Laporan ini berisi tentang gambaran umum Kecamatan Unauna. Dalam laporan
ini juga dijelaskan tentang penyelidikan air tanah dengan menggunakan metode
geolistrik hambatan jenis, berikut metode analisis dan intepretasinya. Semua
data pengukuran dan pengolahannya serta intepretasinya telah disajikan dalam
laporan ini. Termasuk juga didalamnya data sekunder yang terdiri dari data
sumur dan data uji kualitas air tanah.
Tak ada gading yang tak retak. Penulis telah berupaya seoptimal mungkin untuk
memperoleh hasil yang terbaik, namun penulis menyadari bahwa laporan ini
masih jauh dari kesempurnaan. Untuk itu penulis mengharapkan masukan dan
saran sehingga nantinya hal tersebut dapat dijadikan sebagai bahan evaluasi
kedepan.
i
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
DAFTAR ISI
Isi Hal.
KATA PENGANTAR ...………………………………………………………… i
DAFTAR ISI ...…………………………………………………………………. ii
DAFTAR GAMBAR ……………………………………………………………. iii
DAFTAR TABEL ……………………………………………………………….. v
DAFTAR LAMPIRAN ………………………………………………………….. vi
LAMPIRAN-LAMPIRAN ……………………………………………………….. 72
iii
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
DAFTAR GAMBAR
Gambar Hal.
2.1 Tataan Tektonik Pulau Sulawesi …………………………………….. 7
2.2 Peta Geologi Kepulauan Togean ……………………………………. 8
3.1 Diagram Penampang Convined Aquiver, Unconfined Aquiver Dan
Aquiclude ………………………………………………………………. 22
3.2 Konfigurasi Elektroda Schlumberger ……………………………….. 24
3.3 Konfigurasi Elektroda Wenner-Schlumberger ……………………… 25
3.4 Peta Lokasi Penelitian ………………………………………………… 28
3.5 Resistivitymeter Multichannel SuperSting R8 IP (AAS) …………… 29
3.6 Resistivitymeter manual Supersting R8 IP (VES) …………………. 30
4.1 Lintasan Pengukuran Geolistrik ……………………………………… 35
4.2 Pembersihan Jalur Lintasan Kabel dan Elektroda Geolistrik …….. 40
4.3 Penampang Hambatan Jenis Titik Duga GL01 ……………………. 40
4.4 Penampang perlapisan batuan dan dugaan titik pembuatan
sumur pada titik Duga GL01 …………………………………………. 42
4.5 Penampang Hambatan Jenis Titik Sounding VES09 ……………… 43
4.6 Jalur Lintasan Kabel dan Elektroda Geolistrik pada Lintasan
GL02 Dan VES10 ……………………………………………………... 44
4.7 Penampang Hambatan Jenis Titik Duga GL02 ……………………. 45
4.8 Penampang perlapisan batuan dan dugaan titik pembuatan
sumur pada titik Duga GL02 ………………………………………… 46
4.9 Profil Hambatan Jenis pada Titik Sounding VES10 ……………….. 46
4.10 Jalur Kabel Elektroda Geolistrik pada Lintasan GL03 dan VES11.. 48
4.11 Penampang Hambatan Jenis Titik Duga GL03 ……………………. 48
4.12 Penampang perlapisan batuan dan dugaan titik pembuatan
sumur pada titik Duga GL03 …………………………………………. 49
4.13 Penampang Hambatan Jenis Titik Sounding VES11 ……………… 50
4.14 Jalur Lintasan Kabel dan Elektroda Geolistrik pada Lintasan
GL04 dan VES 12 …………………………………………………….. 51
4.15 Penampang Hambatan Jenis Titik Duga GL04 ……………………. 52
iv
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
v
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
DAFTAR TABEL
Tabel Hal.
3.1 Klasifikasi Pendugaan Faktor Formasi Untuk Batuan Sedimen …. 27
3.2 Klasifikasi Pendugaan Faktor Formasi Untuk Batuan Vulkanik dan
Beku ……………………………………………………………………. 27
4.1 Data Pengukuran Parameter Fisik_Kimia Secara In-situ Terhadap
Sumur ………………………………………………………………… 37
4.2 Hasil Uji Parameter Fisika dan Kimia Sampel Air Tanah ………… 37
4.3 Interperetasi Lithologi Titik Sounding GL09 ………………………… 43
4.4 Interperetasi Lithologi Titik Sounding GL10 ………………………… 47
4.5 Interperetasi Lithologi Titik Sounding GL11 ………………………… 51
4.6 Interperetasi Lithologi Titik Sounding GL12 ………………………… 61
vi
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran Hal.
1. Data Hasil Pengukuran Geolistrik Hambatan Jenis .......................... 72
1a. Metode Automatic Array Scanning (AAS) ................................. 72
1b. Metode Vertical Electrical Sounding (VES) .............................. 96
2. Dokumentasi Lapangan ……………………………………………….. 98
vii
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
BAB I
PENDAHULUAN
Togean di sebelah Timur, Teluk Tomini di sebelah selatan, sebelah barat dan
luas wilayah ± 298,07 km2 yang secara administratif terdiri 13 desa (BPS 2010).
Salah satu desa kecamatan Una-Una yang baru terbentuk pada tahun 2013 yaitu
desa Lindo merupakan wilayah yang kekurangan air bersih, jarak pengambilan
(katinting). Menurut kepala desa Lindo Arham A Labolano, di desa Lindo warga
mulai masuk bermukim pada tahun 1946 dengan suku Bobongko. Jumlah
penduduk yang tercatat akhir bulan mei 2014 sekitar 486 orang (122 KK) dengan
luas wilayah ± 20.000 Ha. Sampai sekarang suku Bobongko sekitar 80 % yang
bermukim, selain itu suku yang masuk bermukim ada suku ta’a, suku bajo, suku
batako, suku gorontalo, suku bugis dan juga ada suku ambon. Sebagai wilayah
yang sangat strategis maka pertumbuhan jumlah penduduk dari tahun ke tahun
semakin bertambah.
pertanian. Kebutuhan air tanah merupakan kebutuhan pokok yang tidak dapat
ditinggalkan atau digantikan dengan kata lain tanpa air tidak ada kehidupan.
1
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
Sumber air bersih untuk pemenuhan kebutuhan sehari-hari selama ini berasal
dari airtanah, air permukaan (sungai, danau dan waduk), air hujan dan sebagian
masa sekarang dan yang akan datang, serta merupakan alternatif yang terbaik
apabila air di permukaan sudah tidak mencukupi atau terjangkau. Air tanah
bebas dari penularan penyakit, lebih terlindung dari polusi atau pencemaran
serta pengotoran lainnya. Sumber daya air tanah bersifat dapat diperbaharui
secara alami, karena air tanah merupakan bagian yang tidak dapat terpisahkan
ketebalan dan kedalamannya. Meskipun air tanah tidak dapat secara langsung
awal penyelidikan yang cukup penting, paling tidak dapat memberikan suatu
2
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
Oleh sebab itu sebagai instansi teknik pemerintah daerah, Dinas Energi dan
potensi air tanah dengan menggunakan metode geolistrik di Desa Lindo, untuk
demikian dapat digunakan sebagai acuan untuk pemakaian air tanah dalam
geolistrik hambatan jenis yang diterapkan pada penelitian ini yaitu metode
diolah dengan menggunakan software Progress Ver. 3.0 dan EarthImager 2D,
3
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
4
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
BAB II
GEOLOGI DAN HIDROGEOLOGI
ke arah baratlaut, dan Lempeng Samudera Pasifik yang bergerak ke arah barat.
