LIMIT FUNGSI
Disusun Oleh ;
Nama : Lufia Andriani
Kelas : XII TKJ-A
Disusun Oleh ;
Nama : Lufia Andriani
Kelas : XII TKJ-A
Diajukan Kepada,
Guru Pembimbing
Mata Pelajaran Matematika
iii
DAFTAR ISI
BAB I ............................................................................................................................................................ 6
PENDAHULUAN ........................................................................................................................................ 6
BAB II ........................................................................................................................................................... 8
PEMBAHASAN ............................................................................................................................................ 8
Menentukan Limit Fungsi Aljabar Bila Variabelnya Mendekati Nilai Tertentu ................................... 8
Menentukan Limit Fungsi Aljabar Bila Variabelnya Mendekati Tak Berhingga ............................... 11
PENUTUP ................................................................................................................................................... 18
iv
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami haturkan kehadirat Allah Swt. yang telah melimpahkan rahmat dan
hidayah-Nya sehingga kami bisa menyelesaikan makala limit fungsi bab
Tidak lupa juga kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah turut
memberikan kontribusi dalam penyusunan makala ini. Tentunya, tidak akan bisa maksimal jika
tidak mendapat dukungan dari berbagai pihak.
Sebagai penyusun, kami menyadari bahwa masih terdapat kekurangan, baik dari
penyusunan maupun tata bahasa penyampaian dalam makala ini. Oleh karena itu, kami dengan
rendah hati menerima saran dan kritik dari pembaca agar kami dapat memperbaiki makala ini.
Kami berharap semoga makala yang kami susun ini memberikan manfaat dan juga
inspirasi untuk pembaca.
Penulis
v
BAB I
PENDAHULUAN
Limit merupakan konsep dasar atau pengantar dari deferensial dan integral pada
kalkulus.Cobalah kamu mengambil kembang gula. Kembang gula dalam sebuah tempat dengan
genggaman sebanyak 5 kali. Setelahdihitung, pengambilan pertama terdapat 5 bungkus,
pengambilan kedua terdapat 6 bungkus, pengambilan ketiga 5 bungkus, pengambilan keempat 7
bungkus, dan pengambilan kelima 6 bungkus.
Jadi,dirata-rata pada pengambilan pertama sampai pengambilan kelima adalah =5,8, dan
dikatakan hamper mendekati 6. Dalam contoh sehari-hari,banyak sekali kita temukan kata-kata
hampir, mendekati, harga batas dsb. Pengertian tersebut sering dianalogikan dengan pengertian
Limit.
B. Identifikasi Masalah
1. Pengertian Limit Fungsi Secara Intuitif?
2. Cara Menentukan Limit Fungsi Aljabar?
C. Metode Penelitian
6
• Mengambil atau mengutip dari buku Matematika.
3. Sistematika Penulisan
Makalah yang berjudul “Limit” ini tersusun dalam 3 bab, yaitu:
• Bab Pertama, merupakan bab Pendahuluan, menguraikan tentang Latar Belakang,
Identifikasi Masalah, Metode Penelitian dan Tujuan Pembahasan.
• Bab Kedua, merupakan bab ang membahas masalah Limit, menguraikan tentang
Pengertian, Menentukan Limit Fungsi Aljabar Bila Variabelnya Mendekati nilai
Tertentu dan Bila Variabelnya Mendekati Tak Terhingga, Teorema Limit, Serta
Limit Fungsi Trigonometri.
• Bab Ketiga, merupakan bab Penutup yang meliputi kesimpulan dan saran.
D. Tujuan Pembahasan
1. Untuk Mengetahui Pengertian dari Limit.
2. Untuk Mengetahui Cara Menentukan Limit Fungsi Aljabar Bila Variabelnya Mendekati
nilai Tertentu dan Bila Variabelnya Mendekati Tak Terhingga
3. Untuk Mengetahui Teorema Limit
4. Untuk Mengetahui Limit Fungsi Trigonometri.
7
BAB II
PEMBAHASAN
x2 − x − 2
Dari uraian tersebut dapat disimpulkan bahwa f (x) = : mendekati 3. jika x
x−2
mendekati 2, baik didekati dari sebelah kiri (disebut limit kiri) maupun di dekati dari
x2 − x − 2
sebelah kanan (disebut limit kanan). Dapat ditulis : lim =3
x→2 x−2
a. Subtitusi
Perhatikanlah contoh berikut!
