Buku Antologi KKN-MB Kelompok 39

IAIN Syaikh AbdIAuIrNraShymaaiknhSAidbdiukrrBaahnmgakna
SBiedlditiuknBgangka Belitung
KKN Moderasi KBKeNraMgaomdearAasnigkBaetraangaKme-aVIAI
ngkatan Ke-VII
Tahun 2022 Tahun 2022
“MENGINGAT TEMU DALAM ULASAN RINDU”
Penulis:
Alifah Sajidah
Aswan
Hendri
Juriah
Kevin Fajariansyah
Melsa Windiani
Meizila Rahayu
Muhammad Muammar
Muhlis Annas
Nanang Robiansyah
Nur Deviana Kurnia Barkah
Rizki Pratama
Sustriyani
Suwaibatul
Aslamiyah Syahri
Ramadhani
Syarifah Jihan Hafsah AlGadri
Yola Arbela
Zaliha
Zakiyah
ii
KATA PENGANTAR
Bismillahirahamanirrahim
Assalamu‟alaikum Wr.Wb.
Alhamdulillah, puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-Nya, sehingga penulis
diberikan kesempatan m. Sholawat beriringkan salam senantiasa tercurah
limpahkan kepada junjungan kita sang pemimpin umat, penuntun ahlak
yakni beliau Nabiyullah Nabi Muhammad SAW beserta keluraganya,
sahabat-sahabatnya, thab‟in dan tabi‟at dan kita selaku umatnya
senantiasa mengharapkan syafa‟atul uzzama di yaumil akhir kelak,
Aamiin.
Kuliah Kerja Nyata Moderasi Beragama (KKN-MB) angkatan ke-
VII IAIN Syaikh Abbdurrahman Siddik Bangka Belitung tahun 2022
merupakan salah satu program prasyarat bagi mahasiswa/i dalam
pemenuhan tugas perkuliahan. Dimana di semester-semester
sebelumnya mahasiswa telah dibekali oleh berbagai teori-teori tentang
proses pembelajaran dan disukseskan melalui pelaksanaan program PKL
dan PPLK II yang diselenggarakan oleh masing-masing Fakultas di IAIN
Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung. Dan kemudian pada
pelaksanana program KKN-MB merupakan wujud praktik salah satu TRI
DHARMA Perguruan Tinggi point ke tiga yang berbunyi “Pengabdian
Kepada Masyarakat” yang diselenggarakan dari tanggal 14 September-39
November 2022.
Adapun KKN-MB telah mampu mengukir banyak kisah yang
lantas kami sebagai penulis diberikan wadah untuk menuangkan kisah
dari sembilan belas sudut pandang, pengalaman dan rasa yang pasti itu
akan berbeda-beda. Kumpulan diary ini disebut dengan buku antologi.
Meskipun menjadi salah satu syarat pemenuhan tugas KKN-MB kami
sebagai penulis amat sangat berbahagia karena diberikan kesempatan
untuk berbagi cerita setidaknya ini sebagai sebuah jejak yang nantinya
akan menjadi pengingat bahwa ada kisah indah dan luar biasa yang
penah kami tulis melalui perjalanan juga pengabdian singkat di sebuah
desa tercinta yakni desa Tanjung Sangkar.
Serta dengan segala usaha dan bantuan dari pihak-pihak terkait baik
secara langsung maupun tidak langsung. Oleh karena itu, dengan
iii
segala kerendahan hati pada kesempatan ini kami sebagai penulis ingin
mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:
.
1. Bapak Dr. Irawan, M.Ag, M. S.I sebagai Rektor Institut Agama Islam
Negeri Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung.
2. Bpk Dr. Subri, M.Pd.i, sebagai Ketua panitia pelaksana KKN Moderasi
Beragama Angkatan VII IAIN syaikh Abdurrahman Siddik Bangka
Belitung Tahun 2022.
3. Bapak Iswandi Sastra selaku Kepala Desa Tanjung Sangkar yang
telah berkenan memberikan izin atas pelasanaan KKN ini.
4. Bapak Abun selaku Kepala Dusun 3 yang telah membantu serta
mendampingi kami selama kegiatan KKN berlangsung.
5. Bapak Rudini,M.Pd.I selaku dosen pembimbing lapangan (DPL) yang
telah berkenan membimbing kami dalam kegiatan ini.
6. Orang tua, Keluarga dan sahabat penulis yang telah memberikan
dukungan dan doa, terima kasih banyak teruntuk mereka yang sangat
luar biasa.
7. Keluarga Besar Bapak Aliyas, Ibu Asnah dan Abang Hamzah yang
sudah menerima dan menyayangi kami hingga menjadi rumah bagi
kami.
8. Rekan-rekan KKN-MB Posko 39 Desa Tanjung Sangkar Dusun 3 yang
telah menjadi teman, sahabat dan keluarga yang sangat luar biasa
selama berlangsungnya kegiatan KKN-MB.
9. Seluruh Masyarakat dusun 3 desa Tanjung sangkar yang menerima,
membantu serta berpartisipasi dalam kegiatan KKN ini.
Adapun penulis menyadari sepenuhnya bahwa masih terdapat
banyak sekali kekurangan baik dari segi penyusunan kalimat maupun tata
bahasa pada penulisan laporan ini. Buku ini pun ditulis menggunakan
bahasa sehari-hari dan terkesan santai. Akhir kata penulis berharap
semoga Buku Antologi KKN-MB ini dapat memberi manfaat juga
gambaran kegiatan KKN yang telah penulis lalui. Sekian dari kami, terima
kasih banyak.
Wassalamu‟alaikum Wr.Wb.
iv
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR......................................................................................................iii
DAFTAR ISI......................................................................................................................v
1.104 JAM BERSAMA KELUARGA PENUH CINTA..................................................................1
45 DAY’S IN TANJUNG SANGKAR...............................................................................................6
ADA RASA DIBALIK CERITA DAN ADA CERITA DIBALIK RASA.......................................9
PERJALANAN KISAH 1080 JAM DI DESA TANJUNG SANGKAR...................................13
TANJUNG SANGKAR PULAU SEJUTA CERITA.....................................................................20
PULAU KENANGAN TERMANIS..................................................................................................25
KISAH SINGKAT YANG SANGKAT BERHARGA DI DESA TANJUNG SANGKAR.....34
45 HARI BERSARANG DI TANJUNG SANGKAR.....................................................................40
KISAH YANG BELUM USAI........................................................................................45
MY LIFE EXPERIENCE IN TANJUNG SANKAR.......................................................................49
TILIK LANGKAH 39_03 TANJUNG SANGKAR.........................................................................52
MENGEJA LANGKAH DALAM SETAPAK JEJAK...................................................................59
SEPENGGAL CERITA 45 HARI DI DESA TANJUNG SANGKAR........................................68
SEUNTAI PERJALANAN 45 HARI DI DESA TANJUNG SANGKAR...................................72
PENGABDIAN PANJANG KAMI DI DESA TANJUNG SANGKAR.......................................78
DESA DENGAN SEJUTA KENANGAN.......................................................................................81
64.800 MENIT BERSAMA ORANG HEBAT…............................................................................86
PERNAH SEATAP MESKI TIDAK MENETAP............................................................................91
SEKEPING MIMPI SEJUTA MAKNA DALAM SATU KENANGAN.......................................97
v
1.104 JAM BERSAMA KELUARGA PENUH CERITA
Dusun 3 Desa Tanjung Sangkar Lepar Pongok Bangka Selatan
Oleh : Alifah Sajidah
Minggu Pertama di Desa Tanjung Sangkar
pada tanggal 14 September 2022 tepat pukul 18:30 WIB saya

beserta rombongan menginjakkan kaki di Desa Tanjung Sangkar
Kecamatan Lepar Pongok Bangka Selatan. Kebanyakan orang
berpikir/beranggapan bahwa KKN di pulau itu sangat berbeda karena
wilayahnya yang begitu jauh, padahal KKN di pulau itu sangat
mengasyikkan.
Satu minggu pertama saya dan rombongan melakukan sesi

perkenalan antar anggota, agar bisa memiliki rasa keakraban dan
kekeluargaan satu sama lain. Bukan hanya itu saja, saya dan
rombongan pun masih beradaptasi dengan lingkungan dan warga
sekitar, saling melontarkan kata sapa dan senyuman hangat kepada
tetangga dan warga sekitar. Selain itu di minggu pertama kami sedang
aktif-aktif nya melakukan rapat dan menyusun program kerja yang akan
dilakukan selama KKN berlangsung.
Tanpa pernah di pungkiri, satu minggu berada di Desa Tanjung

Sangkar hati ini sangat senang bisa bertemu dengan warga/masyarakat
yang sangat antusias menyambut dan menerima kehadiran kami di
kampung halaman mereka. Warga disini sangat senang memberi,
terkadang memberi kami lauk pauk baik yang belum di olah atau pun
sudah menjadi lauk masak.
Indahnya minggu pertama bersama keluarga penuh cerita.
Minggu Kedua di Desa Tanjung Sangkar
Setelah satu minggu berlalu, kami mulai mengaktifkan program

kerja yang sudah kami rancangkan sebelumnya. Melakukan sosialisasi
terkait program bimbingan belajar anak-anak sekaligus melakukan
ramah tamah kepada warga dusun 3 Rt 09 dan Rt 10 disambut dengan
penuh hangat oleh warga sekitar. Memasuki waktu sore tepatnya pukul
1
16:00 WIB bimbingan belajar anak-anak pun mulai berjalan, posko
tempat kami tinggal di penuhi dengan anak-anak yang ingin belajar dari
usia 7th sampai belasan tahun. kegiatan bimbingan belajar ini memiliki
jadwal 3x pertemuan dalam satu pekan. Bukan hanya bimbingan belajar
saja tetapi ada juga bimbingan dalam olahraga yakni catur.
Penghujung pekan kedua, atas izin allah kami di perkenalkan

dengan salah satu keluarga di desa tanjung sangkar yakni keluarga
bapak aliyas dan ibu asna. Beliau merupakan salah satu warga yang
sangat peduli dengan kehadiran kami di desa mereka, apa pun
kekurangan kami atau yang kami butuhkan selalu mereka usahakan
untuk memenuhi nya. Keluarga beliau juga menawarkan ajakan kepada
kelompok kami untuk bisa pergi liburan ke pulau kelapan yang sangat
indah ekosistem alamnya dan masyarakat yang ramah. Masyaallah
begitu baiknya allah yang telah menghendaki kelompok kami untuk bisa
memiliki rasa kedekatan dan keakraban dengan keluarga mereka.
Minggu Ketiga di Desa Tanjung Sangkar
Dua minggu telah berlalu, hari-hari kami sangat bahagia, apalagi

dikelilingi oleh orang-orang yang memiliki rasa cinta dan kepedulian
begitu tinggi kepada kami selaku pendatang di kampung halaman
mereka tinggal. Banyak proker yang sedang kami garap pada pekan
ketiga ini, seperti kegiatan memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW.
Begitu besar antusias warga dalam kegiatan perlombaan yang kami
adakan pada saat memperingati maulid nabi. Warga berbondong-
bondong ke balai desa untuk bisa menyaksikan perlombaannya.
Sore hari teman-teman di posko mengikuti kegiatan olahraga

bersama warga di lapangan, laki-laki bermain futsal/sepak bola
sedangkan perempuan ikut serta dalam kegiatan olahraga bola volly.
Pada pekan ketiga ini rasa kedekatan kami bersama warga makin kuat
dan sangat terikat, terutama laki-laki yang sering ikut serta bersama pak
aliyas untuk melakukan kegiatan memancing di tengah lautan,
berangkat dini hari pulang siang hari dengan membawa hasil pancingan
yang begitu banyak, lumayan buat lauk makan di posko heheh. Pada
pekan ketiga ini juga saya memiliki kekaguman pada seseorang laki-laki
yang merupakn salah satu teman diposko, yang bermula dengan
candaan dan akhirnya berujung suka, ah sudahlah ini hanya sebuah
bumbu-bumbu percintaan pada saat KKN saja.
2
Minggu Keempat di Desa Tanjung Sangkar
Pada pekan ini tidak kalah seru dan bahagia dengan pekan-
pekan sebelumnya, ada yang tahu kenapa ?? yaaa.. karena kami sangat
menikmati indahnya KKN bersama keluarga penuh cerita. Banyak
kegiatan yang kami lakukan di pekan keempat seperti melakukan aksi
kebersihan di lingkungan RT 09 dan RT 10 dan laki-laki melakukan
penggalian selokan demi mengurangi genangan air yang tersumbat di
halaman rumah warga RT 09. Pekan keempat juga saya beserta
rombongan melakukan kunjungan kepada sekolah-sekolah yang ada di
desa Tanjung Sangkar. Selain itu ada banyak kegiatan yang kami
lakukan setiap hari nya, yaa seperti biasa rutinitas setiap hari seperti
bermain futsal dan volly di sore hari nya dan tidak pernah tertinggal
kegiatan para laki-laki yakni ikut serta dalam memancing. Begitu
nikmatnya KKN di pulau, tanpa harus adanya rasa takut tidak bisa
makan ikan ataupun yang berbau aroma laut.
Malam hari nya saya dan teman-teman mendapatkan ajakan dari

keluarga pak aliyas untuk makan malam di rumah beliau bersama
keluarganya. Canda, tawa, ceria yang diiringi dengan alunan melodi
gitar dan suara yang merdu membuat hati ini bahagia ketika melihat
teman-teman mampu mengukir senyuman manis dari raut wajahnya. Ku
tutup pekan keempat dengan bayangan dan kenangan indah dari kalian.
Minggu Kelima di Desa Tanjung Sangkar
Awali pekan kelima dengan senyuman hangat dari teman-teman

dan warga sekitar di pagi hari, ku sapa dengan latunan nada yang
ramah sehingga membuat orang membalas dengan sapaan yang begitu
menyejukkan. Pekan kelima ini kami melakukan kegiatan mengajar
disalah satu Taman Kanak-kanak yang ada di Desa Tanjung Sangkar,
kami memiliki jadwal masing-masing setiap harinya untuk mengajar
adik-adik TK. Begitu sangat antusiasnya adik-adik di TK dalam
menyambut kedatangan kakak-kakak untuk mengajarkan mereka, bukan
hanya adik-adik TK saja, guru di TK tersebut pun menyambut kami
dengan senyuman manis ciri khas masing-masing. Namun sayang nya
kami hanya bisa membantu mengajarkan adik-adik TK itu selama satu
pekan saja mengingat waktu yang kurang dan masih ada program kerja
selanjutnya yang mesti kami kerjakan.
3
Minggu Keenam di Desa Tanjung Sangkar
Memasuki minggu-minggu terakhir keberadaan kami di tanjung

sangkar, lagi-lagi kami memiliki ajakan untuk healing ke pulau kelapan,
tanpa adanya rasa ragu maka kami mengiyakan ajakan tersebut
lumayan lah ya.. kapan lagi bisa healing ke Labuan bajo versi Bangka
heheh. Kami beramai-ramai pergi ke pulau kelapan bersama keluarga
ayah angkat(pak aliyas). Hujan, angin kuat dan gelombang yang besar
pun kami lalui bersama pada hari itu. Keesokan hari nya kami mulai
membuat tugu kenang-kenangan di dusun 3, bukan kami sih, lebih
tepatnya para laki-laki yang ada di posko heheh.
Hari jum‟at terakhir di pehujung oktober saya dan rekan-rekan

melakukan sosialisasi tentang self esteem di SMP N 2 Tanjung Sangkar
yang mana di hadiri sebanyak 60 siswa terdiri dari siswa kelas 7-9.
Keesokan hari nya kami kembali mendatangi rumah ayah angkat(pak
aliyas) untuk menghadiri ajakan makan siang dirumah beliau. Begitu
mewah hidangan yang diberikan kepada kami selaku anak-anaknya.
Setelah selesai sholat ashar, ibu angkat mengajak kami untuk bermain
di pantai tiris dengan menggunakan motor, di pantai itu lah kami
melakukan kegiatan bersama-sama, mandi air laut bersama, mencari
kerang bersama bahkan sempat pecah tangis dari ibu angkat kami.
Malam harinya kami melakukan pembagiaan al-qur‟an di lingkungan
sekitar dan beberapa perangkat desa sebagai kenang-kenangan dari
kami mahasiswa KKN posko 39. Entah kenapa minggu keenam ini
adalah minggu yang paling menyedihkan buat diri pribadi dan teman-
teman yang lain. Karena pada minggu keenam ini lah KKN kami berakhir
dan kami akan berpisah satu sama lain. Malam nya kami melakukan
perkumpulan sesama anggota kelompok dan dihadiri oleh ayah dan ibu
angkat, beberapa perwakilan dari kami menyampaikan kesan pesan
kepada orang tua angkat selama KKN. Tangis, haru bercampur menjadi
satu sehingga membuat malam itu adalah malam kesedihan.
Tepat pada hari minggu, 30 oktober 2022 hari perpulangan kami,

sebelum pulang tak lupa kami menghadiri undangan untuk sarapan pagi
dirumah tetangga yang sering kami tumpangi untuk mandi dan
kebutuhan lainnya. Keluarga beliau juga sudah kami anggap seperti
keluarga sendiri, dengan segala kedermawanan, keramahan beliau
sehingga membuat kami nyaman saat berada di dekat mereka. Setelah
4
selesai makan, saya dan rombongan melakukan pamitan satu persatu
kerumah warga di sekitar posko dengan suasana penuh haru sehingga
membuat kaki ini berat untuk meninggalkan sejuta kenangan yang ada
di desa tanjung sangkar. Dua keluarga dan beberapa warga
mengantarkan kami sampai ke pelabuhan penyebrangan, bukan hanya
sekedar mengantarkan tapi membantu proses perpulangan kami sampai
kapal yang kami naikki berlayar pada arah tujuan. Penuh dengan isak
tangis dan haru dari ayah, ibu beserta teman-teman yang lainnya,
genggaman tangan beliau yang erat seolah-olah berat untuk
melepaskan kepulangan kami, akan tetapi semuanya harus diikhlaskan
walaupun berat nyatanya.
Terima Kasih untuk keluarga bak, umak dan bang hamzah yang
senantiasa menyayangi kami tanpa belas kasih
Terima Kasih untuk seluruh warga desa tanjung sangkar atas

keramahan dan kehangatan yang selalu diberikan kepada kami
setiap harinya.
Terima Kasih untuk keluarga baru selama KKN yang sudah mampu
mengukir cerita dan cinta 45 Hari nya.
With Love
Alifah Sajidah
5
45 DAY’S IN TANJUNGSANGKAR
Posko 39
Oleh: Aswan
Assalamu'alaikum ...Haii geass
Perkenalkan nama saya Aswan iya Aswan nama yang singkat

namun maknanya yang bertingkat-tingkat, kebetulan saya adalah
peserta KKN-MB IAIN SAS BABEL Tahun 2022 yang dipilih di Desa
Tanjung Sangkar. Desa yang letaknya di Kab. Bangka Selatan Kec.
Lepar pongok. Apabila kita ingin pergi menuju Desa Tanjung Sangkar
maka kita harus naik perahu atau speed boat (dari pel. Sadai - pel.
Penutuk) dengan jarak tempuh -+10-20 menit tergantung dari alat
transportasi yang kita gunakan dalam penyebrangan. Saya menuliskan
pengalaman yang saya dapatkan pada KKN-MB Tahun 2022 di Desa
Tanjung Sangkar secara singkat di bawah ini.
Awal mula pemberangkatan KKN-MB tidak tepikirkan berapa

jauh desa tersebut, tapi yang saya pikirkan hanya lah semoga teman-
teman kkn itu kompak dan baik-baik , nah di pemberangatan menuju
pelabuhan sadai kami menggunakan mobil pick up yang sangat sempit
karna barang-barang full. Namu rasa lelah itu tidak terasa dikarna kan di
depan pas saya duduk ada wanita yang membuat mata saya tidak bisa
memandangnya dengan lama lentik matanya sangat indah dia juga
sangat ramah senyum nya pun manis semanis madu walaupun dia
menggunakan masker .waktu terus berlalu dia pun sepertinya udah
lelah namun pelabuhan yang kami tuju masih jauh yang mana cuaca
panas di tambah sopir mobil ugal-ugalan cemas takut semuanya disitu
tercambur aduk di raut wajah si manis itu waktu itu saya belum kenal
sama namnya sebut saya dia Melati.
Setelah berapa jam akhinya kami sampai di pelabuhan ternyata

sudah banyak sekali mahasiswa KKN MB disana menunggu kapal
menjemput mereka. Saya yang masih memikirkan si Melati tadi
langsung menolong dia menurunkan barang nyaa ternyata barang nya
ada 3 tas yang sangat besar walau pun berat namun saya pura-pura
kuat. Setelah sekian lama menunggu kapal akhirnya kapal penjemputan
6
kami sampai dari pelabuhan Sadai menuju pelabuhan penutuk, nah Btw
baru kali ini saya naik kapal laut ya gaes wkwkwkw ..kapal tersebut
mengunakan mesin 2 yang berKapasistas 200 CC mesin yang sangat
besar bukann, setelah di hidupkan Beeessssss kapal melaju melesat
bagaikan chat Wa sinyal yang bagus wkwwkwwk tidak terasa hanya 3
kedip mata sudah sampai di pelabuahan Penutuk, setelah sampai di
pelabuahan Penutuk tidak langsung menuju desa yang ingin kami abdi
aliyas KKN namun harus nunggu penjumputan menggunakan bus
sekolah yang begilir sangat melelahkan namun saya harus kuat dan
semangat ,setelah berapa jam menunggu akhirnya bus pun tiba
langsung membawa kami menuju desa yang bernama Tanjung Sangkar
desa dimana saya di tepatkan KKN oleh pihak kampus di sana, sampai
di desa tersebut jam 18-+ disana sepi dikarakan waktu Mabrib, setelah
sampai di posko saya agak terkejut melihat posko kami yang di tujukan
pak sekdes yang rumahnya udah tua kayak tidak terurus lagi .
Malam itu pertama kami KKN, setelah mebereskan rumah dan

merapikan barang bawaan kami langsung Breafing untuk
memperkenalkan diri, asal dan jurusan kami masing-masing seluruh
kelompok Btw kami kelompok Dusun 3 posko 39, lanjut perkenalan nah
di situlah saya tau nama yang saya sebut Melati itu adalah Nur Deviana
Kurnia Barkah nama yang sangat bagus kayak seperti orang nya gaes
suara nya yang lembut sikap yang yang sopan akhlak yang sangat baik,
hati yang sangat lembut selembut benang Sutra membuat hati ku
memeleh dengan seorang yang saya panggil Devv, nah beruntungnya
saya dapat giliran piket bersama jangan di tanya saya sangat bahagiaa
bisa ngbrol bisa bercanda besama dia.
Di hari selanjutnya saya dengan rombogan kelompok jalan-jalan

ke dermaga,disana saya melihat bayak sekali anak ikan berenang
disana Btw laut di sana masih terjaga dan bagus ya gaes makanya
airnya jernih ikan pun masih banyak, kapal-kapal para nelayan disana
lumayan besar-besar 10-16 meter panjangnya mengunakan mesin
Dompeng gaes. Tidak lupa warga di sana ramah-ramah banget keren
lah pokoknya.
Keesokan harinya kami menggali bandar atau sering yang sudah

tertimbun tanah di karnakan posko kami itu banjir gaes wkkwwkwkkw
jadi terpaksa menjadi kuli yang di pimpin oleh Mas danang, ayak sahri ,
7
ayak amar, riski, kevin, hendry dan saya sendiri.btw air disana warna
nya merah ya gaes wkwkwwk karna deket dari laut mungkinn. Di tj
sangkar biasanya saya tidak hoby Futsal jadi hoby Futsal hampir setiap
sore kami bermain Futsal dengan anak-anak TJ sangkar dan anak KKN
posko lain juga btw lapang futsal itu kami gotong royong besama KKN
MB yang lainnya untuk mengtifkan lapangan itu alhamdulillah setelah di
bersihkan sekarang byak anak-anak main Futsal disamping lapangan
futsal itu ada lapangan Voly gaes dimana banyak cewe KKN dan cewe
TJ Sangkar membuat saya semangat main futsal sambil nonton Voly
wkwkwkwkwwkw.
Btw hari-hari kami penuh dengan mancing dan bakar ikan gaes
ada satu warga TJ Sangkar namanya amang ilyas beliau punya perahu
nahh perahu beliau lah yang sering kami pake pas mancing kebagan
mancing di perahu, btw pas mau mancing itu berangkat nya jam 3 subuh
gaess waktu tengah seru-serunya tidur namun harus bangun demi
mancing gaess. Beh di bagan kami mancing bayak sekali ikan disana
gaes bermodel-model ikan kalo nyarik 4-6 kg ga susah kalo di TJ
Sangkar, tidak hanya mancing amang Ilyas juga ngjak kami pergi ke
pulau kelapan pulau yang sering menjadi pariwisata di kelilingi karang-
karang yang bagus ikan nya juga byak gaes bersembunyi di karang.
Intinya tidak bosan-bosan sih kalo ke pulau .ehhh tak lupa juga saya
ceritain penglaman saya ngikut nyumi di ajak Haji Bolot btw nyumi
sangan asik gaes baru pertama kali liat cumi bernang bergerobolan
banyak banget gaess seruuu di tambah saya juga macing dapat ikan
juga besar-besar gaaes tarikan nya juga sampai-sampai membuat
tangan saya sampe luka narik ikannya gaess.
Sebenarnya masih banyak cerita namun cerita tersebut tidak

bisa di bicarakan mungkin diwaktu yang lain akan saya cerita kan salah
satu cerita “saya mau di pukul Devi pake sandal “gaes wkwkwkwkwkwk
Mungkin itu pengalaman yang Hanya dapat saya sampaikan,

sebagai penulis saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya
kepada para pembaca jika ada kesalahan dalam penulisan pengalaman
pribadi saya mohon maaf yang sebesar-besarnya. Akhir kata See Uu
Tanjung Sangkar See Uu orang baik Tj Sangkar
Salam hormat.
8
ADA RASA DI BALIK CERITA DAN ADA CERITA DI BALIK
RASA
KKN/MB 2022
Oleh : Hendri
Bertemu dan berpisah adalah satu hal yang selalu dan pasti akan
terjadi, hanya saja bagaimana cara kita menyikapi dan menghadapi
perpisahan dan pertemuan yang terjadi.
Jangan hidup hanya berdasarkan apa kata orang. Terkadang kamu

