Anda di halaman 1dari 45

PENGARUH HARGA, ONLINE CUSTOMER REVIEW, DAN ONLINE

CUSTOMER RATING TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA


PENGGUNA APLIKASI LAZADA DI BANDAR LAMPUNG

The Influence Of Price, Online Customer Reviews, And Online Customer


Ratings On Purchasing Decisions For Lazada Application Users In Bandar
Lampung

SKRIPSI

Diajukan Sebagai Salah Satu Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana


Manajemen (S.M)

Disusun Oleh :
NADIA ALFIYANDA
19411107

PROGRAM STUDI S1 MANAJEMEN


FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
2022
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Perkembangan teknologi dan internet dari masa ke masa semakin canggih dan

berkembang pesat. Dengan berkembangnya teknologi dan internet membuat

banyak masyarakat menggunakan internet dalam kehidupan sehari-hari.

Masyarakat menggunakan internet dalam kehidupan sehari-hari untuk melakukan

berbagai aktifitas, seperti mencari dan berbagi informasi, berkomunikasi secara

jarak jauh tanpa mengenal jarak dan waktu, serta melakukan transaksi keuangan

dan berbelanja online. Bahkan pengguna internet itu sendiri dari tahun ke tahun

semakin meningkat. Indonesia merupakan negara berkembang yang saat ini

diproyeksi memiliki jumlah penduduk sebanyak 275,77 juta jiwa pada tahun

2022. Penggunaan internet di Indonesia dari tahun ke tahun terus mengalami

peningkatan. Menurut proyeksi dari databoks jumlah pengguna internet dari tahun

2017 hingga 2023 terus mengalami peningkatan sebagai berikut :

Tabel 1.1 Proyeksi Pengguna Internet di Indonesia Tahun 2017-2023

Tahun Jumlah Pengguna Internet


2017 84 Juta Pengguna
2018 95,2 Juta Pengguna
2019 107,2 Juta Pengguna
2020 119,4 Juta Pengguna
2021 131 Juta Pengguna
2022 141,3 Juta Pengguna
2023 149,9 Juta Pengguna
Sumber : www.databoks.katadata.co.id
Berdasarkan tabel 1.1 di atas terlihat pengguna internet di Indonesia terus

mengalami peningkatan dari tahun 2017 sampai 2023. Menurut data stastistik

pada tahun 2017 menunjukkan jumlah pengguna internet di Indonesia sebanyak

84 juta pengguna, pada tahun 2018 sebanyak 95,2 juta pengguna internet, pada

tahun 2019 sebanyak 107,2 juta pengguna internet, pada tahun 2020 sebanyak

119,4 juta pengguna internet, pada tahun 2021 sebanyak 131 juta pengguna

internet, pada tahun 2022 sebanyak 141,3 juta pengguna internet, dan pada tahun

2023 diproyeksi sebanyak 150 juta pengguna internet.

Dalam perkembangan teknologi dan internet yang semakin pesat, membuat

para pengusaha kecil, menengah, ataupun pengusaha besar memanfaatkan

teknologi dan internet untuk memajukan bisnis atau usahanya, salah satunya

adalah kegiatan jual-beli online. Penggunaan internet dalam kegiatan jual-beli

online saat ini menjadi pilihan perusahaan untuk mempromosikan dan

memperjual-belikan produknya kepada masyarakat. Perkembangan teknologi dan

internet juga telah membuat perubahan gaya hidup masyarakat. Perubahan yang

dimaksud adalah perubahan dalam membeli suatu produk. Masyarakat saat ini

lebih memilih untuk berbelanja online daripada berbelanja offline. Hal ini

dikarenakan dalam berbelanja online memberikan manfaat bagi konsumen yaitu

konsumen tidak perlu datang langsung ke toko dan hanya dengan menggunakan

media internet konsumen dapat memilih dan membeli produk yang diinginkan.

Produk yang dipromosikan dan diperjual-belikan secara online tentunya

berbeda dengan produk yang dipromosikan dan diperjual-belikan secara offline.

Produk yang dipromosikan dan diperjual-belikan secara online dapat dipilih dan
dilihat kualitas produknya dengan ulasan atau penilaian dari pelanggan

sebelumnya yang tertera di aplikasi online tersebut. Sedangkan produk yang

dipromosikan dan dijual-belikan secara offline, pelanggan mesti datang ke toko

untuk melihat secara langsung kualitas produknya di toko tersebut. Dengan

berkembangnya internet saat ini dan dengan adanya aplikasi belanja online dapat

mempermudah pelanggan untuk membeli produk yang diinginkan tanpa datang

langsung ke toko dan tentunya dapat menghemat biaya, waktu dan tenaga.

Di Indonesia terdapat banyak layanan aplikasi belanja online, seperti Lazada,

Blibli, Shopee, Tokopedia, Bukalapak, JD.ID, Ralali, Bhinneka, Klik Indomaret,

Matahari, dan lain-lain. Dari banyaknya layanan aplikasi belanja online di

Indonesia, salah satunya yang populer adalah aplikasi Lazada. Lazada merupakan

situs belanja online Asia Tenggara yang didirikan pada tahun 2012 oleh Rocket

Internet dan Pierre Poignant. Lazada hadir pada enam negara di Asia Tenggara

yaitu Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura, Thailand, dan Vietnam. Lazada

menyediakan berbagai macam barang atau produk seperti barang elektronik,

pakaian, perlengkapan bayi, mainan anak, perlengkapan olahraga perlengkapan

rumah tangga, travel dan lain-lain. Selain itu Lazada juga menyediakan sistem

pembayaran yang memudahkan konsumen seperti melalui Indomaret, Alfamart,

kartu kredit atau debit, dan cash on delivery (COD).


Tabel 1.2 Data Pengunjung E-Commerce di Indonesia Tahun 2022

No E-Commerce Pengunjung Bulanan


Kuartal II
1 Tokopedia 158,3 Juta Pengunjung
2 Shopee 131,3 Juta Pengunjung
3 Lazada 26,6 Juta Pengunjung
4 Bukalapak 21,3 Juta Pengunjung
5 Blibli 21,3 Juta Pengunjung
6 Ralali 19,7 Juta Pengunjung
7 Klik Indomaret 2,8 Juta Pengunjung
8 JD.ID 2,3 Juta Pengunjung
9 Bhinneka 1,4 Juta Pengunjung
10 Matahari 1,1 Juta Pengunjung
Sumber : www.databoks.katadata.co.id

Objek dalam penelitian ini adalah e-commerce Lazada. Berdasarkan data pada

Tabel 1.2 di atas terlihat bahwa Lazada menduduki peringkat ketiga di Indonesia

dengan jumlah pengunjung 26,6 juta pengunjung di setiap bulannya pada kuartal

II tahun 2022. Hal tersebut diduga karena pelayanan dalam e-commerce Lazada

yang diberikan belum maksimal. Konsumen lebih memilih untuk melakukan

keputusan pembelian pada e-commerce Tokopedia dan Shopee. Hal ini

memungkinkan karena Lazada memiliki keterbatasan dibandingkan dengan e-

commerce lainnya seperti Tokopedia dan Shopee. Jika dilihat dari harga, harga

pada e-commerce Lazada lebih tinggi dibandingkan dengan e-commerce lainnya

seperti Tokopedia dan Shopee. Jika dilihat dari online customer review dan online

customer rating, online customer review dan online customer rating yang
diberikan masih banyak yang tidak sesuai dengan kualitas produk. Penilaian

online customer rating yang tinggi pada suatu produk berbeda dengan review

yang ditampilkan dalam aplikasi Lazada tersebut. Hal ini memungkinkan

konsumen lebih memilih melakukan keputusan pembelian pada e-commerce lain

seperti Tokopedia dan Shopee.

Menurut Kotler dan Armstrong (2008) keputusan pembelian merupakan

tahapan proses keputusan yang dilakukan oleh konsumen benar-benar terjadi

transaksi jual beli. Ada beberapa faktor yang mempengaruhi keputusan pembelian

diantaranya yaitu harga, online customer review, dan online customer rating.

Faktor yang pertama adalah harga, harga adalah nilai suatu barang yang

dinyatakan dengan uang (Buchari Alma, 2014). Menurut Djasmin Saladin (2003)

harga adalah sejumlah uang sebagai alat tukar untuk memperoleh produk atau

jasa. Jadi dapat disimpulkan bahwa harga adalah nilai suatu barang yang dijadikan

sebagai alat tukar untuk memperoleh manfaat dari suatu produk atau jasa.

