LAPORAN

KULIAH PENGENALAN INDUSTRI

PT. Vantage Point Security Indonesia

Jl. H.R Rasuna Said No.X-1, RT.1/RW.2, Kuningan, kuningan tim

Kecamatan Setiabudi,Kota Jakarta Selatan, Daerah khusus ibukota

Jakarta 12950

Mohammad Raihan NIM : 201420080

Rendi Apriliansyah NIM : 201420088

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS ILMU KOMPUTER

UNIVERSITAS BINA DARMA

2022
i
 KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat,

taufik dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat melaksanakan Kuliah Kerja

Industri dan dapat menyusun laporan Kuliah Kerja Industri ini dengan tepat pada

waktunya.

Kuliah Kerja Industri ini merupakan salah satu mata kuliah pada semester

IV (empat) dan merupakan salah satu syarat wajib dalam penulisan Tugas Akhir.

Untuk itu penulis melakukan kegiatan Kuliah Kerja Industri di PT Vantage point

Security Indonesia yang dilakukan secara maya melalui Zoom Cloud Meetings

pada tanggal 2 Juli 2022.

Diharapkan melalui Kuliah Kerja Industri ini mahasiswa dapat

menerapkan ilmu dan kemampuannya dengan sebaik mungkin guna memberikan

kontribusi dalam berkarir di dunia kerja.

Dalam penyusunan Laporan Kuliah Kerja Industri ini penulis mendapatkan

bantuan dari berbagai pihak, oleh karenanya penulis ingin mengucapkan terima

kasih yang tidak terhingga kepada :

 Bapak Alex Wijaya, S.Kom., M.I.T Sebagai Ketua Program Studi Teknik

Informatika

 Bapak M. Soekarno Putra,M.Kom Sebagai Dosen Pembimbing

ii
  Semua pihak yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan laporan

Kuliah Kerja Industri.

Penulis juga mengakui bahwa dalam penulisan Laporan Kerja Industri ini

masih belum sempurna dan masih terdapat kekurangan. Untuk itu kritik dan saran

yang bersifat membangun sangat diharapkan. Akhir kata semoga Laporan Kerja

Industri ini dapat memberikan banyak manfaat bagi kita semua.

Palembang, 29 Juli

2022

Penyusun

iii
 DAFTAR ISI

HALAMAN PENGESAHAN.......................................................................................i

KATA PENGANTAR...................................................................................................ii

DAFTAR ISI..................................................................................................................iv

BAB I PENDAHULUAN..............................................................................................1

1.1 Latar Belakang........................................................................................................1

1.2 Tujuan......................................................................................................................2

1.3 Manfaat....................................................................................................................3

BAB II PELAKSANAAN KULIAH PENGENALAN INDUSTRI..........................4

2.1 Waktu dan Tempat.................................................................................................4

2.2 PT. Vantage Point Security Indonesia..................................................................4

2.2.1 Profil Perusahaan............................................................................................4

2.2.2 Penerapan TI di PT Vantage Point Security Indonesia..............................8

BAB III PENUTUP.......................................................................................................10

3.1 Kesimpulan .............................................................................................................10

3.2 Saran........................................................................................................................11

DAFTAR PUSTAKA....................................................................................................12

LAMPIRAN …………..................................................................................................13

LEMBAR BIMBINGAN..............................................................................................14

iv
v
 BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kuliah Pengenalan Industri adalah salah satu mata kuliah yang ada di program

