Anda di halaman 1dari 18

Lampiran I Surat Sekretaris Daerah

Nomor : 050 / 0222 /Bapp


Sifat : Penting
Tanggal : 15 Januari 2021
Perihal : Panduan pelaksanaan Musrenbangdes dan tata cara penginputan
dalam SIPD

PETUNJUK TEKNIS PENYELENGGARAAN


MUSRENBANG DESA/KELURAHAN

BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Sebagai pelaksanaan Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang


Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, Undang-Undang Nomor 17
Tahun 2003 tentang Keuangan Negara, Undang-Undang Nomor 23 Tahun
2014 tentang Pemerintahan Daerah, Undang-Undang Nomor 6 Tahun
2014 Tentang Desa, Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 Tentang
Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian, Dan Evaluasi Pelaksanaan
Rencana Pembangunan Daerah, dan Peraturan Menteri Dalam Negeri
Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata cara perencanaan, pengendalian dan
evaluasi pembangunan Daerah, tata cara evaluasi rancangan peraturan
daerah tentang rencana pembangunan jangka panjang daerah dan
Rencana pembangunan jangka menengah daerah, serta tata Cara
perubahan rencana pembangunan jangka panjang daerah, Rencana
pembangunan jangka menengah daerah, dan rencana Kerja Pemerintah
Daerah, maka pemerintah Kabupaten Cianjur wajib menyusun Rencana
Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) sebagai pelaksanaan Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Cianjur
untuk Tahun 2016 - 2021. Selain itu, setiap Perangkat Daerah (PD) wajib
menyusun Rencana Kerja Perangkat Daerah sebagai penjabaran Rencana
Strategis Perangkat Daerah dan bahan masukan untuk finalisasi RKPD.
Penyusunan dokumen rencana tahunan tersebut dilakukan melalui
proses koordinasi antar instansi pemerintah dan proses partisipasi
seluruh pelaku pembangunan dalam forum Musyawarah Perencanaan
Pembangunan (Musrenbang).
Rencana Kerja Pemerintah Daerah Tahun 2022 merupakan pedoman
bagi penyusunan Kebijakan Umum dan Prioritas dan Plafon Anggaran
Sementara APBD 2022 yang akan ditetapkan secara bersama oleh Dewan
Perwakilan Rakyat Daerah dan Pemerintah Daerah Kabupaten. RKPD
mempunyai fungsi pokok sebagai: (1) Acuan bagi seluruh pelaku
pembangunan dalam menjabarkan seluruh kebijakan publik, (2) Pedoman
dalam penyusunan APBD sesuai dengan arah kebijakan pembangunan
daerah satu tahun, dan (3) Koridor perencanaan pembangunan daerah
dalam kurun waktu 1 (satu) tahun yang disusun menggunakan
pendekatan teknokratis dan partisipatif.
Sehubungan hal tersebut, sebagai bagian dari proses
penyelenggaraan Sistem Perencanaan Pembangunan Daerah serta
menindaklanjuti Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 114 Tahun 2014
tentang Pedoman Pembangunan Desa, bahwa Pemerintah Desa dapat
mengusulkan prioritas program dan kegiatan pembangunan Desa dan
pembangunan kawasan perdesaan kepada Pemerintah, pemerintah
daerah provinsi, dan/atau pemerintah daerah kabupaten/kota. Oleh
karena itu, perlu dilakukan Musyawarah Perencanaan Pembangunan
RKPD di tingkat desa/kelurahan.

B. MAKSUD DAN TUJUAN


Maksud penyusunan Panduan Penyelenggaraan Musrenbang RKPD
Kabupaten di tingkat desa/kelurahan:
1. Memberi acuan pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan
RKPD di tingkat desa/kelurahan.
2. Membahas dan menyepakati usulan rencana pekerjaan untuk kegiatan
pembangunan Tahun 2022 di desa/kelurahan yang menjadi
kewenangan pemerintah kabupaten atau desa.
3. Menjamin terselenggaranya Musyawarah Perencanaan Pembangunan
RKPD di desa/kelurahan di seluruh desa sebagai bagian dari proses
perencanaan pembangunan tahunan di Kabupaten Cianjur.
Adapun tujuan penyelenggaraan Musrenbang RKPD di
desa/kelurahan adalah terselenggaranya perencanaan pembangunan
kabupaten secara partisipatif yang melibatkan berbagai unsur stakeholder
di desa/kelurahan dengan menghasilkan usulan prioritas.

