0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
7 tayangan2 halaman
Dokumen ini membahas prosedur pemeliharaan ambulance di RSUD Semitau agar selalu siap digunakan untuk mengangkut pasien dengan aman. Prosedur tersebut meliputi persiapan sebelum dan sesudah penggunaan seperti memeriksa kondisi mesin, bahan bakar, peralatan medis, dan kebersihan interior maupun eksterior mobil ambulans. Pemeliharaan rutin seperti ganti minyak dan filter juga dilakukan secara berkala.
Dokumen ini membahas prosedur pemeliharaan ambulance di RSUD Semitau agar selalu siap digunakan untuk mengangkut pasien dengan aman. Prosedur tersebut meliputi persiapan sebelum dan sesudah penggunaan seperti memeriksa kondisi mesin, bahan bakar, peralatan medis, dan kebersihan interior maupun eksterior mobil ambulans. Pemeliharaan rutin seperti ganti minyak dan filter juga dilakukan secara berkala.
Dokumen ini membahas prosedur pemeliharaan ambulance di RSUD Semitau agar selalu siap digunakan untuk mengangkut pasien dengan aman. Prosedur tersebut meliputi persiapan sebelum dan sesudah penggunaan seperti memeriksa kondisi mesin, bahan bakar, peralatan medis, dan kebersihan interior maupun eksterior mobil ambulans. Pemeliharaan rutin seperti ganti minyak dan filter juga dilakukan secara berkala.
STANDAR PROSEDUR Tanggal terbit : OPERASIONAL 1 Januari 2019
dr. Robeth Eria, Sp.OG
NIP.19760905 200604 1 010 PENGERTIAN Cara pemeliharaan ambulance dalam rangka menunjang operational pelayanan di RSUD Semitau. TUJUAN 1. Ambulan selalu siap pakai. 2. Tidak terjadi gangguan dalam perjalanan saat membawa pasien. KEBIJAKAN Surat keputusan Direktur RSUD Semitau nomor tahun 2019 tentang penyelenggaraan pelayanan ambulan di RSUD Semitau. PROSEDUR Persiapan 1. Kondisi mesin mati: a. Periksa keseluruhan badan ambulance, periksa roda dan kondisi ban, periksa spion dan jendela (spion pada posisi yang tepat dan bersih), periksa pintu dan kuncinya, periksa kondisi sabuk penmgaman dan kursi pengemudi. b. Periksa jumlah cairan: cek bahan bakar (bensin/solar), oli, air accu, air radiator, air wiper. c. Periksa jumlah oksigen yang tersisa dalam tabung d. Peralatan perawatan pasien, tandu dan semua peralatan berada pada tempatnya, pastikan keamanan posisi peralatan medis dan kelengkapannya. e. Kebersihan ambulance sebelum digunakan). f. Periksa alat penunjang lainnya (dongkrak, ban serap, toolkit, triangel hazard, dan APAR). 2. Kondisi mesin hidup a. Dengarkan suara mesin ( ada suara mesin yang dicurigai bermasalah atau tidak ). b. Periksa sambungan radio komunikasi untuk mempermudah alur komunikasi. c. Periksa fungsi panel indikator di dashboard. d. Periksa fungsi rem dan stir. e. Periksa elektrikal system: lampu ( dekta, jauh ), sign hazard, rotator, lampu kabin, sirine dan klakson. f. Periksa sistem pendinginan. 3. Pada awal dan akhir shift bagian luar ambulance harus dibersihkan, hal ini untuk menghilangkan kotoran yang menempel pada body mobil sehingga tidak mengganggu tanda-tanda pasif ambulance (lambang, tulisan, gambar, dll) yang terpampang pada badan ambulance. 4. Untuk kontrol infeksi, bagian dalam ambulance harus dijaga kebersihannya. Semua permukaan harus dibersihkan secara menyeluruh seminggu sekali termasuk dalam lemari. 5. Bagian dalam dibersihkan sesuai yang diperlukan di antara masa pengangkutan pasien. 6. Ganti sarung bantal setiap selesai pengangkutan. 7. Cek secara berkala oli, filter, air radiator, kondisi ban, accu dan busi. 8. Lakukan servis rutin. 9. Buat catatan tersendiri sebagai pegangan. UNIT TERKAIT 1. Supir ambulan 2. IGD