Interaksi ketiga lempeng ini mengakibatkan tataan tektonik yang rumit disertai
dengan kegiatan gempa yang cukup tinggi. Menurut Simanjuntak (1993), Pulau
Sulawesi dan sekitarnya dibagi menjadi lima mendala tektonik (Gambar 2.1),
batuan gunungapi dan plutonik berumur Tersier. Kegiatan gunungapi ini dimulai
sejak Paleosen dan aktif kembali pada kala Miosen. Kegiatan gunungapi
dengan batuan vulkanik. Lajur magmatik tersier ini dicirikan pula oleh
sekis, mika chert, metagamping, grafit, dan filit. Lajur Ofiolit Kapur Sulawesi
Timur terdiri dari batuan ultrabasa dari jenis dunit, piroksenit, gabro, dolerit,
mikrodiorit, norit, basal, dan harzburg. Batuan ini berasosiasi dengan chert dan
radiolarian.
5
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
Sulawesi Timur yang menerus sampai Kepulauan Banggai-Sula. Batuan alas ini
terdiri dari malihan berafinitas kontinen berumur karbon, batuan granit berumur
pula. Di atas batuan alas, secara tak selaras diendapkan batuan sedimen tepian
benua. Batuan sedimen ini berumur Mesozoik yang terdiri dari klastika karbonat
Sulawesi Utara pada kala Neogen. Pada peristiwa tersebut, kerak Laut Sulawesi
menunjam ke bawah Lengan Utara Sulawesi pada arah utara-selatan. Pada saat
arah barat. Pada periode ini terjadi pula tumbukan antara mikrokontinen
6
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
Tatanan Stratigrafi pada daerah penelitian menurut Rusmana, E., dkk., (1993)
dalam Peta Geologi Lembar Luwuk (Gambar 2.9), terbagi atas: Alluvium (Qa),
7
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
KETERANGAN :
Sungai Sesar
Kontur Antiklin
Batas
Kecamatan Sinklin
TELUK TOMINI
Aluvium (Qa) :
Pasir, kerikil dan lumpur
Terdiri dari batu pasir, lempung, lumpur, kerikil dan kerakal, merupakan endapan
sedimen paling muda. Di Kota Wakai, endapan aluvium ini tersebar di sepanjang
Terdiri dari batugamping koral bersisipan Napal, satuan ini kontak dengan
khususnya di bagian barat dan utara yang berbatasan dengan pantai dan
dari terumbu koral ini dapat berupa bahan galian untuk urugan tanah dan bahan
8
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
Litologi formasi ini terdiri dari : tuf, breksi, pasir dan lumpur, mengandung
pecahan andesit, basal, dan batupasir tufan, yang berukuran kerikil sampai
menempati hampir seluruh daerah Pulau Una-Una. Setelah Gunung Colo giat
lagi dan meletus pada tahun 1983, maka seluruh daerah di Pulau Una-Una
Litologi formasi ini terdiri dari : breksi, berwarna kelabu sampai kelabu gelap,
komponennya terdiri dari andesit biotit, basal dan sedikit diorit mikro, berukuran
1-5 cm, bentuk meruncing hingga meruncing tanggung, masa dasar batupasir
tersusun dari biotit, hornblenda, plagioklas dan sedikit bijih berupa pirit; setempat
Tuf, umumnya berupa tuf hablur berwarna putih kelabu, kompak, berlapis baik,
berbutir halus hingga sedang, tersusun dari biotit, plagioklas, kuarsa dan sedikit
ortoklas yang tertanam dalam masa dasar kaca. Di dalam satuan ini tidak
ditemukan fosil. Umur satuan ini diduga Plistosen, terbentuk di lingkungan darat.
Sebaran satuan ini hanya terdapat di Pulau Una-Una, tertindih oleh lahar Una-
Una (Qhv) dan aluvium secara tidak selaras. Batuan gunungapi ini bersumber
9
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
Potensi Bahan Galian : Dengan jenis batuan diatas maka, kemungkinan bahan
galian yang akan ditemukan berupa bahan galian untuk urukan tanah, dan untuk
Litologi formasi ini terdiri dari : Batupasir, kelabu kekuningan, kehijauan, berbutir
kecoklatan, aneka bahan, padat samapi agak padat, berukuran kerikil hingga
kerakal, menunjukkan kemas terbuka, masa dasar terekat oleh oksida besi dan
kalsit. Umumnya berlapis baik, kepingan umumnya membulat terdiri dari kuarsa,
Batulempung, kelabu muda sampai kelabu tua, lunak sampai agak keras,
ganggang dan sedikit plangton, tidak berlapis terdapat sebagai lensa di dalam
batupasir. Satuan ini telah terlipat dengan kemiringan lapisan berkisar 25°-50°.
Togean, satuan ini tersingkap di Pulau Batudaka bagian timur dan bagian Barat
10
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
Miosen Tengah – Pliosen dan tertindih tak selaras oleh batugamping terumbu.
Potensi Bahan Galian : dengan jenis batuan diatas maka, kemungkinan bahan
galian yang akan ditemukan berupa bahan galian untuk urukan tanah,
kemungkinan untuk pencetakan batubata dan untuk bahan bangunan (pasir dan
batu). Bahan baku untuk semen, marmer (batu hias), dan kemungkinan terdapat
batubara.
halus, kasat mata, porfiritik, piroksin, olivin dan hornblenda sebagai fenokris
dengan massa dasar terdiri atas mineral mafik dan kaca yang berbutir sangat
biasanya terisi oleh kalsit atau zeolit; sebagian telah terkloritkan sehingga
(autobreccia).
berongga (amygdaloidal) yang terisi oleh kalsit. Massa dasarnya terpilah kurang
11
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
baik; terdiri dari piroksin, kuarsa dan pecahan batuan; berbentuk meruncing
piroksin; horenblenda, kuarsa, olivin dan pecahan batuan basal. Batupasir ini
umumnya berlapis baik (tebal lapisan 5 cm - 2,5 cm); terpilah buruk sampai agak
endapan turbidit.
batuapung, kaca dan kuarsa; berlapis tipis. Batuan ini berselingan dengan
Potensi Bahan Galian : Dengan jenis batuan diatas maka, kemungkinan bahan
galian yang akan ditemukan berupa bahan galian untuk urukan tanah,
kemungkinan untuk pencetakan batubata dan untuk bahan bangunan (pasir dan
12
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
Litologi formasi menurut Peta Geologi Lembar Luwuk (Rusmana. E., 1993)
Batugamping, kelabu, berbutir halus sampai sedang, sangat pejal, berlapis baik
(tebal lapisan 5-10 cm), gampingan, setempat dijumpai napal, dengan ketebalan
3-5 cm.
