Anda di halaman 1dari 6

LK 1 Lembar Kerja Belajar Mandiri (Modul 2 Pedagogik)

Nama : Ike Yusrianti, S.T


Asal Sekolah : SMK Negeri 2 Lubuk basung

Mahasiswa PPG Dalam Jabatan Kategori 1 Gelombang 2 Bidang Studi Kimia


LPTK : Universitas Negeri Padang
Tahun 2022

Judul Modul 2. PERAN GURU DALAM PEMBELAJARAN ABAD


21
Judul Kegiatan Belajar (KB) 1. Karakteristik Pembelajaran Abad 21
2. Profil dan Kompetensi Guru Abad 21
3. Tugas Pokok dan Fungsi Guru Abad 21
4. Strategi Pengembangan Keprofesian
Berkelanjutan
No. Butir Refleksi Respon/ Jawaban
1. Daftar peta konsep
(Istilah dan definisi) di
modul ini

M2KB1 M2KB1
Karakteristik Kegiatan Belajar (KB) 1
Pembelajaran Abad 21 1. Big data merupakan kumpulan data dalam
skala besar dan kompleks yang dapat menjadi
sumber belajar potensial …
2. Generasi z adalah anak-anak yang lahir
setelah tahun 1995
3. Self directed learning adalah pembelajaran
mulai dari mendiagnosa kebutuhan belajar,
menentukan tujuan belajar, 15
mengidentifikasi sumber belajar, memilih
strategi belajar, dan mengevaluasi hasil
belajarnya sendiri
4. Massive open online course (MOOC) yaitu
suatu sistem pembelajaran yang
diselenggarakan secara online, ditawarkan
secara besar-besaran dan terbuka
5. Discovery learning; belajar melalui
penelusuran, penelitian, penemuan, dan
pembuktian.
6. Pembelajaran berbasis proyek; proyek
memiliki target tertentu dalam bentuk produk
dan peserta didik merencanakan cara untuk
mencapai target dengan dipandu oleh
pertanyaan menantang
7. Pembelajaran berbasis masalah dan
penyelidikan; belajar berdasarkan masalah
dengan solusi “open ended”, melalui
penelusuran dan penyelidikan sehingga dapat
ditemukan banyak solusi masalah
8. Belajar berdasarkan pengalaman sendiri
(Self Directed Learning/SDL); SDL
merupakan proses di mana insiatif belajar
dengan/atau tanpa bantuan pihak lain
dilakukan oleh peserta didik sendiri mulai
dari mendiagnosis kebutuhan belajar sendiri,
merumuskan tujuan, mengidentifikasi
sumber, memilih dan menjalankan strategi
belajar, dan mengevaluasi belajarnya sendiri
9. Pembelajaran kontekstual (melakukan);
guru mengaitkan materi yang dipelajari
dengan situasi dunia nyata peserta didik
sehingga memungkinkan peserta didik
menangkap makna dari yang pelajari,
mengkaitkan pengetahuan baru dengan
pegetahuan dan pengalaman yang sudah
dimiliki
10. Bermain peran dan simulasi; peserta didik
bisa diajak untuk bermain peran dan
menirukan adegan,
gerak/model/pola/prosedur tertentu
11. Pembelajaran kooperatif; merupakan bentuk
pembelajaran berdasarkan faham
kontruktivistik. Peserta didik berkelompok
kecil dengan tugas yang sama saling
bekerjasama dan membantu untuk mencapai
tujuan bersama.
12. Pembelajaran kolaboratif; merupakan belajar
dalam tim dengan tugas yang berbeda untuk
mencapai tujuan bersama
13. Pengetahuan materi (content
knowledge/CK) yaitu penguasaan bidang
studi atau materi pembelajaran
14. Pengetahuan pedagogis (pedagogical
knowledge/PK) yaitu pengetahuan tentang
proses dan strategi pembelajaran
15. Pengetahuan teknologi (technological
knowledge/TK) yaitu pengetahuan
bagaiamana menggunakan teknologi digital
16. Pengetahuan pedagogi dan materi
(pedagogical content knowledge/PCK) yaitu
gabungan pengetahuan tentang bidang studi
atau materi pembelajaran dengan proses dan
strategi pembelajaran
17. Pengetahuan teknologi dan materi
(technological content knowledge/TCK)
yaitu pengetahuan tentang teknologi digital
dan pengetahuan bidang studi atau materi
pembelajaran
18. Pengetahuan tentang teknologi dan
pedagogi (technological paedagogical
knowledge/TPK) yaitu pengetahuan tentang
teknologi digital dan pengetahuan mengenai
proses dan strategi pembelajaran.
19. Pengetahuan tentang teknologi, pedagogi,
dan materi (technological, pedagogical,
content knowledge/TPCK) yaitu
pengetahuan tentang teknologi digital,
pengetahuan tentang proses dan strategi
pembelajaran, pengetahuan tentang bidang
studi atau materi pembelajaran
20. TPACK merupakan kerangka pengintegrasian
teknologi ke dalam proses pembelajaran yang
melibatkan paket-paket pengatahuan tentang
teknologi, materi, dan proses atau strategi
pembelajaran

