ADDENDUM PERTAMA

TERHADAP
PERJANJIAN KERJASAMA PENYEDIAAN FASILITAS TELEKOMUNIKASI
ANTARA
RS HARAPAN BUNDA
DENGAN
PT SECURE GARUDA INDONESIA PT MAC SARANA DJAYA
DI ____________________________
Nomor: 051xxx/ADD PKS9/RSHB/VI/20212
No. ____/ADD/MSD-LGL/___/20212

Pada hari ini Senin tanggal Dua Puluh Satu bulan Juni tahun Dua Ribu Dua Puluh Satu (21-06-2021),
di Jakarta dibuat dan ditandatangani Addendum ini oleh dan antara :

I. RS Harapan Bunda, berkedudukan
hal ini diwakili oleh dr.Taufany
jabatannya sebagai Direktur untuk
bertindak untuk dan atas nama RS
“PIHAK PERTAMA”.
di Jl. Raya Bogor Km. 22 No. 44 Jakarta Timur, dalam
C.J.Soemarjanto,MM bertindak selaku dan dalam
melakukan perbuatan hukum dan oleh karenanya sah
Harapan Bunda, selanjutnya disebut sebagai sebagai

II. PT MAC SARANA DJAYAECURE GARUDA INDONESIA, suatu perseroan terbatas

yang dalam perbuatan hukum ini diwakili secara sah oleh YUANA SUSATYO menurut
keterangan dalam hal ini bertindak dalam kedudukannya sebagai Sales DirectorAsisten
Manager selaku kuasa berdasarkan Surat Kuasa nomor 105/DIR/MAC-SURKUS/IX/2018
…., yang dibuat bermaterai cukup tertanggal 30 September 2018…. dengan demikian
mewakili untuk dan atas nama Direktur Utama, dari dan oleh karenanya sah bertindak untuk
dan atas nama PT Mac Sarana DjayaSecure Garuda Indonesia, selanjutnya disebut sebagai
“Pihak Kedua”.

Dengan ini Pihak Pertama dan Pihak Kedua (untuk selanjutnya disebut sebagai “Para Pihak” yang
membubuhkan tanda-tangannya pada naskah Addendum ini menyatakan dirinya sah dan berwenang
untuk menandatangani serta mengikatkan diri dalam Addendum ini.

Selanjutnya PARA PIHAK menerangkan terlebih dahulu hal-hal sebagai berikut :

a. Bahwa Pihak Pertama adalah pemilik dan pengelola gedung yang sah serta menguasai tanah
dan bangunan yang dikenal dengan nama Gedung RS Harapan Bunda yang beralamat di Jl.
Raya Bogor Km. 22 No. 44 Jakarta Timur, yang untuk selanjutnya cukup disebut “Gedung“.

b. Bahwa Pihak Kedua adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang penyediaan jaringan
telekomunikasi dan/atau Total Integrated Communication System baik outdoor maupun

Halaman 1 dari 5
 indoor (dalam gedung) serta melakukan pengadaan, pemasangan dan pengelolaan atas
jaringan pelayanan dan/atau penyediaan Fasilitas Telekomunikasi dan/atau Total Integrated
Communication System yang mencakup pada jaringan GSM, CDMA, 3G dan/atau 4G/LTE
dan/atau perkembangan teknologi telekomunikasi lainnya untuk Multioperator dan/atau
Multiprovider melalui jaringan konvensional dalam Gedung dan/atau Hybrid dan/atau
melalui jaringan BTS Hotel termasuk Macro Coverage System, serta jaringan seperti Triple
Play (WiFi dan Internet / Data, Voice, TV Kabel / IP TV), Digital Signage, dan Security
System (CCTV), (untuk selanjutnya disebut “Fasilitas Telekomunikasi”)jasa pengamanan.

c. Bahwa Pihak Pertama dengan Pihak Kedua sebelumnya telah menandatangani dan
melaksanakan Perjanjian Kerjasama Penyediaan Jasa PengamananFasilitas Telekomunikasi
Nomor 056//MSD/PKS-HB/VI/2021 tanggal 20 Juni 2011 (“Perjanjian Awal”).

d. Bahwa Para Pihak kemudian sepakat melakukan perpanjangan kerjasama Perjanjian Awal
yang tertuang didalam Berita Acara Kesepakatan No. _______________________ tanggal
_____________ (“BAK”)

Berdasarkan hal-hal tersebut di atas, Para Pihak setuju dan sepakat untuk membuat Addendum
dengan perubahan sebagai berikut :

1. Bahwa Pihak Pertama mengajukan permohonan pengurangan tenaga sekuriti dari total tenaga 54
personil menjadi 45 personil di bulan Februari dan menjadi 35 personil di bulan Maret.Bahwa
seluruh ketentuan yang tertuang di dalam Perjanjian Awal yang tidak mengalami perubahan
berdasarkan Addendum ini adalah tetap mengikat secara sah kepada Para Pihak. Dengan
demikian, Para Pihak akan tetap tunduk kepada ketentuan di dalam Perjanjian Awal yang tidak
mengalami perubahan.