Berdasarkan penelitian terdahulu terdapat perbedaan hasil penelitian mengenai

pengaruh harga terhadap keputusan pembelian. Hasil penelitian yang dilakukan

oleh Hartini Prasetyo Wulandari dan Asih Endah Subandiyah (2020) bahwa harga

berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian. Sebaliknya

berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Sri Mulyana (2021), bahwa harga

tidak berpengaruh langsung yang positif dan signifikan terhadap keputusan

pembelian. Oleh karena itu perlu dilakukan penelitian lebih lanjut apakah harga

suatu produk atau jasa berpengaruh positif atau negatif terhadap keputusan

pembelian pelanggan pada aplikasi Lazada di Bandar Lampung. Hubungan harga


dengan keputusan pembelian yaitu harga mempengaruhi keputusan konsumen

dalam melakukan pembelian, semakin tinggi harga maka keputusan pembelian

rendah, sebaliknya jika harga rendah maka keputusan pembelian tinggi (Kotler

dan Armstrong, 2005). Konsumen membeli produk sesuai dengan kebutuhan dan

juga mempertimbangkan harga yang tepat dari produk tersebut apakah sesuai

dengan kualitas dan manfaat dari produk tersebut. Harga merupakan salah satu

faktor terpenting dalam kesuksesan perusahaan, karena setiap perusahaan bersaing

dalam harga produk atau jasa yang ditawarkan agar konsumen tertarik untuk

membeli produk atau jasa yang ditawarkan. Untuk itu Lazada harus bisa

mempertimbangkan harga yang tepat dari suatu produk sesuai dengan nilai atau

kualitasnya.

Faktor yang kedua adalah online customer review, online customer review

adalah salah satu bentuk electronic word of mouth dan dapat dikatakan merupakan

komunikasi pemasaran baru yang dapat mempengaruhi dan berperan dalam proses

keputusan pembelian. Informasi yang diperoleh dari review konsumen dapat

digunakan untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi produk yang dibutuhkan

konsumen (Sutansto, 2016). Menurut Khammash (2008) online customer review

dapat dipahami sebagai salah satu media konsumen melihat review dari konsumen

lain terhadap suatu produk, layanan perusahaan dan tentang bagaimana sebuah

perusahaan produsen. Jadi dapat disimpulkan bahwa online customer review

adalah suatu ulasan berupa informasi yang disampaikan oleh konsumen

sebelumnya mengenai suatu produk dan layanan perusahaan. Online customer

review biasanya berupa tulisan, gambar foto dan juga video yang telah diulas oleh
konsumen sebelumnya atau kosumen yang pernah membeli barang atau produk di

marketplace. Berdasarkan penelitian terdahulu terdapat perbedaan hasil penelitian

mengenai pengaruh online customer review terhadap keputusan pembelian. Hasil

penelitian yang dilakukan oleh Ilham Priangga dan Fansuri Munawar (2021)

bahwa online customer review berpengaruh positif dan signifikan terhadap

keputusan pembelian. Sebaliknya berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh

Anna Irma Rahmawati (2021), bahwa online customer review tidak berpengaruh

signifikan terhadap keputusan pembelian. Oleh karena itu perlu dilakukan

penelitian lebih lanjut apakah online customer review berpengaruh positif atau

negatif terhadap keputusan pembelian pelanggan pada aplikasi Lazada di Bandar

Lampung. Online customer review yang ditampilkan pada aplikasi Lazada berupa

teks, gambar, dan video yang telah dibuat oleh konsumen sebelumnya yang telah

melakukan pembelian pada aplikasi Lazada tersebut.

Faktor yang ketiga adalah online customer rating, online customer rating

adalah suatu hal yang sama dengan review namun opini yang diberikan oleh

konsumen dalam bentuk skala yang ditentukan, biasanya online customer review

yang diterapkan oleh marketplace dalam bentuk bintang dimana lebih banyak

bintang menunjukkan nilai yang lebih baik (Lackermair, 2013). Menurut Li, N.

dan Zhang, P. (2002), online customer rating dapat diartikan sebagai penilaian

dari pengguna preferensi suatu produk terhadap pengalaman mereka mengacu

pada keadaan psikologis dan emosional yang mereka jalani saat berinteraksi

dengan produk virtual dalam lingkungan dimediasi. Jadi dapat disimpulkan bahwa

online customer rating adalah ulasan atau review dari konsumen sebelumnya yang
disimbolkan dalam bentuk bintang. Online customer rating merupakan review

yang disimbolkan dengan skor 1-5 bintang pada marketplace. Bintang 5

menunjukkan bahwa kualitas produk yang diperjual-belikan tersebut sangat baik.

Sebaliknya jika bintang dibawah 5 menunjukkan bahwa kualitas produk yang

diperjual-belikan tersebut kurang baik. Berdasarkan penelitian terdahulu terdapat

perbedaan hasil penelitian mengenai pengaruh online customer rating terhadap

keputusan pembelian. Hasil penelitian yang dilakukan oleh Luh Kadek Budi

Martini, Ejasa Sembiring, dan Frandy Paulus (2022) bahwa online customer

rating berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian.

Sebaliknya berdasarkan penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Anna Irma

Rahmawati (2021), bahwa online customer rating tidak berpengaruh signifikan

terhadap keputusan pembelian. Oleh karena itu perlu penelitian lebih lanjut

apakah online customer rating berpengaruh positif atau negatif terhadap

keputusan pembelian pelanggan pada aplikasi Lazada di Bandar Lampung. Online

customer rating yang ditampilkan pada aplikasi Lazada berupa simbol bintang

yang artinya apabila bintang yang diberikan tinggi maka nilai atau kualitas suatu

produk sangat bagus, tetapi apabila bintang yang diberikan rendah maka nilai atau

kualitas suatu produk kurang bagus.

Penelitian ini merupakan replikasi dari penilitian Fajar Bekti Lestari (2020)

yang menggunakan variabel online customer review dan online customer rating.

Berdasarkan saran dari penelitian Fajar Bekti Lestari (2020), penelitian ini

menambahkan varibel harga sebagai varibel baru yang membedakan penelitian ini

dengan penelitian sebelumnya. Penelitian ini juga dilakukan di Bandar Lampung,


karena Bandar Lampung merupakan kota di provinsi Lampung yang penduduknya

telah banyak menggunakan e-commerce dalam melakukan pembelian suatu

produk atau jasa.

Dalam berbelanja online biasanya konsumen merasa bingung dan bimbang

dalam memilih dan menilai kualitas suatu barang atau produk mana yang terbaik.

Harga yang ditawarkan dapat mempengaruhi keputusan pembelian pelanggan,

apakah harga yang ditawarkan sesuai dengan kualitas produk yang akan

didapatkan oleh konsumen. Aplikasi Lazada memberikan fitur yang dapat

membantu konsumen untuk melihat, memilih, dan menilai kualitas suatu produk

yang disebut dengan online customer review dan online customer rating. Fitur

ulasan seperti online customer review dan online customer rating adalah fitur

yang dapat membantu konsumen dalam menilai kualitas suatu barang atau produk

yang diperjual-belikan secara online melalui marketplace. Online customer review

dan online customer rating merupakan bagian dari electronic word of mouth (e-

WOM) yang dapat di percaya dan dijadikan acuan untuk menilai kualitas suatu

produk atau jasa dalam pengambilan keputusan pembelian pelanggan.


Gambar 1.1 Online Customer Review dan Online Customer Rating pada
aplikasi Lazada

Berdasarkan Gambar 1.1 di atas dapat dilihat bahwa aplikasi Lazada

menampilkan online customer review dan online customer rating yang telah

ditulis oleh konsumen sebelumnya setelah melakukan pembelian suatu barang

atau produk di aplikasi Lazada tersebut. Konsumen sebelumnya menyampaikan

bahwa produk yang diterimanya bagus sesuai dengan ekspektasinya, Konsumen

sebelumnya juga menyampaikan saran dan keluhannya yaitu pengiriman produk

diharapkan menggunakan packing yang tebal supaya produk yang dikirim lebih

terjaga dan tidak rusak, dan diharapkan kepada produsen lebih memperhatikan
dan teliti dalam pembuatan produk karena jahitan produk tersebut terlihat kurang

rapih.

Adanya online customer review dan online customer rating membuat penjual

atau produsen mengevaluasi bisnis atau usaha online nya. Konsumen juga dapat

dengan bebas menyampaikan pendapatnya baik berupa pujian atau berupa keluhan

yang dirasakan saat melakukan belanja secara online di aplikasi tersebut.

