KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan rasa puji syukur kehadirat Tuhan YME, karena atas segalalimpahan
rahmat, karunia serta hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan tugas makalah ini tepat pada
waktunya.
Makalah yang berjudul “Tentang Perakitan Komputer” ini kami susun untuk memenuhi tugas
mata kuliah. Tentunya tak lupa kami sampaikan terimakasih kepada semua pihak yang telah
membantu terselesaikannya tugas ini.
Kami sebagai penyusun makalah ini menyadari sepenuhnya bahwa makalah ini masih jauh dari
sempurna.oleh karena itu,kritik dan saran yang ada relevansinya dengan penyempurnaan makalah ini
sangat kami harapkan dari pembaca. Kritik dan saran sekecil apapun akan kami perhatikan dan
pertimbangkan guna perbaikan di masa datang.
Pada kesempatan ini kami mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh pihak yang telah
membantu dalam penyelesaian makalah ini. Semoga makalah ini mampu memberikan manfaat dan
mampu memberikan nilai tambah kepada para pemakainya.
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR I
DAFTAR ISI II
BAB I PENDAHULUAN 1
1.1 Latar Belakang 1
1.2 Rumusan Masalah 1
1.3 Tujuan Penulisan 1
BAB II PEMBAHASAN 2
2.1 Perlengkapan dan Peralatan 2
2.2 Tahapan Proses Pada Perakitan Computer 3
2.3 Pengujian Terhadap Perakitan Komputer 16
BAB III PENUTUP 18
3.1 Kesimpulan 18
3.2 Saran 18
DAFTAR PUSTAKA 19
BAB I
PENDAHULUAN
BAB II
PEMBAHASAN
Langkah Pertama
Siapkan casing, bukalah daridusnya dan keluarkan. Casing adalah model tower dengan penutup
samping, bukalah semua penutup samping denganmelepas keempat baut yang berada dibelakang
casing. Simpanlah terlebih dahulu kedua penutup samping itu ditempat yang aman.
Langkah Kedua
Pasanglah swictsing power supply unit (PSU) adapter pada tempat yang telah
disediakan. Pada modeltower dan middle tower, biasanya tempatnya dipaling atas.Lalu
rekatkan dengan empat buahbaut. Bila casing yangdibelisudahada PSU didalamnnya maka
langkah2ini tidak perlu dilakukan
Langkah Ketiga
Bukalah boks motherboard, keluarkan dan letakkan motherboard tersebut di meja. Namun
sebelumnya, beri alas pada bagian bawah motherboard dengan gabus yang tersedia dalam boksnya.
Carliah soketchip processor padamotherboard. Soket tersebut memilki lubang sesuai dengan jumlah
pin padac hip. Pada salah satu sudutnya pasti ada dua lubang yang tertutup.
Langkah Keempat
Lepaskan tuas pengait processor dengan cara menekannya lalu tarik keatas. Posisi pengait
tersebut harusbenar-benar tegak lurus, sehinggalubang soket terbuka seluruhnya.Ambil ah
prosesor, peganglah padasisi-sinya. Lalu posisikan pada soketprosesor. Pastikan sudut
yang bertanda segitiga berada di dekat pengait. Tancapkanchip prosesorpada soket dan
pastikan pinnyamenancap sernuanya. Berhati-shatilah,jangan sampai pinnya bengkok atau
patah
Langkah Kelima
Setelahc hip masuk dengan tepat Ke dalam soket, turunkan kembali pengait dengan cara
menekannya ke bawah. Kaitkan hingga benar-benar terkunci agar chip prosesor
tidak lepas. Chip yang tidak terkunci bisapula menimbulkan error saat komputer dijalankan.
Sebaiknya beri heatsink dan fan pada chip prosesor agar prosesor tidak cepat panas dan tahan
lama.Oleskan sedikit thermal Paste ataupasta pendingin di atasnya, lalutempelkan heatsink dan kipas
di atasnya.
Langkah Keenam
Berikutnaya pasang kartu memori(RAM) pada slot DIMM yang telahtdisediakan. Sesuai jenis
RAM denganMotherboard yang digunakan. Pada praktek ini kami menggunakan motherboard Asus
P4B yang hanya mendukung jenis memori SDRAM. Untuk menentukan jenis memori yang dipakai
pada Motherboard, lihatlah bentuk slot memori pada motherboard. Bila slot tersebut memiliki dua
pembatas antar PIN,berarti jenis RAM yang harus dipakai adalah DRAM, sebaliknya bilahanyaada
satu pembatas PIN makagunakanjenisDDR-RAM.