harus menjadi dirimu sendiri dan berani tampil berbeda melawan arus,
bahkan ketika yang kamu lawan adalah kekuasaan."
Jangan berekspetasi lebih dengan apa dan seperti apa tujuan hidup
mu, karena realitanya takkan seindah rencana "manusia".
Tepatnya pada tanggal 14 September kami berangkat untuk

melaksanakan KKN di Desa Tanjung Sangkar tepatnya di Kec. Lepar
pongok Bangka Selatan. Yang diketuai oleh diri saya saya sendiri yakni
Hendri Bramasta yang ganteng nan manis wkwk. Awalnya hal ini
membuat saya kaget tentunya karena saya rasa menjadi ketua
kelompok adalah memiliki tanggung jawab yang besar, memiliki
kesibukan yang super-super sibuk dan pasti memiliki tugas tugas yang
berat. Sampai sampai hal ini membuat saya down dan merasa tidak
pantas gelisah.
Namun ntah mengapa semua itu terpatahkan dan menghilnang

secara tiba-tiba, sejak saya melihat ada seorang wanita yang cantik,
anggun, nan manis sperti bidadari turun dari langit, mungkin ini
terdengar sangat lebay dan menjijikkan, namun memang begitu adanya.
Wanita itu adalah Syarifah Jihan Algadri. Sebut saja wanita itulah yang
merubah sudut pandang ku atas ekspetasi burukku yang membuat
ketidakpercayaan diriku menghilang dan membuatku semangat selalu
untuk menjadi ketua kelompok 39 Wkwk..dan tentunya kami memiliki yel
yel ohh tuhaann drekeee drekeeee.
9
Di hari pertama saya dan teman-teman KKN di Tanjung sangkar
terlebih dahulu membersihkan posko dimana tempat kami tinggal untuk
satu bulan ke depan dimana rumah tersebut sudah tidak dihuni selama 3
bulan. Setelah bersih bersih kamipun bertemu dan bergaul dengan
penduduk sekitar untuk berkenalan terlebih dahulu sehingga kami
mendapatkan teman baru rasanya senang sekali, serta tetangga yang
ramah dan baik hati dan sangat sangat walcome atas kedatangan kami.
Hari selanjutnya kami pun bergotong royong dalam membersihkan

lapangan futsal lalu kami lanjutkan bermain futsal bersama anak-anak.
Senang sekali rasanya kami mengaji dan bersholawat bersama anak-
anak di masjid sambil menunggu waktu azan magrib tiba.
Hari ini kami mensosialisasikan proker bimbel langsung kerumah

tetangga lalu menjelaskan langsung tujuan yang ingin kami lakukan
kepada masyarakat.
Kami berkumpul untuk rapat / musyawarah proker yang harus kami

lakukan dalam penyambutan Maulid Nabi dari segi perlombaan dan obor
sebab hal ini sangat jarang diadakan daripada itu kami
mempersiapkannya jauh hari.
Sedih melihat cuaca yang kurang mendukung, dari pagi hingga sore
hujan deras sehingga kegiatan kami terhambat karena hal itu.
Senang banget rasanya bisa membahagiakan hati orang orang

disekitar kita, siangnya kami mengumpulkan uang setiap posko untuk
membeli bola futsal yang baru disebabkan bola sebelumnya udah gak
layak dipakai lagi karena udah bocor jadi sorenya kami bermain futsal
bersama sama dengan anak desa.
Kami diajak mancing oleh salah satu warga desa di laut dan
berangkat mancing di laut jam 3 pagi bersama sama dengan beberapa
warga desa sampai jam 11 siang hasil yang didapatkan diluar ekspetasi
atau diluar dugaan, kami mendapatkan hampir 1 baskom ikan berbagai
jenis ikan dan 3 ikan besar, 1 ikan sekitar kurang lebih 1 kg.
Kami dengan teman teman bersama sama mengunjungi pulau

kelapan, sembari refreshing untuk hiburan, senang sekali rasanya bisa
berkunjung kesana serta bermain dan berenang di air pulau disana
dengan alat atau atribut berenang dengan menyewa.
1
Siangnya kami rapat acara penyambutan maulid Nabi, untuk
membahas mengenai program acara tersebut seperti lomba islami
seperti azan, tartil, pidato, kaligrafi, dll sehingga hal ini dapat berguna
dan bermanfaat dengan harapan untuk memberikan kesan kepada
kalangan anak anak terutama masyarakat Tanjung sangkar.
Setelah beberapa hari beristirahat kami dengan teman teman

mencari ikan bersama salah satu warga dengan menggunakan perahu
dan kami mancing di bagan tengah laut, kami mancing ikan untuk
menjadi lauk pauk kami makan sekaligus hiburan sehingga setidaknya
mengurangi biaya makan.
Hari ini kami menggali bandar yaitu salah satu dari proker lapangan
sehingga air ketika hujan tidak tergenang dan tidak menimbulkan banjir,
kami menggali dan kami memungut sampah dalam selokan yang sudah
mampet, setiap depan rumah warga kami izin menggalinya.
Di pagi hari yang cerah kami mengadakan senam bersama

khususnya hari minggu yang diadakan di lapangan bola besar sifatnya
umum siapapun boleh untuk ikut serta dalam kegiatan ini dan lalu kami
setelah melakukan senam bersama dilanjutkan dengan bersih bersih
lapangan untuk memungut sampah sampah yang berserakan dimana
mana.
Pada hari ini kami di undang oleh kades untuk membahas masalah
lomba maulid nabi di kantor desa tujuannya untuk memantapkan atau
memastikan lomba apa saja yang akan di lakukan ketika acara tersebut
di mulai.
Kami bersama-sama menganggung serta masyarakat tanjung

sangkar dalam acara Maulid Nabi di masjid AL-Huda di desa.
Kami diajak mancing oleh pak ilyas salah satu warga tanjung
sangkar yang sudah kami anggap seperti keluarga sendiri begitupun dia,
kami pergi jam 03:00 pagi hingga sebelum zuhur dan mendapatkan
berbagai ikan salah satunya yaitu ikan kerisi,cebung dll.
Setelah kemarin memancing kami bersama sama mencari kayu

bakar untuk dijadikan kayu bakar untuk bakar ikan yang sudah kami
dapatkan kemarin, sisanya kami titipkan di tentangga supaya tidak
busuk dan sebagiannya kami bagikan ke tetangga.
1
Hari ini kami diajak oleh pak alyas untuk hiburan ke pulau kelapan dan
mengajak keluarga kecilnya disana kami membawa bekal untuk sarapan
selesai mandi di air laut dan kami memakai peralatan alat berenang dan
saya melihat ikan bnyak sekali sehingga kami memancing bersama
sama dan sorenya kami balik dengan cuaca yang gerimis sehingga
pakain kami basah kuyup.
Hari ini hari terakhir kami rapat mengenai berbagai macam

permasalahan sebelum perpulangan terutama mengenai tentang tugu
yang kami buat untuk peninggalan jejak atau kenangan KKN kami di
Desa Tanjung Sangkar.
Ada sepenggal kisah cerita yang sengaja ingin ku tulis di bagian

akhir diary ku dan tak ingin ku perjelas dalam teori teori pekerjaanku,
cerita yg sangat sangat berharga bagiku, dengan penuh kenangan yang
belum pernah ku rasakan, masalahnya ini soal hati, tentang rasa yg
telah ku perjelas di bagian paragraf pertama. Seiring berjalannya waktu
dan dengan penuh derama, Dimna cerita itu akhirnya berubah menjadi
kenyataan, tepatnya 2 Minggu KKN berlangsung aku dan dia?...haha
wkwk, katakan saja kami berdua cinlok. Hahaha wkwkwk. Yang nak
muntah, muntah lah. Hahahhh!!
1
PERJALANAN KISAH 1080 JAM DI DESA TANJUNG SANGKAR
DUSUN 3
Oleh: Juriah
Tanjung Sangkar, Rabu 14 September 2022
Pada hari Rabu tanggal 14 September saya Juriah pergi ke

kampus untuk berkumpul dan memulai kan KKN kami disana adalah
awal saya bertemu dengan teman-teman KKN saya. saya sampai di
kampus jam 07:30 karena sudah ditentukan dari grub kami bahwa kami
akan berangkat jam 07:30. Saat sudah sampai kampus aku melihat
banyak orang-orang berkumpul di kampus sampai akupun bingung
dimana tim KKN ku sampai ada yang melambaikan tangan lalu aku
berhenti disana di antarkan kakak ku. Saat sampai mereka bercanda
dengan menipuku bahwa KKN tanjung sangkar dusun 3 sudah
berangkat aku pun panik baru setelah itu mereka bilang bercanda.
Sekitar Jam 08:30 baru kami berangkat ke pelabuhan Sadai untuk
menyeberang kepulau tanjung sangkar.
Tanjung Sangkar, Kamis 15 September 2022
hari ini saya dan teman-teman KKN di Tanjung sangkar

berkeliling bertemu dengan penduduk sekitar untuk bersilaturahmi dan
berkenalan terlebih dahulu sehingga kami mendapatkan teman baru
rasanya senang sekali, serta tetangga yang ramah dan baik hati.
Tanjung Sangkar, Jum’at 16 September 2022
hari ini saya dan beberapa teman saya pergi ke dermaga melihat
keadaan dermaga.untuk melihat-lihat dan sekalian berkenalan dengan
warga di daerah dekat drrmaga.
Tanjung Sangkar, Sabtu 17 September 2022
hari ini saya bersama tim KKN berjalan mengelilingi desa untuk
melanjutkan berkenalan dan bersilaturahmi dengan warga di sana.
1
Tanjung Sangkar, Selasa 20 September 2022
hari ini saya dan teman-teman kkn saya paginya membersihkan

lapangan bola dan membantu ibuk-ibuk masak untuk acara kawinan
anaknya.
hari ini saya tim kkn saya pagi nya pergi keacara nikahan dan
sorenya melanjutkan membersihkan lapangan bola dan futsal.
hari ini saya dan tim kkn pagi pergi ke rumah ketua RT 10 dan
bertamu sekaligus memulai proker kami ke warga-warga dengan
promosi bimbel ke rumah warga yang termasuk RT 10, sore mengajar
bimbel dan dilanjutkan malam juga mengajar bimbel
hari ini saya dan teman- teman kkn membersihkan lapangan voli,
dan lapangan sepak bola.
hari ini saya dan teman-teman kkn menemui warga untuk

mengajak mereka senam bersama, di lapang futsal pada hari minggu.
Tanjung Sangkar, Minggu 25 September 2022
hari ini saya dan teman-teman kkn senam bersama dan bersih-
bersih sampah keliling.
Tanjung Sangkar, Senin 26 September 2022
hari ini saya dan teman-teman kkn melakukan breafing untuk

mendiskusikan tentang proker apa-apa yang akan dilakukan.
1

hari ini saya dan beberapa teman-teman kkn mulai anak-anak

mengajar bimbel dan disini kami berbagi tugas untuk mengajarkan anak-
anak dan saya mengajar anak-anak kelas 4 SD mata pelajaran
matematika.
hari ini saya dan tim kkn pagi keliling dan membantu ibuk
mengerok daging ikan, dan malamnya membantu remaja SMP
mengerjakan pr matematika.
Tanjung Sangkar Jum’at 30 September 2022
hari ini saya dan teman-teman kkn membersihkan masjid. dan

mengapa ibuk-ibuk serta berbincang dengan ibuk-ibuk.
Tanjung Sangkar, Sabtu 1 Oktober 2022
hari ini saya dan teman-temab kkn berkeliling di dusun 3 serta

membantu ibuk-ibuk sambal berbincang-bincang.
Tanjung Sangkar, Minggu 2 Oktober 2022
hari ini saya dan teman-teman kkn melakukan senam bersama

yang di instrukturi oleh kelompok dusun satu.
Tanjung Sangkar Senin 3 Oktober 2022
Hari ini saya dan juga teman-teman kkn baik kelompok desa,
dusun 2, dusun dan dusun semuanya pergi kekantor desa untuk
melakukan rapat tentang proker lomba acara Maulid Nabi.
Tanjung Sangkar, Rabu 5 Oktober 2022
1
hari ini saya dan beberapa teman-teman kkn mengajar
bimbel.lagi karena kami sudah di bagi jadwal dan hari-hari mengaja
setiap hari rabu sampai hari sabtu dan saya dapat kebagian hari rabu
untuk mengajar bimbel anak-anak.
Tanjung Sangkar, Kamis 6 Oktober 2022
hari ini saya serta teman-teman kkn kami pergi mengunjungi ke

TK,SD dan SMP,. dan sekaligus berkenalan dengan mereka. dan
memberitahu tentang proker untuk mengajar dan kami kebagian
mengajar adik-adik di TK. dikarenakan di SD dan SMP sudah ada yang
mengisi dari kelompok yang lain.
Tanjung Sangkar, Jum’at 7 Oktober 2022
hari ini adalah hari pembukaan acara Maulid Nabi di balai

desa,saya dan teman-teman kkn dan kelompok teman kkn lainnya
mengikuti acara pembukaan ini.
hari ini saya dan juga beberapa teman saya pergi memantau
perlombaan di balai desa, dan ada juga teman saya menjadi juri dalam
acara perlombaan Maulid Nabi banyak acara perlombaan dan hari ini
lomba Tartil dan Adzan.
hari ini saya dan teman kkn saya kembali membantu sekaligus
memantau perlombaan Maulid Nabi di balai desa.dan hari ini
perlombaan mewarnaai kaligrafi dan lomba busana muslim atau Fasion
Show.
Tanjung Sangkar, Senin 10 Oktober 2022
hari ini adalah hari terakhir perlombaan acara Maulid Nabi disini
saya dan teman saya membantu panitia perlombaan di hari terakhir
perlombaan.dan perlombaan terkhir hari ini yakni lomba Da‟I dan lomba
Nasyid.
1
Tanjung Sangkar, Selasa 11 Oktober 2022
hari ini kami berkeliling sekaligus menyapa ibuk-ibuk dan

berbincang untuk mengisi waktu luang.
hari ini saya dan teman-teman kkn membantu menyiapkan

persiapan untuk penutupan acara Maulid Nabi. Malam nya membantu
anak- anak mengikuti acara pawai obor. dan setelah itu acara
penutupan dan pembagian hadiah lomba.
hari ini kami tim kkn melakukan bersih- bersih di posko dan di
kantor desa. membersihkan acara penutupan semalam.
hari ini kami melihat ibuk-ibuk bermain voli dan ada juga
beberapa teman kkn ku bermain voli bersama disana kami menonton
sekaligus bercengkrama dengan ibuk-ibuk.
hari ini kami dan teman-teman dari kelompok lain bersenam

bersama adik-adik dan kali ini yang menjadi instuktur senam teman-
teman dari kelompok dusun dua. malam nya breafing tentang
pembagian mengajar di TK.
Tanjung Sangkar, Rabu 19 Okotober 2022
hari ini saya dan kelima teman saya yaitu Devi, Zaliha,
Sustriyani, annas dan syahri mengajar di TK desa Tanjung sangkar
karena sudah ada pembagian dan kami dapat pada hari rabu dan sabtu.
Tanjung Sangkar, Kamis dan Jum’at 20 dan 21 Oktober 2022
hari ini saya dan teman-teman perempuan kkn melakukan latihan

senam dikarenakan minggu ini kelompok kami akan menjadi instruktur
dalam senam bersama.
1
hari ini saya dan juga teman-teman yang dapat jadwal mengajar
di tk kami kembali mengjar tetapi hari ini adalah hari jadwal terakhir kami
mengajar adik-adik di tk karena kami akan pamitan dengan guru tk dan
adik - adik di tk dan akmi memberikan al-quran sebagai kenangan-
kenangan. sedih rasanya harus berpamitan dengan adik-adik dan guru-
guru tk tapi kami harus mengakhiri proker kami yang dikarenakan
minggudepan kami akan fokus membuat peroker tugu kami.
hari ini adalah hari yang ditunggu-tunggu kelompok kami karena

minggu ini adalah jadwal kami menjadi instruktur senam bersama.
hari ini saya dan teman-teman KKN mengunjungi pulau kelapan

yang kedua kalinya. Dan disana kami bertemu dengan kelompok KKN
kumbung. mereka melakukan proker mereka disana.
hari ini kami melakukan rapat tentang pembuatan tugu. proker

terakhir kami karena proker ini akan dijadikan kenang-kenangan dari
kelompok KKN kami.
hari ini saya dan teman-teman KKN paginya melakukan

sosialisasi ke SMP tanjung sangkar kec. Lepar pongok. dengan tema
sosilisasi Self Seteem yang dijelaskan oleh teman saya yang bernama
Nur Deviana Kurnia Barkah. Setelah selesai sosialisasi kami
memberikan AL-Quran sebagai Hadiah dan kenang-kenangan. dan
sorenya kai pergi kekantor desa untuk acara pelepasan atau penarikan
mahasiswa KKN MB Desa Tanjung sangkar di ikuti oleh para dpl (dosen
pemimpin lapangan). tetapi DPL kelompok kami tidak ada karena
ditinggal oleh DPL kelompok yang lain jadi DPL kami datang nya agak
terlambat. malam nya kami juga ke kantir desa untuk acara pelepasan
mahasiswa KKN MN di desa Tanjung Sangkar. sedih rasanya tidak
terasa sudah selesai kami kkn di desa tanjung sangkar ini. selesai acara
1
kami dan sekdes atau sekretaris desa rapat tentang hari kepulangan
kami dan hari kepulangan kami yakni hari minggu.
Tanjung Sangkar, 30 Oktober 2022
hari ini adalah hari paling sedih bagiku karena hari ini hari kami
berpisah dengan warga-warga desa tanjung sangkar. tidak rela rasanya
harus berpisah dengan warga-warga disana karena warga disana sudah
kami anggap sebagai keluarga. tidak hanya itu hari ini juga hari saya
harus berpisah dengan teman-teman kelompok yang sudah ku anggap
sebagai kelurga hari entah sudah berapa kali air mata ku jatuh rasanya
air mata ku tidak bisa berhenti dikarenakan harus berpisah dengan
teman-teman kelompok dan warga-warga desa tanjung sangkar.
1
TANJUNG SANGKAR PULAU SEJUTA CERITA
Oleh: Kevin Fajariansyah
19 September 2022, saya dan teman saya Muchlis menyusul

pergi ke tempat KKN di Tanjung Sangkar. Karena beberapa hari
sebelumnya saya masih mengikuti kegiatan lomba catur begitupun juga
teman saya juga ada kegiatan lomba. Kami tiba di posko sekitar pukul
18.30 WIB selepas itu kami melaksanakan salat magrib terlebih dahulu,
kemudian kami makan bersama teman-teman posko 39. Selepas ba'da
isya saya ikut bersama ketua posko 39 yaitu Hendri, untuk rapat di
Kantor Desa bersama sekdes dan ketua kelompok KKN dusun 1,2
beserta beberapa anggota lain terkait proker yang sama/ proker induk
yang akan dilaksanakan yaitu perayaan maulid nabi, senam bersama,
dan jalan santai.
20 September 2022. Melaksanakan piket yaitu: Masak, nyapu,

cuci piring, bersih sampah, dll. Siang harinya setelah Zuhur saya melihat
dermaga kemudian memancing bersama anak-anak warga setempat.
Malamnya setelah isya saya memancing bersama teman-teman KKN
posko dusun 39.
21 September 2022. Paginya pergi kondangan warga nikahan,

bersama teman² KKN posko 39. Siangnya rapat briefing terkait proker
dan beberapa agenda mendatang. Sorenya bersih- bersih lapangan
bola, futsal dan voli bersama kelompok dusun 1,2 dan 3.
22 September 2022. Silaturahmi sekaligus sosialisasi kerumah

warga di RT 9 dan 10 Dusun III Desa Tanjung Sangkar. Sore harinya
saya bersama Aswan pergi memancing di Dermaga. Saat malam ba'da
magrib kami yasinan bersama ditiap malam Jum'at. Selepas itu kami
makan malam bersama, dilanjutkan dengan mengajari anak-anak warga
dusun 3.
23 September 2022. Melayat orang meninggal dipagi hari, yaitu

salah satu tokoh masyarakat meninggal dikarenakan faktor lanjut usia.
Kemudian siangnya melaksanakan salat Jumat bersama walau cuaca
gerimis-gerimis hujan.
2
24 September 2022. Melaksanakan bimbel tajwid bersama anak-
anak Tanjung Sangkar dusun 3 di sore hari ba'da asaar sampai
menjelang magrib.
25 September 2022. Pagi harinya kami senam bersama seluruh

warga Tanjung sangkar dan juga seluruh anggota posko dusun 1,2,3
dan desa. Kemudian dilanjutkan giat oprasi semut rumah warga sekitar.
Malamnya kami menyiapkan bekal dan merakit pancing untuk
memancing dibagan.
26 September 2022. Tepat pukul 03.00 WIB dini hari kami pergi
ke bagan untuk memancing. Tepat pukul 11.00 WIB kami balik kembali
keposko dengan cukup banyak mendapatkan hasil pancingan kurang
lebih sekitar 15 kg. Pada malamnya kami briefing terkait rencana pergi
ke Pulau Kelapan.
27 September 2022. Paginya kami melakukan pembersihan di

daerah dusun 3, yakni perempuan membersihkan sampah sedangkan
para pria menggali bandar di depan rumah warga. Hingga menjelang
pukul 11.30 WIB kami para pria selesai melakukan kegiatan bersih
bandar dibeberapa rumah warga, kemudian kami mandi dan makan
bersama. Pada pukul 13.00 WIB bang Hamzah datang ke posko kami
untuk mengajak berangkat ke Pulau Kelapan.
28 September 2022. Kami perkenalan dan pemaparan program

kerja kepada perangkat desa, rapat gabungan antara kelompo 36, 37,
dan 39,
29 September 2022. Dini hari saya dan teman-teman lainnya

pergi mancing di bagan tengah laut. Malamnya kami melaksanakan
tahlilan.
30 September 2022. Menggali siring/bandar warga RT 9 Desa

Tanjung Sangkar, Melaksanakan salat jumat, melaksanakan bimbingan
belajar anak-anak, bermain futsal, dan malamnya kami tahlilan di rumah
warga dusun 3 Desa Tanjung Sangkar.
1 Oktober 2022. Paginya bermain futsal. Siangnya kami

kedatangan tamu posko sebelah. Malamnya yang koordinator maulid
melaksanakan rapat.
2
2 Oktober 2022. Melaksanakan senam pagi minggu bersama
warga Desa Tanjung Sangkar. Sorenya kami bakar-bakar di pantai.
Malamnya kami briefing membahas masalah proker.
3 Oktober 2022. Pemaparan kepada Kepala Desa dan BPD

Desa Tanjung Sangkar terkait kegiatan Maulid Nabi.
4 Oktober 2022. Melaksanakan piket. Menggali siring/bandar di rt

9 Desa Tanjung Sangkar.
5 Oktober 2022. Sore hari saya dan teman-teman lelaki lainnya

bermain futsal bersama warga selanjutnya saya membuat penilaian
dalam kriteria lomba azan pada rangka acara maulid nabi. Setelah itu
kami briefing malam untuk kegiatan besok.
6 Oktober 2022. Kegiatan dimulai dengan subuh berjam‟ah di

Masjid Al Huda Tanjung Sangkar. Paginya sosialisi ke SD N 2 Lepar
Pongok dalam rangka mengajak siswa untuk mengikuti perlombaan
Maulid Nabi di Desa Tanjung Sangkar. Siangnya gotong royong
membuat persiapan untuk acara maulid, baik itu tenda, dekorasi, sound
system, dan kursi.
7 Oktober 2022. Sorenya kami melaksanakan pembukaan

maulid Nabi SAW di Desa Tanjung Sangkar dan foto bersama perangkat
desa. Malamnya nganggung bersama warga Tanjung sangkar di Masjid
Nurul huda.
8 Oktober 2022. Pada ba‟da zuhur kami nganggung di masjid

bersama warga. Ba'da magrib membantu persiapan tempat lomba tartil
tingkat SMP dan lomba Azan tingkat anak-anak dan remaja. Pada ba'da
isya menjadi koordinator sekaligus MC acara lomba Azan kategori anak-
anak dan remaja.
9 Oktober 2022. Paginya bermain futsal bersama anak-anak

SMP Tanjung Sangkar. Pelaksanaan lomba mewarnai tingkat anak-
anak, lomba kaligrafi, dan lomba fashion show. Selain perlombaan ada
juga kegiatan yakni kedatangan tamu dari posko Dusun Tiram Bangka
Selatan.
10 Oktober 2022. Pagi hari saya ke sawah mengambil sayur

keladi, daun ubi, dan buah katis. Siang sampai malam pelaksanaan
lomba sholawat, fashion show, da‟i dan da‟iyah. Ba'da magrib saya
2
menuntun teman-teman posko tiram untuk silahturahmi ke posko desa
kumbung. Selanjutnya bermain catur dengan salah satu atlit catur
Porprov Bangka Selatan yang tinggal di desa Tanjung sangkar.
11 Oktober 2022. Melaksanakan piket yaitu mencuci piring dll
12 Oktober 2022. Mendapatkan kunjungan dari DPL ke posko

dan makan siang bersama DPL di posko.
13 Oktober 2022. Siangnya kami ikut serta dalam memancing

dengan nelayan. Malamnya mengikuti pelaksanaan pawai obor Desa
Tanjung Sangkar, penutupan kegiatan maulid nabi SAW dan menonton
penampilan seni posko 39.
14 Oktober 2022. Melaksanakan salat jumat. Malam setelah isya

kami silaturahmi dan menghadiri undangan dari warga dengan bakar-
bakar ikan hasil pancingan kami dan makan bersama warga.
15 Oktober 2022. Melaksanakan pembahasan dan persiapan

terkait pembuatan tugu, dll.
16 Oktober 2022. Melaksanakan senam minggu pagi bersama

warga dan teman-teman posko lainnya.
17 Oktober 2022. Melaksanakan kegiatan belajar mengajar pada

taman kanak-kanak di Desa Tanjung Sangkar.
18 Oktober 2022. Melaksanakan piket yaitu mencuci piring, dll.
19 Oktober 2022. Melaksanakan kegiatan belajar mengajar di

TK.
20 Oktober 2022. Melaksanakan kegiatan belajar mengajar di TK

Desa Tanjung Sangkar. Malamnya melaksanakan yasinan dan rapat.
21 Oktober 2022. Sore hari pergi ke laut, malamya mulai

memancing di laut.
22 Oktober 2022. Paginya kami baru sampai dari memancing di

laut.
23 Oktober 2022. Melaksanakan senam pagi bersama warga

Desa Tanjung Sangkar dan menjadi instruktur senam. Malamnya saya
mengobrol dengan sekdes dan tokoh masyarakat.
2
24 Oktober 2022. Kami pergi ke Pulau Kelapan bersama salah
satu warga Desa Tanjung Sangkar.
25 Oktober 2022. Malamnya kami briefing terkait pembuatan

tugu dusun 3 desa Tanjung Sangkar.
26 Oktober 2022. Melaksanakan persiapan pembuatan tugu

dusun 3 Desa Tanjung Sangkar. Bermain futsal pada sore hari bersama
teman dan warga.
27 Oktober 2022. Membantu mengecor, motong besi, dan

nyemen tugu dusun 3 desa Tanjung Sangkar. Siang sampai sore saya
ikut warga memancing.
28 Oktober 2022. Pagi saya pergi ke tempat pembuatan tugu.

