RKPD Sumbawa Barat Perubahan 2021

BUPATI SUMBAWA BARAT
PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT
PERATURAN BUPATI SUMBAWA BARAT

NOMOR 44 TAHUN 2021
TENTANG
PERUBAHAN PERATURAN BUPATI SUMBAWA BARAT NOMOR 36a
TAHUN 2020 TENTANG RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH
KABUPATEN SUMBAWA BARAT TAHUN 2021
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BUPATI SUMBAWA BARAT
Menimbang : a. bahwa dengan adanya perubahan asumsi kerangka

ekonomi makro dan kerangka pendanaan, serta
refocusing penanganan pandemic COVID-19, maka
perlu melakukan Perubahan Rencana Kerja
Pemerintah Daerah Tahun 2021;
b. bahwa berdasarkan Pasal 335 ayat (1) Peraturan
Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang
Tata Cara Perencanaan, Pengendalian Dan Evaluasi
Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi Rancangan
Peraturan Daerah Tentang Rencana Pembangunan
Jangka Panjang Daerah Dan Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Daerah, Serta Tata Cara Perubahan
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah,
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, Dan
Rencana Kerja Pemerintah Daerah, Perubahan Rencana
Kerja Pemerintah Daerah ditetapkan dengan Peraturan
Bupati;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana
dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu
menetapkan Peraturan Bupati tentang Perubahan
Rencana Kerja Pemerintah Daerah Tahun 2021.
Mengingat : 1. Pasal 18 ayat (6) Undang-Undang Dasar Negara

Republik Indonesia Tahun 1945;
2. Undang-Undang Nomor 64 Tahun 1958 tentang
Pembentukan Daerah-Daerah Tingkat I Bali, Nusa
Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 1958 Nomor 115,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 1649);
Penyelenggaraan Negara Yang Bersih dan Bebas Dari
Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 75, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3851);
Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4286);
Pembentukan Kabupaten Sumbawa Barat di Provinsi
Nusa Tenggara Barat (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2003 Nomor 145, Tambahan
Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004
Nomor 164, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4421);
Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587),
sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir
dengan Undang-Undang Nomor 09 Tahun 2015
tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor
23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015
Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik
9. Peraturan Pemerintah Nomor 55 Tahun 2005 tentang
Dana Perimbangan (Lembaran Negara Republik
Hibah Kepada Daerah (Lembaran Negara Republik
Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional sebagaimana
telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 13
Tahun 2017 tentang Perubahan Atas Peraturan
Pemerintah Nomor 26 Tahun 2008 Tentang Rencana
Tata Ruang Wilayah Nasional (Lembaran Negara
12. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016
Tentang Perangkat Daerah (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 114,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 5887);
Standar Pelayanan Minimal (Lembaran Negara
Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara
Laporan dan Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan
Daerah;
16. Peraturan Presiden Nomor 3 Tahun 2016 tentang
Percepatan Pelaksanaan Proyek Strategis Nasional;
Pelaksanaan Pencapaian Tujuan Pembangunan
Berkelanjutan (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2017 Nomor 136);
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional
(RPJMN) Tahun 2020–2024 (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor 10);
Rencana Kerja Pemerintah Tahun 2021;
Perubahan atas Peraturan Presiden Nomor 108 Tahun
2020 tentang Komite Penanganan Corona Virus
Disease 2019 (Covid-19) dan Pemulihan Ekonomi
Nasional;
21. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017
tentang Tata Cara Perencanaan, Pengendalian Dan
Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi
Rancangan Peraturan Daerah Tentang Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Daerah Dan Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah, Serta Tata
Cara Perubahan Rencana Pembangunan Jangka
Panjang Daerah, Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Daerah, Dan Rencana Kerja Pemerintah
Daerah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun
2017 Nomor 1312);
22. Peraturan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor
2 Tahun 2021 tentang Perubahan Atas Peraturan
Daerah Nomor 1 Tahun 2019 Tentang Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah Provinsi Nusa
Tenggara Barat 2019-2023;
23. Peraturan Gubernur Nomor 34 Tahun 2020 tentang
Rencana Kerja Pemerintah Daerah Provinsi Nusa
Tenggara Barat Tahun 2021;
24. Peraturan Daerah Kabupaten Sumbawa Barat Nomor 7
Tahun 2016 tentang Perubahan Peraturan Daerah
Nomor 20 Tahun 2006 tentang Rencana Pembangunan
Jangka Panjang Daerah Kabupaten Sumbawa Barat
Tahun 2005-2025;
25. Peraturan Daerah Kabupaten Sumbawa Barat Nomor
11 Tahun 2020 Tentang Rencana Tata Ruang Wilayah
Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2020-2024;
26. Peraturan Daerah Kabupaten Sumbawa Barat Nomor
11 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan
Perangkat Daerah Kabupaten Sumbawa Barat
(Lembaran Daerah Tahun 2016 Nomor 11, Tambahan
Lembaran Daerah Tahun 2016 Nomor 11) sebagaimana
telah diubah dengan Peraturan Daerah Kabupaten
Sumbawa Barat Nomor 7 Tahun 2019 tentang
Perubahan atas Peraturan Daerah Kabupaten
Sumbawa Barat Nomor 11 Tahun 2016 tentang
Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah
Kabupaten Sumbawa Barat (Lembaran Daerah
Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2019 Nomor 7);
27. Peraturan Daerah Kabupaten Sumbawa Barat Nomor 8
Tahun 2016 tentang Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Daerah Kabupaten Sumbawa Barat Tahun
2016-2021 sebagaimana telah diubah dengan
Peraturan Daerah Kabupaten Sumbawa Barat Nomor 8
Tahun 2017 tentang Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Daerah Kabupaten Sumbawa Barat Tahun
2016-2021.
M E M U T U S K A N:
Menetapkan : PERATURAN BUPATI SUMBAWA BARAT TENTANG
PERUBAHAN ATAS PERATURAN BUPATI SUMBAWA
BARAT NOMOR 36a TAHUN 2020 TENTANG RENCANA
KERJA PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN SUMBAWA
BARAT TAHUN 2021.
Pasal I
Beberapa ketentuan dalam Peraturan Bupati Sumbawa Barat Nomor 36a

Tahun 2020 tentang Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kabupaten Sumbawa
Barat Tahun 2021 (Berita Daerah Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2020
Nomor 36) diubah sebagai berikut:
1. Ketentuan Pasal 1 diubah sehingga berbunyi sebagai berikut:
Pasal 1
Dalam Peraturan Bupati ini yang dimaksud dengan:
1. Perubahan Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kabupaten Sumbawa
Barat Tahun 2021, selanjutnya disebut Perubahan RKPD Kabupaten
Sumbawa Barat Tahun 2021, adalah dokumen perencanaan
pembangunan Kabupaten Sumbawa Barat untuk periode tertentu,
tahun anggaran yang dimulai pada tanggal ditetapkan dan berakhir
pada tanggal 31 Desember 2021.
2. Daerah adalah Kabupaten Sumbawa Barat.
3. Pemerintah Daerah adalah Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat.
Pasal 3
Perubahan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten
Sumbawa Barat Tahun 2021 disusun dengan sistematika sebagai
berikut:
BAB I PENDAHULUAN
BAB II EVALUASI HASIL PELAKSANAAN RKPD TAHUN 2020
BAB III KERANGKA EKONOMI DAN KEUANGAN DAERAH
BAB IV SASARAN DAN PRIORITAS PEMBANGUNAN DAERAH
BAB V RENCANA KERJA DAN PENDANAAN DAERAH
BAB VI PENUTUP
Pasal 4
Perubahan RKPD sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 tercantum dalam
Lampiran dan merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan dari
Peraturan Bupati ini dan dipergunakan sebagai:
a. Pedoman bagi Satuan/Unit Kerja di Kabupaten Sumbawa Barat dalam
menyusun Perubahan Rencana Kerja (Renja) Tahun 2021;
b. Acuan bagi Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat dalam menyusun
Kebijakan Umum Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja
Daerah (KU-PAPBD) Tahun Anggaran 2021;
c. Pedoman bagi Perangkat Daerah (PD) dalam menyusun Rencana Kerja
Anggaran Perubahan (RKAP) yang bersumber dari Perubahan APBD
Tahun Anggaran 2021.
Pasal II
Peraturan Bupati ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan. Agar setiap
orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Bupati ini
dengan penempatannya dalam Berita Daerah Kabupaten Sumbawa Barat.
Ditetapkan di Taliwang
Pada tanggal 10 Agustus 2021
BUPATI SUMBAWA BARAT,
ttd
W. MUSYAFIRIN
Diundangkan di Taliwang
Pada tanggal 10 Agustus 2021
SEKRETARIS DAERAH
KABUPATEN SUMBAWA BARAT,
ttd
AMAR NURMANSYAH
BERITA DAERAH KABUPATEN SUMBAWA BARAT TAHUN 2021 NOMOR 44

DAFTAR ISI
DAFTAR ISI………………………………………………………………………………………………………………………… i
BAB I PENDAHULUAN……………………………………………………………………………………………………. 1
1.1. LATAR BELAKANG…………………………………………………………………………………………………. 1
1.2. DASAR HUKUM PENYUSUNAN…………………………………………………………………………….. 2
1.3. HUBUNGAN ANTAR DOKUMEN…………………………………………………………………………… 5
1.4. MAKSUD DAN TUJUAN………………………………………………………………………………………… 7
1.5. SISTEMATIKA DOKUMEN……………………………………………………………………………………… 9
BAB II GAMBARAN UMUM KONDISI DAERAH……………………………………………………………….. 11
2.1. KONDISI UMUM DAERAH…………………………………………………………………………………….. 11
2.1.1. Geografi dan Iklim………………………………………………………………………………………………… 11
2.1.2. Geologi dan Potensi Pengembangan Wilayah……………………………………………………… 10
2.1.3. Demografi…………………………………………………………………………………………………………….. 17
2.2. ASPEK KESEJAHTERAAN MASYARAKAT……………………………………………………………….. 19
2.2.1. Fokus Kesejahteraan Dan Pemerataan Ekonomi…………………………………………………… 19
2.2.2. Fokus Kesejahteraan Sosial……………………………………………………………………………………. 23
2.2.3. Fokus Seni Budaya Dan Olahraga…………………………………………………………………………. 30
2.3. ASPEK PELAYANAN UMUM………………………………………………………………………………….. 33
2.4. ASPEK DAYA SAING DAERAH……………………………………………………………………………….. 45
2.4.1. Fokus Kemampuan Ekonomi Daerah…………………………………………………………………….. 45
2.4.2. Fokus Fasilitas Infrastruktur Daerah………………………………………………………………………. 47
2.4.3. Fokus Iklim Berinvestasi…………………………………………………………………………………………. 52
2.4.4. Fokus Pengembangan Sumberdaya Manusia ………………………………………………………… 54
2.5. EVALUASI RKPD TAHUN 2019 DAN REALISASI RPJMD 2016 – 2021……………………… 75
2.6. PERMASALAHAN PEMBANGUNAN DAERAH………………………………………………………….. 113
BAB III KERANGKA EKONOMI DAN KEUANGAN DAERAH………………………………………………….. 142
3.1. KINERJA KEUANGAN DAERAH………………………………………………………………………………... 142
i
3.2. KEBIJAKAN PENGELOLAAN KEUANGAN………………………………………………………………… 153
3.3. KERANGKA PENDANAAN……………………………………………………………………………………….. 161
BAB IV SASARAN DAN PRIORITAS PEMBANGUNAN…………………………………………………………. 180
4.1. TUJUAN DAN SASARAN PEMBANGUNAN…………………………………………………………….. 180
4.2. PRIORITAS PEMBANGUNAN DAERAH……………………………………………………………………. 192
BAB V RENCANA KERJA DAN PENDANAAN………………………………………………………………………. 207
BAB VI KINERJA PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DAERAH……………………………………… 211
BAB VII PENUTUP……………………………………………………………………………………………………………….. 218
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. LATAR BELAKANG
Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan

Pembangunan Nasional menyebutkan bahwa perencanaan pembangunan
daerah disusun secara berjangka meliputi Rencana Pembangunan Jangka
Panjang Daerah (RPJPD), Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah
(RPJMD) dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD). RKPD merupakan
dokumen perencanaan daerah yang merupakan penjabaran dari RPJMD untuk
periode 1 (satu) tahun. RKPD memuat kerangka ekonomi daerah, prioritas
pembangunan daerah, serta rencana kerja dan pendanaan untuk jangka waktu 1
(satu) tahun yang disusun dengan berpedoman pada RKPD Provinsi dan RKP
serta program strategis nasional yang ditetapkan oleh Pemerintah Pusat.
Dalam menyusun RKPD digunakan empat pendekatan perencanaan

pembangunan yang meliputi pendekatan teknokratik, partisipatif, politis, serta
atas-bawah dan bawah-atas. Pendekatan teknokratis dalam penyusunan RKPD
dilaksanakan dengan menggunakan metode dan kerangka berpikir ilmiah untuk
mencapai tujuan dan sasaran pembangunan daerah. Pendekatan partisipatif
dilakukan dengan melibatkan berbagai pemangku kepentingan. Pendekatan politis
dilaksanakan dengan menerjemahkan visi dan misi kepala daerah terpilih ke dalam
dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah yang dibahas Bersama
dengan DPRD.
Sedangkan pendekatan atas-bawah dan bawah-atas merupakan hasil perencanaan

yang diselaraskan dalam musyawarah pembangunan yang dilaksanakan mulai dari
kelurahan, kecamatan, kabupaten/kota, provinsi hingga nasional. Selain itu,
perencanaan pembangunan daerah yang berorientasi pada subtansi,
menggunakan pendekatan holistik-tematik, integratif dan spasial. Pendekatan
holistik-tematik dilaksanakan dengan mempertimbangkan unsur/bagian/kegiatan
pembangunan sebagai satu kesatuan faktor potensi, tantangan, hambatan
dan/atau permasalahan yang saling berkaitan satu dengan lainnya. Pendekatan
integratif dilakukan dengan menyatukan beberapa kewenangan ke dalam satu
Perubahan RKPD Tahun 2021 1

proses terpadu dan fokus yang jelas dalam upaya pencapaian tujuan
pembangunan daerah. Sedangkan pendekatan spasial dilaksanakan dengan
mempertimbangkan dimensi keruangan dalam perencanaan.
Pasca pelaksanaan Pilkada di tahun 2015, Kabupaten Sumbawa Barat memiliki

RPJMD baru untuk periode 2016-2021 yang merupakan penjabaran dari visi, misi,
dan program kepala daerah yang memuat tujuan, sasaran, strategi, arah kebijakan
pembangunan daerah dan keuangan daerah, serta program perangkat daerah dan
lintas perangkat daerah yang disertai dengan indikasi kerangka pendanaan untuk
jangka waktu 5 (lima) tahun.
Sebagai catatan, tahun 2021 merupakan tahun ke 6 (keenam) dari pelaksanaan
periodisasi RPJMD Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2016-2021. Penyusunan
dokumen RKPD 2021 mengacu pada Pasal 16 Permendagri Nomor 86 Tahun 2017
yang mengamanatkan bahwa RKPD disusun dengan tahapan yaitu: persiapan
penyusunan RKPD, penyusunan rancangan awal RKPD, penyusunan rancangan
RKPD, pelaksanaan Musrenbang RKPD, perumusan rancangan akhir RKPD, dan
penetapan RKPD.
1.2. DASAR HUKUM PENYUSUNAN

Landasan penyusunan Perubahan RKPD Tahun 2021 adalah Pancasila dan
landasan konstitusionalnya adalah Undang-Undang Dasar Negara Republik
Indonesia Tahun 1945. Sedangkan landasan operasionalnya meliputi peraturan
perundang-undangan yang berlaku, yaitu:
1. Pasal 18 ayat (6) Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun
1945;
2. Undang-Undang Nomor 64 Tahun 1958 tentang Pembentukan Daerah-
Daerah Tingkat I Bali, Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1958 Nomor 115, Tambahan
3. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara
Yang Bersih dan Bebas Dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 75, Tambahan Lembaran
4. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara

5. Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2003 tentang Pembentukan Kabupaten
Sumbawa Barat di Provinsi Nusa Tenggara Barat (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2003 Nomor 145, Tambahan Lembaran Negara Republik
6. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004
Nomor 164, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);
7. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan
Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4438);
8. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587), sebagaimana telah
diubah beberapa kali, terakhir dengan Undang-Undang Nomor 09 Tahun
2015 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014
tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
5679);
9. Peraturan Pemerintah Nomor 55 Tahun 2005 tentang Dana Perimbangan
10. Peraturan Pemerintah Nomor 57 Tahun 2005 tentang Hibah Kepada Daerah
11. Peraturan Pemerintah Nomor 26 Tahun 2008 tentang Rencana Tata Ruang
Wilayah Nasional sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah
Nomor 13 Tahun 2017 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor
26 Tahun 2008 Tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 77, Tambahan Lembaran
12. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 Tentang Perangkat Daerah

13. Peraturan Pemerintah Nomor 2 Tahun 2018 tentang Standar Pelayanan
Minimal (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 2,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6178);
14. Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Keuangan
Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2019 Nomor 42,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6322);
15. Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2019 tentang Laporan dan Evaluasi
Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah;
16. Peraturan Presiden Nomor 3 Tahun 2016 tentang Percepatan Pelaksanaan
Proyek Strategis Nasional;
17. Peraturan Presiden Nomor 59 Tahun 2017 tentang Pelaksanaan Pencapaian
Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2017 Nomor 136);
18. Peraturan Presiden Nomor 18 Tahun 2020 tentang Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Nasional (RPJMN) Tahun 2020–2024 (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor 10);
19. Peraturan Presiden Nomor 86 Tahun 2020 tentang Rencana Kerja Pemerintah
Tahun 2021;
20. Peraturan Presiden Nomor 108 Tahun 2020 tentang Perubahan atas
Peraturan Presiden Nomor 108 Tahun 2020 tentang Komite Penanganan
Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) dan Pemulihan Ekonomi Nasional;
21. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata Cara
Perencanaan, Pengendalian Dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara
Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah Tentang Rencana Pembangunan
Jangka Panjang Daerah Dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Daerah, Serta Tata Cara Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Panjang
Daerah, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, Dan Rencana
Kerja Pemerintah Daerah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2017
Nomor 1312);
22. Peraturan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 2 Tahun 2021
tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Nomor 1 Tahun 2019 Tentang
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Provinsi Nusa Tenggara
Barat 2019-2023;
23. Peraturan Gubernur Nomor 34 Tahun 2020 tentang Rencana Kerja
Pemerintah Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Tahun 2021;

24. Peraturan Daerah Kabupaten Sumbawa Barat Nomor 7 Tahun 2016 tentang
Perubahan Peraturan Daerah Nomor 20 Tahun 2006 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Daerah Kabupaten Sumbawa Barat Tahun
2005-2025;
25. Peraturan Daerah Kabupaten Sumbawa Barat Nomor 11 Tahun 2020 Tentang
Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2020-2024;
Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Sumbawa Barat
(Lembaran Daerah Tahun 2016 Nomor 11, Tambahan Lembaran Daerah
Tahun 2016 Nomor 11) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Daerah
Kabupaten Sumbawa Barat Nomor 7 Tahun 2019 tentang Perubahan atas
Peraturan Daerah Kabupaten Sumbawa Barat Nomor 11 Tahun 2016 tentang
Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Sumbawa Barat
(Lembaran Daerah Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2019 Nomor 7);
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Sumbawa
Barat Tahun 2016-2021 sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Daerah
Kabupaten Sumbawa Barat Nomor 8 Tahun 2017 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Sumbawa Barat Tahun
2016-2021
1.3. HUBUNGAN ANTAR DOKUMEN

Berdasarkan Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 dan Undang- Undang
Nomor 23 tahun 2014, RKPD disusun berpedoman pada RPJMD, RKP dan
program strategis nasional yang ditetapkan oleh Pemerintah Pusat. Dalam hal ini,
Perubahan RKPD Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2021 disusun dengan
berpedoman pada RPJMD Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2016-2021, RPJMN
2020-2024 dan RKP Tahun 2021. Mempedomani RKP dalam penyusunan RKPD
dilakukan dengan cara menyelaraskan tema, arah kebijakan, dan prioritas
pembangunan nasional tahun 2021 dengan prioritas pembangunan Daerah
tahun 2021. Lebih lanjut, pada Pasal 77 Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor
86 Tahun 2017 dinyatakan bahwa berpedoman pada RKP dan program strategis
nasional yaitu penyelarasan prioritas pembangunan Daerah, program serta
kegiatan tahunan daerah dengan tema, agenda pembangunan dan sasaran
pengembangan wilayah dalam RKP serta program strategis nasional lainnya.

Dokumen RKPD memiliki nilai strategis sebab menjadi pedoman dalam
penyusunan Rencana Kerja Perangkat Daerah (Renja PD) di lingkungan
Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat. Selanjutnya, RKPD merupakan pedoman
bagi penyusunan Kebijakan Umum Anggaran (KUA), dan Prioritas dan Plafon
Anggaran Sementara (PPAS), serta Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja
Daerah (RAPBD).
Gambaran keterhubungan RKPD dengan dokumen perencanaan lainnya disajikan
pada gambar dibawah ini.
Gambar 1. 1. Hubungan Antar Dokumen Perencanaan
Di samping itu, dokumen-dokumen perencanaaan sebagaimana tersebut di atas

yang bersifat a-spasial perlu disinkronisasikan dengan dokumen-dokumen
perencanaan spasial, yaitu dokumen RTRW Nasional, RTR Pulau dan RTR
Kawasan Strategis Nasional pada level Pemerintah Pusat dan dokumen RTRW
Daerah, RDTR dan PZ, serta RTR Kawasan Strategis Daerah. Selain itu, perlu juga
diselaraskan dengan dokumen-dokumen RTR dari daerah tetangga.
Dalam hal ini, posisi penyusunan RKPD yang merupakan penjabaran dari RPJMD
dan berpedoman dengan RPJPD. Di samping itu, dokumen RTRW Daerah
menjadi pedoman dalam penyusunan RPJPD dan RPJMD. Dengan demikian,
korelasi antara RKPD dengan dokumen perencanaan spasial (RTRW Daerah)

terletak pada hubungannya dengan dokumen antara RPJPD dan RPJMD, yang
sama-sama diacu oleh RKPD. Korelasi hubungan antara dokumen spasial dan
a-spasial, sebagaimana dijabarkan di atas dapat dilihat pada gambar di berikut
ini.
Gambar 1. 2. Hubungan antar dokumen perencanaan spasial dan a-spasial
1.4. MAKSUD DAN TUJUAN

Perubahan RKPD Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2021 disusun dengan
maksud sebagai berikut.
1. Sebagai arah pembangunan tahunan Kabupaten Sumbawa Barat pada tahun
2021;
2. Sebagai pedoman bagi pemangku kepentingan baik di lingkungan
pemerintahan, masyarakat, dunia usaha/swasta dan pihak-pihak terkait
lainnya, untuk mewujudkan cita-cita dan tujuan pembangunan daerah
Kabupaten Sumbawa Barat pada tahun 2021 sesuai RPJMD periode tahun
2016-2021;
3. Sebagai tolok ukur tahunan keberhasilan kepemimpinan Bupati dan Wakil
Bupati dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah;
4. Sebagai tolok ukur penilaian keberhasilan Kepala Perangkat Daerah dalam
melaksanakan pembangunan sesuai dengan tugas, fungsi, kewenangan dan

tanggung jawab masing-masing dalam upaya mewujudkan visi misi dan
program Bupati dan Wakil Bupati terpilih;
5. Sebagai instrumen pelaksanaan fungsi pengawasan DPRD dalam
mengendalikan penyelenggaraan prioritas pembangunan daerah dan
menyalurkan aspirasi msyarakat sesuai dengan prioritas dan sasaran
program pembangunan yang ditetapkan dalam Peraturan Daerah tentang
RPJMD;
6. Sebagai acuan dalam penyusunan rancangan perubahan KUA dan PPAS,
beserta Rancangan Perubahan APBD tahun 2021.
Tujuan Perubahan RKPD tahun 2021 adalah memantapkan prestasi hasil

pembangunan yang telah diperoleh pada tahun 2020. Selain itu, tujuan
Perubahan RKPD tahun 2021 adalah:
1. Menyediakan satu acuan bagi DPRD Kabupaten Sumbawa Barat, seluruh
Kepala OPD, dan seluruh Lurah dan Camat di lingkungan Pemerintah
Kabupaten Sumbawa Barat dalam menentukan prioritas perubahan program
dan kegiatan tahun 2021;
2. Menjadi pedoman dalam penyusunan rancangan Perubahan KUA,
rancangan PPAS Kabupaten Sumbawa Barat tahun 2021;
3. Menetapkan program prioritas untuk masing-masing urusan pemerintahan
dalam rangka pencapaian target perjanjian kinerja tahun 2021;
4. Memperkuat koordinasi, integrasi, sinergi dan sinkronisasi pembangunan
baik antar OPD, dan antara Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat dan
Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat dan Pemerintah Pusat;
5. Memberikan jaminan kepastian kebijakan sebagai komitmen Pemerintah
dalam penyelenggaran urusan Pemerintahan;
6. Menyediakan tolak ukur untuk menilai dan mengevaluasi kinerja setiap OPD
di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat serta menyusun LKPJ,
LPPD dan LKPD;
7. Menciptakan iklim pemerintahan yang partisipastif, responsif, dan kondusif
dalam melaksanakan pembangunan yang berkelanjutan;
8. Menggerakkan dan mengarahkan seluruh pemangku kepentingan, dan
meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pelaksanaan kebijakan dan
program pembangunan Kabupaten Sumbawa Barat;
9. Menjadi acuan dalam pengembangan kerjasama dan kemitraan antara
Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat, pelaku usaha swasta dan

masyarakat; dan antara Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat dengan
pemerintah daerah lainnya;
10. Menjamin keterkaitan dan konsistensi antara perencanaan, penganggaran,
pelaksanaan, dan pengawasan.
1.5. SISTEMATIKA DOKUMEN

Perubahan RKPD Kabupaten Sumbawa Barat tahun 2021 disusun berdasarkan
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 dengan sistematika
sebagai berikut:
BAB I PENDAHULUAN
Bab ini memuat gambaran umum tentang penyusunan RKPD agar
substansi pada bab–bab berikutnya dapat dipahami dengan baik,
meliputi latar belakang, dasar hukum penyusunan, hubungan antar
dokumen, sistematika dokumen RKPD, serta maksud dan tujuan.
BAB II GAMBARAN UMUM KONDISI DAERAH

Bab ini memuat kondisi geografi dan demografi, pencapaian kinerja
penyelenggaraan pemerintahan beberapa tahun terakhir, dan
permasalahan pembangunan. Selain itu disajikan pula evaluasi
pelaksanaan RKPD tahun lalu sampai dengan tahun berjalan.
BAB III KERANGKA EKONOMI DAN KEUANGAN DAERAH

Bab ini memuat penjelasan tentang kondisi ekonomi tahun lalu dan
perkiraan tahun berjalan, yang antara lain mencakup indikator
pertumbuhan ekonomi daerah, sumber-sumber pendapatan dan
kebijakan pemerintah daerah yang diperlukan dalam pembangunan
perekonomian daerah meliputi pendapatan daerah, belanja daerah
dan pembiayaan daerah, rancangan kerangka ekonomi daerah
beserta kerangka pendanaan.
BAB IV SASARAN DAN PRIORITAS PEMBANGUNAN DAERAH

Bab ini memuat tujuan dan sasaran pembangunan, serta kaitannya
dengan perumusan prioritas dan sasaran pembangunan daerah
berdasarkan hasil analisis terhadap hasil evaluasi pelaksanaan

RKPD tahun lalu dan capaian kinerja yang direncanakan dalam
RPJMD, dan identifikasi isu strategis pembangunan daerah tahun
depan.
BAB V RENCANA KERJA DAN PENDANAAN DAERAH

Bab ini memuat tentang rencana program dan kegiatan prioritas
daerah yang disertai dengan target capaian kinerja dan pagu
anggaran perubahan tahun 2021 serta perencanaan prakiraan maju
Tahun 2022.
BAB VI KINERJA PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DAERAH

Bab ini menyajikan kinerja penyelenggaraan pemerintahan daerah
Kabupaten Sumbawa Barat dalam bentuk Indikator Kinerja Utama
(IKU) dan Indikator Kinerja Kunci (IKK) sebagaimana diamanatkan
dalam RPJMD Kabupaten Sumbawa Barat tahun 2016-2021.
BAB VII PENUTUP

Bab ini memuat hal-hal yang dipandang penting dan perlu
dilakukan untuk terlaksananya perubahan perencanaan
pembangunan daerah tahun 2021.

BAB II
GAMBARAN UMUM KONDISI DAERAH
2.1. KONDISI UMUM DAERAH
2.1.1. Geografi dan Iklim
Secara Geografis Kabupaten Sumbawa Barat terletak di bagian barat pulau

Sumbawa, tepatnya antara 08o 29’ dan 09o 07’ Lintang Selatan dan antara 116o
42’ - 117o 05’ Bujur Timur. Kabupaten Sumbawa Barat berbatasan langsung dengan
Selat Alas di sebelah barat, Samudra Indonesia di sebelah selatan dan Kabupaten
Sumbawa di sebelah utara dan timur. Luas Kabupaten Sumbawa Barat sekitar
1.849,02 Km2, dengan ketinggian antara 0-1.730 meter di atas permukaan laut.
Kabupaten Sumbawa Barat memiliki16 pulau kecil, seluruhnya sudah bernama.
Sebagian besar wilayah Sumbawa Barat (93.102 ha atau 50,53 persen) merupakan
daerah dengan topografi sangat curam atau memiliki kemiringan lahan diatas 40%.
Grafik 1: Persentase Luas Lahan Menurut Kemiringan Di Kabupaten Sumbawa Barat
Sumber data : Kabupaten Sumbawa Barat Dalam Angka 2021
Rata-rata hari hujan di Kabupaten Sumbawa Barat tahun 2020 berada

pada rentang 1 sampai dengan 23 hari dengan curah hujan mencapai 0,30 mm
sampai dengan 304,50 mm setiap bulannya dimana curah hujan tertinggi terjadi
pada bulan Maret yang mencapai 304,50 mm. Lama penyinaran matahari pada
tahun 2020 mencapai 60,04% hingga 100% dengan kecepatan angin tertinggi
3,34 m/det.
Perubahan RKPD KSB Tahun 2021 11

Grafik 2: Jumlah Curah Hujan Menurut Bulan Di Kabupaten Sumbawa Barat
350
303,7 304,5 294,5
250
200
175,1
102,7 94,8
100
25,4 75,4
50
0,6 0,3 0,9
Sumber data : Kabupaten Sumbawa Barat Dalam Angka 2021
2.1.2. Geologi dan Potensi Pengembangan Wilayah
Morfologi wilayah Sumbawa bagian barat (Kabupaten Sumbawa Barat) terdiri

atas beberapa satuan morfologi, yaitu pedataran yang meliputi 20%-30%
kabupaten Sumbawa. Wilayah yang termasuk pada satuan morfologi pedataran ini
diantaranya beberapa wilayah di pesisir pantai dan sekitar sungai besar dengan
batuan-batuan penyusunnya adalah batuan kuarter sebagai hasil sedimentasi dari
sungai dan pantai (aluvium). Sedangkan satuan morofologi perbukitan
bergelombang-terjal mendominasi morfologi wilayah ini. Morfologi perbukitan ini
tersusun oleh batuan-batuan gunungapi/produk vulkanik seperti lava, breksi, tuff,
dan batuan lain adalah batu gamping terumbu hasil pengendapan laut.
Pembagian morfologi Kabupaten Sumbawa Barat didasarkan atas
perbedaan morfografi, morfogenesis dan morfokronologi, dipisahkan menjadi
Morfologi Vulkanik Tua, terdapat di sekitar Gunung Tambora dan Gunung
Labumbum, dicirikan dengan tingkat erosi sedang-kuat, batuan pembentuk
berupa lava dan endapan aliran piroklastik yang sudah mengalami pelapukan
tingkat lanjut, Morfologi Perbukitan Sedimen, terdapat di sebelah utara Gunung
Tambora, dicirikan dengan pola aliran sungai relatif paralel dengan tingkat erosi
sedang-kuat, batuan penutup berupa batugamping, Morfologi Tambora,
menempati bagian tengah, memperlihatkan bentuk kerucut terpancung. Pada
bagian puncaknya terdapat kaldera berdiameter 6x7 Km dengan tinggi kaldera
sekitar 900-960 m. Dasar kaldera merupakan daerah datar yang terkadang
digenangi air dan di bagian selatan tenggaranya terdapat kerucut kecil Doro Api
Toi. Di Morfologi Kerucut Luar (Kerucut Sinder dan Kerucut Lava), tersebar hampir
di sekeliling tubuh Gunung Tambora, pada umumnya berdimensi kecil

berstruktur kawah di bagian puncaknya dengan tingkat erosi rendah-sedang,
batuan pembentuk berupa lava, endapan jatuhan piroklastik (preatik dan
preatomagmatik). Batuan yang tersingkap yang tersebar di wilayah Kabupaten
Sumbawa Barat didominasi oleh batuan-batuan hasil dari proses vulkanisme
Gunung Tambora yang berumur Miosen. Batuan-batuan lainnya adalah hasil
sedimentasi kuarter – miosen berupa batupasir, batulempung tufan, batu gamping.
Setiap wilayah yang ada di Kabupaten Sumbawa Barat memiliki potensi
sumberdaya alam, sumberdaya binaan dan kegiatan sosial ekonomi yang beragam.
Dalam rangka mengurangi kesenjangan perkembangan tiap wilayah, maka
diperlukan adanya intervensi yang dapat memberikan fungsi dan peran yang jelas
untuk setiap wilayah sesuai dengan potensi, hambatan dan tantangannya dalam
bentuk suatu rencana struktur yang mempunyai hirarki keruangan. Rencana
struktur yang dikembangkan tersebut akan mengoptimalkan masing – masing
wilayah sehingga tercipta pemenuhan kebutuhan antara wilayah satu terhadap
wilayah yang lainnya. Apabila sistem pemenuhan kebutuhan terjadi dalam jangka
panjang berarti sistem perekonomian wilayah dapat berjalan sesuai dengan
harapan dan perkembangan ekonomi dapat terwujud.
Berdasarkan Undang – undang 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang,
Pedoman Penyusunan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten,
pengertian dari Struktur Ruang adalah susunan unsur – unsur pembentuk rona
lingkungan alam, lingkungan sosial dan lingkungan buatan yang digambarkan
secara hirarkis dan berhubungan satu sama lain. Rencana struktur ruang
mewujudkan hirarki pusat pelayanan wilayah meliputi sistem pusat-pusat perkotaan
dan perdesaan, pusat-pusat permukiman, hirarki sarana dan prasarana, serta
sistem jaringan jalan.
Pengembangan wilayah bagian Utara yang meliputi kecamatan Seteluk dan
kecamatan Poto Tano adalah disesuaikan dengan kondisi dan potensi yang
dimiliki wilayah tersebut. Kecamatan Poto Tano merupakan pintu gerbang
menuju Kabupaten Sumbawa Barat. Wilayah ini menunjukkan karakteristik yang
sangat beragam. Mengingat lokasi pelabuhan berada di daerah tersebut maka
berpotensi membangkitkan berbagai kegiatan perekonomian antara lain industri,
pergudangan, jasa dan perdagangan. Wilayah Utara sangat potensial untuk
dikembangkan sebagai daerah industri, pergudangan, perdagangan dan jasa.
Pengembangan wilayah bagian Tengah yang meliputi kecamatan Taliwang
yang merupakan ibukota kabupaten, kecamatan Brang Ene, dan kecamatan Brang
Rea adalah mutlak dilakukan, mengingat wilayah ini merupakan jantung
Kabupaten Sumbawa Barat dengan fungsi utamanya sebagai pusat pemerintahan
dan pusat perekonomian (jasa dan perdagangan). Wilayah ini diharapkan dapat
menjadi pemicu terhadap perkembangan bagian wilayah lainnya, karena memiliki
dukungan infrastruktur yang memadai.

Sementara itu, pengembangan wilayah bagian Selatan yang meliputi
kecamatan Maluk, Kecamatan Jereweh dan kecamatan Sekongkang, disesuaikan
dengan karakteristik wilayah yang berorientasi pada kegiatan utamanya adalah
pertambangan. Sebagian wilayah ini berkembang karena adanya kegiatan
pertambangan PT. Newmont Nusa Tenggara yang saat ini dilanjutkan oleh PT.
Amman Mineral Nusa Tenggara, terutama di kawasan Maluk, dimana saat ini telah
berkembang kegiatan perdagangan dan jasa skala sub wilayah. Namun beberapa
kawasan lain di bagian selatan kondisinya saat ini boleh dikatakan masih terisolir
karena belum didukung dengan prasarana jalan yang memadai. Selanjutnya,
rencana pola ruang sesuai dengan RTRW Kabupaten Sumbawa Barat 2012-2031
terdiri dari rencana pola ruang kawasan lindung dan rencana pola ruang kawasan
budidaya.
Kawasan lindung adalah kawasan yang ditetapkan dengan fungsi utama
melidungi kelestarian lingkungan hidup yang mencakup sumber alam, sumber
daya buatan dan nilai sejarah serta budaya bangsa guna kepentingan
pembangunan berkelanjutan. Berdasarkan pertimbangan kondisi fisik wilayah
meliputi kelerengan, ketinggian, curah hujan, jenis tanah, erodibilitas serta
ketebalan top soil, di Kabupaten Sumbawa Barat direncanakan :
a. Penambahan kawasan lindung baru yang berfungsi sebagai kawasan resapan
air (perlindungan bawahan). Kawasan dengan fungsi perlindungan bawahan ini
dapat juga berfungsi sebagai budidaya khusus tanaman keras/tahunan
sehingga tetap produktif tetapi tidak mengganggu tanaman dan fungsinya
sebagai kawasan lindung khususnya menjaga kestabilan tata air. Jenis tanaman
disesuaikan dengan potensi wilayah terutama yang membentuk ciri produk
wilayah.
b. Untuk kawasan yang memiliki fungsi sebagai kawasan lindung terbatas atau
kawasan yang berada pada kelerengan 25-40 % juga merupakan kawasan
penyangga yang dapat dibudidayakan khusus untuk perkebunan tanaman
tahunan yang berarti juga memiliki fungsi sebagai kawasan lindung. Hal ini
untuk melindungi fungsi perlindungan bawahan sebagai kawasan resapan air,
sehingga meskipun dibudidayakan tetapi tidak mengurangi fungsinya sebagai
kawasan lindung. Jenis tanaman yang diarahkan adalah disesuaikan dengan
karakter masing-masing wilayah.
c. Untuk menjaga keseimbangan lingkungan dan mencegah berulangnya
kerusakan lingkungan khususnya tanah longsor dan banjir akibat
berkurangnya tutupan tanah yang memiliki kemampuan meresapkan air maka
alih fungsi ini harus dilakukan secara bertahap.
Berdasarkan kajian penetapan kawasan lindung yang dilakukan, maka
penambahan kawasan resapan air sekaligus dapat dibudidayakan perkebunan
tanaman tahunan/tanaman keras dapat dilakukan secara bertahap. Adapun
wilayah yang memerlukan pengembangan hutan atau perkebunan ini meliputi

(1) Kecamatan Seteluk, (2) Kecamatan Jereweh, (3) Kecamatan Brang Rea, (4)
Kecamatan Sekongkang. Pada kawasan ini dilarang melakukan perubahan fungsi
lindung mengingat perubahan ini rawan menimbulkan erosi, banjir dan bencana
alam lainnya. Kawasan lindung ini vegetasiyang terbaik adalah berupa hutan, akan
tetapi pada beberapa kondisi karena sudah cukup berkembang, maka dapat
digunakan perkebunan tanaman tahunan yang memiliki kemampuan sebagai
kawasan lindung.
Arahan pengelolaan kawasan lindung meliputi semua upaya perlindungan,
pengawetan, konservasi serta pelestarian fungsi sumber daya alam dan
lingkungannya guna mendukung kehidupan secara serasi yang berkelanjutan.
Maka tidak dapat dialihfungsikan menjadi kawasan budidaya, dan kawasan lindung
meliputi kawasan suaka alam, kawasan pelestarian alam, serta kawasan cagar
budaya dan ilmu pengetahuan. Arahan pengelolaan dalam upaya melestarikan
kawasan lindung secara umum adalah sebagai berikut:
a. Pengawasan dan pemantauan untuk pelestarian kawasan konservasi dan
hutan lindung.
b. Penambahan luasan kawasan lindung, yang merupakan hasil alih fungsi
hutan produksi menjadi hutan lindung.
c. Pelestarian keanekaragaman hayati dan ekosistemnya.
d. Pengembangan kerjasama antar wilayah dalam pengelolaan kawasan lindung.
e. Percepatan rehabilitasi lahan milik masyarakat yang termasuk kriteria kawasan
lindung dengan melakukan penanaman pohon lindung yang dapat
digunakan sebagai perlindungan kawasan bawahannya yang dapat diambil
hasil hutan non-kayunya.
f. Membuka jalur wisata jelajah/pendakian untuk menanamkan rasa memiliki
terhadap alam.
g. Pemanfaatan kawasan lindung untuk sarana pendidikan penelitian dan
pengembangan kecintaan terhadap alam.
h. Percepatan rehabilitasi hutan/reboisasi hutan lindung dengan tanaman yang
sesuai dengan fungsi lindung.

Gambar 1: Peta Rencana Pola Ruang Kabupaten Sumbawa Barat
Sumber data : RTRW Kabupaten Sumbawa Barat

Gambar 2: Rencana Kawasan Strategis Kabupaten Sumbawa Barat
Sumber data : RTRW Kabupaten Sumbawa Barat
2.1.3. Demografi
Kabupten Sumbawa Barat secara administratif terdiri dari 8 kecamatan, 58

desa dan 7 kelurahan dengan jumlah penduduk yang terus mengalami
peningkatan setiap tahunnya, dimana rata-rata mengalami pertumbuhan 2,69%
per tahun dalam kurun waktu lima tahun terakhir. Berdasarkan sensus penduduk
tahun 2020, jumlah penduduk Sumbawa Barat sebanyak 145.798 jiwa yang terdiri
atas 73.687 jiwa penduduk laki-laki dan 72.111 jiwa penduduk perempuan,
dimana angka rasio jenis kelamin tahun 2020 penduduk laki-laki terhadap
penduduk perempuan sebesar 102.
Jika dikelompokan menurut usia maka dapat dilihat bahwa penduduk
Sumbawa Barat didominasi oleh usia muda dimana penduduk usia produktif
lebih banyak dibanding penduduk usia lansia. Meskipun demikian, penduduk
usia muda dengan umur 15 tahun juga relatif besar. Oleh karena itu, angka
ketergantungan penduduk di Kabupaten Sumbawa Barat tahun 2020 sebesar 55,
yang mana berarti dari 100 penduduk usia produktif menanggung 55 penduduk
usia tidak produktif. Tingginya persentase penduduk usia produktif menandakan
Kabupaten Sumbawa Barat mengalami bonus demography.
Penyebaran penduduk di Kabupaten Sumbawa Barat belum merata, lebih
dari 37,96% penduduk Kabupaten Sumbawa Barat bermukim di Kecamatan

Taliwang. Sementara itu Kecamatan Brang Ene memiliki penduduk dengan
jumlah paling sedikit yakni 4,52%. Jumlah penduduk yang cukup besar di
Kecamatan Taliwang menyebabkan kepadatan penduduk di kecamatan ini
mencapai 132 jiwa/Km2. Sedangkan kecamatan lainnya memiliki kepadatan
penduduk yang bervariasi, Kecamatan Sekongkang memiliki kepadatan
penduduk yang paling kecil hanya 26 jiwa/Km2, kemudian Kecamatan Jereweh
dengan kepadatan 36 jiwa/Km2, Kecamatan Brang Ene 41 jiwa/Km2, Kecamatan
Poto Tano 66 jiwa/Km2, Kecamatan Brang Rea 67 jiwa/Km2, Kecamatan Seteluk
74 jiwa/Km2, dan Kecamatan Maluk sebagai wilayah terpadat di Kabupaten
Sumbawa Barat dengan kepadatan mencapai 151 jiwa/Km2.
Tabel 1: Jumlah Penduduk Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2020
Laju Pertumbuhan
Jumlah Penduduk Persentase
No Kecamatan Penduduk per
(dalam Ribu) Penduduk
2010-2020
1 2 3 4 5
1 Sekongkang 14.48 9.93 5.69
2 Jereweh 9.76 6.7 1.5
3 Maluk 11.65 7.99 -0.23
4 Taliwang 55.34 37.96 2.21
5 Brang Ene 6.59 4.52 2.53
6 Brang Rea 16.04 11 2.45
7 Seteluk 19.41 13.31 2.25
8 Poto Tano 12.51 8.58 2.28
Jumlah 145.8 100 2.33
Persentase penduduk menurut agama yang dianut, penduduk Kabupaten

Sumbawa Barat yang beragama Islam mencapai 98,48%. Sementara itu,
penduduk yang beragama Hindu mencapai 0,92%, Kristen 0,3%, Katholik 0,29%,
dan Budha 0,01%.
Grafik 3: Piramida Penduduk Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2020
Sumber data : Kabupaten Sumbawa Barat Dalam Angka Tahun 2021

2.2. ASPEK KESEJAHTERAAN MASYARAKAT
2.2.1. Fokus Kesejahteraan Dan Pemerataan Ekonomi
2.2.1.1. Product Domestic Regional Bruto (PDRB)
PDRB merupakan jumlah dari nilai tambah yang diciptakan oleh seluruh
aktivitas perekonomian di suatu daerah pada tahun tertentu. Dengan kata lain,
PDRB menggambarkan kemampuan suatu daerah dalam mengelola sumber daya
yang dimilikinya guna menciptakan nilai tambah bagi masing–masing kategori
perekonomian. Lebih jauh, kinerja pembangunan ekonomi di suatu daerah dapat
digambarkan dengan melihat capaian Produk Domestik Regional Bruto (PDRB)
yang dihasilkan baik atas dasar harga (ADH) berlaku tahun berjalan, maupun atas
dasar harga konstan.
Nilai PDRB Kabupaten Sumbawa Barat atas dasar harga berlaku pada
tahun 2020 mencapai Rp.22,76 triliun. Secara nominal, nilai PDRB ini mengalami
kenaikan sebesarRp.5,33 triliun dibandingkan dengan tahun 2019 yang mencapai
Rp.17,43 triliun. Kenaikan nilai PDRB ini dipengaruhi oleh meningkatnya nilai
produksi berbagai kategori lapangan usaha dan inflasi. Berdasarkan harga
konstan 2010, nilai PDRB juga mengalami peningkatan dari Rp.12,79 triliun pada
tahun 2019 menjadi Rp.16,46 triliun pada tahun 2020. Dengan demikian
Kabupaten Sumbawa Barat mengalami pertumbuhan ekonomi sebesar 28,78%
pada tahun 2020.
Grafik 4: Nilai PDRB ADHB Kabupaten Sumbawa Barat
30.000.000,00
25.000.000,00
20.000.000,00
15.000.000,00
10.000.000,00
5.000.000,00
0,00
2015 2016 2017 2018 2019 2020
Sumber data : PDRB Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2020
2.2.1.2. PDRB Per Kapita

Salah satu indiaktor kemakmuran penduduk di suatu daerah/wilayah
dapat dilihat dari nilai PDRB per kapita yang merupakan hasil bagi antara nilai

tambah yang dihasilkan oleh seluruh kegiatan ekonomin dengan jumlah
penduduk. Oleh karena itu, besar kecilnya jumlah penduduk akan mempengaruhi
nilai PDRB per kapita, sedangkan besar kecilnya PDRB sangat tergantung pada
sumberdaya alam dan factor-faktor produksi yang terdapat di derah tersebut.
Nilai PDRB per kapita Kabupaten Sumbawa Barat atas dasar harga berlaku
sejak tahun 2016 hingga 2020 mengalami pergerakan yang fluktuatif. Pada tahun
2016 PDRB per kapita mencapai Rp.187,722 juta per penduduk. Pada tahun 2017
hingga 2019 mengalami penurunan PDRB per kapita dari Rp.169,908 juta
menjadi Rp.117,277 juta. Penurunan tertinggi terjadi pada tahun 2018 yang
disebabkan oleh penurunan ekspor konsentrat PT.AMNT. Sedangkan pada tahun
2020 PDRB per kapita terjadi kenaikan yang tinggi mencapai Rp.149,313 juta.
Gambar 3: PDRB Per Kapita Penduduk ADHB (dalam Juta Rupiah)
Sumber data : PDRB Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2020
2.2.1.3. Pengeluaran Per Kapita

Berdasarkan data Susenas 2020 yang dilakukan oleh BPS, rata-rata
pengeluaran perkapita penduduk Kabupaten Sumbawa Barat pada tahun 2020
mengalami peningkatan dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Peningkatan
pengeluaran terjadi pada kedua kelompok komoditas. Pada komoditas makanan,
pengeluaran terbesar ada pada kelompok makanan dan minuman jadi diikuti
dengan beras, ikan, dan rokok.
Persentase pengeluaran per kapita sebulan menurut kelompok komoditas
di Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2019 dan 2020 sebagai berikut:

Grafik 5: Persentase pengeluaran per kapita sebulan menurut kelompok komoditas di Kabupaten
Sumbawa Barat Tahun 2019 dan 2020
120
100
80 48.52 46.3
60
40
51.48 53.7
20
0
2019 2020
Makanan Bukan Makanan
Pengeluaran rokok yang memiliki sumbangan yang cukup besar terhadap

pengeluaran menunjukkan bahwa konsumsi rokok di Kabupaten Sumbawa Barat
masih cukup tinggi. Pada komoditas bukan makanan, pengeluaran terbesar
digunakan untuk biaya perumahan dan fasilitas rumah tangga diikuti dengan
biaya aneka komoditas dan jasa. Pengeluaran per kapita sebulan menurut
kelompok komoditas sebagai berikut:
Tabel 2: Pengeluaran per kapita sebulan menurut kelompok komoditas
No Kelompok Komoditas 2019 2020

1 2 3 4
I Makanan 5,97 5,96
1 Padi-padian 0,11 0,27
2 Umbi-umbian 6,79 6,68
3 Ikan/udang/Cumi/Kerang 2,49 3,31
4 Daging 2,26 2,35
5 Telur dan susu 2,56 3,35
6 Kacang-kacangan 0,57 0,75
7 Buah-buahan 2,52 3,09
8 Minyak dan kelapa 0,79 0,78
9 Bahan minuman 0,96 1,01
10 Bumbu-bumbuan 0,99 1,02
11 Konsumsi lainnya 0,82 0,62
12 Makanan dan minuman jadi 17,94 18,50
13 Rokok 6,72 6,01
Jumlah makanan 51,48 53,70
II Bukan makanan
1 Perumahan dan fasilitas rumah tangga 23,21 23,64
2 Aneka komoditas dan jasa 9,21 10,19
3 Pakaian, alas kaki, dan tutup kepala 3,58 3,27
4 Komoditas tahan lama 8,45 4,69
5 Pajak, pungutan, dan asuransi 3,08 3,48

No Kelompok Komoditas 2019 2020
6 Keperluan pesta dan upacara/kenduri 0,98 1,03
Jumlah bukan makanan 48,52 46,30
Jumlah 100,00 100,00
Sumber: BPS Sumbawa Barat, 2021
2.2.1.4. Indeks Gini

Koefisien Gini (Gini Ratio) atau Indeks Gini adalah ukuran yang
dikembangkan oleh statistikus Italia, Corrado Gini, dan dipublikasikan pada
tahun 1912 dalam karyanya, Variabilità e mutabilità. Koefisien Gini merupakan salah
satu ukuran yang paling sering digunakan untuk mengukur tingkat ketimpangan
pendapatan secara menyeluruh.
Koefisien Gini atau Indeks Gini merupakan indikator yang menunjukkan
tingkat ketimpangan pendapatan secara menyeluruh. Nilai Koefisien Gini berkisar
antara 0 hingga 1 Koefisien Gini bernilai 0 menunjukkan adanya pemerataan
pendapatan yang sempurna, atau setiap orang memiliki pendapatan yang sama.
Rumus dari koefisien Gini adalah sebagai berikut :
𝑛
𝐺𝑅 = 1 − ∑ 𝑃𝑖(𝐹𝑖 + 𝐹𝑖−1)
𝑖=1
dimana,
• GR : Koefisien Gini (Gini Ratio)
• Pi : frekuensi penduduk dalam kelas pengeluaran ke-i
• Fi : frekuensi kumulatif dari total pengeluaran dalam kelas pengeluaran ke-i
• Fi-1 : frekuensi kumulatif dari total pengeluaran dalam kelas pengeluaran ke (i-1)
Oleh sebab itu, dapat disimpulkan bahwa suatu distribusi pendapatan

dikatakan makin merata bila nilai Koefisien Gini mendekati nol (0), sedangkan
makin tidak merata suatu distribusi pendapatan maka nilai Koefisien Gini-nya makin
mendekati satu dengan kriteria ketimpangan ditampilkan dalam tabel di bawah ini.
Tabel 3: Kriteria Ketimpangan Pendapatan Berdasarkan Koefisien Gini
Nilai Koefisien (x) Distribusi Pendapatan

X=0 Merata Sempurna
0<x<0,4 Tingkat Ketimpangan Rendah
0,4<x<0,5 Tingkat Ketimpangan Sedang
0,5<x<1 Tingkat Ketimpangan Tinggi
X=1 Tidak Merata Sempurna (dikuasai oleh
satu pihak)

Berdasarkan hasil survey sosial ekonomi nasional (susenas), BPS
Kabupaten Sumbawa Barat menghitung nilai Rasio Gini Kabupaten Sumbawa
Barat ditampilkan dalam tabel berikut ini.
Tabel 4: Perbandingan Rasio Gini Kabupaten Sumbawa Barat Dengan Provinsi dan Nasional
Tahun 2013-2018
Rasio Gini
Wilayah
2013 2014 2015 2016 2017 2018
Kabupaten Sumbawa Barat 0,382 0,335 0,392 0,39 0,365 0,366
Provinsi 0,364 0,377 0,368 0,359 0,371 0,372
Nasional 0,413 0,406 0,408 0,397 0,393 0,389
Sumber data : BPS Kabupaten Sumbawa Barat tahun 2020
2.2.2. Fokus Kesejahteraan Sosial

2.2.2.1. Indeks Pembangunan Manusia
Penghitungan IPM Kabupaten Sumbawa Barat 2020 merujuk pada
rekomendasi UNDP tentang penghitungan IPM Metode Baru tahun 2010, yang
direvisi tahun 2011, sehingga akan memberikan gambaran yang lebih terarah
pada keadaan pembangunan manusia terkini di Kabupaten Sumbawa Barat.
Penghitungan IPM Kabupaten Sumbawa Barat 2020 juga berguna untuk melihat
capaian pembangunan manusia di Kabupaten Sumbawa Barat pada tahun 2020
dan sebagai bahan pertimbangan untuk mengambil keputusan dan perumusan
arah kebijakan oleh pemerintah, sehingga diharapkan kebijakan yang diambil
akan lebih terarah pada peningkatan kualitas hidup masyarakat untuk
mewujudkan pembangunan manusia.
Indikator angka harapan hidup (AHH) menunjukkan kondisi dan sistem
pelayanan kesehatan masyarakat, karena mampu mempresentasikan output dari
upaya pelayanan kesehatan secara komprehensif. Hal ini didasarkan pada suatu
pandangan bahwa jika seseorang memiliki derajat kesehatan yang baik maka yang
bersangkutan akan berpeluang memiliki usia lebih panjang atau mempunyai
angka harapan hidup (AHH) yang lebih tinggi. Besarnya nilai AHH berkaitan erat
dengan angka kematian bayi, yaitu semakin tinggi angka kematian bayi maka
semakin menurun nilai AHH. Faktor yang mempengaruhi perubahan AHH dapat
ditinjau dari berbagai hal seperti kondisi lingkungan hidup, status sosial ekonomi,
ketersediaan fasilitas dan tenaga kesehatan, status gizi dan lain–lain.
Angka harapan hidup Kabupaten Sumbawa Barat selalu di atas angka
provinsi. Angka Harapan Hidup Kabupaten Sumbawa Barat mengalami kenaikan
sebesar 0,32 tahun dari sebesar 66,66 tahun pada tahun 2016 menjadi sebesar
66,98 tahun pada tahun 2017 dan meningkat 0,36 tahun pada tahun 2018
menjadi 67,34 tahun serta meningkat 0,46 tahun pada tahun 2019 menjadi 67,8
tahun kemudian meningkat lagi 1,73 tahun menjadi 68,07 tahun pada tahun 2020.
Angka tersebut berada di atas AHH Provisi Nusa Tenggara Barat yang sebesar

66,51 tahun pada tahun 2020. Pembangunan yang dilakukan Kabupaten
Sumbawa Barat dalam bidang kesehatan yang diwujudkan dengan memberikan
fasilitas pengobatan gratis ikut mendongkrak kenaikan nilai komponen angka
harapan hidup. Dengan demikian dapat diasumsikan bahwa kualitas hidup
penduduk Kabupaten Sumbawa Barat relatif lebih baik dibandingkan tahun
sebelumnya.
Grafik 6: Perbandingan AHH Kabupaten Sumbawa Barat dan Provinsi Nusa Tenggara Barat Tahun 2011-
2020
Sumber data : IPM Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2020
Upaya penurunan mortalitas perlu dilakukan seiring dengan usaha

pengendalian fertilitas, karena keberhasilan mengurangi laju pertumbuhan
penduduk pada dasarnya akan mempercepat terjadinya peningkatan kualitas
hidup. Dengan demikian penanganan masalah demografi sepatutnya
ditempatkan sebagai isu sentral dalam perencanaan pembangunan yang
terintegrasi, baik untuk kesehatan, pendidikan, perumahan maupun perluasan
kesempatan kerja. Hal itu diupayakan sebagai dasar untuk memperkuat
pertumbuhan dan pemerataan ekonomi.
Harapan Lama Sekolah didefinisikan lamanya sekolah yang diharapkan
akan dirasakan oleh anak pada umur tertentu di masa mendatang. Diasumsikan
bahwa peluang anak tersebut akan tetap bersekolah pada umur–umur
berikutnya sama dengan peluang penduduk yang bersekolah per jumlah
penduduk untuk umur yang sama saat ini. Harapan Lama Sekolah (HLS) dihitung
untuk penduduk berusia 7 tahun ke atas. HLS dapat digunakan untuk mengetahui
kondisi pembangunan sistempendidikan di berbagai jenjang yang ditunjukkan
dalam bentuk lamanya pendidikan yang diharapkan dapat dicapai oleh setiap
anak.
Harapan lama sekolah Kabupaten Sumbawa Barat lima tahun terakhir
terus mengalami peningkatan setiap tahunnya. Pada tahun 2016 HLS mencapai
13,58 tahun dan meningkat menjadi 13,59 tahun pada tahun 2017, demikian pula
pada tahun 2018 HLS mencapai 13,60 tahun dan meningkat lagi menjadi 13,61

tahun pada tahun 2019 selanjutnya meningkat menjadi 13,62 tahun pada tahun
2020. Ini artinya pada tahun 2020 bahwa anak usia 7 tahun ke atas memiliki
harapan bersekolah sampai tingkat satu perguruan tinggi. Bila dibandingkan
dengan Harapan lama sekolah Provinsi Nusa Tenggara Barat, selama tahun 2011
hingga 2019 harapan lama sekolah penduduk Kabupaten Sumbawa Barat lebih tinggi
dibandingkan rata–rata penduduk se–Provinsi Nusa Tenggara Barat. Meskipun
sama–sama menunjukkan pola yang meningkat setiap tahunnya, harapan lama
sekolah Kabupaten Sumbawa Barat dan Provinsi Nusa Tenggara Barat masih jauh
bila dibandingkan dengan batas maksimun HLS ketentuan UNDP sebesar 18
tahun. Perbandingan HLS Sumbawa Barat dan Nusa Tenggara Barat diperlihatkan
oleh grafik berikut ini.
Grafik 7: Perbandingan Harapan Lama Sekolah (HLS)
Di samping Harapan Lama Sekolah, diperlukan suatu indikator lain yang

dapat mewakili tingkat keterampilan bagi mereka yang telah memperoleh
pendidikan. Makin lama seseorang mengenyam bangku sekolah diharapkan makin
baik keterampilan yang dimiliki. Indikator yang digunakan untuk menggambarkan
hal itu adalah rata–rata lama sekolah. Ukuran tersebut memberikan sejauh mana
tingkat pendidikan yang telah dicapai oleh penduduk.
Pada tahun 2020 rata–rata lama bersekolah Kabupaten Sumbawa Barat
mencapai angka 8,66 tahun yang mengandung makna bahwa rata–rata
penduduk Kabupaten Sumbawa Barat bersekolah hingga kelas delapan atau kelas
dua Sekolah Menengah Pertama (SMA). Dengan kata lain penduduk Kabupaten
Sumbawa Barat rata–rata mengenyam pendidikan hingga jenjang SMP selama
lebih dari 2 tahun. Perbandingan rata–rata lama sekolah kabupaten/kota di
Provinsi Nusa Tenggara Barat disajikan oleh grafik di bawah ini.

Grafik 8: Perbandingan Rata-rata Lama Sekolah (RLS) Kabupaten Sumbawa Barat dan Provinsi Nusa
Tenggara Barat Tahun 2011-2020
Rata–rata lama sekolah Kabupaten Sumbawa Barat berada di atas rata–

rata lama sekolah Provinsi Nusa Tenggara Barat. Rata–rata lama sekolah
Kabupaten Sumbawa Barat dan Provinsi Nusa Tenggara Barat sama–sama
memiliki tren meningkat. Rata–rata lama sekolah Kabupaten Sumbawa Barat
dalam kurun waktu lima tahun terakhir berada pada rentang 6,94 hingga 8,66
tahun. Sedangkan rata–rata lama sekolah Provinsi Nusa Tenggara Barat berada pada
rentang 6,07 tahun hingga 7,31 tahun.
Pengeluaran per kapita yang disesuaikan ditentukan dari nilai pengeluaran
per kapita dan paritas daya beli (Purchasing Power Parity– PPP). Rata–rata
pengeluaran per kapita setahun diperoleh dari data Susenas, dihitung dari level
provinsi hingga level Kabupaten/Kota. Daya beli merupakan kemampuan
masyarakat dalam membelanjakan uangnya dalam bentuk barang maupun jasa.
Kemampuan ini sangat dipengaruhi oleh harga riil antarwilayah karena nilai tukar
yang digunakan dapat men runkan atau menaikkan nilai daya beli. Dengan
demikian kemampuan daya beli masyarakat antar daerah/wilayah lain bisa
berbeda–beda. Perbedaan kemampuan daya beli tersebut itu belum bisa
dibandingkan, untuk itu perlu dibuat adanya standarisasi. Misalnya satu rupiah di
suatu wilayah memiliki daya beli yang sama dengan satu rupiah di Jakarta.
Dengan adanya standarisasi ini maka perbedaan kemampuan daya beli
masyarakat antarwilayah bisa dibandingkan.
Besaran pengeluaran yang disesuaikan masyarakat Kabupaten Sumbawa
Barat tahun 2011 sebesar Rp.9,744 juta lebih per orang per tahun, nilai PPP
meningkat pada tahun 2020 menjadi Rp.11,536 juta per orang per tahun. Namun
dua tahun terkahir nilai PPPKabupaten Sumbawa Barat terjadi penurunan dimana

pada tahun 2019 nilainya mencapai Rp.11,766 juta menjadi Rp.11,536 juta pada
tahun 2020, terjadi penurunan sebesar Rp.0,230 juta. Bila dibandingkan dengan
angka provinsi maka pengeluaran per kapita Kabupaten Sumbawa Barat berada
di di atas pengeluaran per kapita penduduk Provinsi Nusa Tenggara Barat, seperti
ditampilkan pada grafik berikut ini.
Grafik 9: Pengeluaran Per Kapita yang Disesuaikan Kabupaten Sumbawa Barat dan Provinsi Nusa Tenggara
Tahun 2011-2020 (Ribu Rupiah)
Sejalan dengan perkembangan masing–masing komponen

pembentuknya, nilai Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Sumbawa
Barat selama sepuluh tahun terakhir pun mengalami kenaikan setiap tahunnya.
Pada tahun 2011 tercatat IPM Kabupaten Sumbawa Barat sebesar 65,94
kemudian naik menjadi 66,45 pada tahun 2012, dan terus meningkat hingga
66,86 pada tahun 2013, 67,19 pada tahun 2014, 68,38 pada tahun 2015, pada
tahun 2016 meningkat menjadi 69,26 dan meningkat menjadi 70,08 pada
tahun 2017 serta meningkat menjadi 70,71 pada tahun 2018 dan 71,52 pada
tahun 2019 serta meningkat menjadi 71,63 pada tahun 2020 termasuk dalam
kategori tinggi. Hal ini dapat diartikan bahwa pembangunan manusia di
Kabupaten Sumbawa Barat cukup berhasil.
Tabel 5: Indikator Pembangunan Manusia Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011-2020
Indikator 2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020
Angka Harapan
65,10 65,39 65,69 65,86 66,35 66,66 66,98 67,34 67,8 68,07
Hidup (tahun)
Harapan Lama
13,12 13,18 13,20 13,21 13,57 13,58 13,59 13,60 13,61 13,62
Sekolah (tahun)
Rata-rata Lama
6,94 7,14 7,28 7,44 7,68 8,05 8,18 8,24 8,53 8,66
Sekolah (tahun)

Indikator 2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020
Pengeluaran Per
Kapita yang
Disesuaikan (ribu 9.744 9.815 9.886 9.922 10.234 10.528 11.066 11.496 11.766 11.536
rupiah)
IPM 65,94 66,45 66,86 67,19 68,38 69,26 70,08 70,71 71,52 71,63
Grafik 10: Perkembangan IPM Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2011-2020
2.2.2.2. Kemiskinan
Untuk mengukur kemiskinan, BPS menggunakan konsep kemampuan
memenuhi kebutuhan dasar (basic needs approach). Dengan pendekatan ini,
kemiskinan dipandang sebagai ketidakmampuan dari sisi ekonomi untuk
memenuhi kebutuhan dasar makanan dan bukan makanan yang diukur dari sisi
pengeluaran. Dengan pendekatan ini, dapat dihitung Headcount Index, yaitu
persentase penduduk miskin terhadap total penduduk.
Grafik 11: Perkembangan Jumlah dan Persentase Penduduk Miskin Tahun 2011-2020

Jumlah penduduk miskin di Sumbawa Barat dalam kurun waktu 2011–
2016 terus mengalami penurunan, kecuali pada kurun waktu 2014–2015. Pada
tahun 2020, jumlah penduduk miskin mencapai 20.200 jiwa atau 13,34% dari
jumlah penduduk pada bulan maret tahun 2020. Angka kemiskinan tersebut
sedikit mengalami penurunan dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai
13,85%.
Persoalan kemiskinan bukan hanya sekedar mengetahui berapa jumlah
atau persentase penduduk miskin. Dimensi lain yang sangat penting dan harus
diperhatikan adalah tingkatkedalaman dari kemiskinan (P1). Kebijakan kemiskinan
tidak hanya memperkecil jumlah penduduk miskin saja, tetapi juga harus bisa
mengurangi tingkat kedalaman kemiskinan (P1) atau meningkatkan pendapatan
penduduk miskin. Tingkat kedalaman kemiskinan yang digambarkan oleh angka
Indeks Kedalaman Kemiskinan (P1) menunjukkan ukuran rata–rata kesenjangan
pengeluaran masing–masing penduduk miskin terhadap garis/batas kemiskinan.
Dimana semakin inggi nilai indeks kedalaman maka semakin lebar kesenjangan
pengeluaran penduduk miskin terhadap garis kemiskinan, atau dengan kata lain
semakin tinggi nilai indeks kedalaman kemiskinan menunjukkan kehidupan
ekonomipenduduk miskin semakin terpuruk.
Dalam kurun waktu 2011–2016 terjadi fluktuasi Indeks Kedalaman
Kemiskinan di Kabupaten Sumbawa Barat. Terakhir, Indeks Kedalaman
Kemiskinan Kabupaten Sumbawa Barat mengalami kenaikan dibanding tahun
sebelumnya. Kenaikan Indeks Kedalaman Kemiskinan menunjukkan
kesejahteraan penduduk miskin semakin memburuk atau dengan kata lain
pengeluaran penduduk miskin bergerak menjauhi garis kemiskinan.
Indeks Keparahan Kemiskinan (P2) memberikan gambaran mengenai
penyebaran pengeluaran diantara penduduk miskin itu sendiri, dan dapat
digunakan untuk mengetahui intensitas kemiskinan. Semakin tinggi angka indeks
keparahan kemiskinan maka sebaran pengeluaran diantara penduduk miskin itu
semakin timpang dan sebaliknya. Untuk itu, persoalan kemiskinan bukan hanya
sekadar berapa jumlah dan persentase penduduk miskin saja. Dimensi
penyebaran pengeluaran/pendapatan dari penduduk miskin perlu dilihat.
Gambaran Indeks Kedalaman dan Keparahan Kemiskinan di Kabupaten
Sumbawa Barat periode tahun 2011–2020 ditunjukkan seperti pada Grafik 2.14.
Sama halnya dengan Indeks Kedalaman Kemiskinan sebelumnya, fluktuasi juga
terjadi di deret Indeks Keparahan Kemiskinan. Pada kondisi terakhir, Indeks
Keparahan Kemiskinan Kabupaten Sumbawa Barat mengalami kenaikan
dibanding tahun sebelumnya. Dengan kenaikan angka Indeks Keparahan
Kemiskinan ini maka sebaran pengeluaran diantara penduduk miskin semakin
meluas atau diantara penduduk miskin pengeluarannya bertambah
ketimpangannya.

Grafik 12: Perkembangan Indeks Kedalaman dan Keparahan Kemiskinan Tahun 2011-2020
2.2.3. Fokus Seni Budaya Dan Olahraga

Suatu wilayah pasti memiliki daya tarik dan keunikan tersendiri. Perilaku
dan kebiasaandisertai dengan nilai-nilai moral yang terkandung di dalamnya telah
menjadi budaya yang dihormati dan dijunjung tinggi dalam kehidupan
bermasyarakat, sehingga tercipta keseimbangan dalam setia lini kehidupan.
Kabupaten Sumbawa Barat memiliki adat istiadat yang tak kalah unik dengan
daerah-daerah lain yang ada di indonesia. Suku samawa mendiami pulau Sumbawa
Bagian Barat yang terbagi menjadi dua kabupaten, yaitu Kabupaten Sumbawa
dan Kabupaten Sumbawa Barat. Berbagai adat istiadat dan budaya yang ada di
Kabupaten Sumbawa Barat yang biasa dinikmati keunikannya antara lain.
2.2.3.1. Tarian
Tradisi tari sudah lama ada di Tana Samawa. Beberapa tarian yang
umumnya ditampilkan di setiap kegiatan-kegiatan masyarakat Sumbawa Barat
yaitu tarian kreasi baru yang telah dikenal lama yaitu Tari Nguri, Pego Bulaeng,
Pasaji, Pamuji, Tari dadara bagandang, tari barodak, ari rapancar, tari kemang
komal, tari dadara melala, tari rabinter, tari dadara nesek, tari barapan kebo, tari
kosok kancing, tari lamung pene, tari tanjung menangis, tari taruna ngayo, tari
barempuk. Itu semua jenis tarian yang penampilannya dalam bentuk sendra-tari.
Tarian Samawa memperlihatkan gerakan tanak sempa, redat, ngumang,
pengantan, nyemah, dan barbagai gerakan yang terdapat pada permainan rakyat,
serta gerakan petani tradisional di sawah. Disamping gerakan-gerakan pada
berbagai upacara adat. Para pencipta tari dan para penari mencoba
mengungkapkan sebuah kekuatan dan keindahan yang mendalam.
2.2.3.2. Musik
Sebagai sebuah musik ritmis, musik Daerah Sumbawa kaya dengan irama
yang terwakilkan dalam temung (jenis pukulan), baik temung yang terdapat pada
genang, rebana, palompong. Dalam Musik Tradisional Sumbawa, keberadaan serune
yang merupakan satu- satunya alat musik tiup yang memiliki notasi yang paling

sering digunakan, hanya berfungsi untuk memberi nuansa melodis, namun
alunannya tetap mengikuti alur musik yang dibuatoleh genang sebagai pemimpin
irama.
Kehidupan seni tradisional mendapat tempat di hati masyarakat Tana
Samawa, terutama yang berdomisili di pesedasaan. Musik oekestra samawa yang
disebut Gong Genang sangat populer di masyarakat. Gong Genang terdiri dari
sebuah gong, dua buah genang (gendang) dan sebuah serune. Serune dalam
orkestra Gong genang berfungsi sebagai pembawa melodi. Sejumlah musik
daerah yang dihayati masyarakat.
Dari liirik-lirik lawas telah diangkat kepermukaan sejumlah lagu yang
berirama daerah dengan iringan instrumen alat-alat musik modern. Lagu khas
daerah Samawa sudah banyak dilagukan dalam berbagai kesempatan upacara dan
acara perhelatan perkawinan. Dalam bentuk kaset, kepingan CD ataupun yang
tersebar melalui channel Youtube dan media sosial lainnya.
Beberapa peralatan musik tradisional Samawa adalah Serune, yaitu alat musik
dengan cara ditiup. Alat ini termasuk alat musik golongan serofon yang berlidah,
serune dibuat dari dua bahan pokok yaitu bulu (jenis bambu kecil) dan daun
lontar. Serune tidak berfungsi sebagai alat musik yang sakral, karena itu dapat
dimainkan oleh siapa saja yang berminat. Serune dapat memainkan lagu apa saja
asal sesuai dengan nadanya.
Alat musik lainnya adalah Palompang. Di Sumbawa Barat disebut garompong.
Alat musik ini termasuk alat musik idiofon. Di jawa yang sejenis dengan alat musik
ini adalah gambang. Bahan untuk membuat palompang adalah jenis kayu ringan
yang disebut kayu kabong, kenangas dan berora. Palompang biasanya di
pergunakan adalam permainan orkestra Goa genang. Palompang dipukul dengan
menggunakan pemukul yang banyaknya dua buah. Selanjutnya adalah Rebana alat
musik yang terbuat dari kayu, kulit, rotan, dan kawat. Di Sumbawa kayu yang
diakai adalah kayu jepun (kayu kamboja) dan kulit yang dipakai adalah kulit
kambing. Rebana dipergunakan untuk mengiringi lawas seperti sakeco dan tari
kreasi.
2.2.3.3. Permainan Rakyat
Sejumlah permainan rakyat tradisional masyarakat Samawa yang menjadi
ciri dari masyarakat adalah Barempuk dan Barapan Kebo. Barempuk adalah
permainan lain di Tana Samawa, yaitu tinju bebas yang tidak menggunakan sarung
tinju. Biasanya dilaksanakan dilapangan terbuka atau swah seusai panen padi.
Barapan Kebo adalah permainan rakyat yang berkaitan dengan peternakan.
Barapan kebo merupakan salah satu permainan rakyat yang sangat digemari oleh
masyarakat setempat. Barapan kebo bukanlah adu cepat sampaigaris finis namun
ajang pada sandro beradu mantra. Sandro adalah sebutan untuk seseorang yang
memiliki kemampuan supranatural yang nantinya akan menancapkan sakak.

Sakak adalah sebilah tongkat finish. Pada saat barapan kebo, sepasang kerbau
yangsudah dipersiapkan akan dikendalikan oleh seorang joki dan berlari kencang
menuju sakak. Selama acara sandro berusaha menanamkan mantra pengalih
pada kerbau dan joki agar tak mampu mencapai sakak. Sandro yang berhasil akan
mengalunkan kemenangannya dalam sebuah syair sesumbar khas Sumbawa.
2.2.3.4. Sistem Kekerabatan dan Perkawinan
Sistem kekerabatan dan keturunan orang samawa pada umumnya
bilateral, yaitu sistem penarikan gadis keturunan berdasarkan garis silsilah nenek
moyang laki-laki dan perempuan secara serentak. Dalam sistem kekerabatan
ini, baik kerabat pihak ayah maupun ibu diklasifikasikan menjadi satu dengan
istilah yang sama, misalnya untuk saudara tua ayah atau ibu, dan untuk saudara
yang lebih mudah dari ayah atau ibu. Kelomok keluarga yang lebih luas yaitu pata,
yaitu kerabata dari laki-laki atau wanita yang ditarik dari kakek atau nenek moyang
sampai derajat keenam, sehingga dalam masyarakat Sumbawa dikenal sepupu
satu, sepupu dua sampai sepupu enam.
Pada kehidupan masyarakat Sumbawa tradisional, beberapa keluarga inti
dapat tinggal dalam satu rumah panggung, yaitu rumah yang didirikan diatas
tiang kayu yang tingginya berkisar antara 1,5 hingga 2 meter dengan tipologi
persegi panjang, atapnya berbentuk seperti perahu yang terbuat dari santek atau
bambu yang dipotong-potong. Pada bagian depan atau belakang dipasang anak
tangga dalam hitungan ganjil antara 7,9,11 bergantung keperluan.
Data menyebutkan bahwa jumlah kelompok seni dan budaya daerah telah
mencapai 43 kelompok dan masih banyak kelompok lainnya yang belum terdata.
Pembinaan kelompok tersebut telah didukung oleh pemerintah daerah melalui
bantuan peralatan yang dianggarkan dalam APBD setiap tahunnya. Dalam priode
satu tahun terakhir ini, aktivitas kelompok seni dan budaya tersebut tidak lagi
hanya untuk kegiatan sosial kemasyarakatan saja, tetapi sudah diarahkan untuk
mendukung kegiatan wisata budaya yang tengah digalakkan oleh Pemerintah
Kabupaten Sumbawa Barat yang dibuktikan dengan penetapan Desa Mantar dan
Desa Sekongkang Bawah sebagai “desa wisata budaya”.
2.2.3.5. Pembinaan Olah Raga
Pembinaan olah raga merupakan salah indikator aspek kesejahteraan
masyarakat. Pembinaan olah raga dalam kurun waktu 5 tahun terakhir telah
memperlihatkan perkembangan yang sangat baik. Jumlah kelompok olah raga
semakin meningkat, data menyebutkan bahwa jumlah kelompok (club) olah raga
lebih dari 100 club dari berbagi cabang olah raga dengan jumlah fasilitas olah
raga yang telah menyebar di seluruh kecamatan di Kabupaten Sumbawa Barat.
Pada tahun 2012 yang lalu Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat bekerja sama
dengan PT. NNT telah membangun pusat gelanggang olah raga (GOR) Maga

Parang yang sempat menjadi home base PS. Sumbawa Barat yang berlaga pada
Devisi I Liga Indonesia.
2.3. ASPEK PELAYANAN UMUM
2.3.2. Pendidikan
Pembangunan pendidikan memiliki fungsi strategis untuk meningkatkan
kualitas manusia Sumbawa Barat. Keberhasilan pembangunan pendidikan akan
mampu memberikan kontribusi bagi terciptanya masyarakat yang mandiri dan
bermartabat. Pada tahun 2020, banyaknya sekolah TK/RA mencapai 112 unit
dengan 5.336 siswa dan jumlah guru sebanyak 756 orang, sehingga rasio guru
terhadap siswa pada jenjang TK/RA mencapai 1:7,06 yang berarti bahwa seorang
guru menangani 7 – 8 siswa TK/RA.
Selanjutnya, pada jenjang pendidikan dasar jumlah SD/MI pada tahun
2020 terdapat 114 sekolah dengan jumlah siswa mencapai 18.361 anak dan
jumlah guru sebanyak 1.392 orang, sehingga rasio guru terhadap jumlah siswa
mencapai 1:13,19 yang berarti bahwa seorang guru SD/MI menangani 13 – 14
siswa. Kemudian untuk jenjang SMP/MTs, di Kabupaten Sumbawa Barat terdapat
45 sekolah dengan jumlah murid mencapai 6.885 anak dan jumlah guru sebanyak
889 orang, sehingga rasio guru terhadap murid mencapai 1:7,74 yang berarti
bahwa seorang guru SMP/MTs menangani 7 – 8 murid.
Pada jenjang pendidikan menengah atas, jumlah sekolah jenjang
SMA/MA/SMK pada tahun 2020 di Kabupaten Sumbawa Barat terdapat 22
sekolah dengan jumlah siswa mencapai 5.562 anak dan jumlah guru sebanyak
431 orang, sehingga rasio guru terhadap murid mencapai 1:12,90 yang berarti
bahwa seorang guru SMA/MA/SMK menangani 12-13 siswanya.
Tabel 6: Rasio Guru Dan Murid Pada Semua Jenjang Pendidikan Tahun 2020
No. Jenjang Rasio

Sekolah Murid Guru
Pendidikan Guru/Murid
1. TK/RA 112 5.336 756 1:7,06
2. SD/MI 114 18.361 1.392 1:13,19
3. SMP/MTs 45 6.885 889 1:7,74
4. SMA/SMK/MA 22 5.562 431 1:12,90
Angka Partisipasi Sekolah (APS) memperlihatkan persentase anak yang

bersekolah pada usia tertentu. Semakin tinggi persentasenya, semakin tinggi tingkat
partisipasi anak tersebut bersekolah. Angka Partisipasi Sekolah pada anak usia 7-
12 tahun sebesar 100%. Hal ini berarti bahwa pada 100 anak usia 7 hingga 12
tahun seluruhnya bersekolah. Pada rentangusia ini, angka partisipasi sekolah anak
laki-laki sama dengan anak perempuan.
Sementara itu, pada angka partisipasi sekolah usia 13-15 tahun mencapai
95,15%. Tingginya persentase anak yang bersekolah karena jenjang sekolah yang

dijalani tidak dibatasi, bisa saja terdapat anak usia 13 tahun namun masih berada
pada jenjang SD atau usia 15 tahun yang telah menempuh pendidikan SMA atau
sederajat. Pada rentang usia ini, partisipasi sekolah pada laki-laki lebih rendah
dibanding perempuan. Di sisi lain, angka partisipasi sekolah pada rentang usia 16-
18 tahun sebesar 78,57%, artinya dalam 100 anakusia 16 hingga 18 tahun terdapat
78 anak yang menempuh jenjang pendidikan. Pada rentang usia ini partisipasi
sekolah laki-laki lebih tinggi daripada perempuan.
Tabel 7: Angka Partisipasi Murni (APM) Dan Angka Partisipasi Kasar (APK) Pada Semua Jenjang Pendidikan
Tahun 2019 Dan Tahun 2020
No. Jenjang Angka Partisipasi Murni Angka Partisipasi Kasar

Pendidikan Tahun Tahun Tahun Tahun
2019 2020 2019 2020
1. SD/MI 98,81 99,49 103,91 103,16
2. SMP/MTs 85,19 85,18 88,04 89,5
3. SMA/SMK/MA 75,10 75,04 93,46 95,08
Kemampuan membaca dan menulis merupakan kemampuan

dasar/minimal yang harus dimiliki seseorang untuk dapat memperoleh ilmu
pengetahuan. Membaca informasi dari berbagai sumber dapat membuka
wawasan, dan menyampaikan informasi tersebut dalam bentuk tulisan
merupakan kegiatan yang tidak dapat dipisahkan dalam proses pembelajaran.
Angka melek huruf merupakan indikator yang menggambarkan kemampuan
penduduk untuk membaca dan menulis. Ukuran yang digunakan adalah
kemampuan baca tulis penduduk umur 15 tahun ke atas. Secara umum
kemampuan membaca dan menulis penduduk berumur 15 tahun ke atas di
Kabupaten Sumbawa Barat sudah cukup bagus. Pada Tahun 2019 angka melek
huruf Sumbawa Barat mencapai 94,90%.
Grafik 13: Persentase Melek Huruf Penduduk Usia 15 Tahun Ke Atas Tahun 2019
Sumber data : DDA Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2021

2.3.2. Kesehatan
Kabupaten Sumbawa Barat memiliki beberapa fasilitas kesehatan, salah
satu diantaranyaadalah rumah sakit. Sumbawa Barat hanya memiliki satu rumah sakit
yaitu RSUD Asy-Syfa. Walaupun hanya memiliki satu rumah sakit saja, akan tetapi
Sumbawa Barat juga memiliki fasilitas kesehatan penunjang lainnya seperti
Puskesmas sebanyak 9 unit, dan Pukesmas Pembantu sebanyak 32 unit yang
tersebar di semua wilayah kecamatan dan desa. Untuk dapat memberikan
pelayanan kesehatan, fasilitas kesehatan yang tersedia harus dilengkapi dengan
tenaga medis yang memadai. Fasilitas kesehatan di Sumbawa Barat sudah ditunjang
oleh 52 dokter, 409 perawat, 355 bidan, dan 40 farmasi. Selain itu, ditunjang pula
oleh tenaga non medis seperti ahli gizi (29 orang), teknisi medis (31 orang), sanitasi
(22 orang), dan kesehatan masyarkat (28 orang). Jika dibandingkan dengan
jumlah penduduk Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2020 yang mencapai
148.606 jiwa, jumlah ini bisa dikatakan tidak ideal. Namun demikian, walaupun
fasilitas kesehatan di kabupaten ini cukup terbatas, tetapi secara umum derajat
kesehatan masyarakat cukup baik. Salah satu yang dapat menggambarkan hal
tersebut adalah angka kesakitan.
Tabel 8: Perkembangan Tenaga Kesehatan Tahun 2019-2020
No. Tenaga Kesehatan Tahun 2019 Tahun 2020

1. Dokter 39 52
2. Perawat 384 409
3. Bidan 343 355
4. Tenaga Farmasi 21 40
5. Ahli Gizi 26 29
6. Teknisi Medis 19 31
7. Tenaga Sanitasi 18 22
8. Tenaga Kesehatan Masyarakat 26 28
JUMLAH 876 966
Derajat kesehatan masyarakat dapat diukur dari angka morbiditas (angka

kesakitan) yaitu persentase penduduk yang mengalami gangguan/keluhan
kesehatan yang menyebabkan terganggunya aktivitas sehari-hari baik dalam
melakukan pekerjaan, bersekolah, mengurus rumah tangga maupun melakukan
aktivitas lainnya. Semakin banyak penduduk yang mengalami keluhan kesehatan
berarti semakin rendah derajat kesehatan penduduk.
Angka kesakitan adalah persentase penduduk yang mengeluhkan sakit
dalam sebulan terakhir. Angka kesakitan penduduk laki-laki pada tahun 2019
sebesar 24,04%. Hal ini berarti dari 100 orang laki-laki terdapat 24 orang yang
mengalami keluhan kesehatan. Sementara itu, angka kesakitan penduduk
perempuan pada tahun 2019 sebesar 23,54%, yang berarti dari 100 penduduk
perempuan terdapat 23 orang yang mengalami keluhan kesehatan.

Grafik 14: Angka Kesakitan Menurut Jenis Kelamin Tahun 2019 (%)
24,2
24,04
24
23,8 23,54
23,4
Laki-Laki Perempuan
Sumber data : Statistik Daerah Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2020
2.3.3. Perumahan
Luas lantai per kapita merupakan salah satu indikasi dari tingkat sosial
ekonomi suatu rumah tangga . Namun belum tentu rumah dengan lantai yang
luas adalah rumah yang layak huni dan sehat. Badan Kesehatan Dunia (WHO)
mensyaratkan bahwa rumah dengan luas lantai ≥ 10 m2 per kapita merupakan
rumah yang layak huni. Di Kabupaten Sumbawa Barat, 80,04 persen rumah tinggal
dengan luas lantai lebih dari 10 m2. Persentase rumahtangga backlog di Kabupaten
Sumbawa Barat sebesar 8%. Yang artinya masih terdapat 8% rumah tangga yang
tinggal di rumah bukan milik sendiri (sewa, bebas sewa, dinas, atau lainnya) dan
tidak memiliki rumah yang lain selain yang ditempati sekarang. Adapun rumah
tangga yang menempati rumah milik sendiri di Kabupaten Sumbawa Barat
mencapai 85,44%, dan yang menempati rumah bebas sewa sebesar 4,54%.
Jika dilihat menurut jenis bukti kepemilikan bangunan tempat tinggal,
83,87% rumah tangga memiliki bukti kepemilikan tanah bangunan tempat
tinggal Sertifikat Hak Milik (SHM). Sedangkan 12,22 persen lainnya memilki surat
bukti lainnya. Hanya sebesar 3,13% rumah tangga di Sumbawa Barat yang tidak
memiliki bukti kepemilikan tanah bangunan tempat tinggal.
Sebagian besar rumah tangga di Sumbawa Barat menggunakan
beton/genteng sebagai atap rumah terluas. Kemudian diikuti oleh penggunaan
asbes/seng sebesar 46,42%. Sisanya menggunakan atap selain beton, genteng,
seng, dan asbes. Dilihat dari bahan utama dinding terluas, sebesar 72,28% rumah
yang ditempati oleh rumah tangga di Sumbawa Barat menggunakan
tembok/plesteran anyaman bambu/kawat sebagai dinding terluas.
Lantai kedap air adalah syarat bagi rumah sehat. Bahannya bisa beragam,
seperti ubin, semen,kayu, atau keramik. lantai yang berdebu atau becek selain
tidak nyaman jugas bisa menjadi sarang penyakit. pada tahun 2019, hampir
setengah penduduk menghuni rumah yang lantai terluasnya terbuat dari
marmer/granit/keramik. Sementara itu, dari sisi akses terhadap layanan sumber

air minum layak, pada tahun 2019 masih ada 8% rumah tangga di Sumbawa Barat
yang belum memiliki akses terhadap sumber air minum layak. Lebih dari
setengah rumah tangga di Sumbawa Barat menggunakan air kemasan/isi ulang
(58,99%) sebagai sumber air minumnya sehari-hari.
Grafik 15: Persentase Rumah Tangga Menurut Luas Lantai Hunian Tahun 2019 (%)
19,96%
80,04%
>=10 M2 <10 M2
Grafik 16: Persentase Rumah Tangga Dengan Akses Air Minum Layak Tahun 2019 (%)
8%
92%
Layak Tidak Layak
2.3.4. Ketenagakerjaan
Berdasarkan hasil Survei Angkatan Kerja Nasional tahun 2020, penduduk
usia kerja di Kabupaten Sumbawa Barat sebanyak 145.800 orang. Dari jumlah
tersebut 77,30% termasuk angkatan kerja. Berdasarkan hasil Survei Angkatan
Besarnya persentase penduduk usia produktif yang aktif secara ekonomi di suatu
daerah tercermin dalam angka Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK). Semakin

tinggi TPAK menunjukkan bahwa semakin tinggi pula pasokan tenaga kerja yang
tersedia untuk memproduksi barang dan jasa dalam suatu perekonomian. Pada
tahun 2020, TPAK laki-laki lebih tinggi dibandingkan TPAK perempuan. Hal ini
bisa jadi disebabkan oleh budaya yang menempatkan laki-laki harus bekerja
sedangkan perempuan bertugas di rumah untuk mengurus keluarga.
Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) mengindikasikan penduduk usia
kerja yang termasuk dalam kelompok pengangguran terbuka. TPT Sumbawa
Barat tahun 2020 tercatat sebesar 5,5% yang artinya dari 100 orang angkatan
kerja terdapat 5-6 orang yang menganggur. Jika dilihat menurut status pekerjaan
utamanya, sebagian besar penduduk usia 15 tahun ke atas yang bekerja selama
seminggu yang lalu di Kabupaten Sumbawa Barat bekerja dengan status
buruh/karyawan/pegawai mencapai 40,59%. Sementara itu, sebesar 17,82%
penduduk usia 15 tahun ke atas bekerja dengan status berusaha. Penduduk 15
tahun ke atas yang bekerja yang tidak mendapatkan penghasilan secara pasti atau
disebut juga sebagai pekerja bebas persentasenya masih cukup besar sekitar
10,67%.
Di Kabupaten Sumbawa Barat mampu menyerap maksimal penduduk yang
berpendidikan tinggi. Begitu pula dengan penduduk umur 15 tahun ke atas yang
berpendidikan hingga SMP, sebagian besar mampu memiliki pekerjaan.
Terbatasnya tingkat pendidikan membuat penduduk dengan pendidikan rendah
lebih cenderung tidak pemilih dalam menjalankan pekerjaan. Menariknya
penduduk yang berpendidikan SMA/sederajat menjadi penyokong
pengangguran di Sumbawa Barat. Penduduk berpendidikan SMA/sederajat lebih
memilih pekerjaan namun kalah saing dengan penduduk yang berpendidikan
sarjana.
Berdasarkan hasil Survei Angkatan Kerja Nasional tahun 2020, sekitar 27,13%
penduduk Kabupaten Sumbawa Barat bekerja pada Lapangan Pekerja Utama Jasa
Kemasyarakatan, Sosial, dan Perorangan. Lapangan pekerjaan yang selanjutnya
memiliki persentase relatif tinggi adalah Pertanian, Kehutanan, Perburuan, dan
Perikanan sebesar 21,23%, serta Perdagangan Besar, Eceran, Rumah Makan, dan
Hotel dengan persentase yaitu 20,71%. Meskipun kategori Pertambangan dan
Penggalian memiliki andil besar dalam perekonomian Kabupaten Sumbawa Barat,
akan tetapi persentase penduduk yang bekerja pada lapangan usaha ini hanya
sebesar 9,95%.
Sebagian kecil penduduk memilih bekerja di luar negeri sebagai Tenaga
Kerja Indonesia (TKI). Jumlah TKI di Sumbawa Barat pada tahun 2019 sebanyak
433 orang. Jika dilihat dari tingkat pendidikan, penduduk dengan tingkat
pendidikan SMA ke atas paling banyak yang menjadi TKI. Tingginya persaingan
dalam mencari pekerjaan di dalam negeri serta upah yang terkadang terkesan
lebih kecil dan tidak sebanding dengan tenaga yang dikeluarkan merupakan

salah satu pertimbangan yang membuat penduduk lebih memilih bekerja di luar
negeri.
Grafik 17: Persentase Penduduk Berumur 15 Tahun Keatas Yang Bekerja Selama Seminggu Yang Lalu
Menurut Status Pekerjaan Utama Tahun 2020 (%)
9,98%
berusaha sendiri 17,82%
10,67%
berusaha dibantu buruh
tidak tetap/buruh tidak

dibayar 18,22%
berusaha dibantu buruh

tetap/buruh dibayar
buruh/ karyawan/ pegawai
2,72%
40,59%
Grafik 18: Persentase Penduduk Berumur 15 Tahun Keatas Yang Bekerja Selama Seminggu Yang Lalu
Menurut Lapangan Pekerjaan Utama Tahun 2020 (%)
2.3.5. Pertanian
Pertanian merupakan salah sektor ekonomi strategis di Kabupaten
Sumbawa Barat. Walaupun nilai tambah yang dihasilkan tidak sebesar sektor
pertambangan, namun penyerapan tenaga kerja pada sektor ini tertinggi
dibandingkan sektor lainnya. Dengan demikian kebijakan di sektor pertanian
berhubungan erat dengan sebagian besar masyarakat yang menggantungkan
hidupnya pada sektor ini. Padi dan jagung merupakan produk andalan Kabupaten
Sumbawa Barat. Tahun 2020, produksi padi sawah mengalami penurunan sekitar

20,91% dibandingkan tahun sebelumnya. Jika terjadi penurunan produksi, hal ini
akan sangat berpengaruh terhadap stabilitas pangan di Kabupaten Sumbawa
Barat. Di tahun 2020, Kecamatan Brang Rea memproduksi padi sawah dengan
jumlah tertinggi dibandingkan kecamatan lainnya, yakni sebesar 26.983 ton.
Produksi jagung selama setahun terakhir juga menunjukkan produksi
yang menurun mencapai 29,90% dibandingkan dengan produksi tahun
sebelumnya yang mencapai 103.417,3 ton. Produksi jagung pada tahun 2020
khususnya Kecamatan Poto Tano mencapai 34.972 ton mengalami peningkatan
dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai 27.404,8 ton.
Tabel 9: Produksi Padi dan Palawija Tahun 2019 – 2020 (ton)
Tahun
Jenis Tanaman 2019 2020
Padi 104.757,2 82.853

Jagung 103.417,3 72.500
Kedelai 27,2 67,7
Kacang Tanah 35,4 223,1
Kacang Hijau 219,6 1.437,1
Meskipun hasil perkebunan tidak sebesar hasil produksi tanaman bahan

makanan, Kabupaten Sumbawa Barat juga mempunyai hasil pertanian di sektor
perkebunan. Komoditi kelapa merupakan komoditi perkebunan andalan
Kabupaten Sumbawa Barat. Tahun 2020 produksi Kelapa mencapai 1.348,84 ton.
Selain kelapa, Kabupaten SumbawaBarat juga berpotensi di komoditi jambu mete,
kopi, dan asam.
Tabel 10: Jumlah Produksi Komoditi Perkebunan Tahun 2019 – 2020 (ton)
Jenis Tanaman Tahun 2019 Tahun 2020
Kelapa 1.350,66 1.348,84

Kopi 147,61 146,70
Kapuk 40,90 40,69
Asam 89,92 78,59
Lada 2,80 2,75
Aren 81,39 81,40
Jambu Mete 98,52 98,48
Pinang 9,47 9,49
Jarak Pagar 32,60 32,40
Kakao 3,88 14,38

Selain tanaman bahan makanan, sub sektor pertanian yang memiliki
potensi dan cocok untuk dikembangkan di Sumbawa Barat adalah peternakan.
Peternakan sapi menjadi andalan peternakan besar di Kabupaten Sumbawa Barat.
Pada tahun 2020, jumlah sapi di wilayah kabupaten Sumbawa Barat mencapai
80.933 ekor, naik dibandingkan tahun sebelumnya yang berjumlah 75.872 ekor sapi.
Selain sapi, komoditi peternakan besar yang lainnya mengalami kenaikan di tahun
2020 adalah kerbau, kambing, domba dan kuda.
Tabel 11: Jumlah Ternak Besar Tahun 2018 – 2020 (ekor)
Tahun
Jenis Ternak 2018 2019 2020
Sapi 68.218 75.872 80.933
Kerbau 15.375 16.204 16.632
Kambing 17.207 16.635 17.858
Domba 430 428 484
Kuda 8.141 8.318 8.542
Jumlah 41.153 41.585 43.516
Ayam merupakan komoditas andalan ternak unggas di Kabupaten Sumbawa

Barat. Jumlah ternak unggas di Kabupaten Sumbawa Barat pada tahun 2020
mengalami kenaikan sebesar 44,89% dari tahun sebelumnya menjadi 198.038 ekor.
Peningkatan terbesar adalah ternak ayam buras dari tahun 2019 mencapai 93.820
ekor menjadi 198.038 ekor pada tahun 2020. Selain itu, Kabupaten Sumbawa
Barat sampai saat ini mampu memproduksi 55.477 butir telur ayam buras dan
36.950 butir telur ayam ras. Selain ayam buras dan ayam ras, penduduk
Kabupaten Sumbawa Barat juga mengusahakan 6.475 butir telur itik dan 137
butir telur puyuh.
Tabel 12: Jumlah Ternak Unggas Tahun 2019 – 2020 (ekor)
Tahun
Jenis Ternak
2019 2020
Ayam Buras 93.820 104.416
Ayam Ras 30.371 81.300
Itik 9.083 8.713
Entok 2.742 2.849
Merpati 663 760
Jumlah 136.679 198.038

Grafik 19: Jumlah Produksi Telur Tahun 2018 – 2020 (butir)
2.3.6. Kelautan dan Perikanan

Kabupaten Sumbawa Barat sebagai daerah pesisir mempunyai potensi
perikanan laut yang sangat besar. Pada tahun 2020 jumlah produksi hasil
perikanan laut sebesar 3.184,11 ton. Dari 8 wilayah kecamatan di Kabupaten
Sumbawa Barat, 5 kecamatan diantaranya berpotensi sebagai daerah penghasil
perikanan. Hasil perikanan terbesar diperoleh dari Kecamatan Taliwang (1.525,74
ton) dan Kecamatan Poto Tano (1.144,65 ton).
Grafik 20: Produksi Ikan Laut Menurut Tempat Berlabuh Tahun 2020 (ton)
Rumput laut sudah menjadi salah satu komoditi andalan di Kabupaten

Sumbawa Barat, bahkan menjadi salah satu sentra produksi rumput laut di
Provinsi Nusa Tenggara Barat. Namun tahun 2018 produksi rumput laut mencapai
82.856,75 ton mengalami peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya yang
mencapai 65.002,75 ton.

Grafik 21: Produksi Rumput Laut Tahun 2014 – 2018 (ton)
100000
75310,75 82856,75
80000 65002,75
61432
60000
40960
40000
20000
2014 2015 2016 2017 2018
2.3.7. Pariwisata
Obyek wisata di Kabupaten Sumbawa Barat hampir seluruhnya
merupakan wisata alam dan bahari. Daerah tujuan wisata tersebut belum
sepenuhnya tersentuh, sehingga pesona yang disajikan pun masih alami.
Keadaan ini tentunya menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan untuk datang
mengunjungi obyek-obyek wisata tersebut. Kabupaten Sumbawa Barat memiliki 5
wisata alam, 5 wisata buatan, 8 wisata bahari, dan 2 wisata budaya. Setiap kecamatan
di Kabupaten Sumbawa Barat memiliki tempat wisata unggulan. Kecamatan Poto
Tano, Maluk, Jereweh, dan Sekongkang memiliki wisata laut yang memesona,
sehingga menjadi destinasi utama wisatawan domestik dan mancanegara. Di sisi
lain, Kecamatan Brang Rea mampu menyuguhkan keindahan daerah
pegunungan khas Sumbawa Barat. Untuk mendorong meningkatnya wisatawan,
pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat tidak hanya mengelola obyek wisatanya saja,
namun juga menambah sarana dan prasarana pariwisata. Adanya sarana dan
prasarana pariwisata memudahkan wisatawan untuk menikmati obyek wisata yang
ada dan memberikan pengetahuan dan informasi mengenai budaya daerah
Sumbawa Barat.
Tabel 13: Jumlah Sarana dan Prasarana Pariwisata Menurut Kecamatan Tahun 2020
Kecamatan Alam Buatan Bahari Budaya
Sekongkang 1 0 4 1
Jereweh 1 0 3 0
Maluk 0 1 4 0
Taliwang 2 2 2 0
Brang Ene 0 1 0 0
Brang Rea 2 0 0 0
Seteluk 1 0 0 1
Poto Tano 1 0 3 0
Jumlah 8 4 16 2

Untuk menunjang kegiatan wisata keberadaan sarana pendukung seperti
akomodasi sangat diperlukan. Jumlah hotel di Sumbawa Barat berjumlah 38 hotel.
Keberadaan hotel masih berpusat di Kecamatan Sekongkang, Maluk, Taliwang, dan
Jereweh. Kecamatan Taliwang yang merupakan ibu kota kabupaten memiliki
fasilitas hotel terbanyak dibandingkan kecamatan lainnya. Jumlah Kamar hotel di
Kabupaten Sumbawa Barat sebanyak 449 kamar dengan tempat tidur sebanyak 686
buah.
Tabel 14: Jumlah Hotel, Kamar dan Tempat Tidur Menurut Kecamatan Tahun 2020
No Kecamatan Hotel Kamar Tempat Tidur

1 Sekongkang 15 137 198
2 Jereweh 3 17 28
3 Maluk 9 92 122
4 Taliwang 10 200 335
5 Poto Tano 1 3 3
Sumbawa Barat 38 449 686
Untuk melihat seberapa besar daya tarik wisata Sumbawa Barat, dapat dilihat
dari seberapa banyak wisatawan yang berkunjung. Salah satu cara dengan melihat
dari banyaknya tamu hotel yang menginap di Sumbawa Barat.
Tabel 15: Jumlah Tamu Hotel Menurut Kecamatan Tahun 2020
Kecamatan Domestik Asing Jumlah
Sekongkang 1.176 1.386 2.562

Jereweh 432 79 511
Maluk 864 396 1.260
Taliwang 2.376 99 2.475
Sumbawa Barat 4.848 1.960 6.808
Hotel di Kecamatan Sekongkang dan Maluk didominasi oleh tamu asing,

keindahan pantai yang disuguhkan oleh kedua kecamatan tersebutlah yang mampu
menyihir wisatawan asing untuk berkunjung. Sedangkan Tamu domestik mendominasi
KecamatanTaliwang yang merupakan ibu kota kabupaten dan Kecamatan Maluk sebagai
gerbang masuk PT. AMNT.

Grafik 22: Persentase Jumlah Kunjungan Wisatawan Menurut Kecamatan Tahun 2020
2.4. ASPEK DAYA SAING DAERAH

2.4.1. Fokus Kemampuan Ekonomi Daerah
Analisis kinerja atas aspek kemampuan ekonomi daerah dilakukan
terhadap indikator pengeluaran konsumsi rumah tangga per kapita dan
pengeluaran konsumsi non pangan per kapita. Indikator pengeluaran konsumsi
rumah tangga per kapita dimaksudkan untuk mengetahui tingkat konsumsi
rumah tangga yang menjelaskan seberapa atraktif tingkat pengeluaran rumah
tangga. Semakin besar rasio atau angka konsumsi RT semakin atraktif bagi
peningkatan kemampuan ekonomi daerah. Pengeluaran konsumsi rumah tangga
per kapita dapat diketahui dengan menghitung angka konsumsi rumah tangga per
kapita, yaitu rata-rata pengeluaran konsumsi rumah tangga per kapita. Angka ini
dihitung berdasarkan pengeluaran penduduk untuk makanan dan bukan
makanan per jumlah penduduk.
Makanan mencakup seluruh jenis makanan termasuk makanan jadi,
minuman, tembakau, dan sirih. Bukan makanan mencakup perumahan, sandang,
biaya kesehatan, sekolah, dan sebagainya. Rata rata pengeluaran per kapita
sebulan penduduk Sumbawa Barat menurut golongan pengeluaran tahun 2020
adalah Rp.1.484.748,-, dengan rincian Rp.797.269,- untuk pengeluaran makanan
dan Rp.687.480,- untuk pengeluaran bukan makanan.
Berdasarkan Engel Law bahwa semakin tinggi pendapatan/kesejahteraan
seseorang, maka proporsi pengeluaran untuk memenuhi kebutuhan makanan
akan menurun, namun sebaliknya pengeluaran untuk non makanan proporsinya
akan semakin meningkat. Grafik di bawah ini menunjukkan bahwa pengeluaran
konsumsi rumah tangga unuk bahan makanan sebesar 51,48%, angka tersebut

lebih tinggi dari pengeluaran konsumsi rumah tangga untuk bahan non makanan
(48,52%).
Grafik 23: Pengeluaran Sebulan Menurut Kelompok Makanan Tahun 2020 (Rp.)
Dari grafik di atas dapat digambarkan bahwa pengeluaran tertinggi pada

kelompok makanan dan minuman jadi dikuti oleh kelompok padi-padian,
kelompok ikan, kelompok tembakau dan sirih, dan kelompok sayuran. Hal
tersebut menggambarkan bahwa masyarakat Sumbawa Barat pola konsumsinya
menginginkan yang lebih praktis dan siap saji dan didukung juga kemudahan
akses berbagai jenis makanan dan minuman jadi.
Pengeluaran Konsumsi per kapita sebulan menurut kelompok bukan
makanan di Kabupaten Sumbawa Barat sebesar 46,30%. Angka tersebut lebih
rendah jika dibandingkan dengan pengeluaran konsumsi bahan makanan.
Adapun komposisi tingkat pengeluaran Per Kapita Sebulan menurut Kelompok
Kelompok Bukan Makanan dapat dilhat pada grafik di bawah ini.
Grafik 24: Pengeluaran Rata-rata Sebulan Menurut Kelompok Bukan Makanan Tahun 2020 (Rp.)

Berdasarkan grafik tersebut diatas dapat dijelaskan bahwa pengeluaran
tertinggi kelompok bukan makanan adalah pengeluaran pada kelompok
perumahan, bahan bakar, penerangan, air, kemudian diikuti oleh kelompok aneka
barang dan jasa. Hal ini menjelaskan bahwa masyarakat Sumbawa Barat masih
sangat perhatian terkait dengan rumah dan fasilitasnya.
Grafik 25: Penduduk Menurut Golongan Pengeluaran Per Kapita Tahun 2020 (%)
2.4.2. Fokus Fasilitas Infrastruktur Daerah

Fasilitas wilayah dan infrastruktur menunjang daya saing daerah dalam
mendukung aktivitasekonomi daerah di berbagai sektor di suatu daerah dan
antar-wilayah. Semakin lengkapketersediaan wilayah/infrastruktur, semakin kuat
dalam menghadapi daya saing daerah.
Jalan raya merupakan sarana transportasi yang paling vital. Panjang jalan
di kabupaten Sumbawa Barat tahun 2019 tercatat sepanjang 484,90 km. Panjang
jalan terdiri dari 69,82 km jalan negara, 76,39 km jalan provinsi, dan 338,69 Km
jalan kabupaten. Menurut jenis permukaannya, sebagian besar jalan negara dan
provinsi merupakan jalan aspal, namun jalan kabupaten sebagian besar
merupakan jalan dengan permukaan gravels atau kerikil. Sedangkan menurut
kondisinya, sebagian besar jalan di Kabupaten Sumbawa Barat dalam kondisi baik.
Tabel 16: Kondisi Jalan Menurut Status Jalan Tahun 2019
Kondisi
No. Status Jalan Baik Sedang Ringan/Berat Total
Km % Km % Km %
1. Jalan Negara 50 71,61 19,32 28,39 69,82
2. Jalan Provinsi 43,58 57,30 14.53 19,02 18,09 23,68 76,39
3. Jalan Kabupaten 224,127 66,17 11,227 3,31 103,336 30,51 338,69

Berdasarkan tabel diatas dapat dijelaskan bahwa panjang jalan mantap
kewenangan kabupaten mencapai 69,49% atau sepanjang 235,354 Km sedangkan
sisanya 30,51% atau sepanjang 103,336 Km berstatus jalan belum mantap (rusak
ringan dan berat).
Grafik 26: Persentase Kondisi Jalan Mantap Kewenangan Kabupaten Tahun 2018 – 2020 (%)
Sumber data : LKjIP Dinas PUPRPP Tahun 2021
Indikator sarana pendukung transportasi lainnya adalah jumlah kendaraan

bermotor yang dimiliki oleh masyarakat Sumbawa Barat. Data dari BPS Kabupaten
Sumbawa Barat tahun 2020 mencatat bahwa jumlah kendaraan bermotor
mencapai 51.659 unit yang terdiri darimobil penumpang sebanyak 1.521 unit, bus
sebanyak 188 unit, truk/pickup sebanyak 1.848 unit dan sepeda motor sebanyak
48.102 unit. Sehingga dengan data tersebut dapat diartikan bahwa setiap rumah
tangga di Kabupaten Sumbawa Barat memiliki kendaraan bermotor.
Tabel 17: Jumlah Kendaraan Bermotor Menurut Kecamatan Tahun 2020 (unit)
Jenis
Kecamatan
Kendaraan
Mobil Bus Truk/Picku Sepeda Motor
Penumpang p
Sekongkang 218 127 737 2.822
Jereweh 134 0 110 3.815
Maluk 235 5 168 5.903
Taliwang 666 55 478 22.038
Brang Ene 28 0 38 1.785
Brang Rea 87 0 105 4.786
Seteluk 120 1 151 4.881
Poto Tano 33 0 61 2.072
Sumbawa Barat 1.521 188 1.848 48.102
Selain itu, Kabupaten Sumbawa Barat yang berada di ujung barat pulau
Sumbawa, merupakan pintu gerbang antara Pulau Lombok Dan Pulau Sumbawa.

Kehadiran Pelabuhan Poto Tano berpengaruh terhadap perekonomian
Kabupaten Sumbawa Barat.
Tabel 18: Jumlah Penumpang dan Kendaraan Menurut Golongan Yang Dimuat Di Pelabuhan Poto Tano
Tahun 2020
Kategori Jumlah
Penumpang Dewasa 17.147

Penumpang Anak-anak 843
Golongan I 44
Golongan II 100.423
Golongan III 1.504
Golongan IV Kendaraan Penumpang 45.581
Golongan IV Kendaraan Barang 22.571
Golongan V Kendaraan Penumpang 7.010
Golongan V Kendaraan Barang 48.541
Golongan VI Kendaraan Penumpang 3.463
Golongan VI Kendaraan Barang 17.150
Golongan VII Kendaraan Barang 3.929
Golongan VIII Kendaraan Barang 27
Golongan IX Kendaraan Barang 145
Jumlah Muatan 268.378
Rata-rata jumlah muatan yang dibongkar di Pelabuhan Poto Tano lebih

banyak dibandingkan dengan muatan yang dimuat, meskipun selisih perbedaan
tidaklah signifikan. Pada tahun 2020 jumlah penumpang yang menyeberang
dari Pelabuhan Kayangan ke Pelabuhan Poto Tano sebanyak 17.147 penumpang.
Sepeda motor (golongan II) merupakan kendaraan yang paling kerap
menyeberang, jumlah sepeda motor yang dimuat di Pelabuhan Poto Tano
mencapai 100.423 unit.
Selanjutnya, sarana telekomunikasi menjadi sarana penting yang harus
tersedia yang daerah dalam rangka meningkatkan daya saing daerah. Data BPS
Kabupaten Sumbawa Barat mencatat bahwa jumlah menara telekomunikasi pada
tahun 2020 telah mencapai 86 buah. Hal ini menandakan bahwa kebutuhan
masyarakat Sumbawa Barat akan komunikasi yang lancar dalam mendukung
usaha dan aktivitasnya sehari-hari semakin meningkat.
Tabel 19: Jumlah Menara Telekomunikasi Menurut Kecamatan Tahun 2020
Jumlah Menara
Kecamatan
Telekomunikasi
Taliwang 28
Seteluk 8
Brang Rea 5
Brang Ene 3
Poto Tano 10

Jumlah Menara
Kecamatan
Telekomunikasi
Jereweh 4
Maluk 12
Sekongkang 16
Total 86
Pertumbuhan penduduk yang makin cepat dan perkembangan sektor

perdagangan dan jasa yang makin pesat di Kabupaten Sumbawa Barat
menyebabkan kebutuhan akan listrik danair bersih meningkat dari tahun ke tahun.
Produksi listrik pada tahun 2017 naik dari tahun sebelumnya dari 67.409.784
KWH menjadi 67.901.487 KWH, kemudian produksi listrik menurun menjadi
65.126.826 KWH pada tahun 2018 dan menurun lagi pada tahun 2019 menjadi
61.171.102 KWH. Jika dilihat dari jumlah pelanggannya, Taliwang memiliki
pelanggan terbanyak yakni sebesar 13.668 pelanggan. Sementara itu kecamatan
Poto Tano mempunyai pelanggan yang terkecil yakni hanya sebanyak 1.364
pelanggan.
Grafik 27: Produksi Listrik PT. PLN Taliwang Tahun 2011-2019 (KWH)

Grafik 28: Pelanggan Listrik Menurut Segmentasi Tahun 2019 (%)
Publik, 1,47% Sosial, 1,93% industri, 0,05%

Bisnis, 3,83%
Rumah Tangga,
92,72%
Sejak tahun 2010 Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) di Kabupaten

Sumbawa Baratmengalami peningkatan kapasitas produksi dengan dibangunnya
jaringan baru di Kecamatan Taliwang sehingga jangkauan pelayanan PDAM
Sumbawa Barat meluas menjadi lima kecamatan yaitu Jereweh, Brang Ene, Brang
Rea, Poto Tano, dan Taliwang.
Data tahun 2015, jumlah pelanggan PDAM mencapai 8.684 pelanggan
dan telah meningkat menjadi 15.045 pelanggan pada tahun 2019. Kenaikan
pelanggan tentu diiringi dengan kenaikan pemakaian air. Dimana pemakaian air
PDAM mencapai 1.935.531M3 dengan nilai air mencapai Rp.6.238.343.250,-.
Tabel 20: Banyak Pelanggan, Pemakaian dan Nilai Air Tahun 2010-2019
Pemakaian Nilai Air

Tahun Pelanggan 3 (Rp.000)
Air (M )
2010 3.858 905.144 1.216.427
2011 4.774 1.213.103 1.614.207
2012 5.398 1.350.448 1.791.540
2013 5.746 1.364.102 2.388.341
2014 6.547 1.427.385 2.850.559
2015 8.684 1.578.352 3.098.088
2016 14.238 1.892.036 4.022.160
2017 14.249 2.046.357 6.155.198
2018 14.541 1.951.895 6.087.088
2019 15.045 1.935.531 6.238.343

Grafik 29: Pelanggan Air Menurut Jenis Pelanggaran Tahun 2019 (%)
2.4.3. Fokus Iklim Berinvestasi

Pengembangan peluang investasi di Kabupaten Sumbawa Barat meliputi
sektor pertanian (tanaman pangan dan hortikultura, perkebunan, kehutanan dan
perikanan dan kelautan), pertambangan dan energi, dan infrastruktur. Peluang
investasi prospektif yang menguntungkan juga sangat potensial untuk sektor
pertambangan. Usaha-usaha eksplorasi untuk menentukan cadangan sesuai
dengan tingkatannya masih terus dilakukan. Mineral tambang yang sudah
dieksploitasi meliputi emas dan tembaga. Peluang dan potensi investasi di
Sumbawa Barat juga terbuka untuk sektor pariwisata yang meliputi wisata alam,
budaya, dan lingkungan.
Peluang pengembangan investasi pada sektor-sektor ekonomi yang
potensial saat ini semakin terbuka dengan adanya forum tripartit yang dimotori
oleh Bank Indonesia. untuk mengembangkan komunikasi efektif dalam
menghasilkan kesepahaman antara pemerintah daerah, lembaga perbankan, dan
pelaku usaha, khususnya dalam peningkatan dukungan lembaga perbankan
untuk pengembangan sektor usaha mikro, kecil dan menengah.
Berdasarkan data BPS tahun 2014 – 2018 memperlihatkan bahwa nilai
investasi terus mengalami peningkatan, dimana data invenstasi tahun 2014
mencapai Rp.2,2 triliun mengalami peningkatan yang cukup tinggi menjadi
Rp.7,98 triliun pada tahun 2018. Hal ini tentu memberikan dampak yang cukup
siginifan bagi perekonomian di Kabupaten Sumbawa Barat.
Tabel 21: Realisasi PMA dan PMDN Tahun 2014-2018
Tahun PMDN (Rp. Ribu) PMA (Rp. Ribu) Total (Rp. Ribu)
2014 2.211.571.930,00 2.211.571.930,00
2015 1.498.421,40 4.939.815.404,40 4.941.313.825,80
2016 66.592.906,80 6.626.090.746,40 6.692.683.653,20
2017 6.688.619.558,80 24.003.990,00 6.712.623.548,80
2018 7.972.692.137,20 16.491.790,50 7.989.183.917,70

Grafik 2. 31. Pertumbuhan Realisasi Investasi 2014 – 2018 (%)
Sebagai pintu gerbang dalam berinvestasi, Dinas PMPTSP memiliki peranan

penting dalam mengeluarkan layanan perizinan. Selanjutnya, dalam rangka
mendorong pertumbuhan ekonomi melalui peningkatan investasi dan perbaikan
kualitas pelayanan kepada masyarakat, pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat
menetapkan Peraturan Bupati Sumbawa Barat No. 46 Tahun 2015 tentang
Pelimpahan Sebagian Wewenang Perizinan Dan Non Perizinan Dari Bupati
Kepada Kepala Badan Penanaman Modal Dan Pelayanan Perizinan Terpadu
Kabupaten Sumbawa Barat. Yang dimaksud dengan pelimpahan wewenang
tersebut adalah penyerahan tugas, hak, kewajiban serta pertanggungjawaban
perizinan dan non perizinan, termasuk penandatanganannya atas nama
penerima wewenang oleh Bupati Sumbawa Barat kepada Kepala BPMPPT
Kabupaten Sumbawa Barat. Hal ini dimaksudkan untuk menciptakan efisiensi,
efektifitas dan transparansi pelayanan perizinan di Kabupaten Sumbawa Barat.
Berdasarkan peraturan Bupati ini, terdapat 79 (tujuh puluh sembilan) jenis
perizinan dan non perizinan yang telah dilimpahkan kewenangan penerbitannya
kepada Kepala DPMPTSP yang walaupun selain dari jenis perizinan tersebut terdapat
jenis perizinan yang tidak di limpahkan, proses pengurusannya tetap melalui
Kepala DPMPTSP. Salah satu faktor pendorong peningkatan investasi di daerah
adalah kondusivitas wilayah yang terjaga dengan baik yang diindikasikan dengan
penurunan tindak kriminal dan gangguan ketertiban masyarakat serta konflik
horizontal yang terjadi di Kabupaten Sumbawa Barat.
Data BPS menyebutkan bahwa gangguan ketertiban masyarakat lima
tahun terakhir fluktuatif, dimana pada tahun 2015 terjadi 207 kasus kemudian
turun menjadi 129 kasus pada tahun 2016 dan meningkat 207 kasus pada tahun
2017, dan terjadi kenaikan kasus lagi pada tahun 2018 menjadi 285 kasus, namun
terjadi penurunan gangguan pada tahun 2019 sebanyak 275 kasus.

Grafik 30: Jumlah Gangguan Ketertiban Masyarakat Tahun 2015-2019 (kasus)
Grafik 31: Perkembangan Angka Kriminalitas (Crime Rate) Tahun 2015-2019
2.4.4. Fokus Pengembangan Sumberdaya Manusia

Jumlah Angkatan Kerja Kabupaten Sumbawa Barat tahun 2020 sebanyak
78.582, meningkat dibandingkan dengan kondisi tahun 2019 sebanyak 71.815.
Komponen pembentuk Angkatan Kerja adalah penduduk yang bekerja dan
pengangguran. Penduduk yang bekerja pada tahun 2020 mencapai 74.262 orang
meningkat dibandingkan dengan penduduk yang bekerja pada tahun 2019 yang
berada pada angka 67.848 orang. Sementara jumlah pengangguran mencapai
4.320 orang meningkat dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Sejalan dengan
meningkatnya jumlah angkatan kerja, Tingkat Partsipasi Angkatan Kerja (TPAK)
juga mengalami peningkatan. TPAK pada tahun 2020 tercatat sebesar 69,73%
meningkat dibandingkan dengan TPAK tahun 2019.

Berdasarkan jenis kelamin, terdapat perbedaan TPAK antara laki-laki dan
perempuan. Pada tahun 2020, TPAK laki-laki sebesar 85,41% sedangkan pada
tahun 2019 tercatat sebesar 84,88% atau meningkat sebesar 0,53%. Begitu juga
TPAK untuk penduduk perempuan, mengalami peningkatan dibandingkan pada
tahun 2019, yakni meningkat sebesar 0,85%. TPAK perempuan pada tahun 2020
tercatat sebesar 53,13% sedangkan pada tahun 2019 sebesar 52,28%.
Tabel 22: Indikator Tenaga Kerja Tahun 2019-2020
2019 2020
Status Keadaaan
Laki-laki Perempuan Total Laki-laki Perempuan Total
Ketenagakerjaan
Penduduk Usia Kerja 52,777 51,681 104,458 57.930 54.771 112.701

Angkatan Kerja 44,797 27,018 71,815 49.480 29.102 78.582
Bekerja 42,402 25,446 67,848 46.075 28.187 74.262
Pengangguran 2,395 1,572 3,967 3.405 915 4.320
Bukan Angkatan Kerja 7,980 24,663 32,643 8.450 25.669 34.119

Sekolah 3,519 3,212 6,731 3.462 4.500 7.962
Mengurus Rumah Tangga 1,906 19,625 21,531 1.054 19,365 20.419
Lainnya 2,555 1,826 4,381 3.934 1,804 5.738
Tingkat Partisipasi Angkatan 84,88 52,28 68,75 85,41 53,13 69,73
Kerja
Tingkat Pengangguran 5,35 5,82 5,52 6,88 3,14 5.50
Terbuka
Sumber data : BPS Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2021
Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) adalah indikator yang dapat

digunakan untuk mengukur tingkat penawaran tenaga kerja yang tidak
digunakan atau tidak terserap oleh pasar kerja. Dilihat dari tingkat pengangguran
menurut pendidikan tertinggi yang ditamatkan pada tahun 2019, TPT untuk
pendidikan SD ke bawah paling tinggi diantara tingkat pendidikan lainnya yaitu
sebesar 34,35%. TPT tertinggi berikutnya terdapat pada tingkat pendidikan SMA
Umum yakni sebesar 25,83%. Sedangkan TPT terendah adalah tingkat pendidikan
SMP, yakni sebesar 9,88%. Untuk tingkat pendidikan Diploma I/II/II dan
Universitas, TPTnya sebesar 4,18%.
Grafik 32: Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Menurut Tingkat Pendidikan Yang Ditamatkan Tahun 2020

Grafik 33: Tingkat Pengangguran Tahun 2015-2020 (%)
7,98
5,71 5,52
5,15 5,5
3,73
2015 2016 2017 2018 2019 2020
Rasio Ketergantungan atau Dependency Ratio merupakan gambaran

mengenai beban ekonomi yang harus ditanggung oleh kelompok usia produktif (15-
64 tahun) terhadap usia tidak produktif, baik itu usia muda (0-14 tahun) maupun usia
tua (65 tahun ke atas). Secara kasar, rasio ketergantungan dapat menjadi indikator
yang menggambarkan kondisi ekonomi suatu wilayah. Pada umumnya wilayah
yang telah maju secara ekonomi memiliki rasio ketergantungan yang rendah, sebab
penduduk produktif akan semakin sedikit menanggung beban penduduk tidak
produktif sehingga dapat meningkatkan produktivitas. Bonus Demografi juga dapat
ditentukan kapan akan diraih dengan melihat rasio ketergantungan. Bonus
Demografi adalah suatu fenomena dimana struktur penduduk sangat
menguntungkan bagi pembangunan sebab jumlah penduduk usia produktif
sangat besar sedangkan proporsi usia muda dan usia lanjut semakin kecil.

Berdasarkan piramida penduduk, pada tahun 2018 komposisi penduduk
Kabupaten Sumbawa Barat masih didominasi oleh kelompok penduduk usia
produktif. Hal ini tentunya merupakan suatu hal yang menggembirakan dan
menunjukkan potensi besar untuk memasuki Bonus Demografi. Untuk
menjadikan penduduk usia produktif ini sebagai sebuah potensi, harus dapat
dijamin kualitas penduduk tersebut. Dengan penduduk yang berkualitas, daya
saing penduduk tersebut akan tinggi sehingga secara langsung akan berdampak
pada kualitas kesejahteraan penduduk. Selain itu, banyaknya penduduk usia
produktif ini harus diimbangi dengan meningkatnya lapangan pekerjaan.
Ketersediaan lapangan kerja harus dijaga oleh pemerintah untuk dapat
menampung penduduk usia produktif tersebut agar tidak meningkatkan jumlah
pengangguran.
Komposisi penduduk usia produktif di Kabupaten Sumbawa Barat
cenderung dominan dan dalam kurun waktu lima tahun terakhir persentasenya
terus meningkat. Tak hanya penduduk usia produktif, kelompok usia tua juga
mengalami peningkatan persentase dibandingkan pada saat tahun 2014.
Bertambahnya komposisi penduduk usia tua juga memberikan signal bahwa
derajat kesehatan masyarakat Sumbawa Barat semakin baik.
Meskipun penduduk usia produktif terlihat dominan, penduduk usia muda
juga tergolongcukup besar yaitu sekitar 30% dari total penduduk Sumbawa Barat.
Jumlah yang cukup besar ini juga perlu mendapat perhatian pemerintah. Karena
penduduk usia muda tersebut suatu saat akan menggantikan generasi yang
diatasnya. Untuk itu pemerintah perlu menjaga kualias anak di usia muda, bahkan
sejak anak-anak lahir, dengan cara meningkatkan kualitas kesehatan dan
pendidikannya.
Angka beban ketergantungan di Kabupaten Sumbawa Barat cenderung
mengalami penurunan selama 5 tahun terakhir. Pada tahun 2018, penduduk usia
produktif mencapai 93,9 ribu jiwa atau 64% dari total penduduk. Angka beban
ketergantungan tercatat sebesar 54,09% yang berarti bahwa setiap 100 penduduk
usia produktif menanggung beban 54 atau 55 orang penduduk usia non
produktif.
Penurunan rasio ketergantungan memberikan peluang yang disebut
bonus demografi, di mana bonus demografi tersebut terjadi jika nilai rasio
ketergantungan dibawah 50%. Tanpa disadari, tampaknya Kabupaten Sumbawa
Barat sudah mulai menuju bonus demografi. Pemerintah Sumbawa Barat perlu
mempersiapkan diri untuk menghadapi bonus demografi agar dapat memetik
hasil yang optimal dari fenomena ini.

2.5. TUJUAN PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN
2.5.1. Implementasi TPB
Implementasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) di Indonesia
untuk pencapaian 17 goals ditempuh dengan mengembangkan 169 target dan
319 indikator yang dilaksanakan oleh Pemerintah, Pemerintah Provinsi,
Pemerintah Kabupaten/Kota sesuai dengan kewenangannya yang diatur dalam
Undang-undang Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah. Dari 319
Indikator TPB, indikator TPB dibagi dalam 4 (empat) kewenangan, yakni (1)
kewenangan pusat dengan 308 indikator, (2) kewenangan provinsi dengan 235
indikator, (3) kewenangan kabupaten dengan 220 indikator, dan (4) kewenangan kota
dengan 222 indikator.
Dengan demikian, indikator TPB yang kewenangan Kabupaten Sumbawa Barat
adalah 220 indikator. Selain mempertimbangkan faktor kewenangan, beberapa
pertimbangan lain menentukan jumlah indikator TPB di Kabupaten Sumbawa
Barat adalah: 1) kekhususan indikator; 2) kondisi geografis; dan 3) ketentuan
indikator RPJMD yang beririsan dengan indikator TPB.
Berdasarkan hasil kajian dan pengolahan data terkait indikator TPB yang
diperoleh dari OPD pengampu dan/atau penyedia data, dapat disebutkan bahwa
indikator TPB di Kabupaten Sumbawa Barat ada yang dilaksanakan dan ada yang
tidak dilaksanakan. TPB yang dilaksanakan di Kabupaten Sumbawa Barat
teridentifikasi telah mencapai target nasional, belum mencapai target nasional,
dan ada indikator yang tidak terisi karena data tidak tersedia. Secara rinci,
pelaksanaan 220 indikator TPB di Kabupaten Sumbawa Barat dapat dilihat pada
Tabel 3.14 dengan tipologi sebagai berikut:
1. Indikator TPB sudah tercapai sebanyak 142 indikator (65%);
2. Indikator TPB belum tercapai sebanyak 10 indikator (4%);
3. Indikator TPB tidak ada data sebanyak 51 indikator (23%); dan
4. Indikator TPB tidak ada di wilayah kajian sebanyak 17 indikator (8%).
Sebanyak 152 indikator telah diisi oleh OPD pengampu data, baik
indikator sudah mencapai target TPB maupun indikator belum mencapai target
TPB. Sementara 51 indikator belum dapat diisi karena tidak tersedianya data.

Grafik 34: Capaian TPB di Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2019
Sumber data: Hasil Kajian Tim Pokja KLHS RPJMD Kabupaten Sumbawa Barat, 2020
Rincian Capaian indikator TPB Kabupaten Sumbawa Barat terhadap

target nasional diperoleh masing-masing capaian dapat dilihat pada tabel 2.15
yang akan diuraikan pada sub-sub bab berikutnya.
Tabel 23: Kondisi Capaian TPB di Kabupaten Sumbawa Barat Terhadap Target Nasional Tahun 2019
Tipologi Capaian Indikator TPB

Tujuan Pembangunan Berkelanjutan Pilar Jumlah Sudah Belum Tidak Ada Tidak
Indikator Tercapai Tercapai Data Dilaksanakan
TPB 1 - Mengakhiri Kemiskinan dalam

Sosial 24 23 1 - -
Segala Bentuk Dimanapun
TPB 2 - Menghilangkan Kelaparan,
Mencapai Ketahanan Pangan dan Gizi yang Sosial 11 8 - 3 -
Baik, serta
Meningkatkan Pertanian Berkelanjutan
TPB 3 - Menjamin Kehidupan yang Sehat
danMeningkatkan Kesejahteraan Seluruh Sosial 34 30 - 3 1
Penduduk Semua Usia
TPB 4 - Menjamin Kualitas Pendidikan yang
Inklusif dan Merata serta Meningkatkan
Sosial 13 6 3 4 -
Kesempatan Belajar Sepanjang Hayat untuk
Semua
TPB 5 - Mencapai Kesetaraan Gender
Sosial 14 8 1 5 -
danMemberdayakan Kaum
Perempuan
TPB 6 - Menjamin Ketersediaan serta
Pengelolaan Air Bersih dan Sanitasi yang Lingkungan 18 11 2 2 3
Berkelanjutan
TPB 7 - Menjamin Akses Energi
yang Terjangkau, Andal, Ekonomi 2 - - - 2
Berkelanjutan dan
Modern untuk Semua
TPB 8 - Meningkatkan Pertumbuhan
Ekonomi yang Inklusif dan
Berkelanjutan, Kesempatan Kerja yang Ekonomi 19 10 1 8 -
Produktif dan Menyeluruh, serta
Pekerjaan yang Layak untuk Semua

Tipologi Capaian Indikator TPB
Tujuan Pembangunan Berkelanjutan Pilar Jumlah Sudah Belum Tidak Ada Tidak
Indikator Tercapai Tercapai Data Dilaksanakan
TPB 9 - Membangun
Infrastruktur yang Tangguh, Ekonomi 13 7 1 3 2
Meningkatkan Industri Inklusif dan
Berkelanjutan, serta Mendorong Inovasi
TPB 10 - Mengurangi Kesenjangan Intra-
Ekonomi 11 6 - 3 2
dan
Antarnegara
TPB 11 - Menjadikan Kota dan
Lingkungan 13 4 1 3 5
Permukiman Inklusif, Aman, Tangguh
dan Berkelanjutan
TPB 12 - Menjamin Pola Produksi
Lingkungan 5 1 - 4 -
dan Konsumsi yang Berkelanjutan
TPB 13 - Mengambil Tindakan Cepat

Lingkungan 2 2 - - -
untukMengatasi Perubahan Iklim dan
Dampaknya
TPB 14 - Melestarikan dan
Memanfaatkan secara Berkelanjutan
Lingkungan Tidak masuk dalam kewenangan Kabupaten
Sumber Daya Kelautan dan Samudera
untuk Pembangunan Berkelanjutan
TPB 15 - Melindungi, Merestorasi dan
Meningkatkan Pemanfaatan Berkelanjutan
Ekosistem Daratan, Mengelola Hutan secara
Lestari, Menghentikan Penggurunan, Lingkungan 4 3 - 1 -
Memulihkan Degradasi Lahan, serta
Menghentikan Kehilangan Keanekaragaman
Hayati
TPB 16 - Menguatkan Masyarakat yang
Inklusif dan Damai untuk Pembangunan
Berkelanjutan, Menyediaan Akses Hukum dan
21 15 - 5 1
Keadilan untuk Semua, dan Membangun Tata Kelola
Kelembagaan yang Efektif, Akuntabel,
dan Inklusif di
Semua Tingkatan
TPB 17 - Menguatkan Sarana
Pelaksanaan dan Merevitalisasi Ekonomi 16 8 - 7 1
Kemitraan Global untuk
Pembangunan Berkelanjutan
Jumlah Indikator dalam TPB Kabupaten 220 142 10 50 18
Sumber data: Hasil Identifikasi Capaian TPB oleh Tim Pokja KLHS RPJMD Kabupaten Sumbawa Barat, 2020
2.5.2. Ketercapaian Indikator TPB

Berdasarkan gambaran umum TPB yang tertuang di dalam Bab 3, indikator
TPB di Kabupaten Sumbawa Barat dibagi menjadi 4 (empat) tipologi, yaitu (1)
Indikator TPB sudah mencapai target (SS) sebanyak 142 indikator, (2) Indikator
TPB belum mencapai target (SB) sebanyak 10 indikator, (3) Indikator TPB tidak
memiliki data (NA) sebanyak 51 indikator, dan (4) Indikator TPB tidak dilaksanakan
(ND) sebanyak 17 indikator.
Penjabaran ketercapaian masing-masing tipologi indikator TPB di
Kabupaten Sumbawa Barat dilakukan berdasarkan pengelompokkan 4 (empat)

pilar pembangunan, yaitu pilar sosial, pilar ekonomi, pilar lingkungan, serta pilar
hukum dan tata kelola sebagaimana yangtercantum pada tabel 2.25 berikut ini.
Tabel 24: Pengelompokkan Indikator TPB Berdasarkan Pilar Pembangunan
Pilar
Pembangunan
Sosial Ekonomi Lingkungan Hukum & Tata
Kelola
TPB 1 TPB 7 TPB 6 TPB 16
TPB 2 TPB 8 TPB 11
TPB 3 TPB 9 TPB 12
TPB 4 TPB 10 TPB 13
TPB 5 TPB 17 TPB 14 *)
TPB 15
Keterangan: *) TPB bukan merupakan kewenangan kabupaten
Sumber: Peraturan Presiden Nomor 59 Tahun 2017 tentang Pelaksanaan Pencapaian Tujuan
Pembangunan Berkelanjutan
Indikator TPB yang sudah mencapai target di Kabupaten Sumbawa Barat

sebanyak 142 indikator dengan perincian sebagaimana yang tergambar pada grafik 2.37
berikut ini.
Grafik 35: Distribusi Indikator TPB Sudah Mencapai Target di Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2019
Berdasarkan gambar di atas, dapat disimpulkan bahwa indikator TPB yang

paling banyak mencapai target nasional dalam Perpres 59/2017 berada pada pilar
sosial, yaitu 75 indikator yang diikuti dengan pilar ekonomi sebanyak 31 indikator
dan pilar lingkungan sebanyak 21 indikator. Indikator yang tercapai paling banyak
berada pada TPB 3 (30 indikator) dan TPB 1 (23 indikator) yang sebagian besar
terkait dengan bidang pendidikan, kesehatan, dan kebencanaan. Rincian
indikator TPB sudah mencapai target di Kabupaten Sumbawa Barat dapat dilihat
pada tabel 2.26.
Indikator TPB yang belum mencapai target di Kabupaten Sumbawa Barat
sebanyak 10 indikator dengan perincian sebagaimana yang tergambar pada grafik
2.38 berikut ini.

