Anda di halaman 1dari 4

35

BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1. Hasil
Pada saat melakukan kerja praktek, penulis menemukan masalah mengenai
gangguan apa saja yang terjadi pada kWh meter itron prabayar satu fasa,
Diantaranya sebagai berikut:
1. KWh meter prabayar satu fasa mati/tidak menyala.
2. Tombol pada kWh meter prabayar satu fasa rusak.
3. Tampilan pada Layar LCD kWh meter prabayar satu fasa bertuliskan
periksa.

3.2. Pembahasan
Permasalahan diatas merupakan permasalahan yang didapatkan saat kerja
praktek, tindakan yang perlu dilakukan adalah dengan mengatasinya,
dimana untuk masing-masing permasalahan yang ada:
1. KWh meter prabayar satu fasa mati/tidak menyala..
KWh meter prabayar satu fasa mati/tidak menyala penyebabnya
karena sering padamnya aliran listrik dari PLN, yang dimana untuk
memastikannya benar rusak atau tidak nya kWh meter tersebut dapat
lakukan pengecekan pada sambungan tap konektor (piercing) ditiang
JTR, untuk melakukan pengencangan sambungan atau pergantian tap
konektor (piercing) yang rusak.

2. Tombol pada kWh meter prabayar satu fasa rusak


Pada gangguan yang ini langsung dilakukan pergantian kWh meter
baru karena untuk perbaikan kWh meter prabayar sendiri tidak boleh
sembarangan mencabut segel dari PLN, jika melanggar akan di kenakan
denda untuk pelanggaran.
36

3. Tampilan pada Layar LCD kWh meter prabayar satu fasa bertuliskan
periksa.

Gambar 4.1. Layar Bertuliskan Periksa kWh Meter Prabayar.

Ada beberapa penyebab munculnya tanda “periksa” pada kWh meter


prabayar satu fasa yaitu :
1. Tanda Periksa disertai simbol relay terbuka seperti pada gambar
4.2 yang diakibatkan oleh :
- Penutup teminal meter terbuka sehingga limit switch mati.
- Daya lebih yang mengakibatkan output tegangan terputus.

Gambar 4.2. Tampilan LCD Periksa yang disertai simbol Relay


terbuka.

Penanggan dari pihak PLN atas gangguan tersebut yaitu dengan


Memasukan kode CT (clip temper) yang hanya bisa sekali pakai
pada kWh meter Itron prabayar satu fasa, kode CT (clip temper)
dalam sistem PLN berupa dua puluh digit angka.
37

2. Tanda Periksa disertai simbol Tangan terbuka seperti pada gambar


4.3 yang diakibatkan oleh :
- Terjadi Bypass.
- Ketika Relay ouput netral tidak berfungsi dikarenakan netral
tidak diambil dari kabel SR tetapi di ambil dari ground.
- Kesalahan Wiring.

Gambar 4.3. Tampilan LCD Periksa disertai simbol Tangan


terbuka.

Penanggan dari pihak PLN atas gangguan tersebut yaitu dengan


memperbaiki wiring/instalasi apabila telah sesuai maka simbol
tangan terbuka akan hilang, tetapi tanda “periksa” masih tertera,
dan untuk menghilangkannya dengan Memasukan kode CT (clip
temper) yang hanya bisa sekali pakai pada kWh meter Itron
prabayar satu fasa, kode CT (clip temper) dalam sistem PLN
berupa dua puluh digit angka.

3. Tanda Periksa disertai dengan tanda panah ke arah kiri seperti pada
gambar 4.4 yang diakibatkan oleh :
- Terbalik pemasangan input dengan output Line/Netral.
- Adanya arus balik (akibat grounding tersambung dengan netral
di instalasi).
38

Gambar 4.4. Tampilan LCD periksa disertai dengan tanda panah ke


arah kiri.

Penanggan dari pihak PLN atas gangguan tersebut yaitu dengan


memperbaiki wiring/instalasi apabila telah sesuai maka tanda
panah ke arah kiri akan hilang, tetapi tanda “periksa” masih tertera,
dan untuk menghilangkannya dengan Memasukan kode CT (celear
temper) yang hanya bisa sekali pakai pada kWh meter prabayar
satu fasa, kode CT (clear temper) dalam sistem PLN berupa dua
puluh digit angka.

Anda mungkin juga menyukai