Anda di halaman 1dari 36

Amati Gambar Berikut!

Apa itu Harga


Keseimbangan ?
Pengertian Harga Keseimbangan

Harga Keseimbangan (equilibrium price)


adalah suatu tingkat harga yang mana
pada tingkat harga tersebut jumlah yang
ditawarkan sama dengan jumlah yang
diminta.
Harga Jumlah Jumlah Sifat Interaksi
(Rupiah) Permintaan Penawaran
4.000 8 4 Kelebihan Permintaan
2.000 10 2 Kelebihan Permintaan
6.000 6 6 Keseimbangan
10.000 2 10 Kelebihan penawaran
8.000 4 8 Kelebihan penawaran
Perhitungan Keseimbangan Pasar

Fungsi Permintaan = Fungsi Penawaran

Qd = Qs atau Pd = Ps
Contoh Soal

Diketahui fungsi permintaan Qd = 10-2P dan fungsi


penawaran Qs = 2P-2. Tentukan:
a. Jumlah dan harga keseimbangannya
b. Gambarkan titik keseimbangan pasar dalam kurva
Diket:
Mencari Q (pilih salah satu fungsi)
Qd = 10-2P
Qd = 10-2P
Qs = 2P-2
Qd = 10-2 (3)
Qd = 10-6
Jawab:
Qd = 4
a. Jumlah dan Harga Keseimbangan
atau
Qd = Qs
Qs = 2P-2
10 - 2P = 2P - 2
Qs = 2(3)-2
-2P-2P = -2 - 10
Qs = 6-2
-4P = -12
Qs = 4
P = -12/-4 Jadi, harga keseimbangan terjadi saat harga
P=3 3 dan jumlah barang sebesar 4 unit.
Kurva
Qd = 10-2P Qs = 2P-2

Jika Q = 0 Jika Q = 0

Qd = 10-2P Qd = 2P-2

0 = 10 – 2P 0 = 2P – 2

2P = 10 -2P = -2

P=5 P=1

Jika P = 0 Jika P = 0

Qd = 10-2P Qd = 2P-2

Qd = 10-2(0) Qd = 2(0) - 2

Q = 10 Q = -2
GAMBAR KURVA
Pengaruh Pajak dalam Keseimbangan Pasar

Titik Keseimbangan Pasar Setelah Pajak dirumuskan

Fungsi Permintaan = Fungsi Penawaran setelah Pajak

Qd = Qs’ atau Pd = Ps’


Contoh Soal

Diketahui fungsi permintaan Qd = 10-2P dan fungsi penawaran Qs =


2P-2. Jika Pajak/unit t = 2 Tentukan:
a. Jumlah dan harga keseimbangan setelah pajak!
b. Gambarkan titik keseimbangan sebelum pajak dan setelah pajak
dalam kurva!
Diket:
Qd = 10-2P Apabila fungsi Penawaran Ps
Qs = 2P-2 Ps’ = Ps + t
t=2
Jawab: Contoh:
Qd = Qs’ Qs = 2P-2
-2P= -Q -2
Cari dulu fungsi penawaran setelah pajak Ps = -Q – 2/-2
Apabila fungsi Penawaran Qs Ps = 0,5Q + 1
Qs’ =…(P – t)…
Ps’ = Ps + t
Qs’ = 2P-2 Ps’ = 0,5Q + 1 + 2
Qs’ = 2(P-t) – 2 Ps’ = 0,5Q + 3
Qs’ = 2(P-2) – 2
Qs’ = 2P – 4 – 2
Qs’ = 2P – 6
a. Jumlah dan Harga Keseimbangan b. Gambar Kurva Setelah Pajak
Setelah Pajak
Qs’ = 2P – 6
Qd = Qs’
10-2P = 2P – 6 Jika P = 0
-2P – 2P= -6 – 10 Qs’ = 2 (0) – 6
-4P = -16 Q = -6
P=4
Jika Q = 0
Mencari Q Qs’ = 2P – 6
Qd = 10-2P 0 = 2P – 6
Qd = 10-2 (4) -2P = -6
Qd = 10-8 P =3
Q=2
Gambar Kurva

Q
Pengaruh Subsidi dalam Keseimbangan Harga

Titik Keseimbangan Pasar setelah Subsidi dirumuskan

Qd = Qs’ atau Pd = Ps’

