SKRIPSI
Oleh
HUSNAENI HUSAIN
PROGRAM STUDI AKUNTANSI
NIM 105731109816
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR
MAKASSAR
2020
HALAMAN JUDUL
SKRIPSI
i
PERSEMBAHAN
MOTTO HIDUP
Selalu jadi diri sendiri, Tidak peduli apa yang mereka katakan
dan jangan pernah jadi orang lain
meskipun mereka tampak baik dari anda
i
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
l)NIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR
JI. Sultan Alauddin No. 295 gedung iqra Lt. 7 Tel. (0411) 866972 Makassar
Pembimbing I Pembimbing II
llahi, SE.,M.Si.Ak.CA.CSP
NBM. 1 073428
I
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
.UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR
JI. Sultan Alauddin No. 295 gedung iqra Lt. 7 Tel. (0411) 866972 Makassar
dan disahkan oleh Panitia Ujian Skripsi berdasarkan Surat Keputusan Rektor
Rabi'ul Awai 1442 H/ 06 November 2020 M, sebagai salah satu syarat guna
V
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
.UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR
JI. Sultan Alaud<jin No. 295 9edung iqra Lt. 7 Tel. (0411) 866972 Makassar
SURAT PERNYATAAN
Stambuk 105731109816
Jurusan : Akuntansi
o , F707 771391
•P,AH•
.
Husnaeni Husain
NIM.105731109816
Diketahui Oleh :
vi
KATA PENGANTAR
rahmat dan hidayah yang tiada henti diberikan kepada hamba-Nya. Shalawat
dan salam tak lupa penulis kirimkan kepada Rasulullah Muhammad SAW beserta
pada keluarga, sahabat dan para pengikutnya. Merupakan nikmat yang tiada
Skripsi yang penulis buat ini bertujuan untuk memenuhi syarat dalam
kedua orang tua penulis bapak Husain B dan ibu Nurdamianti yang senantiasa
memberi harapan, semangat, perhatian, kasih sayang dan doa tulus tak pamrih.
semangat hingga akhir studi ini. Dan seluruh keluarga besar atas segala
pengorbanan, dukungan dan doa restu yang telah diberikan demi keberhasilan
penulis dalam menuntut ilmu. Semoga apa yang telah mereka yang telah berikan
kepada penulis menjadi ibadah dan cahaya penerang kehidupan di dunia dan di
akhirat.
Penulis menyadari bahwa penyusunan skripsi ini tidak akan terwujud tanpa
adanya bantuan dan dorongan dari berbagai pihak. Begitu pula penghargaan
kepada :
vi
1. Bapak Prof. Dr. H. Ambo Asse, M.Ag selaku Rektor Universitas
Muhammadiyah Makassar
3. Bapak Dr. Ismail Badollahi, SE., M.Si. Ak. CA. CSP selaku Ketua
Jurusan Akuntansi
penulisan Skripsi ini dan terimah kasih atas suport, motivasi, serta
“bagian dari kalian”. Terimah kasih atas doa dan kenangan selama ini.
vi
10. Terima kasih teruntuk semua kerabat yang tidak bisa saya tulis satu
ini.
sangat jauh dari kesempurnaan oleh karena itu, kepada pihak utamanya pada
Makassar.
Penulis
ix
ABSTRA
x
ABSTRAC
The aims of this study to analyze the financial performance of the Baroko
Village Government, Baroko District, Enrekang Regency based on the
effectiveness ratio, efficiency ratio, and growth ratio. The type of data analysis
used in this research is descriptive analysis with a quantitative approach. In this
study, researchers obtained secondary data in the form of financial reports on the
realization of the Village Budget (APBDes) from the Baroko Village Office from
2016 to 2019. The data collection techniques used in this study were regional
financial ratio analysis techniques..
