Anda di halaman 1dari 2

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan rahmat, karunia, serta
taufik dan hidayah-Nya kita dapat berjumpa kembali hari ini.

Semoga ​kultweet yang akan saya sampaikan menjadi inspirasi/keberkahan bagi kita semua.amin

Muhassabah diri

*PERBEDAAN KPR SYARIAH, BANK SYARIAH DAN BANK KONVENSIONAL*

*Transaksi Jual Beli*

KPR Syariah : Hanya ada 2 pihak (Penjual dan pembeli)

KPR Konventional​ : ​Ada 3 pihak yaitu Developer, Pembeli dan Bank

*Sistem cicilan*

KPR Syariah : Cicilan flat

KPR Konventional​ : ​Mayoritas cicilan tidak flat mengikuti suku bunga. Ini adalah riba karena
ada tambahan dari hutang piutang (sistemnya itu menuliskan harga pokok lalu dikalikan bunga)

KPR Syariah : TIDAK ADA denda,sita,penalty

KPR Konventional : ADA denda,sita,penalty

 ​KPR syariah: Tidak ada BI Checking sehingga memberikan kemudahan bagi:


1. Karyawan kontrak
2. Pedagang kecil
3. Usia lanjut
4. Pekerjaan yang sulit lolos BI Checking

KPR Konventional : ADA BI CHECKING


Bankable seperti harus punya tabungan, minimal angka cicilan itu 30 persen dr gaji dan lain
sbgnya > BI CHECKING

Hal-hal tersebutlah yang membuat KPR di Bank Konvensional terasa merugikan dari sisi
nasabah. Sedangkan pihak bank tidak akan pernah mau merugi. Perlu sahabat fillah ketahui
bahwa lima hal tersebut dapat dirasakan, baik secara logika, materi juga secara emosi

Ketika Allah SWT melarang sesuatu ,mana mungkin  Allah SWT tidak memberikan solusi atau 
alternatifnya. Masalahnya apakah kita mau mencari solusinya?

Jadi setelah mengetahui informasi ini, masih mau KPR Konvensional?

Yuk, sama-sama berhijrah untuk menghindari transaksi ribawi....

Semoga bapak/ibu sekalian mendapatkan rumah impian yang di idam2kan dan insyaallah
terhindar dari transaksi ribawi.

Salam Hangat,

Edi Mansur

Anda mungkin juga menyukai