Contoh:
Tentukan nilai (
lim x 2 − 8 !
x →3
)
8
Penyelesaian :
Nilai limit dari fungsi f(x) = x2 – 8 dapat kita ketahui secara langsung, yaitu dengan
cara mensubtitusikan x =3 ke f(x)
( )
lim x 2 − 8 = 32 − 8 = 9 − 8
x →3
=1
Artinya bilamana x dekat 3 maka x2 – 8 dekat pada 32 – 8 =9 – 8 = 1 Dengan ketentuan
sebagai berikut:
a) Jika f (a) = c, maka lim f ( x) = a
x→a
c
b) Jika f (a) = , maka lim f ( x) = ~
0 x→a
0
c) Jika f (a) = , maka lim f ( x ) = 0
c x→a
b. Pemfaktoran
Cara ini digunakan ketika fungsi-fungsi tersebut bisa difaktorkan sehingga tidak
menghasilkan nilai tak terdefinisi.
Perhatikanlah contoh berikut!
Contoh:
x2 − 9
Tentukan nilai lim !
x →3 x − 3
32 − 9 0
Jika x = 3 kita subtitusikan maka f (3) = = .
3−3 0
Kita telah mengetahui bahwa semua bilangan yang dibagi dengan 0 tidak terdefinisi.
x2 − 9
Ini berarti untuk menentukan nilai lim , kita harus mencari fungsi yang baru
x →3 x − 3
sehingga tidak terjadi pembagian dengan nol. Untuk menentukan fungsi yang baru itu,
kita tinggal menfaktorkan fungsi f (x) sehingga menjadi:
9
Jadi, lim
x2 − 9
= lim
(x − 3)(x + 3)
x →3 x − 3 x →3 (x − 3)
= lim ( x + 3)
x →3
=3+3=6
c. Merasionalkan Penyebut
Cara yang ke-tiga ini digunakan apanila penyebutnya berbentuk akar yang perlu
dirasionalkan, sehingga tidak terjadi pembagian angka 0 dengan 0.
Perhatikanlah contoh berikut!
Contoh:
x 2 − 3x + 2
Tentukan nilai lim !
x→2 x−2
Penyelesaian:
x 2 − 3x + 2 x 2 − 3x + 2 x − 2
lim = lim .
x→2 x−2 x→2 x−2 x−2
(x 2
− 3x + 2 )( x−2 )
)(
= lim 2
x→2
x−2
= lim
(x − 1)(x − 2)( x − 2 )
x→2 (x − 2)
= lim (x − 1) x − 2
x→2
= (2 − 1). 2 − 2
=1.0
=0
d. Merasionalkan Pembilang
Perhatikanlah contoh berikut!
Contoh:
3x − 2 − 4 x − 3
Tentukan nilai lim !
x →1 x −1
10
Penyelesaian:
3x − 2 − 4 x − 3
lim
x →1 x −1
3x − 2 − 4 x − 3 3x − 2 + 4 x − 3
= lim .
x →1 x −1 3x − 2 + 4 x − 3
( ) (
2
3x − 2 − 4 x − 3 )
2
= lim
(
x →1 ( x − 1) 3 x − 2 + 4x − 3 )
− x +1
(x − 1)( )
= lim
x →1 3x − 2 + 4 x − 3
− ( x − 1)
(x − 1)( )
= lim
x →1 3x − 2 + 4 x − 3
−1
= lim
x →1 3x − 2 + 4 x − 3
−1
=
3.1 − 2 + 4.1 − 3
−1 −1 1
= = = −
1+ 1 1+1 2
Untuk menentukan nilai limit dari bentuk-bentuk tersebut, dapat dilakukan cara-cara
sebagai berikut:
Penyelesaian:
4x − 1
a. untuk menentukan nilai dari lim perhatikan pangkat tertinggi dari x pada f
x→~ 2x + 1
(x ) = 4x – 1 dan g(x) = 2x + 1. ternyata pangkat tertinggi dari x adalah satu.
4x 1
−
4x − 1 x x
lim = lim
x→~ 2 x + 1 x→~ 2 x 1
+
x x
1
4−
= lim x
x→~ 1
2+
x
1
4−
= ~
1
2+
~
4−0 4
= = =2
2+0 2
4x + 1
b. Perhatikan fungsi h (x) = ! Fungsi tersebut memiliki x dengan pangkat
x2 − 2
tertinggi 2, yaitu x2 yang terdapat pada x2 – 2. jadi, untuk menentukan nilai
4x + 1
lim maka fungsi 4x + 1 dan x2 – 2 harus dibagi dengan x2 .
x→~ x 2 − x
4x 1
+
4x + 1 2
x2
lim 2 = lim x 2
x→~ x − x x→~ x 2
−
x2 x2
4 1
+ 2
= lim x x
x→~ 2
1− 2
x
12
4 1
+
~ (~) 2
=
2
1−
(~) 2
0+0 0
= = = 0
1− 0 1
menyelesaikan lim f ( x) g ( x) maka kita harus mengalikan [f (x) + g (x)] dengan
x →~
[f (x) − g (x)]
sehingga bentuknya menjadi:
[f (x) − g (x)]
[f (x) − g (x)]
lim f ( x) g ( x) .