x
DAFTAR
SAMPUL........................................................................................................i
HALAMAN JUDUL........................................................................................ii
HALAMAN PERSETUJUAN..........................................................................iv
HALAMAN PENGESAHAN...........................................................................v
HALAMAN PERNYATAAN...........................................................................vi
KATA PENGANTAR......................................................................................vii
ABSTRAK.....................................................................................................x
ABSTRACK...................................................................................................xi
DAFTAR ISI...................................................................................................xii
DAFTAR TABEL...........................................................................................xiv
DAFTAR GAMBAR.......................................................................................xv
DAFTAR LAMPIRAN....................................................................................xvi
BAB I PENDAHULUAN.................................................................................1
A. Latar Belakang................................................................................1
B. Rumusan Masalah...........................................................................6
C. Tujuan Penelitian.............................................................................6
D. Manfaat Penelitian...........................................................................6
A. Tinjauan Teori.................................................................................7
2. Laporan Keuangan....................................................................8
4. Pemerintahan Desa...................................................................14
C. Kerangka Pikir.................................................................................29
A. Jenis Penelitian...............................................................................31
B. Hasil Penelitian................................................................................46
C. Pembahasan...................................................................................55
BAB V KESIMPULAN...................................................................................62
A. Kesimpulan......................................................................................62
B. Saran...............................................................................................63
DAFTAR PUSTAKA......................................................................................65
LAMPIRAN
x
DAFTAR
xi
DAFTAR
x
DAFTAR
Lampiran
7. Dokumentasi
x
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
entitas ekonomi yang memiliki sumber daya ekonomi yang tidak kecil, bahkan
Dalam tingkat kemandirian keuangan yang lebih besar yang dimaksud yaitu
daerah tidak akan lagi bergantung pada bantuan dari pemerintahan pusat
20012:5).
desa. Desa yang dipimpin oleh kepala desa serta memiliki tanggung jawab
1
2
diharapkan memiliki kualitas yang baik serta positif bagi masyarakat Desa.
dana APBDes secara baik yang telah disediakan pemerintah pusat. Tujuan
2015:106).
pemerintah Desa memiliki fungsi, tujuan, dan maksud yang berbeda. Rasio
keuangan desa seperti pada penelitian Vilmia Farida Dkk (2018) dengan
partisipasi dan transparansi. Adapun penelitian lainnya oleh Siti Ainul Wida
transparan, jujur, efektif dan efisiensi maka penulis melihat perlu untuk
selama ini, sehingga menjadi suatu bentuk informasi yang penting dalam
kesejahteraan masyarakat.
yang akan diteliti. Analisis rasio keuangan terhadap APBDes yang telah
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penelitian
Kabupaten Enrekang.
Manfaat yang ingin dicapai dari penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Manfaat Teoritis:
2. Manfaat Praktis
pemerintah desa.
TINJAUAN PUSTAKA
A. TinjauanTeori
(Sujarweni, 2015:1).
BUMD, LSM, dan yayasan sosial pada proyek-proyek kerja sama sektor
7
8
dipercayakan kepadanya.
dana publik.
2. Laporan keuangan
neraca, laporan realisasi anggaran, laporan arus kas, dan catatan atas
1
yang berlaku.
pelaporan.
1) Akuntabilitas
pelaporan.
1
2) Manajemen
3) Transparansi
pertanggungjawaban pemerintah.
4) Keseimbangan Antargenerasi
tersebut.
1) Akan memperbaiki kinerja masa yang akan datang agar lebih baik
4. Pemerintahan Desa
hak asal usul, dan tradisional yang diakui dalam sistem pemerintahan
sebagai berikut:
penyusunan anggaran.
pembiayaan.
c. Keuangan Desa
dan kewajiban dalam bentuk satuan uang, serta segala sesuatu baik
berupa uang maupun barang yang dapat menjadi milik desa. Keuangan
1. Pendapatan
Belanja Desa
Pembiayaan
Penerimaan pembiayaan
Pengeluaran pembiayaan
Pengertian APBDes
keuangan desa.
penganggarannya.
berikut:
ditetapkan.
c. Pelaksanaan APBDes
memiliki bukti yang sah dan lengkap. Pendapatan desa yang diterima
d. Perubahan APBDes
apabila terjadi:
jenis belanja.
berjalan.
tahun berjalan.
desa.
jumlah satu akun dengan jumlah akun lain dalam laporan keuangan.
dari setiap rasio yang diukur harus dikelolah dengan baik agar dapat
keuangan:
1) Rasio Efektivitas
2) Rasio Efisiensi
3) Rasio pertumbuhan
atau negatif.
