Anda di halaman 1dari 3

Kerangka Berfikir

Pembelajaran simulasi digital dilakukan dengan metode ceramah,

tanya jawab, dan penugasan baik secara individu maupun kelompok.

Pembelajaran simulasi digital tersebut bersifat membosankan, tidak

menarik, dan menyebabkan siswa mengantuk, tidak berminat untuk aktif

dalam proses pembelajaran. Siswa malas bertanya, malas mengerjakan

tugas, dan malas mendengarkan penjelasan guru. Penugasan untuk

dikerjakan di rumah juga banyak yang tidak diselesaikan sendiri. Selama

proses pembelajaran siswa lebih banyak pasif. Kondisi tersebut

menunjukkan siswa kurang berminat dalam mengikuti pembelajaran

simulasi digital.

Oleh karena itu diperlukan perubahan proses pembelajaran untuk

lebih meningkatkan minat siswa dan mengurangi keengganan siswa dalam

belajar simulasi digital. Pembelajaran simulasi digital dapat dilakukan

dengan menerapkan model


pembelajaran E-learning dengan Edmodo. Proses ini lebih menyenangkan dan

lebih menarik minat siswa untuk berpartisipasi dalam proses

pembelajaran, saling berkomunikasi dan berdiskusi kapan saja. Siswa lebih

aktif dalam proses pembelajaran, siswa lebih banyak berpartisipasi dalam

proses pembelajaran, mendiskusikan materi dengan pasangan, berlatih

mengerjakan soal, dan membuat laporan. Pada akhirnya hal tersebut

dapat meningkatkan minat belajar simulasi digital. Berdasarkan uraian

di atas, maka kerangka berpikir dalam penelitian tindakan kelas ini

dapat digambarkan

sebagai berikut :

Guru Simulasi Digital

Minat Belajar Kurang Optimal

Pembelajaran
Simulasi digital
Konvensional
Penerapan Metode
E-learning Eddmodo

Minat Belajar Simulasi


digital Siswa
Meningkat

Gambar 1 Kerangka berfikir


D. Hipotesis Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah dapat diambil hipotesa bahwa penerapan model


pembelajaran pembelajaran E-learning Edmodo

dengan langkah guru menggunakan LMS Edmodo dimana edmodo tersebut

mrip dengan Facebook atau medsos lainnya sehingga siswa merasa senang otomatis

dapat meningkatkan minat belajar simulasi digital siswa kelas X SMK ISLAM PB.

SOEDIRMAN 2 JAKARTA tahun ajaran 2015/2016

E. Pertanyaan Penelitian

1. Apakah dengan penerapan model pembelajaran pembelajaran E-learning


Edmodo

dapat meningkatkan minat belajar simulasi digital siswa kelas X SMK ISLAM PB.

SOEDIRMAN 2 JAKARTA?

2. Apa kelebihan penerapan model pembelajaran E-learning Edmodo

untuk meningkatkan minat belajar simulasi digital di kelas X SMK ISLAM PB.

SOEDIRMAN 2 JAKARTA?

3. Apa saja kendala yang dihadapi dalam penerapan model pembelajaran


pembelajaran E-learning Edmodo

untuk meningkatkan minat belajar di kelas X SMK ISLAM PB. SOEDIRMAN 2

JAKARTA?

Anda mungkin juga menyukai