Grafik 36: Distribusi Indikator TPB Belum Mencapai Target di Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2019
Pada indikator TPB belum tercapai, masih didiomoninasi oleh pilar sosial, yaitu 5
indikatoryang diikuti dengan indikator TPB pada pilar lingkungan sebanyak 3 indikator
dan pilar ekonomi sebanyak 2 indikator. Rincian indikator TPB belum mencapai target di
Kabupaten Sumbawa Barat dapat dilihat pada tabel 2.27. Indikator TPB yang tidak
memiliki data terkait target dan capaiannya di Kabupaten Sumbawa Barat sebanyak 51
indikator dengan perincian sebagaimana yang tergambar padagrafik 2.39 berikut ini.
Grafik 37: Distribusi Indikator TPB Tidak Memiliki Data di Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2019
Berdasarkan gambar di atas, diketahui bahwa diindikator yang tidak

memiliki data masih cukup banyak dan didomininasi oleh indikator pilar ekonomi,
yaitu 21 indikator yang diikuti dengan indikator pilar sosial sebanyak 15 indikator,
pilar lingkungan 10 indikator, serta pilar hukum dan tata kelola sebanyak 5 (lima)
indikator. Rincian indikator TPB tidak ada data diKabupaten Sumbawa Barat dapat
dilihat pada tabel 2.28.Indikator TPB tidak dilaksanakan di Kabupaten Sumbawa Barat
sebanyak 17 indikator yang mengindikasikan bahwa indikator tersebut tidak sesuai
dengan karakteristik wilayah kabupaten. Indikator TPB yang tidak sesuai dengan
karakteristik wilayah Kabupaten Sumbawa paling banyak berada pada pilar lingkungan,

sebanyak 8 (delapan) indikator. Rincian indikator TPB yang tidak dilaksanakan di
Kabupaten Sumbawa Barat dapat dilihatpada grafik 2.40 dan tabel 2.29.
Grafik 38: Distribusi Indikator TPB Tidak Dilaksanakan di Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2019

Tabel 25: Indikator TPB di Kabupaten Sumbawa Barat yang Sudah Mencapai Target (SS) Tahun 2019
TPB No. Indikator (Berdasarkan Urutan Nomor Indikator) OPD Pelaksana
Pilar Sosial
TPB 1 1 1.2.1* Persentase penduduk yang hidup di bawah garis kemiskinan nasional, menurut jenis kelamin dan Semua OPD (ke-39 OPD)
kelompok umur.
2 1.3.1.(b) Proporsi peserta Program Jaminan Sosial Bidang Ketenagakerjaan. Dinas Tenaga Kerja dan
Transmigrasi
3 1.3.1.(c) Persentase penyandang disabilitas yang miskin dan rentan yang terpenuhi hak dasarnya dan Dinas Sosial
inklusivitas.
4 1.3.1.(d) Jumlah rumah tangga yang mendapatkan bantuan tunai bersyarat/Program Keluarga Harapan.
5 1.5.1.(b) Pemenuhan kebutuhan dasar korban bencana sosial.
6 1.5.1.(c) Pendampingan psikososial korban bencana sosial.
7 1.3.1.(a) Proporsi peserta jaminan kesehatan melalui SJSN Bidang Kesehatan. Dinas Kesehatan
8 1.4.1.(a) Persentase perempuan pernah kawin umur 15-49 tahun yang proses melahirkan terakhirnya di
fasilitas kesehatan.
9 1.4.1.(c) Prevalensi penggunaan metode kontrasepsi (CPR) semua cara pada Pasangan Usia Subur (PUS)
usia 15-49 tahun yang berstatus kawin.
10 1.4.1.(d) Persentase rumah tangga yang memiliki akses terhadap layanan sumber air minum layak dan Dinas Pekerjaan Umum,
berkelanjutan. Penataan Ruang,
11 1.4.1.(e) Persentase rumah tangga yang memiliki akses terhadap layanan sanitasi layak dan berkelanjutan. Perumahan dan
Permukiman
12 1.4.1.(g) Angka Partisipasi Murni (APM) Dinas Pendidikan dan
13 1.4.1.(h) Angka Partisipasi Murni (APM) SMP/MTs/sederajat. Kebudayaan
14 1.4.1.(j) Persentase penduduk umur 0-17 tahun dengan kepemilikan akta kelahiran. Dinas Kependudukan dan
Catatan Sipil
15 1.4.1.(k) Persentase rumah tangga miskin dan rentan yang sumber penerangan utamanya listrik baik dari PLN
PLN dan bukan PLN.
16 1.5.1* Jumlah korban meninggal, hilang, dan terkena dampak bencana per 100.000 orang. Badan Penanggulangan
17 1.5.1.(a) Jumlah lokasi penguatan pengurangan risiko bencana daerah. BencanaDaerah (BPBD)
18 1.5.1.(d) Jumlah daerah bencana alam/bencana sosial yang mendapat pendidikan layanan khusus.
(SMAB=Sekolah/ Madrasah Aman Bencana)
19 1.5.1.(e) Indeks risiko bencana pada pusat-pusat pertumbuhan yang berisiko tinggi.
20 1.5.2.(a) Jumlah kerugian ekonomi langsung akibat bencana
21 1.5.3* Dokumen strategi pengurangan risiko bencana (PRB) tingkat nasional dan daerah.
22 1.a.1* Proporsi sumber daya yang dialokasikan oleh pemerintah secara langsung untuk program Badan Perencanaan
pemberantasan kemiskinan. Pembangunan Daerah dan
23 1.a.2* Pengeluaran untuk layanan pokok (pendidikan, kesehatan dan perlindungan sosial) sebagai Penelitian Pengembangan
persentase dari total belanja pemerintah. (BAPPEDA-Litbang)

TPB 2 1 2.1.1.(a) Prevalensi kekurangan gizi (underweight) pada anak balita. Dinas Kesehatan
2 2.2.1* Prevalensi stunting (pendek dan sangat pendek) pada anak di bawah lima tahun/balita.
3 2.2.1.(a) Prevalensi stunting (pendek dan sangat pendek) pada anak di bawah dua tahun/baduta.
4 2.2.2* Prevalensi malnutrisi (berat badan/tinggi badan) anak pada usia kurang dari 5 tahun, berdasarkan
tipe.
5 2.2.2.(a) Prevalensi anemia pada ibu hamil.
6 2.2.2.(b) Persentase bayi usia kurang dari 6 bulan yang mendapatkan ASI eksklusif.
7 2.2.2.(c) Kualitas konsumsi pangan yang diindikasikan oleh skor Pola Pangan Harapan (PPH) Dinas Ketahanan Pangan Dinas
mencapai; dantingkat konsumsi ikan. Perikanan
8 2.3.1* Nilai Tambah Pertanian dibagi jumlah tenaga kerja di sektor pertanian (rupiah per tenaga kerja). Dinas Pertanian
TPB 3 1 3.1.1* Angka Kematian Ibu (AKI). Dinas Kesehatan
2 3.1.2* Proporsi perempuan pernah kawin umur 15-49 tahun yang proses melahirkan terakhirnya
ditolong olehtenaga kesehatan terlatih.
3 3.1.2.(a) Persentase perempuan pernah kawin umur 15-49 tahun yang proses melahirkan terakhirnya di
fasilitas kesehatan.
4 3.2.1* Angka Kematian Balita (AKBa) per 1000 kelahiran hidup.
5 3.2.2* Angka Kematian Neonatal (AKN) per 1000 kelahiran hidup
6 3.2.2.(a) Angka Kematian Bayi (AKB) per 1000 kelahiran hidup
7 3.2.2.(b) Persentase kabupaten/kota yang mencapai 80% imunisasi dasar lengkap pada bayi.
8 3.3.1.(a) Prevalensi HIV pada populasi dewasa
9 3.3.2.(a) Insiden Tuberkulosis (ITB) per 100.000 penduduk
10 3.3.3* Kejadian Malaria per 1000 orang.
11 3.3.3.(a) Jumlah kabupaten/kota yang mencapai eliminasi malaria
12 3.3.4.(a) Persentase kabupaten/kota yang melakukan deteksi dini untuk infeksi Hepatitis B.
13 3.3.5* Jumlah orang yang memerlukan intervensi terhadap penyakit tropis yang terabaikan (Filariasis dan
Kusta)
14 3.3.5.(b) Jumlah kabupaten/kota dengan eliminasi filariasis (berhasil lolos dalam survei penilaian transmisi
tahap I)
15 3.4.1.(b) Prevalensi tekanan darah tinggi.
16 3.4.1.(c) Prevalensi obesitas pada penduduk umur ≥18 tahun.
17 3.4.2.(a) Jumlah kabupaten/kota yang memiliki puskesmas yang menyelenggarakan upaya kesehatan jiwa.
18 3.4.2* Angka kematian (insidens rate) akibat bunuh diri. Kepolisian
19 3.5.1.(e) Prevalensi penyalahgunaan narkoba. Badan Narkotika Nasional
20 3.7.1* Proporsi perempuan usia reproduksi (15-49 tahun) atau pasangannya yang memiliki kebutuhan Dinas Pengendalian
keluargaberencana dan menggunakan alat kontrasepsi metode modern. Pendudukan KB
21 3.7.1.(a) Angka prevalensi penggunaan metode kontrasepsi (CPR) semua cara pada Pasangan Usia Subur Pemberdayaan Perempuan
(PUS)usia 15-49 tahun yang berstatus kawin. dan Perlindungan Anak
22 3.7.1.(b) Angka penggunaan metode kontrasepsi jangka panjang (MKJP) cara modern. (DP2KBP3A)
23 3.7.2* Angka kelahiran pada perempuan umur 15-19 tahun (Age Specific Fertility Rate/ASFR). Dinas Kesehatan
24 3.7.2.(a) Total Fertility Rate (TFR).
25 3.8.1.(a) Unmet need pelayanan kesehatan
26 3.8.2* Jumlah penduduk yang dicakup asuransi kesehatan atau sistem kesehatan masyarakat
per 1000penduduk
27 3.8.2.(a) Cakupan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN)
28 3.9.3.(a) Proporsi kematian akibat keracunan
29 3.b.1.(a) Persentase ketersediaan obat dan vaksin di Puskesmas.
30 3.c.1* Kepadatan dan distribusi tenaga kesehatan.
TPB 4 1 4.1.1.(a) Persentase SD/MI berakreditasi minimal B. Dinas Pendidikan
2 4.1.1.(b) Persentase SMP/MTs berakreditasi minimal B.
3 4.1.1.(d) Angka Partisipasi Kasar (APK) SD/MI/sederajat.
4 4.1.1.(g) Rata-rata lama sekolah penduduk umur ≥15 tahun.
5 4.6.1.(a) Persentase angka melek aksara penduduk umur ≥15 tahun.
6 4.a.1* Proporsi sekolah dengan akses ke: (a) listrik (b) internet untuk tujuan pengajaran, (c) komputer
untuktujuan pengajaran, (d) infrastruktur dan materi memadai bagi siswa disabilitas, (e) air
minum layak, (f)fasilitas sanitasi dasar per jenis kelamin, (g) fasilitas cuci tangan (terdiri air,
sanitasi, dan higienis bagi semua (WASH).
TPB 5 1 5.1.1* Jumlah kebijakan yang responsif gender mendukung pemberdayaan perempuan. Dinas Pengendalian
2 5.2.1* Proporsi perempuan dewasa dan anak perempuan (umur 15-64 tahun) mengalami kekerasan Pendudukan KB
(fisik,seksual, atau emosional) oleh pasangan atau mantan pasangan dalam 12 bulan terakhir. Pemberdayaan Perempuan
dan Perlindungan Anak
(DP2KBP3A)
3 5.2.1.(a) Prevalensi kekerasan terhadap anak perempuan. Dinas Sosial
4 5.3.1.(b) Angka kelahiran pada perempuan umur 15-19 tahun (Age Specific Fertility Rate/ASFR). Dinas Kesehatan
5 5.2.2.(a) Persentase korban kekerasan terhadap perempuan yang mendapat layanan komprehensif.
6 5.5.1* Proporsi kursi yang diduduki perempuan di parlemen tingkat pusat, parlemen daerah dan Dinas Pengendalian
pemerintah daerah. Pendudukan KB
7 5.6.1.(b) Pengetahuan dan pemahaman Pasangan Usia Subur (PUS) tentang metode kontrasepsi modern. Pemberdayaan Perempuan
(DP2KBP3A)
8 5.5.2* Proporsi perempuan yang berada di posisi managerial. BKPSDM
Pilar Ekonomi
TPB 8 1 8.1.1* Laju pertumbuhan PDB per kapita. Badan Pengelolaan
2 8.1.1.(a) PDB per kapita Keuangan Daerah(BPKD)
3 8.3.1.(a) Persentase tenaga kerja formal. DInas Tenaga Kerja dan
4 8.3.1.(b) Persentase tenaga kerja informal sektor pertanian. Transmigrasi

5 8.3.1.(c) Persentase akses UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) ke layanan keuangan. Dinas Koperasi
Perindustrian dan
Perdagangan
6 8.5.1* Upah rata-rata per jam pekerja. DInas Tenaga Kerja dan
7 8.6.1* Persentase usia muda (15-24 tahun) yang sedang tidak sekolah, bekerja atau mengikuti pelatihan Transmigrasi
(NEET).
8 8.9.1.(a) Jumlah wisatawan mancanegara. Dinas Pariwisata Pemuda dan
9 8.9.1.(b) Jumlah kunjungan wisatawan nusantara. Olahraga
10 8.9.2* Jumlah pekerja pada industri pariwisata dalam proporsi terhadap total pekerja.
TPB 9 1 9.1.2.(b) Jumlah dermaga penyeberangan. Dinas Perhubungan
2 9.1.2.(c) Jumlah pelabuhan strategis.
3 9.2.1* Proporsi nilai tambah sektor industri manufaktur terhadap PDB dan per kapita. Dinas Koperasi,
4 9.2.1.(a) Laju pertumbuhan PDB industri manufaktur. Perindustrian dan
Perdagangan
5 9.5.1* Proporsi anggaran riset pemerintah terhadap PDB. Badan Perencanaan
Pembangunan
Daerah dan Penelitian
Pengembangan(BAPPEDA-
Litbang)
6 9.c.1* Proporsi penduduk yang terlayani mobile broadband. Dinas Komunikasi dan
7 9.c.1.(b) Proporsi individu yang menggunakan internet Informatika
TPB 10 1 10.1.1* Koefisien Gini pada tahun 2019 menjadi 0,36 (2014: 0,41). Semua OPD
2 10.1.1.(a) Tingkat kemiskinan pada tahun 2019 menjadi 7-8% dari jumlah penduduk (2015:11,13%).
3 10.1.1.(b) Jumlah daerah tertinggal yang terentaskan. Dinas Pembedayaan
4 10.1.1.(c) Jumlah desa tertinggal. Masyarakat danDesa
5 10.1.1.(d) Jumlah Desa Mandiri.
6 10.4.1.(b) Proporsi peserta Program Jaminan Sosial Bidang Ketenagakerjaan. Dinas Tenaga Kerja dan
Transmigrasi
TPB 17 1 17.1.1* Total pendapatan pemerintah sebagai proporsi terhadap PDB menurut sumbernya. Badan Pendapatan dan Aset
2 17.1.1.(a) Rasio penerimaan pajak terhadap PDB Daerah
(BPAD)
3 17.6.2.(b) Tingkat penetrasi akses tetap pitalebar (fixed broadband) di Perkotaan dan di Perdesaan. Dinas Komunikasi dan
4 17.6.2.(c) Proporsi penduduk terlayani mobile broadband Informatika
5 17.8.1* Proporsi individu yang menggunakan internet.
6 17.17.1.(a) Jumlah proyek yang ditawarkan untuk dilaksanakan dengan skema Kerjasama Pemerintah dan Dinas Pekerjaan Umum,
Badan Usaha (KPBU). Penataan Ruang,
Perumahan dan
Permukiman
7 17.18.1.(d) Persentase indikator SDGs terpilah yang relevan dengan target. Badan Perencanaan
Pembangunan Daerah dan
Penelitian Pengembangan
(BAPPEDA-Litbang)
8 17.19.2.(b) Tersedianya data registrasi terkait kelahiran dan kematian (Vital Statistics Register) Dinas Kependudukan dan
Catatan Sipil
Pilar Lingkungan
TPB 6 1 6.1.1.(b) Kapasitas prasarana air baku untuk melayani rumah tangga, perkotaan dan industri, serta Dinas Pekerjaan Umum,
penyediaan air baku untuk pulau-pulau. Penataan Ruang,
2 6.1.1.(c) Proporsi populasi yang memiliki akses layanan sumber air minum aman dan berkelanjutan. Perumahan dan
3 6.2.1.(b) Persentase rumah tangga yang memiliki akses terhadap layanan sanitasi layak. Permukiman
4 6.2.1.(c) Jumlah desa/kelurahan yang melaksanakan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM). Dinas Kesehatan
5 6.2.1.(d) Jumlah desa/kelurahan yang Open Defecation Free (ODF)/ Stop Buang Air Besar Sembarangan
(SBS).
6 6.2.1.(e) Jumlah kabupaten/kota yang terbangun infrastruktur air limbah dengan sistem terpusat Dinas Pekerjaan Umum,
skala kota,kawasan dan komunal. Penataan Ruang,
7 6.3.1.(a) Jumlah kabupaten/kota yang ditingkatkan kualitas pengelolaan lumpur tinja perkotaan dan Perumahan dan
dilakukan pembangunan Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja (IPLT). Permukiman
8 6.3.1.(b) Proporsi rumah tangga yang terlayani sistem pengelolaan lumpur tinja.
9 6.3.2.(a) Kualitas air danau. Dinas Lingkungan Hidup
10 6.3.2.(b) Kualitas air sungai sebagai sumber air baku.
11 6.5.1.(g) Kegiatan penataan kelembagaan sumber daya air. Dinas Pekerjaan Umum,
Penataan Ruang,
Perumahan dan
Permukiman
TPB 11 1 11.5.1* Jumlah korban meninggal, hilang dan terkena dampak bencana per 100.000 orang. Badan Penanggulangan
2 11.5.1.(c) Jumlah sistem peringatan dini cuaca dan iklim serta kebencanaan. BencanaDaerah (BPBD)
3 11.5.2.(a) Jumlah kerugian ekonomi langsung akibat bencana.
4 11.b.2* Dokumen strategi pengurangan risiko bencana (PRB) tingkat daerah.
TPB 1 12.6.1.(a) Jumlah perusahaan yang menerapkan sertifikasi SNI ISO 14001. Dinas Lingkungan Hidup
12
TPB 13 1 13.1.1* Dokumen strategi pengurangan risiko bencana (PRB) tingkat nasional dan daerah. Badan Penanggulangan
2 13.1.2* Jumlah korban meninggal, hilang dan terkena dampak bencana per 100.000 orang. Bencana
Daerah (BPBD)
TPB 15 1 15.1.1.(a) Proporsi tutupan hutan terhadap luas lahan keseluruhan. Bagian Kesatuan
Pengelolaan Hutan(BKPH)
2 15.6.1* Tersedianya kerangka legislasi, administrasi dan kebijakan untuk memastikan pembagian Dinas Penanaman Modal dan
keuntunganyang adil dan merata. PelayananPerijinan Terpadu
Satu Pintu (DPMPTSP)
3 15.9.1.(a) Dokumen rencana pemanfaatan keanekaragaman hayati. Dinas Lingkungan Hidup

Pilar Hukum dan Tata Kelola
TPB 16 1 16.1.1.(a) Jumlah kasus kejahatan pembunuhan pada satu tahun terakhir. Kepolisian
2 16.1.2.(a) Kematian disebabkan konflik per 100.000 penduduk.
3 16.1.3.(a) Proporsi penduduk yang menjadi korban kejahatan kekerasan dalam 12 bulan terakhir.
4 16.1.4* Proporsi penduduk yang merasa aman berjalan sendirian di area tempat tinggalnya.
5 16.2.3.(a) Proporsi perempuan dan laki-laki muda umur 18-24 tahun yang mengalami kekerasan seksual
sebelumumur 18 tahun.
6 16.2.1.(b) Prevalensi kekerasan terhadap anak laki-laki dan anak perempuan. Dinas Pengendalian
Pendudukan KB
Pemberdayaan Perempuan
(DP2KBP3A)
7 16.6.1.(a) Persentase peningkatan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas Laporan Keuangan Badan Pengelolaan
Kementerian/ Lembaga dan Pemerintah Daerah (Provinsi/Kabupaten/Kota). Keuangan Daerah(BPKD)
8 16.6.1.(b) Persentase peningkatan Sistem Akuntabilitas Kinerja Pemerintah (SAKIP) BKPSDM
Kementerian/Lembaga danPemerintah Daerah (Provinsi/ Kabupaten/Kota).
9 16.6.1.(c) Persentase penggunaan E-procurement terhadap belanja pengadaan. Sekretariat Daerah (ULP)
10 16.6.2.(a) Persentase Kepatuhan pelaksanaan UU Pelayanan Publik Kementerian/Lembaga dan Pemerintah Sekretariat Daerah (Bagian
Daerah(Provinsi/ Kabupaten/Kota). Organisasi)
11 16.7.1.(a) Persentase keterwakilan perempuan di Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dan Dewan Perwakilan Dinas Pengendalian
Rakyat Pendudukan KB
Daerah (DPRD). Pemberdayaan Perempuan
12 16.7.1.(b) Persentase keterwakilan perempuan sebagai pengambilan keputusan di lembaga eksekutif dan Perlindungan Anak
(Eselon I dan II). (DP2KBP3A)
13 16.9.1* Proporsi anak umur di bawah 5 tahun yang kelahirannya dicatat oleh lembaga pencatatan sipil, Dinas Kependudukan dan
menurutumur. Catatan Sipil
14 16.10.2.(c) Jumlah kepemilikan sertifikat Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) untuk Sekretariat Daerah (Bagian
mengukur kualitas PPID dalam menjalankan tugas dan fungsi sebagaimana diatur dalam Humas danProtokol)
peraturan perundang-undangan.
15 16.b.1.(a) Jumlah kebijakan yang diskriminatif dalam 12 bulan lalu berdasarkan pelarangan diskriminasi Sekretariat Daerah (Bagian
menurut hukum HAM Internasional. Hukum)
Sumber: Hasil Kajian Tim Pokja KLHS RPJMD Kabupaten Sumbawa Barat, 2020
Tabel 26: Indikator TPB di Kabupaten Sumbawa Barat yang Belum Mencapai Target (SB) Tahun 2019

Pilar Sosial
TPB 1 1. 1.4.1.(b) Persentase anak umur 12-23 bulan yang menerima imunisasi dasar lengkap.
TPB 4 2. 4.1.1.(e) Angka Partisipasi Kasar (APK) SMP/MTs/sederajat. Dinas Pendidikan dan
3. 4.2.2.(a) Angka Partisipasi Kasar (APK) Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Kebudayaan
4. 4.c.1* Persentase guru TK, SD, SMP, SMA, SMK, dan PLB yang bersertifikat pendidik.
TPB 5 5. 5.6.1.(a) Unmet need KB (Kebutuhan Keluarga Berencana/KB yang tidak terpenuhi). Dinas Kesehatan
Pilar Ekonomi
TPB 8 1. 8.5.2* Tingkat pengangguran terbuka berdasarkan jenis kelamin dan kelompok umur.
TPB 9 2. 9.2.2* Proporsi tenaga kerja pada sektor industri manufaktur. DInas Tenaga Kerja dan
Transmigrasi
Pilar Lingkungan
TPB 6 1. 6.1.1.(a) Persentase rumah tangga yang memiliki akses terhadap layanan sumber air minum layak. Dinas Pekerjaan Umum,
2. 6.2.1.(f) Proporsi rumah tangga yang terlayani sistem pengelolaan air limbah terpusat. Penataan Ruang, Perumahan
dan Permukiman
TPB 3. 11.6.1.(a) Persentase sampah perkotaan yang tertangani. Dinas Lingkungan Hidup
11
Tabel 27: Indikator TPB di Kabupaten Sumbawa Barat yang Tidak Memiliki Data Tahun 2019
Pilar Sosial
TPB 2 1 2.1.1* Prevalensi Ketidakcukupan Konsumsi Pangan (Prevalence of Undernourishment). Dinas Ketahanan Pangan
2 2.1.2* Prevalensi penduduk dengan kerawanan pangan sedang atau berat, berdasarkan pada
Skala Pengalaman Kerawanan Pangan.
3 2.1.2.(a) Proporsi penduduk dengan asupan kalori minimum di bawah 1400 kkal/kapita/hari. Dinas Kesehatan
4 3.4.1.(a) Persentase merokok pada penduduk umur ≤18 tahun. Dinas Kesehatan
5 3.5.2* Konsumsi alkohol (liter per kapita) oleh penduduk umur ≥ 15 tahun dalam satu tahun terakhir. Badan Narkotika Nasional (BNN)
6 3.a.1* Persentase merokok pada penduduk umur ≥15 tahun. Dinas Kesehatan
TPB 4 1 4.1.1* Proporsi anak-anak dan remaja: (a) pada kelas 4, (b) tingkat akhir SD/kelas 6, (c) tingkat akhir Dinas Pendidikan dan
SMP/kelas 9 yang mencapai standar kemampuan minimum dalam: (i) membaca, (ii) Kebudayaan
matematika.
2 4.5.1* Rasio Angka Partisipasi Murni (APM) perempuan/laki-laki di (1) SD/MI/sederajat; (2)
SMP/MTs/sederajat; (3) SMA/SMK/MA/sederajat; dan Rasio Angka Partisipasi Kasar
(APK)
perempuan/laki-laki di (4) Perguruan Tinggi.
3 4.6.1.(b) Persentase angka melek aksara penduduk umur 15-24 tahun dan umur 15-59 tahun.
4 4.4.1* Proporsi remaja dan dewasa dengan keterampilan teknologi informasi dan komunikasi (TIK). Dinas Tenaga Kerja dan
Transmigrasi
TPB 5 1 5.2.2* Proporsi perempuan dewasa dan anak perempuan (umur 15-64 tahun) mengalami kekerasan Dinas Pengendalian
seksualoleh orang lain selain pasangan dalam 12 bulan terakhir. Pendudukan KB
2 5.3.1* Proporsi perempuan umur 20-24 tahun yang berstatus kawin atau berstatus hidup bersama Pemberdayaan
sebelum umur 15 tahun dan sebelum umur 18 tahun. Perempuan dan
3 5.3.1.(a) Median usia kawin pertama perempuan pernah kawin umur 25-49 tahun. Perlindungan Anak
4 5.6.1* Proporsi perempuan umur 15-49 tahun yang membuat keputusan sendiri terkait hubungan (DP2KBP3A)
seksual,penggunaan kontrasepsi, dan layanan kesehatan reproduksi.
5 5.b.1* Proporsi individu yang menguasai/memiliki telepon genggam. Dinas Komunikasi dan
Informatika
Pilar Ekonomi
TPB 8 1 8.2.1* Laju pertumbuhan PDB per tenaga kerja/Tingkat pertumbuhan PDB riil per orang bekerja per Badan Pengelolaan
tahun. Keuangan Daerah(BPKD)
2 8.3.1* Proporsi lapangan kerja informal sektor non-pertanian berdasarkan jenis kelamin. Dinas Tenaga Kerja dan
3 8.5.2.(a) Tingkat setengah pengangguran. Transmigrasi
4 8.9.1* Proporsi kontribusi pariwisata terhadap PDB. Dinas Pariwisata
5 8.9.1.(c) Jumlah devisa sektor pariwisata.
6 8.10.1* Jumlah kantor bank dan ATM per 100.000 penduduk dewasa Bank
7 8.10.1.(a) Rata-rata jarak lembaga keuangan (Bank Umum).
8 8.10.1.(b) Proporsi kredit UMKM terhadap total kredit. Dinas Koperasi,
Perindustrian dan
Perdagangan
TPB 9 1 9.3.1* Proporsi nilai tambah industri kecil terhadap total nilai tambah industri. Dinas Koperasi,
2 9.3.2* Proporsi industri kecil dengan pinjaman atau kredit. Perindustrian dan
Perdagangan
3 9.c.1.(a) Proporsi individu yang menguasai/memiliki telepon genggam Dinas Komunikasi dan Informasi
TPB 10 1 10.2.1* Proporsi penduduk yang hidup di bawah 50 persen dari median pendapatan, menurut jenis Dinas Sosial
kelamindan penyandang difabilitas.
2 10.3.1.(a) Indeks Kebebasan Sipil. Badan Kesatuan Bangsa dan
Politik DalamNegeri
3 10.3.1.(d) Jumlah kebijakan yang diskriminatif dalam 12 bulan lalu berdasarkan pelarangan Sekretariat Daerah (Bagian
diskriminasi menurut hukum HAM Internasional. Hukum)
TPB 17 1 17.1.2* Proporsi anggaran domestik yang didanai oleh pajak domestik Badan Pendapatan dan
Aset Daerah(BPAD)

2 17.17.1.(b) Jumlah alokasi pemerintah untuk penyiapan proyek, transaksi proyek, dan dukungan Badan Perencanaan
pemerintahdalam Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU). Pembangunan Daerah dan
Penelitian Pengembangan
(BAPPEDA-Litbang)
3 17.18.1.(a) Persentase konsumen Badan Pusat Statistik (BPS) yang merasa puas dengan kualitas data statistik. Badan Pusat Statistik (BPS)
4 17.18.1.(b) Persentase konsumen yang menjadikan data dan informasi statistik BPS sebagai rujukan utama.
5 17.18.1.(c) Jumlah metadata kegiatan statistik dasar, sektoral, dan khusus yang terdapat dalam Sistem
InformasiRujukan Statistik (SIRuSa).
6 17.19.2.(c) Jumlah pengunjung eksternal yang mengakses data dan informasi statistik melalui website. Badan Pusat Statistik (BPS)
7 17.19.2.(d) Persentase konsumen yang puas terhadap akses data Badan Pusat Statistik (BPS). Badan Pusat Statistik (BPS)
Pilar Lingkungan
TPB 6 1 6.2.1.(a) Proporsi populasi yang memiliki fasilitas cuci tangan dengan sabun dan air. Dinas Kesehatan
2 6.4.1.(b) Insentif penghematan air pertanian/perkebunan dan industri. Dinas PUPRPR
TPB 11 1 11.1.1.(a) Proporsi rumah tangga yang memiliki akses terhadap hunian yang layak dan terjangkau. Dinas Pekerjaan Umum,
2 11.3.2.(b) Jumlah lembaga pembiayaan infrastruktur. Penataan Ruang,Perumahan
dan Permukiman
3 11.5.1.(a) Indeks Risiko Bencana Indonesia (IRBI) Badan Penanggulangan
Bencana Daerah(BPBD)
TPB 12 1 12.4.2.(a) Jumlah limbah B3 yang terkelola dan proporsi limbah B3 yang diolah sesuai peraturan Dinas Lingkungan Hidup
perundangan(sektor industri).
2 12.5.1.(a) Jumlah timbulan sampah yang didaur ulang.
3 12.7.1.(a) Jumlah produk ramah lingkungan yang teregister.
4 12.8.1.(a) Jumlah fasilitas publik yang menerapkan Standar Pelayanan Masyarakat (SPM) dan teregister.
TPB 1 15.3.1.(a) Proporsi luas lahan kritis yang direhabilitasi terhadap luas lahan keseluruhan. Dinas Lingkungan Hidup
15
Pilar Hukum dan Tata Kelola
TPB 16 1 16.2.1.(a) Proporsi rumah tangga yang memiliki anak umur 1-17 tahun yang mengalami hukuman Dinas Pengendalian
fisikdan/atau agresi psikologis dari pengasuh dalam setahun terakhir. Pendudukan KB
Pemberdayaan
Perempuan dan
Perlindungan Anak (DP2KBP3A)
2 16.6.1* Tersedianya kerangka legislasi, administrasi dan kebijakan untuk memastikan pembagian Badan Pengelolaan
keuntungan yang adil dan merata Keuangan Daerah(BPKD)
3 16.6.1.(d) Persentase instansi pemerintah yang memiliki nilai Indeks Reformasi Birokrasi Badan Kepegawaian
BaikKementerian/Lembaga dan Pemerintah Daerah (Provinsi/ PengembanganSumber
Kabupaten/Kota). Daya Manusia (BKPSDM)
4 16.9.1.(a) Persentase kepemilikan akta lahir untuk penduduk 40% berpendapatan bawah. Dinas Kependudukan dan

5 16.9.1.(b) Persentase anak yang memiliki akta kelahiran Catatan Sipil
Tabel 28: Indikator TPB Tidak Sesuai Karakteristik Wilayah Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2019
Indikator (Berdasarkan Urutan Nomor Indikator)

TPB No. Keterangan Tidak Dilaksanakan
Pilar Sosial
TPB 3 1 3.3.5.(a) Jumlah provinsi dengan eliminasiKusta. Kewenangan Dinas Kesehatan Provinsi
Pilar Ekonomi
TPB 7 1 7.2.1* Bauran energi terbarukan. Kewenangan BUMN dan pemerintah
provinsi
2 7.3.1* Intensitas energi primer. Kewenangan BUMN dan pemerintah
provinsi
TPB 9 1 9.1.1.(b) Panjang pembangunan jalan tol. Tidak sesuai dengan karakter wilayah
2 9.1.1.(c) Panjang jalur kereta api. Tidak sesuai dengan karakter wilayah
TPB 10 1 10.1.1.(e) Rata-rata pertumbuhan ekonomidi daerah tertinggal. Tidak sesuai dengan karakter wilayah
2 10.1.1.(f) Persentase penduduk miskin didaerah tertinggal. Tidak sesuai dengan karakter wilayah
TPB 11 1 17.8.1.(a) Persentase kabupaten 3T yang terjangkau layanan akses telekomunikasi universal dan Tidak sesuai dengan karakter wilayah
internet.
Pilar Lingkungan
TPB 6 1 6.5.1.(a) Jumlah Rencana Pengelolaan Daerah Aliran Sungai Terpadu (RPDAST) yang diinternalisasi ke Kewenangan Pemerintah Provinsi (Dinas
dalam Rencana Tata Ruang BPDASHL)
Wilayah (RTRW).
2 6.5.1.(c) Jumlah jaringan informasi sumberdaya air yang dibentuk. Kewenangan Pemerintah Provinsi (Dinas
PUPR)
3 6.5.1.(f) Jumlah wilayah sungai yang memiliki partisipasi masyarakatdalam pengelolaan daerah Kewenangan BWS Nusa Tenggara I
tangkapan sungai dan danau.
TPB 11 1 11.1.1.(b) Jumlah kawasan perkotaan Tidak sesuai dengan karakter
metropolitan yang terpenuhistandar pelayanan perkotaan(SPP). wilayah (tidak ada kawasan
perkotaan metropolitan di
KabupatenSumbawa Barat)

Indikator (Berdasarkan Urutan Nomor Indikator)
TPB No. Keterangan Tidak Dilaksanakan
2 11.3.1.(b) Jumlah Metropolitan baru di luarJawa sebagai Pusat Kegiatan Tidak sesuai dengan karakter wilayah
Nasional (PKN). dan bukan kewenangan pemerintah
kabupaten
3 11.4.1.(a) Jumlah kota pusaka di kawasan perkotaan metropolitan, kota besar, kota sedang dan kota Tidak sesuai dengan karakteristik
kecil. wilayah (tidak ada kota pusaka di
Kabupaten sumbawa Barat)
4 11.6.1.(b) Jumlah kota hijau yang Tidak sesuai dengan karakter
mengembangkan dan menerapkan green waste di kawasan perkotaan metropolitan. wilayah (tidak ada kawasan
KabupatenSumbawa Barat)
5 11.7.1.(a) Jumlah kota hijau yang Tidak sesuai dengan karakter
menyediakan ruang terbuka hijaudi kawasan perkotaan metropolitan dan kota sedang. wilayah (tidak ada kawasan
KabupatenSumbawa Barat, dan
Taliwang termasuk kota kecil.
PILAR HUKUM DAN TATA KELOLA
TPB 1 16.5.1.(a) Indeks Perilaku Anti Korupsi (IPAK).
16

2.3. EVALUASI RKPD 2020 DAN REALISASI RPJMD 2016-2021
Adapun evaluasi dan analisis tingkat pencapaian kinerja dari 20 sasaran
strategis Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat pada tahun 2020 tersebut
sebagai berikut:
SASARAN 1: MENINGKATNYA PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM FORUM
PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH
Keberhasilan pelaksanaan sasaran meningkatnya partisipasi masyarakat

dalam perencanaan pembangunan, diukur dengan indikator tingkat partisipasi
masyarakat dalam forum perencanaan pembangunan. Capaian indikator kinerja
sasaran tersebut pada Tahun 2020 disajikan pada tabel berikut:
Tabel 29: Capaian Kinerja Sasaran Meningkatnya Partisipasi Masyarakat dalam Forum Perencanaan
Pembangunan Daerah Kabupaten Sumbawa Barat
Target Akhir Capaian Persentase CapaianKinerja

Tahun Periode (Tahun Target Realisasi Kinerja sampai Akhir Periode
2021)
2016 100 100 100 100 100
2017 100 100 100 100 100
2018 100 100 100 100 100
2019 100 100 100 100 100
2020 100 100 100 100 100
Sumber: Bappeda & Litbang KSB 2021, DPMD KSB 2021, dan Analisis Data 2021
Grafik 39: Tingkat Partisipasi Masyarakat dalam Perencanaan Pembangunan di Kabupaten Sumbawa
Barat Tahun 2020
Sumber: Bappeda & Litbang KSB 2021, DPMD KSB 2021, dan Analisis Data 2021
Pentingnya keterlibatan masyarakat di dalam penyusunan perencanaan

pembangunan sangat ditekankan dalam Undang- Undang Nomor 25 Tahun
2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.
SASARAN 2: MENINGKATNYA PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM

PELAKSANAAN PEMBANGUNAN DAERAH

Partisipasi masyarakat dalam pembangunan merupakan salah satu
elemen yang krusial dan mutlak diperlukan dalam rangka pembangunan.
Pergeseran paradigma pembangunan kini menempatkan masyarakat sebagai
sentral, tidak hanya memandang masyarakat sebagai objek yang dibangun
tetapi sebagai subjek dari pembangunan itu sendiri.
Sejalan dengan pergeseran paradigma pembangunan tersebut, pada
tahun 2016 Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat telah mencanangkan
Program Daerah Pemberdayaan Gotong Royong (PDPGR) sebagai upaya
memantapkan kebersamaan dan partisipasi masyarakat dalam membangun
daerah. Program ini bertujuan untuk meningkatkan rasa kekeluargaan dan
mempererat tali silaturrahmi antar masyarakat, pemerintah, TNI, dan Polri
dengan bergotong-royong berlandaskan kejujuran, keikhlasan dan
bersungguh-sungguh. Program Daerah Pemberdayaan Gotong Royong sebagai
program unggulan daerah telah dilegalkan melalui Peraturan Daerah Nomor 3
Tahun 2016 tentang Program Daerah Pemberdayaan Gotong Royong (PDPGR)
di Kabupaten Sumbawa Barat. PDPGR merupakan motor penggerak pelaksanaan
program pemerintah daerah yang berbasispada masyarakat.
PDPGR sebagai program unggulan Pemerintah Daerah Kabupaten

Sumbawa Barat, dalam pelaksanaanya melibatkan partisipasi masyarakat yang
diakomodir dalam pembentukan Agen Pemberdayaan. Agen Pemberdayaan
atau yang familiar disebut sebagai Agen PDPGR ini merupakan kader
pemberdayaan gotong royong yang bertugas memfasilitasi/mengkoordinasi
perencanaan dan pelaksanaan, serta mempertanggungjawabkan pelaksanaan
kegiatan gotong royong bersama dengan masyarakat sebagai subyek sekaligus
obyek PDPGR sesuai dengan peliuk masing- masing. Peliuk merupakan kawasan
atau blok yang ditetapkan sebagai wilayah sasaran PDPGR. Keberadaan agen
PDPGR yang tersebar di seluruh desa, menjadi jembatan yang menghubungkan
antara program-program pemerintah dengan masyarakat, begitu juga
sebaliknya.
Agen PDPGR terbagi ke dalam 3 tingkat yaitu tingkat kecamatan masing-

masing sebanyak 2 orang, agen desa/kelurahan masing-masing sebanyak 2
orang, dan agen peliuk masing-masing sebanyak 3 orang. Jumlah Agen PDPGR
secara lebih rinci dapat dilihat pada tabel di bawah ini:
Tabel 30: Jumlah Peliuk dan Agen Pemberdayaan di Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2020
Jumlah Agen Pemberdayaan (Orang)
NO KECAMATAN
Peliuk Tingkat Desa/ Peliuk Jumlah
1 Taliwang 71 2 31 213 247
2 Seteluk 26 2 20 78 100
3 Brang Ene 11 2 12 33 47
4 Brang Rea 23 2 18 69 89

Jumlah Agen Pemberdayaan (Orang)
NO KECAMATAN
Peliuk Tingkat Desa/ Peliuk Jumlah
5 Poto Tano 16 2 16 48 66
6 Jereweh 14 2 8 42 52
7 Maluk 16 2 10 48 60
8 Sekongkang 16 2 14 48 64
JUMLAH 193 16 129 579 724
Sumber: Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa KSB 2021
Melalui peran aktif agen PDPGR dalam membangun semangat gotong

royong masyarakat dalam pelaksanaan pembangunan, berikut merupakan
rekap jumlah penerima bantuan dan/atau pelaksana program/kegiatan guna
mendukung program pembangunan di Kabupaten Sumbawa Barat.
Tabel 31: Jumlah Penerima dan Pelaksana Program PDPGR Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2020
Jenis Program Jumlah Penerima

Pariri Kesehatan 43.806
Pariri Lansia 5.814
Pariri Disabilitas 1.136
Bariri Tani dan Ternak 808
Bariri Nelayan 68
Peningkatan Kualitas/Rehab Rumah Layak 346
Jumlah 51.978
Sumber : Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, Dinas Perindagkop & UMKM, Dinas Kelautan danPerikanan, dan
Dinas PUPRPP Kabupaten Sumbawa Barat
Berdasarkan data-data tersebut di atas, maka capaian indikator kinerja

pada sasaran ini mencapai angka 100% sebagaimana terlihat dalam tabel dan
gambar di bawah ini:
Tabel 32: Capaian Kinerja Sasaran Partisipasi Masyarakat dalam Pelakasanaan Pembangunan Tahun 2020
Target Persentase Capaian

Capaia
Tahun Akhir Target Realisasi Kinerja sampai Akhir
n
Periode Periode
Kinerja
(Tahun 2021)
2016 100 100 94,24 94 94
2017 100 100 94,78 95 95
2018 100 100 98,21 98 98
2019 100 100 94,31 94 94
2020 100 100 100.00 100 100
Sumber: Analisis Data Tahun 2021
Grafik 40: Tingkat Partisipasi Masyarakat dalam Pelaksanaan Pembangunan Daerah

Tabel dan gambar di atas dapat menjelaskan bahwa capaian kinerja

partisipasimasyarakat dalam pelaksanaan pembangunan tahun 2020 meningkat
jika dibandingkan dengan capaian tahun 2019. Sebaliknya, jika dilihat dari
jumlah masyarakat yang terlibat, partisipasi masyarakat dalam pembangunan
pada tahun 2020 lebih sedikit jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya,
sebagaimana terlihat dalam gambar di bawah ini.
Grafik 41: Jumlah Partisipasi Masyarakat dalam Pelaksanaan Pembangunan melalui Gotong Royong
Tahun 2016-2020
2020 52,353
2019 87,058
Tahun
2018 68,508
2017 62,232
2016 58,008
- 20,000 40,000 60,000 80,000 100,000

Jumlah Masyarakat Peserta (orang)
Penurunan jumlah partisipasi masyarakat terlihat menurun karena

beberapa program/kegiatan yang sebelumnya tercatat pada tahun 2019 telah
rampung dilaksanakan, misalnya peningkatan kualitas jamban masyarakat dan
pembangunan kembali rumah korban gempa tahun 2018. Berkat adanya

kegiatan peningkatan kualitas septic tank pada jamban masyarakat yang
diberikan bantuan pada tahun 2019, data pada laman
http://monev.stbm.kemkes.go.id/monev/ menunjukkan bahwa 100 % rumah
tangga di Kabupaten Sumbawa Barat sudah memiliki akses terhadap jamban,
dengan rincian 36.435 rumah tangga memiliki akses terhadap Jamban Sehat
Permanen (JSP), 1.117 rumah tangga memiliki akses terhadap Jamban Sehat
Semi Permanen (JSSP), dan 83 rumah tangga sharing (Masih Numpang ke
Jamban Sehat).
Peran serta masyarakat dalam pembangunan juga terlihat dari
berhasilnya Kabupaten Sumbawa Barat menuntaskan Program Sanitasi Total
Berbasis Masyarakat hingga berhasil menuntaskan pilar kedua dan ketiga.
Setelah dilakukan verifikasi oleh tim verifikasi Provinsi NTB tanggal 22
september 2020 diperoleh capaian pilar II (cuci tangan pakai sabun) sudah
100%, kemudian pilar III (pengelolaan air minum makanan rumah tangga) tuntas
100%.
Animo masyarakat untuk berpartisipasi dalam pelaksanaan
pembangunan juga terlihat selama pandemi Covid-19. Hal ini terlihat dari
keberhasilan Kabupaten Sumbawa Barat menjuarai beberapa kategori dalam
Lomba Kampung Sehat yang diinisiasi oleh Kepolisian Daerah Nusa Tenggara
Barat, seperti Pasar Tanamira Taliwang sebagai juara pada Kategori Pasar
Tersehat, Desa Mura Kecamatan Brang Ene sebagai Juara 3 Kampung Sehat, dan
Pantai Balad sebagai salah satu nominasi sebagai tempat wisata sehat di Provinsi
Nusa Tenggara Barat.
SASARAN 3: MENINGKATNYA PENANGANAN PENGADUAN MASYARAKAT
Sarana/media untuk menampung pengaduan masyarakat terhadap

kinerja Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat dapat melalui Inspektorat
Kabupaten, kotak pengaduan, media massa seperti koran lokal, web resmi
pemda, call center ataupun dapat langsung disampaikan melalui Forum
Pelayanan Setara Inklusif dan Andalan (Forum Yasinan) yang telah dilaksanakan
sejak tahun 2016.
Forum Yasinan merupakan wadah fasilitasi rangkaian kegiatan sosial
keagamaan pada setiap malam Jum’at yang diawali dengan sholat magrib
berjama’ah, membaca Surat Yasin bersama, sholat Isya berjama’ah dan
dilanjutkan dengan evaluasi penyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan
pembangunan, dan komunikasi pengaduan masyarakat. Forum Yasinan yang
telah diselenggarakan sejak tahun 2016 merupakan sarana pengaduan yang
dianggap paling efektif jika dibandingkan dengan sistem pengaduan lain. Hal
tersebut disebabkan oleh seluruh pengaduan yang disampaikan langsung
diterima oleh Bupati/Wakil Bupati Sumbawa Barat yang didampingi seluruh

Kepala Perangkat daerah dan mendapat jawaban langsung atas keluhan/aduan
yang disampaikan dan dengan cepat dapat ditindaklanjuti.
Forum Yasinan dilaksanakan di aula kediaman Bupati Sumbawa Barat
yang disebut Central atau di kecamatan sesuai dengan jadwal bergilir yang telah
ditentukan. Pembagian kecamatan dan desa pun dilakukan agar seluruh warga
hadir secara merata. Selain sebagai wadah religius kultural, Forum Yasinan juga
merupakan ajang silaturrahim dan cara berkomunikasi dengan rakyat sekaligus
menjadi wadah progres report/ pelaporan langsung pelaksanaan program-
program Pemerintah Daerah kepada masyarakat.
Bentuk aduan lain yang lebih bersifat formal ditangani oleh Inspektorat
Kabupaten Sumbawa Barat sebagai organisasi perangkat daerah yang bertugas
menangani berbagai aduan yang terkait dengan pelaksanaan pemerintah
daerah. Pada tahun 2020 Inspektorat Kabupaten Sumbawa Barat melaksanakan
pemeriksaan seluruh kasus untuk penyelesaian berbagai permasalahan baik
yang bersumber dari pengaduan masyarakat, disposisi Bupati, dan
pengembangan temuan hasil pemeriksaan. Pada tahun 2020 pemeriksaan kasus
sebanyak 13 kasus sebagaimana ditampilkan dalam Tabel berikut:
Tabel 33: Jenis Kasus Pengaduan yang ditangani Inspektorat Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2020
No Jenis Kasus Jumlah Kasus

1 Pengaduan Masyarakat 3
2 Indispliner pegawai 0
3 Cerai pegawai 10
Jumlah 13
Sumber: Inspektorat Daerah Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2021
Keberhasilan pencapaian pelaksanaan sasaran “Meningkatnya

Penanganan Pengaduan Masyarakat” diukur dengan indikator tingkat
penanganan pengaduan masyarakat, dimana pengukurannya membandingkan
data pengaduan yang ditindak lanjuti dengan jumlah pengaduan yang masuk.
Adapun analisa capaian kinerja pada sasaran ini dapat dilihat pada tabel
berikut:
Tabel 34: Capaian Sasaran Kinerja Meningkatnya Penanganan Pengaduan Masyarakat Tahun 2020
Target Akhir Persentase

Periode Capaian Capaian Kinerja
Tahun (Tahun Target Realisasi Kinerja sampai Akhir
2021) Periode
2016 100 100 100 100 100
2017 100 100 100 100 100
2018 100 100 100 100 100

2019 100 100 100 100 100
2020 100 100 100 100 100
Grafik 42: Persentase Penyelesaian Pengaduan Masyarakat Tahun 2020
Target Akhir Periode

120 (Tahun 2021)
100 Target
80
Target & Realisasi
Realisasi
60
40
Capaian Kinerja
20
Persentase Capaian
2016 2017 2018 2019 2020 Kinerja sampai Akhir
Sumber: Analisis Data Tahun 2021 Tahun Periode
Jumlah pengaduan yang masuk pada tahun 2020 sebanyak 13 dan

seluruh telah ditindaklanjuti sehingga capaian sasaran “Meningkatnya
Penanganan Pengaduan Masyarakat” pada tahun 2020 mencapai 100 persen.
Kondisi ini sama dengan tahun 2016, 2017, 2018, dan 2019 yang juga mencapai
100 persen, dan diharapkan dapat dipertahankan sampai akhir periode RPJMD
tahun 2021 untuk setiap aduan pelayanan publik dapat diselesaikan seluruhnya.
SASARAN 4: MENINGKATNYA KUALITAS PENDIDIKAN DASAR
Tiga sasaran berikutnya adalah merupakan tiga aspek esensial dalam

penghitungan Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Indeks Pembangunan
Manusia (IPM) atau Human Development Index (HDI) merupakan salah satu
pendekatan untuk mengukur tingkat keberhasilan pembangunan manusia. IPM
ini mulai digunakan oleh UNDP sejak tahun 1990 untuk mengukur upaya
pencapaian pembangunan manusia suatu negara. Walaupun tidak dapat
mengukur semua dimensi dari pembangunan, namun IPM mampu mengukur
dimensi pokok pambangunan manusia yang dinilai mencerminkan status
kemampuan dasar (basic capabilities) penduduk.
Hingga saat ini IPM masih menjadi salah satu alat ukur pembangunan
yang digunakan dalam target pembangunan pemerintah. IPM juga masih
dipergunakan sebagai bahan pertimbangan dalam pembahasan asumsi makro
di DPR RI, dan bahkan menjadi salah satu dasar alokator dalam mengalokasikan
Dana Alokasi Umum (DAU). IPM mengukur pembangunan kualitas hidup
manusia yang dituangkan dalam tiga pendekatan dimensi dasar yaitu dimensi
pengetahuan, dimensi umur panjang dan hidup sehat, dan dimensi standar

hidup layak. Dimensi Pengetahuan diukur melalui indikator Harapan Lama
Sekolah (HLS) dan Rata-rata Lama Sekolah (RLS). Dimensi umur panjang dan
hidup sehat diwakili oleh indikator Umur Harapan Hidup (UHH). Adapun
Dimensi Penghidupan Layak didekati melalui indikator Pengeluaran Per Kapita.
IPM dihitung berdasarkan rata- rata geometrik dari indeks kesehatan, indeks
pengetahuan, dan indeks pengeluaran. Dengan digunakannya rata-rata
geometrik untuk menyusun IPM metode baru, capaian dari satu dimensi tidak
dapat ditutupi oleh capaian dimensi lain. Artinya untuk mencapai pembangunan
manusia yang baik, ketiga dimensi harus diperhatikan sama pentingnya.
Pengukuran Capaian Meningkatnya Kualitas Pendidikan Dasar sebagai
salah satu sasaran pembangunan di Kabupaten Sumbawa Barat dilihat melalui
capaian nilai indeks pendidikan. Hasil perhitungan Indeks Pendidikan di
Kabupaten Sumbawa Barat sebagaimana terlihat pada tabel di bawah ini:
Tabel 35: Capaian Kinerja Sasaran Meningkatnya Kualitas Pendidikan Dasar Tahun 2020
Target Akhir Persentase Capaian

Capaia
Tahun Periode Target Realisasi Kinerja sampai Akhir
n
(Tahun Periode
Kinerja
2021)
2016 11,54 10,81 10,82 100,09 93,76
2017 11,54 10,95 10,89 99,45 94,37
2018 11,54 11,10 10,92 98,38 94,63
2019 11,54 11,24 11,07 98,49 95,93
2020 11.54 11.39 11.14 97.81 96.53
Grafik 43: Indeks Pendidikan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2020
Capaian Kinerja
11.60 101
Target & Realisasi (%)
11.40 100 Persentase Capaian

11.20 99 Kinerja sampai Akhir
Capaian Kinerja (%)
98 Periode
11.00
97 Target Akhir Periode
10.80
96 (Tahun 2021)
10.60
10.40 95 Realisasi
2016 2017 2018 2019 2020
Tahun
Data di atas menunjukkan bahwa capaian nilai Indeks Pendidikan di

Kabupaten Sumbawa Barat selalu meningkat dari tahun ke tahun, meskipun
belum mencapai target tahunan yang telah ditetapkan dalam RPJMD. Capaian

kinerja tahunan menunjukkan tren yang menurun dari tahun ke tahun, yang
berbanding lurus dengan jarak antara realisasi dan target tahunan yang semakin
melebar setiap tahunnya. Meskipun demikian, capaian kinerja terhadap target
akhir periode tetap menunjukkan tren meningkat, yang artinya pelaksanaan
program dan kegiatan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten
Sumbawa Barat tetap berada pada jalurnya.
SASARAN 5: MENINGKATNYA DERAJAT KESEHATAN MASYARAKAT
Selain pendidikan, perbaikan akses yang juga harus diperhatikan adalah

akses terhadap pelayanan kesehatan. Kesehatan merupakan salah satu
komponen yang sangat penting dalam kehidupan manusia. Di Indonesia
pembangunan dalam hal kesehatan bahkan menjadi salah satu prioritas utama
karena berdampak langsung terhadap kualitas penduduk. Status kesehatan
yang lebih baik, akan dapat meningkatkan produktivitas dalam bekerja dan
berusaha. Hal ini akan memungkinkan masyarakat –terutama yang masih
termasuk dalam kategori miskin- untuk menghasilkan pendapatan yang lebih
tinggi dan keluar dari kemiskinan.
Keberhasilan pelaksanaan sasaran meningkatnya derajat kesehatan
masyarakat, diukur dengan indikator Umur Harapan Hidup. Umur Harapan
Hidup (UHH) adalah rata-rata perkiraan banyak tahun yang dapat ditempuh
seseorang selama hidup. Umur Harapan Hidup (UHH) diartikan sebagai umur
yang mungkin dicapai seseorang yang lahir pada tahun tertentu. Umur Harapan
Hidup (UHH) merupakan alat untuk mengevaluasi kinerja pemerintah dalam
meningkatkan kesejahteraan penduduk pada umumnya, dan meningkatkan
derajat kesehatan pada khususnya. Dalam membandingkan tingkat
kesejahteraan antar kelompok masyarakat sangatlah penting untuk melihat
angka harapan hidup. Di negara-negara yang tingkat kesehatannya lebih baik,
setiap individu memiliki rata-rata hidup lebih lama, dengan demikian secara
ekonomis mempunyai peluang untuk memperoleh pendapatan lebih tinggi.
Selanjutnya, Lincolin (1999) menjelaskan intervensi untuk memperbaiki
kesehatan dari pemerintah juga merupakan suatu alat kebijakan penting untuk
mengurangi kemiskinan. Salah satu faktor yang mendasari kebijakan ini adalah
perbaikan kesehatan akan meningkatkan produktivitas golongan miskin:
kesehatan yang lebih baik akan meningkatkan daya kerja, mengurangi hari tidak
bekerja dan menaikkan output energi.
Dalam mencapan sasaran meningkatnya derajat kesehatan masyarakat,

berbagai kasus penyakit di Sumbawa Barat masih menjadi permasalahan,
disebabkan oleh kondisi lingkungan yang mendukung terhadap munculnya
penyakit dan perilaku masyarakat yang belum menunjukan kesadaran dalam
berperilaku hidup sehat dan bersih, seperti Penyakit TB paru, penyakit ISPA,
HIV/AIDS, demam berdarah dan gizi buruk. Dalam melaksanakan fungsi

pelayanan kesehatan di puskesmas, peningkatan kualitas sarana dan prasarana
pelayanannya perlu ditingkatkan, demikian pula adanya peningkatan jumlah
puskesmas PONED. Selain itu masalah penyebaran tenaga kesehatan yang
belum merata di setiap daerah menyebabkan terlambatnya penanganan
kesehatan di perdesaan.
Capaian indikator kinerja sasaran ini pada Tahun 2020 disajikan pada
tabel berikut :
Tabel 36: Meningkatnya Derajat Kesehatan Masyarakat Tahun 2020

Capaian
Tahun Periode Target Realisasi Kinerja sampai
Kinerja
(Tahun Akhir Periode
2021)
2016 67,99 66,66 66,66 100,00 98,04
2017 67,99 66,92 66,98 100,09 98,51
2018 67,99 67,19 67,34 100,22 99,04
2019 67,99 67,45 67,80 100,52 99,72
2020 67.99 67.72 68.07 100.52 100.12
Data di atas menunjukkan bahwa angka Umur Harapan Hidup di

Kabupaten Sumbawa Barat menunjukkan tren meningkat dari tahun ke tahun.
Target tahunan yang ditetapkan dalam RPJMD selalu dapat dicapai. Hal tersebut
dikuatkan dengan persentase capaian kinerja tahunan selalu mencapai angka
100%. Demikian pula dengan persentase capaian kerja sampai akhir periode
yang juga menunjukkan tren positif. Hal tersebut menunjukkan bahwa program
kesehatan yang dilakukan selama tahun 2019 mendukung arah pembangunan
dalam bidang kesehatan sebagaimana yang telah direncanakan dalam RPJMD
periode tahun 2016-2021.
Grafik 44: Perkembangan Umur Harapan Hidup di Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2016-2020
Capaian Kinerja
72 101.00
Capaian Kinerja (%)
Persentase Capaian
71 100.50
Kinerja sampai Akhir
70 100.00
Periode
69 99.50
Target
68 99.00
Realisasi
67 98.50
Standar Nasional
66 98.00
Sumber: Analisis Data Tahun 2021 97.50

Salah satu cara untuk mengetahui capaian meningkatnya derajat
kesehatan di Kabupaten Sumbawa Barat tahun 2020 yaitu melihat dari capaian
indikator- indikator yang mempengaruhi angka harapan hidup. Capaian
indikator kinerja yang mempengaruhi umur harapan hidup sebagai indikator
mengukur derajat kesehatan pada tahun 2020, tersaji pada tabel berikut:
Tabel 37:Perbandingan Capaian Indikator yang Mempengaruhi Umur Harapan Hidup di Kabupaten
Sumbawa Barat Tahun 2019 & 2020
NO INDIKATOR 2019 2020 Satuan

Kesehatan Ibu
1 Jumlah Lahir Hidup 2.915 2,932 Orang
2 Angka Lahir Mati (dilaporkan) 3,4 4.1 per 1.000 Kelahiran
Hidup
3 Jumlah Kematian Ibu 1 1 Ibu
4 Angka Kematian Ibu (dilaporkan) 34,3 34.1 per 100.000
Kelahiran
Hidup
Kesehatan Anak
5 Jumlah Kematian Neonatal 14 12 neonatal
Angka Kematian per 1.000
6 4,8 4.1
Neonatal (dilaporkan) Kelahiran Hidup
7 Jumlah Bayi Mati 3 1 bayi
per 1.000 Kelahiran
8 Angka Kematian Bayi (dilaporkan) 1 0.3
Hidup
9 Jumlah Balita Mati 17 1 Balita
Angka Kematian per 1.000
10 5,8 0.3
Balita (dilaporkan) Kelahiran Hidup
Pengendalian Penyakit Menular Langsung
per 100.000
11 CNR seluruh kasus TBC 161,71 134
penduduk
12 Case detection rate TBC 38,1 41.41 %
13 Angka kesembuhan BTA+ 86,23 10.10 %
Angka pengobatan lengkap
14 36,2 99.0 %
semua
kasus TBC
Angka keberhasilan pengobatan
15 109,2 61.3 %
(Success Rate) semua kasus TBC
Jumlah kematian selama per 100.000
16 7,4 97.5
pengobatan penduduk
Penemuan penderita pneumonia
17 19,1 1.1 %
pada balita
Balita Pneumonia yang diberikan
18 99,4 15.4 %
tatalaksana standar
Puskesmas yang melakukan

NO INDIKATOR 2019 2020 Satuan
19 tatalaksana standar pneumonia 1 1.0 %
min 60%
20 Jumlah Kasus HIV 7 5 Kasus
21 Jumlah Kasus Baru AIDS 1 3 Kasus
22 Jumlah Kematian karena AIDS 1 2 Jiwa
Persentase Diare ditemukan
23 30,4 n/a %
dan ditangani pada balita
Persentase Diare ditemukan
24 26,7 n/a %
dan ditangani pada semua
umur
Pengendalian Penyakit yang Dapat Dicegah dengan Imunisasi
per 100.000
25 AFP Rate (non polio) < 15 th 0 0
penduduk <15
tahun
26 Jumlah Kasus Difteri 0 0 Kasus
27 Case Fatality Rate Difteri 0 %
28 Jumlah Kasus Pertusis 0 0 Kasus
29 Jumlah Kasus Tetanus 0 0 Kasus
Neonatorum
Case Fatality Rate Tetanus
30 0 %
Neonatorum
31 Jumlah Kasus Hepatitis B 0 0 Kasus
32 Jumlah Kasus Suspek Campak 9 0 Kasus
per 100.000
33 Insiden rate Campak 6,2 0
penduduk
34 KLB ditangani < 24 jam %
Pengendalian Penyakit Tular Vektor dan Zoonotik
Angka kesakitan (Incidence per 100.000
35 9,7 68.9
Rate)DBD penduduk
Angka kematian (Case Fatality
36 0 0.0 %
Rate) DBD
Angka Kesakitan Malaria (Annual
37 0,7 0.4 per 1.000 penduduk
Parasit Incidence)
38 Case Fatality Rate Malaria 0 0 %
Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2021
SASARAN 6: MENINGKATNYA DAYA BELI MASYARAKAT TERHADAP PANGAN

UTAMA
Mewujudkan kualitas hidup manusia dan masyarakat yang tinggi dan

maju merupakan salah satu misi pembangunan daerah dalam upaya
meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat Sumbawa Barat yang tinggi dan
maju yang terdiri dari pendidikan dan ilmu pengetahuan, kesehatan,

pemahaman dan pengamalan ajaran agama, serta ketahanan pangan keluarga.
Sehingga dengan misi ini akan meningkatkan kualitas sumberdaya manusia
Sumbawa Barat sebagai modal utama pembangunan daerah. Kondisi geografi
daerah merupakan tantangan yang besar dalam pembangunan ketahanan
pangan. Tingkat permintaan pangan akan terus naik sehingga dibutuhkan
ketersediaan pangan yang bertambah dari tahun ke tahun.
Keberhasilan pelaksanaan sasaran daya beli masyarakat terhadap pangan
utama diukur dengan indikator pengeluaran perkapita penduduk. Pengeluaran
perkapita penduduk memberikan gambaran tingkat daya beli (Purchasing
Power Parity/PPP) masyarakat, dan sebagai salah satu komponen yang
digunakan dalam melihat status pembangunan manusia di suatu wilayah.
Penghitungan paritas daya beli (PPP) dilakukan berdasarkan 27 komoditas
kebutuhan pokok, antara lain beras lokal, tepung terigu, singkong, tuna, teri,
daging sapi, ayam, telur, susu kental manis, bayam, kacang panjang, kacang
tanah, tempe, jeruk, pepaya, kelapa, gula, kopi, garam, merica, mie instan, rokok
kretek, listrik, air minum, bensin, minyak tanah, dan sewa rumah.
Capaian indikator kinerja sasaran ini pada Tahun 2020 disajikan pada
tabel berikut :
Tabel 38: Meningkatnya Daya Beli Masyarakat terhadap Pangan Utama Tahun 2020
Persentase
Target Akhir
Capaian Capaian Kinerja
Periode
Tahun Target Realisasi Kinerja sampai
(Tahun 2021)
Akhir Periode
2016 11.233 10.528 10.528 100,00 93,72
2017 11.233 10.665 11.066 103,76 98,51
2018 11.233 10.804 11.496 106,41 102,34
2019 11.233 10.945 11.766 107,50 104,74
2020 11,233 11,088 11,536 104.04 102.70
Paritas daya beli masyarakat di suatu daerah diukur dari rata-rata

pengeluaran konsumsi per kapita setahun. Dalam penghitungannya, telah
diperkirakan perubahan harga yang terjadi pada setiap komoditas, sehingga
diperoleh Purchasing Power Parity disingkat PPP (rata-rata pengeluaran per
kapita yang telah disesuaikan dengan formula Atkinson). Dengan komponen ini
dapat diketahui bagaimana taraf ekonomi dan akses masyarakat untuk hidup
dengan layak di Kabupaten Sumbawa Barat. Karena dari nilai konsumsi dapat
dipantau mengenai kebutuhan hidup yang sudah maupun belum terpenuhi.
Apabila nilai konsumsi penduduk rendah maka hal tersebut mengindikasikan
rendahnya pula taraf ekonomi penduduk bersangkutan, yang selanjutnya dapat
dikatakan bahwa kehidupannya belumlah layak. Pengeluaran rata-rata per

kapita adalah biaya yang dikeluarkan untuk konsumsi semua anggota rumah
tangga selama sebulan baik yang berasal dari pembelian, pemberian maupun
produksi sendiri dibagi dengan banyaknya anggota rumah tangga dalam rumah
tangga tersebut.
SASARAN 7: MENINGKATNYA KAPASITAS SUMBERDAYA APARATUR DAERAH
Keberhasilan pelaksanaan “Meningkatnya Kapasitas Sumberdaya

Aparatur Daerah”, diukur dengan indikator Indeks Profesionalitas ASN Daerah.
Capaian indikator kinerja sasaran ini pada Tahun 2020 disajikan pada tabel
berikut :
Tabel 39: Capaian Kinerja Sasaran Meningkatnya Kapasitas Sumberdaya Aparatur Daerah Kabupaten
Sumbawa Barat Tahun 2020

Capaian
Tahun Periode (Tahun Target Realisasi Capaian
Kinerja
2021) Kinerja sampai
Akhir Periode
2017 85 70 73,54 105,06 86,52
2018 85 75 73,54 98,05 86,52
2019 85 75 55,43 73,91 65,21
2020 85 80 43.49 54.36 51.16
Grafik 45: Indeks Profesionalitas Aparatur Sipil Negara Kabupaten Sumbawa Barat Tahun2020
100 120 Capaian Kinerja

90 110
80 100 Persentase Capaian

Capaian Kinerja (%)

70 90 Periode
60 80 Target Akhir Periode
(Tahun 2021)
50 70
40 60 Target
30 50 Realisasi
40
30
Pengukuran Indeks Profesionalitas adalah suatu instrumen yang

digunakan untuk mengukur secara kuantitatif tingkat profesionalitas pegawai
ASN yang hasilnya dapat digunakan sebagai dasar penilaian dan evaluasi dalam
upaya pengembangan profesionalisme ASN. Standar Profesionalitas ASN adalah
kriteria yang digunakan untuk mengukur tingkat profesionalitas ASN yang
mencakup dimensi kualifikasi, kompetensi, kinerja, dan disiplin.
SASARAN 8 : MENINGKATNYA KEPUASAN MASYARAKAT TERHADAP
PELAYANAN PUBLIK
Kegiatan pelayanan publik tidak dapat dipisahkan dari aspek kehidupan

manusia, karena pelayanan publik sangat dibutuhkan dalam segala aspek
kehidupan manusia termasuk dengan pelayanan publik yang diberikan oleh
pemerintah. Satu hal yang harus diperhatikan dalam pelayanan publik adalah
kualitas atau mutu pelayanan aparatur pemerintah kepada masyarakat.
Pemerintah sebagai penyedia jasa bagi masyarakat dituntut untuk memberikan
pelayanan yang berkualitas. Untuk meningkatkan kualitas dan menjamin
penyediaan pelayanan publik sesuai dengan asas-asas umum pemerintah serta
untuk memberikan perlindungan bagi setiap warga negara dan penduduk dari
penyalahgunaan wewenang di dalam penyelenggaraan pelayanan publik, maka
dibuatlah suatu Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan
Publik.
Pelayanan publik, sebagaimana tertuang dalam Undang-Undang Nomor
25 Tahun 2019, dimaknai sebagai kegiatan atau rangkaian kegiatan dalam
rangka pemenuhan kebutuhan pelayanan atas barang, jasa dan pelayanan
administratif yang disediakan penyelenggara pelayanan publik. Ini berarti,
negara berkewajiban dan bertanggungjawab atas pemenuhan hak dan
kebutuhan dasar masyarakatnya demi memajukan kesejahteraan umum dan
mencerdaskan kehidupan bangsa sesuai dengan amanat Pembukaan UUD 1945.
Pengabaian terhadap standar pelayanan publik berpotensi menurunkan

kualitas pelayanan. Hal ini dapat kita perhatikan melalui indikator-indikator
kasat mata. Sebagai contoh, apabila tidak terdapat maklumat pelayanan yang
dipampang maka potensi ketidakpastian hukum terhadap pelayanan publik
akan sangat besar.
Dengan abainya menampilkan persyaratan mengakibatkan kebingungan

pada pengguna layanan. Standar biaya yang tidak diinformasikan menjadikan
praktek pungutan liar, calo, dan suap menjadi lumrah pada suatu kantor
pelayanan. Pengabaian terhadap standar pelayanan publik mendorong

terjadinya potensi perilaku maladministrasi dan perilaku koruptif. Perilaku itu
tidak hanya dilakukan oleh sumber daya manusia aparatur pemerintah secara
individu, namun cenderung terjadi secara sistematis dalam instansi pelayanan
publik. Dalam jangka panjang, pengabaian terhadap standar pelayanan publik
berpotensi mengakibatkan penurunan kredibilitas peranan Pemerintah sebagai
fasilitator, regulator, dan katalisator pembangunan pelayanan publik.
Keberhasilan pelaksanaan “Meningkatnya Kepuasan Masyarakat Kepada
Pelayanan Publik”, diukur dengan indikator Skor IKM Pelayanan Publik. Capaian
indikator kinerja sasaran ini pada Tahun 2020 disajikan pada tabel berikut :
Tabel 40: Capaian Kinerja Sasaran Meningkatnya Kepuasan Masyarakat terhadap Pelayanan Publik Tahun
2020

Capaian
Tahun Periode Target Realisasi Capaian Kinerja
Kinerja
(Tahun sampai Akhir
2021) Periode
2016 B B B 100 % 100 %
2017 B B B 100 % 100 %
2018 B B B 100 % 100 %
2019 B B B 100 % 100 %
2020 B B B 100 % 100 %
SASARAN 9 : MENINGKATNYA AKUNTABILITAS KINERJA DAN KEUANGAN
Keberhasilan pelaksanaan “Meningkatnya Akuntabilitas Kinerja dan

Keuangan” diukur berdasarkan indikator nilai SAKIP dan Opini BPK. Capaian
kinerja sasaran ini didasarkan pada hasil yang diraih pada tahun anggaran terkait
yang disusun pada tahun setelah tahun anggaran tersebut berakhir. Sampai
dengan Tahun 2020, capaian sasaran ini sebagaimana disajikan pada tabel
berikut :
Tabel 41: Capaian Kinerja Sasaran Meningkatnya Akuntabilitaas Kinerja dan Keuangan
Target Akhir Realisasi Capaian Persentase

Periode Nilai Kategori Kinerja Capaian Kinerja
Tahun Indikator Target
(Tahun (%) sampai Akhir
2021) Periode (%)
Nilai BB C 48,97 C 100 50
2017 SAKIP
Opini BPK WTP WTP WTP 100 100
Nilai BB CC 57,16 CC 100 66,67
2018 SAKIP
Nilai BB B 60,10 B 100 83,33
2019 SAKIP

Target Akhir Realisasi Capaian Persentase
Periode Nilai Kategori Kinerja Capaian Kinerja
Tahun Indikator Target
(Tahun (%) sampai Akhir
2021) Periode (%)
Nilai BB B B 100 83,33
2020 SAKIP
Pencapaian kinerja pada sasaran ini, diukur melalui 2 (dua) indikator yaitu
nilai SAKIP dan opini BPK terhadap pengelolaan keuangan Pemerintah
Berdasarkan hasil evaluasi pelaksanaan SAKIP Pemerintah Kabupaten

Sumbawa Barat dari tahun 2017-2019 mengalami peningkatan dari nilai C
dengan poin 48.97 pada tahun 2017 menjadi CC dengan nilai 57.16 poin pada
tahun 2018, dan kemudian menjadi B pada tahun 2019 dengan nilai 60,10. Hal
tersebut menegaskan komitmen dari Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat
untuk menigkatkan kinerja instansi pemerintah baik itu pada proses
perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, maupun pelaporan. Peningkatan nilai yang
diraih oleh Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat dari tahun ke tahun
merupakan ikhtiar bersama seluruh komponen pemerintah daerah dalam
memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat melalui peningkatan kualitas
kinerja mulai dari perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, dan pelaporan kinerja.
Adanya bimbingan dan pendampingan dari tim Inspektorat Provinsi Nusa
Tenggara Barat dan tim Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan
Reformasi Birokrasi juga turut mempengaruhi peningkatan nilai yang dicapai
selama ini.
Sejak tahun 2015 hingga pemeriksaan terakhir (sebelum laporan ini
disusun) di tahun 2020, Kabupaten Sumbawa Barat secara konsisten selalu
berhasil meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa
Keuangan (BPK) Perwakilan NTB atas Laporan Keuangan Pemerintah
Daerah/LKPD. Keberhasilan ini merupakan wujud komitmen kuat Pemerintah
Kabupaten Sumbawa Barat untuk menjalankan pemerintahan yang akuntabel.
SASARAN 10 : MENINGKATNYA INFRASTRUKTUR YANG MANTAP
Infrastruktur merupakan salah satu program utama yang diharapkan

dapat membantu menggerakan perekonomian di Indonesia, dimana dengan
adanya infrastruktur yang memadai tentunya sebuah daerah akan lebih mudah
dalam memaksimalkan potensi daerah tersebut, juga sebaliknya bila adanya
potensi ekonomi akan memberikan kesempatan kepada masyarakat dalam
usaha mengembangkan potensi tersebut. Pembangunan ekonomi dalam suatu

wilayah sangat bergantung pada perkembangan infrastruktur di dalam wilayah
tersebut.
Untuk mengukur capaian sasaran Meningkatnya Infrastruktur yang
Mantap digunakan 2 (dua) indikator, yaitu:
1. Persentase panjang jalan dan jembatan kondisi mantap
Jalan merupakan salah satu prasarana (infrastruktur) transportasi darat

yang sangat penting untuk melayani pergerakan angkutan orang dan barang.
Pergerakan angkutan sangat dipengaruhi oleh infrastruktur jalan berkualitas,
yang merupakan faktor penting dalam pertumbuhan ekonomi. Jaringan jalan
merupakan penghubung antar daerah yang akan memberikan dampak positif
terhadap perkembangan ekonomi suatu wilayah (European Research Area,
2008; Dardak, 2012). Infrastruktur jalan berkualitas memperlancar distribusi
barang dan jasa yang menyebabkan meningkatnya aksesibilitas dan mobilitas
barang dan jasa yang selanjutnya mampu meningkatkan kesejahteraan
masyarakat (Wahab, 2009) serta mampu meningkatkan daya saing suatu negara
(Araby, 2002).
Berdasarkan Keputusan Bupati Sumbawa Barat Nomor 1350 Tahun 2015
tentang Perubahan atas Keputusan Bupati Nomor 553 Tahun 2012 tentang
Penetapan Status Ruas Jalan Kabupaten Sumbawa Barat, terdapat 338,69 km
jalan kabupaten dalam wilayah Kabupaten Sumbawa Barat yang terbagi menjadi
158 ruas jalan. Dari jumlah tersebut, berdasarkan data yang dirilis oleh Sistem
Pengelolaan Database Jalan Daerah untuk Provinsi dan Kabupaten/Kota
(SiPDJD) pada bulan Mei tahun 2020, kondisi jalan mantap yang berada di
Kabupaten Sumbawa Barat adalah sebanyak 69,49 % (terkoreksi 2,26 % dari
yang diusulkan oleh Dinas PUPRPP Kabupaten Sumbawa Barat yaitu sebanyak
67,23%).
Jalan dengan kondisi pelayanan mantap merupakan ruas-ruas jalan
dengan kondisi baik atau sedang sesuai umur rencana yang diperhitungkan
serta mengikuti suatu standar tertentu, sebagaimana ketentuan yang tercantum
dalam Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor : 13 /PRT/M/2011 tentang
Tata Cara Pemeliharaan dan Penilikan Jalan. Kemantapan jalan akan tercapai
apabila kondisi jalan selalu dijaga kualitasnya dengan melakukan tindakan
pencegahan dan perbaikan terhadap kerusakan, yang disesuaikan dengan
tingkat kerusakan serta kapasitas jalan dan juga program penanganan jalan
yang telah dianggarkan pada tahun tersebut. Pemantauan kondisi jalan secara
berkesinambungan akan membantu menjaga kondisi jalan dalam keadaan baik
sehingga kemantapan jalan tetap dapat dipertahankan hingga akhir umur layan.
Untuk mempertahankan sekaligus meningkatkan jumlah ruas jalan dalam

kondisi mantap di Kabupaten Sumbawa Barat, Dinas Pekerjaan Umum Penataan

Ruang dan Perumahan Rakyat telah berupaya meningkatkan kualitas jalan
kabupaten yang menjadi kewenangannya. Berdasarkan data yang dirilis oleh
Dinas PUPRPP Kabupaten Sumbawa Barat, pada tahun 2020 terdapat 9 ruas jalan
yang dilakukan peningkatan jalan/rekonstruksi jalan, 2 ruas jalan dilakukan
pembangunan baru yaitu pada tahap Urugan Tanah Pilihan (URPIL),
pembangunan 2 unit jembatan, rehabilitasi 1 unit jembatan, serta pemeliharaan
rutin jalan sepanjang 1.030 meter.
Hingga penyusunan laporan ini, proses verifikasi terhadap kondisi jalan
mantap di Kabupaten Sumbawa Barat hingga akhir tahun 2020 masih
berlangsung sehingga laporan untuk kondisi jalan mantap pada tahun 2020
belum dapat dirilis. Perkembangan tingkat kemantapan jalan kabupaten di
Kabupaten Sumbawa Barat dalam 4 tahun terakhir dapat dilihat dalam tabel
berikut ini:
Tabel 42: Capaian Kinerja Sasaran Indikator Jalan Kondisi Mantap Tahun 2020
Target Akhir
Capaian Kinerja
Tahun Periode Target Realisasi
(Tahun 2021)
2016 74.38 46.48 46.48 100.00
2017 74.38 54.38 54.38 100.00
2018 74.38 59.38 64.45 108.54
2019 74.38 64.38 69.49 107.94
2020 74.38 69.38 71.94 103.69
Dari data tersebut dapat dilihat bahwa target tahunan yang ditetapkan di
dalam dokumen RPJMD periode 2016-2021 dapat dicapai dengan persentase
capaian tahun 2019 sebesar 107,94%. Capaian realisasi target menunjukkan tren
positif dari tahun ke tahun dalam mencapai target akhir periode pada tahun
2021 sebesar 74,38% jalan kabupaten di Kabupaten Sumbawa Barat dalam
kondisi mantap. Hasil capaian realisasi target tersebut menjelaskan bahwa
capaian kinerja setiap tahun mencapai 100% bahkan melampauinya. Capaian
kinerja terhadap target akhir periode menunjukkan tren positif dimana sampai
dengan tahun 2019 target capaian kinerja pada akhir periode di tahun 2021
telah mencapai 93,43%.
2. Persentase luas area sawah yang terairi irigasi teknis

Pembangunan saluran irigasi untuk menunjang penyediaan bahan
pangan sangat diperlukan, sehingga ketersediaan air di lahan akan terpenuhi
walaupun lahan tersebut berada jauh dari sumber air permukaan (sungai). Hal
tersebut tidak terlepas dari usaha teknik irigasi yaitu memberikan air dengan

kondisi tepat mutu, tepat ruang dan tepat waktu dengan cara yang efektif dan
ekonomis (Sudjarwadi, 1990). Kontribusi prasarana dan sarana irigasi terhadap
ketahanan pangan selama ini cukup besar yaitu sebanyak 84 persen produksi
beras nasional bersumber dari daerah irigasi (Hasan, 2005).
Pada tahun 2020, tercatat ada penambahan 4 daerah irigasi baru di
Kabupatean Sumbawa Barat yang semula berjumlah 60 pada tahun tahun 2019
menjadi 64 daerah irigasi pada tahun 2020. Kebutuhan air daerah irigasi tersebut
disediakan oleh bangunan-bangunan penampung air berupa bending dan
embung yang tersebar di seluruh kecamatan. Berdasarkan data yang dirilis oleh
Bidang Sumber Daya Air pada Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang
Pemukiman dan Perumahan, 64 bendung dan embung yang ada akan mampu
mengairi area pertanian basah (sawah) seluas 10.538,00 ha dari 11.721,30 ha
(data dinas Pertanian) areal yang ada melalui jaringan irigasi sepanjang
113.883,00 m. Luasan area yang terairi irigasi teknis tersebut bertambah 950 ha
jika dibandingkan dengan tahun 2019 seluas 9.408 ha.
Tabel 43: Capaian Indikator Kinerja Persentase Luas Area Sawah Terairi Irigasi Teknis Tahun 2020

Capaian
Kinerja
(Tahun 2021) Periode
2018 82 70 74.39 106.27 90.72
2019 82 74 80.26 108.46 97.88
2020 82 78 88.37 113.29 107.77
SASARAN 11 : MENINGKATNYA KUALITAS PEMUKIMAN KUMUH
Perumahan dan permukiman merupakan salah satu kebutuhan dasar

manusia dan merupakan faktor penting dalam peningkatan harkat dan martabat
manusia serta mutu kehidupan yang sejahtera dalam masyarakat yang adil dan
makmur. Perumahan dan permukiman juga merupakan bagian dari
pembangunan nasional yang perlu terus ditingkatkan dan dikembangkan secara
terpadu, terarah, terencana, dan berkesinambungan.
Pembangunan perumahan dan permukiman yang kurang terpadu,

terarah, terencana, dan kurang memperhatikan kelengkapan prasarana dan
sarana dasar seperti air bersih, sanitasi (jamban), sistem pengelolaan sampah,
dan saluran pembuangan air hujan, akan cenderung mengalami degradasi
kualitas lingkungan atau yang kemudian diterminologikan sebagai “Kawasan
Kumuh”.

Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor
02/PRT/M/2016 tentang Peningkatan Kualitas Terhadap Perumahan Kumuh dan
Permukiman Kumuh, telah menetapkan kriteria kekumuhan suatu permukiman
yang terdiri dari: Bangunan gedung, Jalan lingkungan, Penyediaan air minum,
Drainase lingkungan, Pengelolaan air limbah, Pengelolaan persampahan, dan
Proteksi kebakaran. Dengan dilakukannya penataan terhadap ketujuh kriteria
tersebut, diharapkan dapat meminimalisir luas kawasan kumuh yang ada di
Berdasarkan hasil reviu terhadap Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2018 oleh Tim Kementerian Pendayagunaan
Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Sasaran 11 mengalami perubahan dari
Meningkatnya Penanganan Pemukiman Kumuh menjadi Meningkatnya Kualitas
Pemukiman Kumuh. Perubahan sasaran tersebut diikuti oleh perubahan
Indikator Kinerja Utama dalam pelaksanaan pencapaian sasaran yang telah
diakomodir dalam Peraturan Bupati Nomor 84 Tahun 2019 tentang Perubahan
Atas Peraturan Bupati Sumbawa Barat Nomor 90 Tahun 2018 Tentang Indikator
Kinerja Utama Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2016-2021. Keberhasilan
pencapaian Sasaran 11 diukur dengan persentase luas kawasan kumuh
dibandingkan dengan luas kawasan.
Keputusan Bupati Sumbawa Barat Nomor 188.4.45.527 Tahun 2020

tentang Perubahan Kedua Atas Keputusan Bupati Sumbawa Barat Nomor 1075
Tahun 2015 tentang Penetapan Lokasi Penanganan Permukiman Kawasan
Kumuh Perkotaan di Kabupaten Sumbawa Barat, telah menetapkan kawasan
kumuh perkotaan di Kabupaten Sumbawa Barat seluas 351,81 ha yang terletak
di 14 desa/kelurahan pada 4 kecamatan dalam Kabupaten Sumbawa Barat.
Lokasi perumahan dan permukiman kumuh dalam lingkup wilayah Kabupaten
Sumbawa Barat yang dinilai berdasarkan ketidakteraturan bangunan, tingkat
kepadatan bangunan yang tinggi dan kualitas bangunan serta sarana dan
prasarana yang tidak memadai.
Tabel 44: Penanganan Kawasan Kumuh Perkotaan di Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2020
Luasa Luasa Luasa

Lokasi Desa/ Luasan Penanganan Penanganan
No Daerah Daerah Daerah
Kecamatan Kelurahan (ha) Tahun 2019 Tahun 2020
Kumuh Kumuh Kumuh
Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021
(Ha) (Ha) (Ha)
1 Arab Kenangan 18.55 18.55 1.70 16.85 1.1 15.75
2 Telaga Bertong 18.75 18.75 1.20 17.55 1.5 16.05
3 Dalam 1 4.83 4.83 1.41 3.42 0.2 3.22
4 Dalam 2 0.49 0.49 0.49 0 0 0.00
5 Sampir 6.04 6.04 2.64 3.40 0.4 3.00
Taliwang
6 Bugis 7.33 7.33 0.93 6.40 0.8 5.60
7 Menala 10.44 10.44 6.32 4.12 0.2 3.92

Luasa Luasa Luasa
Lokasi Desa/ Luasan Penanganan Penanganan
No Daerah Daerah Daerah
Kecamatan Kelurahan (ha) Tahun 2019 Tahun 2020
Kumuh Kumuh Kumuh
Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021
(Ha) (Ha) (Ha)
8 Kuang 8.69 8.69 0 8.69 0.2 8.49
9 Labuhan Lalar 24.35 24.35 0 24.35 0.3 24.05
10 Kertasari 59.72 59.72 0 59.72 0.5 59.22
Maluk 11 Maluk 136.54 136.54 0 136.54 1.6 134.94
Poto Tano 12 Poto Tano 16.86 16.86 0 16.86 0.2 16.66
Jereweh 13 Seteluk Tengah 29.4 29.4 11.03 18.37 0.4 17.97
Seteluk 14 Seteluk Atas 18.51 18.51 6.94 11.57 0.4 11.17
Total 360.50 360.5 32.66 327.84 7.80 320.04
Sumber: Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang Perumahan dan Permukiman Tahun 2021
SASARAN 12 : MENINGKATNYA KETERTIBAN UMUM DALAM MASYARAKAT
Keberhasilan pelaksanaan sasaran “Meningkatnya Ketertiban Umum

dalam Masyarakat”, diukur dengan menghitung resiko penduduk terkena
perkara kejahatan/tindak pidana (crime rate/angka kriminalitas). Semakin tinggi
angka kriminalitas menunjukkan semakin banyak tindak kejahatan pada
masyarakat yang merupakan indikasi bahwa masyarakat merasa semakin tidak
aman. Rasa aman merupakan variabel yang sangat luas karena mencakup
berbagai aspek dan dimensi, mulai dari dimensi politik, hukum, pertahanan,
keamanan, sosial dan ekonomi. Sejalan dengan itu, statistik dan indikator yang
biasa digunakan untuk mengukur rasa aman masyarakat merupakan indikator
negatif, misalnya jumlah angka kejahatan (crime total), jumlah orang yang
berisiko terkena tindak kejahatan (crime rate) setiap 100.000 penduduk untuk
skala nasional dan 10.000 penduduk untuk skala daerah.
Upaya untuk memenuhi dan menciptakan rasa aman pada masyarakat

merupakan langkah strategis yang turut mempengaruhi keberhasilan
pembangunan nasional dan daerah. Terciptanya dan terpenuhinya rasa aman
pada masyarakat akan membangun suasana yang kondusif bagi masyarakat
untuk melakukan berbagai aktifitas termasuk aktifitas ekonomi. Kondisi ini pada
skala makro akan menciptakan stabilitas nasional dan daerah yang merupakan
salah satu prasyarat bagi tercapainya pembangunan dalam rangka mewujudkan
masyarakat yang adil dan makmur. Capaian indikator kinerja sasaran ini pada
Tahun 2019 disajikan pada tabel berikut:
Tabel 45: Capaian Kinerja Sasaran Meningkatnya Ketertiban Umum dalam Masyarakat Tahun 2019

Persentase
Target Akhir
Capaian Capaian
Kinerja Kinerja sampai
(Tahun
Akhir
2021)
Periode
2016 4,99 18,26 17,65 103,34 28,27
2017 4,99 14,09 15,39 90,77 32,42
2018 4,99 10,87 11,22 96,78 44,47
2019 4,99 8,39 12,54 50,54 39,79
Salah satu faktor pendorong peningkatan investasi di daerah adalah

kondusivitas wilayah yang terjaga dengan baik yang diindikasikan dengan
penurunan tindak kriminal dan gangguan ketertiban masyarakat serta konflik
horizontal yang terjadi di Kabupaten Sumbawa Barat. Data BPS menunjukkan
bahwa gangguan ketertiban masyarakat pada tahun 2019 mengalami kenaikan
jika dibandingkan dengan tahun 2018.
Berdasarkan data BPS yang bersumber dari Kepolisian Resor Sumbawa
Barat menunjukkan bahwa jumlah tindak pidana yang dilaporkan di Kabupaten
Sumbawa Barat tahun 2019 adalah sebanyak 172 kasus, sehingga
mempengaruhi angka kriminal per 10.000 penduduk sebesar 12,54%. Menurut
data terakhir, jumlah kejahatan di Kabupaten Sumbawa Barat pada tahun 2019
mengalami kenaikan menjadi 172 kasus jika dibandingkan dengan tahun 2018 yagn
berjumlah 163 kasus.
SASARAN 13 : MENINGKATNYA JAMINAN SOSIAL MASYARAKAT
Perlindungan dan pemberdayaan bagi kelompok masyarakat miskin dan

masyarakat rentan masalah sosial ekonomi merupakan salah satu misi
pemerintah daerah melalui upaya pengurangan beban pengeluaran dan
peningkatan pendapatan. Dengan demikian masyarakat miskin dan masyarakat
rentan masalah sosial ekonomi tidak saja menjadi obyek pembangunan daerah
tetapi dapat menjadi pelaku pembangunan daerah. Prinsip pertama dalam misi
ini adalah memperbaiki dan mengembangkan sistem perlindungan sosial bagi
penduduk miskin dan rentan. Sistem perlindungan sosial dimaksudkan untuk
membantu individu dan masyarakat menghadapi goncangan-goncangan
(shocks) dalam hidup, seperti jatuh sakit, kematian anggota keluarga, kehilangan
pekerjaan, ditimpa bencana atau bencana alam, dan sebagainya.
Sistem perlindungan sosial yang efektif akan mengantisipasi agar

seseorang atau masyarakat yang mengalami goncangan tidak sampai jatuh
miskin. Tingginya tingkat kerentanan juga menyebabkan tingginya
kemungkinan untuk masuk atau keluar dari kemiskinan. Oleh karena itu, untuk
menanggulangi semakin besarnya kemungkinan orang jatuh miskin, perlu

dilaksanakan suatu program bantuan sosial untuk melindungi mereka yang
tidak miskin agar tidak menjadi miskin dan mereka yang sudah miskin agar tidak
menjadi lebih miskin.
Guna memberikan perlindungan kepada masyarakat miskin dan
masyarakat rentan masalah sosial ekonomi, Pemerintah Kabupaten Sumbawa
Barat melaksanakan 2 (dua) program utama pemberian jaminan sosial yaitu
jaminan sosial terhadap kelompok PMKS dan jaminan sosial terhadap kelompok
masyarakat miskin, lansia, dan disabilitas. Penyandang Masalah Kesejahteraan
Sosial (PMKS) (PMKS) adalah seseorang, keluarga atau kelompok masyarakat
yang karena suatu hambatan, kesulitan atau gangguan tidak dapat
melaksanakan fungsi sosialnya, sehingga tidak dapat terpenuhi kebutuhan
hidupnya baik jasmani, rohani dan sosial secara memadai dan wajar. Hambatan,
kesulitan dan gangguan tersebut dapat berupa kemiskinan, keterlantaran,
kecacatan, ketunaan sosial, keterbelakangan, keterasingan/ keterpencilan dan
perubahan lingkungan secara mendadak yang kurang mendukung, seperti
terjadinya bencana.
Program Jaminan sosial Pariri Sehat, Pariri Lansia dan Pariri Disabilitas
atau lebih dikenal dengan program Kartu Pariri merupakan bentuk perlindungan
sosial Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat dalam melindungi masyarakat
miskin, lansia, dan penyandang disabilitas agar dapat memenuhi kebutuhan
dasar hidupnya secara layak sesuai harkat dan martabat kemanusiaan. Sebagai
salah salah satu upaya pengentasan kemiskinan, sejak tahun 2016 Pemerintah
Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) telah meluncurkan program “Kartu Pariri” dan
telah tertuang dalam Program Daerah Pemberdayaan Gotong Royong (PDPGR).
Mekanisme/prosedur pemberian Kartu Pariri dimulai dengan pendataan

yang dilakukan oleh agen PDPGR terhadap penerima bantuan program Pariri
Lansia, dan Penyandang Disabilitas dengan persyaratan penerima untuk Lansia
adalah mereka yang berusia 60 tahun, miskin/tidak mampu, serta
menandatangani surat pernyataan. Untuk penyandang Disabilitas adalah
mereka yang memenuhi kriteria sebagai penyandang disabilitas. Tahap
selanjutnya, Dinas Sosial melakukan verifikasi dan validasi, yang datanya akan
dituangkan dalam Keputusan Bupati tentang daftar nama penerima bantuan
program. Nama yang sudah ditetapkan sebagai penerima akan membuka
rekening tabungan di bank penyalur bantuan. Tahap terakhir adalah penerima
melalukan pencairan di bank sesuai jadwal yang telah ditentukan.
Jaminan Sosial Pariri Sehat, Lansia, dan Disabilitas (Kartu Pariri)

diselenggarakan melalui sistem penyaluran bantuan langsung Non tunai kepada
masing-masing sasaran penerima. Program Kartu Pariri menjadi salah satu
program unggulan/prioritas Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat yang lebih
diarahkan pada penyediaan layanan Long Term Care (LTC). Layanan Long Term

Care bagi lansia dianggap perlu lebih mendapat perhatian karena para lansia
mengalami kondisi kronis, penurunan fungsional, dan keterbatasan dalam
melakukan aktivitas sehari-hari (Activities of Daily Living atau ADL), sehingga
mereka memiliki ketergantungan tinggi.
Jumlah penerima program Kartu Pariri tahun 2020 ditetapkan melalui
Keputusan Bupati Sumbawa Barat Nomor 88 Tahun 2019 tentang Penetapan
Peserta Penerima Bantuan Iuran Jaminan Kesehatan Masyarakat Kabupaten
Sumbawa Barat Tahun Anggaran 2019 dan Keputusan Bupati Sumbawa Barat
Nomor 130 Tahun 2019 tentang Penetapan Penerima dan Besaran Bantuan
Jaminan Sosial Pariri bagi Lanjut Usia dan Penyandang Disabilitas Kabupaten
Sumbawa Barat Tahun Anggaran 2020. Sementara itu, penerima bantuan bagi
kelompok PMKS ditetapkan berdasarkan ID BDT yang ditetapkan oleh Menteri
Sosial Republik Indonesia.
Berdasarkan penetapan kedua Keputusan Bupati Sumbawa Barat dan

data Jumlah Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial yang dirilis oleh Dinas
Sosial Kabupaten Sumbawa Barat, jumlah penerima jaminan sosial Kartu Pariri
dan PMKS adalah sebanyak 54.296 orang yang terdiri dari 50.126 orang
penerima Kartu Pariri dan 4.170 orang PMKS. Hingga akhir tahun 2020
pemberian jaminan sosial kepada masyarakat kurang mampu, lansia, dan
disabilitas di Kabupaten Sumbawa Barat telah terealisasi sebanyak 100%
meskipun jumlah penerima berkurang dari yang ditetapkan di awal tahun
dengan realisasi pada akhir tahun karena ada beberapa penerima yang
meninggal dunia, pindah, serta dalam evaluasi lebih lanjut tidak sesuai lagi
dengan kriteria yang telah ditetapkan. Demikian pula dengan jaminan sosial
terhadap PMKS juga mampu dilayani seluruhnya alias 100%. Hal ini berarti
bahwa Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat melalui Dinas Sosial telah
berhasil melayani masyarakat teridentifikasi sebagai PMKS melalui upaya-upaya
yang sesuai dengan masalah dan kebutuhan setiap individu.
Keberhasilan pelaksanaan “Meningkatnya Jaminan Sosial Masyarakat”,

diukur dengan Persentase Masyarakat Penerima Jaminan Sosial. Capaian
indikator kinerja sasaran ini pada Tahun 2020 disajikan pada tabel berikut:
Tabel 46: Capaian Kinerja Sasaran Meningkatnya Jaminan Sosial Masyarakat
Tahun 2020
Persentase
Target Akhir
Capaian Capaian Kinerja
(Tahun
Periode
2021)
2017 100 85 100 117,65 100,00
2018 100 90 100 111,11 100,00

2019 100 95 100 105,26 100,00
2020 100 100 100 100 100,00
SASARAN 14 : MENINGKATNYA PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
Konsep pembangunan yang ditujukan untuk menanggulangi kemiskinan

umumnya melalui mekanisme atas-bawah (top-down). Kelemahan dari
mekanisme ini adalah tanpa penyertaan partisipasi masyarakat. Semua inisiatif
program penanggulangan kemiskinan berasal dari pemerintah (pusat), demikian
pula dengan penanganannya. Petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis
implementasi program selalu dibuat seragam tanpa memperhatikan
karakteristik kelompok masyarakat miskin di masing-masing daerah. Akibatnya,
program yang diberikan sering tidak mempunyai korelasi dengan prioritas dan
kebutuhan masyarakat miskin setempat. Dengan pertimbangan-pertimbangan
tersebut, upaya secara menyeluruh disertai dengan pemberdayaan masyarakat
miskin menjadi salah satu prinsip utama dalam strategi penanggulangan
kemiskinan.
Menurut Sumodingningrat (2009) pemberdayaan tidak bersifat
selamanya, melainkan sampai target masyarakat mampu untuk mandiri, dan
kemudian dilepas untuk mandiri, meski dari jauh dijaga agar tidak jatuh lagi.
Dilihat dari pendapat tersebut berarti pemberdayaan melalui suatu masa proses
belajar, hingga mencapai status, mandiri. Meskipun demikian dalam rangka
menjaga kemandirian tersebut tetap dilakukan pemeliharaan semangat, kondisi,
dan kemampuan secara terus menerus supaya tidak mengalami kemunduran
lagi.
Memperkuat keberlangsungan usaha mikro kecil bagi masyarakat miskin

dan PMKS dengan cara meningkatkan akses permodalan usaha mikro kecil bagi
masyarakat miskin dan penyandang disabilitas melalui program PDPGR Kartu
Bariri, merupakan salah satu program unggulan Pemerintah Kabupaten
Sumbawa Barat dalam mengentaskan kemiskinan dari Bumi Pariri Lema Bariri.
Keberhasilan pencapaian sasaran “Meningkatnya Pemberdayaan

Masyarakat”, diukur dengan menghitung persentase Penyandang Masalah
Kesejahteraan Sosial (PMKS) yang Mandiri dibandingkan dengan jumlah PMKS
yang diberdayakan. PMKS adalah seseorang, keluarga atau kelompok
masyarakat yang karena suatu hambatan, kesulitan atau gangguan tidak dapat
melaksanakan fungsi sosialnya, sehingga tidak dapat terpenuhi kebutuhan
hidupnya baik jasmani, rohani dan sosial secara memadai dan wajar. Hambatan,
kesulitan dan gangguan tersebut dapat berupa kemiskinan, keterlantaran,
kecacatan, ketunaan sosial, keterbelakangan, keterasingan/keterpencilan dan
perubahan lingkungan secara mendadak yang kurang mendukung, seperti

terjadinya bencana. PMKS yang mandiri ditandai dengan berdayanya PMKS
tersebut dan tidak rentan untuk kembali ke kondisi Permasalahan Sosial.
Capaian kinerja dalam sasaran ini sebagaimana ditampilkan sebagai berikut:
Tabel 47: Capaian Kinerja Sasaran Meningkatnya Kemandirian Masyarakat Tahun 2020

Capaian
Kinerja
2017 80 65 42,3 65,08 81,35
2018 80 70 80,76 115,37 144,21
2019 80 75 83,83 111,78 139,72
2020 80 80 55.56 69,44 86,81
Cakupan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) mandiri di

tahun 2020 berada pada kisaran 8,80% atau sebanyak 367 kasus dari 4.170 kasus
yang teridentifkasi. Untuk sampai pada tahap mandiri, individu yang
teridentifikasi sebagai PMKS akan didampingi dan dilayani oleh Dinas Sosial
Kabupaten Sumbawa Barat agar bisa berdaya memenuhi kebutuhan dasarnya
sendiri. Pada tahap diberdayakan PMKS yang masih berada dalam pengawasan
Dinas Sosial diupayakan untuk meningkat statusnya menjadi mandiri.
SASARAN 15 : MENINGKATNYA SEKTOR PERTANIAN
Salah satu indikator penting untuk mengetahui kondisi suatu daerah

dalam suatu periode tertentu adalah data Produk Domestik Regional Bruto
(PDRB), baik atas dasar harga berlaku maupun atas dasar harga konstan.
Berdasarkan indikator ini kita akan memperoleh gambaran tingkat pertumbuhan
ekonomi maupun tingkat memakmuran masyarakat suatu wilayah. PDRB
merupakan total pendapatan yang diterima oleh faktor-faktor produksi dalam
kegiatan proses produksi di suatu wilayah selama satu periode (setahun).
Sektor pertanian berperan penting dalam pembangunan ekonomi. Paling
tidak ada lima yang berperan penting yaitu: berperan secara langsung dalam
menyediakan kebutuhan pangan masyarakat, berperan dalam pembentukan
pendapatan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB), menyerap tenaga kerja di
pedesaan, berperan dalam penghasilan devisa dan atau penghematan devisa,
dan berperan dalam pengendalian inflasi. Dengan demikian sektor pertanian
secara tidak langsung berperan dalam menciptakan iklim yang konsuntif bagi
pembangunan sektor ekonomi lainnya.
Hasil survey Badan Pusat Statistik Sumbawa Barat tahun 2020

menunjukkan bahwa 28,76 % penduduk Kabupaten Sumbawa Barat bekerja di
lapangan usaha pertanian, kehutanan, dan perikanan, meningkat dari tahun
2019 yang sebesar 21,23%. Pandemi Covid-19 memberi andil terhadap

peningkatan tersebut. Adanya karyawan/pegawai/buruh yang pada masa
pandemi Covid-19 mengalami Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) atau
dirumahkan sementara oleh perusahan- perusahaan tempatnya bekerja, beralih
ke sector-sektor lapangan kerja lain (informal) yaitu ke sektor pertanian dalam
arti luas dan sebagian lagi beralih ke sektor jasa jasa. Hal tersebut menunjukkan
bahwa bidang usaha pertanian, kehutanan, dan perikanan merupakan sektor-
sektor ekonomi yang sangat penting di Kabupaten Sumbawa Barat. Capaian
sasaran “Meningkatnya Sektor Pertanian”, diukur dengan KontribusiPDRB Sektor
Pertanian. Capaian indikator kinerja sasaran ini pada Tahun 2020 disajikan pada
tabel berikut :
Tabel 48: Capaian Kinerja Sasaran Meningkatnya Sektor Pertanian Tahun 2020

Capaian
Kinerja
(Tahun 2021) Akhir Periode
2016 2,49 2,11 2,5 118,48 100,40
2017 2,49 2,18 2,95 135,32 118,47
2018 2,49 2,25 4,4 195,56 176,71
2019 2.49 2.33 n/a n/a n/a
2020 2.49 2.41 n/a n/a n/a
Meningkatnya distribusi persentase PDRB kategori pertanian, kehutanan,

dan perikanan dalam beberapa tahun terakhir, tak bisa dilepaskan dari
pelaksanaan program pemerintah daerah yaitu peluncuran/pemberian “Kartu
Bariri Tani” dan “Kartu Bariri Ternak” kepada para petani dan peternak. Program
tersebut telah dilaksanakan sejak tahun 2016 hingga sekarang. “Kartu Bariri”
merupakan bantuan langsung berupa permodalan usaha tanpa bunga, bantuan
alat tangkap ikan untuk nelayan, dan lain sebagainya
SASARAN 16 : MENINGKATNYA SEKTOR PERIKANAN
Secara geografis, Kabupaten Sumbawa Barat berbatasan langsung

dengan laut. Dengan panjang garis pantai 167,8 km dan luas perairan mencapai
1.234,07 km2, Kabupaten Sumbawa Barat sebagai daerah pesisir mempunyai
potensi perairan yang cukup besar untuk mengembangkan sektor perikanan.
Keberhasilan peningkatan sektor perikanan di Kabupaten Sumbawa Barat, dapat
diketahui dari Kontribusi PDRB Sektor perikanan. Capaian indikator kinerja
sasaran ini pada Tahun 2020 disajikan pada tabel berikut:
Tabel 49: Capaian Kinerja Sasaran Meningkatnya Sektor Perikanan Tahun 2020

Capaian
Kinerja
(Tahun 2021) Akhir Periode
2016 0,62 0,59 0,68 115,25 109,68
2017 0,62 0,59 0,84 142,37 135,48
2018 0,62 0,6 1,26 210,00 203,23
2019 0.62 0.61 n/a* n/a* n/a*
2020 0.62 0.61 n/a* n/a* n/a*
* BPS Kabupaten tidak lagi mempublikasi hasil perhitungan
Produktivitas perikanan tangkap dalam 2 tahun terakhir selalu

mengalami peningkatan produksi setelah sempat mengalami penurunan pada
tahun 2018 pada kisaran 3.463,7 ton dibanding dengan tahun 2017 yang
mencapai 3.737,64 ton. Pada tahun 2019 produksi perikanan tangkap
mengalami peningkatan menjadi 3.814,11 ton dan meningkat lagi pada tahun
2020 menjadi 3.860,55 ton dimana hasil tersebut melebihi produktivitas pada
tahun-tahun sebelumnya. Selain perikanan tangkap, budidaya perikanan juga
sangat potensial dikembangkan di wilayah Sumbawa Barat
SASARAN 17 : MENINGKATNYA KUALITAS AIR
Kualitas air merupakan kondisi kualitatif air yang diukur dan/atau diuji
berdasarkan parameter-parameter dan metode tertentu berdasarkan peraturan
perundang-undangan yang berlaku (MenLH, 2003). Kualitas air dapat
dinyatakan dengan parameter kualitas air. Parameter ini meliputi parameter
fisika, kimia, dan mikrobiologis. Kualitas air merupakan salah satu indikator
dalam pengelolaan Daerah Aliran Sungai (DAS) yang menggambarkan tingkat
kesehatannya. Sistem DAS merupakan suatu sistem hubungan antara hulu dan
hilir, oleh karena itu kerusakan pada bagian hulu DAS akan mempengaruhi
kondusi huli sampai hilir dan sebagai salah satu indikator kerusakannya adalah
kualitas air. Secara umum, tujuan melakukan monitoring kualitas air yaitu
mengetahui status kondisi air di suatu wilayah. Dengan dipahaminya kondisi
sumber airnya, maka masyarakat akan mampu mengambil keputusan terkait
upaya-upaya pelestarian dan konservasi sumber daya airnya.
Berdasarkan Peta Kondisi Sub satuan Wilayah Sungai (Sub-SWS)/ DAS
(Daerah Aliran Sungai ) Kabupaten Sumbawa Barat memiliki 2 (dua) Sub-SWS
yaitu Sub – SWS Rea dan Jereweh. Daerah Aliran Sungai Rea (DAS Rea)
mencakup wilayah Kecamatan Poto Tano, Seteluk, Brang Rea, Brang Ene dan
Kecamatan Taliwang dengan jumlah sungai sebanyak 16 buah sungai dengan
muaranya pada Sungai Rea (Brang Rea) yang melintasi Ibu Kota Kabupten
Sumbawa Barat, Sedangkan DAS jereweh mencakup wilayah Kecamatan

Jereweh, Maluk dan Sekongkang dengan jumlah sungai sebanyak 47 buah
sungai.
Berdasarkan metode tertentu kegiatan pemantauan kualitas air di
Kabupaten Sumbawa Barat ditetapkan pada lokasi 16 titik sampling untuk Air
Sungai dengan waktu sampling yang dilakukan 3 (tiga) kali dalam setahun atau
mengikuti musim yang ada di Indonesia, yaitu bulan April yang
merepresentasikan musim hujan, Juli yang merepresentasikan musim transisi
(peralihan musim hujan ke musin kemarau), dan Oktober yang
merepresentasikan musim kemarau tahun 2019.

Tabel 50: Hasil Uji Laboratorium Kualitas Air di Kabupaten Sumbawa Barat
Keberhasilan pencapaian sasaran “Meningkatnya Kualitas Air”, diukur

dengan Indeks kualitas air. Capaian indikator kinerja sasaran ini sebagai berikut :

Tabel 51: Capaian Kinerja Sasaran Meningkatnya Kualitas Air Tahun 2020

Periode Target Realisasi Capaian Capaian Kinerja
Tahun /Tahun 2021 sampai Akhir
(Kategori) (Kategori) Kinerja
(Kategori) Periode
2016 B C C 100 66,67
2017 B C C 100 66,67
2018 B C C 100 66,67
2019 B C C 100 66,67
2020 B B n/a n/a n/a
SASARAN 18 : MENINGKATNYA DAYA SAING KOPERASI, UMKM, INDUSTRI,

DAN PERDAGANGAN DAERAH
Indikator keberhasilan sebuah daerah atau wilayah salah satunya adalah

dari sisi ekonomi, kemudian pertumbuhan ekonomi akan terlihat dari
meningkatnya jumlah entrepreneur yang awalnya bermula dari tingkatan usaha
mikro dan kecil yang terus berkembang menjadi usaha besar. Sehubungan
dengan amanat Ketetapan Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia
Nomor XVI/MPR-RI/1998 tentang Politik Ekonomi dalam Rangka Demokrasi
Ekonomi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah serta Undang-undang Republik
Indonesia Nomor 20 Tahun 2008 tentang Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah,
UMKM perlu diberdayakan sebagai bagian internal ekonomi rakyat yang
mempunyai kedudukan, peran dan potensi startegi guna mewujudkan struktur
perekonomian nasional yang diharapkan bisa tumbuh semakin maju,
berkembang dan berkeadilan.
Tercatat pada Badan Pusat Statistik bahwa pada tahun 2019 Kontribusi
UMKM terhadap produk domestik bruto nasional tumbuh diangka sebesar 5%,
Selain itu dikutip dari web Kementrian Koperasi dan UMKM bahwasanya
ditargetkan pada akhir tahun 2020 kontribusi UMKM terhadap nilai ekspor juga
meningkat menjadi 18% dari angka sebelumnya yakni 14%, dengan angka
kenaikan 4%. Begitu juga dengan kontribusi UMKM terhadap PDB nasional
meningkat menjadi 61% dan rasio kewirausahaan menjadi 3,55%. Sehingga
diharapkan kontribusi besar UMKM terhadap produk domestik bruto (PDB)
nasional tahun 2020 dapat mencapai 65% atau sekitar Rp 2.394,5 triliun. Maka
untuk mewujudkan pencapaian proyeksi tersebut, tentunya UMKM memerlukan
dukungan kuat dari pemerintah terutama soal akses penambahan modal.
Berbagai kebijakan pemerintah yang mendorong UMKM terus dilakukan

karena bertujuan agar nantinya sektor sektor ekonomi tersebut dapat
memberikan konstribusi besar dan dapat memberikan berbagai dampak yang
positif terhadap stabilitas ekonomi nasional. Kebijakan lain pemerintah dalam

mendukung UMKM juga telah dilakukan, Pemerintah sudah menerbitkan
adanyaa kebijakan penurunan tarif Pajak Penghasilan (PPh) Final yang awalnya
1% menjadi 0,5% bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Kebijakan ini tentu sangat membantu UMKM dalam meringankan biaya
operasional usahanya. Apalagi dalam masa pandemi Covid 19 ini pada bulan
Mai sampai September 2020 Pemerintah kembali menerbitkan kebijakan baru
untuk UMKM yang mendapat fasilitas pajak penghasilan final tarif 0,5 persen (PP
23/2018) yang ditanggung pemerintah (DTP). Pemerintah masih terus berupaya
agar UMKM dapat menopang sendi ekonomi Indonesia, memperkuat,
memperkokoh dan mendominasi perekonomian Indonesia.
Pada tahun 2020, jumlah pelaku UMKM ini akan terus didukung dengan
berbagai program kewirausahaan yang mampu membawa pelaku UMKM
bersemangat dan termotivasi seperti progam Kartu Bariri UMKM oleh
PemerintahbKabupaten Sumbawa Barat. Lambatnya pertumbuhan dan
perkembangan UMKM akan berdampak terhadap rendahnya pertumbuhan
ekonomi rakyat sehingga menyebabkan turunnya dayabeli masyarakat dan
turunnya produksi bagi ekonomi rakyat, yang pada gilirannya menyebabkan
masyarakat tidak mampu memenuhi kebutuhan pokoknya. Pandemi COVID-19
membawa dampak signifikan bagi seluruh perikehidupan masyarakat, terlebih
lagi bagi para pelaku usaha Koperasi, Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah yang
perputaran ekonominya sangat bergantung pada lalu lintas barang, jasa, dan
manusia, yang justru sedang mengalami masa keterbatasan pergerakan. Hal ini
berakibat pada menurunnya produktivitas pada seluruh elemen dalam
ekosistem Koperasi dan UMKM dan berpengaruh pada kesejahteraan para
pelaku Koperasi dan UMKM. Tugas besar ada di pundak Pemerintah Indonesia
terkait dengan pandemi COVID-19 saat ini: pertama, menjaga keselamatan dan
kesehatan masyarakat Indonesia sebagai fokus utama dan kedua, menjaga laju
pertumbuhan ekonomi.
Dalam menghadapi situasi darurat ini, maka Pemerintah Kabupaten
Sumbawa Barat melakukan berbagai upaya dalam mendukung geliat ekonomi
masyarakat di bidang Koperasi melalui kegiatan Diklat Gerakan Koperasi, Bimtek
bagi pengurus/pengelola koperasi, pelatihan dan bimbingan penyusunan
laporan keuangan koperasi, dan pemberian bantuan modal bagi koperasi;
bidang perdagangan melalui kegiatan operasi pasar murah dengan pembagian
sembako untuk masyarakat miskin; bidang industri melalui kegiatan pemberian
bantuan modal dan mesin kepada industri kecil dan menengah (IKM); dan
bidang UMKM melalui kegiatan pemberian bantuan peralatan dan mesin
UMKM.
Kajian berbagai lembaga ekonomi dan keuangan domestik maupun

global menunjukkan krisis kesehatan akibat COVID-19 bisa menjalar ke krisis

ekonomi. Sejumlah negara bahkan sudah mengumumkan masuk ke periode
resesi. Pada aspek UMKM, adanya pandemi ini menyebabkan turunnya kinerja
dari sisi permintaan (konsumsi dan daya beli masyarakat) yang akhirnya
berdampak pada sisi suplai yakni pemutusan hubungan kerja dan ancaman
macetnya pembayaran kredit.
Pada aspek perusahaan, pandemi ini telah mengganggu kinerja
perusahaan- perusahaan terutama yang bergerak dalam sektor perdagangan,
transportasi, dan pariwisata. Kebijakan social distancing yang kemudian diubah
menjadi physical distancing dan bekerja dari atau di rumah berdampak pada
penurunan kinerja perusahaan yang kemudian diikuti oleh pemutusan
hubungan kerja. Bahkan ada beberapa perusahaan yang mengalami
kebangkrutan dan akhirnya memilih untuk menutup usahanya.
Dalam situasi pandemi ini, menurut KemenkopUKM ada sekitar 37.000

UMKM yang memberikan laporan bahwa mereka terdampak sangat serius
dengan adanya pandemi ini ditandai dengan: sekitar 56 persen melaporkan
terjadi penurunan penjualan, 22 persen melaporkan permasalahan pada aspek
pembiayaan, 15 persen melaporkan pada masalah distribusi barang, dan 4
persen melaporkan kesulitan mendapatkan bahan baku mentah.
Lesunya sektor pariwisata memiliki efek domino terhadap sektor UMKM.

Berdasarkan data yang diolah P2E LIPI, dampak penurunan pariwisata terhadap
UMKM yang bergerak dalam usaha makanan dan minuman mikro mencapai
27%. Sedangkan dampak terhadap usaha kecil makanan dan minuman sebesar
1,77%, dan usaha menengah di angka 0,07%. Pengaruh virus Covid-19 terhadap
unit kerajinan dari kayu dan rotan, usaha mikro akan berada di angka 17,03%.
Untuk usaha kecil di sector kerajinan kayu dan rotan 1,77% dan usaha menengah
0,01%. Sementara itu, konsumsi rumah tangga juga akan terkoreksi antara 0,5%
hingga 0,8%
Dalam struktur ekonomi nasional, sektor informal (termasuk di dalamnya

UMKM dan pasar tradisional) menempati porsi penting dan menjadi tumpuan
ekonomi rakyat. Boyke R. Purnomo dalam (P. S. Winanti & Mas’udi, 2020)
menjelaskan tekanan yang dihadapi pelaku ekonomi informal dan UMKM,
sekaligus peluang yang terbuka untuk pengembangan sektor ini. Aspek kunci
untuk penguatan sektor ekonomi rakyat adalah pengembangan inovasi
(termasuk skills dan adaptasi teknologi digital) dan kelembagaan ekonomi
(termasuk modal dan akses pasar). Pandemi dan new normal memberikan
peluang bagi sektor ekonomi rakyat untuk masuk ke dalam alur supply chain
dan menempatkannya tidak lagi dalam posisi pinggiran sistem ekonomi.
Tesis Flexible Specialization yang mulai berkembang pada dekade 1980-
an menyatakan bahwa seiring dengan berkembangnya perekonomian nasional

(daerah), maka peran (keterlibatan) UMKM dalam perekonomian daerah
tersebut akan semakin penting. Argumen utama tesis flexible specialization ini
adalah UMKM akan berkembang cepat bahkan lebih cepat dari usaha besar
dalam proses pembangunan yang sedang berlangsung.
Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Indonesia merupakan salah
satu prioritas dalam pengembangan ekonomi nasional, selain karena UMKM
menjadi tulang punggung sistem ekonomi kerakyatan yang tidak hanya
ditujukan mengurangi masalah kesenjangan antar golongan pendapatan dan
antar pelaku usaha, ataupun pengentasan kemiskinan dan penyerapan tenaga
kerja. Pengembangan UMKM akan memperluas basis ekonomi dan dapat
memberikan kontribusi yang signifikan dalam mempercepat struktual, yaitu
meningkatkan perekonomian daerah dan ketahanan ekonomi nasional
(Kurniawan, 2011).
Selama ini UMKM telah membuktikan kemampuannya bertahan dalam

situasi ekonomi yang sulit. Sebagian besar UMKM belum berhubungan
langsung dengan sektor keuangan domestik, apalagi global. Situasi tersebut
menyebabkan UMKM selama inimampu bertahan terhadap krisis keuangan
global seperti pada tahun 1998. Keberhasilan pencapaian sasaran Meningkatnya
daya saing koperasi, UMKM, Industri dan perdagangan daerah sebagai salah
satu Indikator Kinerja Utama (IKU) pembangunan di Kabupaten Sumbawa Barat,
diukur dengan Kontribusi PDRB terhadap Sektor Koperasi, UMKM, Industri, dan
Perdagangan. Capaian indikator kinerja sasaran ini pada Tahun 2020 disajikan
pada tabel berikut:
Tabel 52: Capaian Kinerja Sasaran Meningkatnya Daya Saing Koperasi, UMKM, Industri dan Perdagangan
Daerah Tahun 2020

Capaian
Kinerja
2016 2,96 2,83 2,87 101,41 96,96
2017 2,96 2,85 3,39 118,95 114,53
2018 2,96 2,88 5,12 177,78 172,97
2019 2,96 2,9 5,48 188,97 185,14
2020 2.96 2,93 4,06 138,57 137,16
SASARAN 19 : MENINGKATNYA DAYA SAING PARIWISATA
Pariwisata adalah kegiatan perjalanan yang dilakukan oleh seseorang

atau sekelompok orang dengan mengunjungi tempat khusus untuk tujuan
rekreasi, pengembangan pribadi, atau mempelajari keunikan objek wisata yang
dikunjungi dalam periode sementara (Arjana, 2016 dalam Noerkhalishah, Ersis
Warmansyah Abbas, dan Melly Agustina Permatasari, 2020). Peranan sektor

pariwisata sangat penting sejalan dengan kebijakan pemerintah untuk
membangun ekonomi berkelanjutan di masa mendatang. Sektor pariwisata
memberikan kontribusi besar terhadap pertumbuhan ekonomi. Sektor
pariwisata meliputi: tempat rekreasi, hotel, restoran, angkutan serta akselerasi
yang mendukung pertumbuhan industri pariwisata lainnya.
Pariwisata merupakan sebuah aspek penting dan integral dari strategi
pengembangan suatu daerah. Sektor pariwisata sekarang ini telah banyak
memberikan keuntungan bagi pemerintah daerah yang mengedepankan sektor
pariwisata sebagai sektor utama dalam pengembangan wilayah, antara lain
sebagai stimulasi pengembangan regional dan penciptaan lapangan kerja.
Sektor pariwisata berperan terhadap perekonomian karena dapat menciptakan
atau menambah kesempatan kerja bagi masyarakat sekitar di lingkungan
dimana industri yang meliputi seperti usaha akomodasi, restoran, pemandu
wisata, seniman, biro perjalanan dan jasa lainnya. Industri pariwisata juga
memberikan kontribusi langsung terhadap sektor lain berupa usaha-usaha
pembuatan atau perbaikan jalan raya, pelabuhan, bandara, program kebersihan
dan kesehatan yang seluruhnya dapat memberikan keuntungan dan
kesenangan baik bagi masyarakat dalam lingkungan wilayah yang bersangkutan
maupun bagi wisatawan. Sektor pariwisata memacu dan memberi kontribusi
kepada pelaksanaan proyek-proyek pada berbagai sektor pembagunan daerah.
Setelah pandemi COVID-19 memasuki Indonesia jumlah kunjungan

wisman ke Indonesia menunjukkan trend yang menurun. BPS (2020) mencatat
jumlah kunjungan wisman ke Indonesia periode Mei 2020 mengalami
penurunan sebesar 86,90 persen disbanding jumlah kunjungan pada Mei 2019.
Selain itu, jika dibandingkan dengan April 2020, jumlah kunjungan wisman pada
Mei 2020 mengalami kenaikan sebesar 3,10 persen (BPS, 2020). Secara kumulatif
(Januari– Mei 2020), jumlah kunjungan wisman ke Indonesia mencapai 2,93 juta
kunjungan atau turun 53,36 persen dibandingkan dengan jumlah kunjungan
wisman pada periode yang sama tahun 2019 yang berjumlah 6,28 juta
kunjungan. Berdasarkan Briefing Note LPEM FEB UI dalam Suhud (2020), wisman
mengalami penurunan drastis seiring pengurangan penerbangan internasional.
Wisatawan domestik juga mengalami penurunan drastis sejak pandemi COVID-
19, dan akan semakin memburuk seiring social and physical distancing.
Capaian sasaran Meningkatnya daya saing pariwisata, diukur dengan

Kontribusi PDRB sektor pariwisata. Sektor pariwisata yang dimaksud di sini ialah
Perdagangan, Akomodasi (Hotel) dan Makanan (Restourant). Capaian indikator
kinerja sasaran ini pada Tahun 2020 disajikan pada tabel berikut :

Tabel 53: Capaian Kinerja Sasaran Meningkatnya Daya Saing Pariwisata Tahun 2020

Capaian
Kinerja
2016 0.51 0.3 0.28 93.33 54.90
2017 0.51 0.33 0.33 100.00 64.71
2018 0.51 0.37 0.48 129.73 94.12
2019 0.51 0.41 0.50 121.95 98.04
2020 0.51 0.51 0.31 60.78 60.78
Jumlah wisatawan yang berkunjung ke Kabupaten Sumbawa Barat

fluktuatif, dari tahun 2016 s.d 2020, terlihat pada tabel berikut:
Tabel 54: Perkembangan Jumlah Kunjungan Wisatawan di Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2020
Jumlah Wisatawan Laju

Tahun
(orang) Pertumbuhan (%)
2016 4.806 -
2017 6.334 31,79
2018 20.077 216,97
2019 30.782 53,32
2020 19.326 -37,22
Sumber: Sumbawa Barat dalam Angka Tahun 2021
Berdasarkan data yang dirilis oleh Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga
dan data yang dirilis BPS dalam Sumbawa Barat dalam Angkat Tahun 2021,
jumlah hotel dan penginapan yang ada di Kabupaten Sumbawa Barat pada
Tahun 2020 adalah 38. Hotel dan penginapan tersebut tersebar di empat
kecamatan yaitu Kecamatan Sekongkang, Kecamatan Jereweh, Kecamatan
Maluk, dan Kecamatan Taliwang. Dari jumlah tersebut, kamar yang tersedia
sekitar 449 kamar dengan tempat tidur sebanyak 686. Sementara itu, jumlah
wisatawan yang menginap di hotel pada tahun 2020 tercatat sebanyak 6.808
dengan rincian 1.960 merupakan wisatawan mancanegara dan 4.848 merupakan
wisatawan domestik. Jumlah tersebut diharapkan terus meningkat setiap
tahunnya mengingat berbagai kebijakan telah diambil oleh pemerintah
Kabupaten Sumbawa Barat berkaitan dengan pariwisata.
Aktivitas lintas sektor pariwisata juga berdampak pada lintas pelaku

ekonomi. Seperti penawaran barang dan jasa secara tidak langsung dapat
membantu kegiatan ekonomi masyarakat pada sektor lain. Pada masa pandemi
Covid-19 telah meluluhlantakkan berbagai sektor perekonomian berbagai
aktivitas ekonomi terlebih dalam sektor pariwisata terpaksa dihentikan.

Pariwisata merupakan salah satu sektor yang terdampak paling parah
akibat pandemi. Kebijakan social distancing dan physical distancing akibat
pandemic COVID-19 menimbulkan gangguan pada rantai nilai dunia usaha
sehingga menyebabkan berbagai dampak pada perekonomian Indonesia yang
berakibat timbulnya goncangan pada sektor-sektor dalam perekonomian.
Kebijakan yang ditempuh oleh pemerintah untuk mengurangi
goncangan tersebut adalah dengan cara memberikan stimulus ekonomi berupa
insentif pajak. Melalui Keputusan Bupati Sumbawa Barat Nomor 188.4.45.1678
Tahun 2020 tentang Penentapan Penerima dan Besaran Hibah Pariwisata bagi
Pelaku Hotel dan Restoran di Kabupaten Sumbawa Barat Tahun Anggaran 2020,
sebanyak 12 hotel dan restoran dalam wilayah Kabupaten Sumbawa Barat telah
menerima hibah pariwisata dengan nilai yang bervariatif.
Seiring dengan merebaknya pandemi Covid-19, event-event promosi

pariwisata secara otomatis dikurangi. Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat
lebih fokus melakukan pengembangan destinasi wisata dengan menetapkan
pengembangan kawasan parawisata daerah sebagai fokus prioritas yang
meliputi: 1) Pengembangan kawasan wisata alam pantai yang tersebar di 8
(delapan) lokasi; 2) Pengembangan kawasan wisata alam pegunungan yang
tersebar di 6 (enam) lokasi; 3) Pengembangan kawasan budaya daerah yang
tersebar di 4 (empat) lokasi, dan 4) Pengembangan kawasan wisata minat khusus
yang tersebar di 3 (tiga) lokasi.
SASARAN 20 : MENINGKATNYA KESEMPATAN KERJA
Capaian indikator kinerja sasaran ini sampai dengan Tahun 2019 disajikan
pada tabel berikut :
Tabel 55: Capaian Kinerja Sasaran Meningkatnya Kesempatan Kerja Tahun 2020

Capaian
Kinerja
2016 5.09 5.5 5.6 98.18 89.98
2017 5.09 5.39 5.15 104.45 98.82
2018 5.09 5.29 3.73 129.49 126.72
2019 5.09 5.19 5.52 93.64 91.55
2020 5.09 5.09 5.5 93.64 91.94
Data hasil survei terhadap Keadaan Ketenagakerjaan Kabupaten

Sumbawa Barat yang dilaksanakan pada bulan Agustus 2020 oleh Badan Pusat
Statistik Sumbawa Barat di atas menunjukkan bahwa Tingkat Pengangguran
Terbuka (TPT) di Kabupaten Sumbawa Barat pada tahun 2020 menurun 0.02%

jika dibandingkan dengan data tahun 2019 sebesar 5,52% menjadi 5,50%.
Jumlah Angkatan Kerja Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2020 sebanyak 78.582
jiwa, meningkat dibandingkan dengan kondisi Tahun 2019 sebanyak 71.815 jiwa.
Komponen pembentuk Angkatan Kerja adalah penduduk yang bekerja dan
pengangguran. Sejalan dengan meningkatnya jumlah angkatan kerja, Tingkat
Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) juga mengalami peningkatan. TPAK pada
Tahun 2020 tercatat sebesar 69,73, meningkat sebesar 0,98 persen
dibandingkan TPAK tahun 2019. Berdasarkan jenis kelamin, pada Tahun 2020
TPAK laki-laki sebesar 85,41% sedangkan pada Tahun 2019 tercatat sebesar
84,88% atau terjadi peningkatan sebesar 0,53% di tahun 2020. Begitu juga TPAK
penduduk perempuan, mengalami peningkatan dibanding tahun 2019 yakni
meningkat sebesar 0,85%.
Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) adalah indikator yang dapat
digunakan untuk mengukur tingkat penawaran tenaga kerja yang tidak
digunakan atau tidak terserap oleh pasar kerja. Dilihat dari tingkat
pengangguran menurut pendidikan tertinggi yang ditamatkan untuk
pendidikan SMA sederajat paling tinggi diantara tingkat pendidikan lainnya
yaitu sebesar 65,81%. Sedangkan TPT terendah adalah tingkat pendidikan
universitas yakni sebesar 6,37%.
2.4. PERMASALAHAN PEMBANGUNAN DAERAH
Identifikasi permasalahan pembangunan Kabupaten Sumbawa Barat
dilakukan terhadap seluruh bidang urusan penyelenggaraan pemerintahan
daerah. Identifikasi permasalahan dilakukan dalam forum group discussion (FGD)
perangkat daerah dan mengacu kepada hasil evaluasi kinerja berdasarkan urusan
serta dipadukan dengan berbagai permasalahan riil yang dihadapi perangkat
daerah.
2.4.1. Permasalahan Pembangunan Urusan Wajib Terkait Pelayanan Dasar
Urusan wajib terkait pelayanan dasar meliputi bidang (1) pendidikan, (2)
kesehatan, (3) pekerjaan umum dan penataan ruang, (4) perumahan dan
kawasan permukiman, (5) bidang ketentraman dan ketertiban umum serta
perlindungan masyarakat, dan (6) sosial merupakan urusan yang wajib
diselenggarakan oleh pemerintah daerah, oleh karena itu dalam pelaksanaan
penyelenggaraannya di Kabupaten Sumbawa Barat masih terdapat
permasalahan sebagai berikut :
a. Bidang Pendidikan
1. Masih terdapatnya pendidik dan tenaga kependidikan yang belum
memenuhi kompetensi dan sertifikasi;
2. Masih terdapatnya sarana dan prasarana pendidikan dasar dan
menengah yang belum sesuai standar;
3. Belum optimalnya penyelenggaraan pendidikan anak usia dini;

4. Belum optimalnya penyelenggaraan pendidikan kesetaraan.
b. Bidang Kesehatan
1. Masih ditemukannya balita dengan kondisi gizi kurang, gizi buruk dan
stunting;
2. Cakupan pelayanan untuk ibu hamil, ibu nifas, bayi, balita dan anak
masih perlu ditingkatkan sesuai standar;
3. Ketersediaan sarana dan prasarana kesehatan baik di Rumah Sakit,
puskesmas dan puskesmas pembantu masih perlu ditingkatkan sesuai
standar;
4. Standar Pelayanan Minimal pada Rumah Sakit Umum Daerah belum
tercapai secara optimal;
5. Masih kurangnya tenaga medis dokter spesialis di rumah sakit;
6. Masih kurangnya kesadaran masyarakat dalam hidup sehat;
7. Belum optimalnya upaya preventif dan promotif terhadap pandemi Covid;
8. Masih diperlukannya peningkatan pencegahan dan penanganan
terhadap penderita penyakit menular antara lain Covid-19, HIV/AIDS,
TB dan penyakit tidak menular seperti hipertensi, kanker, diabetes.
c. Bidang Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
1. Masih kurangnya kemantapan jalan kabupaten, jalan strategis, dan jalan
non status pedesaan;
2. Masih terdapatnya daerah/desa yang rawan air bersih;
3. Masih belum terintegrasinya jaringan drainase khususnya di Kecamatan
Taliwang yang sering menyebabkan banjir;
4. Masih terbatasnya jaringan pengaman sungai yang menyebabkan
rawannya pemukiman masyarakat dari banjir dan longsor;
5. Masih rendahnya kesadaran masyarakat dalam pengurusan ijin
mendirikan bangunan (IMB).
d. Bidang Perumahan dan Kawasan Permukiman
1. Masih diperlukannya peningkatan kualitas lingkungan dan rumah layak
huni;
2. Masih kurangnya kesadaran masyarakat dalam pengelolaan air limbah
rumah tangga;
3. Masih perlunya pembenahan atau rehabilitasi jalan dan saluran
lingkungan serta sarana dan prasarana permukiman.
e. Bidang Ketentraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat
1. Belum terpadunya koordinasi para pihak dalam pemeliharaan
ketentraman, ketertiban umum dan perlindungan masyarakat;
2. Masih terdapat gangguan ketentraman dan ketertiban umum;
3. Masih adanya warga yang belum berperan untuk disiplin dalam
menjalankan protokol kesehatan untuk pencegahan dan penanganan
pandemik covid-19;

4. Masih rendahnya kesadaran masyarakat dalam kesiapsiagaan bencana;
5. Masih terbatasnya sarana deteksi dini bencana;
6. Masih terbatasnya sarana dan prasarana dalam penanggulangan
bencana kebakaran;
7. Masih rendahnya kesadaran masyarakat dalam pencegahan bencana
kebakaran.
f. Bidang Sosial
1. Belum tersedianya sistem data informasi terpadu kemiskinan daerah;
2. Belum terpadunya koordinasi penanggulangan kemiskinan daerah;
3. Masih terbatasnya penerima bantuan kelompok usaha bagi masyarakat
miskin.
2.4.2. Permasalahan Pembangunan Urusan Wajib Tidak Terkait Pelayanan
Dasar
Penyelenggaraan urusan pemerintahan wajib yang tidak terkait dengan
pelayanan dasar meliputi pelayanan di bidang (1) tenaga kerja, (2)
pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak, (3) pangan, (4) pertanahan,
(5) lingkungan hidup, (6) administrasi kependudukan dan pencatatan sipil, (7)
pemberdayaan masyarakat dan desa, (8) pengendalian penduduk dan keluarga
berencana, (9) perhubungan, (10) komunikasi dan informatika, (11) koperasi,
usaha kecil dan menengah, (12) penanaman modal, (13) kepemudaan dan olah
raga, (14) statistik, (15) persandian, (16) kebudayaan, (17) perpustakaan, dan (18)
kearsipan, telah diselenggarakan dengan baik, namun demikian masih terdapat
permasalahan-permasalahan sebagai berikut :
a. Bidang Tenaga Kerja
1. Masih rendahnya kompetensi pencari kerja sesuai dengan kebutuhan
dunia kerja;
2. Belum terpadunya koordinasi dalam rekrutmen tenaga kerja;
3. Masih rendahnya kesadaran berwirausaha generasi muda.
b. Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
1. Belum terpadunya koordinasi perlindungan anak;
2. Belum terpadunya koordinasi program pemberdayaan perempuan.
c. Bidang Ketahanan Pangan
1. Masih terdapatnya daerah rawan pangan;
2. Masih rendahnya kesadaran masyarakat dalam pemanfaatan
pekarangan untuk ketahanan pangan keluarga.
d. Bidang Pertanahan
1. Masih terdapatnya asset tanah pemerintah daerah yang belum memiliki
sertifikat;
2. Belum terpadunya koordinasi pengadaan asset tanah pemerintah
daerah.
e. Bidang Lingkungan Hidup
1. Belum terpadunya pengendalian pencemaran lingkungan hidup;

2. Belum terintegrasinya pengelolaan sampah;
3. Masih terbatasnya sarana dan prasarana pengelolaan sampah;
4. Belum terpadunya pengelolaan ruang terbuka hijau (RTH).
f. Bidang Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil
1. Masih terdapatnya penduduk Kabupaten Sumbawa Barat yang belum
memiliki KTP elektronik;
2. Belum terpadunya pemanfaatan data penduduk dalam pengambilan
kebijakan daerah.
g. Bidang Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
1. Belum terpadunya pemberdayaan masyarakat;
2. Belum terpadunya pembinaan pemerintah desa.
h. Bidang Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana
1. Masih terdapat pasangan usia subur yang mendapatkan pelayanan KB;
2. Masih terbatasnya tenaga pelaksana pelayanan KB.
i. Bidang Perhubungan
1. Belum tersedianya trayek transportasi dalam Kota Taliwang;
2. Belum tersedianya terminal kecamatan yang memadai;
3. Masih terbatasnya sarana dan prasarana keselamatan lalu lintas.
j. Bidang Komunikasi dan Informatika
1. Masih terbatas kawasan hot spot internet publik;
2. Belum terpadunya pemanfaatan internet untuk pelayanan publik;
3. Belum terpadunya pemanfaatan aplikasi untuk pelayanan publik.
k. Bidang Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah
1. Masih rendahnya jiwa enterpreneurship maupun pengetahuan
manajemen usaha yang dimiliki pelaku UMKM, sehingga jenis usaha yang
ditekuni seringkali tidak bertahan lama;
2. Masih belum optimalnya pemanfaatan fasilitasi akses permodalan untuk
usaha mikro;
3. Masih rendahnya minat masyarakat untuk bergabung dalam
keanggotaan sebuah lembaga koperasi;
4. Masih diperlukan upaya peningkatan daya saing produk-produk lokal
di pasar domestik dan internasional.
l. Bidang Penanaman Modal
1. Masih kurang optimalnya pengelolaan data investasi serta data potensi
investasi yang dapat dipromosikan untuk menunjang peningkatan
jumlah investasi Kabupaten Sumbawa Barat;
2. Masih perlunya peningkatan sistem pelayanan investasi berbasis
teknologi informasi yang terintegrasi secara nasional.
m. Bidang Kepemudaan dan Olahraga
1. Belum terpadunya pembinaan pemuda;
2. Masih terbatasnya sarana dan prasarana pembinaan olahraga;
3. Masih diperlukannya pembinaan dan pengembangan tenaga atlit dan

pelatih professional.
n. Bidang Statistik
1. Belum tersedianya data statistik sektoral daerah yang berkesinambungan;
2. Belum terpadunya penyusunan data statistik daerah.
o. Bidang Persandian
1. Belum tersedianya tenaga persandian yang handal.
p. Bidang Kebudayaan
1. Masih belum optimalnya upaya penguatan budaya lokal;
2. Belum optimalnya pemeliharaan cagar budaya daerah;
3. Belum terpadunya promosi budaya daerah.
q. Bidang Perpustakaan
1. Masih terbatasnya sarana dan prasarana perpustakaan daerah;
2. Masih rendahnya minat baca masyarakat;
3. Masih terbatasnya bahan bacaan perpustakaan;
4. Masih rendahnya tenaga pustakawan.
r. Bidang Kearsipan
1. Belum terpadu penataan arsip perangkat daerah;
2. Masih terbatasnya tenaga arsiparis.
2.4.3. Permasalahan Pembangunan Urusan Pilihan
Penyelenggaraan urusan pilihan pemerintahan meliputi pelayanan di
bidang (1) kelautan dan perikanan, (2) pertanian, (3) pariwisata, (4) perdagangan,
(5) perindustrian, dan (6) transmigrasi, telah diselenggarakan dengan baik,
namun demikian masih terdapat permasalahan-permasalahan sebagai berikut :
a. Bidang Kelautan dan Perikanan
1. Masih belum optimalnya pemanfaatan fasilitas sarana dan prasarana
penangkapan ikan;
2. Teknologi Tepat Guna (TTG) yang belum sepenuhnya diaplikasikan
oleh pembudidaya perikanan; dan
3. Belum optimalnya pengolahan produk unggulan hasil perikanan.
b. Bidang Pertanian
1. Masih kurang optimalnya lembaga pertanian atau kelompok tani dalam
mengembangkan budidaya, distribusi dan pemasaran produk
pertanian, peternakan dan perikanan;
2. Masih kurang optimalnya pemanfaatan fasilitas sarana dan prasarana
produksi oleh pembudidaya tanaman pangan dan hortikultura;
3. Masih terbatasnya penyuluh pertanian;
4. Belum terpadunya pembinaan peternak.
c. Bidang Pariwisata
1. Masih terbatasnya sarana dan prasarana destinasi wisata;
2. Belum terpadunya pembinaan Pokdarwis;
3. Belum terpadunya pengembangan destinasi wisata daerah.
d. Bidang Perdagangan

1. Belum terpadunya pengawasan barang perdagangan;
2. Masih adanya sentra dan pasar yang belum beroperasi secara optimal;
3. Masih terbatasnya sarana dan prasarana tera ulang.
e. Bidang Perindustrian
1. Belum terpadunya pembinaan industri kecil menengah daerah.
f. Bidang Transmigrasi
1. Belum terpadunya pembinaan transmigran;
2. Masih terbatasnya sarana dan prasarana pengembangan wilayah
transmigrasi.
2.4.4. Permasalahan Pembangunan Unsur Pendukung Urusan Pemerintahan
Penyelenggaraan unsur pendukung urusan pemerintahan meliputi
pelayanan unsur (1) sekretariat daerah dan (2) sekretariat DPRD, telah
diselenggarakan dengan baik, namun demikian masih terdapat permasalahan-
permasalahan sebagai berikut :
a. Sekretariat Daerah
1. Belum terpadunya koordinasi pembangunan daerah.
b. Sekretariat DPRD
1. Masih rendahnya peraturan daerah inisiatif DPRD.
2.4.5. Permasalahan Pembangunan Unsur Penunjang Urusan Pemerintahan
Penyelenggaraan unsur penunjang urusan pemerintahan meliputi
pelayanan unsur (1) perencanaan, (2) keuangan, (3) kepegawaian, (4) pendidikan
dan pelatihan, dan (5) penelitian dan pengembangan, telah diselenggarakan
dengan baik, namun demikian masih terdapat permasalahan-permasalahan
sebagai berikut :
a. Perencanaan
1. Masih terbatasnya aparatur perencana daerah;
2. Belum terpadunya perencanaan dan penganggaran daerah.
b. Keuangan
1. Masih rendahnya tingkat kemandirian keuangan daerah;
2. Belum terpadunya pengelolaan aset daerah;
3. Belum terpadunya pembinaan pengelolaan keuangan perangkat
daerah.
c. Kepegawaian
1. Masih terbatasnya jumlah ASN daerah;
2. Masih perlu ditingkatkan kinerja aparatur daerah.
d. Pendidikan dan Pelatihan
1. Masih terbatasnya aparatur yang mengikuti pendidikan dan
pelatihan pimpinan;
2. Belum terpadunya pendidikan dan pelatihan fungsional aparatur

daerah.
e. Penelitian dan Pengembangan
1. Belum terpadunya pengembangan penelitian daerah;
2. Masih terbatasnya masyarakat peneliti daerah.
2.4.6. Permasalahan Pembangunan Unsur Pengawas Urusan Pemerintahan
Penyelenggaraan unsur pengawas urusan pemerintahan meliputi
pelayanan unsur inspektorat telah diselenggarakan dengan baik, namun
demikian masih terdapat permasalahan-permasalahan sebagai berikut :
1. Masih terbatasnya aparatur pengawas internal daerah;
2. Belum terpadunya pembinaan pengawasan internal perangkat daerah.
2.4.7. Permasalahan Pembangunan Unsur Kewilayahan
Penyelenggaraan unsur kewilayahan meliputi pelayanan di kecamatan
telah diselenggarakan dengan baik, namun demikian masih terdapat
permasalahan- permasalahan sebagai berikut :
1. Masih terbatasnya kemampuan aparatur kecamatan dalam pembinaan desa;
2. Belum terpadunya penyelenggaraan pelayanan kecamatan.
2.4.8. Permasalahan Pembangunan Urusan Pemerintahan Umum
Penyelenggaraan urusan pemerintahan umum meliputi pelayanan
kesatuan bangsa dan politik telah diselenggarakan dengan baik, namun demikian
masih terdapat permasalahan- permasalahan sebagai berikut :
1. Masih perlu ditingkatkannya partisipasi masyarakat dalam pemilihan umum;
2. Masih perlu ditingkatkannya wawasan kebangsaan masyarakat;
2.5. ISU STRATEGIS

2.5.1. Komitmen Tujuan Pembangunan Berkelanjutan / Sustainable
Development Goals (SDGs)
Pada pertemuan tingkat tinggi di markas PBB pada September
2015, sebanyak 193 negara anggota PBB sepakat untuk menjadikan SDGs
sebagai kerangka agenda pembangunan dan kebijakan politis selama 15
tahun ke depan mulai 2016 hingga 2030. Pemerintah di setiap negara
anggota PBB– baik negara kaya, menengah, maupun miskin, baik negara
maju maupun berkembang–memiliki tanggung jawab
mengimplementasikan pembangunan untuk mencapai SDGs. Negara
adalah pihak yang memiliki tanggungjawab utama dalam pembangunan
sosial dan ekonomi, pembuatan kebijakan nasional, menentukan
strategi pembangunan, yang diperlukan untuk tujuan mencapai
pembangunan berkelanjutan. Pemerintah semua negara diharapkan
menerapkan agenda dan kebijakan politis pembangunan ekonomi

nasional, untuk meningkatkan kemakmuran dan sekaligus melindungi
planet bumi.
SDGs secara eksplisit bertujuan memberantas kemiskinan dan
kelaparan, mengurangi ketimpangan dalam dan antar negara,
memperbaiki manajemen air dan energi, dan mengambil langkah urgen
untuk mengatasi perubahan iklim. Berbeda dengan MDGs, SDGs
menegaskan pentingnya upaya mengakhiri kemiskinan agar dilakukan
bersama dengan upaya strategis untuk meningkatkan pertumbuhan
ekonomi, menerapkan langkah kebijakan sosial untuk memenuhi aneka
kebutuhan sosial (seperti pendidikan, kesehatan, proteksi sosial,
kesempatan kerja), dan langkah kebijakan untuk mengatasi perubahan
iklim dan proteksi lingkungan.
SDG terdiri atas 17 tujuan dan 169 target, yang meliputi aneka
isu pembangunan berkelanjutan. Daftar 17 tujuan dalam SDGs sebagai
berikut:
1. Kemiskinan (Poverty) – Mengakhiri kemiskinan dalam segala
bentuknya di setiap tempat.
2. Panngan (Food) – Mengakhiri kelaparan, mencapai ketahanan pangan,
perbaikan gizi, dan meningkatkan pertanian yang berkelanjutan.
3. Kesehatan (Health)– Menjamin hidup yang sehat dan
meningkatkan kesehatan / kesejahteraan bagi semua pada semua
usia.
4. Pendidikan (Education) –Menjamin pendidikan yang berkualitas,
inklusif dan adil, meningkatkan kesempatan belajar sepanjang hayat
bagi semua.
5. Perempuan (Women) – Mencapai kesetaraan gender dan
memberdayakan semua wanita dan gadis.
6. Air (Water) – Menjamin ketersediaan dan pengelolaan air dan
sanitasi yang berkelanjutan bagi semua.
7. Energi (Energy) – Menjamin akses terhadap energi yang terjangkau
(terbeli), andal, berkelanjutan, dan modern, bagi semua.
8. Ekonomi (Economy) – Meningkat pertumbuhan ekonomi yang
berkelanjutan dan inklusif; partisipasi penuh dalam pekerjaan yang
produktif, jenis pekerjaan yang layak bag semua.
9. Infrastruktur (Infrastructure) – Membangun infrastuktur (prasarana)
yang awet/ kuat, meningkatkan industrialisasi yang inklusif dan
berkelanjutan, mendukung inovasi.
10. Ketidaksetaraan (Inequality) – Mengurangi ketidaksetaraan
(inequality) dalam dan antar negara.
11. Pemukiman (Habitation) – Membangun kota dan pemukiman
manusia yang inklusif, aman, awet/ kuat, dan berkelanjutan.

12. Konsumsi (Consumption) – Menjamin pola konsumsi dan
produksi yang berkelanjutan.
13. Iklim (Climate) – Mengambil langkah-langkah tindakan yang segera
untuk mengatasi perubahan iklim dan dampaknya.
14. Ekosistem Kelautan (Marine Ecosystem)– Melindungi dan
menggunakan lautan, laut, dan sumberdaya kelautan secara
berkelanjutan untuk pembangunan yang berkelanjutan.
15. Ekosistem (Ecosystem) – Melindungi, memulihkan, dan meningkatkan
penggunaan ekosistem bumi secara berkelanjutan, mengelola hutan
secara berkelanjutan, menghentikan dan membalik degradasi
(kerusakan) tanah, dan kehilangan biodiversitas (keragaman hayati).
16. Kelembagaan (Institutions) – Menciptakan masyarakat yang damai
dan inklusif untuk pembangunan yang berkelanjutan, memberikan
akses terhadap keadilan bagi semua, membangun lembaga yang
efektif, akuntabel (dapat dipertanggungjawabkan), dan inklusif,
pada semua level.
17. Keberlanjutan (Sustainability) – Memperkuat cara implementasi dan
merevitalisasi (menghidupkan kembali) kemitraan global untuk
pembangunan yang berkelanjutan.
Hampir semua tujuan dalam SDGs merupakan determinan sosial
kesehatan yang terletak di berbagai level. Hanya tujuan ke 3 (Health)
yang bukan merupakan determinan kesehatan, melainkan tujuan
kesehatan itu sendiri yang ingin dicapai. Tujuan ke 3 SDGs dengan jelas
menyebutkan bahwa tujuan yang ingin dicapai adalah kehidupan yang
sehat bagi semua (keadilan kesehatan) pada semua usia (kesetaraan
kesehatan menurut usia).
Gambar 4: . Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs)

2.5.2. Kesenjangan Pembangunan Manusia (Global Inequality Human
Development)
Perubahan paradigma dan pemahaman mengenai kesenjangan dalam
pembangunan manusia (human development) merupakan salah satu halutama
yang ditekankan dalam laporan “Human Development Report 2019” oleh PBB. Lebih
lanjut lagi diperlukan perspektif yang lebih menyeluruh dan luas terkait
pemahaman kesenjangan dalam pembangunan manusia. Kesenjangan
diharapkan tidak lagi dilihat hanya sebagai indikator yang hanya memiliki
dimensi tunggal. Kerangka pikir terbaru dalam melihat kesenjangan
mengharuskan pemangku kepentingan melihat kesenjangan. Pertama, lebih
dari sekedar melihat kesenjangan pendapatan (ekonomi) sebagi indikator utama.
Kedua, kesenjangan arus dilihat lebih dari hanya sekedar angka jauh
tidaknya dari nilai rata-rata kondisi umum. Sedangkan ketiga, kesenjangan tidak
bisa dilihat dari sudut pandang statik yang didasari kondisi saat ini, tetapi harus
mulai dilihat dengan sudut pandang dinamik, utamanya dampak perubahan-
perubahan yang terjadi dimasa depan dan pengaruhnya terhadap upaya
penanganan kesenjangan (Human Development Reports, 2020).
Pemahaman yang tepat terkait masalah kesenjangan akan sangat membantu
kemajuan yang diterima sebagai hasil dari proses pembangunan. Laporan terakhir
dari PBB menunjukkan bahwa, secara global, kemajuan pembangunan manusia
terhambat sebesar hampir 20% sebagai akibat berbagai kesenjangan yang ada.
Kesenjangan tersebut antara lain; pelayanan pendidikan yang tidak merata,
pelayanan kesehatan yang tidak merata, serta kesenjangan dalam kualitas
standar hidup. Selain itu laporan tersebut juga memprediksi bahwa dengan cara

penanganan kesenjangan seperti saat ini maka setidaknya diperlukan waktu 100
tahun agar terwujud kesetaraan gender.
Secara umum, setidaknya hingga 2018, dampak kesenjangan di
Indonesia terhadap berkurangnya nilai Human Development Index (HDI) masih
lebih baik bila dibanding degan rata-rata dunia. Akan tetapi bila dilihat dari tren
jangka panjang telihat bahwa tren yang terjadi di Indonesia dalam satu dekade
terakhir relatif stagnan sedangkan tren dunia mengalami penurunan. Selain itu
dikawasan Asia timur dan Pasifik, secara rata-rata, terlihat tren yang terus
menurun dengan signifikan dan bahkan sejak tahun 2017 mampu menunjukkan
hasil yang lebih baik daripada kondisi di Indonesia. Dalam konteks persaingan
global tentunya hal ini perlu mendapat perhatian serius bagi pemerintah
Indonesia dan khususnya daerah-daerah di Indonesia yang berencana untuk
bersaing secara global dan menjadi bagian dalam perekonomian global.
2.5.3. Revolusi Industri 4.0
Saat ini dunia sedang berada dalam permulaan era revolusi industri ke-4
atau yang dikenal dengan revolusi industri 4.0. Revolusi Industri 4.0 didefinisikan
sebagai perubahan yang revolusioner berbasiskan berbagai teknologi terkini,
dimana salah satu tehnologi terkini yang sangat menonjol penerapannya saat ini
adalah tehnologi informatika. Oleh karena itu revolusi industri 4.0 bisa diartikan
sebagai perubahan revolusioner yang terjadi ketika teknologi informasi
diterapkan pada semua Industri. Di dalam revolusi industry ini yang terjadi
adalah proses otomatisasi berkelanjutan dari praktik manufaktur dan industri
tradisional dengan menggunakan teknologi pintar (smart) modern. Penggunaaan
tehnologi informasi memungkinkan terjadinya komunikasi mesin ke mesin (M2M)
dalam skala besar dan aplikasi internet of things (IoT) yang terintegrasi untuk
meningkatkan otomatisasi, meningkatkan komunikasi dan proses monitoring
otomatis (self monitoring), serta produksi mesin pintar yang dapat menganalisis
dan mendiagnosis masalah tanpa perlu campur tangan manusia (Moore, 2019).
Istilah Revolusi Industri Ke-empat pertama kali dikenalkan oleh Klaus
Schwab (2015), ketua eksekutif World Economic Forum, dalam artikel yang
diterbitkan oleh Foreign Affairs dengan judul "Menguasai Revolusi Industri Ke
empat". Topik tersebut kemudian menjadi tema pertemuan tahunan Forum
Ekonomi Dunia tahun 2016, di Davos-Klosters, Swiss. Di mana selanjutnya pada
10 Oktober 2016, Forum Ekonomi Dunia mengumumkan pembukaan pusat
revolusi industri ke-4 di San Francisco.
Menurut schwab (2015) dalam revolusi industri ke-4 ini ditandai dengan
penggabungan antara; perangkat keras, perangkat lunak, dan biologi (sistem
fisik siber). Selain itu terjadi kemajuan yang signifikan dalam komunikasi dan
konektivitas. Secara umum era ini ditandai dengan terobosan dalam teknologi
baru di bidang-bidang seperti robotika, kecerdasan buatan, nanoteknologi,

komputasi kuantum, bioteknologi, internet of things, industri internet of things,
desentralisasi konsensus, teknologi nirkabel generasi kelima, percetakan 3
dimensi (3D), dan kendaraan otonom penuh (fully autonomous vehicles).
Terdapat empat prinsip desain yang diidentifikasi sebagai bagian integral
dari revolusi industri 4.0, yaitu; Pertama, “interkoneksi” yang menunjukkan
kemampuan mesin, perangkat, sensor, dan manusia untuk terhubung dan
berkomunikasi satu sama lain melalui Internet of things (IoT), atau internet of people
(IoP). Kedua, “transparansi informasi” dimana transparansi yang diberikan oleh
teknologi Industri 4.0 memberi operator informasi yang komprehensif untuk
menginformasikan keputusan. Inter- konektivitas yang memungkinkan operator
untuk mengumpulkan data dan informasi dalam jumlah besar dari semua titik
dalam proses manufaktur, mengidentifikasi area utama yang dapat mengambil
manfaat dari perbaikan untuk meningkatkan fungsionalitas. Ketiga adalah
“asistensi teknis” yang berupa fasilitas teknologi dalam bentuk sistem untuk
membantu manusia dalam pengambilan keputusan dan pemecahan masalah,
serta kemampuan untukmembantu manusia dengan tugas-tugas yang sulit atau
tidak aman/berbahaya. Dan, terakhir adalah “keputusan terdesentralisasi” yang
merupakan kemampuan sistem fisik dunia maya untuk membuat keputusan
sendiri dan untuk melakukan tugas mereka se- otonom mungkin (Gronau et all,
2016).
Revolusi Industri 4.0memiliki tingkat kecepatan perobahan yang tidak
pernah ada pada dalam sejarah revolusi industri sebelumnya. Revolusi Industri
4.0 memiliki kecepatan eksponensial, yaitu bergerak sedemikan dengan kelipatan
yang luar biasa sehingga memiliki efek “disruption” industri disetiap negara pada
keseluruhan sistem. Disruption ini terjadisecara meluas, mulai dari pemerintahan,
ekonomi, hukum, politik, sampai penataan kota,konstruksi, pelayanan kesehatan,
pendidikan, kompetisi bisnis dan juga hubungan- hubungan sosial. Pada bidang
ekonomi pengaruh disruption ini sangat jelas terlihat. Bidang pekerjaan baru
bermunculan dan sebagian pekerjaan lama berangsur hilang. Banyak pekerjaan
biasanya dilakukan oleh tenaga manusia mulai digantikan oleh tenaga mesin
atau robot, yang berakibat kepada hilangnya sumber penghidupan manusia
pada bidang-bidang tersebut. Akan tetapi disisi lain memunculkan pekerjaan-
pekerjaan baru yang belum ada sebelumnya. Pada saat ini sudah mulai
bermunculan pekerjaan baru seperti; data miner, analis big data, ilmuwan
kecerdasan buatan (artificial intelligence), cyber security, application designer,
gene designer, dan lain lain.
Pada bidang organisasi dan institusi publik, disruption ini memaksa
bidang tersebut untuk memikirkan ulang dan beradaptasi terkait bagaimana
seharusnya mereka beroperasi di eraini. Pada masa revolusi industri sebelumnya,
seorang pengambil keputusan baik pada pemerintahan maupun organisasi
bisnis dan sosial memiliki waktu yang cukup untuk mempelajari dan menganalisa

sebuah masalah yang muncul dan memutuskan respon yang diperlukan. Hal
tersebut tidak berlaku lagi untuk era revolusi industri 4.0. Dalam era ini respon
serta pengambilan keputusan harus cepat, sehingga perlu memiliki integrasi
data, kemampuan analisa big data dan perlu bantuan dari kecerdasan buatan.
Pada bidang sosial kemasyarakatan revolusi industri 4.0 memunculkan
beberapa fenomena baru yang perlu diantispasi agar tidak membawa efek
negatif. Revolusi industri 4.0 mengharuskan masyarakat mampu untuk, disatu
sisi, menyerap, menampung dan menerima modernitas baru tetapi disisi lain,
tetap bisa mengamalkan kepercayaan dan nilai-nilai luhur yang mereka percayai.
Hal ini berdampak pada munculnya kegalauan tersediri bagi
masyarakat/komunitas tertentu. Fenomena lain yang muncul dalam era ini
sebagai dampak dari proses digitalisasi adalah “me-centered emergency” (berfokus
dan mementingkan diri sendiri) dalam masyarakat. Secara lebih luas dampak
dari revolusi industri terlihat pada perubahan tingkah laku, pola komunikasi dan
sosialisasi, pola belajar, privasi, kepemilikan, konsumsi, waktu bekerja, waktu
istirahat, gaya hidup, dan sebagainya.
Bila disikapi dengan positif maka era ini sebenarnya membawa harapan,
peluang dan juga tantangan. Peluang terbesar secara makro ekonomi adalah
proses otomatisasi dan digitalisasi berpeluang meningkatkan efisiensi dan
produktivitas yang akan membuka pasar baru dan pada akhirnya mendorong
pertumbungan ekonomi. Akan tetapi salah satu tantangan terbesar dari sisi
makro ekonomi terkait dengan masalah ketenagakerjaan, terutama karena akan
hilangnya berbagai jenis pekerjaan tradisional karena digantikan dengan sistem,
aplikasi dan mesin/robot. Hal ini tentunya harus mulai dipikirkan dan diantisipasi
agar mampu meredam dampak negatif yang timbul.
2.5.4. Tantangan Perekonomian Nasional Dan Daerah Tahun 2020-2024
Risiko ketidakpastian global masih akan mewarnai perkembangan
perekonomian dunia. Pertumbuhan ekonomi dan perdagangan dunia
diperkirakan akan cenderung stagnan dengan tren melambat, masing-masing
diproyeksikan sebesar 3,5% dan 3,7% per tahun sepanjang tahun 2020-2024.
Harga komoditas internasional ekspor utama Indonesia, antara lain batubara dan
minyak kelapa sawit, diperkirakan juga relative rendah. Selain itu, risiko
ketidakpastian lainnya yang perlu diantisipasi antara lain perang dagang,
perlambatan ekonomi China, dan risiko geopolitik di Timur Tengah.
Selepas krisis ekonomi 1998, rata-rata pertumbuhan ekonomi Indonesia
sebesar 5,3% per tahun. Bahkan dalam empat tahun terakhir pertumbuhan
ekonomi Indonesia cenderung stagnan pada kisaran 5,0%. Dengan tingkat
pertumbuhan ekonomi tersebut, sulit bagi Indonesia untuk segera menjadi
negara berpendapatan tinggi.