studi Teknik Informatika pada semester IV (empat). Kuliah Pengenalan Industri

adalah kegiatan Praktek di Lapangan yang dikelola langsung oleh Program Studi

yang dibentuk dalam suatu kepanitiaan. Kegiatan ini bersifat wajib diikuti oleh

mahasiswa. Objek kunjungan adalah industri dan atau lembaga pendidikan yang

menjadikan teknologi sebagai sarana kegiatan operasional. Mata Kuliah

Pengenalan Industri adalah mata kuliah yang dilaksanakan untuk memberikan

bekal kepada mahasiswa agar dapat memahami, menjelaskan, menganalisis

khususnya dalam pengamatan lapangan secara terpadu. Mengimbangi kebutuhan

mahasiswa akan pengetahuan praktikum yang diperoleh dilapangan maka perlu

dilaksanakan kegiatan yang interaktif yang mendekatkan mahasiswa dengan

masyarakat industri yang telah menerapkan teknologi informasi pada khususnya

dan masyarakat luas pada umumnya. Kegiatan ini akan bermanfaat untuk

menambah pengetahuan teknologi terbaru yang digunakan oleh pihak industri

masa kini baik hardware maupun software. Nuansa kerja yang diperoleh di

lapangan diharapkan akan membangun perilaku, sikap, dan pola pikir profesional

yang benar-benar menjadi tuntutan dunia kerja saat ini. Dalam pelaksanaan

Kunjungan Industri / Pengenalan Industri, mahasiswa dibagi menjadi sejumlah

kelompok. Setiap kelompok akan membahas satu topik tertentu yang telah

vi
ditentukan sebelumnya secara Bersama-sama oleh Program Studi dan Objek

Kunjungan. Untuk membantu kegiatan ini, setiap kelompok akan mendapatkan

Dosen Pembimbing yang telah ditentukan oleh Progran Studi, dan diantaranya

bisa turut serta sebagai pendamping pada kegiatan kunjungan tersebut.

(universitas bina darma, 2022)

PT. Vantage Point Security sendiri adalah perusahaan security testing yang

berdiri pada tahun 2014 di Singapura. Pelayanannya meliputi penetration testing

(pentest), mobile security testing, sampai security training. Setelah sukses di

Singapura, tahun 2020 kemarin Vantage Point melebarkan layanannya di

Indonesia dan Thailand. (Philp, 2015)

1.2 Tujuan

Tujuan penelitian PT. Vantage Point Security Indonesia adalah sebagai berikut :

1 Melihat, memgetahui dan memahami secara langsung

penerapan ilmu yang didapat pada bangku kuliah selama

beberapa semester yang telah dijalani.

2 Lebih banyak lebih tahu tentang teknologi informasi.

3 Menerapkan ilmu dalam penanggulangan masalah yang

berhubungan dengan masalah pada masing-masing program

studi dan manajemen.

4 Menambah wawasan dibidang industri dan teknologi.

5 Berfikir dengan wawasan manajemen yang luas dalam

bekerjasama dengan orang lain dari berbagai bidang keahlian.

vii
 6 Mempersiapkan diri untuk memasuki dunia kerja yang

sesungguhnya.

1.3 Manfaat

Manfaat dari mengikuti kegiataan ini adalah menambah pengalaman,

memperoleh ilmu pengetahuan, memahami lebih banyak tentang perusahaan dan

teknologi informasi dan lebih siap lagi memasuki dunia kerja yang sesungguhnya

dan dengan mengikuti kegitatan pengenalan industri mahasiswa dapat

meningkatkan :

1. Kegiatan ini dapat dijadikan sebuah acuan dalam melakukan kegiatan

selanjutnya.

2. Kegiatan ini dapat meningkatkan soft skill dan hard skill bagi

mahasiswa.

3. Mendapatkan pengetahuan tentang wawasan dan pengalaman

mahasiswa dalam melakukan pekerjaan yang sesuai dengan keahlian

yang dimiliki.

4. Belajar berdisiplin dan bertanggung jawab pada apa yang menjadi

tugasnya.

5. Memperoleh keterampilan dan pengalaman kerja praktis sehingga

secara langsung dapat memecahkan permasalahan yang ada dalam

kegiatan kerja Indsutri.

viii
 BAB II

PELAKSANAAN KULIAH PENGENALAN INDUSTRI

2.1 Waktu dan Tempat

Kegiatan Kuliah Pengenalan Industri di PT Vantage Point Security

Indonesia , ini dilaksanakan secara online menggunakan media aplikasi zoom,

dimana dipertemuan ini dihadiri oleh pihak PT. Vantage Point Security Indonesia

yang diwakilkan oleh bapak Arthur Ismana Sandy dan dihadiri oleh Ketua

Program Studi Teknik Informatika bapak Alex Wijaya, M.Kom, serta dihadiri

oleh mahasiswa kurang lebih 80 orang. Pelaksanaan kegiatan ini dilakukan pada:

