PEMAKAIAN AMBULANCE

NO. DOKUMEN : NO. REVISI : HALAMAN :

OT.02.02/III/279/2017 1/1
RSUP
RATATOTOK BUYAT TANGGAL TERBIT :

STANDAR PROSEDUR MARET 2017

OPERASIONAL
(SPO)

Pemakaian Ambulance adalah prosedur operasional penggunaan

PENGERTIAN dan pemeliharaan ambulance dalam rangka menunjang operasional
pelayanan IGD
1. Tercapainya pelayanan pasien gawat darurat secara cepat,
TUJUAN tepat, cermat dan professional
2. Ambulance selalu Ready to Use
Keputusan Direktur RSUP Ratatotok Buyat Nomor :
KEBIJAKAN KP.01.04/III/261/2017 tentang Kebijakan Pelayanan Ambulance di
RSUP Ratatotok Buyat
1. Parkir ambulance tidak jauh dari Instalasi Gawat Darurat (IGD)
2. Petugas call center menerima panggilan darurat/ kasus yang
memerlukan pertolongan ambulance
3. Identitas pelapor dicacat oleh petugas call center (nama, alamat,
nomor telepon) data tersebut diserahkan kepetugas IGD
4. Petugas IGD memastikan laporan tersebut dengan menghubungi
nomor telephon pelapor
5. Perawat IGD menghubungi sopir ambulance, apabila sopir tidak
ada ditempat, perawat IGD yang mengemudikan ambulance
6. Kecepatan kendaraan maksimum 40 km/jam dijalan biasa dan 80
PROSEDUR
km/jam dijalan bebas hambatan/ tol
7. Sewaktu menuju TKP boleh menggunakan lampu sirine dan
rotator
8. Pada saat sudah mengangkut pasien hanya boleh menggunakan
lampu rotator
9. Sebisa mungkin mentaati peraturan lalu lintas yang ada
10. Petugas membuat/ mengisi laporan keadaan pasien selama
transportasi yang disebut adalah lembaran catatan pasien yang
mencakup identitas, waktu dan keadaan pasien
11. Petugas memakai seragam dengan identitas yang jelas
1. Instalasi Gawat Darurat
2. Instalasi Kendaraan
UNIT TERKAIT
3. Unit Call Center
4. Bagian Rumah Tangga dan Administrasi Umum