Stagnannya pertumbuhan ekonomi utamanya disebabkan oleh tingkat
produktivitas yangrendah karena transformasi struktural belum berjalan dengan
baik. Hasil diagnosis terhadap pertumbuhan ekonomi(Growth Diagnostics)
menemukan bahwa faktor yang menjadi kendala utama yang mengikat (the most
binding constraint) pertumbuhan ekonomi Indonesia adalah regulasi yang tidak
mendukung penciptaan dan pengembangan bisnis, bahkan cenderung
membatasi, serta kualitas institusi yang rendah. Selain itu, kualitas sumberdaya
manuisa menjadi kendala mengikat bagi pertumbuhan ekonomi jangka
menengah-panjang.
Apabila tidak segera diatasi, kualitas sumberdaya manusia yang rendah
akan menghalangi Indonesia untuk bersaing di era digital dan sulit beralih ke
manufaktur dengan kandunganteknologi yang semakin meningkat. Kendala lain
yang masih harus diatasi adalah rendahnya penerimaan perpajakan dan kualitas
belanja, serta infrastruktur yang masih harus ditingkatkan, terutama terkait
konektivitas.
Pertumbuhan ekonomi nasional triwulan I 2020 dimana COVID-19 mulai
menekan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada triwulan I 2020. Perekonomian
nasional tumbuh 2,97% (yoy) pada triwulan I 2020, melambat dibandingkan
triwulan sebelumnya. Capaian pertumbuhan ekonomi tersebut disebabkan oleh
menurunnya kinerja pertumbuhan ekonomi di hampir seluruh daerah, kecuali
Kalimantan Selatan dan Papua. Menurunnya kinerja ekonomi di berbagai daerah
terutama dipengaruhi oleh permintaan domestik, terutama konsumsi swasta
dan investasi. Konsumsi swasta melambat di seluruh wilayah, terutama
dipengaruhi oleh dampak pembatasan aktivitas sosial-ekonomi dalam rangka
menekan penyebaran COVID19. Demikian halnya dengan kinerja investasi
bangunan yang terindikasi melemah di sebagian besar wilayah, meski di
Sumatera dan Sulampua masih dapat mencatat level pertumbuhan yang cukup
tinggi. Kinerja investasi nonbangunan juga terindikasi melambat di sebagian
besar wilayah, meski tertahan oleh Sumatera dan Sulampua sebagaimana
tercermin dari pertumbuhan impor barang modal yang masih positif. Di sisi lain,
konsumsi pemerintah membaik terutama terjadi di wilayah Jawa karena didorong
meningkatnya belanja bantuan sosial dan subsidi, meski rendahnyarealisasi dana
transfer pusat ke daerah.
Gambar 5: Peta Pertumbuhan Ekonomi Daerah Triwulan I 2020 (%)

Kinerja net-ekspor menahan perlambatan pertumbuhan yang lebih dalam di
sebagian besar wilayah. Disrupsi rantai pasok akibat penerapan lockdown di
Tiongkok di satu sisi berdampak positif pada peningkatkan permintaan
beberapa produk ekspor dari daerah. Ekspor produk terkait kesehatan mengalami
peningkatan pada triwulan I 2020 di Jawa dan Sumatera. Selain itu, kinerja ekspor
Jawa juga ditopang oleh ekspor alas kaki dan garmen akibat pengalihan
pengalihan permintaan. Namun, kenaikan impor bahan baku di Jawa dan impor
barang modal di Sumatera menahan kinerja net-ekspor kedua wilayah tersebut
lebih lanjut. Dampak dari lockdown di Tiongkok juga berimbas positif pada
membaiknyaekspor batubara di Kalimantan pada triwulan I 2020. Sementara itu,
kinerja ekspor dari Sulampua masih ditopang oleh besi baja. Peningkatan ekspor
besi baja dari wilayah Sulampua juga didukung beroperasinya smelter baru sejak
akhir 2019. Meski demikian, kenaikan impor barang modal menahan perbaikan
kinerja net-ekspor Sulampua lebih lanjut. Di sisi lain, kinerja ekspor Balinusra
terkontraksi cukup dalam, terutama akibat penurunan ekspor jasa seiring
penurunan kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ditriwulan I 2020.
Di sisi lapangan usaha (LU), kinerja LU perdagangan dan industri
pengolahan di hampir semua wilayah menghadapi tekanan dari permintaan
domestik yang menurun. Secara umum, kinerja LU perdagangan melambat di
semua wilayah sejalan dengan perlambatan permintaan domestik dan
pembatasan aktivitas masyarakat terkait COVID-19. Melemahnya permintaan
domestik dan global juga mengakibatkan aktivitas industri di hampir seluruh
wilayah menurun, kecuali Kalimantan. Kinerja industri Kalimantan yang tumbuh
lebih baik ditopang program implementasi B30, peningkatan produksi industri
karet, industri pupuk, serta perbaikan produksi kilang minyak. LU pertanian juga
melambat di semua wilayah, kecuali Sumatera, karena faktor cuaca
menyebabkan pergeseran masa panen tanaman pangan.

Wilayah Balinusra mencatat perlambatan pertumbuhan ekonomi paling
dalam dibandingkan wilayah lainnya, terutama karena turunnya ekspor jasa.
Ekonomi Balinusra pada triwulan I 2020 hanya tumbuh 0,94% (yoy), jauh lebih
rendah dibanding periode triwulan sebelumnya yang tumbuh 5,52% (yoy).
Perlambatan ini terutama didorong oleh penurunan net ekspor sejalan dengan
menurunnya wisman sejak pandemi COVID-19, sehingga turut menekan
pendapatan masyarakat. Selain itu, investasi di wilayah ini terkontraksi, terutama
bangunan antara lain karena realokasi belanja modal untuk penanganan COVID-
19, tertundanya pembangunan proyek hotel di Bali, serta hampir selesainya
pembangunan pabrik gula di NTT. Kinerja konsumsi pemerintah juga melambat
seiring penundaan pelaksanaan sejumlah program yang menyesuaikan dengan
postur anggaran yang baru. Dari sisi LU, penurunan kinerja pariwisata
berdampak pada penurunan LU utama, antara lain akomodasi makanan dan
minuman serta perdagangan.
Selain itu, kinerja LU konstruksi melambat sejalan dengan perlambatan
investasi bangunan. Perekonomian Jawa yang memiliki pangsa terbesar dalam
perekonomian nasional juga tercatat tumbuh melambat. Pertumbuhan ekonomi
Jawa pada triwulan I 2020 sebesar 3,42% (yoy) atau melambat dibandingkan
dengan triwulan IV 2019 yang sebesar 5,34% (yoy). Perlambatan tersebut
terutama bersumber dari penurunan permintaan domestik, khususnya investasi
bangunan seiring dengan penundaan penyelesaian beberapa Proyek Strategis
Nasional (PSN), antara lain jalan tol dan proyek kereta cepat. Konsumsi swasta
juga mengalami perlambatan, terutama akibat pembatasan aktivitas masyarakat
terkait COVID-19, yang diikuti dengan menurunnya pendapatan masyarakat.
Perlambatan permintaan domestik lebih lanjut tertahan oleh konsumsi
pemerintah yang membaik ditopang belanja APBN dan APBD dalam rangka
penanggulangan COVID-19, terutama bantuan sosial. Sementara itu, kinerja
ekspor ditopang adanya pengalihan permintaan beberapa produk industri
seperti alas kaki dan garmin ke Jawa akibat dampak lockdown di Tiongkok.
Namun, di sisi lain ekspor antar daerah melambat disertai peningkatan impor
bahan baku sehingga menyebabkan secara keseluruhan kinerja netekspor Jawa
mengalami penurunan. Dari sisi LU, penurunan permintaan domestik dan global
menekan kinerja LU perdagangan, industri pengolahan, dan konstruksi sejalan
dengan perlambatan investasi bangunan. Sementara LU pertanian melambat
karena mundurnya masa panen sebagai dampak dari faktor cuaca.
Perekonomian Sumatera tumbuh tidak setinggi periode triwulan
sebelumnya, terutama karena aktivitas permintaan domestik yang menurun.
Ekonomi Sumatera tumbuh 3,25% (yoy) pada triwulan I 2020, lebih rendah
dibanding triwulan sebelumnya yang sebesar 4,61% (yoy). Capaian tersebut
disebabkan oleh tertekannya seluruh komponen permintaan domestik, terutama
investasi bangunan terkait selesainya pembangunan tol (Lampung) dan hotel (Jambi,

Bangka Belitung), serta penundaan pembangunan pabrik dan PLTU (Sumatera
Selatan). Konsumsi pemerintah juga menurun sesuai pola awal. Di sisi lain,
konsumsi swasta tetap tumbuh positif ditopang perbaikan penyerapan sawit serta
kenaikan UMP di seluruh provinsi di Sumatera. Sementara itu, kinerja ekspor
wilayah ini ditopang oleh peningkatan ekspor yang didorong oleh minyak sawit
di Riau dan Sumatera Utara, elektronik di Kepulauan Riau, serta produk terkait
kesehatan di Sumatera Utara. Meski demikian, tingginya kenaikan impor
terutama barang modal untuk mendukung investasi di wilayah ini menyebabkan
net-ekspor mencatat kontraksi. Dari sisi LU, LU konstruksi melambat sejalan
dengan tertahannya investasi bangunan, dan LU perdagangan yang juga
melambat seiring dengan normalisasi permintaan pasca HBKN natal dan tahun
baru serta terbatasnya aktivitas masyarakat. Sementara kinerja LU pertanian
meningkat sejalan dengan masuknya panen raya tabama dan perkebunan.
Wilayah Kalimantan juga mencatat pertumbuhan ekonomi yang
melambat. Ekonomi Kalimantan tumbuh 2,49% (yoy) pada triwulan I 2020, lebih
rendah dibandingkan triwulan sebelumnya yang sebesar 3,73% (yoy). Perlambatan
ini terutama dipengaruhi oleh penurunan permintaan domestik, terutama
investasi. Hal ini antara lain disebabkan oleh adanya beberapa proyek investasi
berskala besar yang mengalami penundaan penyelesaian. Sementara itu, konsumsi
swasta melambat seiring dengan normalisasi permintaan pasca HBKN. Konsumsi
pemerintah juga melambat sesuai siklus awal tahun yang masih cenderung
rendah. Di sisi lain, kinerja ekspor tercatat membaik sehingga berdampak positif
pada net ekspor, antara lain karena peningkatan ekspor emas dan perbaikan
kontraksi ekspor batubara. Dari sisi LU, perlambatan pertumbuhan ekonomi
Kalimantan terutama dipengaruhi oleh kinerja LU pertanian dan pertambangan
akibat faktor cuaca, serta LU PHR seiring tingkat okupansi hotel yang menurun.
Demikian halnya dengan LU konstruksi yang tumbuh melambat antara lain
karena penundaan beberapa penyelesaian proyek strategis. Di sisi lain, kinerja LU
industri pengolahan tumbuh positif didorong oleh implementasi B30,
peningkatan produksi industri karet, pupuk, dan kilang minyak.
Pertumbuhan ekonomi Sulampua masih positif ditopang oleh ekspor
hasil hilirisasi tambang. Ekonomi Sulampua tumbuh 3,56% (yoy) pada triwulan I
2020, melambat dibandingkan dengan triwulan sebelumnya yang tumbuh 5,21%
(yoy). Permintaan domestik melambat, terutama karena melambatnya kinerja
investasi terkait smelter nikel di Sulawesi Tengah dan Sulawesi Tenggara.
Konsumsi pemerintah juga melambat sebagaimana pola di awal tahun, disertai
adanya kebijakan daerah untuk efisiensi dan realokasi anggaran untuk
pencegahan penyebaran COVID-19. Selain itu, konsumsi swasta juga melambat
akibat penurunan aktivitas masyarakat sejalan dengan himbauan physical
distancing. Di sisi lain, kinerja net-ekspor pada triwulan I 2020 masih positif meski
tumbuh melambat dibanding periode triwulan sebelumnya. Perkembangan ini

didukung masih kuatnya permintaan besi baja dari Tiongkok dan adanya
penambahan produksi hasil operasional smelter baru. Dari sisi LU, kinerja
perekonomian Sulampua pada triwulan I 2020 ditopang oleh LU pertambangan
yang membaik ditunjang produksi tambang bawah tanah di Papua. Selain itu, LU
pertanian dan LU industri pengolahan tercatat mengalami pertumbuhan yang
melambat pada triwulan I 2020.
Pertumbuhan ekonomi di berbagai daerah pada triwulan II 2020 secara
agregat diperkirakan masih menghadapi tekanan yang akibat dampak COVID-
19. Berbagai indikator perekonomian terkini mengindikasikan menurunnya
kinerja ekonomi terutama dipengaruhi oleh akivitas masyarakat yang menurun
sejalan dengan pelaksanaan pembatasan sosial berskala besar (PSBB). Selain itu,
kebijakan lockdown di negara mitra dagang utama diperkirakan turut
memengaruhi kinerja ekspor daerah. Meski demikian, berbagai langkah kebijakan
yang ditempuh untuk menjaga daya beli masyarakat, antara lain melalui
peningkatan bantuan sosial (bansos), program kartu prakerja, serta realokasi dan
refokusing anggaran pusat dan daerah, diperkirakan dapat menahan penurunan
kinerja ekonomi daerah lebih lanjut.
Dari sisi LU, secara umum kinerja utama setiap wilayah diperkirakan
mengalami perlambatan. Pembatasan aktivitas masyarakat terkait COVID-19
diperkirakan memengaruhi kinerja LU perdagangan, industri, dan konstruksi di
seluruh wilayah. Demikian halnya dengan kinerja LU pertambangan yang
diperkirakan melambat di hampir seluruh wilayah, kecuali Sulampua yang
ditopang produksi tambang bawah tanah Papua. Di sisi lain, kinerja LU pertanian
diperkirakan membaik di sebagian wilayah karena berlangsungnya masa panen
tanaman bahan makanan (tabama) dan membaiknya cuaca yang mendukung
produktivitas tanaman hortikultura.
2.5.5. Penanganan Dampak Pandemi COVID-19
Pandemi COVID-19 telah menyebar ke hampir semua negara di dunia
dalam waktu yang sangat singkat. Meskipun demikian waktu penyebaran dan
lama pandemi, tingkat gangguan, serta kemampuan negara-negara di dunia untuk
meresponsnya sangat bervariasi. Negara yang lebih besar dan maju umumnya
memiliki sumber daya dan infrastruktur yang lebih lengkap untuk menghadapi
pandemi sehingga memberikan kemampuan recovery yang lebih cepat.
Namun bagi negara-negara sedang berkembang, termasuk negara
berkembang ASEAN (Indonesia, Malaysia, Filipina, Thailand, dan Vietnam)
memulai pandemi dengan fasilitasinfrastruktur kesehatan yang kurang memadai
dan hal ini menambah tingkat resiko serta dampaknya terhadap bidang
kesehatan, sosial dan ekonomi.
Survei yang dilakukan kepada 100 eksekutif ASEAN menunjukkan bahwa 40%
responden mempercayai bahwa akan ada serangan kedua virus covid19 yang

berdampak pada pertumbuhan jangka panjang yang lambat serta pemulihan
ekonomi dunia yang terjadi perlahan. Pada scenario ini intervensi ekonomi
dipercaya akan efektif dalam menopang konsumsi utama tetapi kemungkinan
serangan kedua virus covid19 akan mengarah ke lockdown putaran kedua
(McKinsey 2020). Lockdown putaran kedua ini yang dipercaya akan
memperburuk kondisi ekonomi global serta memperlambat upaya pemulihan
ekonomi secara global.
Berdasarkan prediksi berdasarkan skenario tersebut diatas, maka tingkat
pertumbuhan ekonomi global akan menjadi minus 11,1% dibandingkan dengan
tingkat pertumbuhan Q4 2019. Beberapa negara berkembang ASEAN diprediksi
akan mengalami penurunan pertumbuhan ekonomi yang lebih dalam. Misalkan,
Thailand (-13%), Malaysia (-13,5%), dan Filipina (-13,6%). Sementara itu,
perekonomian Indonesia diperkirakan mengalami penurunan sebesar minus
10,3%, sedikit lebih bagus dibanding rata-rata penurunan ekonomi global. Pada
akhir 2020 semua negara ini diprediksi akan mengalami pertumbuhan PDB
tahunan yang lebih rendah dibandingkan dengan krisis keuangan global 2008,
yaitu minus 11,5% hingga minus 5,3% untuk tahun 2020 dibandingkan
dengan minus 2,2% pada 2008 dan menjadi 4,5% pada tahun 2009 (McKinsey
2020 & OECD 2010).
Dari sisi perdagangan dunia negara-negara di Asia juga terdampak
sangat parah. Perdagangan intra-Asia diperkirakan turun 13% dari 2019 hingga
2020. Sedangkan perdagangan dari Asia ke Barat turun sekitar 20%. Pada
hampir semua negara, upaya menangani pandemi covid19 sedang berlangsung.
Sejumlah besar intervensi kesehatan masyarakat telah diterapkan. Pada banyak
negara, diberlakukan sistem perawatan kesehatan seperti dalam kondisi perang,
seperti untuk meningkatkan kapasitas tempat tidur, persediaan, dan pekerja
terlatih. Berbagai upaya sedang dilakukan untuk mengatasi kekurangan pasokan
medis yang sangat dibutuhkan.
Perang melawan COVID-19 adalah hal yang harus dimenangkan terlebih
dahulu saat inijika kita ingin merencanakan arah yang tepat secara ekonomi dan
sosial menuju kondisi normal baru. Kondisi normal baru adalah realitas baru
yang belum pernah terjadi sebelumnya. Setelah tercapai kondisi normal baru
maka dipastikan akan terjadi restrukturisasi dramatis terhadap tatanan ekonomi
dan sosial. Keberlangsungan bisnis dan keselamatan karyawan merupakan
tantangan utama saat ini. Metode work from home atau pekerjaan jarak jauh
menjadi metode utama dimasa ini. Hampir semua lini bisnis mengalami
perlambatan dalam aktivitas mereka. Dalam dunia pendidikan Institusi
pendidikan beralih ke sistem belajar online sebagai upaya agar proses belajar
mengajar tetap berjalan meskipun ruang kelas fisik ditutup. Pada sisi lain, dunia
usaha dan pemerintah dipaksa untuk memenuhi permintaan di area kritis yang
mencakup makanan, persediaan rumah tangga, dan barang medis.

Pandemi Covid-19 telah berdampak sangat serius terhadap
perekonomian dengan memunculkan krisis ekonomi dan sistem keuangan yang
tidak terduga sebelumnya. Di sisi moneter Bank sentral diseluruh dunia
menghadapi tantangan likuiditas dan solvabilitas bagi hampir semua sector
industri yang ada di negara masing-masing. Hal ini menjadi fokus bank sentral dan
pemerintahan hampir diseluruh dunia agar sistem keuangan masing- masing
negara tetap berfungsi dengan baik. Guncangan terhadap mata pencaharian
atau ketenagakerjaan sebagai akibat besarnya tenaga kerja yang di PHK bisa
menjadi yang terbesar dalam hampir satu abad (McKinsey Global Institute, 2020).
Menghadapi tantangan tersebut, ketahanan merupakan kebutuhan vital.
Masalah jangka pendek pengelolaan kas untuk likuiditas dan solvabilitas jelas
merupakan hal yang terpenting. Tetapi segera setelah itu, bisnis perlu bertindak
berdasarkan rencana ketahanan yang lebih luas karena guncangan mulai
meningkatkan struktur industri yang sudah mapan, mengatur ulang posisi
kompetitif selamanya. Sebagian besar penduduk akan mengalami
ketidakpastian dan tekanan keuangan pribadi. Pimpinan sektor publik, swasta,
dan sosial perlu membuat keputusan "melalui siklus" yang sulit yang
menyeimbangkan keberlanjutan ekonomi dan sosial, mengingat kohesi sosial
sudah berada di bawah tekanan berat dari populisme dan tantangan lain yang
ada sebelum virus korona.
Ketika memasuki era normal baru maka tantangan pertama adalah
mengembalikan bisnis ke operasional setelah penghentian atau penurunan
drastis dalam operasi mereka, dan ini tidak mudah. Penglaman dari negara-
negara yang telah recovery dan memasuki normal baru lebih awal, seperti China,
menunjukkan bahwa banyak rantai pasokan input (supply chain) yang belum
sepenuhnya siap melayani kebutuhan industri. Selain itu perlu waktu bagi pekerja
dan karyawan untuk mencapai tingkat produktivitas tenaga kerja sebelumnya.
Pada konteks ini peran pemerintah pada masing-masing negara sangat
penting untuk membantu mengatasi permasalahan tersebut. Bagi negara
berkembang seperti Indonesia permasalahan terkait upaya recovery pada dunia
usaha menghadapi tantangan yang lebih kompleks. Selain keterbatasan sumber
daya dan dana bagi intervensi juga besarnya ketergantungan impor terhadap
barang modal dan bahan baku industri. Kondisi dimana masih banyak rantai
pasokan (suplly chain) dari pihak luar negri yang belum recovery sepenuhnya
tentu perlu dipikirkan dengan baik cara mengatasinya agar industri dalam negeri
bisa segera berangsur-angsur beroperasi dengan normal dan penyerapan tenaga
kerja kembali normal.
Meskipun demikian, negara-negara di Asia Tenggara masih memiliki
beberapa potensi bagi percepatan recovery ekonomi mereka. Menurut study
yang dilakukan oleh McKinsey Global Institute (2020), setidaknya terdapat lima

sektor yang sangat berpotensi, yaitu; (1) Sebagai pusat manufaktur; (2)
Infrastruktur hijau; (3) investasi dalam sektor digital; (4) Pelatihan ulang bakat,
dan (5) Industri makanan bernilai tinggi. Potensi ini bila mampu dimanfaatkan
dengan baik, maka tidak hanya dapat mempercepat pemulihan ekonomi di
negara-negara ini tetapi juga meletakkan dasar untuk pertumbuhan yang
berkelanjutan bagi negara-negara berkembang di ASEAN setelah era normal
baru.
2.5.6. Identifikasi Isu Pembangunan Berkelanjutan Pilar Sosial
Pilar sosial mencakup lima tujuan pada pembangunan berkelanjutan,
yaitu Tujuan 1 mengakhiri segala bentuk kemiskinan; Tujuan 2 menghilangkan
kelaparan, mencapai ketahanan pangan dan gizi yang baik serta meningkatkan
pertanian berkelanjutan; Tujuan 3 menjamin kehidupan yang sehat dan
meningkatkan kesejahteraan seluruh penduduk semua usia; Tujuan 4 menjamin
pendidikan yang inklusif dan merata serta mempromosikan belajar sepanjang
hayat; dan Tujuan 5 mencapai kesejahteraan gender dan memberdayakan kaum
perempuan. Dari berbagai indikator yang telah ditetapkan, terdapat indikator
yang masih belum terpenuhi maupun belum menjadi indikator dalam RPJMD.
Dikaitkan dengan kondisi lingkungan hidup, maka yang termasuk dalam pilar ini
antara lain kondisi daya dukung pangan yang terkait dengan lahan kawasan
pertanian serta tingkat kerentanan dan adaptasi perubahan iklim. Rumusan isu
strategis TPB pilar sosial di Kabupaten Sumbawa Barat dapat dilihat pada Tabel
berikut:
Tabel 56: Rumusan Isu Strategis Pilar Sosial
Isu Strategis Terkait Kondisi

TPB Pilar Sosial Isu Strategis dari TPB Lingkungan Hidup dan
Keuangan
Tujuan 1 1. Jumlah korban meninggal, Peningkatan
Mengakhiri segala hilang, dan terkena bencana kerentanan adaptasi
bentuk kemiskinan per 100.000 orang perubahan iklim pada
2. Indeks risiko bencana pada kecamatan dan desa
pusat-pusat pertumbuhan yang berada pada
yang berisiko tinggi kategori cukup rentan.
3. Persentase anak umur 12-23
bulan yang
menerima imunisasi dasar
lengkap.
Tujuan 2 1. Prevalensi ketidakcukupan Penurunan lahan
menghentikan konsumsi pangan pertanian mengancam
kelaparan, 2. Proporsi penduduk dengan penurunan produksi
meningkatkan asupan kalori minimum di pangan pokok dan daya
ketahanan pangan bawah1.400 kkal/kapita/hari dukung
dan nutrisi serta pangan
mempromosikan
pertanian

TPB Pilar Sosial Isu Strategis dari TPB Lingkungan Hidup dan
Keuangan
Tujuan 3 Menjamin Tidak ada Tidak berkaita
kehidupan yang dengan lingkungan
sehat dan hidup
mempromosikan
kesejahteraan bagi
semua penduduk
dalam segala
Tujuan 4 Menjamin 1. Angka Partisipasi Kasar -
Pendidikan yang (APK) Pendidikan
inklusif dan merata Anak Usia Dini
serta (PAUD).
mempromosikan 2. Angka Partisipasi Kasar (APK) SMP
kesempatan belajar / MTs / Sederajat
sepanjang hayat bagi 3. Persentase guru TK,
semua kualitas SD, SMP, SMA, SMK,
dan PLB yang
Tujuan 5 Mencapai 1. Unmet need KB (Kebutuhan -
kesetaraan gender Keluarga Berencana/KB yang
dan memberdayakan tidak terpenuhi)
semua perempuan
dan anak
perempuan
2.5.7. Identifikasi Isu Pembangunan Berkelanjutan Pilar Ekonomi

Pilar ekonomi mencakup lima tujuan pada pembangunan berkelanjutan,
yaitu Tujuan 7 menjamin akses energi yang terjangkau, andal, berkelanjutan dan
modern untuk semua; Tujuan 8 meningkatkan pertumbuhan ekonomi yang
inklusif dan berkelanjutan, kesempatan kerja yang produktif dan menyeluruh, serta
pekerjaan yang layak untuk semua; Tujuan 9 membangun infrastruktur yang
tangguh, meningkatkan industri inklusif dan berkelanjutan serta mendorong
inovasi; Tujuan 10 mengurangi kesenjangan intra dan antar negara; dan Tujuan
17 menguatkan sarana pelaksanaan dan merevitalisasi kemitraan global untuk
pembangunan berkelanjutan. Rumusan isu strategis TPB pilar ekonomi di
Kabupaten Sumbawa Barat dapat dilihat pada Tabel berikut:
Tabel 57: Rumusan Isu Startegis Pilar Ekonomi

TPB Pilar Ekonomi Isu Strategis dari TPB Lingkungan Hidup
dan Keuangan
Daerah
Tujuan 7 Menjamin Tidak ada Peningkatan emisi
akses energi yang GRK dari sektor energi
terjangkau, andal, baik untuk
berkelanjutan dan pembangkit listrik
modern untuk semua

TPB Pilar Ekonomi Isu Strategis dari TPB Lingkungan Hidup
dan Keuangan
Daerah
dan penggunaan energi
untuk
transportasi
Tujuan 8 1. Tingkat pengangguran 1. Penurunan lahan

Mempromosikan terbuka berdasarkan pertanian dan
keberlanjutan jenis kelamin dan meningkatnya kawasan
pertumbuhan ekonomi kelompok umur peruntukan industri
yang inklusif dan akan merubah proporsi
berkelanjutan, tenaga kerja berdasarkan
kesempatan kerja yang lapangan pekerjaan
produktif menyeluruh, 2. Menurunnya
serta pekerjaan yang layak kemandirian ekonomi
bagi semua daerah (proporsi dana
perimbangan masih
tinggi)
Tujuan 9 Membangun 1. Laju pertumbuhan 1. Peningkatan emisi
infrastruktur yang tangguh, PDB industri GRK dari sektor energi
mempromosikan manufaktur baik untuk
industri yang 2. Proporsi tenaga pembangkit listrik dan
inklusif dan kerja pada sektor penggunaan energy
berkelanjutan industry untuk transportasi
serta mendorong manufaktur 2. Menurunnya
inovasi kemandirian ekonomi
daerah (proporsi dana
perimbangan masih
tinggi)
Tujuan 10 Mengurangi Tidak ada Tidak ada
kesenjangan di dalam
negara
dan antar negara
Tujuan 17 Menguatkan Tidak ada Menurunnya
cara pelaksanaan dan kemandirian ekonomi
revitalisasi kerjasama daerah
global untuk
pembangunan berkelanjutan

2.5.8. Identifikasi Isu Pembangunan Berkelanjutan Pilar Lingkungan
Pilar lingkungan mencakup enam tujuan pada pembangunan berkelanjutan, yaitu
Tujuan 6 menjamin ketersediaan serta pengelolaan air bersih dan sanitasi yang
berkelanjutan untuk semua; Tujuan 11 menjadikan kota dan permukiman yang inklusif,
aman tangguh dan berkelanjutan; Tujuan 12 menjamin pola produksi dan konsumsi yang
berkelanjutan; Tujuan 13 mengatasi langkah segera untuk mengatasi perubahan iklim dan
dampaknya; Tujuan 14 melakukan konservasi dan pemanfataan sumber daya laut,
samudera dan maritim untuk pembangunan berkelanjutan; dan Tujuan 15 pelestarian dan
pemanfataan berkelanjutan ekosistem daratan. Rumusan isu strategis TPB pilar
lingkungan di Kabupaten Sumbawa Barat dapat dilihat pada Tabel berikut:
Tabel 58: Rumusan Isu Startegis Pilar Lingkungan

TPB Pilar Lingkungan Lingkungan Hidup dan
Isu Strategis dari TPB KeuanganDaerah
Tujuan 6 Menjamin Persentase rumah tangga yang Banyaknya PETI (penambangan

ketersediaan dan manajemen memiliki akses terhadap liar)
air bersih serta layanan sumberminum layak
Daya dukung air masukkategori
sanitasi yang berkelanjutan Kapasitas prasarana air baku bersyarat
untuk semua untuk melayani rumah tangga
perkotaan dan industri, serta Jasa ekosistem penyediaair
penyediaan air baku untuk kategori sedang
pulau-pulau Jasa ekosistem pengaturiklim
Persentase rumah tanggayang
memiliki akses terhadap
sanitasi layak
Jumlah desa/kelurahanyang
melaksanakan sanitasi total
berbasis masyarakat
Kualitas air danau
Kualitas air sungai sebagai
sumber air baku
Persentase rumah tangga yang
memiliki akses terhadap layanan
sumber air minum layak.
Proporsi rumah tanggayang
terlayani sistem pengelolaan air
limbah
terpusat.

Tujuan 11 Membangun kota 1. Persentase sampah 1. Jasa ekosistem pengolah

dan permukiman yang inklusif, perkotaan yang tertangani dan pengurai limbah dalam
aman, tangguh dan kategori sedang
Berkelanjutan
2. Layanan pengangkutan
sampah kurang optimal
(proporsi sampah diolah)
Tujuan 12 Menjamin pola Jumah limbah B3 yangterkelola 1. Jasa ekosistem pengolah
produksi dan konsumsi yang dan proporsilimbah B3 yang dan pengurai limbah dalam
berkelanjutan diolahsesuai peraturan kategori sedang
perundang- undangan sektor
industri Jumlahtimbulan
sampah yangdidaur ulang
Jumlah perusahaanyang
menerapkan sertifikasi SNIS ISO
14001
Tujuan 13 Membuat langkah Sama dengan TPB 1 Peningkatan kerentanan
segera untuk mengatasi iklim adaptasi perubahan iklim pada
dan dampaknya kecamatan dan desa yang
berada pada kategori cukup
rentan.
Tujuan 14 Melakukan Tidak ada Tidak menjadi ranah
konservasi sumber daya laut, kewenangan kabupaten dan
samudera dan maritim untuk tidak memiliki keterkaitan
pembangunan yang dengan daya dukung jasa
Berkelanjutan ekosistem
Tujuan 15 Proporsi luas lahan kritis yang Belum tercapainya luasan ideal
dirahbilitasi terhadapluas lahan untuk daerah sekitarmata air
Melindungi, merestorasi dan
mempromosikan pemanfataan keseluruhan. dan danau, serta kawasan
berkelanjutan ekosistem lindung bawahannya
daratan, manajemen hutan
lestari, mengurangi
penggurunan, menghentikan
dan mengembalikan degradasi
lahan serta menghentikan

kehilangan keanekaragaman
hayati
2.5.9. Identifikasi Isu Pembangunan Berkelanjutan Pilar Hukum dan Tata Kelola
Pilar hukum dan tata kelola kelembagaan ini hanya mencakup satu tujuan yaitu
tujuan 16 yaitu perdamaian, keadilan dan kelembagaan yang kokoh. Rumusan isu strategis
TPB pilar hukum dan tata kelola di Kabupaten Sumbawa Barat dapat dilihat pada Tabel 5.6.
Tabel 59: Rumusan Isu Startegis Pilar Hukum dan Tata Kelola
Isu Strategis Terkait

TPB Pilar Hukum dan
Isu Strategis dari TPB Kondisi Lingkungan
Tata Kelola
Hidup dan Keuangan
Daerah
Tujuan 16 Perdamaian, Tidak ada Penegakan peraturan terkait
Keadilan dan kelembagaan dengan pengelolaan
yang Kokoh lingkungan
belum benar- benar
ditegakkan
2.6.0. Isu-isu Strategis Daerah
Memperhatikan permasalahan yang dihadapi Kabupaten Sumbawa Barat seiring

dengan dinamika dan pengembangan daerah serta menelaah isu-isu di lingkup regional
ProvinsiNusa Tenggara Barat, nasional dan global, maka dirumuskan 7 (tujuh) isu strategis
daerah sebagai berikut:
1. Kemiskinan
Angka kemiskinan Kabupaten Sumbawa Barat dalam lima tahun terakhir terus
terjadipenurunan dimana pada tahun 2015 yang lalu angka kemiskinan mencapai 16,97%
sedangkan pada tahun 2019 angka kemiskinan suda berada pada posisi 13,85%, terjadi
penurunan angka kemiskinan 3,12%. Walaupun demikian angka tersebut masih berada
diatas angka rata-rata nasional yang sudah berada pada kisaran 9%.
2. Kualitas dan daya saing sumberdaya manusia
Peningkatan pembangunan manusia diindikasikan dengan meningkatnya indeks
pembangunan manusia (IPM) Kabupaten Sumbawa Barat, dimana dalam lima tahun
terakhir terus mengalami peningkatan. IPM Kabupaten Sumbawa Barat pada tahun 2015
mencapai 68,38 poin dan pada tahun 2019 angka IPM sudah mencapai 71,52 poin,
dengan demikian terjadi peningkatan sebesar 3,14 poin. IPM Kabupaten Sumbawa Barat
sudah berada pada posisi kategori TINGGI sejajar dengan Kota Mataram dan Kota Bima.
Walaupun demikian peningkatan indikator pendidikan dan kesehatan masih perlu
ditingkatkan lagi dengan menyelenggarakan pelayanan yang optimal pada bidang
pendidikan dan kesehatan.
3. Pengangguran terbuka
Sebagai salah satu daerah yang ditetapkan sebagai kawasan industri di Indonesia
sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 18 Tahun 2020 tentang Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Nasional 2020-2024, menurunkan angka pengangguran terbuka di
Kabupaten Sumbawa Barat menjadi tantangan tersendiri yang harus dihadapi oleh
Pemerintah Daerah lima tahun mendatang. Tingkat pengangguran terbuka (TPT)
Kabupaten Sumbawa Barat pada tahun 2015 mencapai 7,98% dan menurun menjadi 5,52%
pada tahun 2019. Walaupun terjadi penurunan, tetapi nilai tersebut masih berada diatas
rata-rata TPT Provinsi Nusa Tenggara Barat yang sudah mencapai pada kisaran angka 3%.
4. Tata kelola pemerintahan daerah
Siklus manajemen pembangunan akan berjalan dengan baik dan mencapai tujuan
yang diinginkan, apabila didukung dengan tata kelola pemerintahan yang baik, meliputi
kualitas dan profesionalisme aparatur, akuntabilitas kinerja pembangunan, serta
pelayanan publik yang prima. Aparatur sebagai pelayan publik dituntut untuk
memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan prima, hal ini dilakukan sesuai dengan
arahan Reformasi Birokrasi di Kabupaten Sumbawa Barat.
Keterbukaan dan transparansi informasi serta komunikasi menjadi penting dalam
membangun bentuk pelayanan publik yang prima. Ruang pengaduan masyarakat harus
lebih semakin terbuka, guna meningkatkan nilai aparatur sebagai pelayan bagimasyarakat.
Maka pengembangan teknologi menjadi hal cukup penting sebagai instrumen
komunikasi antara pemerintah dan masyarakat. Selain itu pelayananperijinan, kemudahan
berusaha, pelayanan administrasi kependudukan, hingga pelayanan pendidikan dan
kesehatan juga harus semakin ditingkatkan.
Akuntabilitas kinerja pembangunan juga menjadi satu kriteria menuju tata kelola
pemerintahan yang baik dan bersih. Akuntabilitas kinerja dibangun sejak proses
perencanaan dan penganggaran, hingga implementasi. Sampai dengan tahun 2018, nilai
SAKIP Kabupaten Sumbawa Barat adalah B, sehingga kedepan perlu ditingkatkan lagi,
yang dimulai dari proses perencanaan dalam menentukan tujuan, sasaran, program,

kegiatan pembangunan daerah, beserta indikator kinerjanya agar relevan, selaras, dan
konsisten.
Tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih akan tercapai apabila didukung
dengan ASN yang berkualitas dan profesional, serta kelembagaan yang optimal. Untuk itu,
peningkatan kompetensi dan profesionalitas ASN menjadi kunci mutlak yang harus
dilakukan, disertai penempatan ASN sesuai dengan formasi yang dibutuhkan. Demikian
juga penguatan kelembagaan agar efektif dan efisien, mulai dari kelembagaan tingkat
kabupaten, kecamatan, hingga desa.
5. Kedaulatan pangan
Pangan merupakan kebutuhan dasar manusia yang harus dipenuhi. Dalam upaya
mewujudkan kedaulatan pangan, tiga hal penting yang harus diperhatikan yaitu
ketersediaan, distribusi, dan konsumsi pangan. Perkembangan produksi pertanian di
Kabupaten Sumbawa Barat saat ini secara statistik mampu mencukupi kebutuhan pangan
masyarakat utamanya beras, bahkan mampu berkontribusi terhadap produksi beras
nasional. Namun tidak demikian dengan produksi pertanian lainnya seperti kedelai dan
jagung, yang masih harus ditingkatkan kedepan. Menyempitnya lahan pertanian (LP2B)
karena desakan kebutuhan lahan untuk industri dan permukiman, serta makin
menurunnya tenaga kerja di sektor pertanian akan berpotensi menurunnya persediaan
dan produksi pangan.
Isu lain dalam kedaulatan pangan adalah terkait sistem distribusi pangan,
dimana pemerintah harus mampu memfasilitasi kemudahan akses pasar produk- produk
pangan lokal yang sehat. Hal tersebut juga harus didukung dengan penyediaan jaringan
informasi tepat guna hingga level desa guna memudahkan akses informasi pasar dan
teknologi yang sesuai dengan kebutuhan pengembangan pertanian lokal. Selain itu,
penting juga untuk penguatan jaringan pergudangan melalui sistem resi gudang,
penguatan kelembagaan koperasi pertanian melalui pendampingan secara berkelanjutan,
dan penyediaan infrastruktur sebagai sarana distribusi pangan, kesemuanya harus
berbasis masyarakat.
Tingkat keberagaman konsumsi pangan masyarakat juga masih menjadi isu
penting dalam kedaulatan pangan. Melihat skor Pola Pangan Harapan (PPH) di bawah
angka 100 dan cakupan konsumsi masyarakat Sumbawa Barat tertinggi adalah beras, bisa
digambarkan bahwa konsumsi pangan masyarakat Sumbawa Barat belum beragam. Hal
tersebut berkaitan dengan budaya pangan masyarakat pada umumnya, yang memiliki
ketergantungan pada beras. Mutu dan keamanan pangan juga harus tetap diperhatikan,
karena saat ini mulai banyak ditemukan produk pangan yang diindikasi tidak terjamin
mutu dan keamanannya.

6. Peningkatan daya saing pariwisata
Kabupaten Sumbawa Barat merupakan salah satu daerah di Provinsi Nusa
Tenggara Barat yang memiliki potensi pariwisata yang tinggi terutama potensi alamnya.
Pengembangan potensi alam untuk tujuan wisata masih sangat terbatas. Sehingga
pengembangan pariwisata daerah menjadi salah satu tantangan Pemerintaha Daerah
untuk pembangunan lima tahun mendatang dan diharapkan menjadi daya saing ekonomi
daerah setelah tambang.
7. Pengelolaan sumberdaya alam dan lingkungan hidup
Isu pengelolaan sumberdaya alam dan lingkungan hidup menjadi isu yang penting
baik secara global maupun nasional khususnya terkait dengan isu perubahan iklim.
Adanya dampak yang ditimbulkan oleh perubahan iklim seperti bencana banjir, longsor
dan kekeringan menuntut adanya pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan yang
berkelanjutan. Hal ini seiring dengan isu pembangunan berkelanjutan (Sustainable
Development Goals/SDGs) di mana 3 dari 17 tujuannya adalah berkaitan dengan
lingkungan, yaitu penanganan perubahan iklim, pemeliharaan ekosistem laut dan
pemeliharaan ekosistem darat.
Penurunan kuantitas dan kualitas cadangan air baku/air bersih di Kabupaten
Sumbawa Barat, disebabkan oleh terganggunya kawasan tangkapan air/catchment area,
kondisi ini menjadi ancaman bagi daya dukung dan daya tampung lingkungan. Dalam
pengelolaan hutan, berbagai permasalahan masih terjadi seperti tekanan pemanfaatan
kawasan hutan oleh masyarakat, pencurian dan kebakaran hutan, pemanfaatan kawasan
hutan untuk penggunaan lain (khususnya pertambangan, energi dan relokasibencana alam)
dan pengelolaan DAS belum terpadu serta konflik satwa liar dengan masyarakat, serta
kepemilikan atau ijin pemanfaatan hutan yang menyebabkan lemahnya pengawasan
pemanfaatan hutan oleh pemerintah provinsi maupun kabupaten.
Peningkatan volume sampah diwilayah perkotaan yang disebabkan karena
ketersediaan lahan untuk TPA belum memadai, belum optimal dalam pengelolaan
sampah (manejemen, sarpras, teknologi), buruknya perilaku masyarakat dalam
membuang sampah dan masih lemahnya implementasi kebijakan pengelolaan dan
pemanfaatan sampah.
Masih maraknya kegiatan pertambangan tanpa ijin (PETI) yang berpotensi merusak
lahan didorong meningkatnya kebutuhan material untuk pembangunan infrastruktur,
disisi lain perijinan belum banyak dipahami oleh masyarakat karena berpindahnya
kewenangan dari kabupaten ke provinsi dan juga disebabkan oleh faktor sosial, hukum dan
ekonomi masyarakat. Sehingga perlu ditingkatkan lagi pengawasan terhadap kegiatan
pertambangan tanpa ijin yang melibatkan penegak hukum.

BAB III
KERANGKA EKONOMI DAN KEUANGAN DAERAH
3.1. KINERJA KEUANGAN DAERAH

3.1.1. Kinerja Pelaksanaan APBD
Kinerja pelaksanaan APBD ditunjukkan dari kinerja pendapatan daerah
yang meliputi pendapatan asli daerah, dana perimbangan dan lain-lain
pendapatan daerah yang sah. Belanja daerah baik belanja langsung maupun
belanja tidak langsung serta pembiayaan daerah juga merupakan indikator
kinerja pelaksanaan APBD.
1. Pendapatan Daerah
Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang
Pengelolaan Keuangan Daerah, sumber penerimaan Kabupaten Sumbawa Barat
berasal dari Pendapatan Daerah dan Penerimaan Pembiayaan. Pendapatan
Daerah terdiri dari : 1) Pendapatan Asli Daerah (PAD) meliputi Pajak Daerah,
Retribusi Daerah, Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan dan Lain-lain
Pendapatan Asli Daerah yang Sah; 2) Dana Perimbangan yang meliputi Dana Bagi
Hasil, Dana Alokasi Umum dan Dana Alokasi Khusus; serta 3) Lain-lain pendapatan
daerah yang sah meliputi Hibah, Dana Darurat, dan Lain-lain Pendapatan yang
ditetapkan Pemerintah. Sedangkan penerimaan pembiayaan bersumber dari Sisa
Lebih Perhitungan Anggaran (SiLPA), Pencairan Dana Cadangan dan Penerimaan
Pinjaman Daerah.
Perkembangan realisasi pendapatan daerah Kabupaten Sumbawa Barat
dan rata-rata pertumbuhannya selama kurun waktu tahun 2015-2019 secara rinci
dapat dilihat pada tabel 3.1. Memperhatikan data yang disajikan dalam tabel 3.1
dapat dilihat bahwa rata- rata pertumbuhan total pendapatan daerah mencapai
10,26% yang terdiri dari pendapatan asli daerah dengan pertumbuhan rata-rata
32,11%; dana perimbangan dengan rata-rata pertumbuhan 11,23%; dan lain-lain
pendapatan daerah yang sah menyumbang rata-rata pertumbuhan 11,84%. Pada
komponen pendapatan asli daerah terjadi realisasi yang cukup tinggi yakni pada
tahun 2017 yang mencapai Rp.171.632.492.404,26 yang disebabkan adanya
realisasi penerimaan dari deviden saham pada PT. DMB, sedangkan pada tahun-
tahun berikutnya tidak terdapat penerimaan tersebut. Selanjutnya, untuk
komponen dana perimbangan terjadi realisasi yang cukup tinggi dibandingkan
tahun-tahun sebelumnya yakni pada tahun 2016 dan 2017 yang mencapai angka
lebih dari Rp.900 milyar. Sedangkan untuk komponen lain-lain pendapatan
daerah yang sah realisasi tertinggi mencapai angka diatas Rp.127 milyar pada
tahun 2015 yang dengan sumbangan terbesar dari realisasi dana penyesuaian.

Tabel 1: Rata-rata Pertumbuhan Realisasi Pendapatan Daerah Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2015-2019
Jumlah Rata-rata
No. Uraian
(Rp.) Pertumbuhan (%)
2015 2016 2017 2018 2019
1 Pendapatan Asli Daerah 49.622.801.952,25 57.982.409.736,36 171.632.492.404,26 66.810.357.193,03 72.683.549.380,29 32,11
1.1 Pajak Daerah 19.674.504.706,00 21.200.455.513,00 23.021.082.947,50 23.662.091.718,00 26.284.196.383,00 6,04
1.2 Retribusi Daerah 10.461.620.864,00 12.469.624.872,00 16.647.709.062,00 18.815.661.161,47 7.044.282.534,60 0,63
1.3 Pendapatan Hasil
Pengelolaan 4.233.682.420,00 4.451.169.422,00 90.544.592.948,00 5.519.126.047,00 5.235.038.104,00 368,05
Kekayaan
Daerah Yang Dipisahkan
1.4 Lain-lain Pendapatan Asli
15.252.993.962,25 19.861.159.929,36 41.419.107.446,76 18.813.478.266,56 34.120.032.358,69 33,11
Daerah Yang Sah
2 Dana Perimbangan 540.797.463.900,00 998.939.539.166,00 947.736.048.799,00 859.228.101.375,00 737.894.118.952,00 11,23
2.1 Dana Bagi Hasil Pajak 37.542.009.950,00 39.265.395.127,00 40.109.187.211,00 62.181.839.417,00 18.082.847.600,00 (1,83)
2.2 Dana Bagi Hasil Bukan
24.454.812.950,00 416.589.320.293,00 346.608.896.985,00 227.090.931.180,00 120.810.969.226,00 301,09
Pajak
2.3 Dana Alokasi Umum 380.327.621.000,00 402.617.985.000,00 400.284.503.000,00 400.229.072.000,00 417.480.922.000,00 1,92
2.4 Dana Alokasi Khusus 98.473.020.000,00 140.466.838.746,00 160.733.461.603,00 169.726.258.778,00 181.519.380.126,00 13,92
3 Lain-lain Pendapatan
127.220.319.688,71 127.635.395.816,05 119.415.664.409,00 159.102.344.748,00 210.132.186.764,00 11,84
Daerah Yang Sah
3.1 Hibah 19.496.000.000,00 8.459.985.050,00 21.087.449.931,00 24.981.720.000,00 50.244.100.000,00 42,45
3.2 Dana darurat
3.3 Dana bagi hasil pajak
dari provinsi dan 43.929.545.603,71 42.806.893.705,05 43.124.560.478,00 46.285.586.393,00 71.627.284.085,00 12,05
Pemerintah Daerah
lainnya
3.4 Dana penyesuaian
dan otonomi khusus 62.449.915.000,00 38.799.419.000,00 7.500.000.000,00 35.250.000.000,00 27.802.130.000,00 46,07
3.5 Bantuan keuangan

dari provinsi atau 37.358.896.061,00 47.703.654.000,00 52.519.008.276,00 60.412.142.999,00 13,20
Pemerintah Daerah
lainnya
3.6 Penerimaan Lainnya 1.344.859.085,00 210.202.000,00 66.030.079,00 46.529.680,00 (42,78)
TOTAL 717,640,585,540.96 1.184.557.344.718,41 1.238.784.205.612,26 1.085.140.803.316,03 1.020.709.855.096,29 10,26
Sumber data : BPKD, diolah

2. Belanja Daerah
Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang
Pengelolaan Keuangan Daerah, dijelaskan bahwa Belanja Daerah adalah
kewajiban Pemerintah Daerah yang diakui sebagai pengurang nilai kekayaan
bersih yang terdiri dari belanja tidak langsung dan belanja langsung.
Berdasarkan data yang disajikan dalam tabel 3.2 dapat dilihat bahwa rata-
rata pertumbuhan total belanja daerah Kabupaten Sumbawa Barat tahun 2015-
2019 mencapai 11,48% yang terdiri dari belanja tidak langsung dengan
pertumbuhan 10,11% dan belanja langsung dengan pertumbuhan rata-rata
13,18%.

Tabel 2: Rata-rata Pertumbuhan Realisasi Belanja Daerah Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2015-2019
Rata-rata
Jumlah
No. Uraian (Rp.) Pertumbuhan
(%)
2015 2016 2017 2018 2019
1 Belanja Tidak Langsung
350.866.450.552,00 442.553.983.970,00 537.710.427.841,00 528.481.444.492,00 10,11
612.048.472.603,00
1.1 Belanja Pegawai 260.419.460.003,00 284.046.426.223,00 264.003.599.211,00 273.052.931.597,00 290.225.336.128,00 2,35
1.2 Belanja Bunga
1.3 Belanja Subsidi 1.500.000.000,00
1.4 Belanja Hibah 48.785.103.837,00 57.056.221.889,00 177.458.833.115,00 120.088.844.154,00 89.520.807.665,00 34,04
1.5 Belanja Bantuan Sosial 2.266.552.275,00 14.403.086.752,00 29.564.515.985,00 20.586.091.127,00 22.984.870.589,00 124,40
1.6 Belanja Bantuan
KeuanganKepada
Pemerintah Provinsi/ 39.315.185.658,00 86.954.774.106,00 141.021.524.292,00 121.830.348.463,00 124.250.430.110,00 34,35
Kabupaten/kota
dan Pemerintah Desa
1.7 Belanja Tak Terduga 80.148.779,00 93.475.000,00 2.152.212.500,00
2 Belanja Langsung
346.788.673.984,00 534.808.510.205,51 671.598.331.041,75 548.381.312.473,65 13,18
753.459.043.705,15
2.1 Belanja Pegawai*
2.2 Belanja Barang dan Jasa 122.944.697.958,00 200.992.618.704,00 301.695.627.925,60 314.571.213.486,25 312.125.015.884,00 23,42
2.3 Belanja Modal 223.843.976.026,00 333.815.891.501,51 451.763.415.779,55 357.027.117.555,50 236.256.296.589,65 5,93
TOTAL 697.655.124.536,00 977.362.494.175,51 1.209.308.758.882,75 1.076.862.756.965,65 11,48
1.365.507.516.308,15
*nilainya digabungkan dengan belanja pegawai pada belanja tidak langsung

3. Pembiayaan Daerah
Pembiayaan daerah merupakan setiap penerimaan yang perlu dibayar
kembali atau pengeluaran yang akan diterima kembali, baik pada tahun anggaran
yang bersangkutan maupun tahun-tahun anggaran berikutnya. Kebijakan
pembiayaan daerah terdiri dari kebijakan penerimaan pembiayaan dan
pengeluaran pembiayaan daerah diarahkan :
1. Penggunaan Sisa Lebih Perhitungan (SiLPA) tahun sebelumnya sebagai
sumber penerimaan pada APBD tahun berikutnya, didasarkan pada
perhitungan yang cermat dan rasional;
2. Penyertaan modal dalam rangka pemenuhan kewajiban dalam prinsip
kehati- hatian;
3. SiLPA diupayakan menurun seiring dengan semakin efektifnya penggunaan
perencanaan anggaran;
4. Membentuk dana cadangan.

Tabel 3: Realisasi Pembiayaan Daerah Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2015-2019
Rata-rata
No. Uraian Jumlah (Rp.) Pertumbuhan
2015 2016 2017 2018 2019 (%)
1 Penerimaan Pembiayaan 18.843.474.084,96 31.883.339.481,92 224.056.249.310,82 225.203.599.300,84 99.192.619.039,77 123,30
1.1 SiLPA 18.364.382.851,96 31.370.483.652,92 216.459.093.481,82 83.202.610.290,84 98.743.930.694,77 123,59
1.2 Pencairan Dana Cadangan
1.3 Hasil Penjualan Kekayaan
139.992.467.942,00
1.4 Penerimaan Pinjaman
Daerah
1.5 Penerimaan Kembali
Pemberian 479.091.233,00 512.855.829,00 7.597.155.829,00 2.008.521.068,00 448.688.345,00 247,43
Pinjaman Daerah
1.6 Penerimaan Piutang
Daerah
2 Pengeluaran Pembiayaan 7.636.724.437,00 23.036.500.000,00 14.241.794.221,00 2.160.000.000,00 2.900.000.000,00 22,58
2.1 Pembentukan Dana
Cadangan
2.2 Penyertaan Modal
7.000.000.000,00 21.250.000.000,00 14.220.000.000,00 2.160.000.000,00 2.900.000.000,00 23,99
Pemerintah Daerah
2.3 Pembayaran Pokok Utang
2.4 Pemberian Pinjaman
636.724.437,00 1.786.500.000,00 21.794.221,00 16,36
Daerah
NETTO 11.206.749.647,96 8.846.839.481,92 209.814.455.089,82 223.043.599.300,84 96.292.619.039,77 440,01

3.1.2. Neraca Daerah
Analisis Neraca Daerah bertujuan untuk mengetahui kemampuan
keuangan Pemerintah Daerah melalui perhitungan rasio likuiditas, solvabilitas
dan rasio aktivitas serta kemampuan aset daerah untuk penyediaan dana
pembangunan daerah. Neraca Daerah memberikan informasi mengenai posisi
keuangan berupa aset, kewajiban (utang), dan ekuitas dana pada tanggal neraca
tersebut dikeluarkan.
Sesuai dengan ketentuan Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010
tentang Standar Akuntansi Pemerintah, Neraca Daerah merupakan salah satu
laporan keuangan yang harus dibuat oleh Pemerintah Daerah. Laporan ini sangat
penting bagi manajemen pemerintah daerah, tidak hanya dalam rangka
memenuhi kewajiban peraturan perundang-undangan yang berlaku, tetapi juga
sebagai dasar untuk pengambilan keputusan yang terarah, dalam rangka
pengelolaan sumber-sumber daya ekonomi yang dimiliki oleh daerah secara efisien
dan efektif. Kinerja Neraca Pemerintah Daerah Kabupaten Sumbawa Barat selama
kurunwaktu tahun 2015-2019 yang telah di audit dapat dilihat pada tabel berikut.
Selanjutnya, dalam rangka untuk mengetahui kondisi keuangan daerah
Kabupaten Sumbawa Barat dilakukan analisi rasio likuiditas, rasio solvabilitas, dan
rasio aktivitas. Secara lengkap perkembangan rasio keuangan Pemerintah
Kabupaten Sumbawa Barat tahun 2015-2019 disajikan dalam tabel 3.4 berikut ini.
Tabel 4: Analisis Rasio Keuangan Daerah Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2015-2019
Tahun
No. Rasio Keuangan Daerah
2015 2016 2017 2018 2019
1 Rasio Likuiditas
1.1 Rasio Lancar 20.31 1.16 1.28 2.03 3.74
1.2 Rasio Quick 18.98 1.06 1.18 1.85 3.46
2 Solvabilitas
Rasio Total Hutang
2.1 0.003 0.019 0.027 0.024 0.015
Terhadap Total Aset
Rasio Hutang Terhadap
2.2 0.003 0.020 0.027 0.025 0.015
Modal
Berdasarkan tabel di atas, rasio keuangan yang dianalisis terdiri atas rasio
likuiditas, solvabilitas dan aktivitas. Rasio likuiditas merupakan rasio yang
digunakan untuk mengukur kemampuan dalam memenuhi kewajiban jangka
pendek. Rasio likuditas yang digunakan dalam analisis yaitu :
1. Rasio Lancar
Rasio lancar menunjukkan kemampuan untuk membayar hutang yang
segera harus dipenuhi dengan aktiva lancar. Berdasarkan tabel di atas, Rasio
lancar pada tahun 2015 adalah sebesar 20,31. Hal ini berarti kemampuan
membayar hutang Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat sebesar 20 kali lebih.

2. Rasio Quick
Rasio Quick menunjukkan kemampuan Pemerintah Daerah dalam
membayar kewajiban jangka pendeknya dengan menggunakan aktiva yang lebih
likuid. Berdasarkan tabel di atas, Rasio Quick pada Tahun 2015 adalah sebesar
18,98. Hal ini berarti kemampuan Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat dalam
membayar kewajiban jangka pendeknya sangat baik.
Sedangkan Rasio Solvabilitas adalah rasio untuk mengukur kemampuan
Pemerintah Daerah dalam memenuhi kewajiban jangka panjang. Rasio
Solvabilitas terdiri atas :
1. Rasio Total Hutang Terhadap Total Aset
Rasio Total Hutang Terhadap Total Aset menunjukkan seberapa besar
pengaruh hutang terhadap aktiva, dimana semakin besar nilainya diartikan
semakin besar pula pengaruh hutang terhadap pembiayaan dan menandakan
semakin besar risiko yang dihadapi oleh Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat.
Besar Rasio Total Hutang Terhadap Total Aset pada Tahun 2015 sebesar 0,003.
Hal ini berarti pengaruh hutang terhadap aktiva sangat kecil.
2. Rasio Hutang Terhadap Modal

Rasio Hutang Terhadap Modal menunjukkan seberapa perlu hutang jika
dibandingkan dengan kemampuan modal yang dimiliki, dimana semakin kecil
nilainya berarti semakin mandiri, tidak tergantung pembiayaan dari pihak lain.
Pada Tahun 2015 Rasio Hutang Terhadap Modal Pemerintah Kabupaten
Sumbawa Barat sebesar 0,003. Hal ini menunjukkan bahwa nilai total hutang
berada di bawah nilai modal yang dimiliki Kabupaten Sumbawa Barat, semakin
mandiri dan tidak tergantung pada hutang.

Tabel 5: Neraca Daerah Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2015-2019
Jumlah Rata-rata
(%)
2015 2016 2017 2018 2019
1 ASET
1.1 ASET LANCAR
Kas di Kas Daerah 30.682.108.580,92 226.419.631.446,73 81.171.874.175,39 97.828.583.777,67 35.473.044.518,41 106,12
Kas di Bendahara Pengeluaran 63.082.426,00 - - -
Kas di Bendahara Penerimaan - - 4.288.730,00 2.737.245,00 (18,09)
Kas di Bendahara FKTP 1.166.245.710,00 1.770.915.190,00 532.682.606,00 784.109.514,00 7,28
Kas di Bendahara BOS 97.454.357,00 276.620.925,45 514.377.350,45 4.037.561.103,00 238,68
Kas Lainnya 293.839.900,00 - -
Piutang Pajak 3.694.903.964,00 4.321.402.657,00 5.636.410.072,00 3.991.033.139,00 21.873.774.836,96 93,25
Penyisihan Piutang (2.332.347.654,34) (2.637.656.163,73) (1.488.874.857,20) (4.332.963.583,60) 40,14
Piutang Pajak Neto 3.694.903.964,00 1.989.055.002,66 2.998.753.908,27 2.502.158.281,80 17.540.811.253,36 117,81
Piutang Retribusi 2.035.386.802,00 3.485.870.660,00 9.295.396.460,00 79,31
Penyisihan Piutang (539.034.259,00) (646.272.060,00) (739.641.560,00) 11,45
Retribusi
Piutang Retribusi Neto - 1.496.352.543,00 2.839.598.600,00 8.555.754.900,00 - 97,02
Piutang Dana Bagi Hasil
11.854.574.959,05 11.295.161.145,00 10.138.752.554,00 14.919.580.313,00 8,05
Provinsi
Piutang Hasil Pengelolaan
Kekayaan Daerah 84.851.691.050,00 - -
yangdipisahkan
Penyisihan Piutang Hasil
Pengelolaan Kekayaan (38.416.211.200,00) - -
Daerah yang dipisahkan
Piutang Hasil
Pengelolaan Kekayaan - 46.435.479.850,00 - - -
Daerah yang
dipisahkan Neto
Beban Dibayar Dimuka 109.975.683,06 - -
Bagian Lancar Tuntutan Ganti
87.018.860.000,00 287.235.714,48 136.854.864,48 62.740.186,50 7.325.328.278,33 2.273,90
Rugi
Persediaan 6.774.814.269,00 7.659.594.337,00 16.075.589.478,00 9.773.727.467,94 10.296.136.622,00 17,82
JUMLAH ASET LANCAR 140.025.261.772,97 297.313.108.114,93 115.408.959.695,59 134.693.893.613,36 75.459.728.534,10 4,78
INVESTASI JANGKA
1.2 -
PANJANG
INVESTASI NON
1.2.1 -
PERMANEN

Jumlah Rata-rata
(%)
2015 2016 2017 2018 2019
Investasi Jangka Panjang
Kepada
Entitas Lainnya
Investasi Dalam Obligasi
Investasi Dalam
Proyek
Pembangunan
Dana Bergulir
Deposito Jangka Panjang
Investasi Non Permanen
16.707.418.992,00 16.194.563.163,00 10.947.407.334,00 8.938.886.266,00 2.450.535.134,00 (25,28)
Lainnya
Penyisihan Atas Investasi Non
(2.890.849.400,00) (601.418.800,00) (422.618.800,00) (2.140.535.134,00) 74,39
Permanen (NRV)
Jumlah Investasi 16.707.418.992,00 13.303.713.763,00 10.345.988.534,00 8.516.267.466,00 310.000.000,00
JangkaPanjang Non (31,33)
Pemanen
INVESTASI JANGKA
1.2.2
PANJANG PERMANEN
Penyertaan Modal Pemerintah
245.771.543.573,00 255.223.927.944,67 258.050.195.943,40 82.764.015.570,91 64.885.622.296,00 (16,92)
Daerah
Investasi Permanen Lainnya - - - -
Jumlah Investasi Jangka
245.771.543.573,00 255.223.927.944,67 258.050.195.943,40 82.764.015.570,91 64.885.622.296,00 (16,92)
Panjang Permanen
JUMLAH INVESTASI
262.478.962.565,00 268.527.641.707,67 268.396.184.477,40 91.280.283.036,91 65.195.622.296,00 (18,46)
JANGKA PANJANG
1.3 ASET TETAP
Tanah 272.850.009.938,00 285.998.470.138,00 302.677.380.674,93 295.421.604.474,93 294.544.398.704,93 1,59
Peralatan dan Mesin 169.390.175.045,97 227.596.430.469,55 272.464.892.283,10 332.656.801.339,60 373.190.988.422,25 17,67
Gedung dan Bangunan 516.178.676.064,16 586.869.791.743,16 628.908.624.268,06 715.351.711.153,06 797.116.041.922,10 9,21
Jalan, Irigasi dan Jaringan 627.608.797.795,98 1.029.948.575.831,74 1.264.324.654.585,74 1.513.745.458.067,74 1.643.810.728.183,70 23,04
Aset Tetap Lainnya 10.590.015.204,00 11.843.456.654,00 15.568.814.429,00 18.861.978.493,00 19.137.259.293,00 13,18
Konstruksi dalam Pengerjaan 335.342.776.539,00 9.743.475.992,00 85.623.955.792,00 59.144.495.657,00 18.441.501.242,89 116,39
Akumulasi Penyusutan Aset
(441.466.344.122,52) (580.012.280.737,04) (656.059.372.729,66) (820.800.124.694,59) (996.998.080.851,24) 18,21
Tetap
JUMLAH ASET
1.490.494.106.464,59 1.571.987.920.091,41 1.913.508.949.303,17 2.114.381.924.490,74 2.149.242.836.917,63 7,87
TETAP
1.5 ASET LAINNYA
Tagihan Jangka Panjang 167.467.031,93 1.139.110.599,00 1.055.942.437,00 1.046.442.437,00 1.039.442.437,00 114,27

Jumlah Rata-rata
(%)
2015 2016 2017 2018 2019
Kemitraan Dengan Pihak Ketiga 386.636.200,00 386.636.200,00 386.636.200,00 386.636.200,00 386.636.200,00
Aset Tidak Berwujud 2.051.038.500,00 2.258.188.500,00 4.179.443.000,00 2.355.731.424,00 1.865.448.974,00 6,15
Amortisasi Aset Tidak Berwujud (1.049.100.800,00) (1.672.181.702,00) 29,70
Aset Tidak Berwujud Neto 2.051.038.500,00 1.209.087.700,00 2.507.261.298,00 2.355.731.424,00 1.865.448.974,00 7,89
Aset Lain-lain 9.529.699.216,96 9.994.043.897,96 7.132.973.879,25 6.341.179.189,35 33.429.386.795,15 78,46
Denda Keterlambatan 1.855.782.550,00 1.845.782.550,00 1.845.782.550,00 1.840.004.800,00 1.840.004.800,00 (0,17)
Jumlah Aset Lainnya 13.990.623.498,89 14.574.660.946,96 12.928.596.364,25 11.969.994.050,35 38.560.919.206,15 41,52
JUMLAH ASET 1.906.988.954.301,45 2.152.403.330.860,97 2.310.242.689.840,41 2.352.326.095.191,36 2.328.459.106.953,88 4,20
2 KEWAJIBAN
KEWAJIBAN JANGKA
2.1.
PENDEK
Utang Perhitungan Pihak
653.594.482,00 11.212.187.131,91 127.903.038,91 4.288.730,00 2.067.608,00 273,63
Ketiga (PFK)
Utang Bunga - - - -
Bagian Lancar Utang Jangka
- - - -
Panjang
Pendapatan Diterima Dimuka 128.261.100,00 332.495.102,67 473.753.556,00 489.795.268,33 51,28
Utang Beban 262.059.300,00 99.864.150,00 36.443.017,00 247.000,00 (56,18)
Utang Jangka Pendek Lainnya 4.461.435.800,00 2.339.746.720,00 15.162.300.556,00 1.580.616.000,00 5.676.648.330,89 134,01
Jumlah Kewajiban Jangka
5.115.030.282,00 13.942.254.251,91 15.722.562.847,58 2.095.101.303,00 6.168.758.207,22 58,62
Pendek
KEWAJIBAN JANGKA
2.2.
PANJANG
Utang Dalam Negeri - -
Utang Jangka Panjang Lainnya - -
Jumlah Kewajiban Jangka
Panjang
JUMLAH KEWAJIBAN - -
3 EKUITAS 5.115.030.282,00 13.942.254.251,91 15.722.562.847,58 2.095.101.303,00 6.168.758.207,22 58,62
Ekuitas
JUMLAH EKUITAS DANA 1.865.083.486.875,59 2.138.461.076.609,06 2.294.520.126.992,86 2.340.230.993.888,36 2.322.290.348.746,66 4,64
JUMLAH KEWAJIBAN
1,870,198,517,157.59 2.152.403.330.860,97 2.310.242.689.840,44 2.342.326.095.191,36 2.328.459.106.953,88 14.15
DAN EKUITAS DANA

3.2. KEBIJAKAN PENGELOLAAN KEUANGAN
Kebijakan pengelolaan keuangan daerah, secara garis besar tercermin
pada kebijakan pendapatan, pembelanjaan serta pembiayaan APBD. Pengelolaan
keuangan daerah yang baik menghasilkan keseimbangan antara optimalisasi
pendapatan daerah, efisiensi dan efektivitas belanja daerah serta ketepatan
dalam memanfaatkan potensi pembiayaan daerah.
Keuangan daerah merupakan tatanan, perangkat, kelembagaan dan
kebijakan anggaran daerah. Keuangan daerah terdiri dari pendapatan, belanja
dan pembiayaan daerah yang harus dikelola secara tertib, efisien, ekonomis,
efektif, transparan dan bertanggung jawab serta taat pada peraturan perundang-
undangan. Dalam rangka meningkatkan kinerja pendapatan daerah, belanja
daerah, dan pembiayaan daerah, maka dilakukan analisis terhadap proporsi
penggunaan anggaran dan analisis pembiayaan.
3.2.1. Kinerja Pengelolaan Keuangan
Suatu daerah yang otonom, harus mempunyai kemampuan keuangan
dalam menyelenggarakan pemerintahan. Daerah yang telah mandiri ditandai
dengan berkurang ketergantungan keuangan terhadap pusat. Dengan demikian
tujuan otonomi daerah bisa terlaksana sesuai dengan yang diharapkan.
Meningkatkan PAD merupakan salah satu cara dalam meningkatkan kemampuan
keuangan pemerintah daerah dalam membiayai belanja rutin dan pembangunan.
Semakin besar kontribusi PAD terhadap APBD maka semakin besar kemampuan
daerah dalam melaksanakan otonomi. Kemampuan keuangan berikut ini
memberikan gambaran kinerja keuangan daerah Kabupaten Sumbawa Barat
dalam lima tahun terakhir (2015-2019).
a. Derajat Desentralisasi
Derajat desentralisasi dilihat dari perbandingan PAD terhadap total
pendapatan daerah. Derajat desentralisasi dihitung berdasarkan perbandingan
antara jumlah pendapatan daerah dengan total penerimaan daerah. Rasio ini
menunjukkan derajat konstribusi PAD terhadap total penerimaan daerah.
Semakin tinggi konstribusi PAD maka semakin tinggi kemampuan pemerintah
daerah dalam menyelenggarakan desentralisasi dan semakin besar kemampuan
keuangan daerah untuk membiayai belanja pemerintah dalam menjalankan roda
pemerintahan. Derajat desentralisasi Kabupaten Sumbawa Barat tahun 2015-
2019 dapat dilihat dalam tabel berikut ini.
Tabel 6: Derajat Desentralisasi Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2015-2019
Derajat
Pendapatan Asli Total Pendapatan
Tahun Desentralisasi Kriteria
Daerah (Rp.) Daerah (Rp.)
(%)
2015 49.622.801.952,25 717.640.585.540,96 6,91 Sangat Kurang
2016 57.982.409.736,36 1.184.557.344.718,41 4,89 Sangat Kurang
2017 171.632.855.262,26 1.238.784.568.470,26 13,85 Kurang

Derajat
Pendapatan Asli Total Pendapatan
Tahun Desentralisasi Kriteria
Daerah (Rp.) Daerah (Rp.)
(%)
2018 66.810.357.193,03 1.085.140.803.316,03 6,16 Sangat Kurang
2019 72.683.549.380,29 948.026.305.716,00 7,67 Sangat Kurang
2020
Sumber data : BPAD, diolah
Tabel diatas menunjukkan bahwa kemampuan keuangan daerah dalam

lima tahun terakhir masih sangat kurang, walaupun pada tahun 2017
kemampuan keuangan keuangan daerah meningkat diatas 10% yang disebabkan
dari penerimaan bagi hasil deviden penyertaan modal pemerintah daerah pada
Perusahaan Tambang di Wilayah Kabupaten Sumbawa Barat. Tetapi pada tahun
berikutnya tidak terjadi penerimaan tersebut.
Rendahnya derajat desentralisasi Kabupaten Sumbawa Barat
menunjukkan bahwa keuangan daerah belum mampu membiayai pengeluaran
sendiri atau dengan kata lain bahwa Kabupaten Sumbawa Barat masih sangat
tergantung pada Pemrintah Pusat.
b. Rasio Ketergantungan Keuangan Daerah
Dalam pelaksanaan otonomi daerah, pemda diharapkan bisa menggali
potensi yang ada di daerah tersebut guna meningkatkan pendapatan asli daerah,
sehingga ketergantungan keuangan terhadap pemerintah pusat bisa berkurang.
Rasio ketergantungan keuangan daerah dihitung dengan cara membandingkan
jumlah pendapatan transfer yang diterima oleh penerimaan daerah dengan total
penerimaan daerah. Semakin tinggi rasio ini maka semakin besar tingkat
ketergantungan pemerintah daerah terhadap penerimaan pusat dan/atau
pemerintah provinsi.
Tabel 7: Rasio Ketergantungan Keuangan Daerah Kabupaten Sumbawa Barat
Total Rasio
Pendapatan Pendapatan Ketergantungan
Tahun Kriteria
Transfer (Rp.) Daerah (Rp.) Keuangan
Daerah (%)
2015 647.176.924.503,71 717.640.585.540,96 90,18 Sangat Tinggi
2016 1.117.904.747.932,05 1.184.557.344.718,41 94,37 Sangat Tinggi
2017 1.046.064.263.277,00 1.238.784.568.470,26 84,44 Sangat Tinggi
2018 993.282.696.044,00 1.085.140.803.316,03 91,53 Sangat Tinggi
2019 897.735.676.036,00 948.026.305.716,00 94,70 Sangat Tinggi
Berdasarkan tabel diatas, terlihat bahwa ketergantungan keuangan daerah

Kabupaten Sumbawa Barat kepada Pemerintah Pusat masih sangat tinggi yang
artinya bahwa Kabupaten Sumbawa Barat sangat tergantung terhadap dana
transfer dalam pelaksanaan otonomi daerah.

c. Rasio Kemandirian Keuangan Daerah
Keberhasilan kemampuan keuangan daerah dalam melaksanakan
otonomi daerah salah satunya dilihat dari kemandirian keuangan daerah tersebut.
Suatu daerah yang sudah mandiri dalam aspek keuangan diharapkan bisa
melaksanakan pembangunan dan pelayanan kepada masyarakat tanpa
mengharapkan transfer dana dari pemerintah pusat.
Rasio kemandirian keuangan daerah dihitung dengan cara
membandingkan jumlah penerimaan Pendapatan Asli Daerah dibagi dengan
jumah pendapatan transfer dari pemerintah pusat dan propinsi serta pinjaman
daerah. Semakin tinggi angka rasio ini menunjukkan pemerintah daerah semakin
tinggi kemandirian keuangan daerah.
Tingkat Kemandirian Keuangan Daerah adalah ukuran yang menunjukkan
kemampuan keuangan pemerintah daerah dalam membiayai sendiri kegiatan
pemerintahan, pembangunan dan pelayanan kepada masyarakat, yang diukur
denganrasio Pendapatan Asli Daerah (PAD) terhadap jumlah bantuan pemerintah
pusat dan pinjaman. Rasio kemandirian keuangan daerah Kabupaten Sumbawa
Barat disajikan dalam tabel berikut ini.
Tabel 8: Rasio Kemandirian Keuangan Daerah Kabupaten Sumbawa Barat
Rasio
Transfer Pusat +
Pendapatan Asli Kemandir Pola
Tahun Provinsi + Kriteria
Daerah (Rp.) ian Hubungan
Pinjaman (Rp.)
Keuanga
n Daerah
(%)
Rendah Instruktif
2015 49.622.801.952,25 647.176.924.503,71 7,67
Sekali
Rendah Instruktif
2016 57.982.409.736,36 1.117.904.747.932,05 5,37
Sekali
Rendah Instruktif
2017 171.632.855.262,26 1.046.064.263.277,00 16,41
Sekali
Rendah Instruktif
2018 66.810.357.193,03 993.282.696.044,00 6,73
Sekali
Rendah Instruktif
2019 72.683.549.380,29 897.735.676.036,00 8,10
Sekali
Berdasarkan data realisasi APBD selama lima tahun terakhir menunjukkan

bahwa rasio KKD Kabupaten Sumbawa Barat fluktuatif. Pada tahun 2015 rasio
KKD mencapai 6,91% menurun menjadi 4,89% pada tahun 2016 dan meningkat
menjadi 13,85% pada tahun 2017, selanjutnya menurun kembali pada tahun 2018
menjadi 6,16%, namun meningkat kembali pada posisi 7,12% pada tahun 2019.
Nilai rasio KKD tersebut memperlihatkan bahwa kemampuan keuangan daerah
Kabupaten Sumbawa Barat dikatergorikan rendah sekali pada tahun 2015, 2016,

2018 dan tahun 2019, sedangkan pada tahun 2017 kemampuan keuangan daerah
Kabupaten Sumbawa Barat dikategorikan rendah. Nilai rasio KKD yang fluktuatif
ini telah membuktikan bahwa tingkat ketergantungan Kabupaten Sumbawa
Barat kepada Pemerintah Pusat dan Provinsi masih tinggi.
Grafik 1: Rasio Kemandirian Keuangan Daerah Tahun 2015-2019
18,00
16,41
16,00
14,00
7,67 8,10
8,00 6,73
6,00
5,19
2015 2016 2017 2018 2019
d. Rasio Efektivitas PAD

Rasio efektivitas PAD merupakan perbandingan antara realisasi
PAD dengan target PAD yang ditetapkan. Rasio ini menunjukkan
seberapa efektif suatu pemerintah daerah dalam melaksanakan
pengelolaan PAD. Rasio Efektivitas PAD Kabupaten Sumbawa Barat
disajikan dalam tabel berikut ini.
Tabel 9: Rasio Efektivitas PAD Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2015-2019
Rasio Efetivitas
Tahun Realisasi PAD (Rp.) Target PAD (Rp.) Kriteria
(%)
2015 49.802.801.952,25 55.029.266.453,77 90,50 Cukup Efektif
2016 57.982.409.736,36 44.838.256.601,00 129,31 Sangat Efektif
2017 171.632.855.262,26 158.693.471.957,00 108,15 Sangat Efektif
2018 66.810.357.193,03 67.459.906.728,00 99,04 Cukup Efektif
2019 72.683.549.380,29 76.439.053.980,00 95,09 Cukup Efektif
Berdasarkan data yang disajikan pada tabel 3.11 diatas, terlihat bahwa
pada tahun 2016 dan 2017 pemungutan PAD di Kabupaten Sumbawa Barat sangat
efektif, artinya bahwa penerimaan PAD melebihi target yang diharapkan.
Sedangkan pemungutan PAD pada tahun 2015, 2018 dan 2019 cukup efektif.
Secara rata-rata pemungutan PAD dalam lima tahun terakhir cukup efektif.

3.2.2. Proporsi Penggunaan Anggaran
Analisis proporsi realisasi terhadap anggaran Kabupaten Sumbawa Barat
bertujuan untuk memperoleh gambaran realisasi dari kebijakan pembelanjaan dan
pengeluaran pembiayaan pada periode tahun anggaran sebelumnya yang
digunakan untuk menentukan kebijakan pembelanjaan dan pengeluaran
pembiayaan di masa datang dalam rangka peningkatan kapasitas pendanaan
pembangunan daerah. Belanja daerah terdiri dari :
1. Belanja Langsung merupakan belanja yang dianggarkan terkait secara
langsung dengan pelaksanaan program dan kegiatan yang terdiri dari belanja
pegawai, barang dan jasa, serta belanja modal.
2. Belanja Tidak Langsung merupakan Belanja yang dianggarkan tidak terkait
secara langsung dengan pelaksanaan program dan kegiatan yang terdiri dari
belanja egawai, hibah, bantuan sosial, bagi hasil kepada kabupaten/kota,
bantuan keuangan kepada kabupaten/kota dan pemerintah desa serta
belanja tidak terduga.
Belanja Daerah Kabupaten Sumbawa Barat selama kurun waktu lima tahun
(2015-2019) cenderung mengalami penurunan, baik belanja langsung maupun
tidak langsung. Secara proporsional rata-rata dalam lima tahun terakhir belanja
langsung lebih besar dibandingkan belanja tidak langsung. Guna mengetahui
proporsi penggunaan anggaran belanja daerah, dilakukan analisis belanja
pemenuhan kebutuhan aparatur Kabupaten Sumbawa Barat disajikan dalam
tabel berikut ini.
Analisis lebih lanjut terhadap belanja daerah didapatkan bahwa dalam
porsi belanja tidak langsung terhadap total belanja pada kurun waktu 2015-2019
rata-rata 46,79% sedangkan belanja langsung rata-rata porsinya 53,21% dari total
belanja. Bila dilihat lebih mendalam lagi, porsi belanja tidak langsung pada tahun
2015 lebih dari 50% yakni sebesar 50,29%. Sedangkan porsi belanja langsung
tertinggi mencapai 55,54% pada tahun 2018.
Tabel 10: Proporsi Belanja Tidak Langsung dan Belanja Langsung Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2015-
2019
Tahun
No. Uraian
2015 2016 2017 2018 2019
1 Belanja Tidak Langsung 50,29 45,28 44,82 44,46 49,08
1.1 Belanja Pegawai 74,22 64,18 43,13 50,78 54,92
1.2 Belanja Bunga
1.3 Belanja Subsidi 0,28
1.4 Belanja Hibah 13,90 12,89 28,99 22,33 16,94
1.5 Belanja Bantuan Sosial 0,65 3,25 4,83 3,83 4,35
Belanja Bantuan Kepada
Pemerintah Provinsi/
1.6 11,21 19,65 23,04 22,66 23,51
Kab./Kota dan Pemerintah
Desa
1.7 Belanja Tak Terduga 0,02 0,02 - 0,40 -

2 Belanja Langsung 49,71 54,72 55,18 55,54 50,92
2.1 Belanja Pegawai*
2.2 Belanja Barang dan Jasa 35,45 37,58 40,04 46,84 56,92
2.3 Belanja Modal 64,55 62,42 59,96 53,16 43,08
TOTAL 100 100 100 100 100
*Nilainya digabungkan dengan belanja pegawai pada belanja tidak langsung
Grafik 2: Porsi Belanja Tidak Langsung dan Belanja Langsung APBD Tahun 2015- 2019 (%)
60,00 55,18 55,54

54,72
49,71 50,92
50,00
50,29 49,08
40,00 45,28 44,82 44,46
30,00
20,00
10,00
2015 2016 2017 2018 2019
Tabel 11: Realisasi Belanja Pemenuhan Kebutuhan Aparatur Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2015-2019
Realisasi (Rp.)
No. Uraian
2015 2016 2017 2018 2019
1 BTL 260.419.460.003,00 284.046.426.223,00 264.003.599.211,00 273.052.931.597,00 290.225.336.128,00
Gaji &
1.1 260.419.460.003,00 284.046.426.223,00 264.003.599.211,00 273.052.931.597,00 290.225.336.128,00
Tunjangan
Tabel 12: Analisis Proporsi Belanja Pemenuhan Kebutuhan Aparatur Kabupaten Sumbawa Barat Tahun
2015-2019
Total Pengeluaran
Total Belanja
No. Tahun (Belanja+Pengeluaraan Proporsi (%)
Aparatur (Rp.)
Pembiayaan) (Rp.)
1 2015 260,419,460,003.00 705.291.848.973,00 36,92
2 2016 284.046.426.223,00 1.000.398.994.175,51 28,39
3 2017 264.003.599.211,00 1.379.749.310.529,15 19,13
4 2018 273.052.931.597,00 1.211.468.758.882,75 22,54
5 2019 290.225.336.128,00 1.079.762.756.965,65 26,88
Pada Tabel 3.11 digambarkan bahwa belanja pemenuhan kebutuhan

aparatur selama tahun 2015-2019 mengalami peningkatan seiring dengan
kebijakan kenaikan gaji setiap tahun. Namun, pada tabel 3.12 digambarkan

bahwa selama 5 tahun terakhir (tahun 2015- 2019) proporsi belanja pemenuhan
kebutuhan aparatur dibandingkan dengan total belanja daerah semakin kecil. Hal
ini menunjukkan bahwa kebijakan penggunaan anggaran daerah Kabupaten
Sumbawa Barat semakin baik, seiring penurunan proporsi belanja pemenuhan
kebutuhan aparatur.
3.2.3. Analisis Pembiayaan Daerah
Pembiayaan adalah setiap penerimaan yang perlu dibayar kembali
dan/atau pengeluaran yang akan diterima kembali, baik pada tahun anggaran
yang bersangkutan maupun pada tahun-tahun anggaran berikutnya. Sumber
pembiayaan dibutuhkan untuk menutup defisit yang terjadi, sedangkan jika
terjadi surplus, maka kelebihan tersebut dapat digunakan untuk membiayai
kebutuhan dana pada masa yang akan datang.
Pada tabel 3.13 dapat dilihat bahwa pada kurun waktu lima tahun (tahun
2015-2019) telah terjadi defisit riil pada tahun 2017, tahun 2018 dan tahun 2019,
sedangkan pada tahun 2015 dan tahun 2016 terjadi surplus. Defisit terbesar
terjadi pada tahun anggaran 2017 yang mencapai Rp.140 milyar lebih dan defisit
terendah pada tahun anggaran 2019 sebesar Rp.59 milyar lebih. Sedangkan surplus
pada 2015 dan 2016 masing-masing sebesar Rp.12,3 milyar dan Rp.184,1 milyar.

Tabel 3. 13. Surplus (Defisit) Riil Anggaran Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2015-2019
Realisasi (Rp.)
No. Uraian
2015 2016 2017 2018 2019
1 Realisasi Pendapatan Daerah 717.640.585.540,96 1.184.557.344.718,41 1.238.784.205.612,26 1.085.140.803.316,03 1.020.709.855.096,29
Dikurangi Realisasi :
a. Belanja Daerah 697.655.124.536,00 977.362.494.175,51 1.365.507.516.308,15 1.209.308.758.882,75 1.076.862.756.965,65
b. Pengeluaran
7.636.724.437,00 23.036.500.000,00 14.241.794.221,00 2.160.000.000,00 2.900.000.000,00
Pembiayaan
Surplus/(Defisit) Riil 12.348.736.567,96 184.158.350.542,90 (140.965.104.916,89) (126.327.955.566,72) (59.052.901.869,36)
Surplus/Defisit Riil
2 DitutupOleh Realisasi
Penerimaan
Pembiayaan
SiLPA Tahun Anggaran
2.1 18.364.382.851,96 31.370.483.652,92 216.459.093.481,82 83.202.610.290,84 98.743.930.694,77
Sebelumnya
Penerimaan Kembali
2.2 479.091.233,00 512.855.829,00 7.597.155.829,00 226,666,667.00 448.688.345,00
Pemberian
Pinjaman Daerah
Hasil Penjualan Kekayaan
2.3 139.992.467.942,00
Total Realisasi Penerimaan
3 18.843.474.084,96 31.883.339.481,92 224.056.249.310,82 225.203.599.300,84 99.192.619.039,77
Pembiayaan
Sisa Lebih Pembiayaan
4 31.192.210.652,92 216.041.690.024,82 83.091.144.393,93 98.875.643.734,12 40.139.717.170,41
Anggaran Tahun Berjalan

3.3. KERANGKA PENDANAAN
3.3.1. Proyeksi Pendapatan Daerah
Salah satu sumber utama penerimaan daerah adalah pendapatan daerah.
Pendapatan daerah Kabupaten Sumbawa Barat Tahun Anggaran 2021-2026 yang
direncanakan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah terdiri dari
Pendapatan Asli Daerah, Dana Perimbangan, dan Lain-lain Pendapatan Daerah
yang sah. Dana transfer dalam bentuk dana perimbangan maupun dana bagi
hasil dan bantuan keuangan provinsi diprediksikanmasih dominan dalam sumber
penerimaan APBD. Guna mendukung pembangunan daerah, pendapatan daerah
akan dioptimalkan sehingga menghasilkan kapasitas keuangan daerah yang
semakin meningkat. Realisasi pendapatan daerah pada masa sebelum tahun
perencanaan serta target pada APBD tahun berjalan, akan memberikan
gambaran peta kemampuan penerimaan daerah, yang selanjutnya dapat
digunakan untuk menyusun proyeksi pada tahun perencanaan. Pada tabel 3.10
disajikan data realisasi pendapatan daerah tahun anggaran 2019 dan rencana
pendapatan dalam APBD tahun anggaran 2020.
Kebijakan dalam pengelolaan keuangan daerah diperlukan agar dana
pembangunan dan penyelenggaraan pemerintahan daerah dapat digunakan efektif
dan efisien. Arah kebijakan berisi uraian tentang kebijakan yang akan dipedomani
oleh Pemerintah Daerah dalam mengelola pendapatan daerah, belanja daerah,
dan pembiayaan daerah. Tujuan utama kebijakan keuangan daerah adalah
bagaimana meningkatkan kapasitas (riil) keuangan daerah dan mengefisiensikan
penggunaannya.

Tabel 13: Realisasi dan Target Sumber Pendapatan Daerah Tahun 2017-2020
No. Uraian Realisasi Tahun 2017 Realisasi Tahun 2018 Realisasi Tahun 2019 Target Tahun 2020
1 Pendapatan Asli Daerah 171.632.492.404,26 66.810.357.193,03 72.683.549.380,29 73.714.478.700,00
1.1 Pajak Daerah 23.021.082.947,50 23.662.091.718,00 26.284.196.383,00 21.635.000.000,00
1.2 Retribusi Daerah 16.647.709.062,00 18.815.661.161,47 7.044.282.534,60 9.898.000.000,00
Pendapatan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang
1.3 90.544.592.948,00 5.519.126.047,00 5.235.038.104,00 5.870.000.000,00
Dipisahkan
1.4 Lain-lain Pendapatan Asli Daerah Yang Sah 41.419.107.446,76 18.813.478.266,56 34.120.032.358,69 36.311.478.700,00
2 Dana Perimbangan 947.736.048.799,00 859.228.101.375,00 737.894.118.952,00 651.456.931.064,00
2.1 Dana Bagi Hasil Pajak/ Bukan Pajak 386.718.084.196,00 289.272.770.597,00 138.893.816.826,00 190.238.865.064,00
2.2 Dana Alokasi Umum 400.284.503.000,00 400.229.072.000,00 417.480.922.000,00 376.608.234.000,00
2.3 Dana Alokasi Khusus 160.733.461.603,00 169.726.258.778,00 181.519.380.126,00 84.609.832.000,00
3 Lain-lain Pendapatan Daerah Yang Sah 119.415.664.409,00 159.102.344.748,00 210.132.186.764,00 189.324.347.450,00
3.1 Hibah 24.981.720.000,00 50.244.100.000,00 17.970.936.880,00
3.2 Dana darurat 21.087.449.931,00
Dana bagi hasil pajak dari provinsi dan Pemerintah
3.3 43.124.560.478,00 46.285.586.393,00 71.627.284.085,00 55.421.419.570,00
Daerah lainnya
3.4 Dana penyesuaian dan otonomi khusus 7.500.000.000,00 35.250.000.000,00 27.802.130.000,00 53.319.531.000,00
Bantuan keuangan dari Pemerintah Pusat atau
3.5 47.703.654.000,00 52.519.008.276,00 60.412.142.999,00 61.955.960.000,00
Pemerintah Provinsi
3.6 Penerimaan Lainnya 66.030.079,00 46.529.680,00 656.500.000,00

T O T A L 1.238.784.205.612,26 1.085.140.803.316,03 1.020.709.855.096,29 914.495.757.214,00

Tabel 3. 15. Proyeksi Pendapatan Daerah Tahun 2021-2022
No. Uraian Tahun 2021 Tahun 2022
1 Pendapatan Asli Daerah 76.018.799.973,18 82.019.428.471,07
1.1 Pendapatan Pajak Daerah 27.499.043.170,76 28.770.039.771,74
1.2 Hasil Retribusi Daerah 5.881.058.407,89 7.044.331.760,97
1.3 Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang 5.472.732.717,19 5.721.194.782,55
Dipisahkan
1.4 Lain-lain Pendapatan Asli Daerah Yang Sah 37.165.965.677,34 40.483.862.155,80
2 Pendapatan Transfer 929.826.696.297,82 997.626.626.914,23
2.1 Pendapatan Transfer Pemerintah Pusat
- Dana Transfer Umum (DAU) 423.460.147.870,11 429.525.009.131,25
- Dana Transfer Khusus (DAK) 189.108.807.886,48 197.015.553.906,26
- Dana Insentif Daerah (DID) 60.133.346.598,46 66.146.681.258,30
- Dana Desa 65.471.521.726,32 70.954.414.657,58
- Bagi Hasil Pajak 17.125.180.309,88 18.082.477.889,20
- Bagi Hasil Bukan Pajak/Sumberdaya Alam 88.078.162.645,10 120.808.007.884,03
2.2 Transfer Antar Daerah
Pendapatan Bagi Hasil
- Pendapatan Bagi Hasil Pajak 86.449.529.261,46 95.094.482.187,61
Bantuan Keuangan
- Bantuan Keuangan Dari Pemerintah
Provinsi
3 Lain-lain Pendapatan Daerah Yang Sah 18.020.936.880,00 18.024.666.880,00
3.1 Pendapatan Hibah
- Pendapatan Hibah dari Pemerintah 17.970.936.880,00 17.970.936.880,00
- Sumbangan Pihak Ketiga 50.000.000,00 53.730.000,00
3.2 Dana Darurat
4 Lain-lain Pendapatan Sesuai Ketentuan Peraturan
Perundangan
4.4 Lain-lain Pendapatan Sesuai Ketentuan Peraturan
Perundangan
TOTAL 1.023.866.433.150,99 1.097.670.722.265,30

Berdasarkan realisasi pendapatan daerah pada tahun terakhir, target pada
APBD tahun berjalan, dan proyeksi tahun rencana serta pertimbangan
kemungkinan kebutuhan pendanaan dimasa mendatang, selanjutnya
dirumuskan kebijakan yang terkait langsung dengan pendapatan daerah dalam
APBD Kabupaten Sumbawa Barat. Adapun arah kebijakan pendapatan daerah
meliputi:
a. Merencanakan penerimaan Pendapatan Daerah berdasarkan Peraturan
Perundang- undangan yang memiliki kepastianhukum, dengan perkiraan
yang terukur, rasional, sesuai potensi riil;
b. Meningkatkan koordinasi, konsultasi dan dukungan data dalam rangka
optimalisasi penerimaan dana transfer dari pemerintah pusat maupun
pemerintah provinsi;
c. Optimalisasi kegiatan intensifikasi dan ekstensifikasi pendapatan daerah,
sebagai upaya untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah;
d. Meningkatkan kualitas managemen pengelolaan meliputi: 1) perencanaan
PAD melalui pendataan, analisis, kajian potensi, 2) koordinasi dengan organisasi
perangkat daerah pengelola pendapatan, 3) melakukan kemungkinan
kerjasama dengan pihak ketiga (perbankan, swasta, badan
hukum/masyarakat), 4) pengawasan terhadap pemungutan dan
penatausahaan pendapatan daerah;
e. Meningkatkan kualitas pelayanan publik sebagai upaya meningkatkan
kesadaran masyarakat dalam membayar pajak dan retribusi daerah.
3.3.2. Proyeksi Belanja Daerah
Belanja daerah adalah salah satu komponen pengeluaran pemerintah
daerah, yang digunakan untuk mendanai penyelenggaraan urusan pemerintah
daerah melalui program dan kegiatan organisasi perangkat daerah pelaksana
urusan wajib dan pilihan. Disamping itu juga membiayai penyelenggaraan
organisasi perangkat daerah yang bersifat mendukung dan menunjang pelaksanaan
urusan pemerintahan, organisasi perangkat daerah yang melaksanakan fungsi
kewilayahan, serta organisasi perangkat daerah yang menangani urusan
pemerintahan umum kesatuan bangsa dan politik sepanjang belum diperoleh
kepastian pendanaan dari APBN.
Belanja daerah yang direncanakan tersebut dikelompokkan menjadi belanja
tidak langsung dan belanja langsung. Belanja tidak langsung merupakan belanja
yang dianggarkan tidak terkait secara langsung dengan pelaksanaan program
dan kegiatan, sedangkan belanjalangsung merupakan belanja yang dianggarkan
terkait secara langsung dengan pelaksanaan program dan kegiatan.
Sebagai salah satu entitas dari Negara Kesatuan Republik Indonesia, maka
kebijakan belanja dalam APBD dipengaruhi pula oleh kebijakan yang berskala
nasional dari pemerintah pusat dan kebijakan yang masuk dalam prioritas

pembangunan Provinsi NusaTenggara Barat. Arah kebijakan belanja daerah 5 (lima)
tahun mendatang, sebagai berikut:
a. Memenuhi belanja wajib dan mengikat yang harus dipenuhi oleh Pemerintah
Daerah setiap tahunnya.
b. Mendukung program/kegiatan berdasarkan prioritas pembangunan daerah
guna menyelesaikan permasalahan pokok daerah, dengan
mempertimbangkan kemampuan pendanaan.
c. Mendukung sinergi program dengan kebijakan nasional dan provinsi.
d. Optimalisasi pendapatan daerah yang bersumber dari DBHCHT, DBH Pajak
Rokok untuk pendanaan program prioritas daerah yang sesuai dengan
pedoman penggunaandana tersebut.
e. Memenuhi kewajiban belanja dana transfer ke desa dalam bentuk bantuan
keuangan maupun dana bagi hasil pajak dan retribusi daerah, berdasarkan
peraturan perundang-undangan yang mengatur tentang Desa.
f. Merencanakan alokasi belanja hibah dan belanja bantuan sosial baik berupa
uang maupun barang, belanja bantuan keuangan kepada desa, belanja tidak
terduga, berdasarkan prioritas pembangunan daerah, serta disesuaikan
dengan ketersediaan dana dan pemenuhan prioritas kebutuhan belanja
daerah.
g. Merencanakan belanja daerah yang dapat memiliki daya ungkit untuk
menggerakkan perekonomian daerah seperti belanja modal infrastruktur
serta belanja barang dan jasa.
h. Meningkatkan kualitas manajemen belanja daerah dengan meningkatkan
konsistensi tahapan perencanaan dari awal disusunnya prioritas program
dalam Rencana Kerja Pemerintah Daerah, meningkatkan efisiensi belanja
honorarium PNS, sewa gedung dan kendaraan, biaya perjalanan dinas,
belanja modal peralatan dan perlengkapan kantor.
Selanjutnya dalam mengalokasikan belanja sesuai dengan kapasitas
kemampuan pendanaan akan memperhatikan kebijakan belanja sebagai berikut:
1) Alokasi sekurang-kurangnya 20% dari belanja daerah, untuk belanja urusan
pendidikan.
2) Alokasi minimal 10% dari total belanja APBD diluar gaji, untuk belanja urusan
kesehatan.
3) Penerimaan dari pajak daerah diutamakan untuk belanja program dan
kegiatan yang berhubungan langsung dengan peningkatan layanan pajak
daerah, belanja yang harus disediakan untuk layanan masyarakat, serta belanja
bagi hasil kepada desa sebesar 10% dari total penerimaan pajak daerah.
Selanjutnya sisanya dialokasikan untuk mendanai program pembangunan
prioritas lainnya.
4) Penerimaan dari retribusi daerah diutamakan untuk belanja program dan
kegiatan yang berhubungan langsung dengan pengelolaan obyek retribusi

baik fisik maupun non fisik, belanja untuk pengelolaan penerimaan retribusi,
serta belanja bagi hasil kepada desa sebesar 10 persen dari total penerimaan
retribusi daerah. Selanjutnnya juga dialokasikan untuk mendanai program
pembangunan prioritas lainnya.
5) Pendapatan Dana Kapitasi Jaminan Kesehatan Nasional pada Fasilitas
Kesehatan Tingkat Pertama Puskesmas, dialokasikan sebesar proyeksi
penerimaan untuk belanja penerimaan kesehatan.
6) Penerimaan dari Dana Alokasi Umum diprioritaskan untuk belanja pegawai dan
biaya penyelenggaraan pemerintahan daerah, serta untuk mendanai
program prioritas lainnya.
7) Penerimaan dari Dana Alokasi Khusus dialokasikan sesuai dengan tujuan
dimana dana tersebut dialokasikan sesuai dengan Peraturan Presiden,
Peraturan Menteri Keuangan, serta Peraturan Menteri teknis yang terkait,
juga akan memperhatikan perubahan regulasi terkait pelaksanaan maupun
pencairan Dana Alokasi Khusus yangberlaku.
8) Penerimaan Dana Bagi Hasil Pajak Rokok minimal 50% dialokasikan untuk
mendanai pelayanan kesehatan masyarakat dan penegakan hukum oleh
aparat yang berwenang berpedoman pada peraturan perundang-undangan.
9) Penerimaan dari Bantuan Keuangan Provinsi dialokasikan berpedoman pada
Peraturan Gubernur.
10) Penerimaan dari Dana Desa dialokasikan untuk belanja bantuan keuangan
kepada desa sebesar proyeksi penerimaan.

Tabel 14: Realisasi dan Target Belanja Daerah Tahun 2017-2020
1 Belanja Tidak Langsung 609.876.553.819,00 537.710.427.841,00 528.481.444.492,00 555.438.721.120,00
1.1 Belanja Pegawai 264.003.599.211,00 273.052.931.597,00 290.225.336.128,00 358.172.638.836,00
1.2 Belanja Bunga
1.3 Belanja Subsidi 1.500.000.000,00
1.4 Belanja Hibah 177.458.833.115,00 120.088.844.154,00 89.520.807.665,00 22.920.936.880,00
1.5 Belanja Bantuan Sosial 29.564.515.985,00 20.586.091.127,00 22.984.870.589,00 23.628.039.884,00
1.6 Belanja Bagi Hasil Kepada Provinsi/Kab/Kota dan Pemerintahan Desa 3.356.763.601,00 3.153.300.000,00
1.7 Belanja Bantuan Keuangan Kepada Pemerintah Provinsi/Kabupaten/kota 138.849.605.508,00 121.830.348.463,00 120.893.666.509,00 117.520.931.400,00
dan
Pemerintah Desa
1.8 Belanja Tak Terduga 2.152.212.500,00 30.042.874.120,00
2 Belanja Langsung 753.459.043.704,55 671.598.331.041,75 548.381.312.473,65 399.196.753.264,00
2.1 Belanja Pegawai* 10.562.464.000,00
2.2 Belanja Barang dan Jasa 301.695.627.925,00 314.571.213.486,25 312.125.015.884,00 281.126.942.803,00
2.3 Belanja Modal 451.763.415.779,55 357.027.117.555,50 236.256.296.589,65 107.139.717.170,00
TOTAL 1.363.335.597.523,55 1.209.308.758.882,75 1.076.862.756.965,65 954.635.474.384,00
*nilainya digabungkan dengan belanja pegawai pada belanja tidak langsung

Tabel 15: Proyeksi Belanja Daerah Tahun 2021-2026
1 Belanja Operasi
674.367.073.421,70 700.015.040.414,69
1.1 Belanja Pegawai 299.625.511.663,40 309.330.151.658,30

1.2 Belanja Barang dan Jasa 280.912.514.295,60 312.121.894.633,84
1.3 Belanja Bunga
1.4 Belanja Subsidi
1.5 Belanja Hibah 72.278.164.191,44 58.356.634.118,35
1.6 Belanja Bantuan Sosial 21.550.883.271,26 20.206.360.004,20
2 Belanja Modal 252.183.775.935,95 307.809.961.465,27
2.1 Belanja Modal Tanah
2.2 Belanja Modal Peralatan dan Mesin
2.3 Belanja Modal Gedung dan Bangunan
2.4 Belanja Modal Jalan, Irigasi dan
Jaringan
2.5 Belanja Modal Aset Tetap Lainnya
3 Belanja Tak Terduga 2.000.000.000,00 2.000.000.000,00
4 Belanja Transfer 121.675.880.966,69 131.377.401.301,30
TOTAL
1.050.226.730.324,34 1.141.202.403.181,26

3.3.3. Proyeksi Pembiayaan Daerah
Pembiayaan daerah adalah seluruh transaksi keuangan pemerintah
daerah, baik penerimaan maupun pengeluaran, yang perlu dibayar atau akan
diterima kembali, yang dalam penganggaran pemerintah terutama dimaksudkan
untuk menutup defisit dan atau memanfaatkan surplus anggaran. Penerimaan
pembiayaan antara lain dapat berasal dari sisa lebih perhitungan anggaran Tahun
sebelumnya (SiLPA), hasil divestasi (dana bergulir) atau pinjaman daerah.
Sementara pengeluaran pembiayaan antara lain digunakan untuk pembentukan
dana cadangan, penyertaan modal (investasi) daerah yang telah ditetapkan
dengan Peraturan Daerah, pembayaran pokok utang yang jatuh tempo apabila
ada.
Kebijakan Pembiayaan Daerah Tahun Anggaran 2022, diarahkan sebagai
berikut:
1. Kebijakan pembiayaan penerimaan. Pada tahun 2022 hanya merencanakan
pembiayaan penerimaan, khususnya penerimaan dari Sisa Lebih Perhitungan
Anggaran tahun sebelumnya, karena penyerapan anggaran harus
dioptimalkan.
2. Kebijakan pembiayaan pengeluaran. Pembiayaan pengeluaran tahun 2022
adalah penyertaan modal kepada BUMD berdasarkan Peraturan Daerah
tentang Penyertaan Modal Daerah.

Tabel 16: Realisasi, Target, Estimasi serta Proyeksi Pembiayaan Daerah Tahun 2017-2020
1 Penerimaan Pembiayaan 224.056.249.310,82 225.203.599.300,84 99.192.619.039,77 40.139.717.170,00
1.1 SiLPA 216.459.093.481,82 83.202.610.290,84 98.743.930.694,77 40.139.717.170,00
Hasil Penjualan Kekayaan Daerah Yang
1.3
Dipisahkan
1.4 Penerimaan Pinjaman Daerah
1.5 Penerimaan Kembali Pemberian Pinjaman Daerah 139.992.467.942,00 448.688.345,00
1.6 Penerimaan Piutang Daerah 7.597.155.829,00 2.008.521.068,00
Penerimaan Pembiayaan Lainnya Sesuai Peraturan
1.7
Perundang-undangan
2 Pengeluaran Pembiayaan 14.220.000.000,00 2.160.000.000,00 2.900.000.000,00
2.1 Pembentukan Dana Cadangan
2.2 Penyertaan Modal Pemerintah Daerah 14.220.000.000,00 2.160.000.000,00 2.900.000.000,00
2.4 Pemberian Pinjaman Daerah 21.794.221,00
Pengeluaran Pembiayaan Lainnya Sesuai Dengan
2.5
Ketentuan Peraturan Perundang-Undangan
NETTO 209.836.249.310,82 223.043.599.300,84 96.292.619.039,77 40.139.717.170,00

Tabel 17: Proyeksi Pembiayaan Daerah Tahun 2021-2022

1 Penerimaan Pembiayaan 31.360.297.173,35 48.531.680.915,97
1.1 SiLPA 31.360.297.173,35 48.531.680.915,97
Hasil Penjualan Kekayaan
1.3
Penerimaan Pinjaman
1.4
Daerah
Penerimaan KembaliPemberian Pinjaman
1.5 Daerah
1.6 Penerimaan Piutang Daerah

1.7 Perundang-undangan
2 Pengeluaran Pembiayaan 5.000.000.000,00 5.000.000.000,00

Pembentukan Dana
2.1
Cadangan
Penyertaan Modal
2.2 5.000.000.000,00 5.000.000.000,00
Pemerintah Daerah
Pemberian Pinjaman
2.4
Daerah
Pengeluaran Pembiayaan Lainnya Sesuai Dengan Ketentuan Peraturan
Perundang-Undangan
2.5
NETTO 26.360.297.173,35 43.531.680.915,97

Tabel 18: Proyeksi Struktur APBD Tahun 2021-2022
Kode Uraian Tahun 2021 Tahun 2022

4.1 Pendapatan Asli Daerah 76.018.799.973,18 82.019.428.471,07
4.1.1 Pendapatan Pajak Daerah 27.499.043.170,76 28.770.039.771,74
4.1.2 Hasil Retribusi Daerah 5.881.058.407,89 7.044.331.760,97
4.1.3 Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan 5.472.732.717,19 5.721.194.782,55
4.1.4 Lain-lain Pendapatan Asli Daerah Yang Sah 37.165.965.677,34 40.483.862.155,80
4.2 Pendapatan Transfer 929.826.696.297,82 997.626.626.914,23
4.2.1 Pendapatan Transfer Pemerintah Pusat
- Dana Transfer Umum (DAU) 423.460.147.870,11 429.525.009.131,25
- Dana Transfer Khusus (DAK) 189.108.807.886,48 197.015.553.906,26
- Dana Insentif Daerah (DID) 60.133.346.598,46 66.146.681.258,30
- Dana Desa 65.471.521.726,32 70.954.414.657,58
- Bagi Hasil Pajak 17.125.180.309,88 18.082.477.889,20
- Bagi Hasil Bukan Pajak/Sumberdaya Alam 88.078.162.645,10 120.808.007.884,03
4.2.2 Transfer Antar Daerah
Pendapatan Bagi Hasil
- Pendapatan Bagi Hasil Pajak Pemerintah Provinsi
86.449.529.261,46 95.094.482.187,61
Bantuan Keuangan
- Bantuan Keuangan Dari Pemerintah Provinsi
4.3 Lain-lain Pendapatan Daerah Yang Sah 18.020.936.880,00 18.024.666.880,00
4.3.1 Pendapatan Hibah
- Pendapatan Hibah dari Pemerintah 17.970.936.880,00 17.970.936.880,00
- Sumbangan Pihak Ketiga 50.000.000,00 53.730.000,00
TOTAL PENDAPATAN 1.097.670.722.265,30

1.023.866.433.150,99
5.1 Belanja Operasi 674.367.073.421,70 700.015.040.414,69
5.1.1 Belanja Pegawai 299.625.511.663,40 309.330.151.658,30
5.1.2 Belanja Barang dan Jasa 280.912.514.295,60 312.121.894.633,84
5.1.3 Belanja Bunga
5.1.4 Belanja Subsidi

Kode Uraian Tahun 2021 Tahun 2022
5.1.5 Belanja Hibah 72.278.164.191,44 58.356.634.118,35
5.1.6 Belanja Bantuan Sosial 21.550.883.271,26 20.206.360.004,20
5.2 Belanja Modal 252.183.775.935,95 307.809.961.465,27
5.3 Belanja Tak Terduga 2.000.000.000,00 2.000.000.000,00
5.4 Belanja Transfer 121.675.880.966,69 131.377.401.301,30
TOTAL BELANJA 1.050.226.730.324,34 1.141.202.403.181,26
Surplus/(Defisit) (26.360.297.173,35) (43.531.680.915,97)
6.1 Penerimaan Pembiayaan 31.360.297.173,35 48.531.680.915,97
6.1.1 SiLPA 31.360.297.173,35 48.531.680.915,97
6.1.2 Pencairan Dana Cadangan
6.1.3 Hasil Penjualan Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan
6.1.4 Penerimaan Pinjaman Daerah
6.1.5 Penerimaan Kembali Pemberian Pinjaman Daerah
6.1.6 Penerimaan Piutang Daerah
6.1.7
Perundang-undangan
6.2 Pengeluaran Pembiayaan 5.000.000.000,00 5.000.000.000,00
6.2.1 Pembayaran Cicilan Pokok Utang Yang Jatuh Tempo
6.2.2 Penyertaan Modal Daerah 5.000.000.000,00 5.000.000.000,00
6.2.3 Pembentukan Dana Cadangan
6.2.4 Pemberian Pinjaman Daerah
Pengeluaran Pembiayaan Lainnya Sesuai Dengan
6.2.5
Ketentuan Peraturan Perundang-Undangan
NETTO 26.360.297.173,35 43.531.680.915,97
6.3 Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran Tahun Berkenaan 0.00 0.00

3.3.4. Perhitungan Kerangka Pendanaan
Belanja periodik yang wajib dan mengikat merupakan pengeluaran yang wajib
dibayar serta tidak dapat ditunda pembayarannya dan harus dibayar setiap tahun
oleh pemerintah daerah, seperti belanja gaji dan tunjangan, belanja jasa kantor,
sewa kantor yang telah adakontrak jangka panjangnya atau belanja sejenis lainnya.
Pengeluaran mengikat bermakna pendanaan belanja dan pengeluaran
pembiayaan yang tidak dapat dihindari atau harus dibayar pada suatu tahun
anggaran. Sedangkan belanja periodik prioritas utama adalah pengeluaran yang
harus dibayar setiap periodik oleh pemerintah daerah dalam rangka
kelangsungan pelayanan dasar prioritas seperti pelayanan pendidikan dan
kesehatan.
Analisis terhadap realisasi pengeluaran wajib dan mengikat serta prioritas
utama dimaksudkan untuk menganalisis jumlah kebutuhan dana yang harus
dikeluarkan karena kewajiban pemerintah daerah baik karena ada peraturan
maupun karena ada perjanjian. Semakin tinggi jumlah pengeluaran wajib dan
mengikat serta prioritas utama berarti semakin terbatas dana yang dapat
digunakan untuk tujuan lainnya yang tidak terikat.
Kabupaten Sumbawa Barat pada tahun 2022 diasumsikan tidak memiliki
pinjaman, tidak ada dana cadangan, dan tidak memiliki kontrak sewa menyewa
jangka panjang, maka pengeluaran periodik wajib dan mengikat serta prioritas
utama terbatas pada belanja tidak langsung yang meliputi belanja gaji dan
tunjangan serta belanja bantuan keuangan kepada pemerintah desa sebagai
implementasi UU No. 6 tahun 2014 desa yang mengamanatkan alokasi dana desa
dari APBD sebesar minimal 10% dari dana perimbangan dikurangi dana alokasi
khusus. Belanja wajib dan mengikat serta prioritas utama Kabupaten Sumbawa
Barat tahun 2021-2026.
Berdasarkan proyeksi kapasitas riil kemampuan keuangan daerah,
selanjutnya ditetapkan kebijakan alokasi dari kapasitas kemampuan keuangan
daerah agar dalam mengalokasikan anggaran benar-benar sesuai dengan prioritas
daerah. Selanjutnya perlu ditetapkan kebijakan alokasi dari kapasitas
kemampuan keuangan daerah tersebut kedalam 3 Kelompok Prioritas, yaitu
Prioritas I, Prioritas II dan Prioritas III, yaitu sebagai berikut:
1. Prioritas I merupakan program pembangunan daerah dengan tema atau
program unggulan (dedicated) Kepala daerah sebagaimana diamanatkan
dalam RPJMD dan amanat/kebijakan nasional yang definitif harus
dilaksanakan oleh daerah pada tahun rencana, termasuk untuk prioritas
bidang pendidikan minimal 20% (duapuluh persen), monumental, berskala
besar, dan memiliki kepentingan dan nilai manfaat yang tinggi, memberikan
dampak luas pada masyarakat dengan daya ungkit yang tinggi pada capaian
visi/misi daerah. Di samping itu, prioritas I juga diperuntukkan bagi prioritas
belanja yang wajib sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

2. Prioritas II merupakan program prioritas ditingkat perangkat daerah yang
merupakan penjabaran dari analisis per urusan. Prioritas II berhubungan
dengan program/kegiatan unggulan perangkat daerah yang paling
berdampak luas pada masing-masing segmentasi masyarakat yang dilayani
sesuai dengan prioritas dan permasalahan yang dihadapi berhubungan dengan
layanan dasar serta tugas dan fungsi perangkat daerah termasuk peningkatan
kapasitas kelembagaan.
3. Prioritas III merupakan prioritas yang dimaksudkan untuk alokasi belanja-
belanja seperti belanja hibah, belanja bantuan sosial organisasi
kemasyarakatan, belanja bantuan keuangan kepada provinsi/kabupaten/kota
dan pemerintahan desa serta belanja tidak terduga yang tidak berhubungan
langsung dengan pencapaian visi dan misi kepala daerah serta pencapaian
tujuan perangkat daerah.

Tabel 19: Pengeluaran Wajib dan Mengikat serta Prioritas Utama Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2021-2026
Jumlah (Rp.)
No. Uraian
2021 2022
1 Belanja Operasi 299.625.511.663,40 309.330.151.658,30
1.1 Belanja Pegawai 299.625.511.663,40 309.330.151.658,30
2 Belanja Transfer 121.675.880.966,69 131.377.401.301,30
TOTAL 421.301.392.630,09 440.707.552.959,60
Tabel 20: Kapasitas Riil Kemampuan Keuangan Daerah Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2021-2026
No. Uraian
Tahun 2021 Tahun 2022
1 Pendapatan 1.023.866.433.150,99 1.097.670.722.265,30
2 SiLPA 31.360.297.173,35 48.531.680.915,97
3 Penerimaan Kembali 0 0
Total Penerimaan 1.055.226.730.324,34 1.146.202.403.181,27
Dikurangi :
4 Belanja dan pengeluaran pembiayaan yang wajib dan mengikat serta prioritas utama 421.301.392.630,09 440.707.552.959,60
Kapasitas RiilKemampuan
5 Keuangan Daerah 633.925.337.694,25 705.494.850.221,67
Tabel 21: Rencana Penggunaan Kapasitas Riil Kemampuan Keuangan Daerah Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2021-2026
No. Uaraian Tahun 2021 Tahun 2022

% Rp. Jt % Rp. Jt
1 Prioritas I 50 316.962.668.847,13 50 352.747.425.110,84
2 Prioritas II 40 253.570.135.077,70 40 282.197.940.088,67
3 Prioritas III 10 63.392.533.769,43 10 70.549.485.022,17
Total 100 633.925.337.694,25 100 705.494.850.221,67

3.3.5. Sumber Pendanaan Pembangunan Lainnya
Besarnya kebutuhan dana yang dibutuhkan untuk pembangunan di Kabupaten
Sumbawa Barat dan terbatasnya sumber – sumber penerimaan konvesional mendorong
Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat untuk mencari alternative pembiayaan. Sumber-
sumber pendanaan pembangunan non APBD yang dapat dimanfaatkan sebagai
alternative pembiayaan pembangunan diantaranya APBN (Dana Transfer dan Belanja
DIPA K/L di Daerah), Tanggung Jawab Sosial Lingkungan Perusahaan (TJSLP/CSR),
Kerjasama Pemerintah Badan Usaha (KPBU), Sumber Pendanaa Lainnya (PHLN & Obligasi).
Selain pemanfaatan dana transfer ke daerah dan dana desa, jenis sumber APBN yang
dapat dimanfaatkan Pemerintah Daerah untuk menunjang program Pembangunan di
Daerah, yaitu dengan memanfaatkan dana DIPA Kementerian/Lembaga, berupa dana
Dekonsentrasi, Tugas Pembantuan dan dana Satker melalui Kementerian/Lembaga yang
ada di daerah. Dana Dekonsentrasi (Dekon) adalah dana yang berasal dari APBN yang
dilaksanakan oleh Gubernur sebagai wakil Pemerintah yang mencakup semua penerimaan
dan pengeluaran. Dana Tugas Pembantuan (TP) adalah dana yang berasal dari APBN yang
dilaksanakan oleh daerah dan desa yang mencakup semua penerimaan dan pengeluaran
dalam rangka pelaksanaan tugas pembantuan.
Karakteristik kegiatan dekonsentrasi adalah sifat kegiatan non fisik, yaitu kegiatan
yang menghasilkan keluaran yang tidak menambah aset tetap antara lain kegiatan
sinkronisasi dan koordinasi perencanaan, fasilitasi, bimbingan teknis, pelatihan, penyuluhan,
supervisi, penelitian dan survey, pembinaan dan pengawasan, serta pengendalian.
Pendanaan dekonsentrasi hanya diperuntukkan mendukung peran Gubernur selaku Wakil
Pemerintah Pusat. Sedangkan karakteristik kegiatan tugas pembantuan sifat kegiatan fisik
yaitu kegiatan yang menghasilkan keluaran yang menambah nilai aset pemerintah, antara
lain pengadaan tanah, bangunan, peralatan dan mesin, jalan, irigasi dan jaringan, serta
dapat berupa kegiatan yang bersifat fisik lainnya, Kegiatan bersifat fisik lainnya antara lain
pengadaan barang habis pakai, seperti obat-obatan, vaksin, pengadaan bibit dan pupuk,
atau sejenisnya yang diserahkan kepada pemerintah daerah serta pengadaan aset belanja
barang fisik lainnya.
Sedangkan Dana Satker (Satuan Kerja) di daerah terbagi kedalam 2 (dua) jenis satker,
yaitu Satker Pusat yang kewenangan dan tanggung jawabnya melakukan kegiatan
pengelolaan anggaran dalam rangka pelaksanaan tugas pokok dan fungsi kantor pusat
Kementerian Negara/Lembaga yang lokasinya dapat berada di pusat dan atau di daerah serta
Satker/Unit Pelaksana Teknis (UPT) Kementerian Negara/Lembaga, yaitu instansi vertikal
di daerah yang kewenangan dan tanggung jawabnya melakukan kegiatan pengelolaan
anggaran dalam rangka pelaksanaan tugas pokok dan fungsi yang berasal dari kantor pusat.
Satker dibentuk untuk menyelenggarakan fungsi tertentu pemerintahan. Untuk membiayai
pelaksanaan fungsi tersebut, pemerintah menyediakan alokasi dana melalui mekanisme
penganggaran satker yang ada di daerah. Peran koordinasi pemerintah daerah mutlak

diperlukan dalam rangka koordinasi memberikan input menyusun rencana kerja dan
anggaran satker secara jelas, terencana dan berkesinambungan (expenditure framework)
dalam menghasilkan layanan bagi masyarakat (public services) di daerah.
Sumber pendapatan selain berasal dari sumber-sumber pendapatan sebagaimana
dimaksud diatas, potensi pendapatan daerah juga berasal dari Corporate Social Responsibility
(CSR) atau biasa disebut Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Perusahaan (TJSLP).
Dalam menjalankan tanggungjawab sosialnya, perusahaan memfokuskan perhatiannya
kepada tiga hal yaitu profit, masyarakat dan lingkungan. Perusahaan harus memiliki
tingkat profitabilitas yang memadai sebab laba merupakan fondasi bagi perusahaan untuk
dapat berkembang dan mempertahankan eksistensinya. Perhatian terhadap masyarakat
dapat dilakukan dengan cara perusahaan melakukan aktivitas-aktivitas serta pembuatan
kebijakan-kebijakan yang dapat meningkatkan kesejahteraan, kualitas hidup dan
kompetensi masyarakat diberbagai bidang. Dengan memperhatikan lingkungan,
perusahaan dapat ikut berpartisipasi dalam usaha pelestarian lingkungan demi
terpeliharanya kualitas hidup umat manusia dalam jangka panjang. Kegiatan program
CSR/TJSLP pun beragam, tidak hanya terbatas pada program sosial maupun ekonomi, ada
beberapa bidang lain yang dapat dijadikan sasaran pertanggungjawaban sosial
perusahaan seperti pendiikan, dan lingkungan.
Berdasarkan pada Peraturan Presiden Nomor 38 Tahun 2015 tentang Kerjasama
Pemerintah dengan Badan Usaha dan Peraturan Menteri Perencanaan Pembangunan
Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan nasional Nomor 4 Tahun 2015
tentang Tata Cara Pelaksanaan Kerjasama Pemerintah Dengan Badan Usaha (KPBU)
Dalam Penyediaan Infrastruktur, pemerintah dimungkinkan untuk melakukan kerjasama
dengan badan usaha. Kerjasama pemerintah dengan badan usaha dilakukan dalam
penyediaan infrastruktur untuk kepentingan umum. Kerjasama tersebut mengacu pada
spesifikasi yang telah ditetapkan sebelumnya oleh Penanggung Jawab Proyek Kerjasama
(PJPK), yang sebagian atau seluruhnya menggunakan sumber daya badan usaha dengan
memperhatikan pembagian risiko antara para fihak. Skema pendanaan KPBU dimaksudkan
untuk pembangunan prasarana dasar yang tidak layak secara finansial namun layak secara
ekonomis dan telah memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan. Kerjasama pemerintah
dan badan usaha menjadi salah satu alternatif pembiayaan pembangunan infrastruktur
sosial dan ekonomi.
Pendanaan Pembangunan melalui KPBU memiliki beberapa keuntungan sebagai
berikut :
1. Meningkatkan kualitas dan kuantitas proyek dengan pelibatan badan usaha yang
memungkinkan adanya pembagian risiko dan menjamin ketepatan waktu dan anggaran
(on schedule-on budget);
2. Menjamin kualitas pelayanan karena performance diperjanjikan dalam kontrak; dan

3. KPBU memiliki perlindungan hukum yang baik karena regulasinya jelas dan governance
terjaga melalui mekanisme KPBU yang melibatkan pemangku kepentingan (Bappenas
dalam pemilihan proyek, Kementerian Keuangan dalam pemberian fasilitas fiskal, LKPP
dalam proses pengadaan, BKPM dalam menjajaki minat dan nilai pasar, Kementerian
Dalam Negeri dalam pemberian rekomendasi Availability Payment/AP Daerah,
Kementerian Koordinasi Bidang Perekonomian dalam debottlenecking, dan PT. PII dalam
pemberian penjaminan pemerintah), serta best practice KPBU sudah ada di berbagai negara
dan berbagai sektor.
4. Penerbitan obligasi daerah dapat menjadi salah satu alternative instrument
pembiayaan pembangunan daerah yang menjadi inovasi Kepala Daerah dalam
menyediakan sumber pembiayaan yang akan berdampak pada peningkatan daya saing
ekonomi daerah. Obligasi Daerah merupakan salah satu sumber pinjaman daerah
jangka menengah dan/atau jangka panjang yang bersumber dari masyarakat.
Pemerintah Daerah dapat menerbitkan Obligasi Daerah hanya untuk membiayai
kegiatan investasi sektor publik yang menghasilkan penerimaan dan memberikan
manfaat bagi masyarakat yang menjadi urusan Pemerintah Daerah. Dengan ketentuan
tersebut, maka Obligasi Daerah yang diterbitkan Pemerintah Daerah hanya jenis
Obligasi Pendapatan (Revenue Bond), Nilai Obligasi Daerah pada saat jatuh tempo sama
dengan nilai Obligasi Daerah pada saat diterbitkan. Dengan ketentuan ini maka
Pemerintah Daerah dilarang menerbitkan Obligasi Daerah dengan jenis index bond
yaitu Obligasi Daerah yang nilai jatuh temponya dinilai dengan index tertentu dari nilai
nominal.

BAB IV
SASARAN DAN PRIORITAS PEMBANGUNAN
4.1. TUJUAN DAN SASARAN PEMBANGUNAN

4.1.1. Tujuan dan Sasaran RPJPD Kabupaten Sumbawa Barat 2006-2025
Berdasarkan Peraturan Daerah nomor 1 tahun 2005 tentang Rencana

Pembangunan Jangka Panjang Daerah Tahun 2006-2025 telah tertuang visi
Kabupaten Sumbawa Barat yakni “terwujudnya pembangunan yang
berkelanjutan pada semua aspek kehidupan masyarakat Kabupaten Sumbawa
Barat”, dimana untuk mencapai visi tersebut telah ditetapkan misi sebagai berikut:
1. Mengelola secara optimal potensi fisik sumberdaya alam sesuai daya dukung
lingkungan (aspek fisik-lingkungan), agar tercipta pembangunan pertanian
berkelanjutan dan mampu meletakkan landasan yang kuat untuk membangun
sektor sekunder dan tersier.
2. Mengelola perekonomian daerah secara efisien, efektif dan produktif dengan
dukungan sarana prasarana dan teknologi yang memadai (aspek ekonomi),
terutama pada sektor-sektor primer dan sekunder yang dapat memberikan
nilai tambah dan pertumbuhan ekonomi tinggi, serta dapat menciptakan
lapangan kerja yang luas bagi masyarakat.
3. Membangun pranata sosial-kelembagaan dan sumberdaya manusia yang
tangguh dan berdaya saing di lingkungan lokal, regional maupun nasional
(aspek sosial-kependudukan), sehingga tersedia pelopor dan penggerak
pengembangan sektor-sektor ekonomi dengan tetap memelihara kondisi
lingkungan hidup.
Dalam rangka mewujudkan visi dan misi tersebut telah ditetapkan sasaran
pembangunan sebagai berikut :
1. Terpenuhinya standar pelayanan minimal yang ditandai dengan kepuasaan
masyarakat meningkat;
2. Terbangunnya jaringan transportasi pada pusat-pusat ekonomi daerah yang
ditandai dengan ekonomi tumbuh dan berkembang ke sektor tersier;
3. Berkembangnya/tumbuhnya industri olahan yang ditandai dengan industri
jasa dan transportasi yang semakin tumbuh dan berkembang.
Arah pembangunan daerah Kabupaten Sumbawa Barat sebagai wujud

pertanggungjawaban Visi dan Misi yang disepakati pemangku kepentingan
pembangunan (stakeholders) untuk menjadi koridor pembangunan jangka
panjang, meliputi:

1. Arahan Umum Pembangunan Jangka Panjang Daerah, memuat kaidah dan
strategi pembangunan terhadap dua tugas utama Pemerintah Daerah yaitu:
a. Pemenuhan atau penyedian pelayanan publik yang merupakan
kebutuhan dasar masyarakat, yang menjadi tanggung jawab dan
kewajiban Pemerintah Daerah.
b. Pemberdayaan potensi daerah untuk menciptakan kesempatan kerja dan
peluang berusaha, sehingga terjadi pertumbuhan perekonomian daerah.
2. Fungsi dan peran sub-wilayah pembangunan di daerahnya yang mengacu
pada Rencana Tata Ruang Wilayah atau dokumen sejenisnya.
4.1.2. Tujuan dan Sasaran RPJMD Provinsi NTB 2019-2023
Visi pembangunan jangka menengah Nusa Tenggara Barat dalam RPJMD Provinsi
Nusa Tenggara Barat Tahun 2019-2023 adalah “Membangunn Nusa Tenggara
Barat Yang Gemilang”. Visi tersebut diwujudkan dengan 6 (enam) misi, yakni : (1)
Misi 1 NTB TANGGUH DAN MANTAP melalui penguatan mitigasi bencana dan
pengembangan infrastruktur serta konektivitas wilayah; (2) Misi 2 NTB BERSIH
DAN MELAYANI melalui transformasi birokrasi yang berintegritas, berkinerja
tinggi, bersih dari KKN dan berdedikasi; (3) Misi 3 NTB SEHAT DAN CERDAS
melalui peningkatan kualitas sumber daya manusia sebagai pondasi daya saing
daerah; (4) NTB ASRI DAN LESTARI melalui pengelolaan sumber daya alam dan
lingkungan yang berkelanjutan; (5) Misi 5 NTB SEJAHTERA DAN MANDIRI melalui
penanggulangan kemiskinan, mengurangi kesenjangan, dan pertumbuhan
ekonomi inklusif bertumpu pada pertanian, pariwisata dan industrialisasi; dan (6)
Misi 6 NTB AMAN DAN BERKAH melalui perwujudan masyarakat madani yang
beriman, berkarakter dan penegakan hukum yang berkeadilan.
Selanjutnya, misi 1 dijabarkan ke dalam 2 tujuan dan 4 sasaran, misi 2 dijabarkan

ke dalam 1 tujuan dan 5 sasaran, misi 3 dijabarkan ke dalam 1 tujuan dan 3
sasaran, misi 4 dijabarkan ke dalam 1 tujuan dan 2 sasaran, misi 5 dijabarkan ke
dalam 2 tujuan dan 10 sasaran, dan misi 6 dijabarkan ke dalam 1 tujuan dan 4
sasaran. Secara rinci tujuan dan sasaran RPJMD Provinsi Nusa Tenggara Barat
disajikan dalam tabel 4.1 berikut ini.

Tabel 4.1. Tujuan dan Sasaran RPJMD Provinsi Nusa Tenggara Barat

4.1.3. Arahan dan Kebijakan Dalam RPJMN 2020-2024
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024

merupakan tahapan terakhir dari Rencana Pembangunan Jangka Panjang
Nasional (RPJPN) 2005-2025 sehingga menjadi sangat penting. RPJMN 2020-
2024 akan mempengaruhi pencapaian target pembangunan dalam RPJPN,
dimana pendapatan perkapita Indonesia akan mencapai tingkat kesejahteraan
setara dengan negara-negara berpenghasilan menengah atas (upper-middle
income country/MIC) yang memiliki kondisi infrastruktur, kualitas sumber daya
manusia, layanan publik, serta kesejahteraan rakyat yang lebih baik.
Sesuai dengan RPJPN 2005-2025, sasaran pembangunan jangka menengah 2020-

2024 adalah mewujudkan masyarakat Indonesia yang mandiri, maju, adil, dan
makmur melalui percepatan pembangunan di berbagai bidang dengan
menekankan terbangunnya struktur perekonomian yang kokoh berlandaskan
keunggulan kompetitif di berbagai wilayah yang didukung oleh sumber daya
manusia yang berkualitas dan berdaya saing.
RPJMN 2020-2024 telah mengarusutamakan Sustainable Development Goals

(SDGs). Target-target dari 17 Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) beserta
indikatornya telah menjadi bagian yang tidak terpisahkan dalam 7 agenda
pembangunan Indonesia ke depan.
Visi Misi Presiden 2020-2024 disusun berdasarkan arahan RPJPN 2020-2025.

RPJMN 2020-2024 dilaksanakan pada periode kepemimpinan Presiden Joko
Widodo dan Wakil Presiden K.H. Ma’ruf Amin dengan visi “Terwujudnya Indonesia

Maju yang Berdaulat, Mandiri, dan Berkepribadian Berlandaskan Gotong
Royong”. Visi tersebut diwujudkan melalui 9 (sembilan) Misi yang dikenal sebagai
Nawacita Kedua.
Gambar 4.1. Visi dan Misi Presiden 2020-2024

Presiden menetapkan 5 (lima) arahan utama sebagai strategi dalam pelaksanaan
misi Nawacita dan pencapaian sasaran Visi Indonesia 2045. Kelima arahan
tersebut mencakup
Pembangunan Sumber Daya Manusia, Pembangunan Infrastruktur,
Penyederhanaan Regulasi, Penyederhanaan Birokrasi, dan Transformasi Ekonomi.

Gambar 4.2. Arahan Presiden Untuk Pencapaian Visi 2045
Berdasarkan RPJPN 2005 – 2025, Visi Indonesia 2045, dan Visi Misi Presiden
menjadi landasan utama penyusunan RPJMN 2020–2024, yang selanjutnya
diterjemahkan ke dalam 7 agenda pembangunan sesuai kerangka pikir pada
gambar berikut ini.

Gambar 4.3. Agenda Pembangunan Nasional 2020-2024
Dalam rangka mencapai sasaran pembangunan jangka menengah, pertumbuhan

ekonomi diharapkan meningkat rata-rata 5,7-6,0 persen per tahun, melalui
peningkatan produktivitas, investasi yang berkelanjutan, perbaikan pasar tenaga
kerja, dan peningkatan
kualitas SDM. Dengan target pertumbuhan ekonomi tersebut, Gross National
Income (GNI) per kapita (Atlas Method) diharapkan meningkat menjadi
USD5.810-6.000 per kapita pada tahun 2024.
Selain menjaga pertumbuhan ekonomi, stabilitas harga tetap menjadi prioritas.

Sasaran inflasi tahun 2020-2024 dijaga stabil dengan tren menurun, menjadi

sekitar 2,7 persen pada tahun 2024. Pencapaian sasaran tersebut diupayakan
melalui penyelesaian permasalahan struktural, pengelolaan ekspektasi, dan
penguatan koordinasi.
Gambar 4.4. Sasaran Makro Pembangunan Nasional 2020-2024
4.1.4. Tujuan dan Sasaran RPJMD Kab. Sumbawa Barat 2016-2021
Dalam upaya untuk mencapai visi dan misi daerah sebagaimana yang tertuang
dalam Peraturan Daerah Kabupaten Sumbawa Barat Nomor 8 Tahun 2017
tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Kabupaten Sumbawa Barat Nomor 8
Tahun 2016 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah
Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2016-2021, maka Pemerintah Daerah
menetapkan tujuan dan sasaran daerah yang terinci dan terukur untuk
mempermudah pencapaian tujuan pembangunan daerah yang telah ditetapkan.
Adapun tujuan dan sasaran tersebut sebagai berikut :
1. Mewujudkan pembangunan yang partisipatif dan responsif berlandaskan
nilai-nilai agama, kearifan lokal, musyawarah mufakat dan gotong royong,
ditetapkan tujuan mewujudkan partisipasi aktif masyarakat dalam
pembangunan daerah dimana sasarannya meliputi (1) Meningkatnya
perencanaan pembangunan daerah yang partisipatif, dan (2) Meningkatnya
penanganan keluhan masyarakat dalam pembangunan.
2. Mewujudkan kualitas hidup manusia dan masyarakat yang tinggi dan maju,
ditetapkan tujuan meningkatnya kualitas hidup masyarakat dimana
sasarannya meliputi (1) Meningkatnya kualitas pendidikan dasar, (2)
Meningkatnya derajat kesehatan masyarakat, dan (3) Meningkatnya daya beli
masyarakat terhadap pangan utama.

3. Mewujudkan pemenuhan hak-hak dasar masyarakat dan pelayanan publik
yang berkualitas dan bermanfaat, ditetapkan tujuan sebagai berikut :
a. Meningkatnya tata kelola pemerintahan daerah yang baik; dengan
sasarannya meliputi (1) Meningkatnya kapasitas sumberdaya aparatur
daerah, (2) Meningkatnya kepuasan masyarakat kepada pelayanan
publik, dan (3) Meningkatnya akuntabilitas kinerja dan keuangan.
b. Meningkatnya konektivitas wilayah; dimana sasarannya meliputi
Meningkatnya infrastruktur jalan dan jembatan yang mantap.
c. Meningkatnya kawasan pemukiman dan perumahan yang layak; dengan
sasarannya meliputi Meningkatnya penanganan pemukiman kumuh.
d. Meningkatnya kondusivitas daerah; dengan sasarannya Meningkatnya
ketertiban umum dalam masyarakat.
4. Mewujudkan perlindungan dan pemberdayaan bagi kelompok masyarakat
miskin dan masyarakat rentan masalah sosial ekonomi, ditetapkan tujuan
Meningkatnya kesejahteraan social masyarakat PMKS dimana sasarannya
meliputi (1) Meningkatnya jaminan social masyarakat miskin dan PMKS, dan
(2) Meningkatnya pengembangan usaha masyarakat miskin dan PMKS.
5. Mewujudkan peningkatan daya saing menuju kemandirian ekonomi daerah
yang berbasis ekologi dan lingkungan, ditetapkan tujuan sebagai berikut :
a. Meningkatnya sektor pertanian perkebunan peternakan dan perikanan;
dengan sasarannya meliputi (1) Meningkatnya sektor pertanian dan
perkebunan, dan (2) Meningkatnya sektor perikanan.
b. Meningkatnya kualitas lingkungan hidup; dengan sasarannya meliputi
Meningkatnya kualitas air.
6. Mewujudkan industrialisasi sektor unggulan komparatif dan unggulan
kompetitif wilayah, inflasi yang terkendali, dan penciptaan kesempatan kerja
bagi angkatan kerja yang menganggur, ditetapkan tujuan Meningkatnya
daya saing ekonomi daerah dimana sasarannya meliputi (1) Meningkatnya
daya saing koperasi, UMKM, perdagangan dan industri daerah; (2)
Meningkatnya daya saing pariwisata daerah; (3) Meningkatnya kesempatan
kerja.