Hari : Sabtu

Tanggal : 02 Juli 2022

Jam : 09.00-11.00 WIB

Tempat : PT Vantage Point Security Indonesia

2.2 PT. Vantage Point Securit Indonesia

2.2.1 Profil Perusahaan

Didirikan di Singapura pada tahun 2014, Vantage Point Security dengan

cepat membangun reputasi yang patut ditiru untuk keunggulan teknis dalam

menyediakan layanan pengujian keamanan yang komprehensif untuk

perlindungan aset digital penting bisnis pelanggan dan data rahasia. Keahlian yang

telah terbukti dalam pengujian keamanan teknologi cloud dan seluler menjadikan

ix
PT Vantage Point Security Indonesia mitra pilihan bagi semakin banyak

organisasi blue-chip yang menempatkan nilai tinggi dalam menjadikan keamanan

sebagai pilar penting dalam inisiatif transformasi digital bisnis strategis

mereka.Vantage Point telah mengembangkan keahlian yang cukup besar dalam

pengujian keamanan sistem yang kompleks secara teknis selama bertahun-tahun.

Vantage Point terus memelihara dan memperbarui metodologi pengujian Vantage

Point untuk memastikan pengetahuan teknis selalu tetap relevan. Layanan

pengujian keamanan Vantage Point sangat efektif dalam meminimalkan risiko

kompromi keamanan yang dapat mengakibatkan hilangnya data rahasia atau

kompromi fungsionalitas terbatas yang akan merusak operasi dan reputasi

bisnis.Tahun 2020 kemarin menjadi tahun penting bagi seorang Faisal Yahya.

Setelah lebih dari 20 tahun menjadi IT Leader sebuah perusahaan asuransi, Faisal

memutuskan untuk meneruskan perjalanan karirnya karir sebagai Country

Manager Vantage Point Security untuk Indonesia. Vantage Point sendiri adalah

perusahaan security testing yang berdiri pada tahun 2014 di Singapura.

Pelayanannya meliputi penetration testing (pentest), mobile security testing,

sampai security training. Setelah sukses di Singapura, tahun 2020 kemarin

Vantage Point melebarkan layanannya di Indonesia dan Thailand. Bukan tanpa

alasan Vantage Point mempercayakan Faisal Yahya memimpin operasional

mereka di Indonesia. Faisal memiliki pengetahuan teknis yang mendalam,

tercermin dari berbagai sertifikat cyber security yang ia miliki. Ia juga aktif

menjadi official instructor di EC-Council dan CSA (Cloud Security Alliance), dan

dipercaya memimpin Chapter Indonesia untuk CSA. Bagi Faisal Yahya sendiri,

memimpin Vantage Point di Indonesia bukan sekadar mencari tantangan baru. Di

x
posisi saat ini, Faisal merasa memiliki kesempatan untuk mengembangkan

talenta cyber security, utamanya seputar ethical hacking, di Indonesia. Motivasi

ini tidak lepas dari dinamika industri security testing yang cepat berubah.

Dinamika tersebut membutuhkan sosok pemimpin yang visioner dan dapat

mengarahkan timnya agar tetap relevan dengan perubahan di masa depan.

"Karena topik cyber security itu luas, sehingga jika tidak bisa mengarahkan ke

topik tertentu, kualitasnya jadi turun" ungkap Faisal.Hal itu juga yang

menjelaskan mengapa Vantage Point memilih fokus menyediakan

layanan security testing-nya untuk industri perbankan dan finansial. Dengan fokus

industri yang spesifik seperti itu, Vantage Point memiliki metodologi yang teruji

saat melakukan pentest. “Metodologi dan framework ini sudah teruji bertahun-

tahun di banyak negara, dan itulah yang menjadi aset tak tertandingi dari kami,”