Sorenya Pelepasan oleh dosen di kantor desa. Malamnya perpisahan
acara di kantor desa bersama warga Desa Tanjung Sangkar.
29 Oktober 2022. Penarikan mahasiswa kkn oleh DPL di Desa

Tanjung Sangkar.
2
PULAU KENANGAN TERMANIS
Oleh: Melsa Windiani
Hari pertama dimana kami berangkat untuk melaksanakan KKN di

Desa Tanjung Sangkar tepatnya di Kec. Lempar Pongok akan tetapi
sayangnya saya tidak pergi secara berkelompok dengan teman-teman
saya dikarenakan orang tua saya ingin mengantar saya sampai tujuan,
di sisi lain juga ada teman saya yang ikut juga akan tetapi kami berbeda
kelompok dan beda daerah untuk melaksanakan KKN sesampai di
tempat yang dituju kami berpisah dan menuju tempat KKN yang telah di
tetapkan secara masing-masing. Sesampai di Desa Tanjung Sangkar
malam harinya kami melanjutkan dengan acara melakukan doa bersama
serta mengatur persiapan untuk beristirahat dan melanjutkan kegiatan
esok harinya.
Diawali dengan pagi hari saya dan teman-teman KKN di Tanjung

sangkar bertemu dengan penduduk sekitar, dan saling bersapa serta
tidak lupa untuk berkenalan terlebih dahulu sehingga kami mendapatkan
teman baru, rasanya senang sekali, serta selain itupun kami bertemu
tetangga yang ramah dan baik hati. Siang harinya dilanjutkan kegiatan
diskusi bersama dengan Dosen pembimbing lapangan, serta tidak lupa
melakukan foto bersama.
Hari berikutnya kembali di awali di pagi hari yang sangat

menyenangkan bagi saya dimana membantu teman-teman memasak di
dapur, membuat kepiting kuah yang telah diberikan oleh salah satu
warga.
Diawali pagi hari yang sangat cerah kami diundang salah satu
warga ke acara hajatan anaknya, disana kami membantu warga dalam
2
berbagai hal salah satunya menaruh telur ke sangkar untuk acara
hataman agar cepat selesai.
Tanjung Sangkar,Minggu 18 September 2022
Pagi hari kelompok kami di undang oleh salah satu masyarakat

dalam mengikuti acara nikahan serta dalam berpartisipasi membantu
acara tersebut sampai selesai.
Pada hari itu kami telah mengadakan bimbel untuk anak -anak
yang ada di tanjung sangkar, dimana dihari pertama saya memulai
kegiatan ini sangat senang bisa mengajari anak-anak yang semuanya
bersemangat dalam belajar.
Pagi hari dimulai dengan kegiatan kerja bakti dengan teman teman
dan juga pemuda yang berada di tanjung sangkar, diamana kami semua
membersihkan lapangan bola yang tadinya berhamburan sampah
sampai bersih.
Melanjutkan kerja bakti ke lapangan volly dan membakar sampah

yang telah di kumpulkan. Setelah siang harinya kami mengadakan rapat
pemantapan dan evalusi serta teman lain nya setelah sore hari tidak
lupa melanjutkan kegiatan mengajar bimbel kepada anak-anak.
Hari berikutnya pada pagi hari kami semua melakukan brefing

sebelum melanjutkan kegiatan lainnya. Setelah brefing tak lupa kami
melakukan sosialisasi ke rumah rumah warga setempat di RT 09/10.
Melakukan kujungan atau saling bersosialisasi kerumah warga

pada pagi hari aktifitas seperti biasa dan melanjutkan kegiatan bimbel.
2
Melakukan pengajaran tajwid kepada anak-anak tanjung sangkar.
Pagi hari saya dan teman-teman posko melakukan operasi semut

ke sekitar lingkungan warga setempat.
Di awali dengan pagi yang cerah saya dan teman teman saya
bergegas menuju tempat lapangan bola volly bersama masyarakat
tanjung sangkar, dimana kami disana melakukan kegiatan kerja bakti
guna untuk mengaktifkan tempat tersebut agar terpakai kembali oleh
masyarakat tanjung sangkar.
Tepat pada siang hari saya dan teman-teman saya sedikit

melakukan kegiatan traveling ke tempat sebuah pulau yang bernama
pulau Kelapan dengan salah satu warga dusun tanjung sangkar, pada
hari itu kami diajak untuk melakukan snorkling melihat terumbu karang
dan berenang bersama.
Pada siang hari kami rapat acara penyambutan maulid Nabi, untuk
Pagi menjelang siang saya dan teman-teman melakukan

kunjungan bertemu dengan warga sedang mengelola ikan untuk dibuat
kerupuk, dimana waktu itu masyarakat disana masih menggunakan cara
tradisional dengan mengeruk isi pada ikan menggunakan sendok dan
alat seadanya. Tidak lupa kami membantu mereka.
2
Pagi itu kami melakukan aktifitas membersihkan masjid sebelum

masyarakat sekitar melakukan sholat jumat, selepas dari itu dilanjutkan
kegiaatan mengajar bimbel anak-anak.
Hari ini sesuai jadwal saya dan teman saya bersama sama
mengajar anak anak dalam pembelajaran tajwid di sore harinya.

mana.
Pada hari ini kami di undang oleh kepala desa untuk membahas
masalah lomba maulid nabi di kantor desa tujuannya untuk
memantapkan atau memastikan lomba apa saja yang akan di lakukan
ketika acara tersebut di mulai.
Hari ini kami melakukan masak-masak dan kerja bakti di sekitar

lingkungan posko bersama teman-teman.
Kami mengadakan rapat seluruh kelompok dan kades serta

pengurus desa tanjung sangkar ikut serta dalam mengadakan dan
membuat perlombaan bersama sama dalam menyambut Maulid Nabi di
kantor desa tanjung sangkar.
Subuh hari saya dan teman-teman melakukan sholat subuh

berjama‟ah di masjid Al-Huda, dilanjutkan siang harinya kami melakukan
2
kunjungan ke sekolah dari TK, SD, serta ke SMP di Dusun Tanjung
Sangkar.
Melakukan kunjungan ke Balai Desa untuk bersama sama melihat

pembukaan acara Maulid Nabi SAW, serta mendengarkan sambutan
pembukaan acara dari kepala desa Tanjung Sangkar. Selain itu tak lupa
kami serta teman-teman melakukan foto bersama Perangkat Desa dan
Kepala Desa.
Tepat jam 16.00 lomba yang diadakan yaitu Tartil dengan kategori
anak-anak hingga selesai dan malamnya dilanjutkan dengan Tartil
kategori Remaja dan dilanjutkan dengan lomba Azan hingga selesai
kami membantu satu sama lain sehingga harapan kami acaranya
berjalan dengan lancar tanpa ada sesuatu yang tidak di inginkan.
Hari ini kami dan teman-teman bersama sama menyaksikan lomba

mewarnai kaligrafi dan fashion show yang dihadiri oleh masyarakat
Tanjung sangkar perlombaan sangat meriah dan beberapa masyarakat
senang sekali dengan adanya perlombaan tersebut. Dilanjutkan pada
hari itu pun kami mendapat kunjungan dari teman posko kami yang
lainnya dari Tiram dan serta melakukan perkenalan antara kelompok
kami dengan mereka.
Perlombaan dihari ini tidak kalah juga dengan lomba yang

sebelumnya yaitu lomba Da‟i/Pidato dan lomba shalawat yang di
laksanakan di siang hari dan setelah ashar dilanjutkan dengan lomba
shalawat.
Pada hari itu saya dan teman-teman melakukan persiapan untuk

merayakan pawai obor dimana nanti akan di ramaikan oleh anak-anak
dan masyarakat Tanjung Sangkar untuk meramaikan acara tersebut,
serta sebagai acara penutupan Maulid Nabi SAW.
2
Kami mempersiapkan kedatangan DPL hari ini dengan bersih

bersih rumah dan memasak untuk kedatangan DPL, kedatangannya
bertujuan untuk evaluasi KKN yang telah ditetapkan dari kampus.
Dilanjutkan malam hari ini kami melakukan pawai obor serta

penutupan acara Nabi Muhammad SAW dan melakukan sesi foto
bersama di akhir acara.
Bersama teman-teman kami pergi ke salah satu rumah warga

untuk menikamati hasil pancingan teman laki-laki saya dan melakukan
bakar-bakar ikan, serta makan bersama warga Tanjung Sangkar.
Melakukan brefing bersama membahas tentang persiapan tugu

dan plank yang akan di buat dalam kegiatan selanjutnya.
Pagi hari paginya kami sudah melakukan senam bersama sama

masyarakat tanjung sangkar dan kami siangnya bersama sama ke
pantai tiris untuk hiburan manggang ayam dengan uang sokongan, serta
membawa nasi dan sambal yang sudah di siapkan semalam sampai
sorenya.
Saya dan teman teman hari ini mulai mengajar di TK PAUD dan di
sambut oleh guru guru disana, serta tak lupa kami berkenalan dengan
anak-anak disana dan selain itu pun bertanya bagaimana aktivitas dan
kinerja guru disana dan kami juga ikut membantu guru guru dalam
mengajar sehingga kami mendapatkan ilmu yang bermanfaat.
3
Dilanjutkan di kegiatan yang sama pagi hari kami memulai

kegiatan dengan pergi ke TK/PAUD untuk membantu ibu guru yang
sedang bertugas disana.
Kami bersama sama kembali melanjutkan kegiatan biasa dengan

bersosialisasi ke rumah warga sekitar.
Saya dan teman-teman hari ini adalah jadwal dalam mengajar

anak TK yang sudah ditentukan jadwalnya bersama sama, kami datang
seperti biasanya mengajari anak anak dari segi mengenal huruf, angka
dan mewarnai serta sebagainya.
Seperti biasanya hari jum‟at adalah jadwal piket saya melakukan

beberapa pekerjan seperti menyapu, serta memasak untuk sarapan
teman-teman semuanya. Siang harinya saya menjemput keluarga saya
yang ingin berkunjung ke tempat saya melakukan KKN, sesampai
mereka disini mereka menginap beberapa malam untuk melakukan
aktifitas besoknya.
Di pagi hari saya dan keluarga saya berkunjung ke dermaga untuk

melihat para nelayan pulang membawa ikan hasil tangkapannya. Serta
siang harinya kami sekeluarga diajak Bapak Alyas memancing dan
berkunjung ke Pulau Kelapan lagi disana saya dan keluarga sangat
senang sekali bisa melihat-lihat sekitar pulau yang sangat indah sekali.
Pagi hari saya mengantarkan keluarga saya untuk pulang

kerumah, setelah berkunjung dari Dusun Tanjung Sangkar.
3
Hari ini kami diajak oleh pak alyas untuk hiburan ke pulau kelapan
dan mengajak keluarga kecilnya disana kami membawa bekal untuk
sarapan dan makan bersama selepas itu kami selesai mandi di air laut
dan kami memakai peralatan alat berenang dan saya melihat ikan
banyak sekali sehingga kami memancing bersama sama dan sorenya
kami balik dengan cuaca yang sedikit hujan sehingga pakaian kami
basah semua dan selepas pulang saya mengalami sedikit mabuk laut
karena kecapekan.
Hari ini kami rapat mengenai berbagai macam permasalahan

sebelum perpulangan terutama mengenai tentang tugu yang kami buat
untuk peninggalan jejak atau kenangan KKN kami di Desa Tanjung
Sangkar.
Pada hari rabu yang sangat cerah pagi hari saya telah memulai
aktifitas seperti biasa melakukan kegiatan yang sangat menyenangkan
dimana saya di hari itu mengunjungi salah satu rumah warga dan saling
berbincang-bincang.
Kami melakukan kegiatan mengatur dan melihat penempatan

pembuatan tugu yang akan dibuat sebagai jadi kenang-kenangan.
Tanjung Sangkar, Jumat 28 Oktober 2022
Pada pagi hari saya melakukan aktifitas biasa bersama teman

saya, kai melakukan kegiatan piket sesuai jadwal yang telah di tentukan
dan di sepakati, kami disini juga melakukan banyak aktifitas di siang hari
hingga malam harinya.
Melakukan kegiatan perpisahan dan penarikan mahasiswa KKN

yang dilakukan oleh DPL dan dikutsertakan bersama Kepala Desa serta
dengan warga Dusun Tanjung Sangkar dengan mengadakan acara
3
yang di lakukan oleh warga setempat,kegiatan itu di lakukan sangat
kompak, dan di sambut hangat oleh Kepala Desa serta anggota lainnya.
Selain itu juga banyak mahasiswa memberikan sebuah kenangan yang
agar dapar dikenang kembali oleh masyarakat Dusun Tanjung Sangkar.
3
KISAH SINGKAT YANG SANGKAT BERHARGA DI DESA TANJUNG
SANGKAT
Oleh: Mezila Rahayu
Assalamualaikum wr wb,
Disini saya akan menceritakan sepenggal kisah dari pengalaman

dan kegiatan saya selama 45 hari melaksanakan KKN di Desa Tanjung
Sangkar. Dimulai dari tanggal 14 September sampai dengan tanggal 29
Oktober 2022.
Minggu pertama dimulai dari tanggal 14-18 September 2022.
Hari keberangkat dari kampus pada tanggal 14 Oktober 2022

diawali dengan berangkat menggunakan mobil. Setelah sampai di
pelabuhan Sadai, kami menunggu kapal untuk menyebrang ke
pelabuhan penutuk , kami berangkat ke lokasi pelabuhan Penutuk
dengan menggunakan kapal yang telah disediakan oleh pemerintah
Bangka Selatan. Lebih dari 1 jam kami menunggu dikarenakan harus
antri menunggu kelompok KKN yang lainnya yang ikut serta
menyebrang. Kami berangkat ke lokasi KKN dengan menggunakan
kapal yang telah disediakan oleh pemerintah Bangka Selatan. Jarak
antara pelabuhan Sadai dengan pelabuhan Penutuk memakan waktu
sekitaran 20 menit. Setelah sampai di pelabuhan Penutuk kami
menunggu bus untuk pergi ke lokasi KKN kami. Kami tiba didesa tanjung
sangkar sekitar pukul 18.00 dan kami pun makan dan sholat, kemudian
melanjutkan yasinan bersama, hari itu kami tidur agak cepat
dikarenakan kami kelelahan.
Pada hari kedua diawali dengan kami yang bangun pagi, dan
pukul 06.00 WIB kami pergi ke dermaga untuk mencuci mata kami
dengan pemandangan laut, sambil menyapa warga desa tanjung
sangkar. Alhamdulillah warga disini sangat ramah, pada minggu
pertama ini tidak banyak yang kami lakukan hanya rapat bersama untuk
membahas jadwal piket, dan saya kebagian hari Rabu untuk piket. Dan
pada hari jum‟at para cowok-cowok pergi ke masjid untuk kerja bakti,
dan kami memasak untuk makan bersama. Pada hari ke-4 kami
membantu kegiatan hajatan nikahan warga seperti membantu mengiris
wortel dan sebagainya dilanjutkan dengan mencuci piring. Dan untuk
3
para cowok-cowok nya mereka membantumembersihkan lapangan bola
Desa Tanjung Sangkar. Pada hari ke-6 kami sudah menjalankan proker
kami yaitu bimbingan belajar ( Bimbel )anak-anak dusun 3 Tanjung
Sangkar.
Minggu kedua, pada tanggal 19 September-25 September 2022
Pada pagi harinya kami melakukan kerja bakti bersama pemuda

sekitar untuk membersihkan lapangan bola. Tetapi sebelum melakukan
kegiatan tersebut kami terlebih dahulu sarapan yang telah disediakan
teman kami yang piket. Esok harinya kami melanjutkan kegiatan bersih-
bersih lagi tetapi dilanjutkan dengan lapangan voli nya pula yang kami
bersihkan. Paginya kami melakukan breafing pagi pembahasan terkait
program kerja kami selanjutnya hari ke-9 nya kami mulai aktif dengan
proker kami yang bimbel terhapan anak-anak Dusun 3. Alhamdulillah
anak-anak disini sangat antusias mengikuti bimbel yang telah kami buat.
Adapun pagi harinya nya kami melakukan sosialisasi ke warga dusun 3
Tanjung Sangkar sekaligus silahturahmi.
Alhamdulillah mimggu kedua ini kami mulai aktif dengan program

kerja kami yaitu membersihkan lapangan bola, lapangan voly dan juga
dengan bimbingan belajar untuk anakj-anak di Dusun 3 Tanjung
sangkar. Dan adapun kami mulai akrab dengan warga-warga sekitar,
dan anak-anak disini sangat antusias atas kedatangan kami merekapun
sering bermaik di posko kami, kami sangat terhibur atas kehadiran
mereka walaupun kadang-kadang suara mereka sangat menggangu
karena kebisingan nya tetapi berkat mereka posko kami terasa ramai.
Minggu ketiga, pada tanggal 26 September-01 Oktober 2022
Pagi hari nya seperti biasanya nya kami bangun pagi dilanjutkan
dengan sarapan dan mandi. Hari ke-13 kami mengaktifkan kembali
olahraga masnyarakat Tanjung sangkar yang sebelumnya telah lama
tidak aktif. Seperti, sepak bola, futsal dan voly. Setiap sore nya banyak
warga-warga sekitar yang ikut serta dalam kegiatan tersebut. Pada hari
berikutnya kami berencana pergi ke pulau Kelapan pulau yang katanya
sangat bagus dengan terumbu karang nya yang masih dijaga, sekitar
jam 01.00 WIB kami pergi menggunakan perahu warga sekitar yang
dimana Bapak tersebut sangat baik terhadap kami. Jarak antara desa ke
pulau tersebut memakan waktu sekitar 1 jam. Kami sampai di Pulau
Kelapan tersebut sekitar jam 02.00 WIB. Kami langsung diajak ke rumah
3
penduduk di Pulau Kelapan. Penduduk di Pulau Kelapan tidak sebanyak
penduduk di Desa Tanjung sangkar. Setelah sekitar jam 02.30 WIB kami
mulai lanjut untuk pergi menyelam ke tempat yang mana terumbu
karang nya masih terjaga. Di tempat itu pun tersedia sewqa baju
pelambung dan juga kaca mata renang, yang mana dikenai tarif sebesar
Rp. 15.000,00.untuk satu baju pelampung dan kaca mata. Sekitar jam
04.00 WIB kami akhirnya pulang dan sampai ke desa sekitar pukul
05.30 WIB. Sesampainya kami langsung mandi dan berbilas dan
langsung makan malam karena kami sangat lapar sekali. Pada malam
itu kami langsung tidur cepat karena letih atas perjalanan kami ke pulau
tersebut. Esok harinya kami diundang oleh perangkat desa untuk pergi
kumpul ke Kantor Desa dalam rangka perkenalan dan pemaparan
Program Keerja kepada Perangkat Desa.tetapi saya tidak pergi karena
saya piket pada hari itu. Setelah zuhur kami melakukan rapat gabungan
atara kelompok desa, Dusun 1, 2, dan 3 dalam pembahasan mengenai
acara Maulid Nabi. Pada hari ke-15 kami membantu ibu-ibu sekiitar
dalam pembuatan kemplang. Pada hari ke-16 para laki-laki posko kami
melakukan pengalian siring/bandar warga Rt. 09 Desa Tanjung
sangkar,sedangkan kami para perempuan melakukan bersih-bersih
masjid. Sore harinya mengajar anak-anak belajar dan malam harinya
para laki-laki diundang ke acara tahlilan di rumah warga Dusun 3 Desa
Tanjung sangkar. Minggu pagi kami melakukan senam bersama antara
posko Desa, Dusun 1,2 dan 3 serta warga setempat.
Alhamdulillah minggu ketiga kami sudah mulai sibuk dengan

program kerja kami dan untuk pertama kalinya kami pergi ke pulau yang
sangat indah dan masih terjaga keindahannya. Masya Allah minggu ini
hampir menguras tenaga atas banyak nya kegiatan-kegiatan kami.
Minggu keempat, Pada tanggal 02 Oktober- 08 Oktober 2022
Pagi harinya seperti biasa selepas subuh aktivitas pagi nya kami
sarapan dan selanjutnya mengantri untuki mandi. Siang nya kami sedikit
beraktivitas, malam harinya kami bermain Ludo, bernyanyi pakai
speaker setelah itu kami tidur. Pada hari Rabu nya saya piket dan harus
bangun pagi untuk menyiapkan makanan pagi, siang dan malam. Pada
hari ke-18 kami melakukan senam pagi b ersama anak-anak dan warga
setempat. Setelah pulang dari senam kami langsung mandi. Dan
dilanjutkan malam nya kami tidur. Pada hari ke- 19 kami pergi ke kantor
Desa dalam kegiatan pemaparan kepada Kepala Desa dan BPD Desa
3
Tanjung Sangkar terkait kegiatan Maulid Nabi. Pada hari ke-20
dilanjutkan lagi paginya melakukan penggalian bandar di Rt. 09 Desa
Tanjung Sangkar, malamnya kami melakukan breafing malam untuk
kegiatan besok. Besok nya pagi-pagi kami sholat berjamaah sholat
subuh di masjid. Pada hari ke-22 kami sosialisasi ke TK dan SD Desa
Tanjung Sangkar. Pada hari ke-23 pembukaan Maulid Nabi SAW di
Desa Tanjung sangkar yang dihadiri seluruh warga Desa Tanjung
Sangkar, dan Alhamdulilah nya saya menjadi salah satu panitia kegiatan
tersebut.
Minggu Kelima, Pada tanggal 09 Oktober- 15 Oktober 2022
Pada hari ke-24 pelaksaan kegiatan lomba Tartil Al-qur‟an tingkat

anak-anak dan remaja, dan dilanjutkan sorenya pelaksanaan lomba
Mewarnai tingkat anak-anak beserta pelaksaan lomba Kaligrafi. Dam
menjelang maghrib kami kedatangan tamu dari kelompok KKN dari desa
Tiram. Malamnya pelaksanaan lomba Fashion Show tingkat anak-anak
dan remaja. Pada hari ke-26 dilanjutkan pula lomba Sholawat tingkat
anak-anak, dan malam harinya dilanjutkan lomba Adzan tingkat anak-
anak dan remaja, serta pelaksanaan lomba Da‟i dan Da‟iyah tingkat an
ak-anak dan remaja. Pada hari ke-27 para laki-laki mencari bambu dan
mempersiapkan untuk pelaksaan pawai obor di Desa Tanjung Sangkar.
Sedangkan untuk kami para perempuan melakukan kegiatan memasak
dan membuat kue karena adanya kunjungan DPL ke posko kami untuk
pertamakalinya saya bisa membuat kue kroket.Sianggnya sekitar jam
11.30 WIB DPL tiba di posko kami. Pada hari ke-29 pagi nya para laki-
laki pergi membantu membuat obor-obor untuk kegiatan malam harinya.
Dan malam nya selepas isya kegiatan pawai obor dilaksanakan. Banyak
sekali anak-anak, warga Desa Tanjung sangkar mengikuti pawai obor
yang telah turun- temurun dilaksanakan di Desa tersebut. Start nya
mulai dari masjid warga sedrta anak-anak berkumpul untuk dibagikan
obor-obor satu persatu selanjutnya kami berkelililng desa dan finish nya
di Kantor Desa. Dilanjutkan pembagian hadia lomba untuk anak-anak
dan remaja. Serta menampilkan pentas seni masing-masing dari posko
KKN di desa Tanjung Sangkar. Posko kami menampilkan pensi
bernyanyi diiringi gitar. Sekitar jam 23.00 WIB kami pulang ke posko dan
langsung tidur.
3
Kegiatan minggu kelima ini kami fokus terhadap proker bersam
dengan posko yang ad di Desa tanjung sangkar dalam melaksanakan
kegiatan Maulid Nabi SAW.
Minggu Keenam, Pada tanggal 16 Oktober- 22 Oktober 2022
Pada hari ke-30 para laki-laki ikut serta dalam memancing

dengan nelayan Desa Tanjung Sangkar dan malam harinya kami
melakukan kegiatan makan-makan bersama bapak angkat dan Ibu
angkat kami dengan hasil pancingan yang didapat oleh laki-laki poso
kami. Pada hari ke-31 kami melakukan pembahasan dan persiapan
terkait pembuatan Tugu kami yang salah satu proker kami. Pada hari ke-
32 kami melakukan senam lagi bersama warga dan anak-anak. Pada
hari ke-35 saya mendapat giliran mengajar di TK Desa Tanjung sangkar.
Untuk minggu Keenam ini karena hampir mendekati selesainya

KKN kami secepat-cepatnya menyelesaikan proker yang kami tuynda
dan sangat fokus pembahsan mengenai pembuatan Tugu
Minggu Ketujuh, Pada tanggal 23 Oktober- 29 Oktober 2022
Pada hari ke-38 kami latihan untuk senam karena untuk minggu
ini kami dapat bagian instruktur senam nya. Pada hari ke 40 untuk
kedua kalinya kami pergi ke pulau Kelapan kami diajak oleh bapak
angkat kami yang menganggap kami sebagai anank nya untuk acara
perpisahan kami, disana kami sangat senang sekali saya dan teman
saya mencoba mendayung perahu ternyata mendayung perahu tidak
semudah kami bayangkan karena sok-sok an tau akhirnya perahu kami
naikkan gerbalik dan kami sangat takut sekali untung nya air nya
dangkal sehingga kami tidak tenggelam.
Pada hari esoknya para laki-laki mulai melakukan pembuatan