Tabel 4.2. Hubungan Tujuan dan Sasaran Daerah
VISI : TERWUJUDNYA PEMENUHAN HAK-HAK DASAR MASYARAKAT YANG BERKEADILAN
MENUJU KABUPATEN SUMBAWA BARAT SEJAHTERA BERLANDASKAN GOTONG ROYONG
TARGET TAHUN
MISI TUJUAN INDIKATOR TUJUAN SASARAN INDIKATOR SASARAN
2021
1. Mewujudkan Meningkatnya partisipasi Tingkat partisipasi masyarakat Meningkatnya partisipasi Tingkat partisipasi masyarakat dalam
pembangunan yang aktif masyarakat dalam dalam pembangunan daerah masyarakat dalam perencanaan forum perencanaan pembangunan
partisipatif dan pembangunan daerah pembangunan daerah 100%
responsive
berdasarkan nilai
Meningkatnya partisipasi Tingkat partisipasi masyarakat dalam
agama, kearifakan
masyarakat dalam pelaksanaan pelaksanaan pembangunan
lokal, musyawarah 100%
pembangunan daerah
mufakat dan gotong
royong
Meningkatnya penanganan Tingkat penanganan pengaduan
pengaduan masyarakat masyarakat 100%
2. Mewujudkan Meningkatnya kualitas hidup Indeks Pembangunan Manusia Meningkatnya kualitas pendidikan Indeks Pendidikan
kualitas hidup masyarakat (IPM) dasar
manusia dan 11.45
masyarakat yang
tinggi dan maju
Meningkatnya derajat kesehatan Umur harapan hidup
67,99 Tahun
masyarakat
Meningkatnya daya beli Pengeluaran per kapita
masyarakat terhadap pangan Rp.11.233
utama
3. Mewujudkan Meningkatnya tata kelola Indeks reformasi birokrasi Meningkatnya kapasitas Indeks profesionalitas ASN daerah
pemenuhan hak-hak pemerintahan daerah yang sumberdaya aparatur daerah 85%
dasar dan pelayanan baik
publik yang Meningkatnya kepuasan Skor IKM pelayanan public
berkualitas serta masyarakat kepada pelayanan B
bermanfaat public

Meningkatnya akuntabilitas kinerja 1. Nilai SAKIP A
dan keuangan 2. Opini BPK terhadap WTP
pengelolaan keuangan Level 3
3. Nilai Maturitas SPIP
Meningkatnya konektivitas Persentase konektivitas Meningkatnya infrastruktur jalan Persentase jalan dan jembatan
wilayah wilayah dan jembatan yang mantap kondisi mantap 74,38%
Meningkatnya kawasan Persentase kawasan kumuh Meningkatnya penanganan Persentase penanganan kawasan
pemukiman dan perumahan pemukiman kumuh kumuh 100%
yang layak
Meningkatnya kondusivitas Persentase konflik horizontal Meningkatnya ketertiban umum Angka kriminalitas
4,99
daerah dalam masyarakat
4. Mewujudkan Meningkatnya kesejahteraan Persentase masyarakat Meningkatnya jaminan social Persentase masyarakat penerima
100%
perlindungan dan social masyarakat sejahtera masyarakat kartu pariri
pemberdayaan bagi Meningkatnya pemberdayaan Persentase PMKS yang mandiri
kelompok masyarakat
masyarakat miskin
80%
dan masyarakat yang
rentan terhadap
masalah social
5. Mewujudkan Meningkatnya sektor Persentase konstribusi sektor Meningkatnya sektor pertanian Konstribusi PDRB sektor pertanian
peningkatan daya pertanian dan perikanan pertanian dan perikanan 2.49%
saing menuju terhadap PDRB
kemandirian ekonomi Meningkatnya sektor perikanan Konstribusi PDRB sektor perikanan
daerah yang berbasis 0.62%
ekologi dan
Meningkatnya kualitas Indeks kualitas lingkungan Meningkatnya kualitas air Indeks kualitas air
lingkungan B
lingkungan hidup hidup
6. Mewujudkan Meningkatnya daya saing Laju pertumbuhan ekonomi Meningkatnya daya saing koperasi Konstribusi PDRB sektor koperasi
industrialisasi sektor ekonomi daerah daerah UMKM, industri dan perdagangan UMKM, industry dan perdagangan 2.96%
unggulan komparatif daerah
dan unggulan Meningkatnya daya saing Persentase kunjungan wisatawan
kompetitif wilayah, pariwisata daerah 0.51%
inflasi yang terkendali,

dan penciptaan Meningkatnya kesempatan kerja Tingkat pengangguran terbuka
kesempatan kerja bagi
penduduk usia 5,09%
anggkatan kerja yang
menganggur

4.2. Prioritas Pembangunan Daerah
4.2.1. Prioritas Pembangunan Nasional
Prioritas pembangunan nasional dalam rancangan Rencana Kerja Pemerintah (RKP)

tahun 2021 mengalami penyesuaian dimana sebelum terjadi pandemi COVID-19
tema yang ditetapkan adalah “Meningkatkan Industri, Pariwisata dan Investasi di
Berbagai Wilayah Didukung oleh SDM, dan Infrastruktur untuk Pertumbuhan
Berkualitas” menjadi “Mempercepat Pemulihan Ekonomi dan Reformasi Sosial”
dengan 4 (empat) fokus pembangunan, yakni (1) Pemulihan Industri, Pariwisata dan
Investasi; (2) Reformasi Sistem Kesehatan Sosial; (3) Reformasi Sistem Jaringan
Pengaman Sosial; dan (4) Reformasi Sistem Ketahanan Bencana. Rincian fokus
penguatan sebagai berikut :
1. Pemulihan produktivitas melalui pemulihan rantai pasok, peningkatan

keterampilan SDM, restrukturisasi permesinan, peningkatan standar produk
2. Akselerasi industri substitusi impor khususnya makanan, minuman, kimia dan
farmasi
3. Peningkatan ekspor melalui relaksasi lartas impor tujuan ekspor, perluasan akses
pendanaan, perluasan pasar ekspor yang didukung inquiry handling,
optimalisasi PTA/FTA/CEPA
4. Afirmasi Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN) melalui
optimalisasi pengadaan barang dan jasa pemerintah dan BUMN untuk proyek
infrastruktur, kesehatan dan perkantoran
5. Pengurangan biaya-biaya melalui efisiensi logistik, harga energi terjangkau,
insentif fiskal (relaksasi PPN untuk periode tertentu)
6. Peningkatan aksesibilitas melalui pemulihan dan peningkatan frekuensi dan
jalur penerbangan, diskon avtur & biaya bandara
7. Peningkatan wisatawan domestik melalui pengaturan cuti dan libur bersama
untuk wisatawan domestik, diskon tiket, pertemuan KL di daerah
8. Peningkatan pemasaran wisata melalui insentif dan paket wisata khusus untuk
originasi yang sudah pulih, optimalisasi pameran terintegrasi di pasar
internasional
9. Peningkatan event olah raga, seni budaya dan MICE (Moto GP, Piala Dunia U-
20, konferensi internasional)
10. Percepatan kesiapan destinasi melalui akselerasi infrastruktur, standar layanan
(transportasi, makanan minuman, arus wisatawan, kebersihan, keamanan)
11. Penyederhanaan perizinan dan peningkatan kepastian usaha melalui Omnibus
Law Cipta Kerja
12. Perluasan positive lists investasi didukung kolaborasi lintas K/L dan Pemda untuk
harmonisasi regulasi dan prosedur, serta fasilitasi pengembangan kemitraan
usaha
13. Percepatan integrasi system perizinan

14. Promosi investasi terarah
15. Pendampingan realisasi investasi skala besar di industri, pariwisata dan
infrastruktur melalui debottlenecking dan aftercare investasi agar tidak pindah
ke negara lain
16. Penguatan Germas (promotif dan preventif)
17. Penguatan health security melalui kemampuan untuk prevent, detect, response
18. Penguatan sumber daya: fasilitas, farmasi, alkes, dan SDM Kesehatan melalui
Pemenuhan fasilitas dan alkes sesuai kelas RS dan sistem rujukan, Pemenuhan
dokter dan 9 jenis nakes di puskesmas, Pemenuhan vaksin dan obat
(Pneumonia, TB, HIV/AIDS), dan Dukungan insentif bagi industri farmasi dan
alkes dalam negeri
19. Memperkuat Manajemen Bencana Berbasis Masyarakat melalui peningkatan
pemahaman risiko bencana berdasarkan ilmu pengetahuan, teknologi, dan
kearifan lokal kepada masyarakat & aparat (Desa Tangguh Bencana)
20. Meningkatkan investasi pengurangan risiko bencana, terutama untuk ancaman
bencana kesehatan seperti peningkatan kapasitas APD dan rumah sakit
21. Menyusun Rencana Kontijensi, Rencana Operasi, dan strategi lainnya sebagai
SOP penanganan bersama kejadian bencana di wilayah rawan terdampak
seperti pusat-pusat investasi, industri, dan pariwisata maupun kawasan produksi
pangan
22. Memperkuat manajemen krisis terpadu dan multisektor melalui penyusunan
regulasi pengaturan mekanisme pengaktifan pusat operasi tanggap darurat
secara cepat serta penerapan pengintegrasian dan pengarusutamaan
pengurangan resiko bencana di daerah
23. Memperkuat sistem data bencana terpadu dan satu referensi sebagai acuan
bersama dalam pelaksanaan intervensi kebijakan secara cepat dan tepat
24. Memperkuat sistem logistik (terutama pangan) dan jaring pengaman sosial
untuk mengurangi dampak sosial-ekonomi bagi masyarakat pada masa krisis
dan membantu mempercepat pemulihan kondisi menjadi lebih baik

Gambar 4.5. Major Project Prioritas Nasional tahun 2021
4.2.2. Prioritas Pembangunan Provinsi Nusa Tenggara Barat
Dalam dokumen Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Provinsi Nusa Tenggara
Barat tahun 2021 telah ditetapkan tema pembangunan yakni “Menuju NTB
Gemilang dengan Membangun Pertumbuhan Ekonomi, Peningkatan Nilai Tambah
Industri, Pariwisata, Investasi dan Penguatan Sistem Kesehatan Daerah” dengan 6
(enam) prioritas daerah dan 29 (dua puluh sembilan) program prioritas sebagai
berikut :
a. Penguatan Mitigasi Bencana, Pembangunan Infrastruktur Layanan Dasar serta
Konektivitas antar Wilayah. Prioritas daerah ini diimplementasikan dengan 5
(lima) program unggulan sebagai berikut :
1. Mitigasi Bencana
2. Infrastruktur Dasar
3. Infrastruktur Kawasan
4. Konektivitas Wilayah
5. Teknologi Informasi dan Komunikasi
b. Peningkatan Akuntabilitas dan Kualitas Birokrasi serta Pelayanan Publik yang

diimplementasikan dengan 5 (lima) program unggulan sebagai berikut :
1. Peningkatan Keandalan Perencanaan
2. Optimalisasi Pendapatan daerah
3. Peningkatan Akuntabilitas Keuangan Daerah
4. Peningkatkan Kualitas Pelayanan Publik
5. Peningkatan Akuntabilitas Kinerja Daerah
c. Pembangunan Sumber Daya Manusia yang diimplementasikan dengan 5 (lima)

program unggulan sebagai berikut :
1. Pemerataan Pendidikan
2. Akses Pelayanan Kesehatan
3. Pembangunan Budaya, Karakter, dan Prestasi Daerah
4. Pengembangan Pariwisata
5. Perlindungan Sosial
d. Pengelolaan Sumber Daya Alam dan Lingkungan. Prioritas ini

diimplementasikan dengan 4 (empat) program unggulan sebagai berikut :
1. Peningkatan Pemanfaatan EBT dan Pemenuhan Kebutuhan Energi
2. Peningkatan Akses dan Kualitas Konsumsi Pangan
3. Peningkatan Daya Dukung SDA
4. Peningkatan Daya Tampung Lingkungan

e. Peningkatan Nilai Tambah Perekonomian melalui Modernisasi Pertanian,
Industri Pengolahan dan Pariwisata yang diimplementasikan dengan 6 (enam)
program unggulan sebagai berikut :
1. Pengentasan Kemiskinan
2. Peningkatan Investasi Sektor Riil
3. Industri Olahan dan Permesinan berbasis pertanian
4. Pengembangan Pariwisata
5. Peningkatan Akuntabilitas Peningkatan Produktivitas Tenaga Kerja dan
Penciptaan Lapangan KerjaKinerja Daerah
6. Penguatan Kewirausahaan dan UMKM
Gambar 4.6. Peta Strategis RKPD Provinsi Nusa Tenggara Barat Tahun 2021

Gambar 4.7. Program Strategis Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat Tahun
2021
Gambar 4.8. Isu Pengembangan Wilayah Provinsi Nusa Tenggara Barat Tahun 2021

Gambar 4.9. Pusat Pertumbuhan Kawasan Provinsi Nusa Tenggara Barat Tahun
2021
Gambar 4.10. Proyek Strategis Provinsi Nusa Tenggara Barat Tahun 2021

Gambar 4.11. Pembangunan Kawasan Industri Smelter
Gambar 4.12. Komitmen Bersama Untuk NTB
4.2.3. Prioritas Daerah

1.2.3.1. Penentuan Prioritas Daerah
Penyusunan prioritas pembangunan daerah tahun 2021 dimulai dengan

pelaksanaan musyawarah pembangunan (musrenbang) daerah dari tingkat
desa/kelurahan, tingkat kecamatan dan tingkat kabupaten. Masukan usulan dalam

musrenbang menjadi salah satu pertimbangan dalam penentuan prioritas
pembangunan daerah.
Pada musrenbang tahun 2020 yang menghimpun usulan untuk perencanaan

pembangunan tahun 2021, Pemerintah Daerah telah menggunakan aplikasi system
informasi perencanaan pembangunan daerah (simrenda) e-musrenbang untuk
memastikan tahapan usulan telah jenjang tahapan yang telah ditentukan, sehingga
tidak ada lagi usulan yang masuk diluar tahapan tersebut.
Selain itu, penentuan prioritas pembangunan daerah tahun 2021 juga

memperhatikan usulan pokok-pokok fikiran anggota DPRD Kabupaten Sumbawa
Barat yang telah diusulakan melalui aplikasi e-pokir. Aplikasi ini memberikan
kepastian kepada pemerintah daerah usulan-usulan tersebut telah diusulkan dalam
periode waktu perencanaan.
Gambar 4.13. Tampilan Aplikasi Simrenda Kabupaten Sumbawa Barat
1.2.3.2. Tema Pembangunan Daerah Tahun 2021
Memperhatikan arah kebijakan pembangunan nasional, arah kebijakan Pemerintah

Provinsi Nusa Tenggara Barat, hasil evaluasi dan analisa capaian kinerja tahun- tahun
sebelumnya, target sebagaimana tercantum dalam RPJMD Kabupaten Sumbawa
Barat Tahun 2016-2021, serta mempertimbangkan factor internal dan eksternal yang
terjadi sebagai akibat perubahan dinamika pembangunan serta berpedoman pada
arah kebijakan pembangunan di tingkat nasional dan provinsi, kondisi dan potensi
daerah serta faktor eksternal yang berkembang, maka pelaksanaan pembangunan
tahun 2021 Kabupaten Sumbawa Barat mengambil tema :
“Memperkuat Kemandirian Ekonomi Daerah Menuju Kabupaten Sumbawa
Barat Sejahtera”

Tema tersebut dijabarkan ke dalam 3 (tiga) Prioritas Daerah sebagai berikut :
1. Pembangunan sumberdaya manusia dan pengentasan kemiskinan menuju
Sumbawa Barat Sejahtera. Prioritas ini diimplementasikan melalui Program
Prioritas Daerah, yakni (1) Perlindungan sosial yang menyeluruh dan tepat
sasaran; (2) Peningkatan akses dan kualitas pelayanan kesehatan; (3)
Pemerataan layanan pendidikan yang berkualitas; (4) Penyiapan tenaga kerja
lokal yang berkompeten untuk mendukung kawasan industri smelter Sumbawa
Barat; (5) Penguatan sanitasi total berbasis masyarakat (STBM) secara
menyeluruh; dan (6) Penguatan program daerah pemberdayaan gotong royong
(PDPGR).
2. Tata kelola penyelenggaraan pemerintahan daerah yang akuntabel, efektif dan
efisien dalam mendukung peningkatan kinerja seluruh dimensi pembangunan
daerah yang diimplementasikan melalui Program Prioritas Daerah, yakni (1)
Penguatan pengendalian internal perangkat daerah; (2) Peningkatan kualitas
perencanaan dan penganggaran daerah; dan (3) Tata laksana & kelembagaan
perangkat daerah.
3. Pembangunan ekonomi kawasan untuk mendukung Pemerataan pembangunan
wilayah yang diimplementasikan melalui Program Prioritas Daerah, yakni (1)
Peningkatan kualitas infrastruktur pendukung pembangunan ekonomi wilayah;
(2) Pembangunan infrastruktur pendukung kawasan industri smelter Sumbawa
Barat; (3) Peningkatan nilai tambah produk unggulan daerah; dan (4)
Pembangunan pariwisata daerah yang berkelanjutan.
Gambar 4.14. Tema dan Prioritas Daerah Tahun 2021

Tabel 4.3. Target Pembangunan Daerah Tahun 2021
No Indikator Pembangunan Target Nasional Target Provinsi Target Daerah
2021 2021 2021
1. Pertumbuhan Ekonomi (%) 5,5 – 6,0 (non 5,5 – 6,0 (non
5,3 – 5,5
tambang) tambang)
2. Tingkat Pengangguran
4,8 – 5,1 3,21 5,09
Terbuka (%)
3. Angka Kemiskinan (%) 8,5 – 9,5 11,75 9,85
4. Rasio Gini (Indeks) 0,38 – 0,39 0,365 0,35
5. Indeks Pembangunan
72,5 69,61 72
Manusia (IPM)

Tabel 4.4. Keselarasan Prioritas Dan Sasaran Pembangunan Nasional Dengan Daerah
No Fokus Pembangunan Nasional Prioritas Daerah Program Prioritas Daerah
I Pemulihan Industri, Pariwisata Pembangunan ekonomi kawasan Peningkatan kualitas infrastruktur

dan Investasi untuk mendukung Pemerataan pendukung pembangunan ekonomi
pembangunan wilayah wilayah
Pembangunan infrastruktur
pendukung kawasan industri smelter
Sumbawa Barat
Peningkatan nilai tambah produk
unggulan daerah
Pembangunan pariwisata daerah

yang berkelanjutan
II Reformasi Sistem Kesehatan Pembangunan sumberdaya manusia Peningkatan akses dan kualitas
Nasional dan pengentasan kemiskinan menuju pelayanan kesehatan
Sumbawa Barat Sejahtera
III Reformasi Sistem Jaring Pembangunan sumberdaya manusia Perlindungan sosial yang menyeluruh
Pengaman Sosial dan pengentasan kemiskinan menuju dan tepat sasaran
IV Reformasi Sistem Ketahanan Tata kelola penyelenggaraan Tata laksana & kelembagaan
Bencana pemerintahan daerah yang perangkat daerah
akuntabel, efektif dan efisien dalam
mendukung peningkatan kinerja
seluruh dimensi pembangunan
daerah

Tabel 4.5. Keselarasan Prioritas Dan Sasaran Pembangunan Provinsi Dengan Daerah
No Prioritas Daerah Provinsi Prioritas Daerah Program Prioritas Daerah
I Penguatan Mitigasi Bencana, Pembangunan ekonomi kawasan Peningkatan kualitas infrastruktur

Pembangunan Infrastruktur untuk mendukung Pemerataan pendukung pembangunan ekonomi
Layanan Dasar serta Konektivitas pembangunan wilayah wilayah
antar Wilayah
Pembangunan infrastruktur
pendukung kawasan industri smelter
Sumbawa Barat
II Peningkatan Akuntabilitas dan Tata kelola penyelenggaraan Penguatan pengendalian internal
Kualitas Birokrasi serta Pelayanan pemerintahan daerah yang perangkat daerah
Publik akuntabel, efektif dan efisien dalam
daerah
Peningkatan kualitas perencanaan
dan penganggaran daerah
Tata laksana & kelembagaan
perangkat daerah
III Pembangunan Sumber Daya Pembangunan sumberdaya manusia Perlindungan sosial yang menyeluruh
Manusia dan pengentasan kemiskinan menuju dan tepat sasaran
Peningkatan akses dan kualitas
pelayanan Kesehatan
Pemerataan layanan pendidikan yang
berkualitas

No Prioritas Daerah Provinsi Prioritas Daerah Program Prioritas Daerah
IV Pengelolaan Sumber Daya Alam Pembangunan ekonomi kawasan Pembangunan pariwisata daerah
dan Lingkungan untuk mendukung Pemerataan yang berkelanjutan
pembangunan wilayah
V Peningkatan Nilai Tambah Pembangunan ekonomi kawasan Peningkatan nilai tambah produk
Perekonomian melalui untuk mendukung Pemerataan unggulan daerah
Modernisasi Pertanian, Industri pembangunan wilayah
Pengolahan dan Pariwisata
VI Penegakan Hukum dan Partisipasi Tata kelola penyelenggaraan Penguatan pengendalian internal
Perempuan dalam Pembangunan pemerintahan daerah yang perangkat daerah
akuntabel, efektif dan efisien dalam
daerah
Tabel 4.6. Keselaran Sasaran Pembangunan Daerah Dengan Prioritas Daerah
No. Sasaran Daerah Dalam RPJMD Indikator Sasaran Prioritas Daerah Program Prioritas Daerah
1 Meningkatnya partisipasi masyarakat Tingkat partisipasi masyarakat Tata kelola penyelenggaraan Peningkatan kualitas
dalam perencanaan pembangunan daerah dalam forum perencanaan pemerintahan daerah yang perencanaan dan
pembangunan akuntabel, efektif dan efisien penganggaran daerah
dalam mendukung peningkatan
kinerja seluruh dimensi
pembangunan daerah
2 Meningkatnya partisipasi masyarakat Tingkat partisipasi masyarakat Tata kelola penyelenggaraan Tata laksana & kelembagaan
dalam pelaksanaan pembangunan daerah dalam pelaksanaan pemerintahan daerah yang perangkat daerah
pembangunan akuntabel, efektif dan efisien

pembangunan daerah
3 Meningkatnya penanganan pengaduan Tingkat penanganan Tata kelola penyelenggaraan
masyarakat pengaduan masyarakat pemerintahan daerah yang
akuntabel, efektif dan efisien Penguatan pengendalian
dalam mendukung peningkatan internal perangkat daerah
pembangunan daerah
4 Meningkatnya kualitas pendidikan dasar Indeks Pendidikan Pembangunan sumberdaya
manusia dan pengentasan Pemerataan layanan
kemiskinan menuju Sumbawa pendidikan yang berkualitas
Barat Sejahtera
5 Meningkatnya derajat kesehatan Umur harapan hidup Pembangunan sumberdaya Peningkatan akses dan
masyarakat manusia dan pengentasan kualitas pelayanan kesehatan
kemiskinan menuju Sumbawa
Barat Sejahtera
6 Meningkatnya daya beli masyarakat Pengeluaran per kapita Pembangunan sumberdaya Penguatan program daerah
terhadap pangan utama manusia dan pengentasan pemberdayaan gotong
kemiskinan menuju Sumbawa royong (PDPGR)
Barat Sejahtera
Penyiapan tenaga kerja lokal
yang berkompeten untuk
mendukung kawasan industri
smelter Sumbawa Barat
7 Meningkatnya kapasitas sumberdaya Indeks profesionalitas ASN Tata kelola penyelenggaraan Tata laksana & kelembagaan
aparatur daerah daerah pemerintahan daerah yang perangkat daerah
akuntabel, efektif dan efisien
pembangunan daerah

8 Meningkatnya kepuasan masyarakat Skor IKM pelayanan public Tata kelola penyelenggaraan Tata laksana & kelembagaan
kepada pelayanan public pemerintahan daerah yang perangkat daerah
akuntabel, efektif dan efisien
pembangunan daerah
9 Meningkatnya akuntabilitas kinerja dan 1. Nilai SAKIP Tata kelola penyelenggaraan Penguatan pengendalian
keuangan 2. Opini BPK terhadap pemerintahan daerah yang internal perangkat daerah
pengelolaan keuangan akuntabel, efektif dan efisien
3. Nilai Maturitas SPIP dalam mendukung peningkatan
pembangunan daerah
Peningkatan kualitas
perencanaan dan
penganggaran daerah
Tata laksana & kelembagaan
perangkat daerah
10 Meningkatnya infrastruktur jalan dan Persentase jalan dan jembatan Pembangunan ekonomi kawasan Peningkatan kualitas
jembatan yang mantap kondisi mantap untuk mendukung pemerataan infrastruktur pendukung
pembangunan wilayah pembangunan ekonomi
wilayah
11 Meningkatnya penanganan pemukiman Persentase penanganan Pembangunan sumberdaya Penguatan sanitasi total
kumuh kawasan kumuh manusia dan pengentasan berbasis masyarakat (STBM)
kemiskinan menuju Sumbawa secara menyeluruh
Barat Sejahtera
12 Meningkatnya ketertiban umum dalam Angka kriminalitas Tata kelola penyelenggaraan
masyarakat pemerintahan daerah yang
akuntabel, efektif dan efisien Tata laksana & kelembagaan
dalam mendukung peningkatan perangkat daerah
pembangunan daerah

13 Meningkatnya jaminan social masyarakat Persentase masyarakat Pembangunan sumberdaya
penerima kartu pariri manusia dan pengentasan Perlindungan sosial yang
kemiskinan menuju Sumbawa menyeluruh dan tepat sasaran
Barat Sejahtera
14 Meningkatnya pemberdayaan masyarakat Persentase PMKS yang mandiri Pembangunan sumberdaya Penguatan program daerah
manusia dan pengentasan pemberdayaan gotong
kemiskinan menuju Sumbawa royong (PDPGR)
Barat Sejahtera
15 Meningkatnya sektor pertanian Konstribusi PDRB sektor Pembangunan ekonomi kawasan Peningkatan kualitas
pertanian untuk mendukung pemerataan infrastruktur pendukung
wilayah
16 Meningkatnya sektor perikanan Konstribusi PDRB sektor Pembangunan ekonomi kawasan Peningkatan kualitas
perikanan untuk mendukung pemerataan infrastruktur pendukung
wilayah
17 Meningkatnya kualitas air Indeks kualitas air Pembangunan sumberdaya Penguatan sanitasi total
manusia dan pengentasan berbasis masyarakat (STBM)
kemiskinan menuju Sumbawa secara menyeluruh
Barat Sejahtera
18 Meningkatnya daya saing koperasi UMKM, Konstribusi PDRB sektor Pembangunan ekonomi kawasan
Peningkatan nilai tambah
industri dan perdagangan daerah koperasi UMKM, industry dan untuk mendukung pemerataan
produk unggulan daerah
perdagangan pembangunan wilayah
19 Meningkatnya daya saing pariwisata Konstribusi PDRB sektor Pembangunan ekonomi kawasan
Pembangunan pariwisata
daerah pariwisata untuk mendukung pemerataan
daerah yang berkelanjutan
pembangunan wilayah
20 Meningkatnya kesempatan kerja Tingkat pengangguran terbuka Pembangunan ekonomi kawasan Pembangunan infrastruktur
untuk mendukung pemerataan pendukung kawasan industri
pembangunan wilayah smelter Sumbawa Barat

BAB V
RENCANA KERJA DAN PENDANAAN
Rencana program, kegiatan dan sub kegiatan Pemerintah Kabupaten

Sumbawa Barat tahun 2021 merupakan formulasi dari hasil rangkaian
pembahasan substansi program dan kegiatan yang telah dilakukan melalui
proses Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Kabupaten.
Musrenbang menjadi media untuk membahas rencana program dan kegiatan
prioritas dengan pemangku kepentingan yang terdiri dari pihak akademisi,
dunia usaha, komunitas, pemerintahan, dan masyarakat Sumbawa Barat.
Penentuan program dan kegiatan daerah tahun 2021 berpedoman pada
RPJMD Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2016-2021 pada tahun berkenaan,
dan memperhatikan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 90 Tahun 2019
tentang Klasifikasi, Kodefikasi, Dan Nomenklatur Perencanaan Pembangunan
Dan Keuangan Daerah beserta pemutakhirannya.
Rekapitulasi rencana program, kegiatan dan sub kegiatan pada perubahan

Rencana Kerja Pemerintah Daerah disajikan dalam tabel 5.1 serta rincian
program, kegiatan sub kegiatan disajikan dalam tabel 5.2 berikut ini:

REKAPITULASI JUMLAH PROGRAM/KEGIATAN DAN SUBKEGIATAN SERTA PAGU
PADA PERUBAHAN RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH (RKPD) TAHUN 2021
Jumlah Jumlah Jumlah Sub

No Urusan Jumlah Pagu Perangkat Daerah Penanggung jawab
Program Kegiatan Kegiatan
1 2 3 4 5 6 7
1 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG PENDIDIKAN 3 13 60 248,533,533,460 DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
2 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG KESEHATAN 5 23 75 111,153,923,648 DINAS KESEHATAN
3 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG KESEHATAN 3 12 25 47,331,004,448 RUMAH SAKIT UMUM DAERAH ASY-SYIFA
URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG DINAS PEKERJAAN UMUM PENATAAN
4 11 26 68 131,254,727,503
PEKERJAAN UMUM DANPENATAAN RUANG RUANG PERUMAHAN DANPEMUKIMAN
URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG PERUMAHAN DINAS PEKERJAAN UMUM PENATAAN
5 3 4 5 4,796,012,750
DAN KAWASANPERMUKIMAN RUANG PERUMAHAN DANPEMUKIMAN
URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG KETENTERAMAN
6 2 10 26 9,696,065,289 SATUAN POLISI PAMONG PRAJA
DAN KETERTIBANUMUM SERTA PERLINDUNGAN
MASYARAKAT
7 2 12 30 4,885,257,776 DINAS PEMADAM KEBAKARAN
MASYARAKAT
8 2 12 31 4,388,828,592 BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH
MASYARAKAT
9 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG SOSIAL 5 15 38 7,967,621,869 DINAS SOSIAL
10 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG TENAGA KERJA 5 15 30 5,230,527,011 DINAS TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI
URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG PEMBERDAYAAN DINAS PENGENDALIAN PENDUDUK KELUARGA
11 4 7 10 1,398,342,250
PEREMPUAN DANPERLINDUNGAN ANAK BERENCANAPEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN
PERLINDUNGAN ANAK
12 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG PANGAN 5 12 36 5,249,690,779 DINAS KETAHANAN PANGAN
13 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG PERTANAHAN 1 1 2 2,899,620,750 SEKRETARIAT DAERAH
14 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG LINGKUNGAN HIDUP 9 18 39 9,205,974,246 DINAS LINGKUNGAN HIDUP

URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG ADMINISTRASI
15 5 14 34 6,333,365,170 DINAS KEPENDUDUKAN PENCATATAN SIPIL
KEPENDUDUKANDAN PENCATATAN SIPIL
URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG PEMBERDAYAAN
16 4 10 33 7,001,216,704 DINAS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA
MASYARAKATDAN DESA
URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG PENGENDALIAN DINAS PENGENDALIAN PENDUDUK KELUARGA
17 4 12 35 8,754,900,043
PENDUDUK DANKELUARGA BERENCANA BERENCANAPEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN
PERLINDUNGAN ANAK
18 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG PERHUBUNGAN 3 14 34 12,200,424,133 DINAS PERHUBUNGAN
19 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG KOMUNIKASI DAN 3 9 23 3,477,652,407 DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA
INFORMATIKA
URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG KOPERASI,
20 6 13 26 8,012,859,473 DINAS KOPERASI PERINDUSTRIAN DAN
USAHA KECIL, DANMENENGAH
PERDAGANGAN
21 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG PENANAMAN 6 14 35 5,294,328,137 DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN
MODAL TERPADU SATU PINTU
22 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG KEPEMUDAAN DAN 3 5 5 3,807,322,250 DINAS PARIWISATA PEMUDA DAN OLAHRAGA
OLAHRAGA
23 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG STATISTIK 1 1 2 119,730,500 DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA
24 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG PERSANDIAN 1 2 4 249,507,500 DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA
25 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG KEBUDAYAAN 1 1 1 0 DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
26 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG KEBUDAYAAN 4 5 6 680,929,420 DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
27 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG PERPUSTAKAAN 1 2 8 602,768,020 DINAS KEARSIPAN DAN PERPUSTAKAAN
28 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG KEARSIPAN 3 9 24 3,236,809,797 DINAS KEARSIPAN DAN PERPUSTAKAAN
29 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG KELAUTAN DAN 5 18 40 10,773,120,170 DINAS PERIKANAN
PERIKANAN
30 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG PARIWISATA 3 10 23 6,669,737,085 DINAS PARIWISATA PEMUDA DAN OLAHRAGA
31 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG PERTANIAN 6 19 45 43,891,580,870 DINAS PERTANIAN
32 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG PERDAGANGAN 3 4 6 1,010,000,000 DINAS KOPERASI PERINDUSTRIAN DAN
PERDAGANGAN
33 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG PERINDUSTRIAN 1 1 3 3,991,700,000 DINAS KOPERASI PERINDUSTRIAN DAN
PERDAGANGAN

34 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG TRANSMIGRASI 2 2 2 325,000,000 DINAS TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI
35 SEKRETARIAT DAERAH 3 20 62 47,493,671,809 SEKRETARIAT DAERAH
36 SEKRETARIAT DPRD 2 16 48 35,571,126,291 SEKRETARIAT DPRD
BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN
37 PERENCANAAN 3 14 52 9,463,781,681
DAERAH DAN PENELITIAN
PENGEMBANGAN
38 KEUANGAN 2 12 55 155,395,459,004 BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH
39 KEUANGAN 4 10 39 21,955,913,326 BADAN PENDAPATAN DAN ASET DAERAH
40 KEPEGAWAIAN 2 12 36 6,973,801,695 BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN
SUMBER DAYA MANUSIA
41 PENDIDIKAN DAN PELATIHAN 1 1 1 874,354,000 BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN
SUMBER DAYA MANUSIA
BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN
42 PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN 1 1 2 605,470,000
DAERAH DAN PENELITIAN
PENGEMBANGAN
43 INSPEKTORAT DAERAH 3 12 37 11,326,815,233 INSPEKTORAT DAERAH
44 KECAMATAN 6 13 34 13,617,145,240 KECAMATAN TALIWANG
45 KECAMATAN 6 12 26 3,629,809,051 KECAMATAN SETELUK
46 KECAMATAN 6 13 31 2,611,029,402 KECAMATAN MALUK
47 KECAMATAN 6 13 33 3,062,387,972 KECAMATAN BRANG REA
48 KECAMATAN 6 14 33 2,771,177,167 KECAMATAN BRANG ENE
49 KECAMATAN 6 14 36 2,927,871,660 KECAMATAN POTO TANO
50 KECAMATAN 6 13 31 3,118,267,752 KECAMATAN SEKONGKANG
51 KECAMATAN 6 14 31 3,057,326,752 KECAMATAN JEREWEH
52 KESATUAN BANGSA DAN POLITIK 6 13 33 4,961,665,786 BADAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK
JUMLAH 200 562 1484 1,060,127,203,349

BAB VI
KINERJA PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DAERAH
Penetapan indikator kinerja daerah bertujuan untuk memberi gambaran

tentang target keberhasilan mewujudkan visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati
Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2016-2021 yang ditetapkan menjadi Indikator
Kinerja Utama (IKU) daerah dan indikator kinerja penyelenggaraan pemerintahan
daerah yang ditetapkan menjadi Indikator Kinerja Kunci (IKK) pada akhir periode
masa jabatan.
Penetapan IKU daerah yang memberi gambaran ukuran keberhasilan

pencapaian Visi dan Misi Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Sumbawa Barat
disajikan pada Tabel 6.1 Penetapan Indikator Kinerja Utama Kabupaten Sumbawa
Barat Tahun 2021. Pada tabel ini disajikan indikator kinerja tujuan dan sasaran
RPJMD sebagaimana tercantum dalam RPJMD Kabupaten Sumbawa Barat Tahun
2016-2021. Sedangkan IKK Kabupaten Sumbawa Barat disajikan pada Tabel 6.2
Penetapan Indikator Kinerja Daerah Terhadap Capaian Kinerja Penyelenggaraan
Urusan Pemerintahan Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2021. Tabel ini memuat
berbagai indikator kinerja berdasarkan 3 (tiga) aspek yaitu aspek kesejahteraan
masyarakat, aspek pelayanan umum, dan aspek daya saing daerah.

Tabel 6. 1. Penetapan Indikator Kinerja Utama Daerah
Target
Pencapaian
No. Indikator Sasaran Satuan
Sasaran
Tahun 2021
Tingkat partisipasi masyarakat dalam forum perencanaan
1 % 100
pembangunan
2 Tingkat partisipasi masyarakat dalam pelaksanaan % 100
3 pembangunan
Tingkat penanganan pengaduan masyarakat % 100
4 Indeks Pendidikan Tahun 11.54
5 Umur harapan hidup Tahun 67,99
6 Pengeluaran per kapita penduduk Rp. (ribu) 11.233
7 Indeks profesionalitas ASN daerah % 85
8 Skor IKM pelayanan public Skor B
9 Nilai SAKIP Skor A
10 Opini BPK terhadap pengelolaan keuangan Opini WTP
11 Nilai Maturitas SPIP Level 3
12 Persentase jalan dan jembatan kondisi mantap % 74,38
13 Persentase penanganan kawasan kumuh % 100

14 Angka kriminalitas 4.99
15 Persentase masyarakat penerima kartu pariri % 100
16 Persentase PMKS yang mandiri % 80
17 Konstribusi PDRB sektor pertanian % 2.49
18 Konstribusi PDRB sektor perikanan % 0.62
19 Indeks kualitas air Kategori B
20 Konstribusi PDRB sektor koperasi UMKM, industri dan % 2.96
perdagangan
21 Konstribusi PDRB sektor pariwisata % 0.51
22 Tingkat pengangguran terbuka % 5,09

Tabel 6. 2. Penetapan Indikator Kinerja Daerah
ASPEK/FOKUS/BIDANG URUSAN/ INDIKATOR KINERJA TARGET

No.
PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2021
(1) (2) (3)

ASPEK KESEJAHTERAAN MASYARAKAT
Pertumbuhan PDRB (berdasarkan harga berlaku non tambang) 4,259
1
(Rp. Triliun)
2 Laju inflasi provinsi 11,45
Pendapatan Perkapita (berdasarkan harga berlaku non tambang)
3 28,389,270.49
(Rp.)
4 Indek Gini 0.39
5 Persentase penduduk miskin 6.97
6 IPM 71.28
7 Tingkat pengangguran terbuka 5.09
ASPEK PELAYANAN
1 Pendidikan
1 angka partisipasi sekolah (APS) 80
2 Persentase buta aksara usia > 15 tahun <5
3 Persentase Pendidik yang bersertifikat Pendidikan 75
2 Kesehatan
1 Angka kesakitan diare per 1000 penduduk 230
2 Angka Kesakitan Malaria per 1000 Penduduk 0,5
3 Angka kematian ibu per 100.000 kelahiran 60
4 Angka kematian bayi per 1000 kelahiran hidup 6
5 Persentase pertolongan persalinan dengan tenaga kesehatan 90
6 Persentase rumah tangga ber PHBS 66
3 Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
1 Persentase panjang jalan kondisi mantap 83,63
2 Jumlah jembatan terbangun (unit) 5
3 Luas DI yang dioperasionalkan dan dipelihara (Ha) 6.2
4 Lama genangan lebih 30cm (jam) 2
5 Persentase jaringan air bersih/minum kondisi baik 85
6 Persentase rumah tidak layak huni 0
7 Jumlah dokumen RTBL
8 Jumlah dokumen RDTRK
9 Persentase kesesuaian pembangunan dengan perencanaan tata
75
ruang
4 Perumahan Rakyat Dan Kawasan Permukiman

No.
(1) (2) (3)

1 Persentase akses rumah tangga dengan sanitasi baik 100
2 Persentase rumah tangga dengan jamban layak 100
5 Ketertiban Umum Dan Perlindungan Masyarakat
1 Persentase konflik horizontal 0
Persentase pembinaan satuan keamanan lingkungan masyarakat
2 100
(POSKAMLING)
Persentase penanganan gangguan keamanan dan kenyamanan
3 100
lingkungan
6 Sosial
Jumlah penerima kartu BPJS kesehatan untuk masyarakat miskin
1 9410
(orang)
2 Persentase pemenuhan kebutuhan sarana penanggulangan
50
bencana
3 Persentase cakupan pelayanan pemadam kebakaran 100
4 Tingkat waktu tanggap kebakaran (menit) 45
2 Urusan Wajib Bukan Pelayanan Dasar
1 Tenaga Kerja
Jumlah pencari kerja mengikuti pelatihan ketrampilan di BLK
1 1350
(orang)
Jumlah perusahaan yang ikut dalam jaminan sosial
2 163
ketenagakerjaan
3 Jumlah lembaga penyalur tenaga kerja yang dibina 44
2 Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
1 Persentase penanganan kasus KDRT 100
2 Jumlah kelurahan layak anak 2
3 Pangan
1 Jumlah ketersediaan cadangan pangan pemerintah dan
100
masyarakat (ton)
2 Skor pola pangan harapan (PPH) 95,1
3 Persentase stabilitas harga pangan 80
4 Lingkungan Hidup
1 Persentase pemenuhan ruang terbuka hijau 100
2 Persentase taman kota tertata dengan baik 100
3 Kualitas Mutu Air 100
4 Persentase Pemenuhan Kebutuhan PJU 100
5 Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil
1 Persentase kepemilikan e-KTP terhadap wajib KTP 100

No.
(1) (2) (3)

2 Persentase penduduk 0 – 18 tahun memiliki akta kelahiran 90
6 Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
1 Persentase Partisipasi Aktif Desa/Kelurahan dalam Pembangunan
100
Daerah
2 Persentase BUM Desa yang mendapatkan pembinaan 100%
3 Persentase Desa dengan Pengelolaan Keuangan yang Baik 100%
4 Persentase Partisipasi Agen PDPGR 100
7 Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana
1 Persentase keluarga pra sejahtera 5
2 Persentase pendewasaan usia perkawinan <1
8 Perhubungan
1 Rasio jumlah transportasi terhadap jumlah penduduk 0.15
2 Persentase pemenuhan peralatan uji kendaraan bermotor
9 Komunikasi dan Informatika
1 Persentase cakupan jaringan komunikasi 100
10 Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah
1 Persentase koperasi aktif 65
2 Jumlah koperasi yang mendapatkan akses permodalan 5
3 Jumlah UMKM yang mendapatkan akses permodalan 420
11 Penanaman Modal
1 Jumlah Kerjasama Investasi Daerah 7
12 Kepemudaan dan Olah Raga
1 Jumlah organisasi kepemudaan aktif 10
2 Jumlah prestasi olah raga 16
13 Statistik
1 Jumlah dokumen data dan informasi daerah 4
14 Kebudayaan
1 Jumlah kelompok seni dan budaya daerah yang dibina 30
15 Perpustakaan
1 Jumlah pengunjung perpustakaan daerah (orang) 2300
16 Kearsipan
1 Persentase SKPD dengan administrasi arsip yang baik 100
3 Urusan Pilihan
1 Kelautan dan Perikanan
1 Jumlah produksi olahan hasil perikanan (kg) 1.142,07

No.
(1) (2) (3)

2 Pariwisata
1 Jumlah kunjungan wisatawan
3 Pertanian
Persentase produktivitas Luas lahan usaha Pertanian/Perkebunan
(Produksi Padi Tahun 2016-2020 produksi 109.000-124.000 ton;
1 20%
jagung prod. 6.500-8.000 ton; kedelai prod. 1.005-1.755 ton;
kacang hijau 100-600 ton)
2 Jumlah BP3K model 1 BP3K
3 Persentase ternak yang divaksinasi untuk penyakit ternak strategis 50
4 Jumlah kelompok ternak penggemukan sapi sistem kandang 50
5 Jumlah produksi daging (ton) 95,1
4 Perdagangan
1 Jumlah pasar layak perdagangan 1
2 Jumlah UTTP yang ditera/tera ulang 70
5 Perindustrian
1 Jumlah sentra industri olahan unggulan daerah 1
6 Transmigrasi
1 Jumlah kawasan terpadu mandiri
2 Jumlah kelompok masyarakat transmigrasi yang dibina 35
4 FUNGSI PENUNJANG
1 Administrasi Pemerintahan
1 Persentase sertifikasi tanah pemerintah daerah 52
2 Jumlah majelis taklim aktif 20
3 Persentase aparatur yang melaksanakan sholat berjamaah 85
4 Indeks kepuasan pelayanan jamaah haji daerah 90
5 Persentase peliputan kegiatan KDH/WKD 100
Jumlah media masa yang melakukan kerjasama dengan
6 16
pemerintah daerah
7 Persentase produk hukum daerah terhadap kebutuhan daerah 95
8 Persentase penyusunan LPPD dan IKK tepat waktu 100
9 Persentase efektivitas kinerja SKPD 100
2 Pengawasan
Persentase pengaduan masyarakat yang mengarah kepada
1 85
kerugian daerah/Negara yang ditindaklanjuti
3 Perencanaan

No.
(1) (2) (3)

Persentase penyusunan dokumen perencanaan pembangunan
1 100
daerah tepat waktu
4 Keuangan
1 Opini BPK WTP
2 Persentase kemandirian keuangan daerah 15
5 Kepegawaian
Persentase mutasi aparatur berdasarkan profesionalitas dan kinerja
1 100
aparatur
2 Persentase aparatur PNS daerah terhadap jumlah penduduk 3,09
ASPEK DAYA SAING
1 Nilai tukar petani 113.03
2 Persentase pemenuhan kebutuhan jaringan listrik 98
3 Jumlah kasus penyakit masyarakat (minuman keras, narkoba,
54
prostitusi, perjudian, dan sebagainya)
4 Lama proses perijinan (hari) 5
5 Rasio ketergantungan 55

BAB VII
PENUTUP
Perubahan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Kabupaten

Sumbawa Barat tahun 2021 disusun sebagai acuan bagi seluruh pelaku
pembangunan, sehingga tercapai sinergitas pelaksanaan pembangunan. Dalam
melaksanakan program dan kegiatan yang tertuang dalam RKPD ini, perangkat
daerah dan pemerintah desa wajib menerapkan prinsip-prinsip efisiensi, efektivitif,
transparansi, akuntabilitas dan partisipasi.
Pelaksanaan kegiatan baik dalam kerangka regulasi maupun pelayanan

umum perlu dilakukan secara sinkronisasi dan keterpaduan antar kegiatan, baik
antara kegiatan dalam satu program maupun kegiatan antar program dalam satu
perangkat daerah dan antar instansi dengan tetap memperhatikan tugas pokok dan
fungsi yang melekat pada masing-masing perangkat daerah.
Sehubungan dengan hal tersebut diatas, maka perlu ditetapkan kaidah-

kaidah pelaksanaan RKPD Kabupaten Sumbawa Barat tahun 2021 sebagai berikut :
1. Perangkat daerah Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat, Pemerintah
Desa/Kelurahan dan masyarakat termasuk dunia usaha berkewajiban untuk
melaksanakan program-program yang tertuang dalam RKPD Kabupaten
Sumbawa Barat tahun 2021 dengan sebaik-baiknya.
2. RKPD Kabupaten Sumbawa Barat tahun 2021 merupakan acuan dan pedoman
perangkat daerah dalam menyusun kebijakan publik, baik yang berupa regulasi
maupun maupun kerangka pelayanan umum dalam Anggaran Pendapatan dan
Belanja Daerah Kabupaten Sumbawa Barat tahun anggaran 2021. Dalam rangka
mengupayakan sikronisasi, keterpaduan dan harmonisasi pelaksanaan program
melalui koordinasi perencanaan, maka masing-masing perangkat daerah
setelah menerima pagu sementara tahun 2021, perlu menyesuaikan rencana
kerja perangkat daerah menjadi rencana kerja anggaran (RKA) perangkat
daerah.
3. Masyarakat dan dunia usaha dapat berpartisipasi dalam proses pembangunan
mulai dari perencanaan dan perumusan kebijakan melalui program-program
pembangunan yang telah disusun serta sebagai pengawas dalam pelaksanaan
pembangunan sesuai dengan aspek yuridis yang berlaku.

4. Perangkat Daerah wajib melakukan evaluasi pelaksanaan kegiatan yang meliputi
evaluasi pencapaian sasaran program yang telah ditetapkan, sesuai dengan
rencana alokasi anggaran dan ketentuan yang mengatur pelaksanaannya serta
melaporkan hasil pemantauan dan evaluasi kepada Bupati/Wakil Bupati secara
berkala dan sewaktu-waktu jika diminta.
Diharapkan Perubahan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) ini dapat

mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Sumbawa Barat
secara merata dan berkeadilan.

9/1/2021 Sistem Informasi Pemerintahan Daerah - Cetak RKPD Perubahan
Rancangan Perubahan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD)
Kabupaten Sumbawa Barat
Tahun 2021
Prakiraan Prakiraan Maju Rencana Tahun
Realisasi Capaian Kinerja dan Kerangka Pendanaan
Urusan/ Bidang Target Capaian 2022 Perangkat
Capaian
Urusan/ Program/ Indikator Program/ Akhir Target Kelompok Daerah
Kode RKPD Target 2021 Pagu Indikatif Prioritas
Kegiatan/ Sub Kegiatan/ Sub Kegiatan Periode RKPD Sumber Sasaran Penanggung
Tahun Lokasi Target Pagu Indikatif
Kegiatan RPJMD Tahun RKPD 2021 Dana Jawab
2019 Semula Menjadi RKPD 2021 APBD 2021 Nasional Daerah
2020 Perubahan
1 URUSAN PEMERINTAHAN WAJIB YANG BERKAITAN DENGAN PELAYANAN DASAR
1 01 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG PENDIDIKAN 72,966,788,086 0 0 169,572,745,667
PROGRAM
PENUNJANG
Tingkat Pelayanan
1 01 01 URUSAN % % 100 % 100 % 31,305,545,963 0 0 100 % 169,270,546,177
Internal SKPD
PEMERINTAHAN
DAERAH
persentase pemenuhan
Administrasi dokumen administrasi
1 01 01 2.02 % % 100 % 0 0 0 100 % 169,004,266,177
Keuangan keuangan perangkat
daerah
Kab.
Dana
Sumbawa Meningkatkan
Transfer DINAS
Barat, Sumber Daya
Penyediaan Gaji Jumlah laporan gaji dan Umum- ASN dan PENDIDIKAN
1 01 01 2.02 01 1 Tahun 1 Tahun 0 0 0 Semua Manusia Yang 1 Tahun 168,848,266,177
dan Tunjangan ASN tunjangan ASN Dana PPPK DAN
Kecamatan, Berkualitas Dan
Alokasi KEBUDAYAAN
Semua Berdaya Saing
Umum
Kelurahan
Semua Dana
Meningkatkan
Kab/Kota, Transfer DINAS
Penyiapan Bahan Sumber Daya
Jumlah laporan Semua Umum- ASN dan PENDIDIKAN
1 01 01 2.02 03 Pelaksanaan 4 Laporan 4 Laporan 0 0 0 Manusia Yang 4 Laporan 85,000,000
verifikasi Kecamatan, Dana PPPK DAN
Verifikasi Berkualitas Dan
Semua Alokasi KEBUDAYAAN
Berdaya Saing
Kelurahan Umum
Kab.
Dana
Penyusunan Transfer DINAS
Jumlah dokumen Barat, Sumber Daya
Akuntansi dan Umum- ASN dan PENDIDIKAN
1 01 01 2.02 04 pelaporan keuangan 4 Laporan 4 Laporan 0 0 0 Semua Manusia Yang 4 Laporan 52,000,000
Pelaporan Dana PPPK DAN
perangkat daerah Kecamatan, Berkualitas Dan
Keuangan Alokasi KEBUDAYAAN
Semua Berdaya Saing
Umum
Kelurahan
Kab.
Dana
Penyusunan Sumbawa Meningkatkan
Transfer DINAS
Laporan Capaian Jumlah laporan realisasi Barat, Sumber Daya
Umum- ASN dan PENDIDIKAN
1 01 01 2.02 06 Kinerja dan Ikhtisar fisik keuangan 12 Laporan 12 Laporan 0 0 0 Semua Manusia Yang 12 Laporan 10,000,000
Dana PPPK DAN
Realisasi Kinerja perangkat daerah Kecamatan, Berkualitas Dan
Alokasi KEBUDAYAAN
SKPD Semua Berdaya Saing
Umum
Kelurahan
Kab.
Dana
Barat, Sumber Daya
Pelaporan Jumlah laporan Umum- ASN dan PENDIDIKAN
1 01 01 2.02 09 1 Laporan 1 Laporan 0 0 0 Semua Manusia Yang 1 Laporan 9,000,000
Keuangan Akhir keuangan akhir tahun Dana PPPK DAN
Tahun Alokasi KEBUDAYAAN
Semua Berdaya Saing
Umum
Kelurahan
persentase kelancaran
Administrasi pelayanan administrasi
1 01 01 2.03 % % 100 % 31,119,661,443 0 0 100 % 266,280,000
Umum umum perangkat
daerah
https://sumbawabaratkab.sipd.kemendagri.go.id/daerah/main?BouB1kPwZRzlDuoAaJW2xIFFucrhAB6OU0/LOWjP65@6SHcU8fJmVS@1ErRkg0pqHAWpo8uiKJil16G2j5x4zz73X9KHdzHO36xALoK9SAPbDqpFIIv7lhEf@Oo571rndHvR8mYdOvMHrbkx71mCVa08Ws9e/3OKmFQfn8UtRT1Ac2wFGAPAk24CodOB… 1/16
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Kab.
Dana
Sumbawa Meningkatkan Dinas
Penyediaan Jasa Transfer DINAS
Barat, Sumber Daya Pendidikan
Komunikasi, Umum- PENDIDIKAN
1 01 01 2.03 02 Jumlah layanan 1 Tahun 1 Tahun 253,600,000 0 0 Semua Manusia Yang dan 1 Tahun 266,280,000
Sumber Daya Air Dana DAN
Kecamatan, Berkualitas Dan Kebudayaa
dan Listrik Alokasi KEBUDAYAAN
Semua Berdaya Saing n
Umum
Kelurahan
PROGRAM
1 01 02 PENGELOLAAN 41,274,467,115 0 0 200,000,000
PENDIDIKAN
Pengelolaan
Angka Partisipasi Murni
1 01 02 2.01 Pendidikan % % 100 % 22,044,454,666 0 0 100 % 30,000,000
SD
Sekolah Dasar
Jumlah Satuan Kab.

Dana
Pendidikan yang Sumbawa
Penyiapan dan Transfer DINAS
dimonev Barat,
Tindak Lanjut 102 sekolah 102 sekolah Umum- 102 sekolah PENDIDIKAN
1 01 02 2.01 24 Jumlah Siswa yang 0 0 0 Semua 30,000,000
Evaluasi Satuan 100 siswa 100 siswa Dana 100 siswa DAN
mengikuti pembinaan Kecamatan,
Pendidikan Dasar Alokasi KEBUDAYAAN
minat bakat dan Semua
Umum
kreatifitas siswa Kelurahan
Pengelolaan
Pendidikan
Angka Partisipasi Murni
1 01 02 2.02 Sekolah % % 80 % 10,907,553,878 0 0 80 % 20,000,000
SMP
Menengah
Pertama
Sarana
prasarana,
Kab. Tenaga
Dana
Sumbawa Pendidik
Pembinaan Transfer DINAS
Barat, dan
Kelembagaan dan Umum- PENDIDIKAN
1 01 02 2.02 41 konsumsi 204 KH 204 KH 0 0 0 Semua Kependidik 204 KH 20,000,000
Manajemen Dana DAN
Kecamatan, an dan
Sekolah Alokasi KEBUDAYAAN
Semua Peserta
Umum
Kelurahan Didik
Jenjang
SMP
Pengelolaan
Pendidikan
1 01 02 2.04 rasio warga belajar % % 100 % 363,035,795 0 0 100 % 150,000,000
Nonformal/Keseta
raan
Kab.
Dana
Pengadaan Sumbawa Meningkatkan
Transfer DINAS
Perlengkapan Barat, Sumber Daya
Jumlah Perlengkapan Umum- PENDIDIKAN
1 01 02 2.04 09 Pendidikan 5 paket 5 paket 0 0 0 Semua Manusia Yang 5 paket 150,000,000
Pendidikan Kesetaraan Dana DAN
Nonformal/Kesetar Kecamatan, Berkualitas Dan
Alokasi KEBUDAYAAN
aan Semua Berdaya Saing
Umum
Kelurahan
Tingkat kuantitas dan

PROGRAM kualitas tenaga
PENDIDIK DAN pendidik dan
1 01 04 % % 80 % 80 % 0 0 0 80 % 35,000,000
TENAGA kependidikan sesuai
KEPENDIDIKAN Setandar Pelayanan
Minimal
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Pemerataan
Kuantitas dan
Kualitas Pendidik
dan Tenaga
Kependidikan bagi
1 01 04 2.01 tenaga pendidik dan % % 80 % 0 0 0 80 % 35,000,000
Satuan Pendidikan
kependidikan
Dasar, PAUD, dan
Pendidikan
Nonformal/Keseta
raan
Penataan
Pendistribusian
Pendidik
Pendidik dan Semua Dana
Meningkatkan dan Tenaga
Tenaga Kab/Kota, Transfer DINAS
Sumber Daya Pendidikan
Kependidikan bagi Pendidik dan Tenaga Semua Umum- PENDIDIKAN
1 01 04 2.01 02 200 orang 200 orang 0 0 0 Manusia Yang Jenjang 200 orang 35,000,000
Satuan Pendidikan Kependidikan Kecamatan, Dana DAN
Berkualitas Dan PAUD dan
Dasar, PAUD, dan Semua Alokasi KEBUDAYAAN
Berdaya Saing Pendidikan
Pendidikan Kelurahan Umum
Nonformal
Nonformal/Kesetar
aan
PROGRAM
PENGENDALIAN Tingkat Pengendalian
1 01 05 % % 100 % 100 % 0 0 0 100 % 67,199,490
PERIZINAN Perizinan Pendidikan
PENDIDIKAN
Penerbitan Izin
Pendidikan Dasar persentase pemenuhan
1 01 05 2.01 yang dokumen perizinan % % 100 % 0 0 0 100 % 25,500,000
Diselenggarakan pendidikan dasar
oleh Masyarakat
Kab.
Penilaian Kelayakan Dana
Usul Perizinan Transfer Masyarakat DINAS
Jumlah Lembaga yang Barat, Sumber Daya
Pendidikan Dasar Umum- Pendiri PENDIDIKAN
1 01 05 2.01 01 Mengajukan Izin 8 Lembaga 8 Lembaga 0 0 0 Semua Manusia Yang 8 Lembaga 25,500,000
yang Dana Satuan DAN
Operasional Kecamatan, Berkualitas Dan
Diselenggarakan Alokasi Pendidikan KEBUDAYAAN
Semua Berdaya Saing
oleh Masyarakat Umum
Kelurahan
Penerbitan Izin
PAUD dan
Pendidikan
1 01 05 2.02 dokumen perizinan % % 100 % 0 0 0 100 % 41,699,490
Nonformal yang
PAUD
Diselenggarakan
oleh Masyarakat
Penilaian Kelayakan Kab.

Dana Masyarakat
Usul Perizinan Sumbawa Meningkatkan
Transfer Pengusul DINAS
PAUD dan Barat, Sumber Daya
jumlah rekomendasi Umum- Pendirian PENDIDIKAN
1 01 05 2.02 01 Pendidikan 10 Lembaga 10 Lembaga 0 0 0 Semua Manusia Yang 10 Lembaga 41,699,490
izin yang diterbitkan Dana Satuan DAN
Nonformal yang Kecamatan, Berkualitas Dan
Alokasi Pendidikan KEBUDAYAAN
Diselenggarakan Semua Berdaya Saing
Umum PAUD
oleh Masyarakat Kelurahan
2 URUSAN PEMERINTAHAN WAJIB YANG TIDAK BERKAITAN DENGAN PELAYANAN DASAR

2 22 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG KEBUDAYAAN 974,680,320 0 0 140,000,000
PROGRAM
Tingkat Pengembangan
2 22 02 PENGEMBANGAN % % 100 % 100 % 715,499,400 0 0 100 % 140,000,000
Kebudayaan
KEBUDAYAAN
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Pelestarian
Kesenian
tradisional yang persentase tradisi
2 22 02 2.02 Masyarakat kesenian tradisional % % 100 % 412,599,500 0 0 100 % 140,000,000
Pelakunya dalam yang dikembangkan
Daerah
Kabupaten/Kota
Kab.
Dana
Sumbawa Pelaku seni
Pembinaan Sumber Transfer Revolusi Mental DINAS
jumlah lembaga Barat, dan
Daya Manusia, Umum- dan PENDIDIKAN
2 22 02 2.02 02 kesenian tradisional 10 Lembaga 10 Lembaga 0 0 0 Semua Masyarakat 10 Lembaga 140,000,000
Lembaga, dan Dana Pembangunan DAN
yang dibina Kecamatan, Pecinta
Pranata Tradisional Alokasi Kebudayaan KEBUDAYAAN
Semua Seni
Umum
Kelurahan

1 01 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG PENDIDIKAN 168,798,412,528 244,118,586,658 248,533,533,460 1,891,168,022,183
PROGRAM
PENUNJANG
URUSAN Nilai SAKIP perangkat
1 01 01 Nilai Nilai BB Nilai BB Nilai 168,798,412,528 198,208,471,985 202,325,974,287 BB Nilai 191,753,022,183
PEMERINTAHAN daerah
DAERAH
KABUPATEN/KOTA
Perencanaan,
Penganggaran,
1 01 01 2.01 dan Evaluasi 9,635,000 172,934,000 172,934,000 250,000,000
Kinerja Perangkat
Daerah
Pembangunan
Kab.
Dana sumberdaya
Koordinasi dan Transfer manusia dan DINAS
Penyusunan Jumlah Dokumen RKA Umum- pengentasan PENDIDIKAN
1 01 01 2.01 02 1 Dokumen 1 Dokumen 0 47,156,900 47,156,900 Semua Manusia Yang dan 1 Dokumen 70,000,000
Dokumen RKA- SKPD Dana kemiskinan DAN
SKPD Alokasi menuju KEBUDAYAAN
Umum Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Kab.
Dana
Koordinasi dan Sumbawa Meningkatkan Dinas
Transfer DINAS
Penyusunan Barat, Sumber Daya Pendidikan
jumlah dokuem Umum- PENDIDIKAN
1 01 01 2.01 03 Dokumen 1 Dokumen 1 Dokumen 0 9,597,400 9,597,400 Semua Manusia Yang dan 1 Dokumen 20,000,000
perubahan RKA-SKPD Dana DAN
Perubahan RKA- Kecamatan, Berkualitas Dan Kebudayaa
Alokasi KEBUDAYAAN
SKPD Semua Berdaya Saing n
Umum
Kelurahan
Pembangunan
Semua Dana sumberdaya
Meningkatkan Dinas
Kab/Kota, Transfer manusia dan DINAS
Koordinasi dan Sumber Daya Pendidikan
jumlah dokumen DPA- Semua Umum- pengentasan PENDIDIKAN
1 01 01 2.01 04 Penyusunan DPA- 1 Dokumen 1 Dokumen 0 55,135,400 55,135,400 Manusia Yang dan 1 Dokumen 75,000,000
SKPD Kecamatan, Dana kemiskinan DAN
SKPD Berkualitas Dan Kebudayaa
Semua Alokasi menuju KEBUDAYAAN
Berdaya Saing n
Kelurahan Umum Sumbawa Barat
sejahtera
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Kab.
Dana
Koordinasi dan Transfer DINAS
Penyusunan jumlah dokuem Umum- PENDIDIKAN
1 01 01 2.01 05 1 Dokumen 1 Dokumen 0 32,511,400 32,511,400 Semua Manusia Yang dan 1 Dokumen 40,000,000
Perubahan DPA- perubahan DPA-SKPD Dana DAN
SKPD Alokasi KEBUDAYAAN
Umum
Kelurahan
Kab.
Koordinasi dan Dana
Laporan Capaian jumlah dokumen Umum- PENDIDIKAN
1 01 01 2.01 06 3 Dokumen 3 Dokumen 9,635,000 28,532,900 28,532,900 Semua Manusia Yang dan 3 Dokumen 45,000,000
Kinerja dan Ikhtisar monev kinerja SKPD Dana DAN
Realisasi Kinerja Alokasi KEBUDAYAAN
SKPD Umum
Kelurahan
Administrasi
1 01 01 2.02 Keuangan 168,788,777,528 167,118,950,385 173,470,181,634 154,743,022,183
Perangkat Daerah
Pembangunan
Kab.
Dana sumberdaya ASN Pada
Transfer manusia dan Dinas DINAS
Barat, Sumber Daya
Penyediaan Gaji jumlah laporan gaji dan Umum- pengentasan Pendidikan PENDIDIKAN
1 01 01 2.02 01 12 laporan 12 laporan 168,655,245,228 167,014,295,385 173,365,526,634 Semua Manusia Yang 12 laporan 154,598,022,183
dan Tunjangan ASN tunjangan ASN Dana kemiskinan dan DAN
Alokasi menuju Kebudayaa KEBUDAYAAN
Semua Berdaya Saing
Umum Sumbawa Barat n
Kelurahan
sejahtera
Kab.
Dana ASN Pada
Pelaksanaan Transfer Dinas DINAS
Barat, Sumber Daya
Penatausahaan dan jumlah laporan Umum- Pendidikan PENDIDIKAN
1 01 01 2.02 03 4 laporan 4 laporan 74,797,300 52,020,000 52,020,000 Semua Manusia Yang 4 laporan 50,000,000
Pengujian/Verifikasi verifikasi Dana dan DAN
Keuangan SKPD Alokasi Kebudayaa KEBUDAYAAN
Semua Berdaya Saing
Umum n
Kelurahan
Kab.
Dana ASN Pada
Transfer Dinas DINAS
Koordinasi dan Barat, Sumber Daya
jumlah laporan Umum- Pendidikan PENDIDIKAN
1 01 01 2.02 04 Pelaksanaan 1 Dokumen 1 Dokumen 50,260,000 34,325,000 34,325,000 Semua Manusia Yang 1 Dokumen 60,000,000
akuntansi keuangan Dana dan DAN
Akuntansi SKPD Kecamatan, Berkualitas Dan
Alokasi Kebudayaa KEBUDAYAAN
Semua Berdaya Saing
Umum n
Kelurahan
Kab.
Dana ASN Pada
Koordinasi dan Transfer Dinas DINAS
Barat, Sumber Daya
Penyusunan jumlah laporan realisasi Umum- Pendidikan PENDIDIKAN
1 01 01 2.02 05 1 laporan 1 laporan 8,475,000 9,635,000 9,635,000 Semua Manusia Yang 1 laporan 20,000,000
Laporan Keuangan fisik dan keuangan Dana dan DAN
Akhir Tahun SKPD Alokasi Kebudayaa KEBUDAYAAN
Semua Berdaya Saing
Umum n
Kelurahan
Kab.
Dana ASN Pada
Koordinasi dan Sumbawa Meningkatkan
Transfer Dinas DINAS
Penyusunan Barat, Sumber Daya
jumlah laporan Umum- Pendidikan PENDIDIKAN
1 01 01 2.02 07 Laporan Keuangan 12 laporan 12 laporan 0 8,675,000 8,675,000 Semua Manusia Yang 12 laporan 15,000,000
keuangan akhir tahun Dana dan DAN
Bulanan/Triwulanan Kecamatan, Berkualitas Dan
Alokasi Kebudayaa KEBUDAYAAN
/Semesteran SKPD Semua Berdaya Saing
Umum n
Kelurahan
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Administrasi
Barang Milik
1 01 01 2.03 0 40,640,000 40,640,000 90,000,000
Daerah pada
Perangkat Daerah
Kab.
Dana
Sumbawa Dinas
Transfer DINAS
Penatausahaan jumlah laporan Barat, Pendidikan
Umum- PENDIDIKAN
1 01 01 2.03 06 Barang Milik penatausahaan barang 4 laporan 4 laporan 0 40,640,000 40,640,000 Semua dan 4 laporan 90,000,000
Dana DAN
Daerah pada SKPD SKPD Kecamatan, Kebudayaa
Alokasi KEBUDAYAAN
Semua n
Umum
Kelurahan
Administrasi
1 01 01 2.06 Umum Perangkat 0 28,046,000 28,046,000 35,000,000
Daerah
Kab.
Dana Kantor
Penyediaan Transfer Dinas DINAS
jumlah komponen Barat, Sumber Daya
Komponen Instalasi Umum- Pendidikan PENDIDIKAN
1 01 01 2.06 01 listrik/penerangan yang 10 unit 10 unit 0 28,046,000 28,046,000 Semua Manusia Yang 10 unit 35,000,000
Listrik/Penerangan Dana dan DAN
disediakan Kecamatan, Berkualitas Dan
Bangunan Kantor Alokasi Kebudayaa KEBUDAYAAN
Semua Berdaya Saing
Umum n
Kelurahan
Pengadaan Barang
Milik Daerah
1 01 01 2.07 Penunjang Urusan 0 75,355,000 135,355,000 600,000,000
Pemerintah
Daerah
Pembangunan
Kab.
Dana sumberdaya
Pengadaan Sarana Sumbawa
Transfer manusia dan DINAS
dan Prasarana Barat,
jumlah sarpras gedung Umum- pengentasan PENDIDIKAN
1 01 01 2.07 10 Gedung Kantor 77 Unit 77 Unit 0 13,985,000 13,985,000 Semua 77 Unit 250,000,000
kantor yang diadakan Dana kemiskinan DAN
atau Bangunan Kecamatan,
Alokasi menuju KEBUDAYAAN
Lainnya Semua
Umum Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Semua Dana
Pengadaan Sarana
dan Prasarana Jumlah sarana
Semua Umum- PENDIDIKAN
1 01 01 2.07 11 Pendukung Gedung prasarana pendukung 20 Unit 20 Unit 0 61,370,000 121,370,000 20 Unit 350,000,000
Kecamatan, Dana DAN
Kantor atau gedung kantor
Semua Alokasi KEBUDAYAAN
Bangunan Lainnya
Kelurahan Umum
Penyediaan Jasa
Penunjang Urusan
1 01 01 2.08 0 30,253,176,250 27,984,397,303 35,085,000,000
Pemerintahan
Daerah
Kab.
Dana Kantor
Penyediaan Jasa Transfer Dinas DINAS
Barat, Sumber Daya
Komunikasi, jumlah jasa yang Umum- Pendidikan PENDIDIKAN
1 01 01 2.08 02 4 Jasa 4 Jasa 0 254,100,000 260,100,000 Semua Manusia Yang 4 Jasa 85,000,000
Sumber Daya Air disediakan Dana dan DAN
dan Listrik Alokasi Kebudayaa KEBUDAYAAN
Semua Berdaya Saing
Umum n
Kelurahan
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Kab.
Kantor
Dinas DINAS
Penyediaan Jasa jumlah administratur Barat, PENDAPATANSumber Daya
Pendidikan PENDIDIKAN
1 01 01 2.08 04 Pelayanan Umum pelayanan umum 2198 orang 2198 orang 0 29,999,076,250 27,724,297,303 Semua ASLI DAERAH Manusia Yang 2198 orang 35,000,000,000
dan DAN
Kantor kantor Kecamatan, (PAD) Berkualitas Dan
Kebudayaa KEBUDAYAAN
Semua Berdaya Saing
n
Kelurahan
Pemeliharaan
Barang Milik
Daerah Penunjang
1 01 01 2.09 0 519,370,350 494,420,350 950,000,000
Urusan
Pemerintahan
Daerah
Penyediaan Jasa Kab.

Dana
Pemeliharaan, Biaya Sumbawa
Transfer DINAS
Pemeliharaan dan jumlah kendaraan dinas Barat,
Umum- Barang PENDIDIKAN
1 01 01 2.09 01 Pajak Kendaraan dan jabatan yang 50 unit 50 unit 0 124,343,600 88,873,600 Semua 50 unit 150,000,000
Dana Milik SKPD DAN
Perorangan Dinas dipelihara Kecamatan,
Alokasi KEBUDAYAAN
atau Kendaraan Semua
Umum
Dinas Jabatan Kelurahan

Dana
Transfer DINAS
Pemeliharaan, jumlah kendaraan dinas Barat,
Umum- Barang PENDIDIKAN
1 01 01 2.09 02 Pajak, dan Perizinan operasional yang 5 unit 5 unit 0 152,761,750 163,281,750 Semua 5 unit 200,000,000
Dana Milik SKPD DAN
Kendaraan Dinas dipelihara Kecamatan,
Alokasi KEBUDAYAAN
Operasional atau Semua
Umum
Lapangan Kelurahan
Kab.
Sumbawa
Pemeliharaan/Reha DINAS
Barat, PENDAPATAN
bilitasi Gedung jumlah gedung kantor Barang PENDIDIKAN
1 01 01 2.09 09 1 unit 1 unit 0 214,505,000 214,505,000 Semua ASLI DAERAH 1 unit 300,000,000
Kantor dan yang dipelihara Milik SKPD DAN
Kecamatan, (PAD)
Bangunan Lainnya KEBUDAYAAN
Semua
Kelurahan
Kab.
Pemeliharaan/Reha
Sumbawa
bilitasi Sarana dan DINAS
Barat, PENDAPATAN
Prasarana jumlah sarpras gedung Barang PENDIDIKAN
1 01 01 2.09 11 30 unit 30 unit 0 27,760,000 27,760,000 Semua ASLI DAERAH 30 unit 300,000,000
Pendukung Gedung kantor yang dipelihara Milik SKPD DAN
Kecamatan, (PAD)
Kantor atau KEBUDAYAAN
Semua
Bangunan Lainnya
Kelurahan
PROGRAM
1 01 02 PENGELOLAAN Harapan Lama Sekolah Tahun Tahun 13 Tahun 13 Tahun 0 45,719,461,673 46,019,376,173 13 Tahun 1,699,135,000,000
PENDIDIKAN
Pengelolaan
1 01 02 2.01 Pendidikan 0 23,790,855,581 23,939,970,081 62,830,000,000
Sekolah Dasar
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Pembangunan
Kab.
sumberdaya
Sumbawa DAK Fisik - Satuan
manusia dan DINAS
Barat, Bidang Pendidikan
Penambahan Ruang Jumlah Ruang Kelas pengentasan PENDIDIKAN
1 01 02 2.01 02 1 Ruang 1 Ruang 0 228,701,000 806,779,457 Semua Pendidikan Jenjang 1 Ruang 10,700,000,000
Kelas Baru Baru kemiskinan DAN
Kecamatan, - Reguler - Sekolah
menuju KEBUDAYAAN
Semua SD Dasar
Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Dana
Transfer
Pembangunan
Kab. Umum-
sumberdaya
Sumbawa Dana Satuan
manusia dan DINAS
Pembangunan Barat, Alokasi Pendidikan
Jumlah Sarpras yg pengentasan PENDIDIKAN
1 01 02 2.01 06 Sarana, Prasarana 10 Ruang 10 Ruang 0 784,632,000 1,012,301,100 Semua Umum Jenjang 10 Ruang 10,000,000,000
dibangun kemiskinan DAN
dan Utilitas Sekolah Kecamatan, DAK Fisik - Sekolah
menuju KEBUDAYAAN
Semua Bidang Dasar
Sumbawa Barat
Kelurahan Pendidikan
sejahtera
- Reguler -
SD
Dana
Transfer
Pembangunan
Kab. Umum-
sumberdaya
Sumbawa Dana Satuan
manusia dan DINAS
Rehabilitasi Barat, Alokasi Pendidikan
Jumlah ruang kelas pengentasan PENDIDIKAN
1 01 02 2.01 08 Sedang/Berat 36 Ruang 36 Ruang 0 4,761,519,005 4,064,010,000 Semua Umum Jenjang 36 Ruang 6,250,000,000
Yang direhab kemiskinan DAN
Ruang Kelas Kecamatan, DAK Fisik - Sekolah
menuju KEBUDAYAAN
Semua Bidang Dasar
Sumbawa Barat
Kelurahan Pendidikan
sejahtera
- Reguler -
SD
Pembangunan
Kab.
Jumlah Ruang sumberdaya
Rehabilitasi Perpustakaan yang di manusia dan DINAS
Barat, Bidang Pendidikan
Sedang/Berat Rehab 5 Ruang 5 Ruang pengentasan 5 Ruang PENDIDIKAN
1 01 02 2.01 11 0 626,300,000 794,875,731 Semua Pendidikan Jenjang 1,500,000,000
Perpustakaan Jumlah Ruang 10 Ruang 10 Ruang kemiskinan 10 Ruang DAN
Kecamatan, - Reguler - Sekolah
Sekolah Perpustakaan yang di menuju KEBUDAYAAN
Semua SD Dasar
Rehab Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Pembangunan
Kab.
sumberdaya
Rehabilitasi manusia dan DINAS
jumlah sarpras dan Barat, Bidang Pendidikan
Sedang/Berat pengentasan PENDIDIKAN
1 01 02 2.01 12 utilitas sekolah yang 3 Ruang 3 Ruang 0 393,663,000 410,316,712 Semua Pendidikan Jenjang 3 Ruang 3,100,000,000
Sarana, Prasarana kemiskinan DAN
direhab Kecamatan, - Reguler - Sekolah
dan Utilitas Sekolah menuju KEBUDAYAAN
Semua SD Dasar
Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Pembangunan
Kab.
sumberdaya
Sumbawa Satuan
manusia dan DINAS
Barat, Dana Pendidikan
Pengadaan Mebel Jumlah Meubelair pengentasan PENDIDIKAN
1 01 02 2.01 14 1340 set 1340 set 0 1,074,340,000 1,074,340,000 Semua Insentif Jenjang 1340 set 4,100,000,000
Sekolah Sekolah kemiskinan DAN
Kecamatan, Daerah Sekolah
menuju KEBUDAYAAN
Semua Dasar
Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Pembangunan
Kab.
Dana sumberdaya
Sumbawa Satuan
Barat, Pendidikan
Pengadaan Jumlah Perlengkapan Umum- pengentasan PENDIDIKAN
1 01 02 2.01 17 3990 Stel 3990 Stel 0 1,249,668,004 1,249,668,004 Semua Jenjang 3990 Stel 7,000,000,000
Perlengkapan Siswa Siswa Dana kemiskinan DAN
Kecamatan, Sekolah
Semua Dasar
Umum Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Pembangunan
Kab.
Dana sumberdaya
Sumbawa Satuan
Penyediaan Biaya Barat, Pendidikan
Umum- pengentasan PENDIDIKAN
1 01 02 2.01 21 Personil Peserta Jumlah Laporan 1 Laporan 1 Laporan 0 0 0 Semua Jenjang 1 Laporan 200,000,000
Dana kemiskinan DAN
Didik Sekolah Dasar Kecamatan, Sekolah
Semua Dasar
Umum Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Pembangunan
Kab.
sumberdaya
manusia dan DINAS
Pengadaan Alat Barat, Bidang Pendidikan
Jumlah Alat Praktik dan pengentasan PENDIDIKAN
1 01 02 2.01 22 Praktik dan Peraga 16 Paket 16 Paket 0 1,278,467,995 1,245,000,000 Semua Pendidikan Jenjang 16 Paket 800,000,000
Peraga siswa kemiskinan DAN
Siswa Kecamatan, - Reguler - Sekolah
menuju KEBUDAYAAN
Semua SD Dasar
Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Pembangunan
Kab.
Dana sumberdaya
Sumbawa Satuan
Penyelengaraan Transfer manusia dan DINAS
Barat, Pendidikan
Proses Belajar dan jumlah peserta US/UN Umum- pengentasan PENDIDIKAN
1 01 02 2.01 23 2500 siswa 2500 siswa 0 270,722,500 187,445,000 Semua Jenjang 2500 siswa 270,000,000
Ujian bagi Peserta SD Dana kemiskinan DAN
Kecamatan, Sekolah
Didik Alokasi menuju KEBUDAYAAN
Semua Dasar
Umum Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Dana
Pembangunan
Kab. Transfer
sumberdaya
Sumbawa Umum- Satuan
jumlah siswa yang manusia dan DINAS
Pembinaan Minat, Barat, Dana Pendidikan
mengikuti pembinaan pengentasan PENDIDIKAN
1 01 02 2.01 25 Bakat dan 100 siswa 100 siswa 0 180,867,000 155,855,000 Semua Alokasi Jenjang 100 siswa 1,300,000,000
minat bakat dan kemiskinan DAN
Kreativitas Siswa Kecamatan, Umum Sekolah
kreativitas siswa menuju KEBUDAYAAN
Semua Dana Dasar
Sumbawa Barat
Kelurahan Insentif
sejahtera
Daerah
Pembangunan
Kab.
Penyediaan sumberdaya
Sumbawa Satuan
Pendidik dan Jumlah Tenaga Pendidik manusia dan DINAS
Tenaga dan tenaga pengentasan PENDIDIKAN
1 01 02 2.01 26 10 orang 10 orang 0 370,035,535 386,635,535 Semua Insentif Jenjang 10 orang 750,000,000
Kependidikan bagi kependidikan SD yang kemiskinan DAN
Satuan Pendidikan disediakan menuju KEBUDAYAAN
Semua Dasar
Sekolah Dasar Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Pembangunan
Kab.
sumberdaya
Sumbawa Satuan
Pembinaan manusia dan DINAS
Kelembagaan dan Jumlah Lembaga pengentasan PENDIDIKAN
1 01 02 2.01 28 102 sekolah 102 sekolah 0 80,285,042 66,369,042 Semua Insentif Jenjang 102 sekolah 250,000,000
Manajemen Pendidikan yang dibina kemiskinan DAN
Sekolah menuju KEBUDAYAAN
Semua Dasar
Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Pembangunan
Kab.
sumberdaya
Sumbawa Satuan
manusia dan DINAS
Barat, DAK Non Pendidikan
Pengelolaan Dana Jumlah Siswa yang pengentasan PENDIDIKAN
1 01 02 2.01 29 13859 siswa 13859 siswa 0 12,473,100,000 12,473,100,000 Semua Fisik - BOS Jenjang 13859 siswa 16,500,000,000
BOS Sekolah Dasar dibiayai kemiskinan DAN
Kecamatan, Reguler Sekolah
menuju KEBUDAYAAN
Semua Dasar
Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Pembangunan
Kab.
Dana sumberdaya
Sumbawa Satuan
Peningkatan Transfer manusia dan DINAS
Barat, Pendidikan
Kapasitas jumlah peserta Umum- pengentasan PENDIDIKAN
1 01 02 2.01 30 102 orang 102 orang 0 18,554,500 13,274,500 Semua Jenjang 102 orang 110,000,000
Pengelolaan Dana pelatihan Dana kemiskinan DAN
Kecamatan, Sekolah
BOS Sekolah Dasar Alokasi menuju KEBUDAYAAN
Semua Dasar
Umum Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Pengelolaan
Pendidikan
1 01 02 2.02 Sekolah 0 14,415,999,842 14,479,567,842 1,619,885,000,000
Menengah
Pertama
Pembangunan
Kab.
sumberdaya
Sumbawa
manusia dan Satuan DINAS
Pembangunan Jumlah Sarana dan Barat, Dana
pengentasan Pendidikan PENDIDIKAN
1 01 02 2.02 12 Sarana, Prasarana Prasarana Sekolah yang 9 Paket 9 Paket 0 325,000,000 325,000,000 Semua Insentif 9 Paket 1,605,000,000
kemiskinan Jenjang DAN
dan Utilitas Sekolah dibangun Kecamatan, Daerah
menuju SMP KEBUDAYAAN
Semua
Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Pembangunan
Kab.
sumberdaya
Sumbawa DAK Fisik -
Rehabilitasi manusia dan Satuan DINAS
Barat, Bidang
Sedang/Berat Jumlah Ruang Kelas pengentasan Pendidikan PENDIDIKAN
1 01 02 2.02 14 21 Ruang 21 Ruang 0 3,620,526,000 3,442,354,058 Semua Pendidikan 21 Ruang 1,605,000,000,000
Ruang Kelas Yang direhabilitasi kemiskinan Jenjang DAN
Kecamatan, - Reguler -
Sekolah menuju SMP KEBUDAYAAN
Semua SMP
Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Pembangunan
Kab.
sumberdaya
Sumbawa DAK Fisik -
Rehabilitasi manusia dan Satuan DINAS
Jumlah Ruang Barat, Bidang
Sedang/Berat pengentasan Pendidikan PENDIDIKAN
1 01 02 2.02 17 Perpustakaan Yang 2 Ruang 2 Ruang 0 574,696,000 549,883,904 Semua Pendidikan 2 Ruang 1,070,000,000
Perpustakaan kemiskinan Jenjang DAN
diRehabilitas Kecamatan, - Reguler -
Sekolah menuju SMP KEBUDAYAAN
Semua SMP
Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
https://sumbawabaratkab.sipd.kemendagri.go.id/daerah/main?BouB1kPwZRzlDuoAaJW2xIFFucrhAB6OU0/LOWjP65@6SHcU8fJmVS@1ErRkg0pqHAWpo8uiKJil16G2j5x4zz73X9KHdzHO36xALoK9SAPbDqpFIIv7lhEf@Oo571rndHvR8mYdOvMHrbkx71mCVa08Ws9e/3OKmFQfn8UtRT1Ac2wFGAPAk24CodO… 10/16
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Kab.
Sumbawa DAK Fisik -
Rehabilitasi Jumlah Sarana, Satuan DINAS
Barat, Bidang
Sedang/Berat Prasarana dan Utilitas Pendidikan PENDIDIKAN
1 01 02 2.02 24 14 Ruang 14 Ruang 0 1,874,924,000 2,077,908,038 Semua Pendidikan 14 Ruang 2,000,000,000
Sarana, Prasarana Sekolah Yang di Jenjang DAN
Kecamatan, - Reguler -
dan Utilitas Sekolah Rehabilitasi SMP KEBUDAYAAN
Semua SMP
Kelurahan
Pembangunan
Kab.
sumberdaya
Sumbawa DAK Fisik -
Pengadaan Alat Barat, Bidang
Jumlah Alat dan Peraga pengentasan Pendidikan PENDIDIKAN
1 01 02 2.02 35 Praktik dan Peraga 11 Paket 11 Paket 0 1,816,970,000 1,896,970,000 Semua Pendidikan 11 Paket 800,000,000
siswa yang diadakan kemiskinan Jenjang DAN
Siswa Kecamatan, - Reguler -
Semua SMP
Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Pembangunan
Kab.
sumberdaya
Sumbawa
Penyelengaraan manusia dan Satuan DINAS
Barat, Dana
Proses Belajar dan jumlah peserta US/UN pengentasan Pendidikan PENDIDIKAN
1 01 02 2.02 36 1050 siswa 1050 siswa 0 159,544,100 159,544,100 Semua Insentif 1050 siswa 250,000,000
Ujian bagi Peserta SMP kemiskinan Jenjang DAN
Kecamatan, Daerah
Didik menuju SMP KEBUDAYAAN
Semua
Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Pembangunan
Kab.
sumberdaya
Sumbawa
jumlah siswa yang manusia dan Satuan DINAS
Pembinaan Minat, Barat, Dana
mengikuti pembinaan pengentasan Pendidikan PENDIDIKAN
1 01 02 2.02 38 Bakat dan 100 siswa 100 siswa 0 229,995,750 229,995,750 Semua Insentif 100 siswa 1,300,000,000
minat bakat dan kemiskinan Jenjang DAN
Kreativitas Siswa Kecamatan, Daerah
kreativitas siswa menuju SMP KEBUDAYAAN
Semua
Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Pembangunan
Penyediaan Kab.
sumberdaya
Pendidik dan Sumbawa
Tenaga jumlah tenaga pendidik Barat, Dana
pengentasan Pendidikan PENDIDIKAN
1 01 02 2.02 39 Kependidikan bagi dan kependidikan SMP 10 orang 10 orang 0 247,765,535 231,333,535 Semua Insentif 10 orang 650,000,000
kemiskinan Jenjang DAN
Satuan Pendidikan yang disediakan Kecamatan, Daerah
Sekolah Menengah Semua
Sumbawa Barat
Pertama Kelurahan
sejahtera
Kab.
Sumbawa
Satuan DINAS
Pengelolaan Dana Jumlah Peserta didik Barat, DAK Non
Pendidikan PENDIDIKAN
1 01 02 2.02 42 BOS Sekolah sekolah menengah 6410 siswa 6410 siswa 0 5,526,584,707 5,526,584,707 Semua Fisik - BOS 6410 siswa 7,100,000,000
Jenjang DAN
Menengah Pertama pertama yang dibiayai Kecamatan, Reguler
SMP KEBUDAYAAN
Semua
Kelurahan
Pembangunan
Kab.
Dana sumberdaya
Peningkatan Sumbawa
Transfer manusia dan Satuan DINAS
Kapasitas Barat,
jumlah peserta Umum- pengentasan Pendidikan PENDIDIKAN
1 01 02 2.02 43 Pengelolaan Dana 33 orang 33 orang 0 39,993,750 39,993,750 Semua 33 orang 110,000,000
pelatihan Dana kemiskinan Jenjang DAN
BOS Sekolah Kecamatan,
Alokasi menuju SMP KEBUDAYAAN
Menengah Pertama Semua
Umum Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Pengelolaan
1 01 02 2.03 Pendidikan Anak 0 6,643,745,750 6,730,977,750 14,640,000,000
Usia Dini (PAUD)
Dana
Transfer
Umum-
Kab.
Dana
Sumbawa
Pembangunan Alokasi Satuan DINAS
Barat,
Gedung/Ruang Jumlah Gedung/ruang Umum Pendidikan PENDIDIKAN
1 01 02 2.03 01 4 Paket 4 Paket 0 463,480,000 489,044,284 Semua 4 Paket 2,150,000,000
Kelas/Ruang Guru kelas yang dibangun Jenjang DAN
Kecamatan, Dana
PAUD Transfer PUD KEBUDAYAAN
Semua
Kelurahan Khusus -
Dana
Alokasi
Khusus Fisik
Pembangunan
Kab.
Dana sumberdaya
Sumbawa
Pembangunan jumlah sarpras dan Barat,
Umum- pengentasan Pendidikan PENDIDIKAN
1 01 02 2.03 02 Sarana, Prasarana utilitas PAUD yang 11 Ruang 11 Ruang 0 1,380,357,000 1,388,792,716 Semua 11 Ruang 3,250,000,000
Dana kemiskinan Jenjang DAN
dan Utilitas PAUD dibangun Kecamatan,
Alokasi menuju PUD KEBUDAYAAN
Semua
Umum Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Pembangunan
Kab.
Dana sumberdaya
Rehabilitasi Sumbawa
Sedang/Berat Barat,
Jumlah Ruang Kelas Umum- pengentasan Pendidikan PENDIDIKAN
1 01 02 2.03 03 Gedung/Ruang 5 Paket 5 Paket 0 137,569,000 199,969,000 Semua 5 Paket 1,100,000,000
yang direhab Dana kemiskinan Jenjang DAN
Kelas/Ruang Guru Kecamatan,
PAUD Semua
Umum Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Pembangunan
Kab.
Dana sumberdaya
Sumbawa
Pengadaan Alat Barat,
Jumlah Alat Peraga Umum- pengentasan Pendidikan PENDIDIKAN
1 01 02 2.03 12 Praktik dan Peraga 9 Paket 9 Paket 0 180,000,000 171,000,000 Semua 9 Paket 740,000,000
PAUD Dana kemiskinan Jenjang DAN
Siswa PAUD Kecamatan,
Semua
Umum Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Pembangunan
Kab.
Dana sumberdaya
Sumbawa
Barat,
Penyelenggaraan Umum- pengentasan Pendidikan PENDIDIKAN
1 01 02 2.03 13 Jumlah Lembaga PAUD 168 lembaga168 lembaga 0 82,364,000 82,364,000 Semua 168 lembaga 200,000,000
Proses Belajar PAUD Dana kemiskinan Jenjang DAN
Kecamatan,
Semua
Umum Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Pembangunan
Kab.
Pengembangan Dana sumberdaya
Sumbawa
Karir Pendidik dan jumlah laporan Transfer manusia dan Satuan DINAS
Barat,
Tenaga pengembangan karir Umum- pengentasan Pendidikan PENDIDIKAN
1 01 02 2.03 16 4 laporan 4 laporan 0 41,684,000 41,516,000 Semua 4 laporan 550,000,000
Kependidikan pada pendidik dan tenaga Dana kemiskinan Jenjang DAN
Kecamatan,
Satuan Pendidikan kependidikan PAUD Alokasi menuju PUD KEBUDAYAAN
Semua
PAUD Umum Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Pembangunan
Kab.
Dana sumberdaya
Sumbawa
Pembinaan Barat,
Jumlah Lembaga PAUD Umum- pengentasan Pendidikan PENDIDIKAN
1 01 02 2.03 17 Kelembagaan dan 28 lembaga 28 lembaga 0 77,291,750 77,291,750 Semua 28 lembaga 1,100,000,000
yang dibina Dana kemiskinan Jenjang DAN
Manajemen PAUD Kecamatan,
Semua
Umum Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Pembangunan
Kab.
sumberdaya
Sumbawa
jumlah Peserta Didik yg Barat, DAK Non
Pengelolaan Dana pengentasan Pendidikan PENDIDIKAN
1 01 02 2.03 18 mendapatkan BOP 6900 siswa 6900 siswa 0 4,281,000,000 4,281,000,000 Semua Fisik - BOP 6900 siswa 5,550,000,000
BOP PAUD kemiskinan Jenjang DAN
PAUD Kecamatan, PAUD
menuju PUD KEBUDAYAAN
Semua
Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Pengelolaan
Pendidikan
1 01 02 2.04 0 868,860,500 868,860,500 1,780,000,000
Nonformal/Keseta
raan
Pembangunan
Kab.
sumberdaya
Pembangunan Sumbawa DAK Fisik - Meningkatkan
manusia dan DINAS
Sarana, Prasarana Jumlah Sarana Barat, Bidang Sumber Daya SKB Boto
pengentasan PENDIDIKAN
1 01 02 2.04 02 dan Utilitas Sekolah Prasarana Yang 2 unit 2 unit 0 450,000,000 451,263,000 Semua Pendidikan Manusia Yang Sumbawa 2 unit 330,000,000
kemiskinan DAN
Nonformal/Kesetar dibangun Kecamatan, - Reguler - Berkualitas Dan Barat
menuju KEBUDAYAAN
aan Semua SKB Berdaya Saing
Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Pembangunan
Rehabilitasi Kab.
Dana sumberdaya
Sedang/Berat Sumbawa Meningkatkan
Pembangunan Jumlah Ruang Barat, Sumber Daya SKB Boto
1 01 02 2.04 04 Sarana, Prasarana Kelas/Ruang Guru yang 1 Ruang 1 Ruang 0 125,000,000 123,737,000 Semua Manusia Yang Sumbawa 1 Ruang 330,000,000
Dana kemiskinan DAN
dan Utilitas Sekolah direhab Kecamatan, Berkualitas Dan Barat
Nonformal/Kesetar Semua Berdaya Saing
Umum Sumbawa Barat
aan Kelurahan
sejahtera
Pembangunan
Kab.
Dana sumberdaya
Penyelenggaraan Transfer manusia dan DINAS
Barat, Sumber Daya SKB Boto
Proses Belajar Jumlah Warga Belajar Umum- pengentasan PENDIDIKAN
1 01 02 2.04 12 350 warga 350 warga 0 34,416,500 34,416,500 Semua Manusia Yang Sumbawa 350 warga 35,000,000
Nonformal/Kesetar Nonformal Dana kemiskinan DAN
Kecamatan, Berkualitas Dan Barat
aan Alokasi menuju KEBUDAYAAN
Semua Berdaya Saing
Umum Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Kab.
Pembinaan Dana
Kelembagaan dan Transfer DINAS
Manajemen jumlah lembaga Umum- PENDIDIKAN
1 01 02 2.04 16 20 lembaga 20 lembaga 0 6,244,000 6,244,000 Semua Manusia Yang Sumbawa 20 lembaga 275,000,000
Sekolah DIKMAS yang dibina Dana DAN
Nonformal/Kesetar Alokasi KEBUDAYAAN
Semua Berdaya Saing
aan Umum
Kelurahan
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Pembangunan
Kab.
Dana sumberdaya
Pengelolaan Dana jumlah Peserta Didik Transfer manusia dan DINAS
BOP Sekolah DIKMAS yang Umum- pengentasan PENDIDIKAN
1 01 02 2.04 17 100 siswa 100 siswa 0 253,200,000 253,200,000 Semua Manusia Yang Sumbawa 100 siswa 810,000,000
Nonformal/Kesetar mendapatkan belanja Dana kemiskinan DAN
aan operasional Alokasi menuju KEBUDAYAAN
Semua Berdaya Saing
Umum Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
PROGRAM
1 01 03 PENGEMBANGAN 0 190,653,000 188,183,000 280,000,000
KURIKULUM
Penetapan
Kurikulum Muatan
1 01 03 2.01 0 88,768,000 86,298,000 170,000,000
Lokal Pendidikan
Dasar
Pembangunan
Kab.
Dana sumberdaya
Sumbawa
Penyusunan Silabus jumlah dokumen Barat,
1 01 03 2.01 02 Muatan Lokal silabus muatan lokal 2 Dokumen 2 Dokumen 0 88,768,000 86,298,000 Semua 2 Dokumen 170,000,000
Dana kemiskinan DAN
Pendidikan Dasar pendidikan dasar Kecamatan,
Semua
Umum Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Penetapan
Kurikulum Muatan
Lokal Pendidikan
1 01 03 2.02 0 101,885,000 101,885,000 110,000,000
Anak Usia Dini
dan Pendidikan
Nonformal
Pembangunan
Kab.
Penyusunan Silabus Dana sumberdaya
Muatan Lokal Transfer manusia dan DINAS
jumlah dokumen Barat, Sumber Daya Satuan
Pendidikan Anak Umum- pengentasan PENDIDIKAN
1 01 03 2.02 02 silabus muatan lokal 1 Dokumen 1 Dokumen 0 101,885,000 101,885,000 Semua Manusia Yang Pendidikan 1 Dokumen 110,000,000
Usia Dini dan Dana kemiskinan DAN
PAUD yang disusun Kecamatan, Berkualitas Dan Jenjang SD
Pendidikan Alokasi menuju KEBUDAYAAN
Semua Berdaya Saing
Nonformal Umum Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
2 22 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG KEBUDAYAAN 0 680,929,420 680,929,420 1,860,000,000
PROGRAM
Tingkat pengembangan
2 22 02 PENGEMBANGAN % % 100 % 100 % 0 504,588,500 558,852,250 100 % 1,400,000,000
kebudayaan
KEBUDAYAAN
Pengelolaan
Kebudayaan yang
Masyarakat
2 22 02 2.01 0 265,959,900 293,418,900 350,000,000
Pelakunya dalam
Daerah
Kabupaten/Kota
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Pembangunan
Kab.
Dana sumberdaya
Pembinaan Sumber Sumbawa Masyarakat
Daya Manusia, jumlah lembaga Barat, Pelaku
2 22 02 2.01 02 Lembaga, dan kebudayaan yang 10 lembaga 10 lembaga 0 265,959,900 293,418,900 Semua Kebudayaa 10 lembaga 350,000,000
Dana kemiskinan DAN
Pranata dibina Kecamatan, n
Kebudayaan Semua Tradisional
Umum Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Pelestarian
Kesenian
Tradisional yang
2 22 02 2.02 Masyarakat 0 238,628,600 265,433,350 1,050,000,000
Pelakunya dalam
Daerah
Kabupaten/Kota
Pembangunan
Kab.
Dana sumberdaya
Pelindungan, Sumbawa Masyarakat
Pengembangan, Jumlah Tradisi kesenian Barat, Pelaku
2 22 02 2.02 01 Pemanfaatan Objek tradisional yang 3 tradisi 3 tradisi 0 190,441,500 196,498,250 Semua Kebudayaa 3 tradisi 700,000,000
Dana kemiskinan DAN
Pemajuan Tradisi dikembangkan Kecamatan, n
Budaya Semua Tradisional
Umum Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Kab.
Dana
Sumbawa Masyarakat
Pembinaan Sumber Transfer DINAS
jumlah lembaga Barat, Pelaku
Daya Manusia, Umum- PENDIDIKAN
2 22 02 2.02 02 kesenian tradisional 10 lembaga 10 lembaga 0 48,187,100 68,935,100 Semua Kebudayaa 10 lembaga 350,000,000
Lembaga, dan Dana DAN
yang dibina Kecamatan, n
Pranata Tradisional Alokasi KEBUDAYAAN
Semua Tradisional
Umum
Kelurahan
PROGRAM
PENGEMBANGAN Tingkat pengembangan
2 22 03 % % 100 % 100 % 0 80,262,000 57,568,000 100 % 110,000,000
KESENIAN kesenian tradisional
TRADISIONAL
Pembinaan
Kesenian yang
Masyarakat
2 22 03 2.01 0 80,262,000 57,568,000 110,000,000
Pelakunya dalam
Daerah
Kabupaten/Kota
Kab.
Dana
Peningkatan Sumbawa
Transfer Masyarakat DINAS
Kapasitas Tata jumlah peserta Barat,
Umum- pelaku PENDIDIKAN
2 22 03 2.01 03 Kelola Lembaga pelatihan kesenian 100 orang 100 orang 0 80,262,000 57,568,000 Semua 100 orang 110,000,000
Dana kesenian DAN
Kesenian tradisional Kecamatan,
Alokasi tradisional KEBUDAYAAN
Tradisional Semua
Umum
Kelurahan
PROGRAM
PELESTARIAN
Tingkat kelestarian
2 22 05 DAN % % 80 % 80 % 0 71,179,460 38,614,460 80 % 240,000,000
cagar budaya
PENGELOLAAN
CAGAR BUDAYA
Penetapan Cagar
2 22 05 2.01 Budaya Peringkat 0 71,179,460 38,614,460 240,000,000
Kabupaten/Kota
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Pembangunan
Kab.
Dana sumberdaya
Sumbawa
Transfer manusia dan Situs dan DINAS
Barat,
Penetapan Cagar jumlah cagar budaya Umum- pengentasan Benda PENDIDIKAN
2 22 05 2.01 02 3 situs 3 situs 0 71,179,460 38,614,460 Semua 3 situs 240,000,000
Budaya yang dilestarikan Dana kemiskinan Cagar DAN
Kecamatan,
Alokasi menuju Budaya KEBUDAYAAN
Semua
Umum Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
PROGRAM
Tingkat pengelolaan
2 22 06 PENGELOLAAN % % 100 % 100 % 0 24,899,460 25,894,710 100 % 110,000,000
museum
PERMUSEUMAN
Pengelolaan
2 22 06 2.01 Museum 0 24,899,460 25,894,710 110,000,000
Kabupaten/Kota
Pembangunan
Kab.
Pembinaan dan jumlah peserta Dana sumberdaya Peserta
Peningkatan Mutu pelatihan pengelolaan Transfer manusia dan Pelatihan DINAS
Barat, Sumber Daya
dan Kapasitas museum 10 orang 10 orang Umum- pengentasan Kapasitas 10 orang PENDIDIKAN
2 22 06 2.01 02 0 24,899,460 25,894,710 Semua Manusia Yang 110,000,000
Sumber Daya jumlah peserta 40 orang 40 orang Dana kemiskinan SDM 40 orang DAN
Manusia pelatihan pengelolaan Alokasi menuju Permuseum KEBUDAYAAN
Semua Berdaya Saing
Permuseuman museum Umum Sumbawa Barat an
Kelurahan
sejahtera
TOTAL 169,052,012,528 244,799,516,078 249,214,462,880 2,062,740,767,850
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
1 02 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG KESEHATAN 75,352,217,484 0 0 6,000,000,000
PROGRAM
PEMENUHAN
UPAYA
KESEHATAN Angka kesakitan
1 02 02 % % 15 % 15 % 31,640,606,210 0 0 15 % 6,000,000,000
PERORANGAN masyarakat
DAN UPAYA
KESEHATAN
MASYARAKAT
Penyediaan
Tersedianya Layanan
Layanan
Kesehatan UKM dan
Kesehatan untuk
UKP Rujukan di Fasilitas
1 02 02 2.02 UKM dan UKP bulan bulan 12 bulan 19,832,753,170 0 0 12 bulan 6,000,000,000
kesehatan Tingkat
Rujukan Tingkat
Pertama Milik
Daerah
Pemerintah
Kabupaten/Kota
Semua
Meningkatkan
jumlah puskesmas dan Kab/Kota, DAK Non Masyarakat
Operasional Sumber Daya
jaringannya yang Semua Fisik - Kabupaten DINAS
1 02 02 2.02 33 Pelayanan 9 Puskesmas 9 Puskesmas 0 0 0 Manusia Yang 9 Puskesmas 6,000,000,000
melaksanakan Kecamatan, BOKKB - Sumbawa KESEHATAN
Puskesmas Berkualitas Dan
pelayanan Semua BOK Barat
Berdaya Saing
Kelurahan

1 02 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG KESEHATAN 0 85,146,296,666 95,643,747,780 115,289,603,248
PROGRAM
PENUNJANG
URUSAN nilai SAKIP perangkat
1 02 01 Nilai Nilai BB Nilai BB Nilai 0 41,598,685,657 43,305,825,249 BB Nilai 35,199,103,248
PEMERINTAHAN daerah
DAERAH
KABUPATEN/KOTA
Perencanaan,
Penganggaran,
1 02 01 2.01 dan Evaluasi 0 165,047,000 171,061,000 212,500,000
Kinerja Perangkat
Daerah
Pembangunan
Kab.
Dana sumberdaya
Penyusunan Transfer manusia dan
Jumlah dokumen Barat, Sumber Daya Unit Kerja
Dokumen Umum- pengentasan DINAS
1 02 01 2.01 01 renstra dan renja 4 Dokumen 4 Dokumen 0 66,297,000 66,297,000 Semua Manusia Yang Lingkup 4 Dokumen 165,000,000
Perencanaan Dana kemiskinan KESEHATAN
perangkat daerah Kecamatan, Berkualitas Dan Dikes
Perangkat Daerah Alokasi menuju
Semua Berdaya Saing
Umum Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Pembangunan
Kab.
Dana sumberdaya
Koordinasi dan Transfer manusia dan
Barat, Sumber Daya Unit Kerja
Penyusunan Jumlah dokumen RKA Umum- pengentasan DINAS
1 02 01 2.01 02 1 Dokumen 1 Dokumen 0 21,322,000 21,322,000 Semua Manusia Yang Lingkup 1 Dokumen 7,500,000
Dokumen RKA- perangkat daerah Dana kemiskinan KESEHATAN
Kecamatan, Berkualitas Dan Dikes
SKPD Alokasi menuju
Semua Berdaya Saing
Umum Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
https://sumbawabaratkab.sipd.kemendagri.go.id/daerah/main?3RT/h38Erae3WBtGCbyl4yHKEj1dNH9WIXicAIFoJVIRe0d@5xASYl@cwWXmyJ@igaZ/u7j3CvjbV9UpzDebiphpIJW6/sfhltwJrSSshMrEIJ4MHqF7AJI19cw6yKusU98wDzDqZ9hQARBm6mQT/Yy8P2L/wanbVBjCh06/SYkOUj9EDpRZW2vik5dL47@e7i… 1/16
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Pembangunan
Kab.
Dana sumberdaya
Transfer manusia dan
Penyusunan jumlah dokumen RKA Barat, Sumber Daya Unit Kerja
Umum- pengentasan DINAS
1 02 01 2.01 03 Dokumen perubahan perangkat 1 Dokumen 1 Dokumen 0 11,485,000 14,199,000 Semua Manusia Yang Lingkup 1 Dokumen 7,500,000
Dana kemiskinan KESEHATAN
Perubahan RKA- daerah Kecamatan, Berkualitas Dan Dikes
Alokasi menuju
Umum Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Pembangunan
Kab.
Dana sumberdaya
Koordinasi dan Jumlah dokumen Barat, Sumber Daya Unit Kerja
1 02 01 2.01 04 Penyusunan DPA- pelaksanaan anggaran 1 Dokumen 1 Dokumen 0 13,330,000 13,330,000 Semua Manusia Yang Lingkup 1 Dokumen 7,500,000
SKPD perangkat daerah Kecamatan, Berkualitas Dan Dikes
Alokasi menuju
Semua Berdaya Saing
Umum Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Kab.
Dana
Koordinasi dan Jumlah dokumen Transfer
Penyusunan pelaksanaan perubahan Umum- DINAS
Perubahan DPA- anggaran perangkat Dana KESEHATAN
SKPD daerah Alokasi
Semua Berdaya Saing
Umum
Kelurahan
Pembangunan
Kab.
Koordinasi dan Dana sumberdaya
Laporan Capaian Jumlah dokumen Umum- pengentasan DINAS
Kinerja dan Ikhtisar monev kinerja Dana kemiskinan KESEHATAN
Realisasi Kinerja Alokasi menuju
Semua Berdaya Saing
SKPD Umum Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Administrasi
1 02 01 2.02 Keuangan 0 32,238,869,617 33,923,019,719 33,364,103,248
Perangkat Daerah
Dana
Transfer
Pembangunan
Kab. Umum -
sumberdaya
Sumbawa Dana Bagi
manusia dan
Barat, Hasil
Penyediaan Gaji jumlah laporan gaji dan pengentasan DINAS
1 02 01 2.02 01 12 Bulan 12 Bulan 0 32,156,610,617 33,840,760,719 Semua Dana 0 12 Bulan 33,241,603,248
dan Tunjangan ASN tunjangan ASN kemiskinan KESEHATAN
Kecamatan, Transfer
menuju
Semua Umum- Sumbawa Barat
Kelurahan Dana
sejahtera
Alokasi
Umum
Pembangunan
Kab.
Dana sumberdaya
Sumbawa
Pelaksanaan Transfer manusia dan
Barat,
Penatausahaan dan Jumlah laporan Umum- pengentasan DINAS
1 02 01 2.02 03 12 Laporan 12 Laporan 0 25,970,000 25,970,000 Semua 0 12 Laporan 40,000,000
Pengujian/Verifikasi verifikasi Dana kemiskinan KESEHATAN
Kecamatan,
Keuangan SKPD Alokasi menuju
Semua
Umum Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Pembangunan
Kab.
Dana sumberdaya
Sumbawa
Koordinasi dan Barat,
jumlah laporan Umum- pengentasan DINAS
1 02 01 2.02 04 Pelaksanaan 1 Laporan 1 Laporan 0 25,489,000 25,489,000 Semua 0 1 Laporan 35,000,000
akuntansi keuangan Dana kemiskinan KESEHATAN
Akuntansi SKPD Kecamatan,
Alokasi menuju
Semua
Umum Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Kab.
Dana
Sumbawa
Koordinasi dan Transfer
Barat,
Penyusunan Jumlah laporan Umum- DINAS
Laporan Keuangan keuangan akhir tahun Dana KESEHATAN
Kecamatan,
Akhir Tahun SKPD Alokasi
Semua
Umum
Kelurahan
Pembangunan
Kab.
Dana sumberdaya
Koordinasi dan Sumbawa
Jumlah laporan Transfer manusia dan
Penyusunan Barat,
keuangan bulanan, Umum- pengentasan DINAS
1 02 01 2.02 07 Laporan Keuangan 18 Laporan 18 Laporan 0 17,425,000 17,425,000 Semua 0 18 Laporan 30,000,000
triwulanan dan Dana kemiskinan KESEHATAN
Bulanan/Triwulanan Kecamatan,
smesteran tahun Alokasi menuju
/Semesteran SKPD Semua
Umum Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Administrasi
Barang Milik
1 02 01 2.03 0 56,443,000 39,743,000 30,000,000
Daerah pada
Perangkat Daerah
Kab.
Dana
Transfer
Penatausahaan Barat, Sumber Daya
Julmlah laporan Umum- DINAS
1 02 01 2.03 06 Barang Milik 2 Laporan 2 Laporan 0 56,443,000 39,743,000 Semua Manusia Yang 0 2 Laporan 30,000,000
penatausahaan barang Dana KESEHATAN
Daerah pada SKPD Kecamatan, Berkualitas Dan
Alokasi
Semua Berdaya Saing
Umum
Kelurahan
Administrasi
Pendapatan
1 02 01 2.04 Daerah 0 6,284,500 6,284,500 15,000,000
Kewenangan
Perangkat Daerah
Kab.
Dana
Transfer
Pelaporan Jumlah laporan Barat, Sumber Daya
Umum- DINAS
1 02 01 2.04 07 Pengelolaan retribusi daerah 4 Laporan 4 Laporan 0 6,284,500 6,284,500 Semua Manusia Yang 0 4 Laporan 15,000,000
Dana KESEHATAN
Retribusi Daerah kewenangan SKPD Kecamatan, Berkualitas Dan
Alokasi
Semua Berdaya Saing
Umum
Kelurahan
Administrasi
1 02 01 2.05 Kepegawaian 0 43,244,000 43,244,000 82,500,000
Perangkat Daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Kab.
Sumbawa
Pendataan dan Jumlah laporan
Barat,
Pengolahan pengelolaan DINAS
Administrasi administrasi KESEHATAN
Kecamatan,
Kepegawaian kepegawaian
Semua
Kelurahan
Kab.
Bimbingan Teknis Sumbawa
Implementasi Barat,
jumlah peserta DINAS
1 02 01 2.05 11 Peraturan 34 Orang 34 Orang 0 6,886,000 6,886,000 Semua 0 34 Orang 75,000,000
Bimbingan Teknis KESEHATAN
Perundang- Kecamatan,
Undangan Semua
Kelurahan
Administrasi
1 02 01 2.06 Umum Perangkat 0 34,156,640 26,521,640 30,000,000
Daerah
Kab.
Dana
Penyediaan Transfer
Barat, Sumber Daya
Komponen Instalasi Jumlah ketersediaan Umum- DINAS
1 02 01 2.06 01 12 Bulan 12 Bulan 0 10,060,640 7,225,640 Semua Manusia Yang 0 12 Bulan 15,000,000
Listrik/Penerangan listrik/penerangan Dana KESEHATAN
Bangunan Kantor Alokasi
Semua Berdaya Saing
Umum
Kelurahan
Pembangunan
Kab.
Dana sumberdaya
Penatausahaan Jumlah pemenuhan Barat, Sumber Daya
1 02 01 2.06 10 Arsip Dinamis pada layanan kearsipan 12 Bulan 12 Bulan 0 24,096,000 19,296,000 Semua Manusia Yang 0 12 Bulan 15,000,000
SKPD perkantoran Kecamatan, Berkualitas Dan
Alokasi menuju
Semua Berdaya Saing
Umum Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Pengadaan Barang
Milik Daerah
Pemerintah
Daerah
Pembangunan
Kab. DAK Fisik -
sumberdaya
Sumbawa Bidang
Pengadaan manusia dan
Jumlah kendaraan Barat, Kesehatan -
Kendaraan Dinas pengentasan DINAS
1 02 01 2.07 02 dinas operasional yang 1 Unit 1 Unit 0 650,325,000 650,325,000 Semua Penugasan 0 1 Unit 650,000,000
Operasional atau kemiskinan KESEHATAN
diadakan Kecamatan, -
Lapangan menuju
Semua Penurunan
Sumbawa Barat
Kelurahan Stunting
sejahtera
Semua Dana
Pengadaan Sarana
Kab/Kota, Transfer
dan Prasarana Jumlah pemenuhan
Semua Umum- DINAS
1 02 01 2.07 11 Pendukung Gedung kebutuhan sarana 12 Bulan 12 Bulan 0 18,267,400 183,605,000 0 12 Bulan 20,000,000
Kecamatan, Dana KESEHATAN
Kantor atau prasarana aparatur
Semua Alokasi
Bangunan Lainnya
Kelurahan Umum
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Penyediaan Jasa
Penunjang Urusan
1 02 01 2.08 0 8,234,633,000 8,000,551,240 390,000,000
Pemerintahan
Daerah
Pembangunan
Kab.
Dana sumberdaya
Penyediaan Jasa Transfer manusia dan
Jumlah Pemenuhan Barat, Sumber Daya
Komunikasi, Umum- pengentasan DINAS
1 02 01 2.08 02 layanan listrik air dan 12 Bulan 12 Bulan 0 80,115,000 73,815,000 Semua Manusia Yang 0 12 Bulan 75,000,000
Sumber Daya Air Dana kemiskinan KESEHATAN
internet Kecamatan, Berkualitas Dan
dan Listrik Alokasi menuju
Semua Berdaya Saing
Umum Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Kab.
Penyediaan Jasa Barat, PENDAPATANSumber Daya
Jumlah Tenaga tidak DINAS
1 02 01 2.08 04 Pelayanan Umum 557 Orang 557 Orang 0 8,154,518,000 7,926,736,240 Semua ASLI DAERAH Manusia Yang 0 557 Orang 315,000,000
tetap KESEHATAN
Kantor Kecamatan, (PAD) Berkualitas Dan
Semua Berdaya Saing
Kelurahan
Pemeliharaan
Barang Milik
Daerah Penunjang
1 02 01 2.09 0 151,415,500 261,470,150 405,000,000
Urusan
Pemerintahan
Daerah

Dana
Transfer
Pemeliharaan dan Jumlah Kendaraan Barat,
Umum- DINAS
1 02 01 2.09 01 Pajak Kendaraan dinas dan jabatan yang 20 unit 20 unit 0 42,781,150 42,462,550 Semua 0 20 unit 125,000,000
Dana KESEHATAN
Alokasi
Umum
Pembangunan
Dana sumberdaya
Pemeliharaan, Jumlah kendaraan Barat,
1 02 01 2.09 02 Pajak, dan Perizinan dinas operasional yang 10 Unit 10 Unit 0 82,400,950 90,509,700 Semua 0 10 Unit 90,000,000
Alokasi menuju
Umum Sumbawa Barat
Lapangan Kelurahan
sejahtera
Kab.
Dana
Pemeliharaan/Reha Sumbawa
Transfer
bilitasi Sarana dan Barat,
Jumlah Sarpras gedung Umum- DINAS
1 02 01 2.09 10 Prasarana Gedung 30 Unit 30 Unit 0 21,647,500 83,912,000 Semua 0 30 Unit 75,000,000
kantor yang dipelihara Dana KESEHATAN
Kantor atau Kecamatan,
Alokasi
Bangunan Lainnya Semua
Umum
Kelurahan
Kab.
Pemeliharaan/Reha Dana
Sumbawa
bilitasi Sarana dan Transfer
Jumlah sarpras Barat,
Prasarana Umum- DINAS
1 02 01 2.09 11 pendukung gedung 2 Unit 2 Unit 0 4,585,900 44,585,900 Semua 0 2 Unit 115,000,000
Pendukung Gedung Dana KESEHATAN
kantor yang dipelihara Kecamatan,
Kantor atau Alokasi
Semua
Bangunan Lainnya Umum
Kelurahan
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
PROGRAM
PEMENUHAN
UPAYA
1 02 02 % % 15 % 15 % 0 42,387,291,009 51,301,180,781 15 % 78,752,500,000
DAN UPAYA
KESEHATAN
MASYARAKAT
Penyediaan
Fasilitas Pelayanan
Kesehatan untuk
1 02 02 2.01 UKM dan UKP 0 23,826,674,429 25,243,673,657 53,200,000,000
Kewenangan
Daerah
Kabupaten/Kota
Pembangunan
Kab. DAK Fisik -
sumberdaya
Sumbawa Bidang
manusia dan
Barat, Kesehatan -
Pembangunan Jumlah Puskesmas pengentasan DINAS
1 02 02 2.01 02 2 Puskesmas 2 Puskesmas 0 16,103,262,750 16,103,262,750 Semua Reguler - 0 2 Puskesmas 40,000,000,000
Puskesmas yang dibangun kemiskinan KESEHATAN
Kecamatan, Pelayanan
menuju
Semua Kesehatan
Sumbawa Barat
Kelurahan Dasar
sejahtera
Kab. DAK Fisik -

Sumbawa Bidang
Pembangunan jumlah rumah dinas Barat, Kesehatan -
DINAS
1 02 02 2.01 04 Rumah Dinas tenaga kesehatan yang 1 Unit 1 Unit 0 500,655,000 500,655,000 Semua Reguler - 0 1 Unit 6,025,000,000
KESEHATAN
Tenaga Kesehatan dibangun Kecamatan, Pelayanan
Semua Kesehatan
Kelurahan Dasar
Kab.
Dana
Pengadaan Sumbawa
Transfer
Prasarana dan Jumlah prasarana dan Barat,
Umum- DINAS
1 02 02 2.01 13 Pendukung Fasilitas pendukung fasilitas 7 Item 7 Item 0 915,635,000 635,755,000 Semua 0 7 Item 910,000,000
Dana KESEHATAN
Pelayanan pelayanan kesehatan Kecamatan,
Alokasi
Kesehatan Semua
Umum
Kelurahan
Kab. DAK Fisik -

Pengadaan Alat Sumbawa Bidang
Kesehatan/Alat Barat, Kesehatan -
Jumlah Alat Kesehatan DINAS
1 02 02 2.01 14 Penunjang Medik 9 Kit 9 Kit 0 2,517,698,225 2,849,668,225 Semua Reguler - 0 9 Kit 5,000,000,000
yang diadakan KESEHATAN
Fasilitas Pelayanan Kecamatan, Pelayanan
Kesehatan Semua Kesehatan
Kelurahan Dasar
Pembangunan
Kab.
sumberdaya
Sumbawa
DAK Non manusia dan
Pengadaan dan Barat,
Jenis Alat Kesehatan Fisik - pengentasan DINAS
1 02 02 2.01 15 Pemeliharaan Alat 23 jenis 23 jenis 0 149,999,944 149,999,944 Semua 0 23 jenis 90,000,000
yang dikalibrasi BOKKB - kemiskinan KESEHATAN
Kalibrasi Kecamatan,
BOK menuju
Semua
Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Dana
Transfer
Umum-
Dana
Alokasi
Umum
Pembangunan
Kab. DAK Fisik -
sumberdaya
Sumbawa Bidang
Jumlah obat dan vaksin manusia dan
Barat, Kesehatan -
Pengadaan Obat, yang sesuai dengan pengentasan DINAS
1 02 02 2.01 16 160 Item 160 Item 0 1,275,493,382 1,275,493,673 Semua Reguler - 0 160 Item 650,000,000
Vaksin formularium nasional di kemiskinan KESEHATAN
Kecamatan, Pelayanan
FKTP menuju
Semua Kefarmasian
Sumbawa Barat
Kelurahan dan
sejahtera
Perbekalan
Kesehatan
DAK Non
Fisik -
BOKKB -
BOK
Dana
Transfer
Umum-
Dana
Alokasi
Umum
Pembangunan
Kab. DAK Fisik -
sumberdaya
Sumbawa Bidang
manusia dan
Jumlah Bahan Medis Barat, Kesehatan -
Pengadaan Bahan pengentasan DINAS
1 02 02 2.01 17 Habis Pakai yang 90 Item 90 Item 0 2,363,930,128 3,728,839,065 Semua Reguler - 0 90 Item 525,000,000
Habis Pakai kemiskinan KESEHATAN
dibutuhkan DI FKTP Kecamatan, Pelayanan
menuju
Semua Kefarmasian
Sumbawa Barat
Kelurahan dan
sejahtera
Perbekalan
Kesehatan
DAK Non
Fisik -
BOKKB -
BOK
Penyediaan
Layanan
Kesehatan untuk
1 02 02 2.02 UKM dan UKP 0 18,017,483,580 25,420,319,124 25,222,500,000
Rujukan Tingkat
Daerah
Kabupaten/Kota
Pembangunan
Kab.
sumberdaya
Pengelolaan DAK Non manusia dan
Jumlah ibu hamil yang Barat, Sumber Daya
Pelayanan 2980 Ibu 2980 Ibu Fisik - pengentasan 2980 Ibu DINAS
1 02 02 2.02 01 mendaptkan pelayanan 0 69,868,000 30,408,000 Semua Manusia Yang 0 115,000,000
Kesehatan Ibu Hamil Hamil BOKKB - kemiskinan Hamil KESEHATAN
sesuai standar Kecamatan, Berkualitas Dan
Hamil BOK menuju
Semua Berdaya Saing
Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Pembangunan
Kab.
sumberdaya
Jumlah Puskesmas dan Sumbawa Meningkatkan
poskesdes mampu Barat, Sumber Daya
Pelayanan Fisik - pengentasan DINAS
1 02 02 2.02 02 memberikan pelayanan 6 Puskesmas 6 Puskesmas 0 56,083,750 40,045,000 Semua Manusia Yang 0 6 Puskesmas 165,000,000
Kesehatan Ibu BOKKB - kemiskinan KESEHATAN
kegawatdaruratan Kecamatan, Berkualitas Dan
Bersalin BOK menuju
maternal Semua Berdaya Saing
Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Pembangunan
Kab.
sumberdaya
Pengelolaan jumlah bayi baru lahir DAK Non manusia dan
Barat, Sumber Daya
Pelayanan yang mendapatkan Fisik - pengentasan DINAS
1 02 02 2.02 03 2900 Bayi 2900 Bayi 0 35,521,000 23,243,000 Semua Manusia Yang 0 2900 Bayi 80,000,000
Kesehatan Bayi Baru pelayanan sesuai BOKKB - kemiskinan KESEHATAN
Lahir standar BOK menuju
Semua Berdaya Saing
Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Pembangunan
Kab.
sumberdaya
Jumlah puskesmas DAK Non manusia dan
Pengelolaan Barat, Sumber Daya
mampu Pelayanan Fisik - pengentasan DINAS
1 02 02 2.02 04 Pelayanan 45 Puskesmas/Poskesdes
45 Puskesmas/Poskesdes 0 40,680,000 26,240,000 Semua Manusia Yang 0 45 Puskesmas/Poskesdes
80,000,000
kesehatan balita sesuai BOKKB - kemiskinan KESEHATAN
Kesehatan Balita Kecamatan, Berkualitas Dan
standar BOK menuju
Semua Berdaya Saing
Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Pembangunan
Kab.
sumberdaya
Pengelolaan Sumbawa Meningkatkan
jumlah sekolah yang DAK Non manusia dan
Pelayanan Barat, Sumber Daya
melaksanakan Upaya Fisik - pengentasan DINAS
1 02 02 2.02 05 Kesehatan pada 179 Sekolah 179 Sekolah 0 43,818,180 10,513,180 Semua Manusia Yang 0 179 Sekolah 120,000,000
Kesehatan Sekolah BOKKB - kemiskinan KESEHATAN
Usia Pendidikan Kecamatan, Berkualitas Dan
sesuai standar BOK menuju
Dasar Semua Berdaya Saing
Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Pembangunan
Kab.
sumberdaya
Jumlah masyarakat usia Sumbawa Meningkatkan
produktif yang Barat, Sumber Daya
Pelayanan Fisik - pengentasan DINAS
1 02 02 2.02 06 mendapatkan 91462 Orang91462 Orang 0 35,425,250 34,415,250 Semua Manusia Yang 0 91462 Orang 175,000,000
Kesehatan pada BOKKB - kemiskinan KESEHATAN
pelayanan kesehatan Kecamatan, Berkualitas Dan
Usia Produktif BOK menuju
sesuai standar Semua Berdaya Saing
Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Kab.
Pengelolaan Jumlah Puskesmas DAK Non
Barat, Sumber Daya
Pelayanan yang melakukan Fisik - DINAS
1 02 02 2.02 07 6 Puskesmas 6 Puskesmas 0 33,230,000 29,880,000 Semua Manusia Yang 0 6 Puskesmas 40,000,000
Kesehatan pada pelayanan Usia Lanjut BOKKB - KESEHATAN
Usia Lanjut Sesuai Standar BOK
Semua Berdaya Saing
Kelurahan
Pembangunan
Kab.
sumberdaya
Pengelolaan Jumlah penderita Sumbawa Meningkatkan
DAK Non manusia dan
Pelayanan hipertensi yang Barat, Sumber Daya
Fisik - pengentasan DINAS
1 02 02 2.02 08 Kesehatan mendapatkan 11227 Orang11227 Orang 0 16,875,000 8,375,000 Semua Manusia Yang 0 11227 Orang 90,000,000
BOKKB - kemiskinan KESEHATAN
Penderita pelayanan kesehatan Kecamatan, Berkualitas Dan
BOK menuju
Hipertensi sesua standar Semua Berdaya Saing
Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Pembangunan
Kab.
sumberdaya
Pengelolaan Jumlah penderita Sumbawa Meningkatkan
DAK Non manusia dan
Pelayanan diabetes melitus yang Barat, Sumber Daya
1 02 02 2.02 09 Kesehatan mendapatkan 1337 Orang 1337 Orang 0 5,150,000 5,150,000 Semua Manusia Yang 0 1337 Orang 95,000,000
Penderita Diabetes pelayanan kesehatan Kecamatan, Berkualitas Dan
BOK menuju
Melitus Sesuai Standar Semua Berdaya Saing
Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Pembangunan
Semua sumberdaya
Pengelolaan Jumlah penderita Meningkatkan
Kab/Kota, DAK Non manusia dan
Pelayanan ganguan jiwa berat Sumber Daya
Semua Fisik - pengentasan DINAS
1 02 02 2.02 10 Kesehatan Orang yang mendapatkan 396 Orang 396 Orang 0 50,520,000 39,800,000 Manusia Yang 0 396 Orang 100,000,000
Kecamatan, BOKKB - kemiskinan KESEHATAN
dengan Gangguan pelayanan kesehatan Berkualitas Dan
Semua BOK menuju
Jiwa Berat sesuai standar Berdaya Saing
Kelurahan Sumbawa Barat
sejahtera
Kab.
Pengelolaan Jumlah orang terduga Sumbawa Meningkatkan
DAK Non
Pelayanan tuberkulosis yang Barat, Sumber Daya
Fisik - DINAS
1 02 02 2.02 11 Kesehatan Orang mendapatkan 2668 Orang 2668 Orang 0 75,110,250 67,670,250 Semua Manusia Yang 0 2668 Orang 375,000,000
BOKKB - KESEHATAN
Terduga pelayanan kesehatan Kecamatan, Berkualitas Dan
BOK
Tuberkulosis sesuai standar Semua Berdaya Saing
Kelurahan
Pembangunan
Kab.
sumberdaya
Pengelolaan Sumbawa Meningkatkan
DAK Non manusia dan
Pelayanan Jumlah orang dengan Barat, Sumber Daya
1 02 02 2.02 12 Kesehatan Orang resiko terinfeksi HIV 4561 Orang 4561 Orang 0 78,685,000 74,575,000 Semua Manusia Yang 0 4561 Orang 375,000,000
dengan Risiko yang ditangani Kecamatan, Berkualitas Dan
BOK menuju
Terinfeksi HIV Semua Berdaya Saing
Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Pembangunan
sumberdaya
Meningkatkan
Sumber Daya
Pelayanan Jumlah balita Stunting Fisik - pengentasan DINAS
1 02 02 2.02 15 2219 balita 2219 balita 0 704,705,000 704,705,000 Manusia Yang 0 2219 balita 1,025,000,000
Kesehatan Gizi yang dilayani BOKKB - kemiskinan KESEHATAN
Berkualitas Dan
Masyarakat BOK menuju
Berdaya Saing
Sumbawa Barat
sejahtera
Kab.
Pengelolaan
Jumlah Kelompok Kerja Barat, Dana Sumber Daya
Pelayanan DINAS
1 02 02 2.02 16 dan Olah Raga yang di 18 Kelompok18 Kelompok 0 11,340,000 2,590,000 Semua Insentif Manusia Yang 0 18 Kelompok 30,000,000
Kesehatan Kerja KESEHATAN
Bina Kecamatan, Daerah Berkualitas Dan
dan Olahraga
Semua Berdaya Saing
Kelurahan
Pembangunan
Kab.
sumberdaya
Barat, Sumber Daya
Pelayanan Jumlah Sampel Air Yang Fisik - pengentasan DINAS
1 02 02 2.02 17 228 Sampel 228 Sampel 0 152,860,000 109,083,000 Semua Manusia Yang 0 228 Sampel 30,000,000
Kesehatan Diperiksa BOKKB - kemiskinan KESEHATAN
Lingkungan BOK menuju
Semua Berdaya Saing
Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Dana
Pengelolaan
Terselenggaranya Semua Transfer
Pelayanan Meningkatkan
Pengelolaan Pelayanan Kab/Kota, Umum -
Kesehatan Sumber Daya
Kesehatan Tradisonal, Semua Dana Bagi DINAS
1 02 02 2.02 19 Tradisional, 9 Puskesmas 9 Puskesmas 0 14,006,250 14,006,250 Manusia Yang 0 9 Puskesmas 100,000,000
Akupuntur, Asuhan Kecamatan, Hasil KESEHATAN
Akupuntur, Asuhan Berkualitas Dan
Mandiri dan Tradisional Semua Dana
Mandiri, dan Berdaya Saing
Lainnya sesuai standar Kelurahan Insentif
Tradisional Lainnya
Daerah
Kab.
Pengelolaan
Pelayanan jumlah puskesmas yang DAK Non
Barat, Sumber Daya
Kesehatan Orang melakukan pelayanan Fisik - DINAS
dengan Masalah kesehatan ODMK BOKKB - KESEHATAN
Kesehatan Jiwa sesuai standar BOK
Semua Berdaya Saing
(ODMK)
Kelurahan
Dana
Kab.
Transfer
Umum -
jumlah layanan Barat, Sumber Daya
Pengelolaan Upaya Dana Bagi DINAS
1 02 02 2.02 23 kesehatan lapangan 150 Layanan 150 Layanan 0 127,799,250 151,704,250 Semua Manusia Yang 0 150 Layanan 95,000,000
Kesehatan Khusus Hasil KESEHATAN
yang dilaksanakan Kecamatan, Berkualitas Dan
Semua Dana Berdaya Saing
Kelurahan Insentif
Daerah
Pembangunan
Kab.
Jumlah puskesmas sumberdaya
Pelayanan yang melaksanakan DAK Non manusia dan
Barat, Sumber Daya
Kesehatan Penyakit pelayanan kesehatan Fisik - pengentasan DINAS
Menular dan Tidak penyakit menular dan BOKKB - kemiskinan KESEHATAN
Menular tidak menular sesuai BOK menuju
Semua Berdaya Saing
standar Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Pajak Rokok
Pembangunan
Kab. -
sumberdaya
Sumbawa Pembayaran Meningkatkan
Jumlah kunjungan manusia dan
Pengelolaan Barat, Iuran JKN Sumber Daya
pasien non JKN/KIS pengentasan DINAS
1 02 02 2.02 26 Jaminan Kesehatan 3000 Kunjungan
3000 Kunjungan 0 16,073,419,100 20,700,822,900 Semua DAK Non Manusia Yang 0 3000 Kunjungan 21,025,000,000
difasilitas kesehatan kemiskinan KESEHATAN
Masyarakat Kecamatan, Fisik - Berkualitas Dan
milik pemerintah menuju
Semua BOKKB - Berdaya Saing
Sumbawa Barat
Kelurahan Jaminan
sejahtera
Persalinan
Pembangunan
Kab.
sumberdaya
Deteksi Dini Sumbawa Meningkatkan
jumlah sekolah yang DAK Non manusia dan
Penyalahgunaan Barat, Sumber Daya
mendapatkan Fisik - pengentasan DINAS
1 02 02 2.02 27 NAPZA di 52 Sekolah 52 Sekolah 0 16,850,000 13,500,000 Semua Manusia Yang 0 52 Sekolah 125,000,000
pelayanan deteksi dini BOKKB - kemiskinan KESEHATAN
Fasyankes dan Kecamatan, Berkualitas Dan
NAFZA BOK menuju
Sekolah Semua Berdaya Saing
Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Semua
Meningkatkan
Kab/Kota, DAK Non
Penyelenggaraan Sumber Daya
jumlah desa/kelurahan Semua Fisik - DINAS
1 02 02 2.02 29 Kabupaten/Kota 65 Desa 65 Desa 0 28,330,000 111,815,250 Manusia Yang 0 65 Desa 150,000,000
sasaran 5 pilar STBM Kecamatan, BOKKB - KESEHATAN
Sehat Berkualitas Dan
Semua BOK
Berdaya Saing
Kelurahan
https://sumbawabaratkab.sipd.kemendagri.go.id/daerah/main?3RT/h38Erae3WBtGCbyl4yHKEj1dNH9WIXicAIFoJVIRe0d@5xASYl@cwWXmyJ@igaZ/u7j3CvjbV9UpzDebiphpIJW6/sfhltwJrSSshMrEIJ4MHqF7AJI19cw6yKusU98wDzDqZ9hQARBm6mQT/Yy8P2L/wanbVBjCh06/SYkOUj9EDpRZW2vik5dL47@e7… 10/16
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Pembangunan
Kab.
Dana sumberdaya
Pengelolaan jumlah dokumen Barat, Sumber Daya
1 02 02 2.02 31 Penelitian penelitian pelayanan 1 Dokumen 1 Dokumen 0 16,259,750 16,259,750 Semua Manusia Yang 0 1 Dokumen 17,500,000
Kesehatan kesehatan Kecamatan, Berkualitas Dan
Alokasi menuju
Semua Berdaya Saing
Umum Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Investigasi Awal Kab.

Kejadian Tidak Sumbawa Meningkatkan
DAK Non
Diharapkan Barat, Sumber Daya
jumlah kasus KIPI yang Fisik - DINAS
1 02 02 2.02 36 (Kejadian Ikutan 9 Kasus 9 Kasus 0 50,495,000 2,241,164,500 Semua Manusia Yang 0 9 Kasus 55,000,000
ditangani BOKKB - KESEHATAN
Pasca Imunisasi dan Kecamatan, Berkualitas Dan
BOK
Pemberian Obat Semua Berdaya Saing
Massal) Kelurahan
Pembangunan
Kab.
sumberdaya
DAK Non manusia dan
Pelaksanaan Barat, Sumber Daya
Jumlah peringatan dini Fisik - pengentasan DINAS
1 02 02 2.02 37 Kewaspadaan Dini 50 Kasus 50 Kasus 0 52,153,750 751,735,994 Semua Manusia Yang 0 50 Kasus 60,000,000
yang direspon BOKKB - kemiskinan KESEHATAN
dan Respon Wabah Kecamatan, Berkualitas Dan
BOK menuju
Semua Berdaya Saing
Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Penyelenggaraan
Sistem Informasi
1 02 02 2.03 0 46,320,000 39,970,000 190,000,000
Kesehatan secara
Terintegrasi
Dana Pembangunan
Semua Transfer sumberdaya
Kab/Kota, Umum - manusia dan
Pengelolaan Data
Jumlah Puskesmas Semua Dana Bagi pengentasan DINAS
1 02 02 2.03 01 dan Informasi 9 Puskesmas 9 Puskesmas 0 12,388,000 12,388,000 0 9 Puskesmas 15,000,000
memiliki SIKDA online Kecamatan, Hasil kemiskinan KESEHATAN
Kesehatan
Semua Dana menuju
Kelurahan Insentif Sumbawa Barat
Daerah sejahtera
Dana Pembangunan
Kab.
Transfer sumberdaya
Sumbawa
Umum - manusia dan
Pengelolaan Sistem Jumlah Laporan SIRS Barat,
10 Laporan 10 Laporan Dana Bagi pengentasan 10 Laporan DINAS
1 02 02 2.03 02 Informasi Jumlah Puskesmas 0 33,932,000 27,582,000 Semua 0 175,000,000
9 Puskesmas 9 Puskesmas Hasil kemiskinan 9 Puskesmas KESEHATAN
Kesehatan memiliki SIKDA online Kecamatan,
Dana menuju
Semua
Sumbawa Barat
Kelurahan Insentif
Daerah sejahtera
Penerbitan Izin
Rumah Sakit Kelas
C, D dan Fasilitas
1 02 02 2.04 Pelayanan 0 496,813,000 597,218,000 140,000,000
Kesehatan Tingkat
Daerah
Kabupaten/Kota
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Pembangunan
Peningkatan Tata Kab.
sumberdaya
Kelola Rumah Sakit Sumbawa
manusia dan
dan Fasilitas Barat,
Jumlah Dokumen Tata pengentasan DINAS
1 02 02 2.04 02 Pelayanan 1 Dokumen 1 Dokumen 0 123,207,000 93,712,000 Semua 0 1 Dokumen 50,000,000
Kelola RS kemiskinan KESEHATAN
Kesehatan Tingkat Kecamatan,
menuju
Daerah Semua
Sumbawa Barat
Kabupaten/Kota Kelurahan
sejahtera
Pembangunan
Kab.
sumberdaya
Sumbawa DAK Non
Jumlah puskesmas manusia dan
Peningkatan Mutu Barat, Fisik -
yang telah pengentasan DINAS
1 02 02 2.04 03 Pelayanan Fasilitas 9 Puskesmas 9 Puskesmas 0 364,982,000 497,882,000 Semua BOKKB - 0 9 Puskesmas 50,000,000
menyelenggarakan kemiskinan KESEHATAN
Kesehatan Kecamatan, Akreditasi
manajemen mutu menuju
Semua Puskesmas
Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Kab.
Penyiapan Sumbawa
Perumusan dan Jumlah dokumen Barat,
DINAS
1 02 02 2.04 04 Pelaksanaan pelaksanaan kesehatan 9 Dokumen 9 Dokumen 0 8,624,000 5,624,000 Semua Pajak Rokok 0 9 Dokumen 40,000,000
KESEHATAN
Pelayanan rujukan Kecamatan,
Kesehatan Rujukan Semua
Kelurahan
PROGRAM
PENINGKATAN
KAPASITAS Tingkat SDM kesehatan
1 02 03 % % 80 % 80 % 0 574,167,750 225,719,500 80 % 608,000,000
SUMBER DAYA terampil
MANUSIA
KESEHATAN
Pemberian Izin
Praktik Tenaga
1 02 03 2.01 Kesehatan di 0 8,155,750 7,380,000 50,000,000
Wilayah
Kabupaten/Kota
Pembangunan
Semua sumberdaya
Jumlah SDM kesehatan Meningkatkan
Kab/Kota, manusia dan
Pengendalian yang memiliki izin dan Sumber Daya
Semua pengentasan DINAS
1 02 03 2.01 01 Perizinan Praktik registrasi yang telah 650 Nakes 650 Nakes 0 8,155,750 7,380,000 Pajak Rokok Manusia Yang 0 650 Nakes 50,000,000
Kecamatan, kemiskinan KESEHATAN
Tenaga Kesehatan mendapatkan Berkualitas Dan
Semua menuju
pengawasan Berdaya Saing
sejahtera
Perencanaan
Kebutuhan dan
Pendayagunaan
Sumberdaya
1 02 03 2.02 Manusia 0 131,389,000 78,409,500 495,000,000
Kesehatan untuk
UKP dan UKM di
Wilayah
Kabupaten/Kota
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Kab.
Perencanaan dan Sumbawa Meningkatkan
Distribusi serta Jumlah ketersedian Barat, Dana Sumber Daya
DINAS
1 02 03 2.02 01 Pemerataan jenis tenaga kesehatan 9 Jeni 9 Jeni 0 7,311,000 9,561,000 Semua Insentif Manusia Yang 0 9 Jeni 95,000,000
KESEHATAN
Sumber Daya Minimal Kecamatan, Daerah Berkualitas Dan
Manusia Kesehatan Semua Berdaya Saing
Kelurahan
Pembangunan
Kab.
sumberdaya
Pemenuhan Sumbawa Meningkatkan
manusia dan
Kebutuhan Sumber Pelaksanaan Uji Barat, Sumber Daya
pengentasan DINAS
1 02 03 2.02 02 Daya Manusia Kompetensi Tenaga 100 Orang 100 Orang 0 75,451,500 38,491,500 Semua Pajak Rokok Manusia Yang 0 100 Orang 175,000,000
kemiskinan KESEHATAN
Kesehatan sesuai Kesehatan Kecamatan, Berkualitas Dan
menuju
Standar Semua Berdaya Saing
Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Dana Pembangunan
Kab.
Transfer sumberdaya
Pembinaan dan Umum - manusia dan
Terselenggaranya Barat, Sumber Daya
Pengawasan Dana Bagi pengentasan DINAS
1 02 03 2.02 03 penilaian tenaga 4 Nakes 4 Nakes 0 48,626,500 30,357,000 Semua Manusia Yang 0 4 Nakes 225,000,000
Sumber Daya Hasil kemiskinan KESEHATAN
kesehatan teladan Kecamatan, Berkualitas Dan
Manusia Kesehatan Dana menuju
Semua Berdaya Saing
Sumbawa Barat
Kelurahan Insentif
Daerah sejahtera
Pengembangan
Mutu dan
Peningkatan
Kompetensi Teknis
1 02 03 2.03 Sumber Daya 0 434,623,000 139,930,000 63,000,000
Manusia
Kesehatan Tingkat
Daerah
Kabupaten/Kota
Dana
Pengembangan Transfer Pembangunan
Mutu dan Semua Umum- sumberdaya
Jumlah tenaga
Peningkatan Kab/Kota, Dana manusia dan
kesehatan yang
Kompetensi Teknis Semua Alokasi pengentasan DINAS
1 02 03 2.03 01 mengikuti pendidikan 44 Orang 44 Orang 0 434,623,000 139,930,000 0 44 Orang 63,000,000
Sumber Daya Kecamatan, Umum kemiskinan KESEHATAN
dan pelatihan SDM
Manusia Kesehatan Semua DAK Non menuju
Kesehatan
Tingkat Daerah Kelurahan Fisik - Sumbawa Barat
Kabupaten/Kota BOKKB - sejahtera
BOK
PROGRAM
SEDIAAN
tingkat ketersediaan
FARMASI, ALAT
1 02 04 farmasi dan makanan % % 100 % 100 % 0 294,416,000 329,180,000 100 % 230,000,000
KESEHATAN DAN
minuman sehat
MAKANAN
MINUMAN
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Pemberian Izin
Apotek, Toko
Obat, Toko Alat
Kesehatan dan
1 02 04 2.01 0 67,073,000 0 50,000,000
Optikal, Usaha
Mikro Obat
Tradisional
(UMOT)
Pengendalian dan
Pengawasan serta Pembangunan
Tindak Lanjut Semua sumberdaya
Pengawasan Kab/Kota, DAK Non manusia dan
Perizinan Apotek, Jumlah sentra makanan Semua Fisik - pengentasan DINAS
1 02 04 2.01 01 35 Centra 35 Centra 0 67,073,000 0 0 35 Centra 50,000,000
Toko Obat, Toko yang diawasi Kecamatan, BOKKB - kemiskinan KESEHATAN
Alat Kesehatan, dan Semua BOK menuju
Optikal, Usaha Kelurahan Sumbawa Barat
Mikro Obat sejahtera
Tradisional (UMOT)
Penerbitan
Sertifikat Produksi
Pangan Industri
Rumah Tangga
dan Nomor P-IRT
sebagai Izin
1 02 04 2.03 Produksi, untuk 0 81,378,000 78,170,000 75,000,000
Produk Makanan
Minuman Tertentu
yang dapat
Diproduksi oleh
Industri Rumah
Tangga
Pengendalian dan
Pengawasan serta
Tindak Lanjut
Pengawasan
Sertifikat Produksi
Kab.
Pangan Industri
Sumbawa
Rumah Tangga dan DAK Non
Barat,
Nomor P-IRT Jumlah PIRT Yang Fisik - DINAS
1 02 04 2.03 01 89 PIRT 89 PIRT 0 81,378,000 78,170,000 Semua 0 89 PIRT 75,000,000
sebagai Izin Diawasi BOKKB - KESEHATAN
Kecamatan,
Produksi, untuk BOK
Semua
Produk Makanan
Kelurahan
Minuman Tertentu
yang dapat
Diproduksi oleh
Industri Rumah
Tangga
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Penerbitan
Sertifikat Laik
Higiene Sanitasi
Tempat
Pengelolaan
1 02 04 2.04 Makanan (TPM) 0 70,765,000 180,530,000 50,000,000
antara lain Jasa
Boga, Rumah
Makan/Restoran
dan Depot Air
Minum (DAM)
Pengendalian dan
Pengawasan serta
Tindak Lanjut
Pengawasan
Penerbitan Kab.
Sertifikat Laik Sumbawa
DAK Non
Higiene Sanitasi Barat,
Jumlah TPM yang Fisik - DINAS
1 02 04 2.04 01 Tempat 45 TPM 45 TPM 0 70,765,000 180,530,000 Semua 0 45 TPM 50,000,000
dibina BOKKB - KESEHATAN
Pengelolaan Kecamatan,
BOK
Makanan (TPM) Semua
antara lain Jasa Kelurahan
Boga, Rumah
Makan/Restoran
dan Depot Air
Minum (DAM)
Penerbitan Stiker
Pembinaan pada
1 02 04 2.05 Makanan Jajanan 0 75,200,000 70,480,000 55,000,000
dan Sentra
Makanan Jajanan
Pengendalian dan Pembangunan
Kab.
Pengawasan serta sumberdaya
Sumbawa
tindak lanjut DAK Non manusia dan
Barat,
Penerbitan Stiker Jumlah PIRT yang Fisik - pengentasan DINAS
1 02 04 2.05 01 10 PIRT 10 PIRT 0 75,200,000 70,480,000 Semua 0 10 PIRT 55,000,000
Pembinaan pada Dibina BOKKB - kemiskinan KESEHATAN
Kecamatan,
Makanan Jajanan BOK menuju
Semua
dan Sentra Sumbawa Barat
Kelurahan
Makanan Jajanan sejahtera
PROGRAM
PEMBERDAYAAN tingkat pemberdayaan
1 02 05 MASYARAKAT masyarakat di bidang % % 100 % 100 % 0 291,736,250 481,842,250 100 % 500,000,000
BIDANG kesehatan
KESEHATAN
Advokasi,
Pemberdayaan,
Kemitraan,
Peningkatan Peran
1 02 05 2.01 0 148,015,250 46,975,250 325,000,000
serta Masyarakat
dan Lintas Sektor
Tingkat Daerah
Kabupaten/Kota
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Kab.
Peningkatan Upaya Jumlah Dunia Usaha,
Sumbawa
Promosi Kesehatan, Organisasi Masyarakat , DAK Non
Barat,
Advokasi, Organisasi Profesi, Fisik - DINAS
1 02 05 2.01 01 3 Lembaga 3 Lembaga 0 148,015,250 46,975,250 Semua 0 3 Lembaga 325,000,000
Kemitraan dan Perguruan tinggi BOKKB - KESEHATAN
Kecamatan,
Pemberdayaan menjadi mitra potensial BOK
Semua
Masyarakat kesehatan
Kelurahan
Pelaksanaan Sehat
dalam rangka
1 02 05 2.02 Promotif Preventif 0 113,250,000 409,796,000 125,000,000
Tingkat Daerah
Kabupaten/Kota
Dana
Transfer Pembangunan
Kab.
Umum- sumberdaya
Penyelenggaraan Dana manusia dan
Jumlah peserta Barat, Sumber Daya
Promosi Kesehatan Alokasi pengentasan DINAS
1 02 05 2.02 01 sosialisasi keluarga 100 Orang 100 Orang 0 113,250,000 409,796,000 Semua Manusia Yang 0 100 Orang 125,000,000
dan Gerakan Hidup Umum kemiskinan KESEHATAN
PHBS Kecamatan, Berkualitas Dan
Bersih dan Sehat DAK Non menuju
Semua Berdaya Saing
Sumbawa Barat
Kelurahan Fisik -
BOKKB - sejahtera
BOK
Pengembangan
dan Pelaksanaan
Upaya Kesehatan
Bersumber Daya
1 02 05 2.03 0 30,471,000 25,071,000 50,000,000
Masyarakat
(UKBM) Tingkat
Daerah
Kabupaten/Kota
Bimbingan Teknis Kab.

dan Supervisi Sumbawa
DAK Non
Pengembangan dan Barat,
Jumlah UKBM yang 45 Jumlah 45 Jumlah Fisik - 45 Jumlah DINAS
1 02 05 2.03 01 Pelaksanaan Upaya 0 30,471,000 25,071,000 Semua 0 50,000,000
dipantau UKBM UKBM BOKKB - UKBM KESEHATAN
Kesehatan Kecamatan,
BOK
Bersumber Daya Semua
Masyarakat (UKBM) Kelurahan
TOTAL 0 85,146,296,666 95,643,747,780 121,289,603,248
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
PROGRAM
PEMENUHAN
UPAYA
1 02 02 % % 15 % 15 % 0 1,476,193,530 1,513,155,130 15 % 5,000,000,000
DAN UPAYA
KESEHATAN
MASYARAKAT
Penyediaan
Layanan
Kesehatan untuk
1 02 02 2.02 UKM dan UKP 0 1,476,193,530 1,513,155,130 5,000,000,000
Rujukan Tingkat
Daerah
Kabupaten/Kota
LAIN-LAIN
PENDAPATAN
Pembangunan
Kab. DAERAH
sumberdaya
Sumbawa YANG SAH
manusia dan
Pengelolaan Barat, Retribusi
jumlah masyarakat pengentasan DINAS
1 02 02 2.02 26 Jaminan Kesehatan 14733 Jiwa 14733 Jiwa 0 979,461,530 979,461,530 Poto Pelayanan 0 14733 Jiwa 3,500,000,000
yang dilayani JKN kemiskinan KESEHATAN
Masyarakat Tano, Kesehatan menuju
Semua yang Sumbawa Barat
Kelurahan merupakan
sejahtera
Hasil klaim
kepada BPJS
Kab.
Sumbawa
jumlah puskesmas dan DAK Non
Operasional Barat,
jaringannya yang Fisik - DINAS
1 02 02 2.02 33 Pelayanan 12 Puskesmas/jaringan
12 Puskesmas/jaringan 0 496,732,000 533,693,600 Poto 0 12 Puskesmas/jaringan
1,500,000,000
melaksanakan BOKKB - KESEHATAN
Puskesmas Tano,
pelayanan BOK
Semua
Kelurahan
TOTAL 0 1,476,193,530 1,513,155,130 5,000,000,000
https://sumbawabaratkab.sipd.kemendagri.go.id/daerah/main?8outzQvXNhkYrA5oWjaNZnHB2r70jC52/RCGNmuxJLWtU8KdiFrYjME4DRTZhABEkiIycJeZJaHfuA@A3iQjxsOWhc4Uw2PbRkgrf1lmCcl5miiu0GuXHXTEeEl5xt5ueR35jV@nQ2KuIRoVPv@jaA78t4JBAdtdTrzDdg@ojaZzKrWnfE8deD2aVSPqxmt39yYJ… 1/1
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
PROGRAM
PEMENUHAN
UPAYA
1 02 02 % % 15 % 15 % 0 1,416,912,758 1,453,874,258 15 % 1,500,000,000
DAN UPAYA
KESEHATAN
MASYARAKAT
Penyediaan
Layanan
Kesehatan untuk
1 02 02 2.02 UKM dan UKP 0 1,416,912,758 1,453,874,258 1,500,000,000
Rujukan Tingkat
Daerah
Kabupaten/Kota
LAIN-LAIN
PENDAPATAN
Pembangunan
DAERAH
Kab. sumberdaya
YANG SAH
Sumbawa manusia dan
Pengelolaan Retribusi
jumlah masyarakat Barat, pengentasan DINAS
1 02 02 2.02 26 Jaminan Kesehatan 7624 Jiwa 7624 Jiwa 0 842,814,758 842,814,758 Pelayanan 0 7624 Jiwa 750,000,000
yang dilayani JKN Jereweh, kemiskinan KESEHATAN
Masyarakat Kesehatan
Semua menuju
Kelurahan yang Sumbawa Barat
merupakan sejahtera
Hasil klaim
kepada BPJS
Kab.
jumlah puskesmas dan Sumbawa DAK Non
Operasional
jaringannya yang Barat, Fisik - DINAS
9 Puskesmas/jaringan 0 574,098,000 611,059,500 0 9 Puskesmas/jaringan
750,000,000
melaksanakan Jereweh, BOKKB - KESEHATAN
Puskesmas
pelayanan Semua BOK
Kelurahan
TOTAL 0 1,416,912,758 1,453,874,258 1,500,000,000
https://sumbawabaratkab.sipd.kemendagri.go.id/daerah/main?HmbiS8T74oXgYJ@b6wTjOtzAaldx8f281S0e0NbNXofO3He054efejynm075K8nVJGqoc@RuIs9r/Nt2tB4DDk8@SBlrqekYrkkcuUKBYS0eHa7h/MOzXWPMmOTmwPcJXco3eMPb6FK8x3fj26k1OQ@OqOTohoIevr5hMajfF21KhN4dpHkvSYJ6EzGSJzRy… 1/1
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
PROGRAM
PEMENUHAN
UPAYA
1 02 02 % % 15 % 15 % 0 2,080,222,610 2,117,184,110 15 % 2,500,000,000
DAN UPAYA
KESEHATAN
MASYARAKAT
Penyediaan
Layanan
Kesehatan untuk
1 02 02 2.02 UKM dan UKP 0 2,080,222,610 2,117,184,110 2,500,000,000
Rujukan Tingkat
Daerah
Kabupaten/Kota
LAIN-LAIN
PENDAPATAN
Pembangunan
DAERAH
Kab. sumberdaya
YANG SAH Meningkatkan
Sumbawa manusia dan
Pengelolaan Retribusi Sumber Daya
1 02 02 2.02 26 Jaminan Kesehatan 17000 Jiwa 17000 Jiwa 0 1,514,968,610 1,514,968,610 Pelayanan Manusia Yang 0 17000 Jiwa 1,500,000,000
yang dilayani JKN Seteluk, kemiskinan KESEHATAN
Masyarakat Kesehatan Berkualitas Dan
Semua menuju
yang Berdaya Saing
merupakan sejahtera
Hasil klaim
kepada BPJS
Pembangunan
Kab. sumberdaya
Meningkatkan
jumlah puskesmas dan Sumbawa DAK Non manusia dan
jaringannya yang Barat, Fisik - pengentasan DINAS
14 Puskesmas/jaringan 0 565,254,000 602,215,500 Manusia Yang 0 14 Puskesmas/jaringan
1,000,000,000
melaksanakan Seteluk, BOKKB - kemiskinan KESEHATAN
pelayanan Semua BOK menuju
Berdaya Saing
sejahtera
TOTAL 0 2,080,222,610 2,117,184,110 2,500,000,000
https://sumbawabaratkab.sipd.kemendagri.go.id/daerah/main?D42SfcxMNXnAiQWHSFtuC4EeZYmYweoB7tfw4ISLLlLEsthVo5wh5CF9TmYMDQ8m7uEw//Yf@NcWdPdvNaQ3PttR7iepeBOvEIFuzR7P8G@s6dHyFj84JJYVmXZd89h1B6n1zVwO3emenSB32ueOSwuDIN/g6AlxGfzINCtengHkcfckaDWqM775QJh43f… 1/1
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
PROGRAM
PEMENUHAN
UPAYA
1 02 02 % % 15 % 15 % 0 2,079,464,740 2,116,426,240 15 % 2,250,000,000
DAN UPAYA
KESEHATAN
MASYARAKAT
Penyediaan
Layanan
Kesehatan untuk
1 02 02 2.02 UKM dan UKP 0 2,079,464,740 2,116,426,240 2,250,000,000
Rujukan Tingkat
Daerah
Kabupaten/Kota
LAIN-LAIN
PENDAPATAN
Pembangunan
Kab. DAERAH
sumberdaya
Sumbawa YANG SAH
manusia dan
1 02 02 2.02 26 Jaminan Kesehatan 14393 Jiwa 14393 Jiwa 0 1,440,611,740 1,440,611,740 Brang Pelayanan 0 14393 Jiwa 1,500,000,000
Masyarakat Rea, Kesehatan menuju
Kelurahan merupakan
sejahtera
Hasil klaim
kepada BPJS
Kab.
Sumbawa
jumlah puskesmas dan DAK Non
Operasional Barat,
jaringannya yang Fisik - DINAS
1 02 02 2.02 33 Pelayanan 13 Puskesmas13 Puskesmas 0 638,853,000 675,814,500 Brang 0 13 Puskesmas 750,000,000
melaksanakan BOKKB - KESEHATAN
Puskesmas Rea,
pelayanan BOK
Semua
Kelurahan
TOTAL 0 2,079,464,740 2,116,426,240 2,250,000,000
https://sumbawabaratkab.sipd.kemendagri.go.id/daerah/main?FHzki1X1WQfBNd7oMmKSuzFLNNxHgS2H2ZgKqCSruni2BvxfbmeRY7LAYFzxiQnHg6pHmC74O5q8QV3kVtCQeKhHo6E5srk82PMJxjLT/Z7k1jHpBvKDsB3BUShOxuJjYKhtiqHUXz56AW7w2Nt7uVbOBHkhQ7gobM0zHjvPTlZUbwzVRvirfh5IdZXOcuR… 1/1
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
1 02 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG KESEHATAN 0 951,998,900 988,960,450 1,300,000,000
PROGRAM
PEMENUHAN
UPAYA
1 02 02 % % 15 % 15 % 0 951,998,900 988,960,450 15 % 1,300,000,000
DAN UPAYA
KESEHATAN
MASYARAKAT
Penyediaan
Layanan
Kesehatan untuk
1 02 02 2.02 UKM dan UKP 0 951,998,900 988,960,450 1,300,000,000
Rujukan Tingkat
Daerah
Kabupaten/Kota
LAIN-LAIN
PENDAPATAN
Pembangunan
Kab. DAERAH
sumberdaya
Sumbawa YANG SAH
manusia dan
1 02 02 2.02 26 Jaminan Kesehatan 5358 Jiwa 5358 Jiwa 0 479,153,900 479,153,900 Brang Pelayanan 0 5358 Jiwa 550,000,000
Masyarakat Ene, Kesehatan menuju
Kelurahan merupakan
sejahtera
Hasil klaim
kepada BPJS
Pembangunan
Kab.
sumberdaya
Sumbawa
jumlah puskesmas dan DAK Non manusia dan
Operasional Barat,
jaringannya yang Fisik - pengentasan DINAS
10 Puskesmas/jaringan 0 472,845,000 509,806,550 Brang 0 10 Puskesmas/jaringan
750,000,000
melaksanakan BOKKB - kemiskinan KESEHATAN
Puskesmas Ene,
pelayanan BOK menuju
Semua
Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
TOTAL 0 951,998,900 988,960,450 1,300,000,000
https://sumbawabaratkab.sipd.kemendagri.go.id/daerah/main?HmBw7L@vj5biK5fLRhDKWLlN8VIep7JUZSqKELTzArp/FfsckGBHpITuH17fsYcNADelxVUBPpGkoDZ7f6KfMMLYL7khZ6SzlWk@amk5CTU/Gs6ns0nOBCxZ2ew1J/SK6wxFiJugD5eF5bPIKgF7knhaewQMbotyRi5wwLAen/I9d4Ye@B2rQ8@gOUeHZlur… 1/1
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
1 02 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG KESEHATAN 0 650,111,215 687,072,715 850,000,000
PROGRAM
PEMENUHAN
UPAYA
1 02 02 % % 15 % 15 % 0 650,111,215 687,072,715 15 % 850,000,000
DAN UPAYA
KESEHATAN
MASYARAKAT
Penyediaan
Layanan
Kesehatan untuk
1 02 02 2.02 UKM dan UKP 0 650,111,215 687,072,715 850,000,000
Rujukan Tingkat
Daerah
Kabupaten/Kota
LAIN-LAIN
PENDAPATAN
Pembangunan
DAERAH
Kab. sumberdaya
YANG SAH
Sumbawa manusia dan
Pengelolaan Retribusi
Jumlah Kepesertaan Barat, pengentasan DINAS
1 02 02 2.02 26 Jaminan Kesehatan 3503 Orang 3503 Orang 0 302,173,215 302,173,215 Pelayanan 0 3503 Orang 350,000,000
JKN-KIS Sekongkang, kemiskinan KESEHATAN
Masyarakat Kesehatan
Semua menuju
merupakan sejahtera
Hasil klaim
kepada BPJS
Kab. Dana
jumlah puskesmas dan Sumbawa Transfer
Operasional
jaringannya yang Barat, Umum- DINAS
6 Puskesmas/jaringan 0 347,938,000 384,899,500 0 6 Puskesmas/jaringan
500,000,000
melaksanakan Sekongkang,
Dana KESEHATAN
Puskesmas
pelayanan Semua Alokasi
Kelurahan Umum
TOTAL 0 650,111,215 687,072,715 850,000,000
https://sumbawabaratkab.sipd.kemendagri.go.id/daerah/main?ddLAMJnizSirzmKhlQHscVmw@At8Ez@t6SB/FeyNn9@l3mTqeYoeqHEJoz0mjHlf0X5tLBuHUz@IMlajMcQ6pz973uiHr9jO3tqeWPSVWJlIPxAKejK1W7yS/nhxRX3Yxn4IHxplwRudJnm7k4Si/STYxIqp3p9bVHX@XdgcZAwmVJHzcc1yZ43cA5cZpA@F@… 1/1
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
PROGRAM
PEMENUHAN
UPAYA
1 02 02 % % 15 % 15 % 0 4,652,175,935 4,689,137,485 15 % 6,000,000,000
DAN UPAYA
KESEHATAN
MASYARAKAT
Penyediaan
Layanan
Kesehatan untuk
1 02 02 2.02 UKM dan UKP 0 4,652,175,935 4,689,137,485 6,000,000,000
Rujukan Tingkat
Daerah
Kabupaten/Kota
Dana
Transfer
Umum-
Dana Pembangunan
Kab. Alokasi sumberdaya
Meningkatkan
Sumbawa Umum manusia dan
Pengelolaan Sumber Daya
jumlah masyarakat Barat, Retribusi pengentasan DINAS
1 02 02 2.02 26 Jaminan Kesehatan 43273 Jiwa 43273 Jiwa 0 3,359,279,935 3,359,279,935 Manusia Yang 0 43273 Jiwa 4,000,000,000
yang dilayani JKN Taliwang, Pelayanan kemiskinan KESEHATAN
Masyarakat Berkualitas Dan
Semua Kesehatan menuju
Berdaya Saing
merupakan sejahtera
Hasil klaim
kepada
BPJS
Pembangunan
Kab. sumberdaya
Meningkatkan
22 Puskesmas/jaringan 0 1,292,896,000 1,329,857,550 Manusia Yang 0 22 Puskesmas/jaringan
2,000,000,000
melaksanakan Taliwang, BOKKB - kemiskinan KESEHATAN
Berdaya Saing
sejahtera
TOTAL 0 4,652,175,935 4,689,137,485 6,000,000,000
https://sumbawabaratkab.sipd.kemendagri.go.id/daerah/main?DluAVcCQB3K04q9/hd6ThIPR957g69Uq8qZbmMNWVone0YL55/RyXIU30WJPDSXENkinUI1@uLkAMzSGvNJ6zhT5ZWNN3GaOA5EYMHpkJkbMdW0Ipega8sXT6uQooyqF0I5u3z1Xl4be5592sGjOxvf7AnwJBi9/OdqStZyspWMTh7bF/QbyNpbUnxIlhz5… 1/1
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
1 02 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG KESEHATAN 0 607,729,475 644,690,975 1,100,000,000
PROGRAM
PEMENUHAN
UPAYA
1 02 02 % % 15 % 15 % 0 607,729,475 644,690,975 15 % 1,100,000,000
DAN UPAYA
KESEHATAN
MASYARAKAT
Penyediaan
Layanan
Kesehatan untuk
1 02 02 2.02 UKM dan UKP 0 607,729,475 644,690,975 1,100,000,000
Rujukan Tingkat
Daerah
Kabupaten/Kota
LAIN-LAIN
PENDAPATAN
Pembangunan
DAERAH
Kab. sumberdaya
Sumbawa manusia dan
Jumlah Kepesertaan Barat, pengentasan DINAS
1 02 02 2.02 26 Jaminan Kesehatan 3812 Orang 3812 Orang 0 279,124,475 279,124,475 Pelayanan Manusia Yang 0 3812 Orang 500,000,000
JKN-KIS Sekongkang, kemiskinan KESEHATAN
Semua menuju
Berdaya Saing
merupakan sejahtera
Hasil klaim
kepada BPJS
Pembangunan
Kab. sumberdaya
Meningkatkan
600,000,000
melaksanakan Sekongkang,
Berdaya Saing
sejahtera
TOTAL 0 607,729,475 644,690,975 1,100,000,000
https://sumbawabaratkab.sipd.kemendagri.go.id/daerah/main?u3fP2PGoiAwqx3PWuWIw9KXXfAQaXKQ8b9qfmj1gqn9F@ZlXqpcGDd@q4ZqCkjCogutQMm/c@J1iElSH/AxHK9YojSMuEY/U65etv/Os4LlQbiRWQZiOJnCSpMFJS24Dfx7Om1tOv1x40qJBFRSDAgFENViqIi2wE@Hk@@eTWP9q9HqofJnzK3ZUJ9PM… 1/1
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
PROGRAM
PEMENUHAN
UPAYA
1 02 02 % % 15 % 15 % 0 1,262,712,905 1,299,674,505 15 % 1,350,000,000
DAN UPAYA
KESEHATAN
MASYARAKAT
Penyediaan
Layanan
Kesehatan untuk
1 02 02 2.02 UKM dan UKP 0 1,262,712,905 1,299,674,505 1,350,000,000
Rujukan Tingkat
Daerah
Kabupaten/Kota
LAIN-LAIN
PENDAPATAN
Pembangunan
DAERAH
Kab. sumberdaya
Sumbawa manusia dan
1 02 02 2.02 26 Jaminan Kesehatan 6697 Jiwa 6697 Jiwa 0 672,891,705 672,891,705 Pelayanan Manusia Yang 0 6697 Jiwa 600,000,000
yang dilayani JKN Maluk, kemiskinan KESEHATAN
Semua menuju
yang Berdaya Saing
merupakan sejahtera
Hasil klaim
kepada BPJS
Kab.
Meningkatkan
jumlah puskesmas dan Sumbawa DAK Non
jaringannya yang Barat, Fisik - DINAS
750,000,000
melaksanakan Maluk, BOKKB - KESEHATAN
pelayanan Semua BOK
Berdaya Saing
Kelurahan
TOTAL 0 1,262,712,905 1,299,674,505 1,350,000,000
https://sumbawabaratkab.sipd.kemendagri.go.id/daerah/main?6K15UHzYf6/NeFersxJIq2Ex5K7e7z40iB9D65pjh27nHuAJ9N14eDmS8SuWciErFEaNsQxhi2clj3Tk1inADK4sv/dAHfAlO5QaCfJwequTLWzzVtLljxV1Lhsemg6uU@hRD0fev752roBGSAO1p5YgxPJFPOM/EvO8ikHe3/He34yyNNQh@ND4AjZC6S7iBSEtf… 1/1
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
PROGRAM
PENUNJANG
PEMERINTAHAN daerah
DAERAH
KABUPATEN/KOTA
Perencanaan,
Penganggaran,
1 02 01 2.01 dan Evaluasi 0 66,466,500 66,466,500 139,000,000
Kinerja Perangkat
Daerah
Pembangunan
Semua Dana sumberdaya
Meningkatkan
Penyusunan Jumlah Dokumen Kab/Kota, Transfer manusia dan
Sumber Daya RUMAH SAKIT
Dokumen Perencanaan dan Semua Umum- pengentasan Perangkat
1 02 01 2.01 01 6 Dokumen 6 Dokumen 0 29,505,000 29,505,000 Manusia Yang 6 Dokumen 100,000,000 UMUM DAERAH
Perencanaan Evaluasi Kinerja Kecamatan, Dana kemiskinan RSUD
Berkualitas Dan ASY-SYIFA
Perangkat Daerah Perangkat Daerah Semua Alokasi menuju
Berdaya Saing
Kelurahan Umum Sumbawa Barat
sejahtera
Semua Dana
Meningkatkan
Koordinasi dan Kab/Kota, Transfer
Penyusunan Jumlah dokumen RKA- Semua Umum- Perangkat
Dokumen RKA- SKPD Kecamatan, Dana RSUD
SKPD Semua Alokasi
Berdaya Saing
Kelurahan Umum
Semua Dana
Koordinasi dan Meningkatkan
Kab/Kota, Transfer
Penyusunan Sumber Daya RUMAH SAKIT
Jumlah Dokumen Semua Umum- Perangkat
1 02 01 2.01 03 Dokumen 1 Dokumen 1 Dokumen 0 6,465,000 6,465,000 Manusia Yang 1 Dokumen 6,000,000 UMUM DAERAH
Perubahan RKA-SKPD Kecamatan, Dana RSUD
Perubahan RKA- Berkualitas Dan ASY-SYIFA
Semua Alokasi
SKPD Berdaya Saing
Kelurahan Umum
Semua Dana
Meningkatkan
Kab/Kota, Transfer
Koordinasi dan Sumber Daya RUMAH SAKIT
Jumlah Dokumen DPA- Semua Umum- Perangkat
1 02 01 2.01 04 Penyusunan DPA- 1 Dokumen 1 Dokumen 0 6,860,000 6,860,000 Manusia Yang 1 Dokumen 6,000,000 UMUM DAERAH
SKPD Kecamatan, Dana RSUD
SKPD Berkualitas Dan ASY-SYIFA
Semua Alokasi
Berdaya Saing
Kelurahan Umum
Semua Dana
Meningkatkan
Penyusunan Jumlah Dokumen Semua Umum- Perangkat
Perubahan DPA- Perubahan DPA-SKPD Kecamatan, Dana RSUD
SKPD Semua Alokasi
Berdaya Saing
Kelurahan Umum
Koordinasi dan Semua Dana