tambah Faisal.Komitmen Vantage Point terhadap talenta juga bisa dilihat dari

profil pentester mereka yang semuanya memiliki sertifikat CREST (Council for

Registered Ethical Security Tester, lembaga non-profit ethical hacking yang

berpusat di Inggris). Karyawan baru yang belum memiliki sertifikat ini, langsung

diberikan pelatihan agar dapat mengambil sertifikasi CREST tersebut. Untuk

mengembangkan skills karyawan, Vantage Point juga memiliki wiki internal yang

disusun berdasarkan pengalaman dan best practices ethical hacking para

pendirinya. Wiki ini menjadi sumber pengetahuan bagi seluruh tim, dan terus

dikembangkan seiring munculnya pengetahuan baru di tengah

perubahan landscape cyber security. “Jadi manajemen Vantage Point memang

memiliki pengalaman untuk membangun dan mengembangkan resources sebaik

mungkin,” tambah Faisal. Vantage Point juga berkomitmen untuk melakukan

xi
pengujian secara in-house, dalam arti pengujian semuanya dilakukan karyawan

Vantage Point tanpa melibatkan pihak ketiga. “Hal ini untuk memastikan layanan

Vantage Point memiliki minimum standard yang tinggi,” tambah Faisal yang kini

memimpin 15 orang karyawan di Indonesia. Pilihan ini memang berisiko

mengingat pentest adalah layanan yang permintaannya naik-turun sesuai kondisi.

Memiliki tim yang besar ketika permintaan turun menimbulkan risiko

pengeluaran yang berlebih. Sebaliknya, ada kemungkinan tim yang dimiliki tidak

cukup memenuhi permintaan yang sedang naik. Namun Faisal melihat, risiko itu

layak diambil untuk memastikan kualitas maupun integritas dari layanan yang

diberikan Vantage Point. Diferensiasi inilah yang dapat menjelaskan mengapa

bisnis Vantage Point berkembang dengan cepat. Meski terbilang baru, Vantage

Point memiliki sederet klien ternama dari pelaku industri finansial di Singapura

dan Indonesia. Khusus di Indonesia, Faisal menyebut perkembangan bisnis

Vantage Point di paruh pertama 2021 sudah naik signifikan dibanding tahun

lalu.“Pentest lebih menitikberatkan pada celah keamanan dalam konteks bisnis,”

Faisal Yahya, Country Manager Vantage Point Security Indonesia. Faisal

meyakini, kiprah Vantage Point di Indonesia akan terus meningkat seiring

semakin tingginya kesadaran perusahaan Indonesia akan perlindungan sistem

digitalnya. Namun Faisal memiliki prinsip untuk tidak menjadikan isu cyber

security sebagai sesuatu yang “menakutkan”. Celah keamanan yang ditemukan

saat pentest harus bisa dinarasikan dengan bahasa yang gamblang dan kontekstual,

sehingga mudah dimengerti orang teknis maupun orang bisnis.“Jadi kami ingin

memberikan solusi cyber security yang tidak menciptakan stres tambahan,” tutup

Faisal. (Wisnu, 2021)

xii
2.2.2 Perapan TIK

Peranan teknologi informasi bagi PT. Vantage Point Security

Indonesia

Vantage Point Security memberikan jaminan keamanan independen di

setiap tahap siklus pengembangan perangkat lunak termasuk desain

aplikasi, tinjauan arsitektur, tinjauan kode sumber, dan pengujian

penetrasi. Berbasis di Singapura, tim Vantage Point bekerja di seluruh

Asia Tenggara dengan klien di sektor Perbankan dan Keuangan,

Pengembangan Perangkat Lunak, Telekomunikasi, dan Fintech. (Vantage

Point Security Pte Ltd, 2020)

Peranan TI (Teknologi Informasi) yang terdapat pada PT.Vantage

Point Security Indonesia ini salah satunya adalah aplikasi ERP dari

Oracle. ERP sendiri merupakan sebuah Teknologi Sistem Informasi yang

terintegrasi dan digunakan oleh manukfatur kelas dunia dalam Vantage

Security Indonesia memiliki beberapa kelebihan yaitu, seperti:

1. Dukungan layanan informasi

2. Berfokus pada solusi e-bisnis

3. Ukuran data base yang relatif besar

4. Multiuser

5. Manajemen keamanan yang baik

6. Pengendalian data

xiii
 User yang terlibat dan berperan penting dalam penerapan sistem

informasi di PT. Vantage Point Security Indonesia adalah sebagai berikut:

1. Petinggi perusahaan memiliki peranan penting dalam penerapan

sistem informasi yakni menentukan system informasi yakni

menentukan system informasi atau aplikasi pembantu apa saja yang

akan digunakan oleh perusaahan

2. Teknisi karyawan berperan aktif dalam perancangan dan

pengimplementasian sistem informasi yang berjalan dalam

perusahaan, mereka juga mempunyai tugas mengumpulkan

feedback dari karyawan-karyawan didalam perusahaan, petinggi-

petinggi perusahaan dan juga masyarakat umum.

3. Karyawan dan masyarakat umum berperan aktif sebagai sumber

informasi atau feedback yang nantinya akan digunakan teknisi atau

karyawan IT dalam perusahaan untuk merivisi sistem informasi

yang akan dibuat maupun yang sudah berjalan.

xiv
 BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Dalam pelaksanaan Kuliah Kerja Industri ini penulis mendapatkan berbagai

macam pengalaman dan mendapatkan banyak pengetahuan dalam rangka

menerapkan ilmu yang diperoleh pada saat di perkuliahan, sehingga dapat di

implementasikan ketika memasuki dunia kerja. Selain itu Kuliah Pengenalan

Industri ini adalah sarana bagi mahasiswa untuk mengenal lebih jauh dunia kerja

secara nyata dan mengenal lingkungan dan kondisi kerja di suatu perusahaan,

khususnya yang di dapatkan penulis dalam Kuliah Pengenalan Industri ini adalah

di Teknik Informatika. Jadi penulis bisa mengetahui kegiatan dan aktivitas kerja

dunia IT dengan jelas. Berdasarkan uraian Kuliah Pengenalan Industri ini, maka

dapat ditarik kesimpulan bahwa kegiatan Kuliah Pengenalan Industri sangatlah

penting untuk mempersiapkan mahasiswa yang akan menjadi calon profesional di

bidangnya.

ini dan juga berterima kasih kepada Universitas kami Bina Darma telah

mengadakan kegiatan ini.

xv
3.2 Saran

Setelah kegiatan Kuliah Pengenalan Industri ini dilaksanakan yakni

melalui maya pada Zoom Meeting, maka penulis memiliki beberapa saran yang

membangun untuk semua orang yang terlibat di kegiatan yang telah berlangsung

tersebut, yaitu:

1. Meningkatkan komunikasi yang sudah terjalin yang telah terjalin baik

menjadi lebih baik lagi.

2. Dapat menjalin kerja sama di waktu mendatang untuk memberikan

wawasan dan ilmu kepada mahasiswa di Universitas Bina Darma.

3. Lebih aktif lagi dalam mengikuti kegiatan yang sedang berlangsung

bagi mahasiswa.

xvi
 DAFTAR PUSTAKA

Muhammad AS, H. (2019). Industrialization and Workers’ Security: A Political

Perspective. Development and Security in Southeast Asia, 147-175.

Philp, J. (2015). Bioplastics science from a policy vantage point. New

biotechnology.

universitas bina darma. (2022). Panduan Penulisan Laporan Kuliah Pengenalan

Industri. palembang.

Vantage Point Security Pte Ltd. (2020, 09 13). about us. Retrieved from

https://www.vantagepoint.sg:

https://www.crest-approved.org/member_companies/vantage-point-

security-pte-ltd/

Wisnu, N. (2021, 08 13). Mengenal Vantage Point, Perusahaan Pentest yang

Fokus pada Talenta. Retrieved from https://infokomputer.grid.id/:

https://infokomputer.grid.id/read/122834713/mengenal-vantage-point-

perusahaan-pentest-yang-fokus-pada-talenta?page=all

xvii
 LAMPIRAN

xviii
xix
xx