Anda di halaman 1dari 11

1.

Dari hasil observasi,telaah dokumen,dan wawancara siswa disiplin waktu dalam


kehadiran di sekolah,kelas,dan kegiatan ekstrakurikuler terbukti dari rangkaian
kegiatan pada pagi hari mulai dari hari Senin s,d Sabtu yang dimulai dari pukul
07.15 s.d 07.30 wib,dengan kegiatan upacara,pembiasaan,rohis, dan kerja
bakti.Disamping itu pula Siswa disiplin dalam berpakaian seragam
sekolah,pakaian olah raga dan seragam lain ayang ditetapkan sekolah
berdasarkan ketentuan yang dibuat oleh sekolah serta adanya kepatuhan siswa
terhadap tata tertib sekolah baik di dalam ruangan,luar ruangan,maupun tata
tertib lain yang ditetapkan sekolah. ( level 4)
2. Dari hasil observasi,telaah dokumen,dan wawancara siswa menunjukkan perilaku
religius melalui kebiasaan berdoa pada setiap awal dan akhir
pembelajaran/ujian/kegiatan, kebiasaan mengucapkan salam pada waktu di
kelas sebelum dan sesudah pembelajaran,kemudian adanya kepedulian sosial
dalam bentuk kegiatan infaq setiap Jumat serta belum terlaksananya kegiatan
peduli lingkungan disamping itu juga siswa berpartisipasi dalam kegiatan ibadah
namun dokumen pendukung diantaranya program, laporan kegiatan belum
lengkap yakni tadarus,sholat dhuha,sholat zuhur,rohis,peringatan isro miroj,buka
puasa bersama,khataman alquran. Kemudian dalam sikap toleran dan kerukunan
hidup antarpemeluk agama/kepercayaan adanya perilaku menghargai dan
menghormati hak dan kewajiban, perilaku saling membantu dan
menolong,perilaku menjaga keharmonisan dan perdamaian, dan
tidak memaksakan kehendak untuk memeluk agama tertentu (level 4)
3. Dari hasil telaah dokumen dan wawancara siswa menunjukkan perilaku tangguh
yakni siswa dalam mengerjakan tugas selalu tepat waktu,belajar dengan penuh
semangat, dan tidak mudah menyerah.Dalam perilaku bertanggung jawab siswa
mengerjakan tugas tanpa disuruh dan melaporkan setiap tugas yang dikerjakan
diantaranya alam pelaksanaan tugas piket kelas dan piket umum(level 4)
4. Dari hasil telaah dokumen,dan wawancara siswa bebas dari praktek
perundungan melalui upaya pencegahan perundungan di sekolah dalam bentuk
sosialisasi ke orang tua yakni rapat,kemudian penggunaan media lain dalam
bentuk poster dan banner meskipun demikian masih ada Jenis perundungan
ringan yang dilakukan siswa,yakni perundungan verbal seperti menjuluki
kawan dengan nama hewan,orang memanggilku gendut,atau ngumpat dengan
sebutan kotor.Langkah Penanganan perundungan dalam bentuk pembinaan
dipanggil dan dinasehati.Jenis sanksi ditegur lisan,hukuman ringan dan panggil
orang tua.( level 3)
5. Dari hasil observasi,telaah dokumen,dan wawancara siswa menunjukkan
keterampilan berkomunikasi yang efektif secara lisan dan tulisan dalam
pembelajaran dan kegiatan ekstrakurikuler melalui keterampilan bertanya dan
menjawab, mengemukakan pendapat, melakukan presentasi, dan memanfaatkan
TIK,membuat kalimat efektif, membuat paragraf efektif, membuat karya
tulis,dan belum membuat tulisan di media elektronik/cetak.Disamping itu adanya
hasil karya terkait keterampilan berkomunikasi yang efektif secara lisan dan
tertulis dalam pembelajaran yakni lomba bercerita sebagai juara 2 tingkat
kabupaten,dai cilik juara 2 tingkat kecamatan,lomba azan sebagai peserta
tingkat kecamatan,kaligrafi juara 2 tingkat kecamatan sedangkan dalam kegiatan
ekstrakurikuler belum ada. (level 3)
6. Dari hasil observasi,telaah dokumen,dan wawancara siswa menunjukkan budaya
kolaborasi dalam kegiatan pembelajaran melalui kerja sama siswa dalam diskusi,
mengerjakan tugas dalam kelompok, dan kerja sama siswa dalam presentasi
kelompok.Termasuk dalam kegiatan ekstrakurikuler adanya partisipasi kolaborasi