Tugu dan untuk kami para perempuannya melakukan sosialisai ke SMP
2 Tanjung sangkar tentang pembahasan mengenai self esteem.
Malamnya kami melakukan bakar-bakar ikan bersama bapak dan ibu
angkat kami untuk perpisahan kami. Dan utuk malam terakhir kami di
desa Tnjung sangfkar kami membagikan Al-Qur‟an ke setiap rumah
warga.
Jarum jam terus berputar hari berganti hari KKN ini pun akan
berakhir. Senang, sedih yang saya rasakan disisi lain senang karena
berjumpa dengan keluarga, di sisi lain saya sangat sedih maun berpisah
3
dengan warga-warga disini. Waktu pulang dan berakhir KKN semakin
dekat tidak terasa kami akan meninggalkan Desa yang sangat banyak
menyimpan kenangan dan memori yang tidak terlupakan di desa yang
sangat indah ini. Banyak pengalaman dan pelajaran berharga dalam
kegiatan KKN di Desa Tanjung Sangkar ini. yang mana sebelumnya
saya sangat sedih dapat lokasi KKN di pulau, dalam pikiran saya desa di
pulau itu sangat mengerikan yang dimana saya berpikir pasti tidak ada
sinyal, dan warga nya kolot ketinggalan zaman ternyata dugaan saya
sangat salah sekali. Desa yang begitu indah warga yang begitu ramah
benar-benar pengalaman yang sangat berarti di hidup saya.
Banyak sekali ilmu, pengalaman dan suka duka yang saya

dapatkan dalam Kuliah Kerja Nyata ini kebersamaan sesama teman
kelompok saya banyak pelajaran hidup yang saya ambil. Dalam kurun
waktu 45 hari saya menemukan keluarga yang tak sedarah disini baik di
dalam posko dan warga. Dan tiba hari kepulangan kami, kami tidak
menyangka warga disini sangat sedih atas kepulangan kami mereka
berkumpul didepan posko kami untuk mengantarkan kami pulang ,
tangisan serta senyuman yang kami rasakan. Kami pamit kepada warga
setempat dan saling berpelukan. Terutama bapak Aliyas dan ibu Asnah
serta tetangga yang di posko kami keluarga Gita yang kami anggap
sebagai ngah kami dan mereka pun telah menganggap kami sebagai
anak mereka sendiri. Kami diantar sampai pelabuhan penutuk disitulah
tangis kami tiada hentinya nya keluar , ingin rasanya mengulang
kembali awal kami pergi ke desa tersebut.
Terima kasih atas kenangan dan pengalaman Kuliah kerja Nyata

ini. saya sangat berterima kasih kepada Allah SWT serta pihak kampus
yang telah mengatur semua dalam perjalanan KKN saya. Terima kasih
warga Desa tanjung Sangkar atas keramahan kalian menyambut kami.
Semoga kami semua diberi kesempatan untuk kembali lagi ke desa
yang sangat berarti bagi saya ini.
3
45 HARI BERSARANG DI TANJUNG SANGKAR
Keramahan, Kehangatan,Kekeluargaan, kebaikan dan Kasih Sayang

itu ada di Desa Tanjung Sangkar
Oleh : Muhammad Muammar
Desa Tanjung Sangkar, nama desa yang asing dan baru

terdengar ditelinga saya, letak lokasi desa itu pun tidak tahu saya ada
dimana. saya sempat terkejut ketika ditempatkan tugas KKN-MB di desa
ini bersama kawan-kawan KKN-MB Posko 39 Dusun 3. Rupanya desa
yang terletak dikepulauan kecematan Lepar Pongok yang terletak di
penghujung pulau Bangka Selatan. Karena kekhawatiran, Sebelum
keberangkatan saya sempat bertanya kepada orang terdekat terkait
bagaimana kondisi, lingkungan, adat istiadat masyarakat di Tanjung
Sangkar, kekhawatiran sulit mencari kebutuhan pokok, akses internet,
ATM dan lainnya mengganggu pikiranku, kata orang diluar sana
masyarakat di desa ini masih akrab dengan mistis, dan hal-hal yang
bersifat ghaib. Justru cerita buruk terhadap masyarakat di desa Tanjung
Sangkar itu terbantahkan, kekhawatiran akan kebutuhan pokok,
perasangka buruk terhadap desa ini hilang seketika bak ditelan Bumi,
ketika pertama kali kaki saya menginjak Bumi ditanjung sangkar.
Malahan yang saya rasakan adalah antusias, keramahan, kehangatan,
kekeluargaan masyarakat desa Tanjung Sangkar yang sangat luar
biasa.
Pada hari Rabu, 14 September 2022. Awal keberangkatan

saya bersama kawan-kawan kelompk KKN-MB Posko 39 dusun 3. yang
mana, saling belum mengenal satu sama lain bersama-sama berangkat
menuju desa tanjung Sangkar. Tepatnya pada waktu ba‟da maghrib
pertama kali nya kaki kami menginjak bumi tanjung sangkar. Kemudian
saya dan kawan-kawan membersihkan dan merapikan rumah salah satu
warga yang akan menjadi tempat tinggal kami. Sebagai rasa terimakasih
kami dan sekaligus meminta izin untuk tinggal dirumah tersebut kami
mengawalinya dengan membaca yasin bersama. Dan kemudian
melakukan sesi perkenalan terhadap rekan-rekan KKN-MB Posko 39
untuk menumbuhkan rasa keakraban dan kekeluargaan antara satu
sama lain, kemudian dilanjutkan dengan diskusi pembentukan
4
keorganisasian dan membahas PROKER yang akan dijalankan selama
KKN-MB berlangsung di desa tanjung sangkar.
Minggu petama di Desa Tanjung Sangkar, saya dan kawan-

kawan mengelilingi desa berinteraksi saling sapa menyapa
memperkenal diri kepada warga, setiap saya berjumpa warga dari mulai
anak-anak, remaja, orang dewasa dan sampai orang tua selalu
memberikan senyuman dan keramahannya, yang saya rasakan aura
positif di desa ini sangat luar biasa. Antusias yang sangat luarbiasa
warga menyambut dan menerima kehadiran kami. Warga disini adalah
orang yang dermawan dan perhatian sering mengantakan kami ikan,
cumi dan kepiting untuk lauk kami. Kemudian juga kami turut membantu
setiap kegiatan masyarakat sebagai bentuk pengabdian kami kepada
masyarakat tanjung sangkar dengan membersihkan lapangan bola,
futsal dan volley guna menghidupkan kembali kegiatan olahraga di desa
ini dan juga ikut bermain bersama warga dan juga turut membantu
masyarakat ketika ada acara pernikahan dan syukuran. Dan sekaligus
juga diundang warga untuk menghadiri acara pernikahan, syukuran
tersebut.
bersama kawan-kawan menjalankan Proker, membantu anak-

anak mengaji mengajarkan imu tajwid, mengerjakan PR sekaligus
membuka bimbingan belajar (BIMBEL) kepada anak-anak, mengajar
dan memabantu guru TK/PAUD, mengajak anak-anak kemasjid,
bersholawat, membaca yasin bersama di malam jum‟at dan
membersihkan masjid di pagi jum‟at sebagai bentuk pengabdian kami
kepada masyarakat. dan Senam pagi bersama di hari minggu dan juga
melakukan operasi semut atau kegitan bersih-bersih lingkungan desa,
mengagali selokan guna mengurangi genangan air pada area
pemukiman warga dan masih banyak lagi kegiatan yang kami lakukan
dengan komitmen dan semngat yang luarbiasa bersama-sama rekan
KKN-MB Posko 39.
Dan juga kami mahasiswa KKN-MB berkolaborasi dengan

PEMDES serta tokoh masyarakat desa tanjung sangkar dalam rangka
memeriahkan acara memperingati maulid Nabi dengan membuat
perlombaan seperti lomba Azan, tartil, ceramah, Sholawat, kaligrafi dan
Fashion show. Selain sebagai bukti cinta kita kepada nabi Muhammad
SAW, juga sebagai bentuk moderasi beragama guna untuk menggali
4
potensi serta memperdalam bakat anak-anak di desa tanjung sangkar,
Alhamdulillah acara berjalan dengan lancar dan berkesan sampai
selesai, diakhiri dengan arakan pawai obor bersama anak-anak yang
penuh semangat diiringi dengan bersholawat, malam penutupan yang
sangat berkesan.
Mayoritas profesi warga desa tanjung sangkar adalah nelayan,

bersama nelayan kepiting tangguh lagi baik bak alyas dan bang
hamzah yang baru kami kenal, kami langsung dianjak memancing, dan
kebutulan memancing adalah hobi saya, biasanya mancing disungai tapi
kali ini kami mancing dilaut ini merupakan pengalaman baru bagi kami,
merasakan sensasi tarikan ikan yang luarbiasa, tentunya hasil
tangkapan ikan yang kami dapat, kami bakar dan olah untuk lauk sehari-
hari. disini kami diajarkan bagaimana cara menjadi seorang nelayan,
dari mulai merakit pancing, cara memancing, sampai bagaimana
menahkodai perahu, ini merupakan ilmu baru bagi kami.
Selain diajak memancing kami juga diajak liburan kepulau

kelapan bersama keluarga bak Alyas, mak Asna dan bang hamzah,
pulau kelapan adalah pulau sering dikunjungi oleh wisatawan lokal
maupun manca Negara karena keindahan dan kekayaan bawah lautnya
yaitu terumbu karang yang menjadi magnet wisatawan untuk berkunjung
kepulau ini. banyak keindahan, kekayaan dan keanekaragaman pantai
yang kami rasakan dipulau kelapan ini, menyelam sambil menikmati
keindahan terumbu karang dan ini merupakan pengalaman baru bagi
saya dan kawan-kawan. Keindahan dan kekayaan alam yang sangat
luarbiasa di pulau kelapan bersam kawan-Kawan KKN-MB posko 39 dan
keluarga tercinta Bak Alyas, Mak asna dan Bang hamzah.
Orang baik itu ada di tanjung sangkar, bak Alyas, Mak Asna
dan Bang Hamzah, orang yang selalu memantau, membantu dan
menolong kami jika kami kesusahan kebutuhan dan keperluan bahan
pokok, menganjak memancing, mengajak liburan kepulau kelapan,
bakar-bakar ikan dan makan bersama dirumahnya tanpa adanya biaya
sedikitpun dari kami, semuanya ditanggung oleh mereka. Mereka sudah
mengganggap kami sebagai anaknya, begitu juga kami menganggap
mereka sebagai orang tua kami, banyak sekali kebaikan-kebaikan yang
mereka lakukan kepada kami, yang tidak bisa saya tulis pada diary
ini,hanya ucapan rasa terimakasih dan Do‟a yang dapat kami berikan
4
yang selalu menolong kami, semoga Allah membalas dan melimpahkan
keberkahan kepada mereka atas kebaikannya selama ini kpd kami. Ya
allah Semoga kesehatan tetap tercurahkan kepada mereka, dilapangkan
rezekinya, dan panjangkan umurnya, aamiiiin ya robbal „alamiin . See
you, bak ilyas, mak asna, dan bang hamzah semoga kita dipertemukan
dan berjumpa kembali. Kebaikan kalian akan selalu kami kenang
selamanya, jazakumullah khoir katsiran mak, bak, abng kami ditanjung
sangkar.
Minggu, 30 Oktober 2022, hari terakhir saya dan rekan KKN-

MB posko 39 mengabdi di desa tanjung sangkar. Tepatnya pagi pada
pukul 09.00 wib saya bersama-sama kawan izin pamit untuk pulang
kepada warga tanjung sangkar dengan air mata yang berlinang, dan
tangisan kami mengucapkan rasa terima kasih kami karena telah
menjadi bagian keluarga mereka selama kami disini sekaligus
permohonan maaf kami atas kesalahan, kekhilafan baik dari segi
ucapan maupun tingkah laku yang kurang berkenaan selama kami di
desa tanjung sangkar ini. Sebagai kenangan-kenangan dan bentuk rasa
terima kasih kami di desa tanjung sangkar khususnya warga dusun 3,
kami membuat tugu yang bertuliskan welcome dusun 3 beserta dengan
nama saya dan kawan-kawan KKN-MB Posko 39 dusun 3.
“Setiap pertemuan pasti ada perpisahan”. Ya, disepanjang

perjalanan hidup kita akan bertemu dan mengenal banyak orang.
Sama halnya saya dan kawa-kawan KKN-MB posko 39 sebelumnya
tidak mengenal satu sama lain, dikenal oleh KKN dan dipisahkan oleh
KKN juga, Pertemuan dan perpisahan yang begitu singkat, akan tetapi
kenangan yang kita buat, ukir selama selama 45 hari akan dikenang
begitu lama, makan bersama, tidur bersama, bercerita sambil ngopi
bersama, mancing bersama semuanya dengan kebersamaan, banyak
suka duka yang kita rasakan bersama selama KKN-MB, karena
sejatinya kenangan yang paling indah dari sebuah persahabatan adalah
kebersamaannya. teruntuk kawan-kawan selamat melanjutkan
langkahmu, selamat berjumpa lagi ditangga kesuksesan. Semoga Allah
memlimpahkan keberkahan dan mencurahkan kebaikan bagi kita
semua. Terimaksih atas kenangan yang telah kita ukir bersama selama
KKN di Desa Tanjung Sangkar. SEE YOU kawan-kawan KKN-MB Posko
39 Dusun 3, semoga keberberhasil dan kesuksesan menyertai kita
dalam segala hal. Aamiiin Ya Rabbal „Alamiin.
4
Terima kasih atas kebaikan, keramahan, kehangatan kasih
sayang orang-orang di tanjung sangkar, akan kami ceritakan kepada
orang-orang dan generasi kami bahwa orang-orang baik itu ada di desa
ditanjung sangkar.
Inilah sedikit cerita dan pengalaman yang mampu saya tuliskan

pada diary ini selama berada di Desa Tanjung Sangkar.
I love you Tanjung Sangkar
I love you Bak Alyas, Mak Asna dan Bang Hamzah
I love you kawan-kawan KKN-MB Posk 39 Dusun
4
KISAH YANG BELUM USAI
Oleh: Muhlis Annas
Ekspetasi awal, pulau Tanjung Sangkar adalah pulau ujung yang

penuh dengan hutan dan rumah-rumah yang masih terbuat dari papan.
Kalau boleh jujur, saya sempat kesal karena ditempatkan di Tanjung
Sangkar, karena merasa akan ribet membawa barang dan jauh dengan
transportasi. Tapi, semua sudah ditakdirkan dan saya berusaha
menerima pembagian KKN tersebut. Melelahkan dirasa karena KKN
hanya berjarak beberapa hari setelah PPLK. Saya menggunakan
kendaraan motor untuk menempuh pulau Tanjung Sangkar, sangat jauh
dan bahkan menyeberang lautan agar bisa sampai ke pulau Lepar Desa
Tanjung Sangkar. Sesampai disana saya di sambut hangat oleh teman-
teman satu kelompok saya di posko 39, walau aura canggung sangat
terasa waktu itu.
KKN pun dimulai, hari demi hari kami dan tiga kelompok lainnya
mencoba menyusun serta menjalankan proker masing-masing atau
bahkan ada yang bersama yang telah dimusyawarahkan sebelumnya.
Satu per satu kami mulai bergerak seperti membantu masyarakat
membersihkan sarana-sarana olahraga, antusias masyarakat Tanjung
Sangkar sangat luar biasa, mereka juga turut ambil bagian dalam
membantu proker-proker dari mahasiswa KKN. Beberapa hari proker
pembersihan sarana olahraga, akhirnya sarana olahraga dapat
digunakan kembali, yang awalnya tidak bisa lagi digunakan, penuh
rumput, semak, dan sampah. Hari-hari berikutnya salah satu bentuk
kami berbaur dengan masyarakat adalah dengan berolahraga bersama
baik itu permainan bola besar, bola futsal dan juga bola voli.
Sasaran kelompok kami dalam membangun desa, yakni
menyentuh lini agama, pendidikan, olahraga, dan juga kebersihan.
Bimbingan belajar yang kami tawarkan ke masyarakat sungguh di
respon sangat baik dan antusias terutama oleh anak-anak desa Tanjung
Sangkar. Di kelompok kami bimbel kami adakan mulai dari hari rabu
sampai hari sabtu, yang mana hari sabtunya kami khususkan untuk
belajar mengenai tajwid. Anak- anak dengan senang riang gembira jam
empat sore datang beramai-ramai ke posko kami untuk belajar bersama.
Kami pun merasa sumringah melihat anak-anak yang lucu dan
menggemaskan.
4
Di hari minggu setiap pekannya, kami 4 kelompok mengadakan
proker bersama yakni senam kesehatan jasmani di lapangan, yang
dipimpin secara bergilir oleh empat kelompok. Kelompok kami mendapat
tugas menjadi instruktur senam di pekan terakhir, teman-teman yang
bertugas untuk memimpin senam sangat bersemangat mempersiapkan
gerakan-gerakan senamnya. Anak-anak juga antusias dalam
membersamai kegiatan senam kami, keseruan-keseruan memenuhi
ingatan kami berada di Desa Tanjung Sangkar. Perangkat Desa juga
senantiasa mendukung acara-acara positif yang kami adakan.
Bercengkrama satu sama lain dengan perangkat desa juga sangat
penuh makna, banyak pengalaman yang kami dapatkan dari bapak-
bapak sekitar dan juga perangkat desa.
Kehangatan masyarakat Tanjung Sangkar sangat luar biasa,
keramahan, kebaikan serta kekeluargaan disana sungguh kami rasakan.
Terasa berada di kampung halaman sendiri. Ditambah kelompok yang
beranggotan 19 orang yang berada dalam satu posko tentu memberikan
kenyamanan dan rasa pulang yang hangat. Canda tawa, keseruan,
kebersamaan yang tidak akan tergantikan dalam ingatan. Orang-orang
baik di posko, morang-orang baik di masyarakat, sungguh
membahagiakan dikeliling oleh orang-orang baik. Masyarakat Tanjung
Sangkar sangatlah dermawan, sering sekali kami di antarkan makanan-
makanan laut seperti kepiting, udang kipas, ikan, dan juga cumi-cumi,
baik dalam keadaan mentah untuk kami masak bahkan di antarkan
masakan makanan laut yang sungguh lezat. Hidangan yang jika di
pangkalpinang itu sangat mahal dan susah di cari, di pulau tanjung
sangkar kami puas merasakan hidangan-hidangan itu. Bahkan untuk
sekali masak kepiting kami menggunakan kuali yang sangat besar
karena kepiting sangat banyak.
Ada permasalahan di desa Tanjung Sangkar, yakni selokan yang
tersumbat, sehingga air menuju lautan terhambat dan mengakibatkan
beberapa titik tempat terdapat genangan air. Kami pun kelompok posko
dusun 3, mengambil inisiatif untuk mulai menggali selokan setelah izin
dengan sekretaris desa, yang mana sekretaris desa atas nama Bapak
Gundala adalah koordinir mahasiswa KKN di Tanjung Sangkar. Sedikit
demi sedikit sumbatan di selokan kami angkat menggunakan sekop dan
cangkul, masyarakat juga mendukung proker pembersihan selokan yang
kami lakukan, ketika kami sedang menggali selokan kami dberikan
minuman dan juga makanan oleh masyaraakat yang depan rumahnya
4
kami bersihkan selokannya. Kadang proker ini agak terhambat oleh
datangnya hujan.
Kami juga ambil bagian untuk memajukan pendidikan desa
Tanjung Sangkar yakni mengajar di TK desa Tanjung Sangkar, kami
secara bergantian hari mengajar anak-anak TK yang sanggat lucu, aktif
dan menggemaskan, proker ini juga disambut baik oleh guru-gur TK dan
kepala TK desa Tanjung Sangkar. Kami belajar serta bermain bersama
anak-anak dan kami menyukai keceriaan anak-anak itu. Tidak hanya ke
TK, kami juga melaksanakan sosialisasi ke SMP desa Tanjung Sangkar
tentang self esteem yakni berkaitan dengan cara menghargai diri sendiri,
bersyukur atas apa yang dimiliki dan tidak membanding-bandingkan
dengan orang lain. Siswa SMP desa Tanjung Sangkar juga antusias
dengan kedatangan kami di sekolah.
Malam-malam di posko kami isi dengan rapat, briefing ,dan juga
evaluasi dari proker-proker kami. Kehangatan yang saya dapatkan dari
teman-teman posko 39 sangat terasa. Kekompakan dan kerja sama dari
teman-teman sangat membuat saya bersyukur dipertemukan dengan
orang-orang baik yang bisa diajak kerja sama, mulai dari pembagian
piket, pembagian jadwal mengajar, walaupun terkadang ada yang
malasa melaksakan tugasnya. Kami sembari rapat bercanda tawa tetap
menjalin komunikasi yang baik agar tidak terjadi bentrok di dalam
lingkup keluarga posko 39. Alhamdulillah di dalam posko tidak ada
terjadi masalah yang begitu besar, teman-teman di posko 39 berusaha
tetap saling menjaga perasaan dan tetap menjaga keharmonisan.
Sembari proker-proker yang kami jalankan satu demi per satu
kami selesaikan, kami juga tidak lupa untuk mengambil bagian bersantai
kami saat KKN, di sela-sela jarak antar proker, kami menyempatkan diri
untuk pergi memancing atau menyuluh cumi-cumi ikut bersama
masyarakat yang turun ke lautan. Banyak pengalaman, cerita hidup dan
juga motivasi yang kami dapatkan dari masyrakat desa Tanjung
Sangkar. Tidak hanya itu, kami juga dua kali mengunjungi pulau
Kelapan yang terkenal dengan terumbu karangnya, dan pulau itu
sempat di liput oleh salah satu televisi indonesia. Kami pun datang
bersama bapak dan ibu angkat kami disana. Keseruan, keindahan, dan
keramah tamahan masyarakat pulau kelapan sangat luar biasa.
Sungguh diri ini ingin kembali lagi kesana untuk menikmati keindahan
ciptaan Allah.
4
Tanggal 30 Oktober, KKN kami telah selesai. Masyarakat
sangat membantu untuk mengantar kami pulang, berbondong-bondong
masyarakat berkumpul di dekat posko kami untuk saling berpamitan dan
saling mengucapkan maaf dan terimakasih. Deraian air mata tak
tertahankan sejak malam hari sebelum perpisahan, kehangatan yang
luar biasa membuat air mata ini jatuh tanpa aba-aba. Pelukan
perpisahan kepada teman-teman dan juga masyarakat membuat isak
tangis semakin bergema di setiap pasang mata. Terutama berpamitan
dengan bapak dan ibu angkat kami yang sangat baik kepada kami, yang
juga menganggap kami sebagai anak angkat mereka juga. Pelukan
hangat dari merek aberdua sunggu akan kami kenang, dan jika ada
kesempatan kami akan kembali menemui mereka untuk melepas rindu.
Selamat Jalan Kehangatan Desa Tanjung Sangkar, Selamat Jalan

Keramah Tamahan Desa Tanjung Sangkar, Selamat Jalan
Kebersamaan Desa Tanjung Sangkar, Jika kami kembali, tetaplah
menjadi Desa Tanjung Sangkar yang kami Kenal
4
MY LIFE EXPERIENCE IN TAJUNG SANGKAR
Oleh: Nanang Robiansyah
Assalamu'alaikum ...
Perkenalkan nama saya Nanang Robiansyah kebetulan saya

adalah peserta KKN-MB IAIN SAS BABEL Tahun 2022 yang dipilih
menuju Desa Tanjung Sangkar. Desa yang letaknya di Kab. Bangka
Selatan Kec. Lepar pongok. Apabila kita ingin pergi menuju Desa
Tanjung Sangkar maka kita harus naik perahu atau speed boat (dari pel.
Sadai - pel. Penutuk) dengan jarak tempuh -+10-20 menit tergantung
dari alat transportasi yang di gunakan dalam penyebrangan. Saya
menuliskan pengalaman yang saya dapatkan pada KKN-MB Tahun
2022 di Desa Tanjung Sangkar secara singkat di bawah ini.
Awal mulai pemberangkatan KKN-MB ada hal yang tidak

terpikirkan bisa menempuh desa tanjung sangkar. Desa yang dalam
benak pikiran sepi dan jauh dari mencari bahan kebutuhan, semuanya
terbantahkan setelah sampai didesa tersebut. Banyak pengalaman
pribadi yang tak terlupakan terutama dalam hal masyarakat yang sangat
antusias menyambut kedatangan kami, membuka pintu rumah untuk
kami singgahi, menjadikan kami terasa seperti keluarga dalam rumah
tersebut. Tak lupa juga rekan-rekan KKN-MB kelompok 39, rasa
kekeluargaan begitu terasa ada duka dan senang yang selalu dirasakan
bersama-sama, solid dalam melaksanakan tugas dan kegiatan
PROKER.
Mengawali kedatangan kerumah baru, saya dan rekan-rekan

