Disusun Oleh:
Kelompok/ Kelas : 4 (Empat)/ 2ID02
Nama/ NPM : 1. Aldila Ramadhan N.S./ 30420110
2. Andres Prayoga / 30420184
3. Artanti Lora R / 30420236
4. Isra Agam W / 30420600
5. Nur Alif / 30420983
Modul : ANOVA Dua Arah
Asisten Pembimbing : Nurul Aisyah Fat-Hiyyah, S.T.
5. Membuat Kesimpulan
Menyimpulkan H0 diterima atau ditolak dengan membandingkan antara
langkah ke-4 dengan kriteria pengujian pada langkah ke-3.
b k 2 T2
JKT = i=1 j=1 xij -
nk
21052
= 652 + 712 + 732 + 682 +…+ 722 -
30
= 147997 – 147700,833
= 296,167
b 2
i=1 Ti T2
JKB = -
k kb
= 147802,5 – 147700,833
= 101,667
k 2
i=1 T j T2
JKK = -
b kb
= 147730,6 – 147700,833
= 29,767
JKE = JKT – JKB – JKK
= 296,167 – 101,667 – 29,767
= 164,733
Db = (b – 1) dbk = (k – 1)
= (5 – 1) = (6 – 1)
=4 =5
2
JKB
dbe = (k – 1)(b – 1) (S1) =
db
101,667
= (6 – 1)(5 – 1) = 4
= 5,953 = 8,237
S 21 S 22
F1 = 2 F2 = 2
S3 S3
25,417 5,953
= =
8,237 8,237
= 3,086 = 0,723
Tabel 3.3 Tabel ANOVA tanpa Interaksi
Jumlah Rata-rata
Sumber Varians Derajat Bebas F0
Kuadrat Kuadrat
Rata-rata Baris 101,667 4 25,417 F1 = 3,086
Rata-rata Kolom 29,767 5 5,953 F2 = 0,723
Error 164,733 20 8,237
Total 296,167 29
5. Kesimpulan
Kesimpulan merupakan penetapan keputusan dalam hal penerimaan atau
penolakan hipotesis nol sesuai dengan kriteria pengujiannya. Pembuatan
kesimpulan dilakukan setelah membandingkan nilai F tabel (nilai kritis)
dengan F hitung (nilai analisis varians) (Ledhyane Ika Harlyan, 2012).
a. Nilai F0 yang didapat sebesar 3,086. Nilai dari F0 yang didapat lebih
dari nilai F tabel yang sebesar 2,87 (F0 = 3,086 > F0(4;20) = 2,87) yang
berarti H0 ditolak. Hal ini menunjukkan ada pengaruh antara satu jenis
bahan terhadap jumlah penjualan selama bulan Juni.
b. Nilai F0 yang didapat sebesar 0,723 Nilai dari F0 yang didapat kurang
dari nilai F tabel yang sebesar 2,71 (F0 = 0,723 ≤ F0(5;20) = 2,71) yang
berarti H0 diterima. Hal ini menunjukkan tidak ada pengaruh antara
ukuran pakaian terhadap jumlah penjualan selama bulan Juni.
JKT
JKB
JKK
JKI
JKE
= 59
5. Kesimpulan
Kesimpulan merupakan penetapan keputusan dalam hal penerimaan atau
penolakan hipotesis nol sesuai dengan kriteria pengujiannya. Pembuatan
kesimpulan dilakukan setelah membandingkan nilai F tabel (nilai kritis)
dengan F hitung (nilai analisis varians) (Ledhyane Ika Harlyan, 2012).
a. Nilai dari F0 yang didapatkan sebesar 20,429. Nilai dari F0 yang didapat
lebih besar dari nilai F tabel sebesar 2,69 (F0 = 20,429 > F0,05(4;30) =
2,69) yang berarti H0 ditolak. Hal ini menunjukkan bahwa sekurang-
kurangnya ada pengaruh antara jenis pakaian terhadap jumlah penjualan
selama bulan Juni.
b. Nilai dari F0 yang didapatkan sebesar 4,502. Nilai dari F0 yang didapat
kurang dari nilai F tabel sebesar 2,53 (F0 = 4,502 ≤ F0,05(5;30) = 2,53)
yang berarti H0 ditolak. Hal ini menunjukkan bahwa tidak ada pengaruh
antara lokasi toko terhadap jumlah penjualan selama bulan Juni.
c. Nilai dari F0 yang didapatkan sebesar 5,013. Nilai dari F0 yang didapat
kurang dari nilai F tabel sebesar 1,93 (F0 = 5,013 > F0,05(20;30) = 1,93)
yang berarti H0 ditolak. Hal ini menunjukkan bahwa tidak ada pengaruh
interaksi antara jenis pakaian dengan lokasi toko terhadap jumlah
penjualan selama bulan Juni.
Value Labels.
Gambar 3.23 Value Labels
Langkah selanjtunya yaitu memilih data view, kemudian mememasukan
60 data dari jumlah penjualan, lokasi toko, dan jenis pakaian. Berikut merupakan
Gambar 3.24 Data View.