C. PENGERTIAN
1. Daerah adalah Daerah Kabupaten Cianjur.
2. Pemerintah Daerah adalah Bupati sebagai unsur penyelenggara
pemerintah daerah yang memimpin urusan pemerintahan yang
menjadi kewenangan daerah otonom.
3. Bupati adalah Bupati Cianjur.
4. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah yang selanjutnya disingkat DPRD
adalah Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Cianjur.
5. Perangkat Daerah adalah unsur pembantu Bupati dan DPRD dalam
penyelenggaraan Urusan Pemerintahan yang menjadi kewenangan
Daerah.
6. Rencana Pembangunan Tahunan Daerah yang selanjutnya disebut
Rencana Kerja Pemerintah Daerah yang selanjutnya disingkat RKPD
adalah dokumen perencanaan Daerah untuk periode 1 (satu) tahun.
7. Badan Perencanaan Pembangunan Daerah atau sebutan lain yang
selanjutnya disingkat dengan BAPPEDA adalah Perangkat Daerah yang
melaksanakan tugas dan mengoordinasikan penyusunan,
pengendalian, dan evaluasi pelaksanaan rencana pembangunan
Daerah.
8. Musyawarah adalah suatu forum pertemuan masyarakat desa yang
bertujuan untuk menampung, mendapatkan, membahas
aspirasi/usulan kegiatan serta memutuskan usulan prioritas kegiatan
di tingkat desa.
9. Perencanaan adalah suatu proses rangkaian kegiatan dalam
menentukan program Pembangunan di Desa mulai dari identifikasi
masalah, analisis masalah, pemetaan wilayah, analisis para pelaku
pembangunan, dan identifikasi pendekatan dialog yang akan
digunakan oleh para pelaku pembangunan;
10. Pembangunan adalah upaya proses perubahan yang lebih baik bagi
kepentingan masyarakat di segala bidang.
11. Kecamatan adalah wilayah kerja Camat sebagai perangkat daerah
Kabupaten Cianjur.
12. Camat adalah pemimpin dan koordinator penyelenggaraan
pemerintahan di wilayah kerja kecamatan yang dalam pelaksanaan
tugasnya memperoleh pelimpahan kewenangan pemerintahan dari
Bupati untuk menangani sebagian urusan otonomi daerah dan
menyelenggarakan tugas umum pemerintahan.
13. Pemerintah Desa adalah Kepala Desa atau yang disebut dengan nama
lain dibantu perangkat desa sebagai unsur penyelenggara
Pemerintahan Desa.
14. Desa adalah desa dan desa adat atau yang disebut dengan nama lain,
selanjutnya disebut Desa adalah kesatuan masyarakat hukum yang
memiliki batas wilayah yang berwenang untuk mengatur dan mengurus
urusan pemerintahan, kepentingan masyarakat setempat berdasarkan
prakarsa masyarakat, hak asal usul, dan/atau hak tradisional yang
diakui dan dihormati dalam sistem pemerintahan Negara Kesatuan
Republik Indonesia.
15. Rencana Kerja Pemerintah Desa, selanjutnya disebut RKP Desa, adalah
penjabaran dari RPJM Desa untuk jangka waktu 1 (satu) tahun.
BAB II
PANDUAN PENYELENGGARAAN MUSRENBANG RKPD
KABUPATEN DI DESA/KELURAHAN

A. MUSRENBANG RKPD DI TINGKAT DESA/KELURAHAN


1. PENGERTIAN
Musrenbang RKPD Kabupaten di desa/kelurahan merupakan forum
musyawarah antar para pemangku kepentingan untuk membahas dan
menyepakati langkah-langkah penanganan program kegiatan prioritas
yang tercantum dalam daftar usulan rencana kegiatan pembangunan desa
yang diintegrasikan dengan prioritas pembangunan daerah kabupaten di
wilayah kecamatan. Hasil musrenbang desa/kelurahan dijadikan sebagai
bahan masukan dalam pelaksanaan Musrenbang RKPD ditingkat
Kecamatan.

