Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

MATA KULIAH PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR

“ Materi 1 – 3 ”

Dosen Mata Kuliah :

Suhana Minah Jaya, MT

Disusun oleh :

Zayyad (210510002)
Fadlan Satria Triswanto (210510001)

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH CIREBON


TAHUN AJARAN 2021/2022
KATA PENGANTAR

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh,

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, Tuhan semesta alam. Atas izin dan karunia-
Nya, kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu dan dengan baik. Tak lupa
pula kami haturkan shalawat serta salam kepada junjungan nabi agung kita yaitu Nabi
Muhammad SAW. Semoga syafaatnya mengalir pada kita di hari akhir kelak.

Makalah ini saya buat sebagai memenuhi tugas mata kuliah Pemrograman Terstruktur yang
diampu oleh Bapak Suhana Minah Jaya, MT Kami akan membahas materi 1 sampai 3 mengenai
Makalah ini disusun oleh Kelompok 1 yaitu Zayyad dan Fadlan Satria Triswanto dari program
studi Teknik Informatika.

Akhirnya kami menyadari bahwa Makalah ini sangat jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu,
dengan segala kerendahan hati, kami menerima kritik dan saran agar penyusunan Makalah
selanjutnya menjadi lebih baik. Untuk itu kami mengucapkan banyak terima kasih dan semoga
karya tulis ini bermanfaat bagi para pembaca.
BAB I

PENDAHULUAN

1. Latar belakang masalah

Bahasa pemrograman, atau sering diistilahkan juga dengan bahasa komputer atau
bahasa pemrograman komputer, adalah instruksi standar untuk memerintah komputer. Bahasa
pemrograman ini merupakan suatu himpunan dari aturan sintaks dan semantik yang dipakai
untuk mendefinisikan program komputer. Bahasa program adalah sekumpulan instruksi yang
diberikan kepada komputer untuk dapat melaksanakan tugas-tugas tertentu dalam
menyelesaikan suatu permasalahan. Bahasa program berfungsi untuk memerintah komputer
agar dapat mengolah data sesuai dengan langkah-langkah penyelesaian yang telah ditentukan
oleh programmer.

2. Manfaat penulisan

Manfaat belajar bahasa pemrograman dapat membuatnya bisa lebih banyak


berimajinasi dan menemukan berbagai kemungkinan. Nantinya, kemampuan ini akan
membantu balita tumbuh menjadi anak yang mudah berbicara di depan umum, menulis,
memberikan presentasi, dan sebagainya.
BAB II

PEMBAHASAN

I. (Bahasa Pemrograman, Paradigma, Algoritma dan Pseudocode)

1. Pengertian Program dan Bahasa Pemrograman

Program merupakan pernyatan yang disusun menjadi satu kesatuan prosedur yang berupa
urutan langkah yang disusun secara logis dan sistematis untuk menyelesaikan masalah.
Bahasa program adalah sekumpulan instruksi yang diberikan kepada komputer untuk dapat
melaksanakan tugas-tugas tertentu dalam menyelesaikan suatu permasalahan, umumnya
terdiri dari 3

faktor utama :

– Sintaks, merupakan aturan penulisan bahasa pemrograman.


– Semantik, adalah arti atau maksud yang terkandung pada statemen.
– Kebenaran logika, adalah berhubungan benar tidaknya urutan statemen.

2. Fungsi dan Tujuan Program dan Bahasa Pemrograman

Fungsi : Fungsi utama dari bahasa pemrograman adalah sebagai alat untuk memberikan
perintah kepada komputer agar dapat bergerak mengolah kata sesuai dengan apa yang kamu
inginkan. Hasil keluaran bahasa program sendiri dapat berupa aplikasi maupun suatu program
khusus.

Tujuan : Tujuan pengajaran pemrograman membentuk mahasiswa menjadi perancang


(designer) program. Sedangkan tujuan pengajaran bahasa program membentuk mahasiswa
menjadi juru kode (coder).

3. Tingkatan Bahasa Program

A. Bahasa Program Tingkat Rendah (Low-Level)

Bahasa program tingkat rendah berisi instruksi-instruksi yang ditujukan kepada komputer
dengan menggunakan kode biner (binary). Kode-kode tersebut akan langsung diterjemahkan
oleh komputer tanpa harus melalui proses kompilasi.

B. Bahasa Program Tingkat Menengah (Mid-Level)

Bahasa program tingkat menengah adalah instruksi yang berupa kode mnemonic seperti
ADD, SUB, DIV, STOLOD, JMP dan lainnya. Namun, bahasa dalam tingkat menengah ini
harus diterjemahkan terlebih dahulu ke dalam bahasa mesin, karena komputer hanya mengerti
penggunaan bahasa mesin.
C. Bahasa Program Tingkat Tinggi (High-Level)

Bahasa program tingkat tinggi ini berisi instruksi-instruksi yang menggunakan bahasa
alamiah yang dimengerti manusia, seperti bahasa Inggris atau matematika. Tingkatan ini
diciptakan untuk mengatasi kekurangan yang dimiliki tingkat menengah dan tingkat rendah.

