Anda di halaman 1dari 3

Istilah perjanjian jual beli berasal dari terjemahan contract of sale.

Perjanjian jual beli diatur dalam


Pasal 1457 sampai dengan Pasal 1450 KUH Perdata. Menurut Pasal 1457 KUH Perdata, jual beli
adalah suatu perjanjian, dengan mana pihak yang satu mengikatkan dirinya untuk menyerahkan suatu
kebendaan dan pihak yang lain untuk membayar harga yang telah dijanjikan. 

Hak dan Kewajiban Para Pihak Dalam Jual Beli Setiap perjanjian jual beli akan menimbulkan
kewajiban-kewajiban dan hak-hak bagi kedua belah pihak-pihak atau pihak-pihak yang mengadakan
perjanjian itu yaitu : 

 Hak yang diberikan kepada penjual untuk mendesak pembeli membayar harga, tetapi penjual
juga berkewajiban menyerahkan barangnya kepada pembeli. 
 Hak yang diberikan kepada pembeli untuk mendesak kepada penjual menyerahkan barangnya
yang telah dibeli, tetapi pembeli juga berkewajiban membayar harga pembelian tersebut. Di
sini dapat diambil unsur essensialia dari jual beli, yaitu penjual menyerahkan barang (obyek
jual beli), dan pembeli membayar harga.

Obyek Jual Beli Obyek dari jual beli adalah prestasi, yaitu debitur berkenaan atas suatu prestasi dan
kreditur berhak atas suatu prestasi. Wujud prestasi adalah memberi sesuatu, berbuat sesuatu dan tidak
berbuat sesuatu (Pasal 1234 KUH perdata).
Terjadinya Jual Beli Proses terjadinya jual beli dalam Pasal 1458 KUH Perdata, antara lain :

 Terjadinya kesepakatan harga jual beli antara penjual dan konsumen dengan harga yang di
sepakati
 Ketika kedua belah pihak setuju terjadinya perjanjian jual beli, penjual terus terikat,
sedangkan pembeli baru terikat kalau jangka waktu percobaan itu telah lewat dan telah
dinyatakan setuju. 
 Ketika diterima uang muka dalam pembelian dengan pembayaran uang muka. Kedua belah
pihak tidak dapat membatalkan perjanjian jual beli.

Pandangan Umum tentang Jual Beli Online (E-commerce) 


1. Pengertian Jual Beli Online (E-commerce) 
E-commerce atau electronic commerce, merupakan sekumpulan teknologi, aplikasi, dan bisnis yang
menghubungkan perusahaan atau perseorangan sebagai konsumen untuk melakukan transaksi
elektronik, pertukaran barang, dan pertukaran informasi melalui internet atau televisi, www, atau
jaringan komputer lainnya. 
Berdasarkan pengertian di atas, dapat ditarik beberapa unsur dari Ecommerce yaitu:

 Terdapat kontrak berdagang.


 Dapat dilakukan menggunakan media elektronik
 Tidak memerlukan kehadiran fisik dari para pihak penjual dan pembeli
 Dilakukan dapat system jaringan public
 Sistemnya terbuka, yaitu menggunakan Internet atau WWW 
 Tidak terbatas yuridiksi nasional, dapat digunakan ketika di luar negri
Jenis-jenis Transaksi dalam Jual Beli Online (E-commerce) Kegiatan E-commerce mencakup banyak
hal, untuk membedakannya Ecommerce dibedakan menjadi 2 berdasarkan karakteristiknya:

 Partners yang sudah saling mengetahui danmereka sudah terjalin hubungan yang berlangsung
cukup lama. 
 Pertukaran dan interaksi data telah dilakukan secara berulang-ulang dan berkala dengan
format data yang telah disepakati bersama. 
 Salah satu pelaku tidak harus menunggu rekan mereka lainnya untuk mengirimkan data 
 Processing intelligence dapat didistribusikan di kepada penjual dan pembeli.

Manfaat dalam Menggunakan Jual Beli Online (E-commerce) Ada beberapa manfaat jika kita
menggunakan e-commerce yaitu: 

 Memudahkan pembeli untuk bertransaksi dengan cara yang mudah, tidak terbatas rentan
jarak Geografi. Dapat membeli dari seluruh indonesia maupun luar negri.
 Toko fisik mencari pelanggan lewat marketing yang di lakukan, sedangkan apabila
menggunakan e-commerce pembeli hanya perlu mencari dengan search engine.
 Sisi positif e-commerce adalah biaya yang lebih rendah dibanding toko fisik. Banyaknya
diskon dan kupon yang ditawarkan dari e-commerce sendiri untuk konsumennya.
 Mencari produk lebih cepat karena tidak perlu repot mendorong keranjang untuk mencari
barang yang diinginkan 
 Mengeliminasi waktu dan biaya perjalanan, karena di e-commerce kita tidak perlu bersusah
payah menempuh perjalanan ke Toko satu dengan yang lain karena bisa membandingkan
barang yang ingin kita beli dengan mudah
 Dapat membandingan harga yang terbaik sesuai kemauan kita
 Transaksi Transaksi, tawar-menawar, kupon, dan pembelian secara berkelompok
 Memberikan banyak informasi seperti ukuran-panjang-lebar-berat dan ketersediaan barang
yang ada di e-commerce. Pembeli dapat langsung berkomunikasi dengan penjual melalui
fasilitas yang di sediakan.Memudahkan komunikasi bisnis dengan penjual. Beberapa penjual
menerapkan jam kerja meskipun berbelanja di e-commerce. Pembeli dapat menyesusaikan
jam kerja penjual 
 Pembeli dapat buka sepanjang waktu Situs web e-commerce sesuai dengan kemauan

Kelebihan dan Kekurangan dalam Jual Beli Online (E-commerce) yaitu : 

 Meminimalisir human error karena minimnya transaksi dengan manusia dan semua dilakukan
dengan teknologi
 Menggantikan proses manual yang cenderung lama dan dapat berhemat waktu
 Publikasi yaitu dapat memberikan jasa promosi dan komunikasi atas produk ataupun jasa
yang akan ditawarkan kepada konsumen dan yang akan dipasarkan. 
 Transaksi yang melibatkan antara kedua belah pihak konsumen dan penjual.
 Meningkatkan efektivitas proses transaksi jual-beli.
Sedangkan kekurangan dalam menggunakan e-commerce yaitu : 

 Terhalangnya seseorang dalam mengakses suatu informasi dan data-data lainnya


 Memasukan data ke dalam system yang saat ini mungkin bersifat legal, tapi tidak menjamin
akan tetap legal atau sewaktu-waktu berubah menjadi illegal.
 Mengancam keamaan data informasi seseorang. Tidak sedikit juga penipuan berkedok
mendapatkan voucher cashback atau berupa hadiah dari e-commerce tersebut dan telah
memakan korban dengan mengancam akan menyebarkan data informasi yang bersifat rahasia
 Seseorang dapat dengan mudah melakukan memantau komunikasi di sebuah tempat pada
jaringan komunikasi. 
 Penyalahgunaan wewenang legal yang dimiliki seseorang untuk membocorkan data.
 Seseorang yang tidak mempunyai wewenang dalam mengakses data dapat mengakses data
yang bersifat rahasia dengan mudah
 Penolakan atas aktivitas transaksi ataupun sebuah komunikasi baik yang dilakukan secara
sengaja dengan maksud tertentu atau yang dilakukan dengan tidak sengaja tanpa maksud
tertentu.

Anda mungkin juga menyukai