Untuk memasangnya, buka terlebih dahulukait pengunci kartu memori, lalutancapkan kartu
dengan benar.Pastikan seluruh kaki kartu tertancappada slot, kemudian kunci
posisinyadengan memasukkan pengait pada tuas penguncinya kelubang pada kartu memori
Langkah Ketujuh
Beralihlah ke casing, pasang baut alas untuk motherboard pada pelatnya, warna bautnya
biasanya keemasan dan berlubang.Baut biasanya disertakanpada saat membelicasing PC, bila
tidakada bisa dibeli di toko aksesoris komputer terdekat. Pastikan penempatannya sesuai dengan
jumlah dan posisi lubang baut yang dimiliki pada Motherboard, kemudian kencangkan baut tersebut
dengan menggunakan tang. Siapkan pula pelat penutup belakang sebagai tempat muculnya port
PS/2, USB, COM, paraleldan soundcard. Plat ini juga disertakansaat membelicasin g PC.
Pasanglahpada belakang sisicasing, Posisinyadibawah power supply, setelah itu pasanglah bautnya.
Langkah Kedelapan
Angkat Motherboard dan letakkankedalam casing, posisikan Motherboarddengan mengepaskan
lubang bautnyadiatas baut alas. Lalu pasang baut motherboard yang telah diberi cincin isolator.
Penggunaan cincin isolator hanyauntuk menghindari adanya hubungan aruspendek antara
jalur-jalur,motherboarddengan baut, namun deimikian desain yang ada saat ini telah mencegah
adanya jalur elektronik keseputar lubang baut, setelah terpasang semuanya, kencangkan
satu-persatu dengan menggunakan obeng.
Langkah Kesembilan
Pasang konektor yang berasar dari Lampu LED, speaker, tombolpower dan tombol reset ke PC
motherboard. Letak pinnya biasanya berada didepan slot PCI. Meski harusberhati-hati dan jangan
dikhawatirkan dalam pemasangan konektornya mungkin terbolak-balik. Masing-masing Pin di
motherboard sudah ada namanya. Tinggal menyesuaikan saja namanya dengan nama konektor yang
akan ditancapkan.
Langkah Kesepuluh
Berikutnya, hubungkan konektor kabelpower supply yang berasal dari PSU keportp ower yang
berada di motherboard.Portpower biasanya berwarna putihdengan jumlah pin sebanyak 12 buah.
Biasanya letak portpower berdampingan dengan soket floppy. Model motherboard seluruhnya telah
menggunakan konektor ATX yang diberi pengait, sehingga pemasangan konektor tidak mungkin
terbalik.
Tancapkan pula konektor power processor pada port power tambahan. Konektorpower ini
diperlukan bila pemakaian processor berbasis Pentium 4, karena processor Pentium 4memerlukan
tenaga tambahan agar dapat berjalan dengan optimal. Letak port power tambahan biasanya
beradadisebelah slot kartu VGA, berbentuk bujursangkar dengan jumlah PIN sebanyakempat buah.
Pemasangannya mudah,tinggal berpatokan pada pengaitnya saja.
Langkah Kesebelas
Ada dua model VGA, model AGP dan model PCI. Model VGA yang menggunakan slot PCI
biasanya terdapat pada motherboard komputer lama. Slot PCI pada motherboard berwarna putih
danlebih panjang dibandingslot AGP yang berwarna coklat gelap. Dalam contoh ini, kami
gunakanyang kartu VGA model AGP. Lepas plat penutup casing yang paling dekat dengan port AGP,
gunakan tang jepit apabila plat agak susah dibengkokkan. Tancapkan kartu VGA ke slotnya dengan
perlahan dan tegak lurus, pastikan lempeng besi pada pangkal kartu VGA masuk pada celah yang
telah dibuka tadi. Pastikan kedudukan kartu grafis sudah mantap dan tidak miring, tekan lagi secara
perlahan bila memang belum mantap. Biasanya, disamping slotAgp terdapat sebuah pengait.
Geserpengait tersebut untukmengunci kartu grafis. Beberapa waktuVGA memiliki colokan
untukpowertambahan, jika ada, ambil konektorpower daripower supply dancolokkan ke portpower
yang ada dikartu VGA Pastikan lagi posisi kartutersebut tidak berubah dan tidak goyah dari slotnya.
Selain VGA ada juga Sound card dan Land card.
Langkah Keduabelas
Motherboard menyisakan dua pasang PIN USB yang bias dimanfaatkan untuk memsang
PortUSB tambahan di bagian depan PC. Maka, bila ada kartu untuk memasang port USB/USB2 dan
kartu Firewire tambahan,dapat dipasang. Kipas tambahan bisa dipasang pada casing untuk menjaga
sirkulasi udara didalam PC tetap normal, tambahkandua kipas masing-maing dimuka dansatulagi di
depan, kipas dimuka berfungsi untuk menyedot udara, sedangkan kipas dibelakng untuk
mengeluarkan udara dari dalam PC. Gunakan baut yang sesuai dengan lubang kipas untuk
menguatkannya.Pasang konektorpower-nya dengankonektorpowerdari kotak power supply.
