Anda di halaman 1dari 9

1.

Murabahah

Akad jual beli barang dengan menyatakan harga perolehan dan keuntungan (margin)
yang disepakati oleh penjual dan pembeli . Harga yang disepakati adalah harga jual, sedang
harga beli harus diberitahukan.

Ketentuan Umum Murabahah


(Fatwa DSN : 04/DSN-MUI/IV/2000)

1. Akad murabahah bebas riba

2. Barang yang diperjualbelikan tidak diharamkan

3. Bank membiayai sebagian atau seluruh harga pembelian barang

4. Bank membeli barang yang diperlukan nasabah atas nama bank sendiri, dan
pembelian ini harus sah dan bebas riba

5. Bank harus menyampaikan semua hal yang berkaitan dengan pembelian

6. Bank menjual barang kepada nasabah (pemesan) dengan harga jual senilai harga beli
plus keuntungannya. Bank harus memberitahu secara jujur harga pokok barang
kepada nasabah berikut biaya yang diperlukan.

Manfaat

Dapat digunakan untuk memenuhi usaha modal kerja, investasi atau konsumtif (misalnya,
kendaraan bermotor, rumah, dll). Angsuran tetap selama masa perjanjian.

Fasilitas

1. Dapat digunakan untuk pembiayaan konsumtif, seperti pembelian rumah dan


kendaraan.
2. Dapat digunakan untuk pembiayaan produktif, seperti pembelian mesin produksi.
3. Pengembalian diangsur sesuai kemampuan.

1
Ketentuan

1. Perorangan dan badan usaha


2. Uang muka minimal 20% dari harga beli barang
3. Harga jual kepada nasabah adalah harga beli + margin
4. Jangka waktu pembiayaan maksimal 10 tahun

Strategi Pemasaran

Pemasaran adalah proses social yang di dalamnya individu dan kelompok


mendapatkan apa yang mereka butuhkan dan inginkan dengan menciptakan, menawarkan,
dan secara bebas mempertukarkan produk yang bernilai dengan pihak lain (Kotler,2002:9).
Umumnya kita mengenal istilah pemasaran dan penjualan yang terkadang penggunaannya
dianggap sama. Padahal kedua istilah tersebut berbeda dari sisi orientasi dan konsep yang
digunakan. Penjualan berorientasi pada produk yang telah ada dan berusaha agar barang
teersebut dapat terjual sebanyak mungkin (Muhammad,2002:191).

Sedangkan Pemasaran berpangkal pada kebutuhan pembeli yang belum terpenuhi


dalam hal penetapan produk, kualitas, harga, kemudahan mendapat sparepart dan sebagainya.
Produk bukan satu-satunnya penjamin kepuasan konsumen, akan tetapi ada beberapa variable
lain yang sangat mempengaruhi kepuasan konsumen yakni harga produk lokasi, distribusi
dan sebagainya. Apabila konsumen merasa puas, maka ia akan kembali iaakan kembali tetap
bertahan dengan produk dan memberi tahu pihak lain untuk membeli dari kita (Muhamad,
2002: 191).

Dengan demikian kita harus menyusun strategi pemasaran yang baik, sehingga upaya
pemasaran yang dilakukan bisa optimal. Adapun strategi pemasaran yang dilakukan
diantaranya: 1. Marketing Mix Konsep marketing mix pertama kali dikenalkan oleh Jerome
McCarthy yang mempunyai 4 variabel, meskipun 4P adalah konsep klasik, tetapi
masyarakat/lingkungan masih menggunakan konsep tersebut karena sesuai dengan
pasar/lingkungan. Marketing mix (bauran pemasaran) merupakan kegiatan pemasaran yang
dilakukan secara terpadu. Artinya kegiatan ini dilakukan secara bersamaan diantara elemen-
lemen yang ada dalam marketing mix itu sendiri. Elemen-elemen yang ada dalam marketing
mix yaitu (Kasmir,2003:186):

2
a. Produk

Produk secara umum diartikan sebagai sesuatu yang dapat memenuhi kebutuhan dan
keinginan pelanggan. Artinya apapun wujudnya itu dapat memenuhi keinginan pelanggan
dan kebutuhan kita katakan sebagai produk.

b. Price

Harga salah satu aspek penting dalam kegiatan marketing mix. Penentuan harga menjadi
sangat penting untuk diperhatikan, mengingat harga sangat menetukan laku tidaknya produk
dan jasa perbankan. Salah dalam menetukan harga akan berakibat fatal terhadap produk yang
ditawarkan.

c. Place

Penentuan lokasi kantor cabang bank dilakukan untuk cabang utama, cabang pembantu atau
kantor kas. Penentuan lokasi kantor beserta sarana dan prasarana pendukung menjadi sangat
penting, hal ini disebabkan agar nasabah mudah menjangkau setiap lokasi bank yang ada.
Dengan demikian pula sarana dan prasarana harus memberikan rasa yang nyaman dan aman
kepada seluruh nasabah yang berhubungan dengan bank.

d. Promotion

Promosi merupakan kegiatan marketing mix yang terakhir. Kegiatan ini merupakan kegiatan
yang sama pentingnya dengan ketiga kegiatan di atas, baik produk, harga, dan lokasi. Dalam
kegiatan ini setiap bank berusaha untuk mempromosikan seluruh produk dan jasa yang
dimilikinya baik langsung maupun tidak langsung. Tanpa promosi jangan diharapkan
nasabah dapat mengenal bank. Oleh karena itu promosi merupakan sarana yang paling ampuh
untuk menarik dan mempertahankan nasabahnya. Salah satu tujuan promosi bank adalah
menginformasikan segala jenis produk yang ditawarkan dan berusaha menarik calon nasabah
yang baru.

