Anda di halaman 1dari 1

FORM 2

CONTOH GAYA SELINGKUNG

JURNAL PENELITIAN

1. Naskah yang dimuat biasanya merupakan hasil penelitian, kajian dan


aplikasi teori, gagasan konseptual dan resensi buku baru
2. Naskah diketik spasi ganda pada kertas kuarto dan maksimal 15
halaman (termasuk tabel dan gambar), abstrak dan daftar pustaka
diketik satu spasi. Diketik dengan program Microsoft word dengan huruf
times new roman 12
3. Naskah ditulis berdasarkan aturan penggunaan tanda baca dan Ejaan
yang dimuat dalam Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia yang
disempurnakan.
4. Sistematika naskah hasil penelitian meliputi : judul, nama penulis (tanpa
gelar akademik), abstrak (maksimal 100 kata) yang berisi tujuan,
metode dan hasil penelitian: kata kunci, pendahuluian (tanpa subjudul)
yang berisi latar belakang, sedikit tinjauan pustaka dan tujuan
penelitian; metode; hasil pembahasan; simpulan dan saran; daftar
pustaka
5. Daftar pustaka disusun menurut abjad nama penulis. Apabila ada dua
atau lebih pustaka yang penulis dan tahunnya sama, beri tanda a, b, c,
….dst. setelah tahun terbit. Untuk pustaka yang merujuk dari jurnal,
majalah ilmiah dan proseding harus menyebutkan nama penulis, than,
judul, tempat seminar, penerbit dan halaman,

Catatan :
Setiap jurnal penelitian mempunyai gaya selingkung masing-masing

Materi : Pelatihan penulisan artikel jurnal Page 1

Anda mungkin juga menyukai