Sehingga penjual atau produsen dapat melihat review tersebut dan dijadikan

sebagai evaluasi hal-hal apa yang menjadi kekurangan dalam menjalankan

bisnisnya dan juga dapat memberikan pertimbangan bagi konsumen lain yang

hendak membeli barang atau produk di toko online atau di aplikasi tersebut.

Berdasarkan latar belakang yang dikemukakan di atas, maka penulis tertarik

melakukan penelitian dengan judul “Pengaruh Harga, Online Customer Review,

dan Online Customer Rating Terhadap Keputusan Pembelian Pada Pengguna

Aplikasi Lazada Di Bandar Lampung”

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang sudah dijelasksn untuk mempermudah

pembahasan penelitian ini memberikan perumusan masalah yaitu :

1. Apakah terdapat pengaruh harga terhadap keputusan pembelian pengguna

Lazada di Bandar Lampung ?

2. Apakah terdapat pengaruh online customer review terhadap keputusan

pembelian pengguna Lazada di Bandar Lampung ?


3. Apakah terdapat pengaruh online customer rating terhadap keputusan

pembelian pengguna Lazada di Bandar Lampung ?

4. Apakah terdapat pengaruh harga, online customer review, dan online

customer rating secara bersama-sama terhadap keputusan pembelian

pengguna Lazada di Bandar Lampung ?

1.3 Tujuan Penelitian

Adapun tujuan penelitian ini meliputi :

1. Untuk menguji pengaruh harga terhadap keputusan pembelian pengguna

Lazada di Bandar Lampung.

2. Untuk menguji pengaruh online customer review terhadap keputusan

pembelian pengguna Lazada di Bandar Lampung.

3. Untuk menguji pengaruh online customer rating terhadap keputusan

pembelian pengguna Lazada di Bandar Lampung.

4. Untuk menguji pengaruh harga, online customer review, dan online customer

rating secara bersama-sama terhadap keputusan pembelian pengguna Lazada

di Bandar Lampung.

1.4 Manfaat Penelitian

Adapun manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah :

1. Secara Teoritis

Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan informasi dan referensi

yang bisa digunakan sebagai bahan perbandingan dalam melakukan


penelitian mengenai pengaruh kualitas produk, online customer review, dan

online customer rating terhadap keputusan pembelian.

2. Secara Praktis

Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan informasi tambahan bagi

perusahaan marketplace dan masyarakat dalam pengambilan keputusan

mengenai masalah pengaruh kualitas produk, online customer review, dan

online customer rating terhadap keputusan pembelian.

1.5 Ruang Lingkup dan Batasan Penelitian

Mengingat luasnya permasalahan yang ada, maka penulis membatasi

penelitian hanya membahas variabel kualitas produk, variabel online cutomer

review, dan variabel online customer rating. Batasan yang diteliti hanya kepada

orang-orang yang pernah berbelanja pada aplikasi Lazada di Bandar Lampung.

1.6 Sistematika Penelitian

Penulisan skripsi ini terbagi menjadi lima bab yang mana di dalam satu bab

akan berkaitan dengan bab yang lainnya. Sistematika penelitian ini disusun

sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN

Dalam bab ini berisi latar belakang, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat

penelitian, batasan masalah, dan sistematika penelitian.


BAB II LANDASAN TEORI DAN TINJAUAN PUSTAKA

Dalam bab ini berisi uraian mengenai deskripsi konseptual, penelitian terdahulu,

kerangka penelitian, dan hipotesis penelitian.

BAB III METODE PENELITIAN

Dalam bab ini berisi penjelasan mengenai desain penelitian, populasi dan sampel,

variabel penelitian, jenis dan sumber data, teknik pengumpulan data, instrument

penelitian, serta teknik analisis data.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

Dalam bab ini berisi tentang deskripsi data, pengujian hipotesis, dan pembahasan

hasil penelitian.

BAB V SIMPULAN

Bab ini merupakan bagian paling akhir yang berisi tentang kesimpulan,

keterbatasan peneliti dalam melaksanakan penelitian, dan implimikasi dari temuan

penelitian.
BAB II

LANDASAN TEORI DAN TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Landasan Teori

2.1.1 Pengertian Harga

Menurut Kotler dan Armstrong (2013) harga merupakan sejumlah uang

yang dibebaskan atas suatu barang atau jasa atau jumlah dari nilai uang yang

ditukar konsumen atas manfaat-manfaat karena memiliki atau menggunakan

produk atau jasa tersebut. Menurut Gitosudarmo (2000) harga yaitu nominal uang

yang sepadan dengan nilai produk maupun jasa sehingga dapat melakukan proses

jual beli. Menurut Djasmin Saladin (2003) harga adalah sejumlah uang sebagai

alat tukar untuk memperoleh produk atau jasa.

Berdasarkan pengertian harga di atas dapat disimpulkan bahwa harga

adalah nominal uang yang ditukar untuk mendapatkan produk atau jasa yang

diinginkan.

2.1.2 Dimensi dan Indikator Harga

Menurut Kotler dan Armstrong (2012) terdapat empat indikator harga

antara lain :

1. Keterjangkauan harga

Harga yang ditetapkan oleh produsen atau penjual sesuai dengan kemampuan

beli konsumen. Konsumen dapat menjangkau harga yang telah ditetapkan.


2. Kesesuaian harga dengan kualitas produk

Harga yang ditetapkan oleh produsen atau penjual sesuai dengan kualitas

produk yang didapatkan oleh konsumen.

3. Daya saing harga

Harga yang ditawarkan oleh produsen atau penjual berbeda dan bersaing

dengan produsen atau penjual lain, pada satu jenis produk yang sama.

Konsumen sering membandingkan harga suatu produk dengan produk lain,

mahal murahnya suatu produk selalu dipertimbangkan oleh konsumen pada

saat melakukan keputusan pembelian.

4. Kesesuaian harga dengan manfaat

Harga yang ditetapkan oleh produsen atau penjual sesuai dengan manfaat

yang diperoleh oleh konsumen dari barang atau produk yang dibeli.

Konsumen akan memutuskan untuk membeli suatu produk apabila manfaat

yang didapatkan lebih besar atau sebanding dengan jumlah uang yang

dikeluarkan untuk mendapatkan produk tersebut.

2.1.3 Pengertian Elektronik Word Of Mouth (e-WOM)

Elektronic word of mouth adalah mode komunikasi yang dimulai dengan

digambarkan sebagai saran untuk berbagi pendapat antara satu konsumen dengan

konsumen lainnya berupa komentar positif atau negatif sebuah produk serta

layanan yang orang lain transaksikan (Massie, 2016).

Berdasarkan pengertian electronic word of mouth (e-WOM) di atas dapat

disimpulkan bahwa electronic word of muth (e-WOM) adalah bentuk komunikasi


dari konsumen sebelumnya baik berupa ungkapan positif atau negatif mengenai

suatu produk atau jasa dan layanan perusahaan yang dapat dilihat melalui media

internet.

2.1.4 Pengertian Online Customer Review

Menurut Mo et al. (2015) online customer review merupakan ulasan yang

diberikan oleh konsumen sebelumnya yang berkaitan dengan informasi dari

penilaian suatu produk tentang berbagai aspek, dengan adanya informasi tersebut,

calon konsumen dapat memperoleh kualitas produk yang mereka cari dari review

dan pengalaman yang dibuat. Menurut Hidayati (2018) online customer review

merupakan review konsumen yang sudah pernah membeli produk di toko online,

sehingga konsumen lain dapat mengetahui informasi mengenai produk yang

diinginkan. Menurut Sutanto (2016) online customer review merupakan salah satu

bentuk electronic word of mouth dan dapat dikatakan merupakan komunikasi

pemasaran baru yang dapat mempengaruhi dan berperan dalam proses keputusan

pembelian. Online customer review digunakan sebagai sarana untuk konsumen

mencari dan mendapatkan informasi yang nantinya akan mempengaruhi

keputusan pembelian (Mirza, 2013).

Berdasarkan beberapa pengertian online customer review di atas dapat

disimpulkan bahwa online customer review merupakan ulasan yang diberikan oleh

konsumen sebelumnya mengenai suatu produk atau jasa yang dapat digunakan

oleh konsumen baru sebagai informasi dalam pengambilan keputusan pembelian.


