0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
14 tayangan3 halaman
Dokumen tersebut merupakan standar operasional prosedur identifikasi pasien di Puskesmas Ile Bura yang mencakup tujuan identifikasi untuk memberikan pelayanan kesehatan yang tepat, langkah-langkah identifikasi dari resepsionis hingga pengantaran rekam medis ke poli tujuan, serta unit terkait seperti loket dan poli-poli.
Dokumen tersebut merupakan standar operasional prosedur identifikasi pasien di Puskesmas Ile Bura yang mencakup tujuan identifikasi untuk memberikan pelayanan kesehatan yang tepat, langkah-langkah identifikasi dari resepsionis hingga pengantaran rekam medis ke poli tujuan, serta unit terkait seperti loket dan poli-poli.
Dokumen tersebut merupakan standar operasional prosedur identifikasi pasien di Puskesmas Ile Bura yang mencakup tujuan identifikasi untuk memberikan pelayanan kesehatan yang tepat, langkah-langkah identifikasi dari resepsionis hingga pengantaran rekam medis ke poli tujuan, serta unit terkait seperti loket dan poli-poli.
Tanggal Terbit : Maret 2019 Halaman : 1/3 UPTD Raymundus R. PUSKESMAS Tukan, A. Md, Kep NIP.19630830 LATO 199103 1 006 1. Pengertian Identifikasi pasien adalah : Suatu proses kegiatan yang dilakukan untuk membedakan pasien yang satu dengan pasien yang lain, sehingga memperlancar, mempermudah serta menjamin keselamatan dalam pelayanan kepada pasien dan mencegah terjadinya kesalahan. 2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah bagi petugas untuk mengidentifikasi semua persyaratan yang diinginkan oleh pasien terhadap pelayanan kesehatan rawat jalan Untuk memberikan identitas kepada pasien untuk membedakan pasien demi menghindari terjadinya kesalahan medis ( mal praktik ) Untuk memberikanin informasi yang jelas tentang sarana pelayanan yang tersedia di Puskesmas
3. Kebijakan SK Kepala UPTD Puskesmas Ile Bura Nomor:
01/03/SK.Akred/PKM.IBR/III/2018 tentang kebijakan mutu dan keselamatan pasien. 4. Referensi Undang-undang Nomor 25 Tahun 2009 Tentang Pelayanan Publik (Lembaran Negara Tahun 2009 Nomor 112) Lembaran Negara Nomor 5038 Undang-undang Kesehatan Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan. Peraturan menteri kesehatan nomor 1691 tahun 2011 tentang keselamatan pasien . Peraturan menteri kesehatan No. 75 tahun 2014 tentang Puskesmas.
5. Prosedur/Langkah 1. Resepsionis memberikan senyum, salam dan sapa kepada
– langkah pasien 2. Resepsionis mempersilahkan pasien mengambil nomor antrian di meja resepsionis 3. Petugas pendaftaran meminta kartu pasien, kartu identitas pasien dan kartu jaminan kesehatan. 4. Petugas loket mencocokan kartu pasien atau kartu identitas pasien dengan kartu jaminan 5. Petugas loket melakukan identifikasi pasien meliputi : nama kepala keluarga, nama lengkap pasien, tempat tanggal lahir, dan alamat. 6. Petugas melakukan pengambilan berkas rekam medis diruang lemari susun rekam medis 7. Petugas meniliti kembali rekam medis 8. Petugas loket mengantar rekam medik pasien ke masing - masing poli tujuan.
6. Bagan Alir Senyum, Salam, Sapa
Pasien mengambil nomor antrian
Meminta kartu pasien, kartu identitas, kartu
jaminan kesehatan
Mencocokan kartu pasien
Melakukan identifikasi pasien
Mengambil rekam medis
Meniliti kembali rekam medis
Mengantar rekam medis ke poli tujuan
7. Unit Terkait - Loket
- Poli Umum - Poli KIA / KB / MTBS - Poli Gigi 8. Rekaman Historis
No Halaman Yang dirubah Isi perubahan Tanggal mulai