KKN-MB kelompok 39 mengawali dengan pembacaan yasin bersama
sebagai rasa terima kasih dan meminta izin untuk tinggal ditempat yang
baru akan kami tinggali. Dan melakukan diskusi bersama untuk
pembentukan keorganisasian dan beberapa PROKER yang akan kami
laksanakan dikedepannya. Perkenalan demi perkenalan kami lakukan
baik kepada perangkat desa (Kades, Sekdes, Kadus, ketua Rt, dan
perangkat desa lainnya) tak luput juga masyarakat diDusun 03 yang
kami tempati juga kami lakukan pengenalan diri kami dan penyampaian
kegiatan BIMBEL yang akan kami lakukan di posko kelompok 39.
4
Setelah beberapa hari situasi yang kami lihat terutama saya
adalah genangan air yang meluap ketika hujan turun, dimana air meluap
dan menggenang di teras bahkan sampai kebelakng rumah.sehingga
muncul inisiatif kami membantu masyarakat mengurangi genangan
dengan melakukan penggalian siring (jalur air) yang tertutup oleh tanah.
Dalam kegiatan tersebut antusias masyarakat terutama ibu-ibu sangat
terlihat, walaupaun tidak membantu secara tenaga namun ibu-ibu
membantu memberikan berbagai macam makanan kepada kami.
Kebersamaan rekan-rekan KKN-MB kelompok 39 dan

masyarakat itulah yang membuat saya mendapatkan banyak hal
pelajaran didalamnya terutama membentuk sikap bermasyarakat,
dimulai dari saling sapa menyapa, membantu setiap kegiatan
masyarakat, ikut membuka kembali kegiatan olahraga yang telah lama
terhenti karena Covid-19, membantu anak-anak belajar (BIMBEL),
merayakan kegiatan maulid Nabi, dan mengerjakam pembuatan tugu.
Itu semua tak akan dapat saya laksanakan tanpa adanya

bantuan dari rekan-rekan KKN-MB kelompok 39 dan juga masyarakat
Desa Tanjung Sangkar yang begitu semangat serta antusias membantu
mensuskan segala hal kegiatan yang telah kami rencanakan.
Masyarakat yang begitu besar rasa kekeluargaannya mengenalkan kami
bagaimana sih warga desa Tanjung Sangkar ?. Di mulai dari mengajak
kami pergi memancing, tanpa adanya biaya yang kami keluarkan, pergi
liburan kepulau Kelapan, diberikan lauk pauk yang tak kami sangka-
sangka, makan bersama warga terutama keluarga pak Alyas yang tak
dapat kami balas kebaikannya selama kami KKN. Bahkan, kami akan
selalu disambut hangat kedatangannya selalu ditunggu dan di nanti
kedatangannya. MasyaAlloh sungguh sangat bersyukur saya dan rekan-
rekan KKN-MB kelompok 39 bisa berada di tempat yang sangat
harmonis kekeluargaannya.
Dari adanya KKN-MB IAIN SAS BABEL 2022 selama 45 hari ini
saya mendapatkan berbagai ilmu baru, pengalaman baru, teman dan
keluarga baru yang tidak akan saya lupakan jasa mereka. Terimakasih
rekan-rekan KKN-MB kelompok 39 dan juga masyarakat Tanjung
Sangkar. Dari kalian lah saya belajar dan mengenal yang namanya
kehidupan bermasyarakat. Sukses selalu buat semuanya, ada duka dan
lara yang kita rasakan bersama-sama.
5
Mungkin itu pengalaman yang dapat saya sampaikan, sebagai
penulis saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada para
pembaca jika ada kesalahan dalam penulisan pengalaman pribadi saya
mohon maaf yang sebesar-besarnya. Akhir kata
Wassalamu‟alaikum……
5
TILIK LANGKAH 39_03 TANJUNG SANGKAR
Oleh: Nur Deviana Kurnia Barkah
Meniti langkah sejak awal ditugaskan menulusuri sebuah pulau

di Kec. Lepar Pongok, Kab. Bangka Selatan tempatnya di pulau Lepar
Ds.Tanjung Sangkar. Deru kaki mulai menyursuri riuhnya desiran angin
dan gemuruh ombak dalam memulai sebuah perjuangan menyeberangi
pulau tujuan. Di mulai sejak Rabu, 14 September 2022. Pagi itu pukul
08:30 Wib saya bersama dengan team KKN kelompok XXXIX Tanjung
Sangkar Dusun 03 mulai mempersiapkan dan meletakkan segala
perlengkapan ke dalam sebuah mobil pickup. Rute perjalanan di mulai
dari Kampus hijau tercinta IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka
Belitung hingga menyelusuri Kab. Bangka Tengah dan menuju Kab.
Bangka Selatan di Pelabuhan Sadai untuk kemudian menyebarang ke
Tanjung Sangkar.
Perjalaan yang panjang dan cukup melelahkan itu nyatanya

mampu kami akhiri pada sebuah rumah yang cukup aman dan damai
milik salah satu warga yakni Bpk Sumin yang sebelumnya memang
sudah dicarikan oleh pihak desa. Lokasi rumah yang menjadi Posko
selama 45 hari itu letaknya tepat di dusun 03 RT 09/10. “Alhamdulillah
akhirnya” kata-kata itu yang terlontar secara bersamaan dari kami saat
itu. Penantian dari perjalanan yang sudah dilalui akhirnya berakhir juga
di tempat tujuan. Ohh Iya kami sampai di Posko tersebut sekitar Ba‟da
Magrib, kayaknya sih antara perjalanan sama menunggunya hampir
imbang hehe,, gpp selagi sampai tujuan dengan selamat ya kan harus
tetap selalu bersyukur.
Oke part selajutnya nihh,, beres-beres time hihii. Seru banget

gimana ngak, yang asing jadi tinggal satu atap ngak tanggung-tanggung
sekalinya sebanyak 19 Mahasiswa/i. Ohh iya diawal kita belum sempat
kenalan ya, bagi siapa aja yang baca diary ini kenalin Aku Nur Deviana
Kurnia Barkah, iya tau kok panjang banget kan nama ku hehe,, ngak
usah khawatir kalian bisa panggil aku Devi kok. Aku salah satu
mahasiswi IAIN SAS prodi BKPI (Bimbingan dan Konseling Pendidikan
Islam) tau kan fakultas apa?, Yups tepat Tarbiyah, yang sekarang ini
menginjak semester 7 hehe. Udah kenal kan ya. Tapi akunya juga
5
belum kenal nihh sama temen-teman KKN, waktu itu cuman Suwaibatul
Aslamiyah yang emang udah kenal karena pernah sepanitia waktu
kegiatan kampus juga PPLK bareng . Dan satunya lagi temen sekelas
namanya Melsa Widiani. Alhamdulillah bersyukur banget. Ohh iya berarti
masih banyak tugas awal yang harus dikerjakan, kalian tau ngak apa?
Hehe iyaa nginget dan mengenal temen-temen KKN yang lain.
Udah ya kenal mengenalnya, sekarang kita flash back ke

kegiatan pertama tinggal di Desa Tanjung Sangkar. Pastinya terlebih
dulu demi kenyamanan dan keselamatan kami. Kita mengadakan doa
dan baca yasin bersama waktu itu. Dan karena udah capek jadi pada
istirahat dehh, ohh iya kami juga sempet masak dulu buat makan
malam, kalau ngak salah menunya tu ikan goreng sama indomie rebus.
Karena emang kita udah pada bekal bahan-bahan masakan kayak
beras, perbumbuan, mie/bihun, ikan kaleng, saos, kecap dan lain-lain.
Lengkap deh untuk 1-2 minggu kedepan cukup lah ya. Dan istirahat time
karena cuman ada satu kamar jadi cewek-ceweknya tidur di ruang tamu
dan cowo-cowoknya diruang sebelum dapur, jadi kayak ada dua
ruangan gitu. Rumahnya lumayan luas dan panjang jadi lumayan enak
ngaturnya. Ohh iya ngomongin masalah cowok-cowonya kebetulan
belum lengkap ya masih ada dua orang yang belum bisa gabung karena
masih ada kegiatan lain yang urgen.
Alhamdulillah suara adzan terdengar riuh bersaut-saut hingga

sayup ku coba membuka mata dan mensinkronisasi kantuk dengan
menggosok-gosokkan tamgan di mata. He jangan ditanyak capeknya
masih kerasa banget. Ehh iya ada hal yang lupa diinformasikan ternyata
didesa tanjung sangkar ngak ada jaringan IM3 jadinya aku agak
terlambat ngasih kabar ke orang tua dan keluarga kalau udah sampai
tujuan. hehe al hasil ngisik paket telkomsel padahal baru banget ngisik
paket M3. Yasudahlah ngak apa-apa. Tetap disyukuri aja. Lanjut kitanya
mau sholat subuh dulu. Awal-awal dateng emang ngak ada tu niatan
mau ngelajut tidur lagi ba‟da subuh. Tapi lama-lama malah jadi
kebiasaan lama yang dibiasain lagi. Gimana ya maksudnya,, ya gitulah
pokoknya mah hehe. Hari yang panjang kerasa banget bedanya. Pagi
itu di awali kami jalan-jalan ke dermaga, MasyaaAllah tadabur alam
yang sangat memanjakan mata. Rasanya pengen ngasih senyum
terbaik dengan segala keindahan yang Allah ciptakan takjub banget.
5
Masih di hari yang sama kami ber17 melakukan briefing untuk
kelanjutan pengadaan proker (program kerja) KKN-MB 2022 di Ds.
Tanjung Sangkar, Dusun 03. Jangan lagi ada pertanyaan kenapa cuman
ber17, karena udah dijelasin ya sebelumnya dan mereka berdua (Kevin
dan Annas) baru bisa gabung di minggu kedua kami KKN. Jadi setelah
pembahasan yang panjang dan beberapa proker yang sudah disepakati
bersama, terus ngatur jadwal piket yang dapet jadwal bareng yuk Zal
dan Aswan, kami juga ngadain yang namanya kenal-kenalan. Jangan
sampai 45 hari ada yang belum kenal temen seposkonya kan lucu hehe.
Jadi sedikit ngespil moment itu, waktu itu aku jadi ngak banyak bunyi di
samping emang tipekal yang pemalu juga karena baru menyesuaikan
dengan lingkungan jadi kayak masih perlu mengamati keadaan di
sekitar. Hemhh setelah perkenalan selesai saatnya aku mau bocorin
nama temen-temen kelompok yang super duper kece dan seru banget
setelah kenal dan bareng-bareng selama 45 hari. Mereka itu: (Yuk
zaliha, Si Ipeh Jihan, Bibah, Juriah, Ayu, Lala, Arbella, Alifa, Zakia,
Melsa, Aswan, Amay, Mas Nanang, Ayak Syahri, Rizki, Hendry, Annas
dan Kevin). Maafken yang tertera di atas adalah nama panggilan he.
Oke waktunya menjalankan misi hakikat KKN sesungguhnya.

Kuliah Kerja Nyata, ngabdi ke Masyarakat dengan penuh tanggung
jawab. Kayaknya cerita inipun ngak bakalan seruntut bagaimana
kegiatan berlangsung ketika itu. Namun akan ada sedikit gambaran seru
gimana sih KKN-MB kami kala itu. Pertama-tama program kerja yang
kami laksanakan ialah BIMBEL (Bimbingan Belajar) sempat beberapa
kali ada perombakan ntah itu dari segi jadwal, orang-orangnya yang
akhirnya bisa disepakati dan bejalan sesuai rencana. Antusias dari
anak-anak yang tak kami duga bakalan se-excited itu. Bahkan
sepertinya memang seluruh warga masyarakat desa Tanjung Sangkar
sendiri sebelum-sebelumnya sudah diberi tahu bahwa akan kedatangan
kami. BIMBEL kami fokuskan di Dusun 03 RT 9-10 saja di karenakan
ada kelompok KKN-MB lainnya juga di desa Tersebut. Ada 4 kelompok
yang di utus Kampus IAIN SAS BABEL dalam KKN-MB tersebut di
tambah 1 kelompok yang mengabdi di desa sebelah tidak jauh dari desa
Tanjung Snagkar yakni desa Kumbung. Yang mana Faasilitas
pendidikan dan lain-lainnya masih bersama-sama dengan desa Tanjung
Sngkar.
5
Di sanapun kami mengartikan senyum sapa dari warga-warga
setemapat ialah bentuk penerimaan mereka terhadap kehadiran kami.
Namun ada juga teguran-teguran yang sedikit disayangkan. Ada
penilaian bahwa posko kami khususnya yang perempuan jarang keluar
posko, jarang bertegur sapa hehe,, jadi sebuah tamparan tersendiri
secara pribadi. Namun evaluasi itu sangat penting, selain itu juga
memang perlu intropeksi diri ohh iya ternyata masih banyak kekurangan
saat itu, hingga kami adakan kegiatan seperti sosialisasi tentang Bimbel
ke warga setempat, kemudian sekedar silahturahmi bercerita sambil
ngerok ikan, itu kayak sejenis kegiatan memisahkan daging dengan
tulang ikan menggunkan sendok hehe. Ya begitulah sedang diusahakan
sebaik mungkin kala itu.
Ohh iya kita seling dulu dengan repotnya keadaan dapur kalau
lagi dapet jadwal piket. Nanti baru kita lanjut lagi ke kegiatan-kegiatan
proker yang lain. Kegiatan piket itu ngak kalah seru dari kegiatan-
kegiatan lainnya. Pertama-tama jadwal makan kami 3X sehari. Udah
kayak jadwal minum obat aja ya he. Terus dengan uang belanja sebesar
95Rb perhari belum dengan biaya isi air galon, gas dan listrik.
MasyaaAllah pengalaman yang baru dan cukup luar biasa. Kata-kata
yang selalu aku ingat dari temen-temen pas dapet jadwal piket itu
“masak apa ya besok”, “cukup ngak ya duit tinggal segini”, “besok pagi
mau sarapan apa gaes”, “ reques donk mau makan apa hari ini”. Yupss
yang dapat jadwal piket sangatlah berperan penting dalam kelajutan
hidup kami di posko haha. Gimana ngak dengan kepiawaian dalam
mengatur keuangan yang sebesar itu jumlahnya bisa memenuhi
kebutuhan lauk untuk satu hari dengan 19 orang yang perlu dipenuhi
kebutuhan gizinya he.. alangkah keren bukan perempuan-perempuan
Posko 39, etss jangan salah yang cowok-cowok juga ikut andil kok
dalam membantu kesuksesan piket. Mereka juga dapet tugas ngisi
ulang galon, cuci piring juga kadang-kadang he, terus ngambi air di pum,
ohh iya kenapa ngambil air di pam karena air sumur dalam keadan tidak
baik untuk dikosumsi atau sekedar untuk mandi dan lain-lainnya.
Padahal air kan sumber kehidupan ya, cuman ya gimana begitulah
adanya. Alhamdulillahnya air pam ada di depan posko ya walapun
kadang-kadang sering abis terus lama disinya, tapi harus tetap
bersyukur ya temen-temen. Karena tadi sempat disinggung juga air yang
tidak layak digunakan jadi kamipun selama 45 hari itu numpang mandik
di rumah ngah sebelah gaes, MasyaAllah baik sekali keluarga tersebut
5
kepada kami tak jarang juga beliau mengantarkan lauk, kemplang ke
posko jadi sering banget dapet rezeki.
Cerita tentang piketnya segitu dulu ya ntar ditambahin deh kalau

masi cukup pagenya. Lanjut ya ke proker lainnya. Kegiatan proker ini
ngak jauh-jauh dari kebersihan. Yang mana terdapat dalam suatu hadits
yang berbunyi “kebersihan itu sebgian dari pada iman”. Ehh kalau ngak
salah bukan hadits ya, kata-kata tersebut meperupakan perkatan baik
yang menjadi sebuah tuntutan agar kita senantiasa menjaga kebersihan.
Inget banget hari itu kami sudah mengatur jadwal bersih-bersih untuk
cewek-ceweknya ke masjid bersih-bersih lingkungan masjid, nyikat WC
dan kegiatan bersih-bersih masjid lainnya. Dan yang cowok-cowok
nggali badar, kebetulan posko kami sering banget nggenang air pas
hujan. Jadi kayak ada kolamnya gtu setelah ditelusuri ternyata
genangan air tesebut disebabkan karena selokan yang mampet.
Mungkin karena jarang sekali digali sehingga menyebabkan
menumpuknya tanah pada selokan tersebut. Gali menggali pun
dilakukan beberapa kali hingga sampai pada selokan-selokan warga
lainnya yang dekat dengan posko kami. Al hasil tidak jarang kami
menerima imbalan dari kegiatan menggali selokan tersebut seperti
diantar oleh warga kepiting, lauk dan sebgainya sebagai ucapan terima
kasih.
Selain itu kamipun sering mengadakan kegiatan memungut

sampah di jalan, di lapangan bola, lapangan volly. Dengan kegiatan
bersih-bersih dan memperbaiki fasilitas umum (olahraga) bersama
dengan kelompok lain dan warga sekitar menghasilkan kebiasaan baru
yakni digunakannya kembali lapangan tersebut. setiap sore selalu ada
kegiatan olahraga, ramai masyarakat yang hanya sekedar menonton
kemudian remaja-remaja, gadis-gadis juga teman-teman KKN yang
bermain di lapangan yang sudah dibersihkan tersebut. Harapannya
fasilitas tersebut dapat terus dimanfaatkan sesuai dengan fungsinya
sehingga lagi terbengkalai seperti tidak dirawat. Meskipun sudah
jelaskan oleh pemdes bahwa fasilitas olahraga tersebut hanya ramai
dan dibersikan ketika ada kegiatan atau moment olahraga saja. Namun
kami menyayangkan hal tersebut sehingga berinisiatif untuk
menghidupkan fasilitas tersebut dan membuat masyarakat sadar akan
pemanfaatkan fasilitas-fasilitas olahraga tersebut.
5
Proker yang tidak kalah menarik lainnya ialah proker gabungan
perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW. MasyaaAllah momentum yang
tepat banget untuk mengadakann sebuah acara dan kegiatan di bulan
tersebut. kegiatan yang sudah mulai dirapatkan sejak beberapa minggu
kami di desa tersebut. Hingga tersusunlah panitia pelaksana gabungan.
Dirapat awal aku belum bergabung dalam kepanitian, namun setelahnya
kebagian tugas menjadi juri perlombaan mewarnai kaligrafi. Dan pada
akhirnya ikut untuk rapat-rapat selajutnya. Terus dapet lagi tawaran
ngMC untuk acara pembukaan sekaligus penutupan. Jujur waktu itu
kayak ngerasa ragu sebenarnya cuman yandi coba ajalah ya karena
udah dapat kepercayaan juga. Jadi Alhamdulillah NgeMCpun berjalan
dengan baik walau ada rasa sedikit terbebani. Ohh iya aku dapet patner
MC yang berbeda di pemukaan ngeMCnya bareng Ilham anak Posko
sebelah dan diacara penutupnya bareng Annas temen seposko. Jadi
kegiatan lomba-lombanya tu ada 8 cabang. Harus banget ya di sebutin,,
ya udah deh ada lomba tartil, hafalan, mewarnai kaligrafi, menggambar
kaligrafi, adzan, fasion show, da’i, dan Sholawat. Dipucak acara juga
ada pawai obor yang MasyaaAllah, ada juga acara nganggung. Kegiatan
berakhir seleah pembagian hadiah dan juga pensi dari 4 kelompok KKN-
MB 2022.
Selanjutnya kegiatan literasi yang kami lakukan adalah ikut

mengajar di TK Ds. Tanjung Sangkar selama seminggu dan
mengadakan sosialisasi “Self Esteem” di SMP 2 Tanjung sangkar.
Pengalaman yang amat sangat berkesan. Untuk kenang-kengan kami
memberikan kepada masing-masih Sekolah 2 buah Al-Quran
terejemahan. Tidak terasa hari demi hari telah berlalu kebersamaan
yang sudah terjalain dan semakin erat itupun akan segera berlalu.
Hemhh ada satu hal indah lainnya yang tak mampu kami bendung
karena wujud cinta dari teman-teman dan sekeluarga besar dari Bak
Ailyas, MasyaaAllah dipertemukan beliau dan kami dianggap seperti
anak-anaknya sendiri. Sehingga ada ungkapan yang membuat kami
tersanjung bahwa “ketika kalian ke sini kalian bukanlah pendatang atau
tamu tapi kalian adalah keluarga kami, anak-anak kami yang sedang
keluar untuk menimba ilmu dan kembali ke kampung halaman lagi”.
Sungguh syukur yang tiada tara bertemu dengan sosok yang demikian.
Selain itu diakhir-akhir perjumpaan kami beliau sering mengundang kami
makan-makan dan sekedar kumpul bersama. Terus kamipun sudah 2
5
kali diajak beliau berkunjung di pulau Kelapan. Dengan menyebarang
sungguh keindahan yang disajikan tak tertandingi indahnya.
45 hari yang dikata singkat karena telah dilalui itu akan menjadi
salah satu kenangan termanis, kenangan terbaik bersama kalian-kalian
orang-orang hebat. Jarang sekali kami bertengkat hebat dan sejenisnya
yang membuat hubungan kami tidak harmonis. Kalian adalah orang-
orang baru yang akan menjadi kenangan tersendiri dalam ingatanku.
Terima kasih telah menjadi tempat berkeluh kesah, tempat bersandar,
temapat ternyaman, tempat terindah semasa itu. Kalian dan segala
kenangan adalah jawaban dari kekhawatiran yang tak nyata. Terima
Kasih Orang-orang baik sungguh mengatakan hal ini kembali membuat
mata ini kembali berkaca-kaca. Dan untuk perjalan pulang dan
kehadiran warga dalam membersamai kami untuk mengatrakan ke
tempat asal membuat kami kembali menyeru syukur yang tiada tara.
Sungguh begitu amat berat terasa perpisahan ini. Semoga selalu hadir
hal-hal baik untuk kalian semua yang terbaik.
5
MENGEJA LANGKAH DALAM SETAPAK JEJAK
Oleh: Rizki Pratama
Hari ini kami berangkat untuk melaksanakan KKN di Desa Tanjung

Sangkar tepatnya di Kec. Lempar Pongok akan tetapi saya kena apes
disebabkan saya ketinggalan mobil dalam perjalanan, untung saja saya
punya teman baik hati Ketua kelompok kami rela turun mobil hanya
untuk menjemput saya supaya dapat mengikuti kegiatan KKN sehingga
saya dapat melaksanakannya.
Hari ini saya dan teman-teman KKN di Tanjung sangkar bertemu

dengan penduduk sekitar untuk berkenalan terlebih dahulu sehingga
kami mendapatkan teman baru rasanya senang sekali, serta tetangga
yang ramah dan baik hati.
Kegiatan hari ini yang menyenangkan bagi saya adalah membuat

pancing panjur bersama teman teman dan mencari cacing untuk
dijadikan umpan, sorenya kami langsung pergi ke lokasi untuk
memasang panjur kami dan kami biarkan hingga esok hari.
Kami mengecek pancing yang sudah kami pasang satu persatu

dan karena belum satupun yang dapat jadi kami pulang dengan
membawa tangan kosong.
Kami di undang oleh salah satu masyarakat dalam mengikuti

acara nikahan serta dalam berpartisipasi membantu acara tersebut
sampai selesai.
Seru banget hari ini kami bergotong royong dalam membersihkan

lapangan futsal lalu kami lanjutkan bermain futsal bersama anak-anak.
5
Senang sekali rasanya kami mengaji dan bersholawat bersama

anak-anak di masjid sambil menunggu waktu azan magrib tiba.
Hari ini kami mensosialisasikan proker bimbel langsung kerumah

tetangga lalu menjelaskan langsung tujuan yang ingin kami lakukan
kepada masyarakat.
Kami berkumpul untuk rapat / musyawarah proker yang harus

kami lakukan dalam penyambutan Maulid Nabi dari segi perlombaan
dan obor sebab hal ini sangat jarang diadakan daripada itu kami
mempersiapkannya jauh hari.
Sedih melihat cuaca yang kurang mendukung, dari pagi hingga

sore hujan deras sehingga kegiatan kami terhambat karena hal itu.
Senang banget... ngakak rasanya sembari menunggu hujan

deras reda untuk melakukan kegiatan lapangan, kami bernyanyi suka
riang bersama sama dengan lagu dangdut serta di iringi musik gitar
yang dimainkan oleh salah satu teman kami.
Tanjung Sangkar, Minggu 25 September 2022
Senang banget rasanya bisa membahagiakan hati orang orang

disekitar kita, siangnya kami mengumpulkan uang setiap posko untuk
membeli bola futsal yang baru disebabkan bola sebelumnya udah gak
layak dipakai lagi karena udah bocor jadi sorenya kami bermain futsal
bersama sama dengan anak desa.
Kami diajak mancing oleh salah satu warga desa di laut dan
berangkat mancing di laut jam 3 pagi bersama sama dengan beberapa
warga desa sampai jam 11 siang hasil yang didapatkan diluar ekspetasi
6
atau diluar dugaan, kami mendapatkan hampir 1 baskom ikan berbagai
jenis ikan dan 3 ikan besar, 1 ikan sekitar kurang lebih 1 kg.

