Anda di halaman 1dari 113

1

PENDAHULUAN

1.1. LATAR BELAKANG


2
Seiring dengan perkembangan di sektor industri dan perdagangan di Kabupaten
Gresik dan daerah sekitarnya, terjadi peningkatan volume lalu lintas barang di
Pelabuhan Gresik. PT. Pelabuhan Indonesia III (Persero) Cabang Gresik selaku
pengelola Pelabuhan Gresik berencana menambah prasarana infrastruktur berupa
dermaga general cargo sesuai dengan rencana induk pengembangan yang sudah
ditetapkan.

Dalam rangka meningkatkan pelayanan terhadap kegiatan bongkar dan muat


(loading & unloading) di pelabuhan wilayah PT. Pelabuhan Indonesia III (Persero),
PT. Pelabuhan Indonesia III (Persero) Cabang Gresik berencana meningkatkan
kualitas dan kuantitas prasarana infrastruktur yang berada di wilayahnya. Salah satu
prasarana infrastruktur yang dinilai perlu untuk ditingkatkan adalah infrastruktur -
jetty dermaga 180 yang berada di wilayah Pelabuhan Gresik. Kondisi infrastruktur
dermaga yang sudah ada pada saat ini, dinilai sudah saatnya untuk ditingkatkan
guna meningkatkan kapasitas volume bongkar dan muat yang terus meningkat.

Divisi Teknik PT. Pelabuhan Indonesia III (Persero) Cabang Gresik mempunyai tugas
untuk merencanakan fasilitas dan prasarana infrastruktur guna menunjang
kelancaran operasional bongkar muat di kawasan Pelabuhan Gresik berupa
pembangunan dermaga general cargo. Selain itu, Divisi Teknik PT. Pelabuhan
Indonesia III (Persero) Cabang Gresik juga mempunyai fungsi melakukan
pengendalian teknis pembangunan, pengawasan serta pemeliharaan fasilitas dan
prasarana infrastruktur yang ada di wilayahnya.

Sehubungan dengan tugas dan tanggung jawab sebagaimana uraian tersebut, Divisi
Teknik PT. Pelabuhan Indonesia III (Persero) Cabang Gresik memandang perlu untuk
mengadakan layanan berupa Jasa Konsultan Perencana Pembuatan Jetty Dermaga

Hal. I-1
180 Pelabuhan Gresik yang memenuhi persyaratan dibidang teknik dan dapat
mempercepat penyiapan dokumen lelang sehingga pelaksanaan investasi tidak
mengalami keterlambatan. Untuk melaksanakan kegiatan jasa konsultan perencana
pembuatan jetty dermaga 180 tersebut, maka PT. Pelabuhan Indonesia III (Persero)
Cabang Gresik bekerja sama dengan CV. Konindo yang beralamat di Jl. Mendayu
Selatan VII/26, Surabaya sebagai konsultan perencana sesuai dengan surat perintah
mulai kerja (SPK) yang dikeluarkan oleh PT. Pelabuhan Indonesia III (Persero)
Cabang Gresik dengan Nomor : HK.0502/196/P.III-2016 tertanggal 13 Juni 2016.

Jasa konsultan perencana pembuatan jetty dermaga 180 di Pelabuhan Gresik ini
merupakan kegiatan milik PT. Pelabuhan Indonesia III (Persero) Cabang Gresik
dengan data kegiatan jasa konsultan adalah sebagaimana berikut :
Nama Kegiatan : Jasa Perencana Perencana Pembuatan Jetty Dermaga 180
Pelabuhan Gresik.
Pemilik Kegiatan : PT. Pelabuhan Indonesia III (Persero) Cabang Gresik.
Lokasi Kegiatan : Pelabuhan Gresik, Jawa Timur.

Kegiatan perencanaan pembuatan jetty dermaga 180 di Pelabuhan Gresik ini


merupakan sub bagian dari rencana pekerjaan pembangunan dermaga 180 yang
direncanakan dibangun pada tahun 2017 di Pelabuhan Gresik. Rencana
pembangunan jetty dermaga 180 ini bertujuan untuk meningkatkan jumlah jenis
dan volume pelayanan kegiatan bongkar dan muat di Pelabuhan Gresik pada
khususnya dan di kabupaten Gresik pada umumnya.

1.2. MAKSUD DAN TUJUAN

Secara umum maksud kegiatan perencanaan jetty dermaga 180 di Pelabuhan Gresik
ini adalah untuk meningkatkan jenis dan volume kegiatan bongkar dan muat,
sehingga dapat mengurangi biaya transportasi yang pada akhirnya dapat
menurunkan biaya produksi.

Adapun tujuan perencanaan jetty dermaga 180 di Pelabuhan Gresik ini adalah untuk
mendapatkan suatu perencanaan berupa desain teknik terinci (Detailed Engineering
Design) yang ekonomis serta memenuhi persyaratan teknis dan kriteria
perencanaan sebagaimana standar yang digunakan sebagai acuan. Selain itu,
kegiatan perencanaan ini juga bertujuan untuk mempercepat penyiapan dokumen
desain dan dokumen lelang agar pelaksanaan investasi tidak mengalami
keterlambatan.

Hal. I-2
1.3. RUANG LINGKUP

Ruang lingkup kegiatan perencanaan jetty dermaga 180 di Pelabuhan Gresik ini
ini adalah melaksanakan kegiatan inventarisasi data, analisa dan perhitungan
komponen perencanaan struktur dermaga, penggambaran hasil perhitungan
perencanaan, penyusunan dokumen spesifikasi teknik dan rencana anggaran biaya
pembangunan sebagaimana uraian sebagai berikut :
1. Data perencanaan berupa data kapal, peta bathymetri, data tanah dan
ketinggian permukaan air pada posisi tertinggi (HWS), rata-rata (MSL) dan
terendah (LWS) menggunakan data sekunder yang diperoleh pemberi tugas.
2. Referensi yang digunakan antara lain Standard Design Criteria for Port in
Indonesia 1990, Technical Standards and Commentaries for Port & Harbour
Facilities in Japan 2002 dan British Standards Institution (BSI) BS 6349 Maritime
Structures 2000, sedangkan untuk penetapan beberapa dimensi elemen struktur
berupa elemen plat, balok, pile cap dan tiang pancang menggunakan referensi
Panduan Perencanaan Teknik Jembatan BMS 1992. Untuk perencanaan beban
gempa menggunakan referensi SNI 2833-2013 Perancangan Jembatan terhadap
Beban Gempa.
3. Dalam kaitannya dengan perencanaan engineering struktur dermaga,
perhitungan-perhitungan yang dilakukan meliputi perhitungan struktur pondasi
dermaga dan perhitungan struktur bangunan atas dermaga. Spesifikasi desain
(design specification) sebagaimana dilakukan dalam perhitungan disesuaikan
dengan standar yang berlaku.
3. Hasil analisa data dan pembebanan kemudian dimodelkan untuk selanjutnya
dilakukan perhitungan perencanaan struktur dermaga. Setelah dilakukan
perhitungan selanjutnya diperoleh hasil perencanaan yang disajikan dalam
bentuk gambar perencanaan dan laporan akhir. Untuk rencana teknis dan syarat
pekerjaan (RKS) dan rencana anggaran biaya (RAB) pembangunan dermaga akan
disampaikan dalam laporan tersendiri.

1.4. LOKASI KEGIATAN

Lokasi pembangunan jetty dermaga 180 rencana di Pelabuhan Gresik ini berada di
tengah wilayah Pelabuhan Gresik, Jawa Timur dan berada di sekitar beberapa
dermaga eksisting termasuk diantaranya dermaga Pelabuhan Penyeberangan
(Pelra). Lokasi jetty dermaga 180 rencana tersebut bisa dilihat pada gambar 1.1 dan
1.2 berikut.

Hal. I-3
Lokasi Rencanna Pembangunan
Jetty Dermaga 180 di Pelabuhan
Gresik

Gambar 1.1. Lokasi PT. Pelabuhan Indonesia III (Persero) Cabang Gresik

110
0
10

KD.120 KD.100 KD.80 KD.70 KD.60 KD.50 KD.30 KD.10 KD.00

F7 F6 F5 F4 F3 F2 F1

F8

MD.01 BD.07 BD.06 BD.04 BD.03 BD.02


BD.01
F9

F10 F11 F12 F13 F14 F15

LOKASI PEKERJAAN
AGA 78

02
03

DERMAGA CURAH CAIR INTERNATIONAL 01


KD.05
F1

04

KD.260 KD.196 KD.148 KD.100 KD.52 KD.04

F65 F49 F37 F25 F13 F1


DERM

05
KD.68

F08

KD.25
F2

06

FC. 04
TR.01

DERMAGA 265 (nusantara) 07


DERMAGA 70

TR.02

BD.05
08
KD.55
TR.01

F3

09

FC. 03 10
KD.85
F4
KD.4,4

BD.04
F01

artha

600M2
28.00

LAPANGAN PENUMPUKAN

bangun

)
n (Talud

BD.03
KD.140

53.70 83.30
AGA

F5

pinggira

FC. 02
DERM

BD.02
KD.170

F6
ARTA

PT. PMS
TR.01 FC. 01
KD
F1
TP

.02
108.00

GUN

KD.200
.00

F7

BD.01
120
BAN
CV.

.02

)
0M
GD

TR.02
(18

36.30
RA

PERTAMINA
EL

PT. ALTUS
AP
.01
GD

AG

PT. VTP
RM

6.000M2
ar)

TR.03
DE

i lu
(sis

PT. MULTI TRADING PRATAMA


AK
EG
KD.
F45
O

F00
178
RS

F01

F00 F03
DA

AD
F04
F05

PE
F01 F06
S SU

F07
UD

L F08
F09
F10
YO

F11
F12
F13
AL

F14
JL.

KP F15

3
F16
F17

DE
F18
AT

BE RM
PT. MEGASURYA MAS AC
PIPA GAS KODECO UK
AI AG
AG

5.497M2 KANTOR PELINDO AT


AL
UD
RM

MASJID BAHARI
PPSA
LAP T EG
DE

AN AK
GA (sis
NP
JL. RE. MARTADINATA EN i da
UM lam
PU )
KAN
F80
SO
AR
UD

O
SS

RS
YO

DA
SU
JL.

S
YO

LAY OUT
JL.

Gambar 1.2. Lay Out PT. Pelabuhan Indonesia III (Persero) Cabang Gresik

Hal. I-4
1.5. SISTEMATIKA PEMBAHASAN

Sistematika pembahasan yang disampaikan dalam laporan akhir kegiatan Jasa


Konsultan Perencana Pembuatan Jetty Dermaga 180 di Pelabuhan Gresik ini adalah
sebagai berikut :
Bab I Pendahuluan
Pada bab ini akan disajikan gambaran umum termasuk didalamnya berisi tentang
latar belakang, maksud dan tujuan, ruang lingkup kegiatan, lokasi kegiatan serta
sistematika pembahasan.
Bab II Dasar Perencanaan
Pada bab ini menguraikan tentang aturan-aturan dan referensi-referensi yang
digunakan dalam perhitungan perencanaan bangunan dermaga rencana. Aturan an
referensi yang digunakan disesuaikan dengan aturan dan referensi yang disetujui
serta digunakan oleh pemberi tugas.
Bab III Kondisi Perencanaan
Pada bab ini menguraikan tentang kriteria perencanaan yang dilakukan dalam
perhitungan. Kriteria perencanaan yang digunakan meliputi lokasi dan bobot kapal
yang sudah ditetapkan, bahan dan material yang digunakan serta geometri dermaga
yang sudah ditetapkan oleh pemberi tugas.
Bab IV Permodelan Struktur
Pada bab ini berisikan permodelan struktur yang sudah disetujui oleh pemberi tugas
di lokasi jetty dermaga 180 Pelabuhan Gresik. Pada bab ini disampaikan hasil
permodelan struktur yang meliputi permodelan dari geometri dermaga,
pembebanan serta kombinasi pembebanannya. Hasil out put dari permodelan
struktur yang dilakukan juga disampaikan pada bab ini.
Bab V Analisa Struktur
Pada bab ini menunjukkan perhitungan yang dilakukan dalam merencanakan
elemen struktur dermaga. Perhitungan perencanaan elemen struktur dilakukan
berdasarkan hasil out put dari permodelan yang sudah dilakukan.
Bab VI Rencana Anggaran Biaya
Pada bab ini memberikan penjelasan mengenai rencana anggaran biaya berupa
engineering estimate dari rencana pembangunan jetty dermaga 180 Pelabuhan
Gresik. Analisa harga satuan pekerjaan yang digunakan juga disampaikan pada bab
ini sesuai dengan lokasi dan jenis pekerjaan yang direncanakan.
Bab VII Kesimpulan
Pada bab ini memberikan kesimpulan dari perencanaan struktur jetty dermaga 180
Pelabuhan Gresik yang sudah dilakukan. Kesimpulan ini akan memberikan
gambaran tentang hasil perencanaan dan anggaran biaya yang dibutuhkan.

Hal. I-5
2
DASAR PERENCANAAN
2
Tahapan awal yang dilakukan dalam perencanaan struktur dermaga ini antara lain
penetapan dimensi dermaga yang meliputi penetapan panjang, lebar dan elevasi
dermaga yang mengacu pada Standard Design Criteria for Ports in Indonesia 1990.
Preliminary design yang dilakukan dalam penetapan dimensi elemen struktur plat,
balok, pilecap dan tiang pancang berdasarkan Panduan Perencanaan Teknik
Jembatan BMS 1992.

Tahap kedua adalah perencanaan pembebanan yang meliputi beban vertikal dan
beban horizontal. Perhitungan pembebanan yang dilakukan meliputi beban vertikal
yaitu beban mati dan beban hidup, sedangkan beban horizontal terdiri dari beban
tumbukan kapal, beban tambat kapal, beban gempa dan beban gelombang. Dalam
perencanaan pembebanan ini berdasarkan pada peraturan Standard Design Criteria
for Ports in Indonesia 1990 dan Technical Standards for Ports and Harbour Facilities
in Japan 2002.

Tahap ketiga dilakukan permodelan sesuai dengan bentuk geometri dermaga dan
pembebanan berdasarkan peraturan tersebut diatas. Untuk kombinasi pembebanan
merujuk pada British Standards Institution (BSI) BS 6349 Maritime Structures 2000.

Tahap keempat adalah perhitungan penulangan elemen struktur plat, balok dan pile
cap. Perencanaan penulangan dilakukan berdasarkan pada SNI T-12-2004.

Tahap kelima adalah perhitungan daya dukung pondasi. Dalam perhitungan daya
dukung pondasi, pembebanan diperoleh dari permodelan struktur dan perhitungan
daya dukung tiang pancang berdasarkan hasil penyelidikan tanah.

Tahapan terakhir pada perencanaan ini adalah perhitungan rencana anggaran biaya
pembangunan dermaga dan estimasi durasi waktu pembangunan yang dibutuhkan.
Perhitungan anggaran biaya yang disampaikan mengacu pada harga satuan pokok
kegiatan (HSPK) Kabupaten Gresik tahun 2017 dan Permenhub 78 Tahun 2014.

Hal. II-1
2.1. PENETAPAN DIMENSI

Perencanaan dimensi demaga ini meliputi, dimensi dermaga, elevasi apron, plat,
balok memanjang, tiang pancang dan pile cap.

2.1.1. Dimensi Dermaga


Panjang dermaga ditentukan berdasarkan ukuran serta jumlah kapal yang
bertambat. Secara prinsip menurut Standard Design Criteria for Ports in Indonesia
1990, estimasi untuk panjang dermaga rencana adalah Loa + 10 m atau Loa + 10 %
Loa.

Lebar apron dermaga secara umum ditentukan dengan mempertimbangkan


kegunaan dari dermaga tersebut, ditinjau dari jenis dan volume barang yang
ditangani serta sistem penanganannya. Lebar apron dermaga juga disesuaikan
dengan kebutuhan manuver truk.

2.1.2. Elevasi Apron


Penetapan kedalaman air rencana pada perencanaan dermaga ini didasarkan pada
Standard Design Criteria for Ports in Indonesia 1990, yaitu (1,05 – 1,15) x sarat
maksimum.

Dalam perencanaan ini penentuan elevasi lantai dermaga (apron) ditentukan oleh
keadaan pasang surut dan jenis kapal rencana. Berdasarkan Standard Design
Criteria for Ports in Indonesia 1990, ditentukan besarnya elevasi lantai dermaga
diatas HWS berdasarkan besarnya pasang surut air laut dan kedalaman air rencana
sebagai berikut :

Tabel 2. 1 Elevasi Dermaga diatas HWS


Pasang Surut terbesar Pasang surut kurang
3m atau lebih dari 3 m
Dermaga untuk kapal –
kapal yang memerlukan 0,5 – 1,5 m 1,0 – 3,0 m
kedalaman air ≥ 4,5 m
Dermaga untuk kapal –
kapal yang memerlukan 0,3 – 1,0 m 0,5 – 1,5 m
kedalaman air < 4,5 m

Berdasarkan ketentuan tabel diatas, penentuan elevasi apron dengan kedalaman air
rencana 4,5 m atau lebih besar, pasang surut lebih dari 3 m adalah 0,5 – 1,5 m
diatas HWS.

Hal. II-2
2.1.3. Dimensi Plat Lantai
Pada perencanaan dermaga, lantai dermaga berfungsi sebagai penerima beban mati
dan beban hidup yang bekerja langsung di atasnya. Beban yang diterima beserta
berat sendiri diteruskan ke balok melintang dan memanjang. Pada lantai dermaga
terdapat boulder untuk menambatkan kapal.

Pelat lantai pada dermaga berdasarkan Panduan Perencanaan Teknik Jembatan


BMS 1992, harus mempunyai tebal minimum (D) yang memenuhi kedua ketentuan
berikut:
D ≥ 200 mm
D ≥ 100 + 0,04L mm

dengan :
D = tebal plat lantai (mm)
L = bentang dari plat lantai antara pusat dan tumpuan

2.1.4. Dimensi Balok


Dalam suatu struktur dermaga, terdapat balok yang terletak di bawah plat lantai
dermaga yang terdiri dari balok memanjang dan melintang. Perencanaan dimensi
balok memanjang dan melintang mengacu pada Panduan Perencanaan Teknik
Jembatan BMS 1992, yakni tinggi efektif gelagar (balok melintang dan memanjang)
dengan kekakuan mamadai direncanakan berdasarkan ketentuan berikut ini :

D ≥ 165 + 0.06L

dengan :
D = tinggi gelagar (balok memanjang dan melintang)
L = panjang gelagar (balok melintang dan memanjang)

Kontrol Kelangsingan Balok Berdasarkan Peraturan Perencanaan Teknik Jembatan


BMS 1992, kontrol kelangsingan minimum balok atau gelagar dihitung sebagai
berikut :

dengan :
Lt = Jarak antar pengekang melintang (mm)
beff = Lebar balok (mm)
D = Tinggi total balok (mm)

Hal. II-3
2.1.5. Dimensi Tiang Pancang
Jenis pondasi pada struktur bangunan bawah dermaga Batubara ini direncanakan
menggunakan tiang pancang baja (steel pipe piles). Dalam perencanaan dimensi
tiang pancang dilakukan trial dan error dengan menggunakan simulasi pada
program SAP 2000, dicari kemungkinan model struktur yang mengalami defleksi
terkecil, dengan mempertimbangkan :
a. Model struktur potongan melintang
b. Susunan tiang pancang
c. Banyak sedikitnya tiang pancang
d. Modifikasi dimensi tiang pancang

Penentuan Panjang Penjepitan Tiang pada pondasi tiang pancang dimodelkan


dengan perletakan jepit pada kedalaman dimana diasumsikan tiang pancang berada
pada kondisi terjepit penuh.

Perhitungan awal panjang titik jepit dilakukan dengan metode OCDI (2002).
Kedalaman titik jepit virtual ini dapat dipertimbangkan berada pada kedalaman x di
bawah muka tanah. Nilai x sendiri dapat dihitung dengan menggunakan persamaan
berikut :

dengan :
Kh = Subgrade reaction number = 0.15 . NSPT (kg/cm³)
B = Diameter tiang (cm)
E = modulus elastic tiang = 2.1 x 10^6 (kg/cm²) (untuk tiang pancang baja)
I = momen inersia tiang (cm4)

Hal. II-4
Gambar 2.1. Sketsa definisi kedalaman minimum tiang pancang

dengan :
Hu = gaya lateral pada dermaga
Hw = gaya normal pada dermaga
d = jarak dari pusat beban lateral ke muka air
h = kedalaman perairan
e = jarak dari pusat beban lateral ke dasar perairan
O = titik jepit tiang pancang
x = jarak dari muka tanah ke titik jepit tiang
L = panjang tiang terbenam

Hal. II-5
Dari sketsa definisi tersebut, kedalaman tiang pancang yang dimaksud adalah nilai L
dan x. L adalah kedalaman tiang pancang di dalam tanah yang mampu menerima
beban-beban yang bekerja pada arah lateral, Hu, dan arah aksial, Hw. x adalah
panjang tiang pancang di dalam tanah sampai ke titik jepitnya atau fixity point.

Untuk memperhitungkan pengaruh teknik baik selama pemancangan maupun saat


memikul beban permanen, diambil persyaratan teknis menurut Technical Standards
and Commentaries for Port & Harbour Facilities in Japan 2002 sebagai berikut :

Untuk pile baja:

dengan :
l = Panjang tiang yang berpengaruh tekuk (mm)
d = Panjang diameter tiang (mm)
α = Faktor reduksi

2.1.6. Dimensi Pilecap


Pilecap berfungsi sebagai konstruksi penahan eksentrisitas di lapangan. Penentuan
dimensi pilecap dalam perencanaan didasarkan pada kekuatan pilecap itu sendiri.

2.2. PEMBEBANAN

Pada struktur dermaga, beban – beban yang bekerja meliputi beban vertikal (beban
sendiri struktur, beban lantai dan balok, beban truk, beban crane) dan beban
horizontal (beban benturan kapal, beban tambatan kapal, gaya gempa, gaya
gelombang). Hasil perhitungan beban secara manual akan diinput kedalam program
komputer SAP 2000 untuk mengetahui gaya axial, gaya geser (shear force), momen
dan torsi.

2.2.1 Beban Vertikal

1. Beban Berat Sendiri Struktur


Beban berat sendiri struktur terdiri dari plat lantai kendaraan, balok dan pile
cap yang berupa struktur beton bertulang.

Hal. II-6
2. Beban Hidup Merata
Bebah hidup merata pada plat lantai dermaga berdasarkan Standard Design
Criteria for Ports in Indonesia 1990 bisa direncanakan sebesar 2000 kg/m²
sampai dengan 4000 kg/m² disesuaikan dengan rencana operasional dermaga.

3. Beban Terpusat
Bebah hidup terpusat akibat beban roda truck disesuaikan dengan
pembebanan pada Peraturan Perencanaan Teknik Jembatan BMS 1992 berupa
beban gandar sebesar 10 T.

2.2.2 Beban Horisontal

1. Beban Tumbukan Kapal (Berthing Force)


Pada saat merapat ke dermaga kapal masih mempunyai kecepatan sehingga
akan terjadi benturan antara kapal dan dermaga. Gaya yang ditimbulkan oleh
benturan tersebut disebut gaya sandar (Berthing Forces). Dalam perencanaan
dianggap bahwa benturan maksimum terjadi apabila kapal bermuatan penuh
menghantam dermaga pada sudut 10º terhadap sisi depan dermaga.

Besar energi tumbukan dihitung dengan mempertimbangkan metode merapat


kapal serta jenis fender yang akan digunakan.

dengan :
E = Energi tambat kapal (tm)
v = Kecepatan bertambat kapal (m/s)
g = Percepatan gravitasi (m/s2) = 9,8 m/s2
W = Virtual Weight
Cm = Koefisien massa
Ce = Koefisien eksentrisitas
Cs = Koefisien kekerasan
Cc = Koefisien bentuk

Penentuan Tipe dan dimensi fender harus memenuhi syarat, yaitu :


E (energy tumbukan) (ton) ≤ n x Efender (ton)

Jarak (spasi) Fender arah horisontal menurut Sumitomo, adalah :

Hal. II-7
dengan :
Hf = Tebal Fender (m)
B = Lebar Kapal (m)
L = Panjang Kapal (m)

Penentuan Elevasi Fender


a. Elevasi Tepi Atas Fender

dengan :
hi = Jarak Atas Fender (m)
Hf = Tebal Fender (m)
δmaks = Defleksi maksimum rencana (%)

b. Elevasi Tepi bawah


Penentuan elevasi tepi bawah fender yaitu :

Elevasi tepi bawah = Elv. Top of fender - Lfender

Penentuan gaya reaksi Fender (R)

a. Energi yang diserap fender (Efender)

dengan :
Efender = Energi yang diserap Fender (KNm)
E = Energi tumbukan (KNm)
Ls = Tinggi bidang sentuh rencana antar kapal dan fender (m)

b. Energi reaksi tiap fender (Efender)

dengan :
R’ = Reaksi Tiap Fender (KN)
Rn = Karakteristik fender rencana (ton/m),
nilai Rn ditentukan berdasarkan kurva karakteristik fender rencana
Ls’ = Tinggi bidang sentuh kapal terkoreksi (m)
L = Panjang Fender (m)

Hal. II-8
2. Beban Bertambat Kapal (Mooring Force)
Pada saat kapal merapat di dermaga akan ditambatkan dengan menggunakan
tali ke alat penambat yang disebut Bollard. Pengikatan ini dimaksudkan untuk
menahan gerakan kapal yang disebabkan oleh angin dan arus. Gaya tarikan
kapal pada alat penambat yang disebabkan oleh tiupan angin dan arus pada
badan kapal disebut dengan gaya tambat (Mooring Forces). Bollard diangker
pada dermaga dan harus mampu menahan gaya tarikan kapal. Berikut ini
metode untuk menghitung gaya tarikan kapal yang ditimbulkan oleh angin dan
arus.

Gaya Tambat Kapal Akibat Pengaruh Angin

Secara umum, gaya akibat pengaruh angin dihitung berdasarkan Standard


Design Criteria for Ports in Indonesia 1990, dengan persamaan sebagai berikut:

dengan :
Rw = Gaya resultan akibat pengaruh angin (Kg)
p = berat jenis udara (0,123 kg.s2/m4)
C = Koefisien Tekanan Angin
A = Luas bagian depan kapal diatas permukaan air (m2)
B = Luas bagian samping kapal diatas permukaan air (m2)
θ = Sudut arah angin terhadap sumbu kapal (º)

Gaya Tambat Kapal Akibat Pengaruh Arus

Secara umum, gaya akibat pengaruh arus dihitung berdasarkan Standard


Design Criteria for Ports in Indonesia 1990, dengan persamaan sebagai berikut:

dengan :
R = Gaya resultan arus (ton)
= Berat jenis air laut (t/m3)
Cc = Koefisien tekanan arus
Ac = Luas tampang kapal yang terendam air (m2)
v = Kecepatan arus (m/s)

Menentukan posisi boulder dermaga

Penentuan posisi boulder berdasarkan ketentuan Standard Design Criteria for


Ports in Indonesia 1990, adalah sebagai berikut :

Hal. II-9
Tabel 2.2. Ketentuan Penetapan Boulder

Perencanaan Dimensi Boulder


- Perhitungan gaya-gaya yang diterima boulder untuk menentukan dimensi
boulder
- Menentukan diameter angker boulder dengan menggunakan rumus :

dengan :
d = Diameter angker boulder (mm)
As = Luas Angker Boulder
π = 3,14

- Menentukan tebal plat dasar dengan menggunakan rumus :

dengan :
tp = Tebal plat dasar (mm)
l plat = diambil per 1 meter = 1000 mm
σ = 2400 kg/cm² = 235,2 N/mm²

Dengan memperhitungkan korosi selama umur dermaga dengan laju


korosi per tahun, maka:
tp’ = tp + ( umur rencana x laju korosi)

- Menentukan penjangkaran baut boulder

2.2.3 Beban Gempa

Dalam perencanaan dermaga pengaruh dari gempa diperhitungkan, sehingga


dermaga tersebut nantinya mampu menahan beban gempa yang terjadi. Beban
gempa diambil sebagai gaya horizontal yang ditentukan berdasarkan perkalian

H a l . I I - 10
antara koefisien respon elastik (Csm) dengan berat struktur ekuivalen yang
kemudian dimodifikasi dengan faktor modifikasi respon (R) (RSNI 2833-2013)
dengan formulasi sebagai berikut:

dengan :
EQ = Gaya gempa horizontal statis (kN)
CSM = Koefisien respon gempa elastik pada moda getar ke-m
R = Faktor modifikasi respon
Wt = Berat total struktur terdiri dari beban mati dan beban hidup (kN)

Koefisien respons elastik Csm diperoleh dari peta percepatan batuan dasar dan
spektra percepatan (Gambar 2.3 hingga Gambar 2.8) sesuai dengan daerah gempa
dan periode ulang gempa rencana.

Pada perencanaan ini, beban gempa menggunakan fungsi respons spectrum yang
diinput pada program bantu SAP 2000. Metode gempa ini menggunakan metode
gempa dinamis. Grafik respon spektrum dapat dilihat pada gambar berikut:

Berikut gambar peta percepatan batuan dasar dan respons spektra percepatan yang
penjelasannya dapat dilihat pada tabel 2.3

H a l . I I - 11
H a l . I I - 12
H a l . I I - 13
Tabel 2.3 Penjelasan Peta Gempa

Koefisien respons gempa elastik ditentukan berdasarkan 3 kondisi, yaitu:

1. Untuk T < T0

dengan :
CSM = Koefisien gempa elastik
SDS = Nilai spektra permukaan tanah pada periode pendek (T = 0,2 detik)
FPGA = Faktor amplikasi periode pendek
PGA = Percepatan puncak batuan dasar

2. Untuk T0 < T < Ts

3. Untuk T > Ts

dengan :
SD1 = Nilai spektra permukaan tanah pada periode 1 detik
CSM = Koefisien gempa elastik

Setelah nilai koefisien gempa elastik diperoleh, langkah selanjutnya ialah


menentukan nilai faktor modifikasi respon (R). Berdasarkan RSNI 2833-2013, nilai
faktor modifikasi respon gaya gempa yang dimodifikasi diambil sama dengan 1.

H a l . I I - 14
2.2.4 Beban Gelombang dan Arus

Gelombang terjadi akibat gangguan pada fluida. Gangguan tersebut dapat berupa
gangguan pada permukaan air seperti hembusan angin atau dapat juga berupa
gangguan pada dasar laut seperti pergerakan tanah atau gempa bumi.

