Penggunaan Finger Painting Terhadap Peningkatan Kemapuan Mengenal Tulisan Pada Anak Usia Dini Di TK Batik Medari
Penggunaan Finger Painting Terhadap Peningkatan Kemapuan Mengenal Tulisan Pada Anak Usia Dini Di TK Batik Medari
*Corresponding author
Abstrak Early childhood learning has various media and game tools that can provide concrete
experiences for children. Existing activities are specifically designed so that children can gain hands-
on experience at school. This activity is finger painting which is a characteristic of early childhood
activities that need to be developed further in recognizing children's early literacy. Conventional
children's writing activities often make children bored and seem less attractive. This study aims to
make finger painting media using rainbow paste in this activity aims to improve writing skills and
introduce letters to children. Based on the results of research at the Medari Batik Kindergarten,
Sleman Regency, which was conducted to see the effect of finger painting activities on children's
writing abilities, it can be concluded that 12 out of 15 children in the class understand writing better.
letters or scripts through finger painting activities. This means that finger painting activities have a
significant effect on children's writing skills in Batik Medari Kindergarten, Sleman.
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Pendidikan merupakan hal yang tidak dapat dipisahkan di dalam kehidupan manusia. Di era
modern ini, pendidikan merupakan kebutuhan pokok yang harus ditempuh oleh manusia.
Pendidikan bukan hanya diperuntukkan bagi remaja dan orang dewasa saja, namun sekarang
pendidikan juga ditujukan bagi anak usia dini. Di lembaga pendidikan, guru dapat
memberikan stimulus kepada anak agar dapat mencapai pertumbuhan dan perkembangan
yang optimal. Berbagai aspek yang harus dikembangkan antara lain: aspek kognitif, aspek
bahasa, aspek sosial emosional, aspek fisik-motorik, aspek nilai agama dan moral serta
aspek seni. Dari sekian banyak aspek yang harus dikembangkan tersebut, maka salah satu
aspek yang tidak kalah penting untuk dikembangkan sejak dini yaitu aspek bahasa.
Anak usia dini sangat menyukai segala sesuatu yang indah, berwarna-warni, menantang dan
ekploratif. Mereka ingin menggali dan memiliki rasa ingin tahu yang tinggi terhadap semua
yang ada disekitarnya. Sebab di dalam diri anak terdapat juga jiwa seni. Semua yang ada di
sekitar anak, bisa menjadi bahan anak untuk berkreasi. Namun, Selama ini anak sering
menulis dengan media pensil, karyon atau dengan pensil warna saja. Pada saat pembelajaran
anak masih kesusahan dalam menggunakan krayon, sehingga mewarnaipun jadi susah. Perlu
adanya adanya suatu cara yang bisa digunakan untuk anak bisa meningkatkan aspek
perkembangan bahasa anak dalam mengenal tulisan yaitu bisa menggunakan media
pembelajaran finger painting.
Maka dari itu kami sebagai peneliti tertarik untuk meningkatkan aspek perkembangan
bahasa anak dengan menggunakan metode finger painting, Salim menyatakan finger
painting (melukis dengan jari) merupakan salah satu kegiatan teknik melukis dengan
mengoleskan cat pada kertas dengan menggunakan jari jemari yang dapat dilakukan anak
untuk menuangkan imajinasinya melalui lukisan yang dibuat dengan jari jemari anak.
Pengertian finger painting menurut Solahudin, finger painting adalah jari jemari digunakan
sebagai kuas, teknik melukis dengan mengoleskan kanji pada kertas atau karton dengan jari
jemari atau telapak tangan. (Nina Astria, Made Sulastri, Mutiara Magta, 2015). Perlunya
pengembangan bahasa anak adalah sangat penting, Pengembangkan Bahasa pada anak usia
dini tentunya sama pentingnya dengan pengembangan aspek perkembangan lainnya.
Perkembangan Bahasa pada anak usia dini tidak sama dengan perkembangan bahasa yang
ada pada orang dewasa, keterbatasan aspek perkembangan lain mempengaruhi
perkembangan bahasa.
Hal yang paling utama dari Bahasa anak adalah ditemukannya ruang bagi ekspresi diri,
artinya Bahasa bisa menjadi wahana untuk mengungkapkan keinginan, perasaan, pikiran
melalui berbagai bentuk aktivitas seperti: mendengarkan cerita, memahami perintah,
mengungkapkan perasaan, dan juga mengenal keaksaraan awal untuk anak usia dini
sehingga menimbulkan rasa ingin tahu terhadap kegiatan-kegiatan yang berhubungan
dengan aspek perkembangan bahasa anak. Perkembangan Bahasa sangat mampu
memberikan peluang yang amat luas bagi anak dan potensi kreatif anak secara bebas
(ekspresif) untuk menunjukkan kemampuan bahasanya melalui verbal ataupun non verbal.