Meningkatkan
Penyusunan Kab/Kota, Transfer
Laporan Capaian Jumlah Dokumen Semua Umum- Perangkat
Kinerja dan Ikhtisar Monev Kinerja SKPD Kecamatan, Dana RSUD
Realisasi Kinerja Semua Alokasi
Berdaya Saing
SKPD Kelurahan Umum
https://sumbawabaratkab.sipd.kemendagri.go.id/daerah/main?7vVTPgYnPmMb57Gj0t1dAKQc9a93Yc6eFX/emGmXZuAfhgPddd0eIBE56tkPmYbDgH7Sw9plx7jm3D5P6Y6El6dBNbgUu/wC0VsqgOsMCqQDfCMONZBpUOSXAhCYnbN1DMsBwBwZrDMOGYK9QTgGY5qzc61EHI66ih/rZzEHzsExEcHeyQwnEHMfF… 1/5
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Administrasi
1 02 01 2.02 Keuangan 0 14,374,157,377 14,897,327,075 15,071,000,000
Perangkat Daerah
Semua
Dana
Kab/Kota,
Transfer RUMAH SAKIT
Penyediaan Gaji Jumlah laporan gaji dan Semua Perangkat
1 02 01 2.02 01 12 Laporan 12 Laporan 0 14,289,187,377 14,812,357,075 Umum - 12 Laporan 15,000,000,000 UMUM DAERAH
dan Tunjangan ASN tunjangan ASN Kecamatan, RSUD
Dana Bagi ASY-SYIFA
Semua
Hasil
Kelurahan
Semua Dana
Pelaksanaan Kab/Kota, Transfer
RUMAH SAKIT
Penatausahaan dan Jumlah laporan Semua Umum- Perangkat
1 02 01 2.02 03 4 Laporan 4 Laporan 0 72,470,000 72,470,000 4 Laporan 10,000,000 UMUM DAERAH
Pengujian/Verifikasi verifikasi keuangan Kecamatan, Dana RSUD
ASY-SYIFA
Keuangan SKPD Semua Alokasi
Kelurahan Umum
Semua Dana
Kab/Kota, Transfer
Koordinasi dan Jumlah laporan RUMAH SAKIT
Semua Umum- Perangkat
1 02 01 2.02 04 Pelaksanaan akuntansi keuangan 4 Laporan 4 Laporan 0 6,300,000 6,300,000 4 Laporan 55,000,000 UMUM DAERAH
Kecamatan, Dana RSUD
Akuntansi SKPD perangkat daerah ASY-SYIFA
Semua Alokasi
Kelurahan Umum
Semua Dana
RUMAH SAKIT
Penyusunan Jumlah Laporan Semua Umum- Perangkat
Laporan Keuangan Keuangan Akhir Tahun Kecamatan, Dana RSUD
ASY-SYIFA
Akhir Tahun SKPD Semua Alokasi
Kelurahan Umum
Administrasi
Pendapatan
1 02 01 2.04 Daerah 0 3,110,000 3,110,000 11,000,000
Kewenangan
Perangkat Daerah
Semua
Meningkatkan
Kab/Kota,
Pelaporan Jumlah laporan Sumber Daya RUMAH SAKIT
Semua Pendapatan Perangkat
1 02 01 2.04 07 Pengelolaan retribusi daerah 4 Laporan 4 Laporan 0 3,110,000 3,110,000 Manusia Yang 4 Laporan 11,000,000 UMUM DAERAH
Kecamatan, Bagi Hasil RSUD
Retribusi Daerah kewenangan SKPD Berkualitas Dan ASY-SYIFA
Semua
Berdaya Saing
Kelurahan
Administrasi
1 02 01 2.05 Kepegawaian 0 9,020,000 9,020,000 6,000,000
Perangkat Daerah
Semua Dana
Pendataan dan Jumlah Laporan Kab/Kota, Transfer
RUMAH SAKIT
Pengolahan Pengelolaan Semua Umum- Perangkat
Administrasi Administrasi Kecamatan, Dana RSUD
ASY-SYIFA
Kepegawaian Kepegawaian Semua Alokasi
Kelurahan Umum
Penyediaan Jasa
Penunjang Urusan
1 02 01 2.08 0 5,322,900,000 4,418,596,385 1,350,000,000
Pemerintahan
Daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Semua
Penyediaan Jasa Kab/Kota,
RUMAH SAKIT
Komunikasi, Jumlah jasa yang Semua Pendapatan Perangkat
1 02 01 2.08 02 4 jasa 4 jasa 0 1,091,050,000 911,050,000 4 jasa 1,100,000,000 UMUM DAERAH
Sumber Daya Air disediakan Kecamatan, Bagi Hasil RSUD
ASY-SYIFA
dan Listrik Semua
Kelurahan
Semua
Kab/Kota,
Penyediaan Jasa Jumlah administratur PENDAPATAN RUMAH SAKIT
Semua Perangkat
1 02 01 2.08 04 Pelayanan Umum pelayanan umum 323 Orang 323 Orang 0 4,231,850,000 3,507,546,385 ASLI DAERAH 323 Orang 250,000,000 UMUM DAERAH
Kecamatan, RSUD
Kantor kantor (PAD) ASY-SYIFA
Semua
Kelurahan
Pemeliharaan
Barang Milik
Daerah Penunjang
1 02 01 2.09 0 338,370,600 385,370,600 120,000,000
Urusan
Pemerintahan
Daerah
Penyediaan Jasa
Semua Dana
Pemeliharaan, Biaya
Kab/Kota, Transfer
Pemeliharaan, Jumlah kendaraan RUMAH SAKIT
Semua Umum- Perangkat
1 02 01 2.09 02 Pajak, dan Perizinan dinas operasional yang 3 Unit 3 Unit 0 240,770,600 287,770,600 3 Unit 60,000,000 UMUM DAERAH
Kecamatan, Dana RSUD
Kendaraan Dinas dipelihara ASY-SYIFA
Semua Alokasi
Operasional atau
Kelurahan Umum
Lapangan
Semua Dana
Pemeliharaan/Reha
Kab/Kota, Transfer
bilitasi Sarana dan RUMAH SAKIT
Jumlah gedung kantor Semua Umum- Perangkat
1 02 01 2.09 10 Prasarana Gedung 2 Unit 2 Unit 0 97,600,000 97,600,000 2 Unit 60,000,000 UMUM DAERAH
yang dipelihara Kecamatan, Dana RSUD
Kantor atau ASY-SYIFA
Semua Alokasi
Bangunan Lainnya
Kelurahan Umum
Peningkatan
1 02 01 2.10 0 75,800,000 165,800,000 550,000,000
Pelayanan BLUD
Semua
Kab/Kota,
Pelayanan dan RUMAH SAKIT
Jumlah administratur Semua Perangkat
1 02 01 2.10 01 Penunjang 10 Orang 10 Orang 0 75,800,000 165,800,000 Pajak Rokok 10 Orang 550,000,000 UMUM DAERAH
pelayanan BLUD Kecamatan, RSUD
Pelayanan BLUD ASY-SYIFA
Semua
Kelurahan
PROGRAM
PEMENUHAN
UPAYA
Indeks kepuasan
KESEHATAN
1 02 02 masyarakat terhadap % % 80 % 80 % 0 25,931,892,720 27,304,093,888 80 % 23,760,000,000
PERORANGAN
layanan rumah sakit
DAN UPAYA
KESEHATAN
MASYARAKAT
Penyediaan
Fasilitas Pelayanan
Kesehatan untuk
1 02 02 2.01 UKM dan UKP 0 35,400,000 853,220,000 1,850,000,000
Kewenangan
Daerah
Kabupaten/Kota
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Semua
Kab/Kota,
Rehabilitasi dan Jumlah bangunan RUMAH SAKIT
Semua Perangkat
1 02 02 2.01 08 Pemeliharaan rumah sakit yang 1 Unit 1 Unit 0 35,400,000 41,300,000 Pajak Rokok 1 Unit 1,100,000,000 UMUM DAERAH
Kecamatan, RSUD
Rumah Sakit dipelihara ASY-SYIFA
Semua
Kelurahan
Kab.
Dana
Pengadaan Alat Sumbawa
Transfer
Kesehatan/Alat Barat, RUMAH SAKIT
Umum- Perangkat
1 02 02 2.01 14 Penunjang Medik Jumlah Alat Kesehatan 10 Unit 0 0 811,920,000 Semua 10 Unit 750,000,000 UMUM DAERAH
Dana RSUD
Fasilitas Pelayanan Kecamatan, ASY-SYIFA
Alokasi
Kesehatan Semua
Umum
Kelurahan
Penyediaan
Layanan
Kesehatan untuk
1 02 02 2.02 UKM dan UKP 0 22,514,802,720 23,205,907,720 18,360,000,000
Rujukan Tingkat
Daerah
Kabupaten/Kota
Semua
Kab/Kota,
Pengelolaan RUMAH SAKIT
Jumlah promosi Semua Perangkat
1 02 02 2.02 18 Pelayanan Promosi 24 Kali 24 Kali 0 87,810,000 87,810,000 Pajak Rokok 24 Kali 250,000,000 UMUM DAERAH
kesehatan Kecamatan, RSUD
Kesehatan ASY-SYIFA
Semua
Kelurahan
Semua
Kab/Kota, Retribusi
Operasional RUMAH SAKIT
Jumlah pasien JKN dan Semua Jasa Umum Perangkat
1 02 02 2.02 32 Pelayanan Rumah 35000 Pasien35000 Pasien 0 22,277,942,720 23,094,797,720 35000 Pasien 18,000,000,000 UMUM DAERAH
Non JKN yang dilayani Kecamatan, Pendapatan RSUD
Sakit ASY-SYIFA
Semua dari BLUD
Kelurahan
Semua
Pelaksanaan Kab/Kota,
RUMAH SAKIT
Akreditasi Fasilitas Semua Perangkat
1 02 02 2.02 35 Jumlah Pokja Akreditasi 15 Pokja 15 Pokja 0 149,050,000 23,300,000 Pajak Rokok 15 Pokja 110,000,000 UMUM DAERAH
Kesehatan di Kecamatan, RSUD
ASY-SYIFA
Kabupaten/Kota Semua
Kelurahan
Penyelenggaraan
Sistem Informasi
1 02 02 2.03 0 244,485,000 244,485,000 250,000,000
Kesehatan secara
Terintegrasi
Semua
Pengadaan
Kab/Kota,
Alat/Perangkat Jumlah perangkat RUMAH SAKIT
Semua Perangkat
1 02 02 2.03 03 Sistem Informasi internet/sistem 10 Unit 10 Unit 0 244,485,000 244,485,000 Pajak Rokok 10 Unit 250,000,000 UMUM DAERAH
Kecamatan, RSUD
Kesehatan dan informasi ASY-SYIFA
Semua
Jaringan Internet
Kelurahan
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Penerbitan Izin
Rumah Sakit Kelas
C, D dan Fasilitas
1 02 02 2.04 Pelayanan 0 3,137,205,000 3,000,481,168 3,300,000,000
Kesehatan Tingkat
Daerah
Kabupaten/Kota
Pajak Rokok
Peningkatan Tata
Semua DAK Fisik -
Kelola Rumah Sakit
Kab/Kota, Bidang
dan Fasilitas Jumlah alat kesehatan RUMAH SAKIT
Semua Kesehatan - Perangkat
1 02 02 2.04 02 Pelayanan pendukung pelayanan 40 Unit 40 Unit 0 3,137,205,000 3,000,481,168 40 Unit 3,300,000,000 UMUM DAERAH
Kecamatan, Reguler - RSUD
Kesehatan Tingkat medis ASY-SYIFA
Semua Pelayanan
Daerah
Kelurahan Kesehatan
Kabupaten/Kota
Rujukan
PROGRAM
PENINGKATAN
Persentase Tenaga
KAPASITAS
1 02 03 Kesehatan Yang % % 100 % 100 % 0 231,220,000 81,220,000 100 % 200,000,000
SUMBER DAYA
Memiliki STR
MANUSIA
KESEHATAN
Perencanaan
Kebutuhan dan
Pendayagunaan
Sumberdaya
1 02 03 2.02 Manusia 0 231,220,000 81,220,000 200,000,000
Kesehatan untuk
UKP dan UKM di
Wilayah
Kabupaten/Kota
Semua
Meningkatkan Prangkat
Pembinaan dan Kab/Kota,
Sumber Daya Rumah RUMAH SAKIT
Pengawasan Jumlah Peserta Semua
1 02 03 2.02 03 500 Orang 500 Orang 0 231,220,000 81,220,000 Pajak Rokok Manusia Yang Sakit 500 Orang 200,000,000 UMUM DAERAH
Sumber Daya Pelatihan Kecamatan,
Berkualitas Dan Umum ASY-SYIFA
Manusia Kesehatan Semua
Berdaya Saing Daerah
Kelurahan
TOTAL 0 46,352,937,197 47,331,004,448 41,207,000,000
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
1 03 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG PEKERJAAN UMUM DAN PENATAAN RUANG 131,073,496,195 0 0 298,291,360
PROGRAM
PENUNJANG
1 03 01 URUSAN Nilai Sakip % % 100 % 100 % 10,593,766,250 0 0 100 % 0
PEMERINTAHAN
DAERAH
persentase kelancaran
Administrasi pelayanan administrasi
1 03 01 2.03 % % 100 % 3,692,607,055 0 0 100 % 0
Umum umum perangkat
daerah
DINAS
Kab.
Dana PEKERJAAN
Sumbawa
Transfer UMUM
Penyediaan Jasa jumlah peralatan kerja Barat,
Umum- Perangkat PENATAAN
1 03 01 2.03 09 Perbaikan Peralatan laboratorium yang 20 Unit 20 Unit 0 0 0 Semua 20 Unit 0
Dana Daerah RUANG
Kerja diperbaiki Kecamatan,
Alokasi PERUMAHAN
Semua
Umum DAN
Kelurahan
PEMUKIMAN
PROGRAM
PENGELOLAAN
1 03 02 16,770,396,800 0 0 100,000,000
SUMBER DAYA AIR
(SDA)
Pengembangan
dan Pengelolaan
Sistem Irigasi
Primer dan
persentase irigasi
Sekunder pada
primer dan sekunder
1 03 02 2.02 Daerah Irigasi % % 90 % 11,716,815,000 0 0 90 % 100,000,000
yang dikelola dengan
yang Luasnya
baik
dibawah 1000 Ha
dalam 1 (Satu)
Daerah
Kabupaten/Kota
DINAS
Semua Dana PEKERJAAN
Koordinasi, Jumlah
Kab/Kota, Transfer UMUM
Sinkronisasi dan dikoordinasi,sinkronisasi
Semua Umum- PENATAAN
1 03 02 2.02 20 Pelaksanaan dan pelaksanaan 2 Kali 2 Kali 0 0 0 2 Kali 100,000,000
Kecamatan, Dana RUANG
Konservasi Kawasan konservasi kawasan
Semua Alokasi PERUMAHAN
Rawa rawa
Kelurahan Umum DAN
PEMUKIMAN
PROGRAM
PENYELENGGARA Persentase kesesuaian
1 03 12 % % 100 % 100 % 2,127,430,000 0 0 100 % 198,291,360
AN PENATAAN ruang daerah
RUANG
Penetapan
Rencana Tata
Ruang Wilayah persentase pemenuhan
1 03 12 2.01 (RTRW) dan dokumen RTRW dan % % 95 % 209,715,000 0 0 95 % 173,187,360
Rencana Rinci Tata RRTR Daerah
Ruang (RRTR)
Kab/Kota
https://sumbawabaratkab.sipd.kemendagri.go.id/daerah/main?eMS@TfSYbNfiaV1rKnkeUi6kTsh4cScXJh1wKPUw/f3Hclm3MiLhw0Dh95j4aMGqoR2nQjwI05Ix7WOK9@H5UOudpONlgy7IZdYCN1bzSATcYnxfjJFVB/iQst@C6IHzaoa7e3VMDU5CH8rhBWkJ131vTGmjwEFNBLzBVQBn8jVSZ0UMani7CTU88xjMoE7… 1/18
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
DINAS
Pelaksanaan Kab.
Dana PEKERJAAN
Persetujuan Jumlah Persetujuan Sumbawa
Transfer UMUM
Substansi, Evaluasi, Substansi, Evaluasi, Barat, Masyarakat
Umum- PENATAAN
1 03 12 2.01 01 Konsultasi Evaluasi Konsultasi Evaluasi dan 2 Dokumen 2 Dokumen 0 0 0 Semua Sumbawa 2 Dokumen 50,820,960
Dana RUANG
dan Penetapan Penetapan RTRW Kecamatan, Barat
Alokasi PERUMAHAN
RTRW Kabupaten/Kota Semua
Umum DAN
PEMUKIMAN
DINAS
Kab.
Dana PEKERJAAN
Penetapan Sumbawa
Jumlah Penetapan Transfer UMUM
Kebijakan dalam Barat, Masyarakat
Kebijakan dalam Umum- PENATAAN
1 03 12 2.01 03 Rangka 2 Dokumen 2 Dokumen 0 0 0 Semua Sumbawa 2 Dokumen 122,366,400
Rangka Pelaksanaan Dana RUANG
Pelaksanaan Kecamatan, Barat
Penataan Ruang Alokasi PERUMAHAN
Penataan Ruang Semua
Umum DAN
Kelurahan
PEMUKIMAN
Koordinasi dan
Sinkronisasi persentase koordinasi
Pengendalian dan sinkronisasi
1 03 12 2.04 % % 100 % 164,305,000 0 0 100 % 25,104,000
Pemanfataan pengendalian tata
Ruang Daerah ruang
Kabupaten/Kota
DINAS
Kab.
Operasionalisasi Dana PEKERJAAN
Jumlah Operasionalisasi Sumbawa
Tugas dan Fungsi Transfer UMUM
Tugas dan Fungsi Barat, Mayarakat
Penyidik Pegawai Umum- PENATAAN
1 03 12 2.04 03 Penyidik Pegawai 1 orang 1 orang 0 0 0 Semua Sumbawa 1 orang 25,104,000
Negeri Sipil (PPNS) Dana RUANG
Negeri Sipil (PPNS) Kecamatan, Barat
bidang Penataan Alokasi PERUMAHAN
bidang Penataan Ruang Semua
Ruang Umum DAN
Kelurahan
PEMUKIMAN
1 03 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG PEKERJAAN UMUM DAN PENATAAN RUANG 0 112,084,319,615 131,254,727,503 87,092,000,000
PROGRAM
PENUNJANG
PEMERINTAHAN daerah
DAERAH
KABUPATEN/KOTA
Perencanaan,
Penganggaran,
1 03 01 2.01 dan Evaluasi 0 69,156,600 63,216,600 80,000,000
Kinerja Perangkat
Daerah
DINAS
Kab. Memperkuat Pembangunan
Dana PEKERJAAN
Sumbawa Infrastruktur ekonomi
Penyusunan Jumlah Dokumen Transfer UMUM
Barat, Untuk kawasan untuk
Dokumen Perencanaan dan Umum - Perangakat PENATAAN
1 03 01 2.01 01 6 Dokumen 6 Dokumen 0 47,695,000 41,755,000 Semua Mendukung mendukung 6 Dokumen 50,000,000
Perencanaan Kinerja Perangkat Dana Daerah RUANG
Kecamatan, Pengembangan pemerataan
Perangkat Daerah Daerah Alokasi PERUMAHAN
Semua Ekonomi Dan pembangunan
Umum DAN
Kelurahan Pelayanan Dasar wilayah
PEMUKIMAN
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
DINAS
Dana PEKERJAAN
Koordinasi dan Transfer UMUM
Penyusunan Jumlah Dokumen RKA- Umum- Perangakat PENATAAN
Dokumen RKA- SKPD Dana Daerah RUANG
SKPD Alokasi PERUMAHAN
Umum DAN
PEMUKIMAN
DINAS
Memperkuat Pembangunan
Dana PEKERJAAN
Koordinasi dan Infrastruktur ekonomi
Transfer UMUM
Penyusunan Untuk kawasan untuk
Jumlah Dokuem Umum- Perangakat PENATAAN
1 03 01 2.01 03 Dokumen 1 Dokumen 1 Dokumen 0 2,335,000 2,335,000 Mendukung mendukung 1 Dokumen 5,000,000
Perubahan RKA-SKPD Dana Daerah RUANG
Perubahan RKA- Pengembangan pemerataan
Alokasi PERUMAHAN
SKPD Ekonomi Dan pembangunan
Umum DAN
Pelayanan Dasar wilayah
PEMUKIMAN
DINAS
Dana PEKERJAAN
Transfer UMUM
Koordinasi dan Barat, Untuk kawasan untuk
Jumlah Dokumen DPA- Umum- Perangakat PENATAAN
1 03 01 2.01 04 Penyusunan DPA- 1 Dokumen 1 Dokumen 0 5,400,000 5,400,000 Semua Mendukung mendukung 1 Dokumen 7,000,000
SKPD Dana Daerah RUANG
SKPD Kecamatan, Pengembangan pemerataan
Alokasi PERUMAHAN
Umum DAN
PEMUKIMAN
DINAS
Dana PEKERJAAN
Penyusunan Jumlah Dokumen Umum- Perangakat PENATAAN
Perubahan DPA- Perubahan DPA-SKPD Dana Daerah RUANG
SKPD Alokasi PERUMAHAN
Umum DAN
PEMUKIMAN
DINAS
Koordinasi dan Dana PEKERJAAN
Penyusunan Transfer UMUM
Laporan Capaian Jumlah Dokumen Umum- Perangakat PENATAAN
Kinerja dan Ikhtisar Monev Kinerja SKPD Dana Daerah RUANG
Realisasi Kinerja Alokasi PERUMAHAN
SKPD Umum DAN
PEMUKIMAN
Administrasi
1 03 01 2.02 Keuangan 0 6,220,101,365 11,198,400,003 115,000,000
Perangkat Daerah
Dana
Transfer
DINAS
Kab. Umum - Memperkuat
PEKERJAAN
Sumbawa Dana Bagi Infrastruktur
UMUM
Barat, Hasil Untuk
Penyediaan Gaji Jumlah Laporan Gaji Perangkat PENATAAN
1 03 01 2.02 01 12 Laporan 12 Laporan 0 6,204,151,365 11,180,450,003 Semua Dana Mendukung 12 Laporan 5,000,000
dan Tunjangan ASN dan Tunjangan ASN Daerah RUANG
Kecamatan, Transfer Pengembangan
PERUMAHAN
Semua Umum- Ekonomi Dan
DAN
Kelurahan Dana Pelayanan Dasar
PEMUKIMAN
Alokasi
Umum
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
DINAS
Dana PEKERJAAN
Pelaksanaan Transfer UMUM
Penatausahaan dan Jumlah Laporan Umum- Perangkat PENATAAN
1 03 01 2.02 03 4 Laporan 4 Laporan 0 7,736,000 9,736,000 Semua Mendukung mendukung 4 Laporan 35,000,000
Pengujian/Verifikasi Verifikasi Keuangan Dana Daerah RUANG
Keuangan SKPD Alokasi PERUMAHAN
Umum DAN
PEMUKIMAN
DINAS
Dana PEKERJAAN
Transfer UMUM
Koordinasi dan Jumlah Laporan Barat, Untuk kawasan untuk
1 03 01 2.02 04 Pelaksanaan Akuntasi Keuangan 4 Laporan 4 Laporan 0 4,396,000 4,396,000 Semua Mendukung mendukung 4 Laporan 60,000,000
Dana Daerah RUANG
Akuntansi SKPD Perangkat Daerah Kecamatan, Pengembangan pemerataan
Alokasi PERUMAHAN
Umum DAN
PEMUKIMAN
DINAS
Dana PEKERJAAN
Penyusunan Jumlah Laporan Umum- Perangkat PENATAAN
Laporan Keuangan Keuangan Akhir Tahun Dana Daerah RUANG
Akhir Tahun SKPD Alokasi PERUMAHAN
Umum DAN
PEMUKIMAN
Administrasi
Barang Milik
1 03 01 2.03 0 3,335,000 3,335,000 6,000,000
Daerah pada
Perangkat Daerah
DINAS
Dana PEKERJAAN
Transfer UMUM
Penatausahaan Jumlah Laporan Barat, Untuk kawasan untuk
1 03 01 2.03 06 Barang Milik Penatausahaan Barang 4 Laporan 4 Laporan 0 3,335,000 3,335,000 Semua Mendukung mendukung 4 Laporan 6,000,000
Dana Daerah RUANG
Daerah pada SKPD SKPD Kecamatan, Pengembangan pemerataan
Alokasi PERUMAHAN
Umum DAN
PEMUKIMAN
Administrasi
Pendapatan
1 03 01 2.04 Daerah 0 2,260,000 2,260,000 4,000,000
Kewenangan
Perangkat Daerah
DINAS
PEKERJAAN
UMUM
Pelaporan Jumlah Laporan Barat, Untuk kawasan untuk
Pajak Air Perangkat PENATAAN
1 03 01 2.04 07 Pengelolaan Retribusi Daerah 4 Laporan 4 Laporan 0 2,260,000 2,260,000 Semua Mendukung mendukung 4 Laporan 4,000,000
Permukaan Daerah RUANG
Retribusi Daerah Kewenangan SKPD Kecamatan, Pengembangan pemerataan
PERUMAHAN
DAN
PEMUKIMAN
Administrasi
1 03 01 2.05 Kepegawaian 0 2,270,000 2,270,000 7,000,000
Perangkat Daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
DINAS
Dana PEKERJAAN
Pendataan dan Pendataan dan Transfer UMUM
Pengolahan Pengolahan Umum- Perangkat PENATAAN
Administrasi Administrasi Dana Daerah RUANG
Kepegawaian Kepegawaian Alokasi PERUMAHAN
Umum DAN
PEMUKIMAN
Administrasi
1 03 01 2.06 Umum Perangkat 0 35,963,600 52,718,600 384,000,000
Daerah
DINAS
Dana PEKERJAAN
Penyediaan Transfer UMUM
Jumlah Komponen Barat, Untuk kawasan untuk
Komponen Instalasi Umum- Perangkat PENATAAN
1 03 01 2.06 01 Listrik/Penerangan 10 Unit 10 Unit 0 4,389,600 4,389,600 Semua Mendukung mendukung 10 Unit 350,000,000
Listrik/Penerangan Dana Daerah RUANG
Yang Disediakan Kecamatan, Pengembangan pemerataan
Bangunan Kantor Alokasi PERUMAHAN
Umum DAN
PEMUKIMAN
DINAS
Dana PEKERJAAN
Transfer UMUM
Penatausahaan Barat, Untuk kawasan untuk
Penatausahaan Arsip Umum- Perangkat PENATAAN
1 03 01 2.06 10 Arsip Dinamis pada 12 Laporan 12 Laporan 0 31,574,000 48,329,000 Semua Mendukung mendukung 12 Laporan 34,000,000
Dinamis pada SKPD Dana Daerah RUANG
SKPD Kecamatan, Pengembangan pemerataan
Alokasi PERUMAHAN
Umum DAN
PEMUKIMAN
Pengadaan Barang
Milik Daerah
Pemerintah
Daerah
DINAS
Dana PEKERJAAN
Pengadaan Sarana Sumbawa Infrastruktur ekonomi
Transfer UMUM
dan Prasarana Jumlah Sarana dan Barat, Untuk kawasan untuk
1 03 01 2.07 10 Gedung Kantor Prasarana Gedung 50 Unit 50 Unit 0 13,249,000 103,249,000 Semua Mendukung mendukung 50 Unit 16,000,000
Dana Daerah RUANG
atau Bangunan Kantor Yang Diadakan Kecamatan, Pengembangan pemerataan
Alokasi PERUMAHAN
Lainnya Semua Ekonomi Dan pembangunan
Umum DAN
PEMUKIMAN
Penyediaan Jasa
Penunjang Urusan
1 03 01 2.08 0 2,553,965,000 2,031,965,000 690,000,000
Pemerintahan
Daerah
DINAS
Dana PEKERJAAN
Penyediaan Jasa Transfer UMUM
Komunikasi, Jumlah Jasa Yang Umum- Perangkat PENATAAN
1 03 01 2.08 02 2 Jasa 2 Jasa 0 270,135,000 270,135,000 Semua Mendukung mendukung 2 Jasa 170,000,000
Sumber Daya Air Disediakan Dana Daerah RUANG
dan Listrik Alokasi PERUMAHAN
Umum DAN
PEMUKIMAN
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
DINAS
Dana PEKERJAAN
Transfer UMUM
Penyediaan Jasa Jumlah Administratur Barat, Untuk kawasan untuk
1 03 01 2.08 04 Pelayanan Umum Pelayanan Umum 110 Orang 110 Orang 0 2,283,830,000 1,761,830,000 Semua Mendukung mendukung 110 Orang 520,000,000
Dana Daerah RUANG
Kantor Kantor Kecamatan, Pengembangan pemerataan
Alokasi PERUMAHAN
Umum DAN
PEMUKIMAN
Pemeliharaan
Barang Milik
Daerah Penunjang
1 03 01 2.09 0 612,254,695 642,254,695 650,000,000
Urusan
Pemerintahan
Daerah
DINAS
Penyediaan Jasa Kab. Memperkuat Pembangunan
Dana PEKERJAAN
Pemeliharaan, Biaya Sumbawa Infrastruktur ekonomi
Transfer UMUM
Pemeliharaan, Jumlah Kendaraan Barat, Untuk kawasan untuk
1 03 01 2.09 02 Pajak, dan Perizinan Dinas Operasional Yang 3 Unit 3 Unit 0 161,753,500 171,753,500 Semua Mendukung mendukung 3 Unit 120,000,000
Dana Daerah RUANG
Kendaraan Dinas Dipelihara Kecamatan, Pengembangan pemerataan
Alokasi PERUMAHAN
Operasional atau Semua Ekonomi Dan pembangunan
Umum DAN
Lapangan Kelurahan Pelayanan Dasar wilayah
PEMUKIMAN
DINAS
PEKERJAAN
Penyediaan Jasa UMUM
Pemeliharaan, Biaya Jumlah Alat Besar Yang Pendapatan Perangkat PENATAAN
1 03 01 2.09 03 5 Unit 5 Unit 0 383,132,050 383,132,050 Semua Mendukung mendukung 5 Unit 450,000,000
Pemeliharaan dan Dipelihara Bagi Hasil Daerah RUANG
Perizinan Alat Besar PERUMAHAN
DAN
PEMUKIMAN
DINAS
Dana PEKERJAAN
Transfer UMUM
Pemeliharaan Barat, Untuk kawasan untuk
Jumlah Peralatan dan Umum- Perangkat PENATAAN
1 03 01 2.09 06 Peralatan dan 10 Unit 10 Unit 0 55,925,000 55,925,000 Semua Mendukung mendukung 10 Unit 65,000,000
Mesin Yang Dipelihara Dana Daerah RUANG
Mesin Lainnya Kecamatan, Pengembangan pemerataan
Alokasi PERUMAHAN
Umum DAN
PEMUKIMAN
DINAS
Dana PEKERJAAN
Pemeliharaan/Reha Transfer UMUM
bilitasi Gedung Jumlah Gedung Kantor Umum- Perangkat PENATAAN
1 03 01 2.09 09 1 Unit 1 Unit 0 11,444,145 31,444,145 Semua Mendukung mendukung 1 Unit 15,000,000
Kantor dan Yang Dipelihara Dana Daerah RUANG
Bangunan Lainnya Alokasi PERUMAHAN
Umum DAN
PEMUKIMAN
PROGRAM
PENGELOLAAN Tingkat pengelolaan
1 03 02 % % 100 % 100 % 0 21,870,724,800 26,850,523,050 100 % 25,000,000,000
SUMBER DAYA AIR sumberdaya air
(SDA)
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Pengelolaan SDA
dan Bangunan
Pengaman Pantai
pada Wilayah
1 03 02 2.01 0 4,960,581,800 8,251,870,050 6,900,000,000
Sungai (WS)
dalam 1 (satu)
Daerah
Kabupaten/Kota
Penyusunan
Rencana Teknis dan DINAS
Dokumen Jumlah Dokumen PEKERJAAN
Lingkungan Hidup Rencana Konstruksi Masyarakat UMUM
untuk Konstruksi Bendungan, Embung Pendapatan Kabupaten PENATAAN
1 03 02 2.01 01 3 Dokumen 3 Dokumen 0 1,664,731,800 1,664,731,800 Semua Mendukung mendukung 3 Dokumen 2,000,000,000
Bendungan, dan Bagi Hasil Sumbawa RUANG
Embung, dan BangunanPenampung Barat PERUMAHAN
Bangunan Air Lainnya DAN
Penampung Air PEMUKIMAN
Lainnya
DINAS
PEKERJAAN
Pembangunan Masyarakat UMUM
Jumlah Embung dan Barat, Untuk kawasan untuk
Embung dan Pendapatan Kabupaten PENATAAN
1 03 02 2.01 06 Penampung Lainnya 2 Unit 2 Unit 0 583,391,000 3,674,679,250 Semua Mendukung mendukung 2 Unit 700,000,000
Penampung Air Bagi Hasil Sumbawa RUANG
Yang Dibangun Kecamatan, Pengembangan pemerataan
Lainnya Barat PERUMAHAN
DAN
PEMUKIMAN
DINAS
PEKERJAAN
Masyarakat UMUM
Pembangunan Panjang Bangunan Barat, Untuk kawasan untuk
Pendapatan Kabupaten PENATAAN
1 03 02 2.01 10 Bangunan Perkuatan Tebing Yang 742 Meter 742 Meter 0 2,551,431,000 2,751,431,000 Semua Mendukung mendukung 742 Meter 4,000,000,000
Bagi Hasil Sumbawa RUANG
Perkuatan Tebing Dibangun Kecamatan, Pengembangan pemerataan
Barat PERUMAHAN
DAN
PEMUKIMAN
DINAS
PEKERJAAN
Masyarakat UMUM
Luas Danau Yang Di Barat, Untuk kawasan untuk
Pendapatan Kabupaten PENATAAN
1 03 02 2.01 45 Revitalisasi Danau Revitalisasi dan 1 Unit 1 Unit 0 161,028,000 161,028,000 Semua Mendukung mendukung 1 Unit 200,000,000
Bagi Hasil Sumbawa RUANG
Dipelihara Kecamatan, Pengembangan pemerataan
Barat PERUMAHAN
DAN
PEMUKIMAN
Pengembangan
dan Pengelolaan
Sistem Irigasi
Primer dan
Sekunder pada
1 03 02 2.02 Daerah Irigasi 0 16,910,143,000 18,598,653,000 18,100,000,000
yang Luasnya
dibawah 1000 Ha
dalam 1 (satu)
Daerah
Kabupaten/Kota
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
DINAS
Penyusunan PEKERJAAN
Rencana Teknis dan Jumlah Dokumen Masyarakat UMUM
Dokumen Rencana Teknis Pendapatan Kabupaten PENATAAN
Lingkungan Hidup Konstruksi Irigasi dan Bagi Hasil Sumbawa RUANG
untuk Konstruksi Rawa Barat PERUMAHAN
Irigasi dan Rawa DAN
PEMUKIMAN
DINAS
Pendapatan PEKERJAAN
Bagi Hasil Masyarakat UMUM
Pembangunan Panjang Jaringan Irigasi Barat, Untuk kawasan untuk
DAK Fisik - Kabupaten PENATAAN
1 03 02 2.02 02 Jaringan Irigasi Permukaan Yang 9066 Meter 9066 Meter 0 14,193,249,000 14,293,249,000 Semua Mendukung mendukung 9066 Meter 15,000,000,000
Sumbawa RUANG
Permukaan Dibangun Kecamatan, Bidang Pengembangan pemerataan
Irigasi - Barat PERUMAHAN
DAN
Kelurahan Penugasan Pelayanan Dasar wilayah
PEMUKIMAN
DINAS
PEKERJAAN
Luas Daerah dan Sumbawa Dana Infrastruktur ekonomi
Operasi dan Masyarakat UMUM
Jaringan Irigasi Barat, Transfer Untuk kawasan untuk
Pemeliharaan Kabupaten PENATAAN
1 03 02 2.02 21 Permukaan Yang 1850 Ha 1850 Ha 0 461,529,000 1,450,365,000 Semua Umum - Mendukung mendukung 1850 Ha 500,000,000
Jaringan Irigasi Sumbawa RUANG
Dioperasioanal dan Kecamatan, Dana Bagi Pengembangan pemerataan
Permukaan Barat PERUMAHAN
Dipelihara Semua Hasil Ekonomi Dan pembangunan
DAN
PEMUKIMAN
DINAS
PEKERJAAN
Sumbawa Dana Infrastruktur ekonomi
Masyarakat UMUM
Operasi dan Jumlah Bendun Irigasi Barat, Transfer Untuk kawasan untuk
Kabupaten PENATAAN
1 03 02 2.02 22 Pemeliharaan Yang Dioperasionalkan 1 Unit 1 Unit 0 1,827,740,000 2,427,414,000 Semua Umum - Mendukung mendukung 1 Unit 2,000,000,000
Sumbawa RUANG
Bendung Irigasi dan Dipelihara Kecamatan, Dana Bagi Pengembangan pemerataan
Barat PERUMAHAN
Semua Hasil Ekonomi Dan pembangunan
DAN
PEMUKIMAN
PROGRAM
PENGELOLAAN
DAN
Tingkat akses air
1 03 03 PENGEMBANGAN % % 100 % 100 % 0 12,137,371,000 17,811,137,000 100 % 2,050,000,000
minum
SISTEM
PENYEDIAAN AIR
MINUM
Pengelolaan dan
Pengembangan
Sistem Penyediaan
1 03 03 2.01 0 12,137,371,000 17,811,137,000 2,050,000,000
Air Minum (SPAM)
di Daerah
Kabupaten/Kota
DINAS
PEKERJAAN
Penyusunan Jumlah Dokumen Masyarakat UMUM
Barat, Transfer Untuk kawasan untuk
Rencana, Kebijakan, Penyusunan Rencana, Kabupaten PENATAAN
1 03 03 2.01 01 4 Dokumen 4 Dokumen 0 1,391,238,000 1,431,668,000 Semua Umum - Mendukung mendukung 4 Dokumen 500,000,000
Strategi dan Teknis Kebijakan, Strategi dan Sumbawa RUANG
Kecamatan, Dana Bagi Pengembangan pemerataan
SPAM Teknis SPAM Barat PERUMAHAN
DAN
PEMUKIMAN
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
DINAS
PEKERJAAN
Pembangunan DAK Fisik - Masyarakat UMUM
SPAM Jaringan jumlah SPAM Pedesaan Bidang Air Kabupaten PENATAAN
1 03 03 2.01 04 16 Unit 16 Unit 0 9,582,496,000 9,771,606,000 Semua Mendukung mendukung 16 Unit 600,000,000
Perpipaan di Yang Dibangun Minum - Sumbawa RUANG
Kawasan Perdesaan Penugasan Barat PERUMAHAN
DAN
PEMUKIMAN
DINAS
PEKERJAAN
Peningkatan SPAM Masyarakat UMUM
Jumlah SPAM di Barat, Transfer Untuk kawasan untuk
Jaringan Perpipaan Kabupaten PENATAAN
1 03 03 2.01 06 Kawasan Perdesaan 1 Unit 1 Unit 0 1,163,637,000 6,607,863,000 Semua Umum - Mendukung mendukung 1 Unit 950,000,000
di Kawasan Sumbawa RUANG
Yang Ditingkatkan Kecamatan, Dana Bagi Pengembangan pemerataan
Perdesaan Barat PERUMAHAN
DAN
PEMUKIMAN
PROGRAM
PENGELOLAAN
DAN Tingkat pemenuhan
1 03 05 % % 60 % 60 % 0 6,915,910,220 10,248,818,220 60 % 810,000,000
PENGEMBANGAN SPAL domestik
SISTEM AIR
LIMBAH
Pengelolaan dan
Pengembangan
Sistem Air Limbah
1 03 05 2.01 0 6,915,910,220 10,248,818,220 810,000,000
Domestik dalam
Daerah
Kabupaten/Kota
Penyusunan DINAS
Rencana, Kebijakan, PEKERJAAN
Strategi dan Teknis Jumlah Dokumen Masyarakat UMUM
Sistem Pengelolaan Perencanaan Kabupaten PENATAAN
1 03 05 2.01 01 2 Dokumen 2 Dokumen 0 1,674,185,500 1,670,555,500 Semua Umum - Mendukung mendukung 2 Dokumen 400,000,000
Air Limbah Pengelolaan Air Limbah Sumbawa RUANG
Domestik dalam Domestik Barat PERUMAHAN
Daerah DAN
Kabupaten/Kota PEMUKIMAN
Supervisi DINAS
Pembangunan/Reh PEKERJAAN
abilitasi/ DAK Fisik - Masyarakat UMUM
Jumlah laporan Barat, Untuk kawasan untuk
Peningkatan/Perlua Bidang Kabupaten PENATAAN
1 03 05 2.01 02 Supervisi Pengelolaan 8 Unit 8 Unit 0 4,956,046,000 8,292,584,000 Semua Mendukung mendukung 8 Unit 110,000,000
san Sistem Sanitasi - Sumbawa RUANG
Air Limbah Domestik Kecamatan, Pengembangan pemerataan
Pengelolaan Air Penugasan Barat PERUMAHAN
Limbah Domestik DAN
Terpusat Skala Kota PEMUKIMAN
DINAS
PEKERJAAN
Operasi dan Jumlah Sistem Sumbawa Dana Infrastruktur ekonomi
Masyarakat UMUM
Pemeliharaan Pengelolaan Air Limbah Barat, Transfer Untuk kawasan untuk
Kabupaten PENATAAN
1 03 05 2.01 10 Sistem Pengelolaan Domestik Yang 1 Unit 1 Unit 0 285,678,720 285,678,720 Semua Umum - Mendukung mendukung 1 Unit 300,000,000
Sumbawa RUANG
Air Limbah Dipelihara dan Kecamatan, Dana Bagi Pengembangan pemerataan
Barat PERUMAHAN
Domestik Dioperasionalkan Semua Hasil Ekonomi Dan pembangunan
DAN
PEMUKIMAN
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
PROGRAM
PENGELOLAAN
Tingkat penanganan
1 03 06 DAN % % 100 % 100 % 0 2,148,764,250 2,343,814,250 100 % 2,300,000,000
genangan
PENGEMBANGAN
SISTEM DRAINASE
Pengelolaan dan
Pengembangan
Sistem Drainase
yang Terhubung
1 03 06 2.01 0 2,148,764,250 2,343,814,250 2,300,000,000
Langsung dengan
Sungai dalam
Daerah
Kabupaten/Kota
DINAS
PEKERJAAN
Penyusunan Jumlah Dokumen Sumbawa Infrastruktur ekonomi
Masyarakat UMUM
Rencana, Kebijakan, Rencana, Kebijakan, Barat, Untuk kawasan untuk
Pajak Air Kabupaten PENATAAN
1 03 06 2.01 01 Strategi dan Teknis Strategi dan Teknis 5 Dokumen 5 Dokumen 0 977,451,750 977,451,750 Semua Mendukung mendukung 5 Dokumen 1,000,000,000
Permukaan Sumbawa RUANG
Sistem Drainase Sistem Drainase Kecamatan, Pengembangan pemerataan
Barat PERUMAHAN
Perkotaan Perkotaan Semua Ekonomi Dan pembangunan
DAN
PEMUKIMAN
DINAS
PEKERJAAN
Masyarakat UMUM
Pembangunan Panjang Sistem Barat, Untuk kawasan untuk
Pajak Air Kabupaten PENATAAN
1 03 06 2.01 05 Sistem Drainase Drainase Perkotaan dan 622 Meter 622 Meter 0 550,829,250 745,879,250 Semua Mendukung mendukung 622 Meter 600,000,000
Permukaan Sumbawa RUANG
Perkotaan Lingkungan Dibangun Kecamatan, Pengembangan pemerataan
Barat PERUMAHAN
DAN
PEMUKIMAN
DINAS
PEKERJAAN
Panjang saluran Masyarakat UMUM
Rehabilitasi Saluran Drainase Perkotaan dan Pajak Air Kabupaten PENATAAN
1 03 06 2.01 07 690 Meter 690 Meter 0 620,483,250 620,483,250 Semua Mendukung mendukung 690 Meter 700,000,000
Drainase Perkotaan Lingkungan Yang Permukaan Sumbawa RUANG
Ditingkatkan Barat PERUMAHAN
DAN
PEMUKIMAN
PROGRAM
tingkat pengembangan
1 03 07 PENGEMBANGAN % % 80 % 80 % 0 2,999,378,000 5,590,853,000 80 % 3,100,000,000
permukiman
PERMUKIMAN
Penyelenggaraan
Infrastruktur pada
Permukiman di
1 03 07 2.01 0 2,999,378,000 5,590,853,000 3,100,000,000
Kawasan Strategis
Daerah
Kabupaten/Kota
https://sumbawabaratkab.sipd.kemendagri.go.id/daerah/main?eMS@TfSYbNfiaV1rKnkeUi6kTsh4cScXJh1wKPUw/f3Hclm3MiLhw0Dh95j4aMGqoR2nQjwI05Ix7WOK9@H5UOudpONlgy7IZdYCN1bzSATcYnxfjJFVB/iQst@C6IHzaoa7e3VMDU5CH8rhBWkJ131vTGmjwEFNBLzBVQBn8jVSZ0UMani7CTU88xjMoE… 10/18
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Bagian Laba
yang
Pembangunan dan DINAS
Kab. Dibagikan Memperkuat Pembangunan
Pengembangan PEKERJAAN
Sumbawa kepada Infrastruktur ekonomi
Infrastruktur Masyarakat UMUM
Panjang Infrastruktur Barat, Pemda Untuk kawasan untuk
Kawasan Kabupaten PENATAAN
1 03 07 2.01 01 Kawasan Permukiman 5760 Meter 5760 Meter 0 2,999,378,000 5,590,853,000 Semua (Deviden) atasMendukung mendukung 5760 Meter 3,100,000,000
Permukiman di Sumbawa RUANG
Di Daerah Kab/Kota Kecamatan, Penyertaan Pengembangan pemerataan
Kawasan Strategis Barat PERUMAHAN
Semua Modal pada Ekonomi Dan pembangunan
Daerah DAN
Kelurahan Perusahaan Pelayanan Dasar wilayah
Kabupaten/Kota PEMUKIMAN
Milik
Daerah/BUMD
PROGRAM
PENATAAN Persentase SLF
1 03 08 % % 20 % 20 % 0 11,829,121,400 13,994,148,400 20 % 1,960,000,000
BANGUNAN (Sertifikat Layak Fungsi)
GEDUNG
Penyelenggaraan
Bangunan Gedung
di Wilayah Daerah
Kabupaten/Kota,
Pemberian Izin
1 03 08 2.01 0 11,829,121,400 13,994,148,400 1,960,000,000
Mendirikan
Bangunan (IMB)
dan Sertifikat Laik
Fungsi Bangunan
Gedung
Penyelenggaraan
Penerbitan Izin
Mendirikan DINAS
Bangunan (IMB), Dana PEKERJAAN
Sertifikat Laik Transfer Masyarakat UMUM
Fungsi (SLF), peran Jumlah Rekomendasi Umum- Kabupaten PENATAAN
Tenaga Ahli IMB Yang Diterbitkan Dana Sumbawa RUANG
Bangunan Gedung Alokasi Barat PERUMAHAN
(TABG), Pendataan Umum DAN
Bangunan Gedung, PEMUKIMAN
serta Implementasi
SIMBG
DINAS
Perencanaan, Kab. Memperkuat Pembangunan
Dana PEKERJAAN
Pembangunan, Jumlah Dokumen Sumbawa Infrastruktur ekonomi
Transfer Masyarakat UMUM
Pengawasan, dan Perencanaan Perawatan Barat, Untuk kawasan untuk
Umum- Kabupaten PENATAAN
1 03 08 2.01 02 Pemanfaatan Bangunan Gedung 2 Dokumen 2 Dokumen 0 11,745,828,900 13,918,775,900 Semua Mendukung mendukung 2 Dokumen 1,850,000,000
Dana Sumbawa RUANG
Bangunan Gedung Daerah Kecamatan, Pengembangan pemerataan
Alokasi Barat PERUMAHAN
Daerah Kabupaten/Kota Semua Ekonomi Dan pembangunan
Umum DAN
Kabupaten/Kota Kelurahan Pelayanan Dasar wilayah
PEMUKIMAN
PROGRAM
Tingkat penataan
PENATAAN
1 03 09 bangunan dan % % 100 % 100 % 0 2,669,373,410 5,311,093,410 100 % 1,470,000,000
BANGUNAN DAN
lingkungan
LINGKUNGANNYA
Penyelenggaraan
Penataan
Bangunan dan
1 03 09 2.01 0 2,669,373,410 5,311,093,410 1,470,000,000
Lingkungannya di
Daerah
Kabupaten/Kota
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
DINAS
Dana PEKERJAAN
Penataan Bangunan Jumlah Bangunan Yang Umum- Kabupaten PENATAAN
1 03 09 2.01 03 13 Unit 13 Unit 0 2,426,102,310 5,072,112,310 Semua Mendukung mendukung 13 Unit 1,050,000,000
dan Lingkungan Di Tata Dana Sumbawa RUANG
Umum DAN
PEMUKIMAN
DINAS
Dana PEKERJAAN
Pemeliharaan Barat, Untuk kawasan untuk
Jumlah kawasan yang Umum- Kabupaten PENATAAN
1 03 09 2.01 04 Bangunan dan 1 Unit 1 Unit 0 243,271,100 238,981,100 Semua Mendukung mendukung 1 Unit 420,000,000
dipelihara Dana Sumbawa RUANG
Lingkungan Kecamatan, Pengembangan pemerataan
Umum DAN
PEMUKIMAN
PROGRAM
Tingkat kemantapan
1 03 10 PENYELENGGARA % % 80 % 80 % 0 40,049,119,275 33,102,669,275 80 % 46,090,000,000
jalan
AN JALAN
Penyelenggaraan
1 03 10 2.01 Jalan 0 40,049,119,275 33,102,669,275 46,090,000,000
Kabupaten/Kota
Penyusunan DINAS
Rencana, Kebijakan, PEKERJAAN
dan Strategi Masyarakat UMUM
Jumlah Dokumen Barat, Untuk kawasan untuk
Pengembangan Pajak Air Kabupaten PENATAAN
1 03 10 2.01 01 Rencana 5 Dokumen 5 Dokumen 0 391,119,000 411,119,000 Semua Mendukung mendukung 5 Dokumen 120,000,000
Jaringan Jalan Serta Permukaan Sumbawa RUANG
Pengembangan Jalan Kecamatan, Pengembangan pemerataan
Perencanaan Teknis Barat PERUMAHAN
Penyelenggaraan DAN
Jalan dan Jembatan PEMUKIMAN
Pajak Air
Permukaan DINAS
DAK Fisik - PEKERJAAN
Bidang Masyarakat UMUM
Survey Kondisi Jumlah Laporan Survey Jalan- Kabupaten PENATAAN
Jalan/Jembatan Jalan dan Jembatan Reguler Sumbawa RUANG
DAK Fisik - Barat PERUMAHAN
DAN
Kelurahan Bidang Pelayanan Dasar wilayah
Jalan - PEMUKIMAN
Penugasan
DINAS
PEKERJAAN
Masyarakat UMUM
Panjang Jalan Baru Kabupaten PENATAAN
1 03 10 2.01 05 Pembangunan Jalan 990 Meter 990 Meter 0 1,978,173,275 1,978,173,275 Semua Umum - Mendukung mendukung 990 Meter 5,050,000,000
yang Dibangun Sumbawa RUANG
Barat PERUMAHAN
DAN
PEMUKIMAN
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Pajak Air
Permukaan
DAK Fisik -
Bidang DINAS
Jalan- PEKERJAAN
Reguler Masyarakat UMUM
Panjang Jalan yang DAK Fisik - Kabupaten PENATAAN
1 03 10 2.01 08 Rekonstruksi Jalan 10100 Meter 10100 Meter 0 25,884,349,000 26,382,899,000 Semua Mendukung mendukung 10100 Meter 35,050,000,000
Direkonstruksi Sumbawa RUANG
Kecamatan, Bidang Pengembangan pemerataan
Jalan - Barat PERUMAHAN
DAN
Kelurahan Penugasan Pelayanan Dasar wilayah
PEMUKIMAN
DAK Fisik -
Bidang
Transportasi
- Afirmasi
DINAS
PEKERJAAN
Masyarakat UMUM
Pemeliharaan Rutin Pemeliharaan Rutin Pajak Air Kabupaten PENATAAN
1 03 10 2.01 11 6000 Meter 6000 Meter 0 918,967,000 918,967,000 Semua Mendukung mendukung 6000 Meter 270,000,000
Jalan Jalan Permukaan Sumbawa RUANG
Barat PERUMAHAN
DAN
PEMUKIMAN
DINAS
PEKERJAAN
Masyarakat UMUM
Pembangunan Panjang Jembatan yang Pajak Air Kabupaten PENATAAN
1 03 10 2.01 12 1 Unit 1 Unit 0 237,303,000 237,303,000 Semua Mendukung mendukung 1 Unit 2,050,000,000
Jembatan Dibangun Permukaan Sumbawa RUANG
Barat PERUMAHAN
DAN
PEMUKIMAN
DINAS
PEKERJAAN
Sumbawa Hasil Infrastruktur ekonomi
Masyarakat UMUM
Barat, Pemanfaatan Untuk kawasan untuk
Penggantian Panjang Jembatan yang Kabupaten PENATAAN
1 03 10 2.01 16 8 Meter 8 Meter 0 9,185,449,000 1,720,449,000 Semua BMD yang Mendukung mendukung 8 Meter 2,050,000,000
Jembatan Diganti Sumbawa RUANG
Kecamatan, Tidak Pengembangan pemerataan
Barat PERUMAHAN
Semua Dipisahkan Ekonomi Dan pembangunan
DAN
PEMUKIMAN
DINAS
PEKERJAAN
Masyarakat UMUM
Pemeliharaan Panjang Jembatan yang Pajak Air Kabupaten PENATAAN
1 03 10 2.01 20 1461 Meter 1461 Meter 0 656,867,000 656,867,000 Semua Mendukung mendukung 1461 Meter 1,050,000,000
Berkala Jembatan Dipelihara Permukaan Sumbawa RUANG
Barat PERUMAHAN
DAN
PEMUKIMAN
PROGRAM
Tingkat pemanfaatan
1 03 11 PENGEMBANGAN % % 100 % 100 % 0 702,097,000 652,097,000 100 % 750,000,000
jasa konstruksi terampil
JASA KONSTRUKSI
Penyelenggaraan
Pelatihan Tenaga
1 03 11 2.01 0 36,334,000 36,334,000 40,000,000
Terampil
Konstruksi
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
DINAS
PEKERJAAN
Pembinaan dan Sumbawa Dana Infrastruktur ekonomi
Masyarakat UMUM
Peningkatan Barat, Transfer Untuk kawasan untuk
Jumlah Kelompok Yang Kabupaten PENATAAN
1 03 11 2.01 07 Kapasitas 2 Kelompok 2 Kelompok 0 36,334,000 36,334,000 Semua Umum - Mendukung mendukung 2 Kelompok 40,000,000
Dibina Sumbawa RUANG
Kelembagaan Kecamatan, Dana Bagi Pengembangan pemerataan
Barat PERUMAHAN
Konstruksi Semua Hasil Ekonomi Dan pembangunan
DAN
PEMUKIMAN
Penyelenggaraan
Sistem Informasi
1 03 11 2.02 Jasa Konstruksi 0 140,056,000 140,056,000 150,000,000
Cakupan Daerah
Kabupaten/Kota
DINAS
PEKERJAAN
Penyediaan Jumlah Perangkat Sumbawa Dana Infrastruktur ekonomi
Masyarakat UMUM
Perangkat Pendukung Layanan Barat, Transfer Untuk kawasan untuk
Kabupaten PENATAAN
1 03 11 2.02 02 Pendukung Layanan Informasi Jasa 1 Aplikasi 1 Aplikasi 0 115,997,000 115,997,000 Semua Umum - Mendukung mendukung 1 Aplikasi 120,000,000
Sumbawa RUANG
Informasi Jasa Konstruksi Yang Kecamatan, Dana Bagi Pengembangan pemerataan
Barat PERUMAHAN
Konstruksi Disediakan Semua Hasil Ekonomi Dan pembangunan
DAN
PEMUKIMAN
DINAS
PEKERJAAN
Penyusunan Data Masyarakat UMUM
Jumlaha Dokumen Data Barat, Transfer Untuk kawasan untuk
dan Informasi Kabupaten PENATAAN
1 03 11 2.02 06 dan Informasi Tenaga 1 Dokumen 1 Dokumen 0 24,059,000 24,059,000 Semua Umum - Mendukung mendukung 1 Dokumen 30,000,000
Tenaga Kerja dan Sumbawa RUANG
Kerja dan Badan Usaha Kecamatan, Dana Bagi Pengembangan pemerataan
Badan Usaha Barat PERUMAHAN
DAN
PEMUKIMAN
Penerbitan Izin
Usaha Jasa
1 03 11 2.03 Konstruksi 0 307,939,000 257,939,000 320,000,000
Nasional (Non
Kecil dan Kecil)
DINAS
Penyusunan PEKERJAAN
Jumlah Peraturan Sumbawa Dana Infrastruktur ekonomi
Peraturan di Daerah Masyarakat UMUM
Daerah dan SOP Barat, Transfer Untuk kawasan untuk
dan SOP terkait Kabupaten PENATAAN
1 03 11 2.03 01 Penyelenggaraan IUJK 2 Dokumen 2 Dokumen 0 271,356,000 221,356,000 Semua Umum - Mendukung mendukung 2 Dokumen 280,000,000
Penyelenggaraan Sumbawa RUANG
Nasional Kecamatan, Dana Bagi Pengembangan pemerataan
IUJK Nasional di Barat PERUMAHAN
diKabupaten/Kota Semua Hasil Ekonomi Dan pembangunan
Kabupaten/Kota DAN
PEMUKIMAN
DINAS
PEKERJAAN
Pemantauan dan Masyarakat UMUM
Jumlah Laporan Barat, Transfer Untuk kawasan untuk
Evaluasi IUJK Kabupaten PENATAAN
1 03 11 2.03 05 Pemantauan dan 8 Laporan 8 Laporan 0 36,583,000 36,583,000 Semua Umum - Mendukung mendukung 8 Laporan 40,000,000
Nasional yang telah Sumbawa RUANG
Evaluasi IUJK Nasional Kecamatan, Dana Bagi Pengembangan pemerataan
Diterbitkan Barat PERUMAHAN
DAN
PEMUKIMAN
Pengawasan Tertib
Usaha, Tertib
Penyelenggaraan
1 03 11 2.04 0 217,768,000 217,768,000 240,000,000
dan Tertib
Pemanfaatan Jasa
Konstruksi
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
DINAS
Penyusunan Kab. Memperkuat Pembangunan
PEKERJAAN
SOP/Pedoman Sumbawa Dana Infrastruktur ekonomi
Jumlah SOP Tertib Masyarakat UMUM
Tertib Usaha, Tertib Barat, Transfer Untuk kawasan untuk
Penyelenggaraan, dan Kabupaten PENATAAN
1 03 11 2.04 01 Penyelenggaraan, 1 Dokumen 1 Dokumen 0 155,133,000 155,133,000 Semua Umum - Mendukung mendukung 1 Dokumen 170,000,000
Tertib Pemanfaatan Jasa Sumbawa RUANG
dan Tertib Kecamatan, Dana Bagi Pengembangan pemerataan
Konstruksi Barat PERUMAHAN
Pemanfaatan Jasa Semua Hasil Ekonomi Dan pembangunan
DAN
Konstruksi Kelurahan Pelayanan Dasar wilayah
PEMUKIMAN
DINAS
Pengawasan dan Jumlah Laporan Kab. Memperkuat Pembangunan
PEKERJAAN
Evaluasi Tertib Pengawasan dan Sumbawa Dana Infrastruktur ekonomi
Masyarakat UMUM
Usaha, Tertib Evaluasi Tertib Usaha, Barat, Transfer Untuk kawasan untuk
Kabupaten PENATAAN
1 03 11 2.04 03 Penyelenggaraan, Tertib 10 Laporan 10 Laporan 0 62,635,000 62,635,000 Semua Umum - Mendukung mendukung 10 Laporan 70,000,000
Sumbawa RUANG
dan Tertib Pengelenggaraan, Kecamatan, Dana Bagi Pengembangan pemerataan
Barat PERUMAHAN
Pemanfaatan Jasa danTertib Pemanfaatan Semua Hasil Ekonomi Dan pembangunan
DAN
Konstruksi Jasa Konstruksi Kelurahan Pelayanan Dasar wilayah
PEMUKIMAN
PROGRAM
PENYELENGGARA Tingkat pemanfaatan
1 03 12 % % 80 % 80 % 0 1,249,905,000 1,249,905,000 80 % 1,610,000,000
AN PENATAAN tata ruang
RUANG
Penetapan
Rencana Tata
Ruang Wilayah
1 03 12 2.01 (RTRW) dan 0 207,190,000 207,190,000 300,000,000
Rencana Rinci Tata
Ruang (RRTR)
Kabupaten/Kota
DINAS
Sosialisasi PEKERJAAN
Jumlah peserta Sumbawa Dana Infrastruktur ekonomi
Kebijakan dan Masyarakat UMUM
Sosialisasi Kebijakan Barat, Transfer Untuk kawasan untuk
Peraturan Kabupaten PENATAAN
1 03 12 2.01 04 dan Peraturan 100 Orang 100 Orang 0 207,190,000 207,190,000 Semua Umum - Mendukung mendukung 100 Orang 300,000,000
Perundang- Sumbawa RUANG
Perundang- undangan Kecamatan, Dana Bagi Pengembangan pemerataan
undangan Bidang Barat PERUMAHAN
Bidang Penataan Ruang Semua Hasil Ekonomi Dan pembangunan
Penataan Ruang DAN
PEMUKIMAN
Koordinasi dan
Sinkronisasi
1 03 12 2.02 Perencanaan Tata 0 761,465,000 761,465,000 915,000,000
Ruang Daerah
Kabupaten/Kota
DINAS
PEKERJAAN
Koordinasi dan Jumlah Koordinasi dan Masyarakat UMUM
Sinkronisasi Sinkronisasi Kabupaten PENATAAN
1 03 12 2.02 01 12 Kali 12 Kali 0 58,407,000 58,407,000 Semua Umum - Mendukung mendukung 12 Kali 65,000,000
Penyusunan RTRW Penyusunan RTRW Sumbawa RUANG
Kabupaten/Kota Kabupaten/Kota Barat PERUMAHAN
DAN
PEMUKIMAN
DINAS
PEKERJAAN
Koordinasi dan Jumlah Koordinasi dan Masyarakat UMUM
Sinkronisasi Sinkronisasi Kabupaten PENATAAN
Penyusunan RRTR Penyusunan RRTR Sumbawa RUANG
Kabupaten/Kota Kabupaten/Kota Barat PERUMAHAN
DAN
PEMUKIMAN
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
DINAS
PEKERJAAN
Masyarakat UMUM
Peningkatan Peran Barat, Transfer Untuk kawasan untuk
Jumlah Peserta Diskusi Kabupaten PENATAAN
1 03 12 2.02 03 Masyarakat dalam 100 Orang 100 Orang 0 273,475,000 273,475,000 Semua Umum - Mendukung mendukung 100 Orang 350,000,000
Penataan Ruang Sumbawa RUANG
Penataan Ruang Kecamatan, Dana Bagi Pengembangan pemerataan
Barat PERUMAHAN
DAN
PEMUKIMAN
Koordinasi dan
Sinkronisasi
1 03 12 2.03 Pemanfaatan 0 116,945,000 116,945,000 185,000,000
Ruang Daerah
Kabupaten/Kota
DINAS
Koordinasi dan Jumlah Koordinasi dan PEKERJAAN
Sinkronisasi Sinkronisasi Masyarakat UMUM
Pemanfaatan Ruang Pemanfaatan Ruang Kabupaten PENATAAN
untuk Investasi dan untuk Investasi Sumbawa RUANG
Pembangunan danPembangunan Barat PERUMAHAN
Daerah Daerah DAN
PEMUKIMAN
DINAS
PEKERJAAN
Masyarakat UMUM
Jumlah Sistem Barat, Transfer Untuk kawasan untuk
Sistem Informasi Kabupaten PENATAAN
1 03 12 2.03 02 Informasi Penataan 1 Aplikasi 1 Aplikasi 0 95,560,000 95,560,000 Semua Umum - Mendukung mendukung 1 Aplikasi 150,000,000
Penataan Ruang Sumbawa RUANG
Ruang Kecamatan, Dana Bagi Pengembangan pemerataan
Barat PERUMAHAN
DAN
PEMUKIMAN
Koordinasi dan
Sinkronisasi
Pengendalian
1 03 12 2.04 0 164,305,000 164,305,000 210,000,000
Pemanfaatan
Ruang Daerah
Kabupaten/Kota
Dana
Transfer
DINAS
Kab. Umum - Memperkuat Pembangunan
Koordinasi dan PEKERJAAN
Sumbawa Dana Bagi Infrastruktur ekonomi
Sinkronisasi Jumlah Koordinasi dan Masyarakat UMUM
Barat, Hasil Untuk kawasan untuk
Pemberian Insentif Sinkronisasi Pemberian Kabupaten PENATAAN
1 03 12 2.04 01 2 Kali 2 Kali 0 23,000,000 23,000,000 Semua Dana Mendukung mendukung 2 Kali 30,000,000
dan Disinsentif Insentif dan Disinsentif Sumbawa RUANG
Kecamatan, Transfer Pengembangan pemerataan
Bidang Penataan BidangPenataan Ruang Barat PERUMAHAN
Semua Umum- Ekonomi Dan pembangunan
Ruang DAN
Kelurahan Dana Pelayanan Dasar wilayah
PEMUKIMAN
Alokasi
Umum
DINAS
Koordinasi dan PEKERJAAN
Sinkronisasi Jumlah Koordinasi dan Masyarakat UMUM
Penertiban dan Sinkronisasi Penertiban Kabupaten PENATAAN
Penegakan Hukum dan Penegakan Hukum Sumbawa RUANG
Bidang Penataan bidangPenataan Ruang Barat PERUMAHAN
Ruang DAN
PEMUKIMAN
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
DINAS
PEKERJAAN
Masyarakat UMUM
Koordinasi Jumlah Koordinasi Barat, Transfer Untuk kawasan untuk
Kabupaten PENATAAN
1 03 12 2.04 04 Pelaksanaan Pelaksanaan Penataan 2 Kali 2 Kali 0 90,979,000 90,979,000 Semua Umum - Mendukung mendukung 2 Kali 120,000,000
Sumbawa RUANG
Penataan Ruang Ruang Kecamatan, Dana Bagi Pengembangan pemerataan
Barat PERUMAHAN
DAN
PEMUKIMAN
1 04 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG PERUMAHAN DAN KAWASAN PERMUKIMAN 0 4,906,762,750 4,796,012,750 5,360,000,000
PROGRAM
Tingkat rehabilitasi
1 04 02 PENGEMBANGAN % % 100 % 100 % 0 1,129,338,000 1,129,338,000 100 % 1,210,000,000
rumah korban bencana
PERUMAHAN
Pendataan
Penyediaan dan
Rehabilitasi
1 04 02 2.01 Rumah Korban 0 1,007,440,000 1,007,440,000 1,010,000,000
Bencana atau
Relokasi Program
Kabupaten/Kota
DINAS
Dana PEKERJAAN
Pendataan Rumah Jumlah Dokumen Sumbawa Infrastruktur ekonomi
Sewa Milik Pendataan Rumah Barat, Untuk kawasan untuk
Umum- Kabupaten PENATAAN
1 04 02 2.01 06 Masyarakat, Rumah Sewa Milik Masyarakat, 1 Dokumen 1 Dokumen 0 1,007,440,000 1,007,440,000 Semua Mendukung mendukung 1 Dokumen 1,010,000,000
Dana Sumbawa RUANG
Susun dan Rumah Rumah Susun Kecamatan, Pengembangan pemerataan
Khusus danRumah Khusus Semua Ekonomi Dan pembangunan
Umum DAN
PEMUKIMAN
Pembangunan dan
Rehabilitasi
Rumah Korban jumlah korban bencana
1 04 02 2.03 Unit Unit 10 Unit 0 121,898,000 121,898,000 10 Unit 200,000,000
Bencana atau yang direhabilitasi
Relokasi Program
Kabupaten/Kota
DINAS
Kab. Pembangunan
PEKERJAAN
Sumbawa ekonomi
LAIN-LAIN Masyarakat UMUM
Rehabilitasi Rumah Jumlah Rumah bagi Barat, kawasan untuk
PENDAPATAN Kabupaten PENATAAN
1 04 02 2.03 01 bagi Korban Korban Bencana 11 Unit 11 Unit 0 121,898,000 121,898,000 Semua mendukung 11 Unit 200,000,000
DAERAH Sumbawa RUANG
Bencana direhab Kecamatan, pemerataan
YANG SAH Barat PERUMAHAN
Semua pembangunan
DAN
Kelurahan wilayah
PEMUKIMAN
PROGRAM
Tingkat penanganan
1 04 03 KAWASAN % % 100 % 100 % 0 575,287,000 469,487,000 100 % 650,000,000
kawasan kumuh
PERMUKIMAN
Peningkatan
Kualitas Kawasan
Permukiman
1 04 03 2.03 0 575,287,000 469,487,000 650,000,000
Kumuh dengan
Luas di Bawah 10
(sepuluh) Ha
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Penyusunan DINAS
Rencana Tapak (Site PEKERJAAN
Jumlah Rencana Tapak (Site Sumbawa Infrastruktur ekonomi
Plan) dan Detail LAIN-LAIN Masyarakat UMUM
Plan) dan Detail Engineering Barat, Untuk kawasan untuk
Engineering Design PENDAPATAN Kabupaten PENATAAN
1 04 03 2.03 01 Design 5 Dokumen 5 Dokumen 0 437,453,000 437,453,000 Semua Mendukung mendukung 5 Dokumen 500,000,000
(DED) DAERAH Sumbawa RUANG
(DED)Peremajaan/Pemugaran Kecamatan, Pengembangan pemerataan
Peremajaan/Pemug YANG SAH Barat PERUMAHAN
Permukiman Kumuh Semua Ekonomi Dan pembangunan
aran Permukiman DAN
Kumuh PEMUKIMAN
DINAS
Dana PEKERJAAN
Kerja Sama Transfer Masyarakat UMUM
Jumlah Kerja Sama Barat, Untuk kawasan untuk
Perbaikan Rumah 1 Kerja 1 Kerja Umum- Kabupaten 1 Kerja PENATAAN
1 04 03 2.03 03 Perbaikan Rumah Tidak 0 137,834,000 32,034,000 Semua Mendukung mendukung 150,000,000
Tidak Layak Huni Sama Sama Dana Sumbawa Sama RUANG
Layak Huni Beserta PSU Kecamatan, Pengembangan pemerataan
Beserta PSU Alokasi Barat PERUMAHAN
Umum DAN
PEMUKIMAN
PROGRAM
PERUMAHAN
Persentase kawasan
1 04 04 DAN KAWASAN % % 100 % 100 % 0 3,202,137,750 3,197,187,750 100 % 3,500,000,000
Permukiman Kumuh
PERMUKIMAN
KUMUH
Pencegahan
Perumahan dan
Kawasan
1 04 04 2.01 Permukiman 0 3,202,137,750 3,197,187,750 3,500,000,000
Kumuh pada
Daerah
Kabupaten/Kota
Perbaikan Rumah Dana
Tidak Layak Huni Transfer
untuk Pencegahan Umum- DINAS
terhadap Tumbuh Jumlah Rumah Tidak Kab. Dana Memperkuat Pembangunan
PEKERJAAN
dan Layak Huni untuk Sumbawa Alokasi Infrastruktur ekonomi
Masyarakat UMUM
Berkembangnya Pencegahan Terhadap Barat, Umum Untuk kawasan untuk
Kabupaten PENATAAN
1 04 04 2.01 01 Permukiman Tumbuh 149 Unit 149 Unit 0 3,202,137,750 3,197,187,750 Semua Mendukung mendukung 149 Unit 3,500,000,000
DAK Fisik - Sumbawa RUANG
Kumuh diluar danBerkembangnya Kecamatan, Pengembangan pemerataan
Bidang Barat PERUMAHAN
Kawasan Permukiman Kumuh Semua Ekonomi Dan pembangunan
Perumahan DAN
Permukiman yang Diperbaiki Kelurahan Pelayanan Dasar wilayah
dan PEMUKIMAN
Kumuh dengan
Permukiman
Luas di Bawah 10
- Afirmasi
(sepuluh) Ha
TOTAL 0 116,991,082,365 136,050,740,253 92,750,291,360
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG KETENTERAMAN DAN KETERTIBAN UMUM SERTA
1 05 0 9,158,726,688 9,696,065,289 31,907,406,790
PERLINDUNGAN MASYARAKAT
PROGRAM
PENUNJANG
PEMERINTAHAN daerah
DAERAH
KABUPATEN/KOTA
Perencanaan,
Penganggaran,
1 05 01 2.01 dan Evaluasi 0 194,048,250 203,838,250 27,500,000
Kinerja Perangkat
Daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Dana Memperkuat
Sumbawa akuntabel,
Penyusunan Transfer Stabilitas
Barat, efektif dan Unit Kerja
Dokumen Jumlah Dokumen Umum- Polhukhankam SATUAN POLISI
1 05 01 2.01 01 5 persentase 0 56,452,250 58,272,250 Semua efisien dalam Lingkup 5 persentase 1,820,000
Perencanaan Perencanaan Dana Dan PAMONG PRAJA
Kecamatan, mendukung Satpol PP
Perangkat Daerah Alokasi Transformasi
Semua peningkatan
Umum Pelayanan Publik
Kelurahan kinerja seluruh
dimensi
pembangunan
daerah
Kab.
Dana Memperkuat
Sumbawa
Koordinasi dan Transfer Stabilitas
Barat, Unit Kerja
Penyusunan Jumlah DokumenRKA- Umum- Polhukhankam SATUAN POLISI
1 05 01 2.01 02 1 persentase 0 8,740,000 8,740,000 Semua Lingkup 1 persentase 8,740,000
Dokumen RKA- SKPD Dana Dan PAMONG PRAJA
Kecamatan, Satpol PP
SKPD Alokasi Transformasi
Semua
Kelurahan
Kab.
Dana Memperkuat
Transfer Stabilitas
Penyusunan Barat, Unit Kerja
Jumlah Dokumen Umum- Polhukhankam SATUAN POLISI
1 05 01 2.01 03 Dokumen 1 persentase 0 8,733,000 12,028,000 Semua Lingkup 1 persentase 2,695,000
Perubahan DPA-SKPD Dana Dan PAMONG PRAJA
Perubahan RKA- Kecamatan, Satpol PP
Alokasi Transformasi
SKPD Semua
Kelurahan
Kab.
Dana Memperkuat
Sumbawa
Transfer Stabilitas
Koordinasi dan Barat, Unit Kerja
Jumlah Dokumen DPA- Umum- Polhukhankam SATUAN POLISI
1 05 01 2.01 04 Penyusunan DPA- 1 persentase 0 9,225,000 9,225,000 Semua Lingkup 1 persentase 9,225,000
SKPD Dana Dan PAMONG PRAJA
SKPD Kecamatan, Satpol PP
Semua
Kelurahan
https://sumbawabaratkab.sipd.kemendagri.go.id/daerah/main?mue8sLQ3hftwGN2wxc1ImDla2zGsGcIV1x74L/hChDRJ7OtWcOERZ9QMUqT5c2tk4h97GhAajkHvN4tqhv3E6uNHs6uW0aTMi1mfwSsUYhzBPsSLboJYxQlLR9ZeeG6GWtUWWSH3aggrjAERfPZyIcFEtxX9dMtp5BDjJMy4vG0aIymbk7mwhWRsSSxKT… 1/7
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Dana Memperkuat
Sumbawa akuntabel,
Penyusunan Jumlah Dokumen Umum- Polhukhankam SATUAN POLISI
1 05 01 2.01 05 1 persentase 0 9,145,000 11,470,000 Semua efisien dalam Lingkup 1 persentase 2,695,000
Perubahan DPA- Perubahan DPA-SKPD Dana Dan PAMONG PRAJA
Semua peningkatan
dimensi
pembangunan
daerah
Kab.
Koordinasi dan Dana Memperkuat
Sumbawa
Penyusunan Jumlah Dokumen Transfer Stabilitas
Barat, Unit Kerja
Laporan Capaian Laporan Capaian Umum- Polhukhankam SATUAN POLISI
1 05 01 2.01 06 3 persentase 0 101,753,000 104,103,000 Semua Lingkup 3 persentase 2,325,000
Kinerja dan Ikhtisar Kinerja dan Ikhtisar Dana Dan PAMONG PRAJA
Realisasi Kinerja Realisasi Kinerja SKPD Alokasi Transformasi
Semua
SKPD Umum Pelayanan Publik
Kelurahan
Administrasi
1 05 01 2.02 Keuangan 0 5,456,366,688 5,913,432,738 6,041,245,000
Perangkat Daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Memperkuat
Sumbawa akuntabel,
Stabilitas
Penyediaan Gaji Jumlah Laporan Gaji Polhukhankam SATUAN POLISI
1 05 01 2.02 01 4 Laporan 4 Laporan 0 5,420,926,688 5,872,182,738 Semua efisien dalam Lingkup 4 Laporan 6,000,000,000
dan Tunjangan ASN dan Tunjangan ASN Dan PAMONG PRAJA
Transformasi
Semua peningkatan
Pelayanan Publik
dimensi
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Dana Memperkuat
Sumbawa akuntabel,
Jumlah Laporan Barat, efektif dan Unit Kerja
Penyusunan Umum- Polhukhankam SATUAN POLISI
1 05 01 2.02 05 Realisasi Fisik dan 1 Laporan 1 Laporan 0 9,025,000 9,025,000 Semua efisien dalam Lingkup 1 Laporan 9,020,000
Laporan Keuangan Dana Dan PAMONG PRAJA
Keuagan Kecamatan, mendukung Satpol PP
Akhir Tahun SKPD Alokasi Transformasi
Semua peningkatan
dimensi
pembangunan
daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Dana Memperkuat
Koordinasi dan Sumbawa akuntabel,
Transfer Stabilitas
Penyusunan Barat, efektif dan Unit Kerja
Jumlah Laporan Umum- Polhukhankam SATUAN POLISI
1 05 01 2.02 07 Laporan Keuangan 12 Laporan 12 Laporan 0 26,415,000 32,225,000 Semua efisien dalam Lingkup 12 Laporan 32,225,000
Keuangan Akhir Tahun Dana Dan PAMONG PRAJA
Bulanan/Triwulanan Kecamatan, mendukung Satpol PP
/Semesteran SKPD Semua peningkatan
dimensi
pembangunan
daerah
Administrasi
Barang Milik
1 05 01 2.03 0 7,755,000 7,755,000 7,755,000
Daerah pada
Perangkat Daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Dana
Sumbawa akuntabel,
Transfer
Penatausahaan Jumlah Laporan Barat, efektif dan Unit Kerja
Umum- SATUAN POLISI
1 05 01 2.03 06 Barang Milik Penatausahaan Barang 4 Laporan 4 Laporan 0 7,755,000 7,755,000 Semua efisien dalam Lingkup 4 Laporan 7,755,000
Dana PAMONG PRAJA
Daerah pada SKPD SKPD Kecamatan, mendukung Satpol PP
Alokasi
Semua peningkatan
Umum
dimensi
pembangunan
daerah
Administrasi
1 05 01 2.05 Kepegawaian 0 57,415,000 47,665,000 47,665,000
Perangkat Daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Dana
Sumbawa akuntabel,
Pengadaan Pakaian Transfer Unit
Barat, efektif dan
Dinas Beserta Jumlah Pakaian Dinas Umum- Lingkup SATUAN POLISI
1 05 01 2.05 02 100 Pasang 100 Pasang 0 48,530,000 38,780,000 Semua efisien dalam 100 Pasang 38,780,000
Atribut Yang Diadakan Dana Kerja PAMONG PRAJA
Kecamatan, mendukung
Kelengkapannya Alokasi Satpol PP
Semua peningkatan
Umum
dimensi
pembangunan
daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Dana
Sumbawa akuntabel,
Pendataan dan Jumlah Laporan Transfer Unit
Barat, efektif dan
Pengolahan Pengelolaan Umum- Lingkup SATUAN POLISI
1 05 01 2.05 03 4 Laporan 4 Laporan 0 8,885,000 8,885,000 Semua efisien dalam 4 Laporan 8,885,000
Administrasi Administrasi Dana Kerja PAMONG PRAJA
Kepegawaian Kepegawaian Alokasi Satpol PP
Semua peningkatan
Umum
dimensi
pembangunan
daerah
Administrasi
1 05 01 2.06 Umum Perangkat 0 9,421,000 109,421,000 129,421,000
Daerah
Kab.
Dana
Sumbawa
Penyediaan Transfer
Jumlah komponen Barat,
Komponen Instalasi Umum- SATUAN POLISI
1 05 01 2.06 01 listrik/penerangan yang 10 Unit 10 Unit 0 9,421,000 9,421,000 Semua 10 Unit 9,421,000
Listrik/Penerangan Dana PAMONG PRAJA
disediakan Kecamatan,
Semua
Umum
Kelurahan
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
daerah yang
Dana
akuntabel,
Penyediaan Transfer
efektif dan
Peralatan dan Kelancaran Administrasi Umum - SATUAN POLISI
1 05 01 2.06 02 10 Unit 0 0 100,000,000 efisien dalam 10 Unit 120,000,000
Perlengkapan Perkantoran Dana PAMONG PRAJA
mendukung
Kantor Alokasi
peningkatan
Umum
kinerja seluruh
dimensi
pembangunan
daerah
Penyediaan Jasa
Penunjang Urusan
1 05 01 2.08 0 2,525,468,690 2,417,476,241 24,918,218,690
Pemerintahan
Daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Dana Memperkuat
Sumbawa akuntabel,
Penyediaan Jasa Transfer Stabilitas
Komunikasi, jumlah jasa yang Umum- Polhukhankam SATUAN POLISI
1 05 01 2.08 02 3 Jasa 3 Jasa 0 28,215,000 28,215,000 Semua efisien dalam Lingkup 3 Jasa 28,215,000
Sumber Daya Air disediakan Dana Dan PAMONG PRAJA
dan Listrik Alokasi Transformasi
Semua peningkatan
dimensi
pembangunan
daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Memperkuat
Sumbawa akuntabel,
Stabilitas
Penyediaan Jasa jumlah administratur Barat, PENDAPATAN efektif dan Unit Kerja
Polhukhankam SATUAN POLISI
1 05 01 2.08 04 Pelayanan Umum pelayanan umum 130 Orang 130 Orang 0 2,497,253,690 2,389,261,241 Semua ASLI DAERAH efisien dalam Lingkup 130 Orang 24,890,003,690
Dan PAMONG PRAJA
Kantor kantor Kecamatan, (PAD) mendukung Satpol PP
Transformasi
Semua peningkatan
Pelayanan Publik
dimensi
pembangunan
daerah
Pemeliharaan
Barang Milik
Daerah Penunjang
1 05 01 2.09 0 107,200,500 127,200,500 127,200,500
Urusan
Pemerintahan
Daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Penyediaan Jasa Kab. daerah yang
Dana
Pemeliharaan, Biaya Sumbawa akuntabel,
Transfer
Pemeliharaan dan Jumlah Kendaraan Barat, efektif dan Unit Kerja
Umum- SATUAN POLISI
1 05 01 2.09 01 Pajak Kendaraan Dinas dan Jabatan yang 17 Unit 17 Unit 0 31,512,400 31,512,400 Semua efisien dalam Lingkup 17 Unit 31,512,400
Dana PAMONG PRAJA
Perorangan Dinas dipelihara Kecamatan, mendukung Satpol PP
Alokasi
atau Kendaraan Semua peningkatan
Umum
Dinas Jabatan Kelurahan kinerja seluruh
dimensi
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Dana
Transfer
Pemeliharaan, jumlah kendaraan dinas Barat, efektif dan Unit Kerja
Umum- SATUAN POLISI
1 05 01 2.09 02 Pajak, dan Perizinan operasional yang 8 Unit 8 Unit 0 75,688,100 95,688,100 Semua efisien dalam Lingkup 8 Unit 95,688,100
Dana PAMONG PRAJA
Kendaraan Dinas dipelihara Kecamatan, mendukung Satpol PP
Alokasi
Operasional atau Semua peningkatan
Umum
Lapangan Kelurahan kinerja seluruh
dimensi
pembangunan
daerah
PROGRAM
PENINGKATAN
Tingkat kriminalitas
1 05 02 KETENTERAMAN % % 10 % 10 % 0 801,051,560 869,276,560 10 % 608,401,600
daerah
DAN KETERTIBAN
UMUM
Penanganan
Gangguan
Ketenteraman dan
1 05 02 2.01 Ketertiban Umum 0 613,736,100 698,961,100 482,978,400
dalam 1 (satu)
Daerah
Kabupaten/Kota
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Pencegahan
Gangguan
Ketenteraman dan Kab.
Ketertiban Umum Sumbawa
melalui Deteksi Dini Jumlah Operasi Non Barat, Unit Kerja
SATUAN POLISI
1 05 02 2.01 01 dan Cegah Dini, Yustisi Yang 20 Kali 20 Kali 0 104,133,300 104,133,300 Semua Lingkup 20 Kali 104,133,300
PAMONG PRAJA
Pembinaan dan Dilaksanakan Kecamatan, Satpol PP
Penyuluhan, Semua
Pelaksanaan Patroli, Kelurahan
Pengamanan, dan
Pengawalan
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Koordinasi Kab. daerah yang
Dana
Penyelenggaraan jumlah pengaturan Sumbawa akuntabel,
Transfer
Ketentraman dan penjagaan, Barat, efektif dan Unit Kerja
Umum- SATUAN POLISI
1 05 02 2.01 03 Ketertiban Umum Pengawalan, Patroli dan 30 Kali 30 Kali 0 215,982,700 301,207,700 Semua efisien dalam Lingkup 30 Kali 85,225,000
Dana PAMONG PRAJA
serta Perlindungan Pengamanan yang Kecamatan, mendukung Satpol PP
Alokasi
Masyarakat Tingkat dilaksanakan Semua peningkatan
Umum
Kabupaten/Kota Kelurahan kinerja seluruh
dimensi
pembangunan
daerah
Kab.
Pemberdayaan Dana
Sumbawa
Perlindungan Transfer
Barat, Unit Kerja
Masyarakat dalam jumlah satlinmas yang Umum- SATUAN POLISI
1 05 02 2.01 04 58 Desa 58 Desa 0 36,454,000 36,454,000 Semua Lingkup 58 Desa 36,454,000
rangka dibina Dana PAMONG PRAJA
Ketentraman dan Alokasi
Semua
Ketertiban Umum Umum
Kelurahan
Tata kelola
Peningkatan penyelenggaraa
Kapasitas SDM n pemerintahan
Satuan Polisi daerah yang
Semua Dana
Pamongpraja dan akuntabel,
Kab/Kota, Transfer
Satuan efektif dan Unit Kerja
jumlah Peserta Semua Umum- SATUAN POLISI
1 05 02 2.01 05 Perlindungan 250 Orang 250 Orang 0 230,810,000 230,810,000 efisien dalam Lingkup 250 Orang 230,810,000
Pelatihan Satlinmas Kecamatan, Dana PAMONG PRAJA
Masyarakat mendukung Satpol PP
Semua Alokasi
termasuk dalam peningkatan
Kelurahan Umum
Pelaksanaan Tugas kinerja seluruh
yang Bernuansa dimensi
Hak Asasi Manusia pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kerjasama antar
Kab. daerah yang
Lembaga dan Dana
Jumlah kasus Sumbawa akuntabel,
Kemitraan dalam Transfer
Gangguan Barat, efektif dan Unit Kerja
Teknik Pencegahan Umum- SATUAN POLISI
1 05 02 2.01 07 Tibuntranmas dan 25 Kasus 20 Kasus 0 26,356,100 26,356,100 Semua efisien dalam Lingkup 20 Kasus 26,356,100
dan Penanganan Dana PAMONG PRAJA
Tindak Kriminal yang Kecamatan, mendukung Satpol PP
Gangguan Alokasi
ditangani Semua peningkatan
Ketentraman dan Umum
Ketertiban Umum
dimensi
pembangunan
daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Penegakan
Peraturan Daerah
1 05 02 2.02 Kabupaten/Kota 0 108,423,200 108,423,200 108,423,200
dan Peraturan
Bupati/Wali Kota
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Pengawasan atas Kab. daerah yang
Dana
Kepatuhan Sumbawa akuntabel,
Jumlah Laporan Transfer Unit
terhadap Barat, efektif dan
Operasi Penertiban Umum- Lingkup SATUAN POLISI
1 05 02 2.02 02 Pelaksanaan 120 Kasus 120 Kasus 0 62,496,000 62,496,000 Semua efisien dalam 120 Kasus 62,496,000
Pegawai yang Dana Kerja PAMONG PRAJA
Peraturan Daerah Kecamatan, mendukung
dilaksanakan Alokasi Satpol PP
dan Peraturan Semua peningkatan
Umum
Bupati/Wali Kota Kelurahan kinerja seluruh
dimensi
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Dana
Penanganan atas Sumbawa akuntabel,
Transfer Unit
Pelanggaran Jumlah Kasus Barat, efektif dan
Umum- Lingkup SATUAN POLISI
1 05 02 2.02 03 Peraturan Daerah Pelanggaran Perda 12 Kasus 12 Kasus 0 45,927,200 45,927,200 Semua efisien dalam 12 Kasus 45,927,200
Dana Kerja PAMONG PRAJA
dan Peraturan Yang Ditangani Kecamatan, mendukung
Alokasi Satpol PP
Bupati/Wali Kota Semua peningkatan
Umum
dimensi
pembangunan
daerah
Pembinaan
Penyidik Pegawai
1 05 02 2.03 Negeri Sipil 0 78,892,260 61,892,260 17,000,000
(PPNS)
Kabupaten/Kota
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Dana
Sumbawa akuntabel,
Transfer Unit
Pengembangan Barat, efektif dan
jumlah peserta bimtek Umum- Lingkup SATUAN POLISI
1 05 02 2.03 01 Kapasitas dan 2 Orang 2 Orang 0 78,892,260 61,892,260 Semua efisien dalam 2 Orang 17,000,000
PPNS Dana Kerja PAMONG PRAJA
Karier PPNS Kecamatan, mendukung
Alokasi Satpol PP
Semua peningkatan
Umum
dimensi
pembangunan
daerah
TOTAL 0 9,158,726,688 9,696,065,289 31,907,406,790
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
1 05 0 4,742,762,175 4,885,257,776 5,238,000,000
PROGRAM
PENUNJANG
PEMERINTAHAN daerah
DAERAH
KABUPATEN/KOTA
Perencanaan,
Penganggaran,
1 05 01 2.01 dan Evaluasi 0 32,995,100 35,870,100 55,000,000
Kinerja Perangkat
Daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. Membangun daerah yang
Dana Dinas
Sumbawa Lingkungan akuntabel,
Penyusunan Transfer Pemadam
Barat, Hidup, efektif dan DINAS
Dokumen Jumlah Dokumen yang Umum- Kebakaran
1 05 01 2.01 01 4 Dokumen 4 Dokumen 0 13,034,800 8,982,300 Semua Meningkatkan efisien dalam 4 Dokumen 11,000,000 PEMADAM
Perencanaan disusun Dana Kab.
Kecamatan, Ketahanan mendukung KEBAKARAN
Perangkat Daerah Alokasi Sumbawa
Semua Bencana Dan peningkatan
Umum Barat
Kelurahan Perubahan Iklim kinerja seluruh
dimensi
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Dana Dinas
Koordinasi dan Transfer Pemadam
Barat, Hidup, efektif dan DINAS
Penyusunan Jumlah Dokumen yang Umum- Kebakaran
1 05 01 2.01 02 1 Dokumen 1 Dokumen 0 3,580,000 3,580,000 Semua Meningkatkan efisien dalam 1 Dokumen 6,000,000 PEMADAM
Dokumen RKA- disusun Dana Kab.
Kecamatan, Ketahanan mendukung KEBAKARAN
SKPD Alokasi Sumbawa
Umum Barat
dimensi
pembangunan
daerah
Kab. Membangun
Dana Dinas
Koordinasi dan Sumbawa Lingkungan
Transfer Pemadam
Penyusunan Barat, Hidup, DINAS
Jumlah Dokumen yang Umum- Kebakaran
1 05 01 2.01 03 Dokumen 1 Dokumen 1 Dokumen 0 3,580,300 5,705,300 Semua Meningkatkan 1 Dokumen 6,000,000 PEMADAM
disusun Dana Kab.
Perubahan RKA- Kecamatan, Ketahanan KEBAKARAN
Alokasi Sumbawa
SKPD Semua Bencana Dan
Umum Barat
Kelurahan Perubahan Iklim
https://sumbawabaratkab.sipd.kemendagri.go.id/daerah/main?4SdEkMxInx2G1XxSH7jntUGu1uErCd9ZGkIW/5I4N@vPVmw5H9uBshkuUiD7pcP1RGF5lUtu4B@WfOdE77BAhk1qe3F@KyflmDXIPyuHuEbCGX4vz41R04w5oW1uHVcVBiIXbBErveZA3mxv08bu@Omi6z0hnk7pmaxj7fiZOFYTbNck0hMAz/gCYXD24… 1/7
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Dana Dinas
Transfer Pemadam
Koordinasi dan Barat, Hidup, efektif dan DINAS
Jumlah Dokumen yang Umum- Kebakaran
1 05 01 2.01 04 Penyusunan DPA- 1 Dokumen 1 Dokumen 0 3,935,000 4,935,000 Semua Meningkatkan efisien dalam 1 Dokumen 6,000,000 PEMADAM
disusun Dana Kab.
SKPD Kecamatan, Ketahanan mendukung KEBAKARAN
Alokasi Sumbawa
Umum Barat
dimensi
pembangunan
daerah
Kab. Membangun
Dana Dinas
Sumbawa Lingkungan
Barat, Hidup, DINAS
Penyusunan Jumlah Dokumen yang Umum- Kebakaran
1 05 01 2.01 05 1 Dokumen 1 Dokumen 0 3,935,000 6,060,000 Semua Meningkatkan 1 Dokumen 6,000,000 PEMADAM
Perubahan DPA- disusun Dana Kab.
Kecamatan, Ketahanan KEBAKARAN
Semua Bencana Dan
Umum Barat
Kab. Membangun
Koordinasi dan Dana Dinas
Sumbawa Lingkungan
Penyusunan Transfer Pemadam
Barat, Hidup, DINAS
Laporan Capaian Jumlah Laporan yang Umum- Kebakaran
1 05 01 2.01 06 3 Laporan 3 Laporan 0 4,930,000 6,607,500 Semua Meningkatkan 3 Laporan 20,000,000 PEMADAM
Kinerja dan Ikhtisar Disusun Dana Kab.
Realisasi Kinerja Alokasi Sumbawa
Semua Bencana Dan
SKPD Umum Barat
Administrasi
1 05 01 2.02 Keuangan 0 2,344,170,925 2,408,035,354 3,101,000,000
Perangkat Daerah
Tata kelola
Dana penyelenggaraa
Transfer n pemerintahan
Kab. Umum - Membangun daerah yang
Dinas
Sumbawa Dana Bagi Lingkungan akuntabel,
Pemadam
Barat, Hasil Hidup, efektif dan DINAS
Penyediaan Gaji Jumlah Bulan Kebakaran
1 05 01 2.02 01 12 Bulan 12 Bulan 0 2,329,666,175 2,388,065,604 Semua Dana Meningkatkan efisien dalam 12 Bulan 3,000,000,000 PEMADAM
dan Tunjangan ASN Pembayaran Gaji ASN Kab.
Kecamatan, Transfer Ketahanan mendukung KEBAKARAN
Sumbawa
Semua Umum- Bencana Dan peningkatan
Barat
Kelurahan Dana Perubahan Iklim kinerja seluruh
Alokasi dimensi
Umum pembangunan
daerah
Kab. Membangun
Dana Dinas
Sumbawa Lingkungan
Pelaksanaan Transfer Pemadam
Jumlah berkas Barat, Hidup, DINAS
Penatausahaan dan Umum- Kebakaran
1 05 01 2.02 03 keuangan yang 50 Berkas 50 Berkas 0 3,310,000 4,525,000 Semua Meningkatkan 50 Berkas 30,000,000 PEMADAM
Pengujian/Verifikasi Dana Kab.
diverifikasi Kecamatan, Ketahanan KEBAKARAN
Keuangan SKPD Alokasi Sumbawa
Semua Bencana Dan
Umum Barat
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Dana Dinas
Transfer Pemadam
Koordinasi dan Barat, Hidup, efektif dan DINAS
Jumlah Laporan Umum- Kebakaran
1 05 01 2.02 04 Pelaksanaan 1 Laporan 1 Laporan 0 3,345,000 4,445,000 Semua Meningkatkan efisien dalam 1 Laporan 30,000,000 PEMADAM
Akuntansi Keuangan Dana Kab.
Akuntansi SKPD Kecamatan, Ketahanan mendukung KEBAKARAN
Alokasi Sumbawa
Umum Barat
dimensi
pembangunan
daerah
Kab. Membangun
Dana Dinas
Sumbawa Lingkungan
Barat, Hidup, DINAS
Penyusunan Jumlah Laporan yang Umum- Kebakaran
1 05 01 2.02 05 1 Laporan 1 Laporan 0 3,742,000 4,767,000 Semua Meningkatkan 1 Laporan 30,000,000 PEMADAM
Laporan Keuangan Disusun Dana Kab.
Akhir Tahun SKPD Alokasi Sumbawa
Semua Bencana Dan
Umum Barat
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Dana Dinas
Koordinasi dan Sumbawa Lingkungan akuntabel,
Transfer Pemadam
Penyusunan Barat, Hidup, efektif dan DINAS
Jumlah Laporan yang Umum- Kebakaran
1 05 01 2.02 07 Laporan Keuangan 12 Laporan 12 Laporan 0 4,107,750 6,232,750 Semua Meningkatkan efisien dalam 12 Laporan 11,000,000 PEMADAM
Disusun Dana Kab.
Bulanan/Triwulanan Kecamatan, Ketahanan mendukung KEBAKARAN
Alokasi Sumbawa
/Semesteran SKPD Semua Bencana Dan peningkatan
Umum Barat
dimensi
pembangunan
daerah
Administrasi
Barang Milik
1 05 01 2.03 0 2,563,150 2,563,150 11,000,000
Daerah pada
Perangkat Daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Dana
Sumbawa Lingkungan akuntabel, Dinas
Transfer
Penatausahaan Jumlah Laporan Barat, Hidup, efektif dan Pemadam DINAS
Umum-
1 05 01 2.03 06 Barang Milik Penatausahaan Barang 2 Laporan 2 Laporan 0 2,563,150 2,563,150 Semua Meningkatkan efisien dalam Kabupaten 2 Laporan 11,000,000 PEMADAM
Dana
Daerah pada SKPD milik SKPD Kecamatan, Ketahanan mendukung Sumbawa KEBAKARAN
Alokasi
Semua Bencana Dan peningkatan Barat
Umum
dimensi
pembangunan
daerah
Administrasi
1 05 01 2.05 Kepegawaian 0 162,417,500 162,417,500 166,000,000
Perangkat Daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Dana Dinas
Sumbawa akuntabel,
Pengadaan Pakaian Transfer Pemadam
Jumlah Pakaian Dinas Barat, efektif dan DINAS
Dinas Beserta Umum- Kebakaran
1 05 01 2.05 02 Lapangan (PDL) yang 100 Stel 100 Stel 0 160,335,000 160,335,000 Semua efisien dalam 100 Stel 160,000,000 PEMADAM
Atribut Dana Kab.
diadakan Kecamatan, mendukung KEBAKARAN
Kelengkapannya Alokasi Sumbawa
Semua peningkatan
Umum Barat
dimensi
pembangunan
daerah
Kab.
Dana Dinas
Sumbawa
Pendataan dan Transfer Pemadam
Jumlah berkas Barat, DINAS
Pengolahan Umum- Kebakaran
1 05 01 2.05 03 Kepagawaian yang 100 Berkas 100 Berkas 0 2,082,500 2,082,500 Semua 100 Berkas 6,000,000 PEMADAM
Administrasi Dana Kab.
dikelola Kecamatan, KEBAKARAN
Kepegawaian Alokasi Sumbawa
Semua
Umum Barat
Kelurahan
Administrasi
1 05 01 2.06 Umum Perangkat 0 2,150,000 2,150,000 15,000,000
Daerah
Kab. Membangun
Dana Dinas
Sumbawa Lingkungan
Transfer Pemadam
Penatausahaan Barat, Hidup, DINAS
Jumlah Arsip Dinas Umum- Kebakaran
1 05 01 2.06 10 Arsip Dinamis pada 50 Arsip 50 Arsip 0 2,150,000 2,150,000 Semua Meningkatkan 50 Arsip 15,000,000 PEMADAM
yang dikelola Dana Kab.
SKPD Kecamatan, Ketahanan KEBAKARAN
Alokasi Sumbawa
Semua Bencana Dan
Umum Barat
Penyediaan Jasa
Penunjang Urusan
1 05 01 2.08 0 1,541,921,000 1,532,986,172 120,000,000
Pemerintahan
Daerah
Kab. Membangun
Dana Dinas
Sumbawa Lingkungan
Penyediaan Jasa Transfer Pemadam
Barat, Hidup, DINAS
Komunikasi, Jumlah Jasa Layanan Umum- Kebakaran
1 05 01 2.08 02 3 Jasa 3 Jasa 0 15,110,000 15,110,000 Semua Meningkatkan 3 Jasa 60,000,000 PEMADAM
Sumber Daya Air yang diadakan Dana Kab.
dan Listrik Alokasi Sumbawa
Semua Bencana Dan
Umum Barat
Kab. Membangun
Dinas
Sumbawa Lingkungan
Pemadam
Penyediaan Jasa Jumlah Bulan Barat, PENDAPATANHidup, DINAS
Kebakaran
1 05 01 2.08 04 Pelayanan Umum Pembayaran Jasa 12 Bulan 12 Bulan 0 1,526,811,000 1,517,876,172 Semua ASLI DAERAH Meningkatkan 12 Bulan 60,000,000 PEMADAM
Kab.
Kantor Transportasi PTT Kecamatan, (PAD) Ketahanan KEBAKARAN
Sumbawa
Semua Bencana Dan
Barat
Pemeliharaan
Barang Milik
Daerah Penunjang
1 05 01 2.09 0 224,544,500 260,710,500 930,000,000
Urusan
Pemerintahan
Daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Dana Dinas
Transfer Pemadam
Pemeliharaan dan jumlah kendaraan Barat, efektif dan DINAS
Umum- Kebakaran
1 05 01 2.09 01 Pajak Kendaraan dinas/operasional yang 7 Unit 7 Unit 0 11,438,000 11,438,000 Semua efisien dalam 7 Unit 80,000,000 PEMADAM
Dana Kab.
Perorangan Dinas dilakukan Pemeliharaan Kecamatan, mendukung KEBAKARAN
Alokasi Sumbawa
Umum Barat
dimensi
pembangunan
daerah

Dana Dinas
Transfer Pemadam
Pemeliharaan, jumlah kendaraan Barat, DINAS
Umum- Kebakaran
1 05 01 2.09 02 Pajak, dan Perizinan dinas/operasional yang 6 Unit 6 Unit 0 110,646,500 197,650,500 Semua 6 Unit 100,000,000 PEMADAM
Dana Kab.
Kendaraan Dinas dilakukan Pemeliharaan Kecamatan, KEBAKARAN
Alokasi Sumbawa
Umum Barat
Lapangan Kelurahan
Kab.
Dana Dinas
Jumlah Sarana dan Transfer Pemadam
bilitasi Sarana dan Barat, DINAS
Prasarana gedung Umum- Kebakaran
1 05 01 2.09 10 Prasarana Gedung 4 Unit 4 Unit 0 2,150,000 30,812,000 Semua 4 Unit 50,000,000 PEMADAM
Kantor yang dilakukan Dana Kab.
Kantor atau Kecamatan, KEBAKARAN
pemeliharaan Alokasi Sumbawa
Umum Barat
Kelurahan
Kab.
Pemeliharaan/Reha Dana Dinas
Sumbawa
bilitasi Sarana dan Jumlah Sarana dan Transfer Pemadam
Barat, DINAS
Prasarana Prasarana pendukung Umum- Kebakaran
1 05 01 2.09 11 1 Unit 1 Unit 0 100,310,000 20,810,000 Semua 1 Unit 700,000,000 PEMADAM
Pendukung Gedung gedung Kantor yang Dana Kab.
Kecamatan, KEBAKARAN
Kantor atau dilakukan pemeliharaan Alokasi Sumbawa
Semua
Bangunan Lainnya Umum Barat
Kelurahan
PROGRAM
PENCEGAHAN,
PENANGGULANG
AN, Respon time pelayanan
1 05 04 Menit Menit 15 Menit 15 Menit 0 432,000,000 480,525,000 15 Menit 840,000,000
PENYELAMATAN pemadaman
KEBAKARAN DAN
PENYELAMATAN
NON KEBAKARAN
Pencegahan,
Pengendalian,
Pemadaman,
Penyelamatan,
dan Penanganan
1 05 04 2.01 0 401,950,000 447,975,000 650,000,000
Bahan Berbahaya
dan Beracun
Kebakaran dalam
Daerah
Kabupaten/Kota
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Kab.
Dana
Sumbawa
Pencegahan Jumlah Laporan Transfer Masyarakat
Barat, DINAS
Kebakaran dalam Pencegahan Kebakaran Umum- Kab.
1 05 04 2.01 01 1 Laporan 1 Laporan 0 6,010,000 6,010,000 Semua 1 Laporan 30,000,000 PEMADAM
Daerah dalam Daerah Dana Sumbawa
Kabupaten/Kota Kabupaten/Kota Alokasi Barat
Semua
Umum
Kelurahan
Jumlah Laporan Kab.

Dana
Pemadaman dan Pelaksanaan Sumbawa
Transfer Masyarakat
Pengendalian Pemadaman dan Barat, DINAS
Umum- Kab.
1 05 04 2.01 02 Kebakaran dalam Pengendalian 1 Laporan 1 Laporan 0 383,920,000 426,945,000 Semua 1 Laporan 500,000,000 PEMADAM
Dana Sumbawa
Daerah Kebakaran dalam Kecamatan, KEBAKARAN
Alokasi Barat
Kabupaten/Kota Daerah Semua
Umum
Kab.
Dana
Jumlah Laporan Sumbawa
Penyelamatan dan Transfer Masyarakat
Pelaksanaan Barat, DINAS
Evakuasi Korban Umum- Kab.
1 05 04 2.01 03 Penyelamatan dan 1 Laporan 1 Laporan 0 6,010,000 9,010,000 Semua 1 Laporan 60,000,000 PEMADAM
Kebakaran dan Non Dana Sumbawa
Evakuasi Kebakaran dan Kecamatan, KEBAKARAN
Kebakaran Alokasi Barat
Non Kebakaran Semua
Umum
Kelurahan
Kab.
Dana
Penanganan Bahan Jumlah Laporan Sumbawa
Transfer Masyarakat
Berbahaya dan Penanganan Bahan Barat, DINAS
Umum- Kab.
1 05 04 2.01 04 Beracun Kebakaran Berbahaya dan Beracun 1 Laporan 1 Laporan 0 6,010,000 6,010,000 Semua 1 Laporan 60,000,000 PEMADAM
Dana Sumbawa
dalam Daerah dalam Daerah Kecamatan, KEBAKARAN
Alokasi Barat
Kabupaten/Kota Kabupaten/Kota Semua
Umum
Kelurahan
Inspeksi Peralatan
1 05 04 2.02 Proteksi 0 12,020,000 12,020,000 40,000,000
Kebakaran
Kab.
Dana Dinas
Sumbawa
Jumlah Laporan Transfer Pemadam
Pendataan Sarana Barat, DINAS
Pendataan Sarana Umum- Kebakaran
1 05 04 2.02 01 Prasarana Proteksi 1 Laporan 1 Laporan 0 6,010,000 6,010,000 Semua 1 Laporan 20,000,000 PEMADAM
Prasarana Proteksi Dana Kab.
Kebakaran Kecamatan, KEBAKARAN
Kebakaran Alokasi Sumbawa
Semua
Umum Barat
Kelurahan
Kab.
Dana Dinas
Sumbawa
Jumlah Laporan Transfer Pemadam
Penilaian Sarana Barat, DINAS
Penilaian Sarana Umum- Kebakaran
1 05 04 2.02 02 Prasarana Proteksi 1 Laporan 1 Laporan 0 6,010,000 6,010,000 Semua 1 Laporan 20,000,000 PEMADAM
Prasarana Proteksi Dana Kab.
Kebakaran Alokasi Sumbawa
Semua
Umum Barat
Kelurahan
Investigasi
1 05 04 2.03 Kejadian 0 6,010,000 6,010,000 60,000,000
Kebakaran
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Kab.
Investigasi Kejadian Dana Dinas
Sumbawa
Kebakaran, meliputi Transfer Pemadam
Jumlah Laporan Barat, DINAS
Penelitian dan Umum- Kebakaran
1 05 04 2.03 01 Investigasi Kejadian 10 Laporan 10 Laporan 0 6,010,000 6,010,000 Semua 10 Laporan 60,000,000 PEMADAM
Pengujian Dana Kab.
Penyebab Kejadian Alokasi Sumbawa
Semua
Kebakaran Umum Barat
Kelurahan
Pemberdayaan
Masyarakat dalam
1 05 04 2.04 0 6,010,000 8,510,000 60,000,000
Pencegahan
Kebakaran
Pemberdayaan Jumlah Laporan Kab.

Dana
Masyarakat dalam Pelaksanaan Sumbawa
Transfer Masyarakat
Pencegahan dan Pemberdayaan Barat, DINAS
Umum- Kabupaten
1 05 04 2.04 01 Penanggulangan Masyarakat dalam 1 Laporan 1 Laporan 0 6,010,000 8,510,000 Semua 1 Laporan 60,000,000 PEMADAM
Dana Sumbawa
Kebakaran melalui Pencegahan dan Kecamatan, KEBAKARAN
Alokasi Barat
Sosialisasi dan Penanggulangan Semua
Umum
Edukasi Masyarakat Bencana Kebakaran Kelurahan
Penyelenggaraan
Operasi Pencarian
dan Pertolongan
1 05 04 2.05 0 6,010,000 6,010,000 30,000,000
terhadap Kondisi
Membahayakan
Manusia
Penyelenggaraan
Operasi Pencarian
Kab.
dan Pertolongan Jumlah laporan Dana
Sumbawa
pada Peristiwa yang penyelenggaraan operasi Transfer Masyarakat
Barat, DINAS
Menimpa, pencarian dan Pertolongan Umum- Kabupaten
1 05 04 2.05 01 1 Laporan 1 Laporan 0 6,010,000 6,010,000 Semua 1 Laporan 30,000,000 PEMADAM
Membahayakan, pada peristiwa yang Dana Sumbawa
dan/atau membahayakan/mengancam Alokasi Barat
Semua
Mengancam keselamatan manusia Umum
Kelurahan
Keselamatan
Manusia
TOTAL 0 4,742,762,175 4,885,257,776 5,238,000,000
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
1 05 0 4,029,701,858 4,388,828,592 6,450,000,000
PROGRAM
PENUNJANG
PEMERINTAHAN daerah
DAERAH
KABUPATEN/KOTA
Perencanaan,
Jumlah dokumen
Penganggaran,
Perencanaan,Penganggaran
1 05 01 2.01 dan Evaluasi Dokumen
Dokumen 12 Dokumen 0 26,332,250 26,332,250 12 Dokumen 185,000,000
dan Evaluasi Kinerja Yang
Kinerja Perangkat
tersusun
Daerah
Pembangunan
Kab.
Dana sumberdaya
Sumbawa
Penyusunan Jumlah Dokumen Transfer manusia dan BADAN
Barat,
Dokumen Perencanaan dan Umum- pengentasan Perangkat PENANGGULAN
1 05 01 2.01 01 6 Dokumen 6 Dokumen 0 13,557,500 13,557,500 Semua 6 Dokumen 120,000,000
Perencanaan Kinerja Perangkat Dana kemiskinan daerah GAN BENCANA
Kecamatan,
Perangkat Daerah Daerah Alokasi menuju DAERAH
Semua
Umum Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Kab.
Dana
Sumbawa
Koordinasi dan Transfer BADAN
Barat,
Penyusunan jumlah dokumen RKA- Umum- Perangkat PENANGGULAN
Dokumen RKA- SKPD Dana daerah GAN BENCANA
Kecamatan,
SKPD Alokasi DAERAH
Semua
Umum
Kelurahan
Kab.
Dana
Transfer BADAN
Penyusunan Barat,
jumlah dokuem Umum- Perangkat PENANGGULAN
1 05 01 2.01 03 Dokumen 1 Dokumen 1 Dokumen 0 3,235,750 3,235,750 Semua 1 Dokumen 10,000,000
perubahan RKA-SKPD Dana daerah GAN BENCANA
Perubahan RKA- Kecamatan,
Alokasi DAERAH
SKPD Semua
Umum
Kelurahan
Kab.
Dana
Sumbawa
Transfer BADAN
jumlah dokumen DPA- Umum- Perangkat PENANGGULAN
1 05 01 2.01 04 Penyusunan DPA- 1 Dokumen 1 Dokumen 0 2,157,500 2,157,500 Semua 1 Dokumen 10,000,000
SKPD Dana daerah GAN BENCANA
SKPD Kecamatan,
Alokasi DAERAH
Semua
Umum
Kelurahan
Kab.
Dana
Sumbawa
Barat,
Penyusunan jumlah dokuem Umum- Perangkat PENANGGULAN
Perubahan DPA- perubahan DPA-SKPD Dana daerah GAN BENCANA
Kecamatan,
SKPD Alokasi DAERAH
Semua
Umum
Kelurahan
https://sumbawabaratkab.sipd.kemendagri.go.id/daerah/main?l28b9XUBrKZh0nGiR0az@UwtaXyTFJ0BAOi7VTeVhBtKPAmOLjIWOqZbg81MF5EhKKIr2l3@@qwAPyKWoUsURsz94Qa47tR82eDPG2wHQV0DMzQqL/Okfb0T9PW85aql6xBsyHW8dDVrxRxbHLDQ8ykYMleE2GvvqSyzH/OapIVfyr/cokB3dGinibywKA… 1/6
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Kab.
Koordinasi dan Dana
Sumbawa
Penyusunan Transfer BADAN
Barat,
Laporan Capaian jumlah dokumen Umum- Perangkat PENANGGULAN
Kinerja dan Ikhtisar monev kinerja SKPD Dana daerah GAN BENCANA
Kecamatan,
Realisasi Kinerja Alokasi DAERAH
Semua
SKPD Umum
Kelurahan
Administrasi Jumlah Laporan

1 05 01 2.02 Keuangan Keuangan Perangkat Laporan Laporan 21 Laporan 0 2,192,837,058 2,350,762,054 21 Laporan 2,600,000,000
Perangkat Daerah Daerah
Kab.
Dana
Sumbawa
Transfer BADAN
Barat,
Penyediaan Gaji jumlah laporan gaji dan Umum- Unit Kerja PENANGGULAN
1 05 01 2.02 01 4 Laporan 4 Laporan 0 2,181,268,058 2,339,193,054 Semua 4 Laporan 2,500,000,000
dan Tunjangan ASN tunjangan ASN Dana OPD GAN BENCANA
Kecamatan,
Alokasi DAERAH
Semua
Umum
Kelurahan
Kab.
Dana
Sumbawa
Pelaksanaan Transfer BADAN
Barat,
Penatausahaan dan jumlah laporan Umum- Unit Kerja PENANGGULAN
1 05 01 2.02 03 4 Laporan 4 Laporan 0 2,810,000 2,810,000 Semua 4 Laporan 35,000,000
Pengujian/Verifikasi verifikasi Dana OPD GAN BENCANA
Kecamatan,
Keuangan SKPD Alokasi DAERAH
Semua
Umum
Kelurahan
Kab.
Dana
Sumbawa
Transfer BADAN
jumlah laporan Umum- Unit Kerja PENANGGULAN
1 05 01 2.02 04 Pelaksanaan 1 Dokumen 1 Dokumen 0 3,585,000 3,585,000 Semua 1 Dokumen 35,000,000
akuntansi keuangan Dana OPD GAN BENCANA
Alokasi DAERAH
Semua
Umum
Kelurahan
Kab.
Dana
Sumbawa
Barat,
Penyusunan jumlah laporan realisasi Umum- Unit Kerja PENANGGULAN
Laporan Keuangan fisik dan keuangan Dana OPD GAN BENCANA
Kecamatan,
Akhir Tahun SKPD Alokasi DAERAH
Semua
Umum
Kelurahan

Barang Milik Penatausahaan Barang
1 05 01 2.03 Laporan Laporan 4 Laporan 0 2,755,000 2,755,000 4 Laporan 20,000,000
Daerah pada Milik Daerah pada
Perangkat Daerah Perangkat daerah
Kab.
Dana
Sumbawa
Transfer BADAN
Penatausahaan jumlah laporan Barat,
Umum- Unit kerja PENANGGULAN
1 05 01 2.03 06 Barang Milik penatausahaan barang 4 Laporan 4 Laporan 0 2,755,000 2,755,000 Semua 4 Laporan 20,000,000
Dana OPD GAN BENCANA
Daerah pada SKPD SKPD Kecamatan,
Alokasi DAERAH
Semua
Umum
Kelurahan
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Jumlah Laporan
Administrasi Pengelolaan
1 05 01 2.05 Kepegawaian Administrasi Laporan Laporan 4 Laporan 0 5,903,000 5,903,000 4 Laporan 10,000,000
Perangkat Daerah Kepegawaian Perangkat
Daerah
Kab.
Dana
Sumbawa
Pendataan dan jumlah laporan Transfer BADAN
Barat,
Pengolahan pengelolaan Umum- Unit Kerja PENANGGULAN
Administrasi administrasi Dana OPD GAN BENCANA
Kecamatan,
Kepegawaian kepegawaian Alokasi DAERAH
Semua
Umum
Kelurahan

1 05 01 2.06 Umum Perangkat Administrasi Umum Laporan Laporan 12 Laporan 0 5,198,950 5,198,950 12 Laporan 40,000,000
Daerah Perangkat Darah
Kab.
Dana
Sumbawa
Penyediaan Transfer BADAN
jumlah komponen Barat,
Komponen Instalasi Umum- Unit Kerja PENANGGULAN
Listrik/Penerangan Dana OPD GAN BENCANA
Bangunan Kantor Alokasi DAERAH
Semua
Umum
Kelurahan
Kab.
Dana
Sumbawa
Transfer BADAN
Umum- Unit Kerja PENANGGULAN
1 05 01 2.06 10 Arsip Dinamis pada penatausahaan arsip 12 Laporan 12 Laporan 0 1,328,450 1,328,450 Semua 12 Laporan 20,000,000
SKPD dinamis SKPD Kecamatan,
Alokasi DAERAH
Semua
Umum
Kelurahan
Pengadaan Barang
Milik Daerah
1 05 01 2.07 Penunjang Urusan 0 0 18,770,000 100,000,000
Pemerintah
Daerah
Kab.
Dana
Transfer BADAN
Umum- PENANGGULAN
1 05 01 2.07 10 Gedung Kantor 0 0 18,770,000 Semua 0 100,000,000
Dana GAN BENCANA
Alokasi DAERAH
Lainnya Semua
Umum
Kelurahan
Penyediaan Jasa Jumlah Jasa Penunjang

Penunjang Urusan dan Administratur
1 05 01 2.08 Orang Orang 76 Orang 0 885,498,750 825,100,488 76 Orang 610,000,000
Pemerintahan Pelayanan Umum
Daerah Perkantoran
Kab.
Dana
Sumbawa
Penyediaan Jasa Transfer BADAN
Barat,
Komunikasi, jumlah jasa yang Umum- Unit Kerja PENANGGULAN
1 05 01 2.08 02 3 Jasa 3 Jasa 0 38,705,000 38,705,000 Semua 3 Jasa 60,000,000
Sumber Daya Air disediakan Dana OPD GAN BENCANA
Kecamatan,
dan Listrik Alokasi DAERAH
Semua
Umum
Kelurahan
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Kab.
Dana
Sumbawa
Transfer BADAN
Penyediaan Jasa Jumlah administratur Barat,
Umum- Unit Kerja PENANGGULAN
1 05 01 2.08 04 Pelayanan Umum pelayanan umum 76 Orang 76 Orang 0 846,793,750 786,395,488 Semua 76 Orang 550,000,000
Kantor kantor Kecamatan,
Alokasi DAERAH
Semua
Umum
Kelurahan
Pemeliharaan
Barang Milik
Daerah Penunjang
1 05 01 2.09 0 358,742,600 382,572,600 360,000,000
Urusan
Pemerintahan
Daerah

Dana
Transfer BADAN
Umum- PENANGGULAN
1 05 01 2.09 01 Pajak Kendaraan dan jabatan yang 22 Unit 22 Unit 0 34,295,000 34,295,000 Semua 0 22 Unit 75,000,000
Dana GAN BENCANA
Alokasi DAERAH
Umum

BADAN
Pemeliharaan, jumlah kendaraan dinas Barat, PENDAPATAN
PENANGGULAN
1 05 01 2.09 02 Pajak, dan Perizinan operasional yang 25 Unit 25 Unit 0 256,260,800 268,490,800 Semua ASLI DAERAH 0 25 Unit 150,000,000
GAN BENCANA
Kendaraan Dinas dipelihara Kecamatan, (PAD)
DAERAH
Lapangan Kelurahan
Kab.
Dana
Transfer BADAN
jumlah sarpras gedung Umum- PENANGGULAN
1 05 01 2.09 10 Prasarana Gedung 1 Paket 1 Paket 0 61,586,800 61,586,800 Semua 0 1 Paket 60,000,000
kantor yang dipelihara Dana GAN BENCANA
Alokasi DAERAH
Umum
Kelurahan
Kab.
Sumbawa
bilitasi Sarana dan Transfer BADAN
jumlah sarpras Barat,
Prasarana Umum- PENANGGULAN
1 05 01 2.09 11 pendukung gedung 25 Unit 25 Unit 0 6,600,000 18,200,000 Semua 0 25 Unit 75,000,000
Pendukung Gedung Dana GAN BENCANA
kantor yang dipelihara Kecamatan,
Kantor atau Alokasi DAERAH
Semua
Kelurahan
PROGRAM Tingkat
1 05 03 PENANGGULANG penanggulangan % % 100 % 100 % 0 552,434,250 771,434,250 100 % 2,525,000,000
AN BENCANA bencana
Pelayanan
Informasi Rawan
1 05 03 2.01 0 143,649,000 143,649,000 200,000,000
Bencana
Kabupaten/Kota
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Dana
Sumbawa akuntabel,
Transfer BADAN
Penyusunan Kajian Barat, efektif dan
Jumlah dokumen kajian Umum- PENANGGULAN
1 05 03 2.01 01 Risiko Bencana 1 Dokumen 1 Dokumen 0 103,150,000 103,150,000 Semua efisien dalam 0 1 Dokumen 100,000,000
resiko bencana Dana GAN BENCANA
Kabupaten/Kota Kecamatan, mendukung
Alokasi DAERAH
Semua peningkatan
Umum
dimensi
pembangunan
daerah
Sosialisasi, Kab.
Dana
Komunikasi, Sumbawa
Transfer BADAN
Informasi dan jumlah peserta Barat,
Umum- PENANGGULAN
1 05 03 2.01 02 Edukasi (KIE) Rawan sosialisasi rawan 100 Orang 100 Orang 0 40,499,000 40,499,000 Semua 0 100 Orang 100,000,000
Dana GAN BENCANA
Bencana bencana Kecamatan,
Alokasi DAERAH
Umum
(Per Jenis Bencana) Kelurahan
Pelayanan
Pencegahan dan
1 05 03 2.02 0 206,309,250 215,949,250 1,845,000,000
Kesiapsiagaan
Terhadap Bencana
Kab.
Dana
Sumbawa
Pelatihan Transfer BADAN
jumlah peserta Barat,
Pencegahan dan Umum- PENANGGULAN
1 05 03 2.02 02 pelatihan mitigasi 100 Orang 100 Orang 0 11,677,500 19,177,500 Semua 0 100 Orang 500,000,000
Mitigasi Bencana Dana GAN BENCANA
bencana Kecamatan,
Kabupaten/Kota Alokasi DAERAH
Semua
Umum
Kelurahan
Pengendalian Kab.
Dana
Operasi dan Sumbawa
Transfer BADAN
Penyediaan Sarana Barat,
Umum- PENANGGULAN
1 05 03 2.02 03 Prasarana jumlah Laporan 4 Laporan 4 Laporan 0 40,819,000 40,819,000 Semua 0 4 Laporan 100,000,000
Dana GAN BENCANA
Kesiapsiagaan Kecamatan,
Alokasi DAERAH
Terhadap Bencana Semua
Umum
Kab.
Dana
Sumbawa
Penguatan Transfer BADAN
Barat,
Kapasitas Kawasan jumlah desa tangguh Umum- PENANGGULAN
1 05 03 2.02 06 2 Desa 2 Desa 0 43,520,000 45,660,000 Semua 0 2 Desa 800,000,000
untuk Pencegahan bencana yang dibentuk Dana GAN BENCANA
Kecamatan,
dan Kesiapsiagaan Alokasi DAERAH
Semua
Umum
Kelurahan
Kab.
Dana
Sumbawa
Transfer BADAN
Penanganan jumlah dokumen Barat,
Umum- PENANGGULAN
1 05 03 2.02 07 Pascabencana penanganan 1 Dokumen 1 Dokumen 0 38,895,250 38,895,250 Semua 0 1 Dokumen 360,000,000
Dana GAN BENCANA
Kabupaten/Kota pascabencana Kecamatan,
Alokasi DAERAH
Semua
Umum
Kelurahan
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Kab.
Dana
Pengembangan Sumbawa
Transfer BADAN
Kapasitas Tim Barat,
jumlah peserta Umum- PENANGGULAN
1 05 03 2.02 08 Reaksi Cepat (TRC) 35 Orang 35 Orang 0 71,397,500 71,397,500 Semua 0 35 Orang 85,000,000
pelatihan TRC Dana GAN BENCANA
Bencana Kecamatan,
Alokasi DAERAH
Umum
Kelurahan
Pelayanan
Penyelamatan dan
1 05 03 2.03 0 174,016,000 383,376,000 360,000,000
Evakuasi Korban
Bencana
Kab.
Dana
Pencarian, Sumbawa
jumlah laporan Transfer BADAN
Pertolongan dan Barat,
pencarian, pertolongan Umum- PENANGGULAN
1 05 03 2.03 03 Evakuasi Korban 12 Laporan 12 Laporan 0 72,015,000 81,375,000 Semua 0 12 Laporan 60,000,000
dan evakuasi korban Dana GAN BENCANA
Bencana Kecamatan,
bencana Alokasi DAERAH
Umum
Kelurahan
Kab.
Dana
Penyediaan Logistik Sumbawa
Transfer BADAN
Penyelamatan dan Barat,
Umum- PENANGGULAN
1 05 03 2.03 04 Evakuasi Korban jumlah logistik bencana 8 Paket 8 Paket 0 102,001,000 302,001,000 Semua 0 8 Paket 300,000,000
Dana GAN BENCANA
Bencana Kecamatan,
Alokasi DAERAH
Umum
Kelurahan
Penataan Sistem
Dasar
1 05 03 2.04 0 28,460,000 28,460,000 120,000,000
Penanggulangan
Bencana
Kab.
Kerjasama antar Dana
Sumbawa
Lembaga dan jumlah laporan Transfer BADAN
Barat,
Kemitraan dalam Kerjasama Umum- PENANGGULAN
Penanggulangan penanggulangan Dana GAN BENCANA
Kecamatan,
Bencana bencana Alokasi DAERAH
Semua
Kabupaten/Kota Umum
Kelurahan
TOTAL 0 4,029,701,858 4,388,828,592 6,450,000,000
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
1 06 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG SOSIAL 0 15,134,846,150 7,967,621,868 5,840,940,642
PROGRAM
PENUNJANG
PEMERINTAHAN daerah
DAERAH
KABUPATEN/KOTA
Perencanaan,
Penganggaran,
1 06 01 2.01 dan Evaluasi 0 71,435,700 71,435,700 135,000,000
Kinerja Perangkat
Daerah
Pembangunan
Dana sumberdaya
Meningkatkan
Penyusunan Jumlah Dokumen Transfer manusia dan
Sumber Daya Unit Kerja
Dokumen Perencanaan dan Umum- pengentasan
1 06 01 2.01 01 6 Dokumen 6 Dokumen 0 51,184,800 40,099,800 Manusia Yang Dinas 6 Dokumen 100,000,000 DINAS SOSIAL
Perencanaan Kinerja Perangkat Dana kemiskinan
Berkualitas Dan Sosial
Perangkat Daerah Daerah Alokasi menuju
Berdaya Saing
Umum Sumbawa Barat
sejahtera
Pembangunan
Dana sumberdaya
Meningkatkan
Penyusunan Jumlah Dokumen RKA- Umum- pengentasan
Dokumen RKA- SKPD Dana kemiskinan
SKPD Alokasi menuju
Berdaya Saing
Umum Sumbawa Barat
sejahtera
Pembangunan
Dana sumberdaya
Penyusunan Sumber Daya Unit Kerja
Jumlah Dokumen Umum- pengentasan
1 06 01 2.01 03 Dokumen 1 Dokumen 1 Dokumen 0 3,143,300 4,746,800 Manusia Yang Dinas 1 Dokumen 5,000,000 DINAS SOSIAL
Perubahan RKA-SKPD Dana kemiskinan
Perubahan RKA- Berkualitas Dan Sosial
Alokasi menuju
SKPD Berdaya Saing
Umum Sumbawa Barat
sejahtera
Pembangunan
Dana sumberdaya
Meningkatkan
Koordinasi dan Sumber Daya Unit Kerja
Jumlah Dokumen DPA- Umum- pengentasan
1 06 01 2.01 04 Penyusunan DPA- 1 Dokumen 1 Dokumen 0 5,245,000 5,245,000 Manusia Yang Dinas 1 Dokumen 5,000,000 DINAS SOSIAL
SKPD Dana kemiskinan
SKPD Berkualitas Dan Sosial
Alokasi menuju
Berdaya Saing
Umum Sumbawa Barat
sejahtera
Dana
Meningkatkan
Penyusunan Jumlah Dokumen Umum-
Perubahan DPA- Perubahan DPA-SKPD Dana
SKPD Alokasi
Berdaya Saing
Umum
https://sumbawabaratkab.sipd.kemendagri.go.id/daerah/main?ZMqguH0sSUEvKfFncnCmEdicH/IWf3Q2YRVg/h7MYniF0OB6pc3kaSknfDW20WJFkARvwrBgjf2YeJqJ5W/2gezxgFTFqDnFQVzsDhO4hy4QSGWdLTyO8hdMbHxZQ/SjzrtAbTXZkwPPQBtt@7oEwXot7QVgL9IhAEDIdl7bd0dVAeVbhT/@SLv7WYfKniPd… 1/8
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Pembangunan
Koordinasi dan Dana sumberdaya
Meningkatkan
Laporan Capaian Jumlah Dokumen Umum- pengentasan
Kinerja dan Ikhtisar Monev Kinerja SKPD Dana kemiskinan
Realisasi Kinerja Alokasi menuju
Berdaya Saing
SKPD Umum Sumbawa Barat
sejahtera
Administrasi
1 06 01 2.02 Keuangan 0 3,088,081,150 3,256,417,697 2,966,140,642
Perangkat Daerah
Dana
Transfer
Umum-
Semua
Dana Meningkatkan
Kab/Kota,
Jumlah Laporan Alokasi Sumber Daya Unit Kerja
Penyediaan Gaji Semua
1 06 01 2.02 01 Keuangan Gaji dan 1 Laporan 1 Laporan 0 3,053,291,150 3,221,627,697 Umum Manusia Yang Dinas 1 Laporan 2,886,140,642 DINAS SOSIAL
dan Tunjangan ASN Kecamatan,
Tunjangan ASN Dana Berkualitas Dan Sosial
Semua
Berdaya Saing
Kelurahan Transfer
Umum -
Dana Bagi
Hasil
Pembangunan
Dana sumberdaya
Meningkatkan
Pelaksanaan Transfer manusia dan
Penatausahaan dan Jumlah Laporan Umum- pengentasan
1 06 01 2.02 03 4 Laporan 4 Laporan 0 28,145,000 28,145,000 Manusia Yang Dinas 4 Laporan 25,000,000 DINAS SOSIAL
Pengujian/Verifikasi Verifikasi Dana kemiskinan
Keuangan SKPD Alokasi menuju
Berdaya Saing
Umum Sumbawa Barat
sejahtera
Dana
Meningkatkan
Transfer
Koordinasi dan Sumber Daya Unit Kerja
Jumlah Laporan Umum-
1 06 01 2.02 04 Pelaksanaan 1 Dokumen 1 Dokumen 0 2,295,000 2,295,000 Manusia Yang Dinas 1 Dokumen 25,000,000 DINAS SOSIAL
Akuntasi Keuangan Dana
Akuntansi SKPD Berkualitas Dan Sosial
Alokasi
Berdaya Saing
Umum
Kab.
Dana
Penyusunan Jumlah Laporan Umum-
1 06 01 2.02 05 1 Laporan 1 Laporan 0 2,190,000 2,190,000 Semua Manusia Yang Dinas 1 Laporan 20,000,000 DINAS SOSIAL
Laporan Keuangan Keuangan Akhir Tahun Dana
Kecamatan, Berkualitas Dan Sosial
Semua Berdaya Saing
Umum
Kelurahan
Kab.
Dana
Transfer
Penyusunan Jumlah Laporan Barat, Sumber Daya Unit Kerja
Umum-
1 06 01 2.02 07 Laporan Keuangan Realisasi Fisik dan 12 Laporan 12 Laporan 0 2,160,000 2,160,000 Semua Manusia Yang Dinas 12 Laporan 10,000,000 DINAS SOSIAL
Dana
Bulanan/Triwulanan Keuangan Kecamatan, Berkualitas Dan Sosial
Alokasi
Umum
Kelurahan
Administrasi
Barang Milik
1 06 01 2.03 0 1,030,000 1,410,000 10,000,000
Daerah pada
Perangkat Daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Pembangunan
Kab.
Dana sumberdaya
Sumbawa
Penatausahaan Jumlah Laporan Barat, Unit Kerja
Umum- pengentasan
1 06 01 2.03 06 Barang Milik Penatausahaan Barang 4 Laporan 4 Laporan 0 1,030,000 1,410,000 Semua Dinas 4 Laporan 10,000,000 DINAS SOSIAL
Dana kemiskinan
Daerah pada SKPD SKPD Kecamatan, Sosial
Alokasi menuju
Semua
Umum Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Administrasi
1 06 01 2.05 Kepegawaian 0 1,030,000 1,410,000 5,000,000
Perangkat Daerah
Kab.
Dana
Sumbawa
Pendataan dan Jumlah Laporan Transfer
Barat, Unit Kerja
Pengolahan Pengelolaan Umum-
1 06 01 2.05 03 4 Laporan 4 Laporan 0 1,030,000 1,410,000 Semua Dinas 4 Laporan 5,000,000 DINAS SOSIAL
Administrasi Administrasi Dana
Kecamatan, Sosial
Kepegawaian Kepegawaian Alokasi
Semua
Umum
Kelurahan
Administrasi
1 06 01 2.06 Umum Perangkat 0 8,352,000 11,510,500 20,000,000
Daerah
Kab.
Dana
Penyediaan Transfer
Jumlah Komponen Barat, Sumber Daya Unit Kerja
Komponen Instalasi Umum-
1 06 01 2.06 01 Listrik/Penerangan 10 Unit 10 Unit 0 7,022,000 7,767,000 Semua Manusia Yang Dinas 10 Unit 10,000,000 DINAS SOSIAL
Listrik/Penerangan Dana
Yang Disediakan Kecamatan, Berkualitas Dan Sosial
Semua Berdaya Saing
Umum
Kelurahan
Kab.
Dana
Transfer
Penatausahaan Jumlah Laporan Barat, Sumber Daya Unit Kerja
Umum-
1 06 01 2.06 10 Arsip Dinamis pada Penatausahaan Arsip 12 Laporan 12 Laporan 0 1,330,000 3,743,500 Semua Manusia Yang Dinas 12 Laporan 10,000,000 DINAS SOSIAL
Dana
SKPD Dinamis SKPD Kecamatan, Berkualitas Dan Sosial
Alokasi
Semua Berdaya Saing
Umum
Kelurahan
Pengadaan Barang
Milik Daerah
Pemerintah
Daerah
Kab.
Dana
Pengadaan Sarana Sumbawa Meningkatkan
Transfer
dan Prasarana Barat, Sumber Daya Unit Kerja
Jumlah Sapras Gedung Umum-
1 06 01 2.07 10 Gedung Kantor 3 Unit 3 Unit 0 14,102,000 13,852,000 Semua Manusia Yang Dinas 3 Unit 70,000,000 DINAS SOSIAL
Kantor Yang Diadakan Dana
atau Bangunan Kecamatan, Berkualitas Dan Sosial
Alokasi
Lainnya Semua Berdaya Saing
Umum
Kelurahan
Penyediaan Jasa
Penunjang Urusan
1 06 01 2.08 0 661,559,400 635,133,571 550,000,000
Pemerintahan
Daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Dana
Meningkatkan
Penyediaan Jasa Transfer
Komunikasi, Jumlah Jasa Yang Umum-
1 06 01 2.08 02 2 Jasa 2 Jasa 0 63,416,000 64,746,000 Manusia Yang Dinas 2 Jasa 50,000,000 DINAS SOSIAL
Sumber Daya Air Disediakan Dana
dan Listrik Alokasi
Berdaya Saing
Umum
Kab.
Dana
Transfer
Penyediaan Jasa Jumlah Administratur Barat, Sumber Daya Unit Kerja
Umum-
1 06 01 2.08 04 Pelayanan Umum Pelayanan Umum 60 Orang 60 Orang 0 598,143,400 570,387,571 Semua Manusia Yang Dinas 60 Orang 500,000,000 DINAS SOSIAL
Dana
Kantor Kantor Kecamatan, Berkualitas Dan Sosial
Alokasi
Semua Berdaya Saing
Umum
Kelurahan
Pemeliharaan
Barang Milik
Daerah Penunjang
1 06 01 2.09 0 149,305,600 333,502,100 300,000,000
Urusan
Pemerintahan
Daerah

Pemeliharaan, Biaya Sumbawa Meningkatkan
Pemeliharaan dan Jumlah Kendaraan Barat, PENDAPATANSumber Daya Unit Kerja
1 06 01 2.09 01 Pajak Kendaraan Dinas Jabatan Yang 19 Unit 19 Unit 0 42,215,600 43,079,850 Semua ASLI DAERAH Manusia Yang Dinas 19 Unit 50,000,000 DINAS SOSIAL
Perorangan Dinas Dipelihara Kecamatan, (PAD) Berkualitas Dan Sosial
atau Kendaraan Semua Berdaya Saing

