Nama Kelompok :
Widari (P07133222072)
Gelas untuk
1. Tuang cairan Kaca:
Piala mencampurkan l
arutan ataupun ke dalam Gelas
bahan sehingga
memperoleh gelas; kimia
bahan yang tuangkan yang
diinginkan.
Sedangkan perlahan biasa
fungsi lainnya untuk terlihat
yaitu untuk
menampung menghindari dibuat
bahan ataupun
percikan dengan
larutan dan bisa
juga digunakan cairan. kaca
untuk
memanaskan Gunakan borosilik
larutan. garis at yang
pengukur memilik
pada gelas i boron
kimia untuk trioksida
memperkira sehingga
kan volume memung
cairan dalam kinkann
gelas kimia. ya
menaha
2. Aduk cairan n
di dalam perubah
gelas dengan an suhu
sendok atau yang
pengaduk. ekstrem.
Bahan
3. Pusatkan ini
gelas kimia memilik
di atas i
kompor atau ketahana
di atas api n kimia
terbuka yang
untuk sangat
memanaskan baik dan
cairan, jika dapat
perlu; jangan menaha
mengisi n suhu
gelas lebih hingga
dari 1/3 saat 400 ° C.
memanaskan
dan selalu Plastik:
gunakan Perawat
penjepit an harus
pengaman dilakuka
saat Anda n untuk
menggunaka memilih
n gelas jenis
kimia panas. gelas
plastik
4. Tuangkan yang
cairan keluar tepat
dari gelas tergantu
dengan ng pada
menggunaka bahan
n cerat di kimia
bibir sekitar yang
bagian atas digunak
gelas. an dan
panas
yang
hendak
diterapk
an.
Logam:
Gelas
logam
terbuat
dari baja
tahan
karat
atau
aluminiu
m.
Bahan
ini
buram,
ringan
dan
tidak
akan
pecah.
Gelas
aluminiu
m dapat
menaha
n suhu
hingga
340 °C
sementa
ra gelas
kimia
tahan
karat
aman
hingga
550 °C
mengukur dan
Pipet memindahkan
volum cairan yang
e terukur ke wadah memasukkan
lainya, sedikit cairan yang
akan dipindahkan
ke dalam tabung
fungsinya adalah
kemudian
untuk
posisikan pipet sec
menuangkan
ara horizontal.
cairan dengan
Lalu putar
jumlah tertentu
sedemikian rupa
(dibawah 50 mL).
agar cairan
menyentuh semua
permukaan
dalam pipet.
Buang cairan
tersebut ke tempat
pembuangan.
3. Periksa
kran buret,
kran harus
mudah
diputar
dan tidak
bocor. Bila
kran sukar
diputar
atau bocor,
lepaskan
kran
tersebut
dan
olesilah
permukaan
nya
dengan
vaselin.
4. Bilaslah
buret
dengan
larutan
yang akan
dipakai
untuk
titrasi,
kemudian
isi buret
dengan
larutan
yang sama
sampai
diatas titik
nol.
5. Alirkan
larutan
dengan
membuka
kran dan
usahakan
kolom
pipa
dibawah
kran terisi
larutan
( tidak
terdapat
gelembung
udara ).
6. Atur tinggi
cairan
sampai
meniskusn
ya tepat
pada
angka nol
atau angka
lain dan
catatlah
angka
mula -
mula ini.
7. Mulailah
titrasi,
tangan kiri
memegang
kran
sambil
memutarn
ya dan
tangan
kanan
memegang
labu
erlenmeyer
yang berisi
cairan
yang akan
dititrasi.
Selama
titrasi labu
erlenmeyer
digoyang -
goyang
dengan
gerakan
berputar
8. agar
larutan
yang
menetes
dari buret
segera
bercampur
. Demikian
seterusnya
sampai
titik akhir
dicapai
( ditandai
dengan
adanya
perubahan
warna )
digunakan untuk
mengukur cairan
dengan jumlah
tertentu dan 1. Untuk
menuangkannya
pada wadah mengukur
lainnya.
Gelas volume larutan
ukur . yang tidak
berwarna ,
Anda harus
memperhatika
n batas
meniscus
cekung bagian
bawah. Gelas
ukur harus
diletakkan
pada daerah
yang datar dan
meniskus
dilettakan
sejajar dengan
mata.
2. Untuk
mengukur
volumea air
raksa, Anda
harus
memperhatika
n batas
meniscus
cembung yang
dilihat sejajar
dengan mata
dan meletakan
gelas ukur
pada bidang
yang rata.
digunakan untuk
menahan alat
gelas (biasanya
berupa labu alas
bulat atau tabung Letakkan statif
reaksi pada posisi dan klem pada
tertentu). tempat yang
datar, seperti
lantai dan meja.
Statif Pasang klem pada
statis, selanjutnya
sesuaikan tinggi
klem pada statis.
Di dalam
menyesuaikan
klem dengan
kebutuhan, kita
tinggal menaik
turunkan klem
sesuai kebutuhan
digunakan untuk
menyokong alat
gelas ketika cara menggunakan
dipanaskan. kaki tiga, yaitu:
1. Pastikan
kaki tiga
diletakkan
diatas
meja yang
permukaan
nya rata
sehingga
Kaki dapat
tiga berdiri
tegak.
2. Letakkan
pembakar
Bunsen
atau
spiritus
dibawah
kaki tiga.
Kemudian,
letakkan
kawat
kassa atau
clay
triangle
diatas kaki
tiga
tersebut.
