Anda di halaman 1dari 11

STRATEGI PENDIDIKAN NEGARA MAJU FINLANDIA YANG BISA DI

IMPLEMENTASIKAN DI INDONESIA

Guru Pembimbing Deswita,S.Pd.

Di susun oleh:

Aflah Hanifah (1)

Azizah Salma Zahra (5)

Monic Patricia (18)

Nabil Raharja (22)

Rachelza Zahra Elona (26)

Madrasah Aliyah Negeri Batam


Jl. Bridgen Katamso No. 10, Tj. Uncang, Kec. Sagulung, Kota Batam, Kepulauan Riau
2022/2023
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Negara adalah sebuah organisasi atau badan tertinggi yang memiliki kewenangan untuk
mengatur perihal yang berhubungan dengan kepentingan masyarakat luas. Tidak hanya itu, negara juga
memiliki kewajiban untuk menyejahterakan, melindungi, dan mencerdaskan kehidupan bangsa. Negara
juga memiliki arti lain yaitu organisasi dalam suatu wilayah dapat memaksakan kekuasaannya secara
sah terhadap semua golongan kekuasaan lainnya dan yang dapat menetapkan tujuan-tujuan dari
kehidupan bersama itu.

Terdapat berbagai macam negara di dunia. Negara-negara tersebut dapat dibedakan menjadi tiga
yaitu negara terbelakang, negara berkembang, dan negara maju. Negara terbelakang adalah negara
belum berkembang dan pendapatan perkapita penduduknya masih sangat rendah contohnya negara
Burundi (Afrika Timur). Sedangkan negara berkembang adalah negara yang perkembangannya relatif
belum maksimal dikarenakan belum sempurnanya infrastruktur yang tersedia, misalnya seperti negara
Indonesia. Kemudian negara maju adalah negara yang standar hidup masyarakatnya relatif tinggi dan
memiliki tingkat pembangunan ekonomi yang merata, hal ini dapat kita lihat pada negara Finlandia.

Finlandia yaitu sebuah negara Nordik yang terletak di Eropa Utara, serta anggota dari Uni Eropa.
Finlandia memiliki perbatasan darat dengan Swedia di barat, Norwegia di utara, dan Rusia di timur
sedangkan batas lautnya adalah Laut Baltik di barat daya, Teluk Finlandia di selatan, dan Teluk Bothnia
di barat. Finlandia termasuk dalam urutan pertama negara maju dikarenakan memiliki sistem pendidikan
terbaik di dunia. Hal ini sangat penting karena mempengaruhi kualitaas penduduk suatu negara.

Sedangkan di Indonesia sendiri saat ini, sistem pendidikan yang dapat dilihat dengan nyata
bahwasanya pendidikan di Indonesia itu belum dapat dikatakan berjalan secara maksimal sehingga pada
akhirnya menghasilkan sumber daya manusianya yang kurang berkualitas. Lalu bagaimana sistem yang
di terapkan di Finlandia sehingga menghasilkan sumber daya manusia yang berkualitas?

1.2 Identifikasi Masalah


Berdasarkan penjelasan dalam latar belakang masalah, dapat diidentifikasi sebagai berikut :

1. Semakin tinggi kualitas pendidikannya semakin berkualitas sumber daya manusia yang
dihasilkan
2. Bagaimana Strategi yang dapat dilakukan indonesia supaya menjadi negara yang memiliki
kualitas pendidikan baik
3. Apakah system evaluasi Pendidikan Finlandia bisa diterpkan diindonesia?
1.3 Batasan Masalah
Berdasarkan identifiksasi diatas agar pembahasan masalah lebih memfokuskan pada satu
persoalan juga membantu dalam mengidentifikasi masalah yang akan dibahas membatasi jangkauan
proses yang akan dibahas sehingga lebih efektif dan efisien dan waktu terbatas yang dimiliki penulis
maka dalam hal ini permasalahan yang dikaji adalah strategi negara maju Finlandia dalam bidang
Pendidikan yang bisa diterapkan diindonesia.