Batupasir berwarna kelabu, berbutir halus sampai sedang, sangat pejal, berlapis
baik, dengan tebal lapisan 5-10 cm, gampingan. setempat dijumpai napal dengan
ketebalan 3-5 cm. Satuan ini tampak telah terlipat cukup kuat, setempat sangat
terbreksikan, tertindih tidak selaras oleh Formasi Bongka dan Formasi Lonsio.
2.3.1. Geomorfologi
perbukitan dengan tekstur permukaan yang relatif kasar dan dengan tonjolan
penyusun daerah pesisir terutama terdiri dari aluvium dan endapan pantai, serta
batugamping.
13
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
morfologi seperti ini sangat dikontrol oleh proses pelapukan dan erosi, terutama
dari luas daerah penelitian dengan penyebaran hampir merata di bagian tengah
morfologi pedataran menempati sekitar 20% dari luas daerah penelitian dengan
kepulauan Butudaka.
memiliki ketinggian rata-rata lebih kecil (<) dari 500 meter dpl.Sungai-sungai
utama yang mengalir di daerah penelitian antara lain anak sungai kecil atau alur-
dimana sungai hanya mengalir pad musim hujan saja, sedang pada musim
aliran sub paralel terutama sangat dipengaruhi oleh intensitas pelapukan batuan
bermorfologi perbukitan yang dicirikan oleh cukup tebalnya lapisan soil. Secara
tinggi, hal ini dapat teramati dari ketebalan soil yang berkisar antara 0,5 hingga
2 meter.
14
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
Tingkat siklus erosi yang telah terjadi dapat diamati pada pengikisan lembah-
material batuan yang cukup intensif. Kenampakan alur sungai umumnya masih
memperlihatkan lembah sungai berbentuk “V”. Bentuk lembah pada aliran anak-
diendapkan terutama pada daerah sepanjang pesisir pantai utara yang tersusun
fisiografi bentangalam yang dihasilkan, serta berdasarkan pada siklus erosi dan
2.3.2. Stratigrafi
serta hasil kompilasi dan kesebandingan dengan laporan geologi yang telah ada
Batugamping
Napal
15
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
Napal
Napal berwarna kelabu, padat dan agak keras, berbutir halus, berlapis dengan
Batu Gamping
Singkapan batu gamping umumnya dijumpai dengan warna lapuk abu-abu cerah,
umumnya tersusun oleh material hasil rombakan berupa pasir, lempung, lanau,
Daerah Lindo dan sekitarnya umumnya disusun oleh batuan karbonat (carbonate
rocks) yang berumur kuarter. Dalam Proses selanjutnya batuan ini akan
bawah tanah.
16
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
mengalami karstifikasi dalam keadaan tak jenuh oleh unsur yang melarutkannya
dalam hal ini adalah air hujan yang membawa unsur CO2 dari udara. Proses
pelarutan ini terjadi pada zona batuan karbonat tidak jenuh CO2 yang disebut
dengan zona vadose. Pada zona ini pelarutan sangat dominan dan berada di
atas muka air tanah (water table). Sedangkan zona di bawah zona air tanah
disebut dengan zona phreatic yang didominasi oleh sementasi atau aliran sungai
sebagai mata air (spring). Hal ini disebabkan oleh adanya gua-gua bawah tanah
Hidrologi kawasan kars berbeda dari satu lokasi dengan lokasi lainnya. Namun
Hal ini disebabkan oleh masuknya air hujan melalui rekahan yang kemudian
oleh morfologi kawasan tersebut yang dapat bertindak sebagai daerah resapan
air. Kombinasi antara dolina, rekahan dan lembah-lembah yang dibantu oleh
17
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
BAB III
PENYELIDIKAN AIR TANAH
DENGAN GEOLISTRIK
Berdasarkan undang undang nomor 7 tahun 2004 tentang sumberdaya air, pasal
1 (4) dijelaskan bahwa air tanah adalah air yang terdapat dalam lapisan tanah
dan batuan dibawah permukaan tanah. Urain tersebut menyatakan bahwa yang
dimaksud dengan air tanah adalah semua air yang ada di bawah permukaan
tanah meliputi air yang berada pada lapisan batuan tidak jenuh air,pada lapisan
batuan yang jenuh air , air yang terperangkap (air tanah fosil) termasuk juga air
yang berasal dari aktivitas gunung api serta air yang berfungsi sebagai
kelembaban tanah.
Keberadaan air tanah di dalam batuan menempati lubang bukaan berupa lubang
antar butiran yang ada di dalam batuan sebagai pori-pori atau lubang bukaan
akibat rekahan, patahan atau pelarutan. Kebanyakaan air tanah berada pada
lubang antar butir. Semua air tanah fosil mengalir dari daerah kedudukan air
tanah tinggi ke daerah yang lebih rendah akibat adanya gaya gravitasi bumi.
Sesuai dengan bentuk lubang bukaan pada batuan yang ada. Kecepatan aliran
air tanah bisa sangat lambat sampai cukup cepat. Misalnya air tanah yang ada
Sehubungan air tanah selalu mengalir dan selalu bertambah dengan adanya
imbuhan air tanah di daerah resapan, maka air tanah bisa digolongkan kepada
18
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
sumber daya alam yang dapat diperbaharui walaupun jika dibandingkan dengan
Seperti telah diuraikan di atas, air tanah berada pada lubang bukaan batuan.
Batuan yang jenuh air dan mempunyai kemampuan untuk mengalirkan air dalam
jumlah cukup serta ekonomis disebut akuifer. Selain batuan bertindak sebagai
akuifer ada juga yang bertindak sebagai lapisan batuan kedap air yaitu batuan
yang jenuh air atau tidak jenuh air akan tetapi tidak bisa mengalirkan air
sediman padu, batuan beku atau batuan ubahan yang tidak memiliki lubang
Jenis akuifer pada umumnya ada dua macam yaitu akuifer tidak tertekan dan
akuifer tertekan, walaupun ada yang mengatakan selain dua tersebut ada akuifer
a. Akuifer tidak tertekan (Uncinfined aquifer) atau aquifer bebas ada juga yang
menyebut akuifer dangkal, yaitu akuifer yang di batasi oleh lapisan kedap air
tidak kedap air. Kondisi Ini menyebabkan tekanan udara setempat akan
mempengaruhi dan sama dengan tekanan air tanah pada akuifer. Air tanah
pada akuifer ini akan mudah dipengaruhi oleh air yang ada di permukaan.