Pemeliharaan, Biaya Sumbawa Meningkatkan
Pemeliharaan, Jumlah Kendaraan Barat, PENDAPATANSumber Daya Unit Kerja
1 06 01 2.09 02 Pajak, dan Perizinan Dinas Operasional Yang 8 Unit 8 Unit 0 69,966,400 72,608,650 Semua ASLI DAERAH Manusia Yang Dinas 8 Unit 100,000,000 DINAS SOSIAL
Kendaraan Dinas Dipeliharaa Kecamatan, (PAD) Berkualitas Dan Sosial
Operasional atau Semua Berdaya Saing
Lapangan Kelurahan
Pembangunan
Kab.
sumberdaya
Pemeliharaan/Reha manusia dan
Barat, PENDAPATANSumber Daya Unit Kerja
bilitasi Gedung Jumlah Gedung Kantor pengentasan
1 06 01 2.09 09 1 Unit 1 Unit 0 14,763,000 195,093,000 Semua ASLI DAERAH Manusia Yang Dinas 1 Unit 100,000,000 DINAS SOSIAL
Kantor dan Yang Dipelihara kemiskinan
Kecamatan, (PAD) Berkualitas Dan Sosial
Bangunan Lainnya menuju
Semua Berdaya Saing
Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Kab.
Pemeliharaan/Reha Sumbawa Meningkatkan
bilitasi Sarana dan Barat, PENDAPATANSumber Daya Unit Kerja
Jumlah Sapras Gedung
1 06 01 2.09 10 Prasarana Gedung 30 Unit 30 Unit 0 22,360,600 22,720,600 Semua ASLI DAERAH Manusia Yang Dinas 30 Unit 50,000,000 DINAS SOSIAL
Kantor Yang Dipelihara
Kantor atau Kecamatan, (PAD) Berkualitas Dan Sosial
Bangunan Lainnya Semua Berdaya Saing
Kelurahan
PROGRAM Cakupan
1 06 02 PEMBERDAYAAN pemberdayaan sosial % % 100 % 100 % 0 192,777,000 212,777,000 100 % 255,000,000
SOSIAL masyarakat
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Pengumpulan
Sumbangan dalam
1 06 02 2.02 0 43,052,000 43,052,000 10,000,000
Daerah
Kabupaten/Kota
Pembangunan
Koordinasi dan Kab.
Dana sumberdaya
Sinkronisasi Sumbawa
Penerbitan Izin Jumlah Izin Barat, Unit Kerja
Umum- pengentasan
1 06 02 2.02 01 Undian Gratis Pengumpulan Uang 30 Izin 30 Izin 0 43,052,000 43,052,000 Semua Dinas 30 Izin 10,000,000 DINAS SOSIAL
Dana kemiskinan
Berhadiah dan dan Barang Kecamatan, Sosial
Alokasi menuju
Pengumpulan Uang Semua
Umum Sumbawa Barat
atau Barang Kelurahan
sejahtera
Pengembangan
Potensi Sumber
1 06 02 2.03 Kesejahteraan 0 149,725,000 169,725,000 245,000,000
Sosial Daerah
Kabupaten/Kota
Pembangunan
Kab.
Peningkatan Dana sumberdaya
Kemampuan Transfer manusia dan
Barat, Sumber Daya
Potensi Pekerja Jumlah PSM Yang Akan Umum- pengentasan Pemberday
1 06 02 2.03 01 65 Orang 65 Orang 0 14,445,000 24,195,000 Semua Manusia Yang 65 Orang 15,000,000 DINAS SOSIAL
Sosial Masyarakat Dilatih Dana kemiskinan aan Sosial
Kewenangan Alokasi menuju
Semua Berdaya Saing
Kabupaten/Kota Umum Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Peningkatan Kab.
Dana
Kemampuan Sumbawa Meningkatkan
Transfer
Potensi Tenaga Barat, Sumber Daya
Jumlaha TKSK Yang Umum- Pemberday
1 06 02 2.03 02 Kesejahteraan 8 Orang 8 Orang 0 28,925,000 25,625,000 Semua Manusia Yang 8 Orang 10,000,000 DINAS SOSIAL
Dibina Dana aan Sosial
Sosial Kecamatan Kecamatan, Berkualitas Dan
Alokasi
Kewenangan Semua Berdaya Saing
Umum
Peningkatan
Kab.
Kemampuan Dana
Potensi Sumber Transfer
Jumlah PSKS Barat, Sumber Daya
Kesejahteraan Umum- Pemberday
1 06 02 2.03 04 Kelembagaan Yang 1 Lembaga 1 Lembaga 0 57,005,000 77,005,000 Semua Manusia Yang 1 Lembaga 200,000,000 DINAS SOSIAL
Sosial Kelembagaan Dana aan Sosial
Dilatih/Dibina Kecamatan, Berkualitas Dan
Masyarakat Alokasi
Semua Berdaya Saing
Kewenangan Umum
Kelurahan
Kabupaten/Kota
Peningkatan
Kab.
Kemampuan Dana
Sumber Daya Transfer
Barat, Sumber Daya
Manusia dan Jumlah Pengurus LK3 Umum- Pemberday
1 06 02 2.03 05 14 Orang 14 Orang 0 49,350,000 42,900,000 Semua Manusia Yang 14 Orang 20,000,000 DINAS SOSIAL
Penguatan Yang Dilatih Dana aan Sosial
Lembaga Konsultasi Alokasi
Semua Berdaya Saing
Kesejahteraan Umum
Kelurahan
Keluarga (LK3)
PROGRAM
Cakupan rehabilitasi
1 06 04 REHABILITASI % % 100 % 100 % 0 532,669,300 520,169,300 100 % 245,000,000
sosial masyarakat
SOSIAL
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Rehabilitasi Sosial
Dasar Penyandang
Disabilitas
Terlantar, Anak
1 06 04 2.01 Terlantar, Lanjut 0 213,715,300 203,715,300 80,000,000
Usia Terlantar,
serta Gelandangan
Pengemis di Luar
Panti Sosial
Penyandan
g
Pembangunan Disabilitas
Dana sumberdaya Terlantar,
Transfer manusia dan Anak
Penyediaan Alat Jumlah Alat Bantu Yang Umum- pengentasan Terlantar,
1 06 04 2.01 03 3 Unit 3 Unit 0 15,549,000 30,799,000 3 Unit 20,000,000 DINAS SOSIAL
Bantu Disediaka Dana kemiskinan Lanjut Usia
Alokasi menuju Terlantar,
Umum Sumbawa Barat Serta
sejahtera Gelandang
an
Pengemis
Penyandan
g
Disabilitas
Kab.
Dana Terlantar,
Sumbawa
Transfer Anak
Pemberian Barat,
Jumlah Peserta Umum- Terlantar,
1 06 04 2.01 04 Pelayanan 10 Orang 10 Orang 0 30,922,800 26,757,800 Semua 10 Orang 10,000,000 DINAS SOSIAL
Reunifikasi Keluarga Dana Lanjut Usia
Reunifikasi Keluarga Kecamatan,
Alokasi Terlantar,
Semua
Umum Serta
Kelurahan
Gelandang
an
Pengemis
Penyandan
g
Disabilitas
Kab.
Dana Terlantar,
Sumbawa
Pemberian Jumlah Peserta Transfer Anak
Barat,
Bimbingan Fisik, Bimbingan Fisik, Umum- Terlantar,
1 06 04 2.01 05 1325 Orang 1325 Orang 0 167,243,500 146,158,500 Semua 1325 Orang 50,000,000 DINAS SOSIAL
Mental, Spiritual, Mental, Spritual dan Dana Lanjut Usia
Kecamatan,
dan Sosial Sosial Alokasi Terlantar,
Semua
Umum Serta
Kelurahan
Gelandang
an
Pengemis
Rehabilitasi Sosial
Penyandang
Masalah
Kesejahteraan
1 06 04 2.02 Sosial (PMKS) 0 318,954,000 316,454,000 165,000,000
Lainnya Bukan
Korban HIV/AIDS
dan NAPZA di
Luar Panti Sosial
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Kab.
Dana
Sumbawa
Pemberian Transfer
Jumlah Bimbingan Fisik Barat,
Bimbingan Fisik, Umum- PMKS
1 06 04 2.02 07 Mental, Spritual dan 100 Orang 100 Orang 0 291,299,000 296,249,000 Semua 100 Orang 15,000,000 DINAS SOSIAL
Mental, Spiritual, Dana Lainnya
Sosial PMKS Lainnya Kecamatan,
dan Sosial Alokasi
Semua
Umum
Kelurahan
Kab.
Dana
Sumbawa
Transfer
Barat,
Pemberian Layanan Jumlah Peserta Layanan Umum- PMKS
1 06 04 2.02 13 15 Orang 15 Orang 0 27,655,000 20,205,000 Semua 15 Orang 150,000,000 DINAS SOSIAL
Rujukan Rujukan Dana Lainnya
Kecamatan,
Alokasi
Semua
Umum
Kelurahan
PROGRAM
Cakupan perlindungan
PERLINDUNGAN
1 06 05 dan jaminan sosial % % 100 % 100 % 0 10,330,543,000 2,826,043,000 100 % 875,800,000
DAN JAMINAN
masyarakat
SOSIAL
Pengelolaan Data
Cakupan Perlindungan
Fakir Miskin
1 06 05 2.02 dan Jaminan Sosial % % 100 % 0 10,330,543,000 2,826,043,000 100 % 875,800,000
Cakupan Daerah
Masyarakat
Kabupaten/Kota
Pembangunan
Kab.
Dana sumberdaya
Sumbawa Perlindung
Pendataan Fakir Transfer manusia dan
Barat, an dan
Miskin Cakupan Umum- pengentasan
1 06 05 2.02 01 Jumlah Data DTKS 62365 Jiwa 62365 Jiwa 0 86,134,000 71,313,000 Semua Jaminan 62365 Jiwa 240,000,000 DINAS SOSIAL
Daerah Dana kemiskinan
Kecamatan, Sosial
Kabupaten/Kota Alokasi menuju
Semua Masyarakat
Umum Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Kab. PENDAPATAN
Sumbawa ASLI DAERAH Perlindung
Pengelolaan Data
Barat, (PAD) an dan
Fakir Miskin Jumlah Data yang
1 06 05 2.02 02 68685 Data 68685 Data 0 10,102,390,000 2,574,390,000 Semua Dana Transfer Jaminan 68685 Data 65,800,000 DINAS SOSIAL
Cakupan Daerah Dikelolah
Kecamatan, Umum-Dana Sosial
Kabupaten/Kota
Semua Alokasi Masyarakat
Kelurahan Umum
Kab.
Dana
Sumbawa Perlindung
Fasilitasi Bantuan Transfer
Jumlah Keluarga Miskin Barat, an dan
Sosial Umum-
1 06 05 2.02 03 Yang Mendapatkan 18551 KK 18551 KK 0 142,019,000 180,340,000 Semua Jaminan 18551 KK 500,000,000 DINAS SOSIAL
Kesejahteraan Dana
Bantuan Sosial Kecamatan, Sosial
Keluarga Alokasi
Semua Masyarakat
Umum
Kelurahan
Dana
Perlindung
Fasilitasi Bantuan Transfer
an dan
Pengembangan Umum -
1 06 05 2.02 04 0 0 0 Jaminan 70,000,000 DINAS SOSIAL
Ekonomi Dana
Sosial
Masyarakat Alokasi
Masyarakat
Umum
PROGRAM
Persentase kelancaran
1 06 06 PENANGANAN % % 100 % 100 % 0 83,961,000 83,961,000 100 % 409,000,000
penanganan bencana
BENCANA
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Perlindungan
Sosial Korban
1 06 06 2.01 Bencana Alam dan 0 17,511,000 17,511,000 75,000,000
Sosial
Kabupaten/Kota
Pembangunan
Kab.
Dana sumberdaya
Barat, Sumber Daya
Penyediaan Jumlah Bahan Makanan Umum- pengentasan Korban
1 06 06 2.01 01 1000 Kg 1000 Kg 0 17,511,000 17,511,000 Semua Manusia Yang 1000 Kg 75,000,000 DINAS SOSIAL
Makanan Yang Disediakan Dana kemiskinan Bencana
Alokasi menuju
Semua Berdaya Saing
Umum Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Penyelenggaraan
Pemberdayaan
Masyarakat
1 06 06 2.02 terhadap 0 66,450,000 66,450,000 334,000,000
Kesiapsiagaan
Bencana
Kabupaten/Kota
Pembangunan
Kab.
Dana sumberdaya
Sumbawa
Koordinasi, Transfer manusia dan
Barat,
Sosialisasi dan Jumlah Taruna Siaga Umum- pengentasan
1 06 06 2.02 02 36 Orang 36 Orang 0 66,450,000 66,450,000 Semua TAGANA 36 Orang 334,000,000 DINAS SOSIAL
Pelaksanaan Taruna Bencana Yang Dilatih Dana kemiskinan
Kecamatan,
Siaga Bencana Alokasi menuju
Semua
Umum Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
TOTAL 0 15,134,846,150 7,967,621,868 5,840,940,642
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
2 07 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG TENAGA KERJA 0 5,070,527,011 5,230,527,011 5,230,432,011
PROGRAM
PENUNJANG
PEMERINTAHAN daerah
DAERAH
KABUPATEN/KOTA
Perencanaan,
Penganggaran,
2 07 01 2.01 dan Evaluasi 0 94,884,000 169,884,000 169,884,000
Kinerja Perangkat
Daerah
Pembangunan
Kab.
Dana sumberdaya
Jumlah dokumen Barat, Sumber Daya DINAS TENAGA
Dokumen Umum- pengentasan Disnakertra
2 07 01 2.01 01 perencanaan perangkat 6 Dokumen 6 Dokumen 0 76,464,000 151,464,000 Semua Manusia Yang 6 Dokumen 151,464,000 KERJA DAN
Perencanaan Dana kemiskinan ns
daerah yang disusun Kecamatan, Berkualitas Dan TRANSMIGRASI
Perangkat Daerah Alokasi menuju
Semua Berdaya Saing
Umum Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Kab.
Dana
Jumlah dokumen RKA Barat, Sumber Daya DINAS TENAGA
Penyusunan Umum- Disnakertra
2 07 01 2.01 02 perangkat daerah yang 1 Dokumen 1 Dokumen 0 3,530,000 3,530,000 Semua Manusia Yang 1 Dokumen 3,530,000 KERJA DAN
Dokumen RKA- Dana ns
disusun Kecamatan, Berkualitas Dan TRANSMIGRASI
SKPD Alokasi
Semua Berdaya Saing
Umum
Kelurahan
Kab.
Dana
Jumlah dokumen Transfer
Penyusunan Barat, Sumber Daya DINAS TENAGA
perubahan RKA Umum- Disnakertra
2 07 01 2.01 03 Dokumen 1 Dokumen 1 Dokumen 0 3,535,000 3,535,000 Semua Manusia Yang 1 Dokumen 3,535,000 KERJA DAN
perangkat daerah yang Dana ns
Perubahan RKA- Kecamatan, Berkualitas Dan TRANSMIGRASI
disusun Alokasi
Umum
Kelurahan
Pembangunan
Kab.
Dana sumberdaya
Koordinasi dan Jumlah dokumen DPA Barat, Sumber Daya DINAS TENAGA
Umum- pengentasan Disnakertra
2 07 01 2.01 04 Penyusunan DPA- perangkat daerah yang 1 Dokumen 1 Dokumen 0 4,760,000 4,760,000 Semua Manusia Yang 1 Dokumen 4,760,000 KERJA DAN
Dana kemiskinan ns
SKPD disusun Kecamatan, Berkualitas Dan TRANSMIGRASI
Alokasi menuju
Semua Berdaya Saing
Umum Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Kab.
Dana
Koordinasi dan Jumlah dokumen Transfer
Barat, Sumber Daya DINAS TENAGA
Penyusunan perubahan DPA Umum- Disnakertra
2 07 01 2.01 05 1 Dokumen 1 Dokumen 0 3,860,000 3,860,000 Semua Manusia Yang 1 Dokumen 3,860,000 KERJA DAN
Perubahan DPA- perangkat daerah yang Dana ns
Kecamatan, Berkualitas Dan TRANSMIGRASI
SKPD disusun Alokasi
Semua Berdaya Saing
Umum
Kelurahan
https://sumbawabaratkab.sipd.kemendagri.go.id/daerah/main?SXcafVFl2aIHLYJ4ouyMMoL@KVqhHl2F2ltlxWAmEWuvDK2m4hx@m7oo3qZg@aG6ate/fpUOgP48O@/kag7aeAESuwkvX8FCxCoQbNAizHEd9jcFxd034RCFpW0e4C/Bstkk@jcaEAI7zYy1TqrPpX2XZ/wbjU8lM5j/o6qiSItSiteWDbcw6FSW9hP0FfrjgHy… 1/7
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Kab.
Koordinasi dan Dana
Penyusunan Jumlah dokumen Transfer
Laporan Capaian capaian kinerja Umum- Disnakertra
2 07 01 2.01 06 3 Dokumen 3 Dokumen 0 2,735,000 2,735,000 Semua Manusia Yang 3 Dokumen 2,735,000 KERJA DAN
Kinerja dan Ikhtisar perangkat daerah yang Dana ns
Realisasi Kinerja disusun Alokasi
Semua Berdaya Saing
SKPD Umum
Kelurahan
Administrasi
2 07 01 2.02 Keuangan 0 2,784,929,711 2,792,864,711 2,792,864,711
Perangkat Daerah
Dana
Transfer
Kab. Umum -
Sumbawa Dana Bagi Meningkatkan
Barat, Hasil Sumber Daya DINAS TENAGA
Penyediaan Gaji Jumlah laporan gaji dan Disnakertra
2 07 01 2.02 01 1 Laporan 12 Laporan 0 2,768,827,011 2,768,827,011 Semua Dana Manusia Yang 12 Laporan 2,768,827,011 KERJA DAN
dan Tunjangan ASN tunjangan ASN ns
Kecamatan, Transfer Berkualitas Dan TRANSMIGRASI
Semua Umum- Berdaya Saing
Kelurahan Dana
Alokasi
Umum
Kab.
Dana
Pelaksanaan Transfer
Jumlah laporan Barat, Sumber Daya DINAS TENAGA
Penatausahaan dan Umum- Disnakertra
2 07 01 2.02 03 verifikasi keuangan 4 Laporan 4 Laporan 0 1,270,000 1,270,000 Semua Manusia Yang 4 Laporan 1,270,000 KERJA DAN
Pengujian/Verifikasi Dana ns
perangkat daerah Kecamatan, Berkualitas Dan TRANSMIGRASI
Keuangan SKPD Alokasi
Semua Berdaya Saing
Umum
Kelurahan
Kab.
Dana
Transfer
Koordinasi dan Jumlah laporan Barat, Sumber Daya DINAS TENAGA
Umum- Disnakertra
2 07 01 2.02 04 Pelaksanaan pelaksanaan akuntansi 1 Dokumen 1 Dokumen 0 7,217,700 7,217,700 Semua Manusia Yang 1 Dokumen 7,217,700 KERJA DAN
Dana ns
Akuntansi SKPD perangkat daerah Kecamatan, Berkualitas Dan TRANSMIGRASI
Alokasi
Semua Berdaya Saing
Umum
Kelurahan
Pembangunan
Kab.
Dana sumberdaya
Penyusunan Jumlah laporan Umum- pengentasan Disnakertra
2 07 01 2.02 05 1 Laporan 1 Laporan 0 3,610,000 11,545,000 Semua Manusia Yang 1 Laporan 11,545,000 KERJA DAN
Laporan Keuangan keuangan akhir tahun Dana kemiskinan ns
Akhir Tahun SKPD Alokasi menuju
Semua Berdaya Saing
Umum Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Kab.
Dana
Transfer
Penyusunan Jumlah laporan keuangan Barat, Sumber Daya DINAS TENAGA
Umum- Disnakertra
2 07 01 2.02 07 Laporan Keuangan bulanan/triwulanan/semesteran 12 Laporan 12 Laporan 0 4,005,000 4,005,000 Semua Manusia Yang 12 Laporan 4,005,000 KERJA DAN
Dana ns
Bulanan/Triwulanan perangkat daerah Kecamatan, Berkualitas Dan TRANSMIGRASI
Alokasi
Umum
Kelurahan
Administrasi
Barang Milik
2 07 01 2.03 0 1,900,000 1,900,000 1,900,000
Daerah pada
Perangkat Daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Pembangunan
Kab.
Dana sumberdaya
Sumbawa
Penatausahaan Jumlah laporan Barat, DINAS TENAGA
Umum- pengentasan Disnakertra
2 07 01 2.03 06 Barang Milik penatausahaan barang 4 Laporan 4 Laporan 0 1,900,000 1,900,000 Semua 4 Laporan 1,900,000 KERJA DAN
Dana kemiskinan ns
Daerah pada SKPD milik daerah Kecamatan, TRANSMIGRASI
Alokasi menuju
Semua
Umum Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Administrasi
2 07 01 2.06 Umum Perangkat 0 8,590,000 8,590,000 8,590,000
Daerah
Pembangunan
Kab.
Dana sumberdaya
Penyediaan Jumlah komponen Transfer manusia dan
Komponen Instalasi instalasi Umum- pengentasan Disnakertra
2 07 01 2.06 01 10 Unit 10 Buah 0 8,590,000 8,590,000 Semua Manusia Yang 10 Buah 8,590,000 KERJA DAN
Listrik/Penerangan listrik/penerangan Dana kemiskinan ns
Bangunan Kantor bangunan kantor Alokasi menuju
Semua Berdaya Saing
Umum Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Pengadaan Barang
Milik Daerah
Pemerintah
Daerah
Kab.
Dana
Pengadaan Sarana Sumbawa Meningkatkan
Jumlah sarana dan Transfer
dan Prasarana Barat, Sumber Daya DINAS TENAGA
prasarana gedung Umum- Disnakertra
2 07 01 2.07 10 Gedung Kantor 10 Unit 3 Unit 0 12,383,000 12,383,000 Semua Manusia Yang 3 Unit 12,383,000 KERJA DAN
kantor atau bangunan Dana ns
atau Bangunan Kecamatan, Berkualitas Dan TRANSMIGRASI
lainnya yang diadakan Alokasi
Lainnya Semua Berdaya Saing
Umum
Kelurahan
Penyediaan Jasa
Penunjang Urusan
2 07 01 2.08 0 916,483,000 958,453,000 958,453,000
Pemerintahan
Daerah
Kab.
Dana
Jumlah jasa komunikasi, Barat, Sumber Daya DINAS TENAGA
Komunikasi, Umum- Disnakertra
2 07 01 2.08 02 sumber daya air dan 2 Jasa 2 Jasa 0 51,795,000 67,395,000 Semua Manusia Yang 2 Jasa 67,395,000 KERJA DAN
Sumber Daya Air Dana ns
listrik yang disediakan Kecamatan, Berkualitas Dan TRANSMIGRASI
dan Listrik Alokasi
Semua Berdaya Saing
Umum
Kelurahan
Kab.
Dana
Transfer
Penyediaan Jasa Jumlah tenaga Barat, Sumber Daya DINAS TENAGA
Umum- Disnakertra
2 07 01 2.08 04 Pelayanan Umum administrasi pelayanan 110 Orang 44 Orang 0 864,688,000 891,058,000 Semua Manusia Yang 44 Orang 891,058,000 KERJA DAN
Dana ns
Kantor kantor Kecamatan, Berkualitas Dan TRANSMIGRASI
Alokasi
Semua Berdaya Saing
Umum
Kelurahan
Pemeliharaan
Barang Milik
Daerah Penunjang
2 07 01 2.09 0 111,357,300 111,357,300 111,357,300
Urusan
Pemerintahan
Daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan

Dana
Transfer
Pemeliharaan dan Jumlah kendaraan Barat, DINAS TENAGA
Umum- Disnakertra
2 07 01 2.09 01 Pajak Kendaraan dinas dan jabatan yang 50 Unit 17 Unit 0 25,522,300 25,522,300 Semua 17 Unit 25,522,300 KERJA DAN
Dana ns
Perorangan Dinas dipelihara Kecamatan, TRANSMIGRASI
Alokasi
Umum
Kab.
Dana
Sumbawa
Pemeliharaan/Reha Transfer
Jumlah gedung kantor Barat, DINAS TENAGA
bilitasi Gedung Umum- Disnakertra
2 07 01 2.09 09 dan bangunan lainnya 1 Unit 1 Unit 0 43,485,000 43,485,000 Semua 1 Unit 43,485,000 KERJA DAN
Kantor dan Dana ns
yang dipelihara Kecamatan, TRANSMIGRASI
Bangunan Lainnya Alokasi
Semua
Umum
Kelurahan
Kab.
Sumbawa
bilitasi Sarana dan Jumlah sarana Transfer
Barat, DINAS TENAGA
Prasarana prasarana pendukung Umum- Disnakertra
2 07 01 2.09 11 2 Unit 1 Unit 0 42,350,000 42,350,000 Semua 1 Unit 42,350,000 KERJA DAN
Pendukung Gedung gedung kantor yang Dana ns
Kecamatan, TRANSMIGRASI
Kantor atau dipelihara Alokasi
Semua
Kelurahan
PROGRAM Tingkat capaian

2 07 02 PERENCANAAN perencanaan tenaga % % 100 % 100 % 0 73,390,000 73,390,000 100 % 73,390,000
TENAGA KERJA kerja
Penyusunan
2 07 02 2.01 Rencana Tenaga 0 73,390,000 73,390,000 73,390,000
Kerja (RTK)
Pembangunan
Kab.
sumberdaya
Sumbawa Dana
manusia dan Masyarakat
Penyusunan Jumlah dokumen Barat, Transfer DINAS TENAGA
pengentasan Kabupaten
2 07 02 2.01 01 Rencana Tenaga rencana tenaga kerja 1 Dokumen 1 Dokumen 0 73,390,000 73,390,000 Semua Umum - 1 Dokumen 73,390,000 KERJA DAN
kemiskinan Sumbawa
Kerja Makro makro yang disusun Kecamatan, Dana Bagi TRANSMIGRASI
menuju Barat
Semua Hasil
Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
PROGRAM
PELATIHAN KERJA
Tingkat produktivitas
2 07 03 DAN % % 100 % 100 % 0 425,164,000 460,259,000 100 % 460,164,000
tenaga kerja
PRODUKTIVITAS
TENAGA KERJA
Pelaksanaan
Pelatihan
2 07 03 2.01 0 304,684,000 339,779,000 339,684,000
berdasarkan Unit
Kompetensi
Proses Pelaksanaan Kab.

Pendidikan dan Sumbawa Dana
Masyarakat
Pelatihan Jumlah pencari kerja Barat, Transfer DINAS TENAGA
Kabupaten
2 07 03 2.01 01 Keterampilan bagi yang mengikuti 420 Orang 16 Orang 0 250,000,000 285,095,000 Semua Umum - 16 Orang 285,000,000 KERJA DAN
Sumbawa
Pencari Kerja pelatihan Kecamatan, Dana Bagi TRANSMIGRASI
Barat
berdasarkan Klaster Semua Hasil
Kompetensi Kelurahan
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Koordinasi Lintas
Lembaga dan Kerja Kab.
Sama dengan Sumbawa Dana
Masyarakat
Sektor Swasta Barat, Transfer DINAS TENAGA
Jumlah lembaga Kabupaten
2 07 03 2.01 02 untuk Penyediaan 8 Lembaga 8 Lembaga 0 54,684,000 54,684,000 Semua Umum - 8 Lembaga 54,684,000 KERJA DAN
kerjasama pelatihan Sumbawa
Instruktur serta Kecamatan, Dana Bagi TRANSMIGRASI
Barat
Sarana dan Semua Hasil
Prasarana Lembaga Kelurahan
Pelatihan Kerja
Pengukuran
Produktivitas
2 07 03 2.05 0 120,480,000 120,480,000 120,480,000
Tingkat Daerah
Kabupaten/Kota
Kab.
Jumlah dokumen Sumbawa Dana
Pengukuran Masyarakat
pengukuran Barat, Transfer DINAS TENAGA
Kompetensi dan Kabupaten
2 07 03 2.05 01 kompetensi dan 1 Dokumen 1 Dokumen 0 120,480,000 120,480,000 Semua Umum - 1 Dokumen 120,480,000 KERJA DAN
Produktivitas Sumbawa
produktivitas tenaga Kecamatan, Dana Bagi TRANSMIGRASI
Tenaga Kerja Barat
kerja yang disusun Semua Hasil
Kelurahan
PROGRAM
Tingkat serapan tenaga
2 07 04 PENEMPATAN % % 80 % 80 % 0 161,446,000 161,446,000 80 % 161,446,000
kerja
TENAGA KERJA
Pelayanan
Antarkerja di
2 07 04 2.01 0 24,390,000 24,390,000 24,390,000
Daerah
Kabupaten/Kota
Kab.
Sumbawa Dana
Masyarakat
Barat, Transfer DINAS TENAGA
Pelayanan antar Jumlah tenaga kerja Kabupaten
2 07 04 2.01 02 1050 Orang 200 Orang 0 24,390,000 24,390,000 Semua Umum - 200 Orang 24,390,000 KERJA DAN
Kerja terserap Sumbawa
Kecamatan, Dana Bagi TRANSMIGRASI
Barat
Semua Hasil
Kelurahan
Pengelolaan
2 07 04 2.03 Informasi Pasar 0 37,256,000 37,256,000 37,256,000
Kerja
Pembangunan
sumberdaya
Dana
Pemeliharaan dan manusia dan Masyarakat
Jumlah sarana dan Transfer DINAS TENAGA
Operasional 25 Lowongan pengentasan Kabupaten
2 07 04 2.03 01 prasarana pendukung 1 Unit 0 37,256,000 37,256,000 Umum - 1 Unit 37,256,000 KERJA DAN
Aplikasi Informasi Kerja kemiskinan Sumbawa
yang dipelihara Dana Bagi TRANSMIGRASI
Pasar Kerja Online menuju Barat
Hasil
Sumbawa Barat
sejahtera
Pelindungan PMI
(Pra dan Purna
2 07 04 2.04 Penempatan) di 0 99,800,000 99,800,000 99,800,000
Daerah
Kabupaten/Kota
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Peningkatan Dana
Kab.
Pelindungan dan Transfer
Kompetensi Calon Umum - Masyarakat
Pekerja Migran Jumlah kasus PMI yang Dana Bagi Kabupaten
2 07 04 2.04 01 25 Kasus 25 Kasus 0 99,800,000 99,800,000 Semua Manusia Yang 25 Kasus 99,800,000 KERJA DAN
Indonesia ditangani Hasil Sumbawa
(PMI)/Pekerja Dana Barat
Semua Berdaya Saing
Migran Indonesia
Kelurahan Insentif
(PMI) Daerah
PROGRAM
Tingkat penanganan
2 07 05 HUBUNGAN % % 100 % 100 % 0 480,000,000 480,000,000 100 % 480,000,000
hubungan industrial
INDUSTRIAL
Pengesahan
Peraturan
Perusahaan dan
Pendaftaran
Perjanjian Kerja
2 07 05 2.01 Bersama untuk 0 70,227,000 70,227,000 70,227,000
Perusahaan yang
hanya Beroperasi
dalam 1 (satu)
Daerah
Kabupaten/Kota
Penyelenggaraan
Kab.
Pendataan dan
Sumbawa Dana
Informasi Sarana Masyarakat
Barat, Transfer DINAS TENAGA
Hubungan Jumlah perusahaan Kabupaten
2 07 05 2.01 03 100 Perusahaan
100 Perusahaan 0 70,227,000 70,227,000 Semua Umum - 100 Perusahaan 70,227,000 KERJA DAN
Industrial dan yang terdata Sumbawa
Kecamatan, Dana Bagi TRANSMIGRASI
Jaminan Sosial Barat
Semua Hasil
Tenaga Kerja serta
Kelurahan
Pengupahan
Pencegahan dan
Penyelesaian
Perselisihan
Hubungan
Industrial, Mogok
2 07 05 2.02 0 409,773,000 409,773,000 409,773,000
Kerja dan
Penutupan
Perusahaan di
Daerah
Kabupaten/Kota
Penyelesaian
Perselisihan
Hubungan
Kab.
Industrial, Mogok
Sumbawa Dana
Kerja, dan Masyarakat
Jumlah kasus Barat, Transfer DINAS TENAGA
Penutupan Kabupaten
2 07 05 2.02 02 perselisihan yang 50 Kasus 50 Kasus 0 146,923,000 146,923,000 Semua Umum - 50 Kasus 146,923,000 KERJA DAN
Perusahaan yang Sumbawa
ditangani Kecamatan, Dana Bagi TRANSMIGRASI
Berakibat/Berdamp Barat
Semua Hasil
ak pada
Kelurahan
Kepentingan di 1
(satu) Daerah
Kabupaten/Kota
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Penyelenggaraan
Verifikasi dan
Pembangunan
Rekapitulasi Kab.
sumberdaya
Keanggotaan pada Sumbawa Dana
Organisasi Barat, Transfer DINAS TENAGA
Jumlah Serikat pengentasan Kabupaten
2 07 05 2.02 03 Pengusaha, 4 Lembaga 4 Lembaga 0 150,070,000 150,070,000 Semua Umum - 4 Lembaga 150,070,000 KERJA DAN
Pekerja/Serikat Buruh kemiskinan Sumbawa
Federasi dan Kecamatan, Dana Bagi TRANSMIGRASI
menuju Barat
Konfederasi Serikat Semua Hasil
Sumbawa Barat
Pekerja/Serikat Kelurahan
sejahtera
Buruh serta Non
Afiliasi
Kab.
Pelaksanaan Sumbawa Dana
Masyarakat
Operasional Jumlah laporan Barat, Transfer DINAS TENAGA
Kabupaten
2 07 05 2.02 04 Lembaga Kerjasama operasional Lembaga 4 Laporan 4 Laporan 0 112,780,000 112,780,000 Semua Umum - 4 Laporan 112,780,000 KERJA DAN
Sumbawa
Tripartit Daerah Kerja Sama Tripartite Kecamatan, Dana Bagi TRANSMIGRASI
Barat
Kabupaten/Kota Semua Hasil
Kelurahan
3 URUSAN PEMERINTAHAN PILIHAN

3 32 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG TRANSMIGRASI 0 325,000,000 325,000,000 325,000,000
PROGRAM
Tingkat capaian
PERENCANAAN
3 32 02 perencanaan kawasan % % 100 % 100 % 0 106,430,000 106,430,000 100 % 106,430,000
KAWASAN
transmigrasi
TRANSMIGRASI
Pencadangan
Tanah untuk
3 32 02 2.01 0 106,430,000 106,430,000 106,430,000
Kawasan
Transmigrasi
Kab.
Sumbawa Dana
Penatausahaan Masyarakat
Jumlah dokumen Barat, Transfer DINAS TENAGA
Pencadangan Tanah Kabupaten
3 32 02 2.01 04 pencadangan kawasan 1 Dokumen 1 Dokumen 0 106,430,000 106,430,000 Semua Umum - 1 Dokumen 106,430,000 KERJA DAN
untuk Kawasan Sumbawa
transmigrasi Kecamatan, Dana Bagi TRANSMIGRASI
Transmigrasi Barat
Semua Hasil
Kelurahan
PROGRAM
Cakupan
PENGEMBANGAN
3 32 04 pengembangan % % 100 % 100 % 0 218,570,000 218,570,000 100 % 218,570,000
KAWASAN
kawasan transmigrasi
TRANSMIGRASI
Pengembangan
Satuan
3 32 04 2.01 Permukiman pada 0 218,570,000 218,570,000 218,570,000
Tahap
Kemandirian
Dana
Penguatan Kab.
Transfer
Infrastruktur Sosial, Sumbawa
Umum - Masyarakat
Ekonomi dan Barat, DINAS TENAGA
Jumlah bantuan sosial Dana Bagi Kabupaten
3 32 04 2.01 02 Kelembagaan 100 Paket 3 Kelompok 0 218,570,000 218,570,000 Semua 3 Kelompok 218,570,000 KERJA DAN
yang diberikan Hasil Sumbawa
dalam rangka Kecamatan, TRANSMIGRASI
Dana Barat
Kemandirian Satuan Semua
Pemukiman Kelurahan Insentif
Daerah
TOTAL 0 5,395,527,011 5,555,527,011 5,555,432,011
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
2 08 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK 0 1,398,342,250 1,398,342,250 2,025,000,000
PROGRAM
PENGARUSUTAM
AAN GENDER Tingkat pemberdayaan
2 08 02 % % 100 % 100 % 0 679,965,250 679,965,250 100 % 950,000,000
DAN perempuan
PEMBERDAYAAN
PEREMPUAN
Pemberdayaan
Perempuan
Bidang Politik,
Hukum, Sosial,
2 08 02 2.02 dan Ekonomi pada 0 630,000,000 630,000,000 750,000,000
Organisasi
Kemasyarakatan
Kewenangan
Kabupaten/Kota
DINAS
Pembangunan PENGENDALIAN
Sosialisasi Kab.
sumberdaya PENDUDUK
Peningkatan Sumbawa Meningkatkan
manusia dan Kelompok KELUARGA
Partisipasi Barat, Sumber Daya
jumlah peserta Pendapatan pengentasan Perempuan BERENCANA
2 08 02 2.02 01 Perempuan di 100 orang 100 orang 0 630,000,000 630,000,000 Semua Manusia Yang 100 orang 750,000,000
sosialisasi Bagi Hasil kemiskinan dan PEMBERDAYAAN
Bidang Politik, Kecamatan, Berkualitas Dan
menuju Masyarakat PEREMPUAN
Hukum, Sosial dan Semua Berdaya Saing
Sumbawa Barat DAN
Ekonomi Kelurahan
sejahtera PERLINDUNGAN
ANAK
Penguatan dan
Pengembangan
Lembaga Penyedia
Layanan
2 08 02 2.03 0 49,965,250 49,965,250 200,000,000
Pemberdayaan
Perempuan
Kewenangan
Kabupaten/Kota
DINAS
Peningkatan PENGENDALIAN
Kab.
Kapasitas Sumber PENDUDUK
Daya Lembaga Kelompok KELUARGA
Jumlah kelompok Barat, Sumber Daya
Penyedia Layanan Pendapatan Perempuan BERENCANA
2 08 02 2.03 02 usaha yang 30 Kelompok30 Kelompok 0 49,965,250 49,965,250 Semua Manusia Yang 30 Kelompok 200,000,000
Pemberdayaan Bagi Hasil dan PEMBERDAYAAN
diberdayakan Kecamatan, Berkualitas Dan
Perempuan Masyarakat PEREMPUAN
Semua Berdaya Saing
Kewenangan DAN
Kelurahan
Kabupaten/Kota PERLINDUNGAN
ANAK
PROGRAM Persentase
2 08 03 PERLINDUNGAN perlindungan % % 100 % 100 % 0 264,881,750 179,935,250 100 % 200,000,000
PEREMPUAN perempuan
Pencegahan
Kekerasan
terhadap
2 08 03 2.01 0 129,255,500 44,309,000 100,000,000
Perempuan
Lingkup Daerah
Kabupaten/Kota
https://sumbawabaratkab.sipd.kemendagri.go.id/daerah/main?Vm3un2c8eInUwtnv0p7nO0WdwjjkH72n8W7/sMrecFFvvODqnv7z44Z6POE1NDAUoV9TgKWdcg3dCr6Kqd9no8@yttPBeN4S@D@qDkMqaMV@csreMuJmfGFlVqhlNQmF0J8/pDkfl1x5wh3/aM7E0kwLggNdvKfxicnqgs6MdX@6oKPJPAeceF9y37rqa… 1/12
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Pendapatan DINAS
Bagi Hasil Pembangunan PENGENDALIAN
Advokasi Kebijakan Kab.
sumberdaya PENDUDUK
dan Pendampingan Sumbawa Dana
manusia dan KELUARGA
Layanan Barat, Transfer Perempuan
jumlah kasus KDRT pengentasan BERENCANA
2 08 03 2.01 02 Perlindungan 15 Kasus 15 Kasus 0 129,255,500 44,309,000 Semua Khusus - Korban 15 Kasus 100,000,000
yang ditangani kemiskinan PEMBERDAYAAN
Perempuan Kecamatan, Dana Kekerasan
menuju PEREMPUAN
Kewenangan Semua Alokasi
Sumbawa Barat DAN
Kabupaten/Kota Kelurahan Khusus Non
Fisik
ANAK
Penguatan dan
Pengembangan
Lembaga Penyedia
Layanan
2 08 03 2.03 0 135,626,250 135,626,250 100,000,000
Perlindungan
Perempuan
Tingkat Daerah
Kabupaten/Kota
DINAS
Peningkatan
Kapasitas Sumber Kab.
sumberdaya PENDUDUK
Daya Lembaga Sumbawa Meningkatkan
manusia dan KELUARGA
Penyedia Layanan Barat, Sumber Daya Ketua
jumlah pendamping Pendapatan pengentasan BERENCANA
2 08 03 2.03 02 Penanganan bagi 15 orang 15 orang 0 135,626,250 135,626,250 Semua Manusia Yang Lembaga 15 orang 100,000,000
yang dilatih Bagi Hasil kemiskinan PEMBERDAYAAN
Perempuan Korban Kecamatan, Berkualitas Dan Masyarakat
menuju PEREMPUAN
Kekerasan Semua Berdaya Saing
Sumbawa Barat DAN
Kewenangan Kelurahan
Kabupaten/Kota
ANAK
PROGRAM
2 08 06 PEMENUHAN HAK Tingkat capaian PHA % % 100 % 100 % 0 143,891,750 143,891,750 100 % 275,000,000
ANAK (PHA)
Penguatan dan
Pengembangan
Lembaga Penyedia
Layanan
2 08 06 2.02 0 143,891,750 143,891,750 275,000,000
Peningkatan
Kualitas Hidup
Anak Kewenangan
Kabupaten/Kota
Pengembangan
DINAS
Komunikasi,
Informasi dan Kab.
sumberdaya PENDUDUK
Edukasi Pemenuhan Sumbawa
manusia dan Kelompok KELUARGA
Hak Anak bagi Barat,
Jumlah KIE yang Pendapatan pengentasan Anak dan BERENCANA
2 08 06 2.02 03 Lembaga Penyedia 3 Jenis 3 Jenis 0 112,353,250 112,353,250 Semua 3 Jenis 200,000,000
dikelola Bagi Hasil kemiskinan Gugus PEMBERDAYAAN
Layanan Kecamatan,
menuju Tugas KLA PEREMPUAN
Peningkatan Semua
Sumbawa Barat DAN
Kualitas Hidup Anak Kelurahan
Tingkat Daerah
ANAK
Kabupaten/Kota
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
DINAS
PENGENDALIAN
Penguatan Jejaring
Kab. PENDUDUK
antar Lembaga
Sumbawa Kelompok KELUARGA
Penyedia Layanan
Jumlah lembaga Barat, Pendapatan Anak dan BERENCANA
2 08 06 2.02 04 Peningkatan 10 Lembaga 10 Lembaga 0 31,538,500 31,538,500 10 Lembaga 75,000,000
kerjasama Taliwang, Bagi Hasil Gugus PEMBERDAYAAN
Kualitas Hidup Anak
Semua Tugas KLA PEREMPUAN
Tingkat Daerah
Kelurahan DAN
Kabupaten/Kota
PERLINDUNGAN
ANAK
PROGRAM
2 08 07 PERLINDUNGAN 0 309,603,500 394,550,000 600,000,000
KHUSUS ANAK
Pencegahan
Kekerasan
Terhadap Anak
2 08 07 2.01 yang Melibatkan 0 0 53,140,000 100,000,000
para Pihak
Lingkup Daerah
Kabupaten/Kota
DINAS
PENGENDALIAN
DAK
Koordinasi dan PENDUDUK
NonFisik-
Sinkronisasi KELUARGA
Dana
Pencegahan BERENCANA
2 08 07 2.01 02 0 0 53,140,000 Pelayanan 100,000,000
Kekerasan terhadap PEMBERDAYAAN
Perlindungan
Anak Kewenangan PEREMPUAN
Perempuan
Kabupaten/Kota DAN
dan Anak
PERLINDUNGAN
ANAK
Penyediaan
Layanan bagi
Anak yang
Memerlukan
Perlindungan
2 08 07 2.02 0 309,603,500 341,410,000 500,000,000
Khusus yang
Memerlukan
Koordinasi
Tingkat Daerah
Kabupaten/Kota
Pendapatan DINAS
Penyediaan
Bagi Hasil PENGENDALIAN
Layanan Pengaduan Kab. Anak
PENDUDUK
Masyarakat bagi Sumbawa Dana Meningkatkan Korban
KELUARGA
Anak yang Barat, Transfer Sumber Daya Kekerasan
Jumlah pengaduan BERENCANA
2 08 07 2.02 01 Memerlukan 20 Pengaduan20 Pengaduan 0 256,463,500 26,000,000 Semua Khusus - Manusia Yang dan 20 Pengaduan 100,000,000
yang ditangani PEMBERDAYAAN
Perlindungan Kecamatan, Dana Berkualitas Dan Lembaga
PEREMPUAN
Khusus Tingkat Semua Alokasi Berdaya Saing Perlindung
DAN
Daerah Kelurahan Khusus Non an Anak
PERLINDUNGAN
Kabupaten/Kota Fisik
ANAK
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Koordinasi dan DINAS
Sinkronisasi PENGENDALIAN
DAK Anak
Pelaksanaan PENDUDUK
NonFisik- Korban
Pendampingan KELUARGA
Dana Kekerasan
Anak yang BERENCANA
2 08 07 2.02 02 0 0 315,410,000 Pelayanan dan 350,000,000
Memerlukan PEMBERDAYAAN
Perlindungan Lembaga
Perlindungan PEREMPUAN
Perempuan Perlindung
Khusus DAN
dan Anak an Anak
Kewenangan PERLINDUNGAN
Kabupaten/Kota ANAK
DINAS
Pengembangan
Komunikasi, Dana Anak
Kab. sumberdaya PENDUDUK
Informasi dan Transfer Meningkatkan Korban
Sumbawa manusia dan KELUARGA
Edukasi Anak yang Khusus - Sumber Daya Kekerasan
Barat, pengentasan BERENCANA
2 08 07 2.02 03 Memerlukan Jumlah Peserta 40 orang 40 orang 0 53,140,000 0 Dana Manusia Yang dan 40 orang 50,000,000
Taliwang, kemiskinan PEMBERDAYAAN
Perlindungan Alokasi Berkualitas Dan Lembaga
Semua menuju PEREMPUAN
Khusus Khusus Non Berdaya Saing Perlindung
Kelurahan Sumbawa Barat DAN
Kewenangan Fisik an Anak
Kabupaten/Kota
ANAK
2 14 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG PENGENDALIAN PENDUDUK DAN KELUARGA BERENCANA 0 8,494,004,456 8,754,900,043 12,143,200,000
PROGRAM
PENUNJANG
PEMERINTAHAN daerah
DAERAH
KABUPATEN/KOTA
Perencanaan,
Penganggaran,
2 14 01 2.01 dan Evaluasi 0 192,483,550 95,632,550 212,500,000
Kinerja Perangkat
Daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
DINAS
n pemerintahan
PENGENDALIAN
Pendapatan daerah yang
Kab. PENDUDUK
Bagi Hasil Meningkatkan akuntabel,
Penyusunan Sumbawa KELUARGA
Sumber Daya efektif dan
Dokumen Barat, DAK Non Perangkat BERENCANA
2 14 01 2.01 01 Jumlah Dokumen 4 Dokumen 4 Dokumen 0 173,211,500 54,205,000 Manusia Yang efisien dalam 4 Dokumen 175,000,000
Perencanaan Taliwang, Fisik - Daerah PEMBERDAYAAN
Berkualitas Dan mendukung
Perangkat Daerah Semua BOKKB - PEREMPUAN
Berdaya Saing peningkatan
Kelurahan BOKB DAN
kinerja seluruh
PERLINDUNGAN
dimensi
ANAK
pembangunan
daerah
DINAS
PENGENDALIAN
Kab. Dana PENDUDUK
Meningkatkan
Koordinasi dan Sumbawa Transfer KELUARGA
Sumber Daya
Penyusunan Barat, Umum- Perangkat BERENCANA
2 14 01 2.01 02 Jumlah Dokumen 1 Dokumen 1 Dokumen 0 5,188,750 5,188,750 Manusia Yang 1 Dokumen 7,500,000
Dokumen RKA- Taliwang, Dana Daerah PEMBERDAYAAN
Berkualitas Dan
SKPD Semua Alokasi PEREMPUAN
Berdaya Saing
Kelurahan Umum DAN
PERLINDUNGAN
ANAK
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
DINAS
PENGENDALIAN
Kab. Dana PENDUDUK
Sumbawa Transfer KELUARGA
Penyusunan Sumber Daya
Barat, Umum- Perangkat BERENCANA
2 14 01 2.01 03 Dokumen Jumlah Dokumen 1 Dokumen 1 Dokumen 0 2,142,050 8,027,300 Manusia Yang 1 Dokumen 7,500,000
Taliwang, Dana Daerah PEMBERDAYAAN
Perubahan RKA- Berkualitas Dan
Semua Alokasi PEREMPUAN
SKPD Berdaya Saing
Kelurahan Umum DAN
PERLINDUNGAN
ANAK
DINAS
Kab. Dana sumberdaya PENDUDUK
Meningkatkan
Sumbawa Transfer manusia dan KELUARGA
Koordinasi dan Sumber Daya
jumlah dokumen DPA- Barat, Umum- pengentasan Perangkat BERENCANA
2 14 01 2.01 04 Penyusunan DPA- 1 Dokumen 1 Dokumen 0 4,444,000 4,444,000 Manusia Yang 1 Dokumen 7,500,000
SKPD Taliwang, Dana kemiskinan Daerah PEMBERDAYAAN
SKPD Berkualitas Dan
Semua Alokasi menuju PEREMPUAN
Berdaya Saing
Kelurahan Umum Sumbawa Barat DAN
ANAK
DINAS
PENGENDALIAN
Kab. Dana PENDUDUK
Meningkatkan
Sumber Daya
Penyusunan Barat, Umum- Perangkat BERENCANA
Perubahan DPA- Taliwang, Dana Daerah PEMBERDAYAAN
Berkualitas Dan
SKPD Semua Alokasi PEREMPUAN
Berdaya Saing
Kelurahan Umum DAN
PERLINDUNGAN
ANAK
DINAS
PENGENDALIAN
Koordinasi dan Kab. Dana PENDUDUK
Meningkatkan
Penyusunan Sumbawa Transfer KELUARGA
Sumber Daya
Laporan Capaian Barat, Umum- Perangkat BERENCANA
Kinerja dan Ikhtisar Taliwang, Dana Daerah PEMBERDAYAAN
Berkualitas Dan
Realisasi Kinerja Semua Alokasi PEREMPUAN
Berdaya Saing
SKPD Kelurahan Umum DAN
PERLINDUNGAN
ANAK
Administrasi
2 14 01 2.02 Keuangan 0 2,922,908,706 3,191,804,293 5,097,500,000
Perangkat Daerah
Dana
DINAS
Transfer
Umum -
Kab. sumberdaya PENDUDUK
Dana Bagi
Sumbawa manusia dan KELUARGA
Hasil
Penyediaan Gaji Jumlah laporan gaji dan Barat, pengentasan Perangkat BERENCANA
2 14 01 2.02 01 12 Laporan 12 Laporan 0 2,886,479,706 3,155,375,293 12 Laporan 5,000,000,000
dan Tunjangan ASN tunjangan ASN Taliwang, Dana kemiskinan Daerah PEMBERDAYAAN
Semua Transfer menuju PEREMPUAN
Kelurahan Umum- Sumbawa Barat DAN
Dana sejahtera PERLINDUNGAN
Alokasi ANAK
Umum
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
DINAS
PENGENDALIAN
Kab. Dana PENDUDUK
Pelaksanaan Sumbawa Transfer KELUARGA
Penatausahaan dan jumlah laporan Barat, Umum- Perangkat BERENCANA
2 14 01 2.02 03 4 Laporan 4 Laporan 0 5,017,000 5,017,000 4 Laporan 30,000,000
Pengujian/Verifikasi verifikasi keuangan Taliwang, Dana Daerah PEMBERDAYAAN
Keuangan SKPD Semua Alokasi PEREMPUAN
Kelurahan Umum DAN
PERLINDUNGAN
ANAK
DINAS
PENGENDALIAN
Kab. Dana PENDUDUK
Koordinasi dan jumlah laporan akuntasi
2 14 01 2.02 04 Pelaksanaan keuangan perangkat 4 Laporan 4 Laporan 0 21,141,750 21,141,750 4 Laporan 30,000,000
Akuntansi SKPD daerah
Kelurahan Umum DAN
PERLINDUNGAN
ANAK
DINAS
PENGENDALIAN
Kab. Dana PENDUDUK
Penyusunan jumlah laporan Barat, Umum- Perangkat BERENCANA
2 14 01 2.02 05 1 Laporan 1 Laporan 0 5,308,500 5,308,500 1 Laporan 25,000,000
Laporan Keuangan keuangan akhir tahun Taliwang, Dana Daerah PEMBERDAYAAN
Akhir Tahun SKPD Semua Alokasi PEREMPUAN
Kelurahan Umum DAN
PERLINDUNGAN
ANAK
DINAS
Koordinasi dan
Penyusunan
jumlah laporan bulanan Barat, Umum- pengentasan Perangkat BERENCANA
2 14 01 2.02 07 Laporan Keuangan 12 Laporan 12 Laporan 0 4,961,750 4,961,750 12 Laporan 12,500,000
SKPD Taliwang, Dana kemiskinan Daerah PEMBERDAYAAN
Bulanan/Triwulanan
/Semesteran SKPD
ANAK
Administrasi
Barang Milik
2 14 01 2.03 0 4,014,500 9,479,000 12,500,000
Daerah pada
Perangkat Daerah
DINAS
Penatausahaan jumlah laporan
Barat, Umum- pengentasan Perangkat BERENCANA
2 14 01 2.03 06 Barang Milik penatausahaan barang 4 Laporan 4 Laporan 0 4,014,500 9,479,000 4 Laporan 12,500,000
Taliwang, Dana kemiskinan Daerah PEMBERDAYAAN
Daerah pada SKPD SKPD
ANAK
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Pengadaan Barang
Milik Daerah
2 14 01 2.07 Penunjang Urusan 0 0 43,699,500 70,700,000
Pemerintah
Daerah
DINAS
PENGENDALIAN
Kab. Dana PENDUDUK
Pengadaan Sarana Meningkatkan
dan Prasarana Sumber Daya
jumlah sarpras gedung Barat, Umum- Perangkat BERENCANA
2 14 01 2.07 10 Gedung Kantor 10 unit 10 unit 0 0 43,699,500 Manusia Yang 10 unit 70,700,000
kantor yang diadakan Taliwang, Dana Daerah PEMBERDAYAAN
atau Bangunan Berkualitas Dan
Lainnya Berdaya Saing
Kelurahan Umum DAN
PERLINDUNGAN
ANAK
Penyediaan Jasa
Penunjang Urusan
2 14 01 2.08 0 1,039,669,650 936,806,650 625,000,000
Pemerintahan
Daerah
DINAS
PENGENDALIAN
Kab. Dana PENDUDUK
Penyediaan Jasa Sumbawa Transfer KELUARGA
Komunikasi, jumlah jasa yang Barat, Umum- Perangkat BERENCANA
2 14 01 2.08 02 2 Jasa 2 Jasa 0 21,803,000 21,803,000 2 Jasa 75,000,000
Sumber Daya Air disediakan Taliwang, Dana Daerah PEMBERDAYAAN
dan Listrik Semua Alokasi PEREMPUAN
Kelurahan Umum DAN
PERLINDUNGAN
ANAK
DINAS
PENGENDALIAN
Kab. Dana PENDUDUK
Penyediaan Jasa jumlah administratur
2 14 01 2.08 04 Pelayanan Umum pelayanan umum 110 orang 110 orang 0 1,017,866,650 915,003,650 110 orang 550,000,000
Kantor kantor
Kelurahan Umum DAN
PERLINDUNGAN
ANAK
Pemeliharaan
Barang Milik
Daerah Penunjang
2 14 01 2.09 0 90,147,350 188,202,350 435,000,000
Urusan
Pemerintahan
Daerah
DINAS
PENGENDALIAN
Penyediaan Jasa
Kab. Dana PENDUDUK
Pemeliharaan, Biaya
Pemeliharaan dan jumlah kendaraan dinas
2 14 01 2.09 01 Pajak Kendaraan dan jabatan yang 4 unit 4 unit 0 12,253,850 12,253,850 4 unit 60,000,000
Perorangan Dinas dipelihara
atau Kendaraan
Kelurahan Umum DAN
Dinas Jabatan
PERLINDUNGAN
ANAK
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
DINAS
PENGENDALIAN
Penyediaan Jasa
Kab. Dana PENDUDUK
Pemeliharaan, Biaya
Pemeliharaan, jumlah kendaraan dinas
2 14 01 2.09 02 Pajak, dan Perizinan operasional yang 74 unit 74 unit 0 34,118,500 37,543,500 74 unit 125,000,000
Kendaraan Dinas dipelihara
Operasional atau
Kelurahan Umum DAN
Lapangan
PERLINDUNGAN
ANAK
DINAS
PENGENDALIAN
Kab. Dana PENDUDUK
Pemeliharaan/Reha Sumbawa Transfer KELUARGA
bilitasi Gedung jumlah gedung kantor Barat, Umum- Perangkat BERENCANA
2 14 01 2.09 09 1 unit 1 unit 0 30,905,000 124,165,000 1 unit 200,000,000
Kantor dan yang dipelihara Taliwang, Dana Daerah PEMBERDAYAAN
Bangunan Lainnya Semua Alokasi PEREMPUAN
Kelurahan Umum DAN
PERLINDUNGAN
ANAK
DINAS
PENGENDALIAN
Kab. Dana PENDUDUK
Pemeliharaan/Reha
bilitasi Sarana dan
jumlah sarpras gedung Barat, Umum- Perangkat BERENCANA
2 14 01 2.09 10 Prasarana Gedung 30 unit 30 unit 0 12,870,000 14,240,000 30 unit 50,000,000
kantor yang dipelihara Taliwang, Dana Daerah PEMBERDAYAAN
Kantor atau
Bangunan Lainnya
Kelurahan Umum DAN
PERLINDUNGAN
ANAK
PROGRAM
Tingkat pengendalian
2 14 02 PENGENDALIAN % % 100 % 100 % 0 49,977,000 49,977,000 100 % 150,000,000
penduduk
PENDUDUK
Pemaduan dan
Sinkronisasi
Kebijakan
Pemerintah
Daerah Provinsi
dengan
2 14 02 2.01 Pemerintah 0 49,977,000 49,977,000 150,000,000
Daerah
Kabupaten/Kota
dalam rangka
Pengendalian
Kuantitas
Penduduk
Penyerasian
DINAS
Kebijakan
PENGENDALIAN
Pembangunan
Kab. Dana PENDUDUK
Daerah
Kabupaten/Kota
Barat, Umum- BERENCANA
2 14 02 2.01 01 terhadap jumlah kegiatan 3 Kegiatan 3 Kegiatan 0 49,977,000 49,977,000 Masyarakat 3 Kegiatan 150,000,000
Taliwang, Dana PEMBERDAYAAN
Kependudukan,
Keluarga Berencana
Kelurahan Umum DAN
dan Pembangunan
PERLINDUNGAN
Keluarga (Program
ANAK
KKBPK)
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
PROGRAM
PEMBINAAN Tingkat implementasi
2 14 03 % % 80 % 80 % 0 3,709,778,700 3,261,173,700 80 % 3,990,000,000
KELUARGA keluarga berencana
BERENCANA (KB)
Pelaksanaan
Advokasi,
Komunikasi,
Informasi dan
2 14 03 2.01 Edukasi (KIE) 0 419,601,000 754,411,000 650,000,000
Pengendalian
Penduduk dan KB
sesuai Kearifan
Budaya Lokal
Dana DINAS
Transfer PENGENDALIAN
Kab.
Umum- PENDUDUK
Sumbawa 8 Balai
Dana KELUARGA
Penyediaan dan Barat, Penyuluh,
Alokasi BERENCANA
2 14 03 2.01 03 Distribusi Sarana jumlah sarana KIE 10 unit 10 unit 0 184,056,000 159,755,000 Semua PKB/PLKB 10 unit 400,000,000
Umum PEMBERDAYAAN
KIE Program KKBPK Kecamatan, dan
DAK Non PEREMPUAN
Semua Masyarakat
DAN
Kelurahan Fisik -
BOKKB - PERLINDUNGAN
BOKB ANAK
DINAS
PENGENDALIAN
Kab.
PENDUDUK
Sumbawa 8 Balai
Pengelolaan DAK Non KELUARGA
jumlah balai Barat, Penyuluh,
Operasional dan Fisik - BERENCANA
2 14 03 2.01 07 penyuluhan yang 8 unit 8 unit 0 235,545,000 594,656,000 Semua PKB/PLKB 8 unit 250,000,000
Sarana di Balai BOKKB - PEMBERDAYAAN
dioperasionalkan Kecamatan, dan
Penyuluhan KKBPK BOKB PEREMPUAN
Semua Masyarakat
DAN
Kelurahan
PERLINDUNGAN
ANAK
Pendayagunaan
Tenaga Penyuluh
2 14 03 2.02 KB/Petugas 0 2,066,895,000 307,200,000 600,000,000
Lapangan KB
(PKB/PLKB)
DAK Fisik - DINAS

Bidang Pembangunan PENGENDALIAN
Kab. Kesehatan - sumberdaya PENDUDUK
8 Balai
Penyediaan Sarana Sumbawa Reguler - manusia dan KELUARGA
jumlah saran Penyuluh,
Pendukung Barat, KB pengentasan BERENCANA
2 14 03 2.02 02 pendukung operasional 64 unit 64 unit 0 1,429,245,000 0 PKB/PLKB 64 unit 215,000,000
Operasional Taliwang, kemiskinan PEMBERDAYAAN
PKB/PLKB DAK Non dan
PKB/PLKB Semua menuju PEREMPUAN
Fisik - Masyarakat
Kelurahan Sumbawa Barat DAN
BOKKB -
BOKB
ANAK
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Dana DINAS
Kab.
Umum- PENDUDUK
Sumbawa 8 Balai
Dana KELUARGA
Penggerakan Kader Barat, Penyuluh,
Alokasi BERENCANA
2 14 03 2.02 04 Institusi Masyarakat jumlah kader IMP 300 orang 300 orang 0 637,650,000 307,200,000 Semua PKB/PLKB 300 orang 385,000,000
Umum PEMBERDAYAAN
Pedesaan (IMP) Kecamatan, dan
DAK Non PEREMPUAN
Semua Masyarakat
DAN
Kelurahan Fisik -
BOKB ANAK
Pengendalian dan
Pendistribusian
Kebutuhan Alat
dan Obat
2 14 03 2.03 Kontrasepsi serta 0 1,007,482,700 1,799,114,700 1,990,000,000
Pelaksanaan
Pelayanan KB di
Daerah
Kabupaten/Kota
Dana DINAS
Pengendalian
Pendistribusian Alat Kab.
Umum- PENDUDUK
dan Obat Sumbawa
Dana KELUARGA
Kontrasepsi dan 500 Alkon 500 Alkon Barat, Faskes KB 500 Alkon
Jumlah Alkon dan Non Alokasi BERENCANA
2 14 03 2.03 01 Sarana Penunjang dan Non dan Non 0 175,170,000 205,170,000 Semua dan dan Non 100,000,000
Alkon Umum PEMBERDAYAAN
Pelayanan KB ke Alkon Alkon Kecamatan, Masyarakat Alkon
DAK Non PEREMPUAN
Fasilitas Kesehatan Semua
DAN
Termasuk Jaringan Kelurahan Fisik -
dan Jejaringnya
BOKB ANAK
Dana DINAS
Kab.
Peningkatan Umum- PENDUDUK
Sumbawa
Kesertaan Dana KELUARGA
Barat, Faskes KB
Penggunaan Jumlah Peserta Alokasi BERENCANA
2 14 03 2.03 03 30 orang 30 orang 0 518,837,000 494,791,000 Semua dan 30 orang 100,000,000
Metode Kontrasepsi pengguna Umum PEMBERDAYAAN
Kecamatan, Masyarakat
Jangka Panjang DAK Non PEREMPUAN
Semua
(MKJP) DAN
Kelurahan Fisik -
BOKB ANAK
DINAS
PENGENDALIAN
PENDUDUK
DAK Fisik -
KELUARGA
Penyediaan Sarana Bidang Faskes KB
BERENCANA
2 14 03 2.03 06 Penunjang 0 0 1,074,232,000 Kesehatan - dan 1,500,000,000
PEMBERDAYAAN
Pelayanan KB Reguler - Masyarakat
PEREMPUAN
KB
DAN
PERLINDUNGAN
ANAK
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Dana DINAS
Promosi dan
Konseling Kab.
Umum- PENDUDUK
Kesehatan Sumbawa
Dana KELUARGA
Reproduksi, serta Barat, Faskes KB
Jumlah Peserta Alokasi BERENCANA
2 14 03 2.03 09 Hak-Hak 30 orang 30 orang 0 288,554,000 0 Semua dan 30 orang 100,000,000
konseling Umum PEMBERDAYAAN
Reproduksi di Kecamatan, Masyarakat
DAK Non PEREMPUAN
Fasilitas Kesehatan Semua
DAN
dan Kelompok Kelurahan Fisik -
Kegiatan
BOKB ANAK
DINAS
PENGENDALIAN
Kab.
Dana PENDUDUK
Sumbawa
Dukungan Transfer KELUARGA
Barat, Faskes KB
Operasional Jumlah akseptor KB Umum- BERENCANA
2 14 03 2.03 11 150 orang 150 orang 0 24,921,700 24,921,700 Semua dan 150 orang 190,000,000
Pelayanan KB yang terlayani Dana PEMBERDAYAAN
Bergerak Alokasi PEREMPUAN
Semua
Umum DAN
Kelurahan
PERLINDUNGAN
ANAK
Pemberdayaan
dan Peningkatan
Peran serta
Organisasi
Kemasyarakatan
Tingkat Daerah
2 14 03 2.04 0 215,800,000 400,448,000 750,000,000
Kabupaten/Kota
dalam
Pelaksanaan
Pelayanan dan
Pembinaan
Kesertaan Ber-KB
DINAS
PENGENDALIAN
PENDUDUK
Pelaksanaan dan DAK Non KELUARGA
23
Pengelolaan Fisik - BERENCANA
2 14 03 2.04 03 0 0 400,448,000 Kampung 500,000,000
Program KKBPK di BOKKB - PEMBERDAYAAN
KB
Kampung KB BOKB PEREMPUAN
DAN
PERLINDUNGAN
ANAK
DINAS
PENGENDALIAN
Kab.
PENDUDUK
Sumbawa
DAK Non KELUARGA
Barat, 23
Pembinaan Terpadu jumlah kampung KB Fisik - BERENCANA
2 14 03 2.04 04 23 Lokasi 23 Lokasi 0 215,800,000 0 Semua Kampung 23 Lokasi 250,000,000
Kampung KB terpadu yang dibina BOKKB - PEMBERDAYAAN
Kecamatan, KB
BOKB PEREMPUAN
Semua
DAN
Kelurahan
PERLINDUNGAN
ANAK
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
PROGRAM
PEMBERDAYAAN
DAN Persentase keluarga
2 14 04 % % 60 % 60 % 0 485,025,000 978,125,000 60 % 1,550,000,000
PENINGKATAN sejahtera
KELUARGA
SEJAHTERA (KS)
Pelaksanaan
Pembangunan
Keluarga melalui
2 14 04 2.01 Pembinaan 0 485,025,000 978,125,000 1,550,000,000
Ketahanan dan
Kesejahteraan
Keluarga
DINAS
Pengadaan Sarana
PENGENDALIAN
Kelompok Kegiatan DAK Fisik-
PENDUDUK
Ketahanan dan Bidang
KELUARGA
Kesejahteraan Kesehatan
BERENCANA
2 14 04 2.01 02 Keluarga (BKB, BKR, 0 0 352,500,000 dan KB- Masyarakat 500,000,000
PEMBERDAYAAN
BKL, PPPKS, PIK-R Penugasan-
PEREMPUAN
dan Pemberdayaan Keluarga
DAN
Ekonomi Berencana
PERLINDUNGAN
Keluarga/UPPKS)
ANAK
Orientasi dan Dana DINAS

Pelatihan Teknis Transfer PENGENDALIAN
Kab.
Pengelola Umum- PENDUDUK
Sumbawa
Ketahanan dan Dana KELUARGA
jumlah peserta Barat,
Kesejahteraan Alokasi BERENCANA
2 14 04 2.01 03 pelatihan teknis 10 orang 10 orang 0 148,680,000 0 Semua Masyarakat 10 orang 125,000,000
Keluarga (BKB, BKR, Umum PEMBERDAYAAN
pengelola Kecamatan,
BKL, PPPKS, PIK-R DAK Non PEREMPUAN
Semua
dan Pemberdayaan DAN
Kelurahan Fisik -
Ekonomi BOKKB - PERLINDUNGAN
Keluarga/UPPKS) BOKB ANAK
Orientasi/Pelatihan Dana DINAS

Teknis Transfer PENGENDALIAN
Kab.
Pelaksana/Kader Umum- PENDUDUK
Sumbawa
Jumlah peserta Barat,
2 14 04 2.01 04 pelatihan teknis 25 orang 25 orang 0 336,345,000 0 Semua Masyarakat 25 orang 175,000,000
pelaksana Kecamatan,
Semua
dan Pemberdayaan DAN
Kelurahan Fisik -
Penyediaan Biaya Dana DINAS

Operasional bagi Transfer PENGENDALIAN
Kelompok Kegiatan Umum- PENDUDUK
2 14 04 2.01 06 0 0 625,625,000 Masyarakat 750,000,000
dan Pemberdayaan Fisik - DAN
TOTAL 0 9,892,346,706 10,153,242,293 14,168,200,000
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
2 09 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG PANGAN 0 4,820,107,070 5,249,690,779 8,642,101,277
PROGRAM
PENUNJANG
2 09 01 % % BB % BB % 0 3,082,107,070 3,316,690,779 BB % 4,555,101,277
PEMERINTAHAN daerah
DAERAH
KABUPATEN/KOTA
Perencanaan,
Penganggaran,
2 09 01 2.01 dan Evaluasi 0 134,658,000 148,113,000 156,409,500
Kinerja Perangkat
Daerah
Kab. Pembangunan
Dana Memperkuat
Sumbawa ekonomi
Penyusunan Jumlah Dokumen Transfer Ketahanan
Barat, kawasan untuk Dinas DINAS
Dokumen Perencanaan dan Umum- Ekonomi Untuk
2 09 01 2.01 01 6 Dokumen 6 Dokumen 0 95,345,000 87,806,000 Semua mendukung Ketahanan 6 Dokumen 110,000,000 KETAHANAN
Perencanaan Kinerja Perangkat Dana Pertumbuhan
Kecamatan, pemerataan Pangan PANGAN
Perangkat Daerah Daerah Alokasi Yang Berkualitas
Semua pembangunan
Umum dan Berkeadilan
Kelurahan wilayah
Kab. Pembangunan
Dana Memperkuat
Sumbawa ekonomi
Koordinasi dan Transfer Ketahanan
Penyusunan jumlah dokumen RKA- Umum- Ekonomi Untuk
Dokumen RKA- SKPD Dana Pertumbuhan
SKPD Alokasi Yang Berkualitas
Semua pembangunan
Kelurahan wilayah
Kab. Pembangunan
Dana Memperkuat
Koordinasi dan Sumbawa ekonomi
Transfer Ketahanan
Penyusunan Barat, kawasan untuk Dinas DINAS
jumlah dokumen Umum- Ekonomi Untuk
2 09 01 2.01 03 Dokumen 1 Dokumen 1 Dokumen 0 6,160,000 13,530,000 Semua mendukung Ketahanan 1 Dokumen 6,776,000 KETAHANAN
perubahan RKA-SKPD Dana Pertumbuhan
Perubahan RKA- Kecamatan, pemerataan Pangan PANGAN
Alokasi Yang Berkualitas
SKPD Semua pembangunan
Kelurahan wilayah
Kab. Pembangunan
Dana Memperkuat
Sumbawa ekonomi
Transfer Ketahanan
Koordinasi dan Barat, kawasan untuk Dinas DINAS
jumlah dokumen DPA- Umum- Ekonomi Untuk
2 09 01 2.01 04 Penyusunan DPA- 1 Dokumen 1 Dokumen 0 7,135,000 7,135,000 Semua mendukung Ketahanan 1 Dokumen 7,848,500 KETAHANAN
SKPD Dana Pertumbuhan
SKPD Kecamatan, pemerataan Pangan PANGAN
Semua pembangunan
Kelurahan wilayah
Kab. Pembangunan
Dana Memperkuat
Sumbawa ekonomi
Penyusunan Jumlah Dokumen Umum- Ekonomi Untuk
Perubahan DPA- Perubahan DPA SKPD Dana Pertumbuhan
Semua pembangunan
Kelurahan wilayah
https://sumbawabaratkab.sipd.kemendagri.go.id/daerah/main?Sq3LeaxpOogWQfEpzbWZniBeNbdBPFhQ9g6WnLRZDT/YGW1Ew7NwVcJ6P8O1m7I93HOv46PbyQe@9jSwfMwmqEDQCTEPFwGYbOtvj7NB05L@VvWoOpfsW9FMwkop5QArkhsNvNv1CxTfxHsCtljsmfE1INoKwFtuNXFo44rQN4itvczYdgH1SZ3m7… 1/7
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Kab. Pembangunan
Sumbawa ekonomi
Penyusunan Transfer Ketahanan
Laporan Capaian Jumlah Dokumen Umum- Ekonomi Untuk
Kinerja dan Ikhtisar Monev Kinerja SKPD Dana Pertumbuhan
Realisasi Kinerja Alokasi Yang Berkualitas
Semua pembangunan
SKPD Umum dan Berkeadilan
Kelurahan wilayah
Administrasi
2 09 01 2.02 Keuangan 0 2,226,352,070 2,483,583,930 3,486,691,777
Perangkat Daerah
Dana
Transfer
Kab. Umum - Pembangunan
Memperkuat
Sumbawa Dana Bagi ekonomi
Ketahanan
Jumlah Laporan Barat, Hasil kawasan untuk Dinas DINAS
Penyediaan Gaji Ekonomi Untuk
2 09 01 2.02 01 Pengajian dan 1 Laporan 1 Laporan 0 2,169,020,070 2,405,784,930 Semua Dana mendukung Ketahanan 1 Laporan 3,402,691,777 KETAHANAN
dan Tunjangan ASN Pertumbuhan
Tunjangan ASN Kecamatan, Transfer pemerataan Pangan PANGAN
Yang Berkualitas
Semua Umum- pembangunan
dan Berkeadilan
Kelurahan Dana wilayah
Alokasi
Umum
Kab. Pembangunan
Dana Memperkuat
Sumbawa ekonomi
Pelaksanaan Transfer Ketahanan
Penatausahaan dan Jumlah Laporan Umum- Ekonomi Untuk
2 09 01 2.02 03 4 Laporan 4 Laporan 0 11,528,000 20,760,000 Semua mendukung Ketahanan 4 Laporan 26,000,000 KETAHANAN
Pengujian/Verifikasi Verifikasi Dana Pertumbuhan
Keuangan SKPD Alokasi Yang Berkualitas
Semua pembangunan
Kelurahan wilayah
Kab. Pembangunan
Dana Memperkuat
Sumbawa ekonomi
Transfer Ketahanan
Koordinasi dan Barat, kawasan untuk Dinas DINAS
Jumlah Laporan Umum- Ekonomi Untuk
2 09 01 2.02 04 Pelaksanaan 1 Dokumen 1 Dokumen 0 3,175,000 3,175,000 Semua mendukung Ketahanan 1 Dokumen 26,000,000 KETAHANAN
Akuntansi Keuangan Dana Pertumbuhan
Akuntansi SKPD Kecamatan, pemerataan Pangan PANGAN
Semua pembangunan
Kelurahan wilayah
Kab. Pembangunan
Dana Memperkuat
Sumbawa ekonomi
Penyusunan Jumlah Laporan Umum- Ekonomi Untuk
2 09 01 2.02 05 1 Laporan 1 Laporan 0 5,155,000 5,155,000 Semua mendukung Ketahanan 1 Laporan 21,000,000 KETAHANAN
Laporan Keuangan Keuangan Akhir Tahun Dana Pertumbuhan
Akhir Tahun SKPD Alokasi Yang Berkualitas
Semua pembangunan
Kelurahan wilayah
Kab. Pembangunan
Dana Memperkuat
Transfer Ketahanan
Penyusunan Jumlah Laporan Barat, kawasan untuk Dinas DINAS
Umum- Ekonomi Untuk
2 09 01 2.02 07 Laporan Keuangan Realisasi Fisik dan 12 Laporan 12 Laporan 0 37,474,000 48,709,000 Semua mendukung Ketahanan 12 Laporan 11,000,000 KETAHANAN
Dana Pertumbuhan
Bulanan/Triwulanan Keuangan Kecamatan, pemerataan Pangan PANGAN
/Semesteran SKPD Semua pembangunan
Kelurahan wilayah
Administrasi
2 09 01 2.06 Umum Perangkat 0 11,697,500 11,697,500 22,000,000
Daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Kab. Pembangunan
Dana Memperkuat
Sumbawa ekonomi
Penyediaan Transfer Ketahanan
Jumlah Komponen Barat, kawasan untuk Dinas DINAS
Komponen Instalasi Umum- Ekonomi Untuk
2 09 01 2.06 01 Listrik/Penerangan 10 unit 10 unit 0 4,752,500 4,752,500 Semua mendukung Ketahanan 10 unit 11,000,000 KETAHANAN
Listrik/Penerangan Dana Pertumbuhan
Yang Disediakan Kecamatan, pemerataan Pangan PANGAN
Bangunan Kantor Alokasi Yang Berkualitas
Semua pembangunan
Kelurahan wilayah
Kab. Pembangunan
Dana Memperkuat
Sumbawa ekonomi
Transfer Ketahanan
Penatausahaan Jumlah Laporan Barat, kawasan untuk Dinas DINAS
Umum- Ekonomi Untuk
2 09 01 2.06 10 Arsip Dinamis pada Penatausahaan Arsip 12 Laporan 12 Laporan 0 6,945,000 6,945,000 Semua mendukung Ketahanan 12 Laporan 11,000,000 KETAHANAN
Dana Pertumbuhan
SKPD Dinamis SKPD Kecamatan, pemerataan Pangan PANGAN
Semua pembangunan
Kelurahan wilayah
Penyediaan Jasa
Penunjang Urusan
2 09 01 2.08 0 627,877,500 574,454,349 610,000,000
Pemerintahan
Daerah
Kab. Pembangunan
Dana Memperkuat
Sumbawa ekonomi
Penyediaan Jasa Transfer Ketahanan
Komunikasi, Jumlah Jasa Yang Umum- Ekonomi Untuk
2 09 01 2.08 02 2 Jasa 2 Jasa 0 16,495,000 16,495,000 Semua mendukung Ketahanan 2 Jasa 60,000,000 KETAHANAN
Sumber Daya Air Disediakan Dana Pertumbuhan
dan Listrik Alokasi Yang Berkualitas
Semua pembangunan
Kelurahan wilayah
Kab. Pembangunan
Dana Memperkuat
Sumbawa ekonomi
Transfer Ketahanan
Penyediaan Jasa Barat, kawasan untuk Dinas DINAS
Jumlah Administratur Umum- Ekonomi Untuk
2 09 01 2.08 04 Pelayanan Umum 110 Orang 24 Orang 0 611,382,500 557,959,349 Semua mendukung Ketahanan 24 Orang 550,000,000 KETAHANAN
Pelayanan Umum Dana Pertumbuhan
Kantor Kecamatan, pemerataan Pangan PANGAN
Semua pembangunan
Kelurahan wilayah
Pemeliharaan
Barang Milik
Daerah Penunjang
2 09 01 2.09 0 81,522,000 98,842,000 280,000,000
Urusan
Pemerintahan
Daerah
Penyediaan Jasa Kab. Pembangunan

Dana Memperkuat
Pemeliharaan, Biaya Sumbawa ekonomi
Transfer Ketahanan
Pemeliharaan dan Jumlah Kendaraan Barat, kawasan untuk Dinas DINAS
Umum- Ekonomi Untuk
2 09 01 2.09 01 Pajak Kendaraan Dinas dan Jabatan Yang 50 unit 12 unit 0 41,773,000 53,343,000 Semua mendukung Ketahanan 12 unit 60,000,000 KETAHANAN
Dana Pertumbuhan
Perorangan Dinas Dipelihara Kecamatan, pemerataan Pangan PANGAN
atau Kendaraan Semua pembangunan
Dinas Jabatan Kelurahan wilayah
Kab. Pembangunan
Dana Memperkuat
Sumbawa ekonomi
Pemeliharaan/Reha Transfer Ketahanan
bilitasi Gedung jumlah gedung kantor Umum- Ekonomi Untuk
2 09 01 2.09 09 1 unit 1 unit 0 18,034,000 18,034,000 Semua mendukung Ketahanan 1 unit 110,000,000 KETAHANAN
Kantor dan yang dipelihara Dana Pertumbuhan
Bangunan Lainnya Alokasi Yang Berkualitas
Semua pembangunan
Kelurahan wilayah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Kab. Pembangunan
Dana Memperkuat
Pemeliharaan/Reha Sumbawa ekonomi
Transfer Ketahanan
bilitasi Sarana dan Barat, kawasan untuk Dinas DINAS
jumlah sarpras gedung Umum- Ekonomi Untuk
2 09 01 2.09 10 Prasarana Gedung 30 unit 30 unit 0 15,320,000 21,070,000 Semua mendukung Ketahanan 30 unit 50,000,000 KETAHANAN
kantor yang dipelihara Dana Pertumbuhan
Kantor atau Kecamatan, pemerataan Pangan PANGAN
Bangunan Lainnya Semua pembangunan
Kelurahan wilayah
Kab. Pembangunan
Pemeliharaan/Reha Dana Memperkuat
Sumbawa ekonomi
bilitasi Sarana dan Transfer Ketahanan
jumlah sarpras Barat, kawasan untuk Dinas DINAS
Prasarana Umum- Ekonomi Untuk
2 09 01 2.09 11 pendukung gedung 2 unit 2 unit 0 6,395,000 6,395,000 Semua mendukung Ketahanan 2 unit 60,000,000 KETAHANAN
Pendukung Gedung Dana Pertumbuhan
kantor yang dipelihara Kecamatan, pemerataan Pangan PANGAN
Kantor atau Alokasi Yang Berkualitas
Semua pembangunan
Bangunan Lainnya Umum dan Berkeadilan
Kelurahan wilayah
PROGRAM
PENGELOLAAN
SUMBER DAYA
EKONOMI UNTUK Tingkat kemandirian
2 09 02 % % 70 % 70 % 0 371,924,000 541,424,000 70 % 1,437,000,000
KEDAULATAN pangan
DAN
KEMANDIRIAN
PANGAN
Penyediaan
Infrastruktur dan
Seluruh
Pendukung
2 09 02 2.01 Kemandirian 0 371,924,000 541,424,000 1,437,000,000
Pangan sesuai
Kewenangan
Daerah
Kabupaten/Kota
Dana
Kab.
Transfer Memperkuat
Sumbawa
Umum - Ketahanan Masyarakat
Penyediaan Barat, DINAS
Jumlah Lumbung Dana Bagi Ekonomi Untuk Kab.
2 09 02 2.01 01 Infrastruktur 4 unit 1 unit 0 272,990,000 124,970,000 Semua 1 unit 900,000,000 KETAHANAN
Pangan Disediakan Hasil Pertumbuhan Sumbawa
Lumbung Pangan Kecamatan, PANGAN
Dana Yang Berkualitas Barat
Semua
dan Berkeadilan
Kelurahan Insentif
Daerah
Dana
Semua Transfer Memperkuat
Kab/Kota, Umum - Ketahanan Masyarakat
Penyediaan DINAS
Jumlah Lantai Jemur Semua Dana Bagi Ekonomi Untuk Kab.
2 09 02 2.01 02 Infrastruktur Lantai 4 unit 3 unit 0 78,335,000 380,855,000 3 unit 500,000,000 KETAHANAN
Disediakan Kecamatan, Hasil Pertumbuhan Sumbawa
Jemur PANGAN
Semua Dana Yang Berkualitas Barat
Kelurahan Insentif dan Berkeadilan
Daerah
Kab. Pembangunan
Memperkuat
Koordinasi dan Sumbawa Dana ekonomi
Ketahanan Masyarakat
Sinkronisasi Barat, Transfer kawasan untuk DINAS
Ekonomi Untuk Kab.
2 09 02 2.01 04 Penyediaan Jumlah Koordinasi 4 Kali 4 Kali 0 20,599,000 35,599,000 Semua Umum - mendukung 4 Kali 37,000,000 KETAHANAN
Pertumbuhan Sumbawa
Infrastruktur Kecamatan, Dana Bagi pemerataan PANGAN
Yang Berkualitas Barat
Logistik Semua Hasil pembangunan
dan Berkeadilan
Kelurahan wilayah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
PROGRAM
PENINGKATAN
DIVERSIFIKASI Tingkat ketahanan
2 09 03 % % 100 % 100 % 0 1,115,076,000 1,135,351,000 100 % 1,975,000,000
DAN KETAHANAN pangan
PANGAN
MASYARAKAT
Penyediaan dan
Penyaluran
Pangan Pokok
atau Pangan
Lainnya sesuai
2 09 03 2.01 dengan 0 419,351,000 429,851,000 1,380,000,000
Kebutuhan Daerah
Kabupaten/Kota
dalam rangka
Stabilisasi Pasokan
dan Harga Pangan
Kab. Pembangunan
Memperkuat
Sumbawa Dana ekonomi
Penyediaan Ketahanan Masyarakat
Barat, Transfer kawasan untuk DINAS
Informasi Harga Jumlah Dokumen IHP Ekonomi Untuk Kab.
2 09 03 2.01 01 2 Dokumen 2 Dokumen 0 32,050,000 32,050,000 Semua Umum - mendukung 2 Dokumen 80,000,000 KETAHANAN
Pangan dan Neraca dan NBM Pertumbuhan Sumbawa
Kecamatan, Dana Bagi pemerataan PANGAN
Bahan Makanan Yang Berkualitas Barat
Semua Hasil pembangunan
dan Berkeadilan
Kelurahan wilayah
Dana
Kab. Pembangunan
Transfer Memperkuat
Sumbawa ekonomi
Umum - Ketahanan Masyarakat
Penyediaan Pangan Barat, kawasan untuk DINAS
Jumlah Kelompok Dana Bagi Ekonomi Untuk Kab.
2 09 03 2.01 02 Berbasis Sumber 8 Kelompok 15 Kelompok 0 207,225,000 222,225,000 Semua mendukung 15 Kelompok 800,000,000 KETAHANAN
Penerima Hasil Pertumbuhan Sumbawa
Daya Lokal Kecamatan, pemerataan PANGAN
Dana Yang Berkualitas Barat
Semua pembangunan
dan Berkeadilan
Kelurahan Insentif wilayah
Daerah
Kab. Pembangunan
Koordinasi, Dana Memperkuat
Sumbawa ekonomi
Sinkronisasi dan Transfer Ketahanan Masyarakat
Barat, kawasan untuk DINAS
Pelaksanaan Jumlah Laporan Umum- Ekonomi Untuk Kab.
2 09 03 2.01 03 4 Laporan 4 Laporan 0 61,169,000 54,222,000 Semua mendukung 4 Laporan 90,000,000 KETAHANAN
Distribusi Pangan Distribusi Pangan Dana Pertumbuhan Sumbawa
Kecamatan, pemerataan PANGAN
Pokok dan Pangan Alokasi Yang Berkualitas Barat
Semua pembangunan
Lainnya Umum dan Berkeadilan
Kelurahan wilayah
Kab. Pembangunan
Dana Memperkuat
Sumbawa ekonomi
Transfer Ketahanan Masyarakat
Pemantauan Stok, Barat, kawasan untuk DINAS
Jumlah Laporan Umum- Ekonomi Untuk Kab.
2 09 03 2.01 04 Pasokan dan Harga 4 Laporan 4 Laporan 0 78,322,000 76,587,000 Semua mendukung 4 Laporan 110,000,000 KETAHANAN
Pemantauan Dana Pertumbuhan Sumbawa
Pangan Kecamatan, pemerataan PANGAN
Alokasi Yang Berkualitas Barat
Semua pembangunan
Kelurahan wilayah
Kab. Pembangunan
Dana Memperkuat
Sumbawa ekonomi
Pengembangan Transfer Ketahanan Masyarakat
Barat, kawasan untuk DINAS
Kelembagaan dan Jumlah Lembaga Umum- Ekonomi Untuk Kab.
2 09 03 2.01 05 4 Lembaga 2 Lembaga 0 40,585,000 44,767,000 Semua mendukung 2 Lembaga 300,000,000 KETAHANAN
Jaringan Distribusi Distribusi Pangan Dana Pertumbuhan Sumbawa
Kecamatan, pemerataan PANGAN
Pangan Alokasi Yang Berkualitas Barat
Semua pembangunan
Kelurahan wilayah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Pengelolaan dan
Keseimbangan
2 09 03 2.02 cadangan pangan % % 100 % 0 35,725,000 35,725,000 100 % 85,000,000
Cadangan Pangan
daerah
Kabupaten/Kota
Kab. Pembangunan
Dana Memperkuat
Sumbawa ekonomi
Penyusunan Jumlah Dokumen Barat, kawasan untuk DINAS
Umum- Ekonomi Untuk Kab.
2 09 03 2.02 02 Rencana Kebutuhan Rencana Kebutuhan 1 Dokumen 1 Dokumen 0 35,725,000 35,725,000 Semua mendukung 1 Dokumen 85,000,000 KETAHANAN
Dana Pertumbuhan Sumbawa
Pangan Lokal Pangan Lokal Kecamatan, pemerataan PANGAN
Semua pembangunan
Kelurahan wilayah
Pelaksanaan
Pencapaian Target
Konsumsi Pangan
2 09 03 2.04 Perkapita/Tahun 0 660,000,000 669,775,000 510,000,000
sesuai dengan
Angka Kecukupan
Gizi
Kab. Pembangunan
Dana Memperkuat
Penyusunan dan Sumbawa ekonomi
Penetapan Target Barat, kawasan untuk DINAS
2 09 03 2.04 01 Konsumsi Pangan Jumlah Dokumen PPH 1 Dokumen 1 Dokumen 0 6,796,500 12,971,500 Semua mendukung 1 Dokumen 60,000,000 KETAHANAN
per Kapita per Kecamatan, pemerataan PANGAN
Tahun Semua pembangunan
Kelurahan wilayah
Dana
Transfer
Umum-
Dana
Pemberdayaan Semua Memperkuat
Alokasi
Masyarakat dalam Kab/Kota, Ketahanan Masyarakat
Umum DINAS
Penganekaragaman Jumlah KWT dan PKK Semua Ekonomi Untuk Kab.
2 09 03 2.04 02 25 Kelompok23 Kelompok 0 653,203,500 656,803,500 23 Kelompok 450,000,000 KETAHANAN
Konsumsi Pangan Yang Diberdayakan Kecamatan, Dana Pertumbuhan Sumbawa
Transfer PANGAN
Berbasis Sumber Semua Yang Berkualitas Barat
Daya Lokal Kelurahan Khusus - dan Berkeadilan
Dana
Alokasi
Khusus Non
Fisik
PROGRAM
PENANGANAN Tingkat penanganan
2 09 04 % % 100 % 100 % 0 129,000,000 129,000,000 100 % 360,000,000
KERAWANAN kerawanan pangan
PANGAN
Penyusunan Peta
Kerentanan dan
2 09 04 2.01 0 52,054,000 52,054,000 200,000,000
Ketahanan Pangan
Kecamatan
Kab. Pembangunan
Dana Memperkuat
Penyusunan, Sumbawa ekonomi
Pemutakhiran dan Jumlah Dokumen Peta Barat, kawasan untuk DINAS
2 09 04 2.01 01 Analisis Peta ketahanan dan 2 Dokumen 2 Dokumen 0 52,054,000 52,054,000 Semua mendukung 2 Dokumen 200,000,000 KETAHANAN
Ketahanan dan Kerentanan Pangan Kecamatan, pemerataan PANGAN
Kerentanan Pangan Semua pembangunan
Kelurahan wilayah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Penanganan
Kerawanan
2 09 04 2.02 Pangan 0 76,946,000 76,946,000 160,000,000
Kewenangan
Kabupaten/Kota
Kab. Pembangunan
Dana Memperkuat
Sinkronisasi Jumlah Koordinasi Barat, kawasan untuk DINAS
2 09 04 2.02 01 Penanganan Penanganan Kerawanan 12 Kali 12 Kali 0 76,946,000 76,946,000 Semua mendukung 12 Kali 160,000,000 KETAHANAN
Kerawanan Pangan Pangan Kecamatan, pemerataan PANGAN
Kabupaten/Kota Semua pembangunan
Kelurahan wilayah
PROGRAM
PENGAWASAN Tingkat keamanan
2 09 05 % % 100 % 100 % 0 122,000,000 127,225,000 100 % 315,000,000
KEAMANAN pangan
PANGAN
Pelaksanaan
Pengawasan
2 09 05 2.01 Keamanan Pangan 0 122,000,000 127,225,000 315,000,000
Segar Daerah
Kabupaten/Kota
Kab. Pembangunan
Dana Memperkuat
Penguatan Sumbawa ekonomi
Kelembagaan Jumlah Temu Teknis Barat, kawasan untuk DINAS
2 09 05 2.01 01 Keamanan Pangan Keamanan Pangan 4 Pertemuan 4 Pertemuan 0 39,319,500 36,019,500 Semua mendukung 4 Pertemuan 60,000,000 KETAHANAN
Segar Daerah Segar Kecamatan, pemerataan PANGAN
Kelurahan wilayah
Kab. Pembangunan
Dana Memperkuat
Sertifikasi Sumbawa ekonomi
Keamanan Pangan Barat, kawasan untuk DINAS
2 09 05 2.01 02 Segar Asal 4 Laporan 4 Laporan 0 33,160,000 38,460,000 Semua mendukung 4 Laporan 110,000,000 KETAHANAN
Sertifikasi PSAT Dana Pertumbuhan Sumbawa
Tumbuhan Daerah Kecamatan, pemerataan PANGAN
Kelurahan wilayah
Kab. Pembangunan
Dana Memperkuat
Registrasi Sumbawa ekonomi
Registrasi PSAT Dana Pertumbuhan Sumbawa
Kelurahan wilayah
Kab. Pembangunan
Dana Memperkuat
Rekomendasi Sumbawa ekonomi
Rekomendasi PSAT Dana Pertumbuhan Sumbawa
Kelurahan wilayah
TOTAL 0 4,820,107,070 5,249,690,779 8,642,101,277
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
2 11 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG LINGKUNGAN HIDUP 10,234,397,604 0 0 330,000,000
PROGRAM
PENUNJANG TINGKAT KELANCARAN
2 11 01 URUSAN PELAYANAN DOKUMEN
DOKUMEN 6 DOKUMEN 6 DOKUMEN 5,326,485,804 0 0 6 DOKUMEN 330,000,000
PEMERINTAHAN PERANGKAT DAERAH
DAERAH
Administrasi Jumlah Aparatur yang

2 11 01 2.03 Orang Orang 185 Orang 1,467,093,200 0 0 185 Orang 230,000,000
Umum terlayani
Kab.
Dana
Sumbawa
Transfer
Pengadaan Jumlah kendaraan Barat, Aparatur DINAS
Umum-
2 11 01 2.03 20 Kendaraan dinas/operasional yang 2 unit 2 unit 0 0 0 Semua Sipil 2 unit 200,000,000 LINGKUNGAN
Dana
Dinas/Operasional diadakan Kecamatan, Negara HIDUP
Alokasi
Semua
Umum
Kelurahan
Jumlah peralatan Kab.

Dana
gedung kantor yang Sumbawa
Transfer
Pengadaan diadakan 0 unit 0 unit Barat, Aparatur 0 unit DINAS
Umum-
2 11 01 2.03 24 Peralatan Gedung 0 0 0 Semua Sipil 30,000,000 LINGKUNGAN
Jumlah perlengkapan 50 unit 50 unit Dana 50 unit
Kantor Kecamatan, Negara HIDUP
gedung kantor yang Alokasi
Semua
diadakan Umum
Kelurahan
Peningkatan
Disiplin dan
2 11 01 2.04 0 0 0 100,000,000
Kapasitas Sumber
Daya Aparatur
Kab.
Dana
Sumbawa
Transfer
Pengadaan Pakaian Jumlah pakaian khusus Barat, DINAS
Umum-
2 11 01 2.04 05 Khusus Hari-hari hari tertentu yang 100 pasang 100 pasang 0 0 0 Semua 100 pasang 50,000,000 LINGKUNGAN
Dana
Tertentu diadakan Kecamatan, HIDUP
Alokasi
Semua
Umum
Kelurahan
Kab.
Dana
Transfer
Implementasi Barat, DINAS
Umum-
2 11 01 2.04 11 Peraturan Jumlah Peserta Bintek 5 orang 5 orang 0 0 0 Semua 5 orang 50,000,000 LINGKUNGAN
Dana
Perundang- Kecamatan, HIDUP
Alokasi
undangan Semua
Umum
Kelurahan
PROGRAM
PERENCANAAN
2 11 02 140,185,000 0 0 0
LINGKUNGAN
HIDUP
Penyelenggaran
Kajian Lingkungan
2 11 02 2.02 Hidup Streategis 0 0 0 0
(KLHS)
Kabupaten/Kota
https://sumbawabaratkab.sipd.kemendagri.go.id/daerah/main?aIduZEnIl7hE3wuvmLnw7wYa4SDDtd1j9Q0rdyj9cFYtxQtov7ULmW6lpX3ezDaj9qqGa8Clcv0hSmOysjLPSbZS8KPP8v5C1i7wWDhEZ3ajAXoD@4fK9A8byproImmPM3ZN46mV5DKqVyEPzrLDRPz1xbgygpp8tAHLNI8fytv879B@WFeI9OnAFXfqFe1dV… 1/12
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Kab.
Dana
Sumbawa
Transfer
Pembuatan dan Barat, DINAS
Jumlah dokumen KLHS Umum-
2 11 02 2.02 02 Pelaksanaan KLHS 1 Dokumen 1 Dokumen 0 0 0 Semua 1 Dokumen 0 LINGKUNGAN
RPJMD Dana
RPJPD/RPJMD Kecamatan, HIDUP
Alokasi
Semua
Umum
Kelurahan

2 11 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG LINGKUNGAN HIDUP 0 8,629,274,753 9,205,974,246 9,102,959,865
PROGRAM
PENUNJANG
URUSAN Nilai Akuntabilitas
PEMERINTAHAN Perangkat Daerah
DAERAH
KABUPATEN/KOTA
Perencanaan,
Penganggaran,
2 11 01 2.01 dan Evaluasi 0 118,313,500 118,313,500 160,000,000
Kinerja Perangkat
Daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan Dokumen
Kab. daerah yang Perencanaa
Dana
Sumbawa Meningkatkan akuntabel, n
Penyusunan Transfer
Jumlah Dokumen Barat, Sumber Daya efektif dan Pengangga DINAS
Dokumen Umum-
2 11 01 2.01 01 Perencanaan Perangkat 6 Dokumen 6 Dokumen 0 73,749,000 73,749,000 Semua Manusia Yang efisien dalam ran dan 6 Dokumen 110,000,000 LINGKUNGAN
Perencanaan Dana
Daerah Kecamatan, Berkualitas Dan mendukung Evaluasi HIDUP
Perangkat Daerah Alokasi
Semua Berdaya Saing peningkatan Kinerja
Umum
Kelurahan kinerja seluruh Perangkat
dimensi Daerah
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
Dana
Penyusunan Umum-
2 11 01 2.01 02 Rencana Kerja dan 1 Dokumen 1 Dokumen 0 10,100,000 10,100,000 Semua Manusia Yang efisien dalam ran dan 1 Dokumen 7,500,000 LINGKUNGAN
Dokumen RKA- Dana
Anggaran Kecamatan, Berkualitas Dan mendukung Evaluasi HIDUP
SKPD Alokasi
Umum
dimensi Daerah
pembangunan
daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Tata kelola
penyelenggaraa
Dana
Koordinasi dan Sumbawa Meningkatkan akuntabel, n
Transfer
Penyusunan Jumlah Dokumen Barat, Sumber Daya efektif dan Pengangga DINAS
Umum-
2 11 01 2.01 03 Dokumen Perencanaan Perangkat 1 Dokumen 1 Dokumen 0 9,907,000 9,907,000 Semua Manusia Yang efisien dalam ran dan 1 Dokumen 7,500,000 LINGKUNGAN
Dana
Perubahan RKA- Daerah Kecamatan, Berkualitas Dan mendukung Evaluasi HIDUP
Alokasi
SKPD Semua Berdaya Saing peningkatan Kinerja
Umum
dimensi Daerah
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
Dana
Transfer
Koordinasi dan Barat, Sumber Daya efektif dan Pengangga DINAS
jumlah dokumen DPA- Umum-
2 11 01 2.01 04 Penyusunan DPA- 1 Dokumen 1 Dokumen 0 8,592,500 8,592,500 Semua Manusia Yang efisien dalam ran dan 1 Dokumen 7,500,000 LINGKUNGAN
SKPD Dana
SKPD Kecamatan, Berkualitas Dan mendukung Evaluasi HIDUP
Alokasi
Umum
dimensi Daerah
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
Dana
Penyusunan Umum-
2 11 01 2.01 05 Perencanaan Perangkat 1 Dokumen 1 Dokumen 0 8,468,500 8,468,500 Semua Manusia Yang efisien dalam ran dan 1 Dokumen 7,500,000 LINGKUNGAN
Perubahan DPA- Dana
Daerah Kecamatan, Berkualitas Dan mendukung Evaluasi HIDUP
SKPD Alokasi
Umum
dimensi Daerah
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
Koordinasi dan Dana
Penyusunan Jumlah Laporan Kinerja Transfer
Barat, Sumber Daya efektif dan Pengangga DINAS
Laporan Capaian dan Ikhtisar Realisasi Umum-
2 11 01 2.01 06 13 Dokumen 13 Dokumen 0 7,496,500 7,496,500 Semua Manusia Yang efisien dalam ran dan 13 Dokumen 20,000,000 LINGKUNGAN
Kinerja dan Ikhtisar Kinerja Perangkat Dana
Kecamatan, Berkualitas Dan mendukung Evaluasi HIDUP
Realisasi Kinerja Daerah Alokasi
SKPD Umum
dimensi Daerah
pembangunan
daerah
Administrasi
2 11 01 2.02 Keuangan 0 3,388,266,253 3,689,966,951 3,579,459,865
Perangkat Daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Tata kelola
penyelenggaraa
Dana n pemerintahan
Kab. Transfer daerah yang
Sumbawa Umum- akuntabel, Dokumen
Barat, Dana efektif dan Administras DINAS
Penyediaan Gaji Jumlah laporan gaji dan
2 11 01 2.02 01 12 Bulan 12 Bulan 0 3,340,801,753 3,642,502,451 Semua Alokasi efisien dalam i Keuangan 12 Bulan 3,519,459,865 LINGKUNGAN
dan Tunjangan ASN tunjangan ASN
Kecamatan, Umum mendukung Perangkat HIDUP
Semua DBH SDA peningkatan Daerah
Kelurahan Kehutanan kinerja seluruh
- DR dimensi
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Dana
Sumbawa akuntabel, Dokumen
jumlah laporan Barat, efektif dan Administras DINAS
Penatausahaan dan Umum-
2 11 01 2.02 03 verifikasi keuangan 12 Bulan 12 Bulan 0 9,352,000 9,352,000 Semua efisien dalam i Keuangan 12 Bulan 15,000,000 LINGKUNGAN
Pengujian/Verifikasi Dana
SKPD Kecamatan, mendukung Perangkat HIDUP
Semua peningkatan Daerah
Umum
dimensi
pembangunan
daerah
Kab.
Dana
Sumbawa Dokumen
Transfer
Koordinasi dan Barat, Administras DINAS
jumlah dokumen Umum-
2 11 01 2.02 04 Pelaksanaan 12 Dokumen 12 Dokumen 0 24,595,000 24,595,000 Semua i Keuangan 12 Dokumen 15,000,000 LINGKUNGAN
akuntansi SKPD Dana
Akuntansi SKPD Kecamatan, Perangkat HIDUP
Alokasi
Semua Daerah
Umum
Kelurahan
Kab.
Dana
Sumbawa Dokumen
Barat, Administras DINAS
Penyusunan Jumlah laporan Umum-
2 11 01 2.02 05 1 Dokumen 1 Dokumen 0 8,052,500 8,052,500 Semua i Keuangan 1 Dokumen 15,000,000 LINGKUNGAN
Laporan Keuangan keuangan akhir tahun Dana
Kecamatan, Perangkat HIDUP
Semua Daerah
Umum
Kelurahan
Kab.
Dana
Koordinasi dan Sumbawa Dokumen
Transfer
Penyusunan Barat, Administras DINAS
Umum-
2 11 01 2.02 07 Laporan Keuangan jumlah laporan bulanan 12 Dokumen 12 Dokumen 0 5,465,000 5,465,000 Semua i Keuangan 12 Dokumen 15,000,000 LINGKUNGAN
Dana
Bulanan/Triwulanan Kecamatan, Perangkat HIDUP
Alokasi
/Semesteran SKPD Semua Daerah
Umum
Kelurahan
Administrasi
Barang Milik
2 11 01 2.03 0 16,095,000 16,095,000 11,000,000
Daerah pada
Perangkat Daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Dana Barang
Transfer Milik
Penatausahaan Barat, Hidup, efektif dan DINAS
Jumlah Barang Milik Umum- Daerah
2 11 01 2.03 06 Barang Milik 50 Unit 50 Unit 0 16,095,000 16,095,000 Semua Meningkatkan efisien dalam 50 Unit 11,000,000 LINGKUNGAN
Daerah Yang Dikelola Dana Pada
Daerah pada SKPD Kecamatan, Ketahanan mendukung HIDUP
Alokasi Perangkat
Umum Daerah
dimensi
pembangunan
daerah
Administrasi
2 11 01 2.05 Kepegawaian 0 6,550,000 6,550,000 57,500,000
Perangkat Daerah
Kab.
Dana
Sumbawa
Pendataan dan Transfer
jumlah laporan Barat, Aparatur DINAS
Pengolahan Umum-
2 11 01 2.05 03 penatausahaan barang 3 Laporan 3 Laporan 0 6,550,000 6,550,000 Semua Sipil 3 Laporan 7,500,000 LINGKUNGAN
Administrasi Dana
SKPD Kecamatan, Negara HIDUP
Kepegawaian Alokasi
Semua
Umum
Kelurahan
Kab.
Dana
Transfer
Implementasi Barat, Aparatur DINAS
Umum-
2 11 01 2.05 11 Peraturan 0 0 0 Semua Sipil 50,000,000 LINGKUNGAN
Dana
Perundang- Kecamatan, Negara HIDUP
Alokasi
Undangan Semua
Umum
Kelurahan
Administrasi
2 11 01 2.06 Umum Perangkat 0 10,256,300 10,256,300 30,000,000
Daerah
Kab.
Dana
Sumbawa Sarana dan
Penyediaan Transfer
jumlah komponen Barat, Prasarana DINAS
2 11 01 2.06 01 listrik/penerangan yang 10 Buah 10 Buah 0 2,825,000 2,825,000 Semua Umum 10 Buah 15,000,000 LINGKUNGAN
disediakan Kecamatan, Perangkat HIDUP
Semua Daerah
Umum
Kelurahan
Kab.
Dana
Sumbawa Sarana dan
Transfer
Penatausahaan jumlah laporan Barat, Prasarana DINAS
Umum-
2 11 01 2.06 10 Arsip Dinamis pada penatausahaan arsip 12 Bulan 12 Bulan 0 7,431,300 7,431,300 Semua Umum 12 Bulan 15,000,000 LINGKUNGAN
Dana
SKPD dinamis SKPD Kecamatan, Perangkat HIDUP
Alokasi
Semua Daerah
Umum
Kelurahan
Pengadaan Barang
Milik Daerah
Pemerintah
Daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Bantuan
Pengadaan Sarana Sumbawa Lingkungan akuntabel,
Keuangan Sarana
dan Prasarana Barat, Hidup, efektif dan DINAS
Jumlah sarpras gedung Khusus dari Prasaraana
2 11 01 2.07 11 Pendukung Gedung 10 Unit 10 Unit 0 145,000,000 176,000,000 Semua Meningkatkan efisien dalam 10 Unit 150,000,000 LINGKUNGAN
kantor yang diadakan Pemerintah Gedung
Kantor atau Kecamatan, Ketahanan mendukung HIDUP
Daerah Kantor
Bangunan Lainnya Semua Bencana Dan peningkatan
Provinsi
dimensi
pembangunan
daerah
Penyediaan Jasa
Penunjang Urusan
2 11 01 2.08 0 1,500,667,750 1,674,166,545 675,000,000
Pemerintahan
Daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Dana
Sumbawa akuntabel,
Barat, efektif dan Pelayanan DINAS
Komunikasi, jumlah jasa yang Umum-
2 11 01 2.08 02 1 Bulan 1 Bulan 0 1,500,000 1,500,000 Semua efisien dalam Umum dan 1 Bulan 75,000,000 LINGKUNGAN
Sumber Daya Air disediakan Dana
Kecamatan, mendukung ASN HIDUP
dan Listrik Alokasi
Semua peningkatan
Umum
dimensi
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Dana
Sumbawa akuntabel,
Transfer
Penyediaan Jasa umlah administratur Barat, efektif dan Pelayanan DINAS
Umum-
2 11 01 2.08 04 Pelayanan Umum pelayanan umum 130 Orang 130 Orang 0 1,499,167,750 1,672,666,545 Semua efisien dalam Umum dan 130 Orang 600,000,000 LINGKUNGAN
Dana
Kantor kantor Kecamatan, mendukung ASN HIDUP
Alokasi
Semua peningkatan
Umum
dimensi
pembangunan
daerah
Pemeliharaan
Barang Milik
Daerah Penunjang
2 11 01 2.09 0 128,083,500 128,083,500 125,000,000
Urusan
Pemerintahan
Daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Pemeliharaan, Biaya Sumbawa akuntabel, Operasiona
Pemeliharaan dan jumlah kendaraan dinas Barat, PENDAPATAN efektif dan l Kendaraan DINAS
2 11 01 2.09 01 Pajak Kendaraan dan jabatan yang 50 Unit 50 Unit 0 107,687,500 107,687,500 Semua ASLI DAERAH efisien dalam Dinas 50 Unit 75,000,000 LINGKUNGAN
Perorangan Dinas dipelihara Kecamatan, (PAD) mendukung Operasiona HIDUP
atau Kendaraan Semua peningkatan l
dimensi
pembangunan
daerah
Kab.
Dana
Pemeliharaan/Reha Sumbawa Operasiona
Transfer
bilitasi Sarana dan Barat, l Kendaraan DINAS
jumlah sarpras gedung Umum-
2 11 01 2.09 10 Prasarana Gedung 30 Unit 30 Unit 0 20,396,000 20,396,000 Semua Dinas 30 Unit 50,000,000 LINGKUNGAN
kantor yang dipelihara Dana
Kantor atau Kecamatan, Operasiona HIDUP
Alokasi
Bangunan Lainnya Semua l
Umum
Kelurahan
PROGRAM
Persentase capaian
PERENCANAAN
2 11 02 perencanaan % % 80 % 80 % 0 104,885,000 104,885,000 80 % 175,000,000
LINGKUNGAN
lingkungan hidup
HIDUP
Rencana
Perlindungan dan
Pengelolaan
2 11 02 2.01 0 104,885,000 104,885,000 175,000,000
Lingkungan Hidup
(RPPLH)
Kabupaten/Kota
Pembangunan
Kab.
sumberdaya
Sumbawa
manusia dan
Penyusunan dan Barat, DBH SDA Dokumen DINAS
Jumlah dokumen pengentasan
2 11 02 2.01 01 Penetapan RPPLH 2 Dokumen 2 Dokumen 0 104,885,000 104,885,000 Semua Kehutanan IKLHD dan 2 Dokumen 175,000,000 LINGKUNGAN
IKPLHD dan IKLHD kemiskinan
Kabupaten/Kota Kecamatan, - DR SLHD HIDUP
menuju
Semua
Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
PROGRAM
PENGENDALIAN
PENCEMARAN
2 11 03 DAN/ATAU Indeks kualitas air Score Score C Score C Score 0 1,218,948,850 1,160,910,250 C Score 430,000,000
KERUSAKAN
LINGKUNGAN
HIDUP
Pencegahan
Pencemaran
dan/atau
2 11 03 2.01 0 279,611,350 279,611,350 310,000,000
Kerusakan
Lingkungan Hidup
Kabupaten/Kota
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Koordinasi,
Sinkronisasi, dan Pembangunan
Kab.
Pelaksanaan sumberdaya
Sumbawa
Pencegahan manusia dan
Barat, DBH SDA Pemantaua DINAS
Pencemaran Jumlah Titik Mata Air pengentasan
2 11 03 2.01 01 16 Titik 16 Titik 0 262,345,350 262,345,350 Semua Kehutanan n Titik Mata 16 Titik 250,000,000 LINGKUNGAN
Lingkungan Hidup yang Terpantau kemiskinan
Kecamatan, - DR Air HIDUP
Dilaksanakan menuju
Semua
terhadap Media Sumbawa Barat
Kelurahan
Tanah, Air, Udara, sejahtera
dan Laut
Koordinasi,
Pembangunan
Sinkronisasi dan
ekonomi
Pelaksanaan Jumlah Kelompok
DBH SDA kawasan untuk Pemantaua DINAS
Pengendalian Emisi Masyarakat Terkait
2 11 03 2.01 02 2 Kelompok 2 Kelompok 0 17,266,000 17,266,000 Kehutanan mendukung n Titik Mata 2 Kelompok 60,000,000 LINGKUNGAN
Gas Rumah Kaca, Dampak Perubahan
- DR pemerataan Air HIDUP
Mitigasi dan Iklim yang dibina
pembangunan
Adaptasi Perubahan
wilayah
Iklim
Pemulihan
Pencemaran
dan/atau
2 11 03 2.03 0 939,337,500 881,298,900 120,000,000
Kerusakan
Lingkungan Hidup
Kabupaten/Kota
Pembangunan
Kab. Membangun
sumberdaya
Sumbawa Lingkungan
Koordinasi, manusia dan
Barat, DBH SDA Hidup, Kab. DINAS
Sinkronisasi dan Luas Lahan yang pengentasan
2 11 03 2.03 04 10 Ha 10 Ha 0 897,399,000 839,360,400 Semua Kehutanan Meningkatkan Sumbawa 10 Ha 60,000,000 LINGKUNGAN
Pelaksanaan direhabilitasi kemiskinan
Kecamatan, - DR Ketahanan Barat HIDUP
Rehabilitasi menuju
Semua Bencana Dan
Sumbawa Barat
sejahtera
Kab. Membangun Pembangunan

Sumbawa Lingkungan ekonomi
Koordinasi,
Barat, DBH SDA Hidup, kawasan untuk Kab. DINAS
Sinkronisasi dan Luas Lahan yang
2 11 03 2.03 05 10 Ha 10 Ha 0 41,938,500 41,938,500 Semua Kehutanan Meningkatkan mendukung Sumbawa 10 Ha 60,000,000 LINGKUNGAN
Pelaksanaan direstorasi
Kecamatan, - DR Ketahanan pemerataan Barat HIDUP
Restorasi
Semua Bencana Dan pembangunan
Kelurahan Perubahan Iklim wilayah
PROGRAM
PENGELOLAAN
Persentase pengelolaan
2 11 04 KEANEKARAGAM % % 100 % 100 % 0 580,258,000 612,158,000 100 % 660,000,000
keanekaragam hayati
AN HAYATI
(KEHATI)
Pengelolaan
Keanekaragaman
2 11 04 2.01 0 580,258,000 612,158,000 660,000,000
Hayati
Kabupaten/Kota
Pembangunan
Kab. Membangun
sumberdaya
Sumbawa Lingkungan Jumlah
manusia dan
Barat, DBH SDA Hidup, Ruang DINAS
Pengelolaan Ruang jumlah RTH yang pengentasan
2 11 04 2.01 04 6 Lokasi 6 Lokasi 0 315,258,000 347,158,000 Semua Kehutanan Meningkatkan Terbuka 6 Lokasi 600,000,000 LINGKUNGAN
Terbuka Hijau (RTH) dikelola kemiskinan
Kecamatan, - DR Ketahanan Hijau Yang HIDUP
menuju
Semua Bencana Dan Dikelola
Sumbawa Barat
sejahtera
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Pembangunan
Pengembangan Kab. Membangun
sumberdaya
Kapasitas Sumbawa Lingkungan Jumlah
manusia dan
Kelembagaan dan Jumlah kelompok Barat, DBH SDA Hidup, Ruang DINAS
pengentasan
2 11 04 2.01 06 SDM dalam peduli lingkungan 5 Kelompok 5 Kelompok 0 265,000,000 265,000,000 Semua Kehutanan Meningkatkan Terbuka 5 Kelompok 60,000,000 LINGKUNGAN
kemiskinan
Pengelolaan masyarakat Kecamatan, - DR Ketahanan Hijau Yang HIDUP
menuju
Keanekaragaman Semua Bencana Dan Dikelola
Sumbawa Barat
Hayati Kelurahan Perubahan Iklim
sejahtera
PROGRAM
PENGENDALIAN
BAHAN
BERBAHAYA DAN
Persentase
BERACUN (B3)
2 11 05 pengendalian limbah % % 100 % 100 % 0 21,031,000 21,031,000 100 % 120,000,000
DAN LIMBAH
B3
BAHAN
BERBAHAYA DAN
BERACUN
(LIMBAH B3)
Penyimpanan
2 11 05 2.01 Sementara Limbah 0 7,241,000 7,241,000 60,000,000
B3
Verifikasi Lapangan
Pembangunan
untuk Memastikan Kab.
sumberdaya
Pemenuhan Sumbawa
jumlah lokasi manusia dan Pelaku
Persyaratan Barat, DBH SDA DINAS
penyimpanan pengentasan usaha
2 11 05 2.01 02 Administrasi dan 5 Lokasi 5 Lokasi 0 7,241,000 7,241,000 Semua Kehutanan 5 Lokasi 60,000,000 LINGKUNGAN
sementara limbah B3 kemiskinan Penghasil
Teknis Kecamatan, - DR HIDUP
yang diverifikasi menuju Limbah B3
Penyimpanan Semua
Sumbawa Barat
Sementara Limbah Kelurahan
sejahtera
B3
Pengumpulan
Limbah B3 dalam
2 11 05 2.02 0 13,790,000 13,790,000 60,000,000
1 (satu) Daerah
Kabupaten/Kota
Koordinasi dan
Sinkronisasi
Pembangunan
Pengelolaan Kab. Membangun
sumberdaya
Limbah B3 dengan Sumbawa Lingkungan Pelaku
manusia dan
Pemerintah Provinsi Barat, DBH SDA Hidup, Usaha yang DINAS
jumlah rapat koordinasi pengentasan
2 11 05 2.02 02 dalam Rangka 4 Kali 4 Kali 0 13,790,000 13,790,000 Semua Kehutanan Meningkatkan Menghasilk 4 Kali 60,000,000 LINGKUNGAN
pengelolaan limbah B3 kemiskinan
Pengangkutan, Kecamatan, - DR Ketahanan an Limbah HIDUP
menuju
Pemanfaatan, Semua Bencana Dan B3
Sumbawa Barat
Pengolahan, Kelurahan Perubahan Iklim
sejahtera
dan/atau
Penimbunan
PROGRAM
PEMBINAAN DAN
PENGAWASAN
TERHADAP IZIN
LINGKUNGAN
Persentase pengawasan
2 11 06 DAN IZIN % % 100 % 100 % 0 105,005,000 105,005,000 100 % 430,000,000
PPLH
PERLINDUNGAN
DAN
PENGELOLAAN
LINGKUNGAN
HIDUP (PPLH)
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Pembinaan dan
Pengawasan
Terhadap Usaha
dan/atau Kegiatan
yang Izin
2 11 06 2.01 Lingkungan dan 0 105,005,000 105,005,000 430,000,000
Izin PPLH
diterbitkan oleh
Pemerintah
Daerah
Kabupaten/Kota
Pembangunan
Kab.
Fasilitasi sumberdaya
Sumbawa Pelaku
Pemenuhan manusia dan
Barat, DBH SDA Usaha yang DINAS
Ketentuan dan jumlah rekomendasi pengentasan
2 11 06 2.01 01 10 Dokumen 10 Dokumen 0 36,890,000 36,890,000 Semua Kehutanan Memiliki 10 Dokumen 110,000,000 LINGKUNGAN
Kewajiban Izin yang di terbitkan kemiskinan
Kecamatan, - DR Izin HIDUP
Lingkungan menuju
Semua Lingkungan
dan/atau Izin PPLH Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Pembangunan
Kab.
sumberdaya
Sumbawa Pelaku
Pengembangan jumlah Aparatur Sipil manusia dan
Barat, DBH SDA Usaha yang DINAS
Kapasitas Pejabat Negara (ASN) pengentasan
2 11 06 2.01 02 1 Orang 1 Orang 0 18,575,000 18,575,000 Semua Kehutanan Memiliki 1 Orang 260,000,000 LINGKUNGAN
Pengawas lingkungan hidup yang kemiskinan
Kecamatan, - DR Izin HIDUP
Lingkungan Hidup dilatih menuju
Semua Lingkungan
Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
Pengawasan Usaha Pembangunan
Kab.
dan/atau Kegiatan sumberdaya
Jumlah Kegiatan Usaha Sumbawa Pelaku
yang Izin manusia dan
yang memiliki ijin Barat, DBH SDA Usaha yang DINAS
Lingkungan Hidup, 20 Pelaku 20 Pelaku pengentasan 20 Pelaku
2 11 06 2.01 03 lingkungan dan 0 49,540,000 49,540,000 Semua Kehutanan Memiliki 60,000,000 LINGKUNGAN
Izin PPLH yang Usaha Usaha kemiskinan Usaha
menyampaikan Kecamatan, - DR Izin HIDUP
Diterbitkan oleh menuju
Laporan PPLH Semua Lingkungan
Pemerintah Daerah Sumbawa Barat
Kelurahan
Kabupaten/Kota sejahtera
PROGRAM
PENGHARGAAN Persentase kepedulian
2 11 09 LINGKUNGAN masyarakat terhadap % % 100 % 100 % 0 84,934,000 84,934,000 100 % 110,000,000
HIDUP UNTUK lingkungan hidup
MASYARAKAT
Pemberian
Penghargaan
2 11 09 2.01 Lingkungan Hidup 0 84,934,000 84,934,000 110,000,000
Tingkat Daerah
Kabupaten/Kota
Penilaian Kinerja
Masyarakat/Lemba Pembangunan
Kab.
ga sumberdaya
Sumbawa
Masyarakat/Dunia manusia dan Kelompok
Jumlah Peserta yang Barat, DBH SDA DINAS
Usaha/Dunia pengentasan Masyarakat
2 11 09 2.01 01 masuk nominasi 4 Orang/Kelompok
4 Orang/Kelompok 0 84,934,000 84,934,000 Semua Kehutanan 4 Orang/Kelompok 110,000,000 LINGKUNGAN
Pendidikan/ kemiskinan Peduli
Regional & Nasional Kecamatan, - DR HIDUP
Filantropi dalam menuju Lingkungan
Semua
Perlindungan dan Sumbawa Barat
Kelurahan
Pengelolaan sejahtera
Lingkungan Hidup
https://sumbawabaratkab.sipd.kemendagri.go.id/daerah/main?aIduZEnIl7hE3wuvmLnw7wYa4SDDtd1j9Q0rdyj9cFYtxQtov7ULmW6lpX3ezDaj9qqGa8Clcv0hSmOysjLPSbZS8KPP8v5C1i7wWDhEZ3ajAXoD@4fK9A8byproImmPM3ZN46mV5DKqVyEPzrLDRPz1xbgygpp8tAHLNI8fytv879B@WFeI9OnAFXfqFe1d… 10/12
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
PROGRAM
PENANGANAN Persentase penanganan
2 11 10 PENGADUAN pengaduan lingkungan % % 100 % 100 % 0 42,150,250 42,150,250 100 % 60,000,000
LINGKUNGAN hidup
HIDUP
Penyelesaian
Pengaduan
Masyarakat di
Bidang
2 11 10 2.01 Perlindungan dan 0 42,150,250 42,150,250 60,000,000
Pengelolaan
Lingkungan Hidup
(PPLH)
Kabupaten/Kota
Pembangunan
Kab.
sumberdaya
Pengelolaan Sumbawa
Pengaduan jumlah pengaduan Barat, DBH SDA DINAS
pengentasan Kabupaten
2 11 10 2.01 01 Masyarakat masyarakat yang 10 Laporan 10 Laporan 0 42,150,250 42,150,250 Semua Kehutanan 10 Laporan 60,000,000 LINGKUNGAN
kemiskinan Sumbawa
terhadap PPLH ditangani Kecamatan, - DR HIDUP
menuju Barat
Sumbawa Barat
Kelurahan
sejahtera
PROGRAM
Persentase pengelolaan
2 11 11 PENGELOLAAN % % 100 % 100 % 0 1,158,830,350 1,255,468,950 100 % 2,330,000,000
persampahan
PERSAMPAHAN
Pengelolaan
2 11 11 2.01 0 1,158,830,350 1,255,468,950 2,330,000,000
Sampah
Pembangunan
Pengurangan Kab. Membangun
sumberdaya
Sampah dengan Sumbawa Lingkungan
manusia dan
melakukan Barat, DBH SDA Hidup, DINAS
Jumlah Volume Sampah pengentasan Timbulan
2 11 11 2.01 02 Pembatasan, 50 % 50 % 0 36,601,000 36,601,000 Semua Kehutanan Meningkatkan 50 % 110,000,000 LINGKUNGAN
Terangkut ke TPA kemiskinan Sampah
Pendauran Ulang Kecamatan, - DR Ketahanan HIDUP
menuju
dan Pemanfaatan Semua Bencana Dan
Sumbawa Barat
Kembali Kelurahan Perubahan Iklim
sejahtera
Penanganan
Sampah dengan
Pembangunan
melakukan Kab. Membangun
sumberdaya
Pemilahan, Sumbawa Lingkungan
manusia dan
Pengumpulan, Barat, DBH SDA Hidup, DINAS
Jumlah Volume Sampah pengentasan Timbulan
2 11 11 2.01 03 Pengangkutan, 33 Ton 33 Ton 0 970,000,150 1,054,138,750 Semua Kehutanan Meningkatkan 33 Ton 2,000,000,000 LINGKUNGAN
Terangkut ke TPA kemiskinan Sampah
Pengolahan, dan Kecamatan, - DR Ketahanan HIDUP
menuju
Pemrosesan Akhir Semua Bencana Dan
Sumbawa Barat
Sampah di Kelurahan Perubahan Iklim
sejahtera
TPA/TPST/SPA
Kabupaten/Kota
Pembangunan
Kab. Membangun
sumberdaya
Sumbawa Lingkungan
Peningkatan Peran manusia dan
Barat, DBH SDA Hidup, DINAS
serta Masyarakat Jumlah kelompok pengentasan Timbulan
2 11 11 2.01 04 4 Kelompok 4 Kelompok 0 74,765,200 74,765,200 Semua Kehutanan Meningkatkan 4 Kelompok 110,000,000 LINGKUNGAN
dalam Pengelolaan masyarakat kemiskinan Sampah
Kecamatan, - DR Ketahanan HIDUP
Persampahan menuju
Semua Bencana Dan
Sumbawa Barat
sejahtera
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Pembangunan
Kab. Membangun
Koordinasi dan sumberdaya
Sumbawa Lingkungan
Sinkronisasi manusia dan
Jumlah Prasarana dan Barat, DBH SDA Hidup, DINAS
Penyediaan Sarana pengentasan Timbulan
2 11 11 2.01 05 Sarana Pengelolaan 2 Unit 2 Unit 0 77,464,000 89,964,000 Semua Kehutanan Meningkatkan 2 Unit 110,000,000 LINGKUNGAN
dan Prasarana kemiskinan Sampah
Persampahan Kecamatan, - DR Ketahanan HIDUP
Pengelolaan menuju
Semua Bencana Dan
Persampahan Sumbawa Barat
sejahtera
TOTAL 0 8,629,274,753 9,205,974,246 9,432,959,865
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
2 12 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG ADMINISTRASI KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL 0 5,926,207,845 6,333,365,170 6,255,713,390
PROGRAM
PENUNJANG
PEMERINTAHAN daerah
DAERAH
KABUPATEN/KOTA
Perencanaan,
Penganggaran,
2 12 01 2.01 dan Evaluasi 0 242,751,600 248,183,900 246,831,600
Kinerja Perangkat
Daerah
Dana Tata kelola

Transfer penyelenggaraa
Umum- n pemerintahan
Kab. Dana daerah yang
Memperkuat
Sumbawa Alokasi akuntabel, Satuan
Penyusunan Jumlah Dokumen Stabilitas DINAS
Barat, Umum efektif dan Kerja/Orga
Dokumen Perencanaan dan Polhukhankam KEPENDUDUKA
2 12 01 2.01 01 6 Dokumen 6 Dokumen 0 88,008,000 88,008,000 Semua Dana efisien dalam nisasi 6 Dokumen 88,088,000
Perencanaan Kinerja Perangkat Dan N PENCATATAN
Kecamatan, Transfer mendukung Perangkat
Perangkat Daerah Daerah yang disusun Transformasi SIPIL
Semua Khusus - peningkatan Daerah
Pelayanan Publik
Kelurahan Dana kinerja seluruh
Alokasi dimensi
Khusus Non pembangunan
Fisik daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Dana Memperkuat
Sumbawa akuntabel, Satuan
Koordinasi dan Transfer Stabilitas DINAS
Barat, efektif dan Kerja/Orga
Penyusunan Jumlah Dokumen RKA- Umum- Polhukhankam KEPENDUDUKA
2 12 01 2.01 02 1 Dokumen 1 Dokumen 0 11,830,000 11,830,000 Semua efisien dalam nisasi 1 Dokumen 11,830,000
Dokumen RKA- SKPD yang disusun Dana Dan N PENCATATAN
Kecamatan, mendukung Perangkat
SKPD Alokasi Transformasi SIPIL
dimensi
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Dana Memperkuat
Koordinasi dan Sumbawa akuntabel, Satuan
Transfer Stabilitas DINAS
Penyusunan Jumlah Dokumen Barat, efektif dan Kerja/Orga
Umum- Polhukhankam KEPENDUDUKA
2 12 01 2.01 03 Dokumen Perubahan RKA-SKPD 1 Dokumen 1 Dokumen 0 8,960,000 10,510,000 Semua efisien dalam nisasi 1 Dokumen 10,960,000
Dana Dan N PENCATATAN
Perubahan RKA- yang disusun Kecamatan, mendukung Perangkat
Alokasi Transformasi SIPIL
SKPD Semua peningkatan Daerah
dimensi
pembangunan
daerah
https://sumbawabaratkab.sipd.kemendagri.go.id/daerah/main?ydxYXFq20qwvLfCxEUre70k/I8mnLlsQUCBh7FNQNqvDQbY9zftmXmtaSoT/4rzcAQOiGFGhG8UoYZSGPR1IVNBiEe1n@e9ozNElN1G4qVvQrbJc1qYgFFyPxbEj4dhZ5EujDIXKBp2@ls3JcI6otgx9pTgBFjTihmPOhwgb1nmUbXUyQT7eI14xv/wZ2CuItd… 1/10
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Dana Memperkuat
Koordinasi dan Barat, efektif dan Kerja/Orga
Jumlah Dokumen DPA - Umum- Polhukhankam KEPENDUDUKA
2 12 01 2.01 04 Penyusunan DPA- 1 Dokumen 1 Dokumen 0 15,620,000 15,620,000 Semua efisien dalam nisasi 1 Dokumen 15,620,000
SKPD yang disusun Dana Dan N PENCATATAN
SKPD Kecamatan, mendukung Perangkat
dimensi
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Dana Memperkuat
Jumlah Dokumen Barat, efektif dan Kerja/Orga
Penyusunan Umum- Polhukhankam KEPENDUDUKA
2 12 01 2.01 05 Perubahan DPA-SKPD 1 Dokumen 1 Dokumen 0 10,956,000 14,838,300 Semua efisien dalam nisasi 1 Dokumen 12,956,000
Perubahan DPA- Dana Dan N PENCATATAN
yang disusun Kecamatan, mendukung Perangkat
SKPD Alokasi Transformasi SIPIL
dimensi
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Penyusunan Transfer Stabilitas DINAS
Laporan Capaian Jumlah Dokumen Umum- Polhukhankam KEPENDUDUKA
2 12 01 2.01 06 3 Dokumen 4 Dokumen 0 107,377,600 107,377,600 Semua efisien dalam nisasi 4 Dokumen 107,377,600
Kinerja dan Ikhtisar Monev Kinerja SKPD Dana Dan N PENCATATAN
Realisasi Kinerja Alokasi Transformasi SIPIL
dimensi
pembangunan
daerah
Administrasi
2 12 01 2.02 Keuangan 0 2,949,602,705 3,314,280,030 2,945,074,750
Perangkat Daerah
Tata kelola
Dana penyelenggaraa
Kab. Umum- daerah yang
Memperkuat
Sumbawa Dana akuntabel, Satuan
Stabilitas DINAS
Jumlah Dokumen Barat, Alokasi efektif dan Kerja/Orga
Penyediaan Gaji Polhukhankam KEPENDUDUKA
2 12 01 2.02 01 Penyediaan Gaji dan 12 Dokumen 12 Dokumen 0 2,897,572,955 3,278,530,280 Semua Umum efisien dalam nisasi 12 Dokumen 2,910,000,000
dan Tunjangan ASN Dan N PENCATATAN
Tunjangan ASN Kecamatan, Dana mendukung Perangkat
Transformasi SIPIL
Semua Transfer peningkatan Daerah
Pelayanan Publik
Kelurahan Umum - kinerja seluruh
Dana Bagi dimensi
Hasil pembangunan
daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Dana Memperkuat
Pelaksanaan Transfer Stabilitas DINAS
Jumlah laporan Barat, efektif dan Kerja/Orga
Penatausahaan dan Umum- Polhukhankam KEPENDUDUKA
2 12 01 2.02 03 verifikasi keuangan 12 Dokumen 12 Laporan 0 9,021,000 9,021,000 Semua efisien dalam nisasi 12 Laporan 9,021,000
Pengujian/Verifikasi Dana Dan N PENCATATAN
SKPD Kecamatan, mendukung Perangkat
Keuangan SKPD Alokasi Transformasi SIPIL
dimensi
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Dana Memperkuat
Koordinasi dan Jumlah Laporan Barat, efektif dan Kerja/Orga
2 12 01 2.02 04 Pelaksanaan Pelaksanaan Akuntansi 12 Dokumen 12 Laporan 0 32,788,750 16,508,750 Semua efisien dalam nisasi 12 Laporan 15,833,750
Akuntansi SKPD SKPD Kecamatan, mendukung Perangkat
dimensi
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Dana Memperkuat
Penyusunan Jumlah laporan Umum- Polhukhankam KEPENDUDUKA
2 12 01 2.02 05 1 Dokumen 1 Laporan 0 4,920,000 4,920,000 Semua efisien dalam nisasi 1 Laporan 4,920,000
Laporan Keuangan keuangan akhir tahun Dana Dan N PENCATATAN
Akhir Tahun SKPD Alokasi Transformasi SIPIL
dimensi
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Dana Memperkuat
Koordinasi dan Sumbawa akuntabel, Satuan
Penyusunan Barat, efektif dan Kerja/Orga
JJumlah Laporan Umum- Polhukhankam KEPENDUDUKA
2 12 01 2.02 07 Laporan Keuangan 12 Dokumen 12 Laporan 0 5,300,000 5,300,000 Semua efisien dalam nisasi 12 Laporan 5,300,000
Keuangan Bulanan Dana Dan N PENCATATAN
Bulanan/Triwulanan Kecamatan, mendukung Perangkat
/Semesteran SKPD Semua peningkatan Daerah
dimensi
pembangunan
daerah
Administrasi
Barang Milik
2 12 01 2.03 0 9,637,000 9,637,000 9,637,000
Daerah pada
Perangkat Daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Dana Memperkuat
Penatausahaan Jumlah Laporan Barat, efektif dan Kerja/Orga
2 12 01 2.03 06 Barang Milik Penatausahaan Barang 4 Dokumen 4 Laporan 0 9,637,000 9,637,000 Semua efisien dalam nisasi 4 Laporan 9,637,000
Daerah pada SKPD Milik Daerah Kecamatan, mendukung Perangkat
dimensi
pembangunan
daerah
Administrasi
2 12 01 2.06 Umum Perangkat 0 29,398,000 22,298,000 22,298,000
Daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Dana Memperkuat
Penyediaan Jumlah Komponen Transfer Stabilitas DINAS
Komponen Instalasi Instalasi Listrik dan Umum- Polhukhankam KEPENDUDUKA
2 12 01 2.06 01 95 Buah 100 Buah 0 9,436,000 9,436,000 Semua efisien dalam nisasi 100 Buah 9,436,000
Listrik/Penerangan Penerangan Bangunan Dana Dan N PENCATATAN
Bangunan Kantor Kantor yang disediakan Alokasi Transformasi SIPIL
dimensi
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
daerah yang
Dana Memperkuat
akuntabel, Satuan
Penatausahaan Jumlah Laporan efektif dan Kerja/Orga
2 12 01 2.06 10 Arsip Dinamis pada Penatausahaan Arsip 12 Dokumen 12 Laporan 0 19,962,000 12,862,000 efisien dalam nisasi 12 Laporan 12,862,000
SKPD Dinamis SKPD mendukung Perangkat
peningkatan Daerah
kinerja seluruh
dimensi
pembangunan
daerah
Pengadaan Barang
Milik Daerah
Pemerintah
Daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Dana
Transfer
Umum-
Kab. Dana
Memperkuat
Pengadaan Sarana Sumbawa Alokasi Satuan
Jumlah Sarana dan Stabilitas DINAS
dan Prasarana Barat, Umum Kerja/Orga
Prasarana Gedung Polhukhankam KEPENDUDUKA
2 12 01 2.07 10 Gedung Kantor 10 Jenis 21 Unit 0 49,832,600 453,164,800 Semua Dana nisasi 21 Unit 431,122,900
Kantor atau Bangunan Dan N PENCATATAN
atau Bangunan Kecamatan, Transfer Perangkat
yang diadakan Transformasi SIPIL
Lainnya Semua Khusus - Daerah
Pelayanan Publik
Kelurahan Dana
Alokasi
Khusus Non
Fisik
Penyediaan Jasa
Penunjang Urusan
2 12 01 2.08 0 720,690,800 885,566,800 1,043,502,100
Pemerintahan
Daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Dana Memperkuat
Penyediaan Jasa Transfer Stabilitas DINAS
Komunikasi, Jumlah Jasa yang Umum- Polhukhankam KEPENDUDUKA
2 12 01 2.08 02 12 Bulan 3 Jasa 0 56,719,700 52,519,700 Semua efisien dalam nisasi 3 Jasa 72,519,000
Sumber Daya Air disediakan Dana Dan N PENCATATAN
dan Listrik Alokasi Transformasi SIPIL
dimensi
pembangunan
daerah
Dana Tata kelola

Transfer penyelenggaraa
Umum- n pemerintahan
Memperkuat
Sumbawa Alokasi akuntabel, Satuan
Stabilitas DINAS
Penyediaan Jasa Jumlah Tenaga Barat, Umum efektif dan Kerja/Orga
Polhukhankam KEPENDUDUKA
2 12 01 2.08 04 Pelayanan Umum Administrasi Pelayanan 12 Bulan 29 orang 0 663,971,100 833,047,100 Semua Dana efisien dalam nisasi 29 orang 970,983,100
Dan N PENCATATAN
Kantor Umum Kantor Kecamatan, Transfer mendukung Perangkat
Transformasi SIPIL
Semua Khusus - peningkatan Daerah
Pelayanan Publik
Alokasi dimensi
Khusus Non pembangunan
Fisik daerah
Pemeliharaan
Barang Milik
Daerah Penunjang
2 12 01 2.09 0 106,644,000 92,044,000 88,644,000
Urusan
Pemerintahan
Daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Dana Memperkuat
Pemeliharaan, Biaya Sumbawa akuntabel, Satuan
Pemeliharaan dan Jumlah Kendaraan Barat, efektif dan Kerja/Orga
2 12 01 2.09 01 Pajak Kendaraan Dinas dan Jabatan yang 56 Unit 56 Unit 0 49,774,000 55,174,000 Semua efisien dalam nisasi 56 Unit 51,774,000
Perorangan Dinas dipelihara Kecamatan, mendukung Perangkat
atau Kendaraan Semua peningkatan Daerah
dimensi
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Dana Memperkuat
Pemeliharaan/Reha Sumbawa akuntabel, Satuan
bilitasi Sarana dan Barat, efektif dan Kerja/Orga
Jumlah Sarpras Gedung Umum- Polhukhankam KEPENDUDUKA
2 12 01 2.09 10 Prasarana Gedung 16 Unit 16 Unit 0 56,870,000 36,870,000 Semua efisien dalam nisasi 16 Unit 36,870,000
Kantor yang dipelihara Dana Dan N PENCATATAN
Kantor atau Kecamatan, mendukung Perangkat
Bangunan Lainnya Semua peningkatan Daerah
dimensi
pembangunan
daerah
PROGRAM
Tingkat pendaftaran
2 12 02 PENDAFTARAN % % 100 % 100 % 0 675,594,000 683,837,000 100 % 596,312,000
penduduk
PENDUDUK
Pelayanan
2 12 02 2.01 Pendaftaran 0 675,594,000 683,837,000 596,312,000
Penduduk
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan Penduduk /
Kab. Dana daerah yang Masyarakat
Memperkuat
Pendataan Jumlah penduduk non Sumbawa Transfer akuntabel, yang
Stabilitas DINAS
Penduduk Non permanen dan rentan Barat, Khusus - efektif dan Membutuh
Polhukhankam KEPENDUDUKA
2 12 02 2.01 01 Permanen dan administrasi 3000 Dokumen
200 orang 0 71,604,000 45,494,000 Semua Dana efisien dalam kan 200 orang 45,494,000
Dan N PENCATATAN
Rentan Administrasi kependudukan yang Kecamatan, Alokasi mendukung Pelayanan
Transformasi SIPIL
Kependudukan terdata Semua Khusus Non peningkatan Pendaftara
Pelayanan Publik
Kelurahan Fisik kinerja seluruh n
dimensi Penduduk
pembangunan
daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Tata kelola
penyelenggaraa
Pencatatan, Memperkuat
Sumbawa Transfer akuntabel, yang
Penatausahaan dan Jumlah penerbitan Stabilitas DINAS
Barat, Khusus - efektif dan Membutuh
Penerbitan dokumen Polhukhankam KEPENDUDUKA
2 12 02 2.01 02 14000 Dokumen
14000 Dokumen 0 505,837,000 555,130,000 Semua Dana efisien dalam kan 14000 Dokumen 467,605,000
Dokumen atas kependudukan atas Dan N PENCATATAN
Kecamatan, Alokasi mendukung Pelayanan
Pendaftaran pendaftaran penduduk Transformasi SIPIL
Semua Khusus Non peningkatan Pendaftara
Penduduk Pelayanan Publik
dimensi Penduduk
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
Memperkuat
Penyelesaian Stabilitas DINAS
Jumlah Masalah Barat, Khusus - efektif dan Membutuh
Masalah Polhukhankam KEPENDUDUKA
2 12 02 2.01 03 Pendaftaran Penduduk 12 Dokumen 1 Dokumen 0 55,798,000 46,158,000 Semua Dana efisien dalam kan 1 Dokumen 46,158,000
Pendaftaran Dan N PENCATATAN
yang Diselesaikan Kecamatan, Alokasi mendukung Pelayanan
Penduduk Transformasi SIPIL
Pelayanan Publik
dimensi Penduduk
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
Memperkuat
Jumlah dokumen Stabilitas DINAS
Pencatatan atas Barat, Khusus - efektif dan Membutuh
pindah datang WNI Polhukhankam KEPENDUDUKA
2 12 02 2.01 06 Pelaporan Peristiwa 12 Dokumen 12 Dokumen 0 42,355,000 37,055,000 Semua Dana efisien dalam kan 12 Dokumen 37,055,000
dan WNA yang Dan N PENCATATAN
Kependudukan Kecamatan, Alokasi mendukung Pelayanan
diterbitkan Transformasi SIPIL
Pelayanan Publik
dimensi Penduduk
pembangunan
daerah
PROGRAM
2 12 03 PENCATATAN Tingkat pencatatan sipil % % 100 % 100 % 0 270,819,000 182,177,000 100 % 225,240,600
SIPIL
Pelayanan
2 12 03 2.01 0 233,883,200 125,241,200 125,240,600
Pencatatan Sipil
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Penduduk /
Pencatatan, Memperkuat Masyarakat
Sumbawa Transfer akuntabel,
Penatausahaan dan Stabilitas yang DINAS
Jumlah dokumen Akta Barat, Khusus - efektif dan
Penerbitan Polhukhankam membutuh KEPENDUDUKA
2 12 03 2.01 01 Kelahiran yang 20000 Dokumen
5000 Dokumen 0 125,096,600 81,342,600 Semua Dana efisien dalam 5000 Dokumen 81,342,600
Dokumen atas Dan kan N PENCATATAN
diterbitkan Kecamatan, Alokasi mendukung
Pelaporan Peristiwa Transformasi pelayanan SIPIL
Semua Khusus Non peningkatan
Penting Pelayanan Publik pencatatan
Kelurahan Fisik kinerja seluruh
sipil
dimensi
pembangunan
daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Penduduk /
Memperkuat Masyarakat
Stabilitas yang DINAS
Peningkatan dalam Barat, Khusus - efektif dan
Jumlah pelayanan Polhukhankam membutuh KEPENDUDUKA
2 12 03 2.01 02 Pelayanan 64 Kali 64 Kali 0 108,786,600 43,898,600 Semua Dana efisien dalam 64 Kali 43,898,000
keliling Dan kan N PENCATATAN
Pencatatan Sipil Kecamatan, Alokasi mendukung
Transformasi pelayanan SIPIL
Pelayanan Publik pencatatan
sipil
dimensi
pembangunan
daerah
Penyelenggaraan
2 12 03 2.02 0 36,935,800 56,935,800 100,000,000
Pencatatan Sipil
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Memperkuat
Stabilitas Petugas DINAS
Barat, Khusus - efektif dan
Sosialisasi terkait Jumlah Peserta Polhukhankam Desa/Kelur KEPENDUDUKA
2 12 03 2.02 08 72 Orang 100 Orang 0 36,935,800 56,935,800 Semua Dana efisien dalam 100 Orang 100,000,000
Pencatatan Sipil Sosialisasi Dan ahan dan N PENCATATAN
Kecamatan, Alokasi mendukung
Transformasi Kecamatan SIPIL
Pelayanan Publik
dimensi
pembangunan
daerah
PROGRAM
2 12 04 INFORMASI informasi % % 100 % 100 % 0 786,102,140 366,940,640 100 % 574,814,440
ADMINISTRASI kependudukan
KEPENDUDUKAN
Pengumpulan
Data
Kependudukan
2 12 04 2.01 dan Pemanfaatan 0 254,514,800 86,034,800 86,034,600
dan Penyajian
Database
Kependudukan
Data
Penduduk
Kabupaten
dan
Kab. Dana
Memperkuat Lembaga/O
Sumbawa Transfer
Stabilitas rganisasi di DINAS
Pengolahan dan Jumlah dokumen data Barat, Khusus -
Polhukhankam Kabupaten KEPENDUDUKA
2 12 04 2.01 01 Penyajian Data kependudukan yang 175 Buku 2 dokumen 0 105,951,000 22,827,000 Semua Dana 2 dokumen 22,827,000
Dan Sumbawa N PENCATATAN
Kependudukan diterbitkan Kecamatan, Alokasi
Transformasi Barat yang SIPIL
Semua Khusus Non
Pelayanan Publik Memanfaat
Kelurahan Fisik
kan
Database
Kependudu
kan
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Data
Tata kelola
Penduduk
penyelenggaraa
Kabupaten
n pemerintahan
dan
Memperkuat Lembaga/O
Stabilitas rganisasi di DINAS
Kerjasama Jumlah Perjanjian Barat, Khusus - efektif dan
Polhukhankam Kabupaten KEPENDUDUKA
2 12 04 2.01 02 Pemanfaatan Data Kerjasama yang 10 Dokumen 10 Dokumen 0 148,563,800 63,207,800 Semua Dana efisien dalam 10 Dokumen 63,207,600
Dan Sumbawa N PENCATATAN
Kependudukan dihasilkan Kecamatan, Alokasi mendukung
Transformasi Barat yang SIPIL
Pelayanan Publik Memanfaat
kan
dimensi
Database
pembangunan
Kependudu
daerah
kan
Penyelenggaraan
Jumlah peserta
Pengelolaan
sosialisasi sistem
2 12 04 2.03 Informasi Orang Orang 402 Orang 0 324,156,340 280,905,840 402 Orang 268,779,840
informasi administrasi
Administrasi
kependudukan
Kependudukan
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Petugas
Dana daerah yang
Semua Memperkuat Desa/Kelur
Transfer akuntabel,
Kab/Kota, Stabilitas ahan, DINAS
Penyelenggaraan Jumlah inovasi Khusus - efektif dan
Semua Polhukhankam Kecamatan KEPENDUDUKA
2 12 04 2.03 04 Pemanfaatan Data pemanfaatan data 115 Orang 2 Inovasi 0 88,215,000 42,989,000 Dana efisien dalam 2 Inovasi 42,989,000
Kecamatan, Dan dan N PENCATATAN
Kependudukan kependudukan Alokasi mendukung
Semua Transformasi Organisasi SIPIL
Khusus Non peningkatan
Kelurahan Pelayanan Publik Perangkat
Fisik kinerja seluruh
Daerah
dimensi
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Petugas
Kab. daerah yang
Dana Memperkuat Desa/Kelur
Sosialisasi terkait Sumbawa akuntabel,
Transfer Stabilitas ahan, DINAS
Pengelolaan Barat, efektif dan
Jumlah Peserta Umum- Polhukhankam Kecamatan KEPENDUDUKA
2 12 04 2.03 05 Informasi 180 Orang 150 Orang 0 71,580,000 71,580,000 Semua efisien dalam 150 Orang 59,454,000
Sosialisasi Dana Dan dan N PENCATATAN
Administrasi Kecamatan, mendukung
Alokasi Transformasi Organisasi SIPIL
Kependudukan Semua peningkatan
Umum Pelayanan Publik Perangkat
Daerah
dimensi
pembangunan
daerah
Petugas
Jumlah peserta Dana
Komunikasi, Memperkuat Desa/Kelur
penyelenggaraan Transfer
Informasi, dan Stabilitas ahan, DINAS
kegiatan komunikasi, Khusus -
Edukasi Kepada Polhukhankam Kecamatan KEPENDUDUKA
2 12 04 2.03 07 informasi dan edukasi 35 orang 0 0 58,557,500 Dana 35 orang 58,557,500
Pemangku Dan dan N PENCATATAN
kepada pemangku Alokasi
Kepentingan dan Transformasi Organisasi SIPIL
kepentingan dan Khusus Non
Masyarakat Pelayanan Publik Perangkat
masyarakat Fisik
Daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Petugas
Kab.
Penyajian Data Dana Memperkuat Desa/Kelur
Sumbawa
Kependudukan Transfer Stabilitas ahan, DINAS
Barat,
Yang Akurat dan Jumlah buku agregat Umum- Polhukhankam Kecamatan KEPENDUDUKA
2 12 04 2.03 08 72 Orang 170 Buku 0 164,361,340 107,779,340 Semua 170 Buku 107,779,340
dapat yang diterbitkan Dana Dan dan N PENCATATAN
Kecamatan,
Dipertanggungjawa Alokasi Transformasi Organisasi SIPIL
Semua
bkan Umum Pelayanan Publik Perangkat
Kelurahan
Daerah
Pembinaan dan
Pengawasan
Pengelolaan
2 12 04 2.04 0 207,431,000 0 220,000,000
Informasi
Administrasi
Kependudukan
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Bimbingan Teknis Petugas
terkait Pengelolaan Memperkuat Desa/Kelur
Informasi Stabilitas ahan, DINAS
Jumlah Peserta Bimtek Barat, Khusus - efektif dan
Administrasi Polhukhankam Kecamatan KEPENDUDUKA
2 12 04 2.04 03 Sistem Informasi dan 100 Orang 100 Orang 0 207,431,000 0 Semua Dana efisien dalam 100 Orang 220,000,000
Kependudukan dan Dan dan Satuan N PENCATATAN
Data Kependudukan Kecamatan, Alokasi mendukung
Pendayagunaan Transformasi Kerja SIPIL
Data Pelayanan Publik Perangkat
Kependudukan Daerah
dimensi
pembangunan
daerah
PROGRAM
2 12 05 % % 100 % 100 % 0 85,136,000 75,236,000 100 % 72,236,000
PROFIL profil pendudukan
KEPENDUDUKAN
Penyusunan Profil
2 12 05 2.01 0 85,136,000 75,236,000 72,236,000
Kependudukan
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Penyusunan Profil Kab. daerah yang
Dana Memperkuat Data
Data Sumbawa akuntabel,
Transfer Stabilitas perkemban DINAS
Perkembangan dan Jumlah buku profil Barat, efektif dan
Umum- Polhukhankam gan KEPENDUDUKA
2 12 05 2.01 02 Proyeksi kependudukan yang 25 Buku 25 Buku 0 85,136,000 75,236,000 Semua efisien dalam 25 Buku 72,236,000
Dana Dan proyeksi N PENCATATAN
Kependudukan dicetak Kecamatan, mendukung
Alokasi Transformasi penduduk SIPIL
serta Kebutuhan Semua peningkatan
Umum Pelayanan Publik kabupaten
yang lain Kelurahan kinerja seluruh
dimensi
pembangunan
daerah
TOTAL 0 5,926,207,845 6,333,365,170 6,255,713,390
https://sumbawabaratkab.sipd.kemendagri.go.id/daerah/main?ydxYXFq20qwvLfCxEUre70k/I8mnLlsQUCBh7FNQNqvDQbY9zftmXmtaSoT/4rzcAQOiGFGhG8UoYZSGPR1IVNBiEe1n@e9ozNElN1G4qVvQrbJc1qYgFFyPxbEj4dhZ5EujDIXKBp2@ls3JcI6otgx9pTgBFjTihmPOhwgb1nmUbXUyQT7eI14xv/wZ2CuIt… 10/10
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
2 13 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA 0 7,616,616,704 7,001,216,704 8,673,000,000
PROGRAM
PENUNJANG
PEMERINTAHAN daerah
DAERAH
KABUPATEN/KOTA
Perencanaan,
Penganggaran,
2 13 01 2.01 dan Evaluasi 0 86,671,100 86,671,100 102,000,000
Kinerja Perangkat
Daerah
Kab. Pembangunan
Dana Memperkuat
Sumbawa ekonomi
Penyusunan Jumlah Dokumen Transfer Ketahanan DINAS
Barat, kawasan untuk
Dokumen Perencanaan dan Umum- Ekonomi Untuk Perangkat PEMBERDAYAAN
2 13 01 2.01 01 6 Dokumen 6 Dokumen 0 17,533,000 17,533,000 Semua mendukung 6 Dokumen 20,000,000
Perencanaan Kinerja Perangkat Dana Pertumbuhan Daerah MASYARAKAT
Kecamatan, pemerataan
Perangkat Daerah Daerah Alokasi Yang Berkualitas DAN DESA
Semua pembangunan
Kelurahan wilayah
Pembangunan
Dana Memperkuat
ekonomi
Koordinasi dan Transfer Ketahanan DINAS
kawasan untuk
Penyusunan Jumlah Dokumen RKA Umum- Ekonomi Untuk Perangkat PEMBERDAYAAN
2 13 01 2.01 02 1 Dokumen 1 Dokumen 0 13,525,100 13,525,100 mendukung 1 Dokumen 15,000,000
Dokumen RKA- SKPD Dana Pertumbuhan Daerah MASYARAKAT
pemerataan
SKPD Alokasi Yang Berkualitas DAN DESA
pembangunan
wilayah
Kab. Pembangunan
Dana Memperkuat
Transfer Ketahanan DINAS
Penyusunan Barat, kawasan untuk
Jumlah Dokumen Umum- Ekonomi Untuk Perangkat PEMBERDAYAAN
2 13 01 2.01 03 Dokumen 1 Dokumen 1 Dokumen 0 12,095,000 12,095,000 Semua mendukung 1 Dokumen 15,000,000
Perubahan RKA SKPD Dana Pertumbuhan Daerah MASYARAKAT
Perubahan RKA- Kecamatan, pemerataan
Alokasi Yang Berkualitas DAN DESA
Kelurahan wilayah
Kab. Pembangunan
Dana Memperkuat
Sumbawa ekonomi
Koordinasi dan Barat, kawasan untuk
Jumlah Dokumen DPA Umum- Ekonomi Untuk Perangkat PEMBERDAYAAN
2 13 01 2.01 04 Penyusunan DPA- 1 Dokumen 1 Dokumen 0 11,890,000 11,890,000 Semua mendukung 1 Dokumen 15,000,000
SKPD Dana Pertumbuhan Daerah MASYARAKAT
SKPD Kecamatan, pemerataan
Semua pembangunan
Kelurahan wilayah
Kab. Pembangunan
Dana Memperkuat
Sumbawa ekonomi
Penyusunan Jumlah Dokumen Umum- Ekonomi Untuk Perangkat PEMBERDAYAAN
Perubahan DPA- Perubahan DPA SKPD Dana Pertumbuhan Daerah MASYARAKAT
SKPD Alokasi Yang Berkualitas DAN DESA
Semua pembangunan
Kelurahan wilayah
https://sumbawabaratkab.sipd.kemendagri.go.id/daerah/main?NDF3Pe6ni5JiuXSMVfuACQZu8Cnv85uYlJ9KUHONzwA9crnAhYohyeyAde6oR9OfXJY5/9DitkjaE1xvIfEyuvY4i2f7qGh4TJfeqPKCcGx4MTw8fhmb3LAq4mSornD/se2PxpFMuUpx9nMHY4Nu7ZHRvRnI6//ttF7HctGAMBdRl863TRnDXPWyLq/fRGBrkMOa… 1/7
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Kab. Pembangunan
Sumbawa ekonomi
Penyusunan Transfer Ketahanan DINAS
Laporan Capaian Jumlah Dokumen Umum- Ekonomi Untuk Perangkat PEMBERDAYAAN
Kinerja dan Ikhtisar Monev Kinerja SKPD Dana Pertumbuhan Daerah MASYARAKAT
Realisasi Kinerja Alokasi Yang Berkualitas DAN DESA
Semua pembangunan
Kelurahan wilayah
Administrasi
2 13 01 2.02 Keuangan 0 2,570,794,604 2,570,794,604 2,643,000,000
Perangkat Daerah
Dana
Transfer
Memperkuat
Ketahanan DINAS
Barat, Hasil kawasan untuk
Penyediaan Gaji Jumlah Laporan Gaji Ekonomi Untuk Perangkat PEMBERDAYAAN
2 13 01 2.02 01 1 Laporan 1 Laporan 0 2,535,890,604 2,535,890,604 Semua Dana mendukung 1 Laporan 2,600,000,000
dan Tunjangan ASN dan Tunjangan ASN Pertumbuhan Daerah MASYARAKAT
Kecamatan, Transfer pemerataan
Yang Berkualitas DAN DESA
dan Berkeadilan
Alokasi
Umum
Kab. Pembangunan
Dana Memperkuat
Sumbawa ekonomi
Pelaksanaan Transfer Ketahanan DINAS
Penatausahaan dan Jumlah Laporan Umum- Ekonomi Untuk Perangkat PEMBERDAYAAN
2 13 01 2.02 03 4 Laporan 4 Laporan 0 13,305,000 13,305,000 Semua mendukung 4 Laporan 15,000,000
Pengujian/Verifikasi Verifikasi Dana Pertumbuhan Daerah MASYARAKAT
Keuangan SKPD Alokasi Yang Berkualitas DAN DESA
Semua pembangunan
Kelurahan wilayah
Kab. Pembangunan
Dana Memperkuat
Sumbawa ekonomi
Jumlah Laporan Umum- Ekonomi Untuk Perangkat PEMBERDAYAAN
2 13 01 2.02 04 Pelaksanaan 1 Dokumen 1 Dokumen 0 8,910,000 8,910,000 Semua mendukung 1 Dokumen 10,000,000
Akuntansi Keuangan Dana Pertumbuhan Daerah MASYARAKAT
Akuntansi SKPD Kecamatan, pemerataan
Semua pembangunan
Kelurahan wilayah
Pembangunan
Semua Dana Memperkuat
ekonomi
Koordinasi dan Kab/Kota, Transfer Ketahanan DINAS
kawasan untuk
Penyusunan Jumlah Laporan Semua Umum- Ekonomi Untuk Perangkat PEMBERDAYAAN
2 13 01 2.02 05 1 Laporan 1 Laporan 0 4,298,000 4,298,000 mendukung 1 Laporan 6,000,000
Laporan Keuangan Keuangan Akhir Tahun Kecamatan, Dana Pertumbuhan Daerah MASYARAKAT
pemerataan
Akhir Tahun SKPD Semua Alokasi Yang Berkualitas DAN DESA
pembangunan
Kelurahan Umum dan Berkeadilan
wilayah
Kab. Pembangunan
Dana Memperkuat
Penyusunan Jumlah Laporan Barat, kawasan untuk
Umum- Ekonomi Untuk Perangkat PEMBERDAYAAN
2 13 01 2.02 07 Laporan Keuangan Realisasi Fisik dan 12 Laporan 12 Laporan 0 8,391,000 8,391,000 Semua mendukung 12 Laporan 12,000,000
Dana Pertumbuhan Daerah MASYARAKAT
Bulanan/Triwulanan Keuangan Kecamatan, pemerataan
Kelurahan wilayah
Administrasi
2 13 01 2.05 Kepegawaian 0 22,622,680 22,622,680 30,000,000
Perangkat Daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Kab.
Dana Memperkuat
Sumbawa
Pendataan dan Jumlah Laporan Transfer Ketahanan DINAS
Barat,
Pengolahan Pengelolaan Umum- Ekonomi Untuk Perangkat PEMBERDAYAAN
Administrasi Administrasi Dana Pertumbuhan Daerah MASYARAKAT
Kecamatan,
Kepegawaian Kepegawaian Alokasi Yang Berkualitas DAN DESA
Semua
Kelurahan
Administrasi
2 13 01 2.06 Umum Perangkat 0 5,711,000 5,711,000 10,000,000
Daerah
Kab. Pembangunan
Dana Memperkuat
Sumbawa ekonomi
Penyediaan Transfer Ketahanan DINAS
Jumlah Komponen Barat, kawasan untuk
Komponen Instalasi Umum- Ekonomi Untuk Perangkat PEMBERDAYAAN
2 13 01 2.06 01 Listrik/Penerangan 10 Unit 10 Unit 0 2,628,000 2,628,000 Semua mendukung 10 Unit 5,000,000
Listrik/Penerangan Dana Pertumbuhan Daerah MASYARAKAT
yang Disediakan Kecamatan, pemerataan
Bangunan Kantor Alokasi Yang Berkualitas DAN DESA
Semua pembangunan
Kelurahan wilayah
Kab. Pembangunan
Dana Memperkuat
Sumbawa ekonomi
Penatausahaan Jumlah Laporan Barat, kawasan untuk
2 13 01 2.06 10 Arsip Dinamis pada Penatausahaan Arsip 12 Laporan 12 Laporan 0 3,083,000 3,083,000 Semua mendukung 12 Laporan 5,000,000
SKPD Dinamis SKPD Kecamatan, pemerataan
Semua pembangunan
Kelurahan wilayah
Pengadaan Barang
Milik Daerah
Pemerintah
Daerah
Kab. Pembangunan
Dana Memperkuat
Pengadaan Sarana Sumbawa ekonomi
dan Prasarana Barat, kawasan untuk
Jumlah Sarpras Gedung Umum- Ekonomi Untuk Perangkat PEMBERDAYAAN
2 13 01 2.07 10 Gedung Kantor 10 Unit 10 Unit 0 13,500,000 13,500,000 Semua mendukung 10 Unit 20,000,000
Kantor yang Diadakan Dana Pertumbuhan Daerah MASYARAKAT
atau Bangunan Kecamatan, pemerataan
Lainnya Semua pembangunan
Kelurahan wilayah
Kab. Pembangunan
Dana Memperkuat
dan Prasarana Jumlah Sarpras Barat, kawasan untuk
2 13 01 2.07 11 Pendukung Gedung Pendukung Gedung 2 Unit 2 Unit 0 5,560,000 5,560,000 Semua mendukung 2 Unit 10,000,000
Kantor atau Kantor yang Dipelihara Kecamatan, pemerataan
Kelurahan wilayah
Penyediaan Jasa
Penunjang Urusan
2 13 01 2.08 0 533,869,000 533,869,000 572,000,000
Pemerintahan
Daerah
Kab. Pembangunan
Dana Memperkuat
Sumbawa ekonomi
Penyediaan Jasa Transfer Ketahanan DINAS
Komunikasi, Jumlah Jasa yang Umum- Ekonomi Untuk Perangkat PEMBERDAYAAN
2 13 01 2.08 02 2 Jasa 2 Jasa 0 33,325,000 33,325,000 Semua mendukung 2 Jasa 52,000,000
Sumber Daya Air Disediakan Dana Pertumbuhan Daerah MASYARAKAT
dan Listrik Alokasi Yang Berkualitas DAN DESA
Semua pembangunan
Kelurahan wilayah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Kab. Pembangunan
Dana Memperkuat
Sumbawa ekonomi
Penyediaan Jasa Jumlah Administratur Barat, kawasan untuk
2 13 01 2.08 04 Pelayanan Umum Pelayanan Umum 31 Orang 31 Orang 0 500,544,000 500,544,000 Semua mendukung 31 Orang 520,000,000
Kantor Kantor Kecamatan, pemerataan
Semua pembangunan
Kelurahan wilayah
Pemeliharaan
Barang Milik
Daerah Penunjang
2 13 01 2.09 0 93,063,600 93,063,600 107,000,000
Urusan
Pemerintahan
Daerah

