No. Revisi :0 SO P Tanggal : 10 Januari 2019 Terbit Halaman : 1/2 Kepala UPT Puskesmas Srengat UPT Puskesmas Srengat dr. Pravita Rinanti NIP.19820901 200902 2 010 1. PENGERTIAN Pemusnahan obat kadaluarsa / rusak yaitu prose penghancuran obat- obatan yang telah kadaluarsa atau rusak sehingga sehingga dapat mencegah terjadinya pemberian obat yang telahrusak / kadaluarsa ke pada pasien. 2. TUJUAN Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk memusnahkan obat yang rusak atau kadaluarsa 3. KEBIJAKAN Surat Keputusan Kepala Unit PelayananTeknis Puskesmas Srengat Nomor 440/163/409.104.23/SK/2019 tentang Kebijakan Pelayanan Farmasi Puskesmas Srengat 1. Permenkes no. 75 tahun 2014 tentang Puskesmas 4. REFERENSI 2. Permenkes no. 74 tahun 2016 tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Puskesmas 5. ALAT & 1. Buku pencatatan obat kadaluarsa / rusak BAHAN 2. Berita acara pemusnahan obat 3. ATK. 8. TAHAPAN 1. Petugas farmasi membuat berita acara pemusnahan obat dan melampirkan hasil rekapan nama, jumlah dan tanggal kadaluarsa obat. 2. Petugas mengirim berita acara pemusnahan ke Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar dan mengkonfirmasi jadwal pemusnahan. 3. Petugas farmasi bersama saksi melakukan pemusnahan dan didokumentasikan. 11. UNIT 1. Berita acara pemusnahan obat. TERKAIT 12. DOKMEN 1. Buku pencatatan obat kadaluarsa / rusak TERKAIT 13. BAGAN ALIR Petugas farmasi membuat berita acara pemusnahan obat dan melampirkan hasil rekapan nama, jumlah dan tanggal kadaluarsa obat.
Petugas mengirim berita acara pemusnahan ke Dinas
Kesehatan Kabupaten Blitar dan mengkonfirmasi jadwal pemusnahan.
Rekam Historis Perubahan
No Yang Dirubah Isi Perubahan Tanggal mulai diberlakukan