Anda di halaman 1dari 4

PM-STT-750-0203-08

UJIAN AKHIR SEMESTER (UAS) GANJIL


TAHUN AKADEMIK 2020/2021

Kode Mata Kuliah : C11041417 Hari / Tanggal : Kamis, 14-7-2022


Mata Kuliah : Smart Grid Program Studi : S1 Teknik Elektro
Nama Dosen : Dhami Johar Damiri, Dr. Waktu : 150 menit
Sifat Ujian : Project Test Kelas : E, G

KETENTUAN :
1. Jawablah Pertanyaan Dibawah ini dengan baik dan benar
2. Jawaban dibuat dalam format ms.word dan di upload di MS.Teams sesuai dengan waktu yang
telah ditentukan dan jawaban di ketikan pada lembar jawaban yang disediakan setelah halaman
soal
3. Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan landasan teknis, toritis dan implementasi materi
yang diperoleh selama perkuliahan, ingatlah jika anda searching jawabannya tidak ada,
maka anda akan sia sia menjawab
4. Lihat Gambar Dengan teliti untuk menjawab soal
5. Jawaban anda tidak akan sama dengan jawaban teman anda, oleh karena itu bekerjalah
dengan keyakinan sendiri.
6. Setiap kecurangan akan berakibat anda tidak lulus pada kuliah ini
7. Berjanjilah demi Tuhan/ Allah SWT bahwa anda tidak akan melakukan kerjasama dan
apa yang anda bekerja penuh percaya diri. Bila anda bisa memenuhi janji dan setuju tidak
akan melakukan kecurangan, silahkan salin kotak dibawah dan tandatangani. Jika tidak
setuju silahkan untuk tidak mengikuti UAS dan anda bisa mengukangnya di semester
depan

Nama NIM Tanda Tangan

Asri Bagas Aditia 201911180

SOAL-SOAL:
1. Dari Gambar dibawah ini Pada Sebuah Kota, dimana kota tersebut energi listriknya dilayani oleh
pembangkit listrik tenaga konvensionalyang terdiri dari , PLTU dan PLTA. Di kota tersebut
terdapat potensi energi baru terbarukan yang didapat dari potensi matahari dan angin yang
dibentuk dalam Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) dan Pembangkit Listrik tenaga Bayu
(PLTBayu) serta energi listrik dari konsumen. Pemerintah kota setempat juga ingin membangun
PLTNuklir sebagai pendukung sistem kelistrikan. Pemerintah kota setempat merancang sebuah
pengontrolan agar semua pembangkit memiliki efisiensi yang baik dalam menyalurkan beban
pada industry, perkantoran , sentra bisnis serta stasiun pengisian listrik untuk umum (SPKLU).
Pemerintah setempat menugaskan anda sebagai konsultan Teknik dalam perencanaan sistem
smart grid dan smart city di kota tersebut.
PM-STT-750-0203-08

a. Jika Pemerintah kota setempat menginginkan pengontrolan secara realtime dari pembangkit
sampai dengan pengguna apa yang akan anda lakukan sebagai pengembang teknologi kelistrikan
dimulai bagaimana sistem pengontrolan pembangkitan, transmisi, sistem distribusi yang
terintegrasi dengan pelanggan. Jelaskan apa yang anda usulkan. Buatlah rancangannya
Bobot (30%)

b. Bagaimana sistem pengontrolan pada pada pembangkit, transmisi dan distribusi agar tiap gardu
induk transmisi dan distribusi dapat dikontrol (Bobot 20%)

c. Bagaian mana saja yang yang memerlukan sistem digitalisasi? Jelaskan proses digitalisasi
dari bagian yang anda ajukan (Bobot 25%)

d. Jelaskan Keseluruhan sistem dari penyaluran energi listrik dengan smartgrid pada gambar
diatas (25%)

NASKAH SOAL UJIAN

Kegiatan Jabatan Nama Paraf

PembuatSoal : Dosen Dhami Johar Damiri, M.Si


Diperiksa : TPMF Septianisa Azahra, ST, MT
Disetujui : Ka. Prodi Tony Koerniawan, ST, MT
PM-STT-750-0203-08
LEMBAR JAWABAN

a) Jika saya yang bertugas sebagai konsultan listrik, maka saya akan mengusulkan menggunakan
system smart grid, yang mana system smart grid ini ialah sebuah system yang terpusat, sehingga
apapun yang konsultan atau pemerintah inginkan, hanya akan di kontrol melalui satu titik. Karena
dalam system smart grid ini ialah merupakan jaringan yang mencakup berbagai tindakan operasi
dan energi, termasuk dalam infrastruktur pengukuran dan pemutus sirkuit.

PLTU

PTA

PLTN

Smart
Daerah Gird
Perkota
an Daerah
Distrib
usi

Daerah Daerah
Pabrik Transm
isi

b) Menurut saya kita dapat mengontrol tiap gardu pada daerah distribusi dan transmisi dengan
menggunakan smart meter, karena pada daerah distribusi dan transmisi yang sangat kita butuhkan
ialah dalam hal penyaluran tegangannya, dan karena itu juga kita membutuhkan smart meter,
karena dalam smart meter ini kita dapat mengatur keluaran dan masukkan dayanya.

c) Sebagai konsultan listrik, maka saya akan menyarankan untuk melakukan digitalisasi pada
meteran dan pada sistem kerja ketiga daerah itu sendiri (pembangkit, transmisi, dan distribusi).
Jika pada meteran kita dapat melakukan digitalisasi dengan mengunakan smart meter, yang mana
smart meter ini dapat memberikan kemudahan dalam mencatat pemakaian tenaga listrik, dengan
memanfaatkan teknologi komunikasi yang beragam, fungisnya dari smart meter ini adalah
melakukan pencatatan otomatis pada pemakaian listrik pelanggan, otomasi penutupan operasi
pelanggan jika pelanggan melakukan penunggakan pembayaran, integrasi dengan system billing,
dan payment perusahaan, untuk deteksi dini jika terjadi ketidakwajaran pelanggan, untuk dapat
memonitoring pemakaian pelanggan, dan dapat mendukung bisnis perusahaan untuk pelanggan
PM-STT-750-0203-08
prabayar dan pelanggan pascabayar, manfaat ketika kita menggunakan smart meter ialah kita
tidak perlu dilakukan pencatatan manual pelanggan, data pengukurna pelanggan lebih valid dan
dapat dimonitoring secara real time, tidak ada tunggakan tagihan dari pelanggan, mengurangi
biaya operasi aktivasi dan deaktivasi pelanggan dengan teknologi buka tutup secara otomatis, dan
untuk mendukung bisnis perusahaan, mendukung pencatatan pendapatan perusahaan untuk
pelanggan pascabayar case based bukan estimasi pemakaian, nantinya smart meter itu akan
mempermudah pelanggan dalam monitoring konsumsi pemakaian sehingga pelanggan bisa
melakukan efisiensi.

d) Jadi pada gambar diatas, system penyaluran energi ini ialah menggunakan system smart grid,
yang mana system smart grid ini merupakan system yang terpusat, sehingga di dalam gambar itu
terdapat pabrik, rumah, perkotaan, pembangkit tenaga listrik, daerah transmisi, dan daerah
distribusi. Semua daerah yang terdapat pada gambar ini dikontrol melalui satu system, yaitu smart
grid, dan dikontrol melalui satu titik, sehingga dapat mengurangi kesalahan – kesalahan yang
tidak diinginkan, baik human error maupun secara teknis.

Anda mungkin juga menyukai