Di TK Batik PC GKBI Medari menggunakan finger painting dalam meningkatkan
kemampuan keaksaraan anak, anak bisa bebas berekspresi mengungkapkan perasaan dengan
tulisan menggunakan metode finger painting, dari imajinasi mereka. Dengan menggunakan
jari tangan sebagai alatnya dalam membuat finger painting sehingga anak bisa leluasa dalam
membentuk huruf-huruf dan bisa lebih meekspresikan imajinasinya sehingga dapat
merangkai huruf-huruf menjadi sebuah kata bahkan kalimat sederhana yang mudah
dipahami oleh anak.
Karena permainan finger painting itu sangat menarik bagi anak, anak bisa belajar sambil
bermain, membuat anak lebih senang karena permainan tidak membosankan. Dengan
adanya cara mengembangkan keaksaraan awal anak yang biasanya hanya menggunakan
pensil atau crayon yang membuat anak merasa mudah bosan dan kurang dalam peningkatan
perkembangan Bahasa tersebut. Dalam uraian yang ada diatas membuat kami sebagai
peneliti tertarik dan membahas “Bermain Finger Painting Terhadap Peningkatan Kemapuan
Mengenal Tulisan Pada Anak Usia Dini di TK Batik PC GKBI”
B. IDENTIFIKASI MASALAH
Berdasarkan uraian dari latar belakang penilitian ini, bahwa terdapat beberapa strategi yang
bisa digunakan untuk mengenalkan huruf dan mengajarkan menulis bagi anak usia dini,
antara lain dengan kegiatan melukis, menggunting, merobek, mencocok, merekat, finger
painting, membentuk dengan plastisin/play dough, kolase, menjahit, melukis diatas pasir
dan menggambar.
C. BATASAN MASALAH
Berdasarkan uraian identifikasi masalah di atas yang menayatakan bahwa terdapat beberapa
strategi yang dapat dilakukan untuk mengajarkan menulis bagi anak usia dini. Dari berbagai
strategi tersebut, maka peneliti membatasinya pada kegiatan bermain finger painting untuk
mengenalkan kegiatan menulis bagi anak di Taman Kanak-Kanak Batik PC GKBI.
D. PERUMUSAN MASALAH
Berdasarkan batasan masalah di atas, dapat dirumuskan masalah yaitu:
1. Bagaimana penerapan kegiatan finger painting pada proses kegiatan belajar
mengajar dalam pengenalan tulisan di TK Batik Medari.
2. Bagaimana peningkatan kemampuan pengenalan tulisan pada anak usia dini di TK
Batik Medari setelah diterapkan kegiatan belajar mengajar di TK Batik Medari.
E. TUJUAN PENELITIAN
Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui apakah kegiatan bermain finger
painting dapat berpengaruh signifikan terhadap peningkatan kemampuan aspek
perkembangan bahasa anak dalam mengenal keaksaraan dan dalam kegiatan menulis anak
di Taman Kanak-Kanak Batik PC GKBI.
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Berdasarkan permasalahan yang diteliti yaitu Meningkatkan Kemampuan Bahasa Anak Usia
5-6 Tahun Dengan Bermain Finger Painting Di TK Batik PC GKBI Medari, maka metode
penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif. Metode kuantitatif menjelaskan
tentang angka-angka untuk menggambarkan keadaan yang diteliti. Jenis penelitian yang
digunakan adalah penelitian eksperimen, seperti yang dinyatakan oleh Dimyati (2013: 11)
bahwa metode eksperimen merupakan penelitian untuk mengetahui hubungan atau pengaruh
antara variabel bebas terhadap variabel terikat. Dengan demikian metode penelitian
eskperimen dapat diartikan sebagai metode penelitian yang digunakan untuk mencari
pengaruh perlakuan tertentu terhadap yang lain dalam kondisi yang terkendalikan
(Sugiyono, 2012: 107). Jadi, eksperimen dimaksudkan untuk mengetahui pengaruh X
(kegiatan finger painting), terhadap Y (kemampuan menulis anak).
Cara untuk mengetahui apakah ada pengaruh manipulasi variabel bebas terhadap variabel
terikat dalam penelitian eksperimen, maka dilakukan pengamatan. Pengamatan dilakukan
pada ciri-ciri tingkah laku subjek yang diteliti. Pengamatan perlu dilakukan untuk melihat
apa benar perubahan yang terjadi pada subjek penelitian disebabkan karena perlakuan yang
kita berikan atau karena faktor lain.
Jenis eksperimen yang digunakan adalah quasi eksperimental. Menurut Sugiyono (2012:
114) desaign quasi experimental mempunyai kelompok kontrol, tetapi tidak dapat berfungsi
sepenuhnya untuk mengontrol variabel- variabel luar yang mempengaruhi pelaksanaan
eksperimen.