Langkah Ketigabelas
Siapkan hard disk. Pertama. Aturlah jumper pada hard disk, jumper ini adadibagian
belakanghard disk dan memiliki lima pasang PIN, bila hard disk yang akandipasang Cuma satu, maka
setlah jumperpada posisi “MASTER”. Jika ada dua hard disk maka cabut jumper hard disk kedua dan
posisikan sebagai “SLAVE”. Petunjukpemasangan jumper biasanaya ada pada atas sisi atas hard
disk.
Langkah Keempatbelas
Pasang kabel Data IDE jenis ATA/66pada Port data di belakang hard dis kyang punya 49 PIN (24
pasang + 1 PIN).Agar pasangannya pas, bagianyangtak berlubang dari ujung kabel dataharus
dipaskan kebagian Port yangtak ada pinnya. Cara lain yang lebihsederhana yaitu dengan melihat
penanda warna pada kabel. Bagian yang berwarna merah harus ditempatkan dekat dengan soket
power untuk hard disk. Lalu pasang ujungsatunya dari kabel data tersebut padasoket IDE1
atauPrimary IDE padamotherboard (biasanya sih berwarnabiru ditandai dengan tulisan “IDE1
Primary”).Cara pemasangannya sama dengan pemasangan ke hardisk. Pasanglah kabelpower darip
ower supply ke hard disk. Port kabel power ini punya 4 PIN berukuran besar.Pasang dengan pas
hingga seluruhujung konetornya mentok Pasanglah kabel data jenis Ultra ATA 33 untuk
menghubungkandrive dengan motherboard. Jenisnya sama dengan kabel data untuk hard disk, cara
pemasangannyapun sama. Pasang salahsatu ujung kabel keportdata dibelakng CD drive . Lalu,
pasang ujung lainnya keport. Pasang kabel CDau dio (ada pada paket CD-ROM drive yang baru)
pada port audio dibelakng CD-ROM drive yang memiliki 4 pin kecil. Kemudianpasang ujung lainnya
pada kartu suara, tepatnya pada sepasang pin yang bertuliskan CD IN
MENGENAL PORT
a. Colokan Mouse PS/2
b. Colokan Keyboard PS/2
c. .Colokan USB (Universal Serial Bus)untuk alat-alat yang berkonektor USB,seperti USB
Flash Disk atau Mouse USB
d. Port COM (Communication Port) merupakan colokan serial pada PC
e. Port Paralel atau LPT1, digunakan untuk printer, scanner atau alat lainnya
f. Colokan VGA untuk dihubungkan ke monitor
g. Port MIDI bisa dipakai untukJoyst ick
h. Audio Out, warna hijau dan dan hitam untuk speaker
i. Audio In, warna merah ini untuk mikropon
j. Audio In warna biru ini untuk piranti musik lainnya, misalnya radio/tape
k. Line In pada modem untuk dihubungkan ke kabel telepon dirumah anda Saat ini PC sudah
menggunakan Colokan USB Untuk mempermu dah termasuk printer,scanner, joystick dll.
Setelah PC selesai dirakit, diperlukan beberapapengetesan padaBI OS dan menginstal Sistem
Operasi,pada praktik ini yang digunakan Sistem Operasi WindowsXP Profesional(Original)
Penanganan Masalah
Permasalahan yang umum terjadi dalam perakitan computer dan penanganannya antara lain:
1. Komputer atau monitor tidak menyala, kemungkinan disebabkan oleh switch atau kabel daya
belum terhubung.
2. Card adapter yang tidak terdeteksi disebabkan oleh pemasangan card belumpas ke slot LED
dari hardisk, floppy atau CD menyala terus disebabkankesalahan pemasangan kabel
konektor atau ada pin yang belum pasterhubung.
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Teknologi Komunikasi dan informasi dalam belajar dan mengajarkan dan Teknologi Komunikasi
dan informasi cocok untuk mengintegrasikan domain konsep,keterampilan proses, kreativitas, sikap,
nilai-nilai, penerapan, dan keterkaitan antarbidang studi (kurikulum) dalam pembelajaran dan
penilaian pendidikan.
Pembelajaran dengan menggunakan teknologi informasi dapat meningkatkan sikappeserta didik
yang semula kurang dalam menyerap informasi menjadi lebih gampang,cepat dan mudah dalam
memperoleh informasi. dan dapat meningkatkan kepeduliansiswa terhadap kegiatan masyarakat
sehari-hari.
3.2. Saran
Pendekatan teknologi informasi dalam pembelajaran perlu mendapat perhatian dantanggapan
yang serius dari semua kalangan baik lembaga pendidikan maupunmasyarakat itu sendiri karena
melalui pendekatan ini peserta ddik dapat memperluas danmemperdalam pemahaman tentang dunia
teknologi informasi dalam konteks yang lebihluas, tidak hanya sekedar pemahaman konsepnya.
Dengan demikian, upayameningkatkan pengembangan teknologi bagi peserta didik dapat dicapai
dengan mudah Makalah Teknologi Informasi dan Komunikasi Merakit PC.