Anda di halaman 1dari 2

A.

Model yang tepat digunakan untuk melakukan Evaluasi Program Pendidikan

Anti Korupsi (PAK) adalah menggunakan model CIPP (Context, input,

process, product). Model ini saya pilih dikarenakan didalam model evaluasi

CIPP lebih komprehensif dibandingkan dengan model evaluasi lainnya, dan

didalam model CIPP proses yang dibahas lebih kompleks. Ada empat tahapan

dalam model evaluasi CIPP (Context, input, process, dan product). Sesuai

dengan konteks yang dibahas pada soal, pelaksanaan Program Pendidikan

Antikorupsi (PAK) memerlukan pendekatan berbasis manajemen dan yang

sangat diusulkan adalah model CIPP. Berdasarkan pada beberapa evaluasi

terdahulu dengan pembahasam yang sama, model CIPP juga menjadi model

evaluasi yang paling banyak dan efesien untuk digunakan.

B. Model Evaluasi CIPP (Context, Input, Process, Product)

1. Context : Dilakukan untuk menganalisis berbagai permasalahan dan

kebutuhan dari tatanan pendidikan yang spesifik.

2. Input : Difokuskan pada penilaian terhadap sumber dan strategi yang

dibutuhkan dalam penyelesaian atau mencapai tujuan.

3. Process : Untuk membantu mengimplementasi keputusan, dengan cara

memonitoring aktivitas program yang sedang dilaksanakan (sejauh mana

rencana telah diterapkan?Apa yang harus direvisi?)

4. Product : Difokuskan pada sejauh mana keberhasilan program dapat

mencapai tujuan yang telah ditetapkan (Apa hasil yang telah dicapai? Apa

yang dilakukan setelah program berjalan?)

Penerapan pada kasus :

1. Context : Mengidentifikasi program pencegahan korupsi melalui


lembaga pendidikan formal atau sekolah, Misalnya dengan menetapkan

latar belakang dan kebutuhan (context). Pada kasus ini ; kurikulum dan

model pendidikan anti korupsi.

2. Input : Pada tahapan ini (input), dilakukan identifikasi dan

memfokuskan pada strategi dan metode pembelajaran anti korupsi di

sekolah, serta menentukan alternatif program akan dijalankan. Contohnya ;

dengan menerapkan pembelajaran mengenai nilai-nilai kejujuran,

membangun etika malu jika melakukan korupsi Atau ajaran moral yang

mengharamkan prilaku koruptif serta pembentukan karakter untuk menjadi manusia

yang jujur dan berintegrasi pada siswa. Serta dapat juga mencakup kompetensi dari

guru yang mengajar.

3. Process : Dalam mengevaluasi proses, dilakukan monitoring aktifitas potensial

dengan memperoleh informasi khusus tentang keputusan program pencegahan

korupsi di sekolah. Misalnya : Mendeskripsikan praktik pendidikan anti Korupsi di

sekolah. Serta mendeskripsikan proses aktual terkait proses Program Pendidikan

Antikorupsi (PAK) disekolah ; menonton video berita dan kunjungan ke berbagai

instansi yang berhubungan.

4. Product : Dalam keputusan pendidikan product ini, dilakukan identifikasi secara

operasional dan mengukur hasil dari program yang dilaksanakan. Evaluasi produk

dilakukan untuk menolong keputusan selanjutnya. Dalam hal ini, dilakukan

pengukuran keberhasilan program pendidikan anti korupsi yang telah dilaksanakan

di sekolah-sekolah dengan berbagai indikator penilaian. Sehingga dapat ditentukan

apakah Program Pendidikan Antikorupsi (PAK) dapat dilanjutkan atau harus

diberhentikan dengan perubahan tahapan atau proses dalam program.

Anda mungkin juga menyukai