PROSEDUR PEMERIKSAAN ORTHO

Pemeriksaan

1. Senyum, sapa, salam kepada pasien

2. Memperkenalkan diri, menanyakan nama, usia, pekerjaan pasien
3. Menanyakan keluhan pasien
4. Mempersilakan pasien duduk di DU
5. Pemeriksaan ekstraoral  frontal, lateral
6. Menjelaskan perlunya sefalo lateral  maloklusi dental/ skeletal
7. Pemeriksaan intraoral
8. Oklusi statis dan dinamis  relasi sentrik (ucapkan M) dan oklusi sentrik (gigitkan RA dan RB
sampai seluruh gigi berkontak
9. Diagnosa secara umum

Aktivasi Alat Ortho

1. Senyum, sapa , salam

2. Menanyakan keadaan pasien… (apakah alat orthonya nyaman dipakai? Sulit dilepas? Ada gusi
yang sakit?)
3. Izin DPJP untuk melakukan control
4. Jelaskan cara aktivasi AOL  sekrup ekspansi untuk memberi ruang, baru aktivasi labial bow dan
bumper terbuka
5. Jelaskan apa yang perlu diperhatikan saat insersi alat  adam’s clasp berbunyi click (sudah
cekat), labial bow pada posisinya utk mencegah tipping
6. Lakukan aktivasi dan penghalusan plat pada AOL pasien
7. Instruksi pada pasien:
a. Memakai AOL 24 jam kec saat makan dan menggosok gigi
b. Alat AOL juga dibersihkan saat menggosok gigi
c. Cara memasang AOL  tekan pada gigi geraham terlebih dahulu
d. Cara melepas AOL  menekan ke bawah cengkram pada gigi geraham sebelum bagian
lain
e. Aktivasi setiap 1 minggu sekali
f. Rasa sakit akan dirasakan pasien adaptasi
g. Kontrol 2-3 kali per minggu
h. Bila ada kesulitan yang tdk dapat ditangani sendiri, hubungi saya
8. Feedback: ada yg belum dimengerti?
9. Terima kasih