Anda di halaman 1dari 6

LAPORAN PRAKTIKUM

KATROL

Disusun oleh :

1.A.Arifin Febrian (
2.Dio Ovin
3.M. Irham
4. Moch. Burhanuddin Caesar (2231210122)
5.Muhamad Rifqi (2231210163)
6.Rifky Maulana Hakim (2231210113)

TEKNIK MESIN PRODI D3 TEKNIK MESIN

POLITEKNIK NEGERI MALANG

2022/2023
LAPORAN PRAKTIKUM

A. TUJUAN

Setelah melakukan kegiatan dalam percobaan ini diharapkan dapat :


1) Menjelaskan manfaat dari Katrol
2) Menentukan keuntungan Katrol

B. DASAR TEORI

Katrol adalah salah satu penemuan yang sangat membantu dalam kehidupan manusia. Seandainya
penemuan ini tidak pernah ada di dalam kehidupan manusia, tidak terbayang bagaimana susahnya
manusia menjalani kehidupan sehari-hari. Salah satu kegunaan dari katrol adalah mempermudah
manusia untuk mengambil air dari sumur.

Katrol termasuk salah satu jenis pesawat sederhana selain tuas dan bidang miring. Katrol
berbentuk roda dan bergerak berputar pada porosnya. Prinsip kerja dari katrol adalah menarik
dan mengangkat suatu benda dengan menggunakan roda atau poros sehingga bisa terasa
menjadi lebih ringan dan mudah untuk diangkat. Katrol memiliki 3 jenis, yang memiliki ciri-ciri
tersendiri. Apa saja jenis-jenis tersebut?

1. Katrol Tetap
Prinsip kerja dari katrol tetap adalah besar gaya kuasa sama dengan berat beban,
untuk lengan kuasa sama dengan lengan beban. Sehingga keuntungan mekanis tetap
adalah untuk mengubah arah gaya, yakni gaya angkat searah gaya berat orang yang
mengangkat

2. Katrol Bergerak
Katrol dengan salah satu ujung tali terikat pada tempat yang tetap dan ujung yang lain
ditarik ke atas pada sebuah gaya disebut dengan katrol bergerak. Benda yang ingin
diangkat akan digantungkan pada poros hingga besar beban total ialah berat katrol
ditambah dengan berat dari beban benda.

3. Katrol Majemuk
Katrol majemuk merupakan gabungan dari katrol bergerak dan katrol tetap. Dalam
prinsipnya, beban diletakkan pada titik poros katrol bergerak. Kemudian dihubungkan
dengan beberapa katrol bergerak lainnya yang saling terkait

C. ALAT DAN BAHAN 

1) 1 buah Bearing
2) 1 Pasang Mur dan Baut
3) Tali Kur Secukupnya
4) 1 BuahBotol Yakul Bekas
5) Kayu Berukuran 40cm
6) Paku
7) Palu

8) Gunting
9) Lem
10) Solasi
11) Kertas Buku Gambar
12) Kayu Tatakan

D. LANGKAH
1) Menyiapkan Alat dan bahan
2) Memotong kayu sesuai Ukuran
3) Melubangi pada kayu
4) Baut dililit lalu masukan bearing kedalam baut lalu kencangkan menggunakan
mur
5) Kemudian pinggirnya bearing dililit tali kur lalu dilem
6) Kemudian membuat tatakan kayu
7) Kemudian kayu sepanjang 40cm dipaku ke kayu tatakan
8) Kayu sepanjang 40cm dibungkus menggunakan kertas buku gambar
9) Kayu dilubangi lalu masukan baut yang sudah jadi bearing nya
10) Selesai

E. CARA KERJA
Masukkan benda korek kedalam yakult seperti gambar berikut:
Gantungkan penggaris dengan lengan-lengan yang panjang, sehingga dalam keadaan seimbang.
Dalam hal ini anggaplah titik nol (0) berada ditengah-tengah penggaris (misal, jika panjang
penggaris 30 cm, maka titik tumbu nol pada angka 15)
1) Gantungkan beban 25 gram dan 65 gram pada lengan kiri (A) dan 10 gram dan 30 gram pada
lengan kuasa (B). atur kedudukan penggaris supaya tetap dalam keadaan seimbang.
2) Catatlah jarak OR dan OE pada tabel di Lembar pengamatan diakhir modul ini.
3) Ulangi langkah (1) dan (2) untuk melengkapi tabel tersebut.

F. HASIL PENGAMATAN

Lengan Jarak OR Jarak OE Beban Kuasa


No. Beban
1. 25 gram 6 cm 13 cm 10 gram

2. 55 gram 9 cm 15 cm 30 gram

G. PEMBAHASAN
Kami menyetel alat seperti tuas agar dalam keadaan setimbang. Mula-mula kami
menggantungkan beban seberat 25 gram pada lengan A (sebelah kiri) dan pada lengan B seberat
10 gram. Kemudian digeser-geser posisinya agar dalam keadaan setimbang, lalu kami mengukur
jarak OR (antara lengan beban kanan / B ketitik O / titik tumpu). Jarak OE (antara lengan beban
kanan / B ketitik O / titik tumpu). Kegiatan ini diulangi hingga 2 kali seperti terlihat pada tabel
diatas.
Keuntungan Mekanis Tuas (Pengungkit)
Keuntungan Mekanis Tuas (Pengungkit) adalah perbandingan antara besar beban dan
besar gaya yang dikeluarkan untuk mengimbangi beban atau perbandingan antara lengan kuasa
dan lengan beban

Rumus Keuntungan Mekanis Tuas


Km = W/F atau Km = Lk/Lb
Keterangan :
1. Km : Keuntungan mekanis
2. W : Berat Benda
3. F : Gaya Kuasa
4. Lk : Lengan Kuasa
5. Lb : Lengan Beban
Contoh :
1. Diket : W: 25 gram
F : 10 gram
Lk: 13 cm
Lb: 6 cm
Ditanya : Km…?
Jawab : Km : W/F = 25/10 = 2,5
Jadi Keuntungan mekanis yang didapat adalah sebesar 2,5.

2. Diket : W : 55 gram
F : 30 gram
Lk : 15 cm
Lb : 9 cm
Ditanya : Km…?
Jawab : Km : Lk/Lb = 15/9 = 1,67
Jadi Keuntungan mekanis yang didapat adalah sebesar 1,67.

H. KESIMPULAN

Jika massa A lebih besar dari pada massa di B maka panjang OR dan OE tidak akan seimbang.

I. DAFTAR PUSTAKA
Rumanta, M. (2019). Praktikum IPA di SD. Jakarta: PT. Prata Sejati Mandiri.
fisika.co.id/2020/09/tuas-pengungkit.html
https://www.merdeka.com/trending/mengenal-tuas-jenis-1-hingga-3-ketahui-perbedaan-beserta-
contohnya-kln.html

Anda mungkin juga menyukai