Obat Kumur
Ini adalah jumlah standar obat kumur yang cukup untuk membersihkan gigi Anda
dalam sekali pemakaian. Botol obat kumur Anda mungkin dilengkapi dengan cangkir
kecil (sering kali tutupnya) yang bisa Anda gunakan untuk menentukan jumlah yang
tepat. Jika botol obat kumur Anda tidak dilengkapi dengan cangkir kecil, gunakan
cangkir kecil khusus untuk mengukurnya. Sebagian obat kumur fluorida hanya
membutuhkan 10 ml saja. Bacalah label kemasan obat kumur untuk mengetahui
seberapa banyak yang harus Anda gunakan.
Dekatkan cangkir ke mulut Anda, dan tuangkan seluruh isinya sekaligus. Tutup rapat
mulut sehingga obat kumur tidak akan keluar selama Anda berkumur. Jangan telan obat
kumur. Obat kumur mungkin mengandung bahan kimia keras yang tidak boleh ditelan.
Ikuti anjuran dalam botol untuk mengetahui seberapa lama waktu berkumur sebaiknya.
Pastikan agar obat kumur menyentuh bagian depan dan belakang gigi Anda.
Berkumurlah hinga menyentuh gigi geraham dan gigi depan, bawah lidah, dan langit-
langit mulut Anda.
Setelah selesai berkumur, buang ke dalam saluran air. Bilas saluran air untuk
membersihkannya dari sisa obat kumur. Bergantung pada jenis obat kumur, Anda
mungkin harus menunggu 1/2 jam atau lebih sebelum minum air atau makan untuk
meningkatkan efektivitasnya. Bacalah panduan dalam botol untuk mengetahui seberapa
lama Anda harus menunggu
Gunakan obat kumur sebelum menyikat gigi. Menurut American Dental Association,
Anda bisa menggunakan obat kumur baik sebelum maupun setelah menyikat gigi--
keduanya sama efektifnya. Hal yang lebih penting adalah menggunakan obat kumur
yang berkualitas
Cara mencuci tangan yang benar:
Fluoridasi
Keuntungan-Keuntungan Fluoridasi Air Minum
1. Frekuensi karies atau gigi berlubang diturunkan kira-kira 60%.
2. Kehilangan gigi molar I tetap diturunkan 75%.
3. Karies pada permukaan proksimal dari ke empat gigi insisivus atas dikurangi
kira-kira 95%.
4. Dijumpai individu-individu yang bebas karies 6 kali lipat.
5. Saran penggunaan 1 ppm
6. Fluorosis gigi adalah gangguan yang sangat umum, ditandai dengan
hipomineralisasi dari enamel gigi yang disebabkan oleh konsumsi berlebihan
fluorida selama pembentukan enamel.
INDEX GIGI
Gigi Index Penilaian OHI-S
Pemeriksaan debris dan kalkulus dilakukan pada gigi tertentu dan pada
permukaan tertentu dari gigi tersebut, yaitu :
Nilai DMF-T adalah angka yang menunjukkan jumlah gigi dengan karies pada
seseorang atau sekelompok orang. Angka D (decay) adalah gigi yang berlubang karena
karies gigi, angka M (missing) adalah gigi yang dicabut karena karies gigi, angka
F(filled) adalah gigi yang ditambal atau di-tumpat karena karies dan dalam keadaan baik
. Nilai DMF-T adalah penjumlahan D+ F+ T. Indikator utama pengukuran DMF-T
menurut WHO adalah pada anak usia 12 tahun, yang dinyatakan dengan indeks DMF-T
yaitu ≤ 3, yang berarti pada usia 12 tahun jumlah gigi yang berlubang (D), dicabut
karena karies gigi (M), dan gigi dengan tumpatan yang baik (F), tidak lebih atau sama
dengan 3 gigi per anak.
Rumus yang digunakan untuk menghitung DMF-T :
DMF-T = D + M + F
DMF-T rata-rata =
Jumlah D + M + F
Jumlah orang yg diperiksa
Kategori DMF-T menurut WHO :