2. MASUKAN
a. Daftar skala prioritas usulan kegiatan dari bawah Desa/Kelurahan
(musyawarah kelompok masyarakat, RT, RW dan Dusun).
b. Dokumen Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa
(RPJMDes) /Ranwal Renstra Kecamatan 2021-2026.
c. Hasil evaluasi pelaksanaan pembangunan Desa/Kelurahan tahun
sebelumnya.
d. Formulir yang memudahkan Desa/Kelurahan untuk
menyampaikan daftar usulan kegiatan prioritas ke tingkat
Kecamatan.
e. Hasil evaluasi Kecamatan dan atau masyarakat terhadap
pemanfaatan ADD dan sumber pendanaan lainnya yang sah.
f. Informasi dari Pemerintah Kabupaten tentang indikasi jumlah ADD
dan sumber pendanaan lainnya yang sah yang akan diberikan
kepada Desa untuk tahun anggaran berikutnya.
g. Prioritas kegiatan pembangunan daerah untuk tahun 2022 yang
dirinci berdasarkan Perangkat Daerah (PD) pelaksananya beserta
rencana pendanaannya di Kecamatan tempat Desa/Kelurahan
berada juga perlu disampaikan.

3. KELUARAN
a. Keluaran yang dihasilkan Musrenbang Desa/Kelurahan adalah:
b. Dokumen Rencana Kerja Pembangunan Desa/Kelurahan yang berisi:
1) Daftar prioritas kegiatan yang akan dilaksanakan sendiri oleh desa
melalui APBDes (termasuk Alokasi Dana Desa (ADD)/ Bagi Hasil
Pajak/ Bagi Hasil Retribusi) ataupun kelurahan.
2) Daftar Skala Prioritas kegiatan pembangunan yang akan
diusulkan kepada Pemerintah Kabupaten atau Pemerintah Desa
yang bersifat Bantuan Keuangan Kepada Pemerintah Desa. Daftar
prioritas tersebut sebagai bahan forum Musrenbang RKPD
Kabupaten di tingkat Kecamatan.
c. Daftar nama wakil masyarakat sebagai utusan untuk mengikuti
Musrenbang RKPD di Tingkat Kecamatan.
d. Berita Acara Musrenbang Desa/Kelurahan.

4. WAKTU PELAKSANAAN
Musrenbang Desa/Kelurahan dilaksanakan pada tanggal 19-22
Januari 2021.
5. PESERTA
Musyawarah perencanaan pembangunan desa/kelurahan
dilaksanakan setelah pelaksanaan musyawarah dusun/rembug warga.
Unsur-unsur yang dilibatkan dalam Musrenbang RKPD Kabupaten di
desa/kelurahan sekurang-kurangnya terdiri dari:
a. Peserta
Peserta musrenbang di desa/kelurahan terdiri:
1. Keterwakilan wilayah (dusun/RW/RT)
2. Keterwakilan dari berbagai sektor, baik ekonomi, pertanian,
kesehatan, pendidikan dan lainnya.
3. Keterwakilan kelompok usia (generasi muda dan generasi tua)
4. Keterwakilan kelompok sosial dan perempuan (tokoh masyarakat,
tokoh adat, tokoh agama dan kelompok marjinal).
5. Serta keterwakilan berbagai organisasi yang menjadi pemangku
kepentingan dalam upaya pembangunan desa (BPD, LPM, BKM,
Karang Taruna dan PKK).

Peran dan tugas peserta adalah berpartisipasi secara aktif dalam proses
musyawarah sampai pengambilan keputusan berupa 1 usulan prioritas
ditingkat desa/kelurahan.

b. Narasumber
Narasumber seksi pemerintahan dan pemberdayaan masyarakat pada
kecamatan atau unsur lain yang diperlukan.

c. Tim Penyelenggaran Musrenbang (TPM)


Tim Penyelenggaran Musrenbang ditingkat desa/kelurahan diketuai
oleh Sekretaris Desa/lurah, Kepala Desa/lurah sebagai Pembina atau
pengendali musrenbang dan Lembaga Pemberdayaan Kemasyarakatan
Desa selaku penanggungjawab pelaksana kegiatan, termasuk
membentuk tim pemandu.