3. Lalu,
letakkan
wadah
atau alat
gelas
kimia
diatasnya.
4. Pastikan
api tidak
terlalu
besar agar
suhu
pemanasan
tetap
stabil.
digunakan untuk
Alu menggerus atau cara menggunakan
dan menghaluskan mortar dan alu:
Morta sampel padatan Pastikan
r menjadi serbuk. mortar dan
alu dalam
keadaan
bersih
tanpa ada
kontamina
si dari
sisa-sisa
bahan
sebelumny
a. Jika
kotor
maka bisa
dibersihka
n dengan
mengguna
kan akuad
es dan tisu
kering.
Masukan
sampel
kedalam
mortar dan
tumbuk
dengan
perlahan
mengguna
kan alu.
Jika
sampel
sudah
halus
maka bisa
digunakan
untuk
analisa
pengujian
selanjutny
a.
digunakan untuk
Pemba pemanasan,
kar sterilisasi, dan cara kerja
Bunse pembakaran. pembakar
n bunsen.
1. Pastikan lubang
udara pada bunsen
dalam kondisi
ditutup, yaitu
dengan cara
memutar collar un
tuk menutup
lubang udara.
2. Tutup katup
pasokan lokal
dengan cara
memutar pegangan
dan pastikan
saluran gasnya
aktif.
3. Tutup katup
jarum pada bagian
bawah alat
pembakar.
4. Buka katup
pasokan lokal
dengan cara
memutar bagian
pegangan.
5.Buka katup
jarum bagian
bawah alat
pembakar sampai
terdengan desis
gas.
6. Letakkan nyala
api pada bagian
atas tabung.
7. Nyalakan keran
gas secara perlahan
untuk mengatur
api.
digunakan untuk
memanaskan
Lamp bahan kimia. Buka penutup luar
u pembakar spirtus
Spirtu dan lepaskan
s bagian penutup
dalam dengan
sumbunya.
Isikan spirtus ke
dalam
pembakar spirtus t
ersebut sampai
penuh dan
kemudian tutup
kembali dengan
sumbu
pembakar spirtus.
Biarkan beberapa
saat
hingga spirtus mer
esap ke dalam
sumbu bakar
Untuk 1. Meng
mensterilisasi atur
Autok peralatan, baik itu 1. Masukkan suhu,
laf alat-alat maupun air ke waktu
bahan dengan wadah , dan
tekanan 121 penampun tekana
derajat celcius g air n
selama 15 sampai autoclave, Autok
20 menit. sesuaikan laf.
volumenya 2. Meng
dengan hidup
indikator kan
penunjuk Autok
pada laf.
wadah 3. Setela
2. Nyalakan h
mesin proses
3. Tempatkan Autok
objek yang laf
akan selesai
disterilkan, maka
pastikan proses
objek selanj
disusun utnya
rapi. adalah
Gunakan menga
rak mbil
autoklaf bakter
jika i
memungki Bacill
nkan us
4. Tutup stearot
autoclave hermo
dengan philus
baik dan dan
rapat, ditana
pastikan m
safety pada
clamp media
autoklaf agar
terkunci darah
rapat dan
sebelum diinku
sterilisasi basi
5. Atur pada
waktu dan suhu
suhu 40
sterilisasi, sampa
minimal i 60
15 menit deraja
dengan t
suhu 121° Celciu
lalu tekan s
tombol selam
start a 24
6. Tunggu sampa
hingga i 48
proses jam.
sterilisasi 4. Proses
selesai dan sterilis
suhu asi
autoklaf dapat
dingin dikata
7. Pindahkan kan
objek dari berjal
autoclave an
ke luar baik
8. Tiap apabil
selesai a
digunakan, tidak
kosongkan ada
autoclave pertu
dari objek mbuh
apa pun an
yang basilu
sudah s
disterilisas therm
i ophilu
9. Jika tidak s pada
digunakan media
dalam agar
waktu darah
dekat, hal ini
kosongkan juga
pula air menu
pada njukk
wadah an
penampun bahwa
g Autok
10. Terakhir, laf
cabut benar-
autoklaf benar
dari bisa
sumber berfun
listrik gsi
denga
n baik
Nerac Untuk menimbang Bagian dan
a bahan. Selain itu 1. Letakkan menimbang
digital Neraca analitik ini wadah harus
merupakan alat bahan dibersihkan
yang digunakan seperti dengan
untuk menimbang gelas arloji menggunakan
massa sebuah di atas sikat, kain
bahan ataupun neraca halus atau
media yang 2. Nolkan kertas (tissue)
tingkat terlebih dan
ketelitiannya dulu membersihkan
cukup tinggi neraca timbangan
sehingga mampu tersebut secara
menimbang dengan keseluruhan
hingga ukuran menekan timbangan
miligram. tombol harus
Tare dimatikan,
3. Letakkan kemudian
zat yang piringan (pan)
akan timbangan
ditimbang dapat diangkat
pada dan seluruh
bagian timbangan
wadah dapat
timbangan dibersihkan
4. Baca dan dengan
catat nilai menggunakan
yang pembersih
tertera seperti
pada layar deterjen yang
monitor lunak,
neraca campurkan air
5. Setelah dan
digunakan, etanol/alkohol
nolkan . Sesudah
kembali dibersihkan
neraca timbangan
tersebut dihidupkan
dan setelah
dipanaskan,
cek kembali
dengan
menggunakan
anak
timbangan.