Anda di halaman 1dari 6

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Kajian Empiris

Kajian empiris merupakan hasil penelitian yang dilakukan oleh peneliti

terdahulu yang merupakan kajian terhadap penelitian yang telah ada untuk

dijadikan referensi dalam penelitian ini. Uraian hasil penelitian terdahulu

yang dijadikan sebagai referensi disajikan pada Tabel 1.

Tabel 1. Peneliti Terdahulu

No Judul Peneliti/ Metode Rangkuman


Tahun Penelitian
1. Sistem Kadarisman Metode Ruang seminar gedung Siti
Penampil & yang Walidah yang sering
Informasi Supriyono digunakan dikunjungi oleh
Koleksi (2019) dalam mahasiswa atau
Batik penelitian masyarakat umum di mana
Berbasis ini adalah di dindingnya terdapat
QR Code Siklus koleksi batik kuno yang
Di Gedung Hidup dipajang tanpa ada
Seminar Pengemban informasi apapun
Siti gan Sistem tentangnya. Teknologi
Walidah (SDLC) smartphone telah
Muhamma berkembang pesat dimana
diyah masyarakat dapat
Surakarta memperoleh informasi
yang sangat dibutuhkan
dengan mudah. Kode atau
adalah metode mudah
untuk mendapatkan
informasi lengkap. Kode
atau adalah jenis gambar
yang menyimpan data
berupa matriks bar-code di
dalamnya. Tujuan dari
penelitian ini adalah untuk
membuat pengunjung
mendapatkan informasi
tenang batik yang
ditampilkan dengan
Lanjutan Tabel 1. Peneliti Terdahulu

No Judul Peneliti/ Metode Rangkuman


Tahun Penelitian
tentang batik yang
ditampilkan dengan
menggunakan smartphone
mereka. Hasil yang
diperoleh dari penelitian
ini adalah sistem admin
website mengelola
informasi batik dan
aplikasi android berfungsi
sebagai informasi pemirsa
koleksi batik yang
memanfaatkan QR Code
untuk dipindai. Pengujian
dilakukan oleh penulis
memberi pengguna
pengalaman yang nyaman
untuk menggunakan
sistem dan memeriksa
apakah sudah bekerja
dengan benar sesuai
fungsinya. Pengujian
dilakukan dengan cara
menguji
blackbox yang membuat
hasilnya berjalan dengan
baik. Dalam pengujian QR
Code, aplikasi memindai
gambar dengan
penerangan yang cukup
pada jarak ideal 20cm
sampai 40cm. Pada
pengujian coretan QR
kode pada coretan kelima
tidak dapat dipindai.
Untuk pengujian,
smartphone dengan
berbagai spesifikasi
berhasil menjalankan
aplikasi dan dalam
pengujian tamu, itu
menghasilkan akurasi rata-
rata 8896. Sehingga dapat
disimpulkan bahwa
aplikasi tersebut dapat
membantu pengunjung
Lanjutan Tabel 1. Peneliti Terdahulu

No Judul Peneliti/ Metode Rangkuman


Tahun Penelitian
untuk mengetahui
informasi tentang batik
dipajang di dinding ruang
seminar gedung Siti
Walidah Universitas
Muhammadiyah
Surakarta.
2. Perancang Hidayat Dalam Taman Balekambang
Sistem (2019) penelitian Surakarta adalah taman
Informasi ini, hutan kota yang
Berbasis menggunak didalamnya memiliki
QR Code an metode puluhan tanaman, hewan,
Untuk System dan benda koleksi. Namun
Menampil Developme penulis menemukan fakta
kan Data nt Cycle bahwa dari banyaknya
Koleksi Di (SDLC) koleksi di Taman
Taman dengan Balekambang Surakarta
Balekamba model kurang dari 5% dari
ng Waterfall, koleksi tersebut yang
Surakarta serta memiliki informasi atau
beberapa label, padahal salah satu
hardware fungsi taman ini adalah
membantu sebagai tempat
dalam pembelajaran. Dari
pembuatan permasalahan tersebut
sistem. penulis melakukan
penelitian di Taman
Balekambang Surakarta.
Tujuan dari penelitian ini
adalah memudahkan
pengunjung untuk
mendapatkan informasi
data koleksi dengan cepat
dan mudah serta
mengenalkan Taman
Balekambang Surakarta ke
masyarakat luas melalui
sistem informasi yang
dibuat. Hasil yang
diperoleh dari penelitian
ini adalah sistem informasi
berbasis QR Code untuk
menampilkan data koleksi
Lanjutan Tabel 1. Peneliti Terdahulu

