Anda di halaman 1dari 4

PEMERINTAH KABUPATEN SITUBONDO

DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS BESUKI
Jl. Garuda No. 199 Telp.( 0338 ) 891 335 Langkap – Besuki
puskesmasbesukiberlian@gmail.com
SITUBONDO 68356

KERANGKA ACUAN KEGIATAN


INTERVENSI LANJUT KELUARGA SEHAT

I. PENDAHULUAN
Keluarga sehat adalah suatu kondisi atau keadaan sejahtera baik secara fisik, mental, dan
sosial  yang kemudian memungkinkan terciptanya keluarga utuh agar bisa hidup normal secara
sosial maupun ekonomi. Didalam keluarga nantinya akan terjalin hubungan yang bersifat
multifungsional yang didalamnya akan terdapat banyak interkasi. Interasksi tersebut adalah
hubungan antara suami dan istri, orangtua dan anak, serta adik dan kakak. Masing-masing dari
anggota keluarga pasti memiliki karakteristik kepribadian yang berbeda satu sama lain. Namun
hal tersebut justru akan menjadi faktor pembangun dalam suatu keluarga. Meskipun demikian,
tak jarang konflik terjadi didalam keluarga entah itu antara kakak dengan adik, saudara dengan
saudara atau bahkan orangtua dengan anak. Sebuah keluarga dikatakan sehat jika mereka mampu
mengatasi berbagai konflik yang terjadi serta mampu menjaga hubungan harmonis antar anggota
keluarga.
Pembangunan bidang kesehatan di Indonesia saat ini dihadapkan pada beban ganda,
disatu pihak ternyata tidak menular (PTM)masih merupakan masalah kesehatan masyarakat yang
semula dapat ditangani muncul kembali dengan penyebaran tidak mengenal batas – batas daerah
maupun batas antar Negara.Permasalahan kesehatan yang timbul merupakan akibat perilaku
perilaku hidup yang tidak sehat dan sanitasi lingkungan yang buruk yang sebenarnya dapat
dicegah bila focus pelayanan kesehatan diutamakan pada pelayanan kesehatan preventif dan
promotif
Dengan menerapkannya terlebih dahulu di lingkungan rumah tangga, maka otomatis akan
lebih mudah menerapkan ke lingkungan yang lebih luas lagi, yaitu masyarakat. Karena kondisi
sehat dapat dicapai dengan mengubah perilaku dari yang tidak sehat menjadi perilaku sehat, dan
menciptakan lingkungan sehat di rumah tangga. Oleh karena itu kesehatan perlu dijaga,
dipelihara dan ditingkatkan oleh setiap anggota rumah tangga serta diperjuangkan oleh semua
pihak secara keseluruhan (totalitas)

II. LATAR BELAKANG


Intervensi lanjut Keluarga Sehat dilakukan untuk mengetahui gambaran Keluraga Sehat
di Desa wilayah kerja UPT Puskesmas Besuki dan menurunkan angka kejadian PTM di desa
tersebut, agar masyarakat mengetahui masalah kesehatannya sendiri, serta dapat menjadi bahan
advokasi untuk kegiatan – kegiatan yang berhubungan dengan kesehatan.

III. TUJUAN UMUM DAN KHUSUS


1. Tujuan Umum
Meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang Gerakan Masyarakat Hidup
Sehat(Germas)/Keluarga Sehat.

2. Tujuan Khusus
a. Menurunkan beban penyakit menular dan penyakit tidak menular, baik kematian maupun
kecacatan
b. Menghindarkan terjadinya penurunan produktivitas penduduk
c. Menurunkan beban pembiayaan pelayanan kesehatan karena meningkatnya penyakit
d. Sebagai bahan evaluasi kepada masyarakat di tatanan rumah tangga/Keluarga Sehat

IV. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


NO KEGIATAN RINCIAN KEGIATAN
POKOK
1 Intervensi Lanjut Petugas :
KS 1. Pelaksanaan Intervensi Kelurga Sehat di wilayah kerja
UPT Puskesmas Besuki dilakukan oleh petugas
kesehatan dan kader sesuai dengan Jumlah
KK/Penduduk dalam kategori tidak sehat dan pra sehat
dengan cara kunjungan rumah :
a.) Perkenalan diri
b.) Menjelaskan tujuan kegiatan Intervensi Keluarga
Sehat
c.) Melaksanakan kegiatan Intervensi KS( wawancara
dan observasi ) dengan menggunakan tolak ukur
ceklist penilaian Kelurga Sehat yang belum
memenuhi indikator sehat
d.) Menyampaikan hasil observasi dan memberikan
sedikit penyuluhan/saran kepada keluarga yang di
survei terkait dari hasil survei Keluraga Sehat
e.) Memberi Ucapan Terimakasih Kepada Keluarga
yang di Survei
2. Pendokumentasian hasil survei.
3. Melakukan entry Hasil Intervensi KS di aplikasi

V. CARA PELAKSANAAN KEGIATAN


Metode yang digunakan adalah dengan cara wawancara dan observasi di
lingkungan rumah tangga yang dalam kategori tidak atau pra sehat dan memberikan
sedikit masukan / saran dari hasil observasi dan menyimpulkan hasil observasi survei
Keluarga Sehat.

VI. SASARAN DAN PELAKSANA


Sasaran : Masyarat/Rumah Tangga dalam kategori tidak/kurang sehat di wilayah
kerja UPT Puskesmas Besuki
Pelaksana : 1. Kader di tiap dusun
: 2. Pembina Keluarga

VII. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN


Kegiatan Survei Keluarga Sehat dilaksanakan serentak pada bulan Agustus-
November 2022

VIII. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN


Evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan ini dilakukan setelah kegiatan
direncanakan terlaksana, dan akan dilakukan Intervensi Keluarga Sehat kembali sesuai
jadwal yang telah direncanakan.

IX. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN


1. Pencatatan hasil Intervensi lanjut Keluarga Sehat, meliputi :
Tabulasi Data per rumah tangga/KK ( Rekap data menggunakan aplikasi web)
2. Pelaporan hasil survey Keluarga Sehat, yaitu :
a. Rekap Desa Hasil Intervensi KS
b. Laporan Analisa Intervensi KS Beserta RTL pemecahan Masalah
c. Dokumentasi hasil kegiatan Intervensi KS

X. BIAYA
Dana didapatkan dari anggaran BOK UPT Puskesmas Besuki tahun 2021 dengan rincian
sebagai berikut :

Transport Petugas Intervensi : 2 OH x 5 KK x Rp. 35.000 =Rp. 21.000.000,-

TOTAL = Rp. 21.000.000,-


Demikian Kerangka Acuan Survei Keluarga Sehat, sebagai acuan dalam melakukan
kegiatan tersebut pada tahun 2022.

Mengetahui, Besuki, 12 Februari 2022


Kepala UPT Puskesmas Besuki Petugas Promkes

Endang Puwatiningsih, S,Kep .,Ns. Amalia Listi Rahma, S.KM


NIP. 19690609 199103 2009 NIP. 19920912 201903 2 002

Anda mungkin juga menyukai