Sehingga jika air permukaan sudah mengalami pencemaran, air tanah akan
ikut dan mudah tercemar, serta faktor inilah yang menyebabkan orang
begitu dalam rata rata paling dalam 40 m dari permukaan tanah sedangkan
lebih dalam lagi sering dijumpai batuan kedap air yang terjadi sejak
19
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
karenanya jika dilihat dari keberadaan akuifer ini tidak begitu dalam sehingga
b. Akuifer tertekan (Confined aquifer) sering disebut juga akuifer artesis atau
akuifer dalam, yaitu akuifer yang dibatasi oleh lapisa kedap air dibagian atas
dan bagian bawahnya. Air tanah pada akuifer ini tidak berhubungan langsung
dengan udara dan air permukaan setempat, sedangkan air tanah yang ada
berasal dari tempat yang jauh sebagai daerah resapan, mengalir sampai
ketempat yang lebih rendah sebagai daerah lepasan. Tekanan air tanah di
daerah lepasan lebih besar dari tekanan udara setempat, sehingga jika
dilakukan pengobaran di daerah tersebut, muka air tanah akan naik dan
kedudukan permukaan tanahnya lebih rendah dari tekanan air tanah, dapat
mengalir sendiri , atau sering disebut artesis. Air tanah pada akuifer ini tidak
kualitas atau unsur kimia air yang ada hanya tergantung kepada unsur kimia
yang dilarutkan dari unsur kimia batuan yang dilewatinya selama mengalir.
Kedudukan akuifer ini biasanya cukup dalam antara kedalaman 50-250 meter
dari permukaan tanah dan biasanya berada dibawah akuifer tidak tertekan,
Potensi air tanah sangat beragam tergantung kepada jenis batuan pembentuk
akuifer tersebut. Pada akuifer yang dibentuk oleh batuan yang lepas atau
mempunyai rekahan yang cukup baik akan menyebabkan potensi air tanah
tinggi, begitu sebaliknya jika batuan lepas terdiri dari campuran beberapa bentuk
20
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
dan ukuran serta rekahan kurang baik akan memiliki potensi air tanah kecil,
terlebih pada batuan kedap air tidak akan dijumpai air tanah. Hal inilah yang
daerah.
Mata air adalah air tanah yang keluar kepermukaan tanah akibat akuifer
terpotong oleh permukaan tanah, atau khusus pada akuifer tertekan disebabkan
pemipaan aliran air. Jenis dari mata air ada beberapa macam anta lain mata air
kontak, mata air garvitasi, mata air pemipaan, mata air pelarutan
kedalaman sumur bor. Jika lapisan yang jenuh air itu tidak dapat mengalir
dengan bebas kesuatu lubang sumur maka air tersebut tidak dapat dikatakan air
tanah. Air tanah hanya dapat mengalir apabila tekanan air tanah lebih besar dari
tekanan atmosfer dengan asumsi bahwa tekanan dalam lubang sumur sama
dengan tekanan atmosfir. Air tanah yang berada dalam formasi batuan yang
dapat dilalui oleh air disebut akuifer, yaitu formasi yang mempunyai struktur
medan biasa.
21
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
Sedimen atau batuan yang impermeabel dan mampu menampung banyak air
dengan permukaan air dan dibawah pengaruh langsung tekanan atmosfir disebut
Salah satu metoda geofisika yang dapat memberikan gambaran tentang lapisan
aquifer adalah metoda geolistrik hambatan jenis (Hendrajaya, 1988). Metode ini
mempelajari sifat hambatan jenis dari lapisan batuan di dalam bumi. Jenis
batuan yang dapat bertindak sebagai lapisan pembawa air (aquifer) mempunyai
harga hambatan jenis yang sangat bervariasi yang ditentukan oleh beberapa
faktor, seperti: jenis material, ukuran, densitas, porositas dan bentuk pori-pori
batuan terhadap arus listrik yang dialirkan ke dalamnya. Sifat fisik batuan
22
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
butiran batuan, serta kandungan zat terlarut dalam air atau larutan elektrolit di
dalamnya. Metode ini dilakukan dengan menggunakan arus listrik searah (Direct
Current) yang diinjeksikan melalui dua buah elektroda arus ke dalam bumi,
Sebagai akibat dari perbedaan jenis lapisan batuan yang dilalui arus tersebut
melalui dua buah elektroda potensial. Dari hasil pengukuran tersebut akan
permukaan bumi, maka dilakukanlah pengukuran arus dan beda potensial untuk
3.2).
23
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
potensial dibiarkan tetap. Semakin besar jarak elektroda semakin dalam lapisan
batuan yang dapat diselidiki. Faktor geometri untuk konfigurasi ini diberikan oleh
L2 l 2
K (3.1)
2l
pengukuran untuk spasi tetap sebesar a pada suatu lintasan yang lurus
(Gambar 3.3). Selanjutnya pengukuran diulang kembali dari titik awal lintasan
(P1,P2) pada jarak spasi elektroda yang lebih besar dari spasi pertama (na).
24
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
Makin sensitif dan besar arus yang dihasilkan alat, maka semakin leluasa
yang dapat kita amati. Faktor geometri untuk konfigurasi ini diberikan oleh
persamaan:
K n ( n 1) a (3.2)
Nilai hambatan jenis semu untuk kedua metode tersebut diperoleh melalui
persamaan:
V
a K (3.3)
I
Kedua metode ini cukup baik untuk menentukan zona basah (aquifer) bawah
(hubungan antar pori) yang besar pada batuan, sehingga air tertampung dan
menjadikan lapisan ini sebagai zona basah dan konduktif sehingga membedakan
dengan lapisan lainnya. Lapisan tanah (konduktif) seperti ini biasanya memiliki
harga hambatan jenis tertentu. Dengan mengetahui nilai hambatan jenis lapisan
25
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
batuan yang tersaturasi air. Hal ini cukup bermanfaat untuk memprediksi lokasi
Jenis batuan yang dapat bertindak sebagai lapisan pembawa air (aquifer)
mempunyai harga hambatan jenis yang sangat bervariasi yang ditentukan oleh
beberapa faktor, seperti: jenis material, ukuran, densitas, porositas dan bentuk
pori-pori batuan, kandungan air, kualitas air, dan suhu. Hubungan antara
satuan volume batuan) yang terisi penuh oleh air pori pertama kali diusulkan oleh
a w m (3.4)
dengan adalah hambatan jenis batuan yang terukur, w hambatan jenis air
pengisi pori yang diukur dari air formasi atau dihitung a konstanta yang
a
F (3.5)
w m
Faktor formasi dapat digunakan untuk pendugaan zona aquifer sebab besaran
tersebut berefleksi sebagai porositas pada batuan sedimen maupun batuan beku
yang mengalami rekahan. Hambatan jenis air pengisi pori w, selain dapat diukur
26
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
dimana DHL (S) adalah konduktivitas atau daya hantar listrik airtanah.
Beberapa kesimpulan nilai faktor formasi dari bebarapa studi hidrologi yang
diperoleh Boehmer (Taib, 2000), seperti dalam Tabel (3.1) dan (3.2)
1 Clay Aquiclude
1-1,5 Peat, clayey sand atau silt Aquiclude
2 Silt – find sand Poor to medium aquifer
3 Medium sand Medium to produktive aquifer
4 Coarse sand Produktive aquifer
5 Gravel Higly produktive aquifer
September 2014 dengan titik duga geolistrik terletak di lokasi desa Lindo.