Fungsi Pewaran setelah Subsidi


Qs’ =…(P + s)…
Ps’ = Ps – s
Contoh Soal

Diketahui fungsi permintaan Qd = 10-2P dan fungsi


penawaran Qs = 2P-2. Jika /unit Subsidi s = 2 Tentukan:
a. Jumlah dan harga keseimbangan setelah subsidi!
b. Gambarkan titik keseimbangan sebelum subsidi dan
setelah subsidi dalam kurva!
Diket:
Qd = 10-2P Apabila fungsi Penawaran Ps
Qs = 2P-2 Ps’ = Ps – s
s=2
Jawab: Contoh:
Qd = Qs’ Qs = 2P-2
-2P= -Q -2
Cari dulu fungsi penawaran setelah Ps = -Q – 2/-2
subsidi Ps = 0,5Q + 1
Apabila fungsi Penawaran Qs
Qs’ =…(P + s)… Ps’ = Ps - s
Qs’ = 2P-2 Ps’ = 0,5Q + 1 - 2
Qs’ = 2(P + s) – 2 Ps’ = 0,5Q - 1
Qs’ = 2(P + 2) – 2
Qs’ = 2P + 4 – 2
Qs’ = 2P – 2
a. Jumlah dan Harga Keseimbangan b. Gambar Kurva Setelah Subsidi
setelah Subsidi
Qs’ = 2P + 2
Qd = Qs’
10-2P = 2P + 2 Jika P = 0
-2P – 2P= 2 – 10 Qs’ = 2 (0) + 2
-4P = -8 Q =2
P=2
Jika Q = 0
Mencari Q Qs’ = 2P + 2
Qd = 10-2P 0 = 2P + 2
Qd = 10-2 (2) -2P = 2
Qd = 10-4 P = -1
Q=6
Gambar Kurva
Apa itu
Elastisitas ?
Pengertian Elastisitas

Elastisitas Permintaan Elastisitas Penawaran


Elastisitas permintaan adalah sebuah Elastisitas penawaran adalah sebuah
ukuran seberapa besar derajat ukuran seberapa besar derajat
kepekaan permintaan terhadap kepekaan penawaran terhadap
perubahan harga. perubahan harga.

Contoh: Contoh:

Ketika barang elektronik mengalami Banyak masyarakat yang menyenangi


kenaikan saat resesi, banyak konsumen sepeda motor vespa sehingga
yang mengurungkan niat untuk membeli mendorong harganya untuk naik.
TV, kulkas, dsb. Artinya permintaan Kuantitas yang ditawarkan produsen
barang elektronik ini sangat peka pun dengan cepat meningkat. Artinya,
terhadap perubahan harga. penawaran vespa ini bersifat elastis.
Macam-Macam Elastisitas Permintaan

Permintaan Elastis (E>1)


Presentase perubahan
permintaan lebih besar
daripada perubahan harga.

Permintaan Inelastis (E<1)

Presentase perubahan
permintaan lebih kecil daripada
presentase perubahan harga.
Macam-Macam Elastisitas Permintaan

Permintaan Uniter Elastis (E=1)


Presentase perubahan
permintaan sama dengan
presentase perubahan harga.

Permintaan Elastis Sempurna


(E=∞)
Presentase perubahan
permintaan tidak mempengaruhi
harga (harga tetap).
Macam-Macam Elastisitas Permintaan

Permintaan Inelastis Sempurna


(E=0)
Presentase perubahan harga
tidak mempengaruhi permintaan
(yang berubah harganya).
Macam-Macam Elastisitas Penawaran

Penawaran Elastis (E>1)


Presentase perubahan
penawaran lebih besar
daripada perubahan harga.

Penawaran Inelastis (E<1)

Presentase perubahan
penawaran lebih kecil daripada
presentase perubahan harga.
Macam-Macam Elastisitas Permintaan

Penawaran Uniter Elastis (E=1)


Presentase perubahan
penawaran sama dengan
presentase perubahan harga.

Penawaran Elastis Sempurna


(E=∞)
Presentase perubahan
penawaran tidak mempengaruhi
harga (harga tetap).
Macam-Macam Elastisitas Permintaan

Penawaran Inelastis Sempurna


(E=0)
Presentase perubahan harga tidak
mempengaruhi penawaran (yang
berubah harganya).
Perhitungan Koefisien Elastisitas Permintaan dan Penawaran

E = Koefesien Elastisitas Permintaan/Penawaran


∆𝑄 = Perubahan Harga (Q2 – Q1)
∆𝑃 = Perubahan Harga (P2 – P1)
P = Harga Awal
Q = Kuantitas Awal
Contoh Soal Elastisitas Penawaran

Pada saat harga Rp 5.000,00 kuantitas yang ditawarkan


adalah 10 unit dan ketika harga naik menjadi Rp 6.000,00
kuantitas yang ditawarkan adalah 12 unit. Tentukan
koefesien elastisitasnya !
Diket:
P1 = 5.000 P2 = 6.000
Q1 = 10 Q2= 12
∆𝑄 = 12-10 = 2
∆𝑃 = 6.000 – 5.000 = 1.000

Ditanya : E ?
Jawab:
∆𝑄 𝑃
E= X
∆𝑃 𝑄
2 5000
E= X
1000 10
10.000
E= = 1 (elastis uniter)
10.000
Contoh Soal Elastisitas Permintaan

Harga buah jeruk di pasar turun dari Rp 25.000/kg


menjadi Rp 20.000/kg. Jumlah permintaan di pasar
meningkat tajam dari 200 kg menjadi 400 kg. Hitunglah
koefisien elasitasnya !
Diket:
P1 = 25.000 P2 = 20.000
Q1 = 200 Q2= 400
∆𝑄 = 400-200 = 200
∆𝑃 = 20.000 – 25.000 = -5.000 jadi 5.000

Ditanya : E ?
Jawab:
∆𝑄 𝑃
E= X
∆𝑃 𝑄
200 25000
E= X
5000 200
5.000.000
E= = 5 (elastis)
1.000.000
Thank You

Anda mungkin juga menyukai