6. PERSIAPAN
a. Pembentukan Tim;
1) Kepala Desa/Lurah menetapkan Tim Fasilitator Musrenbang
Desa/ Kelurahan yang terdiri dari BPD dan aparat pemerintah
desa lainnya. Tugas Tim Fasilitator Musrenbang Desa adalah
memfasilitasi pelaksanaan Musrenbang Desa/kelurahan.
2) Kepala Desa/Lurah menetapkan Tim Penyelenggara Musrenbang
Desa/ Kelurahan;
3) Tim Penyelenggara Musrenbang Desa/Kelurahan melakukan hal-
hal sebagai berikut:
 Menyusun jadwal dan agenda Musrenbang Desa/Kelurahan;
 Mengumumkan secara terbuka tentang jadwal, agenda, dan
tempat musrenbang desa/kelurahan;
 membuka pendaftaran dan atau mengundang calon peserta
musrenbang desa/kelurahan.
 menyiapkan tempat, peralatan dan bahan/materi serta
notulen untuk musrenbang desa/kelurahan.
7. TAHAP PELAKSANAAN
a. Pendaftaran peserta;
b. Pemaparan Camat atau perwakilan kecamatan tentang prioritas
kegiatan pembangunan daerah tahun 2022;
c. Pemaparan Kepala Desa/Lurah tentang prioritas kegiatan untuk
tahun berikutnya. Pemaparan ini bersumber dari dokumen Rencana
Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Desa/Kelurahan dan
Penjelasan Kepala Desa tentang perkiraan jumlah Alokasi Dana Desa
yang dibutuhkan untuk tahun berikutnya;
d. Pemaparan masalah utama yang dihadapi masyarakat
desa/kelurahan oleh beberapa perwakilan dari masyarakat,
misalnya: ketua kelompok tani, komite sekolah, kepala dusun, dan
lain-lain;
e. Musyawarah dan diskusi kelompok terarah (FGD) yang dipandu oleh
Tim Pemandu Musrenbang Desa/Kelurahan.
f. Diskusi Pleno:
Diskusi pleno merupakan kelanjutan dari diskusi kelompok (FGD)
untuk menentukan alokasi sumber pembiayaan kegiatan prioritas.
Dengan dipandu fasilitator/Tim Pemandu Musrenbang Desa, usulan
prioritas kegiatan yang telah dikelompokkan sesuai bidangnya
(pendidikan, kesehatan, sosial-budaya, ekonomi, dan sarana
prasarana fisik).
g. Hasil musrenbang desa/kelurahan:
1) Daftar prioritas kegiatan yang akan dilaksanakan sendiri oleh
desa melalui APBDes (termasuk Alokasi Dana Desa (ADD)/ Bagi
Hasil Pajak/ Bagi Hasil Retribusi) ataupun dana kelurahan bagi
kelurahan (FORM 1);
2) Daftar kegiatan prioritas yang akan diusulkan ke tahap
Musrenbang RKPD Kabupaten di tingkat kecamatan dan menjadi
tanggung jawab Perangkat Daerah atau belanja transfer ke desa
(FORM 2)
3) Daftar delegasi desa/kelurahan yang akan menjadi perwakilan
pada acara forum musrenbang RKPD di tingkat kecamatan.
(FORM 3)

Pada poin 2), merupakan daftar kegiatan prioritas yang merupakan


bahan poin penting sebagai tindak lanjut Pasal 43 ayat (1) dan Pasal
51 ayat (3) Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 114 Tahun 2014
tentang Pedoman Pembangunan Desa.
h. Penandatanganan Berita Acara Musrenbang Desa/Kelurahan oleh
Lurah/ Kepala Desa, perwakilan kecamatan, Perwakilan Masyarakat
dan BPD (FORM 4)

8. TEKNIS PENENTUAN PRIORITAS UNTUK USULAN


DESA/KELURAHAN
Dari hasil penentuan prioritas, baik daftar prioritas kegiatan yang
akan dilaksanakan sendiri oleh desa melalui APBDes dan kegiatan
prioritas yang akan diusulkan ke tahap Musrenbang RKPD Kabupaten di
tingkat kecamatan dan menjadi tanggung jawab Perangkat Daerah atau
belanja transfer ke desa.
Berikut ini format penentuan prioritas usulan desa/kelurahan:

Format Prioritas Usulan Pekerjaan Bidang Perencanaan Ekonomi dan


Infrastruktur sertaBidang Perencanaan Pemerintahan dan Sosial
Budaya Berdasar Kriteria
Contoh:
Nilai Skala Kriteria Penilaian
Total Urutan
No Usulan Pekerjaan Kriteria
Kriteria 1 Kriteria 2 Kriteria 4 Skor Prioritas
3
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
Pembangunan
Jembatan
1 5 5 5 5 20 1
Penghubung Desa
Sukamanah-Agrabinta
Pembangunan Jalan
2 4 3 3 3 13 3
Desa Sukamanah
Pembangunan SPAM
3 4 4 4 4 16 2
Desa

Keterangan :
– Judul Kolom (3), (4), (5), (6), disesuaikan dengan kriteria yang dipilih. Contoh kriteria
terpilih, misalnya sebagai berikut :
Kriteria 1. Kesesuaian dengan prioritas/sasaran daerah Kabupaten (lihat pada
prioritas daerah);
Kriteria 2. Dukungan terhadap kemajuan pembangunan wilayah kecamatan
(berdampak luas dalam wilayah kecamatan serta berdasarlan
kepentingan lintas desa/kel.);
Kriteria 3. Dukungan pada pemenuhan hak dasar rakyat (permasalahan
mendesak);
Kriteria 4. Dukungan pada nilai tambah pendapatan masyarakat
– Adapun nilai skala kriteria penilaian dapat diambil sebagai berikut :
Nilai Skala = 1 : Keterkaitan sangat lemah
Nilai Skala = 2 : Keterkaitan lemah
Nilai Skala = 3 : Keterkaitan sedang
Nilai Skala = 4 : Keterkaitan kuat
Nilai Skala = 5 : Keterkaitan sangat kuat

Setiap desa hanya menyampaikan 1 (satu) prioritas usulan pekerjaan dari


beberapa usulan yang dihasilkan dalam musrenbang desa/kelurahan
berdasarkan prioritas daerah pada musrenbang RKPD di tingkat kecamatan.
FORM 1

Format Daftar prioritas kegiatan yang akan dilaksanakan sendiri oleh desa melalui APBDes

Contoh
Desa : Sukamanah
Kecamatan : Agrabinta
Tanggal : Jan 2021
Usulan Output Lokasi (desa/ Pagu Sumber Dana dan
No Prioritas Desa Sasaran Desa Program Kegiatan Vol
pekerjaan pekerjaan kel) (Rp) Jenis Belanja

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)
Kualitas dan
Program Pembangunan/Pe (lebar 3m
Pemenuhan Meningkatnya
Pembangunan ningkatan Pengecoran Jalan Desa dan
Cakupan pembangunan Terbangunya
1. Jalan, Jalan,Jembatan Jalan Desa Sukasari, Kec panjang 50 200.000.000 PADes
Infrastruktur Dasar infrastruktur Jalan Desa
Jembatan dan dan Sukasari Kadupandak m) atau 1
Yang Berwawasan daerah
Trotoar Trotoar paket
Lingkungan
2. Dst….

Tata cara Pengisian


Kolom (1) diisi dengan nomor urut prioritas pembangunan desa untuk tahun 2022.
Kolom (2) diisi dengan uraian nama/rumusan prioritas pembangunan desa tahun 2022.
Kolom (3) diisi dengan uraian judul/rumusan sasaran pembangunan desa tahun 2022.
Kolom (4) diisi dengan uraian nama program dari masing-masing prioritas sebagaimana dalam tabel Tabel 1. Prioritas dan Sasaran desa sesuai
RPJMDes
Kolom (5) diisi dengan rincian indikatif kegiatan sesuai renstra Desa
Kolom (6) diisi dengan usulan pekerjaan yang diusulkan dan hasil prioritas di desa
Kolom (7) diisi dengan output pekerjaan yang diusulkan dan hasil prioritas desa
Kolom (8) diisi dengan lokasi usulan pekerjaan yang diusulkan dan hasil prioritas desa
Kolom (9) diisi dengan volume usulan pekerjaan yang diusulkan dan hasil prioritas desa
Kolom (10) diisi dengan pagu anggaran
Kolom (11) diisi dengan sumber dana usulan pekerjaan yang diusulkan dan hasil prioritas desa Jenis Sumber Dana
FORM 2

Format Daftar prioritas usulan pekerjaan yang akan diajukan ke Pemerintah Kabupaten Cianjur/Belanja Tranfer ke Desa