Teori gelombang stokes orde-5 dianggap valid untuk kondisi perairan dimana rasio
kedalaman h/L lebih besar dari 1/10. Kondisi ini umumnya sesuai dengan
gelombang badai (storm wave) yang biasanya diperhitungkan dalam perancangan
bangunan lepas pantai. Penentuan gelombang yang digunakan pada perencanaan
ini menggunakan grafik yang terdapat pada API RP-2A WSD2000 sebagai berikut :

(Sumber : API RP-2A WSD – 2000)

Gambar 2.10. Grafik Penentuan Teori Gelombang

Sesuai dengan grafik 2.11 maka perlu dihitung dulu parameter – parameter yang
diperlukan untuk menentukan teori gelombang yang diperlukan. Berikut adalah
perhitungan parameter untuk penentuan teori gelombang yang digunakan :

Berdasarkan hasil perhitungan di atas didapatkan bahwa teori gelombang yang akan
digunakan pada tugas akhir ini adalah teori Stokes orde 5.

H a l . I I - 15
2.3. KOMBINASI PEMBEBNAN

Di dalam Standard Design Criteria For Port in In Indonesia 1990 tidak mengatur cara
kombinasi pembebanan tetapi hanya mengatur besarnya beban-beban yang
bekerja, sedangkan pada Technical Standards For Port and Harbour Facilities in
Japan 2002 disebutkan bahwa beban gempa, angin dan gaya tarik boulder dianggap
sebagai beban pada kondisi khusus, yaitu beban sementara. Dalam perencanaan ini
kombinasi pembebanan yang digunakan merujuk pada British Standards Institution
(BSI) BS 6349 Maritime Structures 2000 sebagaimana uraian berikut:
1. Case I Environtment Load, without LL, no vessel Load (Cond. I)
- Service : 1.0 W1&W2 + 1.0 W3 + 1.0 T + 1.0 WI + 1.0 WV + 1.0 CU
- Ultimate : 1.265 W1&W2 + 1.32 W3 + 1.54 T + 1.54 WI + 1.54 WV + 1.54 CU
2. Case II Environtment Load, with LL, no vessel Load (Cond. II)
- Service : 1.0 W1&W2 + 1.0 W3 ++ 1.0 LL + 1.0 T + 1.0 WI + 1.0 WV + 1.0 CU
- Ultimate : 1.265 W1&W2 + 1.32 W3 + 1.54 T + 1.54 WI + 1.54 WV + 1.54 CU
3. Case III Berthing Load (Normal)
- Service : 1.0 W1&W2 + 1.0 W3 + 1.0 BN + 1.0 WI + 1.0 WV + 1.0 CU
- Ultimate : 1.265 W1&W2 + 1.32 W3 + 1.54 BN + 1.54 WI + 1.54 WV + 1.54 CU
4. Case IV Mooring Load (Normal)
- Service : 1.0 W1&W2 + 1.0 W3 + 1.0 LL + 1.0 MN + 1.0 WI + 1.0 WV + 1.0 CU
- Ultimate : 1.265 W1&W2 + 1.32 W3 + 1.54 LL + 1.54 MN + 1.54 WI + 1.54 WV + 1.54 CU
5. Case V Seismic Load (Cond. I)
- Service : 1.0 W1&W2 + 1.0 W3 + 0.7 EL
- Ultimate : 1.2 W1&W2 + 1.2 W3 + 1.0 LL + 1.0 EL
6. Case VI Seismic Load (Cond. II)
- Service : 1.0 W1&W2 + 1.0 W3 + 0.75 LL + 0.525 EL
- Ultimate : 0.9 W1&W2 + 0.9 W3 + 1.0 EL
7. Case VII Seismic Load (Cond. III)
- Service : 0.6 W1&W2 + 0.6 W3 + +0.6 LL + 0.7 EL
dengan :
W1 = Dead Load ; steel
W2 = Dead Load ; concrete
LL = Live Load
BN = Berthing Load (Normal)
MN = Mooring Load (Normal)
WI = Environmental ; Wind Load (Normal)
WV = Environmental ; Wave Load (Normal)
CU = Environmental ; Current Load (Normal)
T = Environmental ; Temperature Load
2.4. ANALISA STRUKTUR

H a l . I I - 16
2.4.1. Penulangan Pada Plat Lantai

Perencanaan penulangan plat dihitung dengan metode momen ultimate didasarkan


pada besarnya momen yang terjadi akibat beban beban yang bekerja.

Standar yang dipergunakan dalam perencanaan pelat beton bertulang adalah SNI T-
12-2004. Langkah-langkah perhitungan tulangan lentur pelat lantai adalah sebagai
berikut:
1. Menghitung momen terfaktor dengan analisis struktur (Mu) menggunakan
program bantu SAP 2000.
2. Hitung momen nominal, Mn = Mu / Ø, dimana Ø = faktor reduksi kekuatan
lentur = 0,80 (SNI T-12-2004)
3. Tahanan momen nominal,

dengan :
b = Lebar pelat yang ditinjau (per 1 meter)
d = Tebal efektif pelat lantai

4. Tahanan momen maksimum,

dengan :

5. Harus dipenuhi Rn < R maks

6. Rasio tulangan yang diperlukan,

7. Rasio tulangan minimum,

H a l . I I - 17
8. Luas tulangan yang diperlukan,

As =

9. Jarak antar tulangan,

dengan :
dt = diameter tulangan.

2.4.2. Kontrol Stabilitas Lendutan Plat Lantai

Berdasarkan Peraturan Perencanaan Teknik Jembatan BMS 1992 lendutan untuk


plat dan gelagar harus dibatasi sedemikian hingga :

1. Lendutan akibat pengaruh tetap (lawan lendut atau lendutan) adalah dalam
batas wajar, yaitu 0 < ∆ < L/300

2. Lendutan pada beban hidup layan, termasuk kejut, yaitu : ∆ < L/360
dengan ∆ = Lendutan yang terjadi

2.4.3. Penulangan Balok

Penulangan balok dermaga direncakan dengan tulangan rangkap. Dalam


perhitungan penulangan perlu dilakukan kontrol retak dan lendutan (baik lendutan
seketika dan jangka panjang) berdasarkan Peraturan Perencanaan Teknik Jembatan,
BMS (1992). Untuk momen, gaya lintang, dan nilai-nilai analisa mekanika lainnya
diperoleh dari hasil analisis program bantu SAP 2000.

Penulangan pada balok diperhitungkan terhadap lentur, geser, torsi dan lendutan
yang terjadi dengan beban yang sesungguhnya serta kontrol letak pada penampang
balok.

Penulangan lentur balok dilakukan dengan cara yang sama dengan penulangan
lentur plat dengan persamaan berikut :
Mn = Mu/ φ
m = fy/0.85.fc'
Rn =

Rasio tulangan minimum :

H a l . I I - 18
ρmin = 1.4/fy

ρb = 0,75 ρmax

Ast = ρ. b. d

Cek kemampuan nominal :

T = Ast .fy

a = T/ (0.85 .fc' . b)

φMn = φ.T x ( d- a/2)

Nilai φMn harus lebih besar dari Mu.

Penulangan Torsi (Tu) dapat diabaikan jika lebih kecil dari

Dimensi penampang melintang harus memenuhi ketentuan berikut :

≤φ

Tulangan Puntir tambahan untuk menahan geser harus direncanakan dengan


menggunakan persamaan :

dengan φ Tn ≥ Tu

Tulangan puntir tambahan yang diperlukan untuk menahan puntir tidak boleh
kurang dari pada:

Sedangkan luas total minimum tulangan puntir longitudinal harus dihitung dengan
ketentuan:

H a l . I I - 19
dengan At / s tidak kurang dari bw / 6fy dan luas tulangan tambahan kemudian
disebar merata ke 4 sisi balok.

Perencanaan penulangan terhadap geser didasarkan mengacu pada SNI Tata Cara
Perencanaan Struktur Beton Untuk Gedung SNI 2847-03-2002, pasal 13.

Dan Vn adalah gaya geser terfaktor yang dihitung menurut :

Sedangkan Vc adalah kuat geser yang disumbangkan oleh beton yang dihitung
menurut :

Cek kondisi :
- Kondisi 1, Vu > φ Vc → Tulangan geser diperhitungkan

- Kondisi 2, Vu>0,5φ.Vc → Tulangan geser minimum diperhitungkan

Perhitungan tulangan geser :


Vs = Vn – Vc

Sedangkan nilai Av total minimum adalah

dan nilai Av + 2 At tidak boleh kurang dari

Kontrol spasi S maksimum = Ph/8 atau 300 mm

Kontrol Stabilitas Balok

A. Kontrol Retakan Lentur

Retakan gelagar dianggap terkendali pada keadaan layan, oleh pembagian


penulangan sedemikian berdasarkan Peraturan Perencanaan Teknik Jembatan,
BMS (1992):

H a l . I I - 20
1. Jarak antara pusat-pusat batang tulangan dekat permukaan tarik balok tidak
boleh melebihi 200 mm.
2. Jarak dari pinggir atau dasar balok terhadap pusat batang tulangan
memanjang terdekat tidak boleh melebihi 100 mm.

Untuk maksud di atas, suatu batang tulangan dengan diameter lebih kecil dari
setengah diameter batang terbesar dalam penampang melintang harus
diabaikan.

B. Kontrol Lendutan Balok

Berdasarkan Peraturan Perencanaan Teknik Jembatan, BMS (1992), lendutan


pada balok (dan pelat) harus dibatasi sedemikian bahwa:
1. Lendutan akibat pengaruh tetap (lawan sudut atau lendutan) adalah dalam
batas yang wajar. Batas berikut umumnya diinginkan 0 < lawan lendutan <
L/300.
2. Lendutan pada beban hidup layan, termasuk kejut, tidak boleh melebihi L/800
untuk bentang dan L/400 untuk kantilever.

Selanjutnya, untuk perhitungan lendutan, baik lendutan sesaat maupun jangka


panjang, mengacu pada Peraturan Perencanaan Teknik Jembatan, BMS (1992).

2.4.4. Penulangan Pilecap

Penulangan pilecap dihitung menggunakan rumus yang sama dengan metode


perhitungan tulangan plat.

2.5. DAYA DUKUNG PONDASI

1. Pembebanan
Berdasarkan hasil perhitungan struktur utama dengan menggunakan program
bantu SAP 2000, maka dapat dihitung gaya-gaya yang bekerja pada tiang
pancang tegak dan miring.

2. Data Tanah
Dari hasil penyelidikan tanah SPT (Standard Penetration Test), diperoleh data-
data yang diperlukan untuk perhitungan daya dukung tiang pancang.

H a l . I I - 21
3. Analisa Kapasitas Tiang Pancang (pile) Berdasarkan Data SPT

dengan :
P = Kapasitas pile yang diijinkan
Ap = Luas ujung tiang pancang (m²)
As = Luas total permukaan tiang pancang
Qd = Daya dukung tanah maksimum pada ujung pondasi
Fi = Gesekan pada permukaan tiang pada kedalaman i
= N/2 t/m² untuk tanah lempung, maksimum 12 t/m²
= N/5 t/m² untuk pasir, maksimum 10 t/m²
Li = Panjang tiang pancang pada kedalaman i

4. Analisa Daya Dukung Akibat Beban Horizontal


Daya dukung horisontal dihitung berdasarkan beban pergeseran normal yang
terjadi pada kepala tiang, yaitu pergeseran paling maksimum pada ujung tiang.
Bila besarnya pergeseran normal sudah ditetapkan, maka daya dukung mendatar
yang diijinkan dapat ditentukan berdasarkan Suyono S & Kazuto Nakazawa,
dengan persamaan berikut ini :

dengan :
Ha = kapasitas daya dukung horisontal tiang
E = modulus elastisitas bahan
I = momen inersia penampang
δ = pergeseran normal (diambil 1 cm)
k = koefisien reaksi tanah dasar = ko. y-0,5
ko = 0,2 Eo. D-3/4 (nilai k apabila pergeseran diambil sebesar 1 cm)
y = besarnya pergeseran yang dicari
Eo = modulus elastisitas tanah = 28 N
h = tinggi tiang yang menonjol di atas permukaan tanah

β =

H a l . I I - 22
3
KONDISI PERENCANAAN

3.1. KRITERIA DESAIN


2
Kriteria rancangan struktur (design criteria) pada struktur dermaga yang akan
dibangun adalah sebagai berikut :
1. Struktur beton pada dermaga menggunakan mutu beton minimal f’c= 35 MPa,
dengan ditambahkan silica fume admixture untuk ketahanan terhadap
lingkungan air laut.
2. Mutu baja tulangan untuk struktural memakai tulangan ulir (deformed bar)
dan sesuai dengan SII-0136, BJTD 40 (fy = 3900 kg/cm2) atau ASTM A 615
Grade 50 atau JIS G 3112 atau ekuivalennya untuk diameter diatas 12 mm.
3. Untuk baja tulangan non-struktural memakai tulangan polos (plain bar) dan
sesuai dengan SII-0136, BJTP 24 (fy = 2400 kg/cm2) atau ekuivalennya untuk
diameter dibawah 12 mm.
4. Material pondasi tiang pancang baja dengan mutu baja API 5LX42, diameter
min. 32” (812 mm) dengan tebal min. 15,9 mm, fy min. = 42000 psi.
5. Panjang pondasi tiang pancang baja berdasarkan data tanah yang dilakukan
disekitar lokasi Pelabuhan Gresik, sehingga harus disesuaikan lagi dengan hasil
penyelidikan tanah di lokasi pembangunan dermaga.
6. Beban yang bekerja pada struktur, berdasarkan beban standar pada
pelabuhan, meliputi :
- Beban mati (berat sendiri struktur)
- Beban hidup (beban pangkalan, kendaraan, mobile crane)
- Beban gempa
- Beban tumbukan kapal
- Beban tarikan bolder
- Beban arus
- Beban angin
- Beban gelombang

CV. KONINDO Engineering Consultant Hal. III-1


Kantor Pusat : Jl. Artha Graha II no. 37, Kupang, telp. (0380) 8553727
Kantor Cabang Bali : Jl. Bedahulu no. 31 Denpasar, telp. (0361) 8975037
Kantor Cabang Surabaya : Jl. Mendayu Selatan VII/26, Surabaya
7. Analisa struktur dilakukan pada kondisi struktur dermaga seperti pada
rencana awal (dari gambar desain) dengan kedalaman dasar laut (sea bed)
setelah dilakukan dregging adalah -6.50 m LWS yang disandari oleh kapal
5.000 DWT.
8. Umur konstruksi pada rancangan struktur dermaga di rencanakan minimal
50 (lima puluh) tahun.
9. Peraturan-peraturan yang dipergunakan dalam perencanaan struktur
dermaga ini adalah :
- Standard Design Criteria for Port in Indonesia 1990.
- Technical Standards and Commentaries for Port & Harbour Facilities in
Japan 2002.
- British Standards Institution (BSI) BS 6349 Maritime Structures 2000.
- Peraturan Perencanaan Teknik Jembatan, (BMS) 1992, DPU-Ditjen Bina
Marga
- Tata Cara Perencanaan Struktur Beton Untuk Bangunan Gedung (SNI03-
2847-2002)
- Tata Cara Perencanaan Ketahanan Gempa Untuk Gedung
- (SNI 03-1726-2002)
- Tata Cara Perencanaan Pembebanan Untuk Rumah dan Gedung
- (SNI 03-1727-2002).
- Reinforced Concrete, Mechanics And Design, James G. Macgregor,
Prentice Hall, International Inc.1997
- CSI Analysis Referece Manual For SAP 2000, ETABS, SAFE, Computer
And Structures Inc., Berkeley, California, USA. January 2007
- Foundation Design, Principles And Practices, Donald P. Coduto, Prentice
Hall International, Inc.1994
- Pile Design and Construction Practice,1977, MJ Tomlinson CEng, FICE,
FIStructE

3.2. MATERIAL YANG DIGUNAKAN

Material struktur yang digunakan dalam perencanaan dermaga ini meliputi beton
bertulang, baja tulangan, tiang pancang baja, fender dan bollard dengan spesifikasi
sebagaimana uraian berikut.
3.2.1. Beton Bertulang
Konstruksi beton bertulang dalam hal ini sesuai dengan SNI 2003-2847-2002 dengan
ketentuan-ketentuan sebagai berikut :

Hal. III-2
a. Karakteristik Material Beton
Mutu beton untuk seluruh komponen struktur dermaga yang meliputi plat
lantai, balok dan pile cap adalah minimal f’c = 35 MPa.
b. Kontrol Lendutan
Kontrol lendutan pada elemen beton bertulang dibatasi dengan mengacu pada
SNI 03-2847-2002 pada tabel 3.1 berikut.
Tabel 3.1. Batas-batas Lendutan Elemen Struktur
Lendutan yang Batas
Tipe Komponen Struktur
diperhitungkan Lendutan
Atap datar tidak menahan atau
berhubungan dengan komponen non Lendutan akibat beban
L / 180
struktural yang mungkin akan rusak hidup
akibat lendutan yang besar
Lantai tidak menahan atau
berhubungan dengan komponen non Lendutan akibat beban
L/360
struktural yang mungkin rusak akibat hidup L
lendutan besar.
Konstruksi atap atau lantai yang Bagian dari lendutan
menahan atau berhubungan dengan total yang terjadi setelah
L/480
komponen non struktural yang pemasangan komponen
mungkin rusak akibat lendutan besar non-struktural (jumlah
Konstruksi atau lantai yang menahan dari lendutan jangka
atau berhubungan dengan komponen panjang akibat semua
non struktural yang mungkin rusak beban yang bekerja dan L/240
akibat lendutan besar. lendutan penambahan
sebarang beban hidup).

c. Kontrol Retak
Untuk kontrol terhadap retak struktur beton bertulang dilakukan dengan
membatasi lendutan sebagaimana persyaratan diatas.
d. Selimut Beton (decking)
Selimut beton pada struktur ini ditetapkan sebesar 75 mm untuk komponen
struktur beton cast in situ.
Selimut beton ini penting untuk dipenuhi mengingat kebutuhan penulangan
sangat dipengaruhi oleh jarak antara titik pusat tulangan utama terhadap sisi
depan. Selimut ini juga diperhitungkan sebagai perlindungan terhadap korosi
akibat air laut.

Hal. III-3
3.2.2. Baja Tulangan
Baja tulangan pada pekerjaan struktur beton mempunyai karakteristik sebagai
berikut :
- Rebar diameter < 12 mm (plain), fy = 240 MPa
- Rebar diameter > 13 mm (deformed), fy = 390 MPa

3.2.3. Baja Profil


Untuk baja profil yang digunakan mempunyai karakteristik dan batas lendutan
sebagaimana berikut :
- Karakteristik sesuai dengan ASTM A252 dengan nilai yield stress (fy) sebesar
240 MPa dan modulus elasticity (E) sebesar 2.1 .106 kg/cm2
- Batas lendutan maksimum untuk kemampuan layan batas sebagaimana tabel
3.2 berikut.
Tabel 3.2. Batas Lendutan Elemen Struktur Baja
Komponen Struktur dengan beban tidak Beban Beban
terfaktor Tetap Sementara
Balok pemikul dinding atau finishing yang getas L/360 -
Balok biasa L/240 -
Kolom dengan analisis orde pertama saja h/500 h/200
Kolom dengan analisis orde kedua h/360 h/200

3.2.4. Pipa Baja Tiang Pancang


Karakteristik material tiang pancang baja yang direncanakan sesuai dengan ASTM
A139 sebagaimana pada tabel 3.3 berikut.
Tabel 3.4. Spesifikasi Tiang Pancang Pipa Baja

No. Uraian Spesifikasi

1. Jenis Material Material API %L x42


2. Yield Strength Yield strength 42000 Psi
3. Tebal Pipa min 15.90 mm
4. Diameter Pipa 813 mm
- Spiral Weld PE/BE 45 degree
- Internal Coating 250 
- Eksternal Coating 400 

Hal. III-4
3.2.5. Sistem Fender
Sistem fender terdiri dari karet fender, rubbing board serta anchor bolt. Spesifikasi
dari meterial tersebut secara umum dapat diuraikan sebagai berikut :
a. Karet Fender
Karet fender direkomendasikan memenuhi JIS 6301 dan untuk keperluan
perencanaan beberapa asumsi digunakan sebagai berikut :
❑ Tensile Stength : 160 kg/cm2
❑ Hardness : 70,50
❑ Specific gravity : 1,15 – 1,2 g/cm3
b. Rubbing Board
Karakteristik material rubbing board adalah mengacu kepada JIS G-3101.
Material ini berupa polyethylene resin atau ultra high mollecular weight
composition dengan spesifikasi teknis sebagai berikut :
❑ Friction coefficient : 0,2 max
❑ Tensile strength : 160 kg/cm2
❑ Specific gravity : 0,92 – 1,00 g/cm3
c. Anchor Bolt
Anchored dan bolt dibuat dari stainless steel SUS 403, JIS C 4303 atau yang
setara.

3.2.6. Bollard
Boulder atau alat penambat merupakan alat yang berfungsi mengikat kapal pada
saat berlabuh agar tidak terjadi pergeseran atau gerakan pada kapal yang
disebabkan oleh gelombang, arus dan angin.
Berdasarkan ketentuan Standard Design Criteria for Ports in Indonesia (1990) tabel
7.5. hal 33. sebagai berikut.
Gross Tonnage of Max. Spacing Min. Number of
Ship of Bollard (m) Intalation per
Perth
3.001 – 5.000 20 6

Letak Bollard dipasang pada portal dermaga dengan interval tidak lebih dari 16 m,
sesuai dengan ketentuan tersebut maka dipasang 4 bollard pada dermaga A dan 8
bollard pada dermaga B.

Hal. III-5
Gambar 3.1. Sketsa Pemasangan Bollard

3.3. KAPAL RENCANA

Ukuran kapal rencana yang bersandar pada sisi struktur dermaga memiliki kriteria
teknis untuk kapal barang/curah adalah sebagai berikut:
• Bobot mati = 5.000 DWT
• Panjang (LOA) = 82,30 m
• Sarat penuh (D) = 4,90 m
• Lebar = 21,40 m
• Berthing Velocity = 0,15 m/det
• Sudut berthing maks = 10o

3.4. GEOMETRI STRUKTUR DERMAGA

Struktur dermaga terdiri dari beberapa komponen antara lain: pilecap, tiang
pancang, fender dan bolder. Dari gambar kontruksi bangunan dermaga didapat
ukuran struktur sebagai berikut:
• Panjang dermaga = 43,00 + 115,00 m
• Lebar dermaga = 15,00 m
• Balok induk melintang = 500 x 700 mm
• Balok induk memanjang = 500 x 700 mm
• Balok tepi = 400 x 1000 mm
• Tebal plat lantai = 350 mm

Hal. III-6
• Pile cap = 1200 x 1200 x 1000 mm
• Dia. tiang pancang baja = 812 mm
• Jumlah tiang pancang = 159 buah
• Tebal tiang pancang baja = 15,90 mm

Rancangan struktur dermaga yang dilakukan, ditetapkan dengan konfigurasi tiang


pancang dan balok sebagaimana dapat dilihat pada gambar 3.2, sampai dengan
gambar 3.4.

LOKASI KEGIATAN PERENCANAAN

KD.120 KD.100 KD.80 KD.70 KD.60 KD.50 KD.30 KD.10 KD.00


F7 F6 F5 F4 F3 F2 F1

F8

MD.01 BD.07 BD.06 BD.04 BD.03 BD.02

F9
BD.01
F10 F11 F12 F13 F14 F15

02

DERMAGA CURAH CAIR INTERNATIONAL


03
01

KD.05
F1
04

A 78
KD.260 KD.196 KD.148 KD.100 KD.52 KD.04
F65 F49 F37 F25 F13 F1

DERMAG
05
KD.68

F08

KD.25
A B C D

F2
15 m
06
41
FC. 04
TR.01

40

DERMAGA 265 (nusantara) 39


07

38

37
BD.05

TR.02
36
DERMAGA 70

08

KD.55
F3
TR.01

35

34
09
33

32

31
FC. 03 10
30

29

28

KD.85
F4
115.6 m
BD.04
KD.4,4

27
F01

26

25

24

600M2 23
28.00

22

21

20
LAPANGAN PENUMPUKAN

19
a

18
ngun arth

(Talud)
17

16

15
BD.03

53.70 83.30

KD.140
14

F5
AGA ba

13

pinggiran
FC. 02
12
11
10
DERM

8
BD.02
7
m
43.15

KD.170
6

F6
5

PT. PMS TR.01


A
B
15 m

C 1
2

FC. 01
KD.02
F1

D
TP
ARTA
108.00

KD.200

F7
00

BD.01
120.
NGUN
CV. BA

.02
GD

TR.02
36.30
M)

PERTAMINA
(180
RA

PT. ALTUS
PEL
.01
GD

GA

PT. VTP
6.000M2
MA

TR.03
DER

PT. MULTI TRADING PRATAMA


r)
i lua
KD.1
F45

(sis

F00
78

F01
RSO

F00 F03

ADP F04
F05

EL
AK

F01 F06
SUDA

F07
F08
F09
F10
TEG
YOS

F11
F12
F13

KP3
F14
JL.

F15
F16

DER
F17
UD

F18

BEA
PT. MEGASURYA MAS C MA
TAL

PIPA GAS KODECO


UKA GA
5.497M2 I KANTOR PELINDO TAL
UD
GA

MASJID BAHARI TEG


AK
MA

PPSA
LAP (sis
i da
DER

ANG lam
AN P )
ENU
JL. RE. MARTADINATA MPU
KAN

F80
O
ARS
SUD
RSO
YOS
UDA
JL.

S
YOS
JL.

Gambar 3.2. Lay Out Lokasi Dermaga 180 Pelabuhan Gresik

Hal. III-7
1' 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 12'
43150

1000 8000 8000 8000 8000 8000 2000

4000 4000 4000 4000 4000 4000 4000 4000 4000 2000 2000 2000

B3 B3 B3 B3 B3 B3 B3 B3 B3 B3 A'
B3

1000

B2K
B2K
B2K
B2K
B2K
B2K
B2K
B2K
B2K
B2K
B1K B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1K
A
B3 B3
B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2

4000
B1K B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1K
B
B3 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2

4000
B3

15000
B1K B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1K
C
B3 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B3

4000
B1K B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1K
D
B3 B3

B2K
B2K
B2K
B2K
B2K
B2K
B2K
B2K
B2K
B2K
B2K
2000
D'
B4 B4 B4 B4 B4 B4 B4 B4 B4 B4 B4 B4

13' 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 41'
115000

2000 8000 8000 8000 8000 8000 8000 8000 8000 8000 8000 8000 8000 8000 8000

4000 4000 4000 4000 4000 4000 4000 4000 4000 4000 4000 4000 4000 4000 4000 4000 4000 4000 4000 4000 4000 4000 4000 4000 4000 4000 4000 4000 1000

B3

B3
B3 B3 B3 B3 B3 B3 B3 B3 B3 B3 B3 B3 B3 B3 B3 B3 B3 B3 B3 B3 B3 B3 B3 B3 B3 B3 B3 A'

B2K
B3 B3 B3

B2K
B2K
B2K
B2K
B2K
B2K
B2K
B2K
B2K
B2K
B2K
B2K
B2K
B2K
B2K
B2K
B2K
B2K
B2K
B2K
B2K
B2K
B2K
B2K
B2K
B2K
B2K
B2K
1000

B1K B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1K
A
B3
B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2
4000

B3

B1K B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1K
B
B3
B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2
4000

B3
15000

B1K B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1K
C
B2

Gambar 3.3. Konfigurasi Balok pada Dermaga 180


B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B2 B3
4000

B3

B1K B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1 B1K
D

B2K
B2K
B2K
B2K
B2K
B2K
B2K
B2K
B2K
B2K
B2K
B2K
B2K
B2K
B2K
B2K
B2K
B2K
B2K
B2K
B2K
B2K
B2K
B2K
B2K
B2K
B2K
B2K
B2K

B3
2000

B4 B4 B4 B4 B4 B4 B4 B4 B4 B4 B4 B4 B4 B4 B4 B4 B4 B4 B4 B4 B4 B4 B4 B4 B4 B4 B4 B4 B4 B4 B4
D'

Hal. III-8
BOLLARD TYPE TEE.CV-50

EL.+4.015m LWS

EL.±0.00m LWS

EL.-6.50m LWS

TIANG PANCANG PIPA


BAJA Ø813 mm - t =15.9 mm - L = 28 m

EL.-25.00m LWS

1000 4000 4000 4000 4000 4000 4000 4000 4000 4000 2000 2000 2000

43000

1' 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 12'

BOLLARD TYPE TEE.CV-50

EL.+4.015m LWS EL.+4.015m LWS

RUBBER FENDER TYPE V 500 H - L 2500

EL.±0.00m LWS EL.±0.00m LWS

EL.-6.50m LWS EL.-6.50m LWS

TIANG PANCANG PIPA TIANG PANCANG PIPA


BAJA Ø813 mm - t =15.9 mm - L = 28 m BAJA Ø813 mm - t =15.9 mm - L = 28 m

EL.-25.00m LWS EL.-25.00m LWS

1000 4000 4000 4000 2000 1000 4000 4000 4000 2000

15000 15000

A' A B C D D' A' A B C D D'

Gambar 3.4. Tipikal Potongan Memanjang dan Melintang Konstruksi Dermaga 180

Hal. III-9
4
PERMODELAN STRUKTUR
4.1. KONSEP PERMODELAN
2
Permodelan struktur dermaga dianalisa sebagai moment resisting frame. Dimana
pada pertemuan antara balok dan tiang pancang dermaga didesain mampu
menerima dan menahan beban momen, selain gaya lintang dan gaya aksial. Pada
sistem perletakan tiang pancangnya direncanakan menggunakan sistem perletakan
jepit (fix restrained). Beban hidup merata sebesar 3 ton/m2 yang bekerja pada
struktur didistribusikan berdasarkan tributary area sedangkan untuk beban ship
unloader crane dianggap tidak ada karena sistem unloader yang digunakan
direncanakan menggunakan sistem unloader dari kapal sendiri. Pengaruh berat
sendiri pile cap dimodelkan sebagai element joint masses pada pertemuan antar
balok dan tiang pancang.

Perhitungan letak titik jepit tanah terhadap tiang pancang baja (steel pipe pile)
struktur dermaga adalah tiang pancang dengan diameter 812 mm dengan ketebalan
(t) = 15,90 mm. Kedalaman penjepitan tiang pancang Zf (point of fixity) terhadap sea
bed sebagaimana dihitung pada bagian sebelumnya (lihat analisa beban gempa,
BAB 3) menunjukkan bahwa unsupported length adalah 13,515 m, sehingga dipakai
panjang taraf penjepitan lateral 13,515 m.