1.4 Tujuan Masalah


Penulis melakukan analisis untuk memperoleh pemahaman lebih mendetail mengenai strategi
Finlandia dalam memajukan pendidikannya sehingg nantinya dapat diterapkan diindonesia tujuannya
yaitu memperbaiki kualitas Pendidikan diindonesia yang masih tertinggal dibandingkan dengan negara
maju lainnya dan juga pembaca mendapatkan informasi yang bermanfaat dari analisis ini.
BAB II

KAJIAN PUSTAKA
1. Negara Maju

Adalah negara berdaulat yang memiliki kualitas hidup yang tinggi.ekonomi yang maju, dan
infrastruktur teknologi yang canggih relatif dibanding negara-negara kurang maju lainnya. Menurut
ahmad (2012), negara-negara maju merupakan bagian dari penjelasan sistem negara yang selalu
memaksimalkan sektor industri di berbagai sector. Wilayah persebaran negara-negara maju sebagian
besar terletak di Belahan Bumi Utara, meliputi Benua Eropa, Asia dan Amerika. Di Benua Asia terletak
di Asia Timur. Benua Eropa, yaitu Inggris, Prancis, Belanda, Jerman, Spanyol, Swedia, Norwegia,
Finlandia, Denmark, Belgia, dan Swiss.

A. Benua Asia (Asia Timur), yaitu Jepang dan Korea Selatan.


B. Benua Asia ( Tenggara), yaitu Singapura.
C. Benua Amerika, yaitu Amerika Serikat dan Kanada.
D. Belahan Bumi Selatan, yaitu Australia dan Selandia Baru.

Ciri-ciri negara maju antara lain sebagai berikut:

 Pertanian termasuk peternakan dan perikanan untuk industrialisasi, dijual, diekspor.


 Aktivitas perekonomian menggunakan sarana dan prasarana modern.
 Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang menunjang industrialisasi secara cepat.
 Pendapatan rata-rata penduduk tinggi, pendidikan dan keterampilan penduduk cukup tinggi.
 Sifat kemandirian masyarakatnya tinggi.
 Tidak tergantung pada alam.
 Tingkat pertumbuhan penduduk rendah.
 Angka harapan hidup tinggi.
 Intensitas mobilitas tinggi.

2. Negara Berkembang

Adalah Negara berkembang merupakan istilah bagi negara-negara di dunia yang memiliki
standar hidup relatif rendah, sektor industri yang kurang berkembang, skor Indeks Pembangunan
Manusia berada di tingkat menengah ke bawah, dan pendapatan perkapita yang rendah.

A. Menurut Maluyu S.P. Hasibuan

Negara berkembang adalah suatu negara yang struktur ekonominya belum berkembang
sebagaimana yang di harapkan. Negara berkembang belum mampu memanfaatkan semua faktor
produksi yang di miliki untuk meningkatkan kemakmuran penduduknya sehingga tetap dalam
kemiskinan dan kemelaratan.
B. Menurut Ragnar Nurkse,

Negara berkembang adalah suatu negara yang sedang membangun jika dibandingkan dengan
negara-negara yang ekonominya yang lebih maju. Negara yang demikian memiliki sedikit modal di
bandingkan dengan jumlah penduduk dan sumber-sumber alamiahnya.

C. Menurut Harvey Leibenstein,

Negara berkembang adalah suatu negara yang sumber-sumber ekonomi,penduduk,teknologi,


dan sebagainya dapat berubah tetapi pendapatan per kapitanya agak stabil.

D. Menurut Simon Kuznets,

Negara berkembang adalah ketidakmampuan suatu negara untuk menyediakan tingkat kehidupan
yang layak bagi sebagian besar penduduknya sehingga menimbulkan kemiskinan dan kemelaratan.

Ciri-ciri negara berkembang antara lain sebagai berikut:

 Pertanian termasuk peternakan dan perikanan hanya untuk memenuhi kebutuhan sendiri dan
keluarga.
 Pada umumnya aktivitas masyarakat menggunakan sarana dan prasarana tradisional.
 Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi berdasarkan pengalaman dan lamban.
 Pendapatan relatif rendah.
 Pendidikan penduduknya rata-rata rendah.
 Sifat penduduk kurang mandiri.
 Sangat tergantung pada alam.
 Tingkat pertumbuhan penduduk tinggi.
 Angka harapan hidup rendah.
 Intensitas mobilitas rendah.