Gambar 3.24 Data View
Langkah berikutnya memilih Analyze, memilih General Linear Model
memilih Univaraite. Berikut merupakan gambar 3.25 Menu Analyze.
4.1 Kesimpulan
Kesimpulan dibuat berdasarkan berbagai proses, berdasarkan perhitungan
manual dan pengolahan software. Berikut ini merupakan kesimpulan yang
didapatkan dari hasil akhir ANOVA dua arah:
1. ANOVA Dua Arah tanpa Interaksi
a. Berdasarkan perhitungan manual nilai F hitung untuk baris sebesar
3,086 dengan nilai F tabel sebesar 2,87 (F0 = 3,086 > F0(4;20) = 2,87).
Artinya H0 ditolak Hal ini menunjukan bahwa ada pengaruh antara satu
jenis bahan terhadap jumlah penjualan selama bulan Juni. Berdasarkan
hasil perhitungan software nilai sig. untuk jenis bahan sebesar 0,039
lebih besar dari 0,05 (Sig = 0,039 > 0,05). Artinya H0 diterima. Hal ini
menunjukan bahwa jenis bahan tidak memberikan pengaruh yang
signifikan terhadap jumlah penjualan.
b. Berdasarkan perhitungan manual nilai F hitung untuk kolom sebesar
0,723 dengan nilai F tabel sebesar 2,71 (F0 = 0,723 ≤ F0(5;20) = 2,71).
Artinya H0 diterima Hal ini menunjukan bahwa tidak ada pengaruh
antara ukuran pakaian terhadap jumlah penjualan selama bulan Juni.
Berdasarkan hasil perhitungan software nilai sig untuk ukuran pakaian
sebesar 0,614 lebih besar dari 0,05 (Sig = 0,614 > 0,05). Artinya H0
diterima. Hal ini menunjukan bahwa ukuran pakaian tidak memberikan
pengaruh yang signifikan terhadap jumlah penjualan.
2. ANOVA Dua Arah dengan Interaksi
a. Berdasarkan perhitungan manual nilai F hitung untuk baris sebesar
20,429 dengan nilai F tabel sebesar 2,69 (F0 = 20,429 > F0(4;30) = 2,69).
Artinya H0 ditolak. Hal ini menunjukan bahwa sekurang-kurangnya ada
pengaruh antara jenis pakaian terhadap jumlah penjualan selama bulan
Juni. Berdasarkan hasil perhitungan software nilai sig untuk jenis
pakaian sebesar 0,000 lebih kecil dari 0,05 (Sig = 0,000 < 0,05). Artinya
H0 ditolak, hal ini menunjukan bahwa jenis pakaian tidak memberikan
pengaruh yang signifikan terhadap jumlah penjualan.
b. Berdasarkan perhitungan manual nilai F hitung untuk kolom sebesar
4,502 dengan nilai F tabel sebesar 2,53 (F0 = 4,502 ≤ F0(5;30) = 2,53).
Artinya H0 ditolak, hal ini menunjukan bahwa tidak ada pengaruh antara
lokasi toko terhadap jumlah penjualan selama bulan Juni. Berdasarkan
hasil perhitungan software nilai sig untuk lokasi toko sebesar 0,004
lebih kecil dari 0,05 (Sig = 0,004 < 0,05). Artinya H0 ditolak. Hal ini
menunjukan bahwa lokasi toko memberikan pengaruh yang signifikan
terhadap jumlah penjualan.
c. Berdasarkan perhitungan manual nilai F hitung untuk interaksi sebesar
5,013 dengan nilai F tabel sebesar 1,93 (F0 = 5,013 > F0(20;30) = 1,93).
Artinya H0 ditolak, hal ini menunjukan bahwa tidak ada pengaruh
interaksi antara jenis pakaian dengan lokasi toko terhadap jumlah
penjualan selama bulan Juni. Berdasarkan hasil perhitungan software
nilai sig untuk jenis pakaian dengan lokasi toko sebesar 0,000 lebih
kecil dari 0,05 (Sig = 0,000 < 0,05). Artinya H0 ditolak Hal ini
menunjukan bahwa jenis pakaian dan lokasi toko memberikan pengaruh
yang signifikan terhadap jumlah penjualan.
4.2 Saran
Dari hasil penelitian yang diperoleh, terdapat pengaruh yang positif dan
signifikan terhadap faktor-faktor dan variabel pada PT Jaya Utama dalam
pengamatan selama 1 bulan. Maka peneliti memberikan saran sebagai berikut:
1. Diharuskan memiliki data yang lengkap, rapih, dan detail sehingga dapat
menghasilkan perhitungan yang tepat dan memiliki hasil dari perhitungan
ANOVA yang sesuai.
2. Harus berhati-hati dan teliti dalam perhitungan data secara manual terutama
dalam pembulatan angka karena dapat membuat hasil perhitungan manual
berbeda jauh dengan hasil perhitungan software.
3. Analisis yang dilakukan juga harus sesuai dengan studi kasus dan hasil
ANOVA karena itu semua saling berkaitan satu sama lain.
DAFTAR PUSTAKA