2
= Tahun sebelumnya
B. Tinjauan Empiris
Tabel 2.1
Penelitian Terdahulu
masih memprioritaskan
anggarannya dalam
belanja tidak langsung
dibandingkan dengan
belanja langsung.
3 Tia Setiani, Analisis Deskriptif Hasil penelitian
dkk (2019) Realisasi pendekatan menunjukkan
Anggaran Kualitatif bahwa
Pendapatan 1)Realisasi
Dan Belanja pendapatan
Daerah Pada telah melebihi jumlah
Pemerintah yang dianggarkan
Kota Cimahi dengan
Periode 2009 presentase rata-rata
-2018 sudah diatas 90%.
Artinya, Pemerintah
Kota Cimahi dari tahun
2009-2018 sudah
dikatakan cukup baik
dalam mengelola
sumber pendapatan
daerah 2) Realisasi
belanja tidak melebihi
jumlah
yang
dianggarkan. Artinya,
Pemerintah Kota
Cimahi dari tahun
2009-2018 sudah
dikatakan cukup baik
dalam mengelola
sumber pengeluaran
daerah. 3) Tingkat
Kemandirian
pemerintah
Kota Cimahi
dari tahun
2009-2018 rata-rata
2
sebesar 22,65%. Hal
2
akuntabilitas
pengelolaannya telah
berlangsung
dengan memuaskan,
dan
sesuai dengan
peraturan perundang-
undangan
yang
berlaku. Dalam
perencanaan ADD
telah dilakukan
kegiatan musyawarah
perencanaan dan
pembangunan baik di
tingkat dusun, di
tingkat desa, maupun
di tingkat kecamatan
dengan melibatkan
BPD, LPMD, serta
perwakilan dari
masyarakat.
6 Dizzy Analisis Rasio Deskriptif Hasil analisis rasio
Asrinda Keuangan kuantitatif keuangan Desa Bulak
Siswi Untuk Menilai tahun 2015-2017 yang
Ramadhani Kinerja Dilakukan
,dkk (2019) APBDes (studi menunjukkan dari
kasus Desa aspek kemandirian
Bulok masih sangat rendah
Kecamatan yaitu sebesar 3,04%
Bendu (2015), 1,73% (2016),
Kabupaten dan 1,45% (2017),
Magetan) sedangkan dari aspek
keserasian juga masih
kurang baik yaitu
belanja rutin sebesar
42% (2015), 38%
(2016), dan 43%
(2017), untuk belanja
modal sebesar 41%
(2015), 33% (2016),
dan 42% (2017).
7 Alfred Labi Analisis kinerja Kuantitatif Pemerintah daerah
(2019) Anggaran Dan Kualitatif kabupaten pulau
Pendapatan Morotai dalam
Dan Belanja membiayai kegiatan
Daerah Pada pemerintahan,
Pemerintahan pembangunan dan
Daerah pelayanan kepada
Kabupaten masyarakat masih
Pulau Morotai mengandalkan sumber
Tahun dana eksternal yaitu
2
Rata-rata
kemandiriannya masih
tergolong rendah sekali
dan dalam kategori
pola hubungan
instruktif, yaitu peranan
pemerintah pusat
masih sangat dominan
dibandingkan
pemerintah daerah,
karena masih tergolong
interval 0-25%.