Wilayah Persebaran Negara-negara Berkembang

Negara-negara Berkembang sebagian besar terletak di Belahan Bumi Bagian Selatan, meliputi
Benua Afrika, Benua Asia, dan Benua Amerika.

 Benua Asia
1) Asia Tengah, yaitu Kazakhstan, Uzbekistan, Turkmenistan, Tajikistan, Kirgizstan, dan
Afganistan.
2) Asia Selatan, yaitu Bangladesh, India, Pakistan, Nepal, Bhutan, dan Sri Lanka.
3) Asia Barat, yaitu Irak, Iran, Turki, Arab Saudi, Yaman, Oman, Lebanon, dan Suriah.
4) Di Asia Tenggara, yaitu Indonesia, Malaysia, Laos, Filipina, Thailand, Myanmar, Kamboja,
Vietnam, Brunei Darussalam, dan Timor Leste.
 Benua Amerika
1) Amerika Tengah, yaitu Meksiko, Guatemala, Honduras, El Salvador, Panama, Belize, dan Kosta
Rika.
2) Kepulauan Karibia, yaitu Kuba, Haiti, Republik Dominica, dan Jamaika.
3) Amerika Selatan, yaitu Bolivia, Ekuador, Brasil, Kolombia, Venezuela, Argentina, Chili,
Uruguay, Paraguay, dan Peru.

 Benua Afrika
1) Afrika Utara, yaitu Sudan, Aljazair, Libiya, Chad, Niger Mesir, Maroko, Sahara Barat, dan
Tunisia.
2) Afrika Timur, yaitu Ethiopia, Tanzania, Somalia, Madagaskar, Kenya, Zimbabwe, Uganda,
Malawi, Burundi, Rwanda, Jibuti, Reunion, Komoro, Mauri Tius, dan Seychelles.
3) Afrika Barat, yaitu Mauritania, Nigeria, Pantai Gading, Burnika Faso, Guinea, Ghana, Senegal,
Benin, Sierra Leone, Togo, Guinea, Bissau, Gambia, dan Tanjung Verde.
4) Afrika Tengah, yaitu Kongo, Angola, Zambia, Republik Afrika Tengah, Kamerun, Kongo,
Gabon, dan Sao Tome and Principe.
5) Afrika Selatan, yaitu Afrika Selatan, Namibia, Mozambik, Botswana, Lesotho, dan Swaziland.

Hal-hal yang mendukung kemajuan pendidikan di Finlandia

1) Setiap anak diwajibkan mempelajari bahasa Inggris dan membaca satu buku setiap Minggu.
2) Biaya pendidikan tidak dipungut sedikitpun sejak dari TK sampai perguruan tinggi.
3) Wajib belajar diterapkan kepada setiap anak sejak umur tujuh tahun sampai 16 tahun.
4) Selama pendidikan berlangsung guru mendampingi proses belajar setiap siswa, lebih-lebih lagi
terhadap siswa yang agak lamban. Bahkan terhadap siswa yang lemah sekolah menyiapkan guru
bantu untuk mendampingi guru tersebut serta kepada mereka diberikan kursus secara pribadi.
5) Setiap guru wajib membuat evaluasi perkembangan belajar siswa setiap hari.
6) Ada perhatian khusus bagi siswa di sekolah dasar (umur 7 tahun), karena bagi mereka
menyelesaikan masalah belajar di sekolah dasar jauh lebih mudah dari pada siswa yang berumur 14
tahun.
7) Orang tua bebas memilih sekolah bagi anaknya karena perbedaan mutu antar sekolah sangat kecil.
8) Semua fasilitas belajar dan mengajar dibayar atau disiapkan oleh negara.
9) Negara membayar kurang lebih 200 ribu Euro per siswa untuk dapat menyelesaikan studinya
hingga tingkat perguruan tinggi.
10) Semua siswa (miskin dan kaya) mempunyai kesempatan yang sama untuk belajar dan mencapai
cita-citanya karena ditanggung oleh negara.
11) Pemerintah tidak segan-segan mengeluarkan dana untuk peningkatan mutu pendidikan.
12) Makan-minum di sekolah dan transportasi semua ditanggung oleh negara.
13) Biaya pendidikan diperoleh dari pajak daerah, provinsi dan tingkat nasional.
14) Mengenai kesejahteraan guru, setiap guru menerima 3400 Euro per bulan atau setara dengan 42
juta rupiah.
15) Guru bukan hanya pengajar tetapi juga disiapkan sebagai seorang ahli pendidikan.
16) SD dan SMP tidak lagi mengeluarkan ijazah mengingat tuntutan dunia kerja saat ini tidak meminta
ijazah dari dua jenjang pendidikan ini. Untuk masuk SMP cukup dengan memperlihatkan rapor
saja begitu juga dari SMP ke SMA. 