Dana Memperkuat
Pemeliharaan dan Jumlah Kendaraan Barat, kawasan untuk
2 13 01 2.09 01 Pajak Kendaraan Dinas dan Jabatan yang 17 Unit 17 Unit 0 50,202,200 50,202,200 Semua mendukung 17 Unit 52,000,000
Perorangan Dinas Dipelihara Kecamatan, pemerataan

Dana Memperkuat
Pemeliharaan, Jumlah Kendaraan Barat, kawasan untuk
2 13 01 2.09 02 Pajak, dan Perizinan Dinas Operasional yang 1 Unit 1 Unit 0 8,045,000 8,045,000 Semua mendukung 1 Unit 10,000,000
Kendaraan Dinas Dipelihara Kecamatan, pemerataan
Operasional atau Semua pembangunan
Lapangan Kelurahan wilayah
Kab. Pembangunan
Dana Memperkuat
bilitasi Sarana dan Barat, kawasan untuk
Jumlah Sarpras Gedung Umum- Ekonomi Untuk Perangkat PEMBERDAYAAN
2 13 01 2.09 10 Prasarana Gedung 26 Unit 26 Unit 0 22,915,400 22,915,400 Semua mendukung 26 Unit 30,000,000
Kantor yang Dipelihara Dana Pertumbuhan Daerah MASYARAKAT
Kantor atau Kecamatan, pemerataan
Kelurahan wilayah
Kab. Pembangunan
Pemeliharaan/Reha Dana Memperkuat
Sumbawa ekonomi
bilitasi Sarana dan Transfer Ketahanan DINAS
Jumlah Sarpras Barat, kawasan untuk
Prasarana Umum- Ekonomi Untuk Perangkat PEMBERDAYAAN
2 13 01 2.09 11 Pendukung Gedung 43 Unit 43 Unit 0 11,901,000 11,901,000 Semua mendukung 43 Unit 15,000,000
Pendukung Gedung Dana Pertumbuhan Daerah MASYARAKAT
Kantor yang Dipelihara Kecamatan, pemerataan
Kantor atau Alokasi Yang Berkualitas DAN DESA
Semua pembangunan
Bangunan Lainnya Umum dan Berkeadilan
Kelurahan wilayah
Tingkat efektivitas
PROGRAM
2 13 02 penyelenggaraan % % 100 % 100 % 0 38,124,000 38,124,000 100 % 62,000,000
PENATAAN DESA
pemerintahan desa
Penyelenggaraan
2 13 02 2.01 0 38,124,000 38,124,000 62,000,000
Penataan Desa
Kab. Pembangunan
Dana Memperkuat
Pembentukan, Sumbawa ekonomi
Penghapusan, Barat, kawasan untuk
Jumlah dokumen Umum- Ekonomi Untuk PEMBERDAYAAN
2 13 02 2.01 01 Penggabungan, dan 2 Dokumen 2 Dokumen 0 38,124,000 38,124,000 Semua mendukung Desa 2 Dokumen 62,000,000
verifikasi desa Dana Pertumbuhan MASYARAKAT
Perubahan Status Kecamatan, pemerataan
Desa Semua pembangunan
Kelurahan wilayah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
PROGRAM
ADMINISTRASI Tingkat pemenuhan
2 13 04 % % 100 % 100 % 0 1,324,230,180 1,324,230,180 100 % 2,015,000,000
PEMERINTAHAN administrasi desa
DESA
Pembinaan dan
Pengawasan
Penyelenggaraan
2 13 04 2.01 0 1,324,230,180 1,324,230,180 2,015,000,000
Administrasi
Pemerintahan
Desa
Kab. Pembangunan
Dana Memperkuat
Sumbawa ekonomi
Fasilitasi Barat, kawasan untuk
jumlah produk hukum Umum- Ekonomi Untuk PEMBERDAYAAN
2 13 04 2.01 02 Penyusunan Produk 57 Dokumen 57 Dokumen 0 88,899,250 88,899,250 Semua mendukung Desa 57 Dokumen 90,000,000
desa yang dievaluasi Dana Pertumbuhan MASYARAKAT
Hukum Desa Kecamatan, pemerataan
Semua pembangunan
Kelurahan wilayah
Kab.
Dana Memperkuat
Sumbawa
Fasilitasi Transfer Ketahanan DINAS
Barat,
Penyusunan Umum- Ekonomi Untuk PEMBERDAYAAN
2 13 04 2.01 03 jumlah RKPDes 57 Dokumen 57 Dokumen 0 411,403,000 411,403,000 Semua Desa 57 Dokumen 52,000,000
Perencanaan Dana Pertumbuhan MASYARAKAT
Kecamatan,
Pembangunan Desa Alokasi Yang Berkualitas DAN DESA
Semua
Kelurahan
Kab. Pembangunan
Dana Memperkuat
Sumbawa ekonomi
Umum- Ekonomi Untuk PEMBERDAYAAN
2 13 04 2.01 04 Pengelolaan jumlah SK APBDes 57 SK 57 SK 0 187,029,000 187,029,000 Semua mendukung Desa 57 SK 200,000,000
Dana Pertumbuhan MASYARAKAT
Keuangan Desa Kecamatan, pemerataan
Semua pembangunan
Kelurahan wilayah
Dana
Kab. Pembangunan
Transfer Memperkuat
Pembinaan dan Sumbawa ekonomi
Umum - Ketahanan DINAS
Pemberdayaan Barat, kawasan untuk
jumlah badan usaha Dana Bagi Ekonomi Untuk PEMBERDAYAAN
2 13 04 2.01 08 BUM Desa dan 58 Lembaga 58 Lembaga 0 496,030,430 496,030,430 Semua mendukung Desa 58 Lembaga 1,501,000,000
milik desa yang dibina Hasil Pertumbuhan MASYARAKAT
Lembaga Kerja Kecamatan, pemerataan
Dana Yang Berkualitas DAN DESA
sama antar Desa Semua pembangunan
dan Berkeadilan
Daerah
Kab. Pembangunan
Dana Memperkuat
Sumbawa ekonomi
Fasilitasi Transfer Ketahanan DINAS
Jumlah desa yang Barat, kawasan untuk
Pengangkatan dan Umum- Ekonomi Untuk PEMBERDAYAAN
2 13 04 2.01 10 menyelenggarakan 57 Desa 57 Desa 0 58,938,500 58,938,500 Semua mendukung Desa 57 Desa 62,000,000
Pemberhentian Dana Pertumbuhan MASYARAKAT
pemilihan Kecamatan, pemerataan
Perangkat Desa Alokasi Yang Berkualitas DAN DESA
Semua pembangunan
Kelurahan wilayah
Kab. Pembangunan
Dana Memperkuat
Sumbawa ekonomi
Umum- Ekonomi Untuk PEMBERDAYAAN
2 13 04 2.01 11 Penyusunan Profil jumlah profil desa 57 Desa 57 Desa 0 60,172,500 60,172,500 Semua mendukung Desa 57 Desa 75,000,000
Dana Pertumbuhan MASYARAKAT
Desa Kecamatan, pemerataan
Semua pembangunan
Kelurahan wilayah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Kab. Pembangunan
Dana Memperkuat
Sumbawa ekonomi
Pembinaan Transfer Ketahanan DINAS
Peningkatan jumlah anggota BPD Umum- Ekonomi Untuk PEMBERDAYAAN
2 13 04 2.01 14 57 Orang 57 Orang 0 21,757,500 21,757,500 Semua mendukung Desa 57 Orang 35,000,000
Kapasitas Anggota yang mengikuti Bimtek Dana Pertumbuhan MASYARAKAT
BPD Alokasi Yang Berkualitas DAN DESA
Semua pembangunan
Kelurahan wilayah
PROGRAM
PEMBERDAYAAN
LEMBAGA
Tingkat pemberdayaan
KEMASYARAKATA
2 13 05 lembaga % % 100 % 100 % 0 2,922,470,540 2,307,070,540 100 % 3,102,000,000
N, LEMBAGA
kemasyarakatan
ADAT DAN
MASYARAKAT
HUKUM ADAT
Pemberdayaan
Lembaga
Kemasyarakatan
yang Bergerak di
Bidang
Pemberdayaan
Desa dan Lembaga
Adat Tingkat
Daerah
2 13 05 2.01 Kabupaten/Kota 0 2,922,470,540 2,307,070,540 3,102,000,000
serta
Pemberdayaan
Masyarakat
Hukum Adat yang
Masyarakat
Pelakunya Hukum
Adat yang Sama
dalam Daerah
Kabupaten/Kota
Fasilitasi Penataan,
Pemberdayaan dan
Pendayagunaan
Kelembagaan
Kab. Pembangunan
Lembaga Dana Memperkuat
Sumbawa ekonomi
Kemasyarakatan Transfer Ketahanan DINAS
jumlah lembaga Barat, kawasan untuk
Desa/Kelurahan (RT, Umum- Ekonomi Untuk PEMBERDAYAAN
2 13 05 2.01 02 kemasyarakatan desa 30 Lembaga 30 Lembaga 0 2,245,604,000 1,630,204,000 Semua mendukung Masyarakat 30 Lembaga 2,300,000,000
RW, PKK, Posyandu, Dana Pertumbuhan MASYARAKAT
yang dibina Kecamatan, pemerataan
LPM, dan Karang Alokasi Yang Berkualitas DAN DESA
Semua pembangunan
Taruna), Lembaga Umum dan Berkeadilan
Kelurahan wilayah
Adat
Desa/Kelurahan dan
Masyarakat Hukum
Adat
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Peningkatan
Kapasitas
Kelembagaan
Lembaga Kab. Pembangunan
Dana Memperkuat
Kemasyarakatan Sumbawa ekonomi
Desa/Kelurahan (RT, Barat, kawasan untuk
jumlah agen PDPGR Umum- Ekonomi Untuk PEMBERDAYAAN
2 13 05 2.01 03 RW, PKK, Posyandu, 724 Orang 724 Orang 0 224,495,800 224,495,800 Semua mendukung Masyarakat 724 Orang 300,000,000
peserta pelatihan Dana Pertumbuhan MASYARAKAT
LPM, dan Karang Kecamatan, pemerataan
Taruna), Lembaga Semua pembangunan
Adat Kelurahan wilayah
Desa/Kelurahan dan
Masyarakat Hukum
Adat
Dana
Kab. Pembangunan
Transfer Memperkuat
Fasilitasi Sumbawa ekonomi
Umum - Ketahanan DINAS
Pemerintah Desa jumlah teknologi tepat Barat, kawasan untuk
Dana Bagi Ekonomi Untuk PEMBERDAYAAN
2 13 05 2.01 06 dalam Pemanfaatan guna yang 10 TTG 10 TTG 0 452,370,740 452,370,740 Semua mendukung Masyarakat 10 TTG 502,000,000
Hasil Pertumbuhan MASYARAKAT
Teknologi Tepat diimplementasikan Kecamatan, pemerataan
Dana Yang Berkualitas DAN DESA
Guna Semua pembangunan
dan Berkeadilan
Daerah
TOTAL 0 7,616,616,704 7,001,216,704 8,673,000,000
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
2 15 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG PERHUBUNGAN 0 10,921,545,954 12,200,424,133 66,655,000,000
PROGRAM
PENUNJANG
PEMERINTAHAN daerah
DAERAH
KABUPATEN/KOTA
Perencanaan,
Penganggaran,
2 15 01 2.01 dan Evaluasi 0 125,207,400 161,494,650 185,000,000
Kinerja Perangkat
Daerah
Kab. Pembangunan
Dana Dinas
Sumbawa Meningkatkan ekonomi
Penyusunan jumlah dokumen Transfer Perhubung
Barat, Sumber Daya kawasan untuk
Dokumen perencanaan dan Umum- an DINAS
2 15 01 2.01 01 6 Dokumen 6 Dokumen 0 10,630,000 10,630,000 Semua Manusia Yang mendukung 6 Dokumen 120,000,000
Perencanaan kinerja perangkat Dana Kabupaten PERHUBUNGAN
Kecamatan, Berkualitas Dan pemerataan
Perangkat Daerah daerah Alokasi Sumbawa
Semua Berdaya Saing pembangunan
Umum Barat
Kelurahan wilayah
Kab. Pembangunan
Dana Dinas
Koordinasi dan Transfer Perhubung
Penyusunan jumlah dokumen RKA- Umum- an DINAS
Dokumen RKA- SKPD Dana Kabupaten PERHUBUNGAN
Umum Barat
Kelurahan wilayah
Kab. Pembangunan
Dana Dinas
Koordinasi dan Sumbawa Meningkatkan ekonomi
Transfer Perhubung
Penyusunan Barat, Sumber Daya kawasan untuk
jumlah dokuem Umum- an DINAS
2 15 01 2.01 03 Dokumen 1 Dokumen 1 Dokumen 0 5,065,000 5,065,000 Semua Manusia Yang mendukung 1 Dokumen 10,000,000
perubahan RKA-SKPD Dana Kabupaten PERHUBUNGAN
Perubahan RKA- Kecamatan, Berkualitas Dan pemerataan
Alokasi Sumbawa
SKPD Semua Berdaya Saing pembangunan
Umum Barat
Kelurahan wilayah
Kab. Pembangunan
Dana Dinas
Transfer Perhubung
Koordinasi dan Barat, Sumber Daya kawasan untuk
jumlah dokumen DPA- Umum- an DINAS
2 15 01 2.01 04 Penyusunan DPA- 1 Dokumen 1 Dokumen 0 90,952,000 125,358,000 Semua Manusia Yang mendukung 1 Dokumen 10,000,000
SKPD Dana Kabupaten PERHUBUNGAN
SKPD Kecamatan, Berkualitas Dan pemerataan
Alokasi Sumbawa
Umum Barat
Kelurahan wilayah
Kab. Pembangunan
Dana Dinas
Koordinasi dan Transfer Perhubung
Penyusunan jumlah dokuem Umum- an DINAS
Perubahan DPA- perubahan DPA-SKPD Dana Kabupaten PERHUBUNGAN
Umum Barat
Kelurahan wilayah
https://sumbawabaratkab.sipd.kemendagri.go.id/daerah/main?6XajWZ9V/KSaMIl6MNi0HDFtbRE3eAml/DS8TDxd0PmISIkS4forEL3JZIFThaN6o4aYDo299bQ91m8Zn5Q3wpI7z2PC/7YVuqiaVQ3c@k5xnVVxCNxctOpo5ujsKd@GlqdRpFcKRhup4wD0l4KdHS51Abwxuuky6C6/2imbjLXGubEztxWNnP@ztQAqgl@e8… 1/8
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Kab. Pembangunan
Koordinasi dan Dana Dinas
Penyusunan Transfer Perhubung
Laporan Capaian jumlah dokumen Umum- an DINAS
Kinerja dan Ikhtisar monev kinerja SKPD Dana Kabupaten PERHUBUNGAN
Realisasi Kinerja Alokasi Sumbawa
SKPD Umum Barat
Kelurahan wilayah
Administrasi
2 15 01 2.02 Keuangan 0 2,714,514,353 2,952,637,586 2,620,000,000
Perangkat Daerah
Dana
Transfer
Pembangunan
Kab. Umum -
Memperkuat sumberdaya Dinas
Sumbawa Dana Bagi
Ketahanan manusia dan Perhubung
Barat, Hasil
Penyediaan Gaji jumlah laporan gaji dan Ekonomi Untuk pengentasan an DINAS
2 15 01 2.02 01 1 Laporan 1 Laporan 0 2,675,774,353 2,913,897,586 Semua Dana 1 Laporan 2,500,000,000
dan Tunjangan ASN tunjangan ASN Pertumbuhan kemiskinan Kabupaten PERHUBUNGAN
Kecamatan, Transfer
Yang Berkualitas menuju Sumbawa
Semua Umum- dan Berkeadilan Sumbawa Barat Barat
Kelurahan Dana
sejahtera
Alokasi
Umum
Kab. Pembangunan
Dana Memperkuat Dinas
Sumbawa ekonomi
Pelaksanaan Transfer Ketahanan Perhubung
Penatausahaan dan jumlah laporan Umum- Ekonomi Untuk an DINAS
Pengujian/Verifikasi verifikasi Dana Pertumbuhan Kabupaten PERHUBUNGAN
Keuangan SKPD Alokasi Yang Berkualitas Sumbawa
Semua pembangunan
Umum dan Berkeadilan Barat
Kelurahan wilayah
Kab. Pembangunan
Sumbawa ekonomi
Transfer Ketahanan Perhubung
jumlah laporan Umum- Ekonomi Untuk an DINAS
akuntansi keuangan Dana Pertumbuhan Kabupaten PERHUBUNGAN
Alokasi Yang Berkualitas Sumbawa
Semua pembangunan
Kelurahan wilayah
Kab. Pembangunan
Sumbawa ekonomi
Koordinasi dan Transfer Ketahanan Perhubung
Penyusunan jumlah laporan realisasi Umum- Ekonomi Untuk an DINAS
Laporan Keuangan fisik dan keuangan Dana Pertumbuhan Kabupaten PERHUBUNGAN
Akhir Tahun SKPD Alokasi Yang Berkualitas Sumbawa
Semua pembangunan
Kelurahan wilayah
Kab. Pembangunan
Transfer Ketahanan Perhubung
jumlah laporan Umum- Ekonomi Untuk an DINAS
2 15 01 2.02 07 Laporan Keuangan 12 Laporan 12 Laporan 0 7,745,000 7,745,000 Semua mendukung 12 Laporan 20,000,000
keuangan akhir tahun Dana Pertumbuhan Kabupaten PERHUBUNGAN
Bulanan/Triwulanan Kecamatan, pemerataan
Alokasi Yang Berkualitas Sumbawa
Kelurahan wilayah
Administrasi
Barang Milik
2 15 01 2.03 0 10,679,500 10,679,500 20,000,000
Daerah pada
Perangkat Daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Kab. Pembangunan
Dana Dinas
Transfer Perhubung
Penatausahaan jumlah laporan Barat, Sumber Daya kawasan untuk
Umum- an DINAS
2 15 01 2.03 06 Barang Milik penatausahaan barang 4 Laporan 4 Laporan 0 10,679,500 10,679,500 Semua Manusia Yang mendukung 4 Laporan 20,000,000
Dana Kabupaten PERHUBUNGAN
Daerah pada SKPD SKPD Kecamatan, Berkualitas Dan pemerataan
Alokasi Sumbawa
Umum Barat
Kelurahan wilayah
Administrasi
2 15 01 2.06 Umum Perangkat 0 22,424,650 22,424,650 20,000,000
Daerah
Kab. Pembangunan
Dana Dinas
Sumbawa ekonomi
Penyediaan Transfer Perhubung
jumlah komponen Barat, kawasan untuk
Komponen Instalasi Umum- an DINAS
2 15 01 2.06 01 listrik/penerangan yang 10 Unit 10 Unit 0 22,424,650 22,424,650 Semua mendukung 10 Unit 20,000,000
Listrik/Penerangan Dana Kabupaten PERHUBUNGAN
disediakan Kecamatan, pemerataan
Bangunan Kantor Alokasi Sumbawa
Semua pembangunan
Umum Barat
Kelurahan wilayah
Pengadaan Barang
Milik Daerah
Pemerintah
Daerah
Kab. Pembangunan
Dana Dinas
Transfer Perhubung
jumlah sarpras gedung Umum- an DINAS
2 15 01 2.07 10 Gedung Kantor 10 Unit 10 Unit 0 17,809,000 88,809,000 Semua mendukung 10 Unit 100,000,000
kantor yang diadakan Dana Kabupaten PERHUBUNGAN
Alokasi Sumbawa
Umum Barat
Kelurahan wilayah
Penyediaan Jasa
Penunjang Urusan
2 15 01 2.08 0 1,426,434,451 1,340,309,397 625,000,000
Pemerintahan
Daerah
Kab. Pembangunan
Dana Dinas
Sumbawa ekonomi
Penyediaan Jasa Transfer Perhubung
Komunikasi, jumlah jasa yang Umum - an DINAS
Sumber Daya Air disediakan Dana Kabupaten PERHUBUNGAN
dan Listrik Alokasi Sumbawa
Semua pembangunan
Umum Barat
Kelurahan wilayah
Kab. Pembangunan
Dana Dinas
Sumbawa ekonomi
Transfer Perhubung
Penyediaan Jasa jumlah administratur Barat, kawasan untuk
Umum- an DINAS
2 15 01 2.08 04 Pelayanan Umum pelayanan umum 110 Orang 110 Orang 0 1,323,369,951 1,264,124,897 Semua mendukung 110 Orang 550,000,000
Kantor kantor Kecamatan, pemerataan
Alokasi Sumbawa
Semua pembangunan
Umum Barat
Kelurahan wilayah
Pemeliharaan
Barang Milik
Daerah Penunjang
2 15 01 2.09 0 132,412,000 171,542,750 135,000,000
Urusan
Pemerintahan
Daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan

Dana Dinas
Transfer Perhubung
Pemeliharaan dan jumlah kendaraan dinas Barat, kawasan untuk
Umum- an DINAS
2 15 01 2.09 01 Pajak Kendaraan dan jabatan yang 50 Unit 50 Unit 0 109,332,000 148,462,750 Semua mendukung 50 Unit 75,000,000
Perorangan Dinas dipelihara Kecamatan, pemerataan
Alokasi Sumbawa
Umum Barat
Kab. Pembangunan
Dana Dinas
Transfer Perhubung
jumlah sarpras gedung Umum- an DINAS
kantor yang dipelihara Dana Kabupaten PERHUBUNGAN
Alokasi Sumbawa
Umum Barat
Kelurahan wilayah
PROGRAM
PENYELENGGARA
Angka kecelakaan
2 15 02 AN LALU LINTAS % % 15 % 15 % 0 2,038,124,600 2,952,992,600 15 % 22,560,000,000
lalulintas
DAN ANGKUTAN
JALAN (LLAJ)
Penyediaan
Perlengkapan
2 15 02 2.02 0 1,590,274,800 2,370,274,800 6,320,000,000
Jalan di Jalan
Kabupaten/Kota
Pendapatan
Bagi Hasil
Pajak
Kendaraan
Kab. Bermotor Pembangunan
Memperkuat
Sumbawa untuk ekonomi
Pembangunan Ketahanan
Barat, Pembangunan kawasan untuk Kabupaten
Prasarana Jalan di jumlah prasarana jalan Ekonomi Untuk DINAS
2 15 02 2.02 01 4 Unit 4 Unit 0 35,216,000 185,216,000 Semua dan/atau mendukung Sumbawa 4 Unit 1,450,000,000
Jalan yang dibangun Pertumbuhan PERHUBUNGAN
Kecamatan, Pemeliharaan pemerataan Barat
Kabupaten/Kota Yang Berkualitas
Semua Jalan Serta pembangunan
dan Berkeadilan
Kelurahan Peningkatan wilayah
Moda dan
Sarana
Transportasi
Umum
Kab. PENDAPATAN Pembangunan

Memperkuat
Sumbawa ASLI DAERAH ekonomi
Ketahanan
Rehabilitasi dan Barat, (PAD) kawasan untuk Kabupaten
jumlah prasarana jalan Ekonomi Untuk DINAS
2 15 02 2.02 03 Pemeliharaan 50 Unit 50 Unit 0 36,828,800 36,828,800 Semua Dana Transfer Pertumbuhan mendukung Sumbawa 50 Unit 4,050,000,000
yang dipelihara PERHUBUNGAN
Prasarana Jalan Kecamatan, Umum-Dana pemerataan Barat
Yang Berkualitas
Semua Alokasi pembangunan
dan Berkeadilan
Kelurahan Umum wilayah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Pendapatan
Bagi Hasil
Pajak
Kendaraan
Kab. Bermotor Pembangunan
Memperkuat
Sumbawa untuk ekonomi
Ketahanan
Rehabilitasi dan Barat, Pembangunan kawasan untuk Kabupaten
jumlah perlengkapan Ekonomi Untuk DINAS
2 15 02 2.02 04 Pemeliharaan 50 Unit 50 Unit 0 1,518,230,000 2,148,230,000 Semua dan/atau mendukung Sumbawa 50 Unit 820,000,000
jalan yang dipelihara Pertumbuhan PERHUBUNGAN
Perlengkapan Jalan Kecamatan, Pemeliharaan pemerataan Barat
Yang Berkualitas
Semua Jalan Serta pembangunan
dan Berkeadilan
Kelurahan Peningkatan wilayah
Moda dan
Sarana
Transportasi
Umum
Penerbitan Izin
Penyelenggaraan
2 15 02 2.04 0 106,335,000 79,335,000 240,000,000
dan Pembangunan
Fasilitas Parkir
Fasilitasi
Pemenuhan
Persyaratan
Perolehan Izin
Kab. Pembangunan
Penyelenggaraan Dana
Sumbawa ekonomi
dan Pembangunan Transfer Masyarakat
Fasilitas Parkir jumlah rekomendasi Umum- Kabupaten DINAS
2 15 02 2.04 01 30 Rekomendasi
30 Rekomendasi 0 88,325,000 61,325,000 Semua mendukung 30 Rekomendasi 120,000,000
Kewenangan izin parkir Dana Sumbawa PERHUBUNGAN
Kabupaten/Kota Alokasi Barat
Semua pembangunan
dalam Sistem Umum
Kelurahan wilayah
Pelayanan Perizinan
berusaha
Terintegrasi secara
Elektronik
Koordinasi dan
Sinkronisasi Kab. Pembangunan
Dana
Pengawasan Sumbawa ekonomi
Transfer Masyarakat
Pelaksanaan Izin Barat, kawasan untuk
jumlah monev Umum- Kabupaten DINAS
2 15 02 2.04 02 Penyelenggaraan 4 Laporan 4 Laporan 0 18,010,000 18,010,000 Semua mendukung 4 Laporan 120,000,000
penyelenggaraan parkir Dana Sumbawa PERHUBUNGAN
dan Pembangunan Kecamatan, pemerataan
Alokasi Barat
Fasilitas Parkir Semua pembangunan
Umum
Kewenangan Kelurahan wilayah
Kabupaten/Kota
Pengujian Berkala
2 15 02 2.05 Kendaraan 0 127,400,000 327,400,000 15,410,000,000
Bermotor
Kab. Pembangunan
Penyediaan Sarana Sumbawa ekonomi
jumlah sarana Masyarakat
dan Prasarana Barat, PENDAPATAN kawasan untuk
prasarana pengujian Kabupaten DINAS
2 15 02 2.05 01 Pengujian Berkala 10 Unit 10 Unit 0 31,870,000 231,870,000 Semua ASLI DAERAH mendukung 10 Unit 15,050,000,000
kendaraan bermotor Sumbawa PERHUBUNGAN
Kendaraan Kecamatan, (PAD) pemerataan
yang diadakan Barat
Bermotor Semua pembangunan
Kelurahan wilayah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Kab. Pembangunan
Sumbawa ekonomi
Registrasi Masyarakat
Barat, PENDAPATAN kawasan untuk
Kendaraan Wajib Uji jumlah kendaraan wajib Kabupaten DINAS
2 15 02 2.05 03 1300 Unit 1300 Unit 0 8,790,000 8,790,000 Semua ASLI DAERAH mendukung 1300 Unit 120,000,000
Berkala Kendaraan uji kendaraan bermotor Sumbawa PERHUBUNGAN
Kecamatan, (PAD) pemerataan
Bermotor Barat
Semua pembangunan
Kelurahan wilayah
Kab. Pembangunan
Pemeliharaan Sumbawa ekonomi
jumlah sarana Masyarakat
Sarana dan Barat, PENDAPATAN kawasan untuk
prasarana pengujian Kabupaten DINAS
2 15 02 2.05 07 Prasarana Pengujian 15 Unit 15 Unit 0 80,870,000 80,870,000 Semua ASLI DAERAH mendukung 15 Unit 120,000,000
kendaraan bermotor Sumbawa PERHUBUNGAN
Berkala Kendaraan Kecamatan, (PAD) pemerataan
yang dipelihara Barat
Kelurahan wilayah
Kab. Pembangunan
Dana
Koordinasi Sumbawa ekonomi
Transfer Masyarakat
Penyelenggaraan jumlah koordinasi Barat, kawasan untuk
Umum- Kabupaten DINAS
2 15 02 2.05 08 Pengujian Berkala pengujian kendaraan 4 Kali 4 Kali 0 5,870,000 5,870,000 Semua mendukung 4 Kali 120,000,000
Dana Sumbawa PERHUBUNGAN
Kendaraan bermotor Kecamatan, pemerataan
Alokasi Barat
Umum
Kelurahan wilayah
Pelaksanaan
Manajemen dan
Rekayasa Lalu
2 15 02 2.06 0 183,502,800 154,370,800 360,000,000
Lintas untuk
Jaringan Jalan
Kabupaten/Kota
Kab. Pembangunan
Penataan Dana
Sumbawa ekonomi
Manajemen dan Transfer Masyarakat
Rekayasa Lalu jumlah kegiatan Umum- Kabupaten DINAS
2 15 02 2.06 01 60 Kali 60 Kali 0 131,205,000 79,183,000 Semua mendukung 60 Kali 250,000,000
Lintas Untuk rekayasa lalu lintas Dana Sumbawa PERHUBUNGAN
Jaringan Jalan Alokasi Barat
Semua pembangunan
Kabupaten/Kota Umum
Kelurahan wilayah
Uji Coba dan

Kab. Pembangunan
Sosialisasi Dana
Sumbawa ekonomi
Pelaksanaan Transfer Masyarakat
Jumlah Uji Coba dan Barat, kawasan untuk
Manajemen dan Umum- Kabupaten DINAS
2 15 02 2.06 03 Sosialisasi Yang 10 Kali 10 Kali 0 52,297,800 75,187,800 Semua mendukung 10 Kali 110,000,000
Rekayasa Lalu Dana Sumbawa PERHUBUNGAN
dilakukan Kecamatan, pemerataan
Lintas untuk Alokasi Barat
Semua pembangunan
Jaringan Jalan Umum
Kelurahan wilayah
Kabupaten/Kota
Penerbitan Izin
Penyelenggaraan
Angkutan Orang
dalam Trayek
2 15 02 2.14 Lintas Daerah 0 20,670,000 20,670,000 120,000,000
Kabupaten/Kota
dalam 1 (satu)
Daerah
Kabupaten/Kota
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Fasilitasi
Pemenuhan
Persyaratan
Perolehan Izin
Kab. Pembangunan
Penyelenggaraan Dana
Sumbawa ekonomi
Angkutan Orang jumlah rekomendasi Transfer Masyarakat
dalam Trayek izin penyelenggaraan Umum- Kabupaten DINAS
2 15 02 2.14 01 10 Rekomendasi
10 Rekomendasi 0 20,670,000 20,670,000 Semua mendukung 10 Rekomendasi 120,000,000
Kewenangan angkutan orang yang Dana Sumbawwa PERHUBUNGAN
Kabupaten/Kota dikeluarkan Alokasi Barat
Semua pembangunan
dalam Sistem Umum
Kelurahan wilayah
Pelayanan Perizinan
Berusaha
Terintegrasi Secara
Elektronik
Penetapan Tarif
Kelas Ekonomi
untuk Angkutan
Orang yang
Melayani Trayek
2 15 02 2.16 0 9,942,000 942,000 110,000,000
serta Angkutan
Perkotaan dan
Perdesaan dalam 1
(satu) Daerah
Kabupaten/Kota
Pengendalian dan
Pengawasan Tarif Kab. Pembangunan
Dana
Kelas Ekonomi Sumbawa ekonomi
Transfer Masyarakat
Angkutan Orang Jumlah laporan monev Barat, kawasan untuk
Umum- Kabupaten DINAS
2 15 02 2.16 03 dan Angkutan penerapan tarif kelas 4 Laporan 4 Laporan 0 9,942,000 942,000 Semua mendukung 4 Laporan 110,000,000
Dana Sumbawa PERHUBUNGAN
Perkotaan dan ekonomi Kecamatan, pemerataan
Alokasi Barat
Perdesaan dalam 1 Semua pembangunan
Umum
(satu) Daerah Kelurahan wilayah
Kabupaten/Kota
PROGRAM
Tingkat keselamatan
2 15 03 PENGELOLAAN % % 80 % 80 % 0 4,433,940,000 4,499,534,000 80 % 40,390,000,000
pelayaran
PELAYARAN
Pembangunan,
Penerbitan Izin
Pembangunan dan
2 15 03 2.12 0 4,433,940,000 4,499,534,000 40,390,000,000
Pengoperasian
Pelabuhan
Pengumpan Lokal
Dana
Transfer
Umum-
Kab. Pembangunan
Dana
Sumbawa ekonomi
Alokasi Masyarakat
Pembangunan jumlah pelabuhan Barat, kawasan untuk
Umum Kabupaten DINAS
2 15 03 2.12 02 Pelabuhan pengumpan lokal yang 1 Unit 1 Unit 0 4,300,934,000 4,400,934,000 Semua mendukung 1 Unit 40,050,000,000
Sumbawa PERHUBUNGAN
Pengumpan Lokal dibangun Kecamatan, Dana pemerataan
Transfer Barat
Semua pembangunan
Kelurahan Khusus - wilayah
Dana
Alokasi
Khusus Fisik
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Kab. Pembangunan
Dana
Sumbawa ekonomi
Pengoperasian dan Transfer Masyarakat
jumlah pelabuhan Barat, kawasan untuk
Pemeliharaan Umum- Kabupaten DINAS
2 15 03 2.12 03 pengumpan lokal yang 1 Unit 1 Unit 0 76,870,000 76,870,000 Semua mendukung 1 Unit 220,000,000
Pelabuhan Dana Sumbawa PERHUBUNGAN
dioperasikan Kecamatan, pemerataan
Pengumpan Lokal Alokasi Barat
Semua pembangunan
Umum
Kelurahan wilayah
Kab. Pembangunan
Dana
jumlah laporan Sumbawa ekonomi
Pengawasan Transfer Masyarakat
pengawasan Barat, kawasan untuk
Pengoperasian Umum- Kabupaten DINAS
2 15 03 2.12 04 pengoperasian 4 Laporan 4 Laporan 0 56,136,000 21,730,000 Semua mendukung 4 Laporan 120,000,000
Pelabuhan Dana Sumbawa PERHUBUNGAN
pelabuhan pengumpan Kecamatan, pemerataan
Pengumpan Lokal Alokasi Barat
lokal Semua pembangunan
Umum
Kelurahan wilayah
TOTAL 0 10,921,545,954 12,200,424,133 66,655,000,000
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
2 16 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA 0 3,477,652,407 3,477,652,407 4,955,000,000
PROGRAM
PENUNJANG
PEMERINTAHAN daerah
DAERAH
KABUPATEN/KOTA
Perencanaan,
Penganggaran,
2 16 01 2.01 dan Evaluasi 0 141,872,500 141,872,500 230,000,000
Kinerja Perangkat
Daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. Memperkuat daerah yang
Dana
Sumbawa Infrastruktur akuntabel,
Jumlah Dokumen Barat, Untuk efektif dan
Dokumen Umum- Perangkat KOMUNIKASI
2 16 01 2.01 01 Perencanaan Perangkat 6 Dokumen 6 Dokumen 0 72,789,000 72,789,000 Semua Mendukung efisien dalam 6 Dokumen 120,000,000
Perencanaan Dana Daerah DAN
Daerah Kecamatan, Pengembangan mendukung
Perangkat Daerah Alokasi INFORMATIKA
Semua Ekonomi Dan peningkatan
Umum
Kelurahan Pelayanan Dasar kinerja seluruh
dimensi
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Dana
Barat, Untuk efektif dan
Penyusunan Jumlah Dokumen RKA Umum- Perangkat KOMUNIKASI
2 16 01 2.01 02 1 Dokumen 1 Dokumen 0 7,195,000 7,195,000 Semua Mendukung efisien dalam 1 Dokumen 10,000,000
Dokumen RKA- yang tersusun Dana Daerah DAN
Kecamatan, Pengembangan mendukung
SKPD Alokasi INFORMATIKA
Umum
dimensi
pembangunan
daerah
Kab. Memperkuat
Dana
Koordinasi dan Sumbawa Infrastruktur
Transfer DINAS
Penyusunan Jumlah Dokumen Barat, Untuk
Umum- Perangkat KOMUNIKASI
2 16 01 2.01 03 Dokumen Perubahan RKA yang 1 Dokumen 1 Dokumen 0 7,149,000 7,149,000 Semua Mendukung 1 Dokumen 10,000,000
Dana Daerah DAN
Perubahan RKA- Tersusun Kecamatan, Pengembangan
Alokasi INFORMATIKA
SKPD Semua Ekonomi Dan
Umum
Kelurahan Pelayanan Dasar
Kab. Memperkuat
Dana
Sumbawa Infrastruktur
Transfer DINAS
Koordinasi dan Jumlah Dokumen DPA Barat, Untuk
2 16 01 2.01 04 Penyusunan DPA- Perangkat Daerah yang 1 Dokumen 1 Dokumen 0 2,711,000 2,711,000 Semua Mendukung 1 Dokumen 10,000,000
Dana Daerah DAN
SKPD Tersusun Kecamatan, Pengembangan
Alokasi INFORMATIKA
Semua Ekonomi Dan
Umum
https://sumbawabaratkab.sipd.kemendagri.go.id/daerah/main?IMGr/CK3/V6U78IOQ6FmKZ5D9vlNo6943nXbcEXgXXH03L0Y2wcFwIeOiUf486j28htA0PRRPcU6iT17rOq4KIz42MkvU9CPj4cdhjgb1sxKDFgBuNZH/6tGQ24jL8ip7uSaiPO9OEJXhskdJR/fjgfLl2kPOuoTjPt1ULmh5@gE8EIZrTbH0/dfgMR5y0JJxT34EfZ… 1/7
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Kab. Memperkuat
Dana
Koordinasi dan Jumlah Dokumen Transfer DINAS
Barat, Untuk
Penyusunan Perubahan DPA Umum- Perangkat KOMUNIKASI
2 16 01 2.01 05 1 Dokumen 1 Dokumen 0 2,651,000 2,651,000 Semua Mendukung 1 Dokumen 10,000,000
Perubahan DPA- Perangkat Daerah yang Dana Daerah DAN
Kecamatan, Pengembangan
SKPD Tersusun Alokasi INFORMATIKA
Semua Ekonomi Dan
Umum
Kab. Memperkuat
Koordinasi dan Dana
Penyusunan Jumlah Laporan Transfer DINAS
Barat, Untuk
Laporan Capaian Capaian Kinerja Umum- Perangkat KOMUNIKASI
2 16 01 2.01 06 6 Laporan 6 Laporan 0 49,377,500 49,377,500 Semua Mendukung 6 Laporan 70,000,000
Kinerja dan Ikhtisar Perangkat Daerah yang Dana Daerah DAN
Realisasi Kinerja Tersusun Alokasi INFORMATIKA
Semua Ekonomi Dan
SKPD Umum
Administrasi
2 16 01 2.02 Keuangan 0 2,151,250,157 2,151,250,157 2,200,000,000
Perangkat Daerah
Tata kelola
Dana penyelenggaraa
Kab. Umum - Memperkuat daerah yang
Sumbawa Dana Bagi Infrastruktur akuntabel,
DINAS
Barat, Hasil Untuk efektif dan
Penyediaan Gaji Jumlah ketersediaan Perangkat KOMUNIKASI
2 16 01 2.02 01 1 Tahun 1 Tahun 0 2,098,530,407 2,098,530,407 Semua Dana Mendukung efisien dalam 1 Tahun 2,100,000,000
dan Tunjangan ASN gaji dan tunjangan ASN Daerah DAN
Kecamatan, Transfer Pengembangan mendukung
INFORMATIKA
Semua Umum- Ekonomi Dan peningkatan
Kelurahan Dana Pelayanan Dasar kinerja seluruh
Alokasi dimensi
Umum pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Dana
Pelaksanaan Transfer DINAS
Penatausahaan dan Umum- Perangkat KOMUNIKASI
2 16 01 2.02 03 Jumlah Laporan 12 Laporan 12 Laporan 0 22,119,000 22,119,000 Semua Mendukung efisien dalam 12 Laporan 35,000,000
Pengujian/Verifikasi Dana Daerah DAN
Keuangan SKPD Alokasi INFORMATIKA
Umum
dimensi
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Dana
Transfer DINAS
Koordinasi dan Barat, Untuk efektif dan
2 16 01 2.02 04 Pelaksanaan Jumlah Laporan 12 Laporan 12 Laporan 0 22,106,000 22,106,000 Semua Mendukung efisien dalam 12 Laporan 35,000,000
Dana Daerah DAN
Akuntansi SKPD Kecamatan, Pengembangan mendukung
Alokasi INFORMATIKA
Umum
dimensi
pembangunan
daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Kab. Memperkuat
Dana
Barat, Untuk
Penyusunan Jumlah Laporan Umum- Perangkat KOMUNIKASI
2 16 01 2.02 05 1 Laporan 1 Laporan 0 6,464,750 6,464,750 Semua Mendukung 1 Laporan 15,000,000
Laporan Keuangan Keuangan Akhir Tahun Dana Daerah DAN
Akhir Tahun SKPD Alokasi INFORMATIKA
Semua Ekonomi Dan
Umum
Kab. Memperkuat
Dana
Koordinasi dan Sumbawa Infrastruktur
Transfer DINAS
Penyusunan Barat, Untuk
2 16 01 2.02 07 Laporan Keuangan Jumlah Laporan 12 Laporan 12 Laporan 0 2,030,000 2,030,000 Semua Mendukung 12 Laporan 15,000,000
Dana Daerah DAN
Bulanan/Triwulanan Kecamatan, Pengembangan
Alokasi INFORMATIKA
/Semesteran SKPD Semua Ekonomi Dan
Umum
Administrasi
Barang Milik
2 16 01 2.03 0 0 0 15,000,000
Daerah pada
Perangkat Daerah
Kab.
Dana
Sumbawa
Transfer DINAS
Penatausahaan Barat,
2 16 01 2.03 06 Barang Milik 0 0 0 Semua 15,000,000
Dana Daerah DAN
Daerah pada SKPD Kecamatan,
Alokasi INFORMATIKA
Semua
Umum
Kelurahan
Administrasi
Pendapatan
2 16 01 2.04 Daerah 0 0 0 15,000,000
Kewenangan
Perangkat Daerah
Kab.
Dana
Sumbawa
Transfer DINAS
Pelaporan Barat,
2 16 01 2.04 07 Pengelolaan 0 0 0 Semua 15,000,000
Dana Daerah DAN
Retribusi Daerah Kecamatan,
Alokasi INFORMATIKA
Semua
Umum
Kelurahan
Pengadaan Barang
Milik Daerah
Pemerintah
Daerah
Kab. Memperkuat
Dana
Pengadaan Sarana Sumbawa Infrastruktur
Transfer DINAS
dan Prasarana Barat, Untuk
Jumlah sarpras gedung Umum- Perangkat KOMUNIKASI
2 16 01 2.07 10 Gedung Kantor 10 Unit 10 Unit 0 17,335,000 17,335,000 Semua Mendukung 10 Unit 70,000,000
kantor yang diadakan Dana Daerah DAN
atau Bangunan Kecamatan, Pengembangan
Alokasi INFORMATIKA
Lainnya Semua Ekonomi Dan
Umum
Penyediaan Jasa
Penunjang Urusan
2 16 01 2.08 0 389,906,000 389,906,000 625,000,000
Pemerintahan
Daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Kab.
Dana
Sumbawa
Barat,
Komunikasi, Jumlah jasa yang Umum- Perangkat KOMUNIKASI
Sumber Daya Air disediakan Dana Daerah DAN
Kecamatan,
dan Listrik Alokasi INFORMATIKA
Semua
Umum
Kelurahan
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Jumlah administratur Kab. daerah yang
Dana
pelayanan umum Sumbawa akuntabel,
Transfer DINAS
Penyediaan Jasa kantor 110 Orang 110 Orang Barat, efektif dan 110 Orang
2 16 01 2.08 04 Pelayanan Umum 0 387,851,000 387,851,000 Semua efisien dalam 550,000,000
Jumlah kendaraan 50 Unit 50 Unit Dana Daerah 50 Unit DAN
Kantor Kecamatan, mendukung
dinas dan jabatan yang Alokasi INFORMATIKA
Semua peningkatan
dipelihara Umum
dimensi
pembangunan
daerah
Pemeliharaan
Barang Milik
Daerah Penunjang
2 16 01 2.09 0 91,492,000 91,492,000 230,000,000
Urusan
Pemerintahan
Daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Penyediaan Jasa Kab. Memperkuat daerah yang
Dana
Pemeliharaan, Biaya Sumbawa Infrastruktur akuntabel,
Transfer DINAS
Pemeliharaan dan Jumlah kendaraan Barat, Untuk efektif dan
2 16 01 2.09 01 Pajak Kendaraan dinas dan jabatan yang 50 Unit 50 Unit 0 17,382,400 17,382,400 Semua Mendukung efisien dalam 50 Unit 75,000,000
Dana Daerah DAN
Perorangan Dinas dipelihara Kecamatan, Pengembangan mendukung
Alokasi INFORMATIKA
atau Kendaraan Semua Ekonomi Dan peningkatan
Umum
Dinas Jabatan Kelurahan Pelayanan Dasar kinerja seluruh
dimensi
pembangunan
daerah
Penyediaan Jasa Kab. Memperkuat

Dana
Pemeliharaan, Biaya Sumbawa Infrastruktur
Transfer DINAS
Pemeliharaan, Jumlah kendaraan Barat, Untuk
2 16 01 2.09 02 Pajak, dan Perizinan dinas operasional yang 3 Unit 3 Unit 0 63,522,600 63,522,600 Semua Mendukung 3 Unit 125,000,000
Dana Daerah DAN
Kendaraan Dinas dipelihara Kecamatan, Pengembangan
Alokasi INFORMATIKA
Operasional atau Semua Ekonomi Dan
Umum
Lapangan Kelurahan Pelayanan Dasar
Kab. Memperkuat
Dana
Pemeliharaan/Reha Transfer DINAS
Barat, Untuk
bilitasi Gedung Jumlah gedung kantor Umum- Perangkat KOMUNIKASI
2 16 01 2.09 09 1 Unit 1 Unit 0 10,587,000 10,587,000 Semua Mendukung 1 Unit 30,000,000
Kantor dan yang dipelihara Dana Daerah DAN
Bangunan Lainnya Alokasi INFORMATIKA
Semua Ekonomi Dan
Umum
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
PROGRAM Cakupan
INFORMASI DAN keterjangkauan
2 16 02 % % 100 % 100 % 0 223,768,000 223,768,000 100 % 520,000,000
KOMUNIKASI komuniasi dan
PUBLIK informasi publik
Pengelolaan
Informasi dan
Komunikasi Publik
2 16 02 2.01 0 223,768,000 223,768,000 520,000,000
Pemerintah
Daerah
Kabupaten/Kota
Kab. Memperkuat
Perangkat DINAS
Jumlah berita yang Barat, Untuk
Pengelolaan Media Retribusi Daerah dan KOMUNIKASI
2 16 02 2.01 05 terpublikasi oleh tim 300 Berita 300 Berita 0 141,494,000 141,494,000 Semua Mendukung 300 Berita 300,000,000
Komunikasi Publik Jasa Umum Media DAN
media center Kecamatan, Pengembangan
Publik INFORMATIKA
Semua Ekonomi Dan
Retribusi
Kab. Memperkuat
Jasa Umum
Jumlah aplikasi PBE Dana Perangkat DINAS
Kemitraan dengan Barat, Untuk
Jumlah pengawasan 10 Aplikasi 10 Aplikasi Transfer Daerah dan 10 Aplikasi KOMUNIKASI
2 16 02 2.01 08 Pemangku 0 82,274,000 82,274,000 Semua Mendukung 220,000,000
terhadap jaringan 102 Laporan 102 Laporan Media DAN
Kepentingan Kecamatan, Umum- Pengembangan 102 Laporan
menara telekomunikasi Dana Publik INFORMATIKA
Semua Ekonomi Dan
Kelurahan Alokasi Pelayanan Dasar
Umum
Persentase perangkat
PROGRAM
daerah yang telah
2 16 03 APLIKASI % % 60 % 60 % 0 462,028,750 462,028,750 60 % 1,050,000,000
mengembangkan
INFORMATIKA
aplikasi PBE
Pengelolaan e-
government Di
Lingkup
2 16 03 2.02 0 462,028,750 462,028,750 1,050,000,000
Pemerintah
Daerah
Kabupaten/Kota
Kab. Memperkuat
Dana
Pengembangan Transfer Perangkat DINAS
Barat, Untuk
Aplikasi dan Proses Jumlah Peserta Umum- Daerah dan KOMUNIKASI
2 16 03 2.02 07 70 Orang 70 Orang 0 44,397,500 44,397,500 Semua Mendukung 70 Orang 550,000,000
Bisnis Pemerintahan Pelatihan IT Dana Peserta DAN
Berbasis Elektronik Alokasi Pelatihan IT INFORMATIKA
Semua Ekonomi Dan
Umum
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Pengembangan dan
Pengelolaan Perangkat DINAS
Sumber Daya Jumlah Peserta Retribusi Daerah dan KOMUNIKASI
2 16 03 2.02 10 97 Orang 97 Orang 0 417,631,250 417,631,250 Semua Mendukung efisien dalam 97 Orang 500,000,000
Teknologi Informasi Pelatihan Jasa Umum Peserta DAN
dan Komunikasi Pelatihan IT INFORMATIKA
Pemerintah Daerah
dimensi
pembangunan
daerah
2 20 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG STATISTIK 0 119,730,500 119,730,500 500,000,000
PROGRAM
Persentase pemenuhan
PENYELENGGARA
2 20 02 dokumen statistik % % 100 % 100 % 0 119,730,500 119,730,500 100 % 500,000,000
AN STATISTIK
sektoral daerah
SEKTORAL
Penyelenggaraan
Statistik Sektoral
2 20 02 2.01 0 119,730,500 119,730,500 500,000,000
di Lingkup Daerah
Kabupaten/Kota
Koordinasi dan Kab. Memperkuat

Dana
Sinkronisasi Sumbawa Infrastruktur Perangkat
Transfer DINAS
Pengumpulan, Barat, Untuk Daerah dan
Umum- KOMUNIKASI
2 20 02 2.01 01 Pengolahan, Jumlah laporan 12 Laporan 12 Laporan 0 77,324,000 77,324,000 Semua Mendukung SDM 12 Laporan 150,000,000
Dana DAN
Analisis dan Kecamatan, Pengembangan Pemerintah
Alokasi INFORMATIKA
Diseminasi Data Semua Ekonomi Dan Daerah
Umum
Statistik Sektoral Kelurahan Pelayanan Dasar
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Peningkatan Kab. Memperkuat daerah yang
Dana
kapasitas SDM Sumbawa Infrastruktur akuntabel, Perangkat
Transfer DINAS
Pemerintah Daerah Barat, Untuk efektif dan Daerah dan
Jumlah peserta Umum- KOMUNIKASI
2 20 02 2.01 02 dalam Peningkatan 100 Orang 100 Orang 0 42,406,500 42,406,500 Semua Mendukung efisien dalam SDM 100 Orang 350,000,000
workshop Dana DAN
Mutu Statistik Kecamatan, Pengembangan mendukung Pemerintah
Alokasi INFORMATIKA
Daerah yang Semua Ekonomi Dan peningkatan Daerah
Umum
Terintegrasi Kelurahan Pelayanan Dasar kinerja seluruh
dimensi
pembangunan
daerah
2 21 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG PERSANDIAN 0 249,507,500 249,507,500 800,000,000
PROGRAM
PENYELENGGARA Persentase informasi
AN PERSANDIAN daerah yang
2 21 02 % % 80 % 80 % 0 249,507,500 249,507,500 80 % 800,000,000
UNTUK mendapatkan
PENGAMANAN pengamanan
INFORMASI
Penyelenggaraan
Persandian untuk
Pengamanan
2 21 02 2.01 Informasi 0 217,580,500 217,580,500 500,000,000
Pemerintah
Daerah
Kabupaten/Kota
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Penetapan
Kebijakan Tata Dana
Kelola Keamanan Transfer DINAS
Informasi dan Jumlah kebijakan yang Umum- Pemerintah KOMUNIKASI
2 21 02 2.01 01 3 Kebijakan 3 Kebijakan 0 53,304,500 53,304,500 Semua Mendukung efisien dalam 3 Kebijakan 100,000,000
Jaring Komunikasi diterbitkan Dana Daerah DAN
Sandi Pemerintah Alokasi INFORMATIKA
Daerah Umum
Kabupaten/Kota
dimensi
pembangunan
daerah
Pelaksanaan
Jumlah perangkat Kab. Memperkuat
Keamanan Dana
daerah yang Sumbawa Infrastruktur
Informasi Transfer DINAS
menerapkan Barat, Untuk
Pemerintahan 10 Perangkat 10 Perangkat Umum- Pemerintah 10 Perangkat KOMUNIKASI
2 21 02 2.01 03 manajemen 0 63,479,500 63,479,500 Semua Mendukung 200,000,000
Daerah Daerah Daerah Dana Daerah Daerah DAN
pengamanan berbasis Kecamatan, Pengembangan
Kabupaten/Kota Alokasi INFORMATIKA
elektronik/non Semua Ekonomi Dan
Berbasis Elektronik Umum
elektronik Kelurahan Pelayanan Dasar
dan Non Elektronik
Memperkuat
Semua Dana
Penyediaan Infrastruktur
Layanan Keamanan Untuk
Semua Umum- Pemerintah KOMUNIKASI
2 21 02 2.01 04 Informasi Jumlah laporan 12 Laporan 12 Laporan 0 100,796,500 100,796,500 Mendukung 12 Laporan 200,000,000
Kecamatan, Dana Daerah DAN
Pemerintah Daerah Pengembangan
Semua Alokasi INFORMATIKA
Kabupaten/Kota Ekonomi Dan
Kelurahan Umum
Pelayanan Dasar
Penetapan Pola
Hubungan
Komunikasi Sandi
2 21 02 2.02 0 31,927,000 31,927,000 300,000,000
Antar Perangkat
Daerah
Kabupaten/Kota
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Dana
Operasionalisasi Sumbawa Infrastruktur akuntabel,
Transfer DINAS
Jaring Komunikasi Barat, Untuk efektif dan
Jumlah laporan Umum- Pemerintah KOMUNIKASI
2 21 02 2.02 01 Sandi Pemerintah 3 Laporan 3 Laporan 0 31,927,000 31,927,000 Semua Mendukung efisien dalam 3 Laporan 300,000,000
koordinasi Dana Daerah DAN
Daerah Kecamatan, Pengembangan mendukung
Alokasi INFORMATIKA
Kabupaten/Kota Semua Ekonomi Dan peningkatan
Umum
dimensi
pembangunan
daerah
TOTAL 0 3,846,890,407 3,846,890,407 6,255,000,000
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
2 17 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG KOPERASI, USAHA KECIL, DAN MENENGAH 0 4,856,536,067 8,012,859,473 7,492,724,184
PROGRAM
PENUNJANG
PEMERINTAHAN daerah
DAERAH
KABUPATEN/KOTA
Perencanaan,
Penganggaran,
2 17 01 2.01 dan Evaluasi 0 122,733,000 138,659,250 160,000,000
Kinerja Perangkat
Daerah
Kab. Pembangunan
Sumbawa ekonomi
Penyusunan Jumlah dokumen Transfer Ketahanan Koperasi DINAS KOPERASI
Dokumen perencanaan dan Umum- Ekonomi Untuk Perindustria PERINDUSTRIAN
Perencanaan kinerja perangkat Dana Pertumbuhan n dan DAN
Perangkat Daerah daerah Alokasi Yang Berkualitas Perdagang PERDAGANGAN
Semua pembangunan
Umum dan Berkeadilan an
Kelurahan wilayah
Kab. Pembangunan
Sumbawa ekonomi
Koordinasi dan Transfer Ketahanan Koperasi DINAS KOPERASI
Penyusunan Jumlah dokumen RKA- Umum- Ekonomi Untuk Perindustria PERINDUSTRIAN
Dokumen RKA- SKPD Dana Pertumbuhan n dan DAN
SKPD Alokasi Yang Berkualitas Perdagang PERDAGANGAN
Semua pembangunan
Kelurahan wilayah
Kab. Pembangunan
Transfer Ketahanan Koperasi DINAS KOPERASI
Jumlah dokuem Umum- Ekonomi Untuk Perindustria PERINDUSTRIAN
perubahan RKA-SKPD Dana Pertumbuhan n dan DAN
Alokasi Yang Berkualitas Perdagang PERDAGANGAN
Kelurahan wilayah
Kab. Pembangunan
Sumbawa ekonomi
Jumlah dokumen DPA- Umum- Ekonomi Untuk Perindustria PERINDUSTRIAN
SKPD Dana Pertumbuhan n dan DAN
Semua pembangunan
Kelurahan wilayah
Kab. Pembangunan
Sumbawa ekonomi
Penyusunan Jumlah dokuem Umum- Ekonomi Untuk Perindustria PERINDUSTRIAN
Perubahan DPA- perubahan DPA-SKPD Dana Pertumbuhan n dan DAN
SKPD Alokasi Yang Berkualitas Perdagang PERDAGANGAN
Semua pembangunan
Kelurahan wilayah
https://sumbawabaratkab.sipd.kemendagri.go.id/daerah/main?s6XAWBRrm8x8xTPTU8Tl0@l6aYjiS3@Zlt5ovp1bk0CoAJusfZZ8oO7iKDH/LuIEEsemyiqxlEVOGiCU0oi7zurizJ2e4sxl9a9bcq/NTKhPEZ4DEcjICSJi/rCPXAICqDtmYbbUc9Eedmj3@62dejHPfO@bv5u5l4UZMurmI9OJjcE34nJa7WNN6Jca9FkNpEMNDM… 1/9
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Kab. Pembangunan
Koordinasi dan Dana Memperkuat Dinas
Sumbawa ekonomi
Penyusunan Transfer Ketahanan Koperasi DINAS KOPERASI
Laporan Capaian Jumlah dokumen Umum- Ekonomi Untuk Perindustria PERINDUSTRIAN
Kinerja dan Ikhtisar monev kinerja SKPD Dana Pertumbuhan n dan DAN
Realisasi Kinerja Alokasi Yang Berkualitas Perdagang PERDAGANGAN
Semua pembangunan
SKPD Umum dan Berkeadilan an
Kelurahan wilayah
Administrasi
2 17 01 2.02 Keuangan 0 2,651,469,067 5,337,192,473 2,394,724,184
Perangkat Daerah
Dana
Transfer
Memperkuat Dinas
Ketahanan Koperasi DINAS KOPERASI
Penyediaan Gaji Jumlah laporan gaji dan Ekonomi Untuk Perindustria PERINDUSTRIAN
dan Tunjangan ASN tunjangan ASN Pertumbuhan n dan DAN
Yang Berkualitas Perdagang PERDAGANGAN
dan Berkeadilan an
Alokasi
Umum
Kab.
Sumbawa
Pelaksanaan Transfer Ketahanan Koperasi DINAS KOPERASI
Barat,
Penatausahaan dan Jumlah laporan Umum- Ekonomi Untuk Perindustria PERINDUSTRIAN
Pengujian/Verifikasi verifikasi Dana Pertumbuhan n dan DAN
Kecamatan,
Keuangan SKPD Alokasi Yang Berkualitas Perdagang PERDAGANGAN
Semua
Kelurahan
Kab. Pembangunan
Sumbawa ekonomi
Jumlah laporan Umum- Ekonomi Untuk Perindustria PERINDUSTRIAN
akuntansi keuangan Dana Pertumbuhan n dan DAN
Semua pembangunan
Kelurahan wilayah
Kab. Pembangunan
Sumbawa ekonomi
Penyusunan Jumlah laporan Umum- Ekonomi Untuk Perindustria PERINDUSTRIAN
Laporan Keuangan keuangan akhir tahun Dana Pertumbuhan n dan DAN
Akhir Tahun SKPD Alokasi Yang Berkualitas Perdagang PERDAGANGAN
Semua pembangunan
Kelurahan wilayah
Kab.
Penyusunan Barat,
Jumlah laporan Umum- Ekonomi Untuk Perindustria PERINDUSTRIAN
2 17 01 2.02 07 Laporan Keuangan 12 Laporan 12 Laporan 0 6,150,000 8,650,000 Semua 12 Laporan 12,000,000
keuangan bulanan Dana Pertumbuhan n dan DAN
Kelurahan
Administrasi
Barang Milik
2 17 01 2.03 0 28,900,000 28,900,000 11,000,000
Daerah pada
Perangkat Daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Kab.
Dana Dinas
Sumbawa
Transfer Koperasi DINAS KOPERASI
Penatausahaan Jumlah Laporan Barat,
Umum- Perindustria PERINDUSTRIAN
2 17 01 2.03 06 Barang Milik Penatausahaan Barang 4 Laporan 4 Laporan 0 28,900,000 28,900,000 Semua 4 Laporan 11,000,000
Dana n dan DAN
Alokasi Perdagang PERDAGANGAN
Semua
Umum an
Kelurahan
Administrasi
2 17 01 2.05 Kepegawaian 0 4,130,000 4,130,000 6,000,000
Perangkat Daerah
Kab.
Dana Dinas
Sumbawa
Pendataan dan Jumlah Laporan Transfer Koperasi DINAS KOPERASI
Barat,
Pengolahan Pengelolaan Umum- Perindustria PERINDUSTRIAN
Administrasi Administrasi Dana n dan DAN
Kecamatan,
Kepegawaian Kepegawaian Alokasi Perdagang PERDAGANGAN
Semua
Umum an
Kelurahan
Administrasi
2 17 01 2.06 Umum Perangkat 0 4,520,000 4,520,000 11,000,000
Daerah
Kab.
Dana Dinas
Sumbawa
2 17 01 2.06 10 Arsip Dinamis pada Penatausahaan Arsip 12 Laporan 12 Laporan 0 4,520,000 4,520,000 Semua 12 Laporan 11,000,000
Dana n dan DAN
SKPD Dinamis SKPD Kecamatan,
Semua
Umum an
Kelurahan
Pengadaan Barang
Milik Daerah
Pemerintah
Daerah
Kab.
Dana Dinas
Jumlah Sarpras Gedung Umum- Perindustria PERINDUSTRIAN
2 17 01 2.07 10 Gedung Kantor 1 unit 1 unit 0 20,589,000 22,564,000 Semua 1 unit 80,000,000
Kantor Yang Diadakan Dana n dan DAN
Lainnya Semua
Umum an
Kelurahan
Penyediaan Jasa
Penunjang Urusan
2 17 01 2.08 0 578,798,000 609,098,000 660,000,000
Pemerintahan
Daerah
Kab.
Dana Dinas
Sumbawa
Penyediaan Jasa Transfer Koperasi DINAS KOPERASI
Barat,
Komunikasi, Jumlah Jasa Yang Umum- Perindustria PERINDUSTRIAN
Sumber Daya Air Disediakan Dana n dan DAN
Kecamatan,
dan Listrik Alokasi Perdagang PERDAGANGAN
Semua
Umum an
Kelurahan
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Kab.
Dana Dinas
Sumbawa
Penyediaan Jasa Jumlah Administratur Barat,
2 17 01 2.08 04 Pelayanan Umum Pelayanan Umum 35 Orang 35 Orang 0 563,893,000 593,693,000 Semua 35 Orang 600,000,000
Dana n dan DAN
Kantor Kantor Kecamatan,
Semua
Umum an
Kelurahan
Pemeliharaan
Barang Milik
Daerah Penunjang
2 17 01 2.09 0 50,093,000 65,891,750 220,000,000
Urusan
Pemerintahan
Daerah

Dana Dinas
2 17 01 2.09 01 Pajak Kendaraan Dinas dan Jabatan Yang 21 unit 21 unit 0 34,198,000 48,196,750 Semua 21 unit 60,000,000
Dana n dan DAN
Perorangan Dinas Dipelihara Kecamatan,
Umum an
Kab. Pembangunan
Dana Dinas
Sumbawa ekonomi
Pemeliharaan/Reha Transfer Koperasi DINAS KOPERASI
bilitasi Gedung Jumlah Gedung Kantor Umum- Perindustria PERINDUSTRIAN
2 17 01 2.09 09 1 unit 1 unit 0 12,195,000 12,195,000 Semua mendukung 1 unit 110,000,000
Kantor dan Yang Dipelihara Dana n dan DAN
Bangunan Lainnya Alokasi Perdagang PERDAGANGAN
Semua pembangunan
Umum an
Kelurahan wilayah
Kab.
Dana Dinas
Jumlah Sarpras Gedung Umum- Perindustria PERINDUSTRIAN
2 17 01 2.09 10 Prasarana Gedung 6 unit 6 unit 0 3,700,000 5,500,000 Semua 6 unit 50,000,000
Kantor Yang Dipelihara Dana n dan DAN
Umum an
Kelurahan
PROGRAM
PENGAWASAN
Tingkat koperasi
2 17 03 DAN % % 70 % 70 % 0 49,730,000 50,730,000 70 % 220,000,000
mandiri
PEMERIKSAAN
KOPERASI
Pemeriksaan dan
Pengawasan
Koperasi, Koperasi
Simpan
Pinjam/Unit
2 17 03 2.01 Simpan Pinjam 0 49,730,000 50,730,000 220,000,000
Koperasi yang
Wilayah
Keanggotaannya
dalam Daerah
Kabupaten/ Kota
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Koperasi
Pengawasan
Simpan
Kekuatan, Kab.
Dana Pinjam/Unit
Kesehatan, Sumbawa
Transfer Simpan DINAS KOPERASI
Kemandirian, Barat,
Jumlah Laporan Umum- Pinjam PERINDUSTRIAN
2 17 03 2.01 01 Ketangguhan, serta 4 Laporan 4 Laporan 0 49,730,000 50,730,000 Semua 4 Laporan 220,000,000
Pengawasan Koperasi Dana Koperasi di DAN
Akuntabilitas Kecamatan,
Alokasi Wilayah PERDAGANGAN
Koperasi Semua
Umum Kabupaten
Kewenangan Kelurahan
Sumbawa
Kabupaten/Kota
Barat
PROGRAM
PENDIDIKAN DAN Tingkat koperasi yang
2 17 05 % % 70 % 70 % 0 216,152,000 216,152,000 70 % 210,000,000
LATIHAN tertib administrasi
PERKOPERASIAN
Pendidikan dan
Latihan
Perkoperasian
Bagi Koperasi
2 17 05 2.01 0 216,152,000 216,152,000 210,000,000
yang Wilayah
Keanggotaan
dalam Daerah
Kabupaten/Kota
Peningkatan Kab.
Pengurus
Pemahaman dan Sumbawa
Koperasi di DINAS KOPERASI
Pengetahuan Barat, DAK Non
Jumlah Peserta Wilayah PERINDUSTRIAN
2 17 05 2.01 01 Perkoperasian serta 60 Orang 60 Orang 0 216,152,000 216,152,000 Semua Fisik - 60 Orang 210,000,000
Pelatihan Perkoperasian Kabupaten DAN
Kapasitas dan Kecamatan, PK2UKM
Sumbawa PERDAGANGAN
Kompetensi SDM Semua
Barat
Koperasi Kelurahan
PROGRAM
PEMBERDAYAAN
Tingkat koperasi
2 17 06 DAN % % 20 % 20 % 0 96,222,000 96,222,000 20 % 110,000,000
mandiri
PERLINDUNGAN
KOPERASI
Pemberdayaan
dan Perlindungan
Koperasi yang
2 17 06 2.01 0 96,222,000 96,222,000 110,000,000
Keanggotaannya
dalam Daerah
Kabupaten/Kota
Pemberdayaan
Peningkatan
Produktivitas, Nilai
Tambah, Akses Dana
Pasar, Akses Kab. Transfer
Pembiayaan, Sumbawa Umum -
DINAS KOPERASI
Penguatan Jumlah Koperasi Yang Barat, Dana Bagi PERINDUSTRIAN
2 17 06 2.01 01 Kelembagaan, Diberdayakan Melalui 5 Lembaga 5 Lembaga 0 96,222,000 96,222,000 Semua Hasil 0 5 Lembaga 110,000,000
DAN
Penataan Kerjasama Kecamatan,
Dana PERDAGANGAN
Manajemen, Semua
Insentif
Standarisasi, dan Kelurahan
Daerah
Restrukturisasi
Usaha Koperasi
Kewenangan
Kabupaten/Kota
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
PROGRAM
PEMBERDAYAAN
USAHA
Tingkat keberdayaan
2 17 07 MENENGAH, % % 100 % 100 % 0 205,460,000 206,460,000 100 % 1,210,000,000
UMKM
USAHA KECIL,
DAN USAHA
MIKRO (UMKM)
Pemberdayaan
Usaha Mikro yang
Dilakukan melalui
Pendataan,
Kemitraan,
Kemudahan
2 17 07 2.01 0 205,460,000 206,460,000 1,210,000,000
Perizinan,
Penguatan
Kelembagaan dan
Koordinasi dengan
Para Pemangku
Kepentingan
Dana
Kab.
Transfer
Sumbawa UMKM di
Umum - DINAS KOPERASI
Pendataan Potensi Jumlah Dokumen Data Barat, Wilayah
Dana Bagi PERINDUSTRIAN
2 17 07 2.01 01 dan Pengembangan Potensi Pengembangan 1 Dokumen 1 Dokumen 0 31,308,000 32,308,000 Semua Kabupaten 1 Dokumen 110,000,000
Hasil DAN
Usaha Mikro Usaha Mikro Kecamatan, Sumbawa
Dana PERDAGANGAN
Semua Barat
Kelurahan Insentif
Daerah
Kab.
Sumbawa UMKM di
DINAS KOPERASI
Pemberdayaan Barat, DAK Non Wilayah
Jumlah Usaha Mikro PERINDUSTRIAN
2 17 07 2.01 02 melalui Kemitraan 50 Lembaga 50 Lembaga 0 174,152,000 174,152,000 Semua Fisik - Kabupaten 50 Lembaga 1,100,000,000
Yang Diberdayakan DAN
Usaha Mikro Kecamatan, PK2UKM Sumbawa
PERDAGANGAN
Semua Barat
Kelurahan
PROGRAM
Tingkat kemandirian
2 17 08 PENGEMBANGAN % % 50 % 50 % 0 827,740,000 1,232,340,000 50 % 2,200,000,000
UMKM
UMKM
Pengembangan
Usaha Mikro
dengan Orientasi
2 17 08 2.01 0 827,740,000 1,232,340,000 2,200,000,000
Peningkatan Skala
Usaha Menjadi
Usaha Kecil
Fasilitasi Usaha Dana
Mikro Menjadi Kab. Transfer
Usaha Kecil dalam Sumbawa Umum - UMKM di
Jumlah UMKM Yang DINAS KOPERASI
Pengembangan Barat, Dana Bagi Wilayah
Mendapatkan Sarana PERINDUSTRIAN
2 17 08 2.01 01 Produksi dan 41 UMKM 41 UMKM 0 827,740,000 1,232,340,000 Semua Hasil Kabupaten 41 UMKM 2,200,000,000
Prasarana DAN
Pengolahan, Kecamatan, Sumbawa
Pengembangan Usaha Dana PERDAGANGAN
Pemasaran, SDM, Semua Barat
Insentif
serta Desain dan Kelurahan
Daerah
Teknologi
3 30 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG PERDAGANGAN 0 700,000,000 1,010,000,000 3,060,000,000
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
PROGRAM
PENINGKATAN Persentase kelancaran
3 30 03 SARANA distribusi barang % % 100 % 100 % 0 40,424,000 343,424,000 100 % 2,152,000,000
DISTRIBUSI perdagangan
PERDAGANGAN
Pembangunan dan
Pengelolaan
3 30 03 2.01 0 40,424,000 343,424,000 2,152,000,000
Sarana Distribusi
Perdagangan
Seluruh
Kab.
Dana masyarakat
Sumbawa
Transfer terutama DINAS KOPERASI
Penyediaan Sarana Jumlah pasar Barat,
Umum - pedagang PERINDUSTRIAN
3 30 03 2.01 01 Distribusi perdagangan yang 2 unit 0 0 292,000,000 Semua 2 unit 2,000,000,000
Dana di wilayah DAN
Perdagangan dibangun/direvatilisasi Kecamatan,
Alokasi Kabupaten PERDAGANGAN
Semua
Umum Sumbawa
Kelurahan
Barat
Seluruh
Kab.
masyarakat
Sumbawa
Fasilitasi terutama DINAS KOPERASI
Barat, Dana
Pengelolaan Sarana Jumlah Fasilitasi Lapak pedagang PERINDUSTRIAN
3 30 03 2.01 02 3 Kali 3 Kali 0 40,424,000 51,424,000 Semua Insentif 3 Kali 152,000,000
Distribusi Pagi di wilayah DAN
Kecamatan, Daerah
Perdagangan Kabupaten PERDAGANGAN
Semua
Sumbawa
Kelurahan
Barat
PROGRAM
STABILISASI
HARGA BARANG Persentase inflasi
3 30 04 % % 3 % 3 % 0 359,576,000 359,576,000 3 % 706,000,000
KEBUTUHAN daerah
POKOK DAN
BARANG PENTING
Pengendalian
Harga, dan Stok
Barang Kebutuhan
3 30 04 2.02 Pokok dan Barang 0 334,296,000 334,296,000 604,000,000
Penting di Tingkat
Pasar
Kabupaten/Kota
Pemantauan Harga
Kab.
dan Stok Barang Dana Seluruh
Sumbawa
Kebutuhan Pokok Transfer masyarakat DINAS KOPERASI
Jumlah Laporan Barat,
dan Barang Penting Umum- di wilayah PERINDUSTRIAN
3 30 04 2.02 01 Pemantauan Harga dan 4 Laporan 4 Laporan 0 17,170,000 17,170,000 Semua 4 Laporan 102,000,000
pada Pelaku Usaha Dana Kabupaten DAN
Stok Barang Kecamatan,
Distribusi Barang Alokasi Sumbawa PERDAGANGAN
Semua
dalam 1 (satu) Umum Barat
Kelurahan
Kabupaten/Kota
Pelaksanaan Kab.
Dana Seluruh
Operasi Pasar Sumbawa
Transfer masyarakat DINAS KOPERASI
Reguler dan Pasar Barat,
Jumlah Operasi Pasar Umum- di wilayah PERINDUSTRIAN
3 30 04 2.02 03 Khusus yang 1 Kali 1 Kali 0 317,126,000 317,126,000 Semua 1 Kali 502,000,000
Yang Dilaksanakan Dana Kabupaten DAN
Berdampak dalam 1 Kecamatan,
Alokasi Sumbawa PERDAGANGAN
(satu) Semua
Umum Barat
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Pengawasan
Pupuk dan
Pestisida
3 30 04 2.03 0 25,280,000 25,280,000 102,000,000
Bersubsidi di
Tingkat Daerah
Kabupaten/Kota
Kab.
Dana
Pengawasan Sumbawa
Transfer Agen/peny DINAS KOPERASI
Penyaluran dan Jumlah Laporan Barat,
Umum- alur pupuk PERINDUSTRIAN
3 30 04 2.03 03 Penggunaan Pupuk Pengawasan Pupuk dan 4 Laporan 4 Laporan 0 25,280,000 25,280,000 Semua 4 Laporan 102,000,000
Dana dan DAN
dan Pestisida Pestisida Bersubsidi Kecamatan,
Alokasi pestisida PERDAGANGAN
Bersubsidi Semua
Umum
Kelurahan
PROGRAM
STANDARDISASI Persentase
3 30 06 DAN perlindungan % % 100 % 100 % 0 300,000,000 307,000,000 100 % 202,000,000
PERLINDUNGAN konsumen
KONSUMEN
Pelaksanaan
Metrologi Legal,
3 30 06 2.01 Berupa Tera, Tera 0 300,000,000 307,000,000 202,000,000
Ulang, dan
Pengawasan
Kab.
Sumbawa Seluruh
Pelaksanaan DINAS KOPERASI
Barat, PENDAPATAN masyarakat
Metrologi Legal, Jumlah Alat Ukur Yang PERINDUSTRIAN
3 30 06 2.01 01 300 unit 300 unit 0 300,000,000 307,000,000 Semua ASLI DAERAH Kabupaten 300 unit 202,000,000
Berupa Tera, Tera Ditera DAN
Kecamatan, (PAD) Sumbawa
Ulang PERDAGANGAN
Semua Barat
Kelurahan
3 31 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG PERINDUSTRIAN 0 3,677,400,000 3,991,700,000 3,706,000,000

PROGRAM
PERENCANAAN
Tingkat kemandirian
3 31 02 DAN % % 80 % 80 % 0 3,677,400,000 3,991,700,000 80 % 3,706,000,000
industri
PEMBANGUNAN
INDUSTRI
Penyusunan dan
Evaluasi Rencana
3 31 02 2.01 Pembangunan 0 3,677,400,000 3,991,700,000 3,706,000,000
Industri
Kabupaten/Kota
Kab. Seluruh
Koordinasi, Memperkuat
Sumbawa Dana IKM yang
Sinkronisasi, dan Ketahanan DINAS KOPERASI
Barat, Transfer ada di
Pelaksanaan Jumlah sentra IKM yang 1 Sentra 1 Sentra Ekonomi Untuk 1 Sentra PERINDUSTRIAN
3 31 02 2.01 04 0 226,503,000 239,803,000 Semua Umum - Wilayah 102,000,000
Pembangunan dikelola IKM IKM Pertumbuhan IKM DAN
Kecamatan, Dana Bagi Kabupaten
Sarana dan Yang Berkualitas PERDAGANGAN
Semua Hasil Sumbawa
Prasarana Industri dan Berkeadilan
Kelurahan Barat
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Dana
Kab. Pembangunan Seluruh
Koordinasi, Transfer Memperkuat
Sumbawa ekonomi IKM yang
Sinkronisasi, dan Umum - Ketahanan DINAS KOPERASI
Barat, kawasan untuk ada di
Pelaksanaan Jumlah industri kecil Dana Bagi Ekonomi Untuk PERINDUSTRIAN
3 31 02 2.01 05 100 IKM 100 IKM 0 3,427,700,000 3,728,700,000 Semua mendukung Wilayah 100 IKM 3,502,000,000
Pemberdayaan yang diberdayakan Hasil Pertumbuhan DAN
Kecamatan, pemerataan Kabupaten
Industri dan Peran Dana Yang Berkualitas PERDAGANGAN
Semua pembangunan Sumbawa
Serta Masyarakat dan Berkeadilan
Kelurahan Insentif wilayah Barat
Daerah
Kab. Pembangunan Seluruh

Dana Memperkuat
Evaluasi terhadap Sumbawa ekonomi IKM yang
Transfer Ketahanan DINAS KOPERASI
Pelaksanaan Jumlah laporan monev Barat, kawasan untuk ada di
Umum- Ekonomi Untuk PERINDUSTRIAN
3 31 02 2.01 06 Rencana pembangunan industri 4 Laporan 4 Laporan 0 23,197,000 23,197,000 Semua mendukung Wilayah 4 Laporan 102,000,000
Dana Pertumbuhan DAN
Pembangunan daerah Kecamatan, pemerataan Kabupaten
Alokasi Yang Berkualitas PERDAGANGAN
Industri Semua pembangunan Sumbawa
Kelurahan wilayah Barat
TOTAL 0 9,233,936,067 13,014,559,473 14,258,724,184
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
2 18 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG PENANAMAN MODAL 0 4,723,917,741 5,294,328,137 6,177,393,000
PROGRAM
PENUNJANG
PEMERINTAHAN daerah
DAERAH
KABUPATEN/KOTA
Perencanaan,
jumlah dokumen
Penganggaran,
perencanaan dan
kinerja perangkat
Kinerja Perangkat
daerah
Daerah
Kab. Pembangunan
Dana Memperkuat DINAS
Sumbawa ekonomi
Penyusunan jumlah dokumen Transfer Ketahanan PENANAMAN
Dokumen perencanaan dan Umum- Ekonomi Untuk Aparatur MODAL DAN
Perencanaan kinerja perangkat Dana Pertumbuhan DPMPTSP PELAYANAN
Perangkat Daerah daerah Alokasi Yang Berkualitas TERPADU SATU
Semua pembangunan
Umum dan Berkeadilan PINTU
Kelurahan wilayah
Kab. Pembangunan
Sumbawa ekonomi
Koordinasi dan Transfer Ketahanan PENANAMAN
Penyusunan jumlah dokumen RKA- Umum- Ekonomi Untuk Aparatur MODAL DAN
Dokumen RKA- SKPD Dana Pertumbuhan DPMPTSP PELAYANAN
SKPD Alokasi Yang Berkualitas TERPADU SATU
Semua pembangunan
Kelurahan wilayah
Kab. Pembangunan
Transfer Ketahanan PENANAMAN
jumlah dokuem Umum- Ekonomi Untuk Aparatur MODAL DAN
perubahan RKA-SKPD Dana Pertumbuhan DPMPTSP PELAYANAN
Alokasi Yang Berkualitas TERPADU SATU
Kelurahan wilayah
Kab. Pembangunan
Sumbawa ekonomi
jumlah dokumen DPA- Umum- Ekonomi Untuk Aparatur MODAL DAN
SKPD Dana Pertumbuhan DPMPTSP PELAYANAN
Semua pembangunan
Kelurahan wilayah
Kab. Pembangunan
Sumbawa ekonomi
Koordinasi dan Transfer Ketahanan PENANAMAN
Penyusunan jumlah dokuem Umum- Ekonomi Untuk Aparatur MODAL DAN
Perubahan DPA- perubahan DPA-SKPD Dana Pertumbuhan DPMPTSP PELAYANAN
SKPD Alokasi Yang Berkualitas TERPADU SATU
Semua pembangunan
Kelurahan wilayah
https://sumbawabaratkab.sipd.kemendagri.go.id/daerah/main?SXnx/gD5tEWom7q58UzCGyrqMAgfwOAea95Z8ZmXu4g3F6ZuMOLLdtf9yTZz2XtU1Z0QAVuhrAg7iAUR2e@x/iHv1p2TXRIYHdtMQNVpcAv3kB7aPgKNrFlt1jkQAcj7g@m8SF9oVN/tGxdx6H4/cESJMHkic6UFzUowpmO@v5BjdyZlqrJtE7e9TwRkwBxlfI… 1/8
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Kab. Pembangunan
Koordinasi dan Dana Memperkuat DINAS
Sumbawa ekonomi
Penyusunan Transfer Ketahanan PENANAMAN
Laporan Capaian jumlah dokumen Umum- Ekonomi Untuk Aparatur MODAL DAN
Kinerja dan Ikhtisar monev kinerja SKPD Dana Pertumbuhan DPMPTSP PELAYANAN
Realisasi Kinerja Alokasi Yang Berkualitas TERPADU SATU
Semua pembangunan
SKPD Umum dan Berkeadilan PINTU
Kelurahan wilayah
Administrasi
jumlah laporan gaji dan
2 18 01 2.02 Keuangan Laporan Laporan 1 Laporan 0 2,520,871,141 2,915,431,537 1 Laporan 2,823,500,000
tunjangan ASN
Perangkat Daerah
Dana
Transfer
DINAS
PENANAMAN
Penyediaan Gaji Jumlah Laporan Gaji Aparatur MODAL DAN
dan Tunjangan ASN dan Tunjangan ASN DPMPTSP PELAYANAN
TERPADU SATU
PINTU
Alokasi
Umum
Kab.
Dana DINAS
Sumbawa
Pelaksanaan Transfer PENANAMAN
Barat,
Penatausahaan dan Jumlah Laporan Umum- Aparatur MODAL DAN
Pengujian/Verifikasi Verifikasi Dana DPMPTSP PELAYANAN
Kecamatan,
Keuangan SKPD Alokasi TERPADU SATU
Semua
Umum PINTU
Kelurahan
Kab.
Dana DINAS
Sumbawa
Transfer PENANAMAN
Jumlah Laporan Umum- Aparatur MODAL DAN
2 18 01 2.02 04 Pelaksanaan 1 Dokumen 1 Dokumen 0 2,740,000 2,740,000 Semua 1 Dokumen 26,000,000
Akuntansi Keuangan Dana DPMPTSP PELAYANAN
Alokasi TERPADU SATU
Semua
Umum PINTU
Kelurahan
Kab.
Dana DINAS
Sumbawa
Koordinasi dan Transfer PENANAMAN
Barat,
Penyusunan Jumlah Laporan Umum- Aparatur MODAL DAN
Laporan Keuangan Keuangan Akhir Tahun Dana DPMPTSP PELAYANAN
Kecamatan,
Akhir Tahun SKPD Alokasi TERPADU SATU
Semua
Umum PINTU
Kelurahan
Kab.
Dana DINAS
Transfer PENANAMAN
Penyusunan Barat,
Jumlah Laporan Umum- Aparatur MODAL DAN
Keuangan Bulanan Dana DPMPTSP PELAYANAN
Umum PINTU
Kelurahan
Administrasi
Pendapatan
jumlah laporan retribusi
2 18 01 2.04 Daerah Laporan Laporan 4 Laporan 0 1,000,000 1,500,000 4 Laporan 10,500,000
perangkat daerah
Kewenangan
Perangkat Daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Kab.
Dana DINAS
Sumbawa
Transfer Masyarakat PENANAMAN
Pelaporan Jumlah Laporan Barat,
Umum- dan MODAL DAN
2 18 01 2.04 07 Pengelolaan Retribusi Perangkat 4 Laporan 4 Laporan 0 1,000,000 1,500,000 Semua 4 Laporan 10,500,000
Dana Aparatur PELAYANAN
Retribusi Daerah Daerah Kecamatan,
Alokasi DPMPTSP TERPADU SATU
Semua
Umum PINTU
Kelurahan
Administrasi
2 18 01 2.05 Kepegawaian jumlah peserta bimtek orang orang 5 orang 0 15,000,000 0 5 orang 46,000,000
Perangkat Daerah
Kab. Pembangunan
Dana DINAS
Bimbingan Teknis Sumbawa ekonomi
Transfer PENANAMAN
Implementasi Barat, kawasan untuk
Umum- Aparatur MODAL DAN
2 18 01 2.05 11 Peraturan Jumlah peserta bimtek 5 orang 5 orang 0 15,000,000 0 Semua mendukung 5 orang 46,000,000
Dana DPMPTSP PELAYANAN
Perundang- Kecamatan, pemerataan
Undangan Semua pembangunan
Umum PINTU
Kelurahan wilayah
Administrasi
2 18 01 2.06 Umum Perangkat 0 42,780,330 52,848,330 22,000,000
Daerah
Kab.
Dana DINAS
Sumbawa
Penyediaan Transfer PENANAMAN
Jumlah komponen Barat,
Komponen Instalasi Umum- Aparatur MODAL DAN
Listrik/Penerangan Dana DPMPTSP PELAYANAN
Bangunan Kantor Alokasi TERPADU SATU
Semua
Umum PINTU
Kelurahan
Kab.
Dana DINAS
Sumbawa
Transfer PENANAMAN
2 18 01 2.06 10 Arsip Dinamis pada Penatausahaan Arsip 12 Laporan 12 Laporan 0 22,775,330 32,843,330 Semua 12 Laporan 11,000,000
SKPD Dinamis SKPD Kecamatan,
Semua
Umum PINTU
Kelurahan
Pengadaan Barang
Milik Daerah
jumlah sarpras gedung
2 18 01 2.07 Penunjang Urusan Unit Unit 10 Unit 0 48,978,200 545,228,650 10 Unit 71,000,000
kantor yang diadakan
Pemerintah
Daerah
Kab. Pembangunan
Dana DINAS
Transfer PENANAMAN
Jumlah sarpras gedung Umum- Aparatur MODAL DAN
2 18 01 2.07 10 Gedung Kantor 77 unit 77 unit 0 48,978,200 545,228,650 Semua mendukung 77 unit 71,000,000
kantor yang diadakan Dana DPMPTSP PELAYANAN
Umum PINTU
Kelurahan wilayah
Penyediaan Jasa
Penunjang Urusan
2 18 01 2.08 0 566,104,200 499,119,200 553,000,000
Pemerintahan
Daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Kab. Pembangunan
Sumbawa ekonomi
Penyediaan Jasa Transfer Ketahanan PENANAMAN
Komunikasi, jumlah jasa yang Umum- Ekonomi Untuk Apartur MODAL DAN
Sumber Daya Air disediakan Dana Pertumbuhan DPMPTSP PELAYANAN
dan Listrik Alokasi Yang Berkualitas TERPADU SATU
Semua pembangunan
Kelurahan wilayah
Kab. Pembangunan
Sumbawa ekonomi
Penyediaan Jasa jumlah administratur Barat, kawasan untuk
Umum- Ekonomi Untuk Apartur MODAL DAN
2 18 01 2.08 04 Pelayanan Umum pelayanan umum 110 Orang 110 Orang 0 523,563,200 448,578,200 Semua mendukung 110 Orang 502,000,000
Dana Pertumbuhan DPMPTSP PELAYANAN
Kantor kantor Kecamatan, pemerataan
Semua pembangunan
Kelurahan wilayah
Pemeliharaan
Barang Milik
Daerah Penunjang
2 18 01 2.09 0 143,714,160 177,998,960 244,000,000
Urusan
Pemerintahan
Daerah

Dana DINAS
Transfer PENANAMAN
Pemeliharaan dan jumlah kendaraan dinas Barat, kawasan untuk
2 18 01 2.09 01 Pajak Kendaraan dan jabatan yang 12 Unit 12 Unit 0 36,010,300 36,010,300 Semua mendukung 12 Unit 51,000,000
Perorangan Dinas dipelihara Kecamatan, pemerataan
Umum PINTU
Kab. Pembangunan
Dana DINAS
Sumbawa ekonomi
Pemeliharaan/Reha Transfer PENANAMAN
bilitasi Gedung Jumlah gedung kantor Umum- Aparatur MODAL DAN
2 18 01 2.09 09 1 Unit 1 Unit 0 86,294,800 113,079,600 Semua mendukung 1 Unit 101,000,000
Kantor dan yang dipelihara Dana DPMPTSP PELAYANAN
Bangunan Lainnya Alokasi TERPADU SATU
Semua pembangunan
Umum PINTU
Kelurahan wilayah
Kab. Pembangunan
Dana DINAS
Transfer PENANAMAN
jumlah sarpras gedung Umum- Aparatur MODAL DAN
kantor yang dipelihara Dana DPMPTSP PELAYANAN
Umum PINTU
Kelurahan wilayah
Kab. Pembangunan
Pemeliharaan/Reha Dana DINAS
Sumbawa ekonomi
bilitasi Sarana dan Transfer PENANAMAN
jumlah sarpras Barat, kawasan untuk
Prasarana Umum- Aparatur MODAL DAN
2 18 01 2.09 11 pendukung gedung 2 Unit 2 Unit 0 13,885,100 17,385,100 Semua mendukung 2 Unit 51,000,000
Pendukung Gedung Dana DPMPTSP PELAYANAN
kantor yang dipelihara Kecamatan, pemerataan
Kantor atau Alokasi TERPADU SATU
Semua pembangunan
Bangunan Lainnya Umum PINTU
Kelurahan wilayah
PROGRAM
PENGEMBANGAN
Tingkat efektivitas
2 18 02 IKLIM % % 100 % 100 % 0 264,999,950 202,999,950 100 % 374,000,000
penanaman modal
PENANAMAN
MODAL
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Penetapan
Pemberian
Fasilitas/Insentif
jumlah kebijakan
Dibidang
kemudahan
2 18 02 2.01 Penanaman Modal Kebijakan
Kebijakan 2 Kebijakan 0 83,319,600 34,819,600 2 Kebijakan 102,000,000
penanaman modal
yang menjadi
yang ditetapkan
Kewenangan
Daerah
Kabupaten/Kota
Penetapan Jumlah kebijakan Kab. Pembangunan

Dana DINAS
Kebijakan Daerah kemudahan Sumbawa ekonomi
Transfer PENANAMAN
mengenai penanaman modal Barat, kawasan untuk Masyarakat
Umum- MODAL DAN
2 18 02 2.01 01 Pemberian yang 2 Kebijakan 2 Kebijakan 0 83,319,600 34,819,600 Semua mendukung dan Pelaku 2 Kebijakan 102,000,000
Dana PELAYANAN
Fasilitas/Insentif ditetapkanendukung Kecamatan, pemerataan Usaha
dan Kemudahan Gedung Kantor atau Semua pembangunan
Umum PINTU
Penanaman Modal Bangunan Lainnya Kelurahan wilayah
Pembuatan Peta jumlah dokumen

2 18 02 2.02 Potensi Investasi rencana umum Dokumen
Kabupaten/Kota penanaman modal
Kab.
Dana DINAS
Penyusunan Sumbawa
Transfer PENANAMAN
Rencana Umum Jumlah dokumen Barat, Investor
Umum- MODAL DAN
2 18 02 2.02 01 Penanaman Modal Rencana Umum 1 Dokumen 1 Dokumen 0 46,739,700 33,239,700 Semua dan Pelaku 1 Dokumen 51,000,000
Dana PELAYANAN
Daerah Penanaman Modal Kecamatan, Usaha
Umum PINTU
Kelurahan
Kab.
Dana DINAS
Sumbawa
Penyediaan Peta Transfer PENANAMAN
Barat, Investor
Potensi dan Jumlah buku Potensi Umum- MODAL DAN
2 18 02 2.02 02 100 Eksemplar
100 Eksemplar 0 134,940,650 134,940,650 Semua dan Pelaku 100 Eksemplar 221,000,000
Peluang Usaha Daerah Dana PELAYANAN
Kecamatan, Usaha
Kabupaten/Kota Alokasi TERPADU SATU
Semua
Umum PINTU
Kelurahan
PROGRAM
Tingkat efektivitas
PROMOSI
2 18 03 promosi penanaman % % 80 % 80 % 0 299,709,980 162,776,730 80 % 862,000,000
PENANAMAN
modal
MODAL
Penyelenggaraan
Promosi
Penanaman Modal jumlah dokumen
2 18 03 2.01 yang menjadi strategi promosi Dokumen
Kewenangan penanaman modal
Daerah
Kabupaten/Kota
Kab.
Dana DINAS
Sumbawa
Transfer PENANAMAN
Penyusunan Jumlah dokumen Barat, Investor
Umum- MODAL DAN
2 18 03 2.01 01 Strategi Promosi Strategi Promosi 1 Dokumen 1 Dokumen 0 63,134,000 58,134,000 Semua dan Pelaku 1 Dokumen 208,000,000
Dana PELAYANAN
Penanaman Modal Penanaman Modal Kecamatan, Usaha
Semua
Umum PINTU
Kelurahan
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Kab.
Dana DINAS
Pelaksanaan Sumbawa
Transfer PENANAMAN
Kegiatan Promosi Jumlah kegiatan Barat, Investor
Umum- MODAL DAN
2 18 03 2.01 02 Penanaman Modal promosi penanaman 3 Kegiatan 3 Kegiatan 0 236,575,980 104,642,730 Semua dan Pelaku 3 Kegiatan 654,000,000
Dana PELAYANAN
Daerah modal yang diikuti Kecamatan, Usaha
Umum PINTU
Kelurahan
PROGRAM
Tingkat kepuasan
PELAYANAN
2 18 04 pelayanan penanaman % % 80 % 80 % 0 330,000,000 245,665,000 80 % 580,000,000
PENANAMAN
modal
MODAL
Pelayanan
Perizinan dan Non
Perizinan secara
Terpadu Satu
Pintu dibidang jumlah izin yang
2 18 04 2.01 izin izin 500 izin 0 330,000,000 245,665,000 500 izin 580,000,000
Penanaman Modal diterbitkan
yang menjadi
Kewenangan
Daerah
Kabupaten/ Kota
Penyediaan
Pelayanan Terpadu Kab. Pembangunan
Dana DINAS
Perizinan dan Sumbawa ekonomi
Transfer PENANAMAN
Nonperizinan Barat, kawasan untuk Investor
Jumlah izin yang Umum- MODAL DAN
2 18 04 2.01 01 berbasis Sistem 500 Izin 500 Izin 0 120,108,200 122,103,200 Semua mendukung dan Pelaku 500 Izin 274,000,000
diterbitkan Dana PELAYANAN
Pelayanan Perizinan Kecamatan, pemerataan Usaha
Berusaha Semua pembangunan
Umum PINTU
Terintegrasi secara Kelurahan wilayah
Elektronik
Kab.
Dana DINAS
Pemantauan Sumbawa
Transfer PENANAMAN
Pemenuhan Barat, Investor
Jumlah Laporan Umum- MODAL DAN
2 18 04 2.01 02 Komitmen Perizinan 12 Laporan 12 Laporan 0 82,471,250 50,471,250 Semua dan Pelaku 12 Laporan 201,000,000
pemantauan Dana PELAYANAN
dan Non Perizinan Kecamatan, Usaha
Penanaman Modal Semua
Umum PINTU
Kelurahan
Penyediaan
Kab.
Layanan Konsultasi Dana DINAS
Sumbawa
dan Pengelolaan Transfer PENANAMAN
Barat, Investor
Pengaduan Jumlah pengaduan Umum- MODAL DAN
2 18 04 2.01 03 50 Pengaduan50 Pengaduan 0 72,920,250 51,090,250 Semua dan Pelaku 50 Pengaduan 64,000,000
Masyarakat yang ditangani Dana PELAYANAN
Kecamatan, Usaha
terhadap Pelayanan Alokasi TERPADU SATU
Semua
Terpadu Perizinan Umum PINTU
Kelurahan
dan Non Perizinan
Kab.
Koordinasi dan Dana DINAS
Sumbawa
Sinkronisasi Transfer PENANAMAN
Barat, Investor
Penetapan Jumlah kebijakan yang Umum- MODAL DAN
2 18 04 2.01 04 2 Kebijakan 2 Kebijakan 0 54,500,300 22,000,300 Semua dan Pelaku 2 Kebijakan 41,000,000
pemberian diterbitkan Dana PELAYANAN
Kecamatan, Usaha
Fasilitas/Insentif Alokasi TERPADU SATU
Semua
Daerah Umum PINTU
Kelurahan
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
PROGRAM
PENGENDALIAN
Tingkat pengendalian
2 18 05 PELAKSANAAN % % 100 % 100 % 0 395,223,000 395,223,000 100 % 423,000,000
penanaman modal
PENANAMAN
MODAL
Pengendalian
Pelaksanaan
Penanaman Modal
jumlah laporan
2 18 05 2.01 yang menjadi Laporan Laporan 4 Laporan 0 395,223,000 395,223,000 4 Laporan 423,000,000
koordinasi
Kewenangan
Daerah
Kabupaten/Kota
Dana
Transfer
Umum-
Dana
DINAS
Koordinasi dan Alokasi
PENANAMAN
Sinkronisasi Umum Investor
Jumlah Laporan MODAL DAN
2 18 05 2.01 01 Pemantauan 4 Laporan 4 Laporan 0 56,580,000 80,212,000 Dana dan Pelaku 4 Laporan 52,000,000
Koordinasi PELAYANAN
Pelaksanaan Transfer Usaha
TERPADU SATU
Penanaman Modal Khusus - PINTU
Dana
Alokasi
Khusus Non
Fisik
Kab. Dana Pembangunan

DINAS
Koordinasi dan Sumbawa Transfer ekonomi
PENANAMAN
Sinkronisasi Barat, Khusus - kawasan untuk Investor
jumlah laporan MODAL DAN
2 18 05 2.01 02 Pembinaan 4 Laporan 4 Laporan 0 234,833,000 211,201,000 Semua Dana mendukung dan Pelaku 4 Laporan 250,000,000
koordinasi PELAYANAN
Pelaksanaan Kecamatan, Alokasi pemerataan Usaha
TERPADU SATU
Penanaman Modal Semua Khusus Non pembangunan
PINTU
Kelurahan Fisik wilayah
Dana
Transfer
Umum-
Kab. Dana
DINAS
Koordinasi dan Sumbawa Alokasi
PENANAMAN
Sinkronisasi Barat, Umum Investor
Jumlah Laporan MODAL DAN
2 18 05 2.01 03 Pengawasan 4 Laporan 4 Laporan 0 103,810,000 103,810,000 Semua Dana dan Pelaku 4 Laporan 121,000,000
Koordinasi PELAYANAN
Pelaksanaan Kecamatan, Transfer Usaha
TERPADU SATU
Penanaman Modal Semua Khusus - PINTU
Kelurahan Dana
Alokasi
Khusus Non
Fisik
PROGRAM
PENGELOLAAN
DATA DAN SISTEM Tingkat pemanfaatan
2 18 06 % % 100 % 100 % 0 28,044,700 28,044,700 100 % 107,000,000
INFORMASI data penanaman modal
PENANAMAN
MODAL
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Pengelolaan Data
dan Informasi
Perizinan dan Non
jumlah laporan
2 18 06 2.01 Perizinan yang Laporan Laporan 4 Laporan 0 28,044,700 28,044,700 4 Laporan 107,000,000
penyajian data
Terintegrasi pada
Tingkat Daerah
Kabupaten/Kota
Pengolahan,
Penyajian dan
Kab.
Pemanfaatan Data Dana Memperkuat DINAS
Sumbawa
dan Informasi Transfer Ketahanan PENANAMAN
Barat, Kelompok
Perizinan dan Non Jumlah Laporan Umum- Ekonomi Untuk MODAL DAN
2 18 06 2.01 01 4 Laporan 4 Laporan 0 28,044,700 28,044,700 Semua Usaha dan 4 Laporan 107,000,000
Perizinan Berbasis penyajian data Dana Pertumbuhan PELAYANAN
Sistem Pelayanan Alokasi Yang Berkualitas TERPADU SATU
Semua
Perizinan Berusaha Umum dan Berkeadilan PINTU
Kelurahan
Terintegrasi secara
Elektronik
TOTAL 0 4,723,917,741 5,294,328,137 6,177,393,000
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
2 23 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG PERPUSTAKAAN 0 595,568,020 602,768,020 1,070,000,000
PROGRAM
Persentase
2 23 02 PEMBINAAN % % 70 % 70 % 0 595,568,020 602,768,020 70 % 1,070,000,000
Perpustakaan yang aktif
PERPUSTAKAAN
Pengelolaan
Perpustakaan
2 23 02 2.01 0 371,580,620 433,132,920 740,000,000
Tingkat Daerah
Kabupaten/Kota
Kab.
Dana
Sumbawa
Pengembangan Transfer Revolusi Mental
Barat, DINAS
Perpustakaan di Jumlah Peralatan Umum- dan Pengunjun
2 23 02 2.01 02 1 Unit 1 Unit 0 25,608,020 25,608,020 Semua 1 Unit 180,000,000 KEARSIPAN DAN
Tingkat Daerah Pendukung Layanan Dana Pembangunan g
Kecamatan, PERPUSTAKAAN
Kabupaten/Kota Alokasi Kebudayaan
Semua
Umum
Kelurahan
Pembinaan
Perpustakaan pada Kab.
Dana
Satuan Pendidikan Sumbawa
Transfer Revolusi Mental
Dasar di Seluruh Barat, DINAS
Jumlah Perpustakaan Umum- dan Pengunjun
2 23 02 2.01 04 Wilayah 30 Sekolah 30 Sekolah 0 76,910,200 85,112,200 Semua 30 Sekolah 100,000,000 KEARSIPAN DAN
Sekolah Terbina Dana Pembangunan g
Kabupaten/Kota Kecamatan, PERPUSTAKAAN
Alokasi Kebudayaan
sesuai dengan Semua
Umum
Standar Nasional Kelurahan
Perpustakaan
Kab.
Dana
Sumbawa
Pembinaan Transfer Revolusi Mental
Barat, DINAS
Perpustakaan Jumlah Perpustakaan Umum- dan Pengunjun
2 23 02 2.01 05 65 Lembaga 65 Lembaga 0 84,821,400 88,874,200 Semua 65 Lembaga 100,000,000 KEARSIPAN DAN
Khusus Tingkat Masyarakat Terbina Dana Pembangunan g
Kecamatan, PERPUSTAKAAN
Kabupaten/Kota Alokasi Kebudayaan
Semua
Umum
Kelurahan
Kab.
Dana
Pengembangan Sumbawa
Transfer Revolusi Mental
Layanan Barat, DINAS
Jumlah Titik Layanan 20 titik 20 titik Umum- dan Pengunjun 20 titik
2 23 02 2.01 07 Perpustakaan 0 74,108,000 81,405,500 Semua 120,000,000 KEARSIPAN DAN
Perpustakaan Keliling Layanan Layanan Dana Pembangunan g Layanan
Rujukan Tingkat Kecamatan, PERPUSTAKAAN
Alokasi Kebudayaan
Umum
Kelurahan
Kab. Dana
Sumbawa Transfer Revolusi Mental
Pengelolaan dan DINAS
Barat, Umum- dan Pengunjun
2 23 02 2.01 09 Pengembangan Jumlah Bahan Pustaka 100 Buku 100 Buku 0 110,133,000 152,133,000 100 Buku 240,000,000 KEARSIPAN DAN
Taliwang, Dana Pembangunan g
Bahan Pustaka PERPUSTAKAAN
Semua Alokasi Kebudayaan
Kelurahan Umum
Pembudayaan
Gemar Membaca
2 23 02 2.02 0 223,987,400 169,635,100 330,000,000
Tingkat Daerah
Kabupaten/Kota
https://sumbawabaratkab.sipd.kemendagri.go.id/daerah/main?ZsL2mepPndtO@S4WpXeMORt/m/JY5w7hKnXtWYVBfWBdgM9pmvWWEYiwunP1/Jo2oNUG4ZQpax/htlJHTYbDUCnLFtvNweVCr9zCxi7/O@BXVBJUPCqU3k22oZW1CVSd3gwoCQFb/FYArgSkLlGTYD8wCKLB3JKo1XFdvM9XmgFXfJDdvi4c@SuFi… 1/6
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Pembangunan dan
Pemeliharaan
Sarana Kab. Dana
Perpustakaan di Sumbawa Transfer Revolusi Mental
DINAS
Tempat-Tempat Jumlah Taman Baca dan Barat, Umum- dan
2 23 02 2.02 02 1 Unit 1 Unit 0 54,324,800 57,074,800 Masyarakat 1 Unit 120,000,000 KEARSIPAN DAN
Umum yang Pojok Baca Taliwang, Dana Pembangunan
PERPUSTAKAAN
Menjadi Semua Alokasi Kebudayaan
Kewenangan Kelurahan Umum
Daerah
Kabupaten/Kota
Kab. Dana
Pemberian Sumbawa Transfer Revolusi Mental
DINAS
Penghargaan 3 Mata 3 Mata Barat, Umum- dan 3 Mata
2 23 02 2.02 03 Jumlah Mata Lomba 0 114,942,300 0 Masyarakat 150,000,000 KEARSIPAN DAN
Gerakan Budaya Lomba Lomba Taliwang, Dana Pembangunan Lomba
PERPUSTAKAAN
Gemar Membaca Semua Alokasi Kebudayaan
Kelurahan Umum
Kab. Dana
Sumbawa Transfer Revolusi Mental
Pengembangan DINAS
Barat, Umum- dan
2 23 02 2.02 04 Literasi Berbasis Jumlah kemitraan 5 Mitra 5 Mitra 0 54,720,300 112,560,300 Masyarakat 5 Mitra 60,000,000 KEARSIPAN DAN
Taliwang, Dana Pembangunan
Inklusi Sosial PERPUSTAKAAN
Semua Alokasi Kebudayaan
Kelurahan Umum
2 24 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG KEARSIPAN 0 3,100,652,352 3,236,809,797 4,688,595,955

PROGRAM
PENUNJANG
PEMERINTAHAN daerah
DAERAH
KABUPATEN/KOTA
Perencanaan,
Penganggaran,
2 24 01 2.01 dan Evaluasi 0 82,497,700 75,397,700 175,000,000
Kinerja Perangkat
Daerah
Kab. Dana
Penyusunan Sumbawa Transfer
DINAS
Dokumen Barat, Umum- Perangkat
2 24 01 2.01 01 Jumlah Dokumen 4 Dokumen 4 Dokumen 0 48,300,000 41,200,000 4 Dokumen 100,000,000 KEARSIPAN DAN
Perencanaan Taliwang, Dana Daerah
PERPUSTAKAAN
Perangkat Daerah Semua Alokasi
Kelurahan Umum
Kab. Dana
Koordinasi dan Sumbawa Transfer
DINAS
Penyusunan Barat, Umum- Perangkat
Dokumen RKA- Taliwang, Dana Daerah
PERPUSTAKAAN
SKPD Semua Alokasi
Kelurahan Umum
Kab. Dana
Koordinasi dan
Sumbawa Transfer
Penyusunan DINAS
Barat, Umum- Perangkat
2 24 01 2.01 03 Dokumen Jumlah Dokumen 1 Dokumen 1 Dokumen 0 4,913,000 4,913,000 1 Dokumen 5,000,000 KEARSIPAN DAN
Taliwang, Dana Daerah
Perubahan RKA- PERPUSTAKAAN
Semua Alokasi
SKPD
Kelurahan Umum
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Kab. Dana
Sumbawa Transfer
2 24 01 2.01 04 Penyusunan DPA- Jumlah Dokumen 1 Dokumen 1 Dokumen 0 5,146,000 5,146,000 1 Dokumen 10,000,000 KEARSIPAN DAN
SKPD PERPUSTAKAAN
Semua Alokasi
Kelurahan Umum
Kab. Dana
DINAS
Penyusunan Barat, Umum- Perangkat
Perubahan DPA- Taliwang, Dana Daerah
PERPUSTAKAAN
SKPD Semua Alokasi
Kelurahan Umum
Koordinasi dan Kab. Dana

Penyusunan Sumbawa Transfer
DINAS
Laporan Capaian Barat, Umum- Perangkat
Kinerja dan Ikhtisar Taliwang, Dana Daerah
PERPUSTAKAAN
Realisasi Kinerja Semua Alokasi
SKPD Kelurahan Umum
Administrasi
2 24 01 2.02 Keuangan 0 2,069,662,372 2,251,319,817 3,063,595,955
Perangkat Daerah
Dana
Transfer
Umum-
Kab.
Dana
Sumbawa
Alokasi DINAS
Penyediaan Gaji Jumlah laporan gaji dan Barat, Perangkat
2 24 01 2.02 01 1 Dokumen 1 Dokumen 0 2,032,200,372 2,206,757,817 Umum 1 Dokumen 2,958,595,955 KEARSIPAN DAN
dan Tunjangan ASN tunjangan ASN Taliwang, Daerah
Dana PERPUSTAKAAN
Semua
Kelurahan Transfer
Umum -
Dana Bagi
Hasil
Kab. Dana
Pelaksanaan Sumbawa Transfer
DINAS
Penatausahaan dan Jumlah laporan Barat, Umum- Perangkat
2 24 01 2.02 03 1 Dokumen 1 Dokumen 0 8,544,000 8,544,000 1 Dokumen 50,000,000 KEARSIPAN DAN
Pengujian/Verifikasi verifikasi keuangan Taliwang, Dana Daerah
PERPUSTAKAAN
Keuangan SKPD Semua Alokasi
Kelurahan Umum
Kab. Dana
Sumbawa Transfer
Jumlah Dokumen Barat, Umum- Perangkat
2 24 01 2.02 04 Pelaksanaan 1 Dokumen 1 Dokumen 0 19,010,400 26,110,400 1 Dokumen 25,000,000 KEARSIPAN DAN
Laporan Keuangan Taliwang, Dana Daerah
Akuntansi SKPD PERPUSTAKAAN
Semua Alokasi
Kelurahan Umum
Kab. Dana
DINAS
Penyusunan Jumlah Dokumen Akhir Barat, Umum- Perangkat
2 24 01 2.02 05 1 Dokumen 1 Dokumen 0 4,953,800 4,953,800 1 Dokumen 20,000,000 KEARSIPAN DAN
Laporan Keuangan tahun Taliwang, Dana Daerah
PERPUSTAKAAN
Akhir Tahun SKPD Semua Alokasi
Kelurahan Umum
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Kab. Dana
Koordinasi dan
Sumbawa Transfer
Penyusunan DINAS
Jumlah Dokumen Barat, Umum- Perangkat
2 24 01 2.02 07 Laporan Keuangan 1 Dokumen 1 Dokumen 0 4,953,800 4,953,800 1 Dokumen 10,000,000 KEARSIPAN DAN
Laporan Semesteran Taliwang, Dana Daerah
Bulanan/Triwulanan PERPUSTAKAAN
Semua Alokasi
/Semesteran SKPD
Kelurahan Umum
Administrasi
Barang Milik
2 24 01 2.03 0 9,706,500 9,706,500 10,000,000
Daerah pada
Perangkat Daerah
Kab. Dana
Sumbawa Transfer
Penatausahaan DINAS
Jumlah laporan Barat, Umum- Perangkat
2 24 01 2.03 06 Barang Milik 4 Laporan 4 Laporan 0 9,706,500 9,706,500 4 Laporan 10,000,000 KEARSIPAN DAN
kegiatan Taliwang, Dana Daerah
Daerah pada SKPD PERPUSTAKAAN
Semua Alokasi
Kelurahan Umum
Administrasi
2 24 01 2.06 Umum Perangkat 0 47,907,900 47,907,900 50,000,000
Daerah
Kab. Dana
Penyediaan Sumbawa Transfer
DINAS
Komponen Instalasi Jumlah komponen Barat, Umum- Perangkat
2 24 01 2.06 01 8 Komponen 8 Komponen 0 47,907,900 47,907,900 8 Komponen 50,000,000 KEARSIPAN DAN
Listrik/Penerangan listrik yang diadakan Taliwang, Dana Daerah
PERPUSTAKAAN
Bangunan Kantor Semua Alokasi
Kelurahan Umum
Penyediaan Jasa
Penunjang Urusan
2 24 01 2.08 0 396,649,900 358,249,900 550,000,000
Pemerintahan
Daerah
Kab. Dana
Penyediaan Jasa Sumbawa Transfer
DINAS
Komunikasi, Barat, Umum- Perangkat
2 24 01 2.08 02 Jumlah jasa layanan 1 Layanan 1 Layanan 0 19,231,900 19,231,900 1 Layanan 50,000,000 KEARSIPAN DAN
Sumber Daya Air Taliwang, Dana Daerah
PERPUSTAKAAN
dan Listrik Semua Alokasi
Kelurahan Umum
Kab. Dana
Sumbawa Transfer
Penyediaan Jasa DINAS
Jumlah tenaga Barat, Umum- Perangkat
2 24 01 2.08 04 Pelayanan Umum 100 % 100 % 0 377,418,000 339,018,000 100 % 500,000,000 KEARSIPAN DAN
administrasi Taliwang, Dana Daerah
Kantor PERPUSTAKAAN
Semua Alokasi
Kelurahan Umum
Pemeliharaan
Barang Milik
Daerah Penunjang
2 24 01 2.09 0 215,284,800 215,284,800 390,000,000
Urusan
Pemerintahan
Daerah
Penyediaan Jasa
Kab. Dana
Pemeliharaan, Biaya
Sumbawa Transfer
Pemeliharaan dan Jumlah Kendaraan DINAS
2 24 01 2.09 01 Pajak Kendaraan Dinas Jabatan yang 8 Unit 8 Unit 0 21,491,200 23,991,200 8 Unit 50,000,000 KEARSIPAN DAN
Perorangan Dinas dipelihara PERPUSTAKAAN
Semua Alokasi
atau Kendaraan
Kelurahan Umum
Dinas Jabatan
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Penyediaan Jasa
Kab. Dana
Pemeliharaan, Biaya
Sumbawa Transfer
Pemeliharaan, Jumlah kendaraan DINAS
2 24 01 2.09 02 Pajak, dan Perizinan operasional yang 2 Unit 2 Unit 0 6,843,000 6,843,000 2 Unit 100,000,000 KEARSIPAN DAN
Kendaraan Dinas dipelihara PERPUSTAKAAN
Semua Alokasi
Operasional atau
Kelurahan Umum
Lapangan
Kab.
DINAS
bilitasi Gedung Jumlah gedung kantor Barat, Pendapatan Perangkat
2 24 01 2.09 09 1 Unit 1 Unit 0 154,773,000 158,273,000 1 Unit 200,000,000 KEARSIPAN DAN
Kantor dan yang dipelihara Taliwang, Bagi Hasil Daerah
PERPUSTAKAAN
Kelurahan
Kab. Dana
Pemeliharaan/Reha
Sumbawa Transfer
bilitasi Sarana dan DINAS
Jumlah Peralatan Barat, Umum- Perangkat
2 24 01 2.09 10 Prasarana Gedung 73 Unit 73 Unit 0 32,177,600 26,177,600 73 Unit 40,000,000 KEARSIPAN DAN
Pendukung Layanan Taliwang, Dana Daerah
Kantor atau PERPUSTAKAAN
Semua Alokasi
Bangunan Lainnya
Kelurahan Umum
PROGRAM
Persentase Arsip
2 24 02 PENGELOLAAN % % 30 % 30 % 0 175,276,000 175,276,000 30 % 300,000,000
terkelola sesuai standar
ARSIP
Pengelolaan Arsip
2 24 02 2.01 Dinamis Daerah 0 155,722,200 155,722,200 240,000,000
Kabupaten/Kota
Kab.
Dana
Sumbawa
Transfer
Penciptaan dan Jumlah OPD yang tertib Barat, DINAS
Umum- Perangkat
2 24 02 2.01 01 Penggunaan Arsip pengelolaan arsip aktif 6 OPD 6 OPD 0 76,113,600 87,393,600 Semua 6 OPD 120,000,000 KEARSIPAN DAN
Dana Daerah
Dinamis dan in aktif Kecamatan, PERPUSTAKAAN
Alokasi
Semua
Umum
Kelurahan
Kab.
Dana
Sumbawa
Transfer
Pemeliharaan dan Jumlah OPD yang tertib Barat, DINAS
Umum- Perangkat
2 24 02 2.01 02 Penyusutan Arsip dalam pemeliharaan 6 OPD 6 OPD 0 79,608,600 68,328,600 Semua 6 OPD 120,000,000 KEARSIPAN DAN
Dana Daerah
Dinamis dan penyusutan arsip Kecamatan, PERPUSTAKAAN
Alokasi
Semua
Umum
Kelurahan
Pengelolaan Arsip
2 24 02 2.02 Statis Daerah 0 19,553,800 19,553,800 60,000,000
Kabupaten/Kota
Kab. Dana
Akuisisi, Sumbawa Transfer Revolusi Mental
Organisasi DINAS
Pengolahan, Jumlah Arsip yang Barat, Umum- dan
2 24 02 2.02 02 200 Arsip 200 Arsip 0 19,553,800 19,553,800 Perangkat 200 Arsip 60,000,000 KEARSIPAN DAN
Preservasi, dan diakuisisi Taliwang, Dana Pembangunan
Daerah PERPUSTAKAAN
Akses Arsip Statis Semua Alokasi Kebudayaan
Kelurahan Umum
PROGRAM
PERLINDUNGAN
Persentase
2 24 03 DAN % % 100 % 100 % 0 103,667,180 103,667,180 100 % 150,000,000
Penyelamatan Arsip
PENYELAMATAN
ARSIP
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Penyelamatan
Arsip Perangkat
Daerah
Kabupaten/Kota
yang Digabung
2 24 03 2.03 0 103,667,180 103,667,180 150,000,000
dan/atau
Dibubarkan, dan
Pemekaran Daerah
Kecamatan dan
Desa/Kelurahan
Pendataan,
Penyusunan Daftar Kab. Dana
dan Penilaian serta Sumbawa Transfer
Organisasi DINAS
Penyerahan atau 4 Daftar 4 Daftar Barat, Umum- 4 Daftar
2 24 03 2.03 02 Jumlah Daftar Arsip 0 42,574,880 35,999,880 Perangkat 60,000,000 KEARSIPAN DAN
Pemusnahan Arsip Arsip Arsip Taliwang, Dana Arsip
Daerah PERPUSTAKAAN
Bagi Pembubaran Semua Alokasi
Perangkat Daerah Kelurahan Umum
Kabupaten/Kota
Kab.
Dana
Sumbawa
Pendampingan Transfer
Barat, Organisasi DINAS
Penyelamatan Arsip Jumlah Desa/Kelurahan Umum-
2 24 03 2.03 04 65 Desa/Kelurahan
65 Desa/Kelurahan 0 61,092,300 67,667,300 Semua Perangkat 65 Desa/Kelurahan 90,000,000 KEARSIPAN DAN
Bagi Pemekaran yang didampingi Dana
Kecamatan, Daerah PERPUSTAKAAN
Desa/Kelurahan Alokasi
Semua
Umum
Kelurahan
TOTAL 0 3,696,220,372 3,839,577,817 5,758,595,955
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
3 25 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG KELAUTAN DAN PERIKANAN 0 8,839,009,274 10,773,120,170 11,242,000,000
PROGRAM
PENUNJANG
PEMERINTAHAN daerah
DAERAH
KABUPATEN/KOTA
Perencanaan,
Penganggaran,
3 25 01 2.01 dan Evaluasi 0 119,023,000 110,187,000 151,000,000
Kinerja Perangkat
Daerah
Kab. Pembangunan
Dana Memperkuat
Sumbawa ekonomi
Penyusunan Jumlah Dokumen Transfer Ketahanan
Dokumen Perencanaan dan Umum- Ekonomi Untuk Dinas DINAS
Perencanaan Kinerja Perangkat Dana Pertumbuhan Perikanan PERIKANAN
Perangkat Daerah Daerah Alokasi Yang Berkualitas
Semua pembangunan
Kelurahan wilayah
Kab.
Dana Memperkuat
Sumbawa
Barat,
Penyusunan Jumlah Dokumen RKA Umum- Ekonomi Untuk Dinas DINAS
Dokumen RKA- SKPD Dana Pertumbuhan Perikanan PERIKANAN
Kecamatan,
Semua
Kelurahan
Kab.
Dana Memperkuat
Transfer Ketahanan
Penyusunan Barat,
Jumlah Dokumen Umum- Ekonomi Untuk Dinas DINAS
Perubahan RKA SKPD Dana Pertumbuhan Perikanan PERIKANAN
SKPD Semua
Kelurahan
Kab.
Dana Memperkuat
Sumbawa
Transfer Ketahanan
Jumlah Dokumen DPA Umum- Ekonomi Untuk Dinas DINAS
SKPD Dana Pertumbuhan Perikanan PERIKANAN
SKPD Kecamatan,
Semua
Kelurahan
Kab.
Dana Memperkuat
Sumbawa
Barat,
Penyusunan Jumlah Dokumen Umum- Ekonomi Untuk Dinas DINAS
Perubahan DPA- Perubahan DPA SKPD Dana Pertumbuhan Perikanan PERIKANAN
Kecamatan,
Semua
Kelurahan
https://sumbawabaratkab.sipd.kemendagri.go.id/daerah/main?tJIlhRI5QHIxvr2boZ8zSW1iGsi6k3KmfX8J5En0PyaYA2j6/ZYtMT8@AlcAVJlr2TIRjenPAOuHMF56@tRIzdFq4reCG/s0SYTFnnbgO/X5Jk225jCFZYp0Ih8Xis4GT6kidDm8jUT9J@fOkJWGPgDlRwp2GoW/tdgFmwv0ln@SK1qXvQcvu/jxAVS0nOxOQF4Fso… 1/9
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Kab.
Sumbawa
Penyusunan Transfer Ketahanan
Barat,
Laporan Capaian Jumlah Dokumen Umum- Ekonomi Untuk Dinas DINAS
Kinerja dan Ikhtisar Monev Kinerja SKPD Dana Pertumbuhan Perikanan PERIKANAN
Kecamatan,
Realisasi Kinerja Alokasi Yang Berkualitas
Semua
Kelurahan
Administrasi
3 25 01 2.02 Keuangan 0 2,768,508,774 3,026,619,670 3,088,000,000
Perangkat Daerah
Dana
Transfer
Kab. Umum -
Memperkuat
Sumbawa Dana Bagi
Ketahanan
Barat, Hasil
Penyediaan Gaji Jumlah Laporan Ekonomi Untuk Dinas DINAS
3 25 01 2.02 01 1 Laporan 1 Laporan 0 2,727,069,774 2,985,180,670 Semua Dana 1 Laporan 3,000,000,000
dan Tunjangan ASN Keuangan Akhir Tahun Pertumbuhan Perikanan PERIKANAN
Kecamatan, Transfer
Yang Berkualitas
Semua Umum- dan Berkeadilan
Kelurahan Dana
Alokasi
Umum
Kab.
Dana Memperkuat
Sumbawa
Pelaksanaan Transfer Ketahanan
Barat,
Penatausahaan dan Jumlah Laporan Umum- Ekonomi Untuk Dinas DINAS
Pengujian/Verifikasi Verifikasi Dana Pertumbuhan Perikanan PERIKANAN
Kecamatan,
Keuangan SKPD Alokasi Yang Berkualitas
Semua
Kelurahan
Kab.
Dana Memperkuat
Sumbawa
Transfer Ketahanan
Jumlah Laporan Umum- Ekonomi Untuk Dinas DINAS
3 25 01 2.02 04 Pelaksanaan 1 Laporan 1 Laporan 0 27,135,000 27,135,000 Semua 1 Laporan 27,000,000
Akuntansi Keuangan Dana Pertumbuhan Perikanan PERIKANAN
Semua
Kelurahan
Kab.
Dana Memperkuat
Sumbawa
Barat,
Penyusunan Jumlah Laporan Umum- Ekonomi Untuk Dinas DINAS
Laporan Keuangan Keuangan Akhir Tahun Dana Pertumbuhan Perikanan PERIKANAN
Kecamatan,
Akhir Tahun SKPD Alokasi Yang Berkualitas
Semua
Kelurahan
Kab.
Dana Memperkuat
Transfer Ketahanan
Penyusunan Barat,
Jumlah Laporam Umum- Ekonomi Untuk Dinas DINAS
Keuangan Bulanan Dana Pertumbuhan Perikanan PERIKANAN
Kelurahan
Administrasi
Barang Milik
3 25 01 2.03 0 26,320,000 26,320,000 12,000,000
Daerah pada
Perangkat Daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Kab.
Dana
Sumbawa
Transfer
Umum- Dinas DINAS
3 25 01 2.03 06 Barang Milik penatausahaan barang 4 Laporan 4 Laporan 0 26,320,000 26,320,000 Semua 4 Laporan 12,000,000
Dana Perikanan PERIKANAN
Alokasi
Semua
Umum
Kelurahan
Administrasi
Pendapatan
3 25 01 2.04 Daerah 0 4,340,000 4,340,000 12,000,000
Kewenangan
Perangkat Daerah
Kab.
Sumbawa
Pelaporan Jumlah Laporan Barat, PENDAPATAN
Dinas DINAS
3 25 01 2.04 07 Pengelolaan Retribusi Perangkat 4 Laporan 4 Laporan 0 4,340,000 4,340,000 Semua ASLI DAERAH 4 Laporan 12,000,000
Perikanan PERIKANAN
Retribusi Daerah Daerah Kecamatan, (PAD)
Semua
Kelurahan
Administrasi
3 25 01 2.05 Kepegawaian 0 51,150,000 51,150,000 47,000,000
Perangkat Daerah
Kab.
Dana
Transfer
Implementasi Barat,
Umum- Dinas DINAS
3 25 01 2.05 11 Peraturan Jumlah Peserta Bimtek 5 Orang 5 Orang 0 51,150,000 51,150,000 Semua 5 Orang 47,000,000
Dana Perangkat PERIKANAN
Perundang- Kecamatan,
Alokasi
Undangan Semua
Umum
Kelurahan
Administrasi
3 25 01 2.06 Umum Perangkat 0 45,395,000 45,395,000 24,000,000
Daerah
Kab.
Dana
Sumbawa
Penyediaan Transfer
Jumlah Komponen Barat,
Komponen Instalasi Umum- Dinas DINAS
3 25 01 2.06 01 Listrik/Penerangan 10 Unit 10 Unit 0 39,165,000 39,165,000 Semua 10 Unit 12,000,000
Listrik/Penerangan Dana Perikanan PERIKANAN
Yang Disediakan Kecamatan,
Semua
Umum
Kelurahan
Kab.
Dana
Sumbawa
Transfer
Umum- Dinas DINAS
3 25 01 2.06 10 Arsip Dinamis pada penatausahaan barang 12 Laporan 12 Laporan 0 6,230,000 6,230,000 Semua 12 Laporan 12,000,000
SKPD SKPD Kecamatan,
Alokasi
Semua
Umum
Kelurahan
Pengadaan Barang
Milik Daerah
Pemerintah
Daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Kab.
Dana
Transfer
jumlah sarpras gedung Umum- DINAS
3 25 01 2.07 10 Gedung Kantor 10 Unit 10 Unit 0 58,673,000 62,174,000 Semua 10 Unit 72,000,000
kantor yang diadakan Dana PERIKANAN
Alokasi
Lainnya Semua
Umum
Kelurahan
Penyediaan Jasa
Penunjang Urusan
3 25 01 2.08 0 579,900,000 598,600,000 554,000,000
Pemerintahan
Daerah
Kab.
Dana
Sumbawa
Barat,
Komunikasi, Jumlah Jasa Yang Umum- Dinas DINAS
Sumber Daya Air Disediakan Dana Perikanan PERIKANAN
Kecamatan,
dan Listrik Alokasi
Semua
Umum
Kelurahan
Kab.
Dana
Sumbawa
Transfer
Penyediaan Jasa Jumlah Administratur Barat,
Umum- Dinas DINAS
3 25 01 2.08 04 Pelayanan Umum Pelayanan Umum 110 Orang 110 Orang 0 548,750,000 567,450,000 Semua 110 Orang 502,000,000
Kantor Kantor Kecamatan,
Alokasi
Semua
Umum
Kelurahan
Pemeliharaan
Barang Milik
Daerah Penunjang
3 25 01 2.09 0 328,274,000 348,274,000 206,000,000
Urusan
Pemerintahan
Daerah

Pajak Air DINAS
3 25 01 2.09 01 Pajak Kendaraan Dinas dan Jabatan Yang 29 Unit 29 Unit 0 106,232,000 126,232,000 Semua 0 29 Unit 52,000,000
Permukaan PERIKANAN
Perorangan Dinas Dipelihara Kecamatan,
Kab.
Sumbawa
Pemeliharaan/Reha
Barat,
bilitasi Gedung Jumlah Gedung Kantor Pajak Air DINAS
3 25 01 2.09 09 1 Unit 1 Unit 0 200,753,000 200,753,000 Semua 0 1 Unit 102,000,000
Kantor dan Yang Dipelihara Permukaan PERIKANAN
Kecamatan,
Bangunan Lainnya
Semua
Kelurahan
Kab.
Sumbawa
Jumlah Sarpras Barat,
Prasarana Umum- DINAS
3 25 01 2.09 11 Pendukung Gedung 2 Unit 2 Unit 0 21,289,000 21,289,000 Semua 0 2 Unit 52,000,000
Pendukung Gedung Dana PERIKANAN
Kantor Yang Dipelihara Kecamatan,
Kantor atau Alokasi
Semua
Kelurahan
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
PROGRAM
PENGELOLAAN Tingkat produksi
3 25 03 % % 10 % 10 % 0 1,622,309,000 1,738,403,500 10 % 3,964,000,000
PERIKANAN perikanan tangkap
TANGKAP
Pengelolaan
Penangkapan Ikan
di Wilayah Sungai,
Danau, Waduk,
Rawa, dan
3 25 03 2.01 Genangan Air 0 1,428,127,000 1,583,241,500 2,972,000,000
Lainnya yang
dapat Diusahakan
dalam 1 (satu)
Daerah
Kabupaten/ Kota
Kab.
Sumbawa
Nelayan
Penyediaan Data Jumlah Dokumen Data Barat, PENDAPATAN
Kabupaten DINAS
3 25 03 2.01 01 dan Informasi Informasi Sumberdaya 2 Dokumen 2 Dokumen 0 119,314,000 135,609,000 Semua ASLI DAERAH 2 Dokumen 52,000,000
Sumbawa PERIKANAN
Sumber Daya Ikan Perikanan Tangkap Kecamatan, (PAD)
Barat
Semua
Kelurahan
Dana
Transfer
Kab. Umum -
Sumbawa Dana Bagi
Nelayan
Penyediaan Jumlah Prasarana Barat, Hasil
Kabupaten DINAS
3 25 03 2.01 02 Prasarana Usaha Usaha Perikanan 250 Unit 250 Unit 0 18,730,000 16,430,000 Semua Dana 250 Unit 2,800,000,000
Sumbawa PERIKANAN
Perikanan Tangkap Tangkap Kecamatan, Transfer
Barat
Semua Umum-
Kelurahan Dana
Alokasi
Umum
Dana
Transfer
Penjaminan Nelayan
Jumlah Sarana Usaha Barat, Hasil kawasan untuk
Ketersediaan Kabupaten DINAS
3 25 03 2.01 03 Perikanan Tangkap 200 Unit 200 Unit 0 1,290,083,000 1,431,202,500 Semua DAK Fisik - mendukung 200 Unit 120,000,000
Sarana Usaha Sumbawa PERIKANAN
yang Disediakan Kecamatan, Bidang pemerataan
Perikanan Tangkap Barat
Semua Kelautan pembangunan
Kelurahan dan wilayah
Perikanan -
Reguler
Pemberdayaan
Nelayan Kecil
3 25 03 2.02 0 61,542,000 22,522,000 572,000,000
dalam Daerah
Kabupaten/Kota
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Dana
Kab.
Transfer
Sumbawa
Umum - Nelayan
Pengembangan Barat,
Jumlah Nelayan yang Dana Bagi Kabupaten DINAS
3 25 03 2.02 01 Kapasitas Nelayan 100 Orang 100 Orang 0 39,020,000 0 Semua 100 Orang 520,000,000
Dilatih Hasil Sumbawa PERIKANAN
Kecil Kecamatan,
Dana Barat
Semua
Kelurahan Insentif
Daerah
Dana
Kab.
Sumbawa
Fasilitasi Bantuan Umum - Nelayan
Jumlah Nelayan Yang Barat,
Pendanaan, Dana Bagi Kabupaten DINAS
3 25 03 2.02 03 Mendapatkan Bantuan 100 Orang 100 Orang 0 22,522,000 22,522,000 Semua 100 Orang 52,000,000
Bantuan Hasil Sumbawa PERIKANAN
Pendanaan Kecamatan,
Pembiayaan, Dana Barat
Semua
Kemitraan Usaha
Kelurahan Insentif
Daerah
Pengelolaan dan
Penyelenggaraan
3 25 03 2.03 Tempat 0 132,640,000 132,640,000 420,000,000
Pelelangan Ikan
(TPI)
Dana
Kab.
Transfer Memperkuat
Sumbawa Tempat
Pelayanan Umum - Ketahanan
Barat, Pelelangan
Penyelenggaraan Jumlah TPI yang Dana Bagi Ekonomi Untuk DINAS
3 25 03 2.03 02 1 Unit 1 Unit 0 132,640,000 132,640,000 Semua Ikan 1 Unit 420,000,000
Tempat Pelelangan Dikelola Hasil Pertumbuhan PERIKANAN
Kecamatan, Labuhan
Ikan (TPI) Dana Yang Berkualitas
Semua Lalar
dan Berkeadilan
Kelurahan Insentif
Daerah
PROGRAM
PENGELOLAAN Tingkat produksi
3 25 04 % % 10 % 10 % 0 2,539,077,000 4,067,339,500 10 % 2,060,000,000
PERIKANAN perikanan budidaya
BUDIDAYA
Pemberdayaan
3 25 04 2.02 Pembudi Daya 0 792,300,000 954,300,000 204,000,000
Ikan Kecil
Dana
Kab.
Transfer Memperkuat
Sumbawa Pembudida
Umum - Ketahanan
Pengembangan Jumlah Peserta Barat, ya Ikan
Dana Bagi Ekonomi Untuk DINAS
3 25 04 2.02 01 Kapasitas Pembudi Pelatihan Pembudidaya 120 Orang 120 Orang 0 46,800,000 33,800,000 Semua Kabupaten 120 Orang 182,000,000
Hasil Pertumbuhan PERIKANAN
Daya Ikan Kecil Ikan Kecil Kecamatan, Sumbawa
Dana Yang Berkualitas
Semua Barat
dan Berkeadilan
Kelurahan Insentif
Daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Dana
Transfer
Pelaksanaan Kab. Umum -
Memperkuat
Fasilitasi Sumbawa Dana Bagi Pembudida
Ketahanan
Pembentukan dan Barat, Hasil ya Ikan
Jumlah Kelompok Yang Ekonomi Untuk DINAS
3 25 04 2.02 02 Pengembangan 20 Kelompok20 Kelompok 0 745,500,000 920,500,000 Semua DAK Fisik - Kabupaten 20 Kelompok 22,000,000
Dibina Pertumbuhan PERIKANAN
Kelembagaan Kecamatan, Bidang Sumbawa
Yang Berkualitas
Pembudi Daya Ikan Semua Kelautan Barat
dan Berkeadilan
Kecil Kelurahan dan
Perikanan -
Reguler
Pengelolaan
3 25 04 2.04 Pembudidayaan 0 1,746,777,000 3,113,039,500 1,856,000,000
Ikan
Kab.
Penyediaan Data Memperkuat
Sumbawa Dana Pembudida
dan Informasi Ketahanan
Jumlah Dokumen Data Barat, Transfer ya Ikan
Pembudidayaan Ekonomi Untuk DINAS
3 25 04 2.04 01 Informasi 2 Dokumen 2 Dokumen 0 24,217,000 24,217,000 Semua Umum - Kabupaten 2 Dokumen 52,000,000
Ikan dalam 1 (satu) Pertumbuhan PERIKANAN
Pembudidayaan Ikan Kecamatan, Dana Bagi sumbawa
Daerah Yang Berkualitas
Semua Hasil barat
Kabupaten/Kota dan Berkeadilan
Kelurahan
Dana
Transfer
Penyediaan Memperkuat
Sumbawa Dana Bagi ekonomi Pembudida
Prasarana Ketahanan
Jumlah Prasarana Barat, Hasil kawasan untuk ya Ikan
Pembudidayaan Ekonomi Untuk DINAS
3 25 04 2.04 02 Pembudidaya Ikan yang 20 Unit 20 Unit 0 890,600,000 2,256,862,500 Semua DAK Fisik - mendukung Kabupaten 20 Unit 1,200,000,000
Ikan dalam 1 (satu) Pertumbuhan PERIKANAN
disediakan Kecamatan, Bidang pemerataan sumbawa
Daerah Yang Berkualitas
Semua Kelautan pembangunan barat
Kelurahan dan wilayah
Perikanan -
Reguler
Kab.
Pengelolaan Memperkuat
Sumbawa Dana Pembudida
Kesehatan Ikan dan Ketahanan
Jumlah Sarana Barat, Transfer ya Ikan
Lingkungan Ekonomi Untuk DINAS
3 25 04 2.04 04 Pengelolaan Kesehatan 2 Unit 2 Unit 0 17,200,000 17,200,000 Semua Umum - Kabupaten 2 Unit 152,000,000
Budidaya dalam 1 Pertumbuhan PERIKANAN
Ikan Yang Disediakan Kecamatan, Dana Bagi sumbawa
(satu) Daerah Yang Berkualitas
Semua Hasil barat
Kelurahan
Dana
Transfer
Perencanaan, Kab. Umum -
Memperkuat
Pengembangan, Sumbawa Dana Bagi Pembudida
Ketahanan
Pemanfaatan dan Barat, Hasil ya Ikan
Jumlah BBI yang Ekonomi Untuk DINAS
3 25 04 2.04 06 Perlindungan Lahan 1 BBI 1 BBI 0 814,760,000 814,760,000 Semua DAK Fisik - Kabupaten 1 BBI 452,000,000
Dikelola Pertumbuhan PERIKANAN
untuk Kecamatan, Bidang sumbawa
Yang Berkualitas
Pembudidayaan Semua Kelautan barat
dan Berkeadilan
Ikan di Darat Kelurahan dan
Perikanan -
Reguler
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
PROGRAM
PENGAWASAN
Tingkat kelestarian
3 25 05 SUMBER DAYA % % 100 % 100 % 0 74,319,000 74,319,000 100 % 240,000,000
sumberdaya perikanan
KELAUTAN DAN
PERIKANAN
Pengawasan
Sumber Daya
Perikanan di
Wilayah Sungai,
Danau, Waduk,
3 25 05 2.01 Rawa, dan 0 74,319,000 74,319,000 240,000,000
Genangan Air
Lainnya yang
dapat Diusahakan
Dalam
Kabupaten/Kota
Pengawasan Usaha Dana
Perikanan Tangkap Kab. Transfer
di Wilayah Sungai, Sumbawa Umum - POKMASW
Danau, Waduk, Jumlah Kawasan Barat, Dana Bagi AS
DINAS
3 25 05 2.01 01 Rawa, dan Perikanan Tangkap 10 Kawasan 10 Kawasan 0 24,844,000 24,844,000 Semua Hasil Kabupaten 10 Kawasan 120,000,000
PERIKANAN
Genangan Air yang dilestarikan Kecamatan, Sumbawa
Dana
Lainnya yang dapat Semua Barat
Insentif
Diusahakan dalam Kelurahan
Daerah
Kabupaten/Kota
Pengawasan Usaha
Perikanan Bidang Dana
Kab. Pembangunan
Pembudidayaan Transfer
Sumbawa ekonomi POKMASW
Ikan di Wilayah Umum -
Jumlah Kawasan Barat, kawasan untuk AS
Sungai, Danau, Dana Bagi DINAS
3 25 05 2.01 02 Perikanan Darat yang 10 Kawasan 10 Kawasan 0 49,475,000 49,475,000 Semua mendukung Kabupaten 10 Kawasan 120,000,000
Waduk, Rawa, dan Hasil PERIKANAN
dilestarikan Kecamatan, pemerataan Sumbawa
Genangan Air Dana
Semua pembangunan Barat
Lainnya yang dapat
Diusahakan dalam Daerah
Kabupaten/Kota
PROGRAM
PENGOLAHAN
Tingkat konsumsi ikan
3 25 06 DAN PEMASARAN % % 80 % 80 % 0 621,720,500 619,998,500 80 % 812,000,000
daerah
HASIL
PERIKANAN
Penerbitan Tanda
Daftar Usaha
Pengolahan Hasil
3 25 06 2.01 0 134,742,000 134,742,000 52,000,000
Perikanan Bagi
Usaha Skala Mikro
dan Kecil
Penyediaan Data Dana