Contoh
Desa : Sukamanah
Kecamatan : Agrabinta
Tanggal : Jan 2021
Usulan Output Pagu Sumber Dana
No Prioritas Daerah Lokasi (desa/ kel) Vol
pekerjaan pekerjaan (Rp)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
Pengecoran APBD
Konektivitas antar-warga dan antar- Jalan Terbangunya Desa Sukamanah
wilayah guna mendukung percepatan Kabupaten Jalan Kabupaten RT/RW 05-10 (lebar 5m dan
1. 250.000.000
peningkatan indeks pembangunan Desa sepanjang 0,5 kecamatan panjang 1 km
manusia Sukamanah km Agrabinta
RT/RW 05-10

Tata cara Pengisian


Kolom (1) diisi dengan nomor urut prioritas pembangunan daerah untuk tahun 2022.
Kolom (2) diisi dengan uraian nama/rumusan prioritas pembangunan daerah tahun 2022.
Kolom (3) diisi dengan usulan pekerjaan yang diusulkan dan hasil prioritas di desa
Kolom (4) diisi dengan output pekerjaan yang diusulkan dan hasil prioritas desa
Kolom (5) diisi dengan lokasi usulan pekerjaan yang diusulkan dan hasil prioritas desa
Kolom (6) diisi dengan volume usulan pekerjaan yang diusulkan dan hasil prioritas desa
Kolom (7) diisi dengan pagu anggaran
Kolom (8) diisi dengan sumber dana usulan pekerjaan yang diusulkan dan hasil prioritas desa Jenis Sumber Dana
FORM 3

Daftar Delegasi Desa Sukamanah


No Nama Lembaga/Instansi Tandatangan
1
2
3
4
Daftar Delegasi yang akan hadir pada acara musrenbang RKPD
Kabupaten di tingkat Kecamatan minimal adalah: Kepala Desa, BPD,
Karang Taruna dan unsur keterwakilan pemuda

FORM 4

BERITA ACARA
HASIL KESEPAKATAN MUSRENBANG RKPD KABUPATEN CIANJUR DI
TINGKAT DESA/KELURAHAN TAHUN PERENCANAAN 2022

Pada hari …., Tanggal …. bulan …… Tahun ….. bertempat di


Aula……telah diselenggarakann musrenbang RKPD Kabupaten Cianjur di
tingkat desa/kelurahan……Tahun perencanaan 2022 yang dihadiri pemangku
kepentingan sesuai dengan daftar hadir peserta yang tercantum dalam
LAMPIRAN I berita acara ini.
Setelah memperhatikan, mendengar dan mempertimbangkan:
1. Sambutan-sambutan yang disampaikan oleh ……dan oleh….. (pada acara
pembukaan musrenbang.
2. Pemaparan materi lainnya (disesuaikan dengan materi dan nama pejabat
yang menyampaikan apabila ada).
3. Tanggapan dan saran dari seluruh peserta musrenbang desa/kelurahan
terhadap prioritas usulan pekerjaan sebagaimana telah dirangkum menjadi
hasil keputusan hasil musrenbang ditingkat desa/kelurahan, maka pada:
Hari dan Tanggal : ….. dan Tanggal … Januari 2021
Jam : ..... WIB
Tempat : Aula……
Musrenbang desa/kelurahan : Sukamanan Kecamatan Agrabinta

MENYEPAKATI

KESATU : Daftar prioritas kegiatan yang akan dilaksanakan sendiri oleh


desa melalui APBDes (termasuk Alokasi Dana Desa (ADD)/ Bagi
Hasil Pajak/ Bagi Hasil Retribusi) ataupun dana kelurahan bagi
kelurahan (lampiran I). (contoh format form 1)
KEDUA : Daftar kegiatan prioritas yang akan diusulkan ke tahap
Musrenbang RKPD Kabupaten di tingkat kecamatan dan menjadi
tanggung jawab Pemerintah Kabupaten (Perangkat Daerah atau
belanja transfer ke desa). (lampiran II). (contoh format form 2)
KETIGA : Berita acara ini dijadikan sebagai bahan penyusunan rancangan
awal RKP Desa Tahun 2022 serta bahan prioritas usulan ke
Pemerintah Daerah Kabupaten Cianjur berdasarkan
kewenanganya pada tahun 2022.
Demikian berita acara ini dibuat dan disahkan untuk digunakan
sebagaimana mestinya.