2. Addendum ini mengikat secara sah bagi Para Pihak berlaku 1 (10 (SepuluhSatu) tahunbulan
dan terhitung efektif sejak tanggal 20 Juni 2021 sampai dengan tanggal 20 Juni 2031.

3. Untuk kegiatan Non Shift di hari Libur Nasional dan Libur Hari Raya tidak Libur.
4. Atas dilakukannya Perpanjangan Perjanjian Kerjasama berdasarkan Addendum ini, Pihak
Pertama akan menerima pembayaran dari Pihak Kedua sebesar Rp 5600.000.000,-(LimaEnam
Ratus Juta rupiah) untuk masa sewa 10 (Sepuluh) tahun, dimana nilai tersebut sudah termasuk
PPh 10% namun belum termasuk PPN 10%.
5. Biaya Sewa akan dibayarkan secara 2 (dua) tahap yaitu:
6. Tahap I : 5020% yaitu sebesar Rp 250.000.000120.000.000,- (Dua Ratus
Lima Puluh Juta RupiahSeratus Dua Puluh Juta rupiah) yang akan dibayarkan Setelah Berita Acara
Kesepakatan (BAK) Perpanjangan Perjanjian Kerjasama ditandatangani oleh Kedua Belah Pihak.
7. Tahap II : 5080% yaitu sebesar Rp 250.000.000480.000.000- (Dua Ratus
Lima Puluh Juta RupiahEmpat Ratus Delapan Puluh Juta rupiah) yang akan dibayarkan Setelah

Halaman 2 dari 5
Addendum Perjanjian Kerjasama ditandatangani oleh Kedua Belah Pihak.
8. Pihak Kedua akan melakukan pembayaran ke rekening Pihak Pertama selambatnya 30 (tiga
puluh) hari kerja setelah diterimanya Invoice dan faktur pajak oleh Pihak Kedua secara lengkap dan
benar yaitu dengan melakukan transfer pada :
9. Bank : CIMB Niaga
10. Cabang : Depok
11. Atas nama : PT Harapan Bunda Sejahtera
12. No. Rekening : 8001-5238-2500
13. Biaya Kerjasama untuk setiap perpanjangan Perjanjian Sewa dapat disesuaikan berdasarkan hasil
kesepakatan Para Pihak, dengan penurunan sedikitnya 25% (dua puluh lima persen) dari nilai Biaya
Kerjasama dalam perjanjian sewa sebelumnya.
14. Biaya pemakaian listrik setiap bulannya akan ditanggung oleh Pihak Kedua sesuai dengan
penunjukan KWH meter berdasarkan tarif PLN yang berlaku, dimana biaya pemakaian yang akan
dibayarkan oleh Pihak Kedua kepada Pihak Pertama akan dipotong pajak yang besaran prosentasenya
akan disesuaikan dengan Undang-Undang Pajak yang berlaku di Indonesia dan Pihak Kedua akan
memberikan bukti potong kepada Pihak Pertama. Pembayaran atas biaya pemakaian listrik akan
dibayarkan oleh Pihak Kedua dalam jangka waktu 14 (empat belas) hari kerja setelah tagihan listrik
diterima dengan lengkap dan benar oleh Pihak Kedua. Dokumen tagihan listrik yang dikirimkan
kepada Pihak Kedua terdiri dari:
15. Invoice asli yang di tanda tangani Pihak Pertama
16. Perhitungan Listrik
17. Foto KWH terakhir
18. Faktur Pajak (jika ada PPN)
19. Copy Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) dan/atau Surat Keterangan PKP/Non PKP
20. Dokumen tagihan listrik tersebut di kirimkan ke alamat Pihak Kedua, yang ditujukan kepada
Team Listrik
21. Pihak Pertama menjamin dan menyetujui bahwa segala hak serta kepentingan Pihak Kedua
berdasarkan Perjanjian Awal tetap berlaku dan tidak akan berkurang sedikitpun sepanjang Perjanjian
Awal dan /atau Addendum ini berjalan serta perpanjangannya.
22. Pihak Pertama selama berlangsungnya Perjanjian ini setuju dan sepakat untuk tidak lagi
mengadakan kerjasama dan/atau melakukan sewa menyewa dengan Para Operator Telekomunikasi,
dan/atau dengan perusahaan lain yang mempunyai usaha dan/atau kerjasama yang sama dengan
Pihak Kedua.
23. Apabila segala hak serta kepentingan tersebut mengalami gangguan dan/atau hambatan-hambatan
ataupun penundaan-penundaan yang secara langsung maupun tidak langsung berasal dari Pihak
Pertama, atau pihak lainnya yang berafiliasi atau mempunyai hubungan dengan Pihak Pertama,
maka Pihak Pertama wajib menanggung seluruh denda yang timbul dari pihak Operator serta
membayar biaya keterlambatan kepada PIHAK KEDUA sebesar 1 ‰ (satu permil) dari Nilai Biaya
Kerjasama untuk setiap hari keterlambatan terhitung sejak dimulainya keterlambatan sampai dengan
dapat dimulainya pekerjaan pembangunan, pengubahan bentuk, atau pemodifikasian dan/atau
pemeliharaan dan/atau pengoperasian Fasilitas Telekomunikasi milik Pihak Kedua maupun pihak
ketiga rekanan Pihak Kedua yang menggunakan Fasilitas Telekomunikasi.