Hal. IV-1
+4.015 LWS

±0.000 LWS

10.515

- 6.500 LWS

3.000

point of fixity

Gambar 4.1. Pemodelan tiang pancang (fixed head) struktur dermaga

Mekanisme plugging pile tiang pancang yang dilakukan dalam perhitungan


perencanaan pondasi pada dermaga 180 Pelabuhan Gresik ini, ditentukan
berdasarkan persamaan empiris yang diberikan oleh Paikowsky and Whitman
sebagai berikut :
- Untuk tanah lempung : L/D ≥ 10 -20 (diambil 20)
- Untuk tanah berpasir : L/D ≥ 25 -35 (diambil 25)

Hal. IV-2
Hal. IV-3
4.2. PERMODELAN STRUKTUR

Untuk memperoleh besaran-besaran gaya dalam pada masing-masing komponen


struktur pelat, balok dan tiang pancang maupun reaksi-reaksi pada tumpuan (joint
reaction) struktur dermaga maka analisa struktur dilakukan dengan menggunakan
kaidah metode elemen hingga yang terdapat dalam program bantu analisa struktur
SAP 2000.

4.2.1. Permodelan Geometri Strukrur Dermaga

Permodelan geometri struktur dermaga mempunyai ukuran plat lantai dermaga


sebesar 43.00 x 15.00 dan 115.00 x 15.00 m dengan jarak portal melintang sebesar
4.00 m dan jarak antar tiang pancang pada portal melintang sebesar 4.00 m. Elevasi
plat lantai dermaga mengikuti elevasi dermaga eksisting yang berada di sekitar
dermaga 180 rencana yaitu +4.015 LWS dengan dengan elevasi sea bed yang
diperhitungkan berada pada elevasi -6.500 LWS. Permodelan dilakukan dengan
menggunakan program bantu analisa struktur SAP v16.0.0 sebagaimana ditunjukkan
pada gambar 4.1 sampai dengan 4.4 berikut.

Gambar 4.2. Model Undeformed Shape 3D Bangunan Atas dan Bangunan Bawah
Struktur Dermaga 180

Hal. IV-4
Gambar 4.3. Kapasitas Penampang Pondasi Tiang Pancang Bangunan Bawah
Struktur Dermaga 180

4.2.2. Permodelan Beban Strukrur Dermaga

Permodelan pembebanan yang terdiri dari beberapa jenis beban dikategorikan


sebagaimana ditunjukkan pada tabel 4.1 berikut.

Tabel 4.1. Jenis dan Kategori Pembebanan

LoadPat DesignType SelfWtMult AutoLoad GUID Notes


Text Text Unitless Text Text Text
SelfWeight DEAD 1
Lightpole DEAD 0
fenderweight DEAD 0
fenderplank DEAD 0
bollardweight DEAD 0
concretefiller DEAD 0
pilecap DEAD 0
LiveUDL LIVE 0
Wave-X WAVE 0 API RP2A-WSD2000
Wave-Y WAVE 0 API RP2A-WSD2000
Curr-X OTHER 0
Curr-Y OTHER 0
Wind-X WIND 0 None
Wind-Y WIND 0 None
Truck 45T_01 LIVE 0

Hal. IV-5
LoadPat DesignType SelfWtMult AutoLoad GUID Notes
Text Text Unitless Text Text Text
BerthingLd-01 OTHER 0
BerthingLd-03 OTHER 0
BerthingLd-05 OTHER 0
BerthingLd-07 OTHER 0
BerthingLd-09 OTHER 0
BerthingLd-11 OTHER 0
BerthingLd-13 OTHER 0
BerthingLd-15 OTHER 0
BerthingLd-17 OTHER 0
BerthingLd-19 OTHER 0
BerthingLd-21 OTHER 0
BerthingLd-23 OTHER 0
BerthingLd-25 OTHER 0
BerthingLd-27 OTHER 0
Mooring_Ld-01 OTHER 0
Mooring_Ld-03 OTHER 0
Mooring_Ld-05 OTHER 0
Mooring_Ld-07 OTHER 0
Mooring_Ld-09 OTHER 0
Mooring_Ld-11 OTHER 0
Mooring_Ld-13 OTHER 0
Mooring_Ld-15 OTHER 0
Mooring_Ld-17 OTHER 0
Mooring_Ld-19 OTHER 0
Mooring_Ld-21 OTHER 0
Mooring_Ld-23 OTHER 0
Mooring_Ld-25 OTHER 0
Mooring_Ld-27 OTHER 0

Tabel 4.2. Load Assignments

Case LoadType LoadName LoadSF


Text Text Text Unitless
SWD Load pattern SelfWeight 1
ImposedDL Load pattern bollardweight 1
ImposedDL Load pattern concretefiller 1
ImposedDL Load pattern fenderplank 1
ImposedDL Load pattern fenderweight 1
ImposedDL Load pattern pilecap 1
ImposedDL Load pattern Lightpole 1
LL Load pattern LiveUDL 1
LL Load pattern Truck 45T_01 1

Hal. IV-6
Case LoadType LoadName LoadSF
Text Text Text Unitless
Wv-X Load pattern Wave-X 1
Wv-Y Load pattern Wave-Y 1
CuX Load pattern Curr-X 1
CuY Load pattern Curr-Y 1
Wn-X Load pattern Wind-X 1
Wn-Y Load pattern Wind-Y 1
BL-01 Load pattern BerthingLd-01 1
BL-03 Load pattern BerthingLd-03 1
BL-05 Load pattern BerthingLd-05 1
BL-07 Load pattern BerthingLd-07 1
BL-09 Load pattern BerthingLd-09 1
BL-11 Load pattern BerthingLd-11 1
BL-13 Load pattern BerthingLd-13 1
BL-15 Load pattern BerthingLd-15 1
BL-17 Load pattern BerthingLd-17 1
BL-19 Load pattern BerthingLd-19 1
BL-21 Load pattern BerthingLd-21 1
BL-23 Load pattern BerthingLd-23 1
BL-25 Load pattern BerthingLd-25 1
BL-27 Load pattern BerthingLd-27 1
MLd01_(1,3,11,17,25,27) Load pattern Mooring_Ld-01 1
MLd01_(1,3,11,17,25,27) Load pattern Mooring_Ld-03 1
MLd01_(1,3,11,17,25,27) Load pattern Mooring_Ld-11 1
MLd01_(1,3,11,17,25,27) Load pattern Mooring_Ld-17 1
MLd01_(1,3,11,17,25,27) Load pattern Mooring_Ld-25 1
MLd01_(1,3,11,17,25,27) Load pattern Mooring_Ld-27 1
MLd02_(1,3,7,13,15,21,25,27) Load pattern Mooring_Ld-01 1
MLd02_(1,3,7,13,15,21,25,27) Load pattern Mooring_Ld-03 1
MLd02_(1,3,7,13,15,21,25,27) Load pattern Mooring_Ld-07 1
MLd02_(1,3,7,13,15,21,25,27) Load pattern Mooring_Ld-13 1
MLd02_(1,3,7,13,15,21,25,27) Load pattern Mooring_Ld-15 1
MLd02_(1,3,7,13,15,21,25,27) Load pattern Mooring_Ld-21 1
MLd02_(1,3,7,13,15,21,25,27) Load pattern Mooring_Ld-25 1
MLd02_(1,3,7,13,15,21,25,27) Load pattern Mooring_Ld-27 1
MLd03_(1,13,15,25,27) Load pattern Mooring_Ld-01 1
MLd03_(1,13,15,25,27) Load pattern Mooring_Ld-13 1
MLd03_(1,13,15,25,27) Load pattern Mooring_Ld-15 1
MLd03_(1,13,15,25,27) Load pattern Mooring_Ld-25 1
MLd03_(1,13,15,25,27) Load pattern Mooring_Ld-27 1

Hal. IV-7
Case LoadType LoadName LoadSF
Text Text Text Unitless
MLd04_(1,7,11,17,21,27) Load pattern Mooring_Ld-01 1
MLd04_(1,7,11,17,21,27) Load pattern Mooring_Ld-07 1
MLd04_(1,7,11,17,21,27) Load pattern Mooring_Ld-11 1
MLd04_(1,7,11,17,21,27) Load pattern Mooring_Ld-17 1
MLd04_(1,7,11,17,21,27) Load pattern Mooring_Ld-21 1
MLd04_(1,7,11,17,21,27) Load pattern Mooring_Ld-27 1
MLd05_(1,7,21,27) Load pattern Mooring_Ld-01 1
MLd05_(1,7,21,27) Load pattern Mooring_Ld-07 1
MLd05_(1,7,21,27) Load pattern Mooring_Ld-21 1
MLd05_(1,7,21,27) Load pattern Mooring_Ld-27 1
MLd06_(1,7,13,15,21,27) Load pattern Mooring_Ld-01 1
MLd06_(1,7,13,15,21,27) Load pattern Mooring_Ld-07 1
MLd06_(1,7,13,15,21,27) Load pattern Mooring_Ld-13 1
MLd06_(1,7,13,15,21,27) Load pattern Mooring_Ld-15 1
MLd06_(1,7,13,15,21,27) Load pattern Mooring_Ld-21 1
MLd06_(1,7,13,15,21,27) Load pattern Mooring_Ld-27 1

Jenis beban yang diperhitungkan dalam permodelan dermaga 180 ini adalah
sebagai berikut.

1. Beban Mati
Pembebanan akibat beban mati yang diperhitungkan dalam permodelan
struktur dermaga meliputi berat sendiri struktur (self weight dead), berat pile
cap, berat concrete filler, berat balok fender, berat fender, berat bollard dan
berat tiang lampu.

Gambar 4.4. Permodelan Beban Akibat Berat Sendiri Struktur (self wight dead)

Hal. IV-8
Perhitungan berat beban mati tambahan yang dijadikan input pada
permodelan adalah sebgai berikut :

Gambar 4.5. Permodelan Beban Akibat Berat Pile Cap dan Concrete Filler

Hal. IV-9
Gambar 4.6. Permodelan Beban Akibat Berat Bollard dan Light Pole

Gambar 4.7. Permodelan Beban Akibat Berat Fender dan Plank Fender

2. Beban Hidup
Pembebanan akibat beban hidup yang diperhitungkan dalam permodelan
struktur dermaga meliputi beban hidup merata (uniform distributed load)
sebesar 3 ton/m2 pada plat dermaga, beban sandar (berthing loads), beban
tambat (mooring loads) serta beban lalu lintas.

H a l . I V - 10
Beban sandar (berthing loads)

H a l . I V - 11
Gambar 4.8. Permodelan Beban Hidup Akibat Berthing Loads

Beban tambat (mooring loads)

H a l . I V - 12
Gambar 4.9. Permodelan Beban Hidup Akibat Mooring Loads

H a l . I V - 13
Beban lalu lintas truck

Gambar 4.10. Permodelan Beban Akibat Beban Hidup Merata (uniform


distributed load) dan Lalu Lintas (point load)

Gambar 4.11. Kombinasi Pembebanan Point Load Pada Permodelan Akibat


Beban Hidup Lalu Lintas Truck

H a l . I V - 14
3. Beban Lingkungan
Pembebanan akibat beban lingkungan yang diperhitungkan dalam
permodelan struktur dermaga meliputi beban angin, beban arus dan beban
gelombang.

H a l . I V - 15
Gambar 4.12. Permodelan Beban Arus Pada Arah Melintang dan
Memanjang

Gambar 4.13. Permodelan Beban Angin Pada Arah Melintang dan


Memanjang

H a l . I V - 16
Gambar 4.14. Karakteristik Beban Gelombang Pada Sea Bed (Elevasi -7 m)
Arah Vertikal

Gambar 4.15. Karakteristik Beban Gelombang Pada Elevasi Tengah (-3.5 m)


Arah Vertikal

H a l . I V - 17
Gambar 4.16. Karakteristik Beban Gelombang Pada Elevasi Permukaan
Arah Vertikal

Gambar 4.17. Karakteristik Beban Gelombang Pada Awal Periode


Gelombang Arah Horizontal

H a l . I V - 18
Gambar 4.18. Karakteristik Beban Gelombang Pada Tengah Periode
Gelombang Arah Horizontal

Gambar 4.19. Karakteristik Beban Gelombang Pada Akhir Periode


Gelombang Arah Horizontal

H a l . I V - 19
Gambar 4.20. Permodelan Beban Gelombang Pada Arah Melintang dan
Memanjang

4. Beban Gempa
Pembebanan akibat beban gempa yang bekerja pada struktur dermaga
dihitung secara dinamis menggunakan respon spektrum menurut SNI 2833-
2013 dengan memperhitungkan parameter kategori resiko bangunan,
probabilitas terjadinya gempa dan koefisien subgrade reaction dari data tanah
yang ada.

Tabel 4.3. Perhitungan Kategori Gempa Rencana

H a l . I V - 20
Gambar 4.21. Peta Lokasi Desain Spektra Indonesia

Gambar 4.22. Grafik Respon Spektra Di Lokasi Pelabuhan Gresik

4.3. HASIL PERMODELAN STRUKTUR

Dalam laporan perencanaan ini ditampilkan hasil akhir dari kecukupan penampang-
penampang struktur balok, material tiang pancang maupun reaksi tumpuan tiang
pancang dan defleksi komponen-komponen struktur pada masing-masing kondisi
pembebanan.

H a l . I V - 21
Gambar 4.23. Kontrol Elemen Beton Pada Struktur Bangunan Atas

Gambar 4.24. Kontrol Joint Reaction Pada Titik Pondasi Tiang Pancang

H a l . I V - 22
Gambar 4.25. Kontrol Lateral Displacement Pada Struktur Dermaga

Gambar 4.26. Kondisi Tegangan Pada Masing - masing Elemen Pondasi Tiang
Pancang Dermaga

H a l . I V - 23
Tabel 4.2. Gaya Dalam Pada Elemen Tiang Pancang
TABLE: Steel Design - PMM Details - BS5950 2000 - SPP812-15,9(reduced) SPRING Support (4,5m x 100m) - Dermaga General Cargo Pelabuhan Gresik 2017
Frame DesignSect DesignType Status Combo Location TotalRatio PRatio MMajRatio MMinRatio ErrMsg WarnMsg
Text Text Text Text Text m Unitless Unitless Unitless Unitless Text Text
160 P812-15,9 (reduced) Column See WarnMsg U001b(Mooring_L01Y) 15.13 0.868370 0.720869 0.143422 0.034445 No Messages kl/r > 180
161 P812-15,9 (reduced) Column See WarnMsg U001b(Mooring_L01Y) 14.14 0.869892 0.686261 0.180463 0.033959 No Messages kl/r > 180
162 P812-15,9 (reduced) Column See WarnMsg U001b(Mooring_L01Y) 15.13 0.852305 0.729031 0.116891 0.039153 No Messages kl/r > 180
163 P812-15,9 (reduced) Column See WarnMsg U001b(Mooring_L01Y) 14.14 0.853863 0.694423 0.151565 0.049488 No Messages kl/r > 180
164 P812-15,9 (reduced) Column See WarnMsg U001b(Mooring_L01Y) 15.13 0.790784 0.697939 0.085593 0.035972 No Messages kl/r > 180
165 P812-15,9 (reduced) Column See WarnMsg U001b(Mooring_L01Y) 0.00 0.790784 0.697939 0.085593 0.035972 No Messages kl/r > 180
166 P812-15,9 (reduced) Column See WarnMsg U002b(Mooring_L02Y) 15.13 0.760140 0.683453 0.067998 0.035458 No Messages kl/r > 180
167 P812-15,9 (reduced) Column See WarnMsg U002b(Mooring_L02Y) 0.00 0.760140 0.683453 0.067998 0.035458 No Messages kl/r > 180
168 P812-15,9 (reduced) Column See WarnMsg U002b(Mooring_L02Y) 15.13 0.735448 0.674186 0.053137 0.030487 No Messages kl/r > 180
169 P812-15,9 (reduced) Column See WarnMsg U002b(Mooring_L02Y) 0.00 0.735448 0.674186 0.053137 0.030487 No Messages kl/r > 180
181 P812-15,9 (reduced) Column See WarnMsg U002b(Mooring_L02Y) 15.13 0.696011 0.643743 0.037305 0.036609 No Messages kl/r > 180
190 P812-15,9 (reduced) Column See WarnMsg U002b(Mooring_L02Y) 0.00 0.696011 0.643743 0.037305 0.036609 No Messages kl/r > 180
199 P812-15,9 (reduced) Column See WarnMsg U001a(Mooring_L01X) 15.13 0.577791 0.497145 0.047458 0.065204 No Messages kl/r > 180
208 P812-15,9 (reduced) Column See WarnMsg U001a(Mooring_L01X) 0.00 0.577791 0.497145 0.047458 0.065204 No Messages kl/r > 180
210 P812-15,9 (reduced) Column See WarnMsg U002b(Mooring_L02Y) 0.00 0.677043 0.677043 0.000000 0.000000 No Messages kl/r > 180
212 P812-15,9 (reduced) Column See WarnMsg U002b(Mooring_L02Y) 0.00 0.672288 0.640774 0.016906 0.026596 No Messages kl/r > 180
213 P812-15,9 (reduced) Column See WarnMsg U002b(Mooring_L02Y) 0.00 0.627770 0.627770 0.000000 0.000000 No Messages kl/r > 180
215 P812-15,9 (reduced) Column See WarnMsg U002b(Mooring_L02Y) 0.00 0.626060 0.591500 0.015022 0.031124 No Messages kl/r > 180
217 P812-15,9 (reduced) Column See WarnMsg U002b(Mooring_L02Y) 0.00 0.614069 0.614069 0.000000 0.000000 No Messages kl/r > 180
226 P812-15,9 (reduced) Column See WarnMsg U002b(Mooring_L02Y) 0.00 0.606625 0.577800 0.011796 0.026301 No Messages kl/r > 180
235 P812-15,9 (reduced) Column No Messages U013a(Berthing_L13_X) 15.00 0.409942 0.224214 0.020465 0.184598 No Messages No Messages
244 P812-15,9 (reduced) Column No Messages U013a(Berthing_L13_X) 14.02 0.441815 0.214151 0.014818 0.227181 No Messages No Messages
272 P812-15,9 (reduced) Column No Messages U013a(Berthing_L13_X) 15.00 0.399967 0.228910 0.020747 0.169793 No Messages No Messages
291 P812-15,9 (reduced) Column No Messages U013a(Berthing_L13_X) 14.02 0.426118 0.218848 0.015701 0.206674 No Messages No Messages
294 P812-15,9 (reduced) Column No Messages U013a(Berthing_L13_X) 15.00 0.390631 0.233542 0.020754 0.155712 No Messages No Messages
295 P812-15,9 (reduced) Column No Messages U013a(Berthing_L13_X) 14.02 0.412805 0.223479 0.015615 0.188680 No Messages No Messages
312 P812-15,9 (reduced) Column No Messages U013a(Berthing_L13_X) 15.00 0.365418 0.222438 0.022560 0.141189 No Messages No Messages
313 P812-15,9 (reduced) Column No Messages U013a(Berthing_L13_X) 14.02 0.383552 0.212376 0.021288 0.169847 No Messages No Messages
371 P812-15,9 (reduced) Column No Messages U001a(Berthing_L01_X) 15.00 0.364673 0.221950 0.009953 0.142375 No Messages No Messages
372 P812-15,9 (reduced) Column No Messages U001a(Berthing_L01_X) 14.02 0.381754 0.211451 0.000863 0.170302 No Messages No Messages
404 P812-15,9 (reduced) Column No Messages U001a(Berthing_L01_X) 15.00 0.397988 0.242349 0.009066 0.155375 No Messages No Messages
405 P812-15,9 (reduced) Column No Messages U001a(Berthing_L01_X) 14.02 0.415832 0.231849 0.004018 0.183939 No Messages No Messages
427 P812-15,9 (reduced) Column See WarnMsg U006b(Mooring_L04Y) 0.00 0.678253 0.678253 0.000000 0.000000 No Messages kl/r > 180
510 P812-15,9 (reduced) Column See WarnMsg U002b(Mooring_L02Y) 0.00 0.666934 0.636991 0.010240 0.028137 No Messages kl/r > 180
1169 P812-15,9 (reduced) Column See WarnMsg U002b(Mooring_L02Y) 15.13 0.688509 0.601796 0.009963 0.086139 No Messages kl/r > 180
1170 P812-15,9 (reduced) Column See WarnMsg U002b(Mooring_L02Y) 0.00 0.688509 0.601796 0.009963 0.086139 No Messages kl/r > 180
1171 P812-15,9 (reduced) Column See WarnMsg U002b(Mooring_L02Y) 15.13 0.703747 0.620314 0.005241 0.083268 No Messages kl/r > 180
1172 P812-15,9 (reduced) Column See WarnMsg U002b(Mooring_L02Y) 0.00 0.703747 0.620314 0.005241 0.083268 No Messages kl/r > 180
1173 P812-15,9 (reduced) Column See WarnMsg U002b(Mooring_L02Y) 15.13 0.688659 0.600283 0.001467 0.088363 No Messages kl/r > 180
1174 P812-15,9 (reduced) Column See WarnMsg U002b(Mooring_L02Y) 0.00 0.688659 0.600283 0.001467 0.088363 No Messages kl/r > 180
1175 P812-15,9 (reduced) Column See WarnMsg U002b(Mooring_L02Y) 15.13 0.686377 0.603847 0.000342 0.082530 No Messages kl/r > 180
1176 P812-15,9 (reduced) Column See WarnMsg U002b(Mooring_L02Y) 0.00 0.686377 0.603847 0.000342 0.082530 No Messages kl/r > 180
1177 P812-15,9 (reduced) Column See WarnMsg U002b(Mooring_L02Y) 15.13 0.682018 0.593862 0.002143 0.088130 No Messages kl/r > 180
1178 P812-15,9 (reduced) Column See WarnMsg U002b(Mooring_L02Y) 0.00 0.682018 0.593862 0.002143 0.088130 No Messages kl/r > 180
1179 P812-15,9 (reduced) Column See WarnMsg U003a(Mooring_L03X) 15.13 0.607739 0.482392 0.059147 0.110515 No Messages kl/r > 180
1180 P812-15,9 (reduced) Column See WarnMsg U003a(Mooring_L03X) 0.00 0.607739 0.482392 0.059147 0.110515 No Messages kl/r > 180
1181 P812-15,9 (reduced) Column See WarnMsg U002b(Mooring_L02Y) 15.13 0.706586 0.628054 0.006016 0.078301 No Messages kl/r > 180
1182 P812-15,9 (reduced) Column See WarnMsg U002b(Mooring_L02Y) 0.00 0.706586 0.628054 0.006016 0.078301 No Messages kl/r > 180
1183 P812-15,9 (reduced) Column See WarnMsg U002b(Mooring_L02Y) 15.13 0.684135 0.599177 0.018134 0.083000 No Messages kl/r > 180
1184 P812-15,9 (reduced) Column See WarnMsg U002b(Mooring_L02Y) 0.00 0.684135 0.599177 0.018134 0.083000 No Messages kl/r > 180
1185 P812-15,9 (reduced) Column See WarnMsg U002b(Mooring_L02Y) 15.13 0.682195 0.598213 0.028038 0.079164 No Messages kl/r > 180
1186 P812-15,9 (reduced) Column See WarnMsg U002b(Mooring_L02Y) 0.00 0.682195 0.598213 0.028038 0.079164 No Messages kl/r > 180
1187 P812-15,9 (reduced) Column No Messages U027a(Berthing_L27_X) 15.00 0.404881 0.220821 0.017873 0.183190 No Messages No Messages
1188 P812-15,9 (reduced) Column No Messages U027a(Berthing_L27_X) 14.02 0.433928 0.210759 0.009047 0.222986 No Messages No Messages
1191 P812-15,9 (reduced) Column No Messages U027a(Berthing_L27_X) 15.00 0.399739 0.229291 0.019402 0.169340 No Messages No Messages
1192 P812-15,9 (reduced) Column No Messages U027a(Berthing_L27_X) 14.02 0.425211 0.219229 0.013995 0.205506 No Messages No Messages
1195 P812-15,9 (reduced) Column No Messages U027a(Berthing_L27_X) 15.00 0.390429 0.233712 0.019502 0.155500 No Messages No Messages
1196 P812-15,9 (reduced) Column No Messages U027a(Berthing_L27_X) 14.02 0.412394 0.223649 0.014209 0.188210 No Messages No Messages
1199 P812-15,9 (reduced) Column No Messages U027a(Berthing_L27_X) 15.00 0.365134 0.222442 0.021269 0.141099 No Messages No Messages
1200 P812-15,9 (reduced) Column No Messages U027a(Berthing_L27_X) 14.02 0.383210 0.212379 0.019748 0.169686 No Messages No Messages
1203 P812-15,9 (reduced) Column No Messages U001a(Berthing_L01_X) 15.00 0.354774 0.223236 0.028547 0.128404 No Messages No Messages
1204 P812-15,9 (reduced) Column No Messages U001a(Berthing_L01_X) 14.02 0.366540 0.212736 0.023693 0.151968 No Messages No Messages
1207 P812-15,9 (reduced) Column No Messages U001a(Berthing_L01_X) 15.00 0.351997 0.218849 0.030108 0.129699 No Messages No Messages
1208 P812-15,9 (reduced) Column No Messages U001a(Berthing_L01_X) 14.02 0.367216 0.208349 0.028766 0.156240 No Messages No Messages
1211 P812-15,9 (reduced) Column No Messages U001a(Berthing_L01_X) 15.00 0.350540 0.219513 0.028940 0.127791 No Messages No Messages
1212 P812-15,9 (reduced) Column No Messages U001a(Berthing_L01_X) 14.02 0.361207 0.209013 0.024938 0.150137 No Messages No Messages
1215 P812-15,9 (reduced) Column No Messages U001a(Berthing_L01_X) 15.00 0.353770 0.220665 0.028643 0.129986 No Messages No Messages
1216 P812-15,9 (reduced) Column No Messages U001a(Berthing_L01_X) 14.02 0.369450 0.210165 0.023952 0.157473 No Messages No Messages
1219 P812-15,9 (reduced) Column No Messages U001a(Berthing_L01_X) 15.00 0.352646 0.221239 0.029941 0.127950 No Messages No Messages
1220 P812-15,9 (reduced) Column No Messages U001a(Berthing_L01_X) 14.02 0.364431 0.210740 0.028171 0.151088 No Messages No Messages
1223 P812-15,9 (reduced) Column No Messages U015a(Berthing_L15_X) 15.00 0.363629 0.221110 0.008668 0.142254 No Messages No Messages
1224 P812-15,9 (reduced) Column No Messages U015a(Berthing_L15_X) 14.02 0.381318 0.211048 0.002391 0.170253 No Messages No Messages
1227 P812-15,9 (reduced) Column No Messages U015a(Berthing_L15_X) 15.00 0.397187 0.241641 0.007796 0.155351 No Messages No Messages
1228 P812-15,9 (reduced) Column No Messages U015a(Berthing_L15_X) 14.02 0.415659 0.231579 0.005495 0.183999 No Messages No Messages
1231 P812-15,9 (reduced) Column See WarnMsg U001b(Mooring_L01Y) 15.13 0.737698 0.651305 0.040775 0.076166 No Messages kl/r > 180
1232 P812-15,9 (reduced) Column See WarnMsg U001b(Mooring_L01Y) 0.00 0.737698 0.651305 0.040775 0.076166 No Messages kl/r > 180
1233 P812-15,9 (reduced) Column No Messages U015a(Berthing_L15_X) 15.00 0.433423 0.266105 0.006386 0.167196 No Messages No Messages
1234 P812-15,9 (reduced) Column No Messages U015a(Berthing_L15_X) 14.02 0.450636 0.256043 0.010247 0.194323 No Messages No Messages
1237 P812-15,9 (reduced) Column No Messages U015a(Berthing_L15_X) 15.00 0.437494 0.258301 0.015308 0.178538 No Messages No Messages
1238 P812-15,9 (reduced) Column No Messages U015a(Berthing_L15_X) 14.02 0.452315 0.248238 0.018819 0.203207 No Messages No Messages

