Anda di halaman 1dari 28

Kuliah 4

METODE PENGUKRAN DALAM


FISIKA

2/28/2013 sabhan 1
Metode Dasar
• Langsung di Baca pada alat Ukurnya
• Ketelitian tergantung Alat
Ralat titik nol
Ketelitian skala alat ukur
Kepekaan

2/28/2013 sabhan 2
Metode Selisih
• Menggunakan standar atau referensi
• Contoh (Pengukuran Tegangan)
Tegangan pada alat ukur (vr)= -0.037 volt
Tegangan referensi yang digunakan(v0)=1.0 volt
ketidakpastian alat ukur 2% dengan nst 0.1 volt
maka besar tegangan yang di ukur adalah
v0=vu-vr
vu=v0+vr
vu=(-0.037+1.0)=0.963 volt
maka tegangan yang terukur adalah (0.9630.002) volt

2/28/2013 sabhan 3
Metode Nol
• Mirip dengan metode selisih tetapi 0=vu-vr
• Sehingga vu=v0
• Keuntungan (kesalahan titik 0 dapat di hilangkan
dan kepekaan alat ukur tinggi)
• Contoh (pengukuran Massa dengan neraca)
sebelum di tambahkan mr dan mu dibuat neraca
pada posisi 0 kemusian di tambahkan m0 pada
mr sehingga kembali ke posisi 0
sehingga persamaan menjadi mu=mr+m0 atau
m0=mu-mr

2/28/2013 sabhan 4
Metode Penggantian
• Mengukur besaran yang diukur kemudian
mengganti dengan dengan besaran standar
sehingga memberikan hasil penunjukan yang
sama.
• Contoh

2/28/2013 sabhan 5
Metode Penggantian

2/28/2013 sabhan 6
Metode Penukaran
• Menggantikan salah satu beban dengan beban
yang lain
• Ketika beban di ganti harus di peroleh
kesetimbangan seperti sebelum di ganti
• M1 dan m2 di ketahui mx yang dicari

2/28/2013 sabhan 7
Metode Penukaran

2/28/2013 sabhan 8
Metode Penukaran
Gambar a

Gambar b

2/28/2013 sabhan 9
Lanjut ke yang lain

2/28/2013 sabhan 10
Rata-rata Berbobot
• Setiap pengukuran di peroleh (X  Sx) dengan X
nilai terbaik dan Sx merupakan ketidakpastian
• Jika pengukuran pada waktu yang berbeda atau
orang berbeda terhadap suatu objek yang sama.
Berapa hasil ukur nilai terbaik dan
ketidakpastian dari seluruh nilai pengukuran

•?
2/28/2013 sabhan 11
langkah Rata-rata berbobot
• Diskripansi
 = X1-X2:;: X1 nilai terbaik pengukuran 1
X2 nilai terbaik pengukuran 2
Contoh

2/28/2013 sabhan 12
langkah Rata-rata berbobot
• Pengujian Kecocokan
(X1  Sx1) dan (X2  Sx2) dikatakan cocok bila

 Sx1+ Sx2

2/28/2013 sabhan 13
langkah Rata-rata berbobot
• Perhitungan rata-rata berbobot
hasil rata-rata terbaik di peroleh dari:
dengan =

Sehingga

2/28/2013 sabhan 14
langkah Rata-rata berbobot
• Perhitungan rata-rata berbobot
• Untuk

• Maka

2/28/2013 sabhan 15
langkah Rata-rata berbobot
• Perhitungan rata-rata berbobot
• Ketidakpastian dari rata-rata berbobot dapat
di hitung sebagai

2/28/2013 sabhan 16
langkah Rata-rata berbobot
• Contoh
Hasil pengukuran arus (i) yang di beri medan
magnet berubah

2/28/2013 sabhan 17
Contoh
• Uji diskripansi

2/28/2013 sabhan 18
Contoh
• Uji diskripansi

2/28/2013 sabhan 19
Contoh
• Uji diskripansi

2/28/2013 sabhan 20
Contoh
• Perhitungan Rata-rata berbobot

2/28/2013 sabhan 21
Contoh
• Perhitungan Rata-rata berbobot

2/28/2013 sabhan 22
Contoh
• Perhitungan Rata-rata berbobot

2/28/2013 sabhan 23
Sekiannnnnnnnnnnnnnnnnnn
horeeeeeeeeeeeeeeeee
kita pulaaaaaaaaaaaaaaaaaaaang

2/28/2013 sabhan 24
Tugas 1

2/28/2013 sabhan 25
Tugas 2

2/28/2013 sabhan 26
Tugas 3

2/28/2013 sabhan 27
Tugas 4

2/28/2013 sabhan 28

Anda mungkin juga menyukai