3
2. Analisa 5C

Analisis 5C dianggap sebagai analisa yang cukup efektif digunakan pada Perbankan
karena analisis ini terbukti telah cukup mendiskripsikan keadaan nasabah pembiayan. Dalam
beberapa kasus seringkali digunakan metode analisa 5C (Zulkifli,2003:144-147):

a. Character (Karakter)

Analisa ini merupakan analisa kualitatif yang tidak dapat dideteksi secara numeric. Namun
demikian, hal ini merupakan pintu gerbang utama proses persetujuan pembiayaan.

b. Capacity (Kemampuan)

Kapasitas calon nasabah sangat penting diketahui untuk memahami kemampuan seseorang
untuk berbisnis. Hal ini dilakukan untuk mengetahui kemampuan perusahaan memenuhi
semua kewajibannya termasuk pembayaran pelunasan pembiayaan.

c. Capital (Modal)

Analisa modal diarahkan untuk mengetahui seberapa besar tingkat keyakinan calon nasabah
terhadap usahanya sendiri. Jika nasabah sendiri tidak yakin dengan usahanya, maka orang
lain akan lebih tidak yakin.

d. Condition (Kondisi)

Analisa diarahkan pada kondisi sekitar yang secara langsung maupun tidak langsung
berpengaruh terhadap usaha calon nasabah, seperti kebijakan pembatasan usaha property,
pelarangan ekspor pasir laut, trend PHK besar-besaran usaha sejenis danlain-lain.

e. Collateral (Jaminan)

Analisa ini diarahkan terhadap jaminan yang diberikan. Jaminan dimaksud harus mampu
mengcover risiko bisnis calon nasabah.

4
2. Wadi’ah

Tabungan SimPel iB

Simpanan Pelajar iB merupakan tabungan untuk pelajar dengan persyaratan mudah dan fitur
yang menarik dalam rangka edukasi perbankan untuk mendorong budaya menabung sejak
usia dini.

Fitur Produk

a. Setoran awal minimum sebesar Rp 1.000,-


b. Setoran selanjutnya minimum sebesar Rp 1.000,-
c. Saldo minimum sebesar Rp 1.000,-

Fasilitas

a. Mendapatkan buku tabungan


b. Mendapatkan Kartu ATM yang dapat digunakan untuk bertransaksi
c. Biaya-biaya
d. Biaya administrasi bulanan sebesar Rp 0,-
e. Biaya penutupan rekening sebesar Rp 1.000,-
f. Biaya pembuatan KArtu ATM sebesar Rp 15.000,-
g. Biaya dormant sebesar Rp 1.000,- per bulan apabila tidak terdapat transaksi baik
debet maupun kredit selama 12 (dua belas) bulan berturut-turut

Persyaratan

a. Foto copy Kartu Keluarga


b. Foto copy KTP orang tua/wali
c. Foto copy Kartu Pelajar/Surat Keterangan dari sekolah

Ketentuan

a. Nasabah merupakan siswa yang terdaftar pada PAUD, TK/RA, SD/MI, SMP/MTs,
SMA/MA, atau sederajat
b. Nasabah berusai dibawah 17 tahin dan belum memiliki KTP pada saat pembukaan
rekening

5
Strategi pengelolaan wadi’ah pada Bank Syariah Bukopin :

a. Lebih memfokuskan strateginya pada pertumbuhan DPK dan peningkatan ekspansi


usaha.
b. Penyaluran dana wadi’ah
1. Bank menyalurkan ke pembiayaan, dengan proporsi 15%-25% dari total DPK dan
bank memberikan proporsi yang lebih besar untuk pembiayaan jangka panjang
daripada pembiayaan jangka pendek.
2. Memaintain dananya kedalam GWM (Giro wajib minimum) sebesar 5% sesuai
ketentuan Bank Indonesia.
c. Bank menginvestasikan danya di pasar uang antar bank syariah (PUAS) dan bank
akan menoreh instrumennya yaitu dalam bentuk sertifikat investasi Mudharabah antar
bank (SIMA) atau membeli SBIS, Sukuk, sesuai kebijakan treasury Bank Syariah
Bukopin.
d. Bank Syariah Bukopin memberikan bonus pertahun kepada nasabahnya dengan
proporsi 1.5% - 2%.

3. Mudharabah

Tabungan iB Pendidikan

Jenis tabungan berjangka dengan potensi bagi hasil yang kompetitif guna memenuhi
kebutuhan di masa yang akan datang, sekaligus memberikan manfaat proteksi asuransi jiwa
gratis.