melalui kegiatan tari,PERATA,dan PERJUSAMI.disamping itu adanya partisipasi
kolaborasi siswa dalam mengikuti kegiatan bersama sekolah lain diantaranya
melalui kegiatan lomba, kegiatan bersama yang diselenggarakan oleh lembaga
non sekolah diantaranya sosialisasi narkoba,pemeriksaan kesehatan dan
imunisasi oleh pihak puskesmas,membaca di perpustakaan keliling,menangani
siswa inklusi oleh pihak SLB.peduli lingkungan yakni gotong royong bersama
pihak desa di lapangan bola desa (level 4)
7. Dari hasil observasi, telaah dokumen dan wawancara siswa menunjukan
keterampilan berpikir kritis dan pemecahan masalah secara lisan maupun tulisan
dalam proses pembelajaran melalui keterampilan siswa dalam mengidentifikasi
masalah, menganalisis masalah, dan memecahkan masalah secara kreatif serta
adanya hasil karya dan prestasi dalam bentuk lomba KSN tingkat kecamatan
bidang IPA sebagai juara 2 dan bidang matematika sebagai peserta(level 3)
8. Dari hasil observasi ,telaah dokumen,dan wawancara siswa menunjukkan budaya
kreatif dan inovatif dalam bentuk proses pembelajaran dan ekstrakurikuler,
Adanya keterampilan yang menunjukkan kreativitas dan inovasi proses
pembelajaran melalui keterampilan siswa menemukan gagasan atau konsep
baru, menganalisis dan mengevaluasi ide-ide untuk meningkatkan kreativitas dan
inovasi, mengembangkan gagasan dan konsep yang sudah ada, dan menerapkan
gagasan dan konsep baru. disamping itu adanya hasil karya yakni pembuatan
bingkai foto dari cangkang kerang,suya dari daun lais,mozaik biji bijian dari
kacang merah/kacang hijau/jagung,mobil mobilan dari kardus,tas dari plastik
jasjus,tempat pensil dari kaleng,kincir angin dari kertas origami, telur tamat dari
pita jepang,patung dari plastisin. tali peluit dari tali ku, engrang dari tempurung
kelapa(level 4)
9. Dari hasil telaah dokumen dan wawancara siswa berpartisipasi dan berprestasi
dalam berbagai pengembangan minat dan bakat yakni yakni bidang olah raga :
sepak bola juara 1 tingkat kecamatan,pencak silat putra/putri juara 1 tingkat
kecamatan,senam santai juara 2 tingkat kecamatan,seni :pantomim juara 1
tingkat kecamatan, lomba tari tari juara 1 tingkat kabupaten.Bidang pramuka :
baris indah juara 1 tingkat kecamatan.Bidang ilmiah : KSN IPA juara 2 tingkat
kecamatan. Bidang kerohanian : kaligrafi juara 2 tingkat kecamatan,dai cilik
juara 2 tingkat kecamatan.(level 3)
10.Dari hasil telaah dokumen dan wawancara siswa memiliki rata-rata nilai ujian
dan rata - rata nilai rapot ,yang mengalami peningkatan dalam 3 tahun terakhir,
upaya siswa untuk meningkatkan prestasi akademiknya melalui bimbingan
belajar dalam bentuk les dan kegiatan try out sedangkan kendala siswa dalam
meningkatkan prestasi akademiknyaa karena kondisi covid 19 ( level 3)
11.Dari hasil telaah dokumen dan wawancara pemangku kepentingan yang
diantaranya terdiri dari orang tua,dan komite sekolah menyatakan sangat puas
terhadap sikap lulusan,yakni sikap religiusitas, kejujuran, tanggung jawab, dan
kedisiplinan, serta pengetahuan lulusan yakni bidang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, dan budaya. termasuk keterampilan lulusan yakni
kreativitas,produktivitas,komunikasi, dan kolaborasi.(level 4)
12.Dari hasil observasi,telaah dokumen,dan wawancara dalam proses pembelajaran
adanya pelibatan siswa secara aktif dalam pembelajaran melalui pemberian
kesempatan kepada siswa untuk bertanya, menjawab, mengerjakan
tugas/membaca/diskusi, dan mengomunikasikan hasil/gagasan dan dalam
mengembangkan kemampuan berpikir tingkat tinggi melalui pemberian
kesempatan kepada siswa untuk menganalisis (menguraikan suatu masalah),
menyintesis (menyimpulkan beberapa informasi ),
