Anda di halaman 1dari 3

REKOMENDASI BPD

KEPADA PEMERINTAH DESA

I. Masalah Peraturan Desa


A. RPJMDes,

Persoalan yang muncul

1. RPJMDes perlu diselaraskan dengan RPJM Kota


2. RPJM yang digunakan adalah RPJMDes yang lama dan masih atas nama
kepala desa lama Anam Suyanto.
3. Deseminasi belum dilakukan secara maksimal (hanya dilakukan
sosialisasi saja)
4. Revisi program yang sudah ada dalam RPJMDes sudah tidak UPDATE lagi

B. Peraturan Desa

1. Pengesahan dan mengundangan PerDes yang sudah di tetapkan antara


Kepala Desa dan BPD.
2. Memasukan PerDes dalam Lembaran Desa.
3. Melakukan verifikasi terhadap PerDes yang akan di undangkan.
4. Tidak tepat waktu untuk pembentukan PerDes RKPDes dan APBDes
sehingga mempengaruhi kinerja Pemerintahan Desa
5. Inisiatif pembentukan PerDes sebagian besar dari BPD pihak Pemerintah
Desa kurang memberi usulan RAPERDES kecuali hanya RKPDes dan
APBDes

C. RKPDes

1. Penyusunan dan Pengesahan RKPDes sering tidak tepat waktu


2. Peran serta Lembaga Pemerintahan Desa dan Lembaga Kemasyarakatan
Desa yang dilibatkan dalam penyusunan RKPDes belum merata (misal;
Tokoh masyarakat yang mewakili dari masing-masing Dusun)
3. Aktor Penyusun Naskah RKPDes di setiap Dusun belum merata sehingga
mempengaruhi isi RKPDes
4. Masih adanya isi RKPDes yang tidak selaras dengan RPJMDes sehingga
menimbulkan benturan kepentingan di tingkat pemangku pelaksana
(masyarakat,Rt/Rw dll..)
5. Program Kesetaraan Gender belum tertampung dalam RKPDes (misal
program P2WKSS)

D. APBDes

Penyusunan Rincian APBDes sesuai dengan usulan program dari masyarakat

II. Aspirasi masyarakat


A. Kedisiplinan Aparatur Desa (kehadiran dan kepulangan Aparatur perlu
ditertibkan)
B. Etika Pelayanan Masyarakat (cara berkomunikasi dengan masyarakat harus
diperhatikan)
C. Seragam (mematuhi peraturan yang telah ditetapkan tentang seragam
kerja)
D. Kebersihan, Kerapian dan ketatalaksanaan lingkungan kerja

III. Pengawasan Kinerja Kepala Desa


A. Tranparansi, akuntabilatas, demokrasi pelaksanaan dalam
penyelenggaraan Pemerintahan Desa
B. Indikator Kinerja yang terukur
C. Sistem pengendalian Internal Pemerintah Desa yang lebih Intensif
D. Tugas Pokok Organisasi Pemerintahan harus lebih utama dibandingkan
tugas tambahan
E. Terjadinya benturan kepentingan antar lini jabatan
F. Kepatuhan terhadap pelaksanaan peraturan perundang-undangan
G. Penyelenggaraan tatalaksana Pemerintahan Desa
H. Fungsi Delegasi pimpinan tidak efektif
I. Pelaksanaan Kode Etik Organisasi Pemerintah
J. Reformasi Birokrasi Kelembagaan Pemerintah dan Kemasyarakatan Desa

Anda mungkin juga menyukai