H a l . I V - 24
Tabel 4.3. Lateral Displacement Maksimum Pada Pile Head
TABLE: Joint Displacements - Absolute - Lateral Displ.-Top of pile (UDL=3ton per m2), SPP812-15,9(reduced) (SPRING SUPPORT) (4,5m x 100m)_Dermaga Gen. Cargo Pel. Gresik 2017
Joint OutputCase CaseType StepType U1 U2 U3 R1 R2 R3
Text Text Text Text m m m Radians Radians Radians
34 SE002b(seiscond2_y) Combination Max 0.003947 0.011102 0.000461 0.000151 0.000058 0.000011
34 SE001b(seiscond1_y) Combination Max 0.003947 0.011102 0.000461 0.000151 0.000058 0.000011
36 SE002b(seiscond2_y) Combination Max 0.003942 0.011101 0.001025 0.000095 0.00007 0.000011
36 SE001b(seiscond1_y) Combination Max 0.003942 0.011101 0.001025 0.000095 0.00007 0.000011
94 SE002b(seiscond2_y) Combination Max 0.003947 0.011099 0.00046 0.00015 0.00006 0.000011
94 SE001b(seiscond1_y) Combination Max 0.003947 0.011099 0.00046 0.00015 0.00006 0.000011
96 SE001b(seiscond1_y) Combination Max 0.003942 0.011098 0.001023 0.000094 0.000072 0.000012
96 SE002b(seiscond2_y) Combination Max 0.003942 0.011098 0.001023 0.000094 0.000072 0.000012
14 SE001b(seiscond1_y) Combination Max 0.003947 0.011046 0.000463 0.000172 0.0001 0.000012
14 SE002b(seiscond2_y) Combination Max 0.003947 0.011046 0.000463 0.000172 0.0001 0.000012
16 SE002b(seiscond2_y) Combination Max 0.003941 0.011045 0.001018 0.000092 0.000113 0.000012
16 SE001b(seiscond1_y) Combination Max 0.003941 0.011045 0.001018 0.000092 0.000113 0.000012
2715 SE001a(seiscond1_x) Combination Min -0.013157 -0.008466 -0.001564 -0.000049 -0.000343 -0.000011
2715 SE002a(seiscond2_x) Combination Min -0.013157 -0.008466 -0.001564 -0.000049 -0.000343 -0.000011
2717 SE001a(seiscond1_x) Combination Min -0.013138 -0.008467 -0.001705 -0.000043 -0.000402 -0.000015
2717 SE002a(seiscond2_x) Combination Min -0.013138 -0.008467 -0.001705 -0.000043 -0.000402 -0.000015
99 SE002b(seiscond2_y) Combination Min -0.003942 -0.010999 -0.002058 -0.000172 -0.000063 -0.000013
99 SE001b(seiscond1_y) Combination Min -0.003942 -0.010999 -0.002058 -0.000172 -0.000063 -0.000013
95 SE002b(seiscond2_y) Combination Min -0.003947 -0.011 -0.001347 -0.000065 -0.000056 -0.000013
95 SE001b(seiscond1_y) Combination Min -0.003947 -0.011 -0.001347 -0.000065 -0.000056 -0.000013
216 S001a(Berthing_L01X) Combination 0.003244 -0.016714 -0.003064 0.000261 0.000016 0.000001159
216 S011a(Berthing_L011X) Combination 0.003244 -0.016714 -0.003064 0.000261 0.000016 0.000001159
216 S013a(Berthing_L013X) Combination 0.003244 -0.016714 -0.003064 0.000261 0.000016 0.000001159
216 S001a(no vessel_cond2_X) Combination 0.003244 -0.016714 -0.003064 0.000261 0.000016 0.000001159
216 S009a(Berthing_L09X) Combination 0.003244 -0.016714 -0.003064 0.000261 0.000016 0.000001159
216 S007a(Berthing_L07X) Combination 0.003244 -0.016714 -0.003064 0.000261 0.000016 0.000001159
216 S005a(Berthing_L05X) Combination 0.003244 -0.016714 -0.003064 0.000261 0.000016 0.000001159
216 S003a(Berthing_L03X) Combination 0.003244 -0.016714 -0.003064 0.000261 0.000016 0.000001159
54 S001a(no vessel_cond2_X) Combination 0.003396 -0.016724 -0.003134 0.0003 0.000058 0.000001658
54 S027a(Berthing_L27X) Combination 0.003396 -0.016724 -0.003134 0.0003 0.000058 0.000001658
54 S017a(Berthing_L017X) Combination 0.003396 -0.016724 -0.003134 0.0003 0.000058 0.000001658
54 S023a(Berthing_L23X) Combination 0.003396 -0.016724 -0.003134 0.0003 0.000058 0.000001658
54 S019a(Berthing_L019X) Combination 0.003396 -0.016724 -0.003134 0.0003 0.000058 0.000001658
54 S015a(Berthing_L015X) Combination 0.003396 -0.016724 -0.003134 0.0003 0.000058 0.000001658
54 S021a(Berthing_L21X) Combination 0.003396 -0.016724 -0.003134 0.0003 0.000058 0.000001658
54 S025a(Berthing_L25X) Combination 0.003396 -0.016724 -0.003134 0.0003 0.000058 0.000001658
26 S023a(Berthing_L23X) Combination 0.003397 -0.016724 -0.003928 -0.000198 0.000046 1.498E-08
26 S015a(Berthing_L015X) Combination 0.003397 -0.016724 -0.003928 -0.000198 0.000046 1.498E-08
26 S017a(Berthing_L017X) Combination 0.003397 -0.016724 -0.003928 -0.000198 0.000046 1.498E-08
26 S019a(Berthing_L019X) Combination 0.003397 -0.016724 -0.003928 -0.000198 0.000046 1.498E-08
26 S021a(Berthing_L21X) Combination 0.003397 -0.016724 -0.003928 -0.000198 0.000046 1.498E-08
26 S025a(Berthing_L25X) Combination 0.003397 -0.016724 -0.003928 -0.000198 0.000046 1.498E-08
26 S027a(Berthing_L27X) Combination 0.003397 -0.016724 -0.003928 -0.000198 0.000046 1.498E-08
26 S001a(no vessel_cond2_X) Combination 0.003397 -0.016724 -0.003928 -0.000198 0.000046 1.498E-08
56 S017a(Berthing_L017X) Combination 0.003392 -0.016727 -0.004003 -0.000191 0.000108 0.000002639
56 S001a(no vessel_cond2_X) Combination 0.003392 -0.016727 -0.004003 -0.000191 0.000108 0.000002639
56 S019a(Berthing_L019X) Combination 0.003392 -0.016727 -0.004003 -0.000191 0.000108 0.000002639
56 S015a(Berthing_L015X) Combination 0.003392 -0.016727 -0.004003 -0.000191 0.000108 0.000002639
56 S023a(Berthing_L23X) Combination 0.003392 -0.016727 -0.004003 -0.000191 0.000108 0.000002639
56 S027a(Berthing_L27X) Combination 0.003392 -0.016727 -0.004003 -0.000191 0.000108 0.000002639
56 S025a(Berthing_L25X) Combination 0.003392 -0.016727 -0.004003 -0.000191 0.000108 0.000002639
56 S021a(Berthing_L21X) Combination 0.003392 -0.016727 -0.004003 -0.000191 0.000108 0.000002639
34 S001a(no vessel_cond2_X) Combination 0.003394 -0.016727 -0.003147 0.000277 0.000062 -6.927E-07
34 S017a(Berthing_L017X) Combination 0.003394 -0.016727 -0.003147 0.000277 0.000062 -6.927E-07
34 S019a(Berthing_L019X) Combination 0.003394 -0.016727 -0.003147 0.000277 0.000062 -6.927E-07
34 S021a(Berthing_L21X) Combination 0.003394 -0.016727 -0.003147 0.000277 0.000062 -6.927E-07
34 S023a(Berthing_L23X) Combination 0.003394 -0.016727 -0.003147 0.000277 0.000062 -6.927E-07
34 S025a(Berthing_L25X) Combination 0.003394 -0.016727 -0.003147 0.000277 0.000062 -6.927E-07
34 S027a(Berthing_L27X) Combination 0.003394 -0.016727 -0.003147 0.000277 0.000062 -6.927E-07
34 S015a(Berthing_L015X) Combination 0.003394 -0.016727 -0.003147 0.000277 0.000062 -6.927E-07
115 S025a(Berthing_L25X) Combination 0.001932 -0.017213 -0.003168 0.000281 0.000024 0.000316
117 S025a(Berthing_L25X) Combination 0.001139 -0.017215 -0.004086 -0.000207 0.000049 0.000315
34 S011a(Berthing_L011X) Combination 0.002085 -0.01723 -0.003166 0.000279 0.000027 0.000318
36 S011a(Berthing_L011X) Combination 0.001288 -0.017232 -0.004088 -0.000208 0.000051 0.000317
114 S003a(Berthing_L03X) Combination 0.001319 -0.01739 -0.00327 0.000334 0.000076 -0.000321
116 S003a(Berthing_L03X) Combination 0.002125 -0.017393 -0.004157 -0.00017 0.000033 -0.000319
273 S017a(Berthing_L017X) Combination 0.001167 -0.017435 -0.00327 0.000334 0.000074 -0.000324
274 S017a(Berthing_L017X) Combination 0.001979 -0.017437 -0.00416 -0.00017 0.00003 -0.000322
95 S027b(Berthing_L27Y) Combination -0.001169 -0.017879 -0.003071 0.00031 -0.000014 0.000405
99 S027b(Berthing_L27Y) Combination -0.002188 -0.017881 -0.004002 -0.000187 -0.000068 0.000404
24 S013b(Berthing_L013Y) Combination -0.001198 -0.017892 -0.003066 0.000303 -0.000016 0.000406
26 S013b(Berthing_L013Y) Combination -0.002219 -0.017894 -0.004005 -0.000187 -0.000071 0.000405
71 S027a(Berthing_L27X) Combination 0.002076 -0.022995 -0.003099 0.000331 0.000061 0.000402
75 S027a(Berthing_L27X) Combination 0.00107 -0.022997 -0.004425 -0.000275 0.000054 0.000401
14 S013a(Berthing_L013X) Combination 0.00223 -0.023019 -0.003145 0.000298 0.000028 0.000403
16 S013a(Berthing_L013X) Combination 0.00122 -0.023021 -0.00444 -0.000268 0.000059 0.000402
1678 S015a(Berthing_L015X) Combination 0.001028 -0.023262 -0.00358 0.000509 -0.00011 -0.000408
1679 S015a(Berthing_L015X) Combination 0.002049 -0.023263 -0.004151 0.000024 -0.000136 -0.000405

Lateral Displacement Tof of Deck Pile tip Pile Height Multiplier Allowable Lateral Max. Limit Max. Lateral
REMARK
Allowed Elev., (m) Elev., (m) m factor Displacement, (m) m Displacement, (m)
H / 300 4.015 -25.00 29.02 300 0.0967 0.05 0.02326 OK

H a l . I V - 25
Gambar 4.27. Maksimum Lateral Displacement Pada Ujung Atas Tiang Pancang
Dermaga

Gambar 4.28. Lateral Displacement Struktur Dermaga Pada Mode 1 dan 2

H a l . I V - 26
Tabel 4.4. Reaksi Tumpuan
TABLE: Joint Reactions - Base Supp. Reaction, SPP812-15,9(reduced) (SPRING SUPPORT) (4,5m x 100m) (UDL=3ton per m2)_Dermaga Gen. Cargo Pel. Gresik 2017
Joint OutputCase CaseType StepType F1 F2 F3 M1 M2 M3
Text Text Text Text Kgf Kgf Kgf Kgf-m Kgf-m Kgf-m
13 SE001a(seiscond1_x) Combination Max 6.47 1.79 32937.3 0 0 0
13 SE001a(seiscond1_x) Combination Min -6.47 -4.79 -6461.9 0 0 0
13 SE001b(seiscond1_y) Combination Max 1.94 5.92 32937.3 0 0 0
13 SE001b(seiscond1_y) Combination Min -1.94 -5.92 -12786.0 0 0 0
13 SE002a(seiscond2_x) Combination Max 6.47 1.79 32937.3 0 0 0
13 SE002a(seiscond2_x) Combination Min -6.47 -4.79 -6461.9 0 0 0
13 SE002b(seiscond2_y) Combination Max 1.94 5.92 32937.3 0 0 0
13 SE002b(seiscond2_y) Combination Min -1.94 -5.92 -12786.0 0 0 0
103 SE001a(seiscond1_x) Combination Max 6.74 1.79 37560.4 0 0 0
103 SE001a(seiscond1_x) Combination Min -6.74 -4.57 -3808.9 0 0 0
103 SE001b(seiscond1_y) Combination Max 2.02 5.95 37560.4 0 0 0
103 SE001b(seiscond1_y) Combination Min -2.02 -5.95 -12690.8 0 0 0
103 SE002a(seiscond2_x) Combination Max 6.74 1.79 37560.4 0 0 0
103 SE002a(seiscond2_x) Combination Min -6.74 -4.57 -3808.9 0 0 0
103 SE002b(seiscond2_y) Combination Max 2.02 5.95 37560.4 0 0 0
103 SE002b(seiscond2_y) Combination Min -2.02 -5.95 -12690.8 0 0 0
1214 SE001a(seiscond1_x) Combination Max 7.01 506.34 25881.8 0 0 0
1214 SE001a(seiscond1_x) Combination Min -7.01 -3484.35 -3782.0 0 0 0
1214 SE001b(seiscond1_y) Combination Max 2.1 1685.37 25881.8 0 0 0
1214 SE001b(seiscond1_y) Combination Min -2.1 -3484.35 -12588.6 0 0 0
1214 SE002a(seiscond2_x) Combination Max 7.01 506.34 25881.8 0 0 0
1214 SE002a(seiscond2_x) Combination Min -7.01 -3484.35 -3782.0 0 0 0
1214 SE002b(seiscond2_y) Combination Max 2.1 1685.37 25881.8 0 0 0
1214 SE002b(seiscond2_y) Combination Min -2.1 -3484.35 -12588.6 0 0 0
1215 SE001a(seiscond1_x) Combination Max 7.01 506.35 25547.7 0 0 0
1215 SE001a(seiscond1_x) Combination Min -7.01 -3439.43 -3782.1 0 0 0
1215 SE001b(seiscond1_y) Combination Max 2.1 1687.62 25547.7 0 0 0
1215 SE001b(seiscond1_y) Combination Min -2.1 -3439.43 -12605.4 0 0 0
1215 SE002a(seiscond2_x) Combination Max 7.01 506.35 25547.7 0 0 0
1215 SE002a(seiscond2_x) Combination Min -7.01 -3439.43 -3782.1 0 0 0
1215 SE002b(seiscond2_y) Combination Max 2.1 1687.62 25547.7 0 0 0
1215 SE002b(seiscond2_y) Combination Min -2.1 -3439.43 -12605.4 0 0 0
1216 SE001a(seiscond1_x) Combination Max 6.95 507.27 26053.1 0 0 0
1216 SE001a(seiscond1_x) Combination Min -6.95 -3507.36 -3788.9 0 0 0
1216 SE001b(seiscond1_y) Combination Max 2.08 1690.69 26053.1 0 0 0
1216 SE001b(seiscond1_y) Combination Min -2.08 -3507.36 -12628.3 0 0 0
1216 SE002a(seiscond2_x) Combination Max 6.95 507.27 26053.1 0 0 0
1216 SE002a(seiscond2_x) Combination Min -6.95 -3507.36 -3788.9 0 0 0
1216 SE002b(seiscond2_y) Combination Max 2.08 1690.69 26053.1 0 0 0
1216 SE002b(seiscond2_y) Combination Min -2.08 -3507.36 -12628.3 0 0 0
1900 SE001a(seiscond1_x) Combination Max 6.61 815.92 24340.9 0 0 0
1900 SE001a(seiscond1_x) Combination Min -6.61 -3277.35 -6079.7 0 0 0
1900 SE001b(seiscond1_y) Combination Max 1.98 1661.23 24340.9 0 0 0
1900 SE001b(seiscond1_y) Combination Min -1.98 -3277.35 -12407.9 0 0 0
1900 SE002a(seiscond2_x) Combination Max 6.61 815.92 24340.9 0 0 0
1900 SE002a(seiscond2_x) Combination Min -6.61 -3277.35 -6079.7 0 0 0
1900 SE002b(seiscond2_y) Combination Max 1.98 1661.23 24340.9 0 0 0
1900 SE002b(seiscond2_y) Combination Min -1.98 -3277.35 -12407.9 0 0 0
1902 SE001a(seiscond1_x) Combination Max 6.96 502.2 26793.1 0 0 0
1902 SE001a(seiscond1_x) Combination Min -6.96 -3606.87 -3751.1 0 0 0
1902 SE001b(seiscond1_y) Combination Max 2.09 1673.12 26793.1 0 0 0
1902 SE001b(seiscond1_y) Combination Min -2.09 -3606.87 -12497.1 0 0 0
1902 SE002a(seiscond2_x) Combination Max 6.96 502.2 26793.1 0 0 0
1902 SE002a(seiscond2_x) Combination Min -6.96 -3606.87 -3751.1 0 0 0
1902 SE002b(seiscond2_y) Combination Max 2.09 1673.12 26793.1 0 0 0
1902 SE002b(seiscond2_y) Combination Min -2.09 -3606.87 -12497.1 0 0 0
1903 SE001a(seiscond1_x) Combination Max 7.01 504.4 25892.2 0 0 0
1903 SE001a(seiscond1_x) Combination Min -7.01 -3485.75 -3767.5 0 0 0
1903 SE001b(seiscond1_y) Combination Max 2.1 1678.98 25892.2 0 0 0
1903 SE001b(seiscond1_y) Combination Min -2.1 -3485.75 -12540.8 0 0 0
1903 SE002a(seiscond2_x) Combination Max 7.01 504.4 25892.2 0 0 0
1903 SE002a(seiscond2_x) Combination Min -7.01 -3485.75 -3767.5 0 0 0
1903 SE002b(seiscond2_y) Combination Max 2.1 1678.98 25892.2 0 0 0
1903 SE002b(seiscond2_y) Combination Min -2.1 -3485.75 -12540.8 0 0 0
1913 S015a(Berthing_L015X) Combination Max 0.4 -10.81 105988.4 0 0 0
1913 S015b(Berthing_L015Y) Combination Min -1.37 -8.81 102521.3 0 0 0
1913 S017a(Berthing_L017X) Combination Max 0.48 -9.27 102628.3 0 0 0
1913 S017b(Berthing_L017Y) Combination Min -1.28 -7.28 99161.2 0 0 0
1913 S019a(Berthing_L019X) Combination Max 0.55 -7.68 99164.0 0 0 0
1913 S019b(Berthing_L019Y) Combination Min -1.21 -5.69 95696.8 0 0 0
1913 S021a(Berthing_L21X) Combination Max 0.65 -5.96 95397.2 0 0 0
1913 S021a(Berthing_L21Y) Combination Min -1.12 -3.97 91930.1 0 0 0

H a l . I V - 27
Tabel 4.5. Gaya Dalam Pada Elemen Balok Memanjang 500 x 700 mm (selected out put)
TABLE: Element Forces - Frames - Major Beam B1M-(6080) Long Dir_SPP812-15,9(reduced) (4,5m x 100m)-Dermaga Gen Cargo Pel. Gresik 2017
Frame Station OutputCase CaseType P V2 V3 T M2 M3 FrameElem ElemStation
Text m Text Text Kgf Kgf Kgf Kgf-m Kgf-m Kgf-m Text m
526 0 U001a(Berthing_L01_X) Combination 1238.59 -1147.57 -95.07 1248.89 -65.18 22546.27 526-1 0
526 0.35 U001a(Berthing_L01_X) Combination 1238.59 -94.98 -95.07 1248.89 -31.91 22790.19 526-1 0.35
526 0.7 U001a(Berthing_L01_X) Combination 1238.59 957.61 -95.07 1248.89 1.37 22612.76 526-1 0.7
526 0 U001b(Berthing_L01_Y) Combination 1202.53 -1807.7 -92.5 1038.67 -56.65 21951.33 526-1 0
526 0.35 U001b(Berthing_L01_Y) Combination 1202.53 -777.31 -92.5 1038.67 -24.27 22430.18 526-1 0.35
526 0.7 U001b(Berthing_L01_Y) Combination 1202.53 253.07 -92.5 1038.67 8.1 22495.45 526-1 0.7
810 0 U002a(Mooring_L02X) Combination 4426.02 -16528.26 5542.98 -5145.77 2849.65 0 810-1 0
810 0.25 U002a(Mooring_L02X) Combination 4426.02 -15874.77 5542.98 -5145.77 1463.9 4062.41 810-1 0.25
810 0.5 U002a(Mooring_L02X) Combination 4426.02 -15221.28 5542.98 -5145.77 78.16 7937.38 810-1 0.5
810 0 U002b(Mooring_L02Y) Combination 4457.52 -13265.61 5493.99 -3323.07 2824.61 0 810-1 0
810 0.25 U002b(Mooring_L02Y) Combination 4457.52 -12612.12 5493.99 -3323.07 1451.11 3246.75 810-1 0.25
810 0.5 U002b(Mooring_L02Y) Combination 4457.52 -11958.63 5493.99 -3323.07 77.62 6306.06 810-1 0.5
810 0 U003a(Mooring_L03X) Combination 4534.04 -16813.13 5657.60 -6585.72 2914.89 0 810-1 0
810 0.25 U003a(Mooring_L03X) Combination 4534.04 -16159.64 5657.60 -6585.72 1500.49 4133.63 810-1 0.25
810 0.5 U003a(Mooring_L03X) Combination 4534.04 -15506.15 5657.60 -6585.72 86.09 8079.82 810-1 0.5
810 0 U003b(Mooring_L03Y) Combination 4565.54 -13550.49 5608.61 -4763.02 2889.86 0 810-1 0
810 0.25 U003b(Mooring_L03Y) Combination 4565.54 -12897 5608.61 -4763.02 1487.7 3317.97 810-1 0.25
810 0.5 U003b(Mooring_L03Y) Combination 4565.54 -12243.51 5608.61 -4763.02 85.55 6448.5 810-1 0.5
810 0 U023a(Berthing_L23_X) Combination -118.24 -6411.27 276.77 -13776.05 126.8 0 810-1 0
810 0.25 U023a(Berthing_L23_X) Combination -118.24 -5757.78 276.77 -13776.05 57.61 1533.16 810-1 0.25
810 0.5 U023a(Berthing_L23_X) Combination -118.24 -5104.29 276.77 -13776.05 -11.58 2878.89 810-1 0.5
810 0 U023b(Berthing_L23_Y) Combination -86.74 -3148.62 227.78 -11953.36 101.77 0 810-1 0
810 0.25 U023b(Berthing_L23_Y) Combination -86.74 -2495.13 227.78 -11953.36 44.82 717.5 810-1 0.25
810 0.5 U023b(Berthing_L23_Y) Combination -86.74 -1841.64 227.78 -11953.36 -12.12 1247.57 810-1 0.5
810 0 U025a(Berthing_L25_X) Combination 77.16 -6928.06 451.15 -15859.74 225.91 0 810-1 0
810 0.25 U025a(Berthing_L25_X) Combination 77.16 -6274.57 451.15 -15859.74 113.12 1662.36 810-1 0.25
810 0.5 U025a(Berthing_L25_X) Combination 77.16 -5621.08 451.15 -15859.74 0.33 3137.28 810-1 0.5
810 0 U025b(Berthing_L25_Y) Combination 108.65 -3665.41 402.16 -14037.04 200.87 0 810-1 0
810 0.25 U025b(Berthing_L25_Y) Combination 108.65 -3011.92 402.16 -14037.04 100.33 846.7 810-1 0.25
810 0.5 U025b(Berthing_L25_Y) Combination 108.65 -2358.43 402.16 -14037.04 -0.21 1505.96 810-1 0.5
810 0 U027a(Berthing_L27_X) Combination 266.58 -7455.48 618.16 -17856.44 320.85 0 810-1 0
810 0.25 U027a(Berthing_L27_X) Combination 266.58 -6801.99 618.16 -17856.44 166.31 1794.21 810-1 0.25
810 0.5 U027a(Berthing_L27_X) Combination 266.58 -6148.5 618.16 -17856.44 11.77 3400.99 810-1 0.5
971 0 U001a(Mooring_L01X) Combination 1048.12 -21112.93 652.82 -3724.29 520.23 0 971-1 0
971 0.25 U001a(Mooring_L01X) Combination 1048.12 -20459.44 652.82 -3724.29 357.02 5208.58 971-1 0.25
971 0.5 U001a(Mooring_L01X) Combination 1048.12 -19805.95 652.82 -3724.29 193.82 10229.72 971-1 0.5
971 0 U001b(Mooring_L01Y) Combination 1128.07 -17094.98 359.66 -2999.96 334.14 0 971-1 0
971 0.25 U001b(Mooring_L01Y) Combination 1128.07 -16441.49 359.66 -2999.96 244.22 4204.09 971-1 0.25
971 0.5 U001b(Mooring_L01Y) Combination 1128.07 -15788 359.66 -2999.96 154.31 8220.75 971-1 0.5
971 0 U002a(Mooring_L02X) Combination -1916.82 -22071.51 1727.4 1110.07 1268.49 0 971-1 0
971 0.25 U002a(Mooring_L02X) Combination -1916.82 -21418.02 1727.4 1110.07 836.64 5448.22 971-1 0.25
971 0.5 U002a(Mooring_L02X) Combination -1916.82 -20764.53 1727.4 1110.07 404.79 10709.01 971-1 0.5
971 0 U002b(Mooring_L02Y) Combination -1836.87 -18053.56 1434.25 1834.4 1082.4 0 971-1 0
971 0.25 U002b(Mooring_L02Y) Combination -1836.87 -17400.07 1434.25 1834.4 723.84 4443.74 971-1 0.25
971 0.5 U002b(Mooring_L02Y) Combination -1836.87 -16746.58 1434.25 1834.4 365.28 8700.04 971-1 0.5
971 0 U003a(Mooring_L03X) Combination -2078.92 -22223.33 1886.08 514.76 1354.77 0 971-1 0
971 0.25 U003a(Mooring_L03X) Combination -2078.92 -21569.84 1886.08 514.76 883.25 5486.18 971-1 0.25
971 0.5 U003a(Mooring_L03X) Combination -2078.92 -20916.35 1886.08 514.76 411.73 10784.92 971-1 0.5
971 0 U003b(Mooring_L03Y) Combination -1998.97 -18205.38 1592.93 1239.09 1168.69 0 971-1 0
971 0.25 U003b(Mooring_L03Y) Combination -1998.97 -17551.88 1592.93 1239.09 770.46 4481.69 971-1 0.25
971 0.5 U003b(Mooring_L03Y) Combination -1998.97 -16898.39 1592.93 1239.09 372.23 8775.94 971-1 0.5
1006 0 U001a(Mooring_L01X) Combination -31416.78 6606.72 305.04 851.4 -368.78 5498 1006-1 0
1006 0.3375 U001a(Mooring_L01X) Combination -31416.78 7607.68 305.04 851.4 -471.73 3126.45 1006-1 0.3375
1006 0.675 U001a(Mooring_L01X) Combination -31416.78 8608.64 305.04 851.4 -574.68 362.81 1006-1 0.675
1006 0 U001b(Mooring_L01Y) Combination -31038.22 6186.36 298.61 632.3 -363.27 6231.31 1006-1 0
1006 0.3375 U001b(Mooring_L01Y) Combination -31038.22 7187.32 298.61 632.3 -464.05 4001.64 1006-1 0.3375
1006 0.675 U001b(Mooring_L01Y) Combination -31038.22 8188.28 298.61 632.3 -564.83 1379.87 1006-1 0.675
1006 0 U002a(Mooring_L02X) Combination -40710.11 7387.99 -90.63 -1495.79 -572.27 4900.22 1006-1 0
1006 0.3375 U002a(Mooring_L02X) Combination -40710.11 8388.95 -90.63 -1495.79 -541.68 2264.99 1006-1 0.3375
1006 0.675 U002a(Mooring_L02X) Combination -40710.11 9389.91 -90.63 -1495.79 -511.09 -762.32 1006-1 0.675
1006 0 U002b(Mooring_L02Y) Combination -40331.55 6967.62 -97.07 -1714.89 -566.76 5633.53 1006-1 0
1006 0.3375 U002b(Mooring_L02Y) Combination -40331.55 7968.58 -97.07 -1714.89 -534 3140.18 1006-1 0.3375
1006 0.675 U002b(Mooring_L02Y) Combination -40331.55 8969.54 -97.07 -1714.89 -501.24 254.74 1006-1 0.675
1006 0 U003a(Mooring_L03X) Combination -57257.29 6869.07 202.46 510.09 -786.95 5806.82 1006-1 0
1006 0.3375 U003a(Mooring_L03X) Combination -57257.29 7870.03 202.46 510.09 -855.28 3346.73 1006-1 0.3375
1006 0.675 U003a(Mooring_L03X) Combination -57257.29 8870.99 202.46 510.09 -923.61 494.55 1006-1 0.675
1006 0 U003b(Mooring_L03Y) Combination -56878.73 6448.7 196.03 290.99 -781.43 6540.13 1006-1 0
1006 0.3375 U003b(Mooring_L03Y) Combination -56878.73 7449.66 196.03 290.99 -847.59 4221.91 1006-1 0.3375
1006 0.675 U003b(Mooring_L03Y) Combination -56878.73 8450.62 196.03 290.99 -913.75 1511.61 1006-1 0.675