2.1.5 Dimensi dan Indikator Online Customer Review

Menurut Matute et.al. (2016) indikator online customer review antara lain:

1. E-WOM Quantity

Dimensi ini mengukur volume e-WOM yang muncul untuk mengulas suatu

produk atau jasa. Dimensi ini dapat diukur dengan menggunakan indicator

sebagai berikut :

1) Kuantitas atau jumlah ulasan yang diberikan konsumen sangat banyak.

2) Volume informasi dari ulasan konsumen sangat banyak atau memadai.

3) Kuantitas konsumen yang mengunjungi.

2. E-WOM Credibility

Dimensi ini menjelaskan mengenai tingkat kredibilitas dan reputasi dari situs

atau media sosial yang memfasilitasi e-WOM. Dimensi ini dapat diukur

dengan menggunakan indikator sebagai berikut :

1) Situs atau media sosial yang memfasilitasi e-WOM yaitu situs atau media

sosial yang populer.

2) Situs atau media sosial yang memfasilitasi e-WOM menyediakan e-WOM

yang bisa dipercaya.

3) Situs atau media sosial yang memfasilitasi e-WOM yaitu situs atau media

sosial yang netral terhadap produk atau jasa yang diulas.

3. E-WOM Quality

Dimensi ini menjelaskan kualitas informasi dari e-WOM yang terbentuk

melalui situs atau media sosial. Dimensi ini dapat diukur dengan

menggunakan indikator sebagai berikut :


1) E-WOM yang tersedia bersifat up-to-date.

2) E-WOM yang terbentuk dapat dipergunakan dalam mengambil keputusan.

3) E-WOM yang ada secara akurat menggambarkan produk atau jasa yang

diulas.

2.1.6 Pengertian Online Customer Rating

Menurut Lackermair (2013) online customer rating adalah suatu hal yang

sama dengan review namun opini yang diberikan oleh konsumen dalam bentuk

skala yang ditentukan, biasanya online customer review yang diterapkan oleh

marketplace dalam bentuk bintang dimana lebih banyak bintang menunjukkan

nilai yang lebih baik. Menurut Su dan Khoshgoftaar (2009) online customer rating

merupakan sistem pemberi rekomendasi dalam e-commerce agar dapat

memberikan rekomendasi kualitas produk secara pribadi. Menurut Li, N. dan

Zhang, P. (2002), online customer rating dapat diartikan sebagai penilaian dari

pengguna preferensi suatu produk terhadap pengalaman mereka mengacu pada

keadaan psikologis dan emosional yang mereka jalani saat berinteraksi dengan

produk virtual dalam lingkungan dimediasi.

Berdasarkan beberapa pengertian online customer rating di atas dapat

disimpulkan bahwa online customer rating adalah ulasan atau review dari

konsumen sebelumnya yang disimbolkan dalam bentuk bintang.


2.1.7 Dimensi dan Indikator Online Customer Rating

Menurut Filieri (2015) dimensi online customer rating antara lain :

1. Rating keseluruhan produk atau jasa

Dimensi ini mengacu pada evaluasi kepuasan konsumen secara keseluruhan

terhadap produk atau jasa yang ditampilkan untuk digunakan sebagai

penilaian dari suatu produk atau jasa yang disajikan. Indikator yang

digunakan untuk mengukur rating keseluruhan produk atau jasa sebagai

berikut :

1) Online customer rating memberikan kemudahan bagi konsumen untuk

mengurangi jumlah pertimbangan pada produk atau jasa yang akan dibeli.

2) Online customer rating membantu konsumen dalam mengidentifikasi

produk atau jasa mana yang terbaik.

3) Online customer rating dapat menuntun konsumen dalam membuat

keputusan pembelian suatu produk atau jasa.

4) Online customer rating memudahkan konsumen dalam membuat

keputusan pembelian suatu produk atau jasa.

5) Online customer rating membantu mengidentifikasi produk atau jasa yang

sesuai dengan kebutuhan konsumen.

2. Rating fitur produk

Dimensi ini menyajikan evaluasi yang detail terhadap berbagai fitur produk

atau jasa. Penilaian dilakukan pada setiap fitur produk atau jasa yang

digunakan untuk memberikan informasi kepada konsumen untuk memahami


kualitas dari fitur produk atau jasa. Indikator yang digunakan untuk mengukur

rating fitur produk sebagai berikut :

1) Online customer rating membantu konsumen dalam mempelajari kinerja

produk atau jasa.

2) Online customer rating membantu konsumen dalam menilai keunggulan

produk atau jasa.

2.1.8 Pengertian Keputusan Pembelian

Menurut Kotler dan Armstrong (2008) keputusan pembelian merupakan

tahapan proses keputusan yang dilakukan oleh konsumen benar-benar terjadi

transaksi jual beli. Menurut Kotler (2009) keputusan pembelian merupakan

beberapa tahapan yang dilakukan oleh konsumen sebelum melakukan keputusan

pembelian pada suatu produk. Menurut Fandy Tjiptono (2014) keputusan

pembelian adalah sebuah proses dimana konsumen mengenal masalahnya,

mencari informasi mengenai produk atau merek tertentu dan mengevaluasi

seberapa baik masing-masing alternatif tersebut dapat memecahkan masalahnya

yang kemudian mengarah pada keputusan pembelian.

Berdasarkan beberapa pengertian keputusan pembelian di atas dapat

disimpulkan bahwa keputusan pembelian adalah sebuah proses yang dilakukan

oleh konsumen saat akan melakukan pembelian pada suatu produk atau jasa.
2.1.9 Dimensi dan Indikator Keputusan Pembelian

Menurut Kotler (2009) ada beberapa indikator yang mempengaruhi

keputusan pembelian yaitu antara lain :

1. Pengenalan masalah

Dimensi ini merupakan proses dimana seseorang telah mengetahui masalah

mengenai kebutuhannya. Perbedaan kondisi secara nyata dalam proses

pengambilan keputusan sebagai pengenalan dari suatu kebutuhan.

2. Pencarian informasi

Dimensi ini mengacu pada kegiatan yang dilakukan seseorang dalam

memperoleh informasi dari lingkungan sekitarnya. Informasi yang didapat

biasanya berasal dari teman, keluarga, penjual, konsumen lain, iklan atau

media internet lainnya.

3. Evaluasi alternative

Dimensi ini merupakan proses dari beberapa alternatif guna memenuhi

kebutuhannya. Konsumen melakukan evaluasi dan membandingkan

perbedaan dari suatu produk atau jasa untuk mendapatkan manfaat yang

diperoleh dari produk atau jasa tersebut.

4. Keputusan pembelian

Dimensi ini merupakan tindakan yang dilakukan konsumen untuk

menentukan produk atau jasa yang hendak dibeli setelah melakukan

pemilihan dan perbandingan dari suatu produk atau jasa.


5. Perilaku setelah pembelian

Dimensi ini merupakan tindakan yang dilakukan konsumen setelah membeli

produk atau jasa yang dipilih. Dari tindakan ini konsumen dapat merasakan

manfaat yang didapat dan dapat membandingkan produk atau jasa tersebut

dengan produk atau jasa lainnya.

2.2 Penelitian Terdahulu

Berikut ini beberapa penelitian terdahulu yang berkaitan dengan harga, online

customer review, dan online customer rating terhadap keputusan pembelian

sebagai berikut.

Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu

No Penulis Judul Alat Hasil Penelitian


Penelitian Analisis
1 Mufid Suryani, Pengaruh Harga Analisis Hasil penelitian
Nida Nusaibatul dan Online Deskriptif menunjukkan bahwa
Adawiyah, dan Customer dan Analisis harga dan online
Erlin Beliya Review Regresi customer review
Syahputri (2022) Terhadap Linear berpengaruh simultan
Keputusan Berganda terhadap keputusan
Pembelian di E- pembelian di e-
Commerce commere Sociolla pada
Sociolla Pada masa pandemi covid-
Masa Pandemi 19.
Covid-19
2 Luh Kadek Budi Pengaruh Online Analisis Hasil penelitian
Martini, Ejasa Customer Regresi menunjukkan bahwa
Sembiring, dan Rating dan Linear online customer rating
Frandy Faurus Online Berganda, dan online customer
(2022) Customer Analisis review secara simultan
Review Korelasi berpengaruh positif
Terhadap Berganda, dan signifikan terhadap
Keputusan Analisis keputusan pembelian
Pembelian Di Determinasi di toko Modelia
Toko Fashion pada
Modeliafashion marketplace Jakarta.
No Penulis Judul Alat Hasil Penelitian
Penelitian Analisis
Pada
Marketplace
Tokopedia
Jakarta
3 Hartini Prasetyo Pengaruh Analisis Hasil penelitian
Wulandari dan Ulasan Produk, Regresi menunjukkan bahwa
Asih Endah Harga dan Linear ulasan produk
Subandiyah Pembayaran Berganda berpengaruh signifikan
(2022) Non Tunai terhadap keputusan
(Shopee pembelian pada
paylater) marketplace Shopee di
Terhadap Yogyakarta. Harga
Keputusan berpengaruh signifikan
Pembelian Pada terhadap keputusan
Market Place pembelian pada
Shopee di marketplace Shopee di
Yogyakarta Yogyakarta.
Sedangkan
pembayaran non tunai
(Shopee paylater)
tidak berpengaruh
signifikan terhadap
keputusan pembelian
pada marketplace
Shopee di Yogyakarta.
4 Rizqi Maulana I The Effect Of Analisis Hasil penelitian
Akbar, Raden Price, Easi Of Regresi menunjukkan bahwa
Andi Sularso, Transaction, Linear harga, kemudahan
dan Ketut Information Berganda transaksi, kualitas
Indraningkat Quality, Safety, informasi, keamanan,
(2020) and Trust On dan kepercayaan
Online Purchase berpengaruh positif
Decision dan signifikan terhadap
keputusan pembelian
online.
5 Ilham Priangga Pengaruh Online Analisis Hail penelitian
dan Fansuri Customer Regresi menunjukkan bahwa
Munawar (2021) Review dan Linear online customer review
Online Berganda dan online customer
Customer rating memiliki
Rating Terhadap pengaruh positif dan
Keputusan signifikan terhadap
Pembelian Di keputusan pembelian
Marketplace di marketplace Lazada
No Penulis Judul Alat Hasil Penelitian
Penelitian Analisis
Lazada (Studi pada mahasiswa di
Pada Mahasiswa Kota Bandung.
Di Kota
Bandung)
6 M.P. Yuliani dan Pengaruh Harga Analisis Hasil penelitian ini
I.N. dan Online Regresi menunjukkan bahwa
Suarmanyasa Customer Linear harga dan online
Review Berganda customer review
Terhadap berpengaruh positif
Keputusan dan signifikan terhadap
Pembelian keputusan pembelian
Produk Pada produk di marketplace
Marketplace Tokopedia.
Tokopedia
7 Genesis The Influence Analisis Hasil penelitian
Sembiring Of Online Regresi menunjukkan bahwa
Depari dan Customer Linear online customer review
Natasya Ginting Review and Berganda dan perceived quality
Perceived berpengaruh positif
Quality Toward dan signifikan terhadap
Customer customer purchase
Purchase decision.
Decision At
Lazada Online
Retail Company
8 Nafidal Ulhab Pengaruh Online Analisis Hasil penelitian
dan Customer Regresi menunjukkan bahwa
Amirulmukminin Review dan Linear online customer review
(2022) Online Berganda dan online customer
Customer rating berpengaruh
Rating Terhadap positif dan signifikan
Keputusan terhadap keputusan
Pembelian pembelian melalui
Melalui marketplace Shopee
Marketplace pada masyarakat
Shopee (Studi kecamatan Bolo
Kasus Pada kabupaten Bima.
Masyarakat
Kecamatan Bolo
Kabupaten
Bima)
9 Made Fajar Pengaruh Analisis Hasil penelitian
Fernando dan Ni Kualitas Produk, Regresi menunjukkan bahwa
Made Asti Harga, Promosi, Linear kualitas produk, harga,
No Penulis Judul Alat Hasil Penelitian
Penelitian Analisis
Aksari (2018) dan Distribusi Berganda promosi, dan distribusi
Terhadap secara parsial
Keputusan berpengaruh positif
Pembelian dan signifikan terhadap
Produk Sanitary keputusan pembelian.
Ware Toto Di
Kota Denpasar
10 Yuli Tri Pengaruh Harga, Analisis Hasil penelitian
Cahyono dan Online Regresi menunjukkan bahwa
Indah Dwi Customer Linear harga, online customer
Wibawani Review, dan Berganda review, dan online
(2021) Online customer rating
Customer berpengaruh positif
Rating Terhadap dan signifikan terhadap
Keputusan keputusan pembelian
Pembelian Pada pada marketplace
Marketplace Shopee.
Shopee
11 Ratih Anggoro The Effect Of Analisis Hasil penelitian
Wilis dan Ali Digital Regresi menunjukkan bahwa
Faik (2022) Marketing, Linear digital marketing,
Influencer Berganda influencer marketing,
Marketing and dan online customer
Online review berpengaruh
Customer positif terhadap
Review On keputusan pembelian.
Purchase
Decision : A
Case Study Of
Cake Shop
“Lu’miere”
12 Riska Sari Melati Pengaruh Harga Analisis Hasil penelitian
dan Renny dan Online Regresi menunjukkan bahwa
Dwijayanti Customer Linear harga dan online
(2020) Review Berganda customer review
Terhadap berpengaruh positif
Keputusan dan signifikan terhadap
Pembelian Case keputusan pembelian.
Handphone
Pada
Marketplace
Shopee (Studi
Pada Mahasiswa
Surabaya)
2.3 Pengembangan Hipotesis

2.3.1 Pengaruh Harga Terhadap Keputusan Pembelian

Harga merupakan sejumlah uang yang dibebaskan atas suatu barang atau

jasa atau jumlah dari nilai uang yang ditukar konsumen atas manfaat-manfaat

karena memiliki atau menggunakan produk atau jasa tersebut (Kotler dan

Armstrong, 2013). Harga memiliki peran penting untuk mempengaruhi pelanggan

dalam membeli suatu produk atau jasa, hal ini karena harga akan menentukan

keuntungan dan kerugian suatu perusahaan. Penawaran harga yang terlalu murah

dapat mengakibatkan suatu perusahaan mendapatkan keuntungan yang rendah,

sebaliknya jika penawaran harga terlalu tinggi akan mengakibatkan penjualan

suatu perusahaan menurun (Brata, Husaini dan Ali, 2017). Hubungan harga

dengan keputusan pembelian yaitu harga mempengaruhi keputusan konsumen

dalam melakukan pembelian, semakin tinggi harga maka keputusan pembelian

rendah, sebaliknya jika harga rendah maka keputusan pembelian tinggi (Kotler

dan Armstrong, 2005).

Berdasarkan penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Made Fajar

Fernando dan Ni Made Asti Aksari (2018) menyimpulkan bahwa harga

berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian produk sanitary

ware toto di kota Denpasar. Selanjutnya berdasarkan penelitian terdahulu yang

dilakukan oleh Hartini Prasetyo Wulandari dan Asih Endah Subandiyah (2022)

menyimpulkan bahwa harga berpengaruh positif dan signifikan terhadap

keputusan pembelian pada marketplace Shopee di Yogyakarta. Berdasarkan

pernyataan di atas dapat disimpulkan hipotesis sebagai berikut :


H1 : Harga berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan

pembelian pada pengguna aplikasi Lazada di Bandar Lampung.

2.3.2 Pengaruh Online Customer Review Terhadap Keputusan Pembelian

Online customer review merupakan ulasan yang diberikan oleh konsumen

sebelumnya yang berkaitan dengan informasi dari penilaian suatu produk tentang

berbagai aspek, dengan adanya informasi tersebut, calon konsumen dapat

memperoleh kualitas produk yang mereka cari dari review dan pengalaman yang

dibuat (Mo et al, 2015). Online customer review digunakan sebagai sarana untuk

konsumen mencari dan mendapatkan informasi yang nantinya akan

mempengaruhi keputusan pembelian (Mirza, 2013). Online customer review

merupakan salah satu faktor penentu keputusan pembelian yang bersifat relevan

karena online customer review dilakukan secara sukarela oleh konsumen

sebelumnya mengenai suatu produk atau jasa yang telah dibeli. Online customer

review biasanya berupa teks, gambar, bahkan video yang dibuat oleh konsumen

sebelumnya yang ditampilkan di suatu e-commerce atau aplikasi belanja online

sehingga dapat dijadikan sebagai bahan informasi mengenai suatu produk atau

jasa yang ingin dibeli oleh calon konsumen lain. Online customer review yang

baik dapat memberikan kesan yang positif yang dapat mendorong calon konsumen

untuk melakukan pembelian suatu produk atau jasa pada aplikasi belanja online

tersebut. Tetapi apabila online customer review yang diberikan oleh konsumen

sebelumnya buruk maka akan memberikan dampak negatif yang dapat membuat

calon konsumen tidak percaya pada produk atau jasa yang ditawarkan sehingga
calon konsumen memutuskan untuk tidak melakukan pembelian suatu produk atau

jasa pada aplikasi belanja online tersebut.