menilai (memberikan evaluasi ), dan membuat karya/produk serta pelaksanaan
pembelajaran melalui pengalaman konkrit melalui pemberian kesempatan
kepada siswa untuk melakukan praktik, melakukan simulasi,dan menggunakan
media pembelajaran termasuk penyajian materi yang bermakna adanya
keterkaitan materi yang dipelajari dengan kehidupan siswa, pemberian contoh-
contoh yang membuat siswa lebih paham terhadap materi yang dipelajari, dan
penjelasan manfaat dari materi yang dipelajari untuk kehidupan yang berdampak
padaAdanya kemajuan kognitif siswa sikap siswa,keterampilan siswa,kebiasaan
siswa untuk bertanya/berdiskusi,dan kemampuan siswa memecahkan masalah
dalam kehidupan sehari-sehari. (level 4)
13.Dari hasil observasi, wawancara, dan telaah dokumen guru melakukan penilaian
proses dan hasil belajar dengan menggunakan berbagai tehnik penilaian
diantaranya tes lisan, tes tertulis dan uji kinerja serta menggunakan lebih dari
satu aspek capaian pembelajaran yakni sikap, pengetahuan, dan keterampilan.
kemudian Penilaian yang dilakukan guru belum semua menerapkan langkah
langkah yang logis yakni mulai dari penyusunan kisi kisi,pengembangan butir
penilaian,pelaksanaan penilaian, analisis hasil tindak lanjut.Penilaian yang
dilakukan guru sudah dilaksanakan secara berkelanjutan namun belum memiliki
dokumen lengkap. (Level 3)
14.Dari hasil telaah dokumen dan wawancara guru melalukan remedial dan
pengayaan dengan memperhatikan jadwal, rencana strategi / metode
pelaksanaan remedial dan pengayaan yang unik sesuai kebutuhan siswa dan
pencantuman materi sesuai jadwal berdasarkan pelaksanaan penilaian dan
analisis guru tentang pencapaian kompetensi masing-masing siswa yang
berpatokan pada KKM namun kegiatannya belum dilakukan secara optimal.
(level3)
15.Dari hasil observasi dan wawancara suasana pembelajaran terlihat menaarik dan
menyenangkan sehingga siswa antusias belajar melalui interaksi antar siswa dan
antara siswa dan guru dalam bentuk kelompok siswa yang heterogen sehingga
terjadi diskusi baik antar siswa dan antara siswa dan guru. penggunaan strategi,
model, dan/atau metode pembelajaran yang relevan dan menyenangkan,
penggunaan media dan sumber belajar yang mendukung pencapaian tujuan
pembelajaran, dan pengaitan materi pembelajaran dengan konteks siswa.
sehingga adanya pencapaian tujuan pembelajaran melalui refleksi guru tentang
hasil belajar pada akhir kegiatan pembelajaran dan hasil belajar siswa sesuai
dengan tujuan pembelajaran.(level 4)
16.Dari hasil observasi, telaah dokumen, dan wawancara guru melakukan
pembiasaan literasi membaca dan menulis di sekolah melalui pemberian
kesempatan pada siswa membaca sebelum proses pembelajaran dan pemberian
kesempatan kepada siswa untuk aktif membaca dan menulis pada saat proses
pembelajaran serta adanya pemberian kesempatan kepada siswa untuk
membaca dan menulis di luar jam pembelajaran di pojok baca dan perpustakaan
disamping itu adanya hasil karya literasi seperti majalah dinding, cerpen, dan
karya tulis lainnya termasuk adanya kegiatan sekolah dalam publikasi dan lomba
literasi siswa diantaranya melalui lomba bercerita sebagai juara 2 tingkat
kabupaten dan lomba literasi matematika(level 4 )
17.Dari hasil observasi dan wawancara guru mengimplementasikan prosedur
pembelajaran yang melibatkan siswa melalui pengelolaan kelas melalui
pengaturan tempat duduk siswa dengan memperhatikan keamanan, kebersihan,
dan kemudahan dalam beraktivitas di kelas, penggunaan metode/strategi
pembelajaran yang melibatkan siswa dan terjalin hubungan yang saling
menghormati dan menghargai, dan pengaturan fasilitas belajar di dalam kelas
untuk kemudahan dan keamanan dalam mengakses dan memanfaatkannya.