H a l . I V - 28
Tabel 4.6. Gaya Dalam Pada Elemen Balok Melintang 500 x 700 mm (selected out put)
TABLE: Element Forces - Frames - Major Beam B1M-(6080) Cross Dir_SPP812-15,9(reduced)(4,5m x 100m)-Dermaga Gen Cargo Pel. Gresik 2017
Frame Station OutputCase CaseType P V2 V3 T M2 M3 FrameElem ElemStation
Text m Text Text Kgf Kgf Kgf Kgf-m Kgf-m Kgf-m Text m
649 0 U001a(Mooring_L01X) Combination -17903.03 204.98 -3935.93 -309.52 -1956.71 0 649-1 0
649 0.25 U001a(Mooring_L01X) Combination -17903.03 858.47 -3935.93 -309.52 -972.72 -120.9 649-1 0.25
649 0.5 U001a(Mooring_L01X) Combination -17903.03 1511.96 -3935.93 -309.52 11.26 -429.23 649-1 0.5
649 0 U001b(Mooring_L01Y) Combination -18157.15 -5202.83 -3928.2 865.29 -1953.76 0 649-1 0
649 0.25 U001b(Mooring_L01Y) Combination -18157.15 -4549.34 -3928.2 865.29 -971.71 1231.05 649-1 0.25
649 0.5 U001b(Mooring_L01Y) Combination -18157.15 -3895.84 -3928.2 865.29 10.34 2274.67 649-1 0.5
649 0 U002a(Mooring_L02X) Combination -18030.6 674.71 -4180 -803.84 -2081.13 0 649-1 0
649 0.25 U002a(Mooring_L02X) Combination -18030.6 1328.2 -4180 -803.84 -1036.13 -238.33 649-1 0.25
649 0.5 U002a(Mooring_L02X) Combination -18030.6 1981.69 -4180 -803.84 8.87 -664.1 649-1 0.5
649 0 U002b(Mooring_L02Y) Combination -18284.71 -4733.09 -4172.27 370.97 -2078.19 0 649-1 0
649 0.25 U002b(Mooring_L02Y) Combination -18284.71 -4079.6 -4172.27 370.97 -1035.12 1113.62 649-1 0.25
649 0.5 U002b(Mooring_L02Y) Combination -18284.71 -3426.11 -4172.27 370.97 7.95 2039.8 649-1 0.5
862 0 U001a(Mooring_L01X) Combination -5821.67 25610.5 -726.06 4255.24 14.68 -13410.26 862-1 0
862 0.25 U001a(Mooring_L01X) Combination -5821.67 26263.99 -726.06 4255.24 196.2 -19882.54 862-1 0.25
862 0.5 U001a(Mooring_L01X) Combination -5821.67 26917.48 -726.06 4255.24 377.71 -26542.26 862-1 0.5
862 0 U001b(Mooring_L01Y) Combination -6332.34 29166.08 -934.73 2860.53 59.09 -16758.6 862-1 0
862 0.25 U001b(Mooring_L01Y) Combination -6332.34 29819.57 -934.73 2860.53 292.77 -24119.78 862-1 0.25
862 0.5 U001b(Mooring_L01Y) Combination -6332.34 30473.06 -934.73 2860.53 526.45 -31668.39 862-1 0.5
862 0 U002a(Mooring_L02X) Combination -5453.38 23909.58 -944.76 3614.19 47.05 -11777.07 862-1 0
862 0.25 U002a(Mooring_L02X) Combination -5453.38 24563.07 -944.76 3614.19 283.24 -17824.12 862-1 0.25
862 0.5 U002a(Mooring_L02X) Combination -5453.38 25216.56 -944.76 3614.19 519.43 -24058.61 862-1 0.5
862 0 U002b(Mooring_L02Y) Combination -5964.05 27465.16 -1153.42 2219.48 91.46 -15125.41 862-1 0
862 0.25 U002b(Mooring_L02Y) Combination -5964.05 28118.65 -1153.42 2219.48 379.81 -22061.35 862-1 0.25
862 0.5 U002b(Mooring_L02Y) Combination -5964.05 28772.14 -1153.42 2219.48 668.17 -29184.73 862-1 0.5
1028 0 U001a(Mooring_L01X) Combination -1902.34 30565.74 163.7 3.14 78.79 0 1028-1 0
1028 0.25 U001a(Mooring_L01X) Combination -1902.34 31219.23 163.7 3.14 37.86 -7711.09 1028-1 0.25
1028 0.5 U001a(Mooring_L01X) Combination -1902.34 31872.72 163.7 3.14 -3.06 -15609.62 1028-1 0.5
1028 0 U001b(Mooring_L01Y) Combination -2136.41 25838.91 179.2 418.21 89.61 0 1028-1 0
1028 0.25 U001b(Mooring_L01Y) Combination -2136.41 26492.4 179.2 418.21 44.81 -6529.38 1028-1 0.25
1028 0.5 U001b(Mooring_L01Y) Combination -2136.41 27145.89 179.2 418.21 0.01267 -13246.2 1028-1 0.5
1028 0 U002a(Mooring_L02X) Combination -22160.56 12336.54 -1390.1 -927.96 -850.16 0 1028-1 0
1028 0.25 U002a(Mooring_L02X) Combination -22160.56 12990.03 -1390.1 -927.96 -502.63 -3153.79 1028-1 0.25
1028 0.5 U002a(Mooring_L02X) Combination -22160.56 13643.52 -1390.1 -927.96 -155.11 -6495.02 1028-1 0.5
1028 0 U002b(Mooring_L02Y) Combination -22394.63 7609.71 -1374.6 -512.88 -839.33 0 1028-1 0
1028 0.25 U002b(Mooring_L02Y) Combination -22394.63 8263.2 -1374.6 -512.88 -495.68 -1972.08 1028-1 0.25
1028 0.5 U002b(Mooring_L02Y) Combination -22394.63 8916.69 -1374.6 -512.88 -152.03 -4131.6 1028-1 0.5
1028 0 U003a(Mooring_L03X) Combination -22248.42 15839.93 -1452.84 -705.83 -888.22 0 1028-1 0
1028 0.25 U003a(Mooring_L03X) Combination -22248.42 16493.42 -1452.84 -705.83 -525.01 -4029.64 1028-1 0.25
1028 0.5 U003a(Mooring_L03X) Combination -22248.42 17146.91 -1452.84 -705.83 -161.8 -8246.71 1028-1 0.5
1028 0 U003b(Mooring_L03Y) Combination -22482.48 11113.1 -1437.34 -290.75 -877.39 0 1028-1 0
1028 0.25 U003b(Mooring_L03Y) Combination -22482.48 11766.59 -1437.34 -290.75 -518.06 -2847.93 1028-1 0.25
1028 0.5 U003b(Mooring_L03Y) Combination -22482.48 12420.08 -1437.34 -290.75 -158.73 -5883.3 1028-1 0.5
1028 0 U004a(Mooring_L04X) Combination -1763.05 24932.39 99.47 1794.87 59.4 0 1028-1 0
1028 0.25 U004a(Mooring_L04X) Combination -1763.05 25585.88 99.47 1794.87 34.53 -6302.75 1028-1 0.25
1028 0.5 U004a(Mooring_L04X) Combination -1763.05 26239.37 99.47 1794.87 9.66 -12792.94 1028-1 0.5
1028 0 U004b(Mooring_L04Y) Combination -1997.11 20205.56 114.98 2209.94 70.23 0 1028-1 0
1028 0.25 U004b(Mooring_L04Y) Combination -1997.11 20859.05 114.98 2209.94 41.48 -5121.04 1028-1 0.25
1028 0.5 U004b(Mooring_L04Y) Combination -1997.11 21512.54 114.98 2209.94 12.74 -10429.52 1028-1 0.5
1042 0 U001a(Mooring_L01X) Combination -12593.42 40189.54 -833.19 -4843 -426.52 0 1042-1 0
1042 0.25 U001a(Mooring_L01X) Combination -12593.42 40843.03 -833.19 -4843 -218.22 -10117.04 1042-1 0.25
1042 0.5 U001a(Mooring_L01X) Combination -12593.42 41496.52 -833.19 -4843 -9.92 -20421.52 1042-1 0.5
1042 0 U001b(Mooring_L01Y) Combination -12831.17 34784.11 -822.28 -3748.27 -421.99 0 1042-1 0
1042 0.25 U001b(Mooring_L01Y) Combination -12831.17 35437.6 -822.28 -3748.27 -216.42 -8765.68 1042-1 0.25
1042 0.5 U001b(Mooring_L01Y) Combination -12831.17 36091.09 -822.28 -3748.27 -10.85 -17718.8 1042-1 0.5
1042 0 U002a(Mooring_L02X) Combination -3065.05 11056.01 -1801.57 -4288.52 -920.92 0 1042-1 0
1042 0.25 U002a(Mooring_L02X) Combination -3065.05 11709.5 -1801.57 -4288.52 -470.53 -2833.66 1042-1 0.25
1042 0.5 U002a(Mooring_L02X) Combination -3065.05 12362.99 -1801.57 -4288.52 -20.14 -5854.75 1042-1 0.5
1042 0 U002b(Mooring_L02Y) Combination -3302.8 5650.58 -1790.66 -3193.79 -916.4 0 1042-1 0
1042 0.25 U002b(Mooring_L02Y) Combination -3302.8 6304.07 -1790.66 -3193.79 -468.73 -1482.3 1042-1 0.25
1042 0.5 U002b(Mooring_L02Y) Combination -3302.8 6957.56 -1790.66 -3193.79 -21.07 -3152.03 1042-1 0.5
1144 0 U001a(Mooring_L01X) Combination -10978.4 22787.33 2085.22 8916.11 -322.02 -9951.84 1144-1 0
1144 0.25 U001a(Mooring_L01X) Combination -10978.4 23440.82 2085.22 8916.11 -843.33 -15718.33 1144-1 0.25
1144 0.5 U001a(Mooring_L01X) Combination -10978.4 24094.32 2085.22 8916.11 -1364.63 -21672.25 1144-1 0.5
1144 0 U001b(Mooring_L01Y) Combination -11368.95 25229.01 1887.89 7966.48 -282.22 -13314.99 1144-1 0
1144 0.25 U001b(Mooring_L01Y) Combination -11368.95 25882.5 1887.89 7966.48 -754.2 -19691.9 1144-1 0.25
1144 0.5 U001b(Mooring_L01Y) Combination -11368.95 26535.99 1887.89 7966.48 -1226.17 -26256.24 1144-1 0.5
1144 0 U002a(Mooring_L02X) Combination -10457.76 20043.99 2211.61 9363.1 -338.61 -6863.56 1144-1 0
1144 0.25 U002a(Mooring_L02X) Combination -10457.76 20697.48 2211.61 9363.1 -891.51 -11944.22 1144-1 0.25
1144 0.5 U002a(Mooring_L02X) Combination -10457.76 21350.97 2211.61 9363.1 -1444.41 -17212.3 1144-1 0.5
1144 0 U002b(Mooring_L02Y) Combination -10848.31 22485.66 2014.28 8413.47 -298.81 -10226.72 1144-1 0
1144 0.25 U002b(Mooring_L02Y) Combination -10848.31 23139.16 2014.28 8413.47 -802.38 -15917.79 1144-1 0.25
1144 0.5 U002b(Mooring_L02Y) Combination -10848.31 23792.65 2014.28 8413.47 -1305.95 -21796.3 1144-1 0.5

H a l . I V - 29
Tabel 4.7. Gaya Dalam Pada Elemen Balok Listplank 400 x 1000 mm (selected out put)
TABLE: Element Forces - Frames - Perimeter Beam BF-(40100)_SPP812-15,9(reduced)(4,5m x 100m)-Dermaga Gen Cargo Pel. Gresik 2017
Frame Station OutputCase CaseType P V2 V3 T M2 M3 FrameElem ElemStation
Text m Text Text Kgf Kgf Kgf Kgf-m Kgf-m Kgf-m Text m
360 0 U005a(Berthing_L05_X) Combination -37767.73 1586.51 -4363 1906.93 -66.06 602.08 360-1 0
360 0.25 U005a(Berthing_L05_X) Combination -37767.73 2034.83 -4363 1906.93 1024.69 155.43 360-1 0.25
360 0.5 U005a(Berthing_L05_X) Combination -37767.73 2483.16 -4363 1906.93 2115.44 -415.34 360-1 0.5
360 0 U005b(Berthing_L05_Y) Combination -38026.27 1630.07 -4408.35 1846.64 -68.67 1474.34 360-1 0
360 0.25 U005b(Berthing_L05_Y) Combination -38026.27 2078.4 -4323.27 1846.64 1022.78 1016.8 360-1 0.25
360 0.5 U005b(Berthing_L05_Y) Combination -38026.27 2526.72 -4238.18 1846.64 2092.96 435.14 360-1 0.5
360 0 U007a(Berthing_L07_X) Combination -17468.02 3321.76 -532.39 1848.58 54.69 -2093.72 360-1 0
360 0.25 U007a(Berthing_L07_X) Combination -17468.02 3770.09 -532.39 1848.58 187.79 -2974.19 360-1 0.25
360 0.5 U007a(Berthing_L07_X) Combination -17468.02 4218.41 -532.39 1848.58 320.88 -3978.77 360-1 0.5
360 0 U007b(Berthing_L07_Y) Combination -17726.57 3365.33 -577.74 1788.29 52.08 -1221.46 360-1 0
360 0.25 U007b(Berthing_L07_Y) Combination -17726.57 3813.65 -492.65 1788.29 185.88 -2112.81 360-1 0.25
360 0.5 U007b(Berthing_L07_Y) Combination -17726.57 4261.98 -407.57 1788.29 298.41 -3128.28 360-1 0.5
360 0 U009a(Berthing_L09_X) Combination -4379.96 3200.07 -198.96 1826.06 10.3 -1892.2 360-1 0
360 0.25 U009a(Berthing_L09_X) Combination -4379.96 3648.4 -198.96 1826.06 60.04 -2742.24 360-1 0.25
360 0.5 U009a(Berthing_L09_X) Combination -4379.96 4096.72 -198.96 1826.06 109.78 -3716.4 360-1 0.5
360 0 U009b(Berthing_L09_Y) Combination -4638.5 3243.64 -244.3 1765.77 7.69 -1019.94 360-1 0
360 0.25 U009b(Berthing_L09_Y) Combination -4638.5 3691.96 -159.22 1765.77 58.13 -1880.87 360-1 0.25
360 0.5 U009b(Berthing_L09_Y) Combination -4638.5 4140.29 -74.13 1765.77 87.3 -2865.92 360-1 0.5
509 0 U001a(Mooring_L01X) Combination 26.88 9785.34 -50.13 4634.2 -11.08 6221.22 509-1 0
509 0.4875 U001a(Mooring_L01X) Combination 26.88 10796.73 -50.13 4634.2 13.36 1227.5 509-1 0.4875
509 0.975 U001a(Mooring_L01X) Combination 26.88 11808.12 -50.13 4634.2 37.8 -4305.59 509-1 0.975
509 0 U001b(Mooring_L01Y) Combination -17.76 9025.41 -188.19 4339.42 -24.18 8080.77 509-1 0
509 0.4875 U001b(Mooring_L01Y) Combination -17.76 10036.8 -22.28 4339.42 27.12 3457.52 509-1 0.4875
509 0.975 U001b(Mooring_L01Y) Combination -17.76 11048.19 143.64 4339.42 -2.47 -1705.11 509-1 0.975
739 0 U019a(Berthing_L19_X) Combination -37672.86 1583.3 -4362.15 1908.69 -65.85 645.44 739-1 0
739 0.25 U019a(Berthing_L19_X) Combination -37672.86 2031.62 -4362.15 1908.69 1024.69 199.59 739-1 0.25
739 0.5 U019a(Berthing_L19_X) Combination -37672.86 2479.95 -4362.15 1908.69 2115.22 -370.38 739-1 0.5
739 0 U019b(Berthing_L19_Y) Combination -38018.28 1630.49 -4408.7 1844.49 -68.72 1462.12 739-1 0
739 0.25 U019b(Berthing_L19_Y) Combination -38018.28 2078.82 -4323.62 1844.49 1022.82 1004.47 739-1 0.25
739 0.5 U019b(Berthing_L19_Y) Combination -38018.28 2527.14 -4238.53 1844.49 2093.09 422.71 739-1 0.5
739 0 U021a(Berthing_L21_X) Combination -17392.07 3318.49 -531.79 1850.22 54.97 -2051.05 739-1 0
739 0.25 U021a(Berthing_L21_X) Combination -17392.07 3766.82 -531.79 1850.22 187.92 -2930.7 739-1 0.25
739 0.5 U021a(Berthing_L21_X) Combination -17392.07 4215.14 -531.79 1850.22 320.86 -3934.46 739-1 0.5
739 0 U021b(Berthing_L21_Y) Combination -17737.49 3365.68 -578.35 1786.02 52.09 -1234.37 739-1 0
739 0.25 U021b(Berthing_L21_Y) Combination -17737.49 3814.01 -493.26 1786.02 186.05 -2125.82 739-1 0.25
739 0.5 U021b(Berthing_L21_Y) Combination -17737.49 4262.34 -408.18 1786.02 298.73 -3141.38 739-1 0.5
757 0 U002a(Mooring_L02X) Combination 55704.5 11820.94 12.31 2884.69 -173.4 -10552.65 757-1 0
757 0.4875 U002a(Mooring_L02X) Combination 55704.5 12832.33 12.31 2884.69 -179.4 -16538.72 757-1 0.4875
757 0.975 U002a(Mooring_L02X) Combination 55704.5 13843.72 12.31 2884.69 -185.39 -23064.17 757-1 0.975
757 0 U002b(Mooring_L02Y) Combination 55308.37 11483.95 -126.15 2773.12 -186.34 -9897.54 757-1 0
757 0.4875 U002b(Mooring_L02Y) Combination 55308.37 12495.34 39.77 2773.12 -165.28 -15719.33 757-1 0.4875
757 0.975 U002b(Mooring_L02Y) Combination 55308.37 13506.73 205.69 2773.12 -225.11 -22080.49 757-1 0.975
765 0 U002a(Mooring_L02X) Combination 56042.62 -10468.2 42.28 -3144.22 -138.01 -13103.03 765-1 0
765 0.4875 U002a(Mooring_L02X) Combination 56042.62 -9456.81 42.28 -3144.22 -158.62 -8223.15 765-1 0.4875
765 0.975 U002a(Mooring_L02X) Combination 56042.62 -8445.42 42.28 -3144.22 -179.24 -3882.64 765-1 0.975
765 0 U002b(Mooring_L02Y) Combination 55648.49 -10820.51 -150.78 -3000.54 -177.54 -14066 765-1 0
765 0.4875 U002b(Mooring_L02Y) Combination 55648.49 -9809.12 15.14 -3000.54 -144.47 -9014.37 765-1 0.4875
765 0.975 U002b(Mooring_L02Y) Combination 55648.49 -8797.73 181.05 -3000.54 -192.3 -4502.11 765-1 0.975
765 0 U003a(Mooring_L03X) Combination 78683.27 -4965.04 -380.85 -2305.98 -574.03 786.84 765-1 0
765 0.4875 U003a(Mooring_L03X) Combination 78683.27 -3953.65 -380.85 -2305.98 -388.36 2983.93 765-1 0.4875
765 0.975 U003a(Mooring_L03X) Combination 78683.27 -2942.26 -380.85 -2305.98 -202.7 4641.65 765-1 0.975
765 0 U003b(Mooring_L03Y) Combination 78289.13 -5317.36 -573.91 -2162.3 -613.55 -176.14 765-1 0
765 0.4875 U003b(Mooring_L03Y) Combination 78289.13 -4305.96 -408 -2162.3 -374.21 2192.71 765-1 0.4875
765 0.975 U003b(Mooring_L03Y) Combination 78289.13 -3294.57 -242.08 -2162.3 -215.75 4022.18 765-1 0.975
951 0 U001a(Mooring_L01X) Combination 1838.42 13566 -760.41 3545.01 -116.26 -303.87 951-1 0
951 0.4875 U001a(Mooring_L01X) Combination 1838.42 14577.39 -760.41 3545.01 254.44 -7140.66 951-1 0.4875
951 0.975 U001a(Mooring_L01X) Combination 1838.42 15588.78 -760.41 3545.01 625.14 -14516.83 951-1 0.975
951 0 U001b(Mooring_L01Y) Combination 1793.76 12846.38 -898.15 3261.1 -129.43 1454.6 951-1 0
951 0.4875 U001b(Mooring_L01Y) Combination 1793.76 13857.78 -732.23 3261.1 267.97 -5031.38 951-1 0.4875
951 0.975 U001b(Mooring_L01Y) Combination 1793.76 14869.17 -566.31 3261.1 584.49 -12056.73 951-1 0.975
951 0 U002a(Mooring_L02X) Combination 1965.54 13494.16 -785.59 3671.11 -119.21 -310.45 951-1 0
951 0.4875 U002a(Mooring_L02X) Combination 1965.54 14505.55 -785.59 3671.11 263.77 -7112.22 951-1 0.4875
951 0.975 U002a(Mooring_L02X) Combination 1965.54 15516.94 -785.59 3671.11 646.74 -14453.36 951-1 0.975
951 0 U002b(Mooring_L02Y) Combination 1920.89 12774.54 -923.32 3387.2 -132.38 1448.02 951-1 0
951 0.4875 U002b(Mooring_L02Y) Combination 1920.89 13785.93 -757.41 3387.2 277.3 -5002.94 951-1 0.4875
951 0.975 U002b(Mooring_L02Y) Combination 1920.89 14797.32 -591.49 3387.2 606.09 -11993.27 951-1 0.975

H a l . I V - 30
Tabel 4.8 Gaya Dalam Pada Elemen Balok Tepi 300 x 500 mm (selected out put)
TABLE: Element Forces - Frames - Perimeter Beam BL-(3050)_SPP812-15,9(reduced)(4,5m x 100m)-Dermaga Gen Cargo Pel. Gresik 2017
Frame Station OutputCase CaseType P V2 V3 T M2 M3 FrameElem ElemStation
Text m Text Text Kgf Kgf Kgf Kgf-m Kgf-m Kgf-m Text m
179 0 U002a(Mooring_L02X) Combination -19047.03 -77.73 549.49 -452.62 40.6 -3053.43 179-1 0
179 0.25 U002a(Mooring_L02X) Combination -19047.03 180.63 549.49 -452.62 -96.77 -3060.28 179-1 0.25
179 0.5 U002a(Mooring_L02X) Combination -19047.03 438.98 549.49 -452.62 -234.14 -3143.75 179-1 0.5
179 0 U002b(Mooring_L02Y) Combination -18805.99 71.99 559.11 -440.16 40.62 -2744.04 179-1 0
179 0.25 U002b(Mooring_L02Y) Combination -18805.99 330.35 559.11 -440.16 -99.15 -2788.32 179-1 0.25
179 0.5 U002b(Mooring_L02Y) Combination -18805.99 588.71 559.11 -440.16 -238.93 -2909.22 179-1 0.5
189 0 U001a(Mooring_L01X) Combination -21472.19 -283.25 421.7 -414.19 16.41 -2988.57 189-1 0
189 0.25 U001a(Mooring_L01X) Combination -21472.19 -24.89 421.7 -414.19 -89.01 -2944.04 189-1 0.25
189 0.5 U001a(Mooring_L01X) Combination -21472.19 233.46 421.7 -414.19 -194.44 -2976.12 189-1 0.5
189 0 U001b(Mooring_L01Y) Combination -21215.87 -133.58 431.53 -400.65 16.51 -2681.65 189-1 0
189 0.25 U001b(Mooring_L01Y) Combination -21215.87 124.78 431.53 -400.65 -91.37 -2674.54 189-1 0.25
189 0.5 U001b(Mooring_L01Y) Combination -21215.87 383.13 431.53 -400.65 -199.25 -2744.04 189-1 0.5
189 0 U002a(Mooring_L02X) Combination -24339.45 -293.43 482.31 -429.2 17.88 -2932.6 189-1 0
189 0.25 U002a(Mooring_L02X) Combination -24339.45 -35.07 482.31 -429.2 -102.7 -2885.53 189-1 0.25
189 0.5 U002a(Mooring_L02X) Combination -24339.45 223.29 482.31 -429.2 -223.28 -2915.07 189-1 0.5
189 0 U002b(Mooring_L02Y) Combination -24083.13 -143.76 492.13 -415.66 17.98 -2625.69 189-1 0
189 0.25 U002b(Mooring_L02Y) Combination -24083.13 114.6 492.13 -415.66 -105.05 -2616.03 189-1 0.25
189 0.5 U002b(Mooring_L02Y) Combination -24083.13 372.96 492.13 -415.66 -228.09 -2682.99 189-1 0.5
189 0 U003a(Mooring_L03X) Combination -27641.82 550.41 483.41 -286.56 6.5 -2189.4 189-1 0
189 0.25 U003a(Mooring_L03X) Combination -27641.82 808.77 483.41 -286.56 -114.36 -2353.28 189-1 0.25
189 0.5 U003a(Mooring_L03X) Combination -27641.82 1067.13 483.41 -286.56 -235.21 -2593.79 189-1 0.5
189 0 U003b(Mooring_L03Y) Combination -27385.5 700.08 493.23 -273.02 6.6 -1882.48 189-1 0
189 0.25 U003b(Mooring_L03Y) Combination -27385.5 958.44 493.23 -273.02 -116.71 -2083.78 189-1 0.25
189 0.5 U003b(Mooring_L03Y) Combination -27385.5 1216.8 493.23 -273.02 -240.01 -2361.7 189-1 0.5
189 0 U004a(Mooring_L04X) Combination -16120.53 337.56 214.21 -348.75 -8.42 -2232.71 189-1 0
189 0.25 U004a(Mooring_L04X) Combination -16120.53 595.91 214.21 -348.75 -61.98 -2343.37 189-1 0.25
189 0.5 U004a(Mooring_L04X) Combination -16120.53 854.27 214.21 -348.75 -115.53 -2530.66 189-1 0.5
189 0 U004b(Mooring_L04Y) Combination -15864.21 487.23 224.04 -335.21 -8.32 -1925.79 189-1 0
189 0.25 U004b(Mooring_L04Y) Combination -15864.21 745.58 224.04 -335.21 -64.33 -2073.87 189-1 0.25
189 0.5 U004b(Mooring_L04Y) Combination -15864.21 1003.94 224.04 -335.21 -120.34 -2298.58 189-1 0.5
220 0 U001a(Mooring_L01X) Combination -18814.55 2081.1 123.51 -239.77 13.97 -1569.76 220-1 0
220 0.4875 U001a(Mooring_L01X) Combination -18814.55 2852.35 123.51 -239.77 -46.24 -2727.68 220-1 0.4875
220 0.975 U001a(Mooring_L01X) Combination -18814.55 3623.6 123.51 -239.77 -106.45 -4350.8 220-1 0.975
220 0 U001b(Mooring_L01Y) Combination -18589.01 1997.33 128.64 -236.94 14.76 -1359.16 220-1 0
220 0.4875 U001b(Mooring_L01Y) Combination -18589.01 2768.58 128.64 -236.94 -47.95 -2476.25 220-1 0.4875
220 0.975 U001b(Mooring_L01Y) Combination -18589.01 3539.83 128.64 -236.94 -110.66 -4058.53 220-1 0.975
220 0 U002a(Mooring_L02X) Combination -21823.63 1913.72 59.23 -414.29 -14.14 -1751.39 220-1 0
220 0.4875 U002a(Mooring_L02X) Combination -21823.63 2684.97 59.23 -414.29 -43.01 -2827.71 220-1 0.4875
220 0.975 U002a(Mooring_L02X) Combination -21823.63 3456.22 59.23 -414.29 -71.89 -4369.23 220-1 0.975
220 0 U002b(Mooring_L02Y) Combination -21598.09 1829.95 64.36 -411.46 -13.34 -1540.8 220-1 0
220 0.4875 U002b(Mooring_L02Y) Combination -21598.09 2601.2 64.36 -411.46 -44.72 -2576.29 220-1 0.4875
220 0.975 U002b(Mooring_L02Y) Combination -21598.09 3372.45 64.36 -411.46 -76.09 -4076.97 220-1 0.975
220 0 U003a(Mooring_L03X) Combination -31939.69 2043.38 138.52 -269.39 -8.75 -1603.91 220-1 0
220 0.4875 U003a(Mooring_L03X) Combination -31939.69 2814.63 138.52 -269.39 -76.27 -2743.44 220-1 0.4875
220 0.975 U003a(Mooring_L03X) Combination -31939.69 3585.88 138.52 -269.39 -143.8 -4348.17 220-1 0.975
220 0 U003b(Mooring_L03Y) Combination -31714.16 1959.62 143.64 -266.55 -7.95 -1393.32 220-1 0
220 0.4875 U003b(Mooring_L03Y) Combination -31714.16 2730.87 143.64 -266.55 -77.98 -2492.01 220-1 0.4875
220 0.975 U003b(Mooring_L03Y) Combination -31714.16 3502.11 143.64 -266.55 -148 -4055.91 220-1 0.975
601 0 U013a(Berthing_L13_X) Combination -216.83 -4459.13 63.37 634.62 5.77 -8186.36 601-1 0
601 0.25 U013a(Berthing_L13_X) Combination -216.83 -4200.78 1.77 634.62 -2.37 -7097.85 601-1 0.25
601 0.5 U013a(Berthing_L13_X) Combination -216.83 -3942.42 -59.83 634.62 4.89 -6085.97 601-1 0.5
601 0 U013b(Berthing_L13_Y) Combination -253.67 -4101.72 -11.38 534.53 -3.76 -7421.24 601-1 0
601 0.25 U013b(Berthing_L13_Y) Combination -253.67 -3843.36 -11.38 534.53 -0.92 -6422.09 601-1 0.25
601 0.5 U013b(Berthing_L13_Y) Combination -253.67 -3585.01 -11.38 534.53 1.93 -5499.56 601-1 0.5
884 0 U025a(Berthing_L25_X) Combination -218.19 9601.07 -3.66 -17.45 -0.57 0 884-1 0
884 0.25 U025a(Berthing_L25_X) Combination -218.19 9856.18 -3.66 -17.45 0.34 -2426.51 884-1 0.25
884 0.5 U025a(Berthing_L25_X) Combination -218.19 10111.28 -3.66 -17.45 1.26 -4928.09 884-1 0.5
884 0 U025b(Berthing_L25_Y) Combination -257.77 8513.26 -5.76 -50.61 -1.23 0 884-1 0
884 0.25 U025b(Berthing_L25_Y) Combination -257.77 8768.37 -5.76 -50.61 0.21 -2154.55 884-1 0.25
884 0.5 U025b(Berthing_L25_Y) Combination -257.77 9023.47 -5.76 -50.61 1.65 -4384.18 884-1 0.5
884 0 U027a(Berthing_L27_X) Combination -238.17 10862.92 -9.01 -14.32 -3.13 0 884-1 0
884 0.25 U027a(Berthing_L27_X) Combination -238.17 11118.02 -9.01 -14.32 -0.88 -2741.97 884-1 0.25
884 0.5 U027a(Berthing_L27_X) Combination -238.17 11373.13 -9.01 -14.32 1.38 -5559.01 884-1 0.5
884 0 U027b(Berthing_L27_Y) Combination -277.74 9775.1 -11.12 -47.48 -3.79 0 884-1 0
884 0.25 U027b(Berthing_L27_Y) Combination -277.74 10030.21 -11.12 -47.48 -1.01 -2470.01 884-1 0.25
884 0.5 U027b(Berthing_L27_Y) Combination -277.74 10285.32 -11.12 -47.48 1.77 -5015.11 884-1 0.5