Kab. Pembangunan Kelompok
dan Informasi Transfer Memperkuat
Sumbawa ekonomi Pengolah
Usaha Pemasaran Umum - Ketahanan
Jumlah Dokumen Data Barat, kawasan untuk dan
dan Pengolahan Dana Bagi Ekonomi Untuk DINAS
3 25 06 2.01 01 Informasi Pengolahan 2 Dokumen 2 Dokumen 0 134,742,000 134,742,000 Semua mendukung Pemasar 2 Dokumen 52,000,000
Hasil Perikanan Hasil Pertumbuhan PERIKANAN
Hasil Perikanan Kecamatan, pemerataan Produk
dalam 1 (satu) Dana Yang Berkualitas
Semua pembangunan hasil
Daerah dan Berkeadilan
Kelurahan Insentif wilayah perikanan
Kabupaten/Kota Daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Pembinaan Mutu
dan Keamanan
Hasil Perikanan
3 25 06 2.02 Bagi Usaha 0 34,928,000 33,206,000 230,000,000
Pengolahan dan
Pemasaran Skala
Mikro dan Kecil
Pelaksanaan Dana
Kab.
Bimbingan dan Transfer
jumlah peserta Sumbawa
Penerapan Umum -
bimbingan teknis Barat,
Persyaratan atau Dana Bagi DINAS
3 25 06 2.02 01 standar pengolahan 100 Orang 100 Orang 0 34,928,000 33,206,000 Semua 100 Orang 230,000,000
Standar pada Usaha Hasil PERIKANAN
dan pemasaran hasil Kecamatan,
Pengolahan dan Dana
perikanan Semua
Pemasaran Skala
Kelurahan Insentif
Mikro dan Kecil Daerah
Penyediaan dan
Penyaluran Bahan
Baku Industri
3 25 06 2.03 Pengolahan Ikan 0 452,050,500 452,050,500 530,000,000
dalam 1 (satu)
Daerah
Kabupaten/ Kota
Dana
Peningkatan Kab. Pembangunan Kelompok
Transfer
Ketersediaan Ikan Sumbawa ekonomi Pengolah
Umum -
untuk Konsumsi Jumlah Peserta Barat, kawasan untuk dan
Dana Bagi DINAS
3 25 06 2.03 01 dan Usaha Sosialisasi Konsumsi 100 Orang 100 Orang 0 69,768,500 69,768,500 Semua mendukung Pemasar 100 Orang 152,000,000
Hasil PERIKANAN
Pengolahan dalam Ikan Kecamatan, pemerataan Produk
1 (satu) Daerah Semua Dana pembangunan Hasil
Kabupaten/Kota Kelurahan Insentif wilayah Perikanan
Daerah
Dana
Transfer
Umum-
Pemberian Fasilitas Kab. Kelompok
Dana
bagi Pelaku Usaha Sumbawa Pengolah
Alokasi
Perikanan Skala Jumlah sarana Fasilitas Barat, dan
Umum DINAS
3 25 06 2.03 02 Mikro dan Kecil Perikanan Skala Mikro 4 Unit 4 Unit 0 382,282,000 382,282,000 Semua Pemasar 4 Unit 378,000,000
PERIKANAN
dalam 1 (satu) yang diberikan Kecamatan, DAK Fisik - Produk
Daerah Semua Bidang Hasil
Kabupaten/Kota Kelurahan Kelautan Perikanan
dan
Perikanan -
Reguler
TOTAL 0 8,839,009,274 10,773,120,170 11,242,000,000
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
2 19 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG KEPEMUDAAN DAN OLAHRAGA 0 3,763,869,250 3,807,322,250 3,316,311,250
PROGRAM
PENGEMBANGAN
Tingkat keberdayaan
2 19 02 KAPASITAS DAYA % % 100 % 100 % 0 2,782,855,000 2,787,805,000 100 % 2,782,855,000
pemuda
SAING
KEPEMUDAAN
Penyadaran,
Pemberdayaan,
dan
Pengembangan
Pemuda dan
Kepemudaan
2 19 02 2.01 Terhadap Pemuda 0 1,667,718,000 1,667,718,000 1,667,718,000
Pelopor
Kabupaten/Kota,
Wirausaha Muda
Pemula, dan
Pemuda Kader
Kabupaten/Kota
Pemberian Kab.
Dana Memperkuat
Penghargaan Sumbawa
Pemuda dan Barat, Pemuda/Ke
Capaian Pemuda Umum- Ekonomi Untuk PARIWISATA
2 19 02 2.01 07 Organisasi Pemuda 80 persen 80 persen 0 1,667,718,000 1,667,718,000 Semua lompok 80 persen 1,667,718,000
Berprestasi Dana Pertumbuhan PEMUDA DAN
yang Berjasa Kecamatan, Pemuda
Alokasi Yang Berkualitas OLAHRAGA
dan/atau Semua
Berprestasi Kelurahan
Pemberdayaan
dan
Pengembangan
2 19 02 2.02 Organisasi 0 1,115,137,000 1,120,087,000 1,115,137,000
Kepemudaan
Tingkat Daerah
Kabupaten/Kota
Kab.
Dana
Peningkatan Sumbawa
Transfer Kelompok/ DINAS
Kapasitas Pemuda Capaian tingkat Barat,
Umum- Organisasi PARIWISATA
2 19 02 2.02 02 dan Organisasi kapasitas organisasi 100 % 100 % 0 1,115,137,000 1,120,087,000 Semua 100 % 1,115,137,000
Dana Kepemudaa PEMUDA DAN
Kepemudaan pemuda Kecamatan,
Alokasi n OLAHRAGA
Umum
Kelurahan
PROGRAM
PENGEMBANGAN
Tingkat pengembangan
2 19 03 KAPASITAS DAYA % % 100 % 100 % 0 881,014,250 919,517,250 100 % 433,456,250
olahraga daerah
SAING
KEOLAHRAGAAN
https://sumbawabaratkab.sipd.kemendagri.go.id/daerah/main?EPAbykz5AR3szhBVMwRzunTb1c7j0YiMxTsYLfj91ZDLDK5g9qRx33Xv2/hIEYWAr4TgoK6vhWi@hDSpUlZ1KAdSLRkzTeeR9GZYVBnWJJ7F3YnHTVbiUc5XOGrw1CztqNYeCZSn@SqbspZC61iid8XMLvgPV3BAHkzmgyU@03oDrxXkjs/9o6cLcuy9L9RI… 1/7
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Pembinaan dan
Pengembangan
Olahraga
Pendidikan pada
Jenjang
2 19 03 2.01 0 208,456,250 208,456,250 208,456,250
Pendidikan yang
menjadi
Kewenangan
Daerah
Kabupaten/Kota
Koordinasi, Kab. Pembangunan

Dana
Sinkronisasi dan Sumbawa ekonomi
Transfer Masyarakat DINAS
Pelaksanaan Barat, kawasan untuk
Capaian penyediaan Umum- Kabupaten PARIWISATA
2 19 03 2.01 03 Penyediaan Sarana 100 persen 100 persen 0 208,456,250 208,456,250 Semua mendukung 100 persen 208,456,250
sarana olahraga Dana Sumbawa PEMUDA DAN
dan Prasarana Kecamatan, pemerataan
Alokasi Barat OLAHRAGA
Olahraga Semua pembangunan
Umum
Kabupaten/Kota Kelurahan wilayah
Penyelenggaraan
Kejuaraan
2 19 03 2.02 Olahraga Tingkat 0 672,558,000 711,061,000 225,000,000
Daerah
Kabupaten/Kota
Kab.
Dana
Penyelenggaraan Sumbawa Pelajar,
Transfer DINAS
Kejuaraan dan Barat, Mahasiswa
Capaian peserta Umum- PARIWISATA
2 19 03 2.02 02 Pekan Olahraga 100 persen 100 persen 0 672,558,000 711,061,000 Semua dan 100 persen 225,000,000
kegiatan Dana PEMUDA DAN
Tingkat Kecamatan, Masyarakat
Alokasi OLAHRAGA
Kabupaten/Kota Semua Umum
Umum
Kelurahan
PROGRAM
PENGEMBANGAN Tingkat pengembangan
2 19 04 % % 100 % 100 % 0 100,000,000 100,000,000 100 % 100,000,000
KAPASITAS kepramukaan daerah
KEPRAMUKAAN
Pembinaan dan
Pengembangan
2 19 04 2.01 0 100,000,000 100,000,000 100,000,000
Organisasi
Kepramukaan
Kab.
Dana
Sumbawa
Penyelenggaraan Transfer DINAS
Barat, Peserta/An
Kegiatan Capaian peserta Umum- PARIWISATA
2 19 04 2.01 05 100 persen 100 persen 0 100,000,000 100,000,000 Semua ggota 100 persen 100,000,000
Kepramukaan kegiatan Dana PEMUDA DAN
Kecamatan, Pramuka
Tingkat Daerah Alokasi OLAHRAGA
Semua
Umum
Kelurahan

3 26 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG PARIWISATA 0 4,937,640,180 6,669,737,085 4,616,746,521
PROGRAM
PENUNJANG
PEMERINTAHAN daerah
DAERAH
KABUPATEN/KOTA
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Perencanaan,
Penganggaran,
3 26 01 2.01 dan Evaluasi 0 274,245,250 279,195,250 151,000,000
Kinerja Perangkat
Daerah
Kab.
Dana Memperkuat
Sumbawa
Barat, Perangkat
Dokumen Capaian Penyusunan Umum- Ekonomi Untuk PARIWISATA
3 26 01 2.01 01 100 % 100 % 0 235,391,250 240,341,250 Semua Daerah 100 % 110,000,000
Perencanaan Dokumen Dana Pertumbuhan PEMUDA DAN
Kecamatan, (SKPD)
Perangkat Daerah Alokasi Yang Berkualitas OLAHRAGA
Semua
Kelurahan
Kab.
Dana Memperkuat
Sumbawa
Barat, Perangkat
Penyusunan Capaian Penyusunan Umum- Ekonomi Untuk PARIWISATA
3 26 01 2.01 02 100 % 100 % 0 13,061,000 13,061,000 Semua Daerah 100 % 6,000,000
Dokumen RKA- Dokumen RKA Dana Pertumbuhan PEMUDA DAN
Kecamatan, (SKPD)
SKPD Alokasi Yang Berkualitas OLAHRAGA
Semua
Kelurahan
Kab.
Dana Memperkuat
Penyusunan Capaian Penyusunan Barat, Perangkat
Umum- Ekonomi Untuk PARIWISATA
3 26 01 2.01 03 Dokumen Dokumen Perubahan 100 % 100 % 0 6,143,000 6,143,000 Semua Daerah 100 % 6,000,000
Dana Pertumbuhan PEMUDA DAN
Perubahan RKA- RKA Kecamatan, (SKPD)
SKPD Semua
Kelurahan
Kab.
Dana Memperkuat
Sumbawa
Koordinasi dan Barat, Perangkat
Capaian Penyusunan Umum- Ekonomi Untuk PARIWISATA
3 26 01 2.01 04 Penyusunan DPA- 100 % 100 % 0 10,000,000 10,000,000 Semua Daerah 100 % 6,000,000
Dokumen DPA Dana Pertumbuhan PEMUDA DAN
SKPD Kecamatan, (SKPD)
Semua
Kelurahan
Kab.
Dana Memperkuat
Sumbawa
Capaian Penyusunan Barat, Perangkat
Penyusunan Umum- Ekonomi Untuk PARIWISATA
3 26 01 2.01 05 Dokumen Perubahan 100 % 100 % 0 5,605,000 5,605,000 Semua Daerah 100 % 6,000,000
Perubahan DPA- Dana Pertumbuhan PEMUDA DAN
DPA Kecamatan, (SKPD)
SKPD Alokasi Yang Berkualitas OLAHRAGA
Semua
Kelurahan
Kab.
Sumbawa
Meningkatnya Sistem Barat, Perangkat
Laporan Capaian Umum- Ekonomi Untuk PARIWISATA
3 26 01 2.01 06 Laporan Capaian 100 % 100 % 0 4,045,000 4,045,000 Semua Daerah 100 % 17,000,000
Kinerja dan Ikhtisar Dana Pertumbuhan PEMUDA DAN
Kinerja Kecamatan, (SKPD)
Realisasi Kinerja Alokasi Yang Berkualitas OLAHRAGA
Semua
Kelurahan
Administrasi
3 26 01 2.02 Keuangan 0 3,027,397,609 4,732,694,514 2,858,000,000
Perangkat Daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Kab.
Dana
Sumbawa
Transfer DINAS
Barat, Perangkat
Penyediaan Gaji Umum- PARIWISATA
3 26 01 2.02 01 Realisasi Anggaran 100 % 100 % 0 3,010,758,429 4,716,055,334 Semua Daerah 100 % 2,800,000,000
dan Tunjangan ASN Dana PEMUDA DAN
Kecamatan, (SKPD)
Alokasi OLAHRAGA
Semua
Umum
Kelurahan
Kab.
Dana
Sumbawa
Pelaksanaan Transfer DINAS
Meningkatnya Barat, Perangkat
Penatausahaan dan Umum- PARIWISATA
3 26 01 2.02 03 Penatausahaan 100 % 100 % 0 10,598,180 10,598,180 Semua Daerah 100 % 26,000,000
Pengujian/Verifikasi Dana PEMUDA DAN
Keuangan Kecamatan, (SKPD)
Keuangan SKPD Alokasi OLAHRAGA
Semua
Umum
Kelurahan
Dana
Perangkat
Penyusunan Meningkatnya Umum- PARIWISATA
3 26 01 2.02 05 100 % 100 % 0 3,906,000 3,906,000 Daerah 100 % 21,000,000
Laporan Keuangan Pelaporan Akhir Tahun Dana PEMUDA DAN
(SKPD)
Akhir Tahun SKPD Alokasi OLAHRAGA
Umum
Kab.
Dana
Transfer DINAS
Penyusunan Barat, Perangkat
Capaian Penyusunan Umum- PARIWISATA
3 26 01 2.02 07 Laporan Keuangan 100 % 100 % 0 2,135,000 2,135,000 Semua Daerah 100 % 11,000,000
laporan Dana PEMUDA DAN
Bulanan/Triwulanan Kecamatan, (SKPD)
Alokasi OLAHRAGA
Umum
Kelurahan
Administrasi
Barang Milik
3 26 01 2.03 0 3,000,300 3,000,300 11,000,000
Daerah pada
Perangkat Daerah
Kab.
Dana
Sumbawa
Transfer DINAS
Penatausahaan Barat, Organisasi
Jumlah barang milik Umum- PARIWISATA
3 26 01 2.03 06 Barang Milik 100 bh 100 bh 0 3,000,300 3,000,300 Semua Perangkat 100 bh 11,000,000
daerah Dana PEMUDA DAN
Daerah pada SKPD Kecamatan, Daerah
Alokasi OLAHRAGA
Semua
Umum
Kelurahan
Administrasi
Pendapatan
3 26 01 2.04 Daerah 0 3,000,000 3,000,000 11,000,000
Kewenangan
Perangkat Daerah
Kab. Pembangunan
Memperkuat
Sumbawa ekonomi
Ketahanan DINAS
Pelaporan Barat, PENDAPATAN kawasan untuk Organisasi
Capaian retribusi Ekonomi Untuk PARIWISATA
3 26 01 2.04 07 Pengelolaan 100 persen 100 persen 0 3,000,000 3,000,000 Semua ASLI DAERAH mendukung Perangkat 100 persen 11,000,000
daerah Pertumbuhan PEMUDA DAN
Retribusi Daerah Kecamatan, (PAD) pemerataan Daerah
Yang Berkualitas OLAHRAGA
Semua pembangunan
dan Berkeadilan
Kelurahan wilayah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Pengadaan Barang
Milik Daerah
Pemerintah
Daerah
Kab. Pembangunan
Dana Memperkuat
dan Prasarana Barat, kawasan untuk Organisasi
Jumlah sarpras gedung Umum- Ekonomi Untuk PARIWISATA
3 26 01 2.07 10 Gedung Kantor 10 Unit 10 Unit 0 34,450,000 34,450,000 Semua mendukung perangkat 10 Unit 72,000,000
kantor yang diadakan Dana Pertumbuhan PEMUDA DAN
atau Bangunan Kecamatan, pemerataan daerah
Kelurahan wilayah
Penyediaan Jasa
Penunjang Urusan
3 26 01 2.08 0 911,794,000 911,794,000 554,000,000
Pemerintahan
Daerah
Kab. Pembangunan
Dana
Sumbawa ekonomi
Meningkatnya Barat, kawasan untuk
Komunikasi, Umum- PARIWISATA
3 26 01 2.08 02 Pelayanan Administrasi 100 % 100 % 0 57,132,000 57,132,000 Semua mendukung 0 100 % 52,000,000
Sumber Daya Air Dana PEMUDA DAN
Perkantoran Kecamatan, pemerataan
dan Listrik Alokasi OLAHRAGA
Semua pembangunan
Umum
Kelurahan wilayah
Kab.
Dana
Sumbawa
Transfer DINAS
Penyediaan Jasa Barat,
Meningkatnya Umum- PARIWISATA
3 26 01 2.08 04 Pelayanan Umum 100 % 100 % 0 854,662,000 854,662,000 Semua 0 100 % 502,000,000
Pelayanan Umum Dana PEMUDA DAN
Kantor Kecamatan,
Alokasi OLAHRAGA
Semua
Umum
Kelurahan
Pemeliharaan
Barang Milik
Daerah Penunjang
3 26 01 2.09 0 72,695,500 72,695,500 196,000,000
Urusan
Pemerintahan
Daerah

Dana
Transfer DINAS
Pemeliharaan, Barat,
Capaian Pemeliharaan Umum- Perangkat PARIWISATA
3 26 01 2.09 02 Pajak, dan Perizinan 100 % 100 % 0 39,385,500 39,385,500 Semua 100 % 102,000,000
Kendaraan Dana Daerah PEMUDA DAN
Kendaraan Dinas Kecamatan,
Alokasi OLAHRAGA
Umum
Lapangan Kelurahan
Kab.
Dana
Transfer DINAS
meningkatnya Sarana Umum- Perangkat PARIWISATA
3 26 01 2.09 10 Prasarana Gedung 100 % 100 % 0 7,470,000 7,470,000 Semua 100 % 42,000,000
dan Prasarana Aparatur Dana Daerah PEMUDA DAN
Alokasi OLAHRAGA
Umum
Kelurahan
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Kab.
Sumbawa
bilitasi Sarana dan Transfer DINAS
Barat,
Prasarana meningkatnya Sarana Umum- Perangkat PARIWISATA
3 26 01 2.09 11 100 % 100 % 0 25,840,000 25,840,000 Semua 100 % 52,000,000
Pendukung Gedung dan Prasarana Aparatur Dana Daerah PEMUDA DAN
Kecamatan,
Kantor atau Alokasi OLAHRAGA
Semua
Kelurahan
PROGRAM
PENINGKATAN
Tingkat pengelolaan
3 26 02 DAYA TARIK % % 80 % 80 % 0 418,329,021 435,229,021 80 % 418,329,021
destinasi pariwisata
DESTINASI
PARIWISATA
Pengelolaan
Kawasan Strategis
3 26 02 2.02 0 123,699,000 128,649,000 123,699,000
Pariwisata
Kabupaten/Kota
Kab.
Dana
Sumbawa
Perencanaan Transfer DINAS
Tingkat perencanaan Barat,
Kawasan Strategis Umum- PARIWISATA
3 26 02 2.02 02 kawasan strategis 100 % 100 % 0 51,000,000 51,000,000 Semua Wisatawan 100 % 51,000,000
Pariwisata Dana PEMUDA DAN
pariwisata Kecamatan,
Kabupaten/Kota Alokasi OLAHRAGA
Semua
Umum
Kelurahan
Kab.
Pemberdayaan Dana
Sumbawa
Masyarakat dalam Transfer DINAS
Barat,
Pengelolaan Jumlah masyarakat Umum- PARIWISATA
3 26 02 2.02 06 80 orang 80 orang 0 72,699,000 77,649,000 Semua Wisatawan 80 orang 72,699,000
Kawasan Strategis yang dilatih Dana PEMUDA DAN
Kecamatan,
Pariwisata Alokasi OLAHRAGA
Semua
Kabupaten/Kota Umum
Kelurahan
Pengelolaan
Destinasi
3 26 02 2.03 0 294,630,021 306,580,021 294,630,021
Pariwisata
Kabupaten/Kota
Pengadaan/Pemelih Kab.
Dana
araan/Rehabilitasi Sumbawa
Transfer DINAS
Sarana dan Tingkat pemenuhan Barat,
Umum- PARIWISATA
3 26 02 2.03 04 Prasarana dalam sarana prasarana 100 % 100 % 0 294,630,021 306,580,021 Semua Wisatawan 100 % 294,630,021
Dana PEMUDA DAN
Pengelolaan pariwisata Kecamatan,
Alokasi OLAHRAGA
Destinasi Pariwisata Semua
Umum
PROGRAM
Tingkat pemasaran
3 26 03 PEMASARAN % % 100 % 100 % 0 192,728,500 197,678,500 100 % 345,417,500
pariwisata
PARIWISATA
Pemasaran
Pariwisata Dalam
dan Luar Negeri
Daya Tarik,
3 26 03 2.01 0 192,728,500 197,678,500 345,417,500
Destinasi dan
Kawasan Strategis
Pariwisata
Kabupaten/Kota
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Kab. Pembangunan
Penyediaan Data Dana
Sumbawa ekonomi
dan Penyebaran Transfer DINAS
Barat, kawasan untuk Pelaku
Informasi Pariwisata Tersediannya Data dan Umum- PARIWISATA
3 26 03 2.01 03 1 Tahun 1 Tahun 0 75,417,500 75,417,500 Semua mendukung Usaha 1 Tahun 75,417,500
Kabupaten/Kota, Informasi Pariwisata Dana PEMUDA DAN
Kecamatan, pemerataan Pariwisata
Baik Dalam dan Alokasi OLAHRAGA
Semua pembangunan
Luar Negeri Umum
Kelurahan wilayah
Kab. Pembangunan
Dana
Peningkatan Kerja Sumbawa ekonomi
Transfer DINAS
Sama dan Barat, kawasan untuk Pelaku
Jumlah kerjasama Umum- PARIWISATA
3 26 03 2.01 04 Kemitraan 1 Tahun 1 Tahun 0 117,311,000 122,261,000 Semua mendukung Usaha 1 Tahun 270,000,000
pemasaran pariwisata Dana PEMUDA DAN
Pariwisata Dalam Kecamatan, pemerataan Pariwisata
Alokasi OLAHRAGA
dan Luar Negeri Semua pembangunan
Umum
Kelurahan wilayah
TOTAL 0 8,701,509,430 10,477,059,335 7,933,057,771
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
3 27 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG PERTANIAN 0 41,280,169,539 43,891,580,870 53,826,377,987
PROGRAM
PENUNJANG
URUSAN Nilai Akuntabilitas
PEMERINTAHAN perangkat daerah
DAERAH
KABUPATEN/KOTA
Perencanaan,
Penganggaran,
3 27 01 2.01 dan Evaluasi 0 193,796,400 193,796,400 160,000,000
Kinerja Perangkat
Daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Dana Memperkuat Unit Kerja
Sumbawa akuntabel,
Penyusunan jumlah dokumen Transfer Ketahanan Pada
Barat, efektif dan
Dokumen perencanaan dan Umum- Ekonomi Untuk Satuan DINAS
3 27 01 2.01 01 6 Dokumen 6 Dokumen 0 61,380,000 61,380,000 Semua efisien dalam 6 Dokumen 110,000,000
Perencanaan kinerja perangkat Dana Pertumbuhan Kerja PERTANIAN
Perangkat Daerah daerah Alokasi Yang Berkualitas Perangkat
Semua peningkatan
Umum dan Berkeadilan Daerah
dimensi
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Sumbawa akuntabel,
Koordinasi dan Transfer Ketahanan Pada
Barat, efektif dan
Penyusunan jumlah dokumen RKA- Umum- Ekonomi Untuk Satuan DINAS
Dokumen RKA- SKPD Dana Pertumbuhan Kerja PERTANIAN
SKPD Alokasi Yang Berkualitas Perangkat
Semua peningkatan
dimensi
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Transfer Ketahanan Pada
Penyusunan Barat, efektif dan
jumlah dokuem Umum- Ekonomi Untuk Satuan DINAS
3 27 01 2.01 03 Dokumen 1 Dokumen 1 Dokumen 0 7,535,000 7,535,000 Semua efisien dalam 1 Dokumen 6,000,000
perubahan RKA-SKPD Dana Pertumbuhan Kerja PERTANIAN
Perubahan RKA- Kecamatan, mendukung
Alokasi Yang Berkualitas Perangkat
SKPD Semua peningkatan
dimensi
pembangunan
daerah
https://sumbawabaratkab.sipd.kemendagri.go.id/daerah/main?9GktsaPPaGLLZ4GRaBog2KvXpjOWg570nnecvSW3t0cTwbVuCZTNeNAhYAX0XB0GO@P@Yi7cF9EZ@z225kJ/Oh6V9cV9u4FCI/8rii8xFmW68/DhNdbU5C3DLV9gZUuKzaKQr8ayC81n8VZ23OyMZYCCug58tlUarzpNT9MISGtrklAxhsKrZEdDPGl07… 1/12
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Sumbawa akuntabel,
Transfer Ketahanan Pada
Koordinasi dan Barat, efektif dan
jumlah dokumen DPA- Umum- Ekonomi Untuk Satuan DINAS
3 27 01 2.01 04 Penyusunan DPA- 1 Dokumen 1 Dokumen 0 7,116,400 7,116,400 Semua efisien dalam 1 Dokumen 6,000,000
SKPD Dana Pertumbuhan Kerja PERTANIAN
SKPD Kecamatan, mendukung
Alokasi Yang Berkualitas Perangkat
Semua peningkatan
dimensi
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Sumbawa akuntabel,
Koordinasi dan Transfer Ketahanan Pada
Barat, efektif dan
Penyusunan jumlah dokumen Umum- Ekonomi Untuk Satuan DINAS
Perubahan DPA- perubahan DPA-SKPD Dana Pertumbuhan Kerja PERTANIAN
SKPD Alokasi Yang Berkualitas Perangkat
Semua peningkatan
dimensi
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
daerah yang
Koordinasi dan Semua Dana Memperkuat Unit Kerja
akuntabel,
Penyusunan Kab/Kota, Transfer Ketahanan Pada
efektif dan
Laporan Capaian jumlah dokumen Semua Umum- Ekonomi Untuk Satuan DINAS
3 27 01 2.01 06 3 Dokumen 3 Dokumen 0 102,510,000 102,510,000 efisien dalam 3 Dokumen 16,000,000
Kinerja dan Ikhtisar monev kinerja SKPD Kecamatan, Dana Pertumbuhan Kerja PERTANIAN
mendukung
Realisasi Kinerja Semua Alokasi Yang Berkualitas Perangkat
peningkatan
SKPD Kelurahan Umum dan Berkeadilan Daerah
kinerja seluruh
dimensi
pembangunan
daerah
Administrasi
3 27 01 2.02 Keuangan 0 11,249,463,239 10,276,278,067 16,656,377,987
Perangkat Daerah
Tata kelola
Dana penyelenggaraa
Kab. Umum - daerah yang
Sumbawa Dana Bagi akuntabel,
Unit Kerja
Barat, Hasil efektif dan
Penyediaan Gaji Jumlah Laporan Gaji Perangkat DINAS
3 27 01 2.02 01 1 Laporan 1 Laporan 0 11,182,119,739 10,208,934,567 Semua Dana efisien dalam 1 Laporan 16,572,377,987
dan Tunjangan ASN dan Tunjangan ASN Daerah PERTANIAN
Kecamatan, Transfer mendukung
SKPD
Semua Umum- peningkatan
Alokasi dimensi
Umum pembangunan
daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Dana
Sumbawa akuntabel,
Pelaksanaan Transfer Unit Kerja
Barat, efektif dan
Penatausahaan dan jumlah laporan Umum- Perangkat DINAS
Pengujian/Verifikasi verifikasi Dana Daerah PERTANIAN
Keuangan SKPD Alokasi SKPD
Semua peningkatan
Umum
dimensi
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Dana
Sumbawa akuntabel,
Transfer Unit Kerja
jumlah laporan Umum- Perangkat DINAS
3 27 01 2.02 04 Pelaksanaan 1 Dokumen 1 Dokumen 0 3,810,000 3,810,000 Semua efisien dalam 1 Dokumen 26,000,000
akuntansi keuangan Dana Daerah PERTANIAN
Akuntansi SKPD Kecamatan, mendukung
Alokasi SKPD
Semua peningkatan
Umum
dimensi
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Dana
Sumbawa akuntabel,
Koordinasi dan Transfer Unit Kerja
Barat, efektif dan
Penyusunan jumlah laporan Umum- Perangkat DINAS
Laporan Keuangan keuangan akhir tahun Dana Daerah PERTANIAN
Akhir Tahun SKPD Alokasi SKPD
Semua peningkatan
Umum
dimensi
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Dana
Transfer Unit Kerja
jumlah laporan Umum- Perangkat DINAS
3 27 01 2.02 07 Laporan Keuangan 12 Laporan 12 Laporan 0 49,833,500 49,833,500 Semua efisien dalam 12 Laporan 11,000,000
keuangan bulanan Dana Daerah PERTANIAN
Bulanan/Triwulanan Kecamatan, mendukung
Alokasi SKPD
Umum
dimensi
pembangunan
daerah
Administrasi
Barang Milik
3 27 01 2.03 0 8,942,000 8,942,000 11,000,000
Daerah pada
Perangkat Daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Dana
Sumbawa akuntabel,
Transfer
Penatausahaan jumlah laporan Barat, efektif dan Unit Kerja
Umum- DINAS
3 27 01 2.03 06 Barang Milik penatausahaan barang 4 Laporan 4 Laporan 0 8,942,000 8,942,000 Semua efisien dalam Perangkat 4 Laporan 11,000,000
Dana PERTANIAN
Daerah pada SKPD SKPD Kecamatan, mendukung Daerah
Alokasi
Semua peningkatan
Umum
dimensi
pembangunan
daerah
Administrasi
3 27 01 2.06 Umum Perangkat 0 28,785,500 28,785,500 11,000,000
Daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Dana
Sumbawa akuntabel,
Penyediaan Transfer
jumlah komponen Barat, efektif dan Unit Kerja
Komponen Instalasi Umum- DINAS
3 27 01 2.06 01 listrik/penerangan yang 10 Unit 10 Unit 0 28,785,500 28,785,500 Semua efisien dalam Perangkat 10 Unit 11,000,000
Listrik/Penerangan Dana PERTANIAN
disediakan Kecamatan, mendukung daerah
Semua peningkatan
Umum
dimensi
pembangunan
daerah
Pengadaan Barang
Milik Daerah
Pemerintah
Daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Pengadaan Sarana Sumbawa akuntabel,
dan Prasarana Barat, PENDAPATAN efektif dan Unit Kerja
jumlah sarpras gedung DINAS
3 27 01 2.07 10 Gedung Kantor 10 Unit 10 Unit 0 126,495,000 126,495,000 Semua ASLI DAERAH efisien dalam Perangkat 10 Unit 70,000,000
kantor yang diadakan PERTANIAN
atau Bangunan Kecamatan, (PAD) mendukung Daerah
Lainnya Semua peningkatan
dimensi
pembangunan
daerah
Penyediaan Jasa
Penunjang Urusan
3 27 01 2.08 0 3,012,105,000 3,012,105,000 600,000,000
Pemerintahan
Daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Dana
Sumbawa akuntabel,
Barat, efektif dan Unit kerja
Komunikasi, jumlah jasa yang Umum- DINAS
3 27 01 2.08 02 2 Jasa 2 Jasa 0 92,280,000 92,280,000 Semua efisien dalam Perangkat 2 Jasa 50,000,000
Sumber Daya Air disediakan Dana PERTANIAN
Kecamatan, mendukung Daerah
dan Listrik Alokasi
Semua peningkatan
Umum
dimensi
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Dana
Sumbawa akuntabel,
Transfer
Penyediaan Jasa jumlah administratur Barat, efektif dan Unit kerja
Umum- DINAS
3 27 01 2.08 04 Pelayanan Umum pelayanan umum 110 Org 110 Org 0 2,919,825,000 2,919,825,000 Semua efisien dalam Perangkat 110 Org 550,000,000
Dana PERTANIAN
Kantor kantor Kecamatan, mendukung Daerah
Alokasi
Semua peningkatan
Umum
dimensi
pembangunan
daerah
Pemeliharaan
Barang Milik
Daerah Penunjang
3 27 01 2.09 0 126,852,400 126,852,400 196,000,000
Urusan
Pemerintahan
Daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Dana
Transfer
Pemeliharaan dan jumlah kendaraan dinas Barat, efektif dan
Umum- Unit Kerja DINAS
3 27 01 2.09 01 Pajak Kendaraan dan jabatan yang 50 Unit 50 Unit 0 75,372,400 75,372,400 Semua efisien dalam 50 Unit 52,000,000
Dana SKPD PERTANIAN
Perorangan Dinas dipelihara Kecamatan, mendukung
Alokasi
Umum
dimensi
pembangunan
daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Dana
Transfer
Pemeliharaan, jumlah kendaraan dinas Barat, efektif dan
Umum- Unit Kerja DINAS
3 27 01 2.09 02 Pajak, dan Perizinan operasional yang 3 unit 3 unit 0 22,360,000 22,360,000 Semua efisien dalam 3 unit 102,000,000
Dana SKPD PERTANIAN
Kendaraan Dinas dipelihara Kecamatan, mendukung
Alokasi
Umum
dimensi
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Dana
Pemeliharaan/Reha Sumbawa akuntabel,
Transfer
bilitasi Sarana dan Barat, efektif dan
jumlah gedung kantor Umum- Unit Kerja DINAS
3 27 01 2.09 10 Prasarana Gedung 1 Unit 1 Unit 0 29,120,000 29,120,000 Semua efisien dalam 1 Unit 42,000,000
yang dipelihara Dana SKPD PERTANIAN
Kantor atau Kecamatan, mendukung
Alokasi
Bangunan Lainnya Semua peningkatan
Umum
dimensi
pembangunan
daerah
PROGRAM
PENYEDIAAN DAN
Persentase pemenuhan
3 27 02 PENGEMBANGAN % % 80 % 80 % 0 8,633,624,500 11,263,624,500 80 % 8,165,000,000
sarana pertanian
SARANA
PERTANIAN
Pengawasan
3 27 02 2.01 Penggunaan 0 4,136,807,000 4,136,807,000 189,000,000
Sarana Pertanian
Pengawasan Kab. Pembangunan

Dana Memperkuat
Penggunaan Sarana Sumbawa ekonomi
Pendukung Jumlah Sarana Barat, kawasan untuk
Umum- Ekonomi Untuk Kab. DINAS
3 27 02 2.01 01 Pertanian sesuai Pendukung Pertanian 4 Ùnit 42 Ùnit 0 908,147,000 908,147,000 Semua mendukung 42 Ùnit 37,000,000
Dana Pertumbuhan Sumbawa PERTANIAN
dengan Komoditas, yang diawasi Kecamatan, pemerataan
Teknologi dan Semua pembangunan
Spesifik Lokasi Kelurahan wilayah
Dana
Kab. Pembangunan
Transfer Memperkuat
Sumbawa ekonomi
Pendampingan Umum - Ketahanan Masyarakat
Jumlah Sarana Barat, kawasan untuk
Penggunaan Sarana Dana Bagi Ekonomi Untuk Kab. DINAS
3 27 02 2.01 02 Pendukung Pertanian 42 Unit 310 Unit 0 3,228,660,000 3,228,660,000 Semua mendukung 310 Unit 152,000,000
Pendukung Hasil Pertumbuhan Sumbawa PERTANIAN
yang didampingi Kecamatan, pemerataan
Pertanian Dana Yang Berkualitas Barat
Semua pembangunan
dan Berkeadilan
Daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Pengelolaan
Sumber Daya
Genetik (SDG)
Hewan,
3 27 02 2.02 0 4,016,335,000 6,646,335,000 7,524,000,000
Tumbuhan, dan
Mikro Organisme
Kewenangan
Kabupaten/Kota
Dana
Kab.
Transfer
Sumbawa
Penjaminan Umum - Masyarakat
Barat,
Kemurnian dan Jumlah ternak yang Dana Bagi Kab. DINAS
3 27 02 2.02 01 1500 Ekor 5354 Ekor 0 2,726,995,000 5,356,995,000 Semua 5354 Ekor 6,000,000,000
Kelestarian SDG didistribusikan Hasil Sumbawa PERTANIAN
Kecamatan,
Hewan/Tanaman Dana Barat
Semua
Kelurahan Insentif
Daerah
Dana
Kab. Pembangunan
Transfer
Sumbawa ekonomi
Umum - Masyarakat
Peningkatan Barat, kawasan untuk
Dana Bagi Kab. DINAS
3 27 02 2.02 02 Kualitas SDG Jumlah IB 2450 IB 2450 IB 0 334,315,000 334,315,000 Semua mendukung 2450 IB 322,000,000
Hasil Sumbawa PERTANIAN
Hewan/Tanaman Kecamatan, pemerataan
Dana Barat
Semua pembangunan
Daerah
Kab. Pembangunan
Masyarakat
Barat, Transfer kawasan untuk
Pemanfaatan SDG Jumlah kelompok Tani Kab. DINAS
3 27 02 2.02 03 20 KTT 12 KTT 0 955,025,000 955,025,000 Semua Umum - mendukung 12 KTT 1,202,000,000
Hewan/Tanaman Ternak (KTT) Sumbawa PERTANIAN
Kecamatan, Dana Bagi pemerataan
Barat
Kelurahan wilayah
Peningkatan Mutu
dan Peredaran
Benih/Bibit Ternak
dan Tanaman
3 27 02 2.03 0 167,749,500 167,749,500 252,000,000
Pakan Ternak serta
Pakan dalam
Daerah
Kabupaten/Kota
Kab. Pembangunan
Dana
Pengawasan Mutu Sumbawa ekonomi
Transfer Masyarakat
Benih/Bibit Ternak, Barat, kawasan untuk
Umum- Kab. DINAS
3 27 02 2.03 01 Bahan Jumlah Produksi BBU 200 Ton 200 Ton 0 167,749,500 167,749,500 Semua mendukung 200 Ton 252,000,000
Dana Sumbawa PERTANIAN
Pakan/Pakan/Tanam Kecamatan, pemerataan
Alokasi Barat
an Skala Kecil Semua pembangunan
Umum
Kelurahan wilayah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Pengendalian dan
Pengawasan
Penyediaan dan
Peredaran
Benih/Bibit
3 27 02 2.05 0 312,733,000 312,733,000 200,000,000
Ternak, dan
Hijauan Pakan
Ternak dalam
Daerah
Kabupaten/Kota
Pembangunan
Semua
ekonomi
Pengawasan Kab/Kota, Masyarakat
Lain-lain kawasan untuk
Peredaran dan Semua Kab. DINAS
3 27 02 2.05 03 Jumlah Kartu Ternak 8000 Kartu 8000 Kartu 0 312,733,000 312,733,000 PAD Yang mendukung 8000 Kartu 200,000,000
Sertifikasi Kecamatan, Sumbawa PERTANIAN
Sah pemerataan
Benih/Bibit Ternak Semua Barat
pembangunan
Kelurahan
wilayah
PROGRAM
PENYEDIAAN DAN
3 27 03 PENGEMBANGAN 0 12,945,675,000 13,900,271,503 19,402,000,000
PRASARANA
PERTANIAN
Pengembangan
3 27 03 2.01 Prasarana 0 0 200,000,000 250,000,000
Pertanian
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
daerah yang
Koordinasi dan akuntabel,
Sinkronisasi Jumlah Pembangunan efektif dan
DINAS
3 27 03 2.01 03 Prasarana Prasaran Pertanian 49 Unit 0 0 200,000,000 DBH CHT efisien dalam 49 Unit 250,000,000
PERTANIAN
Pendukung Terbangun mendukung
Pertanian lainnya peningkatan
kinerja seluruh
dimensi
pembangunan
daerah
Pembangunan
3 27 03 2.02 Prasarana 0 12,945,675,000 13,700,271,503 19,152,000,000
Pertanian
Dana
Kab.
Transfer
Pembangunan, Sumbawa
Umum -
Rehabilitasi dan Barat,
Jumlah Jaringan Irigasi Dana Bagi DINAS
3 27 03 2.02 01 Pemeliharaan 20 Km 42 Titik 0 1,986,527,000 2,327,123,503 Semua 0 42 Titik 5,000,000,000
Usaha Tani Hasil PERTANIAN
Jaringan Irigasi Kecamatan,
Usaha Tani Semua Dana
Kelurahan Insentif
Daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Kab. Pembangunan
Dana
Sumbawa ekonomi
Pembangunan, Transfer
Jumlah Pembangunan Barat, kawasan untuk
Rehabilitasi dan Umum- DINAS
3 27 03 2.02 02 Pemeliharaan Embung 8 Unit 8 Unit 0 144,669,000 144,669,000 Semua mendukung 0 8 Unit 150,000,000
Pemeliharaan Dana PERTANIAN
Pertanian Kecamatan, pemerataan
Embung Pertanian Alokasi
Semua pembangunan
Umum
Kelurahan wilayah
Dana
Kab.
Transfer
Sumbawa
Pembangunan, Umum -
Jumlah Pembangunan Barat,
Rehabilitasi dan Dana Bagi DINAS
3 27 03 2.02 03 Pemeliharaan Jalan 8 Km 8 Km 0 3,080,864,000 3,294,864,000 Semua 0 8 Km 6,000,000,000
Pemeliharaan Jalan Hasil PERTANIAN
Usaha Tani Kecamatan,
Usaha Tani Dana
Semua
Kelurahan Insentif
Daerah
Kab.
Rehabilitasi dan Barat, Dana
DINAS
3 27 03 2.02 07 Pemeliharaan Jumlah RPH 3 Unit 3 Unit 0 642,615,000 642,615,000 Semua Insentif 0 3 Unit 1,000,000,000
PERTANIAN
Rumah Potong Kecamatan, Daerah
Hewan Semua
Kelurahan
Pembangunan, Kab. Pembangunan

Rehabilitasi dan Sumbawa ekonomi
DAK Fisik -
Pemeliharaan Balai Barat, kawasan untuk
Bidang DINAS
3 27 03 2.02 08 Penyuluh di Jumlah BPP 8 Unit 8 Unit 0 1,200,000,000 1,200,000,000 Semua mendukung 0 8 Unit 1,002,000,000
Pertanian - PERTANIAN
Kecamatan serta Kecamatan, pemerataan
Reguler
sarana Semua pembangunan
pendukungnya Kelurahan wilayah
Pendapatan
Pajak
Daerah
Kab.
Dana
Transfer
Rehabilitasi dan Jumlah Pembangunan Barat,
Umum - DINAS
3 27 03 2.02 09 Pemeliharaan Pemeliharaan Prasarana 10 Unit 10 Unit 0 5,891,000,000 6,091,000,000 Semua 0 10 Unit 6,000,000,000
Dana Bagi PERTANIAN
Prasarana Pertanian Pertanian Lainnya Kecamatan,
Hasil
Lainnya Semua
Kelurahan DAK Fisik -
Bidang
Pertanian -
Reguler
PROGRAM
PENGENDALIAN
KESEHATAN Persentase
3 27 04 HEWAN DAN pengendalian % % 100 % 100 % 0 708,005,250 708,005,250 100 % 1,012,000,000
KESEHATAN kesehatan hewan
MASYARAKAT
VETERINER
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Penjaminan
Kesehatan Hewan,
Penutupan dan
Pembukaan
3 27 04 2.01 Daerah Wabah 0 154,549,000 154,549,000 250,000,000
Penyakit Hewan
Menular Dalam
Daerah
Kabupaten/Kota
Dana
Pembangunan
Semua Transfer
ekonomi
Pengendalian dan Kab/Kota, Umum -
kawasan untuk
Penanggulangan Jumlah Kasus Penyakit Semua Dana Bagi DINAS
3 27 04 2.01 01 1 Kasus 1 Kasus 0 154,549,000 154,549,000 mendukung Masyarakat 1 Kasus 250,000,000
Penyakit Hewan Hewan yang di tangani Kecamatan, Hasil PERTANIAN
pemerataan
dan Zoonosis Semua Dana pembangunan
Kelurahan Insentif
wilayah
Daerah
Pengawasan
Pemasukan dan
Pengeluaran
3 27 04 2.02 Hewan dan 0 79,787,750 79,787,750 80,000,000
Produk Hewan
Daerah
Kabupaten/Kota
Pengawasan atas Kab. Pembangunan

Dana
Penerapan Sumbawa ekonomi
Transfer
Persyaratan Teknis Barat, kawasan untuk
Jumlah rekomendasi Umum- DINAS
3 27 04 2.02 02 untuk Pemasukan 300 Rekomendasi
300 Rekomendasi 0 79,787,750 79,787,750 Semua mendukung Masyarakat 300 Rekomendasi 80,000,000
Administrasi Ternak Dana PERTANIAN
dan/atau Kecamatan, pemerataan
Alokasi
Pengeluaran Hewan Semua pembangunan
Umum
dan Produk Hewan Kelurahan wilayah
Pengelolaan
Pelayanan Jasa
Laboratorium dan
3 27 04 2.03 Jasa Medik 0 356,446,500 356,446,500 409,000,000
Veteriner dalam
Daerah
Kabupaten/Kota
Retribusi
Kab. Jasa Umum Pembangunan
Sumbawa Pendapatan ekonomi
Penyediaan Barat, Hasil kawasan untuk
Jumlah Ternak yang DINAS
3 27 04 2.03 02 Pelayanan Jasa 6300 Ekor 6300 Ekor 0 356,446,500 356,446,500 Semua Pengelolaan mendukung Masyarakat 6300 Ekor 409,000,000
dilayani PERTANIAN
Medik Veteriner Kecamatan, Kekayaan pemerataan
Semua Daerah pembangunan
Kelurahan yang wilayah
Dipisahkan
Penerapan dan
Pengawasan
Persyaratan Teknis
3 27 04 2.04 0 117,222,000 117,222,000 273,000,000
Kesehatan
Masyarakat
Veteriner
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Kab. Pembangunan
Sumbawa ekonomi
Pendampingan Unit Barat, Lain-lain kawasan untuk
Jumlah Unit Usaha 80 Unit 80 Unit 80 Unit DINAS
3 27 04 2.04 01 Usaha Hewan dan 0 106,473,000 106,473,000 Semua PAD Yang mendukung Masyarakat 252,000,000
Yang didampingi Usaha Usaha Usaha PERTANIAN
Produk Hewan Kecamatan, Sah pemerataan
Semua pembangunan
Kelurahan wilayah
Kab. Pembangunan
Sumbawa ekonomi
Pengawasan Barat, Lain-lain kawasan untuk
Jumlah Laporan Monev DINAS
3 27 04 2.04 02 Peredaran Hewan 5 Dokumen 5 Dokumen 0 10,749,000 10,749,000 Semua PAD Yang mendukung Masyarakat 5 Dokumen 21,000,000
Produk Hewan PERTANIAN
dan Produk Hewan Kecamatan, Sah pemerataan
Semua pembangunan
Kelurahan wilayah
PROGRAM
PENGENDALIAN
DAN Persentase Penanganan
3 27 05 % % 100 % 100 % 0 2,629,694,750 2,629,694,750 100 % 3,296,000,000
PENANGGULANG Bencana Pertanian
AN BENCANA
PERTANIAN
Pengendalian dan
Penanggulangan
3 27 05 2.01 0 2,629,694,750 2,629,694,750 3,296,000,000
Bencana Pertanian
Kabupaten/Kota
Dana
Pengendalian Kab. Pembangunan
Transfer Memperkuat
Organisme Sumbawa ekonomi
Umum - Ketahanan
Pengganggu Barat, kawasan untuk
Jumlah Laporan Dana Bagi Ekonomi Untuk DINAS
3 27 05 2.01 01 Tumbuhan (OPT) 3 Laporan 3 Laporan 0 822,202,250 822,202,250 Semua mendukung Masyarakat 3 Laporan 289,000,000
Pemantauan OPT Hasil Pertumbuhan PERTANIAN
Tanaman Pangan, Kecamatan, pemerataan
Dana Yang Berkualitas
Hortikultura, dan Semua pembangunan
dan Berkeadilan
Perkebunan Kelurahan Insentif wilayah
Daerah
Dana
Kab. Pembangunan
Penanganan Transfer Memperkuat
Sumbawa ekonomi
Dampak Perubahan Umum - Ketahanan
Iklim (DPI) Tanaman Jumlah Produksi Dana Bagi Ekonomi Untuk DINAS
3 27 05 2.01 02 2233 Kg 2233 Kg 0 547,492,500 547,492,500 Semua mendukung Masyarakat 2233 Kg 1,002,000,000
Pangan, Tanaman Perkebunan Hasil Pertumbuhan PERTANIAN
Hortikultura, dan Dana Yang Berkualitas
Semua pembangunan
Perkebunan dan Berkeadilan
Daerah
Pencegahan,
Kab. Pembangunan
Penanganan Memperkuat
Kebakaran Lahan, Ketahanan
dan Gangguan Jumlah Produksi Ekonomi Untuk DINAS
3 27 05 2.01 03 5827 Kg 5827 Kg 0 1,049,965,000 1,049,965,000 Semua Umum - mendukung Masyarakat 5827 Kg 1,235,000,000
Usaha Tanaman Tanaman Hortikultura Pertumbuhan PERTANIAN
Pangan, Yang Berkualitas
Hortikultura, dan dan Berkeadilan
Kelurahan wilayah
Perkebunan
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Penanggulangan
Kab. Pembangunan
Pasca Bencana Memperkuat
Alam Bidang Ketahanan
Jumlah Produksi Barat, Transfer kawasan untuk
Tanaman Pangan, Ekonomi Untuk DINAS
3 27 05 2.01 05 Pengolahan Produk 300 Kg 300 Kg 0 210,035,000 210,035,000 Semua Umum - mendukung Masyarakat 300 Kg 770,000,000
Hortikultura, Pertumbuhan PERTANIAN
Perkebunan dan Horti Kecamatan, Dana Bagi pemerataan
Perkebunan, Yang Berkualitas
Peternakan dan dan Berkeadilan
Kelurahan wilayah
Kesehatan Hewan
PROGRAM
Persentase penyuluh
3 27 07 PENYULUHAN % % 80 % 80 % 0 1,616,730,500 1,616,730,500 80 % 4,247,000,000
Ahli
PERTANIAN
Pelaksanaan
3 27 07 2.01 Penyuluhan 0 1,616,730,500 1,616,730,500 4,247,000,000
Pertanian
Pendapatan
Peningkatan Kab. Bagi Hasil Pembangunan
Kapasitas Sumbawa Dana ekonomi
Kelembagaan Barat, Transfer kawasan untuk
Jumlah penyuluh yang Penyuluh DINAS
3 27 07 2.01 01 Penyuluhan 77 Orang 77 Orang 0 781,678,000 781,678,000 Semua Khusus - mendukung 77 Orang 892,000,000
dilatih Pertanian PERTANIAN
Pertanian di Kecamatan, Dana pemerataan
Kecamatan dan Semua Alokasi pembangunan
Desa Kelurahan Khusus Non wilayah
Fisik
Kab. Pembangunan
Pengembangan
Kapasitas
Kelembagaan Jumlah kelembagaan Penyuluh DINAS
3 27 07 2.01 02 8 Kelembagaan
8 Kelembagaan 0 464,185,000 464,185,000 Semua Umum - mendukung 8 Kelembagaan 1,362,000,000
Petani di petani Pertanian PERTANIAN
Kecamatan dan
Desa
Kelurahan wilayah
Kab. Pembangunan
Penyediaan dan
Pemanfaatan
Sarana dan Jumlah Metode Penyuluh DINAS
3 27 07 2.01 03 8 Metode 8 Metode 0 370,867,500 370,867,500 Semua Umum - mendukung 8 Metode 1,993,000,000
Prasarana Penyuluhan Pertanian Pertanian PERTANIAN
Penyuluhan
Pertanian
Kelurahan wilayah
TOTAL 0 41,280,169,539 43,891,580,870 53,826,377,987
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
2 10 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG PERTANAHAN 0 2,349,620,750 2,899,620,750 2,584,582,825
PROGRAM
Tingkat Efektifitas
PENYELESAIAN
Penyelesaian Ganti
GANTI KERUGIAN
2 10 05 Kerugian dan Santunan % % 100 % 100 % 0 2,349,620,750 2,899,620,750 100 % 2,584,582,825
DAN SANTUNAN
Tanah Untuk
TANAH UNTUK
Pembangunan
PEMBANGUNAN
Penyelesaian
Masalah Ganti
Kerugian dan
Santunan Tanah
2 10 05 2.01 untuk 0 2,349,620,750 2,899,620,750 2,584,582,825
Pembangunan
oleh Pemerintah
Daerah
Kabupaten/Kota
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Penetapan Daftar Bea Memperkuat
Sumbawa akuntabel,
Masyarakat Jumlah Administrasi Perolehan Stabilitas Masyarakat
Barat, efektif dan
Penerima Santunan Daftar Masyarakat Hak Atas Polhukhankam Kabupaten SEKRETARIAT
Tanah dalam 1 Penerima Santunan Tanah dan Dan Sumbawa DAERAH
(satu) Daerah Tanah Bangunan Transformasi Barat
Semua peningkatan
Kabupaten/Kota (BPHTB) Pelayanan Publik
dimensi
pembangunan
daerah
Retribusi
Koordinasi dan Perizinan
Sinkronisasi Tertentu
Kab.
Penyelesaian Memperkuat
Sumbawa Dana
Masalah Ganti Stabilitas Masyarakat
Barat, Transfer
Kerugian dan Jumlah lokasi Ganti Polhukhankam Kabupaten SEKRETARIAT
2 10 05 2.01 02 5 Lokasi 5 Lokasi 0 2,245,146,500 2,795,146,500 Semua Umum- 5 Lokasi 2,469,661,150
Santunan Tanah Kerugian Tanah Dan Sumbawa DAERAH
Kecamatan, Dana
untuk Transformasi Barat
Semua Alokasi
Pembangunan oleh Pelayanan Publik
Kelurahan Umum
Pemerintah Daerah
Kabupaten/Kota Pendapatan
Bagi Hasil
4 UNSUR PENDUKUNG URUSAN PEMERINTAHAN

4 01 SEKRETARIAT DAERAH 0 39,890,293,550 47,493,671,809 48,004,528,025
PROGRAM
PENUNJANG
PEMERINTAHAN daerah
DAERAH
KABUPATEN/KOTA
Perencanaan,
jumlah dokumen
Penganggaran,
perencanaan dan
kinerja perangkat
Kinerja Perangkat
daerah
Daerah
https://sumbawabaratkab.sipd.kemendagri.go.id/daerah/main?PkGfdliaqOQRdLcncYAvmBrcaTEIY/cmxzvvp3Vwh5Er/qTzvDR3RkgFlPHsqdXgdW0C4Y6JzSZfeMxDCpbt1E7XUNoMrerjVfHsnHRtBaJZhQxXxSq6TNpP1@fmjIHSWRXHy1fvmHr8DwztmfXZFL63BhFyskKralBKlg@S3VBdtBGQPA/14Y98XZLdszvIBs… 1/13
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Dana Memperkuat Aparatur
Sumbawa akuntabel,
Penyusunan jumlah dokumen Transfer Stabilitas Pemerintah
Barat, efektif dan
Dokumen perencanaan dan Umum- Polhukhankam Daerah SEKRETARIAT
Perencanaan kinerja perangkat Dana Dan Kab. DAERAH
Perangkat Daerah daerah Alokasi Transformasi Sumbawa
Semua peningkatan
Umum Pelayanan Publik Barat
dimensi
pembangunan
daerah
Kab.
Memperkuat Aparatur
Sumbawa
Koordinasi dan Stabilitas Pemerintah
Barat,
Penyusunan jumlah dokumen RKA- Polhukhankam Daerah SEKRETARIAT
Dokumen RKA- SKPD Dan Kab. DAERAH
Kecamatan,
SKPD Transformasi Sumbawa
Semua
Pelayanan Publik Barat
Kelurahan
Kab.
Transfer Stabilitas Pemerintah
Penyusunan Barat,
jumlah dokuem Umum- Polhukhankam Daerah SEKRETARIAT
perubahan RKA-SKPD Dana Dan Kab. DAERAH
Alokasi Transformasi Sumbawa
SKPD Semua
Kelurahan
Kab.
Sumbawa
Transfer Stabilitas Pemerintah
jumlah dokumen DPA- Umum- Polhukhankam Daerah SEKRETARIAT
SKPD Dana Dan Kab. DAERAH
SKPD Kecamatan,
Alokasi Transformasi Sumbawa
Semua
Kelurahan
Kab.
Sumbawa
Koordinasi dan Transfer Stabilitas Pemerintah
Barat,
Penyusunan jumlah dokuem Umum- Polhukhankam Daerah SEKRETARIAT
Perubahan DPA- perubahan DPA-SKPD Dana Dan Kab. DAERAH
Kecamatan,
SKPD Alokasi Transformasi Sumbawa
Semua
Kelurahan
Kab.
Koordinasi dan Dana Memperkuat Aparatur
Sumbawa
Penyusunan Transfer Stabilitas Pemerintah
Barat,
Laporan Capaian jumlah dokumen Umum- Polhukhankam Daerah SEKRETARIAT
Kinerja dan Ikhtisar monev kinerja SKPD Dana Dan Kab. DAERAH
Kecamatan,
Realisasi Kinerja Alokasi Transformasi Sumbawa
Semua
SKPD Umum Pelayanan Publik Barat
Kelurahan
Administrasi
4 01 01 2.02 Keuangan 0 12,059,885,540 10,530,386,513 13,265,874,094
Perangkat Daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Dana
Transfer
Kab. Umum -
Sumbawa Dana Bagi Aparatur
Barat, Hasil Pemerintah
Penyediaan Gaji jumlah laporan gaji dan SEKRETARIAT
4 01 01 2.02 01 12 Laporan 12 Laporan 0 11,825,434,540 10,301,350,513 Semua Dana Kabupaten 12 Laporan 13,007,977,994
dan Tunjangan ASN tunjangan DAERAH
Kecamatan, Transfer Sumbawa
Semua Umum- Barat
Kelurahan Dana
Alokasi
Umum
Kab.
Dana
Sumbawa Aparatur
Barat, Pemerintah
Penatausahaan dan jumlah laporan Umum- SEKRETARIAT
4 01 01 2.02 03 4 Laporan 4 Laporan 0 68,660,000 71,135,000 Semua Kabupaten 4 Laporan 75,526,000
Pengujian/Verifikasi verifikasi Dana DAERAH
Kecamatan, Sumbawa
Semua Barat
Umum
Kelurahan
Kab.
Dana
Sumbawa Aparatur
Transfer
Koordinasi dan Barat, Pemerintah
jumlah laporan Umum- SEKRETARIAT
4 01 01 2.02 04 Pelaksanaan 1 Dokumen 1 Dokumen 0 81,835,000 76,090,000 Semua Kabupaten 1 Dokumen 90,018,500
akuntansi keuangan Dana DAERAH
Akuntansi SKPD Kecamatan, Sumbawa
Alokasi
Semua Barat
Umum
Kelurahan
Kab.
Dana
Sumbawa Aparatur
Barat, Pemerintah
Penyusunan jumlah laporan Umum- SEKRETARIAT
4 01 01 2.02 05 1 Laporan 1 Laporan 0 32,011,000 32,011,000 Semua Kabupaten 1 Laporan 35,212,100
Laporan Keuangan keuangan akhir tahun Dana DAERAH
Kecamatan, Sumbawa
Semua Barat
Umum
Kelurahan
Kab.
Dana
Koordinasi dan Sumbawa Aparatur
Transfer
Penyusunan Barat, Pemerintah
jumlah laporan Umum- SEKRETARIAT
4 01 01 2.02 07 Laporan Keuangan 12 Laporan 12 Laporan 0 51,945,000 49,800,000 Semua Kabupaten 12 Laporan 57,139,500
keuangan bulanan Dana DAERAH
Bulanan/Triwulanan Kecamatan, Sumbawa
Alokasi
/Semesteran SKPD Semua Barat
Umum
Kelurahan
Administrasi
Barang Milik
4 01 01 2.03 0 54,874,000 28,890,000 60,361,400
Daerah pada
Perangkat Daerah
Kab.
Dana
Sumbawa Aparatur
Transfer
Penatausahaan jumlah laporan Barat, Pemerintah
Umum- SEKRETARIAT
4 01 01 2.03 06 Barang Milik penatausahaan barang 4 Laporan 4 Laporan 0 54,874,000 28,890,000 Semua Kabupaten 4 Laporan 60,361,400
Dana DAERAH
Daerah pada SKPD SKPD Kecamatan, Sumbawa
Alokasi
Semua Barat
Umum
Kelurahan
Administrasi
4 01 01 2.05 Kepegawaian 0 32,361,000 32,361,000 35,597,100
Perangkat Daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Kab.
Sumbawa
Pendataan dan jumlah laporan Transfer Stabilitas Pemerintah
Barat,
Pengolahan pengelolaan Umum- Polhukhankam Daerah SEKRETARIAT
Administrasi administrasi Dana Dan Kabupaten DAERAH
Kecamatan,
Kepegawaian kepegawaian Alokasi Transformasi Sumbawa
Semua
Kelurahan
Administrasi
4 01 01 2.06 Umum Perangkat 0 468,125,000 1,965,720,000 1,407,029,500
Daerah
Dana Transfer
Umum-Dana
Kab. Alokasi Aparatur
Sumbawa Umum
Penyediaan Pemerintah
jumlah komponen Barat,
Komponen Instalasi Pendapatan Daerah SEKRETARIAT
Listrik/Penerangan Bagi Hasil Kabupaten DAERAH
Bangunan Kantor LAIN-LAIN Sumbawa
Semua
Barat
Kelurahan PENDAPATAN
DAERAH
YANG SAH
Dana Aparatur
Penyediaan Transfer Pemerintah
Peralatan dan Umum - Daerah SEKRETARIAT
4 01 01 2.06 02 0 0 1,577,595,000 750,000,000
Perlengkapan Dana Kabupaten DAERAH
Kantor Alokasi Sumbawa
Umum Barat
Kab.
Dana Aparatur
Sumbawa
Transfer Pemerintah
Umum- Daerah SEKRETARIAT
4 01 01 2.06 10 Arsip Dinamis pada penatausahaan arsip 12 Laporan 12 Laporan 0 51,845,000 51,845,000 Semua 12 Laporan 57,029,500
Dana Kabupaten DAERAH
SKPD dinamis SKPD Kecamatan,
Alokasi Sumbawa
Semua
Umum Barat
Kelurahan
Pengadaan Barang
Milik Daerah
4 01 01 2.07 Penunjang Urusan 0 0 2,162,515,000 2,275,000,000
Pemerintah
Daerah
Dana
Pengadaan
Transfer
Kendaraan
Umum - SEKRETARIAT
4 01 01 2.07 01 Perorangan Dinas 0 0 2,101,270,000 2,200,000,000
Dana DAERAH
atau Kendaraan
Alokasi
Dinas Jabatan
Umum
Dana
Pengadaan Transfer
Kendaraan Dinas Umum - SEKRETARIAT
4 01 01 2.07 02 0 0 61,245,000 75,000,000
Operasional atau Dana DAERAH
Lapangan Alokasi
Umum
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Penyediaan Jasa
Penunjang Urusan
4 01 01 2.08 0 7,577,489,000 8,346,966,136 8,664,117,500
Pemerintahan
Daerah
Kab.
Dana
Sumbawa Aparatur
Transfer
Barat, Pemerintah
Penyediaan Jasa Umum- SEKRETARIAT
4 01 01 2.08 01 jumlah surat masuk 1000 lembar 1000 lembar 0 77,500,000 77,500,000 Semua Kabupaten 1000 lembar 85,250,000
Surat Menyurat Dana DAERAH
Kecamatan, Sumbawa
Alokasi
Semua Barat
Umum
Kelurahan
Kab.
Sumbawa Aparatur
Penyediaan Jasa
Barat, Pajak Pemerintah
Komunikasi, jumlah jasa yang SEKRETARIAT
4 01 01 2.08 02 5 Jasa 5 Jasa 0 2,100,000,000 2,040,000,000 Semua Penerangan Kabupaten 5 Jasa 2,310,000,000
Sumber Daya Air disediakan DAERAH
Kecamatan, Jalan Sumbawa
dan Listrik
Semua Barat
Kelurahan
Kab.
Dana
Sumbawa Aparatur
jumlah peralatan dan Barat, Pemerintah
Peralatan dan Umum- SEKRETARIAT
4 01 01 2.08 03 perlengkapan kantor 10 Unit 10 Unit 0 244,425,000 244,425,000 Semua Kabupaten 10 Unit 268,867,500
Perlengkapan Dana DAERAH
yang disediakan Kecamatan, Sumbawa
Kantor Alokasi
Semua Barat
Umum
Kelurahan
Semua Pendapatan
Kab/Kota, Hasil
Semua Pengelolaan
Kecamatan, Kekayaan
Semua Daerah Aparatur
Penyediaan Jasa jumlah administratur Kelurahan yang Pemerintah
SEKRETARIAT
4 01 01 2.08 04 Pelayanan Umum pelayanan umum 250 orang 250 orang 0 5,155,564,000 5,985,041,136 Kab. Dipisahkan Kabupaten 250 orang 6,000,000,000
DAERAH
Kantor kantor Sumbawa Dana Sumbawa
Barat, Transfer Barat
Semua Umum-
Kecamatan, Dana
Semua Alokasi
Kelurahan Umum
Pemeliharaan
Barang Milik
Daerah Penunjang
4 01 01 2.09 0 1,663,772,700 1,923,072,700 1,791,649,970
Urusan
Pemerintahan
Daerah
Aparatur
Pajak Bumi Memperkuat Pemerintah
dan Stabilitas Kabupaten
Bangunan Polhukhankam Sumbawa SEKRETARIAT
4 01 01 2.09 01 Pajak Kendaraan dan jabatan yang 4 Unit 4 Unit 0 220,838,000 280,638,000 Semua 4 Unit 242,921,800
Pedesaan Dan Barat dan DAERAH
dan Transformasi Barang
Perkotaan Pelayanan Publik Milik
Daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Aparatur
Pajak Bumi Memperkuat Pemerintah
dan Stabilitas Kabupaten
Pemeliharaan, jumlah kendaraan dinas Barat,
Bangunan Polhukhankam Sumbawa SEKRETARIAT
4 01 01 2.09 02 Pajak, dan Perizinan operasional yang 61 Unit 61 Unit 0 525,814,700 662,814,700 Semua 61 Unit 578,396,170
Pedesaan Dan Barat dan DAERAH
dan Transformasi Barang
Perkotaan Pelayanan Publik Milik
Lapangan Kelurahan
Daerah
Aparatur
Kab.
Memperkuat Pemerintah
Sumbawa Hasil
Pemeliharaan/Reha Stabilitas Kabupaten
Barat, Pemanfaatan
bilitasi Gedung jumlah gedung kantor Polhukhankam Sumbawa SEKRETARIAT
4 01 01 2.09 09 2 unit 2 unit 0 159,350,000 359,350,000 Semua BMD yang 2 unit 136,785,000
Kantor dan yang dipelihara Dan Barat dan DAERAH
Kecamatan, Tidak
Bangunan Lainnya Transformasi Barang
Semua Dipisahkan
Pelayanan Publik Milik
Kelurahan
Daerah
Aparatur
Kab.
Memperkuat Pemerintah
Pemeliharaan/Reha Sumbawa Hasil
Stabilitas Kabupaten
bilitasi Sarana dan Barat, Pemanfaatan
jumlah sarpras gedung Polhukhankam Sumbawa SEKRETARIAT
4 01 01 2.09 10 Prasarana Gedung 15 Unit 15 Unit 0 519,850,000 382,350,000 Semua BMD yang 15 Unit 571,835,000
kantor yang dipelihara Dan Barat dan DAERAH
Kantor atau Kecamatan, Tidak
Transformasi Barang
Bangunan Lainnya Semua Dipisahkan
Pelayanan Publik Milik
Kelurahan
Daerah
Aparatur
Kab.
Pemeliharaan/Reha Memperkuat Pemerintah
Sumbawa Hasil
bilitasi Sarana dan Stabilitas Kabupaten
jumlah sarpras Barat, Pemanfaatan
Prasarana Polhukhankam Sumbawa SEKRETARIAT
4 01 01 2.09 11 pendukung gedung 7 unit 7 unit 0 237,920,000 237,920,000 Semua BMD yang 7 unit 261,712,000
Pendukung Gedung Dan Barat dan DAERAH
kantor yang dipelihara Kecamatan, Tidak
Kantor atau Transformasi Barang
Semua Dipisahkan
Bangunan Lainnya Pelayanan Publik Milik
Kelurahan
Daerah
Administrasi
Keuangan dan
Operasional
4 01 01 2.11 0 4,243,260,610 5,259,896,010 4,667,586,671
Kepala Daerah dan
Wakil Kepala
Daerah
Dana
Transfer
Kepala
Kab. Umum -
Daerah dan
Penyediaan Gaji Sumbawa Dana Bagi
Wakil
dan Tunjangan Barat, Hasil
jumlah laporan gaji dan Kepala SEKRETARIAT
4 01 01 2.11 01 Kepala Daerah dan 12 Laporan 12 Laporan 0 627,986,360 636,091,360 Semua Dana 12 Laporan 690,784,996
tunjangan KDH/WKDH Daerah DAERAH
Wakil Kepala Kecamatan, Transfer
Kabupaten
Daerah Semua Umum- Sumbawa
Kelurahan Dana
Barat
Alokasi
Umum
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Kepala
Kab. Pendapatan
Penyediaan Pakaian Daerah dan
jumlah pakaian dinas Sumbawa Hasil
Dinas dan Atribut Wakil
dan atribut Barat, Pengelolaan
Kelengkapan Kepala SEKRETARIAT
4 01 01 2.11 02 kelengkapan 12 Stel 12 Stel 0 89,250,000 359,250,000 Semua Kekayaan 12 Stel 126,500,000
Kepala Daerah dan Daerah DAERAH
KDH/WKDH yang Kecamatan, Daerah
Wakil Kepala Kabupaten
disediakan Semua yang
Daerah Sumbawa
Kelurahan Dipisahkan
Barat
Pajak
Mineral
Bukan Kepala
Kab.
Logam dan Daerah dan
Penyediaan Dana Sumbawa
Batuan Wakil
Penunjang jumlah laporan dana Barat,
Pendapatan Kepala SEKRETARIAT
4 01 01 2.11 04 Operasional Kepala penunjang operasional 12 Laporan 12 Laporan 0 3,526,024,250 4,264,554,650 Semua 12 Laporan 3,850,301,675
Daerah DAERAH
Daerah dan Wakil KDH/WKDH Kecamatan, Hasil
Pengelolaan Kabupaten
Kepala Daerah Semua
Sumbawa
Kelurahan Kekayaan
Daerah Barat
yang
Dipisahkan
Fasilitasi
4 01 01 2.12 Kerumahtanggaan 0 1,532,458,600 2,510,773,600 2,946,304,460
Sekretariat Daerah
Kab.
Memperkuat
Sumbawa Kepala
Penyediaan Stabilitas
Barat, Daerah dan
Kebutuhan Rumah jumlah rumah tangga 1 Rumah 1 Rumah Pendapatan Polhukhankam 1 Rumah SEKRETARIAT
4 01 01 2.12 01 0 845,040,600 1,237,210,600 Semua Wakil 1,576,344,660
Tangga Kepala KDH yang dilayani Tangga Tangga Bagi Hasil Dan Tangga DAERAH
Kecamatan, Kepala
Daerah Transformasi
Semua Daerah
Pelayanan Publik
Kelurahan
Kab.
Memperkuat
Sumbawa Kepala
Penyediaan Stabilitas
Barat, Daerah dan
Kebutuhan Rumah jumlah rumah tangga 1 Rumah 1 Rumah Pendapatan Polhukhankam 1 Rumah SEKRETARIAT
4 01 01 2.12 02 0 687,418,000 1,273,563,000 Semua Wakil 1,369,959,800
Tangga Wakil WKDH yang dilayani Tangga Tangga Bagi Hasil Dan Tangga DAERAH
Kecamatan, Kepala
Kepala Daerah Transformasi
Semua Daerah
Pelayanan Publik
Kelurahan
Penataan
4 01 01 2.13 0 612,362,000 647,787,000 673,598,200
Organisasi
Kab.
Sumbawa Aparatur
Pengelolaan Barat, Pemerintah
jumlah dokumen Pendapatan SEKRETARIAT
4 01 01 2.13 01 Kelembagaan dan 2 Dokumen 2 Dokumen 0 160,458,500 128,458,500 Semua Kabupaten 2 Dokumen 176,504,350
analisis jabatan Bagi Hasil DAERAH
Analisis Jabatan Kecamatan, Sumbawa
Semua Barat
Kelurahan
Kab.
Sumbawa Aparatur
Jumlah Perangkat
Fasilitasi Pelayanan Barat, Pemerintah
Daerah Yang Memiliki Pendapatan SEKRETARIAT
4 01 01 2.13 02 Publik dan Tata 10 OPD 10 OPD 0 190,728,000 191,131,000 Semua Kabupaten 10 OPD 209,800,800
SOP, IKM dan Bagi Hasil DAERAH
Laksana Kecamatan, Sumbawa
Pelayanan Publik
Semua Barat
Kelurahan
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Kab.
Sumbawa Aparatur
Peningkatan Kinerja jumlah dokumen Barat, Pemerintah
Pendapatan SEKRETARIAT
4 01 01 2.13 03 dan Reformasi monev kinerja dan 4 Dokumen 4 Dokumen 0 87,572,500 128,172,500 Semua Kabupaten 4 Dokumen 96,329,750
Bagi Hasil DAERAH
Birokrasi reformasi birokrasi Kecamatan, Sumbawa
Semua Barat
Kelurahan
Kab.
Sumbawa Aparatur
Koordinasi dan
Barat, Pemerintah
Penyusunan Jumlah Dokumen SAKIP Pendapatan SEKRETARIAT
4 01 01 2.13 05 7 Dokumen 7 Dokumen 0 173,603,000 200,025,000 Semua Kabupaten 7 Dokumen 190,963,300
Laporan Kinerja Kabupaten Bagi Hasil DAERAH
Kecamatan, Sumbawa
Pemerintah Daerah
Semua Barat
Kelurahan
Pelaksanaan
Protokol dan
4 01 01 2.14 0 2,274,816,000 2,295,196,000 1,764,232,800
Komunikasi
Pimpinan
Kab.
Memperkuat
Sumbawa Aparatur
Stabilitas
Jumlah Kegiatan Barat, Pemerintah
Fasilitasi Pendapatan Polhukhankam SEKRETARIAT
4 01 01 2.14 01 Pimpinan Daerah Yang 100 Kegiatan100 Kegiatan 0 627,344,000 627,344,000 Semua Kabupaten 100 Kegiatan 690,078,400
Keprotokolan Bagi Hasil Dan DAERAH
Fasilitasi Kecamatan, Sumbawa
Transformasi
Semua Barat
Pelayanan Publik
Kelurahan
Kab.
Memperkuat
Sumbawa Aparatur
Stabilitas
Fasilitasi Barat, Pemerintah
Jumlah Publikasi Pendapatan Polhukhankam SEKRETARIAT
4 01 01 2.14 02 Komunikasi 100 Kali 100 Kali 0 1,170,968,000 1,143,218,000 Semua Kabupaten 100 Kali 524,154,400
Pimpinan Daerah Bagi Hasil Dan DAERAH
Pimpinan Kecamatan, Sumbawa
Transformasi
Semua Barat
Pelayanan Publik
Kelurahan
Kab.
Memperkuat
Sumbawa Aparatur
Stabilitas
Barat, Pemerintah
Pendokumentasian Jumlah Dokumen Tugas Pendapatan Polhukhankam SEKRETARIAT
4 01 01 2.14 03 100 Dokumentasi
100 Dokumentasi 0 476,504,000 524,634,000 Semua Kabupaten 100 Dokumentasi 550,000,000
Tugas Pimpinan Pimpinan Daerah Bagi Hasil Dan DAERAH
Kecamatan, Sumbawa
Transformasi
Semua Barat
Pelayanan Publik
Kelurahan
PROGRAM
Tingkat Efektifitas
PEMERINTAHAN
Pelaksanaan Kebijakan
4 01 02 DAN % % 100 % 100 % 0 7,449,644,000 9,449,800,000 100 % 8,194,608,400
pemerintahan dan
KESEJAHTERAAN
Kesejahteraan Rakyat
RAKYAT
Administrasi Tata
4 01 02 2.01 0 549,398,000 612,568,000 604,337,800
Pemerintahan
Kab.
Sumbawa Aparatur
Penataan Jumlah Administrasi Barat, Pemerintah
4 01 02 2.01 01 Administrasi Pemerintahan Yang 4 Dokumen 4 Dokumen 0 205,000,000 205,000,000 Semua Kab. 4 Dokumen 225,500,000
Bagi Hasil DAERAH
Pemerintahan Difasilitasi Kecamatan, Sumbawa
Semua Barat
Kelurahan
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Kab.
Sumbawa Aparatur
Pengelolaan Jumlah Administrasi Barat, Pemerintah
4 01 02 2.01 02 Administrasi Kewilayahan Yang 10 Dokumen 10 Dokumen 0 75,307,000 75,307,000 Semua Kab. 10 Dokumen 82,837,700
Bagi Hasil DAERAH
Kewilayahan Difasilitasi Kecamatan, Sumbawa
Semua Barat
Kelurahan
Kab.
Sumbawa Aparatur
Jumlah Dokumen
Fasilitasi Barat, Pemerintah
Penyelenggaraan Pendapatan SEKRETARIAT
4 01 02 2.01 03 Pelaksanaan 6 Dokumen 6 Dokumen 0 269,091,000 332,261,000 Semua Kab. 6 Dokumen 296,000,100
Pemerintahan Daerah Bagi Hasil DAERAH
Otonomi Daerah Kecamatan, Sumbawa
Yang Disusun
Semua Barat
Kelurahan
Pelaksanaan
Kebijakan
4 01 02 2.02 0 6,106,885,000 7,257,319,000 6,717,573,500
Kesejahteraan
Rakyat
Kab. Aparatur
Memperkuat
Sumbawa dan
Jumlah Kegiatan Stabilitas
Fasilitasi Barat, Masyarakat
Pembinaan Mental Pendapatan Polhukhankam SEKRETARIAT
4 01 02 2.02 01 Pengelolaan Bina 8 Kegiatan 8 Kegiatan 0 3,320,777,000 2,704,152,000 Semua Kab. 8 Kegiatan 3,652,854,700
Spiritual Yang Bagi Hasil Dan DAERAH
Mental Spiritual Kecamatan, Sumbawa
Difasilitasi Transformasi
Semua Sumbawa
Pelayanan Publik
Kelurahan Barat
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang Aparatur
Pelaksanaan Memperkuat
Sumbawa akuntabel, dan
Kebijakan, Evaluasi, Stabilitas
Jumlah Kegiatan Barat, efektif dan Masyarakat
dan Capaian Kinerja Pendapatan Polhukhankam SEKRETARIAT
4 01 02 2.02 02 Kesejahteraan Sosial 5 Kegiatan 5 Kegiatan 0 2,531,367,000 4,165,465,000 Semua efisien dalam Kab. 5 Kegiatan 2,784,503,700
terkait Bagi Hasil Dan DAERAH
Yang Dievaluasi Kecamatan, mendukung Sumbawa
Kesejahteraan Transformasi
Semua peningkatan Sumbawa
Sosial Pelayanan Publik
Kelurahan kinerja seluruh Barat
dimensi
pembangunan
daerah
Kab. Aparatur
Pelaksanaan Memperkuat
Sumbawa dan
Kebijakan, Evaluasi, Jumlah Kegiatan Stabilitas
Barat, Masyarakat
dan Capaian Kinerja Kesejahteraan Pendapatan Polhukhankam SEKRETARIAT
4 01 02 2.02 03 5 Kegiatan 5 Kegiatan 0 254,741,000 387,702,000 Semua Kab. 5 Kegiatan 280,215,100
terkait Masyarakat Yang Bagi Hasil Dan DAERAH
Kecamatan, Sumbawa
Kesejahteraan Dievaluasi Transformasi
Semua Sumbawa
Masyarakat Pelayanan Publik
Kelurahan Barat
Fasilitasi dan
4 01 02 2.03 0 740,822,000 1,415,984,000 814,904,200
Koordinasi Hukum
Kab.
Aparatur
Sumbawa
dan
Fasilitasi Barat,
Jumlah Produk Hukum Pendapatan Masayaraka SEKRETARIAT
4 01 02 2.03 01 Penyusunan Produk 5 Dokumen 5 Dokumen 0 290,000,000 775,000,000 Semua 5 Dokumen 319,000,000
Daerah Yang Disusun Bagi Hasil t Kab. DAERAH
Hukum Daerah Kecamatan,
Sumbawa
Semua
Barat
Kelurahan
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Aparatur
Sumbawa akuntabel,
dan
Barat, efektif dan
Fasilitasi Bantuan Jumlah Produk Hukum Pendapatan Masayaraka SEKRETARIAT
4 01 02 2.03 02 3 Kegiatan 3 Kegiatan 0 300,822,000 480,822,000 Semua efisien dalam 3 Kegiatan 330,904,200
Hukum Daerah Yang Disusun Bagi Hasil t Kab. DAERAH
Sumbawa
Semua peningkatan
Barat
dimensi
pembangunan
daerah
Kab.
Aparatur
Sumbawa
Pendokumentasian dan
Barat,
Produk Hukum dan Jumlah Aplikasi JDIH Pendapatan Masayaraka SEKRETARIAT
4 01 02 2.03 03 1 Aplikasi 1 Aplikasi 0 150,000,000 160,162,000 Semua 1 Aplikasi 165,000,000
Pengelolaan Yang Dikelola Bagi Hasil t Kab. DAERAH
Kecamatan,
Informasi Hukum Sumbawa
Semua
Barat
Kelurahan
Fasilitasi
4 01 02 2.04 0 52,539,000 163,929,000 57,792,900
Kerjasama Daerah
Kab.
Memperkuat Aparatur
Sumbawa
Stabilitas dan
Jumlah Kerjasama Barat,
Fasilitasi Kerja Sama Pendapatan Polhukhankam Masyarakat SEKRETARIAT
4 01 02 2.04 01 Dalam Negeri Yang 1 Dokumen 1 Dokumen 0 30,902,000 142,292,000 Semua 1 Dokumen 33,992,200
Dalam Negeri Bagi Hasil Dan Kab. DAERAH
Difasilitasi Kecamatan,
Transformasi Sumbawa
Semua
Kelurahan
Kab.
Memperkuat Aparatur
Sumbawa
Stabilitas dan
Evaluasi Jumlah Pelaksanaan Barat,
Pendapatan Polhukhankam Masyarakat SEKRETARIAT
4 01 02 2.04 03 Pelaksanaan Kerja Kerjasama Yang 2 Dokumen 2 Dokumen 0 21,637,000 21,637,000 Semua 2 Dokumen 23,800,700
Bagi Hasil Dan Kab. DAERAH
Sama Dievaluasi Kecamatan,
Semua
Kelurahan
PROGRAM Tingkat Efektifitas

PEREKONOMIAN Pelaksanaaan Program
4 01 03 % % 100 % 100 % 0 1,744,060,100 2,163,122,850 100 % 2,063,664,430
DAN Perekonomian dan
PEMBANGUNAN Pembangunan
Pelaksanaan
4 01 03 2.01 Kebijakan 0 349,300,200 439,300,200 384,230,220
Perekonomian
https://sumbawabaratkab.sipd.kemendagri.go.id/daerah/main?PkGfdliaqOQRdLcncYAvmBrcaTEIY/cmxzvvp3Vwh5Er/qTzvDR3RkgFlPHsqdXgdW0C4Y6JzSZfeMxDCpbt1E7XUNoMrerjVfHsnHRtBaJZhQxXxSq6TNpP1@fmjIHSWRXHy1fvmHr8DwztmfXZFL63BhFyskKralBKlg@S3VBdtBGQPA/14Y98XZLdszvIB… 10/13
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Koordinasi, Aparatur
Sumbawa akuntabel,
Sinkronisasi, dan
Barat, efektif dan
Monitoring dan Jumlah BUMD Dan Pendapatan Masyarakat SEKRETARIAT
4 01 03 2.01 01 2 BUMD 2 BUMD 0 149,358,050 179,358,050 Semua efisien dalam 2 BUMD 164,293,855
Evaluasi Kebijakan BLUD yang sehat Bagi Hasil Kab. DAERAH
Pengelolaan BUMD Sumbawa
Semua peningkatan
dan BLUD Barat
dimensi
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Aparatur
Sumbawa akuntabel,
dan
Pengendalian dan Jumlah Jenis Barang Barat, efektif dan
Pendapatan Masyarakat SEKRETARIAT
4 01 03 2.01 02 Distribusi Bersubsidi Yang 2 Jenis 2 Jenis 0 99,955,650 129,955,650 Semua efisien dalam 2 Jenis 109,951,215
Bagi Hasil Kab. DAERAH
Perekonomian Dievaluasi Kecamatan, mendukung
Sumbawa
Semua peningkatan
Barat
dimensi
pembangunan
daerah
Kab.
Aparatur
Sumbawa
Perencanaan dan dan
Barat,
Pengawasan Jumlah Implementasi Pendapatan Masyarakat SEKRETARIAT
4 01 03 2.01 03 1 KUR 1 KUR 0 99,986,500 129,986,500 Semua 1 KUR 109,985,150
Ekonomi Mikro KUR Yang Dievaluasi Bagi Hasil Kab. DAERAH
Kecamatan,
kecil Sumbawa
Semua
Barat
Kelurahan
Pelaksanaan
4 01 03 2.02 Administrasi 0 460,657,800 579,156,800 613,421,900
Pembangunan
Kab.
Memperkuat Aparatur
Sumbawa
Fasilitasi Stabilitas dan
Jumlah Fasilitasi Barat,
Penyusunan Pendapatan Polhukhankam Masyarakat SEKRETARIAT
4 01 03 2.02 01 Penyusunan Program 12 Kali 12 Kali 0 175,728,800 332,227,800 Semua 12 Kali 300,000,000
Program Bagi Hasil Dan Kab. DAERAH
Pembangunan Kecamatan,
Pembangunan Transformasi Sumbawa
Semua
Kelurahan
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Memperkuat Aparatur
Sumbawa akuntabel,
Jumlah Dokumen Stabilitas dan
Pengendalian dan Barat, efektif dan
Pelaksanaan Program Pendapatan Polhukhankam Masyarakat SEKRETARIAT
4 01 03 2.02 02 Evaluasi Program 4 Dokumen 4 Dokumen 0 192,209,000 154,209,000 Semua efisien dalam 4 Dokumen 211,429,900
Pembangunan Yang Bagi Hasil Dan Kab. DAERAH
Pembangunan Kecamatan, mendukung
Dikendalikan Transformasi Sumbawa
Semua peningkatan
dimensi
pembangunan
daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Kab.
Memperkuat Aparatur
Pengelolaan Sumbawa
Jumlah Dokumen Stabilitas dan
Evaluasi dan Barat,
Pelaksanaan Pendapatan Polhukhankam Masyarakat SEKRETARIAT
4 01 03 2.02 03 Pelaporan 4 Dokumen 4 Dokumen 0 92,720,000 92,720,000 Semua 4 Dokumen 101,992,000
Pembangunan Yang Bagi Hasil Dan Kab. DAERAH
Pelaksanaan Kecamatan,
Dievaluasi Transformasi Sumbawa
Pembangunan Semua
Kelurahan
Pengelolaan
4 01 03 2.03 Pengadaan Barang 0 678,889,250 688,889,250 785,278,175
dan Jasa
Kab.
Memperkuat Aparatur
Sumbawa
Stabilitas dan
Pengelolaan Jumlah Pengadaan Barat,
Pendapatan Polhukhankam Masyarakat SEKRETARIAT
4 01 03 2.03 01 Pengadaan Barang Barang Dan Jasa Yang 4000 Paket 4000 Paket 0 177,057,000 207,057,000 Semua 4000 Paket 233,262,700
Bagi Hasil Dan Kab. DAERAH
dan Jasa Dikelola Kecamatan,
Semua
Kelurahan
Kab.
Memperkuat Aparatur
Sumbawa
Jumlah Aplikasi Stabilitas dan
Pengelolaan Barat,
Layanan PBJ Secara Pendapatan Polhukhankam Masyarakat SEKRETARIAT
4 01 03 2.03 02 Layanan Pengadaan 2 Aplikasi 2 Aplikasi 0 242,953,250 222,953,250 Semua 2 Aplikasi 267,248,575
Elektronik Yang Bagi Hasil Dan Kab. DAERAH
secara Elektronik Kecamatan,
Dikelola Transformasi Sumbawa
Semua
Kelurahan
Kab.
Memperkuat Aparatur
Sumbawa
Pembinaan dan Stabilitas dan
Jumlah Aparatur Barat,
Advokasi Pendapatan Polhukhankam Masyarakat SEKRETARIAT
4 01 03 2.03 03 Pengadaan Barang Dan 30 Orang 30 Orang 0 258,879,000 258,879,000 Semua 30 Orang 284,766,900
Pengadaan Barang Bagi Hasil Dan Kab. DAERAH
Jasa Yang Terlatih Kecamatan,
dan Jasa Transformasi Sumbawa
Semua
Kelurahan
Pemantauan
4 01 03 2.04 Kebijakan Sumber 0 255,212,850 455,776,600 280,734,135
Daya Alam
Koordinasi, Kab.
Memperkuat Aparatur
Sinkronisasi, dan Sumbawa
Jumlah Koordinasi dan Stabilitas dan
Evaluasi Kebijakan Barat, Pendapatan
Evaluasi Kebijakan Polhukhankam Masyarakat SEKRETARIAT
4 01 03 2.04 01 Pertanian, 3 Kali 3 Kali 0 82,662,350 283,226,100 Semua Bagi Hasil 3 Kali 90,928,585
Pertanian, Kehutanan Dan Kab. DAERAH
Kehutanan, Kecamatan, DBH CHT
dan Perikanan Transformasi Sumbawa
Kelautan, dan Semua
Perikanan Kelurahan
Kab.
Memperkuat Aparatur
Koordinasi, Sumbawa
Jumlah Koordinasi dan Stabilitas dan
Sinkronisasi, dan Barat,
Evaluasi Kebijakan Pendapatan Polhukhankam Masyarakat SEKRETARIAT
4 01 03 2.04 02 Evaluasi Kebijakan 3 Kali 3 Kali 0 86,441,250 86,441,250 Semua 3 Kali 95,085,375
Pertambangan dan Bagi Hasil Dan Kab. DAERAH
Pertambangan dan Kecamatan,
Lingkungan Hidup Transformasi Sumbawa
Lingkungan Hidup Semua
Kelurahan
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Kab.
Memperkuat Aparatur
Sumbawa
Koordinasi, Stabilitas dan
Jumlah Koordinasi dan Barat,
Sinkronisasi, dan Pendapatan Polhukhankam Masyarakat SEKRETARIAT
4 01 03 2.04 03 Evaluasi Kebijakan 3 Kali 3 Kali 0 86,109,250 86,109,250 Semua 3 Kali 94,720,175
Evaluasi Kebijakan Bagi Hasil Dan Kab. DAERAH
Energi dan Air Kecamatan,
Energi dan Air Transformasi Sumbawa
Semua
Kelurahan
TOTAL 0 42,239,914,300 50,393,292,559 50,589,110,850
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
4 02 SEKRETARIAT DPRD 30,783,930,426 0 0 5,569,420
PROGRAM
PENUNJANG
Nilai SAKIP perangkat
4 02 01 URUSAN Nilai Nilai BB Nilai BB Nilai 18,258,308,606 0 0 BB Nilai 5,569,420
daerah
PEMERINTAHAN
DAERAH
Persentase Kelancaran
Administrasi Pelayanan Administrasi
4 02 01 2.03 % % 100 % 3,026,171,490 0 0 100 % 5,569,420
Umum Umum Perangkat
Dearah
Kab.
Dana Memperkuat
Sumbawa
Transfer Stabilitas
Pengadaan jumlah peralatan Barat, Organisasi
Umum- Polhukhankam SEKRETARIAT
4 02 01 2.03 24 Peralatan Gedung gedung kantor yang 30 unit 30 unit 0 0 0 Semua Perangkat 30 unit 5,569,420
Dana Dan DPRD
Kantor diadakan Kecamatan, Daerah
Semua
Kelurahan

4 02 SEKRETARIAT DPRD 0 29,831,021,032 35,571,126,291 31,891,000,000
PROGRAM
PENUNJANG
PEMERINTAHAN daerah
DAERAH
KABUPATEN/KOTA
Perencanaan,
Penganggaran,
4 02 01 2.01 dan Evaluasi 0 204,299,830 336,374,580 244,000,000
Kinerja Perangkat
Daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Dana Mengembangka
Sumbawa akuntabel,
Penyusunan Jumlah Dokumen Transfer n Wilayah Untuk
Barat, efektif dan
Dokumen Perencanaan dan Umum- Mengurangi Perangkat SEKRETARIAT
4 02 01 2.01 01 6 dokumen 6 dokumen 0 104,564,500 176,327,000 Semua efisien dalam 6 dokumen 80,000,000
Perencanaan Kinerja Perangkat Dana Kesenjangan Daerah DPRD
Perangkat Daerah Daerah Alokasi Dan Menjamin
Semua peningkatan
Umum Pemerataan
dimensi
pembangunan
daerah
https://sumbawabaratkab.sipd.kemendagri.go.id/daerah/main?cLIU2bOkgzjGVqqacPJhz0gaaJILbJdRdgAFJrd1WW9tP8IJ6Mi16yebgvsnvRf3gB5jN@LO4G4R3EGKbzpgLB7OnME4qJuInYFq3S2sCP6/O9BkRN3rNvq8NHvj7T9cYM6mpZjOFVGSJi8kPu3bT8IKEffYa37B04Hx6I3wAHQ/STQhDbkvWm1cwti1p/aWP… 1/14
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Dana Mengembangka
Sumbawa akuntabel,
Koordinasi dan Transfer n Wilayah Untuk
Barat, efektif dan
Penyusunan Jumlah Dokumen RKA- Umum- Mengurangi Perangkat SEKRETARIAT
Dokumen RKA- SKPD Dana Kesenjangan Daerah DPRD
SKPD Alokasi Dan Menjamin
Semua peningkatan
Umum Pemerataan
dimensi
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Dana Mengembangka
Transfer n Wilayah Untuk
Jumlah Dokumen Umum- Mengurangi Perangkat SEKRETARIAT
4 02 01 2.01 03 Dokumen 1 dokumen 1 dokumen 0 16,670,000 39,290,000 Semua efisien dalam 1 dokumen 35,000,000
Perubahan RKA-SKPD Dana Kesenjangan Daerah DPRD
Perubahan RKA- Kecamatan, mendukung
Alokasi Dan Menjamin
SKPD Semua peningkatan
Umum Pemerataan
dimensi
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Dana Mengembangka
Sumbawa akuntabel,
Transfer n Wilayah Untuk
Jumlah Dokumen DPA- Umum- Mengurangi Perangkat SEKRETARIAT
4 02 01 2.01 04 Penyusunan DPA- 1 dokumen 1 dokumen 0 20,692,250 20,692,250 Semua efisien dalam 1 dokumen 32,000,000
SKPD Dana Kesenjangan Daerah DPRD
SKPD Kecamatan, mendukung
Alokasi Dan Menjamin
Semua peningkatan
Umum Pemerataan
dimensi
pembangunan
daerah
Kab.
Dana Mengembangka
Sumbawa
Koordinasi dan Transfer n Wilayah Untuk
Barat,
Penyusunan Jumlah Dokumen Umum- Mengurangi Perangkat SEKRETARIAT
4 02 01 2.01 05 1 dokumen 1 dokumen 0 19,720,580 35,944,330 Semua 1 dokumen 32,000,000
Perubahan DPA- Perubahan DPA-SKPD Dana Kesenjangan Daerah DPRD
Kecamatan,
SKPD Alokasi Dan Menjamin
Semua
Umum Pemerataan
Kelurahan
Kab.
Koordinasi dan Dana Mengembangka
Sumbawa
Penyusunan Transfer n Wilayah Untuk
Barat,
Laporan Capaian Jumlah Dokumen Umum- Mengurangi Perangkat SEKRETARIAT
4 02 01 2.01 06 3 dokumen 3 dokumen 0 25,967,500 47,436,000 Semua 3 dokumen 30,000,000
Kinerja dan Ikhtisar Moven Kinerja SKPD Dana Kesenjangan Daerah DPRD
Kecamatan,
Realisasi Kinerja Alokasi Dan Menjamin
Semua
SKPD Umum Pemerataan
Kelurahan
Administrasi
4 02 01 2.02 Keuangan 0 14,670,810,532 14,764,068,791 14,715,000,000
Perangkat Daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Sumbawa Dana akuntabel,
Barat, Transfer efektif dan
Penyediaan Gaji Jumlah Laporan Gaji Perangkat SEKRETARIAT
4 02 01 2.02 01 1 laporan 1 laporan 0 14,595,726,032 14,645,351,291 Semua Umum - efisien dalam 1 laporan 14,600,000,000
dan Tunjangan ASN dan Tunjangan ASN Daerah DPRD
Kecamatan, Dana Bagi mendukung
Semua Hasil peningkatan
dimensi
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Dana
Sumbawa akuntabel,
Barat, efektif dan
Penatausahaan dan Jumlah Laporan Umum- Perangkat SEKRETARIAT
4 02 01 2.02 03 4 laporan 4 laporan 0 22,970,000 41,697,500 Semua efisien dalam 4 laporan 30,000,000
Pengujian/Verifikasi Verifikasi Dana Daerah DPRD
Semua peningkatan
Umum
dimensi
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Dana
Sumbawa akuntabel,
Transfer
Jumlah Laporan Umum- Perangkat SEKRETARIAT
4 02 01 2.02 04 Pelaksanaan 1 dokumen 1 dokumen 0 17,364,500 26,798,500 Semua efisien dalam 1 dokumen 30,000,000
Akuntansi Keuangan Dana Daerah DPRD
Akuntansi SKPD Kecamatan, mendukung
Alokasi
Semua peningkatan
Umum
dimensi
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Dana
Sumbawa akuntabel,
Barat, efektif dan
Penyusunan Jumlah Laporan Umum- Perangkat SEKRETARIAT
Laporan Keuangan Keuangan Akhir Tahun Dana Daerah DPRD
Semua peningkatan
Umum
dimensi
pembangunan
daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Dana
Transfer
Jumlah Laporan Umum- Perangkat SEKRETARIAT
4 02 01 2.02 07 Laporan Keuangan 12 laporan 12 laporan 0 16,865,000 25,297,500 Semua efisien dalam 12 laporan 25,000,000
Keuangan Bulanan Dana Daerah DPRD
Bulanan/Triwulanan Kecamatan, mendukung
Alokasi
Umum
dimensi
pembangunan
daerah
Administrasi
Barang Milik
4 02 01 2.03 0 32,976,250 42,976,250 37,000,000
Daerah pada
Perangkat Daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Dana
Sumbawa akuntabel,
Transfer
Penatausahaan Jumlah Laporan Barat, efektif dan
Umum- Perangkat SEKRETARIAT
4 02 01 2.03 06 Barang Milik Penatausahaan Barang 4 laporan 4 laporan 0 32,976,250 42,976,250 Semua efisien dalam 4 laporan 37,000,000
Dana Daerah DPRD
Daerah pada SKPD SKPD Kecamatan, mendukung
Alokasi
Semua peningkatan
Umum
dimensi
pembangunan
daerah
Administrasi
4 02 01 2.05 Kepegawaian 0 56,338,000 46,338,000 70,000,000
Perangkat Daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Dana Memperkuat
Sumbawa akuntabel,
Pendataan dan Jumlah Laporan Transfer Ketahanan
Barat, efektif dan
Pengolahan Pengelolaan Umum- Ekonomi Untuk Perangkat SEKRETARIAT
Administrasi Administrasi Dana Pertumbuhan Daerah DPRD
Kepegawaian Kepegawaian Alokasi Yang Berkualitas
Semua peningkatan
dimensi
pembangunan
daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Dana Memperkuat
Bimbingan Teknis Sumbawa akuntabel,
Transfer Ketahanan
Implementasi Barat, efektif dan
Umum- Ekonomi Untuk Perangkat SEKRETARIAT
4 02 01 2.05 11 Peraturan Jumlah Peserta Bimtek 5 orang 5 orang 0 30,555,000 20,555,000 Semua efisien dalam 5 orang 40,000,000
Dana Pertumbuhan Daerah DPRD
Perundang- Kecamatan, mendukung
Undangan Semua peningkatan
dimensi
pembangunan
daerah
Administrasi
4 02 01 2.06 Umum Perangkat 0 127,863,920 127,863,920 140,000,000
Daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Dana
Sumbawa akuntabel,
Penyediaan Transfer
Jumlah Komponen Barat, efektif dan
Komponen Instalasi Umum- Perangkat SEKRETARIAT
4 02 01 2.06 01 Listrik/Penerangan 10 unit 10 unit 0 109,956,920 109,956,920 Semua efisien dalam 10 unit 115,000,000
Listrik/Penerangan Dana Daerah DPRD
Yang Disediakan Kecamatan, mendukung
Semua peningkatan
Umum
dimensi
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Dana
Sumbawa akuntabel,
Transfer
Penatausahaan Jumlah Laporan Barat, efektif dan
4 02 01 2.06 10 Arsip Dinamis pada Penatausahaan Arsip 12 laporan 12 laporan 0 17,907,000 17,907,000 Semua efisien dalam 12 laporan 25,000,000
Dana Daerah DPRD
SKPD Dinamis SKPD Kecamatan, mendukung
Alokasi
Semua peningkatan
Umum
dimensi
pembangunan
daerah
Pengadaan Barang
Milik Daerah
Pemerintah
Daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
dan Prasarana Barat, Lain-lain efektif dan
Jumlah Sarpras Gedung Perangkat SEKRETARIAT
4 02 01 2.07 10 Gedung Kantor 10 unit 10 unit 0 210,166,000 740,666,000 Semua PAD Yang efisien dalam 10 unit 250,000,000
Kantor yang Diadakan Daerah DPRD
atau Bangunan Kecamatan, Sah mendukung
Lainnya Semua peningkatan
dimensi
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
dan Prasarana Jumlah Sarpras Barat, Lain-lain efektif dan
Perangkat SEKRETARIAT
4 02 01 2.07 11 Pendukung Gedung Pendukung Gedung 1 unit 1 unit 0 113,118,000 113,118,000 Semua PAD Yang efisien dalam 1 unit 130,000,000
Daerah DPRD
Kantor atau Kantor yang Diadakan Kecamatan, Sah mendukung
dimensi
pembangunan
daerah
Penyediaan Jasa
Penunjang Urusan
4 02 01 2.08 0 1,900,313,570 2,010,613,570 1,760,000,000
Pemerintahan
Daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Sumbawa akuntabel,
Penyediaan Jasa
Barat, Lain-lain efektif dan
Komunikasi, Jumlah Jasa yang Perangkat SEKRETARIAT
4 02 01 2.08 02 3 jasa 3 jasa 0 241,264,000 320,264,000 Semua PAD Yang efisien dalam 3 jasa 260,000,000
Sumber Daya Air Disediakan Daerah DPRD
Kecamatan, Sah mendukung
dan Listrik
Semua peningkatan
dimensi
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Dana
Sumbawa akuntabel,
Transfer
Penyediaan Jasa Jumlah Administratur Barat, efektif dan
4 02 01 2.08 04 Pelayanan Umum Pelayanan Umum 110 orang 110 orang 0 1,659,049,570 1,690,349,570 Semua efisien dalam 110 orang 1,500,000,000
Dana Daerah DPRD
Kantor Kantor Kecamatan, mendukung
Alokasi
Semua peningkatan
Umum
dimensi
pembangunan
daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Pemeliharaan
Barang Milik
Daerah Penunjang
4 02 01 2.09 0 532,944,200 861,944,200 605,000,000
Urusan
Pemerintahan
Daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Pemeliharaan, Jumlah Kendaraan Barat, Pendapatan efektif dan
Perangkat SEKRETARIAT
4 02 01 2.09 02 Pajak, dan Perizinan Dinas Operasional yang 50 unit 50 unit 0 279,660,200 294,660,200 Semua Pajak efisien dalam 50 unit 300,000,000
Daerah DPRD
Kendaraan Dinas Dipelihara Kecamatan, Daerah mendukung
dimensi
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Dana
Sumbawa akuntabel,
Barat, efektif dan
bilitasi Gedung Jumlah Gedung Kantor Umum- Perangkat SEKRETARIAT
4 02 01 2.09 09 1 unit 1 unit 0 89,903,000 353,903,000 Semua efisien dalam 1 unit 100,000,000
Kantor dan yang Dipelihara Dana Daerah DPRD
Semua peningkatan
Umum
dimensi
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Pemeliharaan/Reha Sumbawa akuntabel,
bilitasi Sarana dan Barat, Lain-lain efektif dan
Jumlah Sarpras Gedung Perangkat SEKRETARIAT
4 02 01 2.09 10 Prasarana Gedung 30 unit 30 unit 0 121,723,000 171,723,000 Semua PAD Yang efisien dalam 30 unit 150,000,000
Kantor yang Dipelihara Daerah DPRD
Kantor atau Kecamatan, Sah mendukung
dimensi
pembangunan
daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Sumbawa akuntabel,
Jumlah Sarpras Barat, efektif dan
Prasarana Umum- Perangkat SEKRETARIAT
4 02 01 2.09 11 Pendukung Gedung 2 unit 2 unit 0 41,658,000 41,658,000 Semua efisien dalam 2 unit 55,000,000
Pendukung Gedung Dana Daerah DPRD
Kantor yang Dipelihara Kecamatan, mendukung
Kantor atau Alokasi
Semua peningkatan
dimensi
pembangunan
daerah
Layanan Keuangan
4 02 01 2.15 dan Kesejahteraan 0 219,975,750 282,475,750 230,000,000
DPRD
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Sumbawa akuntabel,
Penyediaan Pakaian Barat, efektif dan
Jumlah Pakaian Dinas Pendapatan Anggota SEKRETARIAT
4 02 01 2.15 02 Dinas dan Atribut 75 stel 75 stel 0 219,975,750 282,475,750 Semua efisien dalam 75 stel 230,000,000
DPRD yang Disediakan Bagi Hasil DPRD DPRD
DPRD Kecamatan, mendukung
Semua peningkatan
dimensi
pembangunan
daerah
Layanan
4 02 01 2.16 Administrasi 0 908,516,000 983,516,000 960,000,000
DPRD
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Sumbawa akuntabel,
Penyelenggaraan Barat, efektif dan
Jumlah Dokumen Pendapatan Anggota SEKRETARIAT
4 02 01 2.16 01 Administrasi 25 dokumen 25 dokumen 0 17,809,000 17,809,000 Semua efisien dalam 25 dokumen 30,000,000
Administrasi DPRD Bagi Hasil DPRD DPRD
Keanggotaan DPRD Kecamatan, mendukung
Semua peningkatan
dimensi
pembangunan
daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Sumbawa akuntabel,
Barat, efektif dan
Fasilitasi Fraksi Jumlah Fraksi DPRD Pendapatan Anggota SEKRETARIAT
4 02 01 2.16 02 6 fraksi 6 fraksi 0 19,382,000 19,382,000 Semua efisien dalam 6 fraksi 30,000,000
DPRD yang Difasilitasi Bagi Hasil DPRD DPRD
Semua peningkatan
dimensi
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Sumbawa akuntabel,
Fasilitasi Rapat Barat, efektif dan
Jumlah Rapat DPRD Pendapatan Anggota SEKRETARIAT
4 02 01 2.16 03 Koordinasi dan 310 kali 310 kali 0 871,325,000 946,325,000 Semua efisien dalam 310 kali 900,000,000
yang Difasilitasi Bagi Hasil DPRD DPRD
Konsultasi DPRD Kecamatan, mendukung
Semua peningkatan
dimensi
pembangunan
daerah
PROGRAM
DUKUNGAN Tingkat kelancaran
4 02 02 PELAKSANAAN pelaksanaan tugas dan % % 100 % 100 % 0 10,853,698,980 15,261,171,230 100 % 12,750,000,000
TUGAS DAN fungsi DPRD
FUNGSI DPRD
Pembentukan
Peraturan Daerah
4 02 02 2.01 0 1,083,758,000 1,554,083,000 1,150,000,000
dan Peraturan
DPRD
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Sumbawa akuntabel,
Pembahasan Barat, efektif dan
Jumlah Rancangan Pendapatan Anggota SEKRETARIAT
4 02 02 2.01 02 Rancangan 12 dokumen 12 dokumen 0 258,699,000 219,684,000 Semua efisien dalam 12 dokumen 300,000,000
Perda Inisiatif DPRD Bagi Hasil DPRD DPRD
Peraturan Daerah Kecamatan, mendukung
Semua peningkatan
dimensi
pembangunan
daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Fasilitasi Sumbawa akuntabel,
Penyusunan Jumlah Dokumen Barat, efektif dan
Pendapatan Anggota SEKRETARIAT
4 02 02 2.01 04 Penjelasan/Keteran Naskah Akademik yang 8 dokumen 8 dokumen 0 813,557,000 1,313,557,000 Semua efisien dalam 8 dokumen 830,000,000
Bagi Hasil DPRD DPRD
gan dan/atau Disusun Kecamatan, mendukung
Naskah Akademik Semua peningkatan
dimensi
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Sumbawa akuntabel,
Barat, efektif dan
Penyusunan Tata Jumlah Dokumen Tata Pendapatan Anggota SEKRETARIAT
Tertib DPRD Tertib DPRD Bagi Hasil DPRD DPRD
Semua peningkatan
dimensi
pembangunan
daerah
Pembahasan
4 02 02 2.02 Kebijakan 0 450,701,500 481,701,500 550,000,000
Anggaran
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Sumbawa akuntabel,
Barat, efektif dan
Pembahasan KUA Jumlah Rapat Pendapatan Anggota SEKRETARIAT
4 02 02 2.02 01 44 kali 44 kali 0 40,820,000 40,820,000 Semua efisien dalam 44 kali 55,000,000
dan PPAS Pembahasan KUA PPAS Bagi Hasil DPRD DPRD
Semua peningkatan
dimensi
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Sumbawa akuntabel,
Pembahasan Jumlah Rapat Barat, efektif dan
Pendapatan Anggota SEKRETARIAT
4 02 02 2.02 02 Perubahan KUA dan Pembahasan KUPA dan 44 kali 44 kali 0 40,695,000 40,695,000 Semua efisien dalam 44 kali 55,000,000
Bagi Hasil DPRD DPRD
Perubahan PPAS PPAS Perubahan Kecamatan, mendukung
Semua peningkatan
dimensi
pembangunan
daerah
https://sumbawabaratkab.sipd.kemendagri.go.id/daerah/main?cLIU2bOkgzjGVqqacPJhz0gaaJILbJdRdgAFJrd1WW9tP8IJ6Mi16yebgvsnvRf3gB5jN@LO4G4R3EGKbzpgLB7OnME4qJuInYFq3S2sCP6/O9BkRN3rNvq8NHvj7T9cYM6mpZjOFVGSJi8kPu3bT8IKEffYa37B04Hx6I3wAHQ/STQhDbkvWm1cwti1p/aW… 10/14
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Sumbawa akuntabel,
Barat, efektif dan
Jumlah Rapat Pendapatan Anggota SEKRETARIAT
4 02 02 2.02 03 Pembahasan APBD 44 kali 44 kali 0 104,721,500 104,721,500 Semua efisien dalam 44 kali 120,000,000
Pembahasan APBD Bagi Hasil DPRD DPRD
Semua peningkatan
dimensi
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Sumbawa akuntabel,
Jumlah Rapat Barat, efektif dan
Pembahasan APBD Pendapatan Anggota SEKRETARIAT
4 02 02 2.02 04 Pembahasan Perubahan 44 kali 44 kali 0 97,820,000 97,820,000 Semua efisien dalam 44 kali 120,000,000
Perubahan Bagi Hasil DPRD DPRD
APBD Kecamatan, mendukung
Semua peningkatan
dimensi
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Sumbawa akuntabel,
Jumlah Rapat
Pembahasan Barat, efektif dan
Pembahasan Pendapatan Anggota SEKRETARIAT
4 02 02 2.02 06 Pertanggungjawaba 44 kali 44 kali 0 166,645,000 197,645,000 Semua efisien dalam 44 kali 200,000,000
Pertanggungjawaban Bagi Hasil DPRD DPRD
n APBD Kecamatan, mendukung
APBD
Semua peningkatan
dimensi
pembangunan
daerah
Pengawasan
4 02 02 2.03 Penyelenggaraan 0 368,659,480 399,383,730 400,000,000
Pemerintahan
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Pengawasan Urusan Sumbawa akuntabel,
Pemerintahan Barat, efektif dan
Jumlah Pengawasan Pendapatan SEKRETARIAT
4 02 02 2.03 03 Bidang 12 kali 12 kali 0 368,659,480 399,383,730 Semua efisien dalam Masyarakat 12 kali 400,000,000
yang Dilakukan Bagi Hasil DPRD
Kesejahteraan Kecamatan, mendukung
Rakyat Semua peningkatan
dimensi
pembangunan
daerah
Peningkatan
4 02 02 2.04 0 962,612,000 736,758,000 1,560,000,000
Kapasitas DPRD
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Sumbawa akuntabel,
Barat, efektif dan
Bimbingan Teknis Jumlah Peserta Bimtek Pendapatan SEKRETARIAT
4 02 02 2.04 02 75 orang 75 orang 0 566,648,000 200,894,000 Semua efisien dalam DPRD 75 orang 1,000,000,000
DPRD DPRD Bagi Hasil DPRD
Semua peningkatan
dimensi
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Sumbawa akuntabel,
Publikasi dan Barat, efektif dan
Jumlah Publikasi dan Pendapatan SEKRETARIAT
4 02 02 2.04 03 Dokumentasi 310 kali 310 kali 0 205,515,500 295,415,500 Semua efisien dalam DPRD 310 kali 300,000,000
Dokumentasi Dewan Bagi Hasil DPRD
Dewan Kecamatan, mendukung
Semua peningkatan
dimensi
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Sumbawa akuntabel,
Penyediaan Barat, efektif dan
Jumlah Tenaga Ahli Pendapatan SEKRETARIAT
4 02 02 2.04 04 Kelompok Pakar 3 orang 3 orang 0 54,838,000 54,838,000 Semua efisien dalam DPRD 3 orang 70,000,000
DPRD Bagi Hasil DPRD
dan Tim Ahli Kecamatan, mendukung
Semua peningkatan
dimensi
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Sumbawa akuntabel,
Barat, efektif dan
Penyediaan Tenaga Jumlah Tenaga Ahli Pendapatan SEKRETARIAT
4 02 02 2.04 05 6 fraksi 6 fraksi 0 72,907,500 72,907,500 Semua efisien dalam DPRD 6 fraksi 100,000,000
Ahli Fraksi Fraksi Bagi Hasil DPRD
Semua peningkatan
dimensi
pembangunan
daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Sumbawa akuntabel,
Penyelenggaraan Barat, efektif dan
Jumlah Laporan Pendapatan SEKRETARIAT
4 02 02 2.04 06 Hubungan 2 dokumen 2 dokumen 0 40,217,000 90,217,000 Semua efisien dalam DPRD 2 dokumen 50,000,000
Hubungan Masyarakat Bagi Hasil DPRD
Masyarakat Kecamatan, mendukung
Semua peningkatan
dimensi
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Sumbawa akuntabel,
Jumlah Dokumen Pendapatan SEKRETARIAT
4 02 02 2.04 07 Program Kerja 2 dokumen 2 dokumen 0 22,486,000 22,486,000 Semua efisien dalam DPRD 2 dokumen 40,000,000
Program Kerja DPRD Bagi Hasil DPRD
Semua peningkatan
dimensi
pembangunan
daerah
Penyerapan dan
Penghimpunan
4 02 02 2.05 0 3,999,417,500 5,994,332,500 4,575,000,000
Aspirasi
Masyarakat
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Sumbawa akuntabel,
Barat, efektif dan
Kunjungan Kerja Jumlah Kunjungan Pendapatan SEKRETARIAT
4 02 02 2.05 01 25 kali 25 kali 0 33,380,000 33,380,000 Semua efisien dalam Masyarakat 25 kali 45,000,000
dalam Daerah Dalam Daerah Bagi Hasil DPRD
Semua peningkatan
dimensi
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Sumbawa akuntabel,
Jumlah Dokumen Barat, efektif dan
Penyusunan Pokok- Pendapatan SEKRETARIAT
4 02 02 2.05 02 Pokok-Pokok Pikiran 3 dokumen 3 dokumen 0 20,716,500 20,716,500 Semua efisien dalam Masyarakat 3 dokumen 30,000,000
Pokok Pikiran DPRD Bagi Hasil DPRD
Semua peningkatan
dimensi
pembangunan
daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Sumbawa akuntabel,
Barat, efektif dan
Jumlah Reses yang Pendapatan SEKRETARIAT
4 02 02 2.05 03 Pelaksanaan Reses 3 kali 3 kali 0 3,945,321,000 5,940,236,000 Semua efisien dalam Masyarakat 3 kali 4,500,000,000
Dilaksanakan Bagi Hasil DPRD
Semua peningkatan
dimensi
pembangunan
daerah
Fasilitasi Tugas
4 02 02 2.08 0 3,988,550,500 6,094,912,500 4,515,000,000
DPRD
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Sumbawa akuntabel,
Koordinasi dan
Jumlah Konsultasi Barat, efektif dan
Konsultasi Pendapatan Anggota SEKRETARIAT
4 02 02 2.08 01 Pelaksanaan Tugas 705 kali 705 kali 0 3,978,694,500 6,085,056,500 Semua efisien dalam 705 kali 4,500,000,000
Pelaksanaan Tugas Bagi Hasil DPRD DPRD
DPRD
Semua peningkatan
dimensi
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang
Sumbawa akuntabel,
Jumlah Laporan Kinerja Pendapatan Anggota SEKRETARIAT
4 02 02 2.08 02 Laporan Kinerja 1 dokumen 1 dokumen 0 9,856,000 9,856,000 Semua efisien dalam 1 dokumen 15,000,000
Pimpinan DPRD Bagi Hasil DPRD DPRD
Semua peningkatan
dimensi
pembangunan
daerah
TOTAL 0 29,831,021,032 35,571,126,291 31,896,569,420
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
5 UNSUR PENUNJANG URUSAN PEMERINTAHAN
5 01 PERENCANAAN 5,429,386,684 0 0 4,241,500,000
PROGRAM
PENUNJANG
Nilai SAKIP perangkat
5 01 01 URUSAN Nilai Nilai BB Nilai BB Nilai 1,303,489,334 0 0 BB Nilai 4,241,500,000
daerah
PEMERINTAHAN
DAERAH
Administrasi dokumen administrasi
5 01 01 2.02 % % 100 % 0 0 0 100 % 4,141,500,000
Keuangan keuangan perangkat
daerah
Kab. BADAN
Dana
Sumbawa PERENCANAAN
Transfer
Barat, PEMBANGUNAN
Penyediaan Gaji Umum- Perangkat
5 01 01 2.02 01 Jumlah Laporan 12 Laporan 12 Laporan 0 0 0 Semua 12 Laporan 4,000,000,000 DAERAH DAN
dan Tunjangan ASN Dana Daerah
Kecamatan, PENELITIAN
Alokasi
Semua PENGEMBANGA
Umum
Kelurahan N
Kab. BADAN
Dana
Sumbawa PERENCANAAN
Transfer
Penyiapan Bahan Barat, PEMBANGUNAN
jumlah laporan Umum- Perangkat
5 01 01 2.02 03 Pelaksanaan 4 Laporan 4 Laporan 0 0 0 Semua 4 Laporan 75,000,000 DAERAH DAN
verifikasi Dana Daerah
Verifikasi Kecamatan, PENELITIAN
Alokasi
Semua PENGEMBANGA
Umum
Kelurahan N
Kab. BADAN
Dana
Sumbawa PERENCANAAN
Penyusunan Transfer
jumlah dokumen Barat, PEMBANGUNAN
Akuntansi dan Umum- Perangkat
5 01 01 2.02 04 pelaporan keuangan 4 Laporan 4 Laporan 0 0 0 Semua 4 Laporan 10,000,000 DAERAH DAN
Pelaporan Dana Daerah
perangkat daerah Kecamatan, PENELITIAN
Keuangan Alokasi
Semua PENGEMBANGA
Umum
Kelurahan N
Kab. BADAN
Dana
Penyusunan Sumbawa PERENCANAAN
Transfer
Laporan Capaian jumlah laporan realisasi Barat, PEMBANGUNAN
Umum- Perangkat
5 01 01 2.02 06 Kinerja dan Ikhtisar fisik keuangan 12 Laporan 12 Laporan 0 0 0 Semua 12 Laporan 50,000,000 DAERAH DAN
Dana Daerah
Realisasi Kinerja perangkat daerah Kecamatan, PENELITIAN
Alokasi
SKPD Semua PENGEMBANGA
Umum
Kelurahan N
Kab. BADAN
Dana
Sumbawa PERENCANAAN
Penyusunan Transfer
Barat, PEMBANGUNAN
Pelaporan Jumlah laporan Umum- Perangkat
5 01 01 2.02 09 1 Laporan 1 Laporan 0 0 0 Semua 1 Laporan 6,500,000 DAERAH DAN
Keuangan Akhir keuangan akhir tahun Dana Daerah
Kecamatan, PENELITIAN
Tahun Alokasi
Semua PENGEMBANGA
Umum
Kelurahan N
tingkat kelancaran
Administrasi
5 01 01 2.03 pelayanan administrasi % % 98 % 1,108,249,834 0 0 98 % 100,000,000
Umum
umum
https://sumbawabaratkab.sipd.kemendagri.go.id/daerah/main?0sOpASXyupCwQaxvEUvuuE7O3xgmf9@QUkpWW1NP3mRsaEZL63eYj@tbL0ZYZ0piBg0tLobP1VwjvdH5to7oTrXdJA3p3n86cXcu@cG94rZR7HtTvw/j7Y85MF4iCs7zdqVjUwKHC6VChvASY@RZN9IkHATmQ4HcEjyANVAaZISC1pL5GS0f771lXfHV… 1/17
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Kab. Memperkuat BADAN

Dana
Sumbawa Infrastruktur PERENCANAAN
Barat, Untuk PEMBANGUNAN
Komunikasi, Umum- Perangkat
5 01 01 2.03 02 jumlah jasa layanan 3 Jasa 3 Jasa 0 0 0 Semua Mendukung 3 Jasa 100,000,000 DAERAH DAN
Sumber Daya Air Dana Daerah
Kecamatan, Pengembangan PENELITIAN
dan Listrik Alokasi
Semua Ekonomi Dan PENGEMBANGA
Umum
Kelurahan Pelayanan Dasar N
5 UNSUR PENUNJANG URUSAN PEMERINTAHAN

5 01 PERENCANAAN 7,585,282,285 7,993,476,859 9,463,781,681 11,221,500,000
PROGRAM
PENUNJANG
5 01 01 Nilai Nilai BB Nilai BB Nilai 7,585,282,285 4,679,296,259 5,774,831,081 BB Nilai 5,826,500,000
PEMERINTAHAN daerah
DAERAH
KABUPATEN/KOTA
Perencanaan,
Penganggaran,
5 01 01 2.01 dan Evaluasi 36,545,000 116,387,500 113,087,500 174,000,000
Kinerja Perangkat
Daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
daerah yang BADAN
Dana Memperkuat
Kab. akuntabel, Bappeda PERENCANAAN
Penyusunan Jumlah dokumen Transfer Stabilitas
Sumbawa efektif dan Litbang PEMBANGUNAN
Dokumen perencanaan dan Umum- Polhukhankam
5 01 01 2.01 01 6 Dokumen 6 Dokumen 0 57,518,500 50,758,500 Barat, efisien dalam Kab. 6 Dokumen 105,000,000 DAERAH DAN
Perencanaan kinerja perangkat Dana Dan
Taliwang, mendukung Sumbawa PENELITIAN
Perangkat Daerah daerah Alokasi Transformasi
Kuang peningkatan Barat PENGEMBANGA
kinerja seluruh N
dimensi
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
daerah yang BADAN
Dana Memperkuat
Penyusunan jumlah dokumen RKA- Umum- Polhukhankam
Dokumen RKA- SKPD Dana Dan
kinerja seluruh N
dimensi
pembangunan
daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
daerah yang BADAN
Dana Memperkuat
Koordinasi dan Kab. akuntabel, Bappeda PERENCANAAN
Transfer Stabilitas
Penyusunan Sumbawa efektif dan Litbang PEMBANGUNAN
jumlah dokuem Umum- Polhukhankam
5 01 01 2.01 03 Dokumen 1 Dokumen 1 Dokumen 0 4,995,000 7,510,000 Barat, efisien dalam Kab. 1 Dokumen 5,500,000 DAERAH DAN
perubahan RKA-SKPD Dana Dan
Perubahan RKA- Taliwang, mendukung Sumbawa PENELITIAN
SKPD Kuang peningkatan Barat PENGEMBANGA
kinerja seluruh N
dimensi
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
daerah yang BADAN
Dana Memperkuat
Transfer Stabilitas
Koordinasi dan Sumbawa efektif dan Litbang PEMBANGUNAN
jumlah dokumen DPA- Umum- Polhukhankam
5 01 01 2.01 04 Penyusunan DPA- 1 Dokumen 1 Dokumen 0 6,930,000 6,930,000 Barat, efisien dalam Kab. 1 Dokumen 7,500,000 DAERAH DAN
SKPD Dana Dan
SKPD Taliwang, mendukung Sumbawa PENELITIAN
kinerja seluruh N
dimensi
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
daerah yang BADAN
Dana Memperkuat
Penyusunan jumlah dokuem Umum- Polhukhankam
Perubahan DPA- perubahan DPA-SKPD Dana Dan
kinerja seluruh N
dimensi
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
daerah yang BADAN
Penyusunan Transfer Stabilitas
Laporan Capaian jumlah dokumen Umum- Polhukhankam
5 01 01 2.01 06 2 Dokumen 2 Dokumen 36,545,000 33,760,000 33,760,000 Barat, efisien dalam Kab. 2 Dokumen 40,000,000 DAERAH DAN
Kinerja dan Ikhtisar monev kinerja SKPD Dana Dan
Realisasi Kinerja Alokasi Transformasi
kinerja seluruh N
dimensi
pembangunan
daerah
Administrasi
5 01 01 2.02 Keuangan 7,450,228,484 3,416,964,110 3,829,616,780 3,875,000,000
Perangkat Daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Tata kelola
Dana penyelenggaraa
Umum- daerah yang BADAN
Kab. Dana akuntabel, Bappeda PERENCANAAN
Sumbawa Alokasi efektif dan Litbang PEMBANGUNAN
Penyediaan Gaji jumlah laporan gaji dan
5 01 01 2.02 01 1 Laporan 1 Laporan 7,373,513,484 3,345,135,860 3,757,788,530 Barat, Umum efisien dalam Kab. 1 Laporan 3,765,000,000 DAERAH DAN
dan Tunjangan ASN tunjangan ASN
Taliwang, Dana mendukung Sumbawa PENELITIAN
Kuang Transfer peningkatan Barat PENGEMBANGA
Umum - kinerja seluruh N
Dana Bagi dimensi
Hasil pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
daerah yang BADAN
Dana
Penatausahaan dan jumlah laporan Umum-
5 01 01 2.02 03 4 Laporan 4 Laporan 62,955,000 16,450,000 16,450,000 Barat, efisien dalam Kab. 4 Laporan 30,000,000 DAERAH DAN
Pengujian/Verifikasi verifikasi Dana
Umum
kinerja seluruh N
dimensi
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
daerah yang BADAN
Dana
Transfer
Koordinasi dan Sumbawa efektif dan Litbang PEMBANGUNAN
jumlah laporan Umum-
5 01 01 2.02 04 Pelaksanaan 1 Dokumen 1 Dokumen 8,110,000 27,437,250 27,437,250 Barat, efisien dalam Kab. 1 Dokumen 30,000,000 DAERAH DAN
akuntansi keuangan Dana
Akuntansi SKPD Taliwang, mendukung Sumbawa PENELITIAN
Alokasi
Umum
kinerja seluruh N
dimensi
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
daerah yang BADAN
Dana
Penyusunan jumlah laporan Umum-
5 01 01 2.02 05 1 Laporan 1 Laporan 5,650,000 5,275,000 5,275,000 Barat, efisien dalam Kab. 1 Laporan 25,000,000 DAERAH DAN
Laporan Keuangan keuangan akhir tahun Dana
Umum
kinerja seluruh N
dimensi
pembangunan
daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
daerah yang BADAN
Dana
Koordinasi dan Kab. akuntabel, Bappeda PERENCANAAN
Transfer
Penyusunan Sumbawa efektif dan Litbang PEMBANGUNAN
jumlah laporan keuangan Umum-
5 01 01 2.02 07 Laporan Keuangan 18 Laporan 18 Laporan 0 22,666,000 22,666,000 Barat, efisien dalam Kab. 18 Laporan 25,000,000 DAERAH DAN
bulanan/Triwulan/Semesteran Dana
Bulanan/Triwulanan Taliwang, mendukung Sumbawa PENELITIAN
Alokasi
/Semesteran SKPD Kuang peningkatan Barat PENGEMBANGA
Umum
kinerja seluruh N
dimensi
pembangunan
daerah
Administrasi
Barang Milik
5 01 01 2.03 0 10,495,000 11,820,000 15,000,000
Daerah pada
Perangkat Daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
daerah yang BADAN
Dana
Transfer
Penatausahaan jumlah laporan Sumbawa efektif dan Litbang PEMBANGUNAN
Umum-
5 01 01 2.03 06 Barang Milik penatausahaan barang 4 Laporan 4 Laporan 0 10,495,000 11,820,000 Barat, efisien dalam Kab. 4 Laporan 15,000,000 DAERAH DAN
Dana
Daerah pada SKPD SKPD Taliwang, mendukung Sumbawa PENELITIAN
Alokasi
Umum
kinerja seluruh N
dimensi
pembangunan
daerah
Administrasi
5 01 01 2.05 Kepegawaian 0 6,900,000 608,400,000 657,500,000
Perangkat Daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
daerah yang BADAN
Dana
Pendataan dan jumlah laporan Transfer
Pengolahan pengelolaan Umum-
5 01 01 2.05 03 4 Laporan 4 Laporan 0 6,900,000 8,400,000 Barat, efisien dalam Kab. 4 Laporan 7,500,000 DAERAH DAN
Administrasi administrasi Dana
Kepegawaian kepegawaian Alokasi
Umum
kinerja seluruh N
dimensi
pembangunan
daerah
Kab. BADAN
Sumbawa Bappeda PERENCANAAN
Sosialisasi Peraturan Barat, Litbang PEMBANGUNAN
Jumlah Sasaran
5 01 01 2.05 10 Perundang- 37152 Orang 0 0 600,000,000 Semua DBH CHT Kab. 37152 Orang 650,000,000 DAERAH DAN
Sosialisasi
Undangan Kecamatan, Sumbawa PENELITIAN
Semua Barat PENGEMBANGA
Kelurahan N
Administrasi
5 01 01 2.06 Umum Perangkat 0 13,958,049 14,958,049 30,000,000
Daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
daerah yang BADAN
Dana
Penyediaan Transfer
jumlah komponen Sumbawa efektif dan Litbang PEMBANGUNAN
5 01 01 2.06 01 listrik/penerangan yang 4 Unit 4 Unit 0 4,278,049 4,278,049 Barat, efisien dalam Kab. 4 Unit 15,000,000 DAERAH DAN
disediakan Taliwang, mendukung Sumbawa PENELITIAN
Umum
kinerja seluruh N
dimensi
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
daerah yang BADAN
Dana
Transfer
Penatausahaan jumlah laporan Sumbawa efektif dan Litbang PEMBANGUNAN
Umum-
5 01 01 2.06 10 Arsip Dinamis pada penatausahaan arsip 12 Laporan 12 Laporan 0 9,680,000 10,680,000 Barat, efisien dalam Kab. 12 Laporan 15,000,000 DAERAH DAN
Dana
SKPD dinamis SKPD Taliwang, mendukung Sumbawa PENELITIAN
Alokasi
Umum
kinerja seluruh N
dimensi
pembangunan
daerah
Pengadaan Barang
Milik Daerah
Pemerintah
Daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
daerah yang BADAN
Dana
Pengadaan Sarana Kab. akuntabel, Bappeda PERENCANAAN
Transfer
dan Prasarana jumlah sarpras Sumbawa efektif dan Litbang PEMBANGUNAN
Umum-
5 01 01 2.07 11 Pendukung Gedung pendukung gedung 7 Unit 10 Unit 0 36,805,000 91,805,000 Barat, efisien dalam Kab. 10 Unit 205,000,000 DAERAH DAN
Dana
Kantor atau kantor yang diadakan Taliwang, mendukung Sumbawa PENELITIAN
Alokasi
Bangunan Lainnya Kuang peningkatan Barat PENGEMBANGA
Umum
kinerja seluruh N
dimensi
pembangunan
daerah
Penyediaan Jasa
Penunjang Urusan
5 01 01 2.08 98,508,801 609,441,300 628,498,452 610,000,000
Pemerintahan
Daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
daerah yang BADAN
Dana
Kab. akuntabel, PERENCANAAN
Sumbawa efektif dan PEMBANGUNAN
Komunikasi, jumlah jasa yang Umum- Bappeda
5 01 01 2.08 02 3 Jasa 3 Jasa 98,508,801 66,664,300 76,664,300 Barat, efisien dalam 3 Jasa 105,000,000 DAERAH DAN
Sumber Daya Air disediakan Dana Litbang
Taliwang, mendukung PENELITIAN
dan Listrik Alokasi
Kuang peningkatan PENGEMBANGA
Umum
kinerja seluruh N
dimensi
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
daerah yang BADAN
Kab. akuntabel, PERENCANAAN
Penyediaan Jasa jumlah administratur Sumbawa PENDAPATAN efektif dan PEMBANGUNAN
Bappeda
5 01 01 2.08 04 Pelayanan Umum pelayanan umum 31 Orang 31 Orang 0 542,777,000 551,834,152 Barat, ASLI DAERAH efisien dalam 31 Orang 505,000,000 DAERAH DAN
Litbang
Kantor kantor Taliwang, (PAD) mendukung PENELITIAN
Kuang peningkatan PENGEMBANGA
kinerja seluruh N
dimensi
pembangunan
daerah
Pemeliharaan
Barang Milik
Daerah Penunjang
5 01 01 2.09 0 468,345,300 476,645,300 260,000,000
Urusan
Pemerintahan
Daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Penyediaan Jasa daerah yang BADAN
Dana
Pemeliharaan, Biaya Kab. akuntabel, Bappeda PERENCANAAN
Transfer
Pemeliharaan dan jumlah kendaraan dinas Sumbawa efektif dan Litbang PEMBANGUNAN
Umum-
5 01 01 2.09 01 Pajak Kendaraan dan jabatan yang 26 Unit 26 Unit 0 50,132,800 58,432,800 Barat, efisien dalam Kab. 26 Unit 55,000,000 DAERAH DAN
Dana
Perorangan Dinas dipelihara Taliwang, mendukung Sumbawa PENELITIAN
Alokasi
atau Kendaraan Kuang peningkatan Barat PENGEMBANGA
Umum
Dinas Jabatan kinerja seluruh N
dimensi
pembangunan
daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
daerah yang BADAN
Dana
bilitasi Gedung jumlah gedung kantor Umum-
5 01 01 2.09 09 1 Unit 1 Unit 0 200,795,000 200,795,000 Barat, efisien dalam Kab. 1 Unit 105,000,000 DAERAH DAN
Kantor dan yang dipelihara Dana
Umum
kinerja seluruh N
dimensi
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
daerah yang BADAN
Dana
Pemeliharaan/Reha Kab. akuntabel, Bappeda PERENCANAAN
Transfer
bilitasi Sarana dan Sumbawa efektif dan Litbang PEMBANGUNAN
jumlah sarpras gedung Umum-
5 01 01 2.09 10 Prasarana Gedung 30 Unit 30 Unit 0 16,725,000 16,725,000 Barat, efisien dalam Kab. 30 Unit 45,000,000 DAERAH DAN
kantor yang dipelihara Dana
Kantor atau Taliwang, mendukung Sumbawa PENELITIAN
Alokasi
Bangunan Lainnya Kuang peningkatan Barat PENGEMBANGA
Umum
kinerja seluruh N
dimensi
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang BADAN
Sumbawa akuntabel, Bappeda PERENCANAAN
jumlah sarpras Barat, efektif dan Litbang PEMBANGUNAN
Prasarana Umum-
5 01 01 2.09 11 pendukung gedung 1 Unit 1 Unit 0 200,692,500 200,692,500 Semua efisien dalam Kab. 1 Unit 55,000,000 DAERAH DAN
Pendukung Gedung Dana
kantor yang dipelihara Kecamatan, mendukung Sumbawa PENELITIAN
Kantor atau Alokasi
Semua peningkatan Barat PENGEMBANGA
Kelurahan kinerja seluruh N
dimensi
pembangunan
daerah
PROGRAM
PERENCANAAN,
tingkat pencapaian
PENGENDALIAN
5 01 02 perencanaan % % 80 % 80 % 0 1,272,135,000 1,466,905,000 80 % 1,455,000,000
DAN EVALUASI
pembangunan daerah
PEMBANGUNAN
DAERAH
Penyusunan
5 01 02 2.01 Perencanaan dan 0 963,216,000 961,216,000 865,000,000
Pendanaan
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
daerah yang BADAN
Dana
Kab. akuntabel, Perangkat PERENCANAAN
Transfer
Koordinasi Sumbawa efektif dan Daerah Se PEMBANGUNAN
jumlah laporan forum Umum-
5 01 02 2.01 04 Pelaksanaan Forum 1 Laporan 1 Laporan 0 45,088,000 45,088,000 Barat, efisien dalam Kabupaten 1 Laporan 105,000,000 DAERAH DAN
perangkat daerah Dana
SKPD/Lintas SKPD Taliwang, mendukung Sumbawa PENELITIAN
Alokasi
Umum
kinerja seluruh N
dimensi
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Kab. daerah yang BADAN
Dana
Sumbawa akuntabel, Perangkat PERENCANAAN
Transfer
Pelaksanaan Barat, efektif dan Daerah Se PEMBANGUNAN
jumlah laporan Umum-
5 01 02 2.01 05 Musrenbang 2 Laporan 2 Laporan 0 548,196,000 546,196,000 Semua efisien dalam Kabupaten 2 Laporan 255,000,000 DAERAH DAN
musrenbang kabupaten Dana
Kabupaten/Kota Kecamatan, mendukung Sumbawa PENELITIAN
Alokasi
Semua peningkatan Barat PENGEMBANGA
Umum
Kelurahan kinerja seluruh N
dimensi
pembangunan
daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Koordinasi
daerah yang BADAN
Penyusunan dan Dana
Kab. akuntabel, Perangkat PERENCANAAN
Penetapan Transfer
jumlah dokumen Sumbawa efektif dan Daerah Se PEMBANGUNAN
Dokumen Umum-
5 01 02 2.01 07 perencanaan daerah 2 Dokumen 2 Dokumen 0 369,932,000 369,932,000 Barat, efisien dalam Kabupaten 2 Dokumen 505,000,000 DAERAH DAN
Perencanaan Dana
yang disusun Taliwang, mendukung Sumbawa PENELITIAN
Pembangunan Alokasi
Daerah Umum
kinerja seluruh N
Kabupaten/Kota
dimensi
pembangunan
daerah
Analisis Data dan
Informasi
Pemerintahan
5 01 02 2.02 Daerah Bidang 0 238,385,000 435,155,000 505,000,000
Perencanaan
Pembangunan
Daerah
Tahun 2021
Capaian
2020 Perubahan
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
daerah yang BADAN
Dana
Analisis Data dan Kab. akuntabel, Perangkat PERENCANAAN
jumlah dokumen Transfer
Informasi Sumbawa efektif dan Daerah Se PEMBANGUNAN
analisis data dan Umum-
5 01 02 2.02 01 Perencanaan 2 Dokumen 2 Dokumen 0 238,385,000 435,155,000 Barat, efisien dalam Kabupaten 2 Dokumen 505,000,000 DAERAH DAN
informasi Dana
Pembangunan Taliwang, mendukung Sumbawa PENELITIAN
pembangunan Alokasi
Daerah Kuang peningkatan Barat PENGEMBANGA
Umum
kinerja seluruh N
dimensi
pembangunan
daerah
Pengendalian,
Evaluasi dan
Pelaporan Bidang
5 01 02 2.03 0 70,534,000 70,534,000 85,000,000
Perencanaan
Pembangunan
Daerah
Tata kelola
penyelenggaraa
n pemerintahan
Koordinasi daerah yang BADAN
Dana Memperkuat
Pengendalian Kab. akuntabel, Perangkat PERENCANAAN
jumlah Laporan Transfer Stabilitas
Perencanaan dan Sumbawa efektif dan Daerah Se PEMBANGUNAN
koordinasi Umum- Polhukhankam
5 01 02 2.03 01 Pelaksanaan 4 Dokumen 4 Dokumen 0 70,534,000 70,534,000 Barat, efisien dalam Kabupaten 4 Dokumen 85,000,000 DAERAH DAN
pengendalian Dana Dan
Pembangunan Taliwang, mendukung Sumbawa PENELITIAN
perencanaan daerah Alokasi Transformasi
Daerah di Kuang peningkatan Barat PENGEMBANGA
Kabupaten/Kota kinerja seluruh N
dimensi
pembangunan
daerah
PROGRAM
KOORDINASI DAN Tingkat pencapaian
SINKRONISASI perencanaan
5 01 03 % % 80 % 80 % 0 2,042,045,600 2,222,045,600 80 % 3,940,000,000
PERENCANAAN pembangunan di
PEMBANGUNAN Sumbawa Barat
DAERAH
Koordinasi
Perencanaan
Bidang
5 01 03 2.01 0 642,529,100 717,529,100 1,210,000,000
Pemerintahan dan
Pembangunan
Manusia
Tata kelola
penyelenggaraa
Koordinasi n pemerintahan
Penyusunan Kab. daerah yang BADAN
Dana
Dokumen Sumbawa akuntabel, PERENCANAAN
Transfer
Perencanaan Barat, efektif dan PEMBANGUNAN
Jumlah rapat koordinasi Umum- Perangkat
5 01 03 2.01 01 Pembangunan 12 Kali 18 Kali 0 67,444,000 49,807,000 Semua efisien dalam 18 Kali 155,000,000 DAERAH DAN
bidang pemerintahan Dana Daerah
Daerah Bidang Kecamatan, mendukung PENELITIAN
Alokasi
Pemerintahan Semua peningkatan PENGEMBANGA
Umum
(RPJPD, RPJMD dan Kelurahan kinerja seluruh N
RKPD) dimensi
pembangunan
daerah
https://sumbawabaratkab.sipd.kemendagri.go.id/daerah/main?0sOpASXyupCwQaxvEUvuuE7O3xgmf9@QUkpWW1NP3mRsaEZL63eYj@tbL0ZYZ0p

RKPD Sumbawa Barat Perubahan 2021

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

RKPD Sumbawa Barat Perubahan 2021

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

BUPATI SUMBAWA BARAT

PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT

PERATURAN BUPATI SUMBAWA BARAT

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Menimbang : a. bahwa dengan adanya perubahan asumsi kerangka

Mengingat : 1. Pasal 18 ayat (6) Undang-Undang Dasar Negara

Beberapa ketentuan dalam Peraturan Bupati Sumbawa Barat Nomor 36a

1. Ketentuan Pasal 1 diubah sehingga berbunyi sebagai berikut:

2. Ketentuan Pasal 3 diubah sehingga berbunyi sebagai berikut:

3. Ketentuan Pasal 4 diubah sehingga berbunyi sebagai berikut:

BERITA DAERAH KABUPATEN SUMBAWA BARAT TAHUN 2021 NOMOR 44

1.1. LATAR BELAKANG

Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan

Dalam menyusun RKPD digunakan empat pendekatan perencanaan

Sedangkan pendekatan atas-bawah dan bawah-atas merupakan hasil perencanaan

Perubahan RKPD Tahun 2021 1

Pasca pelaksanaan Pilkada di tahun 2015, Kabupaten Sumbawa Barat memiliki

1.2. DASAR HUKUM PENYUSUNAN

Perubahan RKPD Tahun 2021 2

Perubahan RKPD Tahun 2021 3

Perubahan RKPD Tahun 2021 4

1.3. HUBUNGAN ANTAR DOKUMEN

Perubahan RKPD Tahun 2021 5

Gambar 1. 1. Hubungan Antar Dokumen Perencanaan

Di samping itu, dokumen-dokumen perencanaaan sebagaimana tersebut di atas

Perubahan RKPD Tahun 2021 6

Gambar 1. 2. Hubungan antar dokumen perencanaan spasial dan a-spasial

1.4. MAKSUD DAN TUJUAN

Perubahan RKPD Tahun 2021 7

Tujuan Perubahan RKPD tahun 2021 adalah memantapkan prestasi hasil

Perubahan RKPD Tahun 2021 8

1.5. SISTEMATIKA DOKUMEN

BAB II GAMBARAN UMUM KONDISI DAERAH

BAB III KERANGKA EKONOMI DAN KEUANGAN DAERAH

BAB IV SASARAN DAN PRIORITAS PEMBANGUNAN DAERAH

Perubahan RKPD Tahun 2021 9

BAB V RENCANA KERJA DAN PENDANAAN DAERAH

BAB VI KINERJA PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DAERAH

BAB VII PENUTUP

Perubahan RKPD Tahun 2021 10

2.1. KONDISI UMUM DAERAH

2.1.1. Geografi dan Iklim

Secara Geografis Kabupaten Sumbawa Barat terletak di bagian barat pulau

Grafik 1: Persentase Luas Lahan Menurut Kemiringan Di Kabupaten Sumbawa Barat

Sumber data : Kabupaten Sumbawa Barat Dalam Angka 2021

Rata-rata hari hujan di Kabupaten Sumbawa Barat tahun 2020 berada

Perubahan RKPD KSB Tahun 2021 11

Sumber data : Kabupaten Sumbawa Barat Dalam Angka 2021

2.1.2. Geologi dan Potensi Pengembangan Wilayah

Morfologi wilayah Sumbawa bagian barat (Kabupaten Sumbawa Barat) terdiri

Perubahan RKPD KSB Tahun 2021 12

Perubahan RKPD KSB Tahun 2021 13

Perubahan RKPD KSB Tahun 2021 14

Perubahan RKPD KSB Tahun 2021 15

Sumber data : RTRW Kabupaten Sumbawa Barat

Perubahan RKPD KSB Tahun 2021 16

Sumber data : RTRW Kabupaten Sumbawa Barat

Kabupten Sumbawa Barat secara administratif terdiri dari 8 kecamatan, 58

Perubahan RKPD KSB Tahun 2021 17

Persentase penduduk menurut agama yang dianut, penduduk Kabupaten

Sumber data : Kabupaten Sumbawa Barat Dalam Angka Tahun 2021

Perubahan RKPD KSB Tahun 2021 18

Sumber data : PDRB Kabupaten Sumbawa Barat Tahun 2020