Pimpinan Sidang

Tanda tangan

( Nama)

Mewakili peserta Musrenbang RKPD Kabupaten Cianjur di tingkat


desa/kelurahan di Desa Sukamanah Kecamatan Agrabinta Tahun
Perencanaan 2022

No Nama Lembaga/instansi Alamat Tanda Tangan


1.
2.
3.
4.
Dst..
Ket: Yang menandatangani unsur kecamatan dan perwakilan peserta
BAB III
PRIORITAS DAERAH KABUPATEN CIANJUR TAHUN 2022

1. TEMA PEMBANGUNAN TAHUN 2022

Tema pembangunan adalah ‘Penguatan Daya Saing Daerah Dalam


Rangka Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat’.

2. PRIORITAS PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2022

Prioritas pembangunan daerah tahun 2022 tetap kepada penanganan


dampak pandemi covid-19, dalam rangka mendokngrak pencapaian
Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Cianjur. Untuk
meningkatkan nilai indeks IPM, maka Musrenbang desa/kelurahan
dengan prioritas:
a. Peningkatan akses layanan kesehatan, dengan fokus kepada
b. Peningkatan akses layanan pendidikan dan peningkatan pembangunan
kebudayaan, dengan fokus;
c. Peningkatan ekonomi masyarakat;
d. Konektivitas antar-warga dan antar-wilayah guna mendukung
percepatan peningkatan indeks pembangunan manusia;
e. Peningkatan pengelolaan sumber daya alam yang menjamin
pemeliharaan keseimbangan dan kelangsungan lingkungan hidup;
f. Peningkatan pembangunan sosial;
g. Peningkatan pembangunan keagamaan.
Lampiran II Surat Sekretaris Daerah

Nomor : 050 /0222 /Bapp


Sifat : Penting
Tanggal : 15 Januari 2021
Perihal : Panduan pelaksanaan Musrenbangdes dan tata cara penginputan
dalam SIPD

TATA CARA INPUT USULAN OLEH AKUN KELURAHAN/DESA


DALAM SIPD

1. Halaman Utama
User masuk browser: Mozilla Firefox, Chrome
dengan alamat akses SIPD adalah: cianjurkab.sipd.kemendagri.go.id
Catatan : Untuk user name dan paswod akan disampaikan pada saat Vidcon

Pada halaman utama Klik Menu (Sistem Informasi Pembangunan Daerah) seperti
pada Gambar I di bawah ini:

Gambar I

Desa/Kelurahan melakukan login dengan menggunakan user masing-masing,


dengan password masing-masing yang telah dibagikan.
Seperti pada Gambar 2 di bawah ini:
Gambar 2

2. User Desa/Kelurahan
Selanjutnya setelah user melakukan login,
maka tampak sebagaimana Gambar 3 berikut ini:

Gambar 3

Setelah terlihat Gambar 3, selanjutnya klik menu


Yang menunjukan tahun perencanaan dan penganggaran.

Gambar 4
Sebagaimana tampak pada Gambar 4 di atas Klik Menu Usulan Kelurahan/Desa.
Kemudian akan muncul tampilan seperti Gambar 5 di bawah ini.
Pada tab PENGAJUAN, klik +Usulan Baru untuk menginput usulan

Gambar 5

Kemudian akan muncul Gambar 6 seperti di bawah ini:

Gambar 6
Berikut penjelasan tiap menu pada Menu Form Usulan
Seperti pada Gambar 7 berikut ini:

Gambar 7

Kemuadian dapat menginput alamat lokasi kegiatan yang akan diusulkan,


mengupload Surat Proposal (jika ada), mengupload Foto,
kemudian Klik Simpan seperti pada Gambar 8 di bawah ini:

Gambar 8

Usulan yang sudah disimpan akan muncul di tab PENGAJUAN


Jika tombol diklik, maka akan ada menu untuk melihat file
yang sudah di upload seperti pada Gambar 9 di bawah ini:
Gambar 9

Sebagaimana tampak pada Gambar 10 di bawah,


untuk memproses usulan, klik checklist pada usulan yang akan diproses.

Klik untuk mengirim usulan, klik untuk membatalkan usulan

Gambar 10

Usulan yang sudah dikirim akan masuk ke tab Monitor.


Pada tab Monitor, dapat dilihat status usulan yang sudah dikirim.
Seperti pada Gambar I1 di bawah ini:

Gambar 11

Anda mungkin juga menyukai