4. Paradigma Dalam Pemrograman

> Paradigma Pemrograman Prosedural


> Paradigma Pemrograman Fungsional
> Paradigma Pemrograman Deklaratif
> Paradigma Pemrograman Berorientasi Objek
> Paradigma Pemrograman Konkuren
> Paradigma Pemrograman Relasional

5. Definisi Algoritma & Pseudocode

Algoritma adalah cara yang dapat ditempuh oleh komputer dalam mencapai suatu tujuan,
terdiri atas langkah-langkah yang terdefinisi dengan baik, menerima input, melakukan proses,
dan menghasilkan output.
• Algoritma bisa dibuat dengan:
- Teknik tulisan seperti : Structure english dan Pseudocode.
- Teknik gambar seperti : Flow chart.
• Kriteria Algoritma Yang Baik
- Mempunyai logika yang tepat untuk memecahkan masalah.
- Menghasilkan output yang benar dalam waktu yang singkat.
- Ditulis dengan bahasa baku terstruktur sehingga tidak menimbulkan arti
ganda.
- Ditulis dengan format baku sehingga mudah diimplementasikan kedalam
bahasa pemrograman.
- Semua operasi didefinisikan dengan jelas dan berakhir sesudah sejumlah
langkah.
Pseudo artinya imitasi dan code yang berarti kode yang dihubungkan
dengan perintah yang ditulis dalam bahasa pemrograman atau kode bahasa komputer. Jika
diartikan secara bebas, maka pseudocode artinya
imitasi atau tiruan dari kode bahasa pemrograman.
Pada dasarnya, pseudocode adalah suatu bahasa yang memungkinkan
para programmer untuk berfikir terhadap suatu permasalahan yang harus segera dipecahkan
tanpa harus memikirkan code atau syntax dari bahasa pemrograman tertentu.
8. Komponen Pseudocode

• Variabel
– Merupakan tempat penyimpanan sebuah nilai

• Perulangan (loop)

– Teknik for-do
– Teknik repeat-until
– Teknik while-do

• Percabangan (branch)

– Teknik if-then
– Teknik select-case
• Modul

– Procedure / Sub
– Function
– Teknik rekursif

II. (Algoritma dan Pembuatan Algoritma)

1. Algoritma

Algoritma didefinisikan sebagai metode yang terdiri dari langkah-langkah terstuktur untuk
mencari solusi suatu masalah dengan ban-tuan komputer. Awalnya diungkapkan oleh
Al Khowarizmi.
• Algoritma bisa dibuat dengan :
– Teknik tulisan seperti : Structure english dan Pseudocode.
– Teknik gambar seperti : Flow chart.
• Kriteria Algoritma Yang Baik :
- Mempunyai logika yang tepat untuk memecahkan masalah.
- Menghasilkan output yang benar dalam waktu yang singkat.
- Ditulis dengan bahasa baku terstruktur sehingga tidak menimbulkan arti ganda.
- Ditulis dengan format baku sehingga mudah diimplementasikan kedalam bahasa
pemrograman.
- Semua operasi didefinisikan dengan jelas dan berakhir sesudah sejumlah langkah.
2. Enam Operasi Dasar Komputer

> Menerima informasi (Input)


> Menampilkan Informasi (Output)
> Melakukan perhitungan aritmetika (Compute)
> Memberikan nilai ke suatu identifier (Store)
> Membandingkan dan Memilih (Compare)
> Melakukan pengulangan (Loop)

3. Contoh Algoritma dengan Pseudocode

Mulai
Nyalakan kalkulator Kosongkan Kalkulator Ulangi
Input harga
Tekan tombol Plus (+) Sampai semua harga diinput Tampilkan total harga
Matikan kalkulator
Selesai

4. Teorema Terstruktur

Teorema terstruktur memungkinkan untuk menulis program komputer hanya dengan


menggunakan tiga struktur kontrol yaitu :
A. Sequence
didefinisikan sebagai melakukan operasi yang dibutuhkan pada target agar sesuai dengan
tujuan tertentu.
B. Selection
merupakan control yang diberikan berdasarkan serangkaian proses yang berjalan/berdasarkan
urutan tertentu.
C. Repetition
Struktur yang satu ini berfungsi untuk melakukan suatu atau beberapa perintah yang sama
secara berulang-ulang.