x →~ [f (x) − g (x)]
= lim
[f (x)] − [g (x)] 2
2
ataupun sebaliknya.
x→ ~ f (x) − g (x)
Contoh:
Penyelesaian:
lim x 2 + 2 x − x 2 + x
x →~
x2 + 2x + x2 − x
= lim x 2 + 2 x − x 2 + x .
x →~
x2 + 2x + x2 − x
= lim
(x 2
) (
+ 2 − x2 + 1 )
x →~
x2 + 2x + x2 − x
3x
= lim
x→~
x + 2x + x2 − x
2
13
3x
= lim x
x →~
x2 2x x2 x
+ + −
x2 x2 x2 x2
3 3
= =
1+ 0 + 1− 0 2
B. TEOREMA LIMIT
Teorema limit yang akan disajikan berikut ini yang sangat berguna dalam menangani
hampir semua masalah limit. Misalkan n bilangan bulat positif, k sebuah konstanta dan f, g
adalah fungsi-fungsi yang mempunyai limit di a maka:
1. lim k = k
x →a
2. lim x = a
x→a
f ( x) lim f ( x)
6. lim = x→a , dimana lim g(x) ≠ 0
x→a g ( x) lim g ( x) x→ a
x→a
Contoh:
x2 + 9
Carilah
x →4
(
a. lim 3x − x ! 2
) b. lim
x →3 2x
14
Penyelesaian:
x →4
( )
a. lim 3x 2 − x = lim 3x 2 − lim x
x →4 x →4
(teorema 4)
= 3 lim x − lim x
x →4
2
x →4
(teorema 7)
= 3. (4)2 – 4 (teorema 2)
= 3. 16 – 4 = 44
x2 + 9 lim x 2 + 9
b. lim = x →3 (teorema 6)
x →3 2x lim 2 x
x →3
lim ( x 2 + 9)
x →3
= (teorema 8 dan 3)
2 lim x
x →3
lim x 2 + lim 9
x →3 x →3
= (teorema 4)
2 lim x
x →3
(lim x) 2 + lim 9
x →3 x →3
= (teorema 7)
2 lim x
x →3
32 + 9
= (teorema 1 dan 2)
2.3
18 3 1
= = 2 = 2
6 6 2
15
x
1. lim =1
x → 0 sin x
sin x
2. lim =1
x →0 x
ax ax a
3. lim =1 → lim =
x → 0 sin ax x → 0 sin bx b
sin ax sin ax a
4. lim =1 → lim =
x →0 ax x →0 bx b
tan x
2. lim =1
x→0 x
ax ax a
3. lim =1 → lim =
x → 0 tan ax x → 0 tan bx b
tan ax tan ax a
4. lim =1 → lim =
x →0 ax x →0 bx b
Contoh:
Hitunglah nilai limit fungsi-fungsi trigonometri berikut!
sin 3 x sin 5 x
a. lim b. lim
x →0 2x x → 0 sin 2 x
Penyelesaian:
sin 3 x sin 3x 3x
a. lim = lim .
x →0 2x x →0 3x 2 x
sin 3x 3x
= lim . lim
x →0 3x x →0 2 x
3 3
=1. =
2 2
sin 5 x sin 5 x 2 x 5 x
b. lim = lim . .
x →0 sin 2 x x →0 5 x sin 2 x 2 x
16
sin 5 x 2x 5x
= lim . lim . lim
x →0 5 x x →0 sin 2 x x →0 2 x
5
= 1. 1 . =
2
17
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dalam bahasa Matematika, limit menjelaskan nilai suatu fungsi jika didekati dari titik
tertentu. Mengapa harus didekati dari titik tertentu dan bukan tepat di titik tertentu? Hal ini
disebabkan tidak semua fungsi terdefinisi pada semua titik.
Faktor terpenting adalah memahami konsep dan definisi dari limit fungsi itu sendiri dan
juga sifat-sifatnya.
B. Saran
Demikianlah Makalah Matematika Dasar ini, Makalah ini tentunya masih banyak
kekurangan yang harus dilengkapi,untuk mencapai kesempurnaan. Kami hanyalah manusia
biasa yang penuh dengan kekurangan, untuk itu penulis mohon dengan segala kerendahan hati,
untuk memberikan Saran dan Kritiknya yang bersifat membangun, dengan harapan agar
makalah ini bisa lebih sempurna.
18