Bahasa Indonesia
Disusun Oleh :
Kelompok 9
Puji syukur kehadirat Allah Yang Maha Esa atas segala rahmat-NYA sehingga Critical
Book Report ini dapat tersusun hingga selesai . Terimakasih kepada Dosen Pengampu mata
kuliah Bahasa Indonesia atas ilmu-ilmu yang diberikan, tidak lupa kelompok 9 juga
mengucapkan banyak terimakasih atas bantuan dari pihak yang telah berkontribusi.
Dan harapan penulis semoga Critical Book Report ini dapat menambah pengetahuan dan
pengalaman bagi para pembaca, untuk ke depannya dapat memperbaiki bentuk maupun
menambah isi Critical Book Report agar menjadi lebih baik lagi.
Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman penulis, penulis yakin masih
banyak kekurangan dalam Critical Book Report ini, oleh karena itu penulis sangat mengharapkan
saran dan kritik yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan Critical book Report ini.
Kelompok 9
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR........................................................................................................ i
DAFTAR ISI...................................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN.................................................................................................. 1
1.1 Latar Belakang………………………………………………………………………. 1
1.2 Identitas Buku ............................................................................................................ 1
1.3 Tujuan Riview Buku………………………………………………………………… 2
1.4 Manfaat Buku Diriview....................................................................................... …… 2
BAB II RINGKASAN ISI BUKU.................................................................................... 3
2.1 Ringkasan Buku Utama............................................................................................... 3
2.2 Ringkasan Buku Pembanding..................................................................................... 5
BAB III KEUNGGULAN DAN KELEMAHAN BUKU................................................ 11
3.1 Keunggulan Buku........................................................................................................ 11
3.2 Kelemahan Buku ………………………………….................................................... 11
BAB IV PENUTUP........................................................................................................... 12
5.1 Kesimpulan................................................................................................................ 12
5.2 Saran............................................................................................................................. 12
DAFTAR PUSTAKA......................................................................................................... 13
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Laporan merupakan suatu wahana atau suatu alat penyampaian berita, informasi,
pengetahuan, atau gagasan dari seseorang kepada orang lain. Laporan ini dapat berbentuk
lisan dan dapat berbentuk tulisan. Laporan yang disampaikan secara tertulis merupakan
suatu karangan. Jika laporan ini berisi serangkaian hasil pemikiran yang diperoleh dari
hasil penelitian, pengamatan ataupun peninjauan, maka laporan ini termasuk jenis
karangan ilmiah. Dengan kata lain, laporan ilmiah ialah sejenis karangan ilmiah yang
mengupas masalah ilmu pengetahuan dan teknologi yang sengaja disusun untuk
disampaikan kepada orang-orang tertentu dan dalam kesempatan tertentu.
Teks laporan juga sering disebut dengan teks klasifikasi. Hal ini dikarenkan teks
ini mengkalasifikasikan sesuatu berdasarkan kriteria tertentu. Teks ini hampir sama
dengan teks deskripsi namun yang membedakan adalah sifatnya. Jika teks deskripsi
membicarakan hal-hal khusus, teks laporan membicarakan fenomena atau hal umum
yang lebih luas.
1
Identitas Buku Pembanding
Judul Buku : Buku Ajar Mata Kuliah Bahasa Indonesia Pendekatan Saintek
Nama Penulis : Solehun, S.Pd., M.Pd.
Kota Terbit : Sidoarjo
Penerbit : Indomedia Pustaka
Tahun Terbit : 2018
ISBN : 978-602-6417-37-4
2
BAB II
RINGKASN ISI BUKU
Definisi Laporan
Pengertian laporan adalah bentuk penyajian fakta tentang suatu keadaan atau suatu kegiatan,
pada dasarnya fakta yang disajikan itu berkenaan dengan tanggung jawab yang ditugaskan
kepada si pelapor. Fakta yang disajikan merupakan bahan atau keterangan untuk informasi yang
dibutuhkan, berdasarkan keadaan objektif yang dialami sendiri oleh si pelapor (dilihat, didengar,
atau dirasakan sendiri) ketika si pelapor telah melakukan suatu kegiatan atau pekerjaan.
Jenis-Jenis Laporan:
a. Laporan berdasarkan waktu
1. Laporan berkala adalah laporan yang dibuat secara periodik atau rutin dalam jangka
waktu tertentu (laporan harian, mingguan, bulanan, atau tahunan). Contoh laporan kehadiran
karyawan setiap bulan.
2. Laporan insidental adalah laporan yang dibuat apabila diperlukan
Laporan berbentuk surat adalah laporan yang dibuat secara tertulis dalam bentuk surat,
isinya antara satu sampai empat halaman. Contoh: laporan jumlah siswa yang keluar dari suatu
sekolah, Laporan berbentuk naskah adalah laporan disampaikan dalam bentuk naskah, baik
naskah pendek maupun panjang. Contoh: laporan kegiatan kepanitiaan atau notulen rapat,
Laporan berbentuk memo adalah laporan yang ditulis menggunakan memo. Umumnya isi
laporan pendek, untuk keperluan intern dan dilakukan antar pejabat/pimpinan.