H a l . I V - 31
Tabel 4.9. Gaya Dalam Pada Elemen Balok Kantilever Memanjang 500 x 700 mm
(selected out put)
TABLE: Element Forces - Frames - Cantilever Beam B1M-K1(6080) Long Dir_SPP812-15,9(reduced)(4,5m x 100m)-Dermaga Gen Cargo Pel. Gresik 2017
Frame Station OutputCase CaseType P V2 V3 T M2 M3 FrameElem ElemStation
Text m Text Text Kgf Kgf Kgf Kgf-m Kgf-m Kgf-m Text m
411 0 U011a(Berthing_L11_X) Combination 48.1 -22483.41 -288.46 13829.16 -141.98 -13839.65 411-1 0
411 0.25 U011a(Berthing_L11_X) Combination 48.1 -21829.92 -288.46 13829.16 -69.86 -8288.45 411-1 0.25
411 0.5 U011a(Berthing_L11_X) Combination 48.1 -21176.43 -288.46 13829.16 2.25 -2924.69 411-1 0.5
411 0 U011b(Berthing_L11_Y) Combination 223.76 -19833.15 -260.18 12474.17 -128.21 -11987.47 411-1 0
411 0.25 U011b(Berthing_L11_Y) Combination 223.76 -19179.66 -260.18 12474.17 -63.17 -7098.84 411-1 0.25
411 0.5 U011b(Berthing_L11_Y) Combination 223.76 -18526.17 -260.18 12474.17 1.88 -2397.64 411-1 0.5
411 0 U013a(Berthing_L13_X) Combination 115.35 -24639.91 -328.53 15747.53 -167.85 -15111.01 411-1 0
411 0.25 U013a(Berthing_L13_X) Combination 115.35 -23986.42 -328.53 15747.53 -85.72 -9020.68 411-1 0.25
411 0.5 U013a(Berthing_L13_X) Combination 115.35 -23332.93 -328.53 15747.53 -3.58 -3117.8 411-1 0.5
411 0 U013b(Berthing_L13_Y) Combination 291.01 -21989.65 -300.25 14392.54 -154.08 -13258.83 411-1 0
411 0.25 U013b(Berthing_L13_Y) Combination 291.01 -21336.16 -300.25 14392.54 -79.02 -7831.07 411-1 0.25
411 0.5 U013b(Berthing_L13_Y) Combination 291.01 -20682.67 -300.25 14392.54 -3.96 -2590.75 411-1 0.5
649 0 U001a(Mooring_L01X) Combination -17903.03 204.98 -3935.93 -309.52 -1956.71 0 649-1 0
649 0.25 U001a(Mooring_L01X) Combination -17903.03 858.47 -3935.93 -309.52 -972.72 -120.9 649-1 0.25
649 0.5 U001a(Mooring_L01X) Combination -17903.03 1511.96 -3935.93 -309.52 11.26 -429.23 649-1 0.5
649 0 U001b(Mooring_L01Y) Combination -18157.15 -5202.83 -3928.2 865.29 -1953.76 0 649-1 0
649 0.25 U001b(Mooring_L01Y) Combination -18157.15 -4549.34 -3928.2 865.29 -971.71 1231.05 649-1 0.25
649 0.5 U001b(Mooring_L01Y) Combination -18157.15 -3895.84 -3928.2 865.29 10.34 2274.67 649-1 0.5
649 0 U002a(Mooring_L02X) Combination -18030.6 674.71 -4180 -803.84 -2081.13 0 649-1 0
649 0.25 U002a(Mooring_L02X) Combination -18030.6 1328.2 -4180 -803.84 -1036.13 -238.33 649-1 0.25
649 0.5 U002a(Mooring_L02X) Combination -18030.6 1981.69 -4180 -803.84 8.87 -664.1 649-1 0.5
649 0 U002b(Mooring_L02Y) Combination -18284.71 -4733.09 -4172.27 370.97 -2078.19 0 649-1 0
649 0.25 U002b(Mooring_L02Y) Combination -18284.71 -4079.6 -4172.27 370.97 -1035.12 1113.62 649-1 0.25
649 0.5 U002b(Mooring_L02Y) Combination -18284.71 -3426.11 -4172.27 370.97 7.95 2039.8 649-1 0.5
862 0 U001a(Mooring_L01X) Combination -5821.67 25610.5 -726.06 4255.24 14.68 -13410.26 862-1 0
862 0.25 U001a(Mooring_L01X) Combination -5821.67 26263.99 -726.06 4255.24 196.2 -19882.54 862-1 0.25
862 0.5 U001a(Mooring_L01X) Combination -5821.67 26917.48 -726.06 4255.24 377.71 -26542.26 862-1 0.5
862 0 U001b(Mooring_L01Y) Combination -6332.34 29166.08 -934.73 2860.53 59.09 -16758.6 862-1 0
862 0.25 U001b(Mooring_L01Y) Combination -6332.34 29819.57 -934.73 2860.53 292.77 -24119.78 862-1 0.25
862 0.5 U001b(Mooring_L01Y) Combination -6332.34 30473.06 -934.73 2860.53 526.45 -31668.39 862-1 0.5
862 0 U002a(Mooring_L02X) Combination -5453.38 23909.58 -944.76 3614.19 47.05 -11777.07 862-1 0
862 0.25 U002a(Mooring_L02X) Combination -5453.38 24563.07 -944.76 3614.19 283.24 -17824.12 862-1 0.25
862 0.5 U002a(Mooring_L02X) Combination -5453.38 25216.56 -944.76 3614.19 519.43 -24058.61 862-1 0.5
862 0 U002b(Mooring_L02Y) Combination -5964.05 27465.16 -1153.42 2219.48 91.46 -15125.41 862-1 0
862 0.25 U002b(Mooring_L02Y) Combination -5964.05 28118.65 -1153.42 2219.48 379.81 -22061.35 862-1 0.25
862 0.5 U002b(Mooring_L02Y) Combination -5964.05 28772.14 -1153.42 2219.48 668.17 -29184.73 862-1 0.5
1028 0 U001a(Mooring_L01X) Combination -1902.34 30565.74 163.7 3.14 78.79 0 1028-1 0
1028 0.25 U001a(Mooring_L01X) Combination -1902.34 31219.23 163.7 3.14 37.86 -7711.09 1028-1 0.25
1028 0.5 U001a(Mooring_L01X) Combination -1902.34 31872.72 163.7 3.14 -3.06 -15609.62 1028-1 0.5
1028 0 U001b(Mooring_L01Y) Combination -2136.41 25838.91 179.2 418.21 89.61 0 1028-1 0
1028 0.25 U001b(Mooring_L01Y) Combination -2136.41 26492.4 179.2 418.21 44.81 -6529.38 1028-1 0.25
1028 0.5 U001b(Mooring_L01Y) Combination -2136.41 27145.89 179.2 418.21 0.01267 -13246.2 1028-1 0.5
1028 0 U002a(Mooring_L02X) Combination -22160.56 12336.54 -1390.1 -927.96 -850.16 0 1028-1 0
1028 0.25 U002a(Mooring_L02X) Combination -22160.56 12990.03 -1390.1 -927.96 -502.63 -3153.79 1028-1 0.25
1028 0.5 U002a(Mooring_L02X) Combination -22160.56 13643.52 -1390.1 -927.96 -155.11 -6495.02 1028-1 0.5
1028 0 U002b(Mooring_L02Y) Combination -22394.63 7609.71 -1374.6 -512.88 -839.33 0 1028-1 0
1028 0.25 U002b(Mooring_L02Y) Combination -22394.63 8263.2 -1374.6 -512.88 -495.68 -1972.08 1028-1 0.25
1028 0.5 U002b(Mooring_L02Y) Combination -22394.63 8916.69 -1374.6 -512.88 -152.03 -4131.6 1028-1 0.5
1028 0 U003a(Mooring_L03X) Combination -22248.42 15839.93 -1452.84 -705.83 -888.22 0 1028-1 0
1028 0.25 U003a(Mooring_L03X) Combination -22248.42 16493.42 -1452.84 -705.83 -525.01 -4029.64 1028-1 0.25
1028 0.5 U003a(Mooring_L03X) Combination -22248.42 17146.91 -1452.84 -705.83 -161.8 -8246.71 1028-1 0.5
1028 0 U003b(Mooring_L03Y) Combination -22482.48 11113.10 -1437.34 -290.75 -877.39 0 1028-1 0
1028 0.25 U003b(Mooring_L03Y) Combination -22482.48 11766.59 -1437.34 -290.75 -518.06 -2847.93 1028-1 0.25
1028 0.5 U003b(Mooring_L03Y) Combination -22482.48 12420.08 -1437.34 -290.75 -158.73 -5883.3 1028-1 0.5
1028 0 U004a(Mooring_L04X) Combination -1763.05 24932.39 99.47 1794.87 59.4 0 1028-1 0
1028 0.25 U004a(Mooring_L04X) Combination -1763.05 25585.88 99.47 1794.87 34.53 -6302.75 1028-1 0.25
1028 0.5 U004a(Mooring_L04X) Combination -1763.05 26239.37 99.47 1794.87 9.66 -12792.94 1028-1 0.5
1028 0 U004b(Mooring_L04Y) Combination -1997.11 20205.56 114.98 2209.94 70.23 0 1028-1 0
1028 0.25 U004b(Mooring_L04Y) Combination -1997.11 20859.05 114.98 2209.94 41.48 -5121.04 1028-1 0.25
1028 0.5 U004b(Mooring_L04Y) Combination -1997.11 21512.54 114.98 2209.94 12.74 -10429.52 1028-1 0.5
1042 0 U001a(Mooring_L01X) Combination -12593.42 40189.54 -833.19 -4843 -426.52 0 1042-1 0
1042 0.25 U001a(Mooring_L01X) Combination -12593.42 40843.03 -833.19 -4843 -218.22 -10117.04 1042-1 0.25
1042 0.5 U001a(Mooring_L01X) Combination -12593.42 41496.52 -833.19 -4843 -9.92 -20421.52 1042-1 0.5
1042 0 U001b(Mooring_L01Y) Combination -12831.17 34784.11 -822.28 -3748.27 -421.99 0 1042-1 0
1042 0.25 U001b(Mooring_L01Y) Combination -12831.17 35437.6 -822.28 -3748.27 -216.42 -8765.68 1042-1 0.25
1042 0.5 U001b(Mooring_L01Y) Combination -12831.17 36091.09 -822.28 -3748.27 -10.85 -17718.8 1042-1 0.5
1042 0 U002a(Mooring_L02X) Combination -3065.05 11056.01 -1801.57 -4288.52 -920.92 0 1042-1 0
1042 0.25 U002a(Mooring_L02X) Combination -3065.05 11709.5 -1801.57 -4288.52 -470.53 -2833.66 1042-1 0.25
1042 0.5 U002a(Mooring_L02X) Combination -3065.05 12362.99 -1801.57 -4288.52 -20.14 -5854.75 1042-1 0.5
1042 0 U002b(Mooring_L02Y) Combination -3302.8 5650.58 -1790.66 -3193.79 -916.4 0 1042-1 0
1042 0.25 U002b(Mooring_L02Y) Combination -3302.8 6304.07 -1790.66 -3193.79 -468.73 -1482.3 1042-1 0.25
1042 0.5 U002b(Mooring_L02Y) Combination -3302.8 6957.56 -1790.66 -3193.79 -21.07 -3152.03 1042-1 0.5

H a l . I V - 32
Tabel 4.10. Gaya Dalam Pada Elemen Balok Kantilever Melintang 500 x 700 mm
(selected out put)
TABLE: Element Forces - Frames - Cantilever Beam B2M-K(6080) Cross Dir_SPP812-15,9(reduced)(4,5m x 100m)-Dermaga Gen Cargo Pel. Gresik 2017
Frame Station OutputCase CaseType P V2 V3 T M2 M3 FrameElem ElemStation
Text m Text Text Kgf Kgf Kgf Kgf-m Kgf-m Kgf-m Text m
1060 0 U001a(Berthing_L01_X) Combination 397.3 -16034.98 81.95 -541.14 81.44 -13938.65 1060-1 0
1060 0.5 U001a(Berthing_L01_X) Combination 397.3 -14407.53 81.95 -541.14 40.46 -6279.89 1060-1 0.5
1060 1 U001a(Berthing_L01_X) Combination 397.3 -12780.08 81.95 -541.14 -0.51 468.89 1060-1 1
1060 0 U001b(Berthing_L01_Y) Combination 458.44 -15615.93 -46.59 552.08 -45.12 -13520.86 1060-1 0
1060 0.5 U001b(Berthing_L01_Y) Combination 458.44 -14020.2 -46.59 552.08 -21.82 -6063.7 1060-1 0.5
1060 1 U001b(Berthing_L01_Y) Combination 458.44 -12424.47 -46.59 552.08 1.47 499.34 1060-1 1
1067 0 U002a(Mooring_L02X) Combination 5207.23 -14074.37 787.8 -6451.96 799.42 -11823.79 1067-1 0
1067 0.5 U002a(Mooring_L02X) Combination 5207.23 -12191.69 787.8 -6451.96 405.51 -5161.46 1067-1 0.5
1067 1 U002a(Mooring_L02X) Combination 5207.23 -10309.02 787.8 -6451.96 11.61 367.91 1067-1 1
1067 0 U002b(Mooring_L02Y) Combination 5262.34 -13877.06 673.04 -5200.67 674.77 -11581.82 1067-1 0
1067 0.5 U002b(Mooring_L02Y) Combination 5262.34 -11994.38 673.04 -5200.67 338.24 -5018.15 1067-1 0.5
1067 1 U002b(Mooring_L02Y) Combination 5262.34 -10111.71 673.04 -5200.67 1.72 412.56 1067-1 1
1067 0 U003a(Mooring_L03X) Combination 6296.85 -14199.51 606.7 -7108.32 707.52 -11868.56 1067-1 0
1067 0.5 U003a(Mooring_L03X) Combination 6296.85 -12316.83 606.7 -7108.32 404.17 -5143.66 1067-1 0.5
1067 1 U003a(Mooring_L03X) Combination 6296.85 -10434.15 606.7 -7108.32 100.82 448.27 1067-1 1
1067 0 U003b(Mooring_L03Y) Combination 6351.96 -14002.2 491.94 -5857.03 582.87 -11626.59 1067-1 0
1067 0.5 U003b(Mooring_L03Y) Combination 6351.96 -12119.52 491.94 -5857.03 336.9 -5000.35 1067-1 0.5
1067 1 U003b(Mooring_L03Y) Combination 6351.96 -10236.84 491.94 -5857.03 90.93 492.93 1067-1 1
1081 0 U002a(Mooring_L02X) Combination 5285.33 -12303.19 485.06 -6396.01 566.98 -10310.19 1081-1 0
1081 0.5 U002a(Mooring_L02X) Combination 5285.33 -10419.43 485.06 -6396.01 324.44 -4533.46 1081-1 0.5
1081 1 U002a(Mooring_L02X) Combination 5285.33 -8535.67 485.06 -6396.01 81.91 109.24 1081-1 1
1081 0 U002b(Mooring_L02Y) Combination 5341.7 -12109.65 370.16 -5144.45 442.44 -10070.19 1081-1 0
1081 0.5 U002b(Mooring_L02Y) Combination 5341.7 -10225.89 370.16 -5144.45 257.36 -4390.23 1081-1 0.5
1081 1 U002b(Mooring_L02Y) Combination 5341.7 -8342.13 370.16 -5144.45 72.29 155.7 1081-1 1
1081 0 U003a(Mooring_L03X) Combination 6378.59 -12423.31 667.08 -5741.62 659.42 -10351.08 1081-1 0
1081 0.5 U003a(Mooring_L03X) Combination 6378.59 -10539.55 667.08 -5741.62 325.89 -4514.29 1081-1 0.5
1081 1 U003a(Mooring_L03X) Combination 6378.59 -8655.79 667.08 -5741.62 -7.65 188.47 1081-1 1
1081 0 U003b(Mooring_L03Y) Combination 6434.97 -12229.77 552.17 -4490.06 534.89 -10111.08 1081-1 0
1081 0.5 U003b(Mooring_L03Y) Combination 6434.97 -10346.01 552.17 -4490.06 258.8 -4371.07 1081-1 0.5
1081 1 U003b(Mooring_L03Y) Combination 6434.97 -8462.25 552.17 -4490.06 -17.28 234.93 1081-1 1
1081 0 U004a(Mooring_L04X) Combination 3248.57 -12397.87 -99.04 -2217.98 39.87 -10432.52 1081-1 0
1081 0.5 U004a(Mooring_L04X) Combination 3248.57 -10514.11 -99.04 -2217.98 89.39 -4608.45 1081-1 0.5
1081 1 U004a(Mooring_L04X) Combination 3248.57 -8630.35 -99.04 -2217.98 138.91 81.59 1081-1 1
1081 0 U004b(Mooring_L04Y) Combination 3304.94 -12204.32 -213.94 -966.43 -84.66 -10192.51 1081-1 0
1081 0.5 U004b(Mooring_L04Y) Combination 3304.94 -10320.56 -213.94 -966.43 22.31 -4465.22 1081-1 0.5
1081 1 U004b(Mooring_L04Y) Combination 3304.94 -8436.8 -213.94 -966.43 129.28 128.05 1081-1 1
1102 0 U002a(Mooring_L02X) Combination 3548.26 -11856.24 945.45 -6959.81 815.28 -9615.59 1102-1 0
1102 0.5 U002a(Mooring_L02X) Combination 3548.26 -10116.49 945.45 -6959.81 342.55 -4050.31 1102-1 0.5
1102 1 U002a(Mooring_L02X) Combination 3548.26 -8376.75 945.45 -6959.81 -130.17 500.9 1102-1 1
1102 0 U002b(Mooring_L02Y) Combination 3603.22 -11614.99 821.14 -5812.24 689.25 -9341.56 1102-1 0
1102 0.5 U002b(Mooring_L02Y) Combination 3603.22 -9875.25 821.14 -5812.24 278.68 -3896.9 1102-1 0.5
1102 1 U002b(Mooring_L02Y) Combination 3603.22 -8135.5 821.14 -5812.24 -131.88 533.69 1102-1 1
1102 0 U003a(Mooring_L03X) Combination 3601.8 -12033.13 991.02 -6909.86 827.4 -9830.44 1102-1 0
1102 0.5 U003a(Mooring_L03X) Combination 3601.8 -10293.38 991.02 -6909.86 331.89 -4176.71 1102-1 0.5
1102 1 U003a(Mooring_L03X) Combination 3601.8 -8553.64 991.02 -6909.86 -163.62 462.94 1102-1 1
1102 0 U003b(Mooring_L03Y) Combination 3656.76 -11791.88 866.71 -5762.29 701.38 -9556.41 1102-1 0
1102 0.5 U003b(Mooring_L03Y) Combination 3656.76 -10052.13 866.71 -5762.29 268.03 -4023.3 1102-1 0.5
1102 1 U003b(Mooring_L03Y) Combination 3656.76 -8312.39 866.71 -5762.29 -165.33 495.73 1102-1 1
1102 0 U004a(Mooring_L04X) Combination 3808.51 -12112.75 318.32 -3001.09 250.35 -10023.93 1102-1 0
1102 0.5 U004a(Mooring_L04X) Combination 3808.51 -10373 318.32 -3001.09 91.19 -4330.4 1102-1 0.5
1102 1 U004a(Mooring_L04X) Combination 3808.51 -8633.26 318.32 -3001.09 -67.97 349.07 1102-1 1
1102 0 U004b(Mooring_L04Y) Combination 3863.47 -11871.5 194 -1853.51 124.33 -9749.9 1102-1 0
1102 0.5 U004b(Mooring_L04Y) Combination 3863.47 -10131.76 194 -1853.51 27.32 -4176.99 1102-1 0.5
1102 1 U004b(Mooring_L04Y) Combination 3863.47 -8392.01 194 -1853.51 -69.68 381.86 1102-1 1
1122 0 U002a(Mooring_L02X) Combination 3019.65 -12726.52 976.67 -6962.13 787.79 -10820.2 1122-1 0
1122 0.5 U002a(Mooring_L02X) Combination 3019.65 -11130.79 976.67 -6962.13 299.46 -4807.75 1122-1 0.5
1122 1 U002a(Mooring_L02X) Combination 3019.65 -9535.05 976.67 -6962.13 -188.87 310.58 1122-1 1
1122 0 U002b(Mooring_L02Y) Combination 3108.81 -12490.17 846.28 -5859.35 660.84 -10559.96 1122-1 0
1122 0.5 U002b(Mooring_L02Y) Combination 3108.81 -10894.44 846.28 -5859.35 237.7 -4665.69 1122-1 0.5
1122 1 U002b(Mooring_L02Y) Combination 3108.81 -9298.71 846.28 -5859.35 -185.44 334.47 1122-1 1
1122 0 U003a(Mooring_L03X) Combination 2931.4 -12926.19 996 -6939.61 792.44 -11048.22 1122-1 0
1122 0.5 U003a(Mooring_L03X) Combination 2931.4 -11330.46 996 -6939.61 294.44 -4935.94 1122-1 0.5
1122 1 U003a(Mooring_L03X) Combination 2931.4 -9734.72 996 -6939.61 -203.56 282.23 1122-1 1
1122 0 U003b(Mooring_L03Y) Combination 3020.55 -12689.84 865.61 -5836.83 665.48 -10787.98 1122-1 0
1122 0.5 U003b(Mooring_L03Y) Combination 3020.55 -11094.11 865.61 -5836.83 232.68 -4793.87 1122-1 0.5
1122 1 U003b(Mooring_L03Y) Combination 3020.55 -9498.38 865.61 -5836.83 -200.13 306.13 1122-1 1
1122 0 U004a(Mooring_L04X) Combination 2928.24 -12718.31 504.26 -2914.38 328.59 -10794.4 1122-1 0
1122 0.5 U004a(Mooring_L04X) Combination 2928.24 -11122.58 504.26 -2914.38 76.46 -4786.05 1122-1 0.5
1122 1 U004a(Mooring_L04X) Combination 2928.24 -9526.85 504.26 -2914.38 -175.67 328.18 1122-1 1
1122 0 U004b(Mooring_L04Y) Combination 3017.39 -12481.96 373.87 -1811.6 201.63 -10534.16 1122-1 0
1122 0.5 U004b(Mooring_L04Y) Combination 3017.39 -10886.23 373.87 -1811.6 14.7 -4643.99 1122-1 0.5
1122 1 U004b(Mooring_L04Y) Combination 3017.39 -9290.5 373.87 -1811.6 -172.23 352.07 1122-1 1

H a l . I V - 33
5
ANALISA STRUKTUR
5.1. PERHITUNGAN PLAT LANTAI
2
Pelat lantai pada struktur dermaga ini dirancang menggunakan metode cast in
place. Dimana pada proses konstruksi pengecoran plat lantai diperlukan konstruksi
tambahan yang berfungsi sebagai formwork.

5.1.1. Penulangan Plat Dermaga


Pembebanan
1. Pembebanan akibat beban merata (UDL) 3000 kg/m2
Beban Mati (Dead Load)
Berat plat cast in place = 0.35 x 2500.00 = 875.00 kg/m²
Beban Hidup (Live Load)
Air hujan tebal 5 cm = 0.05 x 1000.00 = 50.00 kg/m²
Beban merata = 1.00 x 3000.00 = 3000.00 kg/m2
2. Pembebanan akibat beban Truk ( T ) 13000.00 kg
a' = 20.00 cm
b' = 50.00 cm
a = 55.00 cm
b = 85.00 cm
axb = 4675.00 cm²
Beban Mati (Dead Load)
Berat plat cast in place = 0.35 x 2500.00 = 875.00 kg/m²
Beban Hidup (Live Load)
Air hujan tebal 5 cm = 0.05 x 1000.00 = 50.00 kg/m²
Beban T = 1.00 x 1855.82 = 1855.82 kg/m2

Hal. V-1
Pembebanan akibat beban merata (UDL) 3000 kg/m2 lebih besar
dibandingkan akibat beban truk, sehingga digunakan untuk menentukan
besarnya momen yang terjadi pada plat lantai dermaga.
Perhitungan Momen
Perhitungan momen pada plat dermaga (elemen shell) dilakukan dengan
kombinasi pembebanan 1,2 DL + 1,6 LL dan menggunakan program bantu
SAP2000. Hasil perhitungan model plat dermaga diperoleh besarnya gaya-
gaya dalam sebagai berikut :

Tabel 5.1. Momen Maksimum Pada Plat Lantai Dermaga


TABLE: Element Forces - Area Shells
Area ShellType OutputCase CaseType M11 M22 M12 MMax MMin
Text Text Text Text Kgf-m/m Kgf-m/m Kgf-m/m Kgf-m/m Kgf-m/m
1560 Shell-Thin 1,2 DL + 1,6 LL Combination 87.979 -3190.671 -416.640 140.096 -3242.787
1560 Shell-Thin 1,2 DL + 1,6 LL Combination 1641.861 -5612.508 904.818 1753.014 -5723.661
1560 Shell-Thin 1,2 DL + 1,6 LL Combination -3202.897 -9578.420 297.754 -3189.021 -9592.295
1560 Shell-Thin 1,2 DL + 1,6 LL Combination -3618.471 -7277.999 -1023.704 -3351.569 -7544.900
1561 Shell-Thin 1,2 DL + 1,6 LL Combination -6364.750 -7827.254 -3049.762 -3959.798 -10232.206
1561 Shell-Thin 1,2 DL + 1,6 LL Combination 7167.632 -7504.314 -1771.175 7378.417 -7715.099
1561 Shell-Thin 1,2 DL + 1,6 LL Combination -2647.896 -1826.744 -1496.195 -26333.408 -2978.445
1561 Shell-Thin 1,2 DL + 1,6 LL Combination -358.839 14830.036 -2774.781 15321.073 -849.876
1562 Shell-Thin 1,2 DL + 1,6 LL Combination -2866.365 3136.997 677.705 3212.550 -2941.919
1562 Shell-Thin 1,2 DL + 1,6 LL Combination -4453.676 296.866 792.720 425.656 -4582.465
1562 Shell-Thin 1,2 DL + 1,6 LL Combination -212.422 2725.094 961.571 3011.861 -499.189
1562 Shell-Thin 1,2 DL + 1,6 LL Combination -677.708 1442.680 846.556 1739.198 -974.226
1607 Shell-Thin 1,2 DL + 1,6 LL Combination 253.723 -3954.764 -439.322 299.094 -4000.136
1607 Shell-Thin 1,2 DL + 1,6 LL Combination 1889.375 -6737.413 916.502 1985.668 -6833.706
1607 Shell-Thin 1,2 DL + 1,6 LL Combination -3608.443 -10960.650 327.152 -3593.915 -10975.179
1607 Shell-Thin 1,2 DL + 1,6 LL Combination -3678.093 -8125.405 -1028.672 -3451.685 -8351.813
1608 Shell-Thin 1,2 DL + 1,6 LL Combination -6621.602 -8714.107 -3111.966 -4384.720 -10950.989
1608 Shell-Thin 1,2 DL + 1,6 LL Combination 7468.991 -8745.163 -1748.857 7655.478 -8931.650
1608 Shell-Thin 1,2 DL + 1,6 LL Combination -27687.702 -4385.979 -1359.496 -2757.742 -30714.186
1608 Shell-Thin 1,2 DL + 1,6 LL Combination 94.363 -14695.643 -2722.604 -15186.788 -11878.676
1609 Shell-Thin 1,2 DL + 1,6 LL Combination -3582.246 3912.901 2.745 3912.902 -3582.247
1609 Shell-Thin 1,2 DL + 1,6 LL Combination -3715.424 -663.945 148.602 -656.726 -3722.644
1609 Shell-Thin 1,2 DL + 1,6 LL Combination -1249.093 2100.521 -48.475 2101.222 -1249.794
1609 Shell-Thin 1,2 DL + 1,6 LL Combination -1563.926 1345.250 -194.333 1358.174 -1576.850
1610 Shell-Thin 1,2 DL + 1,6 LL Combination -313.397 1595.356 -28.454 1595.780 -313.821
1610 Shell-Thin 1,2 DL + 1,6 LL Combination -1387.158 2072.908 68.983 2074.283 -1388.533
1610 Shell-Thin 1,2 DL + 1,6 LL Combination 363.196 1292.374 278.160 1369.279 286.291
1610 Shell-Thin 1,2 DL + 1,6 LL Combination 420.509 2405.044 180.723 2421.367 404.186

Momen rencana (maksimum) plat lantai,


- Tumpuan, Mu = 14,830.00 kgf-m
- Lapangan, Mu = 14,695.64 kgf-m

Hal. V-2
Perhitungan Penulangan
Arah y
a. Penulangan Tumpuan ( Myt )
dy = 246.50 mm
Mu = 144,115,762.21 N-mm
Mn = 180,144,702.76 N-mm
Rn = 1.4118
m = 16.8067
 analisis = 0.0029
 min = 0.0028
 perlu = 0.0029
As perlu = 1,498.05 mm2
Pasang 7 D-19 (D19-150) → As = 1,984.70 mm2
b. Penulangan Lapangan ( Myl )
dy = 246.50 mm
Mu = 145,433,361.00 N-mm
Mn = 181,791,701.25 N-mm
Rn = 1.4247
m = 16.8067
 analisis = 0.0029
 min = 0.0028
 perlu = 0.0029
As perlu = 1,512.10 mm2
Pasang 7 D-19 (D19 - 150) → As = 1,984.70 mm2
Arah x
a. Penulangan Tumpuan ( Mxt )
dx = 265.50 mm
Mu = 144,115,762.21 N-mm
Mn = 180,144,702.76 N-mm
Rn = 1.4118
m = 16.8067
 analisis = 0.0029
 min = 0.0028

Hal. V-3
 perlu = 0.0029
As perlu = 1,613.52 mm2
Pasang D19 – 150 (D19 - 150) → As = 1,890.19 mm2
b. Penulangan Lapangan ( Mxl )
dx = 265.50 mm
Mu = 145,433,361.00 N-mm
Mn = 181,791,701.25 N-mm
Rn = 1.4247
m = 16.8067
 analisis = 0.0029
 min = 0.0028
 perlu = 0.0029
As perlu = 1,628.65 mm2
Pasang D19 – 150 (D19 - 150) → As = 1,890.19 mm2

5.1.2. Kontrol Lendutan Plat


Kontrol lendutan pada plat dihitung dengan mengatur dimensi dari plat yang terdiri
dari lendutan sesaat dan lendutan jangka panjang.
▪ Lendutan Sesaat dan Jangka Panjang
Lendutan sesaat akibat beban layan luar terjadi segera pada saat bekerja harus
dihitung dengan menggunakan nilai Ecj yang ditentukan dan nilai momen efektif
kedua dari luas unsur, Ief.
Disamping lendutan sesaat, beton bertulang akan mengalami pula lendutan yang
timbul secara berangsur – angsur dalam jangka waktu yang lama.
Dengan sendirinya bertambahnya regangan mengakibatkan perubahan distribusi
tegangan pada beton dan tulangan baja sehingga lendutan bertambah untuk
beban yang bersifat tetap. Selanjutnya lendutan ini disebut lendutan jangka
panjang. Adapun perhitungan sesaat dan jangka panjang adalah sebagai berikut :
- Memasukkan nilai Modulus Elastisitas beton Ec berikut dalam program SAP 2000
SHELL :
Nilai Modulus Elastisitas beton Ec dihitung sebesar 4700*√ fc'

Ec = 27805 MPa

Hal. V-4
Dari SAP 2000 didapat lendutan sesaat  st maksimum yang terjadi pada plat ialah
2,594 cm yang disebabkan oleh kombinasi Ultimate 1.2DL+1,6LL
Kontrol lendutan
Ec = 4700*√ fc' = 27805.57 MPa
Es = 200000.00 MPa
q = qDL + qLL = 5.66 kN/m
Ly = 3340 mm
Ly/480 = 6.958 mm
Ig = 1/12 * b * h3 = 7503125000.00 mm4
fr = 0.7 * √ fc' = 4.14 MPa
n = Es / Ec = 7.19
c = n * As / b = 7.14
Icr = 1/3 * b * c3 + n * As * (d - c)2 = 818150410.31 mm4
yt = h/2 = 175.00 mm
Momen retak :
Mcr = fr * Ig / yt = 124289441.14 N.mm
Ma = 1 / 8 * q * Ly2 = 64705768.75 N.mm
Inersia efektif untuk perhitungan lendutan,
Ie = (Mcr/Ma)3*Ig + [1-(Mcr/Ma)3] * Icr = 48195794671 mm4
Lendutan elastis seketika akibat beban mati dan beban hidup :
e = 5 / 384 * q * Lx4 / ( Ec * I ) = 2.818 mm
Rasio tulangan slab lantai :
= As / ( b * d ) = 0.0040
Faktor ketergantungan waktu untuk beban mati (jangka waktu > 5 tahun), nilai :
 = 2.00
 =  =  / ( 1 + 50 *  ) = 1.66
Lendutan jangka panjang akibat rangkak dan susut :
g = l * 5 / 384 * q * Lx4 / ( Ec * Ie ) = 0.730 mm
Lendutan total,
tot = e + g = 3.549 mm
Syarat : e ≤ Ly / 480
3.549 < 6.958 → memenuhi (OK)
Plat lantai dermaga cast in place dengan ketebalan 350 mm aman terhadap
lendutan.

