Keselamatan dan Kesehatan Kerja

Kecelakaan kerja merupakan kasus yang sering terjadi pada lingkungan pekerjaan. Tidak lain dan
tidak bukan karena adanya aspek human yang notabene tidak sadar akan kepentingan K3 dalam
Standar Operasional Prosedur dalam bekerja.

Berdasarkan lokasi kejadiannya yaitu rata-rata kecelakaan kerja terjadi pada lingkungan kerja,
dengan prosentase yang bisa dibilang tinggi yaitu sekitar 104.823 kasus setiap tahunnya dan sisanya
yaitu berada pada diluar lingkungan kerja (11.912 kasus) dan sisanya Yaitu kecelakaan kerja pada lalu
lintas (36.309 kasus). Hal Itu adalah angka yang sangat tinggi ketika kita telaah dengan kasus-kasus
yang ada ditahun sebelumnya. Naik hampir 8% ataupun bahkan lebih setiap tahunnya.

Rata-rata korban pada kecelakaan kerja sesuai dengan data yang tertera, korban berjenis kelamin
laki-laki (114.000 kasus) karena mayoritas yang bekerja di lapangan adalah laki-laki. Dan korban
perempuan berjumlah (38.000 kasus) yang notabene lebih kecil dibandingkan kaum pria. Ini bisa
terjadi diakibatkan karena adanya perbedaan lokasi, stress, pressure pada masing-masing gender
dalam kasus tersebut.

Dan jam pada kasus kecelekaan kerja cenderung terjadi pada pagi hari dengan presntase 60% dan
sisanya terjadi pada jam malam (shift malam). Hal ini patut dipertanyakan, mengapa pada jam aktif
atau sibuk pada pekerja menjadi lebih banyak kecelakaan kerjanya?. Analisa saya mengenai hal
tersebut terjadi karena penanaman pada benak pekerja yang kurang mengenai kesadaran dan
prioritasnya. Prioritas mengenai bagaimana dia bekerja, untuk apa dia bekerja, dan untuk siapa dia
bekerja. Secara nalar, shift malam akan lebih sedikit kasus kecelakaan kerjanya dibandingkan shift
malam, karena orang akan lebih cenderung aktif di pagi hari ketimbang di malam, atau bahkan
mereka lebih berhati-hati karena faktor cuaca dan kondisi yang lebih mendukung ketimbang malam
hari.

Lanjut pada aspek korban kecelakaan kerja, menurut laporan bulanan tahun 2020 BP Jamsostek, ada
beberapa impact yang terjadi ketika pekerja mengalami kecelakaan kerja. Yaitu pada tahun 2020
saja, total presentase orang sembuh yaitu sekitar 91%, orang cacat 6%, Dan korban meninggal
sekitar 3%. Presentase 2020 lebih tinggi djbandingan tahun sebelumnya yaitu total orang sembug
pada range presentase 93% - 95% saja