3
c. Laporan berdasarkan penyampaian
Laporan lisan adalah laporan yang disampaikan secara langsung Laporan tertulis adalah
contoh: surat, naskah dan memo. Laporan visual adalah laporan yang disampaikan melalui
penglihatan. Contoh: disampaikan melalui media presentasi (power point)
d. Laporan berdasarkan sifat
Laporan biasa adalah laporan yang isinya bersifat biasa dan tidak rahasia, sehingga jika laporan
terbaca orang lain tidak menimbulkan dampak negative, Laporan penting adalah laporan yang
isinya bersifat penting dan rahasia, sehingga hanya orang tertentu saja yang boleh
mengetahuinya.
4
2.2Ringkasan Buku Pembanding
Observasi adalah salah satu teknik dalam teknik pengumpulan data yang digunakan
dalam suatu penelitian tertentu. Sedangkan, untuk teks hasil observasi memiliki pengertian yaitu
isi teks yang menjelaskan suatu informasi baik itu informasi tentang hewan, tanaman, fenomena
alam, hasil karya manusia, dan fenomena sosial yang sesuai dengan fakta. Didalamnya terdapat
terdapat klasifikasi kelas dan subkelas berdasarkan observasi yang telah dilakukan.
Singkatnya hasil observasi ini merupakan teks yang memaparkan hasil observasi secara
sistematik dan objektif sesuai kenyataan dan fakta yang ada. Teks hasil observasi ini
mendeskripsikan bentuk, ciri, atau sifat umum dari suatu objek.
5
4. Nasution
Menurutnya Observasi adalah dasar semua ilmu pengetahuan. Para ilmuan hanya dapat
bekerja berdasarkan data, yaitu fakta mengenai dunia kenyataan yang diperoleh melalui
observasi.
Jadi teks laporan hasil observasi adalah teks yang berisi penjabaran umum atau
melaporkan sesuatu berupa hasil dari pengamatan (observasi), teks laporan observasi juga
disebut teks klasifikasi karena memuat klasifikasi mengenai jenis-jenis sesuatu berdasarkan
kriteria tertentu. Menggambarkan ciri, bentuk atau sifat umum seperti benda, hewan, manusia,
tumbuh-tumbuhan atau peristiwa yang terjadi di dalam semesta kita, teks hasil observasi bersifat
faktual atau berdasarkan fakta yang ada.
6
Sifat Teks laporan Hasil Observasi
Teks hasil observasil memiliki 3 sifat, diantaranya adalah bersifat iformatif, komunikatif, dan
juga objektif. Untuk lebih jelasnya bisa dilihat sebagai berikut.
1. Bersifat Informatif, artinya memberikan informasi yang berguna mengenai objek yang
diamati kepada pembaca.
2. Bersifat Komunikatif, artinya teks tersebut menggunakan bahasa yang seolah-olah
membuat kita sedang berkomunikasi dengan teks tersebut, tujuannya adalah agar isi
laporan dalam teks lebih mudah dimengerti.
3. Bersifat Objektif, berarti teks laporan tersebut harus faktual dan berpatokan pada
informasi yang sah tentang apa yang benar-benar terjadi.
7
Kaidah Kebahasaan Teks Laporan Hasil Observasi
Ciri bahasa atau kaidah kebahasaan yang digunakan dalam teks laporan hasil observasi antara
lain :
1. Menggunakan frasa nomina yang diikuti penjenis dan pendeskripsi.
2. Menggunakan verba relasional, seperti : ialah, merupakan, adalah, yaitu, digolongkan,
termasuk, meliputi, terdiri atas, disebut, dan lain-lain (digunakan untuk menyatakan
definisi pada istilah teknis atau istilah yang digunakan secara khusus pada bidang
tertentu).
3. Menggunakan verba aktif alam untuk menjelaskan perilaku, seperti : bertelur, membuat,
hidup, makan, tidur, dan sebagainya.
4. Menggunakan kata penghubung yang menyatakan :
Tambahan : dan, serta
Perbedaan : berbeda dengan
Persamaan : sebagaimana, seperti halnya, demikian halnya, hal demikian, sebagai, hal
yang sama
Pertentangan : sedangkan, tetapi, namun, melainkan, sementara itu, padahal berbanding
terbalik
Pilihan : atau
5. Menggunakan paragraf dengan kalimat utama untuk menyusun informasi utama, diikuti
rincian aspek yang hendak dilaporkan dalam beberapa paragraf.
6. Menggunakan kata keilmuwan atau teknis, seperti : herbivora, degeneratif, osteoporosis,
mutualisme, parasitisme, pembuluh vena, leukimia, syndrom, phobia, dan lain-lain.