Siangnya kami rapat acara penyambutan maulid Nabi, untuk

Setelah beberapa hari beristirahat kami dengan teman teman

mencari ikan bersama salah satu warga dengan menggunakan perahu
dan kami mancing di bagan tengah laut, kami mancing ikan untuk
menjadi lauk pauk kami makan sekaligus hiburan sehingga setidaknya
mengurangi biaya makan.
Hari ini kami menggali bandar yaitu salah satu dari proker
lapangan sehingga air ketika hujan tidak tergenang dan tidak
menimbulkan banjir, kami menggali dan kami memungut sampah dalam
selokan yang sudah mampet ,setiap depan rumah warga kami izin
menggalinya.
Hari ini sesuai jadwal saya dan teman saya bersama sama
mengajar anak anak dalam pembelajaran tajwid di sore harinya...
setelah pembelajaran saya dan teman saya tidak menunggu lama
langsung ke lapangan bola futsal untuk bermain dengan anak anak dan
orang sepantaran kami.
6

mana.
Pada hari ini kami di undang oleh kades untuk membahas

masalah lomba maulid nabi di kantor desa tujuannya untuk
memantapkan atau memastikan lomba apa saja yang akan di lakukan
ketika acara tersebut di mulai.
Hari ini kami melanjutkan kembali proker lapangan kami yaitu

menggali bandar yg sudah tersumbat bersama sama dengan bergotong
royong.
Kami mengadakan rapat seluruh kelompok dan kades serta

pengurus desa tanjung sangkar ikut serta dalam mengadakan dan
membuat perlombaan bersama sama dalam menyambut Maulid Nabi di
kantor desa tanjung sangkar.
Kami bersama-sama menganggung serta masyarakat tanjung

sangkar dalam acara Maulid Nabi di masjid AL-Huda di desa.
Bersama sama kami bergotong royong dalam hal membersihkan

dan medekor Balai Desa yang akan digunakan untuk perlombaan
setelah kesepakatan rapat kemarin.
6
Hari ini tepatnya jam 16.00 lomba yang diadakan yaitu Tartil
kategori anak-anak hingga selesai dan malamnya dilanjutkan dengan
Tartil kategori Remaja dan dilanjutkan dengan lomba Azan hingga
selesai kami membantu satu sama lain sehingga harapan kami
acaranya berjalan dengan lancar tanpa ada sesuatu yang tidak di
inginkan.
Hari ini kami dan teman-teman bersama sama menyaksikan lomba

azan dan fashion show yang dihadiri oleh masyarakat Tanjung sangkar
perlombaan sangat meriah dan beberapa masyarakat senang sekali
dengan adanya perlombaan tersebut.
Perlombaan dihari ini tidak kalah juga dengan lomba yang

sebelumnya yaitu lomba Da‟i/Pidato dan lomba shalawat yang di
laksanakan di siang hari dan setelah ashar dilanjutkan dengan lomba
shalawat dan juga juri dalam penilaian lomba tersebut salah satunya
adalah saya sendiri.
Pada hari ini dan hari sebelumnya Musim hujan disini membuat
badan menjadi kurang Vit karena cuaca yang terkadang panas dan
terkadang dingin sehingga proker juga tidak dilaksanakan dengan baik.
Kami mempersiapkan kedatangan DPL hari ini dengan bersih

bersih rumah dan memasak untuk kedatangan DPL, kedatangannya
bertujuan untuk evaluasi KKN yang telah ditetapkan dari kampus.
Setelah acara selesai tentang maulid Nabi kami bersama sama

untuk membersihkan tempat acara dari segi membuang sampah,
meletakkan kursi atau menata rapi barang barang yang sudah kami
pinjam untuk acara tersebut.
6
Kami di undang ke acara akikah salah satu warga desa tanjung

sangkar, kebetulan rumahnya tidak jauh dari rumah kami jadi kami
bersama sama pergi menghadiri akikah tersebut dan ternyata disana
sudah banyak tamu yang hadir , kami disambut dengan baik oleh kepala
rumahnya untuk duduk dan sembari menikmati hidangan yang udah ada
sanbil mendegar dangdut di panggung.
Kami bakar bakar ikan hasil mancing di tengah laut di belakang

rumah bersama sama dan sebagian kawan ad yang membuat
sambalnya, rasa ikannya sangatlah segar dan masih manis sebab
ikannya masih fresh karena langsung dari laut.
Hari ini paginya kami senam bersama sama masyarakat tanjung

sangkar dan kami siangnya bersama sama ke pantai tiris untuk hiburan
manggang ayam dengan uang sokongan, serta membawa nasi dan
sambal yang udah di siapkan semalam sampai sorenya.
Saya dan teman teman hari ini mulai mengajar di TK PAUD dan di
sambut oleh guru guru disana, kami bertanya bagaimana aktivitas dan
kinerja guru disana dan kami juga membantu guru guru dalam mengajar
sehingga kami mendapatkan ilmu yang bermanfaat.
Hari ini kami bersama teman teman dan warga tanjung sangkar
bermain futsal , saking serunya kami lupa waktu menjelang magrib
sehingga tahrim berkomandang kami masih dijalan sehingga pulangnya
kami dirumah pas dengan azan berkomandang lalu kami mandi
dilanjutkan dengan solat berjama‟ah.
6
Kami bersama sama merakit tali pancing yang sudah kami beli di
kampung sebelah, setiap tali, mata pancing dan sebagainya ada
beberapa jenis dan beda harganya kami dikasih murah sebab kami anak
KKN pendatang disini disambut dengan ramah.
Saya dan teman-teman hari ini adalah jadwal dalam mengajar

anak TK yang sudah ditentukan jadwalnya bersama sama, kami datang
seperti biasanya mengajari anak anak dari segi mengenal huruf, angka
dan sebagainya.
Seperti biasanya hari jum‟at adalah jadwal piket saya melakukan

beberapa pekerjan seperti menyapu, beres alat yang berantakan dan
mencuci piring dan sebagainya.
Kami diajak mancing oleh pak ilyas salah satu warga tanjung
sangkar yang sudah kami anggap seperti keluarga sendiri begitupun dia,
kami pergi jam 03:00 pagi hingga sebelum zuhur dan mendapatkan
berbagai ikan salah satunya yaitu ikan kerisi,cebung dll.
Setelah kemarin memancing kami bersama sama mencari kayu

bakar untuk dijadikan kayu bakar untuk bakar ikan yang sudah kami
dapatkan kemarin, sisanya kami titipkan di tentangga supaya tidak
busuk dan sebagiannya kami bagikan ke tetangga.
Hari ini kami diajak oleh pak alyas untuk hiburan ke pulau kelapan
dan mengajak keluarga kecilnya disana kami membawa bekal untuk
sarapan selesai mandi di air laut dan kami memakai peralatan alat
berenang dan saya melihat ikan bnyak sekali sehingga kami memancing
bersama sama dan sorenya kami balik dengan cuaca yang gerimis
sehingga pakain kami basah kuyup.
6
Hari ini kami rapat mengenai berbagai macam permasalahan

sebelum perpulangan terutama mengenai tentang tugu yang kami buat
untuk peninggalan jejak atau kenangan KKN kami di Desa Tanjung
Sangkar.
Kami sama sama para cowok membuat cakar ayam untuk tugu
yang kami buat itu adalah salah satu proker terakhir kami yang akan
kami laksanakan bahannya dari segi materialnya seperti kawat, besi
panjang dan sebagainya.
Keesokannya kami bersama sama melanjutkan kerja kemarin yaitu

mengecor cakar ayam atau besinya.
Kami siangnya bersama sama mancing di tengah laut hanya

cowok saja dan untuk bakar ikan malam ini bersama anggota lainnya di
rumah pak alyas, mungkin ini adalah terakhir kalinya kami bersama
beliau kumpul bareng sebab kami minggu akan balik ke kampung
halaman masing masing, malam itu bercampur rasa dihati sedih dan
senang karena keluarga pak alyas kami anggap bapak angkat dan
istrinya ibu angkat.
Tanjung Sangkar Sabtu 29 Oktober 2022
Kami bersama sama melanjutkan proker kami yaitu tugu kami

memasang kayu dan mengecor bagian lain dan memasang keramik
hiasannya di dasar keramik bertulisan nama semua anggota dan
pembimbing kkn dan tugu itu melambangkan daerah Dusun 3.
6
Hari ini adalah dimana hari perpulangan kami dan kami meminta
izin pamit pulang kepada kades, sekdes dan anggota lain serta
masyarakatnya, disana saat perpisahan air mata berlinang tak
tertahankan lagi sebab banyak cerita yg kami tinggalkan disini bersama
masyarakat sekitar.
6
SEPENGGAL CERITA 45 HARI DI DESA TANJUNG SANGKAR
Oleh: Sustriyani
Assalamualaikum wr wb,
Baiklah disini saya akan menceritakan pengalaman dan kegiatan

saya selama melaksanakan KKN di Desa Tanjung Sangkar. KKN kami
dimulai dari tanggal 14 September sampai dengan tanggal 29 Oktober
2022.
Minggu pertama dimulai dari tanggal 14-18 September 2022.

Hari keberangkatan dari kampus pada tanggal 14 Oktober 2022 diawali
dengan berangkat menggunakan mobil Pick Up, dengan posisi yang
dempet dempetan. Dengan kecepatan tinggi dikarenakan mengejar
waktu, disebabkan oleh sopir pick Up yang telat menjemput kami untuk
berangkat ke pelabuhan, dengan kecepatan 100 Km/jam yang
menyebabkan kasur kami pun melayang. Pada hari berangkat kami,
kami selalu menunggu, dari awal berangkat dengan mobil pick up,
sampai menunggu kapal untuk berangkat ke pelabuhan penutuk. Kami
tiba didesa tanjung sangkar sekitar pukul 18.00 dan kami pun makan
dan sholat, kemudian melanjutkan yasinan bersama, hari itu kami tidur
agak cepat dikarenakan kami kelelahan.
Pada hari kedua diawali dengan kami yang bangun pagi, dan
pukul 06.00 WIB kami pergi ke dermaga untuk mencuci mata kami
dengan pemandangan laut, sambil menyapa warga desa tanjung
sangkar. Warga warga disini sangat ramah pada minggu pertama ini
tidak banyak yang kami lakukan hanya perkenalan rapat bersama untuk
membahas jadwal piket, dan saya kebagian hari kamis untuk piket. Dan
pada hari jum‟at para cowok-cowok pergi ke masjid untuk kerja bakti,
dan kami memasak untuk makan bersama.
Minggu kedua, pada tanggal 19 September-25 September 2022.

Pada minggu kedua kegiatan kami sama seperti biasanya sholat subuh,
makan dan piket sesuai jadwal yang telah dibuat, pada minggu kedua ini
kami mulai melaksanakan proker bimbel, yang diadakan oleh
mahasiswa KKN dusun 3, yaitu melaksanakan bimbingan belajar untuk
anak SD dari kelas 1-6, kami juga membantu anak smp yang
membutuhkan bantuan untuk mengerjakan pekerjaan rumah. Pada
minggu kedua ini kami juga melaksanakan gotong royong
6
membersihkan lapangan bola, agar bisa digunakan kembali oleh
mayarakat. Pada minggu ini kami juga melaksanakan rapat untuk
membahas perayaan maulid nabi Muhammad SAW dan setiap hari
minggu kami melaksanakan senam bersama dengan anak-anak didesa
tanjung sangkar.
Minggu ketiga, terhitung tanggal 26 September-2 Oktober 2022.

Pada minggu ketiga ini kami mengunjungi salah satu pulau yang
bersebelahan dengan tanjung sangkar, yaitu pulau kelapan. Pulau
kelapan memiliki pesona yang indah untuk memanjakan mata, dengan
sapuan air laut yang sangat indah dan sepoian angin membuat kami
merasa betah ketika berada disana, kami mandi air laut dan melihat
terumbu karang yang sangat indah, bagi saya pengalaman yang sangat
berharga bisa sampai disana, pada minggu ketiga ini kegiatan kami
lainnya yaitu melaksanakan rapat untuk memperingati maulid nabi
Muhammad SAW, dan membahas cabang lomba yang akan diikut
sertakan pada acara tersebut seperti, azan, tartil, pidato, kaligrafi, dan
fashion show. Pada hari Jum‟at kami melaksanakan proker kami, kami
membagi tugas, tugas wanita membersihkan masjid, dan yang cowok
menggali bandar untuk mengurangi terjadinya banjir. Setiap hari rabu-
jum‟at sore kami melaksanakan bimbel, untuk hari sabtu kami
mengadakan kegiatan mengaji dan belajar tajwid, untuk hari minggu
kami melaksanakan senam bersama anak-anak dan warga.
Minggu Keempat, terhitung tanggal 3-9 Oktober 2022. Pada

minggu keempat ini program kerja yang kami lakukan yaitu rapat untuk
pelaksanaan maulid di hari kamis, pada hari kamis, cowok-cowok
diposko kami menganggung dulang ke masjid Al-Huda untuk
memperingati maulid Nabi Muhammad SAW, pada hari jum‟at kami
bergotong royong membersihkan masjid dan mendekor balai desa yang
akan digunakan untuk perlombaan sesuai kesepakatan rapat
sebelumnya, dan pada jum‟at sore kami mengadakan pembukaan
Maulid Nabi Muhammad SAW. Pada hari sabtu kami mengadakan
lomba Tartil kategori anak-anak dan dilanjutkan dengan lomba tartil
kategori remaja pada malam harinya. Pada hari minggu kami dan
teman-teman mengadaka lomba azan dan fashion show, pada hari itu
kegiatannya sangat meriah antusias peserta yang mengikuti lomba dan
warga yang menontonnya pun sangat banyak.
6
Minggu kelima, terhitung tanggal 10-16 Oktober 2022. Pada
minggu kelima ini program kerja yang kami lakukan yaitu, masih dalam
rangka memperingati maulid Nabi Muhammad SAW, yaitu lomba Da‟i/
Pidato dan lomba shalawat, antusis peserta pun tidak kalah ramai dari
minggu kemaren, karena banyak sekali warga yang datang untuk
menonton acara tersebut. Pada minggu ini juga kami kedatangan DPL,
kami pun para wanita memasak cumi dan membuat kue sama-sama,
kedatangan DPL ke posko dalam rangka evaluasi KKN yang telah
diadakan oleh kampus. Kegiatan kami pada hari rabu juga tidak kalah
seru, kami melakukan pawai obor bersama anak-anak dan remaja desa
tanjung sangkar dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad
SAW, sekaligus sebagai acara penutupan maulid nabi muhammad
SAW, antusias warga pun sangat ramai, dalam menghadiri kegiatan
penutupan Maulid Nabi Muhammad SAW tersebut. Pada hari Minggu
kami melaksanakan senam bersama dengan anak-anak dan warga desa
tanjung sangkar.
Minggu keenam, Terhitung tanggal 17-23 Oktober 2022, pada

minggu ini program kerja yang kami lakukan yaitu mulai mengajar anak
TK Selama seminggu. Kami mengunjungi TK tersebut untuk meminta
izin dan disambut dengan baik oleh guru-guru disana, kami membagi
jadwal mengajar ke TK dan saya kebagian hari Rabu dan sabtu. Setiap
sore kegiatan kami juga sama seperti biasanya yaitu melaksanakan
Bimbel sesuai Jadwal yang telah ditentukan. Pada hari Minggu kami
melaksanakan senam seperti biasanya, bersama warga dan anak-anak
desa tanjung sangkar dan pada minggu ini kelompok kami dusun 3
mendapat giliran untuk menjadi instruktur senam.
Minggu Ketujuh Terhitung Tanggal 24-30 Oktober 2022. Pada

minggu ketujuh ini adalah minggu terakhir kami melaksanakan KKN di
Desa tanjung sangkar, Kami pun mulai menyelesaikan program kerja
yang telah kami buat sebelumnya agar selesai sesuai target yang telah
kami tentukan dari awal. di mulai dari rapat untuk pembuatan tugu
selamat datang di dusun 3, pelaksanaan sosialisasi tentang Self Esteem
agar anak smp dalam tingkat remaja tidak merasa insecure terhadap
dirinya. dan pada minggu ini juga kami liburan ke pulau kelapan part 2
bersama pak ilyas dan keluarga nya, yang sudah kami anggap seperti
keluarga kami sendiri. pada minggu ini juga kami sudah melakukan
penarikan mahasiswa KKN dari kampus dan ditutup malamnya dengan
7
kumpul bersama kades dan warga desa tanjung sangkar, dan kami pun
memberikan kenang-kenangan berupa Al-Qur‟an kepada tetangga
sekitar posko, bagi saya sungguh pengalaman yang sangat berharga
yang saya dapatkan karena KKN di desa Tanjung Sangkar, Pulau yang
jauh sebelumnya kami kira angker ternyata diluar ekspetasi kami.
Keramah tamahan warga sekitar membuat kami nyaman berada

di desa tersebut. Kehangatan Bapak dan Ibu angkat kami yaitu Bapak
Ilyas dan Istrinya membuat kami merasa dianggap seperti anak kandung
sendiri. Kekompakkan serta canda tawa Posko 39 yang sudah saya
anggap seperti keluarga baru yang memberikan warna dan cerita baru di
hidup saya. Sekian pengalaman dan cerita KKN saya selama 45 Hari,
mungkin tak cukup jika hanya beberapa lembar kertas untuk
menceritakan Kehangatan dan Keramahan Desa Tanjung Sangkar dan
sampai kepulangan kami kerumah masing-masing pun ceritanya masih
membekas dihati dan pikiran kami.
Wassalamualaikum Wr Wb
7
SEUNTAI PERJALANAN 45 HARI DI DESA TANJUNG SANGKAR
Oleh: Suwaibatul Aslamiyah
Haiiiii,,,nama aku ibah, aku adalah mahasiswa dari IAIN SAS.

Hemmm iya saat ini aku sedang melaksanakan KKN tepatnya di desa
tanjung sangkar, desa yang sebelumnya tidak pernah ku dengar apa lagi
kunjungi Ketika mendengar desa tersebut ada banyak hal yang ku
pikirkan dan yang ku khawatirkan, banyak yang bilang desa tersebut
adalah desa yang serba susah dan yang lebih parahnya lagi desa
tersebut di sebut angker,dan masih banyaklagi ketakutan lainnya.
Tepat nya pada tanggal 14 September kami di berangkat kan di

pulau tempat kami KKN masing masing, dan termasuk juga kelompok
kami yg terdiri dari 19 orang. Kami mengawali keberangkatan kami dari
kampus hijau (IAIN SAS) , Ada yang menggunakan mobil dan ada juga
yang menggunkaan motor pribadi, sepanjang perjalanan menuju
plabuhan ada banyak pikiran yang mengganjal dalam hati ini, ada
banyak ke khwatiran, dan akhirnya kami telah sampai di plabuhan sadai
dan di sana ada banyak juga mahasiswa KKN Yang masih menunggu
jadwal keberangkatan ke pulau masing masing, dan disini aku di
pertemukan dengan sahabat ku, rasanya senang sekali di pertemukan
kembali dengan mereka, setelah bebrapa bulan tidak bertemu, dan
sebelum kami berpisah lagi kami sempat kan untuk makan bersama -
sama. Dan setelah dek an lama menunggu akhirnya tiba lah saatnya
kelompok kami yang berangkat menuju pulau lepar tepatnya di desa
Tanjung sangkar. Kami pun mulai mengangkat perlengkapan kami ke
kapal dan kami pun berangkat, ternyata tak butuh waktu yang lama
akhirnya kami sampai di pulau lepar tepatnya di desa penutuk, kami
menurun kan perlengkapan nkami dan menunggu mobil yang akan
mengantarkan kami menuju desa tanjung sangkar, disini kami
menunggu cukup lama dan akhirnya sampai mobil yang akan
mengantarkan kami kami pun segera naik ke mobil tersebut, dan
akhirnya sampai lah kami di gerbang desa tanjung sangkarsangkar, dan
waw kesan pertama kali sampai cukup kaget karena benar benar di luar
ekspetasi, yang awalnya aku sempat berfikir desa ini hanya lah desa
yang di kelilingi oleh laut ternyata salah, rumah meraka sama seperti
rumah kita pada umumnya atau bahkan ada yang lebih mewah dari kita,
7
hemmm awal pertemuan cukup mengesankan bukan. Oke oke lanjut
dan kami pun tiba di posko kami posko 39 dusun 3 dan alhamdulillah
kami mendapatkan rumah yang cukup besar. Dan langsung meletakkan
barang kami masing masing ke dalam rumah, dan alhamdulillah nya lagi
pertama kali kami sampai ada salah satu dari warga memberi kami ikan,
dan kita sama sama tau lah ya gimana rasanya kalo belum makan nasi
dari tadi siang otomatis lapar banget (hahhahaha) , makanya waktu di
kasih ikan tanpa basa basi langsung kami Terima dan kami langsung
masak ikan tersebut ada yang masak ikan dan ada juga yang masak
nasinya. Setelah selesai makan kami pun bergegas membersihkan diri
kami masing masing, ada yang mandi dan berganti pakaian, dan untuk
di posko kami airnya agak bau jadi selama 45 hari kedepan kami yang
perempuan mandinya di rumah tetangga samping, dan untuk yang
putranya mandi di belakang posko kami di situ ada sumur. Setelah
selesai beres beres kami pun bersama sama membaca kan surah yasin,
karena kami baru menempati tempat tersebut dan berdoa agar selalu
dalam lindungan Allah SWT, dan di permudahkan segala urusan kami.
Aamiin.
Oke di hari hati berikutnya ada banyak sekali kegiatan yang kami
lakukan, di hari ke-2 nya kaki kedatangan Dpl, dan Dpl kami
memberikan beberapa arahan kepada kami dan di lanjutkan dengan foto
bersama. Dan di malam harinya kami mengadakan rapat untuk
membahas tentang proker kami untuk hari besok dan seterusnya, dan
kesannya di hari pertama cukup asik aku di pertemukan dengan orang
orang yang sangat luar biasa, sangan asik, dan rasa kekeluargaan nya
walaupun baru satu hari tapi sangat terasa (sayang kalian, hehehhe).
Dan di hati berikutnya kami berkunjung ke rumah kepala Dusun

(kadus) sekalian membahas apa yang akan kami kerjakan selama di sini
nantinya, dan tak lupa juga foto fotonya dong,, di hari berikutnya kami
membantu ibu-ibu yang mengadakan hajatan membantu masak, nyuci
piring dan lain lain, dan lupa juga kami di undang untuk datang ke acara
tersebut,, pokonya di minggu pertama ini kami banyak membantu
masyarakat seperti membersihkan lapangan bola , membersihkan
lapangan futsal, lapangan voli, dan berdiskusi dengan siswa SMA
tentang bullying dan mengajak anak-anak sekitar untuk belajar dan
mengaji,
7
Oke oke kita lanjut ke minggu ke 2 nah di Minggu ke 2 ini kita full
ngajar les dan ngaji anak-anak ,, dan alhamdulillah dari situ anak anak
mengalami perubahan yang awalnya setiap sore mereka hanya bermain
bersama teman teman nya, dan sekarang mereka lebih mementingkan
pendidikan mereka dan menyukai pelajaran, dan tak lupa pula kami
silaturrahmi ke masyarakat dan membantu mereka jika ada pekerjaan
yang sedang mereka lakukan, dan setiap. Hari minggu kami
mengadakan senam bersama dan di lanjutkan dengan kerja bakti, oh iya
di minggu ini juga kita ada kunjungan ke kantor desa dan disana kita di
beri arahan dari pak sekdes dan tak lupa juga kami memperkenalkan diri
kami, dan menyampaikan apa saja program kerja kami. Dan setiap
selesai melaksanakan program kerja kami malam nya kami selalu
luangkan waktu untuk melakukan evaluasi terhadap agenda yang telah
kami laksanakan apa saja kekurangan dan kelebihan nya agar bisa di
jadikan pelajaran di kemudian hari. Dan kami juga mengadakan
kunjungan ke sekolah dari Tk, SD, dan SMP. Di minggu ini juga pertama
kalinya kami ke pulau kelapan puaunyang sangat indah, dengan air
lautnya yang biru serta terumbu karang yang MasyaAllah indah banget
dan di sana juga kami mandi ada bebrapa orang dari kami yang gak bisa
berenang , tapi tenang jangan khawatir karena di sana juga sudah di
siapkan kaca amata dan pelampung jadi walaupun kita enggak bisa
berenang tetap bisa mandi. Ohh iya sepertinya ndi minggu ini kami
sangat padat ya jadwalnya , di minggu ini ini juga kami mengadakan
bersih bersih masjid untuk yang putri dan yang cwoknya menggali
bandar yang tersumbat akibat sampah dan tanah yang menumpuk dan
mengakibatkan jika hujan turun terjadilah banjir. Dan tidak jjarang juga
yang cwoknya ikut warga pergi mancing ikan dan. Mencari cumi, ya
hasilnya lumayan lah untuk lauk kita sehari-hari.
Oke sekarang kita masuk ke masuk minggu ke 3,nah di minggu
ini kami banyak mempersiapkan untuk perayaan Maulid nabi
Muhammad SAW. Dan disini juga kami bergabung dengan mahasiswa
KKN lainnya, kami bekerja sama, dan di minggu ini juga kami banyak
mengadakan diskusi dengan posko lainnya terkait apa saja yang akan
kami lakukan untuk menyambut perayaan hari besar islam ini (maulid
nabi) dan kami pun sepakat untuk mengadakan bebrapa lomba di antara
nya : adzan, pidato, nasyid, lomba mewarnai, kaligrafi, dan hafalan
surah pendek, dan kami mulai perlombaan tersebut pada tanggal 7
Oktober dan di tutup pada tanggal 13 Oktober nah di hari penutupan ada
7
beberapa kegiatan di antaranya ada pawai obor, dan beberapa
penampilan dari anak-anak dan penampilan perwakilan dari setiap
posko KKN, dan kebetulan di posko kami menampilkan lagu yang
berjudul ramtanlil'alamin. Dan di lanjutkan dengan pembagian hadiah
untuk. Para pemenang perlombaan. Itu lah yang kami lakukan di minggu
ke 3 ini.
Mari kita lanjut minggu ke 4 , nah di minggu ini kita labih fokus
mengajar anak anak yaitu anak tk, di mulai hari senin sampai hari sabtu
dan yang laki lakinya di beberapa hari ikut warga pergi mancing ikan dan
juga mencari cumi, dan pada hari minggu ini juga kami pergi ke pantai
tiris dan disana kami bakar bakar ayam dan sosis, dan ada bebrapa
orang juga mandi di pantai tiris, dan mencari. Kerang intinya hari itu
menyenangkan sekali, sekali lagi aku di pertemukan dengan orang
orang yang sangat luar biasa sayang banget de sama mereka. Di
minggu ini juga kami pergi lagi ke pulau kelapan untuk yang ke2
kalinya,, dan ini agak sedikit berbeda karena kita perginya besama
keluarga kita yang baru, yaitu pak alyas dan istrinya yang baik banget,,
dan menggagalkan kami sebagai anak nya sendiri MasyaAllah banget
de.
Nah ini ini dia ni minggu terakhir kami disini, dimana hari hari
yang kami lalui dengan sangat menyenangkan dan juga sedih si, karena
harus berpisah dengan orang orang luar biasa seperti mereka dan detik
detik terakhir ini kami lebih banyak menghabiskan waktu untuk bersama
sama, dan tak lupa pula mengerjakan proker kami yaitu membuat tugu
dan memberikan kenang-kenangan yaitu al-quran kepada warga
sekitar, kami juga makan bersama dan bakar bakar ikan di rumah pak
alyas, dan tiba lah saatnya kami harus berpisah, berpisah dengan seribu
kenangan di tanjung sangkar, rasa nya sedih banget harus berpisah
dengan mereka yang sangat baik, rasanya tak sanggup hati ini harus
mengakhiri kisah ini. Dan sampai kami pulang pun warga sekitar sangat
antusias di. Mulai pagi hatinya kami di siap kan makan oleh para warga
dan kami di antar sampai plabuhan dan kami menggunakan motor, dan
iya di sini kami nangis sejadi-jadinya karena harus berpisah dengan
warga di sana.
Jika ingin di ceritakan mungkin tidak akan ada ujung nya cerita
tersebut karena terlalu banyak kenangan yang kami lalui, dan jika ingin
di tulis kan entah berapa botol tinta yang ku habiskan untuk menulisnya,
7
karena terlalu banyak cinta yang tumbuh disana. Tapi itu lah setiap
pertemuan pasti ada yang nama nya perpisahan. Desa yang awalnya
sangan ku takutienjadi desa yang sangat ku kagumi banyak pelajaran
yang dapat ku ambil dari sana. Dan harapan kami mudah mudahan kami
masih di pertemukan kembali. Sayang kalian anak-anak posko 39,
sayang kalian juga warga tanjung sangkar, tak heran jika ada seseorang
yg membuat cerita nya yang berjudul sangkar di desa kebanggaan
karena tanjung sangkar sangat luar biasa.
Sekarang mari kita lihat beberapa foto kami selama KKN
7
7
PENGABDIAN PANJANG KAMI DI DESA TANJUNG SANGKAR
Oleh : Syahri Ramadhani
Hari ini kami berangkat untuk melaksanakan KKN di Desa