Berdasarkan penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Ilham Priangga dan

Fansuri Munawar (2021) menyimpulkan bahwa online customer review

berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian di marketplace

Lazada pada mahasiswa di Kota Bandung. Selanjutnya berdasarkan penelitian

terdahulu yang dilakukan oleh Nafidal Ulhab dan Amirulmukminin (2022)

menyimpulkan bahwa online customer review berpengaruh positif dan signifikan

terhadap keputusan pembelian melalui marketplace Shopee pada masyarakat

kecamatan Bolo kabupaten Bima. Berdasarkan penyataan di atas dapat

disimpulkan hipotesis sebagai berikut :

H2 : Online customer review berpengaruh positif dan signifikan terhadap

keputusan pembelian pada pengguna aplikasi Lazada di Bandar Lampung.

2.3.3 Pengaruh Online Customer Rating Terhadap Keputusan Pembelian

Online customer rating adalah suatu hal yang sama dengan review namun

opini yang diberikan oleh konsumen dalam bentuk skala yang ditentukan,

biasanya online customer review yang diterapkan oleh marketplace dalam bentuk

bintang dimana lebih banyak bintang menunjukkan nilai yang lebih baik

(Lackermair, 2013). Rating disimbolkan dalam bentuk bintang, bintang 5

merupakan penilaian tertinggi pada toko online dan bintang 1 merupakan

penilaian terendah pada toko online. Online customer rating yang semakin tinggi

menunjukkan bahwa pelayanan dan kualitas dari suatu produk atau jasa tersebut
sangat baik dan sangat direkomendasikan oleh konsumen sebelumnya dan dapat

mempengaruhi calon konsumen menjadi tertarik memutuskan untuk melakukan

pembelian pada suatu produk atau jasa di toko online tersebut. Sebaliknya apabila

online customer rating yang diberikan rendah maka menunjukkan bahwa

pelayanan dan kualitas dari suatu produk atau jasa tersebut kurang baik sehingga

membuat calon konsumen tidak tertarik untuk melakukan pembelian pada suatu

produk atau jasa di toko online tersebut.

Berdasarkan penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Nafidal Ulhab dan

Amirulmukminin (2022) menyimpulkan bahwa online customer rating

berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian melalui

marketplace Shopee pada masyarakat kecamatan Bolo kabupaten Bima.

Selanjutnya berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Luh Kadek Budi Martini,

Ejasa Sembiring, dan Frandy Faurus (2022) menyimpulkan bahwa online

customer rating berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian

di toko Modelia Fashion pada marketplace Tokopedia Jakarta. Berdasarkan

pernyataan di atas dapat disimpulkan hipotesis sebagai berikut :

H3 : Online customer rating berpengaruh positif dan signifikan terhadap

keputusan pembelian pada pengguna aplikasi Lazada di Bandar Lampung.


2.3.4 Pengaruh Harga, Online Customer Review, dan Online Customer

Rating Terhadap Keputusan Pembelian

Harga, online customer review, dan online customer rating menjadi suatu

komponen yang saling terikat bagi konsumen dalam mempertimbangkan

keputusan pembelian. Dengan harga yang ditawarkan dan kualitas produk yang

didapatkan yang bisa dilhat melalui online customer review dan online customer

rating, dapat membuat konsumen memutuskan untuk melakukan keputusan

pembelian. Apakah harga yang ditawarkan sesuai dengan kualitas produk yang

didapatkan dengan melihat online customer review dan online customer rating

dari konsumen sebelumnya. Harga yang rendah atau terjangkau dapat

mempengaruhi keputusan pembelian konsumen. Adanya online customer review

yang positif dan online customer rating yang tinggi juga dapat mempengaruhi

keputusan pembelian konsumen. Menurut Kotler (2009) terdapat lima tahapan

dalam proses pengambilan keputusan pembelian yaitu pengenalan masalah,

pencarian informasi, evaluasi alternative, keputusan pembelian, dan perilaku

setelah pembelian.

Berdasarkan penelitian terdahulu yang lakukan oleh Mufid Suryani, Nida

Nusaibatul Adawiyah, dan Erlin Beliya Syahputri (2022) menyimpulkan bahwa

harga dan online customer review secara simultan berpengaruh terhadap

keputusan pembelian di e-commerce Sociolla pada masa pandemi Covid-19.

Selanjutnya berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Ilham Priangga dan

Fansuri Munawar (2021) menyimpulkan bahwa online customer review dan

online customer rating berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan


pembelian di marketplace Lazada pada mahasiswa di kota Bandung. Berdasarkan

pernyataan di atas dapat disimpulkan hipotesis sebagai berikut :

H4 : Harga, online customer review, dan online customer rating secara

bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian pada

pengguna aplikasi Lazada di Bandar Lampung.

2.4 Kerangka Pemikiran

Berdasarkan uraian di atas untuk memperjelas variabel-variabel mengenai

pengaruh harga, online customer review, dan online customer rating terhadap

keputusan pembelian, maka penulis mengajukan kerangka pemikiran sebagai

berikut :

Harga

(X1)
H1

Online Customer H2 Keputusan


Review Pembelian

(X2) H3 (Y)

Online Customer
Rating

(X3)

H4
Gambar 2.1 Kerangka Pemikiran
2.5 Hipotesis

Berdasarkan uraian teori dan kerangka pemikiran di atas, maka penulis

merumuskan hipotesis penelitian ini sebagai berikut :

1. H1 : Harga berpengaruh positif dan siginifikan terhadap keputusan pembelian

pada pengguna aplikasi Lazada di Bandar Lampung.

2. H2 : Online customer review berpengaruh positif dan signifikan terhadap

keputusan pembelian pada pengguna aplikasi Lazada di Bandar Lampung.

3. H3 : Online customer rating berpengaruh posited dan signifikan terhadap

keputusan pembelian pada pengguna aplikasi Lazada di Bandar Lampung.

4. H4 : Harga, online customer review, dan online customer rating secara

bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian pada

pengguna aplikasi Lazada di Bandar Lampung.


BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Desain Penelitian

Dalam penelitian ini penulis menggunakan jenis penelitian kuantitatif.

Penelitian kuantitatif merupakan penelitian yang berlandaskan filsafat positivisme

yang digunakan untuk meneliti populasi atau sampel tertentu. Pengambilan

sampel dilakukan secara random, pengumpulan data menggunakan instrumen

penelitian, analisis data bersifat kuantitatif atau statistik untuk menguji hipotesis

yang telah ditetapkan (Sugiyono, 2012).

3.2 Definisi Operasional Variabel

Operasional varibel merupakan suatu atribut, sifat, atau nilai dari orang, objek

atau kegiatan yang mempunyai variasi tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk

dipelajari dan ditarik kesimpulan (Sugiyono, 2017).

1. Variabel Bebas (Variabel Independen)

Variabel bebas atau variabel independen adalah variabel yang dapat

mempengaruhi perubahan pada variabel terikat atau variabel dependen

(Sugiyono, 2019). Dalam penelitian ini peneliti menggunakan 3 variabel

bebas atau variabel independen yaitu harga (X1), online customer review

(X2), dan online customer rating (X3).


2. Variabel Terikat (Variabel Dependen)

Variabel terikat atau variabel dependen adalah variabel yang dipengaruhi atau

variabel yang menjadi akibat dari adanya variabel bebas atau variabel

independen. Dalam penelitian ini yang menjadi variabel terikat atau variabel

dependen adalah keputusan pembelian (Y).

