Anda di halaman 1dari 20

Oclusal

adjusment
NIM J3A0035
Azzuhra Zhafirah Rizviar
Oclussal adjusment

Oclussal adjustment atau disebut juga oclussal equilibration,


selective grinding, atau coronoplasty adalah reshaping
permukaan oklusi gigi geligi melalui grinding untuk
menciptakan relasi kontak yang harmonis antara gigi geligi
rahang atas dan rahang bawah
indikasi Indikasi & Kontraindikasi
Untuk mengurangi kekuatan traumatic pada gigi yang
kontraindikasi
memperlihatkan: Fig. VI
• Peningkatan mobiliti atau fremitus untuk
mendorong perbaikan pada perlekatan 1. Profilaksis adjustment tanpa bukti-bukti
periodontal. tanda dan gejala dari trauma oklusal.
• Ketidaknyamanan selama kontak oklusi 2. Sebagai perawatan primer dari inflamasi
Fig. VII
 atau saat berfungsi.
• Untuk mencapai hubungan fungsional dan  VENUS
 mikrobial penyakit periodontal.
3. Perawatan pada pasien dengan riwayat
efisiensi pengunyahan berhubungan bruxism tanpa bukti kerusakan, pathosis
dengan restorasi, orthodonti, bedah Venus has a beautiful name
atau nyeri.
orthognati atau trauma rahang yang 4. and is the
Ketika secondemosional
keadaan planet pasien
diindikasikan. from the Sun yang baik.
mempengaruhi hasil
• Sebagai terapi yang mungkin mengurangi 5. Ekstrusi parah, kegoyangan, atau malposisi
kerusakan dari kebiasaan parafungsional. gigi yang tidak merespon hanya dengan
V
• Untuk membentuk kembali gigi yang enus selective grinding saja.
berkontribusi mencederai jaringan lunak.
• Untuk memperbaiki hubungan tepi
marginal dan tonjolan yang berkontribusi
menjadi food impaksi.
Tanda dan gejala traumatic oklusi

Abnormal poket
Kerusakan
mobilty
gigi atau
restorasi
Pelebaran Pelebaran JUPITER
ligament lamina dura Sakit saat
It’s the menggit
biggest planet
in the Solar System
periodontal
Tanda&gejala traumatic oklusi
Fig. VII

atrisi Sensitivitas termal


Alat & bahan oclussal adjusment

alat bahan
● Kaca mulut ● Sarung tangan
● Pinset ● Masker
● Sendok cetak ● Larutan antiseptic
● Artikulator ● Gips
● Brush ● alginat
● Matabur lowspeed
● Mikromotor
● Deppen glass
● Tempat antiseptic
● Tools tray
● Articulating paper
 Persiapan alat dan bahan yang akan digunakan
dalam occlusal adjustment
Tahapan kerja  Pengaturan posisi kerja
 Tempatkan articulating paper pada permukaan
oklusal
 Lakukan oklusi sentris pada articulator
 Tentukan area yang mengalami hambatan
I
Fig.  Lakukan selektif grinding pada area yang mengalami
hambatan saat oklusi sentris tersebut
 Lakukan lateral movement pada articulator dengan
menempatkan articulating paper pada permukaan
oklusal
 Tentukan area yang mengalami hambatan saat lateral
movement
 Lakukan selektif grinding pada area yang

Tahapan kerja mengalami hambatan saat lateral movement


tersebut
 Lakukan protrusive movement dengan
menempatkan articulating paper pada permukaan
oklusal

Fig.
I  Tentukan area yang mengalami hambatan saat
protrusive movement
 Lakukan selektif grinding pada area yang
mengalami hambatan saat protrusive movement
 Lakukan penghalusan dan pemolesan gigi
Untuk menguji apakah penyelarasan pada posisi interkuspal telah selesai, dapat
digunakan pedoman berikut:

• Pola kontak gigi geligi sudah bilateral, stabil dengan


banyak titik kontak.
• Apabila kertas artikulasi ditaruh pada gigi posterior, terasa
bahwa setiap titik kontak yang ada sama kuatnya menahan
kertas artikulasi apabila kertas tersebut ditarik.
• Pasien tidak merasakan adanya perbedaan antara sisi kiri
dengan sisi kanan apabila dia mengkatupkan gigi
gerahamnya secara pelan-pelan dengan sekuat-kuatnya.
Pemolesan permukaan gigi
• Permukaan gigi yang telah diasah akan menjadi kasar.
Untuk itu permukaan gigi yang diasah harus dilicinkan dan
dipoles sehingga terasa lebih nyaman bagi pasien.
Pemolesan gigi dengan menggunakan rubber cup white.
Fig. VI
II
jurnal
Seorang pria berusia 38 tahun dating ke
deaprtemen periodontology, SNUD, Seoul,
Korea, dengan keluhan utama ketidak nyamanan
skenario pada premolar kiri rahang atas (24).

Pemeriksaan klinis menunjukan adanya secret


pus pada permukaan bukal dan mobilitas gigi
yang berlebihan dan ditemukannya maloklusi
angle kelas III dengan gigitan silang anterior.