27
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
data dilakukan secara berbeda dengan menggunakan alat dengan tipe yang
berikut:
Una-una.
c. 56 buah elektroda
28
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
geolistrik.
29
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
data dilakukan secara berbeda dengan menggunakan alat dengan tipe yang
berikut:
30
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
d. Pengambilan data.
menggunakan bentangan elekroda arus C1C2/2 yang diawali dengan jarak 1.5 m
Untuk menghindari adanya kesalahan data pengukuran, maka setiap data hasil
Pengolahan data lapangan ini berguna untuk kontrol kualitas data dan
proses perbaikan data seperti : editing, mutting dan filtering data. Tahapan ini
31
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
data.
mendapatkan kondisi kedalaman dan nilai resistivitas riil dari daerah survei
dengan data penunjang lainnya seperti: data geologi, hidrogrologi dan data
DHL air.
Untuk memperoleh hasil interpretasi yang lebih akurat, maka diperlukan data-
yang diperlukan diantaranya: Peta geologi, Peta hidrogeologi Peta rupa bumi, Uji
kualitas air
32
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
BAB IV
HASIL DAN INTERPRETASI
tahanan jenis semu. Data tahanan jenis semu tersebut diolah kemudian
lapisan bawah permukaan tanah dan pada titik sounding. Pada penampang
metode Automatic Array Scanning (AAS) yang diberi simbol pada gambar
penampang yaitu (GL), dan metode Vertical Electrical Sounding (VES). Jumlah
titik duga yang diukur dengan menggunakan metode AAS (GL) sebanyak 8
33
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
Data yang diperoleh dari pengukuran di lapangan adalah data arus (I) dan beda
potensial (V) serta jarak antar elektroda. Dengan memasukkan nilai faktor
geometri (K) (Persamaan 3.1) dan persamaan (3.3), maka diperoleh nilai-nilai
sebenarnya dari tiap-tiap lapisan maka data hasil pengukuran kemudian diinversi
data menunjukkan nilai hambatan jenis () dan kedalaman tiap lapisan yang
geolistrik untuk mendapat informasi tahanan jenis batuan dan pengujian kualitas
34
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
35
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
arus listrik ke dalam bumi dengan menggunakan dua elektroda arus (A dan
jarak-jarak tertentu dengan syarat bahwa jarak MN/2 (1/5 jarak AB/2).
Pengamatan kualitas air dilakukan terhadap air sumur (sumur Lantang) yang
berlokasi pada titik duga geolistrik yang berjarak kurang lebih 3 km dari
dan secara in-vitro. Parameter yang secara langsung diperoleh dilapangan (in-
situ) antara lain TDS, pH, DHL, suhu dan hambatan jenis sampel air (ρw). Untuk
dilakukan di laboratorium). Penilaian terhadap sifat fisik dan kimia air tersebut
kemudian dibandingkan dengan skala kualitas lingkungan dan baku mutu air
Persyaratan Kualitas Air Bersih dan PP No. 82 Tahun 2001 tentang Pengelolaan
Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran Lingkungan, Kep. Menkes No. 907
36
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
Minum.
Data pengukuran secara in-situ dapat dilihat pada tabel di bawah ini (Tabel 4.1).
Parameter hambatan jenis air (w) diperoleh dari Persamaan (2.5) berdasarkan
Analisa kimia secara in-vitro dilakukan pada sampel airtanah yang bersumber
dari sumur penduduk di sekitar lokasi Titik duga geolistrik. Analisa dilakukan di
Tabel 4.2 Hasil uji parameter fisika dan kima sampel airtanah
Berdasarkan hasil analisa data terhadap 12 titik duga pengukuran geolistrik dan
dibandingkan dengan data geologi, hidrogeologi dan nilai faktor formasi, maka
37
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
diperoleh korelasi antara harga hambatan jenis dengan litologi daerah penelitian.
Dalam melakukan intepretasi, diperlukan data tentang faktor formasi (F) yang
dihitung berdasarkan Persamaan (2.5), di mana nilai hambatan jenis air (w)
diperoleh dari Persamaan (2.6). Harga DHL yang digunakan adalah harga DHL
dari sampel air yang diambil dari sumur tawar (sumur Lantang) yang terdapat di
sekitar titik duga, sehingga diperoleh nilai w (Tabel 4.1). Selanjutnya dengan
dalam Tabel 3.1 dan 3.2, nilai hambatan jenis setiap lapisan diintepretasi.
Secara umum, berdasarkan nilai hambatan jenis yang diperoleh bahwa secara
yaitu terumbu koral kuarter yang tersusun atas batugamping terumbu dan sedikit
napal.
harga hambatan jenis mewakili satu jenis litologi. Harga hambatan jenis dari
untuk menduga jenis litologi juga didukung oleh data geologi, hidrogeologi dan
b. Lapisan dengan hambatan jenis lebih kecil dari (<) 50 m dengan faktor
38
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
batugamping yang berpori yang telah terisi air asing. Permeabilitas lapisan ini
c. Lapisan dengan hambatan jenis 50-170 m, dengan faktor formasi antara
d. Lapisan dengan hambatan jenis lebih besar dari (>) 170 m, diduga
4.3.2 Interpretasi hasil dengan metode AAS(titik duga GL) dan metode VES
Posisi Titik duga GL01 terletak di dekat pemukiman, pada koordinat titik awal
39
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
Gambar 4.2. Pengukuran dilakukan diwilayah kebun kelapa yang berada sebelah
timur pemukiman. Bagian sebelah utara serta sebelah timur pengukuran juga
merupakan area kebun kelapa. Bagian selatan pengukuran atau ujung lintasan
lokasi ini dilakukan pengukuran dengan dua jenis metode konfigurasi yaitu GL
dan VES.
40
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
Hasil pemodelan inversi pada lintasan GL01 dapat dilihat seperti ditunjukkan
pada gambar 4.3. Pada gambar tersebut tampak penampang distribusi nilai
sebagai berikut :
Penampang ini terdiri dari 3 lapisan yang berada pada satuan batugamping
hingga mencapai ketebalan ±21m bawah muka tanah setempat (bmt) pada
kedalaman ±28 m bmt. Lapisan ini terdiri batugamping keras yang tidak
b) Lapisan 2 berhambatan jenis 50-170 m, lapisan ini juga menyebar pada
pada jarak 66 m – 101 m dan menipis kearah selatan. Lapisan ini diduga
Lapisan ini diduga batu gamping berpori yang diperkiraan terintrusi oleh air
laut.
41
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
Gambar 4.4. Penampang perlapisan batuan dan dugaan titik pembuatan sumur
pada titik Duga GL01
ditunjukkan pada gambar di atas maka diduga bahwa pada lokasi ini terdapat
untuk dibuat sumur bor dengan kedalaman sekitar 50 meter bmt yang terletak
00029'35.3"LU dan 121044'21.8" BT. Namun perlu diketahui bahwa pada lapisan
Pengukuran dengan metode VES dilakukan pada lintasan yang sama dengan
42
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
tabel 4.3.
memilki pola yang sama dengan metode ASS hingga pada kedalaman 75 meter
bmt. Namun demikian metode VES mampu mendeteksi hingga 148 meter bmt.