Tabel 3.1 Definisi Operasional Variabel

No. Variabel Definisi Variabel Indikator


1 Harga (X1) Harga merupakan sejumlah 1. Keterjangauan
uang yang dibebaskan atas harga
suatu barang atau jasa atau 2. Kesesuaian harga
jumlah dari nilai uang yang dengan kualitas
ditukar konsumen atas produk
manfaat-manfaat karena 3. Daya saing harga
memiliki atau menggunakan 4. Kesesuaian harga
produk atau jasa tersebut dengan manfaat
(Kotler dan Armstrong, (Kotler dan Armstrong,
2013). 2012)
2 Online Online customer review 1. E-WOM quantity
Customer merupakan review 2. E-WOM credibility
Review (X2) konsumen yang sudah 3. E-WOM quality
pernah membeli produk di (Matute et al., 2016)
toko online, sehingga
konsumen lain dapat
mengetahui informasi
mengenai produk yang
diinginkan (Hidayati, 2018).
3 Online Online customer rating 1. Rating keseluruhan
Customer adalah suatu hal yang sama produk atau jasa
Rating (X3) dengan review namun opini 2. Rating fitur produk
yang diberikan oleh (Filieri, 2015)
konsumen dalam bentuk
skala yang ditentukan,
biasanya online customer
review yang diterapkan oleh
marketplace dalam bentuk
bintang dimana lebih
banyak bintang
menunjukkan nilai yang
No. Variabel Definisi Variabel Indikator
lebih baik (Lackermair,
2013).
4 Keputusan Keputusan pembelian 1. Pengenalan masalah
Pembelian (Y) merupakan beberapa 2. Pencarian informasi
tahapan yang dilakukan oleh 3. Evaluasi alternative
konsumen sebelum 4. Keputusan
melakukan keputusan pembelian
pembelian pada suatu 5. Perilaku setelah
produk (Kotler, 2009). pembelian
(Kotler, 2009)

3.3 Populasi dan Sampel

3.3.1 Populasi

Populasi merupakan wilayah generalisasi yang terdiri dari objek ataupun

subjek yang memiliki kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh

peneliti yang digunakan untuk dipelajari kemudian ditarik kesimpulannya

(Sugiyono, 2016). Populasi dalam penelitian ini adalah masyarakat pengguna

aplikasi Lazada di Bandar Lampung.

3.3.2 Sampel

Sampel merupakan bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh

populasi tersebut. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah non-

probability sampling dengan menggunakan metode purposive sampling, yaitu

teknik pengambilan sampel dengan setiap populasi tidak diberikan kesempatan

yang sama untuk dipilih menjadi sampel, melainkan dengan menentukan kriteria

khusus dalam pengambilan sampel yang sesuai dengan tujuan penelitian

(Sugiyono, 2017). Adapun kriteria khusus dalam penelitian ini sebagai berikut :

1. Berdomisili di Bandar Lampung


2. Memiliki dan menggunakan aplikasi Lazada

3. Mengetahui dan memahami tentang harga, online customer review, dan

online customer rating.

Menurut Ferdinand (2002) banyaknya sampel ditentukan sesuai dengan

jumlah parameter yang diestimasi. Jumlah parameter yang diestimasi (minimal 5

sampai maksimal 10) di kali dengan jumlah indikator (variabel independen dan

variabel dependen). Berdasarkan pedoman tersebut, maka penulis menentukan

jumlah sampel dalam penelitian ini yaitu 7 × 14 indikator = 96 sampel. Jadi

sampel yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 96 responden yang

kemudian dibulatkan oleh penulis menjadi 100 responden.

3.4 Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kuesioner.

Kuesioner merupakan pengumpulan data yang dilakukan dengan cara

membagikan daftar pertanyaan kepada responden agar dijawab oleh responden

tersebut (Suliyanto, 2018). Kuesioner yang digunakan dalam penelitian ini

menggunakan skala likert dengan lima alternatif jawaban.

Tabel 3.2 Skala Pengukuran

Skala Pengukuran Skor


Sangat Setuju (SS) 5
Setuju (S) 4
Cukup Setuju (CS) 3
Setuju (S) 2
Sangat Tidak Setuju (STS) 1
3.5 Instrumen Penelitian

3.5.1 Uji Validitas

Uji validitas adalah menguji untuk mengetahui valid atau tidaknya suatu

instrumen penelitian. Instrumen penelitian dikatakan valid apabila alat ukur yang

digunakan mendapatkan data yang valid, dikatakan valid apabila instrumen

penelitian dapat dipergunakan untuk mengukur apa yang seharusnya dapat

diukur. Instrumen penelitian dikatakan valid apabila koefisien korelasi pearson

product moment (r) > 0,3 dengan alpha sebesar 0,05 atau 5% (Sugiyono, 2013).

Untuk mengetahui validitas suatu instrumen, maka dilakukan suatu perbandingan

antara rhitung dengan rtabel, yang dimana standar minimum validitas adalah 0,3 yang

artinya :

1. Jika rhitung > rtabel maka dinyatakan valid.

2. Jika rhitung < rtabel maka dinyatakan tidak valid.

3.5.2 Uji Reabilitas

Uji reabilitas adalah menguji untuk mengukur sejauh mana hasil

pengukuran yang dilakukan secara bersama-sama di semua pernyataan yang

menggunakan objek yang sama (Sugiyono, 2017). Uji reabilitas dipergunakan

untuk melihat konsistensi alat ukur dalam mengukur faktor yang sama. Instrumen

penelitian dikatakan reliabel apabila nilai cronbach alpha > 0,60 maka semua

instrumen penelitian dapat dipergunakan untuk penelitian.


3.6 Teknik Analisis Data

Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis

regresi linear berganda. Analisis regresi linear berganda merupakan analisis yang

memiliki dua atau lebih variabel bebas (variabel independen) dan satu variabel

terikat (variabel dependen). Dalam penelitian ini analisis regresi linear berganda

digunakan untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh positif atau negatif dari

varibel bebas (harga, online customer review, dan online customer rating)

terhadap varibel terikat (keputusan pembelian) atas perubahan dari peningkatan

atau penurunan variabel terikat yang akan mempengaruhi variabel bebas. Rumus

analisis regresi linear berganda adalah sebagai berikut :

Y = a + b1X1 + b2X2 + b3X3 + e

Keterangan :

Y = Variabel terikat/variabel dependen (keputusan pembelian)

a = Nilai konstanta

b1 = Koefisien regresi dari harga (variabel independen)

b2 = Koefisien regresi dari online customer review (variabel independen)

b3 = Koefisien regresi dari online customer rating (variabel independen)

X1 = Harga (variabel independen)

X2 = Online customer review (variabel independen)

X3 = Online customer rating (variabel independen)

e = standar error
3.7 Pengujian Hipotesis

3.7.1 Uji t (secara parsial)

Uji t dilakukan untuk menguji apakah secara parsial setiap variabel bebas

memiliki pengaruh signifikan atau tidak siginifikan terhadap variabel terikat. Uji t

(secara parsial) dalam penelitian ini terdapat kriteria pengambilan kesimpulan

sebagai berikut :

1. Jika thitung > ttabel dan nilai signifikansi < 0,05 maka H0 ditolak dan Ha diterima

yang berarti bahwa terdapat pengaruh signifikan antara variabel

bebas/variabel independen (harga, online customer review, dan online

customer rating) terhadap variabel terikat/variabel dependen (keputusan

pembelian).

2. Jika thitung < ttabel dan nilai signifikansi > 0,05 maka H0 diterima dan Ha ditolak

yang berarti bahwa tidak terdapat pengaruh signifikan antara variabel

bebas/variabel independen (harga, online customer review, dan online

customer rating) terhadap variabel terikat/variabel dependen (keputusan

pembelian).

3.7.2 Uji f (secara simultan)

Uji f dilakukan untuk menguji apakah semua variabel bebas memiliki

pengaruh secara bersama-sama terhadap variabel terikat. Uji f (secara simultan)

dalam penelitian ini terdapat kriteria pengambilan kesimpulan sebagai berikut :

1. Jika Fhitung > Ftabel dan nilai signifikansi < 0,05 maka H0 ditolak dan Ha

diterima yang berarti bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel
bebas/variabel independen (harga, online customer review, dan online

customer rating) secara bersama-sama terhadap variabel terikat/variabel

dependen (keputusan pembelian).

2. Jika Fhitung < Ftabel dan nilai signifikansi > 0,05 maka H0 diterima dan Ha

ditolak yang berarti bahwa tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara

variabel bebas/variabel independen (harga, online customer review, dan

online customer rating) secara bersama-sama terhadap variabel

terikat/variabel independen (keputusan pembelian).

3.7.3 Koefisien Determinasi (R2)

Koefisien determinasi (R2) dilakukan untuk menguji seberapa jauh

kemampuan perubahan variabel bebas yang akan diikuti oleh variabel terikat pada

proporsi yang sama. Nilai koefisien determinasi yaitu berkisar antara 0 sampai

dengan 1. Dalam koefisien determinasi pengambilan kesimpulan menggunakan

asumsi sebagai berikut :

1. Jika R2 semakin mendekati angka 1 maka kemampuan variabel bebas

semakin baik dalam menjelaskan variabel terikat.