Sehingga terbentuknya sikap saling mempercayai, menghargai, dan
menghormati antarsiswa melalui adanya hubungan interpersonal antarsiswa dan
dorongan guru sehingga terjadi diskusi antarsiswa yang saling menguatkan.
Adanya keterlibatan siswa dalam memelihara keamanan, kenyamanan,
kebersihan, dan kemudahan dalam proses belajar yang berdampak pada
tercapainya tujuan pembelajaran.(Level 4)
18.Dari hasil observasi, telaah dokumen, dan wawancara guru melakukan
pemanfaatan sarana dan prasarana di sekolah dan di luar sekolah sebagai
media/sumber belajar melalui penggunaan strategi pembelajaran yang
memanfaatkan sarana dan prasarana yang tersedia sebagai media/sumber
belajar, dan penggunaan sarana dan prasarana yang tersedia sebagai
media/sumber belajar untuk meningkatkan mutu pembelajaran. yang berdampak
pada peningkatan capaian hasil belajar dan antusiasme belajar siswa(level 4)
19.Dari hasil telaah dokumen dan wawancara guru menyusun RPP melalui tahapan
dan prosedur penyusunan RPP dengan mengacu pada komponen - komponen
atau aspek yang ada, dalam pelaksanaan di lapangan guru mendownload dari
internet, hasilnya merubah dan menyesuaikan dengan kondisi lapangan yang
ada di sekolah serta memanfaatkan lingkungan di sekolah dan di luar sekolah
sebagi sumber belajar termasuk pemanfaatan TIK melalui internet sebagai
sumber belajar seperti Youtube dan video pembelajaran. pemanfaatan internet
sebagai media pembelajaran seperti: google classroom rumah belajar, quiziz
(level 3)
20.Dari hasil telaah dokumen dan wawancara guru melakukan evaluasi kinerja dan
refleksi diri melalui pelaksanaan evaluasi dan refleksi diri guru berdasarkan hasil
penilaian oleh siswa, teman sejawat, dan hasil supervisi oleh kepala sekolah.
serta adanya hasil evaluasi dan refleksi diri yang didiskusikan serta
didiseminasikan ke teman sejawat yang di fasilitasi oleh kepala sekolah namun
belum dilakukan secara optimal(level3)
21.Dari hasil telaah dokumen dan wawancara guru melakukan pengembangan
profesi berkelanjutan atas inisiatif sendiri melalui kegiatan KKG, diklat /
workshop, sminar, webinar baik daring maupun luring dalam upaya peningkatan
mutu pembelajaran dan capaian hasil belajar namun belum didiseminasikan hasil
pengembangan profesi guru baik kepada guru yang ada di sekolah maupun di
luar sekolah. (level 3)
22.Dari hasil observasi, telaah dokumen, dan wawancara guru mengembangkan /
memodifikasi strategi, model, dan media pembelajaran yang beragam dan
menantang sesuai rancangan yang dikembangkan dengan memanfaatkan
teknologi informasi dalam melaksanakan pembelajaran baik sebagai sumber atau
strategi pembelajaran disamping itu adanya pengembangan pembelajaran yang
mampu mendorong siswa belajar secara aktif, efektif, dan menyenangkan
melalui penggunaan teknik bertanya tepat, respon jawaban siswa secara benar,
pembentukan kelompok belajar siswa secara heterogen, dan umpan balik atas
pekerjaan siswa secara cepat, sehingga pembelajaran yang dikembangkan guru