Tanjung Sangkar tepatnya di Kecamatan Lepar Pongok. Saya dan
teman saya berangkat menggunakan sepeda motor, dan lumayan
melelahkan karena baru pertama kali berkunjung ke Kabupaten Bangka
Selatan. Jujur awalnya saya kira Desa Tanjung Sangkar itu desanya
sangat terpencil dan kurangnya akses internet, dikarenakan harus
menyeberangi lautan untuk dapat sampai ke desa tersebut. Ternyata
pada saat sudah sampai di Desa tersebut, sangat padat penduduk, dan
akses internetnya juga lancar. Di Desa Tanjung Sangkar juga
masyarakatnya sangat ramah sekali.
Hari ini saya dan teman-teman KKN di Tanjung Sangkar bertemu

dan berkenalan dengan penduduk sekitar. Lalu sorenya kami
berkunjung ke dermaga di Desa tersebut. Kami melihat bapak-bapak
yang sedang bersiap-siap untuk berangkat menangkap cumi dan ikan.
Karena mayoritas disini pekerjaan masyarakatnya sebagai nelayan.
Besoknya hari yang sangat menyenangkan bagi saya, karena saya dan
tunangan saya bermain ke pantai di desa tersebut. Kami melihat anak-
anak berenang di laut dan ibu-ibu sedang memancing ikan dari atas
dermaga. Kami berdua juga berfoto-foto untuk dijadikan kenangan.
Hari ini kami khusus para cowok-cowok datang kerumah Pak

Kadus untuk silaturahmi dan membahas tentang proker kami yang akan
dilaksanakan selama 45 hari ke depan. Dan kami diajak pak Kadus
untuk membantu masyarkat memasang Tenda pesta pernikahan salah
satu warga dan besoknya kami di undang oleh salah satu masyarakat
tersebut untuk menghadiri acara pernikahan anaknya. Kami juga dijamu
dengan makanan yang sangat enak.
Hari ini kami bergotong royong membersihkan lapangan bolsa

dan futsal. Lalu kami bermain futsal bersama anak-anak Desa Tanjung
Sangkar. Setelah itu kami mensosialisasikan proker bimbel langsung
kerumah tetangga, lalu menjelaskan langsung tujuan yang ingin kami
lakukan kepada masyarakat.
7
Hari ini kami berkumpul bersama di Balai Desa untuk membahas
proker gabungan kami bersama posko-posko dari dusun lain untuk
penyambutan Maulid Nabi Saw. dari segi perlombaan dan pawai obor.
Hari ini hujan lebat, sehingga kami hanya berdiam diri diposko
sambil minum kopi dan mendengarkan teman karoke lagu dangdut.
Lucu sih, karena suaranya tidak terlalu bagus tapi penghayatan nya itu
loh dalem banget.
Kami diajak salah satu anak muda di Desa tersebut untuk ikut
memancing pada jam 3 pagi bersama bapak-bapak yang mau berangkat
mengangkat jaring kepiting. Kami di titipkan di Bagannya pak Made
salah satu warga Desa Kelapan. Di situ kami banyak dapat pengalaman
bagaimana cara menarik ikan ke atas supaya senar pancing nya tidak
kusut. Alhamdulillahnya tangkapan hasil pancingan kami lumayan
banyak sehingga cukup untuk makan selama 3 hari.
Kami berangkat ke pulau Kelapan untuk liburan. Di pulau

tersebut terumbu karangnya masih sangat terjaga, dan dermaga desa
tersebut sangat indah. Kami berenang ke dalam air tersebut
menggunakan kacamata air yang kami sewa dari salah satu warga
Kelapan tersebut.
Hari ini kami melanjutkan rapat acara penyambutan Maulid Nabi,

untuk membahas mengenai beberapa perlombaan di acara tersebut
seperti azan, tartil, pidato, kaligrafi dan fshion show.
Hari ini kami berangkat memancing lagi bersama bapak aliyas

menggunakan perahunya, kami banyak mendapatkan ikan kerapuk dan
ikan mempinang. Dan ada teman kami yang mendapatkan ikan bara
kuda.
Hari ini kami melaksanakan salah satu proker lapangan kami

yakni membersihkan selokan supaya airnya tidak banjir ke halaman
warga. Dan sebelum menggali bandar tersebut kami meminta izin dulu
kepada masyarakat. Setelah diizinkan warga kami lanjut membesihkan
selokan tersebut dari sampah yang mampet dan tanah.
Hari ini saya bermain futsal bersama anak-anak desa Tanjung

Sangkar, karena hari ini saya tidak ada jadwal mengajar jadi bisa bebas
untuk bermain.
7
Pagi yang cerah ini kami melaksanakan senam bersama
masyarakat desa Tanjung Sangkar di lapangan sepak bola. Lalu kami
lanjut memungut sampah yang berserakan dimana-mana.
8
DESA DENGAN SEJUTA KENANGANNYA
Oleh: Syarifah Jihan Hafsah Alqadri
Assalamu‟alaikum wr wb
Hallo everyone saya jihan, salah satu peserta KKN-MB 2022
kelompok 39. Dalam tulisan ini saya mau menceritakan sedikit kisah
saya selama melaksanakan tugas KKN di desa Tanjung Sangkar
Bangka Selatan.
Hari pertama bertepatan tanggal 14 September adalah hari
dimana saya akan melakukan perjalanan panjang menuju desa yang
akan menjadi tempat tinggal saya selama satu bulan kedepan. Tepatnya
pukul 8 pagi, saya dan teman-teman berkumpul di kampus IAIN SAS
untuk menunggu jemputan. Pastinya di sana kami terlihat canggung dan
masih malu malu, jelas sekali karna kami di bagi kelompok secara acak
dan tidak mengenal satu sama lain, mungkin ada dua atau tiga orang
yang kami kenal. Kami berkumpul di kampus menunggu mobil yang
akan mengantarkan kami ke lokasi KKN yang telah di siapkan oleh
panitia, yaitu Desa Tanjung Sangkar Lepar Pongok Bangka Selatan.
Hampir dua jam lebih kami berdiam diri di kampus menunggu
mobil yang tak kunjung datang. Tak lama mobil pun datang, Kami
semua naik mobil beserta barang barang kami yang sangat penuh. Tak
di sangka ternyata mobil yang kami naik tidak muat. Semua teman
teman di sana nampaknya terlihat kesal, begitu banyak barang yang
harus di bawa, dan akhirnya kami pun duduk bersempit sempitan. Tetapi
mau gimana lagi kami tetap harus berangkat tidak ada pilihan lain.
Selama perjalanan pun ada beberapa teman yang mabuk karena duduk
yang terlalu sempit dan kecepatan mobil yang terlalu kencang.
Perjalanan dari kampus menuju pelabuhan sadai kurang lebih 3-4 jam
Selama perjalanan kami tertawa bersama sambil bercerita dan
memperkenalkan diri. Akhirnya setelah beberapa jam kami ,tidur, makan
dan lain sebagainya, akhirnya kami pun sampai di pelabuhan sadai.
Tidak sampai di sini saja, ternyata sesampainya kami di pelabuhan kami
tidak langsung naik kapal. Tapi kami masih menunggu kapal yang akan
membawa kami menyebrangi pulau. Kira-kira jam 4 sore kapal yang
kami tunggu baru datang. Tetapi letihnya terbayar karna saat
menyebrang pemandangan lautan di sana sangat indah, tak di sangka
pulau Bangka memiliki tempat yang tidak kalah cantik dan indahnya dari
8
daerah daerah lain. Perjalanan naik kapal tidak terlalu lama, kurang
lebih 10-15 menit. Kami pun sampai di pelabuhan Penutuk, dan
menunggu bus jemputan yang akan menghantarkan kami ke rumah
tempat penginapan.
Kami sampai di penginapan malam hari ba‟da isya. Setelah
perjalanan panjang seharian bisa duduk rebahan sejenak di tempat
penginapan. Melihat desa di sini awalnya takut, karna sampai malam
orang di sini sepi takut tidak ada toko untuk belanja. Singkat cerita kami
pun mandi bersih-bersih dan istirahat di rumah.
Pada minggu pertama ini kami masih penyesuaian diri di desa
tanjung sangkar, kegiatan kami sehari hari baru di posko saja, seperti
laporan kepada sekdes, pak kades, pak kadus, menyapa tetangga
terdekat, berkenalan satu sama lain. Pada minggu pertama ini kami juga
mengadakan rapat pertama untuk membahas masalah proker,
keuangan, jadwal piket, dan juga memperkenalkan diri masing-masing.
Dalam satu kelompok ada 19 yang terdiri dari 7 Laki-laki dan 11
perempuan. Esok harinya pagi pagi sekali kami keliling desa untuk
survei dan main ke dermaga desa yang saat pagi hari pemandangan
nya sangat indah terasa sejuk dan asri, serasa kekesalan kemarin
terbayarkan saat melihat indahnya pemandangan laut di dermaga.
Kami juga ada kegiatan membantu warga yang sedang
mengadakan hajatan, kami membantu ibu-ibu di sana seperti mencuci
piring, membuat hiasan telur, bersih-bersih , dan lain sebagainya. Dan
malamnya kami mengadakan rapat lagi untuk evaluasi kegiatan yang
telah di lakukan hari ini.
Hari ketiga kami mendapat undangan untuk menghadiri acara
hajatan di desa ini. Kami pun satu kelompok pergi ke acara tersebut
sambil berkenalan dengan warga-warga di sana. Ternyata warga di
desa ini sangat ramah, dan dulu juga sempat ada mahasiswa dari
kampus lain yang melakukan KKN di desa ini, sehingga warga di sini
sudah terbiasa.
Di hari selanjutnya kami sudah melaksanakan salah satu proker
harian kami, yaitu mengadakan bimbel bagi anak anak di desa tanjung
sangkar, tetapi di hari pertama ini baru beberapa anak saja yang datang
ke posko. Kami pun sangat bersemangat untuk mengajar anak-anak di
sini.
Di minggu minggu selanjutnya sudah banyak sekali proker yang
kami kerjakan, seperti membantu warga membersihkan lapangan futsal,
8
lapangan bola dan lain sebagainya. Di desa itu juga sedang mengalami
musim hujan, karna sering hujan air di depan posko kami sering
tergenang dan banjir dikarenakan saluran air atau bandar di sana sudah
buntu. Jadi anak-anak posko inisiatif untuk menggali bandar di depan
rumah warga di dusun 3 ini.
Kegiatan menggali bandar ini juga sangat di apresiasi olek pak
sekdes dan warga sekitar karna dengan itu air tidak lagi tergenang di
depan rumah. Setelah itu kami juga mengadakan proker gabungan
dengan posko lain, yaitu mengadakan maulid nabi di desa Tanjung
sangkar, kegiatan ini sangat meriah dan di ikuti oleh seluruh warga
desa. Dalam kegiatan merayakan maulid ini juga kami mengadakan
banyak sekali lomba-lomba, anak-anak di desa sangat antusias
mengikutinya. Proker ini pun berjalan dengan sangat lancar. Selain itu
juga salah satu proker besar kami adalah membuat tugu kenang
kenangan, tugu yang tidak terlalu tinggi yang kemudian bertuliskan
nama-nama peserta kelompok kami, tugu itu di buat oleh anak-anak laki
kelompok kami. Sebagai tanda bahwa kami pernah berjuang di desa ini
Banyak sekali hal indah yang kami alami di desa ini, kami juga
bisa merasakan liburan, di minggu kedua kami sudah jalan-jalan ke
pulau Kelapan, dimana pulau ini adalah salah satu tempat wisata di
bangka yang sangat terkenal. Sungguh tidak menduga akhirnyaa saya
bisa melihat keindahan pulau Bangka, pulau ini memiliki air yang sangat
jernih, trumbu karang yang sangat indah, dan memiliki banyak jenis ikan
di dalamnya. Di pulau ini kami juga melakukan snorkling, sungguh
pengalaman indah yang tak pernah terlupakan.
Semakin hari kami semakin dekat dengan warga sekitar, salah
satunya keluarga besar pak alyas, yang mana mereka adalah orang tua
angkat kami di desa itu. Sangat sangat memiliki hati yang baik, kami
merasa mereka sudah seperti orang tua kami sendiri, sering di ajak
makan bersama di kasih lauk, ikan, kepiting dan lain sebagainya. Tak di
sangka pulau ini selain sangat indah, di dalamnya juga terdapat orang-
orang yang sangat baik, sehat selalu keluarga pak alyas, semoga Tuhan
membalas kebaikan kalian semua, dan semoga kita diberikan umur
panjang bilamana ada kesempatan kita dapat bertemu lagi.
Selain bisa liburan ke tempat yang indah, bertemu keluarga baru

yang sangat baik. Salah satu pengalaman yang mungkin tidak pernah
saya lupakan adalah bertemu dengan seorang lelaki yang banyak
merubah serta berkontribusi dalam hidup saya, lebay agaknya tetapi
begitu lah faktanya. Dia adalah sosok teman lelaki yang sangat dekat
8
dengan saya. Emang kalau bicara tentang hati tidak ada yang tau
arahnya. Bagaimana saya tidak jatuh cinta, sikap, sifat, dan
perhatiannya yang sangat baik, membuat saya merasa menjadi
Perempuan yang sangat beruntung karna menjadi pilihannya. Menjadi
wanita paling berharga bak ratu di buatnya. Karena kedekatan kami ini
saya semakin merasa betah tinggal di desa ini, menciptakan kenangan
indah yang telah kami rangkai bersama.
Pertama kali dalam hidup saya merasakan kasih sayang yang
tulus dari seorang lelaki. Semua perhatian kecilnya yang membuat saya
semakin yakin bahwa hati ini memang memiliki perasaan lebih, dia lelaki
baik. Dia selalu ada kapanpun dimanapun, bahkan jika tidak mendengar
suaranya sehari , sudah terasa rindu di hati. Setiap pagi melihat
wajahnya yang sayu, mendengar tertawanya yang renyah, melihat
senyumnya yang menawan, mencium aroma parfum yang sering dia
pakai, saya pasti merindukan masa-masa ini. Ya, sesempurna itu dia
untuk saya. Tapi, akankah saya bisa bersanding dengannya? Semua
orang juga tahu betapa tidak sebandingnya aku dan dia. Lelaki itu terlalu
sempurna untuk saya yang biasa-biasa saja.
Jatuh cinta kali ini terasa berbeda dan begitu dewasa, belum
pernah saya menemukan wujud rasa yang semurni ini. Semuanya
terasa begitu mudah, sederhana dan apa adanya, tanpa perlu
diusahakan apa apa, seketika ia tumbuh begitu saja. Tanpa tuntutan
harus menjadi yang sempurna, pertama kali dalam hidup saya menjadi
manusia yang apa adanya. Tidak peduli penampilan seperti apa, kata
katanya yang selalu saya ingat bahwa, “mau sejelek apapun kamu
bagaimanapun kamu, kalau sudah sayang aku akan tetap sayang”.
Romantis sekali bukan?
Bahkan sejak awal saya sudah tahu persis bagaimana akhirnya.
Hanya saja masih berani-beraninya menentang semesta untuk
menunjukkan seberapa kreatif dia memisahkan kita. Karna suatu saat
kita akan pergi dari desa ini dan akan sibuk dengan urusan masing-
masing. Tapi Saya akan tetap mencintai kamu sedalam ini, jika kamu
berkenan. Sehat selalu manusia baik, kesal ku yang tidak seberapa ini
tidak akan pernah bisa menjadi pembanding dengan kebaikan dan rasa
sayang yang sudah kamu berikan kepada saya. Entah rencana apa
yang telah Tuhan buat sehingga mempertemukan kita. Semoga banyak
hal-hal indah di depan sana. Nanti bertemu lagi ya? Kalau Tuhan punya
alur alternatif untuk kita
8
Singkat cerita di hari ke 45, kami sudah di haruskan pulang
meninggalkan desa. Berat rasanya hati ini, harus pulang ke kampung
halaman meninggalkan desa yang memiliki sejuta kenangan.
Meninggalkan hal-hal indah yang telah kami bangun selama 45 hari ini.
Walaupun singkat tetapi teman-teman di posko sudah seperti keluarga
sendiri. Melihat warga nangis dan mengantarkan kami pulang membuat
air mata jatuh tak bisa di tahan lagi, terutama melihat emak dan bak
angkat kami yang ikut menangis di hari kepulangan kami, Anak-anak
kecil yang setiap paginya lewat di depan posko, semuanya berkumpul
untuk mengantarkan kami pulang. Dan yahh, akan berpisah dengan
sang pujaan hati, bakal jauh dan jarang bertemu. Tetapi walaupun kita
punya keinginan tapi keadaan punya kenyataan, kita bisa
merencanakan tapi Tuhan yang menentukan. Semoga kita dapat
bertemu di kemudian hari. Terima kasih orang-orang baik yang telah
menjadi bagian cerita dari hidup saya. See you next time.
8
64.800 MENIT BERSAMA ORANG HEBAT
Oleh: Yola Arbela
setelah pembagian kelompok KKN-MB, saya ditempatkan di

Dusun III Desa Tanjung Sangkar Kecamatan Lepar Pongok terlintas
dipikiran saya desa tersebut susah sinyal, tidak adanya aliran listrik dan
masih banyak lagi yang lainnya. Kemudian tepat tanggal 14 September
2022, saya dan rekan-rekan berangkat dari kampus menuju lokasi KKN
yang telah ditentukan. Setelah sampai dilokasi KKN kami di sambut
hangat oleh beberapa warga. Kami pun di antarkan kerumah yang akan
menjadi tempat tinggal kami selama 45 hari kedepan. Setelah sampai
dirumah saya dan rekan-rekan yang lain langsung membaca yasin dan
berdoa meminta izin untuk tinggal ditempat yang baru yang akan kami
tinggali.
Pada tanggal 15 September 2022, pagi harinya saya dan rekan-

rekan mengadakan briefing untuk membentuk organisasi kelompok
kami. Saya pun diberikan tanggung jawab oleh rekan-rekan semua
sebagai bendahara. Hal ini menjadi tanggung jawab yang sangat besar
bagi saya dan terima kasih kepada rekan-rekan saya yang telah percaya
kepada saya sebagai bendahara. Siang harinya saya dan beberapa
rekan-rekan serta DPL pergi ke kantor desa untuk menghadiri acara
pelepasan mahasiwa KKN.
Pada tanggal 16 september 2022, ketika saya dan beberapa

rekan-rekan yang perempuan duduk di teras posko ada beberapa anak-
anak yang datang keposko kami untuk bermain. Kami sangat senang
bisa dibermain dan bercengkrama dengan anak-anak di sekitaran
posko. Sore harinya, saya dan beberapa rekan-rekan jalan-jalan
berkeliling kampung untuk besosialisasi dengan masyarakat sekitar dan
pada akhirnya kami menuju dermaga untuk melihat anak-anak mancing
disana. Saya pun sangat terkejut melihat laut disana yang masih banyak
ikan dan lautnya masih sangat bagus sekali.
Pada tanggal 17 september 2022, beberapa rekan-rekan

membantu salah satu warga yang akan melaksanakan hajatan
keesokan harinya. Malam harinya kami mengadakan briefing untuk
membentuk proker kedepannya . salah satu proker yang akan kami
8
laksanakan kedepannya adalah bimbingan belajar untuk masyarakat
Dusun III Desa Tanjung Sangkar.
Pada tanggal 18 september 2022, pagi harinya kami menghadiri

undangan salah satu warga yang melaksanakan hajatan disana saya
sedikit terkejut melihat adat masyarakat Desa Tanjung Sangkar dan
pengalaman ini mungkin akan menjadi pelajaran dan pengalaman
pribadi yang susah untuk di ulang kembali. Sore harinya saya dan rekan-
rekan berkeliling Dusun III Desa Tanjung sangkar Untuk
Mensosialisakan proker yang akan kami laksanakan yaitu bimbel
dimana sasaran kami adalah anak-anak SD.
Pada tanggal 19 september 2022, anak- anak datang ke posko

kami untuk belajar dan bermain. Saya dan beberapa rekan-rekan yang
lain mengajarkan anak-anak tersebut. Saya sangat senang bisa
mengajar anak-anak tersebut.
Pada tanggal 20 september 2022, saya dan rekan-rekan yang

lainnya membersihkan fasilitas desa yaitu lapangan bola, lapangan voli
dan lapangan futsal. siang harinya ada seorang anak kecil yang datang
keposko dan membawa adiknya yang masih kecil yang berumur 10
bulan. Anak kecil itu meminta tolong kepeda kami untuk menjaga
adiknya tersebut dikarenakan orang tuanya sedang bekerja, kami pun
sangat senang dititpkan balita yang sangat menggemaskan.
Pada tanggal 21 september 2022, kami melanjutkan bersih-

bersih fasilitas desa yang belum selesai dibersihkan.
Pada tanggal 22 september 2022, kami melakukan sosialisasi ke

masyarakat untuk mengajak anak-anak belajar dan bermain diposko
kami. Sore harinya saya dan beberapa rekan-rekan mengajar anak-anak
uang datang keposko untuk belajar.
Pada tanggal 24 september 2022, saya dan rekan-rekan

sosialisasi ke ibu-ibu mengajak ibu-ibu untuk senam bersama.
Pada tanggal 25 september 2022, kami menjalankan proker

bersama dengan kelompok lain yaitu senam bersama dilapangan bola
dan membersihkan sampah di sekitaran lapangan bola dan pinggir jalan
Desa Tanjung Sangkar.
8
Pada tanggal 26 september 2022, saya dan beberapa rekan-
rekan bersama kelompok yang lain mengadakan rapat untuk membuat
proker bersama yaitu mengadakan lomba untuk memperingati acara
Maulid Nabi. Dalam hasil rapat tersebut saya diberikan tanggung jawab
sebagai bendahara pelaksana acara tersebut. Pengalaman ini menjadi
pengalaman yang berharga bagi saya. Dan saya merasa bersyukur
orang-orang percaya kepada saya.

perempuan membersihkan sampah di pinggir jalan. Siang harinya kami
pergi berlibur ke pulau kelapan. Sesampai dipulau kelapan yang Masya
Allah sangat indah ditambah terumbu karang yang masih sangat bagus.
Rugi rasanya tidak menikmati keindahan pulau kelapan saya dan rekan-
rekan oun langsung berenang untuk melihat bawah laut yang di tumbuhi
terumbu karang yang bagus dan menikmati keindahan pulau yang
sangat bagus.
Pada tanggal 28 september 2022, kami pergi ke kantor desa

untuk memaprkan proker-proker yang akan kami jalankan kedepannya.

