Anda di halaman 1dari 6

PROGRAM KERJA

LABORATORIUM KOMPUITER

MA MA’ARIF HIDAYATUL MUBTADI’IEN


KEMRANJEN
TAHUN PELAJARAN
2021/2022
KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah SWT. dengan sebenar-benarnya pujian, selanjutnya salam dan
sejahtera atas junjungan kita Nabi Muhammad SAW, beserta keluarganya, sahabatnya,
pengikutnya hingga akhir zaman.

Rasa syukur yang tiada terhingga karena atas limpahan rahmat, taufiq dan hidayah-
Nya, kami dapat menyusun dan menyelesaikan Laporan Kegiatan Pembiasaan Religius Siswa
MA Ma’arif Hidayatul Mubtadi’ien Kemranjen Tahun Pelajaran ini sebagai mana yang
diharapkan.

Kami mengucapkan terimakasih kepada seluruh warga madrasah yang sudah ikut
serta meluangkan waktu dan tenaganya untuk melaksanakan kegiatan Pembiasaan Religius
Siswa MA Ma’arif Hidayatul Mubtadi’ien Kemranjen, dan memberikan saran beserta
masukannya dalam penyusunan laporan ini. Semoga Allah SWT selalu meberikan petunjuk
bsgi kemajuan kepada MA Ma’arif Hidayatu Mubtadi’en Kemranjen.

Kepala Madrasah

Slamet Mansur, S.Pd.I


BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Pembiasaan Perilaku Religius
Secara etimologi, pembiasaan asal katanya adalah “biasa”. Dalam Kamus Besar
Bahasa Indonesia, “biasa” adalah (1) lazim atau umum; (2)seperti sedia kala; (3) sudah
merupakan hal yang tidak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari. Dengan adanya prefiks
“pe” dan sufiks “an” menunjukkan arti proses, sehingga pembiasaan dapat diartikan dengan
proses membuat sesuatu/seseorang menjadi terbiasa.
Sedangkan menurut KBBI perilaku adalah tanggapan atau reaksi individu yang
terwujud dalam gerakan (sikap), tidak saja badan atau ucapan. Sedangkan religius berarti
sikap dan perilaku yang patuh dalam melaksanakan ajaran agama yang dianutnya, toleran
terhadap pelaksanaan Ibadah agama lain dan hidup rukun dengan pemeluk agama lain.
Jadi, pembiasaan perilaku religius yaitu proses membuat siswa menjadi terbiasa untuk
berperilaku sesuai dengan ajaran agama Islam yang diwujudkan melalui kegiatan-kegiatan
keagamaan yang diterapkan oleh MA Ma’arif Hidayatul Mubtadi’ien Kemranjen.
Selain menanaman pembiasaan perilaku religius MA Ma’arif Hidayatul Mubtadi’ien
Kemranjen juga mengembangkan karakter kepedulian terhadap lingkungan , dan kepedulian
sosial.

B. Tujuan
Adapun tujuan yang hendak dicapai dengan kegiatan ini:
1. Sebagai proses pembentukan akhlak siswa yang terpuji
2. Penanaman ajaran agama
3. Membiasakan siswa melaksanakan ibadahnya
4. Menanamkan sifat peduli lingkungan kepada siswa sehingga nantinya diharapkan juga
dapat perduli sosial

C. Sasaran
Adapun sasaran yang dituju ialah siswa MA Ma’arif Hidayatul Mubtadi’ien.

D. Manfaat
Adapun manfaat pebiasaan religius bagi siswa MA Ma’arif Hidayatul Mubtadi’ien yaitu
membentuk karakter yang Islami sehingga terbiasa melalukan ibadahnya sebagai seorang
Muslim dan peduli terhadap lingkungan disekitarnya sehingga tidak hanya mementingkan diri
sendiri.
BAB II
PELAKSANAAN KEGIATAN
A. Pelaksanaan/ Bentuk Kegiatan

No Waktu Kegiatan
1 Setiap hari  Bersalaman dengan bapak/ibuguru setiap
masuk kelas, sebelum pulang, dan setiap
bertemu dengan guru
 Siswa Berdoa sebelum dan sesudah belajar
atau melakukan sesuatu
 Siswa Membaca asmaul khusna bersama
sebelum dimulainya kegiatan belajar
mengajar di kelasnya masing- masing
 Sholat dhuha berjamaah pada saat jam
istirahat pertama
 Sholat dhuhur berjamaah pada saat jam
istirahat kedua
 Pengembangan budaya senyum, sapa,
salam, sopan, santun dalam bertutur kata
 Menjaga kbersihan dengan membuang
sampah pada tempatnya
 Berpakaian rapi
2 Kamis Kegiatan tahfidz Jus’Amma
3 Rabu Kegiatan infak/shodaqoh
4 Jum’at  Ziarah Kubur ke makam Dzuriyah PP.
Hidayatul Mubtadi’ien (Ba’da Dhuhur)
 Jum’at bersih(kerja bakti)

5 Satu tahun sekali  Memperingati hari besar Islam, Seperti


Maulid Nabi Muhamad, SAW
 membagikan hewan qurban di Hari Raya
Idul Adha
Kegiatan diatas hanya dilaksanakan pada th pelajaran 2019/2020 sebelum pandemic yaitu
pada bulan Juli- Maret. Meskipun di rumah siswa juga tetap dapat melaksanakan beberapa kegiatan
religius.

B. Mekanisme Pelaksanaan Pembiasaan Religius


1. Sosialisasi Program Pembiasaan Religius dilakukan setahun sekali pada KegiatanPengenalan
Lingkungan Sekolah pada materi Pendidikan Karakter yang diikuti oleh seluruh siswa baru
MA Ma’arif Hidayatul Mubtadi’ien Kemranjen
2. Program Pembinaan Pembiasaan Religius dilaksanakan secara rutin kepada seluruh siswa
diberikan arahan dan pembinaan setiap hari pada Kegiatan Apel Pagi
3. Guru pengajar/wali kelas melaporkan kepada Guru BK/Kesiswaan jika mendapati siswa tidak
ikut serta dalam kegiatan pembiasaan religius
4. Guru BK/Kesiswaan memberikan pembinaan dan nasihat secara intensif kepada siswa yang
bersangkutan
BAB III
PENUTUP
Demikian laporan pembiasaan religius siswa di MA Ma’arif Hidayatul Mubtadi’ien,
semoga kedepannya program pembiasaan ini dapat berjalan dengan baik sehingga
menghasilkan karakter siswa yang Islami/ religius dan berakhlak terpuji. Di samping siswa
juga membiasakan diri berperilaku Islami dan berakhlak mulia dan konsisten melakukannya,
para guru juga tidak kalah dengan siswa, bahwa setiap hari juga guru dan pegawai
mendapatkan pembinaan dan arahan dari Kepala Madrasah untuk terus memberi contoh dan
teladan yang baik bagi para siswa. Kami yakin dan percaya banyak kekurangan dari laporan
ini baik dari sistem pelaksanaannya maupun bentuk penulisan laporan ini. Oleh sebab itu
kami memohon maaf dan berharap semoga kekurangan-kekurang tersebut dapat menjadi awal
untuk lebih baik lagi di masa yang akan datang. Kritik dan saran sangat kami perlukan untuk
meningkatkan kualitas pelaksanaan kegiatan dan penulisan laporan pada tahun-tahun
berikutnya.
Lampiran Kegiatan Pembiasaan Religius

Anda mungkin juga menyukai