Hal ini menunjukkan bahwa jenis lapisan batuan pada kedalaman 75 meter bmt
menerus hingga kedalaman 148 meter bmt dengan nilai relatif kecil dan diduga
43
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
Posisi Titik duga GL02 terletak di belakang pemukiman, pada koordinat titik awal
Gambar 4.6. Jalur lintasan kabel dan elektroda geolistrik pada lintasan GL02 dan
VES10
warga. Pada jarak bentangan 179 meter pada lintasan GL02 pernah dilakukan
penggalian sumur oleh warga, kedalaman sumur ±4 m tetapi tidak ditemukan air.
bawah ini.
44
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
Penampang tahanan jenis ini terdeteksi hingga kedalaman ± 60 bmt dan dapat
meter. Diduga lapisan ini terdiri dari batugamping dengan sisipan napal.
±35 meter dmt. Diduga lapisan ini terdiri dari batugamping keras sehingga
tidak memungkin dapat meloloskan air. Dengan demikian lapisan ini tidak
diduga terdiri dari batu gamping yang poros dengan permeabilitas rendah
hingga sedang. Namun dengan nilai hambatan jenis yang relative rendah
45
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
Gambar 4.8. Penampang perlapisan batuan dan dugaan titik pembuatan sumur
pada titik Duga GL02
ditunjukkan pada gambar di atas maka diduga bahwa pada lokasi ini terdapat
akuifer bebas pada ujung penampang. Pada gambar ditampilkan titik bor sebagai
titik dimana diduga lapisan akuifer bebas, namun lapisan ini berada dibawah
Pengukuran dengan metode VES juga dilakukan pada lintasan yang sama
Gambar 4.9 menunjukkan bahwa distribusi hambatan jenis dengan metode VES
memilki pola yang sama dengan metode ASS hingga pada kedalaman 60 meter
bmt. Namun demikian metode VES mampu mendeteksi hingga 109 meter bmt.
Hal ini menunjukkan bahwa jenis lapisan batuan pada kedalaman 60 meter bmt
menerus hingga kedalaman 109 meter bmt dengan nilai relatif kecil dan diduga
tabel 4.4.
Kedalaman Ketebalan
Lapisan Resistivitas (Ωm) Lithologi
(m) (m)
1 1.6 1.6 17.4 Pelapukan gamping
2 6.21 4.6 358 Batugamping keras
3 18 11.8 58.1 Batugamping & sedikit napal
4 59.9 41.9 4.03 Batugamping berpori
5 109 49.3 3.19 Batugamping berpori
6 - - 1.83 Batugamping berpori
Posisi Titik duga GL03 terletak di area kebun kelapa, pada koordinat titik awal
sejauh ± 329 m dengan arah Timur ke Barat dengan N 230 E. Pengukuran ini
juga tidak jauh dari tepi pantai yang berada sebelah selatan.
47
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
Gambar 4.10. Jalur kabel elektroda geolistrik pada lintasan GL03 dan VES11.
atas maka dapat diinterpretasikan terdiri dari 3 lapisan ini yang diduga masih,
yaitu:
48
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
lintasan tetapi pada jarak 179 meter dari ujung lintasan lapisan ini menunjang
permukaan pada jarak 290 meter dari ujung lintasan awal. Ketebalan lapisan
ini sekitar ±5 meter hingga ± 25 meter. Diduga lapisan ini terdiri dari
ujung awal lintasan dan di tengah lintasan. Lapisan ini diduga terdiri dari
hingga 72 meter dmt dn terputus pada jarak 185 meter dari ujung lintasan
awal kemudian muncul kembali pada jarak 287 meter dari ujung lintasan
bahwa lapisan ini telah mengalami intrusi air laut sehingga tidak
Gambar 4.12. Penampang perlapisan batuan dan dugaan titik pembuatan sumur
pada titik Duga GL03
49
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
ditunjukkan pada gambar di atas maka diduga bahwa pada lokasi ini terdapat
akuifer bebas. Pada gambar ditampilkan titik acuan bor pada jarak bentangan
245 m atau pada koordinat 00029'46.6"LU dan 121043'55.3" BT, sebagai titik
dimana diduga lapisan yang memiliki alur akuifer bebas, namun lapisan ini juga
Gambar 4.13 merupakan hasil pengukuran dengan metode VES yang dilakukan
pada lintasan yang sama dengan GL03. Hasilnya menunjukkan bahwa distribusi
hambatan jenis dengan metode VES memilki pola yang sama dengan metode
ASS hingga pada kedalaman 72 meter dmt. Namun demikian metode VES
mampu mendeteksi hingga 127 meter bmt. Hal ini menunjukkan bahwa jenis
lapisan batuan pada kedalaman 72 meter bmt menerus hingga kedalaman 127
meter bmt dengan nilai relatif kecil dan diduga lapisan ini terintrusi air laut.
tabel 4.5.
50
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
Posisi Titik duga GL04 terletak di sebelah Utara titik ukur GL01, pada koordinat
Gambar 4.14. Jalur lintasan kabel dan elektroda geolistrik pada lintasan GL04
dan VES12.
51
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
Pengukuran dilakukan diwilayah kebun kelapa, pada ujung bentangan atau jarak
323 m terdapat bekas galian sumur, menurut warga setempat kedalaman galian
Penampang titik ukur ini terdeteksi hingga kedalaman ± 74 bmt dan dapat
terdiri pelapukan batu gamping. Namun lapisan ini juga diduga bukan lapisan
batugamping.
Dari hasil interpretasi juga ditampilkan hasil konversi penampang hambatan jenis
52
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
warna merah. Memiliki ketebalan ±58 m bmt pada awal bentangan sampai akhir
Posisi Titik duga GL05 terletak di sebelah Utara titik ukur GL04, pada koordinat
53
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
Pengukuran ini juga dilakukan diwilayah kebun kelapa dan tanaman lainnya
seperti lansat.
Penampang titik ukur ini terdeteksi hingga kedalaman ± 74 bmt dan dapat
54
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
kedalaman ± 74 m bmt. Diduga lapisan ini terdiri napal seta pelapukan batu
gamping. Dengan nilai tahanan jenis tersbut diatas maka diduga lapisan ini
bentangan 185 m dan tersambung pada jarak 197 m menerus kearah akhir
Dari hasil interpretasi juga ditampilkan hasil konversi penampang hambatan jenis
Gambar 4.19. Penampang hambatan jenis dalam bentuk perlapisan batuan Titik
Duga GL05
ditunjukkan pada gambar di atas maka diduga bahwa pada lokasi ini terdapat
dan 121044'26.1" BT. Lintasan ini terletak dibagian utara perkampungan desa
Lindo. Letak lintasan ini diantarai oleh bukit dengan pemukiman masayarakat
55
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
dengan ketinggian lintasan yang lebih rendah. Dengan bentuk topografi seperti
Oleh karena tidak disarankan untuk membuat sumur pada lintasan ini.