Penelitian ini berusaha melihat dan mengungkapkan pengaruh kegiatan finger painting
terhadap kemampuan menulis pada anak dengan membandingkan kemampuan menulis
anak diantara kelas eksperimen dengan kelas kontrol. Pada rancangan penelitian ini, pada
kelas eksperimen diberikan perlakuan (X), sedangkan pada kelas kontrol dengan
pendekatan biasa (-), selanjutnya pada kedua kelas dilakukan tes yang sama. Hal ini terlihat
dari tabel 3.1 berikut:
Eksperimen O1 X O3
Kontrol O2 - O4
Keterangan:
Penelitian ini akan dilakukan pada bulan Desember 2022 dengan lokasi di
Taman Kanak-Kanak Batik PC GKBI Medari. Waktu penelitian yang akan
dilaksanakan yaitu pada semester ganjil tahun ajaran 2022/ 2023.
1. Populasi
Tabel 3.2
Jumlah Anak di TK Kanisius Totogan sebagai Populasi Penelitian
2. Sampel
D. Defenisi Operasional
E. Pengembangan Instrumen
Menurut Neolaka (2014: 112), instrumen adalah alat ukur, alat bantu yang
digunakan dalam mengumpulkan data penelitian. Sedangkan Sugiyono (2012:
148), menjelaskan bahwa instrumen penelitian adalah suatu alat yang digunakan
untuk mengukur fenomena alam maupun sosial yang diamati. Secara spesifik
semua fenomena ini disebut dengan variabel penelitian. Berdasarkan pernyataan di
atas dapat disimpulkan bahwa instrumen penelitian merupakan alat ukur atau alat
bantu yang digunakan oleh peneliti dalam mengumpulkan data dan informasi
mengenai objek yang akan diteliti di lapangan.
1. Kisi-Kisi Instrumen
Adapun kisi-kisi Intrumen dalam penelitian ini dapat dilihat pada tabel
3.4 sebagai berikut:
Tabel 3.4
Kisi-Kisi Intrumen Penelitian tentang Pengaruh Kegiatan Finger Painting
terhadap Kemampuan Menulis Anak di Taman Kanak-Kanak Batik PC GKBI.
Teknik Sumber
No. Variabel Sub Variabel Indikator Pengumpulan Data
Data
1. Kemampuan a. Menyusun 1) Anak mampu Tes Anak
menulis anak dan meulis huruf-
menghubun huruf vokal
gkan antara (A, I, U, E,
tulisan dan O) melalui
bunyi. kegiatan
finger
painting.
2) Anak mampu
menulis huruf-
huruf
konsonan
(selain huruf
vokal) melalui
kegiatan
finger
painting.
Dalam penelitian ini penulis akan menggunakan teknik pengumpulan data tes
dalam bentuk instrumen checklist dengan memberikan rentang skor 1-4 dengan
kategori penilaian tidak mampu, kurang mampu, mampu, dan sangat mampu,
dengan keterangan sebagai berikut:
2. Teknik Penilaian
Tabel 3.5
Kriteria Penilaian Kemampuan Menulis pada Anak
A. Petunjuk Umum
1. Jawablah pertanyaan ini setelah kamu belajar dan berlatih menggunakan video
permainan untuk menunjang element aerobic gymnastics
2. Tulislah terlebih dahulu identitasmu pada tempat yang telah disediakan
3. Jawablah semua pertanyaan yang ada dalam angket ini
4. Jika ada yang tidak kamu mengerti, bertanyalah kepada pelatih, guru atau
peneliti
B. Identitas Anak
Nama :
Jenis Kelamin :
Usia :
Hari/ Tanggal :
C. Prosedur Penilaian
Lingkarilah emoji pada kolom penilaian yang kamu anggap sesuai dengan pertanyaan
atau pernyataan. Jika diperlukan berilah komentar pada kolom catatan, pendapat atau
saran pada kolom yang tersedia
1. Contoh Pengisian :
2. Keterangan penilaian :
Lingkarilah Emoji yang Sesuai dengan Pendapatmu dan Komentar atau Saran pada
Kolom Penilaian dan Kolom Komentar yang Tersedia.
Video yang
1
ditayangkan mudah
dipahami
Anak dapat menerima
2 informasi yang diberikan
oleh guru melalui metode
bercerita.
Langkah-langkah yang
7
diberikan mudah
dipahami
Tulisan yang digunakan
8 jelas dan mudah dibaca
3. Analisis Instrumen
a. Validitas internal
1. Tes tindakan, yakni tes yang diberikan kepada testee dimana testee harus
melakukan kegiatan tertentu. Contoh: tes untuk mengukur jarak lemparan
pada kegiatan olah-raga.
2. Tes verbal, yakni tes yang diberikan kepada testee dalam bentuk
pertanyaan baik menggunakan bahasa lisan maupun tulisan.