3. Pendidikan

Pendidikan adalah pembelajaran pengetahuan, keterampilan, dan kebiasaan sekelompok orang


yang diturunkan dari satu generasi ke generasi berikutnya melalui pengajaran, pelatihan, atau penelitian.
Pendidikan sering terjadi di bawah bimbingan orang lain, tetapi juga memungkinkan secara otodidak.

Menurut para ahli :

1. Prof. H. Mahmud Yunus

Ia mengartikan bahwa pendidikan merupakan upaya mempengaruhi seseorang agar penguasaan


ilmu pengetahuan bertambah. Diharapkan, dari ilmu pengetahuan tersebut. Jadi tidak hanya
meningkatkan secara pengetahuan, tetapi juga meningkatkan akhlak dan memudahkan seseorang
mencapai tujuan dan cita-cita yang tinggi.

2. Driyarkara

Menurut Driyarkara pendidikan salah satu bentuk usaha seseorang yang dari tidak tahu menjadi
tahu. Dari yang muda ke taraf yang lebih insani. 

3. KI Hajar Dewantara

Menurutnya, pendidikan merupakan tuntunan hidup seseorang. Dimana tuntunan inilah yang harus
diajarkan sejak seseorang masih anak-anak. Pendidikanlah yang sebenarnya menuntun menemukan
kekuatan kodrat masing diri seseorang itu sendiri.

4. Prof. Dr. John Dewey

John Dewey berpendapat pendidikan salah satu proses pengalaman seseorang dalam mencari ilmu
pengetahuan. Ia pun berpendapat bahwa ilmu akan terus berkembang, menyesuaikan dengan
pertumbuhan individu itu sendiri.

5. Frederick J. Mc Donald

Juga mendefinisikan pendidikan sebagai proses seseorang memperoleh sesuatu. Dimana proses
tersebut bisa mengarah pada tujuan seseorang. Setidaknya berawal dari tujuan tersebut dapat mengubah
tabiat seseorang.
BAB III

PEMBAHASAN
Pendidikan di Finlandia dikenal sebagai system Pendidikan terbaik diseluruh dunia. Pada hasil
tersebut Findlandia menempati tempat pertama diliterasi membaca, ke empat di matematika,dan ketiga
di ilmu pengetahuan alam. Pendidikan berkualitas tersebut bergantung banyak pada kualitas jajaran
pendidiknya yang diberikan kebebasan penuh dalam meramu kurikulum dan menentukan metode dan
materi belajar-mengajar. System Pendidikan di Finlandia tidak memberlakukan pemeringkatan institusi
Pendidikan dan merupakan sistem inklusif dimana semua siswa dianggap setara dalam haknya untuk
mendapatkan Pendidikan terdapat tingkat Pendidikan di Finlandia

1. Pendidikan pra-sekolah

Pendidikan usia dini (0-5 tahun) dan Pendidikan pra-dasar (6 tahun) yang bersifat wajib.
Pendidikan usia dini terdiri dari pengasuhan, Pendidikan, dan pengajaran kepada balita tujuannya untuk
memiliki keterampilan hidup dan dasar berhitung dan membaca. Pendidikan pra-dasar bertujuan untuk
belajar keterampilan dan pengetahuan umum berbagai bidang.

