Anda di halaman 1dari 4

NAMA : RISKA RIDHO FEBRIANTI

NIM : 20201220038
MATA KULIAH : Akuntansi Pajak-Tugas pertemuan 5

1.
Hitunglah CIF :
CIF = FOB + Freight + Insurance
CIF = US $800.000 + US $50.000 + US $10.000
CIF =US $860.000
dikonfersikan ke dalam rupiah menjadi Rp 7.310.000.000

Hitunglah nilai impor :


Bea masuk = 30% x Rp US $800.000 = US $240.000
dikonfersikan ke dalam rupiah menjadi Rp 240.000.000

Nilai impor = CIF + Bea masuk


= Rp 7.310.000 + Rp 2.040.000
= Rp 9.350.000.000

Hitunglah PPh 22 impor :

PPh pasal 22 = 2,5 % x nilai impor


= 7,5 % x Rp. 9.350.000.000
= Rp 233.750.000

Hitunglah harga perolehan mesin :


Harga mesin US $ 800.000
Biaya lainnya :
Asuransi US $ 50.000
Ongkos kirim US $ 10.000
Biaya pemasangan US $ 4.000
Bea masuk US $ 240.000
Pungutan di pelabuhan US $ 5.000
Ongkos angkut US $ 1.000
Total US $ 1.110.000

dikonfersikan ke dalam rupiah menjadi Rp 9.435.000.000

Jurnal pembelian impor dan penjualan barang

Ayat jurnal untuk mencatat pembelian mesin :


Mesin Rp9.435.000.000
Kas Rp9.435.000.000

Mesin tsb dijual ke PT Semesta dg harga jual 120% dari harga perolehan mesin : Rp. 11.322.000.000
Ayat jurnal untut mencatat penjualan
Penjualan Rp11.322.000.000
Ikhtisar laba rugi Rp11.322.000.000
2
a. 11.000 x Rp 8.670 = Rp 95.370.000 Rp 21.250.000
Rp 3.750.000
PPh 22 yaitu 22,5 % x Rp 95.370.000 = Rp 2.384.250 Rp 10.000.000
Rp 15.000.000
Jurnal untuk Pt Queen :
Persediaan suku cadang Rp 95.370.000
PPN masukan Rp 9.537.000
PPh 22 dibayar dimuka Rp 2.384.250
Kas/Bank Rp 107.291.250

Jurnal untuk Jerman


Kas/Bank Rp 107.291.250
PPN keluaran Rp 9.537.000
Utang PPh 22 Rp 2.384.250
Penjualan Rp 95.370.000

b.
Jurnal untuk PT Queen
Utang Rp 300.000
Jasa service Rp 73.500
Utang PPh 23 Rp 1.500
Kas/bank Rp 375.000

Jurnal untuk PT Siaga


Kas/Bank Rp 375.000

PPh 23 dibayar dimuka Rp 1.500


Piutang Rp 300.000
Pendapatan jasa Rp 73.500

c.
Jurnal PT Queen
Utang Rp 500.000
Jasa katering Rp 196.000
Utang PPh 23 Rp 4.000
Kas/bank Rp 700.000

Jurnal untuk Enak Tenan


Kas/bank Rp 696.000
PPh 23 dibayar muka Rp 4.000
Piutang Rp 500.000
Pendapatan jasa Rp 200.000

d.
Jurnal PT Queen
Beban bunga Rp 5.000.000
Utang PPh Rp 750.000
Kas/Bank Rp 4.250.000

Jurnal untuk Bank Noni


Kas/bank Rp 4.250.000
PPh 23 dibayar dimuka Rp 750.000
Pendapatan bunga Rp 5.000.000

e.
Jurnal untuk PT Queen
Beban dividen Rp 200.000.000
Utang PPh 23 Rp 20.000.000
Kas/Bank Rp 180.000.000

Jurnal untuk pemegang saham


Kas/bank Rp 180.000.000

PPh 23 dibayar dimuka Rp 20.000.000


Pendapatan dividen Rp 200.000.000

f.
Jurnal PT Queen
Kas/Bank

PPh 23 dibayar dimuka Rp 21.250.000

Pendapatan dibayar dimuka Rp 3.750.000


Pendapatan dividen Rp 25.000.000

Jurnal PT Avia
Dividen Rp 25.000.000
Hutang PPh 23 Rp 3.750.000
Kas/Bank Rp 21.250.000

g.
Jurnal Pemda
Imbalan jasa Rp 10.000.000
Pajak masukan Rp 1.000.000
Hutang PPh 23 Rp 200.000
Kas/bank Rp 10.800.000

Jurnal PT Queen
Kas/Bank Rp 10.800.000

PPh 23 dibayar dimuka Rp 200.000


Pajak keluaran Rp 1.000.000
Pendapatan jasa Rp 10.000.000

h.
Jurnal PT Queen
Sewa gedung dibayar
dimuka Rp 180.000.000
PPN masukan Rp 18.000.000
PPh pasal 4 ayat (2) Rp 18.000.000
Kas/bank Rp 180.000.000
Jurnal PT Wangi
Tanggal Keterangan Debit Kredit
02/07/2011 Hutang usaha Rp 15.000.000
Kas/bank Rp 15.000.000

10/07/2021 Biaya jasa antar jemput Rp 15.000.000


Pajak masukan Rp 2.250.000
Hutang PPh 23 Rp 300.000
Kas/bank Rp 16.950.000
10/08/2021 PPh pasal 23 terutang Rp 300.000
Kas/Bank Rp 16.950.000

Jurnal PO alam segar


Tanggal Keterangan Debit Kredit
02/07/2011 Kas Rp 15.000.000
Piutang dagang Rp 15.000.000
10/07/2021 Kas/bank Rp 16.950.000
PPh pasal 23 terutang Rp 300.000
Pendapatan jasa Rp 15.000.000
Pajak masukan Rp 2.250.000
10/08/2021 Kas/bank Rp 16.950.000
PPh pasal 23 terutang Rp 300.000
Pendapatan bunga Rp 17.250.000

Perhitungan PPh Pasal 24 adalah sebagai berikut :


1. Menghitung total penghasilan kena pajak :
Penghasilan dari Australia Rp 2.000.000.000
Penghasilan dari Singapura Rp 1.000.000.000
Penghasilan dari Hongkong -Rp 1.500.000.000
Penghasilan dari dalam negeri Rp 2.000.000.000
Jumlah Penghasilan Neto Rp 3.500.000.000

2. Menghitung total PPh terutang :


Pajak terhutang 25% x Rp 3.500.000.000 Rp 875.000.000

3. Menghitung PPh maksimum yang dapat dikreditkan


(penghasilan Luar Negeri : total penghasilan) x total
PPh terutang
( Rp 1.500.000.000 : Rp 3.500.000.000) x Rp 875.000.000 = Rp875.000.000

4. Menghitung PPh yang terutang atau dipotong di luar negeri


40% x Rp 2.000.000.000 = Rp 800.000.000
25% x Rp 1.000.000.000 = Rp 250.000.000

Anda mungkin juga menyukai