perempuan membantu ibu-ibu mengerok ikan untuk dijadikan olahan
makanan.
Pada tanggal 2 oktober 2022, kami kembali menjalankan proker

bersama kembali yaitu senam bersama dilapangan bola.
Pada tanggal 5 oktober 2022, kami pergi ke kantor desa untuk

memaparkan terkait acara Maulid Nabi yang akan diselenggarakan.
Pada tanggal 7 oktober 2022, kami dan kelompok yang lain

membuka acara Maulid Nabi yang akan diselenggarakan selama hari
dnegan berbagai macam lomba.
Pada tanggal 12 oktober 2022, kami dan kelompok lain membuat

acara penutupan Maulid Nabi dengan mengadakan pawai obor bersama
masyarakat dan anak-anak Desa Tanjung Sangkar. Saya sangat senang
melihat antusias masyarakat dalam memeriahkan acara Maulid Nabi
yang kami selenggarakan.
8
Pada tanggal 14 oktober 2022, kami di undang salah satu warga
untuk makan malam bersama. Pada saat itu kami dekat dengan salah
satu warga yang mengajak kami makan malam dan sudah kami anggap
sebagai bapak dan ibu kami sendiri.
Pada tanggal 17 oktober 2022, saya dan beberapa rekan-rekan

mengajar di Paud selama satu minggu. Saya merasa sangat senang
bisa mengajar dan melihat anak-anak bermain dan juga banyak
pelajaran yang saya dapatkan selama mengajar di Paud.
Pada tanggal 24 oktober 2022, kami kembali berlibur kepulau

kelapan bersama bapak dan ibu kami selama kami berada di Desa
Tanjung Sangkar. Saya tidak menyangka bisa bertemu dangan keluarga
bapak Alyas dan ibu Asnah yang sudah menjadi orang tua kami selama
kami berada di Desa Tanjung Sangkar.
Pada tanggal 28 Oktober 2022, saya dan rekan-rekan yang

perempuan mengadakan sosialisasi di SMP terkait self esteem. Saya
mendapatkan banyak ilmu serta motivasi-motivasi ketika mendengarkan
rekan saya yang menjadi pemateri memaparkan kepada siswa SMP.
Pada tanggal 29 oktober 2022, hari dimana KKN sudah berakhir

dan kami pun sudah ditarik oleh DPL. Tepat pada malam harinya kami
membagikan sebuah kenang-kengangan dari kelompok kami yaitu
sebuah al-quran dan meminta maaf kepada warga Desa Tanjung
Sangkar lebih tepatnya Dusun III Rt 9 dan Rt 10. Saya tidak menyangka
begitu banyak orang-orang baik di Desa tersebut yang meberikan kami
buaah tangan untuk dibwa pulang.
Pada tanggal 30 oktober 2022, hari dimana kami harus

meninggalkan Desa Tanjung Sangkar. Rasanya berat sekali untuk
meninggalkan Desa tersebut karena begitu banyak kenangan yang
indah bersama masyarakat Desa Tanjung sangkar terutama kepada
keluarga bapak Alyas yang baru saja kami kenal tetapi kami harus
meninggalkan keluarga tersebut. Terkhusus lagi rekan- rekan yang
berada dalam satu rumah selama 45 hari berat rasanya untuk berpisah
dengan tim yang sangat luar biasa, tim yang penuh suka duka, senang
bersama, sakit bersama. Terutama untuk perempuan tim 39 yang luar
biasa, terima kasih sudah menjadi bagian keluarga saya selama 45 hari,
maaf kalau saya ada salah kata, perbuatan saya, atau apapun itu tolong
8
dimaafkan. Saya tidak menyangka di Desa Tanjung Sangkar banyak
orang-orang baik, banyak kenang-kenagngan yang indah, dan masih
banyak lagi yang lainnya. Entah kapan lagi meginjakkan kaki ini di Desa
Tanjung Sangkar.
9
PERNAH SEATAP MESKI TIDAK MENETAP
Oleh : Zaliha
Bismillahir Rahmaanir Rahiim…
Pada saat saya mau berangkat ke KKN kami berkumpul di

kampus IAIN SAS BABEL sambil menunggu mobil. Saat saya tiba di
kampus hanya baru ada satu teman dan akhirnya saya menunggu
teman yang lainnya. Sudah tiba pukul 08:00 WIB mobil nya juga belum
sampai di kampus. Sehingga yang menghendel mobil itu sudah berapa
kali menguhubungi nya tetapi tidak di respon sama sopirnya. Tiba lah di
pukul 08:30 WIB akhirnya mobil nya baru sampai. Sedangkan kami di
suruh kumpul di pelabuhan sadai jam 10:30 WIB sudah ada di tempat.
Dan akhirnya kami merapikan barang yang telah kami bawa ke dalam
mobil supaya teman-teman saya bisa duduk di mobil. Setelah tiba di
depan sekolah Man Model kami berhenti sejenak karena ada salah satu
teman kami kumpul nya di situ. Salah satu teman kami yang laki-laki
meletakan barang nya di atas mobil dan akhirnya mereka naik ke mobil
dan kami berangkat ke pelabuhan sadai dengan kecepatan 100
sehingga alat dan barang kami ada yang terjatuh.
Setelah tiba di pertengahan jalan tiba-tiba ada salah satu teman

kami yang ketingalan di depan sekolah Man Model tadi kami juga
bingung dengan teman kami itu bagaimana cara nya supaya dia ikut dan
menyusul kami. Jika kalau kami balik lagi otomatis tidak bisa lagi karena
jarak nya sudah jauh. Akhirnya ada salah satu teman kami yang
memakai kendaraan motor dan salah satu teman yang menjemput
teman kami yang ketingalan di depan sekolah Man Model tadi. Pada
pukul 12:30 WIB kami tiba di pelabuhan sadai setelah tiba di pelabuhan
sadai saya dan teman cewek yang lain nya pergi ke mushola untuk
sholat zuhur. Pada saat saya dan teman saya mau ambil air wudhu air
nya habis rasa nya sedih sekali setelah itu ada teman yang lain
memberitahu di wc air nya ada tadi kami juga mengambil air wudhu di
situ. Akhirnya saya dan teman saya tadi mengambil air wudhu di wc
tersebut.
Setelah tiba di wc saya dan teman saya masih menunggu antrian

juga rupa nya banyak yang antri ke wc seperti menunggu antrian
sembako saja. Saya dan teman saya masuk ke dalam wc dam
9
mengambil air wudhu setelah selesai sholat kami pergi lagi ke tempat wc
tadi soalnya di tempat tersebut ada tempat duduk untuk kami istirahat
alhamdulillah sedikit demi sedik rasa lelah kami hilang juga. Setelah
rasa lelah kami hilang kami pergi ke tempat perlengkapan kami tadi tiba-
tiba teman njkami tidak ada lagi di situ dan barang nya juga tidak ada
kami bertiga sangat kaget dan takut ketingalan sama teman-teman yang
lain. Tidak lama kemudian ada salah satu teman kami datang dan
menyampari kami bertiga akhirnya kami ikut teman saya tadi dan
ketemu juga sama teman-teman yang lainnya rasanya lega sekali sudah
bisa ketemu dengan teman yang lainnya. Kami masih menunggu kapal
untuk berangkat ke tanjung sangkar tidak lama kemudian kapal nya
sudah tiba akhirnya kami meletakan barang kami ke dalam kapal tidak
terasa kisaran 15 menit sudah tiba di dermaga penutuk.
Kami pun mengambilkan barang kami di dalam kapal tersebut

saat tiba di dermaga penutuk kami masih menunggu mobil bus untuk
mengantarkan kami ke tanjung sangkar hampir satu jam kami
menunggu di dermaga penutuk tidak lama kemudian tibalah mobilnya
dan kmi pun meletakan barang kami ke dalam mobil bus. Kami pun
sangatlah lelah karena hanya meletakan barang ke dalam kapal, ke
dalam mobil dan mengeluarkan barang kami. Tiba lah pukul 17:35 WIB
kami berangkat ke tanjung sangkar. Setelah tiba di tanjung sangkar
berhenti dulu di kantor desa tanjung sangkar untuk memberitahukan
bahawa posko 39 dusun 3 sudah tiba. Tidak lama kemudian mobil yang
telah kami duduki tadi berjalan lagi tetapi dia bukan berhenti di depan
posko kami malahan berhenti di posko dusun 2 kami pun merasa lelah
semua. Dan akhirnya ada satu mobil lagi datang untuk mengantarkan
barang kami ke posok. Saya dan teman berjalan kaki untuk menuju ke
posko nya, akhirnya pada saat azan Isya bekumandang kami baru
sampai di posko saat kami tiba di posko saya melihatnya sangat takut di
karenakan rumah nya besar dan panjang.
Tetapi kami tidak bisa komen karena sudah di tetapkan di sinik.

Terus kami bersihkan posko dan merapikan barang supaya kami bisa
istirahat. Dan teman-teman yang lainya memasak nasi sama memasak
mie goreng dulu supaya kami tidak kelaparan. Selesai makan malam
kami pergi mandi ke rumah tetangga karena satu hari belum mandik.
Alhamdulillah akhirnya kami juga selesai mandik setelah itu kami lanjut
baca yasin dan berdoa bersama supaya kami bisa tidur dengan tenang
9
dan tidak ada makhluk halus yang menggu kami. Karena dengan
berdoa dan baca ayat suci kami sudah bisa tenang dan lega. Tidak
terasa sudah satu malam kami tidur di posko ini alhamdulillah berjalan
dengan baik. Pada hari pertama kami mengadakan rapat dulu untuk
kegiatan proker kami supaya ada kesepakatan dari teman-teman yang
lainnya. Dan menentukan jadwal piket, sturuktur dalam kegiatan KKN
nya alhamdulillah berjalan dengan lancar.
Alhamdulillah tidak terasa ya sudah beberapa hari ini

mengadakan bimbel untuk mengajarkan adik-adik untuk belajar
alhamdulillah adik-adik nya sangat bersemangat belajar di posko kami.
Kami pun sangat senang dan bahagian untuk mengajarkan adik-adik.
Semoga adik-adik betah dan senang ya belajar di posko kami. sudah
satu minggu kami berada di desa tanjung sangkar ini kami masih
melaksanakan kerja bakti untuk membersihkan lapangan voliy dan
lapangan futsal kenapa kami utamakan untuk mebersihkan lapangan
olahraga terlebih dahulu karena masyarakat di tanjung sangkat ini
sangat senang yang nama nya olahraga. Kami memberishkan nya
selama 3 hari alhamdulillah sudah selesai sehingga bisa aktif lagi
kegiatan olahraganya kami juga ikut senang dan bahagia kalau
masyarakat bahagia. kami mengadakan sosialisai ke masyarakat bagi
Rt 9 dan Rt 10 untuk memberitahukan bahwa di posko kami
mengadakan bimbel suapaya Anak-anak ibu bisa ikut belajar di posko
kami. Dan sembari menganyakan bagaimna dengan keadaan desa
tanjung sangkar ini apakah ada keluh kesahnya mengenai di desa ini.
Kebanyakan warga masyarakat mengatakan bahwa warga disini
pekerjaan nya nelayan semua, karena salah satu tempat KKN kami ini
dekat dengan laut jadi sangatlah mudah bagi warga masyarakat untuk
mencari ikan, kepiting, dan udang. Tetapi di desa ini susah di bagian
tumbuhan dan sayuran.
ke kantor desa tanjung sangkar untuk perkenalan sama

mahasiswa KKN dan sama pegawai di kantor desa tanjung sangkar dan
pempaparkan tentang program Kerja kepada perangkat desa. Tidak
terasa sudah di pertengahan bulan kami pergi jalan-jalan dan
berbincang bersama masyarakat di desa tanjung sangkar bertemu
dengan ibu-ibu sedang membuat kompelang dari ikan yang masih
seger. Kami pun sangat berterimkasih sama ibu-ibu di desa tanjung
sangkar ini kami bisa mendapatkan ilmu jntuk membuat kompelang dari
9
ikan. melanjutkan peroker kami yaitu pengalian sering/bandar didesa
tanjung sangkar agar rumah warga masyarakat tidak tergenang air di
halaman rumahnya. Saat musim hujan air nya tergenang di halaman
rumah, jangankan di halaman rumah warga masyarakat di halaman
posko kami juga tergenang air. Maka dari itu kami mengadakan proker
untuk pengalian shering/bandar. Semoga dengan pengalian shering ini
bisa membantu warga masyarakat agar tidak tergenang air lagi di
halaman rumahanya.
Pada pagi hari kami melaksanakan sholat subuh berjamah di

masjid bersama warga masyarakat desa tanjung sangkar. Itu pun hanya
sebagian yang datanga karena teman saya yang prempuan lagi hari
istimewah jadi sebagian prempuan nya tidak ikut, kalau untuk laki-laki
harus wajib pegi semua karena laki-laki ini bakalan menjadi calon iman
yang baik untuk keluarganya nanti. Alhamdulillah teman laki-laki pergi
semua ke masjid. Saat tiba di posko kami langsung lanjut memasak
untuk sarapan pagi. Setelah selesai sarapan pagi kami lanjut proker lagi
yaitu sosialisai ke sekolah, TK, SD, dan SMP serta berdiskusi tentang
lingkungan di sekolah nya sekaligus untuk memberitahukan bahwa
kelompok KKN di desa tanjung sangkar ini mengadakan lomba
memperingati maulid nabi, pesertanya anak sekolahan dan meminta izin
untuk apakah kami boleh membantu ibu/bapak guru untuk mengajar di
sini. Alhamdulillah diizinkan sama kepala sekolah.
Serta pelaksanaan lombo tartir Al-Qur'an tingkat anak-anak dan

remaja alhamdulillah banyak sekali peserta yang ikut lombo tartir Al-
Qur'an ini karena anak-anak disini senang sekali kalau ada lomba baca
A-Qur'an. Lomba ini di adakan di balai desa dan banyak sekali warga
masyarakat desa tanjung sangkar yang melihatnya ada juga ibu-ibu
memberitahukan kalau kegitan lomba ini sangatlah baik untuk anak-
anak di desa tanjung sangkar ini. Alhamdulillah kegiatan lombanya
berjalan dengan baik dan lancar kami sangat berteimakasih kepada
adik-adik yang sudah ikut serta dalam kegiatan lomba tartir Al-Qur'an ini,
semoga bermanfaat ya untuk kita semua dimana pun kita berada
jangalah lupa untuk membaca ayat suci Al-Qur'an. masih melanjutkan
kegiatan lomba Maulid Nabi Muhammad SAW yaitu lomba mewarnai
pada tingkat anak-anak lomba ini juga dilaksanakan di balai desa
banyak anak-anak yang ikut serta karena anak-anak hobiy yang
namanya mewarnai alhamdulillah ada sebagian rapi dalam mewarnai
9
ada juga tidak rapi namanya juga anak-anak memang seperti itu. Tetapi
setidaknya kami sudah membuat anak-anak desa tanjung sangkar ini
bahagia dan senang berserta warga masyarakatnya. Dan kami juga ikut
bahagia karena warga masyarakat desa tanjung sangkat ini sangalah
bersemangat.
masih melaksanakan lomba Maulid Nabi Muhammad SAW yaitu

lomba sholawat tingkat anak-anak di mana lomba sholawat ini adalah
salah satu kegiatan kita untuk berbanyaklah sholawat kepada Nabi kita
bukan hanya pada hari Maulid Nabi saja kita bersholawat tetapi setiap
hari baik itu selesai sholat dan sebaliknya juga. Alhamdulilah banyak
anak yang ikut untuk lomba sholawat ini berkelompok bukan individu
tetapi alahmadulilah kegiatannya berjalan dengan baik dan lancar
sehingga banyak warga masyarakat desa tangung sangkar yang ikut
menonton. Pada pagi minggu kami melaksanakan senam bersama lagi
nah di minggu hari ini instrukturnya adlah salah satu dari dusun 3 yaitu
kami sendiri. Alahmdulialh kegiatan senam itu sangatlah senang dan
bahagia walaupun yang ikut serta juga sedikit. Kami melasanakan
senamnya dengan 4 senam. Setelah selesai senam kami melaksanakan
kegiatan bermain voliy bersama dusun 2 baik prempuan maupun laki-
laki semua nya ikut serta. untuk pergi ke pulau kelapan karena ada
ajakan dari warga masayarakat yaitu keluarga pak Alyas. Alhamdulilah
keluarga pak Alyas ini sangatlah baik kepada kami pak Alyas pun sering
membantu kami saat kami ada masalah di dalam posko. Sudah sampai
di pulau kelapan kami langsung makan bersama, foto bersama dan
makan bersama-sama. Terimaksaih keluarga pak Alyas yang sudah
membantu kami semua. Wisata dipulau kelapan sangat indah seperti
batu karang dan air laut yang jernih.
Tidak terasa waktu terus berjalan, Pada akhrinya kami pun

berpisah di saat waktunya kami bersalaman dan minta maaf ke warga
masyarakat desa tanjung sangkar jika kami memiliki salah sama mereka
semua. Kami sangat merasa terharu dan sedih karena berat sekali
meningalkan mereka semua karena mereka semua sudah baik kepada
kami semua. Terutama untuk pak Alyas, kami sangat berterimkasaih
banyak sama keluarga pak Alyas. Dan kepada ibu di samping posko
kami karena ibu sudah memberikan kami untuk pergi mandik terimkasih
ibu kami mengangapnya seprti orangtua kami sendiri. Untuk teman-
teman aku yang tersayang saya minta maaf ya kalau saya punya salah.
9
Semoga kita bertemu lagi yaaa baik di dalam kampus dan di luar kamus.
Dan setiap kegiatan tentu sangat disayangkan jika tidak dilakukan foto
bersama sebagai kenang-kenangan bahwa kita pernah bersama. Maka
dari tiu saya memilih judul “Pernah Seatap Meski Tidak Menetap” yang
artinya jadikan hal tersebut sebuah cerita dimasa yang akan datang.
Demikian pengalaman saya selama KKN, sebenarnya banyak kisah
yang bisa diceritakan oleh saya. jika ada kesempatan lain saya akan
sharing kisahnya ditulisan lainya. Terimaksaih, semoga tulisan ini
bermanfaat dan memberikan pencerahan bagi pembaca khususnya
yang akan melaksanakan KKN.
9
SEKEPING MIMPI SEJUTA MAKNA DALAM SATU
KENANGAN
Oleh:
Zakiyah Assalamualaikum warahmatullahi
wabarakatu
Hay, saya Zakiyah salah satu peserta KKN 2022 yang di

tempatkan di desa tanjung sangkar. Tanjung adalah daratan yang
menjorok ke laut atau daratan yang di kelilingi oleh laut. Pada
kesempatan ini saya akan menceritakan pengelaman saya selama KKN
di Desa Tanjung Sangkar, mau tau cerita, yuk di kepoin!
Dimulai dar pemberangkatan kami di mulai dari titik kumpul di

depan kampus jam 7 pagi dan jam 2 siang kami baru sampai di
pelabuhan sadai. Pemberangkatan ke tanjung sangkar kami
menyebrang lagi ke pelabuhan penutuk baru kami ke tanjung sangkar
dan selesai magrib saya dan rombongan yang lain sampai di posko
Masing-masing. Pada malam hari kami membaca yasin dan itu termasuk
salah program kerja setiap malam jumat kami membaca yasin. Pada
hari kedua paginya kami pengenalan sesama anggota kelompok 39 dan
pembentukan struktur organisasi. Setelah itu kami lanjutkan bersih-
bersih posko dan menyapa para warga di sekitar posko. Siangnya kami
kedatangan DPL dan makan bersama dengan beliau. Saya beserta
rombongan silaturahmi ke rumah pak kadus terdekat dan bertanya
mengenai warga juga mengenai program kerja kami. Untuk malamnya
kami Breafing mengenai program kerja kami yaitu Bimbingan Belajar.
Untuk hari sabtu ini kami berkesempatan membantu salah satu warga di
tanjung sangkar yang menyelenggarakan acara pernikahan anaknya.
Para perempuan bantu di bagian dapur sedangkan para laki-laki
membantu para bapak-bapak menyiapkan panggung. Untuk para laki-
laki setelah selesai membantu bapak-bapak di lanjutkan membantu
karang taruna membersihkan lapangan futsal sedangkan para
perempuan membersihkan posko. Lanjut Hari minggu kami semua pergi
ke undangan pernikahan salah satu warga di tanjung sangkar ini.
Siangnya kami menyiapkan peralatan seperti papan tulis dan lainnya
untuk memudahkan proses bimbingan belajar dan sorenya kami
kedatangan anak SMP yang mau belajar di posko kami. Lanjut hari
berikutnya, pada pagi hari selain yang bertugas piket seluruhnya
9
membersihkan lapangan futsal dan menginformasikan ke anak-anak SD
9
untuk belajar di posko kami. Sorenya seperti biasanya jam 16.00 kami
mulai mengajar anak-anak TK dan SD sampai jam 16.45 selesai. Untuk
paginya kami keliling RT 9 dan 10 menyapa para warga, sedangkan
untuk sorenya kami membersihkan lapangan volly bersama KKN dusun
11 dan KKN di desa. Pada pagi harinya ini kami mengadakan Breafing
untuk kegiatan hari ini dan setelah Breafing kami keliling RT 9 dan 10
untuk mempromosikan Bimbingan Belajar sedangkan sorenya kami
melanjutkan rutinitas kami yaitu mengajar (Bimbingan Belajar). Pada
pagi harinya para perempuan berkeliling menyapa para ibu-ibu sembari
promosi senam bersama pada pagi hari minggunya. Nah, untuk para
laki-laki sebelum sholat jumat mereka membersihkan masjid. Pada hari
sabtu ini kami kembali memulai aktivitas sore kami yaitu Bimbingan
Belajar tajwid. Pada pagi hari kami seluruhnya selain bagi yang piket
pergi ke lapangan Futsal kami membersihkan sisa-sisa sampah yang
sebelumnya sudah di bersihkan. Kemudian setelah itu di lanjutkan
operasi semut dari lapangan futsal menuju depan masjid di tutup depan
posko 39. Pada pagi harinya kami mengaktifkan kembali olahraga
masyarakat yang mana jarang sekali di pakai fasilitas umum yang ada
dan di lanjutkan siangnya kami refresing ke pulau kelapan. Pulau
Kelapan adalah pulau yang di di sekitaran tanjung sangkar, tempatnya
sangat indah apalagi air laut yang jernih dan juga biru. Bagaimana
suasana disana, mau tahu? Di pulau kelapan itu banyak kelelawar yang
hidup disana, apalagi di sekeliling dermaga banyak ikan yang berenang
dan kami juga berenang sesekali melihat terumbu karang dan bermain
perahu kecil yang biasanya di sebut kulek-kulek. Jika kami haus, kami
metik buah kelapa yang ada di sana,terasa sangat manis apalagi minum
langsung di baah pohon kelapa.
Lanjut kembali di kegiatan kami, Alhamdulillah kami bersama

warga di desa tanjung sangkar masih berkesempatan untuk merayakan
hari besar Maulid Nabi Muhammad SAW. dengan puncak sekaligus
penutupan dengan pawai obor yang di ramiakan oleh para anak-anak
yang mana berjalan lancar dan menghabiskan kurang lebih 200 batang
obor dan paginya kami membersihkan sisa-sisa sampah tepatnya dibalai
desa karena di sanalah tempat pelaksanaan acara hari Besar Nabi
Muhammad SAW.
Seperti hari-hari sebelumnya, pada hari ini saya dan empat rekan
saya bertugas mengajar satu-satunya TK yang ada di desa Tanjung
9
Sangkar. Alhamdulillah ketika kami di sana, kami di sambut oleh Bunda-
bunda yang sedang menanti kedatangan kami di kelas. Saya dan rekan-
rekan saya masuk ke kelas masing-masing yang sebelumnya sudah
pernah mengajar jugak, saya dan jihan mengajar kelas yang mana
mempunyai 18 orang anak dalam satu kelas di karenakan kekurangan
lokal kelas sehingga di gabung menjadi satu kelas.
Di Tanjung Sangkar kami mempunyai orang tua angkat yaitu pak

Ilyas dan mak Asna, yang mana kami anggap seperti orang tua sendiri.
Pada malam hari kala itu kami di ajak pak Ilyas bakar-bakar ikan dan
makan bersama di rumah belau. Tidak hanya sekali acara makan-
makan di rumah beliau tetapi sudah sering dan itu membuat kami
merasakan seperti keluarga sendiri.
Detik-detik malam terakhir kami disana,keluarga pak Ilyas

berkumpul di posko kami, istir beliau mak Asna jugak tidur di posko kami
dan kami juga memberikan kenangan kepada keluarga beliau seketika
itu tangis pecah karena sebentar lagi kami akan meningalkan desa ini
termasuk akan berpisah dengan keluarga pak Ilyas dan arga sekitar.
Kami hanya bisa mengucapkan beribu-ribu kata terimakasih kepada
keluarga pak ilyas karena sudah menjaga dan menganggap kami seperti
anak sendiri tidak ada yang pilih kasih.
Minggu 30 Oktober 2022 adalah hari dimana kami harus

berpisah dengan warga desa tanjung sangkar, isak tangis haru seketika
itu pecah, berat rasanya kami meninggalkan desa ini. Kami di
antarmenggunakan motor warga sebagian motor temen, kami di antar
sampai pelabuhan dan barang-barang kami di bawa menggunakan truk
milik warga. Sebelum kami berpamitan, kami bersalaman, berpelukan
dan dikelilingi oleh ibu-ibu yang menangis karena kepulangan kami. Tak
pula juga, keluarga pak Ilyas mengantarkan kami sampai di pelabuhan
penutuk, ketika kapal hendak meninggalkan pelabuhan, isak tangis
pecah dari keluarga pak Ilyas termasuk mak Asna. Terasa sekali berat
bagi mak Asna meninggalkan kami dengan cucuran air mata yang
keluar deras melalui kelompak matanya dan di sambut tangis pecah dari
para anggota kelompok kami.

Buku Antologi KKN-MB Kelompok 39

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Buku Antologi KKN-MB Kelompok 39

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

IAIN Syaikh AbdIAuIrNraShymaaiknhSAidbdiukrrBaahnmgakna

Dusun 3 Desa Tanjung Sangkar Lepar Pongok Bangka Selatan

Oleh : Alifah Sajidah

Minggu Pertama di Desa Tanjung Sangkar

pada tanggal 14 September 2022 tepat pukul 18:30 WIB saya

Satu minggu pertama saya dan rombongan melakukan sesi

Tanpa pernah di pungkiri, satu minggu berada di Desa Tanjung

Indahnya minggu pertama bersama keluarga penuh cerita.

Minggu Kedua di Desa Tanjung Sangkar

Setelah satu minggu berlalu, kami mulai mengaktifkan program

Penghujung pekan kedua, atas izin allah kami di perkenalkan

Minggu Ketiga di Desa Tanjung Sangkar

Dua minggu telah berlalu, hari-hari kami sangat bahagia, apalagi

Sore hari teman-teman di posko mengikuti kegiatan olahraga

Malam hari nya saya dan teman-teman mendapatkan ajakan dari

Minggu Kelima di Desa Tanjung Sangkar

Awali pekan kelima dengan senyuman hangat dari teman-teman

Memasuki minggu-minggu terakhir keberadaan kami di tanjung

Hari jum‟at terakhir di pehujung oktober saya dan rekan-rekan

Tepat pada hari minggu, 30 oktober 2022 hari perpulangan kami,

Terima Kasih untuk seluruh warga desa tanjung sangkar atas

Assalamu'alaikum ...Haii geass

Perkenalkan nama saya Aswan iya Aswan nama yang singkat

Awal mula pemberangkatan KKN-MB tidak tepikirkan berapa

Setelah berapa jam akhinya kami sampai di pelabuhan ternyata

Malam itu pertama kami KKN, setelah mebereskan rumah dan

Di hari selanjutnya saya dengan rombogan kelompok jalan-jalan

Keesokan harinya kami menggali bandar atau sering yang sudah

Sebenarnya masih banyak cerita namun cerita tersebut tidak

Mungkin itu pengalaman yang Hanya dapat saya sampaikan,

Jangan hidup hanya berdasarkan apa kata orang. Terkadang kamu

Tepatnya pada tanggal 14 September kami berangkat untuk

Namun ntah mengapa semua itu terpatahkan dan menghilnang

Hari selanjutnya kami pun bergotong royong dalam membersihkan

Hari ini kami mensosialisasikan proker bimbel langsung kerumah

Kami berkumpul untuk rapat / musyawarah proker yang harus kami

Senang banget rasanya bisa membahagiakan hati orang orang

Kami dengan teman teman bersama sama mengunjungi pulau

Setelah beberapa hari beristirahat kami dengan teman teman

Di pagi hari yang cerah kami mengadakan senam bersama

Kami bersama-sama menganggung serta masyarakat tanjung

Setelah kemarin memancing kami bersama sama mencari kayu

Hari ini hari terakhir kami rapat mengenai berbagai macam

Ada sepenggal kisah cerita yang sengaja ingin ku tulis di bagian

Tanjung Sangkar, Rabu 14 September 2022

Pada hari Rabu tanggal 14 September saya Juriah pergi ke

Tanjung Sangkar, Kamis 15 September 2022

hari ini saya dan teman-teman KKN di Tanjung sangkar

Tanjung Sangkar, Jum’at 16 September 2022

Tanjung Sangkar, Sabtu 17 September 2022

hari ini saya dan teman-teman kkn saya paginya membersihkan

Tanjung Sangkar, Rabu 21 September 2022

Tanjung Sangkar, Kamis 22 September 2022

Tanjung Sangkar, Jum’at 23 September 2022

Tanjung Sangkar, Sabtu 24 September 2022

hari ini saya dan teman-teman kkn menemui warga untuk

Tanjung Sangkar, Minggu 25 September 2022

Tanjung Sangkar, Senin 26 September 2022

hari ini saya dan teman-teman kkn melakukan breafing untuk

Kami dengan teman teman bersama sama mengunjungi pulau

Tanjung Sangkar, Rabu 28 September 2022

hari ini saya dan beberapa teman-teman kkn mulai anak-anak

Tanjung Sangkar, Kamis 29 September 2022

Tanjung Sangkar Jum’at 30 September 2022