TINJAUAN PUSTAKA
A. Telaah Pustaka
1. Menyikat gigi
Menyikat gigi adalah cara paling mudah untuk menjaga kesehatan gigi
kebersihan dan kesehatan mulut dengan cara menyikat gigi dan melakukan
yang melekat pada permukaan gigi, terutama dilakukan setelah makan pagi
(Antika, 2018).
makanan yang melekat pada permukaan gigi serta memijat gusi. Menyikat
gigi harus dilakukan setiap hari, sehingga plak yang terbentuk tidak
dan mulut dari individu itu sendiri. Hal ini sangat penting karena kegiatan
menjaga kebersihan mulut, cara paling mudah dan umum dilakukan adalah
dengan cara menyikat gigi secara teratur dan benar karena hal tersebut
frekuensi menyikat gigi yang ideal adalah 2-3 kali sehari dengan waktu
dilakukan dengan teratur, minimal 2 kali sehari yaitu pada waktu pagi
adalah 3 kali sehari, yaitu pada waktu sesudah makan pagi, sesudah
dilakukan setiap selesai makan, tetapi hal ini tentu saja merepotkan. Hal
yang terpenting dalam memilih waktu menyikat gigi adalah pagi hari
sesudah makan pagi dan malam hari sebelum tidur (Kemenkes, 2012).
Penentuan waktu ini tidak sama pada setiap orang terutama pada orang
tangkai sikat gigi yang lurus, bulu sikat gigi lembut, rata dan
bahwa sikat gigi untuk anak berbeda dengan sikat gigi orang dewasa,
mm (Sondang, 2008).
mengalir, supaya tidak ada sisa-sisa makanan atau pasta gigi yang
supaya lebih mudah mengering. Sikat gigi diganti setelah 2-3 bulan
penggunaan, karena bulu sikat gigi sudah tidak dapat bekerja dengan
satu sikat gigi harus digunakan untuk satu orang/anak, tidak boleh
(Sariningsih, 2012).
adalah salah satu zat yang dapat menambah kekuatan gigi. Jumlah
cm).
3) Dimulai dari gigi belakang kiri atas, seluruh permukaan gigi disikat
gigi).
gusi.
gerakan yang sama untuk permukaan bagian luar dan dalam semua
menjadi karies.
11) Sikat gigi dibersihkan dengan air mengalir sampai bersih dan
1) Teknik vertikal
keadaan rahang atas dan rahang bawah tertutup. Gerakan ini untuk
gigi ke atas dan ke bawah dalam keadaan mulut terbuka (Kien Nio,
2) Teknik horizontal
lingual. Letak bulu sikat tegak lurus pada permukaan labial, bukal,
palatinal, lingual dan oklusal dikenal sebagai scrub brush. Cara ini
(Ginanjar, 2006)
4) Vibratory teknik
a) Charter’s teknik
derajat pada daerah leher gigi. Tekan pada daerah leher gigi dan
b) Bass teknik
gusi, sedangkan tepi gusi tidak dapat dipijat. Sikat gigi yang
6) Teknik fisiologis
gigi:
Waktu dalam menyikat gigi yaitu pada waktu pagi hari sesudah
sarapan pagi, dan malam hari sebelum tidur. Hal ini dikarenakan
harinya, serta menyikat gigi harus sampai gigi paling akhir, agar gigi
Apabila bulu sikat sudah mekar, rusak, atau sikat gigi sudah
Bersihkan sikat gigi dengan cara dibilas dengan air yang mengalir
sesudah makan pagi dan sebelum tidur malam supaya gigi tidak
permukaan indeks yang dianggap mewakili setiap segmen, yaitu: gigi 1.6
pada permukaan bukal, gigi 1.1 pada permukaan labial, gigi 2.6 pada
permukaan bukal, gigi 3.6 pada permukaan lingual, gigi 3.1 pada
Gigi indeks yang dimaksud jika sudah tidak ada, maka dilakukan
a. Gigi M1 tidak ada, penilaian dilakukan pada gigi M2. Jika gigi M1 dan
gigi M2 tidak ada, penilaian dilakukan pada gigi M3. Jika M1, M2, M3
b. Gigi 1.1 tidak ada, digantikan gigi 2.1, jika gigi 2.1 tidak ada, diganti
dengan gigi 4.1, apabila gigi pengganti sudah tidak ada, maka tidak ada
dicabut, gigi yang merupakan sisa akar, gigi dengan mahkota jaket dari
bahan akrilik maupun logam, mahkota gigi sudah hilang atau rusak
d. Penilaian dapat dilakukan jika minimal ada dua gigi indeks yang dapat
diperiksa.
e. Resume gigi indeks untuk penilaian OHI-S adalah: gigi tetap, erupsi
penuh, sehat/utuh.
merupakan plak, material alba, dan food debris. Kriteria skor debris
adalah: 0 = gigi bersih tidak ada debris atau stain, 1 = debris menutupi
permukaan gigi tidak lebih dari 1/3 gigi dari arah servikal, atau
dari 1/3 tapi kurang dari 2/3 dari luas permukaan gigi, 3 = debris
kalkulus supragingiva menutupi lebih dari 1/3 tapi kurang dari 2/3
3. Mahasiswa
individu yang sedang menuntut ilmu ditingkat perguruan tinggi, baik negeri
maupun swasta atau lembaga lain yang setingkat dengan perguruan tinggi.
bertindak dengan cepat dan tepat merupakan sifat yang cenderung melekat
dalam rentang usia 18-25 tahun. Tahap ini dapat digolongkan pada masa
remaja akhir sampai masa dewasa awal, dan dilihat dari segi perkembangan,
hidup.
B. Landasan Teori
Menyikat gigi adalah adalah cara yang paling mudah dilakukan oleh
semua orang, untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut. Tujuan dari menyikat
gigi adalah untuk membersihkan plak, dan semua sisa-sisa makanan yang
lain adalah memperhatikan frekuensi menyikat gigi yang benar, cara menyikat
gigi serta waktu yang tepat untuk menyikat gigi. Frekuensi menyikat gigi,
dan malam sebelum tidur. Alat yang digunakan adalah sikat gigi berbulu
medium dan pasta gigi yang mengandung fluor. Lama waktu menyikat gigi
dengan tepat dan cepat. Untuk mengukur kebersihan gigi dan mulut, Green and
Vermillion memilih enam gigi indeks yang dapat mewakili segmen depan
maupun belakang dari seluruh gigi yang ada didalam rongga mulut. Gigi-gigi
yang dimaksud adalah gigi 1.6, 1.1, 2.6, 3.6, 3.1, dan 4.6 dengan kriteria
C. Pertanyaan Penelitian
“Bagaimana gambaran frekuensi menyikat gigi dan status kebersihan gigi dan