IDENTIFIKASI PASIEN

No. Dokumen :
MA/KPMA-01/023/052/XII/2018
SOP No. Revisi :
Tanggal Terbit :
Halaman :

Klinik Pratama dr. Asmara Hasymi Anwar

Medika Antapani NIP 116012

1. Pengertian Identifikasi pasien adalah cara mengetahui identitas pasien dan ciri/tanda lain
dari seorang pasien untuk menghindari kesalahan dalam pelayanan dan
menjaga keselamatan pasien.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah identifikasi pasien.
1. Surat Keputusan Penanggung jawab Klinik Pratama Medika Antapani
2. Nomor 099/MA/KPMA-01/SK-PJ/XII/2018 Tentang Layanan Klinis yang
3. Kebijakan Berorientasi Pasien.
4. Referensi 1. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 269 Tahun
2008 Tentang Rekam Medis.
2. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 46 Tahun 2015
Tentang Akreditasi Puskesmas, Klinik Pratama. Tempat Praktek Mandiri
Dokter, Tempat Praktek Mandiri Dokter Gigi.
3. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2017
Tentang Keselamatan Pasien.
4. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 27 Tahun 2017
Tentang Pedoman Pengendalian dan Pencegahan Infeksi.
5. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 52 Tahun 2018
Tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja Di Fasilitas Pelayanan
Kesehatan.
Pedoman Penyusunan Dokumen Akreditasi Fasilitas Kesehatan Tingkat
Pertama, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, 2017.
SOP IDENTIFIKASI PASIEN Hal. 2/2

1. Petugas
2. 1. Melakukan pemanggilan pasien.
3. 2. Memberikan senyum-salam-sapa.
4. 3. Meminta pasien untuk menyebutkan Nama Lengkap dan Tanggal Lahir.
5. Langkah-langkah 4. Memastikan identitas tersebut benar.

6. Hal-hal yang 1. Kesesuaian identitas pasien

perlu 2. Menggunakan pertanyaan terbuka
diperhatikan

1. 1. Unit Pendaftaran
2. 2. Layanan Kesehatan Umum
3. 3. Layanan Kesehatan Gigi dan Mulut
4. 4. Instalasi Farmasi
5.
6.
7.
7. Unit terkait
8. Rekaman historis No. Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai
perubahan diberlakukan
1 Langkah Langkah Perubahan pada poin
petugas 3 dan penghapusan
Pendaftaran pada poin 4