9 Ni Ketut Analisasi Kuantitatif Hasil penelitian ini
Erna dkk Kinerja dan Kualitatif menunjukan bahwa
(2017) Keuangan tingkat kemandirian
Pemerintah keuangan Kabupaten
Kabupaten Sumbawa tergolong
Sumbawa rendah sekali, rata-rata
Tahun tingkat efektivitas PAD
Anggaran dari tahun 2010-2012
2010-2012 tergolong kurang
efektif, rata-rata tingkat
efisiensi keuangan
dengan daerah
Kabupaten Sumbawa
tergolong tidak efisien,
rata-rata tingat
pertumbuhan PAD
menunjukkan
pertumbuhan
yang positif, tingkat
proporsi pada
pemerintah
Kabupaten Sumbawa
menunjukan kontribusi
terbesar untuk
mendapatkan daerah
ditempati oleh dana
perimbangan,
sedangkan kontribusi
terbesar untuk belanja
daerah ditempati oleh
belanja tidak langsung,
rata-rata tingkat
belanja daerah
pemerintah Kabupaten
Sumbawa tahun
anggaran 2010-2012
tergolong ekonomis.
10 Hendra Analisasi Deskriptif Tingkat kemandirian
Mizkan dkk Kinerja Kuantitatif masih dalam kriteria
3
C. Kerangka Pikir
Rasio Efisiensi dan Rasio Pertumbuhan. Dengan melihat hasil rasio tersebut
Baroko.
Rasio Efektivitas
Rasio Efisiensi
Rasio Pertumbuhan
Gambar 2.1
Kerangka
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Jenis penelitian
Enrekang. Dengan waktu penelitian kurang lebih selama dua bulan (Bulan
batasan dan pengertian dasar atau konsep operasional dan variabel yang
31
3
1. Variabel independen
2. Variabel dependen
objek variabel yang akan diteliti. Dalam penelitian ini yang menjadi objek
dokumen yang menyangkut data yang akan diteliti. Dalam penelitian ini
jenis data yang diperlukan adalah data laporan realisasi APBDes dari
1. Rasio Efektivitas
Tabel 3.1
Efektif >90-100
Tidak Efektif 60
2. Rasio Efisiensi
Tabel 3.2
Efisien 60%-80%
3. Rasio pertumbuhan
1. Geografi
terletak pada koordinat antara 30 14’ 36” sampai 30 50’ 00”. Dengan luas
wilayah sebesar 1.786,01 Km2 atau sebesar 2,83 persen dari luas
35
3
tahun 1963 pada masa pemerintahan orde baru. Luas wilayah Desa
Baroko 9,4 km2. Wilayah Desa Baroko terdiri dari 3 Dusun, yaitu dusun
Kemudian pada tahun 2006-2011 digantikan oleh Saudy Gali. Pada tahun
periode sampai pada saat pemerintahan sekarang. Yang terdiri dari (3)
tiga dusun.
3
Sejahtera.
pembangunan di Desa.
setiap Dusun.
PKK.
masyarakat Desa.
3. Stuktur Organisasi
dengan tujuan agar terlaksananya tugas dengan lancar dan baik. Dengan
adanya struktur organisasi maka kita bisa melihat pembagian kerja dan
dengan baik.
sebagai berikut:
KEPALA DESA BAROKO
BPD
3
4
a. Kepala Desa
kesehatan.
lembaga lainnya.
b. Sekretaris Desa
perpustakaan.
pemerintahan Desa.
8) Penyiapan rapat-rapat.
c. Kepala Urusan
4) Penyiapan rapat-rapat.
5) Pelayanan Umum.
(APBDes).
4
d. Bagian pemerintahan
Desa.
pemerintahan.
pembangunan.
f. Bagian Keuangan
(APBD).
keuangan.
rujuk.
kemasyarakatan.
kemasyarakatan.
kemasyarakatan.
h. Pelaksanaan Kewilayahan
wilayahnya.
4
menjaga lingkungannya.
pembangunan.
i. Pelaksana Teknisi
B. Hasil Penelitian
Pertumbuhan.
Kecamatan Baroko dari tahun 2016-2019. Adapun hasil dari analisis rasio
1. Rasio Efektivitas
sebagai berikut :
berikut:
4
Tabel 4.1
yang sama. Hal ini menunjukkan bahwa pada tahun ini anggaran
Tabel 4.2
diketahui pada tahun 2016 memiliki nilai sebesar 66,67 persen yang
dan realisasi pendapatan memiliki nilai yang sama. Hal ini menunjukkan
dianggarkan.