2. Jika R2 semakin jauh dari angka 1 maka kemampuan variabel bebas sangat

terbatas dalam menjelaskan variabel terikat.


DAFTAR PUSTAKA

Agesti, N., Ridwan, M. S., & Budiarti, E. (2021). The Effect of Viral Marketing,
Online Customer Review, Price Perception, Trust on Purchase Decisions
with Lifestyle as Intervening Variables in the Marketplace Shopee in
Surabaya City. International Journal of Multicultural and Multireligious
Understanding, 8(3), 496–507.
http://ijmmu.comhttp//dx.doi.org/10.18415/ijmmu.v8i3.2526

Akbar, R. M. I., Sularso, R. A., & Indraningrat, K. (2020). The Effect of Price,
Ease of Transaction, Information Quality, Safety, and Trust on Online
Purchase Decision. E-Journal Ekonomi Bisnis Dan Akuntansi, 7(1), 77.
https://doi.org/10.19184/ejeba.v7i1.14956

Cahyono, Y. T., & Wibawani, I. D. (2021). Pengaruh Harga, Online Customer


Review, dan Online Customer Rating terhadap Keputusan Pembelian pada
Marketplace Shopee. Hubusintek, 1(1), 867–874.

Cut Sari Maulidar. (2022). Pengaruh Online Customer Reviews, Online Customer
Rating dan Persepsi Harga Terhadap Keputusan Pembelian Pada
Marketplace Shopee Dikaji Dalam Perspektif Ekonomi Islam (Studi Pada
Mahasiswa Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam UIN Ar-Raniry Banda
Aceh). 8.5.2017, 2003–2005.

DEPARI, G. S., & Ginting, N. (2022). the Influence of Online Customer Review
and Perceived Quality Toward Customer Purchase Decision At Lazada
Online Retail Company. Jurakunman (Jurnal Akuntansi Dan Manajemen),
15(1), 1. https://doi.org/10.48042/jurakunman.v15i1.84

Dr. Sandu Siyoto, SKM., M.Kes, M. Ali Sodik, M. . (2015). Dasar Metodologi
Penelitian.

Fernando, M. F., & Aksari, N. M. A. (2017). Pengaruh Kualitas Produk, Harga,


Promosi, Dan Distribusi Terhadap Keputusan Pembelian Produk Sanitary
Ware Toto Di Kota Denpasar. E-Jurnal Manajemen Universitas Udayana,
7(1), 441. https://doi.org/10.24843/ejmunud.2018.v7.i01.p17

Gunarsih, C. M., Kalangi, J. A. F., & Tamengkel, L. F. (2021). Pengaruh Harga


Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen Di Toko Pelita Jaya Buyungon
Amurang. Productivity, 2(1), 69–72.
https://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/productivity/article/view/32911/31075

Hanifah, N., & Wulandari, R. (2021). the Influence of Online Customer Reviews,
Ratings, and Brand Image of Millennial E-Commerce Consumers in
Indonesia on Purchase Decisions With Trust As a Mediator. The
International Journal of Business and Management Research, 5(07), 2021.
https://www.researchgate.net/publication/356508873

Lestari, F. B. (2020). Pengaruh Online Customer Review dan Online Customer


Rating Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen Marketplace Di Kota
Tegal. Molecules, 2(1), 1–12. http://clik.dva.gov.au/rehabilitation-library/1-
introduction-
rehabilitation%0Ahttp://www.scirp.org/journal/doi.aspx?DOI=10.4236/as.20
17.81005%0Ahttp://www.scirp.org/journal/PaperDownload.aspx?DOI=10.4
236/as.2012.34066%0Ahttp://dx.doi.org/10.1016/j.pbi.201

Listighfaroh, M. I. (2020). Pengaruh Kualitas Produk, Harga Dan Promosi


Terhadap Keputusan Pembelian Produk Sabun Cair Feira White Shower
Cream Di Surabaya. Angewandte Chemie International Edition, 6(11), 951–
952., 1–17. http://eprints.uwp.ac.id/id/eprint/1428/2/jurnalku new.pdf

Melati, R. S., & Dwijayanti, R. (2020). Pengaruh Harga dan Online Customer
Review Terhadap Keputusan Pembelian Case Handphone Pada Marketplace
Shopee (Studi Pada Mahasiswa Surabaya). Jurnal Pendidikan Tata Niaga
(JPTN), 8(2), 882–888. https://forms.gle/t44jvKgVK6XAiZwi8.

Mufid Suryani, Nida Nusaibatul Adawiyah, & Erlin Beliya Syahputri. (2022).
Pengaruh Harga dan Online Customer Review Terhadap Keputusan
Pembelian di E-Commerce Sociolla Pada Masa Pandemi Covid-19. Formosa
Journal of Multidisciplinary Research, 1(1), 49–74.
https://doi.org/10.55927/fjmr.v1i1.416

Mulyana, S. (2020). Pengaruh Harga Dan Ulasan Produk Terhadap Keputusan


Pembelian Online. Jurnal Manajemen Dan Bisnis Equilibrium, 6(2), 195–
210. https://doi.org/10.47329/jurnal_mbe.v6i2.431

Naomi, I. P., & Arhdiyansyah, A. (2021). The effects of online customer reviews
and online customer ratings on purchasing intentions in west java
marketplaces. Journal JEBM FEB UNMUL, 17(4), 810–816.

Novitasari, & Maulana, A. (2022). Pengaruh Online Customer Review dan Online
Customer Rating Terhadap Keputusan Pembelian Pada Marketplace
Tokopedia. Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan, 8(14), 252–256.

Priangga, I., & Munawar, F. (2021). Pengaruh Online Customer Review Dan
Online Customer Rating Terhadap Keputusan Pembelian Di Marketplace
Lazada (Studi Pada Mahasiswa Di Kota Bandung). Jurnal Bisnis Manajemen
& Ekonomi, 19(2), 399–413.
Prilano, K., Sudarso, A., & Fajrillah. (2020). Pengaruh Harga , Keamanan dan
Promosi Terhadap Keputusan Pembelian Toko Online Lazada. Journal of
Business and Economics Research (JBE), 1(1), 1–10.

Rahmawati, A. I., Ekonomi, F., Bisnis, D., & Pgri, U. (2021). Sejarah Artikel:
Diterima Disetujui Dipublikasikan. 1(1), 18–23.

Sahara, N. iwan, & Prakoso, fazar adi. (2020). Pengaruh Kualitas Produk dan
Harga Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen Lazada. Pengaruh
Kualitas Produk Dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen
Lazada, 1177.

Sari, F. P. (2021). Pengaruh Online Customer Review Dan Online Customer


Rating Terhadap Keputusan Pembelian Online Di E-Commerce Pada
Mahasiswa UMSU. Ekonomi Dan Bisnis, 82.

Ulhab, N., & Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Bima, D. (2022). Pengaruh Online
Customer Review Dan Online Custumer Rating Terhadap Keputusan
Pembelian Melalui Marketplace Shopee (Studi Kasus Pada Masyarakat
Kecematan Bolo Kabupaten Bima). Jurnal PenKoMi : Kajian Pendidikan
Dan Ekonomi, 5(2), 132–142.
http://jurnal.stkipbima.ac.id/index.php/PK/index

Wibisono, H., Wijaya, K. E., Andreani, F., Perhotelan, P. M., & Petra, U. K.
(2021). Pengaruh Online Review Dan Online Rating Terhadap Minat Beli
Pada Konsumen Pergikuliner Di Surabaya.

Wilis, R. A., & Faik, A. (2022). The Effect of Digital Marketing , Influencer
Marketing and Online Customer Review on Purchase Decision : A Case
Study of Cake Shop " Lu ’ miere ". 5(2), 155–162.
https://doi.org/10.9744/ijbs.5.2.155

Wulandari, H. P., & Subandiyah, A. E. (2022). Pengaruh Ulasan Produk, Harga


dan Pembayaran Non Tunai (Shopee paylater) terhadap Keputusan
Pembelian pada Market Place Shopee di Yogyakarta. Jurnal Bisnis,
Manajemen, Dan Akuntansi, 9(2), 80.
https://doi.org/10.54131/jbma.v9i2.138

Yuliani, & Suarmanayasa. (2021). Pengaruh Harga Dan Online Consumer Review
terhadap Keputusan Pembelian Poduk pada Marketplace Tokopedia.
Prospek: Jurnal Manajemen Dan Bisnis, 3(2), 146–154.

https://databoks.katadata.co.id/

Anda mungkin juga menyukai