2. Pendidikan dasar

Pendidikan dasar merupaskan fase wajib belajar 9 tahun bagi anak berusia 7-16 tahun. Tidak ada
ujian nasional untuk Pendidikan dasar evaluasi belajar siswa dilakukan secara berkelanjutan oleh guru
terkait, laporan hasil belajar diberikan sekali setahun, hasil evaluasi ini yang menentukan arah
pembelajaran siswa selanjutnya ditingkat menengah atas.

3. Pendidikan Menengah Atas

Pendidikan Menengah Atas terdiri dari 2 jenis yaitu Pendidikan umum dan Pendidikan Vokasi.
Fasilitas sekolah dan makan disediakan gratis oleh pemerintah namun murid mungkin harus membeli
buku sekolah sendiri-sendiri, Pendidikan Vokasi bertujuan melihat pengalaman kerja hasil ujian masuk
dan tes bakat. Pendidikan umum maupun Vokasi mendapatkan kesempatan yang sama untuk
melanjutkan ke universitas.

4. Pendidikan Umum

Pada Pendidikan Umum mata pelajaran wajib yang diuji ada 4, terdiri dari Bahasa ibu dan pilihan
dari 3 mata pelajaran ini : Bahasa nasional, Bahasa aing, matematika, dan salah satu dari pelajaran
umum.

5. Pendidikan Vokasi

Pendidikan Vokasi rencana pembelajaran bersifat unik dimana setiap siswa memiliki rencana
pembelajaran masing-masing yang terdiri dari modul wajib dan modul pilihan. Bertujuan untuk
mengevaluasi keterampilan praktek.
6. Pendidikan Tinggi

Finlandia memiliki 2 jenis universitas yaitu umum dan ilmu terapan. Universitas umum
mengedepankan riset dan instruksi ilmiah, universitas terapan memprioritaskan penerapan ilmu secara
praktis. Setiap universitas bekerja sama dengan kementrian dan kebudayaan untuk menentukan
kebutuhan sumber daya manusia setiap tahun.
BAB IV

KESIMPULAN DAN SARAN


Negara menjadi maju karena beberapa faktor salah satu nya kualitas sumber daya manusia yang
bagus. Kualitas manusia ini dibentuk melalui metode pendidikan yang berkualitas dan baik agar tercipta
manusia yang penuh kreativitas dan inovasi untuk memajukan sebuah negara.

Di Indonesia saat ini kualitas sumber daya manusia nya tidak bagus. Bisa dilihat dari Indonesia
mempunyai sumber daya alam yang melimpah namun di Indonesia tidak bisa memproduksi SDA itu
secara baik karena SDM yang kurang bagus. SDM ini di tentukan dari pendidikan yang ada di Indonesia
yang masih tertinggal jauh dari negara-negara maju lainnya. Di Indonesia murid dituntut untuk
membayar biaya sekolah sedangkan dinegara-negara lain seperti finlandia biaya sekolah tersebut
ditanggung oleh pemerintah sehingga semua kalangan bisa bersekolah.

Seharusnya Indonesia menerapkan sistem pendidikan seperti di negara finlandia karena mungkin
saja dengan itu SDM Indonesia bisa diperbaiki dan Indonesia bisa menjadi negara maju. selain itu,
Indonesia bisa memproduksi SDA nya sendiri dengan menjadikan SDA itu barang jadi yang di ekspor
kemana-mana karena SDA nya mempunyai sejuta inovasi dan kreativitas hasil dari pendidikan yang
baik.
DAFTAR PUSTAKA

https://id.m.wikipedia.org/wiki/Negara_maju

https://doc.lalacomputer.com/makalah-negara-maju-dan-negara-berkembang/

https://id.scribd.com/document/498539431/MAKALAH-SISTEM-DAN-
PROBLEMATIKA-PENDIDIKAN-DI-FINLANDIA

https://brainly.co.id/tugas/22300886#:~:text=Menurut%20Harvey%20Leibenstein
%2C,pendapatan%20per%20kapitanya%20agak%20stabil.

https://deepublishstore.com/pengertian-pendidikan-menurut-para-ahli/

Anda mungkin juga menyukai