Anda di halaman 1dari 5

MAKALAH INDIVIDU

“PEMBERIAN OBAT MELALUI SUBKUTAN “

DI SUSUN OLEH :

NAMA: Anilfa S Willah

NIM:PO0220221010

POLTEKKES KEMENKES PALU PRODI DIII KEPERAWATAN TINGKAT I SEMESTER II

TAHUN AJARAN 2022/2023

PEMBAHASAN
1.1.1 konsep injeksi subkutan

pemberian obat subkutan adalah tindakan pemberian obat kedalam tubuh dengan cara memasukan
obat kedalam jaringan dibawah kulit dengan menggunakan suit.Metode penyuntikan melalui rute ini
biasanya dilakukan untuk memberi insulin dan imunisasi. Ada beberapa area tubuh yang dapat digunakan
untuk memberi obat dengan metode ini,antara lain lengan atas bagian dalam ,paha bagian depan,daerah
perut ,dan daerah punggung atas.

1.1.2. tujuan

a. Mengontrol kadar gula darah

b. Memasukkan sejumlah toksin atau obat untuk di absorbs

1.1.3. tempat pemberian obat

a. lengan atas bagian luar

b. Paha anterior

c. daerah abdomen

d. area scapula pada punggung atas

e. daerah ventrogluteal dan dorsogluteal bagian atas

1.2. teknik pemberian obat

Bisa dilakukan pada pasien yang tidak sadar,tidak mau bekerja sama karena tidak memungkinkan untuk
diberikan obat secara oral,tidak alergi.Lokasi yang ideal adalah lengan bawah dalam punggung bagian atas.

1.2.1. Alat dan Bahan

Baki berisi :

1. Baki injeksi steril.


2. Obat yang diperlukan.
3. Kapas alcohol.
4. Spuit sesuai ukuran penggunaan
5. Buku daftar obat
6. Piala ginjal
7. Sarung tangan
8. Pengalas
1.2.2. Prosedur Kerja

Jelaskan kepada pasien mengenai tujuan dan tindakan yang akan dilakukan.

1. Periksa kembali order obat :Nama pasien,nama dan dosis obat,rute pemberian dan waktu pemberian
2. Siapkan obat
3. Letakan peralatan dan obat kedekat pasien
4. Cuci tangan
5. Posisikan pasien senyaman mungkin
6. Letakkan pengalas dan piala ginjal dekat dengan area yang diinjeksi
7. Pasang sarung tangan
8. Buka obat dengan cara:

● Flakon/vial: Buka tutup metal,lakukan desinfeksitutup karet dengan kapas alcohol apabila persediaan dalam
flakon masih berupa bubuk,larutan dengan aquabidest sebanyak yang tercantum pada petunjuk
penggunaan obat
● Amplus: ketuk obat yang ada diujung amplus,patahkan leher amplus dengan tangan menggunakan kain
kasa.

9. Isi spuit dengan obat sesuai dosis yang ditentukan

● Isap udara sebanyak cairan yang diperlukan tusuk jarum dengan posisi bvel tegak.Suntikan udara kedalam
flakon.Balik flakon,dengan tangan kiri memegang flakon dengan ibu jari dan jari tengah sedangkan tangan
kanan memegang ujung barrel dan plugger.Jaga ujung jarum dibawah cairan.biarkan tekanan udara
membantu mengisi obat kedalam spuit.Setelah selesai tarik jarum dari ampuls

10. Buang udara dalam spuit kemudian tutup masukan kedalam bak injeksi.
11. Pilih area penusukan kemudian lakukan desinfeksi dengan kapas alcohol.
12. Lakukan penyuntikan dengan lubang jarum menghadap keatas membentuk sudut 45 derajat apabila
menggunakan spuit 3cc dan sudut 90 derajat,apabila menggunakan spuit 1 cc terhadap permukaan kulit.
13. Lakukan aspirasi
14. Masukan obat secara perlahan
15. Tarik spuit dan tahan dengan kapas alcohol
16. Letakkan spuit dan kapas kedalam piala ginjal
17. Rapikan pasien dan perhatikan reaksi pasien
18. Cuci tangan
19. Dokumentasikan tindakan

1.3. kelebihan dan kekurangan


1. kelebihan
A. diperlukan latihan sederhana
B Absorpsi obat cepat larut dalam air
C mencegah kerusakan sekitar saluran cerna

2. kekurangan
A. rasa sakit dan kerusakan kulit
B. tidak dapat dipakai jika volume obat besar
C.biowavibilitas berfareasi,sesuai lokasi
D. harus menggunakan tekhnik steril
E. lebih mahal dibandikan oral
F.lebih lambat dibandikan pemberial IM
G. dapat menyebabkan ansietas (kecemasan yang berlebihan dan lebih bersifat subyektif)

Anda mungkin juga menyukai