Halaman 3 dari 5
24. Jika Pihak Pertama bermaksud untuk memperbaiki atau merenovasi Gedung baik sebagian atau
keseluruhan yang menyebabkan harus dipindahkannya Jaringan Telekomunikasi maka Pihak
Pertama akan memberitahukan hal tersebut kepada Pihak Kedua secara tertulis selambat-lambatnya
6 (enam) bulan sebelumnya dan akan menyediakan tempat di dalam Gedung untuk tempat Jaringan
Telekomunikasi yang dipindah dengan ketentuan sebagai berikut :
25. Biaya pemindahan ditanggung oleh Pihak Pertama dan
26. Apabila hal tersebut menyebabkan Jaringan Telekomunikasi tidak dapat berfungsi (outage) maka
lamanya Jaringan Telekomunikasi tidak dapat berfungsi (outage) akan diperhitungkan untuk
menambah jangka waktu kerjasama.
27. Apabila renovasi tersebut mengakibatkan kerusakan pada Fasilitas Telekomunikasi milik Pihak
Kedua, maka Pihak Pertama wajib mengganti kerugian atas seluruh kerusakan tersebut.
28. Dalam hal perjanjian ini berakhir akibat tindakan sepihak dari PIHAK PERTAMA terkecuali
pelanggaran yang dilakukan oleh PIHAK KEDUA pada syarat-syarat yang terdapat di perjanjian ini,
maka PIHAK PERTAMA wajib menanggung dan membayar kepada PIHAK KEDUA sebesar 200 %
(dua ratus persen) dari seluruh biaya yang telah dikeluarkan oleh PIHAK KEDUA termasuk tetapi
tidak terbatas pada biaya kerjasama dengan PIHAK PERTAMA untuk periode yang belum dinikmati
oleh PIHAK KEDUA, biaya investasi pemasangan perangkat Fasilitas Telekomunikasi yang
terpasang, dan seluruh biaya penggantian dan/ atau penalty dari operator yang telah melakukan
kerjasama dan/atau menyewa Fasilitas Telekomunikasi.
29. Apabila terdapat ketidaksamaan atau perbedaan penafsiran antara ketentuan pada Perjanjian Awal
dengan peraturan Gedung terhadap para penyewa lahan (tenant) yang mungkin saja telah atau dapat
diperbarui oleh Pihak Pertama, khusus mengenai pelaksanaan Perjanjian Awal maka untuk
menghindari keraguan atau dalam hal ini termasuk mengenai hal teknis maka yang dapat diterapkan
adalah ketentuan di dalam Perjanjian Awal termasuk Addendum ini.
30. Ketentuan di dalam Addendum ini berlaku mengikat Para Pihak dan merupakan satu kesatuan dan
bagian yang tidak terpisahkan dari Perjanjian Awal.
Semua syarat-syarat dan ketentuan-ketentuan lain sebagaimana ditetapkan dalam Perjanjian Awal
sepanjang tidak diubah berdasarkan Addendum ini dinyatakan tetap berlaku dan mengikat Para Pihak.

Demikian Addendum ini dibuat dan ditandatangani pada hari dan tanggal sebagaimana tersebut pada
bagian awal Addendum ini oleh Para Pihak, dibuat rangkap 2 (dua) bermaterai cukup yang
mempunyai makna dan kekuatan hukum yang sama.

PIHAK PERTAMA PIHAK KEDUA

RS HARAPAN BUNDA PT MAC SARANA
DJAYASECURE GARUDA INDONESIA

Halaman 4 dari 5
dr. Taufany C.J.Soemarjanto,MM YUANA SUSATYO
Direktur Sales Director

Halaman 5 dari 5