2. Rasio Efisiensi
sebagai berikut:
5
berikut:
Tabel 4.3
pendapatan memiliki nilai yang sama. Hal ini menunjukkan bahwa pada
peningkatan.
peningkatan setiap tahun, hal ini terjadi karena program kerja dan
desa.
Tabel 4.4
pendapatan asli desa yang diterima oleh Desa Baroko lebih besar dari
maka keuangan desa kurang efisien. Apabila pendapatan asli desa yang
diterima oleh desa lebih kecil dari pada biaya yang diperoleh untuk
berikut:
Tabel 4.5
2017 1.048.514.656
2018 1.307.769.503
2019 1.678.572.000
Tabel 4.6
pendapatan tahun lalu, pada tahun ini mengalami penurunan dari tahun
dari pada realisasi Pendapatan tahun berjalan, pada tahun ini mengalami
2019 memiliki rata-rata 78,46 persen yang berarti tumbuh secara positif,
anggran berikutnya.
C. Pembahasan
1. Rasio Efektivitas
Asli Desa (PAD) mengalami penurunan dan kenaikan dari tahun 2016-
Desa Baroko Kecamatan Baroko Efektif. Pada tahun 2016 sebesar 66,67
persen, pada tahun 2017 sebesar 100,07 persen, tahun 2018 sebesar
karena nilai yang diperoleh diatas 60 persen. Pada tahun 2017 dan tahun
2018 dikategorikan Sangat Efektif karena nilai yang diperoleh diatas 100
persen. Pada tahun 2019 dikategorikan Efektif karena nilai yang diperoleh
100 persen.
Kabupaten Gunung Kidul jika dilihat dari rasio efektivitas tergolong Efektif
2. Rasio Efisiensi
2016 memperoleh nilai sebesar 95,29 persen. Pada tahun 2017 memiliki
nilai sebesar 99,94 persen, kemudian pada tahun 2018 dengan nilai
99,82 persen, sedangkan pada tahun 2019 sebesar 97,52 persen. Hal ini
Desa (PAD) lebih besar daripada biaya yang dikeluarkan oleh Desa
pendapatan asli desa yang diterima oleh desa lebih kecil dari pada biaya
Sumbawa jika dilihat dari rasio efesiensi tergolong tidak efisien karena,
rata-rata efesiensinya diatas 100 persen yaitu 101,98 persen. Dari hasil
1.678.572.000.
Dari tabel 4.6 terlihat bahwa Pertumbuhan PAD kantor Desa Baroko
Pendapatan Asli Desa yang tertinggi ada pada tahun 2017 yaitu sebesar
diatas 90 persen.
Keuangan Daerah Daerah Kabupaten Pulau Morotai jika dilihat dari rasio
A. Kesimpulan
Hal itu dapat dilihat dari perhitungan Rasio Efektifitas, dan Rasio Efisiensi
sebagai berikut :
telah direncanakan.
desa yang diterima Desa Baroko lebih besar dari pada biaya yang
62
6
B. Saran
Asrinda, Dizzy, S. R, et. al. 2019. Analisis Rasio Keuangan Untuk Menilai Kinerja
APBDes (studi kasus Desa Bulok Kecamatan Bendu Kabupaten
Magetan). Jurnal Akuntansi Universitas Jember. Volume 17.Nomor.
1
Fathah, Rigel Nurul. 2017. Analisis Rasio Keuangan Untuk Penilaian Kinerja
Pada Pemerintah Daerah Kabupaten Gunung Kidul. Jurnal
EBBANK. Volume 8 Nomor 1.