Posisi Titik duga GL06 terletak di sebelah Timur titik ukur GL01, titik awal
Pengukuran ini juga dilakukan diwilayah kebun kelapa berada sebelah timur dari
56
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
Penampang titik ukur ini terdeteksi dalam dua lapisan sebagai berikut:
pada daerah awal pengukuran dan menipis pada jarak 48 m, juga muncul
pada jarak 286 m menebal kearah ujung penanpang. Diduga lapisan ini
bentangan 48 m sampai dengan jarak 286 m. Lapisan ini dilihat dari model
Gambar 4.22. Penampang hambatan jenis dalam bentuk perlapisan jenis batuan
Titik Duga GL06
ditunjukkan pada gambar di atas maka diduga bahwa pada lokasi ini terdapat
pada lapisan warna kuning sampai merah tua. Pada tengah penampang memiliki
ketebalan ±59 m yang masih menerus kebawah. Lapisan ini tidak memungkinkan
Posisi Titik duga GL07 juga terletak di sebelah Timur titik ukur GL01 dan GL06,
58
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
Pengukuran ini juga dilakukan diwilayah kebun kelapa dan tanaman jagung. Dari
hasil pengukuran di peroleh penampang titik ukur ini terdeteksi hanya dua
dengan menipis kearah bentangan 287 m. Diduga lapisan ini terdiri napal
seta pelapukan batu gamping.Namun lapisan ini juga diduga bukan lapisan
aquifer bebas seperti halnya pada GL04. Pengukuran sementara jalan (alat
ukur sementara merekan) hujan turun. Nilai hambatan jenis ini diduga
59
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
Gambar 4.24. Penampang hambatan jenis dalam bentuk perlapisan jenis batuan
Titik Duga GL07
batuan gamping keras pada lapisan warna kuning hingga merah. Memiliki
Pengukuran dengan metode VES juga dilakukan pada lintasan ini. Hasilnya
menunjukkan bahwa distribusi hambatan jenis dengan metode VES memilki pola
yang sama dengan metode ASS hingga pada kedalaman 75 meter bmt.
60
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
Metode VES mampu mendeteksi hingga 134 meter bmt seperti pada gambar
4.25. Hal ini menunjukkan bahwa jenis lapisan batuan pada kedalaman 75 meter
bmt menerus hingga kedalaman 134 meter bmt dengan nilai relatif menurun,
tetapi lapisan ini masih dalam lapisan batugamping padat (keras). Berdasarkan
Gambar 4.26. Lintasan kabel dan elektroda geolistrik pada lintasan GL07 dan
VES12.
61
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
Posisi Titik duga GL08 terletak disebelah Selatan yang berjarak ± 3 km dari
pemukiman penduduk, posisi titik ukur ini berada disebelah barat dari titik sumur
air tawar. Jarak antara titik pengukuran dengan air tawar ± 40 m. Awal
BT sampai akhir bentangan 0030'34,1"LU dan 121043'.42,0" BT. Pada lintasan ini
N 20 E.
62
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
Hasil pemodelan distribusi tahanan jenis ditunjukkan pada gambar di bawah ini:
a) Lapisan 1 berhambatan jenis 1-50 m, berada pada titik awal bentangan
lapisan ke tiga menebal kearah kanan penampang (mulai jarak 108 m sampai
terdiri napal serta batu gamping berpori dan dapat bertindak sebagai akuiver
tertekan.
sampai jarak 323 m yang memiliki ketebalan maksimal 58 m bmt pada jarak
63
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
sepanjang lintasan. Pada hambatan jenis 50-266 m sekitar 124 meter dari
elektroda pertama diduga sebagai akuifer yang menerus ke lokasi munculnya air
tawar pada sumur air lantang. Sumur tersebut terletak dipinggir pantai dan
sejajar dengan garis pantai. Namun letak lintasan ini jauh dari pemukiman
masyarakat desa Lindo sehingga pembuatan sumur air tawar akan mengalami
a. pH
sebagai logaritma negatif dari aktivitas kation hidrogen dalam mole per liter
14. pH. Air permukaan biasanya berkisar antara 6.5 - 9.0. Air minum biasa
umumnya berkadar pH cenderung asam (6.5 - 7.5), jika diminum maka tidak
asam akan beresiko pada kekentalan darah, gangguan ginjal dan lain
pH 7.2. Sementara untuk nilai baku mutu pH untuk air minum adalah 6.5-8.5.
Dari data yang diperoleh pH air di daerah ini memenuhi syarat untuk diminum.
pH air yang lebih kecil dari 6.5 dapat menimbulkan rasa tidak enak dan dapat
64
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
TDS merupakan agregat dari karbonat, bikarbonat, klorida, sulfat, fosfat, nitrat
dan garam-garam lainnya dari Ca, Mg, Na, K, dan senyawa lainnya. TDS
mutu yang nilainya sebesar 1000 mg/L akan memberikan rasa yang tidak
enak, rasa mual terutama disebabkan oleh natrium sulfat dan magnesium
sulfat. Air yang kaya mineral juga kurang bagus bagi aplikasi industri, dan juga
TDS di lokasi pelitian masih dibawah baku mutu air bersih. Hasil yang di ukur
dari penelitian ini juga mengindikasikan bahwa air di lokasi penelitian layak
Salah satu kondisi geologi yang mempengaruhi air secara kimia adalah
adanya unsur besi dan mangan yang berlebihan dalam lapisan tanah tempat
sumber air berada. Mineral besi dapat memberikan warna kuning pada air,
memberikan rasa tidak enak pada air minum, pertumbuhan bakteri besi dan
lemah pada kaki, otot muka seperti beku, sehingga tampak seperti topeng,
65
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
parkinsonis.
Analisis terhadap kandungan besi (Fe), seng (Zn) dan mangan pada sampel
yang diukur umumnya memberikan nilai dibawah nilai baku mutu air
bersih/minum.
d. Kandungan Nitrat
Perubahan konsentrasi nitrat dalam air dapat terjadi sebagai akibat terjadinya
pembusukan bahan organik. Selain itu konsentrasi nitrat di dalam air tanah
manusia, hewan dan humus yang masuk ke dalam air tanah. Hasil
e. Amonia
Hasil analisis amonia dalam sampel air umumnya memberikan nilai di bawah
nilai baku mutu air. Umumnya kadar amonia dalam air sangat bervariasi dan
f. Kekeruhan
Adanya benda-benda lain yang tercampur atau terlarut di dalam air, seperti
tanah liat, lumpur, benda-benda organik yang halus, plankton, dll. Pada
tetapi air yang keruh harus di olah terlebih dahulu agar dapat digunakan
66
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
sesuai dengan fungsi air pada umumnya. Dari sampel air yang diambil, pada
g. Kesadahan
Air sadah atau air keras adalah air yang memiliki kadar mineral yang tinggi,
sedangkan air lunak adalah air dengan kadar mineral yang rendah. Selain ion
sederhana untuk menentukan kesadahan air adalah dengan sabun. Dalam air
lunak, sabun akan menghasilkan busa yang banyak. Pada air sadah, sabun
tidak akan menghasilkan busa atau menghasilkan sedikit sekali busa. Air
yang menyumbat saluran pipa dan keran. Air sadah juga menyebabkan
pemborosan sabun di rumah tangga, dan air sadah yang bercampur sabun
dengan menggunakan resin penukar ion. Dari hasil analisis kesadahan air di
Secara umum, berdasarkan hasil pengukuran secara in-situ dan in-vitro, air
tanah yang berasal dari lokasi penelitian memenuhi standar baku mutu yang
dikeluarkan oleh Departemen Kesehatan RI. Air tanah di lokasi ini masih
dapat digunakan sebagai sumber air bersih dan air minum. Untuk
67
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
meningkatkan kualitas air bersih dan air minum dapat dilakukan dengan
kandungan kimia seperti besi dan mangan dapat menggunakan tawas (alum),
PAC (poli aluminium chlorida), kaporit, karbon aktif, kapur dan gas Cl.