M2KB2 M2KB2
Profil dan Kompetensi Kegiatan Belajar (KB) 2
Guru Abad 21 1. Guru Medioker ( Mediocre Teacher) : Guru
yang memiliki ciri monoton,mata lebih banyak
melihat buku dan membacanya, selalu duduk
atau berdiri di depan ruang kelas,
pendapatnya seolah merupakan kebenaran
mutlak dan peserta didik lebih banyak
mendngar suara guru
2. Guru yang Baik (Good Teacher ) :Guru yang
memiliki kemampuan ceramah dan
menjelaskan berdasarkan analisa bukan
sekedar membaca ulang dan menghafal
meskipun dilihat dari gaya mengajarnya lebih
cenderung berpusat guru
3. Guru Superior ( Demonstrates) : Guru yang
bisa membuat suasana kelas menjadi
interaktif dan kreatif , melibatkan siswa dalam
berinteraksi dan suka memanfaatkan media
pembelajaran sehingga peserta didik materi
pembelajaran mudah diingat dan dipahami
oleh peserta didik
4. Great Teacher (inspires) : Tipe Guru seolah
memiliki X-Faktor dimana setiap Proses
Pembelajaran selalu dilandasi oleh panggilan
jiwa, ibadah, dan merasa berdosa apabila
tidak mampu menginspirasi peserta didiknya.
5. Kompetensi : Kewenangan dan kecakapan
atau kemampuan seseorang dalam
melaksanakan tugas atau pekerjaan sesuai
dengan jabatan yang disandangnya.
6. Kompetensi Pedagogik : kemampuan guru
yang berkenaan dengan pemahaman
terhadap peserta didik dan pengelolaan
pembelajaran mulaidari merencanakan,
melaksanakan sampai dengan mengevaluasi
7. Kompetensi kepribadian : Personal yang
mencerminkan kepribadian yang mantap,
stabil, dewasa, arif dan berwibawa menjadi
teladan bagi peserta didik dan berakhak
mulia
8. Kompetensi Sosial : Kemampuan pendidik
sebagai bagian dari masyarakat untuk
berkomunikasi dan bergaul secara
efektifdengan peserta didik, sesama
pendidik, tenaga kependidian, orang tua
peserta didik, dan masyarakat sekitar
9. Kompetensi Profesional : Kemampuan
yang berkenaan dengan penguasaan
materi pembelajaran bidang studi secara
luas dan mendalam dan menambah
wawasan keilmuan sebagai guru.

M2KB3 M2KB3
Profil dan Kompetensi Kegiatan Belajar (KB) 3
Guru Abad 21 1. Profesi Guru dalam Pandangan Yuridis
Berdasarkan Undang-Undang Guru dan
Dosen Nomor 14 tahun 2005 pasal 1 ayat (1)
guru adalah pendidik profesional dengan
tugas utama mendidik, mengajar,
membimbing, mengarahkan, melatih, menilai,
dan mengevaluasi peserta didik pada
pendidikan anak usia dini jalur pendidikan
formal, pendidikan dasar, dan pendidikan
menengah. Secara yuridis profesi guru sudah
diakui secara sah sebagai bidang pekerjaan
khusus yang memerlukan keahlian khusus.
2. Fungsi Guru Berdasarkan Undang-Undang
Fungsi yang termaktub dalam dalam poin d
dan e Pasal 20 Undang-Undang No. 14 Tahun
2005 tentang Guru dan Dosen serta poin a, b
dan c Pasal 40 Ayat (2) Undang-Undang No.
20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional, meliputi;
1) Memelihara dan memupuk persatuan
dan kesatuan bangsa
2) Menjunjung tinggi peraturan
perundang- undangan, hukum, dan
kode etik guru, serta nilai-nilai agama
dan etika;
3) Menciptakan suasana pendidikan
yang bermakna, menyenangkan,
kreatif, dinamis dan dialogis;
4) Memelihara komitmen secara
profesional untuk meningkatkan mutu
pendidikan;
5) Memberi teladan dan menjaga nama
baik lembaga, profesi, dan kedudukan
sesuai dengan kepercayaan yang
diberikan kepadanya.

M2KB4 M2KB4
Strategi Kegiatan Belajar (KB) 4
Pengembangan 1. Refleksi : proses berpikir mendalam tentang
Keprofesian suatu aktifitas dan berupaya menemukan
Berkelanjutan strategi penyelesaian masalahnya
2. Assessment as learning : penilaian yang
ditujukan agar yang bersangkutan bisa
belajar dari pengalaman sebelumnya dan
melakukan perbaikan berkelanjutan
3. Belajar mandiri (self- motivated learning) :
niat untuk menguasai kompetensi tertentu
yang diikuti oleh aktifitas atau perilaku
mengidentifikasi dan mencari informasi serta
secara sadar menerima tanggungjawab dalam
membuat keputusan atas tujuan, usaha-
usaha dan perannya sebagai agen perubahan
terhadap dirinya sendiri
4. Belajar bebas (independent learning) :
keputusan-keputusan tentang tujuan, isi,
usaha- usaha, waktu, evaluasi dan sebagainya
dalam belajar
5. Pengembangan keprofesian berkelanjutan :
pengembangan kompetensi guru yang
dilaksanakan sesuai dengan kebutuhan,
bertahap dan berkelanjutan untuk
meningkatkan profesionalitasnya

2. Daftar materi yang 1. Model-model Pembelajaran Abad 21


sulit dipahami di 2. TPACK sebagai Kerangka Integrasi Teknologi
modul ini 3. Kompetensi guru berdasarkan undang-
undang dan penyesuaiannya
4. Pengembangan Profesi Berkelanjutan
5. Tipe pertama disebut Guru Medioker
(Mediocre Teacher) Guru tipe medioker
sering menjengkelkan bagi sebagian besar
peserta didik.
6. Kompetensi guru berdasarkan undang-
undang dan penyesuaiannya
3. Daftar materi yang 1. Model-model Pembelajaran Abad 21
sering mengalami 2. TPACK sebagai Kerangka Integrasi Teknologi
miskonsepsi 3. Pola pembelajaran berpusat pada guru
(teacher centred) menjadi pembelajaran yang
berpusat pada peserta didik (student centred)
4. Profil guru abad 21 yang memesona

Anda mungkin juga menyukai