Pada radiograf periapical, radiolusen. Ekstensif


dan resorpsi tulang aktif disekitar akar perludi
perhatikan dan deposisi kalkulus subgingiva
diamati (gambar 1A) PPD kira-kira 9-10mm
dibagian distal dan 7-8 dibagian mesial gigi 24.
Moon
Fig. VI

diagnosa
Fig. V
II

Diagnosa adalah periodontitis kronis terlokalisasi


dengan TFO sekunder.
Karena lesi periapical perawatan endodontik juga
dipertimbangkan. Namun gigi responsive tehadap
eelectric pulp tester (EPT) dan perawataan periodontal
dan penyesuaian oklusal direncakana terlebih dahulu.
perawataan
Kalkulus subgingiva dihilangkan dengan root planning dan
jaringan lunak yang meradang ditangani dengan kuretase
subgingiva. Salep minocycline dioleskan secara local pada
poket gingiva dalam, dan antibiotic (100mg cefdinir 3x
sehari) dan analgesic anti inflamasi (650 mg dan Fig. I
asetominofen 3 sehari) diresepkan selama 5 hari.

pada kunjungan berikutnya 2 minggu kemudian. Pasien


melaporkan bahwa kondisi gingiva lebih nyaman
dibandingkan sebelum perawatan. Peradaangan gingiva
secara sgnifikan berkurang. Namun, mobilitas gigi masih
parah dan gangguan oklusal selama bimbingan kaninus dan Pluto

kontak oklusal premature diamati, splinting gigi dengan


kawat lunak dan resin komposit pada sisi palatal dan
penyesuaian oklusal dilakukan
Perawataan
Kontak premature ditandai sebagai titik tinggi dengan articulating papper dan hanya dihilangkan
dengan selective grinding.

Setelah splinting gigi dan penyelarasaan oklusal, root planning dilakukan sekali lagi dan antibiotic
(500 mg amoksilin 3x sehari) dan analgesic anti inflamasi (100mg acelofenac 2x sehari) di
resepkan selama 5 hari.

Pada pemeriksaan ulang setelah 2 minggu PPD sedikit berkurang dan tanda tanda inflamasi dapat
teratasi.
Follow up dan ressult

01 METHOD 02 AREAS
Fig. III

You can describe the You can describe the


topic of the section topic of the section
right here right here

Pasien datang Kembali secara berkala (3,6,9,12,16 bulan) dan pemeriksaan radiografi
lanjutan menunjukan peningkatan signifikan pada radiolusen periapical (gambar 1BF)
Terdapat regenerasi tulang alveolar, menujukan perlekatan ligament periodontal baru
pada permukaan akar termasuk gigi sekitarnya, seperti yang ditunjukan dengan panah
pasa gambar 1F.
Follow up dan ressult

Pemeriksaan klinis temasuk tes vitalitas pulpa dengan EPT, rekaman PPD,
mobilitas gigi, dan tes perkusi yang dilakukan selama 16 bulan setelah
perawataan (tabel 1) vitalitas gigi 24 dipertahankan, PPD pulih dalam kisaran
normal sekitar 3-4mm dan tidak ada gejala saat dilakukan tes perkusi
Follow up & ressult
Karena kawat gigi dipasang dikedua sisi gigi 24 pemeriksaan mobilitas tidak dilakukan sampai
pemeriksaan 12 bulan. Kawat yang diletakan pada gigi dengan resin komposit setelah 12 bulan dilepas,
dan mobilitasnya di periksa. Mobilitas gigi berkurang secara signifikan dan diasumsikan bahwa ini
adalah hasil regenerasi tulang alveolar( panah Gambar 1F) kondisi gingiva terpelihara dengan baik
tanpa adanya tanda tanda peradangan (gambar 2): namun resesi gingiva perlu diamati kembali

(gambar 2)
discusion
Dalam kasus yang di sajikan adanya deposisi kalkulus subgingiva
namun ini bukan faktor penting yang terlibat dalam kerusakan
periodonsium yang parah disekitar gigi 24 mengingat deposisi
kalukulus subgingiva umum sebaiknya gigi kaninus yang tidak tepat
dengan gigitan silang anterior dan maloklusi angle kelas III mungkin
menjadi faktor penting keruskan periodonsium.
Kurangannya panduan kaninus menginduksi kontak dengan gigi
geraham dengan cara yang menghasilkan gaya menyamping.
Kekuatan yang tidak menguntungkan ini dapat menyebabkan
mobilitas gigi mungkin yang disertai dengamn rebsorbsi tulang
alveolar yang belanjut ke pencabutan gigi. Dalam kasus trauma from
occlusion (TFO) sekunder, termasuk peridonsium yang rusak
penyesuaian oklusal dan perawtan periodontal diperlukan untuk
menghilangkan trauma oklusal yang disebabkan oleh gangguan
oklusal
Fig. IV

terimakasih Fig. V

s
Venu
ALTERNATIVE RESOURCES

Anda mungkin juga menyukai