STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL

PENANGANAN PENCURIAN ( CODE GREY )

No. Dokumen No. Revisi Halaman :

002/ U/1/2022 01 1/3.
msysGit-fullinstall-1.7.9

Ditetapkan,
Direktur RS Royal Surabaya
TANGGAL
SPO
TERBIT
11 Januari 2022
dr. Hadi Susatyo, Sp. PD., FINASIM., MARS.
Suatu kegiatan yang dilakukan oleh petugas satpam dalam usaha
PENGERTIAN penangkapan peristiwa pencurian dilingkungan rumah sakit royal
surabaya.
Code grey adalah suatu keadaan adanya pencurian yang terjadi
dilingkungan Rumah Sakit Royal Surabaya.
Sebagai acuan untuk menerapkan langkah - langkah dalam
TUJUAN penanganan pencurian.
Peraturan Direktur Rumah Sakit Royal Surabaya Nomor :
KEBIJAKAN 145/PER/DIR/RSRS/I/2022 Tentang Kebijakan SPO Keamanan
1. Apabila terjadi kondisi pencurian karyawan menelpon kode
PROSEDUR emergency ke *3302 dengan berkata : code grey ( Sebanyak
3 kali )enyebutkan namanya dan menyebut nama ruangan
2. Maka petugas satpam akan melakukan langkah-langkah
sebagai berikut :
3. JIKA KASUS PENCURIAN , hasil laporan dari perawat /
ada laporan masuk, maka petugas satpam akan bertindak
sbb:
a. Langsung ke lokasi TKP (Tempat Kejadian
Perkara).
b. Melakukan tanya jawab kepada korban apa yang
hilang,jam berapa,kronologi kejadian.
c. Setelah itu melakukan pengecekkan lokasi lewat
CCTV, jika daerah tersebut bisa dipantau oleh
CCTV jika tidak bisa maka akan dilakukan
pemeriksaan daerah sekitar yang hilang.
d. Petugas satpam mencatat laporan
kehilangan/pencurian tersebut dibuku laporan
kejadian luar biasa.
e. Melaporkan kejadian tersebut 1 x 24 jam kepada
kepala bagian umum.
4. JIKA KASUS PENCURIAN, sudah dipantau terdahulu
oleh petugas satpam dan tertangkap maka langkah yang

1
 STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL
PENANGANAN PENCURIAN ( CODE GREY )

No. Dokumen No. Revisi Halaman :

002/ U/1/2022 01 2/3.
msysGit-fullinstall-1.7.9

diambil sebagai berikut:

a. Petugas satpam memantau orang tersebut dan jika
memang benar benar sudah ada barang bukti,
petugas satpam menangkap pelaku dan menyita
barang buktinya.
b. Petugas satpam membawa pencuri tersebut di Pos
jaga untuk dilakukan identifikasi sekaligus minta
data pribadi / KTP yang bersangkutan.
c. Petugas satpam mencatat laporan tersebut di buku
kejadian luar biasa tentang pencuri dam korban serta
barang yang dicuri.
d. Petugas satpam melindungi pelaku dari
amukan/pengroyokan massa.
e. Petugas satpam menghubungi / telpon polsek
Tenggilis Mejoyo, melaporkan tentang adanya
pencurian di Rumah Sakit Royal Surabaya
f. Petugas satpam menyerahkan tersangka dan barang
bukti (bila ada) kepada petugas polri yang
berwenang menangani lebih lanjut.
g. Petugas satpam yang piket pada waktu kejadian
tersebut, maka wajib sebagai saksi di kantor Polsek
Tenggilis Mejoyo.
5. JIKA KASUS PENCURIAN Barang/Alat milik Rumah
Sakit Royal Surabaya, maka petugas satpam akan
melakukan kegiatan sebagai berikut :
a. Langsung ke lokasi TKP (Tempat Kejadian Perkara)
Bagian / Gugus Tugas yang terjadi kehilangan.
b. Tutup / jaga TKP dari gangguan orang orang yang
tidak ada kepentingan.
c. Pertahankan ke aslian di TKP, barang barang bukti
jangan sampai hilang / rusak.
d. Melakukan Tanya jawab kepada korban apa yang
hilang, jam berapa, kronologi kejadian.
e. Setelah itu melakukan pengecekkan lokasi lewat
CCTV, jika daerah tersebut bisa dipantau oleh
CCTV jika tidak bisa maka akan dilakukan
pemeriksaan daerah sekitar yang hilang.
f. Petugas satpam melaporkan hal ini kepada Ka.Bag
Umum untuk dilaporkan ke Direktur, setelah itu
untuk laporan ke Polsek Tenggilis Mejoyo
menunggu perintah / intruksi dari Direktur Rumah
Sakit Royal Surabaya.

2
 STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL
PENANGANAN PENCURIAN ( CODE GREY )

No. Dokumen No. Revisi Halaman :

002/ U/1/2022 01 3/3.
msysGit-fullinstall-1.7.9

g. Petugas satpam mencatat laporan

kehilangan/pencurian tersebut dibuku laporan
kejadian luar biasa.

Unit terkait:
UNIT TERKAIT
1. Petugas satpam
2. Pasien dan keluarganya
3. Polsek tenggilis Mejoyo