9
setiap bidang pekerjaan disesuaikan dengan kemampuan seseorang, agar bisa melaksanakan
pekerjaannya dengan baik. Hal tersebut juga akan menentukan pendapatan dari setiap
pekerjaannya.
Pendidikan dasar dapat dilakukan oleh orang tua di rumah, karena keluarga merupakan
lembaga pendidikan dasar. Di sini jelas, peran orangtua sangat besar pengaruhnya terhadap
perkembangan anak. Namun dari waktu dan cara yang dilakukan di lembaga formal, misalnya
sekolah, memang sudah diatur sedemikian rupa agar bisa berjalan sesuai dengan apa yang
direncanakan oleh lembaga yang sesuai dengan tingkat pendidikannya.
Selain memberikan ilmu pengetahuan dan keterampilan, lembaga pendidikan juga berfungsi
sebagai sarana, alat, atau cara untuk mengembangkan kepribadian, emosional, moral, dan sosial
karena sangat berguna bagi anak ketika memasuki dunia masyarakat, tidak lain agar komunikasi
atau interaksi anak dengan lingkungan sekitar dalam masyarakat berjalan dengan baik. Satu lagi,
hal yang sangat penting menyangkut perkembangan yang dijelaskan diatas, lembaga pendidikan
juga dapat dijadikan sarana peletakan atau penanaman nilai keagamaan seseorang. Ini akan
memberi pengaruh besar terhadap anak. Dengan mutu dan kualitas lembaga pendidikan yang
baik, akan menghasilkan manusia-manusia yang siap bersaing dengan orang lain.
Oleh karena itu, dengan kita menyadari bahwa pentingnya pendidikan, diharapkan
mampu untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia agar bisa bersaing dengan bangsa
lain. Semoga dengan pendidikan, kehidupan kita kan menjadi lebih baik.
10
BAB III
KEUNGGULAN DAN KELEMAHAN BUKU
Tampilan kedua buku sama-sama sangat menarik dimana kedua buku memiliki cover
yang sama-sama sangat menarik namun cover pada buku pembanding hanya berwarna
polos sedangkan pada buku utama sangat bervariasi sahingga membuat pembaca tertarik
untuk membaca ataupun meriviewnya.
Tata letak tulisan pada ke dua buku sangat bagus dan rapi serta sistematik sehingga tidak
mempersulit pembaca dalam memahami penjelasan dalam buku utama maupun buku
pembanding.
Tata bahasa pada buku utama dan buku pembanding yang digunakan ialah dengan
menggunakan bahasa Indonesia yang mudah untuk dipahami dan dimengerti oleh
pembaca maupun reviewer.
Penjelasan dan pembahasan pembanding sangat jauh lebih dalam dan luas serta rinci
sehingga buku tersebut dapat membantu pembaca dalam memahami hal-hal yang
sebelumnya tidak diketahui dan menambah wawasan pengetahuan pembaca serta dapat
digunakan sebagai buku pegangan dalam kehidupan sehari, sedangkan pembahasan buku
utama sangat dikit dan tidak mendalam dibandingkan pembanding.
11
BAB IV
PENUTUP
4.1. Kesimpulan
Dari materi yang sudah dijabarkan di atas, kami menyimpulkan bahwa pengetahuan
mengenai penulisan laporan,terutama laporan ilmiah sangat penting.Mengingat fungsi laporan
sendiri adalah sebagai media komunikasi antara peneliti dengan pembaca atau antara peneliti
dengan instansi yang akan menggunakan hasil penelitian tersebut. Laporan ilmiah juga dapat
dijadikan sebagai dokumentasi hasil penelitian.Pembuatan laporan ilmiah juga tidak hanya
berguna bagi penulis,namun banyak subyek yang sangat terbantu dengan adanya sebuah
laporan.Dengan demikian penulisan laporan ilmiah harus dilakukan sebaik-baiknya dan disusun
secara sistematis,agar memudahkan pembaca memahami penelitian kita.
4.2 Saran
Saran saya, buku utama ini sebaiknya ada terjemahan bahasa Indonesianya sehingga dapat
menarik lebih banyak pembaca khususnya di kalangan mahasiswa. Karena sejak pertama melihat
buku ini dan disajikan dengan menggunakan bahasa Inggris mengurangi minat mahasiswa untuk
menuntaskan bacaan dari buku ini sehingga buku yang bagus ini tidak dijadikan sebagai bahan
bacaan mahasiswa dalam mengikuti matakuliah. Maka dengan adanya terjemahan bahasa
Indonesia bisa jadi dapat lebih menarik perhatian dan minat mahasiswa untuk membaca buku ini.
12
DAFTAR PUSTAKA
Bachtiar, Ahmad dkk.2014. Bahasa Indonesia untuk Perguruan Tinggi. Jakarta :IN MEDIA.
Solehun. 2018. Buku Ajar Mata Kuliah Bahasa Indonesia Pendekatan Saintek.
Sidoarjo : Indomedia Pustaka.
13