III. (Element dan Struktur Pemrograman C)

1. Pengertian Pemrograman Bahasa C

Bahasa pemrograman C merupakan salah satu bahasa pemrograman komputer yang bisa
dikatakan mudah untuk dipelajari dan mudah untuk dipahami karena bahasanya merupakan
bahasa tingkat tinggi yang dimengerti oleh manusia.
Mengapa C? Dikarenakan mendekati low level language namun mudah dimengerti yang
banyak digunakan dalam ilmu komputer untuk membuat O/S dan program aplikasi, dll.
2. Struktur Program

• Bahasa C adalah salah satu bahasa pemrograman yang terstruktur


• Bahasa C terdiri dari fungsi-fungsi
• Tidak ada perbedaan antara prosedur dengan fungsi
• Setiap program C mempunyai satu fungsi dengan nama “main” (program utama).
• Program akan dieksekusi dimulai dari statement pertama pada fungsi “main” tsb.
• Huruf besar dengan huruf kecil diartikan berbeda (case- sensitive).
• Setiap statement diakhiri dengan semi-colon (titik koma (;))

3. Identifier

• Nama berbagai elemen program seperti nama variabel, fungsi,


konstanta, dsb
• Diawali dengan huruf atau garis bawah (underscore) _ dan diikuti
dengan huruf, digit atau _
• Huruf besar dianggap berbeda dengan huruf kecil (case sensitive)
• Panjang maksimum Identifier tergantung dari compiler sebagai contoh Turbo C 2.0 (DOS),
max 32 karakter
• Tidak boleh menggunakan keyword (misal for, while, dll.)

4. Variabel

Variabel adalah suatu tempat yang digunakan untuk menampung data di memori yang
mempunyai nilai yang dapat berubah-ubah selama proses program.
• Variabel : Identifier yang digunakan untuk menampung data/informasi
• Setiap variabel memiliki Nama, alamat (L-Value), tipe, size (rentang nilai) dan data (R-
Value).
• Data atau isi variabel bisa dirubah-ubah pada saat Run time
• Format deklarasi variabel:
<tipe> <nama_variabel>;
<tipe> <nama_variabel> = <initial_value>;

5. Tipe Data

Tipe data adalah sebuah pengklasifikasian data berdasarkan jenis data tersebut. Tipe data
dibutuhkan agar kompiler dapat mengetahui bagaimana sebuah data akan digunakan.
• Empat tipe Modifier adalah sebagai berikut :
– signed • Tipe data dalam bahasa C merupakan kombinasi antara Basic Data
– unsigned Types dengan Modifier.
– long Contoh : signed char, unsigned int, long int, dll.
– short
6. Symbolic Constant

Symbolic Constant adalah Identifier yang hanya memiliki nilai (R-Value), dan nilai-nya tidak
bisa dirubah-rubah pada saat run time. Pada bahasa C deklarasi symbolic constant tidak
membutuhkan alokasi memori, yang dilakukan dengan pre-processor directive #define atau
dengan keyword const.

7. Sizeof

Sizeof adalah sebuah operator untuk mengetahui jumlah memori (byte) yang diperlukan oleh
suatu tipe data pada bahasa C.
Sizeof berfungsi untuk mengetahui ukuran penyimpanan yang dibutuhkan data bertipe
tertentu. Dalam kode diatas berarti ukuran untuk menyimpan sebuah data int adalah 4 byte,
untuk data char butuh 1 byte, dan seterusnya. Sintaknya : sizeof expression

8. Suffix

• Bahasa C menyediakan Suffix (akhiran) untuk bilangan floating point


konstan sbb:
– F atau f untuk tipe float
– L atau l untuk tipe long double
– Default tipenya double
• Bahasa C menyediakan Suffix (akhiran) untuk
bilangan integer konstan sbb:
– U atau u untuk tipe unsigned integer
– L atau l untuk tipe long integer
– UL atau ul atau LU atau lu untuk tipe bilangan unsigned long integer
– Default tipenya integer
BAB III

PENUTUP

Kesimpulan

Bahasa pemrograman adalah dasar pengetahuan kita untuk memngerti dan memahami serta
mampu membuat aplikasi, bahasa pemrograman yang ada didunia ini sangatlah bervariasi,
berdasarkan klasifikasi yang sudah ditentukan dipembahasan diatas, dari banyak penjelasan
dan pembahasan, dapat kita ketahui bahwa seorang mahasiswa teknik apalagi industri harus
mampu menguasai dasar-dasar dari bahasa pemrograman,hal tersewbut sangat diperlukan
karena mahasiswa teknik industri yang akan terjun ke duia kerja akan dituntut untuk meny
Danau merupakan salah satu kekayaaan alam yang harus kita lestarikan dan kieleng logis
dengan rentetan atau urutan-urutan tertentu yang sistematis,seperti saat kita membuat
program melalui free pascal atau eclipse,kedua program tersebut didesign oleh seorang
programmer untuk memudahkan kita membuat aplikasi-aplikasi yang kita inginkan.

Saran

· Pelajari software atau program aplikasi pembuat software


· Pelajari jenis-jenis atau macam-macam bahasa pemrograman
· Kembangkan kembali segala kekurangan yang masih ditemui pada diri kita

Anda mungkin juga menyukai