Dosen Pembimbing:
Mohammad Imran, ST., M.Ars.
Nini A. Kiay Demak, ST.
ABSTRAK
Bolaang Mongondow Selatan tumbuh dan Bolaang Mongondow Selatan. Oleh karena
berkembang dengan cepat baik fisik itu penulis tertarik untuk membuat
wilayah, perekonomian, social, budaya, dan UDQFDQJDQ WHQWDQJ ³Masterplan Pusat
jumlah penduduk. Laju perkembangan Perkantoran Kabupaten Bolaang
pembangunan dan pertumbuhan ekonomi di Mongondow Selatan´ penulis akan
Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan menggunakan desain arsitektur post modern
barkaitan dengan tumbuhnya beberapa pusat karena cocok untuk karakteristik bangunan
perekonomian wilayah. Pembangunan di perkantoran yaitu lebih Rasional, modern
Bolaang Mongondow Selatan di segala dan menambahkan unsur klasik pada desain
bidang harus diiringi dengan pembangunan tersebut sehingga menggambarkan karakter
fasilitas pemerintahan sebagai pengendali gedung pemerintahan.
pada sektor-sektor lain.
Saat ini sistem pelayanan pemerintahan TINJAUAN PUSTAKA
Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan Penyelenggaraan Pemerintahan
belum efisien karena Satuan Kerja Perangkat Daerah di Indonesia meliputi, provinsi dan
Derah (SKPD) masih menggunakan kabupaten/kota terdiri atas kepala daerah
bangunan rumah tinggal warga yang disewa dan DPRD dibantu oleh Perangkat Daerah.
untuk dijadikan sebagai gedung kantor dan Dalam menyelenggarakan pemerintahan,
letak antara SKPD sangat berjauhan. Pemerintahan Daerah berpedoman pada asas
Tercatat Kantor SKPD di Kabupaten penyelenggaraan pemerintahan negara yang
Bolaang Mongondow Selatan sebanyak 23 terdiri atas: kepastian hukum, tertib
Kantor Termasuk Kantor Sekretariat Daerah penyelenggara negara, kepentingan umum,
dan Kantor Sekretariat DPRD dengan keterbukaan, proporsionalitas,
Jumlah pegawai sebanyak 1900 Jiwa dan profesionalitas, akuntabilitas, efisiensi,
melayani penduduk sebanyak 87.012 Jiwa. efektivitas, dan keadilan. Pemerintahan di
Pusat pemerintahan ini sangat penting maka Indonesia merupakan tatanan hukum yang
dalam perancangan arsitektur ini penulis dibentuk setelah meninggalkan tatanan
bermaksud mengangkat Pusat Perkantoran hukum zaman belanda maupun jepang.
Pemerintah Kabupaten Bolaang Setalah dikumandangkannya proklamasi
Mongondow Selatan yang berlokasi di Desa para pemimpin bangsa Indonesia
Tabilaa Kec. Bolaang Uki, berdsarkan membentuk sistem pemerintahan yang
Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) mandiri dikarenakan bangsa sudah merdeka.
Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan Sehari setelah proklamasi
daerah ini merupakan daerah perkantoran. kemerdekaan Indonesia atau tepatnya 18
Aktivitas pemerintahan ini agustus 1945 Mulai disahkannya UUD
membutuhkan suatu wadah yang disebut 1945 sebagai bentuk landasan utama
¶¶3XVDW 3HUNDQWRUDQ 3HPHULQWDKDQ¶¶. mengatur pemerintahan. Dengan begitu
Dimana kantor merupakan wadah aktivitas Indonesia sudah dapat menentukan arah
atau kegiatan dalam pemerintahan pusat pembangunannya berdasarkan landasan
setempat dalam melaksanakan tugas hukum yang sudah ditetapkan tersebut.
pelayanan kepada masyarakat dan melayani Setelah Undang-undang ditetapkan
kepentingan umum serta dapat berperan dilanjutkan dengan pemilihan presiden dan
sebagai symbol filosofi, fungsional, teknis, wakil presiden. Calon yang ditetapkan pada
monumental, serta memiliki fungsi awal pemerintahan bangsa Indonesia saat
keterbukaan yang menjadi cerminan kota itu adalah Soekarno dan Hatta.
atau Kabupaten tersebut. Pusat perkantoran Berdasarkan Musyawarah dan
tersebut membutuhkan suatu perencanaan mufakat akhirnya ditatapkanlah sekarno
secara makro terhadap masterplan yang sebagai Pucuk pimpinan di Pemerintahan
akan menjadi dasar dalam penataan unit-unit Republik Indonesia.
bangunan SKPD yang ada di Kabupaten
Mongondow Selatan) dan peta mikro telpon dan jalan serta sarana prasarana
(peta site/tapak). penunjang lainya.
