Anda di halaman 1dari 2

PROSEDUR STERILISASI ALAT ANESTESI

No. Dokumen No. Revisi Halaman


0 1/2

Ditetapkan,

Standar Prosedur Tanggal Terbit


Operasional 04 Mei 2016
(SPO) dr. Soegihantoko, Sp. PD FINASIM
**Direktur
Pengertian Sterilisasi adalah suatu proses membunuh semua bentuk kehidupan mikro
organisme.

Tujuan Untuk memusnahkan semua bentuk mikro organisme pathogen, termasuk


spora yang mungkin telah ada pada peralatan kedokteran dan perawatan.

Kebijakan Rumah sakit menurunkan risiko infeksi dengan menjamin pembersihan


peralatan dan sterilisasi yang memadai serta manajemen laundry dan linen
yang benar. Dipertegas dengan SPO:
1. Sterilisasi dan desinfeksi;
2. Pengelolaan laundry;
3. Pengelolaan linen.
Pelaksana Perawat, Paramedis, CSSD
Prosedur Macam – macam alat yang disteril :
a. Logam
b. Karet
c. Kaca
d. Plastik

Persiapan
a. Alat yang akan disterilkan
b. Tablet / Formalin
c. Savlon / klorin 0,5 %
d. Alkohol 70 %

Cara Kerja
a) Logam
- Alat-alat yang habis dipakai direndam dulu dengan larutan klorin 0,5
% selama 10 menit
- Cuci dengan air mengalir, lalu keringkan
- Bungkus alat dengan kain sampai 3 lapis, beri indikator dan
masukkan dalam sterilisator
b) Cubing Ventilator
- Alat yang habis dipakai rendam dalam larutan klorin 0,5% selama 10
menit
- Cuci dengan air mengalir
- Masukkan ke dalam alkohol 70% selama ± 10-15 menit
- Keringkan, pasang pada ventilator
- Packing dan beri label ± 2 hari tidak direndam alkohol 70% lagi
PROSEDUR STERILISASI ALAT ANESTESI

No. Dokumen No. Revisi Halaman


0 2/2

c) Kaca / Botol
- Alat yang habis dipakai rendam dalam larutan klorin 0,5% selama
10 menit
- Bersihkan alat dengan air mengalir dan sabun

d) Kaca / Botol
- Alat yang habis dipakai rendam dalam larutan klorin 0,5% selama
10 menit
- Bersihkan alat dengan air mengalir dan sabun
- Keringkan
- Bungkus alat dengan kain sampai 3 lapis, beri indikator dan
masukkan dalam sterilisator
- Setelah steril alat disimpan dalam lemari dan siap pakai

Unit Terkait Seluruh Ruangan Perawatan

Anda mungkin juga menyukai