No Judul Peneliti/ Metode Rangkuman


Tahun Penelitian
di Taman Balekambang
Surakarta. Dari hasil
penelitian penulis
melakukan pengujian
untuk memastikan kualitas
dari sistem yang dibuat.
Penulis melakukan
pengujian menggunakan
metode black box. Pada
pengujian sistem
didapatkan hasil semua
fungsi dapat berjalan
dengan baik, sedangkan
pengujian pada QR Code
didapatkan hasil bahwa
QR Code dapat terbaca
dengan jarak sampai 45
cm, pencahayaan yang
terang, namun tidak
terbaca ketika
pencahayaan yang gelap,
dan terlipat sampai
sepuluh kali. Pada tahap
terkahir penulis melakukan
pengujian kepada
pengguna dan admin
dengan cara kuisioner dan
didapatkan hasil 87,77%
pengguna dan 93,33%
admin setuju bahwa sistem
sudah sesuai dan layak
digunakan. Dari penelitian
ini dapat ditarik
kesimpulan bahwa dengan
adanya penilitian ini
diharapkan mampu
memudahkan pengunjung
dalam memperoleh
informasi koleksi taman
dengan mudah dan cepat
serta dapat menarik
pengujung untuk mengenal
Taman Balekambang
Lanjutan Tabel 1. Peneliti Terdahulu

No Judul Peneliti/ Metode Rangkuman


Tahun Penelitian
Surakarta beserta
koleksinya.
Pemindaian Jawi Metode Dengan kemajuan
QR Code (2018) yang teknologi smartphone saat
Untuk digunakan ini, maka informasi yang
Aplikasi dalam dibutuhkan menjadi sangat
Penampil penelitian mudah untuk didapatkan.
Informasi ini adalah Museum sebagai tempat
Data dengan informasi yang sering
Koleksi Di metode dikunjungi adalah tempat
Museum System yang cocok untuk mencari
Sangiran Developme informasi bersejarah
Sragen nt Life tentang zaman purbakala.
Berbasis Cycle QR Code adalah salah satu
Android (SDLC) cara untuk mendapatkan
dengan informasi yang lengkap.
pendekatan QR Code yaitu suatu jenis
model image dua dimensi yang
Waterfall menampilkan data berupa
teks. Tujuan penelitian ini
adalah untuk memberi
kemudahan pengunjung
dalam mencari informasi
koleksi musem. Dalam
pembuatan sistem ini
antara lain membuat web
museum kemudian
dihostigkan dan membuat
aplikasi melalui app
inventor 2 ultimate secara
s, kemudian membuat QR
Code yan didalamnya
terdapat URL web
museum. Hasil dari
penelitian ini adalah
sistem web museum. Pada
sistem ini terdapat fitur
seperti Home, Koleksi,
dan Admin. Berdasarkan
hasil pengujian sistem ini
melalui black-box,

Lanjutan Tabel 1. Peneliti Terdahulu

No Judul Peneliti/ Metode Rangkuman


Tahun Penelitian
smartphone, dan
responden dapat
disimpulkan bahwa sistem
ini dapat berjalan dengan
baik. Berdasarkan
pengujian kepada
pengunjung museum dapat
diketahui sebanyak 77%
responden setuju bahwa
sistem ini layak untuk
digunakan.
Sumber: Kadarisman dan Supriyono (2019), Hidayat (2019), Jawi (2018)

Anda mungkin juga menyukai