mampu menginspirasi teman sejawat atau diduplikasi oleh orang lain(level 4)
23.Dari hasil observasi, telaah dokumen, dan wawancara sekolah, mengembangkan,
mensosialisasikan, dan mengimplementasikan visi, misi, dan tujuan dengan
melibatkan pemangku kepentingan yang terdiri dari pengawas sekolah, komite
sekolah, kepala sekolah, guru, pegawai serta menjadi dasar dalam penyusunan
dan pelaksanaan rencana kerja sekolah namun belum dilakukan evaluasi dan
perbaikan visi, misi, dan tujuan secara berkelanjutan (level 3)
24.Dari hasil telaah dokumen dan wawancara kepala sekolah melakukan supervisi
akademik kepada semua guru sesuai jadwal yang telah ditetapkan dan adanya
evaluasi melalui hasil temuan yang perlu diperbaiki yang kemudian melakukan
tindak lanjut atas hasil supervisi akademik dengan memberi kesempatan kepada
guru untuk menindaklanjuti hasil supervisi akademik dan melakukan pemantauan
terhadap tindak lanjut supervisi.(level 3)
25.Dari Hasil telaah dokumen dan wawancara kepala sekolah memimpin guru,
tenaga kependidikan, dan siswa untuk mengembangkan ide kreatif dan inovatif
yang dituangkan dalam RKS / RKAS melalui gagasan, ide, atau pemikiran baru
yang lebih unggul yakni ternak ikan, buah, dan sayur yang disingkat trik betabur
[dengan melibatkan keikutsertaan warga sekolah dan pemangku kepentingan
eksternal yang dalam implementasinya dilaksanakan secara konsisten, efektif,
akuntabel, dan transparan.(level 4 )
26.Dari hasil observasi, telaah dokumen, dan wawancara sekolah menunjukan
komunikasi dan interaksi antara siswa, guru, dan warga sekolah, orangtua, dan
masyarakat sekitar berdampak positif terhadap kinerja sekolah yakni paguyuban
kelas, kerja bakti, membersihkan lingkungan sekolah, pertemuan dengan komite
sekolah dalam rangka membahas program sekolah. Komunikasi dan interaksi
yang berdampak positif bagi orang tua siswa dan masyarakat sekitar yakni
pembagian raport, pembagian kelulusan, gotong royong membersihkan lapangan
bola milik desa dengan melibatkan siswa.(level4)
27.Dari hasil observasi, telaah dokum, dan wawancara sekolah menunjukkan
suasana tertib di lingkungan sekolah melalui budaya patuh warga sekolah
terhadap tata tertib dan aturan yang ada di sekolah dan nyaman, tercipta melalui
suasana tenang, tentram, dan kondusif, yang menunjang kelancaran kegiatan
pembelajaran serta aman yakni tidak pernah mengalami gangguan fisik dan non
fisik baik dari dalam maupun dari luar, sehingga berdampak terhadap persepsi
masyarakat terhadap sekolah(level 4)
28.Dari hasil telaah dokumen dan wawancara sekolah mengikutsertakan masyarakat
dari berbagai elemen secara individu maupun kelompok yang terdiri dari orang
tua siswa, komite sekolah, dunia usaha, dan masyarakat sekitar untuk
mendukung perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan program sebagai
bentuk kepedulian terhadap sekolah meskipun belum dilakukan secara optimal
yang berdampak pada persepsi masyarakat terhadap sekolah yakni sekolah
sudah mengalami kemajuan dan banyak kegiatan positif yang diikuti sekolah.