Hal. V-5
Kontrol Lebar Retak
Fcu = 35.00 MPa
fy = 390.00 MPa
As = 1984.70 mm2
b = 1000 mm
h = 350 mm
tulangan lentur = 19 mm, As = 283.53 mm2
tulangan bagi = 13 mm, As = 132.73 mm2
decking (co) = 75 mm
s = 150 mm
d = 252.50 mm
acr = 103.48 mm
Service Moment
Ms = 14,830.00 kN.m
Modulus elastisitas bahan :
Ec = 4700*√ fc' = 27.81 kN/mm2
Es = 200.00 kN/mm2
Modular rasio :
 = (Es / Ec) = 7.19
 = (As / b.d) = 0.008
Jarak garis netral :
x = ((-*)+(((*)2)+(2**))0,5)*d = 71.82 mm
Z = d-(x/3) = 228.56 mm
Tegangan yang terjadi :
fs = (Ms / As.Z) = 32692.46 N/mm2
fc = (fs*As)/(0,5*b*x) = 1806.80 N/mm2
Regangan pada beton :
 = (1*b*(h-x)2)/(3*Es*As*(d-x)) = 0.0004
Lebar retak yang terjadi :
w = (3*acr*)/(1+(2*(acr-co))/(h-x))
= 0.093 mm < 0,1 mm → memenuhi (OK)

Hal. V-6
5.2. PERENCANAAN BALOK

5.2.1. Penulangan Balok Dermaga


Pada perhitungan balok dermaga ini akan diuraikan cara perhitungan penulangan
balok melintang (B2) dengan dimensi 60 x 80 cm sebagai contoh. Perhitungan yang
dilakukan meliputi perhitungan tulangan lentur, torsi maupun geser. Untuk
perhitungan tulangan balok lainnya disajikan dalam bentuk tabel.
1. Penulangan Lentur
Data Perencanaan :
b = 500 mm
h = 700 mm
d’ = 75 mm
D tul = 19 mm
φ = 0.8
Mutu Beton :
fc’ = 35 MPa
β = 0.85 - (0.008*(fc’-30)=0.81 MPa
Mutu Baja U-40 :
fy = 390 MPa
Tulangan Tumpuan
Mu = 1132616360 Nmm
Mn = Mu / φ
= 1132616360 / 0.8
= 1415770450 Nmm
d = 800 – 75 – 13 – ½(22) = 701 mm
ρmin = 1.4 / fy
= 1.4 / 390
= 0.00359
0.85 x  x f' c 600
ρb = x
fy 600 + fy
0.85 x 0.81 x 35 600
= x
390 600 + 390
= 0.0374
ρmaks = 0.75 x ρb
= 0.75 x 0.0374 = 0,0281

Hal. V-7
Direncanakan tulangan tarik tumpuan terpasang 10 D19
Ast = π/4 . D² . n
= 3.14/4 x 19² x 10
= 4559,28 mm²
ρ (tarik)= Ast/b.d
= 4559,28 / (500 x 601)
= 0.0135
ρ min < ρ < ρ maks
Cek kemampuan nominal :
T = Ast x fy
= 4559,28 x 390
= 1778119,20 N
a = T / (0.85 x fc’ x b)
= 1778119,20 / (0.85 x 35 x 600)
= 99,61 mm
φMn = φ x T x (d – a/2)
= 0.8 x 1778119,20 x(701 – 99,61/2)
= 926318650 Nmm < Mu = 1132616360 Nmm → diperlukan tulangan
rangkap
Kontrol 1
φMn = 926318650 Nmm < Mu → TIDAK OK
Direncanakan tulangan rangkap, perlu tulangan tekan bagian tumpuan
Momen yang harus dipikul tulangan rangkap :
Mu 1132616360
Mn2 = − Mn = − 926318650
 0.8

= 489451799,60 Nmm
Untuk tulangan rangkap perlu meneyelidiki apakah tulangan tekan sudah
leleh, dengan kontrol :
0.85 x  x f' c x d' 600
ρ – ρ’ ≥ x x
fy x d 600 − fy
0.85 x 0.81 x 35 x 75 600
≥ x
390 x 701 600 − 390
0,5 ρb ≥ 0.0188
0,0188 ≥ 0.0188 → dengan demikian, tulangan tekan telah leleh → f’s = fy
Mn2 = A’s x fy x (d – d’)

Hal. V-8
Maka A’s luas tulangan tekan dibutuhkan) dapat diketahui
Mn2 = A’s x fy x (d – d’)
489451799,6 = A’s x 390 x (601 - 75)
A’s = 2004,80 mm2
ρ’(tekan) = A’s/b.d
= 2004,80 / (500 x 601)
= 0.0048
Direncanakan tulangan tekan tumpuan terpasang 6 – D19
A’s = π/4 . D² . n
= 3.14/4 x 19² x 6
= 2279,64 > A’s = 2004,80 mm² → OK
As total pakai = Ast (tarik) + A’s (tekan)
= 4559,28 + 2279,64 mm²
= 6838,92 mm²
Cek kemampuan nominal :
T = As tot x fy
= 6838,92 x 390
= 2667178,80 N
a = T / (0.85 x fc’ x b)
= 2667178,80 / (0.85 x 35 x 500)
= 149,42 mm
φMn = φ x T x (d – a/2)
= 0.8 x 2667178,80 x (701 – 149,42/2)
= 1336340027,90 Nmm
momen tahanan bagian bertulangan rangkap
Kontrol Total
φMn = 1465141531,80 Nmm > Mu → OK

Tulangan Lapangan
Mu = 816698430 Nmm
Mn = Mu / φ
= 816698430 / 0.8
= 1020873038 Nmm
d = 800 – 75 – 13 – ½(22) = 701 mm

Hal. V-9
ρmin = 1.4 / fy
= 1.4 / 390
= 0.00359
0.85 x  x f' c 600
ρb = x
fy 600 + fy
0.85 x 0.81 x 35 600
= x
390 600 + 390
= 0.0374
ρmaks = 0.75 x ρb
= 0.75 x 0.0374 = 0,0281
Direncanakan tulangan tarik lapangan terpasang 10 D19
Ast = π/4 . D² . n
= 3.14/4 x 19² x 10
= 3419,46 mm²
ρ (tarik)= Ast/b.d
= 3419,46 / (600 x 701)
= 0.0095
ρ min < ρ < ρ maks
Cek kemampuan nominal :
T = Ast x fy
= 3419,46 x 390
= 1333589,40 N
a = T / (0.85 x fc’ x b)
= 1333589,40 / (0.85 x 35 x 500)
= 74,71 mm
φMn = φ x T x (d – a/2)
= 0.8 x 1333589,40 x(601 – 69,71/2)
= 708023475 Nmm < Mu = 816698430 Nmm → diperlukan tulangan
rangkap
Kontrol 1
φMn = 708023475 Nmm < Mu → TIDAK OK
Direncanakan tulangan rangkap, perlu tulangan tekan bagian tumpuan
Momen yang harus dipikul tulangan rangkap :
Mu 816698430
Mn2 = − Mn = − 708023475 = 312849562,80 Nmm
 0.8

H a l . V - 10
Untuk tulangan rangkap perlu meneyelidiki apakah tulangan tekan sudah
leleh, dengan kontrol :
0.85 x  x f' c x d' 600
ρ – ρ’ ≥ x x
fy x d 600 − fy
0.85 x 0.81 x 35 x 75 600
≥ x
390 x 701 600 − 390
0,5 ρb ≥ 0.0188
0,0188 ≥ 0.0188 → dengan demikian, tulangan tekan telah leleh → f’s = fy
Mn2 = A’s x fy x (d – d’)
Maka A’s luas tulangan tekan dibutuhkan) dapat diketahui
Mn2 = A’s x fy x (d – d’)
312849562,8 = A’s x 390 x (601 - 75)
A’s = 1281,43 mm2
ρ’(tekan) = A’s/b.d
= 1281,43/(500 x 601)
= 0.0030
Direncanakan tulangan tekan lapangan terpasang 4 – D19
A’s = π/4 . D² . n
= 3.14/4 x 19² x 4
= 1519,76 > A’s = 1281,43 mm² → OK
As total pakai = Ast (tarik) + A’s (tekan)
= 3419,46 + 1281,43 mm²
= 4939,22 mm²
Cek kemampuan nominal :
T = As tot x fy
= 4939,22 x 390
= 1926295,80 N
a = T / (0.85 x fc’ x b)
= 1926295,80 / (0.85 x 35 x 500)
= 107,92 mm
φMn = φ x T x (d – a/2)
= 0.8 x 1926295,80 x (701 – 107,92/2)
= 997115636,80 Nmm
momen tahanan bagian bertulangan rangkap

H a l . V - 11
Kontrol Total
φMn > Mu = 926318650 → OK

2. Penulangan Torsi
Data Perencanaan :
b = 500 mm
h = 700 mm
p = 75 mm
D tul = 19 mm
φ = 0.75
θ = 45° (struktur non pratekan)
cot θ = 1
Mutu Beton :
fc’ = 35 MPa
β = 0.85 – (0.008*(fc’-30) = 0.81 MPa
Mutu Baja U-40 :
fy = 390 MPa
Perhitungan tulangan :
Tu = 32847035 Nmm
Vu = 234317,40 N
Acp =bxh
= 500 x 700 = 350000 mm²
Pcp = 2 (b + h)
= 2 (500 + 700) = 2400 mm²
Hitung batasan nilai momen torsi yang boleh diabaikan.
Tu > φ. .( )

35  3500002 

> 0.75. x
12  2400 

32847035 Nmm > 30425553,17 Nmm


Maka torsi harus diperhitungkan.
Hitung tahanan momen torsi yang diperlukan :
Tn = Tu / φ
= 32847035 / 0.75 = 43796046,67 Nmm

H a l . V - 12
Hitung sifat-sifat tampang datar yang diperlukan, Ao = 0.85 . Aoh, dimana
Aoh merupakan bagian luasan penampang yang dibatasi garis berat
sengkang tertutup. Jika diasumsikan diameter sengkang 13 mm dan selimut
beton atas dan samping sebesar 50 mm, sedangkan bawah sebesar 75mm,
maka :
x1 = 500 – 2 (50 + 13/2) = 387 mm
y1 = 2000 – (50+75) + 2(13/2) = 662 mm
Aoh = x1 . y1 = 322394 mm2
Ao = 0.85 x Aoh = 274034,90 mm2
D = 700 – 75 – 13 – 22/2 = 601 mm
Ph = 2 (x1 + y1) = 2298 mm
Periksa kecukupan dimensi penampang :

≤ φ

Vc = = 414717,22 N

2 2
 234317   32847035x2298   414717,20 2 35 
  +   0.75 + 
 600x701   1.7x322394 2
  600x701 3 
 
0.70 MPa < 3.69 MPa → OK, maka kuat lentur tampang mencukupi.
Hitung kebutuhan tulangan torsi :
At Tn 43796046,67
= =
s 2 x Ao x fyv x cotθ 2 x 274034,90 x 390 x 1

= 0,204 mm
At
< bw/6fyv = 600 / (6 x 390) = 0.41 → tidak memenuhi,
s
perlu tulangan torsi longitudinal
Kebutuhan tulangan torsi arah longitudinal :
Al =

390  2
= 0,204 x 2298 x   x 1 = 565,02 mm²
 390 

f ' c Acp At fyv


Al min = - x Ph x
12 fyl s fyl
35 480000 390
= - 0,204 x 2298 x
12 fyl 390
= 345,14 mm²
Al = 565,02 mm² > Al min = 345,14 mm²

H a l . V - 13
Maka digunakan tulangan torsi arah longitudinal sebesar 565,02 mm².
Dalam pemasangannya tulangan torsi longitudinal (Al) disebar; ½ Al
didistribusikan merata pada muka tampang arah vertikal.
Tulangan bagian badan :
½ x 565,02 mm² = 282,51 mm²
Dipakai 4 D-13 = 530,66 mm² OK

3. Penulangan Geser
Data Perencanaan :
b = 500 mm
h = 700 mm
p = 75 mm
φ = 0.75
Mutu Beton :
fc’ = 35 MPa
β = 0.85 – (0.008*(fc’-30) = 0.81 MPa
Mutu Baja U-40 :
fy = 390 MPa
Tulangan Geser Tumpuan
Vu = 234317 N
Vn = Vu / φ
= 234317 / 0.75
= 312423 N
Vc = = 414717,20 N

Vs = = 829434,40 N

Vs.min = = 140200 N

Vs.max = = 1658868,77 N

Kondisi 1 :
Vu < 0,5 . φ . Vc
234317 N < 0,5 x 0.75 x 414717,20 N
234317 N < 155518,90 N → TIDAK OK

H a l . V - 14
Kondisi 2 :
Vu < φ . Vc
234317 N < 0,75 x 414717,20 N
234317 N < 311037,90 N → OK
Kondisi 3 :
Vu < φ .(Vc + Vs.min)
234317 N < 0,75 x (414717,20 + 140200)
234317 N < 519867,20 N → OK
Kondisi 4 :
Vu < φ .(Vc + Vs)
234317 N < 0,75 x (414717,20 + 829434,38)
234317 N < 1036793 N → OK
Dari 4 kondisi diatas, dapat disimpulkan bahwa diperlukan tulangan geser
=

829434,38
=
390 x 701
= 3,034 mm
=

= 2 (0,204) + 3,034 = 3,526 mm

Dipasang sengkang 4 kaki berdiameter 13 mm.


Spasi tulangan :
s =

1
x 3,14 x 132 x 4
s = 4
3,526
s = 105,515 mm, dipasang dengan jarak (s) = 100 mm
Maka digunakan sengkang D 13 – 100 mm
Nilai Av total minimum adalah
Av + 2 At = s

600 x 100
Av + 2 At = 100 x 35
1200 x 390
Av + 2 At = 75,847 mm

H a l . V - 15
Persyaratan nilai Av + 2 At tidak boleh kurang dari :
1/3 x b x s /fy = 1/3 x 600 x 100/390 = 51,28 mm
Av > Av + 2. At > 1/3 x b x s / fy
530,66 mm > 75,85 mm > 51,28 mm → OK

Tulangan Geser Lapangan


Vu = 213845 N
Vn = Vu / φ
= 213845 / 0.75
= 285127 N
Vc = = 414717,20 N

Vs = = 829434,40 N

Vs.min = = 140200 N

Vs.max = = 1658868,77 N

Kondisi 1 :
Vu < 0,5 . φ . Vc
213845 N < 0,5 x 0.75 x 414717,20 N
213845 N < 155518,90 N → TIDAK OK
Kondisi 2 :
Vu < φ . Vc
213845 N < 0,75 x 414717,20 N
213845 N < 311037,90 N → OK
Kondisi 3 :
Vu < φ .(Vc + Vs.min)
213845 N < 0,75 x (414717,20 + 140200)
213845 N < 519867,20 N → OK
Kondisi 4 :
Vu < φ .(Vc + Vs)
213845 N < 0,75 x (414717,20 + 829434,38)
213845 N < 1036793 N → OK

H a l . V - 16
Dari 4 kondisi diatas, dapat disimpulkan bahwa diperlukan tulangan geser
=

829434,38
=
390 x 701
= 3,034 mm
=

= 2 (0,204) + 3,034 = 3,526 mm

Dipasang sengkang 4 kaki berdiameter 13 mm.


Spasi tulangan :
s =

1
x 3,14 x 132 x 4
s = 4
3,526
s = 105,515 mm, dipasang dengan jarak (s) = 100 mm
Maka digunakan sengkang D 13 – 100 mm
Nilai Av total minimum adalah
Av + 2 At = s

600 x 100
Av + 2 At = 100 x 35
1200 x 390
Av + 2 At = 75,847 mm
Persyaratan nilai Av + 2 At tidak boleh kurang dari :
1/3 x b x s /fy = 1/3 x 600 x 100/390 = 51,28 mm
Av > Av + 2. At > 1/3 x b x s / fy
530,66 mm > 75,85 mm > 51,28 mm → OK

Untuk penulangan balok yang lainnya dapat dilihat pada tabel 5.1 sampai
dengan 5.3 berikut.

H a l . V - 17
H a l . V - 18
H a l . V - 19
4. Kontrol Displacement pada Balok Tepi
Dari out put hasil permodelan dengan program bantu SAP2000 untuk nilai
maximum lateral displacement pada posisi top of pile adalah 0,0216 m (2,16
cm).
Berdasarkan pada nilai maximum lateral displacement sebesar 2,16 cm, maka
untuk menghindari terjadi benturan antar dermaga bisa direncanakan dilatasi
sebesar 5 cm.

5.2.2. Penulangan Balok Fender

Q FENDER

Gambar 5.1. Gaya pada Penumpu Balok Fender


RUBBER FENDER
TYPE V 500 H - L 2000

500

1000

3000

1500

812 100 400

1000

Gambar 5.2. Detail Balok Fender

H a l . V - 20
Data Perencanaan :
bw = 3150 mm
h = 1200 mm
p = 80 mm
d =h–p
= 1200 – 80 = 1120 mm
a = 3150/2
= 1575
λ =1
μ = 1.4 λ = 1.4
Dimensi Fender :
h = 2.5 m
b = 0.5 m
fc’ = 35 MPa
fy = 390 MPa
φ = 0.75
Reaksi fender = 162 ton
= 162 ton / 2.5 m
= 64,8 ton/m’
Vu = 2 (64,8 x 2.5)
= 324 ton
Vn = Vu / φ = 324 / 0.75 = 432 ton
Kontrol dimensi :
Vn ≤ 0.2 x √fc’ x bw x d
432 x 104N < 447 X 104 N (OK)
Penulangan geser :
Avf = Vu / (φ.fy.μ)
= 324 x 104 / (0.75 x 400 x 1.4)
= 7714 mm²
Momen :
Nuc = 2 x (0.2 Vu) = 2 x (0.2 x 324 x 104)
=130 x 104 N
Mu = Vu.a + Nu.(h – d)
=(324x104x1575)+(130.104x(1200- 1120))

H a l . V - 21
= 510300.104 + 10400.104 Nmm
= 520700.104 Nmm
Af = Mu / (0.85 φ.fy.d)
= 1608992000 / (0.85 x 0.75 x400 x1120)
= 18231,7 mm²
An = Nuc /(φ.fy) =130. 104/(0.75x 400)
= 4333.3 mm²
Tulangan tarik :
As1 = Af + An = 22565 mm²
As2 = 2/3 Avf + An = 9476 mm²
As min = 0.04 x fc’/fy x bw x d
As min = 0.04 x 35/390 x 3150 x 1120
As min = 12348 mm²
Dipakai As = 12348 mm²
Tulangan terpasang : 15 D25
As terpasang= ¼ x 3.14 x 25² x 20 =12756 mm²
Tulangan geser :
Ah1 = ½ (As – An) = 4211,3 mm²
Ah2 = 1/3 x Avf = 2571 mm²< As (OK)
Dipakai As = 4211,3 mm²
Tulangan terpasang : D13 – 150 mm
As terpasang = ¼ x 3.14 x 12² x (3150/150)
As terpasang = 4869 mm² > As (OK)
Cek Kehancuran badan
V* = 1,6x3,08x2 = 9,856 ton = 98560 N
1
 A  fc'  3
Vue = β 1 β 2 β 3 b v d o  st 
 b v do 
1
 2776.05 x 35  3 5
= 1.1 x 1 x 1 x 500 x 1000 x   = 2.896 . 10 N
 500 x 1000 

Syarat kekuatan hancur geser Vu maks


V*
R
1
K C . VU.maks

Vumak. = 0.2 . fc’ . bv.do = 0.2 . 35 . 1000.700. = 4.9 . 106 Nmm

H a l . V - 22
98560
= 0.029  1 …. OK
0.7 . 4,9.106

Maka kehancuran badan tidak akan terjadi


R
Cek V* < K C .VU min .

R
K C .VU min . = 0,7 . ( Vuc + 0,6.bv.do ) = 0,7 . ( 2,896.105 + 0,6.1000.700 )

= 4,967.105 N

0.9856.105 < 4,967.105 N … OK

5.3. PERENCANAAN PILE CAP

Pada sub ini akan diuraikan penulangan Pilecap berdasarkan dimensi Pilecap dan tiang
pancang yang digunakan. Tipe Pilecap pada dermaga antara lain:
Tabel 5.1. Dimensi Pilecap Dermaga
Jumlah
Tipe Dimensi (mm) Ket
Tiang
1 1200 x 1200 x 1000 1 T. Tegak
2 1200 x 1200 x 1000 1 T. Tegak

Penulangan terhadap pilecap direncanakan untuk mengatasi eksentrisitas terhadap


posisi tiang pancang rencana pada saat pelaksanaan. Diambil contoh tiang tegak
diameter tiang 812 mm.

1500

1500

Gambar 5.3. Tampak Atas Pile cap

H a l . V - 23
1000

1500

812

Gambar 5.4. Tampak Samping Pile cap


Dimensi pile cap :
b = 1200 mm
p = 75 mm
h = 1000 mm
d = 1000 – 75 – 25 – ½.25 = 887.5 mm
m = fy / (0.85 fc’)
= 390 / (0.85 x 37.35) = 13.445
Φ = 0.8
D tiang = 812 mm tebal 15,90 mm
Dia. Tulangan = 25 mm
Mutu Beton :
fc’ = 35 MPa
β = 0.85 – (0.008*(35 – 30MPa) = 0.81
Eb = 4700 = 27806 MPa
Mutu Baja :
fy = 390 MPa
Es = 2 x 105 MPa

H a l . V - 24
Kontrol Geser Ponds
P = 327,90 ton
(1+DLA) . P . 2 < 2 (a + b + 2h ) h. 1/6 . √fc' . φ
(1+0.4) x (327,90 x 10^4) x 2 ≤
2 (914 +914 + (2 x 1500))1500 x 1/6 x √35) x 0.8
9181200 N < 11425133 N → memenuhi, pile cap kuat menahan gaya geser.
Perhitungan tulangan:
Mu = P x Eksentrisitas
= 327,9 ton x 0,914 m
= 299,7 ton.m = 2,99.109 Nmm
Mn = Mu / φ
= 2,99 109 / 0.8
= 3,7 109 Nmm
Rn = Mn / (b . d²)
= 374,63 x 107 / (2000 x 1387.5²)
= 0,973
ρmin = = = 0.0035

ρb = 0.85 x β x x

= 0.85x0.81x x = 0.0361

ρmaks = 0.75 x ρ b = 0.75 x 0,036 = 0.0271

ρ = x(1– )

ρ = x(1– )

ρ = 0.0024736
maka digunakan ρ = 0.0035
As =ρxbxd
= 0.0035 x 2000 x 1387.5 = 9712,5 mm²
Jarak terjauh (maksimum) antar tulangan ialah:
s = (¼ x π x dt² x b)/As
= (¼ x 3.14 x 252 x 2000) / 9712,5 = 101,02 mm
Digunakan tulangan diameter 25 - 100 mm

H a l . V - 25
Tulangan terpasang:
Ast = π / 4 . D² . (2000/s)
= 3.14 / 4 . 25² . (2000100) = 9812,5 mm²
Cek Kemampuan Nominal
T = Ast . fy
= 9812,5 x 400 = 3925000 N
A = T / (0.85 x fc’ x b)
= 3925000/ (0.85 x 35 x 2000) = 65,97 mm
Φ Mn = φ x T x (d – a/2)
= 0.8 x 3925000 x (1387.5 – 65,97/2) = 4,25 x 109 Nmm
Φ Mn > Mu = 2,99.109 Nmm → memenuhi

5.4. PERENCANAAN BOLLARD

Perhitungan kekuatan boulder dalam menerima gaya tarikan kapal ditentukan oleh
sudut horisontal antara sumbu tali penambat terhadap sumbu dermaga. Beban
rencana boulder berdasarkan analisa gaya tarik bollard pada uraian sebelumnya
diperoleh bahwa gaya tambat sebesar T = 50,00 ton = 490,03 kN. Tipe bollard yang
dipakai adalah model Tee dengan data teknis sebagaimana gambar 5.5 berikut.

Gambar 5.5. Data Perencanaan Bollard

H a l . V - 26
Untuk gaya tarik / cabut bollard sebesar 30 ton diperlukan anchor bolt M30 mm
sebanyak 7 (tujuh) buah dengan panjang tanam 500 mm.

Penempatan Bollard
Berdasarkan ketentuan Standard Design for Ports in Indonesia (1984), ketentuan
pemasangan bollard adalah sebagaimana pada tabel 5.2 berikut.

Tabel 5.2. Ketentuan Pemasangan Bollard

5.5. PANJANG PENYALURAN STRUKTUR ATAS DAN BASE PLATE DERMAGA

Tiang Pancang  812 mm tebal 15,9 mm


Data Perencanaan:
D tiang = 812 mm
D dalam tiang = 780,20 mm
Tebal = 15.90 mm
φ = 0.7
fc’ = 35 MPa
fy = 390 MPa
P kerja = 191 ton
Kontrol kekuatan beton dalam tiang
P beton dalam tiang ≥ P kerja
P beton dalam tiang = A beton x 0.85 x φ x fc’
= 1/4(3.14)(1378²) x 0.85 x 0.7 x 35
= 3104,224 ton > 191 ton (OK)
Kontrol retak Pile cap
Vc = 1/6 b.d
= 1/6 2000 . 1387.5 = 308 ton
P kerja < 2.φ.Vc
191 < 2 x 0.7 x 308
191 < 430 ton → memenuhi, beton tidak retak.

H a l . V - 27
Kontrol kekuatan las
Direncanakan menggunakan las E 60 XX
Tegangan ijin tarik las ( e ) = 460 Mpa
Direncanakan tebal las tebal 5 mm
Maka kekuatan las
= (keliling las x tebal las) x e
= (3.14 x 1378 x 5) 460
= 9951916 ton
995 Ton > 191 Ton …. memenuhi (las kuat sekali)
Tulangan dari tiang ke struktur atas
As perlu . fytulangan ≥P/φ
As perlu . ≥ P / (φ x fytulangan)
As perlu . =

As perlu . = 6821,43 mm²


Dipasang 24 - D25 (11775 mm2)
Sengkang spiral 12 – 200 mm

Panjang penyaluran
Nilai yang diperhitungkan untuk panjang penyaluran dalam tekan yaitu dihitung
sesuai persamaan berikut:

= 422,57 mm = 420 mm

Panjang penyaluran tidak boleh kurang dari :


0,04. db. fy = 0,04. 25 .400 = 400 mm
Panjang penyaluran dasar harus dikalikan dengan faktor yang berlaku untuk luas
tulangan terpasang lebih besar dari luas tulangan yang diperlukan.
Faktor modifikasi
= As perlu / As terpasang
= 0,57
Sehingga panjang penyaluran total adalah
Ldb . Faktor modifikasi = 422,57 x 0,57 = 244,80 mm

H a l . V - 28
Dipakai panjang penyaluran sebesar 1000 mm. (minimal setengah lebih dari tebal
pilecap)
Panjang penyaluran dasar tulangan dalam kondisi tarik dihitung menurut SNI 2847-
03-2002 pasal 14.2 :

α= 1
β= 1
λ= 1
maka panjang penyaluran dasar tulangan adalah:

= 914,185 mm → dipakai panjang berkas 950 mm.


a) Base Plate
Base plate digunakan sebagai penahan beton segar saat pengisiian beton isian
tiang. Base plate direncanakan menggunakan plat baja dengan tebal 10 mm.
Sedangkan untuk menahan base platedigunakan tulangan pengait yang
menahan base plate pada tiang pancang.
Berat yang dipikul oleh base plate :
P = A dalam tiang x (tp . BJ baja + BJbeton . L)
P = 1,4906 x (0.01 x 7850 + 2400 x 2)
= 7,272 Ton
b) Perhitungan pengait base plat

Digunakan 8 buah pengait

Dipasang pengait 8 ϕ10mm


As 628 > 454 mm² → memenuhi

H a l . V - 29
5.6. PERHITUNGAN DAYA DUKUNG PONDASI

5.6.1. Daya Dukung Batas Pondasi Dermaga

Daya dukung batas atas atau atau daya dukung ijin pondasi dianalisa berdasarkan 2
kondisi yaitu daya dukung batas atas akibat beban vertikal dan daya dukung batas
akibat beban horisontal.

Steel Pipe Pile diameter 812 mm

Diameter tiang = 812 m

Teg. leleh baja BJ55 (σ)= 4200 kg/cm²

Teg. Aksial ijin = 2733 kg/cm²

Luas permukaan ujung = ¼ π 0,812²

= 0,518 m²

DD ujung tiang (Qp) = 1182,74 ton (tekan)

DD selimut tiang (Qs) = 1122,58 ton (tarik)

DD ultimate tiang (Qu)= Qp + Qs

= 2305,32 ton

Q ijin = Qu / SF

= 2305,32 / 3

= 768,44 ton

Untuk perhitungan daya dukung tiang selengkapnya dapat dilihat pada tabel 5.3.
dibawah ini.

H a l . V - 30
Tabel 5.3. Kapasitas Tiang Diameter 812 mm Berdasarkan Data SPT

H a l . V - 31
P aktual = -316,70 ton

DL + LL + 0,3GX + 1GY + M – SLK + M - SDK

P aktual < Q ijin = 768,44 ton OK

- Modulus Section Tiang Baja

W = =

= 33353 cm3

- Momen Ultimate pada Tiang

Mu =σxW

= 4100 x 33353

= 1,37 x 108 kg-cm

= 1367,47 ton-m > M aktual = 768,44 ton-m → memenuhi

5.6.2. Daya Dukung Horizontal Tiang

Daya dukung horizontal dihitung berdasarkan beban pergeseran normal yang diijinkan
pada kepala tiang, yaitu pergeseran paling maksimum pada ujung tiang. Bila besarnya
pergeseran normal sudah ditetapkan, maka daya dukung mendatar yang diijinkan dapat
ditentukan berdasarkan persamaan berikut:

Ha =

dengan :

kh = 0.15N = 0.15 x 4 = 0,6 kg/cm³

δa = 1 cm

β = =

= 0.00144

1/β = 620,34 cm

Sehingga daya dukung horizontal tiang dapat dihitung sebagai berikut:

Ha = = 59,324 ton

H a l . V - 32
- Kontrol terhadap Kekuatan Bahan

σ = ±

σ = ±

σ = 2257,749 < 2733 kg/cm² → memenuhi

σ = -2160,450 < 2733 kg/cm² → memenuhi

- Kontrol terhadap Tekuk

Pcr =

Pcr =

Pcr harus lebih besar dari gaya aksial tekan aktual struktur.

