LATIHAN SOAL HUKUM – HUKUM DASAR KIMIA

KELAS X IPA SMAN 34 JAKARTA

Nama : Nadya Alifa Ramadhani

Absen : 27
Kelas : X MIPA 2

1. Jelaskan secara singkat yang kamu ketahui tentang awal mula penemuan hukum
kekekalan massa!
Hukum kekekalan massa pertama kali dikenalkan oleh Antoine Lavoisier. Hukum kekekalan
massa ditemukan pertama kali ketika Antoine Lavoisier membakar logam raksa pada wadah
tertutup, ia menemukannya pada tahun 1774. Telah diketahui bahwa bila senyawa merkuri
oksida yang berwarna merah dipanaskan, akan dihasilkan logam merkuri dan gas oksigen.
Sebaliknya, bila logam merkuri dipanaskan dengan
oksigen akan dihasilkan merkuri oksida. Ternyata, diketahui bahwa massa oksigen yang
dibutuhkan pada proses pemanasan logam merkuri sama dengan massa oksigen yang
dihasilkan dari pemanasan merkuri oksida. Dari hasil percobaan tersebut, Lavoisier
mengemukakan hukum kekekalan massa atau Hukum Lavoisier yang menyatakan bahwa
“massa total zat sebelum reaksi akan selalu sama dengan massa total zat-zat hasil reaksi”

2. Bagaimana bunyi hukum Perbandingan Berganda?

Hukum Perbandingan Berganda (Hukum Dalton) berbunyi “Jika massa dari salah satu unsur
dalam kedua senyawa tersebut adalah sama, perbandingan massa unsur yang satu lagi dalam
kedua senyawa itu merupakan bilangan bulat dan sederhana”

3. Jika sepotong besi dibiarkan di udara sehingga semua menjadi karat besi, maka
massa karat
besi akan bagaimana dan mengapa?
Sepotong besi jika dibiarkan di udara akan menjadi besi yang berkarat, peristiwa tersebut
menunjukan prinsip hukum kimia pertama yaitu hukum kekekalan massa (hukum Lavoisier).
Jadi, antara besi yang murni dengan besi yang berkarat akan terjadi penambahan massa.
Dimana antara besi murni dan besi yang berkarat lebih berat besi yang berkarat karena adanya
oksigen yang terikat pada besi.

4. Jelaskan penerapan hukum dasar kimia yang ada pada perisitwa kayu dibakar!
Kayu jika dibakar sampai habis akan menjadi abu, secara kimia pada peristiwa tersebut
menunjukan prinsip hukum kimia pertama yaitu hukum kekekalan massa (hukum Lavoisier).
Massa zat sebelum bereaksi harus selalu sama dengan massa zat setelah bereaksi. Setelah
dia dibakar tidak hanya jadi abu tetapi ada uap air dan CO2 dan jika dijumlahkan akan sama
dengan massa sebelum bereaksi, sama seperti kayu sebelum dibakar mengandung air, dll.

5. Dalam kehidupan sehari-hari, dalam membuat adonan kue berlaku salah satu hukum
dasar
kimia. Hukum dasar kimia apakah itu dan bagaimana keterlibatannya?
Dalam membuat adonan kue berlaku hukum dasar kimia yaitu hukum perbandingan tetap
(hukum Proust). Dimana suatu senyawa kimia terdiri dari unsur-unsur dengan perbandingan
massa yang selalu tepat sama. Dengan kata lain, setiap sampel suatu senyawa memiliki
komposisi unsur-unsur yang tetap. Sebagaimana dalam membuat adonan kue, setiap bahan
punya takaran nya masing-masing supaya dihasilkan 1 kue.
Misal untuk membuat 1 loyang kue dibutuhkan :
- terigu 1 kg
- telur ½kg
Maka ketika akan membuat 3 loyang kue, kita kalikan 3 dengan angka perbandingan nya.

6. Jelaskan istilah-istilah berikut:

a. Reaktan : Pereaksi atau zat-zat yang akan direaksikan.
b. Produk : Hasil reaksi atau zat zat hasil reaksi.
c. Koefisien : Angka atau bilangan di depan zat atau spesi.
d. Tanda panah : Tanda yang memisahkan antara reaktan dan produk.
- reaktan kiri panah
- produk sebelah kanan panah
e. Persamaan setara : Jumlah atom-atom reaktan sama dengan jumlah atom-atom di produk.

7. Perhatikan persamaan berikut!

𝟑𝑩𝒂(𝑶𝑯)𝟐(𝒂𝒒) + 𝑷𝟐𝑶𝟓(𝒔) → 𝑩𝒂𝟑(𝑷𝑶𝟒)𝟐(𝒔) + 𝟑𝑯𝟐𝑶(𝒍)
Sebutkan mana pada persamaan di atas yang disebut sebagai pereaksi dan hasil reaksi!
Pereaksi yang berada di sebelah kiri panah, yaitu : 𝑩𝒂(𝑶𝑯)𝟐 dan 𝑷𝟐𝑶𝟓. Kalau hasil reaksi yang
di sebelah kanan panah, yaitu : 𝑩𝒂𝟑(𝑷𝑶𝟒)𝟐 dan 𝑯𝟐𝑶

8. Delapan liter campuran gas metana (CH4) dan propana (C3H8) yang dibakar
memerlukan 25
liter gas oksigen. Berapakah volume masing-masing gas?
9. Gas amonia (𝑵𝑯𝟑) dapat dibentuk dari reaksi antara gas nitrogen dengan gas
hidrogen. Prediksikan massa sisa reaksi jika sebanyak 4,5 gram gas hidrogen
direaksikan dengan 25 gram gas nitrogen.
10. Setarakan persamaan reaksi berikut.
𝑨𝒍(𝑶𝑯)𝟑(𝒂𝒒) + 𝑯𝟐𝑺𝑶𝟒(𝒂𝒒) → 𝑨𝒍𝟐(𝑺𝑶𝟒)𝟑(𝒂𝒒) + 𝑯𝟐𝑶(𝒍)
Berapakah koefisien masing-masing senyawa dari persamaan reaksi kimia agar setara?
Setarakan langkah-langkah penyetaraannya)