(level 3 )
29.Dari hasil telaah dokumen dan wawancara sekolah mengembangkan kurikulum
dengan melibatkan pemangku kepentingan yang terdiri dari komite
sekolah,tokoh masyarakat,orang tua,pengawas sekolah,kepala sekolah, dan
tenaga kependidikan dan adanya penyediaan anggaran bagi terlaksananya
kurikulum sekolah. Dalam implementasi kurikulum sekolah pelaksanaan
kurikulum yang telah disusun oleh sekolah dalam bentuk program pembelajaran
yang mudah dipahami oleh warga sekolah dengan sistem kerja yang sistematis
untuk memastikan pelaksanaan kurikulum sekolah, dan penerapan mekanisme,
kerjasama sekolah dengan berbagai pihak lain dalam pemanfaatan sumber dan
media belajar secara kreatif, inovatif, dan efektif dalam pelaksanaan
kurikulum,termasuk evaluasi pelaksanaan kurikulum secara serta tindak lanjut
dengan memberi rekomendasi perbaikan,namun belum menunjukkan dampak
prestasi siswa swcra signifikan.(level 3)
30.Dari hasil telaah dokumen dan wawancara sekolah melalukan pengelolaan guru
dan tenaga kependidikan secara komprehensif, efektif, efisien, dan akuntabel
melalui sistem rekrutmen dan seleksi yang transparan serta adanya pembinaan
secara rutin termasuk penilaian kinerja secara berkelanjutan baik melalui
Penilaian Kinerja Guru ( PKG ) dan Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) termasuk
pemberian penghargaan dalam bentuk reward dan sertifikat serta belum adanya
sanksi terhadap guru dan tenaga kependidikan tetapi dalam bentuk pembinaan
yang dituangkan dalam buku pembinaan yang berdampak terhadap persepsi
positif pemangku kepentingan dan iklim kerja yang kondusif.(LEVEL 4)
31.Dari hasil observasi, telaah dokumen, dan wawancara sekolah mengelola sarana
dan prasarana secara konsisten dan efisien melalui pemeliharaan dan perawatan
serta perbaikan sarana dan prasarana yang merusak sesuai standar operasional
secara berkala setiap tahun termasuk pemanfaatan sarana dan prasarana secara
optimal dan efisien dengan melibatkan peran serta warga sekolah dan pemngku
kepentingan warga eksternal dalam merancanakan, pengadaan, pemeliharaan,
dan perbaikan sarana dan prasarana yang berdampak terhadap persepsi
pemangku kepentingan, iklim kerja yang kondusif, dan peningkatan kinerja.
(LEVEL 4)
32.Dari hasil telaah dokumen dan wawancara sekolah merencanakan program dan
anggaran pendapatan belanja sekolah berdasarkan hasil evaluasi diri sekolah
yang bersal dari sumber pendapatan sekolah dalam jangka waktu satu tahun
secara komprehensif. realisasi anggaran pendapatan dan biaya sekolah adanya
keterlibatan komite sekolah dalam melakukan pengawasan anggaran meskipun
sudah dilakukan audit eksternal namun belum dilakukan audit internal yang
dibentuk oleh sekolah.(level 3)
33.Dari hasil telaah dokumen dan wawancara sekolah menyelenggarakan kegiatan
ekstrakulikuler dengan mengacu pada program ekstrakulilkuler sekolah dan
dilakukan evaluasi serta perbaikan dalam penyelenggaraan kegiatan
ekstrakulikuler disamping itu adanya keikutsertaan siswa dalam berbagai
kompetisi dan adanya dukungan dari sekolah orangtua dan masyarakat baik
dukungan fisik maupun non fisik yang optimal sehingga menghasilkan prestasi
dalam bentuk penghargaan yang diterima dalam berbagai kompetisi. (level 4)
34.Dari hasil telaah dokumen, observasi, dan wawancara sekolah memberikan
layanan bimbingan dan konseling yang dilakukan oleh guru kelas dalam bidang
pribadai, sosial, akademik, dan pendidikan lanjut atau karir dengan mengacu
pada program layanan bimbingan konseling baik secara individual dan klasikal
namun belum adanya laporan tindaklanjut layanan bimbingan konseling (level 3 )
35.Dari hasil telaah dokumen dan wawancara sekolah melaksanakan penjaminan
mutu internal yang melibatkan warga sekolah untuk memastikan terpenuhi dan
terlaksananya standar layanan pendidikan yang ditetapkan sekolah,Sekolah
dalam menyusun Rencana Kerja Anggaran Sekolah merujuk pada rapot mutu
dan hasil Evaluasi Diri Sekolah serta belum adanya evaluasi program sehingga
belum adanya program perbaikan berkelanjutan.(level 3)
36.Dari hasil telaah dokumen dan wawancara guru mampu Pengembangan RPP
tematik terpadu mengacu pada ketentuan yang diambil dari internet dan
menyesuaikan dengan kondisi sumber belajar yang tersedia di dalam kelas , di
luar kelas, dan di luar sekolah dengan tetap memperhatikan pengembangan
instrumen penilaian autentik yang mencakup penilaian sikap, pengetahuan dan
keterampilan, melalui penilaian proses dan penilaian hasil belajar.(level 3)

Anda mungkin juga menyukai