68
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan
sebagai berikut:
1. Berdasarkan distribusi tahanan jenis baik dengan metode AAS dan VES pada
ditemukan pada akuifer bebas pada lintasan GL01, GL02, GL03, GL05 dan
GL08 dengan kedalaman bervariasi dari 15 meter bmt sampai 50 meter bmt
3. Dalam rangka untuk mengambil air tawar pada akuiver bebas maka
meter bmt, dan lintasan GL03 pada koordinat 00029'46.6"LU dan 121043'55.3"
69
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
5.1. Saran
akuifer bebas sehingga debit air tanah tidak menetap dan dapat berkurang
kelestariannya.
70
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
REFERENSI :
Hendrajaya, L., dan Arif, I. 1988. Geolistrik Tahanan Jenis. Laboratorium Fisika
Bumi. Jurusan FMIPA. ITB. Bandung.
Rusmana, E., Koswara A., Simandjuntak T.O, 1993. Peta Geologi Lembar
Luwuk, Sulawesi, sekala 1:250.000, Pusat Penelitian dan Pengembangan
Geologi, Bandung.
Simandjuntak, T.O, Surono, dan Supanjono, J.B., 1997. Peta Geologi Lembar
Poso, Sulawesi, sekala 1:250.000, Pusat Penelitian dan Pengembangan
Geologi, Bandung.
nd
Telford. W.M.., Sheriff, R.E., Geldart, L.P., “Applied Geophysics”, 2 ed. New
York, Cambridge University Press. 1990.
71
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
72
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
73
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
74
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
75
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
76
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
77
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
78
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
79
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
80
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
81
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
82
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
83
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
84
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
85
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
86
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
87
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
88
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
89
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
90
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
91
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
92
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
93
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
94
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
95
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
GL 09 GL10
AB/2 MN/2 K
I (A) V (Volt) Rho (ohm-m) I (A) V (Volt) Rho (ohm-m)
1.5 0.5 6.28 0.6266 3.862989 38.72 0.6371 3.156831 31.12
2.5 0.5 18.84 0.5693 1.498967 49.61 0.575 0.917125 30.05
4 0.5 49.455 0.4974 0.840109 83.53 0.5917 0.377978 31.59
6 0.5 112.255 0.4784 0.751088 176.24 0.6298 0.200213 35.69
8 0.5 200.175 0.52 0.57044 219.59 0.5176 0.107713 41.66
10 0.5 313.215 0.5497 0.478239 272.50 0.6364 0.09756 48.02
12 0.5 451.375 0.5263 0.374199 320.93 0.5822 0.07033 54.53
15 0.5 705.715 0.525 0.26691 358.79 0.4374 0.037393 60.33
15 5 62.8 0.5232 3.470909 416.62 0.438 0.494064 70.84
20 5 117.75 0.4103 1.87384 537.76 0.4394 0.278931 74.75
25 5 188.4 0.4455 1.471041 622.10 0.3969 0.127048 60.31
30 5 274.75 0.465 1.144365 676.16 0.4399 0.079798 49.84
40 5 494.55 0.4979 0.740875 735.89 0.4173 0.020873 24.74
50 5 777.15 0.4356 0.429632 766.50 0.4137 0.005345 10.04
60 5 1122.55 0.3846 0.248644 725.73 0.4012 0.002465 6.90
75 5 1758.4 0.3846 0.082958 379.29 0.4022 0.001143 5.00
75 25 314 0.4926 0.674369 429.87 0.393 0.014777 11.81
100 25 588.75 114 12.996 67.12 0.3523 0.00557 9.31
125 25 942 0.2663 0.011379 40.25 0.4084 0.003634 8.38
150 25 1373.75 0.2663 0.00821 42.35 0.4084 0.001774 5.97
96
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
GL 11 GL 12
AB/2 MN/2 K
I (A) V (Volt) Rho (ohm-m) I (A) V (Volt) Rho (ohm-m)
1.5 0.5 6.28 0.089827 3.156831 220.70 0.194362 3.156831 102.00
2.5 0.5 18.84 0.11069 0.917125 156.10 0.073215 0.917125 236.00
4 0.5 49.455 0.239346 0.377978 78.10 0.051496 0.377978 363.00
6 0.5 112.255 0.438108 0.200213 51.30 0.054551 0.200213 412.00
8 0.5 200.175 0.356386 0.107713 60.50 0.020322 0.107713 1061.00
10 0.5 313.215 0.741682 0.09756 41.20 0.014979 0.09756 2040.00
12 0.5 451.375 0.791648 0.07033 40.10 0.010033 0.07033 3164.00
15 0.5 705.715 0.922693 0.037393 28.60 0.00511 0.037393 5164.00
15 5 62.8 0.934555 0.494064 33.20 0.004316 0.494064 7189.00
20 5 117.75 1.069842 0.278931 30.70 0.00621 0.278931 5289.00
25 5 188.4 0.906659 0.127048 26.40 0.006794 0.127048 3523.00
30 5 274.75 1.147878 0.079798 19.10 0.014396 0.079798 1523.00
40 5 494.55 0.812828 0.020873 12.70 0.009217 0.020873 1120.00
50 5 777.15 0.456469 0.005345 9.10 0.004875 0.005345 852.00
60 5 1122.55 0.532213 0.002465 5.20 0.008786 0.002465 315.00
75 5 1758.4 0.57427 0.001143 3.50 0.00804 0.001143 250.00
75 25 314 0.748373 0.014777 6.20 0.016454 0.014777 282.00
100 25 588.75 0.712882 0.00557 4.60 0.016396 0.00557 200.00
125 25 942 1.267842 0.003634 2.70 0.022821 0.003634 150.00
150 25 1373.75 2.437156 0.001774 1.00 0.030464 0.001774 80.00
175 25 1884 0.074275 0.001774 45
97
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
98
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
99
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
100
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una
Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Tojo Una-Una
101
Eksplorasi Air Tanah Di Desa Lindo Kecamatan Una-Una Kab.Tojo Una-Una