Farida, V., Jati, A. W., & Harventy, R. 2018. Analisis Akuntabilitas Pengelolaan
Alokasi Dana Desa (ADD) Di Kecamatan Candipuro Kabupaten
Lumajang. Jurnal Akademi Akuntansi. Volume 1. Nomor 1
Halim, Abdul, 2007. Akuntansi Sektor Publik Akuntansi Keuangan Daerah. Edisi
Ketiga Jakarta. Penerbit: Salemba Empat
65
6
Labi, Alfred. 2019. Analisis kinerja Anggaran Pendapatan Dan Belanja Daerah
Pada Pemerintahan Daerah Kabupaten Pulau Morotai Tahun
Anggaran 2013-2015. Jurnal Akuntansi Bisnis dan Ekonomi.
Volume 5 Nomor 1.
Mahsun., et.al. 2015. Akuntansi Sektor Publik. Edisi Ketiga. Penerbit BPFE-
Yogyakarta
Setiani Tia., et.al. 2019. Analisis Realisasi Anggaran Pendapatan Dan Belanja
Daerah Pada Pemerintah Kota Cimahi Peride 2009-2018. Jurnal
Akuntansi Tahun XII No.02
Sri Eva, Y. 2019. Analisis Kinerja Keuangan Pengelolaan Alokasi Dana Desa
Berdasarkan Rasio Efektivitas Dan Rasio Pertumbuhan Pada
Kantor Desa Jambu Kabupaten Soppeng. Universitas
Muhammadiyah Makassar.
PRIMARY SOURCES
■
digilibadmin.unismuh.ac.id
Internet Source
repository.usd.ac.id
I Internet Source
eprints.iain-surakarta.ac.id
E Internet Source
eprint.stieww.ac.id
I Internet Source
www.scribd.com
Internet Source
jurnal.unej.ac.id
• Internet Source
ejurnal.poltekpos.ac.id
Internet Source
II journal.widyatama.ac.id
Internet Source
II docplayer.info
Internet Source
hi3nnycute.blogspot.com
II Internet Source
m repository.radenintan.ac.id
Internet Source
m jvi.ui.ac.id
Internet Source 1%
adoc.tips
---
II Internet Source
m eprints.umm.ac.id
internet Source
---
1%
repository.unhas.ac.id
II Internet Source
digilib.unila.ac.id
II Internet Source
---
.
1
eprints.undip.ac.id
• Internet Source
Berdasarkan surat dari Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Uni11ersitas Muhammadiyah
Makassar, Nemer: 20105/05/C.4-II/V /2020 tanggal 15 Juli 2020, menerangkan bahwa mahasiswi
tersebut di bawah ini :
Nama
: HUSNAENI HUSAIN
TempatTanggal Lahir
: Buntu Ampang, 30 Oktober 1997
lnstansi/Pekerjaan
: Mahasiswi
Alamat
: Dusun Buntu Ampang, Desa Baroko Kee. Baroko
Bermaksud akan mengadakan penelitian di daerah/kantor saudara dalam rangka penyusunan
Skripsi dengan judul: "Analisis Kinerja Keuangan Pemerlntah Desa Baroko Kecamatan Baroko
Kabupaten Enrekang. #
Pengikut/ Anggota : -
Tembusan Yth:
1. Bupatf Enrekang (Sebagal laporan).
2. Kepala BAKESBANG POL Kab. Enrekang.
3. Camat Baroko.
4. Unlversltas Muhammdlyah Makassar.
S, Yang Bersangkutan {Husn1ttni Husain).
6. Pertlngal.
Lampiran
Surat Keterangan Penelitian
Lampiran
Laporan APBDes Desa Baroko 2016
Cc,
!;l" Q "
¥
'
§_
i !
,;),
§'
i l
I
I ' '
l
I -· .I .
1·: I
I
I
I
...
t l
i':i : i
j
gi
i ,,
Q
i
:,
"'
Iii
B
·i
"' h ;,
.. .-,
N «
Lampiran
Laporan APBDes Desa Baroko 2017
Lampiran
Laporan APBDes Desa Baroko 2018
Lampiran
Laporan APBDes Desa Baroko 2019
Dokumenta
BIOGRAFI PENULIS