2. Pengolahan Data c. Pencapaian yang mudah dari berbagai
a. Data yang dikumpulkan dari survey bagian kota.
lapangan dapat berupa : data primer d. Daerah sekitar site belum terlalu padat
(luas lahan/ Identifikasi masalah, dari pemukiman penduduk.
menguasai masalah-masalah yang e. Lingkungan yang tertib dan teratur.
ada pada kondisi sebenarnya) dan
dapat berupa data sekunder. 2. Penzoningan Tapak
b. Pengumpulan data dan informasi, Kondisi tapak yang berada pada
dengan melakukan survey (observasi) komples perkantoran Kabupaten Bolaang
lapangan, studi literatur, peta bahkan Mongondow Selatan secara umum masih
wawancara dengan pihak-pihak yang belum tertata dengan baik, masih adanya
berkompeten. sirkulasi yang tidak jelas, masih
c. Analisa data, dengan banyaknya area atau ruang luar yang masih
mengidentifikasi masalah dengan terbengkalai dan belum jelasnya
mengelompokan dan mengkaitkan pembagian zona dalam tapak yang ada.
masalah yang satu dengan yang lain Oleh karena itu, akan dilakukan
serta analisa mengenai visual, bentuk penzoningan terhadap tapak yang ada
dan struktur terhadap penekanan dalam kawasan perkantoran terebut,
desain yakni arsitektur postmodern. pembagian zona berdasarkan karakteristik
d. Sintesa, hasil analisa disimpulkan bangunan atau pembagian hirarki
untuk memperoleh persyaratan pekerjaan di masing-masing SKPD yang
tertentu dalam penentuan acuan ada dalam masterplan tersebut
perancangan arsitektur.
e. Transformasi, menguraikan konsep B. Acuan Perancangan Mikro
atau acuan perancangan menjadi 1. Klasifikasi Pengguna
suatu produk desain yakni pusat Pengguna untuk masterplan pusat
perkantoran pemerintah Kabupaten perkantoran Kabupaten Bolaang
Bolaang Mongondow Selatan. Mongondow Selatan dapat digolongkan
dalam tiga kelompok, yaitu :
ACUAN DAN LAPORAN 1) Kelompok pengelola
PERANCANGAN Adapun aktivitas dari Kelompok
pengelola terdiri dari :
A. Acuan Perancangan Makro
a) Mengelola sistem pelayanan
1. Reseume Lokasi dan Site
b) Mengembangkan dan memelihara
Salah satu hal yang cukup
fasilitas sehingga seluruh pengguna
penting dalam resume lokasi dan site
dapat menggunakannya dengan
adalah dengan memperhatikan kriteria
maksimal.
dan kondisi yang ada di lokasi dan site
2) Pekerja/ASN
yang ada dan memenuhi beberapa
a) Melakukan pekerjaan pada masing-
syarat dalam penentuan suatu site
masing SKPD
kawasan :
b) Memanfaatkan fasilitas umum yang
a. Lokasi masterplan telah memenuhi
ada di kompleks/kawasan
peruntukan fungsi kawasan
perkantoran
perkantoran yang ada di RTRW
3) Kelompok pengunjung
Kabupaten Bolaang Mongondow
a) Memanfaatkan fasilitas umum yang
Selatan.
ada di kompleks/kawasan
b. Ditinjau dari sarana dan prasarana
perkantoran
seperti jaringan listtrik, air bersih,
[Masterplan pusat perkantoran Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan : Dirman Ruchban] 100
RADIAL juRnal perADaban saIns, rekayAsa dan teknoLogi
Sekolah Tinggi Teknik (STITEK) Bina Taruna Gorontalo
VOLUME 7 NO. 1
[Masterplan pusat perkantoran Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan : Dirman Ruchban] 101
RADIAL juRnal perADaban saIns, rekayAsa dan teknoLogi
Sekolah Tinggi Teknik (STITEK) Bina Taruna Gorontalo
VOLUME 7 NO. 1
[Masterplan pusat perkantoran Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan : Dirman Ruchban] 102