Akad

Akad yang digunakan adalah akad mudharabah mutlaqah, dimana Bank / mudharib
diberikan kuasa penuh oleh nasabah / shahibul maal untuk menggunakan dana tersebut tanpa
larangan / batasan dan mudharib / Bank wajib memberitahukan kepada shahibul maal /
nasabah mengenai nisbah / bagi hasil keuntungan yang diperoleh dan risiko yang timbul serta
ketentuan penarikan dana sesuai dengan akadnya.

6
Fasilitas

a. Autodebet rekening Tabungan Wadiah dan Giro Wadiah;


b. Stater Kit terdiri dari Buku tabungan, Sertifikat Tabungan, dan Sertifikat Asuransi;
c. Setoran insidentil yang dapat dilakukan setiap saat sehingga akumulasi saldo lebih
cepat meningkat;
d. Real time on line di seluruh outlet Bank Bukopin dan Bank Syariah Bukopin;

Perlindungan asuransi gratis :

a. Apabila nasabah meninggal dunia, maka setoran bulanan akan diteruskan hingga
maksimal Rp. 500 juta/nasabah.
b. Mendapatkan santunan duka sebesar 20x setoran bulanan maksimal Rp. 100
juta/nasabah*.
c. *Untuk nasabah yang meninggal akibat kecelakaan.

Manfaat

a. Kepastian dana untuk pendidikan anak sesuai rencana.


b. Investasi untuk kebutuhan multiguna dan masa depan.
c. Sarana investasi dengan bagi hasil yang menguntungkan dan kompetitif.
d. Meningkatkan kedisiplinan Penabung untuk menabung.

Ketentuan

a. Pilihan manfaat untuk Pendidikan dan Multiguna


b. Diperuntukan bagi perorangan
c. Setoran bulanan : Rp. 100.000 – Rp. 5 juta
d. Jangka waktu kontrak : 1 – 18 tahun
e. Bebas biaya administrasi bulanan
f. Bebas biaya premi asuransi
g. Wajib memiliki Tabungan iB atau Giro iB
h. Pencairan dana pendidikan dapat dilakukan secara bertahap sesuai dengan jenjang
pendidikan minimal setelah 3 tahun menabung.
i. Pencairan dana multiguna hanya dapat dilakukan diakhir kontrak

7
Strategi pemasaran

Adapun strategi pemasaran yang dilakukan diantaranya: 1. Marketing Mix Konsep


marketing mix pertama kali dikenalkan oleh Jerome McCarthy yang mempunyai 4 variabel,
meskipun 4P adalah konsep klasik, tetapi masyarakat/lingkungan masih menggunakan
konsep tersebut karena sesuai dengan pasar/lingkungan. Marketing mix (bauran pemasaran)
merupakan kegiatan pemasaran yang dilakukan secara terpadu. Artinya kegiatan ini
dilakukan secara bersamaan diantara elemen-lemen yang ada dalam marketing mix itu
sendiri. Elemen-elemen yang ada dalam marketing mix yaitu (Kasmir,2003:186):

a. Produk

Produk secara umum diartikan sebagai sesuatu yang dapat memenuhi kebutuhan dan
keinginan pelanggan. Artinya apapun wujudnya itu dapat memenuhi keinginan pelanggan
dan kebutuhan kita katakan sebagai produk.

b. Price

Harga salah satu aspek penting dalam kegiatan marketing mix. Penentuan harga menjadi
sangat penting untuk diperhatikan, mengingat harga sangat menetukan laku tidaknya produk
dan jasa perbankan. Salah dalam menetukan harga akan berakibat fatal terhadap produk yang
ditawarkan.

c. Place

Penentuan lokasi kantor cabang bank dilakukan untuk cabang utama, cabang pembantu atau
kantor kas. Penentuan lokasi kantor beserta sarana dan prasarana pendukung menjadi sangat
penting, hal ini disebabkan agar nasabah mudah menjangkau setiap lokasi bank yang ada.
Dengan demikian pula sarana dan prasarana harus memberikan rasa yang nyaman dan aman
kepada seluruh nasabah yang berhubungan dengan bank. Dalam hal ini Bank Syariah
Bukopin bekerja sama dengan beberapa lembaga pendidikan diantaranya, amal usaha
Muhammadiyah.

d. Promotion

Promosi merupakan kegiatan marketing mix yang terakhir. Kegiatan ini merupakan kegiatan
yang sama pentingnya dengan ketiga kegiatan di atas, baik produk, harga, dan lokasi. Dalam

8
kegiatan ini setiap bank berusaha untuk mempromosikan seluruh produk dan jasa yang
dimilikinya baik langsung maupun tidak langsung. Tanpa promosi jangan diharapkan
nasabah dapat mengenal bank. Oleh karena itu promosi merupakan sarana yang paling ampuh
untuk menarik dan mempertahankan nasabahnya. Salah satu tujuan promosi bank adalah
menginformasikan segala jenis produk yang ditawarkan dan berusaha menarik calon nasabah
yang baru.

Anda mungkin juga menyukai