Pcr = 2784,42 ton > 486 ton → memenuhi

- Kontrol Kelangsingan

Lk = 1,2L → L = (e + Zf)

= 1,2 (23,701)

Lk = 28,441 m

Gambar 5.6. Asumsi Panjang Tekuk Tiang

i = =

= 49,518 cm = 0.495 m

H a l . V - 33
λ = = = 57,44

Angka kelangsingan batas (λg) dihitung berdasarkan persamaan berikut:

λg = xπ

λg = x 3.14

= 290,71 > λ = 57,44 OK

λs = λ / λg = 0.2 kolom sedang

Dengan nilai 0.183 < λs < 1, maka nilai ω dihitung sebagai berikut:

ω = 1.41 / (1.593 - λs)

= 1.41 / (1.593 – 0.2)

= 1.01

P tekan ijin (beban tetap)

= (σ Aksial ijin x A) / ω

= (2733 x 967,4) / 1.01

= 2616 ton

P tekan ijin = 2616 > P tekan terjadi = 316,70 ton → memenuhi

P tekan ijin (beban sementara)

= (σ Aksial ijin x A) / ω

= (3552,9 x 967,40) /1.01 = 3401 ton

P tekan ijin =3401 > P tekan terjadi = 316,70 ton → memenuhi

H a l . V - 34
6
RENCANA ANGGARAN BIAYA
2
Perhitungan rencana anggaran biaya pembangunan dermaga 180 di Pelabuhan
Gresik ini terdiri dari analisa harga satuan pekerjaan (uraian pekerjaan, koefiseien
pekerjaan, harga satuan upah, harga satuan bahan) dan jumlah volume pekerjaan.
Gabungan hasil perkalian antara volume pekerjaan dengan analisa harga satuan
pekerjaan akan menjadi rencana anggaran biaya. Harga bahan material, upah kerja
dan koefisien pekerjaan dalam perhitungan rencana anggaran biaya pembangunan
dermaga 180 ini mengacu pada standard harga yang ditetapkan oleh Pemerintah
Kabupaten Gresik tahun 2017 dan Permenhub 78 tahun 2014.

6.1. JENIS DAN VOLUME PEKERJAAN

Langkah awal dalam perhitungan rencana anggaran biaya adalah menentukan jenis
pekerjaan beserta volume pekerjaan sesuai dengan lingkup pekerjaan pada
pembangunan dermaga 180 ini, sebelum dilanjutkan ke tahap berikutnya berupa
perhitungan analisa harga satuan pekerjaan.
Jenis dan volume pekerjaan pada konstruksi pembangunan dermaga 180 di
Pelabuhan Gresik ini adalah sebagai berikut :

NO JENIS PEKERJAAN SAT VOLUME


I PEKERJAAN PERSIAPAN
1 Mobilisasi & Demobilisasi Ls 1.00
2 Pembuatan Kantor Direksi Keet m2 90.00
3 Pembuatan Barak Pekerja m2 90.00
4 Gudang Material & Alat m2 90.00
5 Pengukuran, Positioning & Sounding hari 30.00
6 Pengadaan Air & Listrik kerja Ls 1.00

Hal. VI-1
II PEKERJAAN DERMAGA
A Pekerjaan Tiang pancang
1 Pengadaan Tiang pancang beton SSP Ф812mm m1 454,484.62
(t=15,9mm), L=28m (1092 m1)
2 Coating Tiang Pancang 3 Layer Polyethelene m2 3,250.58
3 Pemancangan Tiang pancang SSP Ф812mm m1 1,456.00
(t=15,9mm) (Vertikal)
4 Sambungan tiang pancang Ф812 mm bh 104.00
5 Potong Kepala Tiang Pancang Ф812 mm (t=15,9mm) bh 52.00
B Pekerjaan Beton
1 Beton isian tiang pancang
- Pembetonan f'c 35 m3 53.88
- Pembesian kg 13,426.55
- Begisting m2 15.48
2 Pekerjaan Pile cap PC1
- Pembetonan f'c 35 m3 85.50
- Pembesian kg 22,230.00
- Begisting m2 35.28
3 Pekerjaan Pile cap PC2
- Pembetonan f'c 35 m3 31.50
- Pembesian kg 8,190.00
- Begisting m2 128.00
3 Pelat lantai, t=35 cm
- Pembetonan f'c 35 m3 157.50
- Pembesian kg 15,453.90
- Begisting m2 495.00
4 Balok B1K. 60/80
- Pembetonan f'c 35 m3 3.84
- Pembesian kg 507.45
- Begisting m2 10.20
5 Balok B2K. 70/80
- Pembetonan f'c 35 m3 21.84
- Pembesian kg 2,397.83
- Begisting m2 7.56
6 Balok B1. 60/80
- Pembetonan f'c 35 m3 92.16
- Pembesian kg 13,222.40
- Begisting m2 86.40
7 Balok B2. 60/80
- Pembetonan f'c 35 m3 37.44
- Pembesian kg 5,439.88
- Begisting m2 101.40

Hal. VI-2
8 Balok B3. 30/50
- Pembetonan f'c 35 m3 17.70
- Pembesian kg 3,787.27
- Begisting m2 1.95
9 Balok B4. 40/100
- Pembetonan f'c 35 m3 40.00
- Pembesian kg 4,394.42
- Begisting m2 58.24
10 Balok Fender (BF). 50/200
- Pembetonan f'c 35 m3 21.00
- Pembesian kg 3,552.57
- Begisting m2 40.95
C Pekerjaan Pendukung
1 Fender V500H - 2000 unit 14.00
2 Bollard CV- 50 ton unit 8.00
IV PEKERJAAN PENGUJIAN
1 Pile Driving Analyzer ( PDA ) Test titik 4.00
2 Welding Non Destructive Test (NDT) Ls 1.00

6.2. ANALISA HARGA SATUAN PEKERJAAN

Analisa Harga Satuan Pekerjaan (AHS-SNI) yang digunakan untuk menghitung harga
standard satuan pekerjaan konstruksi pada rencana anggaran biaya pembangunan
dermaga 180 di Pelabuhan Gresik ini mengacu pada AHS-SNI yang diterbitkan oleh
Pemerintah Daerah Kabupaten Gresik tahun 2017 dan Permenhub 78 Tahun 2014.
Harga satuan pekerjaan adalah harga satuan setiap pekerjaan dalam pekerjaan
konstruksi dermaga 180. Ruang lingkup pekerjaan konstruksi dermaga 180 ini
meliputi pekerjaan pondasi tiang pancang, pekerjaan beton, pekerjaan pembesian
serta tambahan lainnya berupa perlindungan anti korosi, pemasangan bollard dan
pemasangan fender.

Pada setiap jenis pekerjaan terdiri dari komponen bahan material, upah kerja dan
sewa alat. Untuk menentukan harga satuan pekerjaan tersebut digunakan AHS SNI
Kabupaten Gresik tahun 2017 dan Permenhub 78 Tahun 2014. Dalam AHS-SNI
ukuran untuk menentukan harga satuan pekerjaan, maka setiap bahan atau tenaga
yang diperlukan diberi angka koefisien. Angka koefisien inilah sebagai pedoman
yang dijadikan alat pengali terhadap volume pekerjaan, harga material, dan upah
kerja sehingga menghasilkan harga satuan untuk setiap pekerjaan.

Berikut ini adalah analisa harga satuan pekerjaan yang merupakan lingkup
pekerjaan pembangunan dermaga 180 di Pelabuhan Gresik.

Hal. VI-3
6.2.1. Pekerjaan Persiapan
HARGA
NOMOR URAIAN KEGIATAN Koef. SATUAN HARGA
SATUAN
1 Pembuatan Direksi Kit m2
Upah:
Mandor 0.0500 O.H 119,500 5,975
Kepala tukang kayu 0.3000 O.H 104,400 31,320
Tukang kayu 2.0000 O.H 99,400 198,800
Tukang batu 1.0000 O.H 99,400 99,400
Pembantu Tukang 2.0000 O.H 94,400 188,800
Jumlah: 524,295
Bahan:
Dolken Kayu Gelam 8-10/400cm 1.2500 Batang 7,500 9,375
Kayu Meranti Kaso 5/7 0.1800 m3 4,000,000 720,000
Paku biasa 2" - 5" 0.8500 kg 24,200 20,570
Besi Plat strip 1.1000 kg 19,800 21,780
Semen portland (50kg) 0.7000 zak 58,900 41,230
Pasir pasang 0.1500 m3 159,500 23,925
Pasir Beton 0.1000 m3 159,500 15,950
Batu Pecah mesin 2/3 0.1500 m3 184,300 27,645
Bata merah (kelas 1) 30.0000 buah 650 19,500
Gel. BJLS 30 uk. (80cmx180cm) 0.2500 lembar 52,800 13,200
Kaca Polos tbl 3 mm 0.0800 m2 96,300 7,704
Kunci Tanam 0.1500 buah 62,200 9,330
Lapis triplek 0.4 cm 0.0600 lembar 64,100 3,846
Jumlah: 934,055
Nilai HSPK : 1,458,350

6.2.2. Pekerjaan Pondasi Tiang Pancang

ANALISA HARGA SATUAN TIANG PANCANG


Berdasarkan Koefisien Permenhub 78 Tahun 2014
Harga bahan dan alat diseuaikan dengan harga pasar

Jumlah Harga
AnlsID ResID Nama Bahan / Upah / Alat Sat Koef. Harga Satuan JUMLAH
Upah Bahan Alat
Pengukuran dan Positioning (Pembangunan Dermaga SDP)
5001 201 Pekerja. oh 1 100,000 100,000 100,000
5001 210 Juru Ukur. oh 1 115,000 115,000 115,000
5001 666 Theodolite jam 5 50,000 0,00 0,00 250,000 250,000
5001 667 Waterpass jam 5 50,000 0,00 0,00 250,000 250,000
5001 9802 Bahan habis pakai ls 1 6,420 0,00 6,420 0,00 6,420
5002 219 Mekanik. oh 1 140,000 140,000 0,00 0,00 140,000
5002 234 Satpam. oh 2 90,000 180,000 0,00 0,00 180,000
5002 626 Generator Set jam 12 50,000 0,00 0,00 600,000 600,000
5002 7030 Oli ltr 0.0063 72,000 454 0,00 454
5002 7041 Solar ltr 5 5,150 5,150 0,00 5,150
Jumlah 1,647,024

Biaya Pemancangan Tiang Pancang Miring di Laut


3294 201 Pekerja. oh 0.25662 100,000 25,662 25,662
3294 204 Operator. oh 0.11662 140,000 16,327 16,327
3294 226 Pembantu Operator. oh 0.23338 130,000 30,339 30,339
3294 257 Tukang pancang. oh 0.46662 140,000 65,327 65,327
3294 618 Crawler crane jam 0.01162 415000 4822.3 4,822
3294 707 Diesel hammer (/hari) hari 0.04662 2118600 98769.132 98,769
3294 722 Ponton pancang (/hari) hari 0.04662 5885000 274358.7 274,359
3294 723 Ponton transport (/hari) hari 0.01162 2942500 34191.85 34,192
3294 7020 Karbit kg 0.23338 19688 4594.7854 4,595
3294 7030 Oli ltr 0.49 0 0 -
3294 7041 Solar ltr 19.25 10000 192500 192,500
Jumlah 746,892

Hal. VI-4
Jumlah Harga
AnlsID ResID Nama Bahan / Upah / Alat Sat Koef. JUMLAH
Upah Bahan Alat
Pengadaan Tiang Pancang Baja (1 kg)
3037 512 Bongkar muat di pelabuhan 1 535 535 535
3037 513 Bongkar muat di pelabuhan sementara 1 695 695 695
3037 523 Pengangkutan dari pabrik 1 722 722 722
3037 531 Transport dari pelabuhan ke pelabuhan sementara 2 2,407 4,814 4,814
3037 532 Transport dari pelabuhan sementara ke lokasi 2 1,177 2,354 2,354
3037 3021 Pipa Baja 1 15,000 15,000 15,000
3037 6030 Kayu kelas III 0.0001 6,000,000 600 600
Jumlah 24,720

Percobaan pembebanan tiang pancang (PDA test)


3041 529 Tes PDA 1,0000 17,173,500 17,173,500 0,00 0,00 17,173,500
Jumlah 17,173,500 0,00 0,00 17,173,500

Mobilisasi - Demobilisasi
3044 722 Ponton pancang (/hari) 15.00 5,885,000 0,00 0,00 88,275,000 88,275,000
3044 727 Tug boat 15.00 4,410,112 0,00 0,00 66,151,680 70,561,792
3044 735 Sewa Tongkang / LCT 15.00 32,100,000 0,00 0,00 481,500,000 513,600,000
Jumlah 672,436,792

6.2.3. Pekerjaan Beton

ANALISA HARGA SATUAN PEKERJAAN BETON


Berdasarkan Koefisien HSPK SURABAYA
( Harga satuan Bahan dan Upah Gresik)

C STRUKTUR UTAMA
24.03.01 Beton
24.03.01.12 Pekerjaan Beton K-350 m3
Upah:
23.02.04.01.01.F Mandor 0.1050 O.H 145,000 15,225
23.02.04.01.02.F Kepala Tukang Batu 0.0350 O.H 130,000 4,550
23.02.04.01.03.F Tukang Batu 0.3500 O.H 125,000 43,750
23.02.04.01.04.F Pembantu Tukang 2.1000 O.H 100,000 210,000
Jumlah: 273,525
Bahan:
20.01.01.02.01.F K-350 1.0000 m3 770,000 770,000
23.02.02.02.01.F Bahan lain 1.0000 ls 7,700 7,700
Jumlah: 777,700
Nilai HSPK : 1,051,225
Pekerjaan Pembesian dengan
24.03.01.14 kg
besi beton (polos/ulir)
Upah:
23.02.04.01.01.F Mandor 0.0004 O.H 145,000 58
23.02.04.01.02.F Kepala Tukang Besi 0.0007 O.H 130,000 91
23.02.04.01.03.F Tukang Besi 0.007 O.H 125,000 875
23.02.04.01.04.F Pembantu Tukang 0.007 O.H 100,000 700
Jumlah: 1,724
Bahan:
20.01.01.09.01.0 Besi Beton 1.05 Kg 7,800 8,190
1.F
20.01.01.35.01.0 Kawat Beton 0.015 Kg 25,000 375
1.F Jumlah: 10,289
Nilai HSPK : 12,013

Hal. VI-5
24.03.01.19 Pekerjaan Bekisting Balok m2
Upah:
23.02.04.01.01.F Mandor 0.0330 O.H 145,000 4,785
23.02.04.01.02.F Kepala Tukang kayu 0.0330 O.H 130,000 4,290
23.02.04.01.03.F Tukang Kayu 0.3300 O.H 125,000 41,250
23.02.04.01.04.F Pembantu Tukang 0.6600 O.H 100,000 66,000
Jumlah: 116,325
Bahan:
20.01.01.43.04.0 Kayu meranti bekisting 0.04 m3 6,000,000 240,000
5.F
20.01.01.28.04.0 Paku Usuk 16,000 6,400
0.4 Kg
4.F
20.01.02.01.03.F Minyak Bekisting 5,150 1,030
0.2 ltr
20.01.01.43.04.07.F
Kayu Meranti balok 3/5 0.018 m3 6,000,000 108,000
20.01.01.34.02.F Plywood tebal 9 mm 0.35 lembar 116,000 40,600
Jumlah: 396,030
Nilai HSPK : 512,355
24.03.01.20 Pekerjaan Bekisting Lantai m2
Upah:
23.02.04.01.01.F Mandor 0.0330 O.H 145,000 4,785
23.02.04.01.02.F Kepala Tukang kayu 0.0330 O.H 130,000 4,290
23.02.04.01.03.F Tukang Kayu 0.3300 O.H 125,000 41,250
23.02.04.01.04.F Pembantu Tukang 0.6600 O.H 100,000 66,000
Jumlah: 116,325
Bahan:
20.01.01.43.04.0 Kayu meranti bekisting 0.04 m3 6,000,000 240,000
5.F
20.01.01.28.04.0 Paku Usuk 0.4 Kg 16,000 6,400
4.F
20.01.02.01.03.F Minyak Bekisting 0.2 ltr 5,150 1,030
20.01.01.43.04.07.F
Kayu Meranti balok 3/5 0.015 m3 6,000,000 90,000
20.01.01.34.02.F Plywood tebal 9 mm 0.35 lembar 135,000 47,250
Jumlah: 384,680
Nilai HSPK : 501,005
24.03.02 Pekerjaan Besi & Baja
24.03.02.01 Pekerjaan Pemasangan Besi Profil Kg
Upah:
23.02.04.01.01.F Mandor 0.0030 O.H 145,000 435
23.02.04.01.02.F Kepala Tukang 0.0060 O.H 130,000 780
23.02.04.01.03.F Tukang Las 0.0600 O.H 125,000 7,500
23.02.04.01.04.F Pembantu Tukang 0.0600 O.H 100,000 6,000
Jumlah: 14,715
Bahan:
20.01.01.08.01.0 Besi Profil WF (Baja Konstruksi) 1.1500 Kg 7,800 8,970
1.F Jumlah: 8,970
Nilai HSPK : 23,685

6.2.4. Pekerjaan Pengujian

Nama Bahan / Upah / Alat Sat Koef. Harga Satuan JUMLAH

Percobaan Pembebanan Tiang Pancang (PDA test)


Tes PDA ls 1.0000 Rp 17,173,500.00 Rp 17,173,500.00
Jumlah Rp 17,173,500.00

Analisa harga satuan pekerjaan diatas sudah memperhitungkan spesifikasi dan


mempertimbangkan kondisi pelaksanaan pekerjaan sebagaimana rencana kerja dan
syarat-syarat pekerjaan (RKS) yang ada pada lampiran laporan ini.

Hal. VI-6
6.3. RENCANA ANGGARAN BIAYA

Rencana anggaran biaya pembangunan dermaga 180 berdasarkan hasil gabungan


perhitungan volume pekerjaan dengan analisa harga satuan pekerjaan diatas dapat
sebagai berikut.

NO. URAIAN PEKERJAAN SAT. VOL. HARGA SATUAN JUMLAH HARGA

1 2 3 4 5 6=4 x 5
I PEKERJAAN PERSIAPAN
1 Mobilisasi & Demobilisasi Ls 1.00 Rp 672,436,792.00 Rp 672,436,792.00
2 Pembuatan Kantor Direksi Keet m2 90.00 Rp 1,458,350.00 Rp 131,251,500.00
3 Pembuatan Barak Pekerja m2 90.00 Rp 1,458,350.00 Rp 131,251,500.00
4 Gudang Material & Alat m2 90.00 Rp 1,458,350.00 Rp 131,251,500.00
5 Pengukuran, Positioning & Sounding hari 30.00 Rp 1,647,023.60 Rp 49,410,708.00
6 Pengadaan Air & Listrik kerja Ls 1.00 Rp 142,000,000.00 Rp 142,000,000.00
TOTAL I Rp 1,257,602,000.00
II PEKERJAAN DERMAGA A
A Pekerjaan Tiang pancang
Pengadaan tiang pancang baja SSP Ф812mm
1 kg 375,823.82 Rp 24,720.00 Rp 9,290,364,934.56
(t=15,9mm), L=28m (1204 m1)
2 Coating tiang pancang 3 layer polyethelene m2 2,687.98 Rp 90,750.00 Rp 243,934,018.02
1
3 Angkutan tiang pancang SSP Ф711mm, dari stockyard ke titik
m pemancangan
1
4 Pemancangan miring tiang pancang SSP Ф812 (t=15,9mm) m - Rp -
5 Pemancangan vertikal SSP Ф812mm (t=15,9mm) m1 1,204.00 Rp 568,274.12 Rp 684,202,040.00
6 Pemancangan miring SSP Ф812mm (t=15,9mm) m1 - Rp 746,891.77 Rp -

7 Sambungan tiang pancang Ф812 mm (t=15,9mm) bh 86.00 Rp 907,500.00 Rp 78,045,000.00


8 Potong kepala tiang pancang Ф812 mm (t=15,9mm) bh 43.00 Rp 750,000.00 Rp 32,250,000.00
SUB TOTAL IIA Rp 10,328,795,992.58
B Pekerjaan Beton
1 Beton isian tiang pancang
- Pembetonan f'c 35 m3 33.38 Rp 1,051,225.00 Rp 35,094,342.52
- Pembesian kg 1,876.28 Rp 12,013.00 Rp 22,539,809.26
- Begisting m2 22.26 Rp 512,355.00 Rp 11,403,053.18
2 Pekerjaan Pile cap PC1
- Pembetonan f'c 35 m3 9.65 Rp 1,051,225.00 Rp 10,142,218.80
- Pembesian kg 5,425.71 Rp 12,013.00 Rp 65,179,068.65
- Begisting m2 25.27 Rp 512,355.00 Rp 12,948,235.56
3 Pekerjaan Pile cap PC2
- Pembetonan f'c 35 m3 22.20 Rp 1,051,225.00 Rp 23,337,195.00
- Pembesian kg 5,425.71 Rp 12,013.00 Rp 65,179,068.65
- Begisting m2 99.90 Rp 512,355.00 Rp 51,184,264.50
4 Pelat lantai, t=30 cm
- Pembetonan f'c 35 m3 137.58 Rp 1,051,225.00 Rp 144,627,535.50
- Pembesian kg 18,186.84 Rp 12,013.00 Rp 218,478,508.92
- Begisting m2 458.60 Rp 501,005.00 Rp 229,760,893.00
5 Balok B1K. 50/70
- Pembetonan f'c 35 m3 1.80 Rp 1,051,225.00 Rp 1,894,833.06
- Pembesian kg 497.41 Rp 12,013.00 Rp 5,975,336.88
- Begisting m2 2.80 Rp 512,355.00 Rp 1,432,032.23
6 Balok B2K. 50/70
- Pembetonan f'c 35 m3 11.99 Rp 1,051,225.00 Rp 12,601,559.69
- Pembesian kg 3,821.69 Rp 12,013.00 Rp 45,909,952.46
- Begisting m2 43.23 Rp 512,355.00 Rp 22,146,544.88
7 Balok B1. 50/70
- Pembetonan f'c 35 m3 47.78 Rp 1,051,225.00 Rp 50,222,274.38
- Pembesian kg 9,712.45 Rp 12,013.00 Rp 116,675,694.89
- Begisting m2 147.03 Rp 512,355.00 Rp 75,331,555.65

Hal. VI-7
NO. URAIAN PEKERJAAN SAT. VOL. HARGA SATUAN JUMLAH HARGA

1 2 3 4 5 6=4 x 5
8 Balok B2. 50/70
- Pembetonan f'c 35 m3 44.80 Rp 1,051,225.00 Rp 47,094,880.00
- Pembesian kg 10,294.80 Rp 12,013.00 Rp 123,671,470.84
- Begisting m2 166.40 Rp 512,355.00 Rp 85,255,872.00
9 Balok B3. 30/50
- Pembetonan f'c 35 m3 13.62 Rp 1,051,225.00 Rp 14,312,953.99
- Pembesian kg 3,055.57 Rp 12,013.00 Rp 36,706,536.19
- Begisting m2 63.54 Rp 512,355.00 Rp 32,554,524.35
10 Balok Fender (BF). 150/50
- Pembetonan f'c 35 m3 16.20 Rp 1,051,225.00 Rp 17,029,845.00
- Pembesian kg 5,810.59 Rp 12,013.00 Rp 69,802,584.03
- Begisting m2 21.60 Rp 512,355.00 Rp 11,066,868.00

SUB TOTAL IIB Rp 1,659,559,512.03


C Pekerjaan Pendukung
1 Fender V500H - 2500 unit 6.00 Rp 50,000,000.00 Rp 300,000,000.00
2 Bollard CV- 50 ton unit 4.00 Rp 30,000,000.00 Rp 120,000,000.00
SUB TOTAL IIC unit Rp 420,000,000.00
TOTAL II unit Rp 12,408,355,504.60
unit
III PEKERJAAN DERMAGA B
A Pekerjaan Tiang pancang
Pengadaan Tiang pancang baja SSP Ф812mm
1 kg 1,013,850.32 Rp 24,720.00 Rp 25,062,379,823.46
(t=15,9mm), L=28m (3248 m1)
2
2 Coating tiang pancang 3 layer polyethelene m 7,251.29 Rp 90,750.00 Rp 658,054,560.24
3 m1pemancangan
Angkutan tiang pancang SSP Ф711mm, dari stockyard ke titik Rp -
1
4 Pemancangan miring tiang pancang SSP Ф812 (t=15,9mm) m - Rp -
5 Pemancangan vertikal SSP Ф812mm (t=15,9mm) m1 3,248.00 Rp 568,274.12 Rp 1,845,754,340.46
6 Pemancangan miring SSP Ф812mm (t=15,9mm) m1 - Rp 746,891.77 Rp -

7 Sambungan tiang pancang Ф812 mm (t=15,9mm) bh 232.00 Rp 907,500.00 Rp 210,540,000.00


8 Potong kepala tiang pancang Ф812 mm (t=15,9mm) bh 116.00 Rp 750,000.00 Rp 87,000,000.00
SUB TOTAL IIIA Rp 27,863,728,724.17
B Pekerjaan Beton
1 Beton isian tiang pancang
- Pembetonan f'c 35 m3 90.06 Rp 1,051,225.00 Rp 94,673,110.06
- Pembesian kg 60,217.75 Rp 12,013.00 Rp 723,395,858.28
- Begisting m2 60.04 Rp 512,355.00 Rp 30,761,724.85
2 Pekerjaan Pile cap PC1 -
- Pembetonan f'c 35 m3 24.12 Rp 1,051,225.00 Rp 25,355,547.00
- Pembesian kg 6,048.39 Rp 12,013.00 Rp 72,659,256.07
- Begisting m2 63.18 Rp 512,355.00 Rp 32,370,588.90
3 Pekerjaan Pile cap PC2 -
- Pembetonan f'c 35 m3 60.60 Rp 1,051,225.00 Rp 63,704,235.00
- Pembesian kg 20,094.75 Rp 12,013.00 Rp 241,398,226.74
- Begisting m2 272.70 Rp 512,355.00 Rp 139,719,208.50
3 Pelat lantai, t=30 cm -
- Pembetonan f'c 35 m3 379.05 Rp 1,051,225.00 Rp 398,466,836.25
- Pembesian kg 42,874.56 Rp 12,013.00 Rp 515,052,042.23
- Begisting m2 1,263.50 Rp 512,355.00 Rp 647,360,542.50
4 Balok B1K. 50/70 -
- Pembetonan f'c 35 m3 2.35 Rp 1,051,225.00 Rp 2,465,122.63
- Pembesian kg 647.11 Rp 12,013.00 Rp 7,773,739.24
- Begisting m2 2.47 Rp 512,355.00 Rp 1,265,516.85
5 Balok B2K. 50/70 -
- Pembetonan f'c 35 m3 31.24 Rp 1,051,225.00 Rp 32,837,640.94
- Pembesian kg 9,958.71 Rp 12,013.00 Rp 119,633,963.71
- Begisting m2 116.03 Rp 512,355.00 Rp 59,445,988.88

Hal. VI-8
NO. URAIAN PEKERJAAN SAT. VOL. HARGA SATUAN JUMLAH HARGA

1 2 3 4 5 6=4 x 5
6 Balok B1. 50/70 -
- Pembetonan f'c 35 m3 137.20 Rp 1,051,225.00 Rp 144,228,070.00
- Pembesian kg 27,892.17 Rp 12,013.00 Rp 335,068,662.24
- Begisting m2 422.24 Rp 512,355.00 Rp 216,336,775.20
7 Balok B2. 50/70 -
- Pembetonan f'c 35 m3 121.80 Rp 1,051,225.00 Rp 128,039,205.00
- Pembesian kg 27,989.00 Rp 12,013.00 Rp 336,231,811.35
- Begisting m2 452.40 Rp 512,355.00 Rp 231,789,402.00
8 Balok B3. 30/50 -
- Pembetonan f'c 35 m3 18.34 Rp 1,051,225.00 Rp 19,283,145.79
- Pembesian kg 4,116.62 Rp 12,013.00 Rp 49,452,928.40
- Begisting m2 85.60 Rp 512,355.00 Rp 43,859,125.07
9 Balok B4. 40/100 -
- Pembetonan f'c 35 m3 34.36 Rp 1,051,225.00 Rp 36,120,091.00
- Pembesian kg 7,191.65 Rp 12,013.00 Rp 86,393,249.39
- Begisting m2 154.62 Rp 512,355.00 Rp 79,220,330.10
10 Balok Fender (BF). 150/50 -
- Pembetonan f'c 35 m3 40.50 Rp 1,051,225.00 Rp 42,574,612.50
- Pembesian kg 14,526.47 Rp 12,013.00 Rp 174,506,460.08
- Begisting m2 54.00 Rp 512,355.00 Rp 27,667,170.00

SUB TOTAL IIIB Rp 5,159,110,186.73


C Pekerjaan Pendukung
1 Fender V500H - 2500 unit 14.00 Rp 50,000,000.00 Rp 700,000,000.00
2 Bollard CV- 50 ton unit 8.00 Rp 30,000,000.00 Rp 240,000,000.00
SUB TOTAL IIIC Rp 940,000,000.00
TOTAL III Rp 33,962,838,910.89
IV PEKERJAAN PENGUJIAN
1 Pile Driving Analyzer ( PDA ) Test titik 6.00 Rp 17,173,500.00 Rp 103,041,000.00
2 Welding Non Destructive Test (NDT) Ls 1.00 Rp 50,000,000.00 Rp 50,000,000.00
TOTAL IV Rp 153,041,000.00

Hal. VI-9
REKAPITULASI
ENGINERR ESTIMATE (EE)
PEMBANGUNAN JETTY (15x158) DERMAGA 180 PELABUHAN GRESIK
PT. PELABUHAN INDONESIA (PERSERO) III
GRESIK - JAWA TIMUR

NO. URAIAN PEKERJAAN JUMLAH HARGA

I PEKERJAAN PERSIAPAN Rp 1,257,602,000.00

II PEKERJAAN DERMAGA A Rp 12,408,355,504.60

III PEKERJAAN DERMAGA B Rp 33,962,838,910.89

IV PEKERJAAN PENGUJIAN Rp 153,041,000.00


TOTAL Rp 47,781,837,415.50
PPn 10% Rp 4,778,183,741.55
JUMLAH TOTAL Rp 52,560,021,157.05

6.4. JADWAL PELAKSANAAN

Pelaksanaan pembangunan dermaga 180 yang meliputi pelaksanaan bangunan atas


dengan struktur beton metode cast in place dan bangunan bawah berupa tiang
pancang baja (steel pipe pile) direncanakan dapat diselesaikan dalam waktu 8
(delapan) bulan. Detail jadwal pelaksanaan pembangunan dermaga 180 Gresik ini
dapat dilihat sebagaimana grafik pada gambar 6.1 berikut.

H a l . V I - 10

Anda mungkin juga menyukai