Jadi dalam penelitian ini akan menggunakan tes dalam bentuk tes
tindakan. Dalam hal ini anak akan disuruh untuk melakukan kegiatan finger
painting untuk melihat bagaimana kemampuan anak dalam menyusun dan
menghubungkan tulisan dan bunyinya serta menulis nama dan bunyi secara
bersamaan.
Tujuan utama dari analisis data adalah untuk meringkas data dalam bentuk
yang mudah dipahami dan mudah ditafsirkan sehingga hubungan antara
KETENTUAN TATA LETAK MANUSKRIP ARTIKEL JP
masalah penelitian dapat dipelajari dan diuji. Adapun kegiatan dalam analisis
data menurut Sugiyono (2012: 207) adalah:
KESIMPULAN
Pembelajaran anak usia dini memiliki jangkauan media dan alat permainan yang beragram dan
hendaknya mampu menberikan pengalaman belajar yang konret untuk anak. Kegiatan yang ada
dirancang khusus dan terperinci agar anak mampu mendapatkan pengalaman langsung dalam
belajar di sekolah. Kegiatan tersebut adalah finger painting menjadi kegiatan ciri khas anak usia
dini yang perlu dikembangkan dengan lebih lanjut dalam mengenal keaksaraan anak. Kegiatan
menulis aksara anak yang konvensional sering membuat anak bosan dan terkesan kurang
menarik. Penelitian ini bertujuan untuk menciptakan media finger painting menggunakan pasta
pelangi dalam kegiatan finger painting untuk meningkatkan kemampuan menulis dan
mengenalkan huruf pada anak. Berdasarkan hasil penelitian di Taman Kanak-Kanak Batik
Medari, Kabupaten Sleman, yang telah dilaksanakan dalam rangka melihat pengaruh kegiatan
finger painting terhadap kemampuan menulis anak, dapat disimpulkan bahwa 12 dari 15 anak
yang ada dikelas lebih memahami penulisan huruf atau aksara melalui kegiatan finger painting,
ini berarti bahwa kegiatan finger painting berpengaruh signifikan terhadap kemampuan menulis
anak di Taman Kanak-Kanak Batik Medari Sleman.
DAFTAR PUSTAKA
Islamiawati, D., Herawati, N. I., dan Kurniawati. 2015. Meningkatkan Kemampuan Pra
Menulis Anak Usia Dini melalui Kegiatan Finger Painting. Fakultas Ilmu Pengetahuan,
Universitas Pendidikan Indonesia.
Karli, H. 2010. Membaca dan Menulis untuk Anak Usia Dini melalui Aktivitas dan
Permainan yang Menyenangkan. Jurnal Pendidikan. ISSN:1412-2588.
Ucapan Terimakasih
Segala Puji Syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat, bimbingan dan kasih karunia-
NYA yang dilimpahkan kepada kami, sehingga akhirnya kami dapat menyelesaikan penulisan
karya ilmiah ini yang Berjudul “Penggunaan Finger Painting Terhadap Peningkatan Kemapuan
Mengenal Tulisan Pada Anak Usia Dini Di Tk Batik Medari” tepat pada waktunya.
KETENTUAN TATA LETAK MANUSKRIP ARTIKEL JP
Dalam menyusunkarya ilmiah ini, kami tidak luput dari berbagai kesulitan dan hambatan,
namun atas bantuan dan dorongan dari berbagai pihak akhirnya penulisan karya ilmiah ini dapat
terselesaikan.
Untuk itu, pada kesempatan ini kami ingin menyampaikan rasa terima kasih kepada semua
pihak yang telah membantu serta mendukung penulis dalam menyusun dan menyelesaikan
skripsi ini, yaitu kepada:
1. Bpk Rio Christy Hanziko, selaku tutor pembimbing yang telah banyak menyediakan waktu, tenaga,
pemikiran dalam membimbing dan mengarahkan kami dalam menyelesaikan tulisan karya ilmiah ini.
2. Terimakasih kepada orang tua yang banyak memberikan dukungan baik secara moril, materiil,
spiritual kepada kami hingga menyelesaikan karya ilmiah ini.
3. Terimakasih kepada teman-teman yang tidak dapat kami sebutkan namanya satu persatu, yang telah
bersedia membantu kami, meluangkan waktunya di sela-sela kesibukan dan membantu kami.
Kami telah berusaha dengan sebaik mungkin dengan kemampuan yang ada dalam menyelesaikan
karya ilmiah ini untuk mendapatkan hasil yang sebaik-baiknya. Namun kami menyadari bahwa
karya ilmiah ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, dengan segala kerendahan hati kami
sangat menghargai segala kritik dan saran yang membangun.
Akhir kata, kami berharap semoga tulisan ini dapat memberikan manfaat bagi semua pihak yang
memerlukannya.